8/18/2019 RESUME KULIAH rania.docx

1/2

RESUME KULIAH “HUMANIORA KESEHATAN DAN APLIKASI PRAKTIS

FILSAFAT KEDOKTERAN”

Prof. Dr. dr. Agus Purwadiano! S".F#K$

Saat ini, semakin banyak tuntutan di dalam dunia kedokteran. Masyarakat tidak hanya

menginginkan seorang dokter untuk mengerti aspek medis dari seorang pasien, namun juga

menginginkan adanya pelayanan yang holistik dan komprehensif dari seorang dokter. Selama ini,

kebanyakan dokter merasa cukup puas dengan ilmu dan pengetahuan kedokteran yang

dimilikinya. Aspek humaniora dari praktek kedokteran tidak dipedulikan dan dianggap tidak

 penting. Hal inilah yang menyebabkan banyaknya masalah medikolegal yang muncul dalam

 praktek kedokteran.

Aspek humaniora dalam praktek kedokteran jarang sekali diajarkan dalam pendidikan

kedokteran padahal dalam UU Dikdok No. ! "ahun !#$ dinyatakan bah%a &Dosen

'edokteran adalah pendidik profesional dan ilmu%an dengan tugas utama mentransformasikan,

mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi, humaniora kesehatan,

dan(atau keterampilan klinis melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada

masyarakat.) Selama ini para dokter mengagung*agungkan bagian &+A) dari ilmu kedokteran,

 bagian ilmu pasti, sehingga pemikiran para dokter menjadi sempit, terkotak*kotak dan cenderung

melihat pasien hanya dari sisi sakitnya saja, bukan sebagai manusia seutuhnya. adahal sebagaisuatu profesi yang selalu berhubungan dengan manusia, seorang dokter selalu dihadapkan

dengan konteks hubungan dengan manusia lain, baik dengan teman seja%at, tenaga kesehatan

lain, maupun dengan pasien. Hubungan dokter*pasien yang baik bisa diibaratkan seperti

mahligai, yaitu sintesa antara dua indi-idu menjadi satu kluster.

Seorang pasien datang ke dokter dengan perasaan merasa tidak berdaya, merasa sakit,

dan dengan harapan akan ada orang yang bisa mengurangi penderitaannya. leh karena itu,

dokter dituntut untuk berempati, menempatkan dirinya dalam situasi dan karakteristik pasien

yang unik, berbeda satu sama lain. Dokter tidak hanya dituntut memiliki ilmu dan keterampilan

medik /kompetensi0, namun juga harus memiliki etika profesi.

1tika dalam profesi kedokteran disebut sebagai bioetika. "erdapat empat prinsip dalam

 bioetika kesehatan, yaitu beneficence, non maleficence, autonomy, dan justice. rinsip bioetika

tersebut antara lain berperan sebagai panduan para dokter dalam menjalankan praktek

8/18/2019 RESUME KULIAH rania.docx

2/2