reviu rencana strategis (renstra) 2015 - 2019 ... full.pdfperadilan yang sederhana, cepat, biaya...
TRANSCRIPT
-
RENSTRA 2015-2019 PENGADILAN NEGERI SUMEDANG
i
REVIU RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)
2015 - 2019
PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B
PENGADILAN NEGERI SUMEDANG Jln. Raya Sumedang-Cirebon Km. 04 No. 52
Telp. (0261) 201315 Fax. (0261) 201315 Sumedang - Jawa Barat
Website : pn-sumedang.go.id - Email : [email protected]
-
RENSTRA 2015-2019 PENGADILAN NEGERI SUMEDANG
i
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan naskah Rencana Strategis
(Renstra) Pengadilan Negeri Sumedang 2015-2019.
Pengadilan Negeri Sumedang adalah pelaksana kekuasaan kehakiman yang
bertugas menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan di wilayah
hukum Kabupaten Sumedang berasaskan Pancasila dan UUD 1945, serta mempunyai
tugas pokok menerima memeriksa dan mengadili serta menyelesaikan setiap perkara
yang diajukan kepadanya dan tugas lain yang diberikan kepadanya berdasarkan peraturan
perundang-undangan.
Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) adalah merupakan amanat Undang-
Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Pada
undang-undang tersebut Bab V Pasal 15 disebutkan bahwa setiap Kepala Satuan Kerja
wajib menyiapkan rancangan Renstra sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
Rencana Strategis (Renstra) Pengadilan Negeri Sumedang tahun 2015-2019
merupakan gambaran yang bersifat visionable dari kinerja dan rencana kinerja Pengadilan
Negeri Sumedang, yang lingkupnya dalam kurun waktu 5 (lima ) tahunan dan berorientasi
pada hasil yang ingin dicapai berdasarkan visi dan misi yang telah ditetapkan..
Dengan tersusunnya Renstra ini diharapkan bermanfaat dan dapat mewujudkan
peradilan yang sederhana, cepat, biaya ringan, dan transparan di wilayah hukum
Pengadilan Negeri Sumedang.
Atas nama pimpinan kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak,
khususnya tim yang yang sudah bekerja keras dan memberikan sumbangsih pikirannya
hingga tersusun Renstra ini dengan baik.
KETUA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B
ttd
SUDIRA, S.H., M.H. NIP. 196408141992121001
-
RENSTRA 2015-2019 PENGADILAN NEGERI SUMEDANG
ii
DAFTAR ISI
Hal
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Kondisi Umum 1
1.2. Potensi dan Permasalahan
A. Kekuatan (Strength)
B. Kelemahan (Weakness)
C. Peluang (Opportunities)
D. Tantangan yang dihadapi (Threats)
3
3
3
4
4
BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN
2.1. Visi 6
2.2. Misi 6
2.3. Tujuan dan Sasaran Strategis
A. Tujuan strategis
B. Sasaran strategis
6
6
7
2.4. Indikator Kerja Utama
2.5. Program Utama Dan Kegiatan Pokok
A. Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
melalui pengembangan IT
B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
Aparatur Mahkamah Agung
C. Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
7
9
9
10
10
BAB III ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
3.1. Arah Kebijakan dan Strategi Pengadilan Negeri
Sumedang
11
BAB IV PENUTUP 12
LAMPIRAN 13
-
1
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
BAB I – PENDAHULUAN
1.1. KONDISI UMUM
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B secara geografis terletak di Kota Sumedang
yang beralamat di Jln. Raya Sumedang-Cirebon Km. 04 No. 52 Sumedang - Jawa
Barat.
Wilayah hukum Pengadilan Negeri Sumedang pada prinsipnya merupakan wilayah
administratif Kabupaten Sumedang, yang terdiri dari 26 Kecamatan meliputi :
1. Kecamatan Sumedang Selatan
2. Kecamatan Sumedang Utara
3. Kecamatan Tanjungsari
4. Kecamatan Jatinangor
5. Kecamatan Rancakalong
6. Kecamatan Tanjungkerta
7. Kecamatan Buahdua
8. Kecamatan Paseh
9. Kecamatan Tomo
10. Kecamatan Pamulihan
11. Kecamatan Wado
12. Kecamatan Darmaraja
13. Kecamatan Situraja
14. Kecamatan Cimalaka
15. Kecamatan Cibugel
16. Kecamatan Ujungjaya
17. Kecamatan Conggeang
18. Kecamatan Cimanggung
19. Kecamatan Surian
20. Kecamatan Jatinunggal
21. Kecamatan Sukasari
22. Kecamatan Cisitu
23. Kecamatan Tanjungmedar
24. Kecamatan Ganeas
25. Kecamatan Cisarua
26. Kecamatan Jatigede
-
2
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B mempunyai ruang tempat sidang
sebanyak 3 buah, yaitu :
Satu Ruang Sidang Utama
Satu Ruang Sidang Biasa
Satu Ruang Sidang Anak
Ruang sidang utama dipergunakan untuk menyidang perkara yang agak menonjol
seperti perkara : pembunuhan, pemerkosaan dan lain-lain. Ruang sidang Biasa yang
berukuran sedang dipergunakan untuk mengadili perkara-perkara seperti perkara
pencurian, perkara perlanggaran lalulintas, perkara perdata, permohonan dan lain-lain.
Ruang Sidang Anak dipergunakan untuk menyidang perkara anak.
Pengadilan Negeri Sumedang, sebagai bagian dari lembaga peradilan di bawah
Mahkamah Agung RI menyelenggarakan kekuasaan kehakiman dan merupakan
instansi pemerintah. Sebagai Instansi Pemerintah menurut Instruksi Presiden RI nomor
7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, berkewajIIan untuk
mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugas, fungsi dan peranannya dalam
pengelolaan sumberdaya, anggaran maupun kewenangan dalam melayani pencari
keadilan.
Struktur Organisasi pengadilan Negeri Sumedang dapat terlihat seperti pada
gambar di lampiran 1. Adapun jumlah pegawai Pengadilan Negeri Sumedang
Seluruhnya berjumlah 55 (lima puluh lima orang) orang per 31 Desember 2018, terdiri
dari:
MENURUT JABATAN
JABATAN JUMLAH
KETUA 1 orang
WAKIL KETUA orang
HAKIM 7 orang
PANITERA 1 orang
SEKRETARIS 1 orang
PANITERA MUDA 3 orang
KEPALA SUB BAGIAN 2 orang
PANITERA PENGGANTI 17 orang
JURU SITA 3 orang
JURU SITA PENGGANTI 5 orang
STAF 2 orang
CPNS - orang
TENAGA HONORER 13 orang
TOTAL 55 orang
-
3
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
1.2. POTENSI DAN PERMASALAHAN
A. Kekuatan (Strength)
Kekuatan Pengadilan Negeri Sumedang mencakup hal-hal yang memang sudah
diatur dalam peraturan/perundang-undangan sampai dengan hal-hal yang
dikembangkan kemudian, mencakup:
1. Pengadilan Negeri Sumedang adalah pelaksana kekuasaan kehakiman yang
bertugas menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan
khusus di wilayah Kabupaten Sumedang
2. Pengadilan Negeri Sumedang adalah unsur Muspida dan memiliki hubungan baik
dengan pemerintah daerah di wilayah Kabupaten Sumedang
3. Adanya undang-undang yang mengatur kewenangan Pengadilan Negeri
Sumedang selaku pengadilan tingkat pertama.
4. Pengadilan Negeri Sumedang adalah penasehat di bidang hukum Pemerintah
Daerah Kabupaten Sumedang
B. Kelemahan (Weakness)
Kelemahan-kelemahan yang ada di Pengadilan Negeri Sumedang dirinci dalam
beberapa aspek:
1. Aspek Proses Peradilan
Belum memiliki mekanisme evaluasi yang dapat mengukur kepuasan
masyarakat pencari keadilan di wilayah hukum Pengadilan Negeri Sumedang.
2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Kurangnya kemampuan sumber daya aparatur peradilan yang dimiliki.
Rekrutmen PNS yang diterima belum sesuai dengan kapasitas dan
kemampuan kerja yang dibutuhkan di Pengadilan Negeri Sumedang
3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan
Belum diterapkannya evaluasi penilaian kinerja
Belum adanya sistem reward & punishment untuk mengontrol kinerja aparatur
peradilan.
Belum adanya sistem pengaduan masyarakat yang berbasis teknologi
informasi
4. Aspek TertII administrasi dan manajemen peradilan
Belum ada sistem kearsipan perkara yang terkomputerisasi.
5. Aspek Sarana dan Prasarana
-
4
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
Belum tersedianya lahan parkir kendaraan yang memadai disebabkan
Keterbatasan lahan yang dimiliki Pengadilan Negeri Sumedang.
C. Peluang (Opportunities)
Berikut adalah peluang-peluang yang dimiliki Pengadilan Negeri Sumedang untuk
melakukan perbaikan ditinjau dari beberapa aspek :
1. Aspek Proses Peradilan
Adanya website Pengadilan Negeri Sumedang yang memberikan informasi
kepada masyarakat tentang alur proses berperkara.
2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Adanya tunjangan kinerja/ remunerasi sebagai motivasi dalam peningkatan
kinerja.
Adanya sosialisasi, bimbingan teknis, pelatihan yang dilaksanakan
Pengadilan Tinggi Bandung maupun Mahkamah Agung untuk meningkatkan
kualitas sumber daya Aparatur Peradilan.
3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan
Adanya Standar Operasional Prosedur (SOP) dan Indikator Kinerja Utama
(IKU) sebagai pedoman penyusunan standar kinerja individu.
Adanya kegiatan pengawasan secara berkala, baik secara internal oleh
masing-masing Hakim Pengawas Bidang pada Pengadilan Negeri Sumedang
maupun pengawasan eksternal dari Pengadilan Tinggi Bandung.
Adanya website Pengadilan Negeri Sumedang yang memungkinkan
masyarakat untuk menyampaikan pengaduan secara online.
Adanya Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Versi 3.2.0-5 yang
memberi ruang kepada pencari keadilan untuk memantau proses
pemeriksaan perkara.
4. Aspek Tertib administrasi dan manajemen peradilan
Dukungan dan koordinasi yang baik antara aparatur peradilan secara internal
maupun dengan instansi penegak hukum eksternal di wilayah hukum
Pengadilan Negeri Sumedang
5. Aspek Sarana dan Prasarana
Sudah tersedianya fasilitas teknologi informasi di pengadilan Negeri
Sumedang berupa website dan desk Informasi pada Pengadilan Negeri
Sumedang
-
5
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
D. Tantangan yang dihadapi (Threats)
Berikut adalah tantangan-tantangan di Pengadilan Negeri Sumedang yang akan
dihadapi dan harus dipikirkan cara terbaik untuk tetap dapat melakukan perbaikan
sebagaimana yang diharapkan.
1. Aspek Proses Peradilan
Belum terbangun suatu sistem pengukuran kepuasan masyarakat terhadap
produk dan pelayanan peradilan.
2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Personil di Pengadilan Negeri Sumedang yang belum seluruhnya menguasai
sistem teknologi informasi pada Pengadilan Negeri Sumedang
3. Aspek Pengawasan dan Pembinaan
Belum adanya sistem reward & punishment untuk mengontrol kinerja aparat
peradilan
4. Aspek Tertib administrasi dan manajemen peradilan
Kurangnya jumlah pegawai sehingga ada pegawai yang yang merangkap
pekerjaan, yang mana hal itu mempengaruhi tertII administrasi dan
manajemen peradilan.
Belum ada sistem kearsipan perkara yang terkomputerisasi
5. Aspek Sarana dan Prasarana
Belum tersedianya lahan parkir kendaraan yang memadai disebabkan
Keterbatasan lahan yang dimiliki Pengadilan Negeri Sumedang.
-
6
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
BAB II – VISI, MISI, TUJUAN
2.1. VISI
Dengan sistem peradilan satu atap (one roof system) dari empat lingkungan
Peradilan maka visi dari masing-masing badan peradilan, termasuk di dalamnya
Pengadilan Negeri Sumedang yang merupakan salah satu dari peradilan tingkat
pertama di bawah jajaran Mahkamah Agung, akan mengacu pada visi dan misi
Mahkamah Agung selaku pemegang kekuasaan kehakiman yang tertinggi di Republik
Indonesia. Visi Pengadilan Negeri Sumedang mengacu pada Mahkamah Agung RI
adalah sebagai berikut:
"Mewujudkan supremasi hukum melalui kekuasaan kehakiman yang mandiri, efektif,
efisiensi, serta mendapatkan kepercayaan publik, professional dan memberikan
pelayanan hokum yang berkualitas, etis, terjangkau dan biaya rendah bagi masyarakat
serta mampu menjawab pelayanan publik”
2.2. MISI
Adapun Misi Pengadilan Negeri Sumedang, adalah sebagai berikut :
1. Menjaga kemandirian badan peradilan ;
2. Memberikan pelayanan hukum yang bermartabat dan berkeadilan terhadap
masyarakat melalui putusan yang berkualitas dan pelayanan tepat waktu ;
3. Meningkatkan kualitas aparatur pengadilan negeri Sumedang melalui
pembinaan dan pemberdayaan profesionalisme sumber daya manusia baik di
bidang teknis peradilan maupun di bidang kesekretariatan ;
4. Meningkatkan kredIIilitas dan transparansi pelayanan hukum dengan
memanfaatkan teknologi informasi ;
2.3 TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS
Tujuan dan sasaran strategis merupakan penjabaran dari pernyataan visi yang
akan dicapai alam kurun waktu tertentu. Dengan diformulasikan tujuan strategis,
Pengadilan Negeri Sumedang akan dapat secara tepat mengetahui apa yang harus
dilaksanakan oleh organisasi dalam memenuhi Visi dan Misinya untuk kurun waktu yang
telah ditentukan.
A. TUJUAN STRATEGIS
Tujuan Strategis yang ditetapkan Pengadilan Negeri Sumedang adalah sebagai berikut :
1. Pencari keadilan merasa kebutuhan dan kepuasannya terpenuhi.
-
7
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
2. Meningkatkan akuntabilitas dan transparansi peradilan.
3. Publik dapat dengan mudah mengakses informasi perkara yang dIIutuhkan.
B. SASARAN STRATEGIS
Sasaran yang akan dicapai dan atau yang ditetapkan dalam Rencana Strategis
Pengadilan Negeri Sumedang adalah :
1. Peningkatan penyelesaian perkara;
2. Peningkatan aksepbilitas putusan Hakim;
3. Peningkatan efektifitas pengelolaan perkara;
4. Peningkatan aksesIIilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
dengan didukung oleh teknologi informasi berbasis website;
5. Peningkatan kepatuhan terhadap putusan pengadilan;
6. Peningkatan kualitas pengawasan
Keenam sasaran tersebut merupakan sasaran yang akan dicapai Pengadilan Negeri
Sumedang dalam Tahun 2015 - 2019.
2.4 INDIKATOR KINERJA UTAMA
Indikator kinerja utama (IKU) diperlukan sebagai tolak ukur atas keberhasilan sasaran
strategis dalam mencapai tujuan. Hubungan tujuan, sasaran dan indikator kinerja utama
dapat digambarkan sebagai berikut :
Tabel Indikator Kinerja Utama
NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA PENJELASAN
1 Penyelesaian perkara
a Persentase mediasi yang diselesaikan
Perbandingan antara mediasi yang proses dengan jumlah perkara yang diajukan mediasi
b
Persentase mediasi yang diselesaikan menjadi akte perdamaian
Perbandingan antara mediasi yang diproses dengan jumlah mediasi yang menjadi akte perdamaian
c Persentase sisa perkara yang diselesaikan
Perbandingan sisa perkara yang diselesaikan dengan sisa perkara yang harus diselesaikan
d Persentase perkara yang diselesaikan
Perbandingan perkara yang diselesaikan dengan perkara yang akan diselesaikan (saldo awaldan perkara yang masuk)
-
8
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
e
Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan
Perbandingan perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan dengan perkara yang harus diselesaikan dalam waktu maksimal 6 bulan (di luar sisa perkara)
2 Peningkatan aksepbilitas putusan Hakim
Persentase penurunan upaya hukum (tidak diajukan): -Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali
Jumlah Upaya hukum selama tahun berjalan (Un) dengan jumlah upaya hukum tahun lalu (Un-1) dIIagi jumlah upaya hukum tahun lalu (Un-1) di kali seratus persen
3
Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara
a
Persentase berkas yang diajukan kasasi dan PK yang disampaikan secara lengkap
Perbandingan antara berkas yang diajukan Kasasi dan PK yang lengkap (terdiri dari bundel A dan B) dengan jumlah berkas yang diajukan Kasasi dan PK
b
Persentase berkas yang diregister dan siap didistrIIusikan ke Majelis
Perbandingan antara berkas perkara yang diterima Kepaniteraan dengan berkas perkara yang didistrIIusikan ke Majelis
C
Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
Perbandingan antara berkas putusan dengan relas putusan yang disampaikan ke para pihak tepat waktu.
D Prosentase penyitaan tepat waktu dan tempat
Perbandingan antara permohonan penyitaan dengan pelaksanaan penyitaan tepat waktu dan tempat
e Ratio Majelis Hakim terhadap perkara
Perbandingan ratio Majelis Hakim dIIandingkan dengan perkara masuk
4
Peningkatan aksesIIilitas masyarakat terhadap peradilan
a Persentase perkara prodeo yang diselesaikan
Perbandingan perkara predeo yang diselesaikan dengan perkara predeo yang masuk
-
9
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
(acces to justice)
b
Persentase perkara yang dapat diselesaikan dengan cara zitting plaats
Perbandingan perkara yang dIIawa ke lokasi zitting plaats dengan jumlah perkara yang diselesaikan secara zitting plaats
c
Persentase (amar) putusan perkara (yang menarik perhatian masyarakat) yang dapat diakses secara on line dalam waktu maksimal 1 hari kerja sejak diputus.
Perbandingan amar putusan perkara tindak pidana korupsi yang ditayangkan di wIIe site dengan jumlah perkara tindak pidana korupsi yang tidak ditayangkan
5
Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti
Perbandingan perkara perdata yang ditindaklanjuti (dieksekusi) dengan perkara perdata yang belum ditindaklanjuti (dieksekusi)
6 Meningkatnya kualitas pengawasan
a.
Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti
Perbandingan jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti mengenai perilaku aparatur peradilan (teknis dan non teknis) dengan jumlah pengaduan yang dilaporkan
b.
Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang ditindaklanjuti.
Perbandingan jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti mengenai perilaku aparatur peradilan (teknis dan non teknis) dengan jumlah pengaduan yang dilaporkan
2.5. PROGRAM UTAMA DAN KEGIATAN POKOK
Enam sasaran strategis tersebut merupakan arahan bagi Pengadilan Negeri
Sumedang untuk mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan dan membuat rincian
Program dan Kegiatan Pokok yang akan dilaksanakan sebagai berikut :
a. Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum melalui pengembangan IT
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum merupakan program untuk
mencapai sasaran strategis dalam hal penyelesaian perkara, tertib administrasi
perkara, dan aksesbilitas masyarakat terhadap peradilan. Kegiatan Pokok yang
dilaksanakan Pengadilan Negeri Sumedang dalam pelaksanaan Program Peningkatan
Manajemen Peradilan Umum adalah :
1. Penyelesaian perkara pidana maupun perdata yang terintegrasi dengan SIPP.
-
10
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
2. Penyelesaian sisa perkara pidana maupun perdata.
3. Penyampaian berkas perkara banding disampaikan secara lengkap dan tepat
waktu.
4. Register dan pendistrIIusian berkas perkara ke Majelis yang tepat waktu.
5. Publikasi dan transparasi proses penyelesaian dan putusan perkara melalui
pengembangan sarana IT.
6. Pengawasan secara rutin oleh Hakim Pengawas Bidang.
b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Mahkamah Agung bertujuan
untuk mencapai sasaran strategis dalam penyediaan sarana dan prasarana. Kegiatan
pokok program ini adalah pengadaan sarana dan prasarana di lingkungan pengadilan
Negeri Sumedang sebagai pangadilan tingkat pertama dengan fokus utama
memaksimalkan penggunaan website dalam proses perkara.
c. Program Peningkatan Manajemen Peradilan Umum
Program ini dibuat untuk mencapai sasaran strategis menciptakan mencapai
pengawasan yang berkualitas. Kegiatan pokok yang dilaksanakan dalam program ini
adalah :
1. Mengikut sertakan Pegawai Pengadilan Negeri Sumedang untuk Diklat dan Pelatihan
guna meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.
2. Menindaklanjuti pengaduan yang masuk.
3. Tindaklanjuti temuan-temuan yang masuk dari tim pemeriksa.
-
11
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
BAB III – ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
3.1. ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGADILAN NEGERI
SUMEDANG
Dalam rangka mewujudkan visi dan misi, tujuan dan sasaran yang ditetapkan,
Pengadilan Negeri Sumedang menetapkan arah dan kebijakan dan strategi sebagai
berikut :
1. Peningkatan kinerja.
Peningkatan kinerja sangat menentukan dalam meningkatkan sistem manajemen
perkara yang akuntabel dan transparan sehingga masyarakat pencari keadilan
dapat memperoleh kepastian hukum. Kinerja sangat mempengaruhi tinggi
rendahnya angka penyelesaian perkara, proses peradilan yang cepat, sederhana,
transparan dan akuntabel. Peningkatan kinerja bertujuan untuk meningkatkan
integritas sumber daya aparatur peradilan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mendukung kebijakan dan strategi
peningkatan kinerja :
Sistem karir merupakan perbaikan dalam mekanisme promosi dan mutasi
sesuai dengan kompetensi
Pengawasan eksternal dan internal. Hal ini disebutkan untuk menjamin
berjalannya proses penegakan hukum yang akuntabel, dan memenuhi rasa
keadilan masyarakat.
Menguasai Standar Operasional Pekerjaan (SOP) sesuai bidangnya
Disamping itu, perlu adanya dukungan sarana dan prasarana dan teknologi
informasi yang memadai untuk meningkatkan kinerja.
2. Peningkatan kualitas pelayanan publik.
Dalam upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, diperlukan kebijakan
yang memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
Memiliki standar pelayanan bagi pencari keadilan mengatur dengan jelas hak
dan kewajIIan penyelenggaraan pelayanan maupun penerima layanan.
Memiliki mekanisme penanganan pengaduan
Meningkatkan sarana prasarana dan teknologi informasi untuk pelayanan publik
-
12
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
BAB IV – PENUTUP
Rencana strategis Pengadilan Negeri Sumedang tahun 2015-2019 diarahkan
untuk merespon berbagai tantangan dan sekaligus meraih peluang yang ada, baik yang
bersifat internal maupun yang bersifat eksternal. Renstra ini merupakan upaya untuk
menggambarkan peta permasalahan, titik-titik lemah, peluang tantangan, program yang
ditetapakan, dan strategi yang akan dijalankan selama kurun waktu lima tahun, serta out
put yang ingin dihasilkan dan out come yang diharapkan.
Rencana stretegis Pengadilan Negeri Sumedang harus terus disempurnakan dari
waktu ke waktu. Dengan demikian Renstra ini bersifat terbuka dari kemungkinan
perubahan. Melalui renstra ini diharapkan dapat membantu pelaksana pengelola
kegiatan dalam melakukan pengukuran tingkat keberhasilan terhadap kegiatan yang
dikelola.
Dengan Renstra ini pula, diharapkan unit-unit kerja di lingkungan Pengadilan
Negeri Sumedang memiliki pedoman yang dapat dijadikan penuntun bagi pencapaian
arah, tujuan dan sasaran program selama lima tahun yaitu 2015-2019, sehingga visi dan
misi Pengadilan Negeri Sumedang dapat diwujudkan.
-
13
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
LAMPIRAN - Matriks Rencana Strategis Kinerja Tahun 2015 – 2019
- Matriks Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2018
-
1
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
MATRIKS REVIU INDIKATOR KINERJA UTAMA 2018
PENGADILAN NEGERI SUMEDANG
NO. KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA
UTAMA PENJELASAN
PENANGGUNG SUMBER DATA
JAWAB
1 Meningkatnya
penyelesaian perkara
a Persentase mediasi yang
diselesaikan Perbandingan antara mediasi yang proses
dengan jumlah perkara yang diajukan mediasi. Hakim Mediasi &
Panitera Laporan Bulanan dan
Laporan Tahunan
b Persentase mediasi yang diselesaikan menjadi akte
perdamaian
Perbandingan antara jumlah mediasi yang menjadi akte perdamaian dengan jumlah
mediasi yang diproses.
Hakim Mediasi & Panitera
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
c Persentase sisa perkara yang
diselesaikan Perbandingan antara sisa perkara yang diminutasi dengan jumlah sisa perkara.
Hakim Mediasi & Panitera
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
d Persentase perkara yang
diselesaikan
Perbandingan perkara yang diselesaikan dengan perkara yang akan diselesaikan (saldo
awal dan perkara yang masuk)
Hakim Mediasi & Panitera
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
e Persentase perkara yang
diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan
Perbandingan perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan dengan perkara yang harus diselesaikan dalam waktu
maksimal 6 bulan (diluar sisa perkara)
Hakim Mediasi & Panitera
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
2 Peningkatan efektifitas
pengelolaan perkara
a
Persentase berkas yang diajukan banding dan kasasi yang
disampaikan secara lengkap
Perbandingan antara berkas yang diajukan Banding dan Kasasi yang lengkap (terdiri dari bundel A dan B) dengan jumlah berkas yang
diajukan Banding dan Kasasi
Panitera Laporan Bulanan dan
Laporan Tahunan
b Persentase berkas yang diregister
dan siap didistribusikan ke Majelis
Perbandingan antara berkas perkara yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis
dengan berkas perkara yang diterima Kepaniteraan
Panitera Laporan Bulanan dan
Laporan Tahunan
-
2
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
c Persentase penyampaian
pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
Perbandingan antara relas putusan yang disampaikan ke para pihak tepat waktu dengan
berkas putusan
Panitera & Juru Sita
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
d Prosentase penyitaan tepat waktu
dan tempat
Perbandingan antara pelaksanaan penyitaan tepat waktu dan tempat dengan permohonan
penyitaan yang diajukan
Panitera & Juru Sita
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
e Ratio Majelis Hakim terhadap
perkara Perbandingan ratio Majelis Hakim
dibandingkan dengan perkara masuk Majelis Hakim &
Panitera Laporan Bulanan dan
Laporan Tahunan
3 Meningkatnya
kepatuhan terhadap putusan pengadilan
a
Persentase permohonan eksekusi atasputusan perkara perdata
yangberkekuatan hukum tetap yangditindaklanjuti
Perbandingan antara permohonan eksekusiyang ditindaklanjuti dengan permohonaneksekusi yang diajukan
Ketua Pengadilan &Panitera& Juru Sita
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
b
Persentase pelaksanaan kegiatan hakim pengawas dan pengamat atas
putusan perkara pidana yang bht yang
ditindaklanjuti
Perbandingan antara putusan pidana yang BHT yang ditindaklanjuti dengan perkara yang telah BHT melalui pelaksanaan kegiatan
Kimwasmat.
Ketua Pengadilan & Kimwasmat
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
4 Peningkatan
aksepbilitas putusan Hakim
a Persentase perkara yang tidak
mengajukan upaya hukum
Perbandingan antara jumlah perkara yang diajukan upaya hukum yang diajukan terhadap
jumlah putusan yang dapat diajukan upaya hukum
Hakim Majelis Laporan Bulanan dan
Laporan Tahunan
5
Peningkatan aksesibilitas
masyarakat terhadap peradilan (acces to
justice)
a Persentase perkara prodeo yang
diselesaikan
Perbandingan perkara predeo yang diselesaikan dengan perkara predeo yang
masuk
Majelis Hakim & Panitera
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
b Persentase perkara yang dapat
diselesaikan dengan cara zetting plaat
Perbandingan jumlah perkara yang diselesaikan secara zetting plaat dengan
perkara yang dibawa ke lokasi zetting plaat
Majelis Hakim & Panitera
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
c Persentase (amar) putusan perkara yang dapat diakses secara on line
Perbandingan amar putusan perkara yang dipublikasikan di wibe site dengan jumlah
putusan perkara pada tahun berjalan
Kepaniteraan/ Kesekretariatan
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
-
3
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
6 Meningkatnya kualitas
pengawasan
a Persentase pengaduan masyarakat
yang ditindaklanjuti
Perbandingan jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti mengenai perilaku aparatur peradilan (teknis dan non teknis) dengan
jumlah pengaduan yang dilaporkan
Ketua Pengadilan & Panitera
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
b Persentase temuan hasil
pemeriksaan eksternal yang ditindaklanjuti
Perbandingan jumlah temuan hasil pemeriksaan eksternal yang ditindaklanjuti
dengan jumlah temuan oleh pemeriksa eksternal.
Ketua Pengadilan & Panitera & Sekretaris
Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
Ditetapkan di : Sumedang
Pada tanggal : Januari 2019
KETUA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B
ttd
SUDIRA, S.H., M.H.
NIP. 196408141992121001
-
4
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
MATRIK REVIU RENCANA STRATEGIS KINERJA TAHUN 2015 – 2019
PENGADILAN NEGERI SUMEDANG
T U J U A N
1 PENCARI KEADILAN MERASA KEBUTUHAN DAN KEPUASANNYA TERPENUHI;
2 SETIAP PENCARI KEADILAN DAPAT MENJANGKAU BADAN PERADILAN;
3 PUBLIK PERCAYA BAHWA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG MEMENUHI BUTIR 1 DAN 2 DI ATAS
NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
UTAMA
TARGET KINERJA
2015 2016 2017 2018 2019
1 Peningkatan
Penyelesaian Perkara
a Persentase mediasi yang diselesaikan 90% 100% 100% 100% 100%
b Persentase mediasi yang diselesaikan menjadi akte perdamaian
10% 10% 10% 10% 10%
c Persentase sisa perkara yang diselesaikan 100% 100% 100% 100% 100%
d Persentase perkara yang diselesaikan 100% 100% 100% 100% 100%
e Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 5 bulan
97.5% 97.5% 97.5% 97.5% 100%
2 Peningkatan efektifitas pengelolaan
penyelesaian perkara
a Persentase berkas yang diajukan banding dan kasasi yang disampaikan secara lengkap
60% 100% 100% 100% 100%
b Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis
100% 100% 100% 100% 100%
c Persentase penyampaian pemberitahuan relaas putusan tepat waktu, tempat dan
para pihak 100% 100% 100% 100% 100%
d Prosentase penyitaan tepat waktu dan tempat
100% 100% 100% 100% 100%
e Ratio Majelis Hakim terhadap perkara 75% 100% 100% 100% 100%
-
5
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
3 Peningkat kepatuhan terhadap
putusan pengadilan
a Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan
hukum tetap yang ditindaklanjuti 100% 100% 100% 100% 100%
b Persentase pelaksanaan kegiatan hakim pengawas dan pengamat atas putusan
perkara pidana yang bht yang ditindaklanjuti
100% 100% 100% 100% 100%
4 Peningkatan aksepbilitas putusan
Hakim
a Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum
100% 100% 100% 100% 100%
5 Peningkatan aksesibilitas
masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
a Persentase perkara prodeo yang diselesaikan
100% 100% 100% 100% 100%
b Persentase perkara yang dapat diselesaikan dengan cara zetting plaat
- - - - -
c Persentase (amar) putusan perkara yang dapat diakses secara on line
50% 50% 100% 100% 100%
6 Peningkatan kualitas pengawasan
a Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti
100% 100% 100% 100% 100%
b Persentase temuan hasil pemeriksaan eksternal yang ditindaklanjuti
100% 100% 100% 100% 100%
Ditetapkan di : Sumedang
Pada tanggal : Januari 2019
KETUA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B
ttd
SUDIRA, S.H., M.H.
NIP. 196408141992121001
-
1
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B Jl. Raya Sumedang-Cireboon Km.04 No. 52
Telp. (0261) 201315, Fax. (0261) 201315 Sumedang 45353-Jawa Barat
Homepage : www.pn-sumedang.go.id
E-mail : [email protected]
KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B
NOMOR W11.U13/ 01 /OT.01.2/I/2019
TENTANG
TIM PENYUSUN REVIU INDIKATOR KINERJA UTAMA
DAN RENCANA STRATEGIS 2015-2019
PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B
KETUA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B
Menimbang :
1. bahwa untuk melaksanakan Undang-Undang No.25 Tahun 2004 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (2015-2019) dan Rencana
Pembangunan jangka Panjang Tahun (2010-2035) perlu membentuk Tim
Penyusun Rencana Strategis Pengadilan Negeri Sumedang 2015 – 2019;
2. bahwa pejabat yang tercantum namanya dalam Surat Keputusan Ketua Pengadilan Negeri Sumedang ini dipandang cakap dan mampu dalam
melaksanakan tugas sebagai Tim Penyusun Rencana Strategis Pengadilan
Negeri Sumedang;.
Memperhatikan :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2009, tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 1985, tentang
Mahkamah Agung;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007, tentang Pembangunan Jangka Panjang Republik Indonesia;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2009;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Kementerian
Negara Republik Indonesia;
7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2005 tentang Sekretariat Mahkamah Agung;
8. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Kepaniteraan Mahkamah Agung;
9. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Instansi Pemerintah;
10. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi;
11. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/9 M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di
Lingkungan Instansi Pemerintah.
-
2
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
MEMUTUSKAN
PERTAMA : KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG TENTANG
TIM PENYUSUN REVIU INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN
RENCANA STRATEGIS 2015-2019 PENGADILAN NEGERI
SUMEDANG.
KEDUA : Menunjuk tim untuk melaksanakan penyusunan Rencana Strategis 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang sebagaimana termuat dalam lampiran surat
keputusan ini;
KETIGA : Tim Penyusun Rencana Strategis 2015 – 2019 Pengadilan Negeri Sumedang
melaporkan hasil hasil penyusunan Rencana Strategis 2015 – 2019 kepada Ketua
Pengadilan Negeri Sumedang;
KEEMPAT : Semua biaya yang timbul akibat dari keputusan ini dibebankan pada DIPA
Tahun Anggaran 2018.
KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila di
kemudian hari terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan seperlunya;
Salinan Surat Keputusan ini diberikan kepada yang bersangkutan dan para pejabat terkait di
lingkungan Pengadilan Negeri Sumedang untuk diketahui dan dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Sumedang
Pada tanggal : 2 Januari 2019
KETUA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B
ttd
SUDIRA, S.H., M.H.
NIP. 196408141992121001
Tembusan disampaikan kepada:
1. Yth. Bapak Ketua Pengadilan Tinggi Bandung di Bandung (sebagai laporan); 2. Pertinggal;
-
3
Rencana Strategis (Renstra) 2015-2019
Pengadilan Negeri Sumedang Kelas I B
LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG
NOMOR : W11.U/ 01 /OT.01.2/I/2019
TANGGAL : 2 JANUARI 2019
TENTANG
TIM PENYUSUN REVIU INDIKATOR KINERJA UTAMA
DAN RENCANA STRATEGIS 2015-2019
PENGADILAN NEGERI SUMEDANG
NO
NAMA
KEDUDUKAN DALAM TEAM
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
RIDWAN NURDIN, S.H.
R. SYUMAN AULIAUROHMAN,
S.H.,M.H.
RIAN ABURISMAN, S.H.
ENTIS SUTISNA, S.H.,M.H
WINDI ADAM, S.IP
DEDEN M. RAMDAN, S.H.,M.H
EDI KURNIADI, S.Sy
CUCUM SUMIATI
ADE SAJIDIN, S.H.
LISNAWATI PAKPAHAN, S.H.
PENANGGUNG JAWAB BIDANG
KEPANITERAAN
PENANGGUNG JAWAB BIDANG
KESEKRETARIATAN
KOORDINATOR BIDANG HUKUM
KOORDINATOR BIDANG PIDANA
KOORDINATOR BIDANG PERDATA
KOORDINATOR BIDANG
PERENCANAAN, TI DAN PELAPORAN
KOORDINATOR BIDANG
KEPEGAWAIAN & ORTALA
KOORDINATOR BIDANG UMUM &
KEUANGAN
ANGGOTA/OPERATOR
ANGGOTA/OPERATOR
KETUA PENGADILAN NEGERI SUMEDANG KELAS I B
ttd
SUDIRA, S.H., M.H.
NIP. 196408141992121001