role conflict and role ambiguity on local government internal auditors - replikasi

8/17/2019 Role Conflict and Role Ambiguity on Local Government Internal Auditors - Replikasi

1/10

ROLE CONFLICT AND ROLE AMBIGUITY ON LOCAL GOVERNMENT

INTERNAL AUDITORS: THE DETERMINANT AND IMPACTS

1. LATAR BELAKANG PERMASALAHAN, PERMASALAHAN, MOTIVASI,

TUJUAN DAN KONTRIBUSI RISET

1.1 LATAR BELAKANG PERMASALAHAN

Reformasi birokrasi di tingkat pemerinta daera di !ndonesia "ang

di#embagakan di ta$n %&1% te#a mer$ba a$ditor interna# pemerinta daera men'adi

bagian penting dari sistem pemerintaan. Peran a$ditor interna# pemerinta daera te#adiper#$as tidak an"a men(ak$p )i#a"a penga)asan a$dit* tetapi '$ga bidang+anti+

kor$psi terkait dan kegiatan kons$#tasi. Per$baan mendasar terseb$t dapat berpotensi

menimb$#kan konf#ik peran dan peran ambig$itas antara a$ditor interna#.

Peran a$ditor pemerinta daera da#am a# peran penga)asan a$dit dan

kons$#tasi di'e#askan da#am Perat$ran Menteri Negara Penda"ag$naan Aparat$r

,Permenpan- Kep$t$san Nomor PER &/ M.PAN &0%&&* Permenpan+RB

Kep$t$san No. 12%&&2* dan Standar A$dit !nterna# Pemerinta !ndonesia. Perat$ran

dan standar ini men'e#askan ba)a kegiatan $tama a$ditor interna# pemerinta daera

ada#a $nt$k me#ak$kan a$dit* menin'a$* pemanta$an* menge3a#$asi* dan kegiatan

penga)asan #ainn"a seperti sebagai pen"ebaran informasi* bant$an* dan kons$#tasi.

Peran penga)asan a$dit o#e a$ditor interna# pemerinta daera terdiri dari pen"ediaan

kegiatan 'aminan "ang me#ip$ti a$dit* re3ie)* monitoring* dan e3a#$asi (Asosiasi

Auditor Intern Pemerintah Indonesia, %&14-. Peran kons$#tasi di#ak$kan o#e a$ditor

interna# pemerinta daera ada#a kegiatan memberikan mas$kan dan rekomendasi

"ang dapat mempertaankan dan meningkatkan k$a#itas tata pe#aksanaan t$gas dan

f$ngsi dari #embaga pemerinta daera "ang me#ip$ti sosia#isasi* bant$an* dan

kons$#tasi (Asosiasi akuntan menginternir Pemerintah Indonesia, %&14-.

Penga)asan a$dit dan kons$#tasi ada#a d$a peran a$ditor interna# pemerinta

daera "ang berbeda. H$b$ngan antara a$ditor interna# pemerinta #oka# dan instansi

pemerinta #oka# $nt$k penga)asan A$dit ada#a $b$ngan antara a$ditor dan a$ditee

"ang memb$t$kan kemerdekaan (Asosiasi Auditor Intern Pemerintah Indonesia,


2/10

%&14-. Permenpan Kep$t$san No. PER &/ M.PAN &0%&& men"atakan ba)a

a$ditor interna# pemerinta daera ar$s mandiri da#am sega#a a# "ang ber$b$ngan

dengan a$dit. Kedekatan emosiona# antara a$ditor interna# pemerinta daera dengan

mana'emen instansi pemerinta #oka# "ang di(iptakan me#a#$i kegiatan kons$#tasi akan

memb$at a$ditor #ebi enggan $nt$k me#ak$kan a$dit "ang ketat karena mereka akan

(ender$ng #ebi to#eran teradap mana'emen se#ama pemeriksaan a$dit. Keengganan

dan sikap to#eran a$ditor mengenai mana'emen memb$at s$#it bagi a$ditor $nt$k

bertindak independen saat me#aksanakan a$dit.

1.% PERMASALAHAN

1. Apaka forma#isasi ber$b$ngan dengan konf#ik peran dan ambig$itas peran

a$ditor interna# di #embaga pemerintaan #oka# 5

%. Apaka ketidak'e#asan peran a$ditor interna# pemerinta #oka# memi#iki dampak

pada komitmen $nt$k kebebasan a$dit 5

0. Apaka konf#ik peran memi#iki dampak pada kiner'a peker'aan a$ditor interna#

pemerinta #oka# 5

4. Apaka ambig$itas peran memi#iki dampak pada prestasi ker'a a$ditor interna#

pemerinta #oka# 5

1.0 M6T!7AS!

Men(oba $nt$k men(ari ta$ apaka asi# pene#itian sebe#$mn"a pada faktor+

faktor penent$ dan dampak dari konf#ik peran dan ambig$itas peran di a$ditor interna#

di sektor s)asta dapat di genera#isasikan da#am berbagai 'enis organisasi. 8pa"a

pene#itian ini '$ga $nt$k memeriksa se'a$ mana forma#isasi menent$kan konf#ik peran

dan ambig$itas peran. Lebi #an'$t #agi $nt$k meng$'i dampak dari konf#ik peran dan

peran ambig$itas pada komitmen $nt$k kemerdekaan dan kiner'a peker'aan.

1.4 T898AN

T$'$an dari pene#itian ini ada#a $nt$k meng$'i se(ara empiris penent$ dan

konsek$ensi dari konf#ik peran dan ambig$itas peran antara a$ditor interna# pemerinta

daera. Lebi k$s$s* pene#itian ini bert$'$an $nt$k meng$'i se'a$ mana forma#isasi

menent$kan konf#ik peran dan ambig$itas peran. Lebi #an'$t*$nt$k meng$'i dampak

dari peran konf#ik dan ambig$itas peran pada komitmen $nt$k kemerdekaan dan

prestasi ker'a.

1./ K6NTR!B8S! R!SET


3/10

Kontrib$si dari pene#itian ini ada#a agar dapat dig$nakan sebagai b$kti 3a#iditas

eksterna# penting pada fenomena "ang terkait dengan konf#ik peran dan peran

ambig$itas "ang ter'adi di sektor p$b#ik* ter$tama di ka#angan a$ditor interna# di

#embaga pemerinta #oka#. :enomena peran konf#ik dan ketidak'e#asan peran per#$

diperiksa mengenai a$ditor interna# pemerinta daera karena sebagian besar pene#itian

sebe#$mn"a tentang penent$ dan dampak dari konf#ik peran dan ambig$itas peran #ebi

terfok$s pada a$ditor interna# di sektor s)asta dan be#$m ada pene#itian sebe#$mn"a

"ang mene#iti topik ini da#am a# a$ditor interna# di tingkat #embaga pemerinta #oka#.

2. TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS

1. PeranPeran ada#a kerangka teoritis $nt$k men'e#askan peri#ak$ indi3id$ da#am

organisasi. Konsep teori peran "ang dig$nakan da#am pene#itian ini berada da#am

konteks organisasi pemerinta daera* "ait$ di !nspektorat Pemerinta Kab$paten

Kota. Ter'adin"a Konf#ik Peran dibagi men'adi empat 'enis berdasarkan pada

s$mber konf#ik* "ait$ intrasender konf#ik* intersender konf#ik* konf#ik interro#e* dan

konf#ik intraro#e.

%. :orma#isasi dan Konf#ik Peran

:orma#isasi meni#ai se'a$ mana s$at$ organisasi se(ara eksp#isit meresmikan

standar praktek* deskripsi peker'aan* dan kebi'akan. Pene#itian sebe#$mn"a

men$n'$kkan ba)a forma#isasi ber$b$ngan negatif dengan konf#ik peran* a#

terseb$t ter'adi karena forma#isasi dapat menamba ke'e#asan ker'a* "ang kem$dian

dapat meng$rangi konf#ik peran. :orma#isasi men'e#askan batasan peran a$ditor

interna# pemerinta daera seingga memperke(i# kem$ngkinan d$a peran "ang

sa#ing bertentangan ter'adi se(ara bersamaan.H1; :orma#isasi memi#iki $b$ngan "ang negatif dengan peran

0. :orma#isasi dan Ambig$itas Peran

!ndikasi ketidak'e#asan peran $nt$k a$ditor interna# pemerinta daera ter'adi

ketika tidak memi#iki ke'e#asan t$gas "ang mereka me#ak$kan* )e)enang*

tangg$ng 'a)ab* dan standar $nt$k me#ak$kan peran mereka. :orma#isasi

membant$ memberikan ke'e#asan peker'aan peran perat$ran eksp#isit ata$

kebi'akan. A$ditor interna# pemerinta daera di organisasi pemerinta daera


4/10

dengan tinggi tingkat forma#isasi akan merasa ba)a mereka memi#iki referensi

dan pedoman "ang 'e#as "ang akan memb$at mereka memi#iki informasi dan

pengeta$an "ang ($k$p tentang bagaimana me#ak$kan peran mereka se(ara efektif

seingga akan meminima#kan kem$ngkinan ambig$itas peran.

H% ; :orma#isasi memi#iki $b$ngan negatif dengan ambig$itas peran

4. Konf#ik Peran dan Komitmen $nt$k !ndependen

Komitmen $nt$k independen didefinisikan sebagai ,a- penerimaan kode etik

profesi "ang berkaitan dengan ni#ai independensi< ,b- kesediaan mengerakan

$saa $nt$k memen$i prinsip dasar dari profesi da#am mempertaankan

independensi< ,(- keinginan pribadi $nt$k idependen dan profesiona#. Pene#iti

sebe#$mn"a mene#iti $b$ngan antara konf#ik peran dan komitmen independensi

dengan mengg$nakan sampe# a$ditor interna# di per$saaan s)asta. Hasi#

pene#itian men$n'$kkan konf#ik peran ber$b$ngan negatif dengan komitmen

$nt$k independen karena konf#ik peran akan menggangg$ independensi a$ditor

interna# seingga akan meng$rangi komitmen $nt$k independen. Semakin k$at

konf#ik* semakin s$#it bagi a$ditor $nt$k mempertaankan keindependensian

mereka. Seingga ipotesis ketiga da#am riset ini ada#a;H0; Konf#ik Peran memi#iki $b$ngan negatif dengan komitmen $nt$k

independen

/. Ambig$itas Peran dan Komitmen !ndependen

Hasi# pene#itian sebe#$mn"a men$n'$kkan ba)a ambig$itas peran

ber$b$ngan negatif dengan komitmen independen. Tidak adan"a kebi'akan tert$#is

"ang 'e#as tentang* informasi ke'e#asan t$gas* )e)enang* tangg$ng 'a)ab dan

standar dapat men$r$nkan keper(a"aan interna# a$ditor da#am memb$at peni#aian

a$dit dan kep$t$san seingga akan men(iptakan tekanan stres "ang dapat

meng$rangi komitmen $nt$k independen. =ari pern"ataan trseb$t dapat ditarik

ipotesis sebagai berik$t;

H4 ; Ambig$itas peran memi#iki $b$nga negatif dengan komitmen $nt$k

independen

>. Konf#ik Peran =an Performa Kiner'a


5/10

Performa Kiner'a mer$pakan isti#a "ang dig$nakan $nt$k menggambarkan

seberapa baik seorang kar"a)an me#ak$kan t$gas "ang ber$b$ngan dengan

peker'aan"a. !ndikasi konf#ik peran da#am a$ditor interna# pemerinta daera

ada#a karena peran ganda a$ditor terseb$t "ang memi#iki arapan peran "ang

sa#ing bertentangan "ang ter'adi se(ara bersamaan* "ait$ peran penga)asan a$dit

dan peran kons$#tasi mereka. Keberadaan d$a peran "ang sa#ing bertentangan akan

men"ebabkan a$ditor interna# pemerinta daera $nt$k merasakan tekanan stres

seingga mereka tidak akan mamp$ men$n'$kkan prestasi ker'a "ang efektif. 6#e

karena it$* ipotesis ke#ima da#am pene#itian ini men"atakan ba)a

H/; Konf#ik peran memi#iki $b$ngan negatif dengan kiner'a peker'aan.

?. Ambig$itas Peran =an Performa Kiner'a

Ambig$itas peran dikaitkan dengan pengambi#an kep$t$san "ang b$r$k.

Pene#itian sebe#$mn"a men$n'$kkan ba)a ambig$itas peran ber$b$ngan dengan

pen$r$nan kiner'a pada peme(aan masa#a. Efisiensi kiner'a ke#ompok se(ara

signifikan #ebi renda ketika ke#ompok diminta $nt$k meme(akan masa#a tanpa

k#arifikasi peran dari pada ketika peran dib$at 'e#as. Ambig$itas peran memb$at

k$rangn"a pemaaman a$ditor interna# pemerinta daera tentang t$gas+t$gas

pemeriksaan "ang ar$s mereka #aksanakan. Hipotesis keenam pene#itian ini

men"atakan ba)a;H>; Ambig$itas peran memi#iki pengar$ negatif teradap performa kiner'a.

3. RANCANGAN RISET

1. 9enis dari riset terseb$t ada#a peng$'ian ipotesis ,hypothesis testing - karena

'enis data "ang dig$nakan ada#a data k$antitatif* "ait$ data "ang di$k$r dengan

ska#a n$meri( dan dio#a dengan mengg$nakan r$m$s statistika dan software

SPSS.

%. Riset "ang dig$nakan ada#a riset ka$sa# ,causal - karena pene#itian ini ber$saa

$nt$k men(ari 'a)aban mengenai $b$ngan antar 3ariab#e "ang dipi#i.0. =imensi )akt$ risetn"a ada#a me#ibatkan sat$ )akt$ tertent$ dengan ban"ak

sampe# ,cross sectional -.

4. Keda#aman risetn"a ada#a k$rang menda#am* akan tetapi genera#isasin"a tinggi

,st$di statistik-.

/. Metode peng$mp$#an datan"a ada#a kontak se(ara #angs$ng ,dengan

pembagian k$isioner-. K$isioner didistrib$sikan ke %&& a$ditor interna#

pemerinta daera "ang memi#iki posisi sebagai A$ditor :$ngsiona# ,9:A- dan

6perasi Penga)as Pemerinta 8r$san di =aera ,P%8P=-. Pengambi#an data


6/10

dari 0 pro3insi "ait$ pro3insi N$sa Tenggara Tim$r dikisaran @k$rang baik@ serta

=K! 9akarta dan Ka#imantan Barat dikisaran @($k$p baik@.

>. Lingk$ngan risetn"a ada#a #ingk$ngan noncontrived setting * "ait$ #ingk$ngan

rii# , field setting -* "ait$ pada interna# a$ditor pemerinta #oka# dari 0 pro3insi

"ait$ pro3insi N$sa Tenggara Tim$r* =K! 9akarta* dan Ka#imantan Barat.

?. 8nit ana#isisn"a ada#a indi3id$* "ait$ a$ditor interna# pemerinta daera dari 0

pro3insi "ait$ pro3insi N$sa Tenggara Tim$r* =K! 9akarta* dan Ka#imantan

Barat. Sampe# dipi#i dari tiga pro3insi terseb$t $nt$k mendapatkan sampe#

pene#itian "ang #ebi #$as dan berdasarkan #aporan e3a#$asi pe#aksanaan

ak$ntabi#itas di Pemerinta KotaKab$paten.

. Penent$an mode# empiris

7ariabe# independen; :orma#isasi7ariabe# dependen; konf#ik peran dan ambig$itas peran

4. ANALISIS PENGUKURAN

1. Pe!"#"$%

a- 6b'ek

6b'ek dari pene#itian ini ada#a man$sia ,a$ditor interna# pemerinta

daera-.

b- Properti

Kriteria pene#itian ob'ek "ait$ a$ditor ar$s seseorang "ang memi#iki 'abatan

sebagai :$ngsiona# A$ditor dan Penga)as Pen"e#enggaraan 8r$san

Pemerinta di =aera ,P%8P=-.

(- =efinisi 6perasiona#

1- :orma#isasi didefinisikan da#am a# persepsi ata$ dirasakan kondisi

responden dengan tingkat forma#isasi "ang ter'adi da#am organisasi.

%- Ambig$itas Peran didefinisikan sebagai indi3id$ tidak memi#iki

definisi "ang 'e#as tentang arapan peran mereka* dan pers"aratan

metode $nt$k men"e#esaikan t$gas+t$gas peker'aan mereka.

0- Konf#ik Peran didefinisikan sebagai ketidak(o(okan keb$t$an dan

arapan dari peran* di mana kompatibi#itas dini#ai berdasarkan

serangkaian kondisi "ang berperan dampak kiner'a.

4- Komitmen !ndependensi didefinisikan sebagai s$at$ 'an'i kepada diri

sendiri $nt$k tidak berpiak kepada seseorang da#am s$at$

peker'aan.

/- Prestasi Ker'a didefinisikan sebagai e3a#$asi teradap peker'aan "ang

di#ak$kan me#a#$i atasan #angs$ng* rekan ker'a* diri sendiri ata$

ba)aan #angs$ng.

d- 8k$ran


7/10

1- :orma#isasi

Men$r$t Kerr dan 9ermier ,12?-* forma#isasi dapat di$k$r dengan tiga

'enis karakteristik; indi3id$* t$gas* dan karakteristik organisasi.

a- Karakteristik indi3id$ me)aki#i kemamp$an* penga#aman* pe#atian

dan pengeta$an* keb$t$an $nt$k kemerdekaan* profesiona#isme*

dan ketidakped$#ian teradap imba#an.

b- Karakteristik t$gas me)aki#i t$gas ambig$ dan r$tin* metodo#ogis

t$gas in3arian* t$gas memberikan $mpan ba#ik* dan t$gas intrinsik

mem$askan.

(- Karakteristik organisasi me)aki#i tingkat forma#itas* tidak f#eksibe#*

penaseat sangat aktif dan staf f$ngsi* erat mera'$t dan ke#ompok

ker'a koesif* k$rangn"a kontro# pemimpin atas imba#an* dan 'arak spasia# antara pemimpin dan ba)aan.

%- Ambig$itas Peran

Men$r$t $k$ran "ang dikembangkan o#e Rio et a#. ,12?&* da#am

Amad dan Ta"#or* %&&2-* "ait$ garis+garis pedoman , guidelines-* t$gas

,task -* )e)enang ,authorithy-* tangg$ng 'a)ab ,responsibilities-*

standar+standar , standards-* dan )akt$ ,time-.

0- Konf#ik Peran

Rio et a#. ,12?&- membagi konf#ik peran terkait dengan a$ditor interna#

men'adi tiga 'enis< inter-role conflict * intra-sender role conflict * serta

personal role conflict.

4 Komitmen !ndependensi

Men$r$t Amad dan Ta"#or ,%&&2- ada 1& pertan"aan dibagi da#am tiga

bagian ,ke"akinan k$at atas ni#ai+ni#ai* kema$an $nt$k ber$saa keras

seperti "ang diarapkan* dan keinginan indi3id$ "ang k$at-;

a. tiga pertan"aan dikembangkan $nt$k meng$'i ke"akinan k$at dan

penerimaan kode etik profesiona# berkaitan dengan ni#ai

independensi profesi< b- tiga pertan"aan dikembangkan $nt$k meng$'i kema$an $nt$k

ber$saa keras seperti "ang diarapkan da#am rangka memen$i

prinsip dasar profesi $nt$k men'aga independensi<

(- empat pertan"aan dikembangkan $nt$k meng$'i keinginan indi3id$

"ang k$at $nt$k bersikap independen sepan'ang )akt$.

/- Prestasi Ker'a


8/10

Men$r$t :ogart" ,122/-* ada empat $k$ran "ang dig$nakan "ait$

kompetensi* integritas dan ob"ekti3itas* !ndependensi* dan tangg$ng

'a)ab.

2. S#%&%

Tipe ska#a "ang dig$nakan da#am pene#itian ini "ait$ ska#a inter3a#.

3. Me'()e Pe&%#*%%%

Metode pe#aksanaan "ang dig$nakan da#am pene#itian ini ada#a ska#a #ikert*

dimana pertan"aan "ang di'a)ab mengg$nakan #ima poin ska#a* dengan $k$ran

sebagai berik$t; 1 Sangat tidak set$'$. % Tidak set$'$* 0 Netra#* 4 Set$'$* /

Sangat set$'$.

+. SAMPEL DATA

Sampe# data "ang dig$nakan pene#iti pada '$rna# terseb$t mer$pakan data

k$antitatif berbent$k data k$isioner "ang te#a diisi o#e responden.

1. K$isioner "ang diberikan kepada naras$mber seban"ak %&& #embar

%. Kriteria $nt$k dimas$kkan da#am sampe# $nt$k ini pene#itian ada#a a$ditor

interna# pemerinta daera "ang memi#iki posisi sebagai A$ditor :$ngsiona#,9:A- dan 6perasi Penga)as Pemerinta 8r$san di =aera ,P%8P=- karena

ini d$a 'abatan f$ngsiona# bert$gas me#ak$kan kegiatan penga)asan a$dit

instansi pemerinta dan #embaga+#embaga regiona#.

0. Pene#iti mengambi# data pemerintaan dari 0 pro3insi "ait$ pro3insi N$sa

Tenggara Tim$r dikisaran @k$rang baik@ serta =K! 9akarta dan Ka#imantan

Barat dikisaran @($k$p baik@ seingga peningkatan peran #oka# a$ditor interna#

pemerinta masi diper#$kan. Penarikan sampe# dengan mengg$nakan

purposive sampling .

. TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Teknik peng$mp$#an data "ang dig$nakan da#am pene#itian ada#a S$r3ei pos

,mail survey-. Cait$ s$r3ei "ang pertan"aan+pertan"aann"a dikirimkan kepada

responden me#a#a$i pos ata$ faD. =a#am pene#itian terseb$t* pene#iti s$da


9/10

mengg$nakan prosed$r s$r3ei pos dengan ($k$p baik. Para pene#iti men(oba $nt$k

mendapatkan respon tinggi da#am pene#itian ini dengan (ara;

1. Memb$at k$esioner ter#iat menarik dan m$da diba(a

%. Men"ediakan so$3enir ber$pa pena $nt$k responden $nt$k dig$nakan saat mengisi

form$#ir terseb$t

0. Me#ampirkan amp#op kosong "ang te#a ber#abe# dengan a#amat pene#iti dan

termas$k $ang $nt$k men$t$pi bia"a mengemba#ikan k$esioner me#a#$i pos

4. Menindak#an'$ti dengan meng$b$ngi Regiona# !nspektorat me#a#$i te#epon setiap

mingg$.

Nam$n* masi ada beberapa responden "ang tidak bersedia $nt$k mengisi k$esioner

pene#itian ini. M$ngkin ada beberapa kenda#a ata$ faktor "ang k$rang diperatikan

pene#iti da#am me#ak$kan s$r3ei. Seingga k$rang menarik minat responden $nt$k

mengisi k$esioner dengan benar. Sear$sn"a pene#iti memperatikan a#+a# berik$t

$nt$k menarik dan meningkatkan k$a#itas s$r3ei;

1. Pemberita$an a)a#

Pene#iti ar$s me#ak$kan pemberita$an a)a# kepada responden baik #e)at te#epon

ata$ #ea)at emai# sebe#$m pertan"aan+pertan"aan dikirimkan* pemberita$an ini

akan mengingatkan responden tentang responden tentang adan"a s$r3ei

%. !si dari s$r3ei

a. 9angan ter#a#$ pan'ang pertan"aan "ang diberikan karena bisa memb$at responden

enggan $nt$k men'a)abn"a.

b. 9ika ada* sebaikn"a s$r3ei men$n'$kkan instansi "ang mensponsori karena

(ender$ng #ebi direspon dibanding dengan s$r3ei indi3id$a# tanpa sponsor.

(. Sebaikn"a amp#op kemba#ian s$da dit$#isi a#amat ba#asann"a dan s$da di#ekati

dengan prangko ba#as agar memeperm$da responden $nt$k mengirim ba#ik

'a)abann"a.

d. Sebaikn"a pene#iti mengirim pertan"aan mengg$nakan 'asa ekspedisi ata$ diantar

sendiri se(ara pribadi agar responden merasa #ebi diargai.

e. Persona#ia dapat di#ak$kan dengan menandatangani sat$ persat$ se(ara pribadi. Ha#

ini '$ga memb$at responden #ebi diaragi.

f. Sebaikn"a s$rat pengantar diberikan bersama+sama dengan pertan"aan+pertan"aan.

Ha# ini '$ga memb$at responden #ebi diaragi.

g. Sebaikn"a pengemba#ian s$r3ei tanpa mengg$nakan nama responden $nt$k

men(ega identitas. Ha# ini akan meningkatkan minat responden.

. Pemberian $ang insenti akan meningkatkan tingkat respon dari responden.

i. Pene#iti ar$s men"eb$tkan tangga# terakir s$r3ei ar$s direspon agar

memper(epat proses respon s$r3ei.

0. Tindak #an'$t


10/10

Pene#iti ar$s mengingatkan responden 'ika responden be#$m memba#as sete#a

tangga# 'at$ tempo respon. Tindak #an'$t ini baik $nt$k meningkatkan tingkat

respon.

role conflict and role ambiguity on local government internal auditors - replikasi

Documents