sanksi pelanggaran pasal 113 - s3.amazonaws.com filebagian 1: belajar dan mengajarkan alquran 5 dua...
TRANSCRIPT
Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta
(1) Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak eko nomi sebagai mana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana denda paling ba nyak Rp100.000.000 (seratus juta rupiah).
(2) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pen-cipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f, dan/atau huruf h untuk Peng-gunaan Secara Komer sial dipidana dengan pidana penjara pa-ling lama 3 (tiga) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
(3) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pen-cipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Peng-gunaan Secara Komer sial di pidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau pidana denda pa ling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
(4) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang dilakukan dalam bentuk pembajakan, di-pidana de ngan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat miliar rupiah).
Hafal Alquran Meski Sibuk SekolahRidhoul Wahidi
© 2017, PT Elex Media Komputindo, JakartaHak cipta dilindungi undang-undang
Diterbitkan pertama kali olehPenerbit PT Elex Media Komputindo
Kompas - Gramedia, Anggota IKAPI, Jakarta 2017
717101092ISBN: 978-602-04-3179-6
Dilarang keras menerjemahkan, memfotokopi, atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari penerbit.
Dicetak oleh Percetakan PT Gramedia, Jakarta
Isi di luar tanggung jawab percetakan
Persembahan
Buku ini saya dedikasikan untukOrangtua
Istri dan anak-anakkuKeluarga besar Bani Usman dan Bani Eman
Daftar isi
Pendahuluan xi
Bagian 1: Belajar dan Mengajarkan Alquran 1
Ayat dan Hadis tentang Perintah Belajar 1
Menanamkan Cinta Alquran Sejak Kecil 5
Manfaat Mempelajari Alquran 8
Kemuliaan Menghafal Alquran 10
Bagian 2: Persiapan Sebelum Menghafal Alquran 15
Mengetahui Adab Membaca Alquran 15
Memilih Waktu untuk Menghafal Alquran 16
Memilih Waktu untuk Mengulang Hafalan 19
Tahap-Tahap dalam Proses Menghafal 20
Hafal Alquran Meski Sibuk Sekolahviii
Bagian 3: Kendala dan Solusi Menghafal Saat Sekolah 23
Kendala Calon Penghafal Alquran 23
Kendala Saat Menghafal Alquran 27
Solusi Tepat Tepat Mengatasi Kendala dalam Menghafal Alquran 29
Bagian 4: Kiat-Kiat Cepat Hafal Alquran Meski Sibuk Sekolah 33
Kiat Hafal Alquran Tiga Tahun 33
Kiat-Kiat Hafal Alquran Enam Tahun 58
Bagian 5: Mereka yang Memberi Inspirasi 69
Meneladani Rasulullah dalam Membaca dan Memahami Alquran 69
Meneladani Salafus Shalih dalam Membaca dan Memahami Alquran 73
Kisah-Kisah Sukses Hafal Alquran Meski Sibuk Sekolah 77
Lampiran 96
Daftar Pustaka 111
Tentang Penulis 113
Bagian 1: Belajar dan Mengajarkan Alquran 5
Dua sumber di atas setidaknya menjadi dasar bagi kita un-tuk terus belajar menuntut ilmu. Dalam belajar tidak menge-nal istilah kata “terlambat”. Kegiatan belajar dapat dilakukan siapa pun dan di mana pun sampai akhir hayat. Dalam agama Islam tidak ada batasan tempat di mana kita harus belajar. Is-lam memerintahkan umatnya untuk mencari ilmu sekalipun sampai negeri Cina. Hadis tersebut memberi isyarat bahwa menuntut ilmu atau belajar itu membutuhkan waktu lama, tempat jauh, dan harus bersusah payah. Waktu, tempat, dan jarak dalam proses belajar harus disertai niat dan tekad yang kuat, keuletan yang tinggi, memiliki kemandirian, dan kerja keras tanpa lelah.
Melalui hadis tersebut Rasulullah berpesan kepada umatnya, belajar itu harus didasari dengan niat dan tekad, ulet, mandiri, tidak manja, dan kerja keras. Bahkan dalam kesempatan lain, Rasulullah menyejajarkan kedudukan orang yang menuntut ilmu sama dengan orang yang sedang jihad di jalan-Nya.
Menanamkan cinta Alquran sejak kecil menjadi modal utama agar anak mau menghafal Alquran, sebab menanamkan cinta akan Alquran sejak kecil sangat baik, hal mendesak saat remaja, dan sangat penting setelah dewasa untuk mengarungi kehidupan masa dewasanya.
Menanamkan Cinta Alquran Sejak Kecil
Orangtua adalah madrasah pertama anak-anaknya, maka orangtua harus menumbuhkembangkan anak-anaknya dalam lingkungan yang baik. Menanamkan cinta Alquran sejak kecil