silabus & sap pembelakaran bahasa indo.pdf
TRANSCRIPT
1
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SAP Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD
KSD349
Kuliah/FIP/
Revisi: 02 8 Maret 2011 Hari 1 dari 2
Sem V Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD 4X 50 menit
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah : Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
Kode Mata Kuliah : PSD
Jumlah SKS : 3 SKS
Pertemuan ke : 1, 2,3
Jumlah SKS : 3 SKS (Teori 1 Praktik 2)
Dosen : Septia Sugiarsih, M.Pd., dkk.
Semester : V
Program Studi : PGSD
Tujuan Perkuliahan : Setelah mendengarkan penjelasan prinsip-prinsip pembelajaran bahasa
Indonesia, contoh, tanya jawab
1. Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip kontekstual dengan benar.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan tujuh komponen pembelajaran
efektif, yaitu: konstruktivisme, bertanya, menemukan,masyarakat
belajar, pemodelan dan penilaian sebenarnya dengan benar.
3. Mahasiswa dapat menjelaskan integratif dengan benar.
4. Mahasiswa mengembangan integratif dengan tema lingkunan.
4. Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip fungsional dengan benar.
5. Mhasiswa dapat menjelaskan prinsip apresiatif dengan benar.
Materi Pokok
Prinsip-prinsip dalam pembelajaran bahasa Indonesia SD.(prinsip kontekstual, fungsional,
dan apresiatif).
Kegiatan Perkuliahan
Komponen
Lngkah
Uraian Kegiatan Metode Media Estimasi
waktu
Pendahuluan 1. Pembukaan dan Perkenalan
2. Presensi
Penyajian Pertemuan 1
1. Orientasi perkuliahan dan kontrak belajar
2. Mengkomunikasikan silabus pembelajaran
bahasa Indonesia di SD
Ceramah
Tugas
Individu
Diskusi
OHP
CD
200
menit
2
3. Mahasiswa mendengarkan penjelasan prinsip-
prinsip-prinsip pembelajaran bahasa
Indonesia.
4. Mahasiswa mendengarkan penjelasan prinsip
kontektual.
5.Mahasiswa mendengarkan penjelasan
komponen-komponen kontektual.
6. Mahasiswa diberi kesempatan bertanya.
7. Mahasiswa mendiskuskan tentang
pembelajaran bahasa Indonesia dengan
prinsip kontektual
8. Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi
dan kelompok lain menanggapi.
Pertemuan 2
9. Mahasiswa mendengarkan prinsip integratif
10. Mahasswa mendiskusikan integratif dengan
tema lingungan.
11. Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi
dan kelompok lain menanggapi.
12. Mahasiswa mendengarkan prinsip
fungsional
13. Mahasiswa mendengarkan prinsip integratif
Pertemuan 3
14. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
prinsip fungsional
15. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
prinsip fungsional
16. Mahasiswa diberi kesempatan bertanya.
17. Mahasiswa mendiskusikan pembelajaran
Indonesia dengan prinsip apresiatif.
18. Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi
dan kelompok lain menanggapi.
Pakem
200
menit
200
menit
Penutup 1. Kesimpulan prinsip kontekstual dalam
pembelajaran bahasa Indonesia.
2. Mahasiswa diberi tugas contoh kontekstual
Dengan tema bebas.
Penilaian Proses
Hasil
3
LKM
No Tugas Jawab
1. Jelaskan ciri utama prinsip kontekstual
dalam pembelajaran bahasa Indonesia,
berikan contoh untuk siswa kelas
rendah?
2. Bagaimanakah penerapan pelaksanaan
pembelajaran bahasa Indonesia
berdasarkan prinsip integrative?
3. Jelaskan peran guru berdaskan prinsip
komunikatif?
KUNCI LKM
No Tugas Jawab
1. Jelaskan ciri utama prinsip kontekstual
dalam pembelajaran bahasa
Ciri utama prinsip kontekstual dalam
pembelajaran bahasa Indonesia adalah materi
yang diajarkan dikaitkan dengan dunia nyata
yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari
peserta didik. Misalnya:
Tema :Transpotasi
Sub Tema : Naik Sepeda
Judul bacaaan
Naik sepeda
kring-kring ada sepeda
sepedaku roda dua
kudapat dari ibu
karena rajin membantu
kring-kring ada sepeda
sepedaku roda tiga
kudapat dari ayah
karena rajin bekerja
2. Bagaimanakah penerapan pelaksanaan
pembelajaran bahasa Indonesia
berdasarkan prinsip integratif
Penerapan pelaksanaan pembelajaran bahasa
Indonesia berdasarkan prinsip integrative
adalah memadukan atau mengintegrasikan
berbagai unsure kebahasaan dalam kegiatan
pembelajaran. Misalnya mengajarkan kosa
4
kata dipadukan dengan pelajaran membaca,
menulis, berbicara, atau menyimak
3. Jelaskan peran guru berdaskan prinsip
komunikatif?
Peran guru berdaskan prinsip komunikatif
adalah sebagai pembelajar, pengorganesasi,
pembembing atau fasilitator, dan peneliti.
Daftar Literatur/ Referensi/ Sumber bahan
Depdikbud (2003). Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia.
Depdiknas.(2002). Pendekatan Kontekstual. Jakarta.Dirjen Dikdasmen
Hairuddin dkk (2008). Pembelajaran Bahasa Indonesia. Dirjen Dikti
Maksam.M.(1994). Ilmu Bahasa. Yasbit. IKIP Padang.
Nurhadi & Senduk, Agus Gerrad. (2004). Pembelajaran Kontekstual. Dan Penerapannya
Dalam KBK. Malang: Universitas Negeri Malang
Dibuat Oleh:
Suyatinah,M.Pd
Dilarang memperbanyak sebagaian atau seluruh isi
dokumen tanpa izin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa Oleh
(Kajur)
5
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SAP Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD
KSD349
Kuliah/FIP/
Revisi: 02 8 Maret 2011 Hari 1 dari 2
Sem V Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD 4X 50 menit
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah : Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
Kode Mata Kuliah : PSD
Jumlah SKS : 3 SKS
Pertemuan ke : 4, 5
Jumlah SKS : 3 SKS (Teori 1 Praktik 2)
Dosen : Septia Sugiarsih, M.Pd., dkk.
Semester : V
Program Studi : PGSD
Tujuan Perkuliahan : Setelah mendengarkan penjelasan pendekatan pembelajaran bahasa
Indonesia, tanya dan diskusi:
1. Mahasiswa dapat menyebutkan pendekatan dalam pembelajaran
Bahasa Indonesia SD dengan benar.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan pendekatan tujuan dengan benar.
3. Mahasiswa dapat menjelaskanpendekatan struktural dengan benar.
4. Mahasiswa dapat menjelaskan pendekatan proses dengan benar
4. Mahasiswa dapat menjelaskan pendekatan whole languge dengan
benar.
5. Mahasiswa dapat menyebutkan komponen-komponen whole
language dengan benar.
6. Mahasiswa dapat memilih komponen dalam pembelajaran membaca
di SD dengan tepat.
7. Mahasiswa dapat memilih komponen dalam pembelajaran menulis
di SD dengan tepat.
Materi Pokok
Pendekatan dalam pembelajaran bahasa Indonesia SD.(Pendekatan tujuan, pendekatan
structural,proses dan whole language)
Kegiatan Perkuliahan
Komponen
Lngkah
Uraian Kegiatan Metode Media Estimasi
waktu
Pendahuluan Presensi
Penyajian Pertemuan 4 Ceramah OHP 200
6
1. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
pendekatan-pendekatan dalam pembelajaran
bahasa Indonesia.
2. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
pendekatan tujaun.
3. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
pendekatan struktural.
4. Mahasiswa diberi kesempatan bertanya.
5. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
pendekatan proses.
6. Mahasiswa mendiskusikan pendekatan
proses dalam pembelajaran cerita di SD.
7. Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi
dan kelompok lain menanggapi.
Petemuan 5
8. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
Pendekatan Whlole language.
9. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
komponen-komponen Whlole language.
10. Mahasiswa diberi kesempatan bertanya.
11. Mahasiswa mendengarkan penjelasan cirri
Kelas Whlole language.
12. Mahasiswa mendengarkan penjelasan cara
memberikan penilaian dalam kelas
Whlole language.
14. Mahasiswa mendiskusikan pembelajaran
bahasa Inonesia dengan pendekatan
Whlole language.
14. Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi
dan kelompok lain menanggapi.
Tugas
Individu
Pakem
CD menit
200
menit
Penutup 1. Kesimpulan pendekatan Whlole language
dalam pembelajaran bahasa Indonesia.
2. Mahasiswa diberi tugas menggunakan
Whlole language dalam pembelajaran
Membaca.
Penilaian Proses
Hasil
LKM
No Tugas Jawab
1. Apa yang dimaksud dengan pendekatan
keterampilan proses dalam
pembelajaran bahasa Indonesia?
7
2. Bagaimanakah situasi kelas yang
menerapkan whole languge?
KUNCI LKM
No Tugas Jawab
1. Apa yang dimaksud dengan pendekatan
keterampilan proses dalam
pembelajaran bahasa Indonesia?
Pendekatan keterampilan proses dalam
pembelajaran bahasa Indonesia adalah dalam
proses belajar atau bagaimana belajar diperlu-
kan keterampilan intelektual, keterampilan
sosial, dan keterampilan fisik. Ketiga
keterampilan inilah yang disebut keterampilan
proses. Keterampilan proses dijabarkan dalam
mata pelajaran bahasa Indonesia seperti
berikut ini.
1. Mengamati
2. Menggolongkan
3. Menafsirkan
4. Mengkomunikasikan
5. Menerapkan.
2. Bagaimanakah situasi kelas yang
menerapkan whole languge?
Kelas yang menerapkan whole language
adalah kelas yang kaya dengan barang-barang
cetak seperti: buku, koran, majalah, dan buku
petunjuk. Di samping itu kelas whole
language dibagi dalam sudut yang memung-
Kinkan siswa melakukan kegiatan secara
individual di sudut itu.
Daftar Literatur/ Referensi/ Sumber bahan
Hairuddin dkk (2008). Pembelajaran Bahasa Indonesia. Dirjen Dikti
Nurhadi & Senduk, Agus Gerrad. (2004). Pembelajaran Kontekstual. Dan Penerapannya
Dalam KBK. Malang: Universitas Negeri Malang.
Tarigan, Djago.(2001). Pendidikan Kerampilan Berbahasa. Jakarta: Universitas Terbuka
8
Zucdhi, Darmiyati dan Budiasih.(1997). Pendidikan Bahasa Indonesia di Kelas Rendah.
Jakarta: Dikti
Dibuat Oleh:
Suyatinah,M.Pd
Dilarang memperbanyak sebagaian atau seluruh isi
dokumen tanpa izin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa Oleh
(Kajur)
9
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SAP Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD
KSD349
Kuliah/FIP/
Revisi: 02 8 Maret 2011 Hari 1 dari 2
Sem V Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD 4X 50 menit
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah : Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
Kode Mata Kuliah : PSD
Jumlah SKS : 3 SKS
Pertemuan ke : 6
Jumlah SKS : 3 SKS (Teori 1 Praktik 2)
Dosen : Septia Sugiarsih, M.Pd., dkk.
Semester : V
Program Studi : PGSD
Tujuan Perkuliahan : Setelah mendengarkan penjelasan pendekatan metode pembelajaran
bahasa Indonesia, contoh dan latihan:
1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian metode dengan
benar.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan metode eja dengan benar.
3. Mahasiswa dapat menjelaskan metode suku kata
dan kata dengan benar.
4. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian metode SAS dengan
benar.
5. Mahasiswa dapat menjelaskan penerapan metode SAS dengan
benar.
Materi Pokok
Metode pembelajaran bahasa Indonesia SD
1. M etode eja
2. Mmetode suku kata dan kata
3. Metode SAS
Kegiatan Perkuliahan
Komponen
Lngkah
Uraian Kegiatan Metode Media Estimasi
waktu
Pendahuluan Presensi
Penyajian Pertemuan 6
1. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
pengertian metode .
2. Mahasiswa mendengarkan penjelasan metode
eja.
Ceramah
Diskusi
Pakem
OHP
CD
200
menit
10
3. Mahasiswa mendengarkan penjelasan metode
suku kata dan kata dengan benar.
4. Mahasiswa mendengarkan penjelasan metode
SAS dengan benar.
5. Mahasiswa dapat menjelaskan penerapan
metode SAS.
6. Mahasiswa diskusi penerapan metode SAS
dengan tema binatang dan transpotasi.
7. Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi
dan kelompok lain menanggapi.
Penutup 1. Kesimpulan metode SAS dalam
pembelajaran bahasa Indonesia.
2. Mahasiswa diberi tugas menggunakan
SAS dalam pembelajaran membaca permulaan
Penilaian Proses
Hasil
LKM
No Tugas Jawab
1. Novi sdang mengajari adiknya membaca
Novi: Sekarang Rio harus menghafalkan
Huruf-huruf ini. Coba perhatikan
a, be, de,e,ef, ge (sambil menunjuk
huruf a,b,c.d,e, ge) sudah dulu
sampai di situ.
Rio : a, be, ce, de, e,ef, ge (menirukan
bunyi-bunyi yang diucapkan
kakaknya).
Novi : Bagus coba ini apa (sambil
Memperlihatkan huruf b,d,g)
Rio : de,be, ge (terbata-bata)
Novi : Terbalik yang ini be (menunjuk
huruf b) dan yang ini de menunjuk
huruf d)
2. Bu Reni tidak mengalami kesulitan
mengajari putrinya membaca ketika mau
Masuk SD. Akan tetapi bu Reni selalu
dibuat jengkel anaknya bia ibu Reni bila
memperlihatkan huruf / ng/, anaknya
selalu melafalkan /enge/ . Berkali-kali ibu
Reni mengingatkan bahwa /en/ dan /ge/
dibaca /eng/
11
KUNCI LKM
No Tugas Jawab
1. Novi sdang mengajari adiknya
membaca
Novi: Sekarang Rio harus
menghafalkan
Huruf-huruf ini. Coba perhatikan
a, be, de,e,ef, ge (sambil
menunjuk
huruf a,b,c.d,e, ge) sudah dulu
sampai di situ.
Rio : a, be, ce, de, e,ef, ge (menirukan
bunyi-bunyi yang diucapkan
kakaknya).
Novi : Bagus coba ini apa (sambil
Memperlihatkan huruf b,d,g)
Rio : de,be, ge (terbata-bata)
Novi : Terbalik yang ini be (menunjuk
huruf b) dan yang ini de
menunjuk
huruf d)
Jawaban ditentukan oleh sasaran
pembelajaran membaca permulaan pada
proses awal pembelajaran tersebut.
Perhatikan hal apa yang pertama kali
diperkenalkan serta bagaimana cara
memperkenalkannya. Perhatikan bagaimana
cara Novi melafalkan huruf-huruf.
2. Bu Reni tidak mengalami kesulitan
mengajari putrinya membaca ketika
mau
Masuk SD. Akan tetapi bu Reni selalu
dibuat jengkel anaknya bia ibu Reni
bila memperlihatkan huruf / ng/,
anaknya selalu melafalkan /enge/ .
Berkali-kali ibu Reni mengingatkan
bahwa /en/ dan /ge/
dibaca /eng/
Jawaban ditentukan oleh metode penyampaian
pembelajaran membaca permulaan yang
diawali dengan memperkenalkan huruf-huruf.
Huruf-huruf itu dilafalakan sesuai dengan
bunyinya seperti: a be, ce, de,e, ef,ge dan
seterusnya.
Daftar Literatur/ Referensi/ Sumber bahan
Aminudin. (1997). Isi dan Strategi Pengajaran Bahasa dan Sastra. Malang.
Depdikbud.(1994),Metodik Khusus Pengajaran Bahasa Indonsia di SD.Jakarta:
Depdikbud.
Hairuddin dkk (2008). Pembelajaran Bahasa Indonesia. Dirjen Dikti.
Suratinah dan Prakoso , Teguh. (2003). Pendekatan Pembelajaran Bahasa dan
Sastra Indonesia SD.Jakarta: Universitas Terbuka.
12
Zucdhi, Darmiyati dan Budiasih.(1997). Pendidikan Bahasa Indonesia di Kelas Rendah.
Jakarta: Dikti
Dibuat Oleh:
Suyatinah,M.Pd
Dilarang memperbanyak sebagaian atau seluruh isi
dokumen tanpa izin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa Oleh
(Kajur)
13
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
SAP Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD
KSD349
Kuliah/FIP/
Revisi: 02 8 Maret 2011 Hari 1 dari 2
Sem V Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD 4X 50 menit
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah : Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
Kode Mata Kuliah : PSD
Jumlah SKS : 3 SKS
Pertemuan ke : 7
Jumlah SKS : 3 SKS (Teori 1 Praktik 2)
Dosen : Septia Sugiarsih, M.Pd., dkk.
Semester : V
Program Studi : PGSD
Tujuan Perkuliahan : Setelah mendengarkan penjelasan strategi pembelajaran
bahasa Indonesia, contoh dan latihan:
1. Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan menyimak
dengan berbicara dengan benar.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan strategi pembelajaran
bahasa lisan dengan benar.
3. Mahasiswa dapat menjelaskan strategi pembelajaran
menulis dengan benar.
Materi Pokok
Startegi pembelajaran bahasa Indonesia SD
1. Hubungan antara menyimak dan berbicara.
2. Strategi pembelajaran bahasa lisan.
3. Strategi pembelajaran bahasa tulis.
Kegiatan Perkuliahan
Komponen
Lngkah
Uraian Kegiatan Metode Media Estimasi
waktu
Pendahuluan Presensi
Penyajian Pertemuan 7
1. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
hubungan menyimak dengan berbicara.
2. Mahasiswa mendengarkan penjelasan strategi
pembelajaran bahasa lisan.
3. Mahasiswa mendengarkan penjelasan strategi
Ceramah
Diskusi
Pakem
OHP
CD
200
menit
14
pembelajaran menulis.
4. Mahasiswa mendiskusikan pembelajaran
menulis dan berbicara melalui cerita.
5. Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi
dan kelompok lain menanggapi.
Penutup Kesimpulan dan tugas mempelajari pokok
bahasan pertemuan berikutnya.
Penilaian Proses
Hasil
LKM
Tugas Jawab
Dlam silabus RPP KTSP SD kita jumpai
pembelajaran berikut ini.
a. Kelas I: berdialog dengan teman
pengalaman yang mengesankan pada
waktu liburan dengan menggnakan
kalimat yang runtut dan mudah
dipahami
b. Kelas IV: mengajukan dan
menjawab pertanyaan berdasarkan
cerita yang didengar dari cerita orang
lain, TV, radio dll
c. Kelas VI: menanggapi, mengkritik/
memuji sesuatu yang disertai alasan
dengan menggunakan bahasa yang
santun
Diskusikan strategi mana yang sesuai
untuk melaksanakan setiap pebelajaran
itu ! Akan lebih mengesankan lagi
apabila setiap strategi yang Anda
tetapkan itu disimulasikan oleh
kelompok Anda.
Daftar Literatur/ Referensi/ Sumber bahan
Dalam Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembeljaran
Aminudin. (1997). Isi dan Strategi Pengajaran Bahasa dan Sastra. Malang.
Burns.PC, Betty.DR & Elineor.PR.(1996). Teaching Reading in today S. Elementary
Schools Boston. Hougthon Miffin Company.
Suratinah dan Prakoso , Teguh. (2003). Pendekatan Pembelajaran Bahasa dan
15
Sastra Indonesia SD.Jakarta: Universitas Terbuka.
Tarigan, Djago.(2001). Pendidikan Kerampilan Berbahasa. Jakarta: Universitas Terbuka
Dibuat Oleh:
Suyatinah,M.Pd
Dilarang memperbanyak sebagaian atau seluruh isi
dokumen tanpa izin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa Oleh
(Kajur)
16
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD
KSD349
Kuliah/FIP/
Revisi: 02 8 Maret 2011 Hari 1 dari 2
Sem V Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD 4X 50 menit
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah : Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
Kode Mata Kuliah : PSD
Jumlah SKS : 3 SKS
Pertemuan ke : 9
Jumlah SKS : 3 SKS (Teori 1 Praktik 2)
Dosen : Septia Sugiarsih, M.Pd., dkk.
Semester : V
Program Studi : PGSD
Tujuan Perkuliahan :
1. Setelah mendengarkan penjelasan dan melihat contoh kurikulum
bahasa Indonesia SD mahasiswa dapat menjelaskan pengertian
kurikulum dengan benar.
2. Setelah mendengarkan penjelasan dan melihat contoh kurikulum
bahasa Indonesia SD mahasiswa dapat memilih bahan ajar bahasa
Indonesia sesuai dengan tingkat perkembangan anak dengan tepat.
3. Setelah mendengarkan penjelasan dengan contoh mahasiswa dapat
menjelaskan pemilihan materi ajar dengan cara adopsi dengan benar
4. Setelah mendengarkan penjelasan dengan contoh mahasiswa dapat
menjelaskan pemilihan materi ajar dengan cara adaptasi dengan
benar.
5. mendengarkan penjelasan dengan contoh mahasiswa dapat
menjelaskan pemilihan materi ajar dengan cara menulis sendiri
dengan benar.
6. Setelah mendengarkan penjelasan dan melihat contoh kurikulum
bahasa Indonesia SD mahasiswa dapat mengembangkan bahan ajar
bahasa Indonesia sesuai dengan keadaan/ lingkunan anak dengan
tepat.
Materi Pokok
Memahami pengembangan materi pembelajaran bahasa Indonesia SD.
1.Kurikulum bahasa Indonesia.
2. Pemilihan materi : a) adopsi, b) adaptasi, dan c) menulis sendiri.
17
Kegiatan Perkuliahan
Komponen
Lngkah
Uraian Kegiatan Metode Media Estimasi
waktu
Pendahuluan
Penyajian Pertemuan 9
1.Mahasiswa mendengarkan penjelasan dan
melihat contoh kurikulum bahasa Indonesia.
2.Mahasiswa mendengarkan pengertian
Kurikulum.
3. Mahasiswa mendengarkan penjelasan cara
memilih bahan ajar bahasa Indonesia sesuai
dengan tingkat perkembangan anak dan
lingkungan tempat tinggal.
4. Mahasiswa mendengarkan penjelasan cara
memilih materi ajar dengan cara adopsi.
5. Mahasiswa mendengarkan penjelasan cara
memilih materi ajar dengan adaptasi
6. Mahasiswa mendengarkan penjelasan dengan
contoh memilih materi ajar dengan cara
m enulis.
7. Mahasiswa mendiskusikan cara mengem-
bangkan bahan ajar bahasa Indonesia sesuai
dengan keadaan/ lingkungan anak dengan
tema.bebas.
8. Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi
dan kelompok lain menanggapi.
Ceramah
Diskusi
Pakem
OHP
CD
200
menit
Penutup Kesimpulan cara memilih dan mengembangkan
materi ajar bahasa Indonesia
Penilaian Proses
Hasil
LKM
No Tugas Jawab
1. Jelaska persamaan Kurikulum 2004
dengan KTSP
2. Untuk keperluan pembeljaran aspek
keterampilan apakah tape recorder dan
radio digunakan
3. Mengapa kita perlu mengevaluasi materi
ajar sebelum mengadopsi materi ajar
tersebut?
18
Daftar Literatur/ Referensi/ Sumber bahan
Depdikbud (2003). Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia
Depdiknas. (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar.Jakarta:
Depdiknas: Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Hairuddin dkk (2008). Pembelajaran Bahasa Indonesia. Dirjen Dikti
Tomlison.B.(1999). Materials Development in Language. Cambridge: Cup
Dibuat Oleh:
Suyatinah,M.Pd
Dilarang memperbanyak sebagaian atau seluruh isi
dokumen tanpa izin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa Oleh
(Kajur)
19
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD
KSD349
Kuliah/FIP/
Revisi: 02 8 Maret 2011 Hari 1 dari 2
Sem V Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD 6X 50 menit
SATAUN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah : Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
Kode Mata Kuliah : PSD
Jumlah SKS : 3 SKS
Pertemuan ke : 10,11
Jumlah SKS : 3 SKS (Teori 1 Praktik 2)
Dosen : Septia Sugiarsih, M.Pd., dkk.
Semester : V
Program Studi : PGSD
Tujuan Perkuliahan : 1. Setelah mendengarkan penjelasan dan tanya jawab mahasiswa dapat
menjelaskan pengertian media dengan benar.
2. Setelah mendengarkan penjelasan dan tanya jawab mahasiswa dapat
menjelaskan fungsi media dengan benar.
3. Setelah mendengarkan penjelasan dan tanya jawab mahasiswa dapat
Menyebutkan jenis-jenis media dengan benar.
4. Setelah mendengarkan penjelasan dengan contoh mahasiswa dapat
memilih media pembelajaran bahasa Indonesia sesuai karakteristik
siswa dengan benar.
5. Setelah mendengarkan prnjelasan dengan contoh, mahasiswa dapat
Mengembangkan desain instruksional dengan baik.
6. Setelah mendengarkan contoh dan tugas mahasiswa dapat membuat
tujuan pembelajaran sesuai SK dan KD dengan tepat.
7. Setelah mendengarkan penjelasan dengan contoh, dan tugas
mahasiswa dapat rencana pembelajaran ssuai SK dan KD dengan
runtut.
Materi Pokok
Menyusunan Rencana pembelajaran bahasa Indonesia SD.
1.Media pembelajaran (pengertian, fungsi dan jenis-jenis media)
2. Pengembangan Desain
Instruksional
20
Kegiatan Perkuliahan
Komponen
Lngkah
Uraian Kegiatan Metode Media Estimasi
waktu
Pendahuluan Presensi
Penyajian Pertemuan 10 1. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
pengertian media.
2. Mahasiswa mendengarkan penjelasan fungsi
media dalam pembelajaran bahasa
Indonesia.
3. Mahasiswa mendengarkan jenis-jenis media
4. Mahasiswa mendengarkan penjelasan cara
memilih media sesuai karakteristik siswa.
5. Mahasiswa mendiskusikan media dalam
pembelajaran bahasa Indonesia.
Pertemuan 11
6. Mahasiswa mendengarkan contoh desain
Instruksinal pembelajaran bahasa Indonesia.
7. Mahasiswa mendengarkan contoh cara
membuat tujuan pembelajaran bahasa
Indonesia.
8. Mahasiswa mendiskusikan cara membuat
tujuan pembelajaran bahasa Indonesia sesuai
SK dan KD.
9. Mahasiswa mempresentasikan dan kelompok
yang lain menanggapi.
Ceramah
Tugas
Pakem
OHP
CD
200
menit
200
menit
Penutup 1. Kesimpulan dalam memilih media dan tujuan
pembelajaran bahasa Indonesia.
2. Tugas mahasiswa menyusun RPP
Penilaian Proses
Hasil
LKM
NO TUGAS JAWAB
1. Bila Anda mengajarkan keteampilan berpidato pada
siswa kelas V media apa yang sebaikanya Anda
gunakan?
Daftar Literatur/ Referensi/ Sumber bahan
Arsyad. (2002). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada: Aksara.
21
Hamalik. Oemar.(1986).Media Pendidikan. Banbung: PT Citra Aditya Sakti
Hairuddin dkk (2008). Pembelajaran Bahasa Indonesia. Dirjen Dikti
Semi,M.Atar.(1990). Rancangan Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Malang:
YA3
Dibuat Oleh:
Suyatinah,M.Pd
Dilarang memperbanyak sebagaian atau seluruh isi
dokumen tanpa izin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa Oleh
(Kajur)
22
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD
KSD349
Kuliah/FIP/
Revisi: 02 8 Maret 2011 Hari 1 dari 2
Sem V Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD 4X 50 menit
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah : Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
Kode Mata Kuliah : PSD
Jumlah SKS : 3 SKS
Pertemuan ke : 12,13,14
Jumlah SKS : 3 SKS (Teori 1 Praktik 2)
Dosen : Septia Sugiarsih, M.Pd., dkk.
Semester : V
Program Studi : PGSD
Tujuan Perkuliahan : 1. Setelah mendengarkan penjelasan dan tanya jawab seluruh
mahasiswa dapat melakukan simulasi pembelajaran bahasa
Indonesia SD sesuai rencana dengan baik.
2. Setelah melakukan simulasi mahasiswa melakukan diskusi untuk
memberi masukan proses pembelajarannya maupun rencana
pembelajaran yang disusun dengan baik.
Materi Pokok
Praktik pembelajaran Bahasa Indonesia sesuai RPP.
Kegiatan Perkuliahan
Komponen
Lngkah
Uraian Kegiatan Metode Media Estimasi
waktu
Pendahuluan
Penyajian Pertemuan 12, 13, 14
1. Mahasiswa dapat melakukan simulasi
pembelajaran bahasa Indonesia SD sesuai
rencana.
2. Mahasiswa mendiskusikan untuk memberi
masukan pada temannya yang melakukan
simulasi pembelajaran bahasa Indonesia.
3. Hampir semua mahasiswa mensimulasikan
RPP yang dibuat sebelumnya.
Ceramah
Tugas
Individu
Diskusi
Pakem
600
menit
Penutup Kesimpulan dan tugas mempelajari pokok
23
bahasan pertemuan berikutnya.
Penilaian Proses
Hasil
LKM
No Tugas Jawab
1.
2.
1. Buatlah RPP untuk mengajarkan keterampilan
membaca di kelas II dengan ketentuan sebagai
berikut.
a. Standar Kompetensi :
Mampu membaca dan memahami teks pendek
dengan cara membaca lancar (bersuara), beberapa
kalimat sederhana dan membaca puisi
b. Kompetensi dasar
Membaca bersuara teks pendek
2. Buatlah RPP untuk Kelas VI untuk mengjarkan aspek
Keterampilan mendengarkan dengan ketentuan
sebagaiberikut.
a. Kompetensi :Dasar
Mendengarkan sebuah cerita
b. Indikator
Menulis sebuah cerita
Daftar Literatur/ Referensi/ Sumber bahan
Depdikbud (2003). Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia.
Depdiknas. (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar.Jakarta:
Depdiknas: Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Depdikbud (2003). Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia.
Depdiknas. (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar.Jakarta:
Depdiknas: Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Dibuat Oleh:
Suyatinah,M.Pd
Dilarang memperbanyak sebagaian atau seluruh isi
dokumen tanpa izin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa Oleh
(Kajur)
24
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
RPP Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD
KSD349
Kuliah/FIP/
Revisi: 02 8 Maret 2011 Hari 1 dari 2
Sem V Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SD 4X 50 menit
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah : Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
Kode Mata Kuliah : PSD
Jumlah SKS : 3 SKS
Pertemuan ke : 15,16
Jumlah SKS : 3 SKS (Teori 1 Praktik 2)
Dosen : Septia Sugiarsih, M.Pd., dkk.
Semester : V
Program Studi : PGSD
Tujuan Perkuliahan : 1. Setelah mendengarkan penjelasan dan tanya jawab mahasiswa dapat
menjelaskan penilaian proses.dengan benar.
2. Setelah mengamati contoh dan tugas mahasiswa dapat membuat
contoh penilaian proses keterampilan membaca dengan benar.
3. Setelah mengamati contoh dan tugas mahasiswa dapat membuat
contoh penilaian proses keterampilan berbicara dengan benar.
4. Setelah mendengarkan penjelasan dan tugas mahasiswa dapat
membuat contoh penilaian tes objektif dengan benar.
5. Setelah mendengarkan penjelasan dan tugas mahasiswa dapat
membuat contoh penilaian tes esai dengan benar.
6. Setelah mendengarkan penjelasan dan tugas mahasiswa dapat
membuat contoh penilaian hasil keterampilan menulis dengan
benar.
Materi Pokok
Memahami penilaian pembelajaran bahasa Indonesia SD.
1. Penilaian proses
2. Penilaian hasil.
Kegiatan Perkuliahan
Komponen
Lngkah
Uraian Kegiatan Metode Media Estimasi
waktu
Pendahuluan Presensi
Penyajian Pertemuan 15 Ceramah 200
25
1. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
penilaian proses.membaca.
2. Mahasiswa mendengarkan contoh penilaian
proses diskusi.
3. Mahasiswa mendiskusikan contoh penilaian
proses keterampilan membaca permulaan.
4. Mahasiswa mempresentasikan dan kelompok
lain menanggapi atau member masukan.
5. Mahasiswa mendengarkan penjelasan
penilaian proses keterampilan berbicara.
6. Tugas kelompok membuat penilaian keteram-
pilan berbicara bahan diskusi mnggu depan.
Pertemuan 16
1. Mahasiswa mempresentasikan tugas
kelompok dan kelompok lain menanggapi
atau member masukan.
2 .Mahasiswa mendengarkan penjelasan dengan
contoh penilaian tes objektif membaca lanjut.
3. Mahasiswa mendengarkan penjelasan dengan
Contoh penilaian menulis permulaan.
4. Mahasiswa mendengarkan penjelasan dengan
contoh tentang penilaian menulis
(mengarang).
Tugas
individu
Pakem
menit
Penutup .1. Kesimpulan penilaian pembelajaran bahasa
Indonesia.
2. Tugas mahasiswa membuat penilaian menulis
Cerita
Penilaian Proses
Hasil
LKM
No Tugas Jawab
1. Mengapa dalam penilaian pembelajaran
bahasa Indonesia guru jangan hanya
melakukan penilaian hasil, tetapi juga
harus melakukan penilaian proses?
2 Buatlah satu contoh tes isian rumpang!
3. Penilaian pembelajaran bahasa Indonesia
dapat dilaksanakan dengan teknik tes dan
non tes, berikan contohnya!
26
Daftar Literatur/ Referensi/ Sumber bahan
. Nurgiyanto.B. (2008). Penilaian Dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPEE
Zucdhi, Darmiyati dan Budiasih.(1997). Pendidikan Bahasa Indonesia di Kelas Rendah.
Jakarta: Dikti
Dibuat Oleh:
Suyatinah,M.Pd
Dilarang memperbanyak sebagaian atau seluruh isi
dokumen tanpa izin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa Oleh
(Kajur)
DAFTAR PUSTAKA
1. Aminudin. (1997). Isi dan Strategi Pengajaran Bahasa dan Sastra. Malang.
2. Arsyad. (2002). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada: Aksara.
3. Depdikbud.(1994),Metodik Khusus Pengajaran Bahasa Indonsia di SD.Jakarta:
Depdikbud.
5. . Depdikbud (2003). Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia.
6 . Depdiknas. (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar.Jakarta:
Depdiknas: Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
7. Depdiknas.(2002). Pendekatan Kontekstual. Jakarta.Dirjen Dikdasmen
8. Burns.PC, Betty.DR & Elineor.PR.(1996). Teaching Reading in today S. Elementary
Schools Boston. Hougthon Miffin Company.
9. Hairuddin dkk (2008). Pembelajaran Bahasa Indonesia. Dirjen Dikti
10. Hamalik. Oemar.(1986).Media Pendidikan. Banbung: PT Citra Aditya Sakti
11. Maksam.M.(1994). Ilmu Bahasa. Yasbit. IKIP Padang.
12. Nurgiyanto.B. (2008).Penilaian Dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta:
BPEE
13. Nurhadi & Senduk, Agus Gerrad. (2004). Pembelajaran Kontekstual. Dan Penerapannya
Dalam KBK. Malang: Universitas Negeri Malang.
27
Literatur Tambahan
14. Semi,M.Atar.(1990). Rancangan Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Malang:
YA3
15. Sujino,Anas.(2005). Pengantar Evaluasi Pendidikan.Jakarta: PT Raja Grafindo.
16. Suratinah dan Prakoso , Teguh. (2003). Pendekatan Pembelajaran Bahasa dan
Sastra Indonesia SD.Jakarta: Universitas Terbuka.
17. Tarigan, Henry Guntur.(1986).Teknik Buku Teks Bahasa Indonesia. Bandung: Angkasa
18. Tarigan, Djago.(2001). Pendidikan Kerampilan Berbahasa. Jakarta: Universitas Terbuka
19. Tomlison.B.(1999). Materials Development in Language. Cambridge: Cup
20. Zucdhi, Darmiyati dan Budiasih.(1997). Pendidikan Bahasa Indonesia di Kelas Rendah.
Jakarta: Dikti