sistem pendidikan tinggi di indonesia - warmadewa.ac.id pkkmb sistem... · penelitia yangb...

36
SISTEM PENDIDIKAN TINGGI DI INDONESIA OLEH: I NYOMAN KACA (WAKIL REKTOR I UNIVERSITAS WARMADEWA)

Upload: truongminh

Post on 02-Mar-2019

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

SISTEM

PENDIDIKAN

TINGGI DI

INDONESIA

OLEH:

I NYOMAN KACA

(WAKIL REKTOR I

UNIVERSITAS WARMADEWA)

1103

12

262

3117

11

Akademi Komunitas

Universitas

Akademi

Politeknik

PTN-BH

Sistem Pendidikan Tinggi IndonesiaMisi Kemristekdikti: Meningkatkan Mutu, akses, relevansi, dan

Pendidikan Tinggi untuk menghasilkan SDM yang berkualitas

4.505 PT• Populasi Indonesia: ~255 juta orang• Disparitas Kualitas Pendidikan Tinggi:

- Dosen: 261,745 orang (~10 % PhDs)- Mahasiswa: ~7 juta (Vokasi/Politeknik:

240,000)- APK (2015): 27,83 % (Penyesuaian dengan

kebutuhan ekonomi)- Ketimpangan mutu PT: mayoritas institusi dan

prodi terkareditasi ‘C’ (BAN-PT) dan sedikit prodi terakreditasi internasional (ABET, AACSB, AUN-QA,dsb).

- World Rank (QS): hanya 3universitas (Top500)

• Riset (Inovasi): Universitas dan LPNK (BATAN, LIPI, LAPAN, dll). Mayoritas publikasi ilmiah dihasilkan olehUniversitas.

Sumber: FORLAP DIKTI, 27 Nov 2016 3

Tujuan Pendidikan Tinggi

a. berkembangnya potensi mahasiswa agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang Maha esa dan berakhlakmulia, sehat, berilmu, caakap, kreatif, mandiri, terampil, kompeten, dan berbudaya untuk kepentingan bangsa

b. dihasilkannya lulusan yang menguasai Cabang Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi untuk memenuhi keepentingan nasional dan pen ingkatan daya saing bangsa

c. dihasilkannya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penelitian yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora agar bermanfaat bagi kemajuan bangsa, serta kemajuan peradaban dan kesejahteraan umat manusia

d. terwujudnya Pengabdian Kepada Masyarakat berbasis penalaran dan karya penelitia yangb bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencewrdaskan kehidupan bangsa

UU No.12/2012 Pendidikan Tinggi Pasal 5

Pendidikan Tinggi bertujuan:

03/12/2016 16UDIN 2014

Mutu Pendidikan Tinggi

SN-DIKTI

PD-DIKTI

SPMISPME

Ps 56

Ps 51 & 52

Prioritas Sasaran Strategis Dikti

2010-2014 2015-2019

AKSES

MUTU

RELEVANSI

DAYA SAING

TATA KELOLA

RELEVANSI

AKSES

DAYA SAING

TATA KELOLA

Peningkatan Mutu Pendidikan Tinggi Merupakan Prioritas Pertama Dari RencanaStrategis Dikti 2015 - 2019

MUTU

TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS KEMENRISTEKDIKTI

Mening-

katnya

kualitas

pembelajaran dan

mahasiswa

pendidikan tinggi

1 2

Meningkatny

a

kualitas

kelembagaa

n Iptek &

Dikti

3

Meningkatny

a relevansi,

kualitas &

kuantitas

Sumber

Daya Iptek

dan Dikti

4

Meningkatny

a relevansi &

produktivitas

Riset dan

Pengem-

bangan

5

Menguat

-nya

kapasita

s inovasi

Meningkatnya

relevansi, kuantitas

dan kualitas sumber daya

manusia berpendidikan tinggi,

serta kemampuan iptek dan inovasi

untuk keunggulan daya saing

bangsa

SASARAN STRATEGIS

StaffLibraryLaboratories

FundingOrganization PhysicalFacilities

ResourcesCurriculum

Management

LeadershipQuality

AssuranceAcademic

Community

Teaching-Learning Process

GraduatesIncomingStudents

Intelektual, Ilmuwan, atau

Profesional yang berimanbertaqwa, berakhlaq mulia, berbudaya, kreatif, Berkarakter tangguh

Karya Penelitian untukKemaslahatan bangsa,

negara, dan manusia

Pengabdian Kepada

Masyarakat

Tujuan DiktiSistem Pendidikan Tinggi (yang bermutu)

SN-DIKTIPermen-ristekdikti44/2015

Asas Pendidikan Tinggi

−Kebenaran ilmiah;

−Penalaran;

−Kejujuran;

−Keadilan;

−Manfaat;

−Kebajikan;

−Tanggung jawab;

−Keterjangkauan.

Prinsip Good University Governance:

a.Transparansi

b.Akuntabilitas (kepada stakeholders).

c.Responsibility (tanggung-jawab)

d.Independensi (dalam pengambilan keputusan)

e.Fairness (adil)

f. Penjaminan mutu dan relevansi

g.Efektifitas dan efisiensi

h.Nirlaba.

MAKNA KEMERDEKAAN (TRISAKTI BUNG KARNO)

BERDAULAN SECARA POLITIK

BERDIKARI DALAMEKONOMI

BERKEPRIBADIAN DALAM

KEBUDAYAAN

Dapat diwujudkan melaluipendidikan tinggi (lulusannya), kualitas

peningkatan mutudan

efektivitas riset, dan teknologi yang akan menjadilandasan penting bagi tercapainya peningkatan dayasaing bangsa.

Visi MisiKemristekdikti

Visi Misi Presiden RI (Nawa Cita)

• Visi

- Terwujudnya pendidikan tinggi yang bermutu serta kemampuan IPTEK daninovasi untuk mendukung daya saingbangsa.

• Misi

- Meningkatkan akses, relevansi, dan mutu Pendidikan Tinggi untuk menghasilkan SDM yang berkualitas.

- Meningkatkan kemampuan IPTEK dan inovasi untuk menghasilkan nilai tambah produk inovasi.

• Meningkatkan mutu hidup manusia Indonesia melalui peningkatan mutu pendidikan dan pelatihan.

• Melakukan revolusi karakter bangsamelalui kebijakan penataan kembalikurikulum pendidikan nasional.

2. DIKTI SEBAGAI UPAYA PEWUJUDAN CITA CITA BANGSA

Optimalisasi Peran Pendidikan Tinggi

(Mahasiswa sebagai Agen Inovasi)

Lulusan Kreatif Inovatif

(Mahasiswa & Dosen)Peningkatan Jumlahdan Mutu Penelitian

Mendukung Iptek sebagai

kekuatan utama peningkatankesejahteraan yang berkelanjutandan peradaban bangsa

MahasiswaSebagai Sumber

Daya KreatifInovatif

Pengembangan IPTEK

Penelitian-penelitian Perguruan Tinggi dihilirkan untuk mendatangkan manfaat langsung kepada masyarakat.

Membangun Komitmen bersama untuk

Tujuan Nasional

mencapai Tujuan Nasional (UUD 1945)

Melindungi

Mensejahterakan

Mencerdaskan

Ketertiban dunia

KEINGINAN UNTUK MENJAWAB TANTANGAN KITA SEBAGAI SEBUAH BANGSA

KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN

KETERBELAKANGAN DAN KEBODOHAN

KETIMPANGAN KAYA MISKIN MAUPUN KETIMPANGAN ANTARWILAYAH

NARKOBA, RADIKALISASME & TERORISME, KORUPSI, KOLUSI,NEPOTISME DLL

KURANGNYA ENTREPRENEUR

Komitmen Kebangsaan dan kohesivitas bangsa menurun

RENDAHNYA DAYA SAING BANGSA

MEWUJUDKAN PENDIDIKAN UTUH

KURIKULER & KO KURIKULER

MAHASISWA

EKSTRA KURIKULER (KEGIATAN

KEMAHASISWAAN)

PENGEMBANGAN HARD &

SOFTSKILLS

(LIFE SKILLS)

TUJUANNASIONAL/

TUJUAN PENDNASIONAL/

TUJUAN DIKTI

PROSES PENDIDIKAN di PT

PENDIDIKAN YANG UTUH UNTUK MANUSIA INDONESIA YANG UTUH

• (PANCASILA,BHINEKA TUNGGAL IKA, NKRI DAN UUD45 (PBNU)

• SADARGLOBALISASIDAN DAYASAING BANGSA

• OLAH HATI

• OLAH

OTAK

• KOGNITIF

• AFEKTIF

• PSIKOMOTRIK

KEILMUAN KERAKTER

KEINDONE SIAAN

GLOBALISA SI

Kegiatan Kemahasiswaan, perlukah ….

Keaktifan Mahasiswa di Luar Perkuliahan

Keterlibatan mahasiswa dan kehidupan kampus dipandang penting karena mendukungpengembangan:

• Kemampuan berpikir kritis

• Kemampuan menyelesaikan masalah

• Kemampuan bekerja dalam tim, dan

• Kemampuan berkomunikasi secara efektif

Image: istockphoto

PENDIDIKAN TINGGI SEBAGAI ALTERNATIF PEMECAHMASALAH KITA ?

Indonesia at a Glance

• Populasi : >250 Juta

• Memiliki > 17 ribu pulau

• Negara demokratis terbesar ke-3

• Kaya sumber daya alam

• Memiliki lebih dari > 4500 perguruan tinggi• Memiliki > 7,1 juta mahasiswa

Photo Credit: https://www.flickr.com/photos/maciejdakowicz/4155918193

Indonesia sangat kaya sumber daya alam ...

Tapi SDA kita dikuasai Siapa ?

Apa kontribusi kegiatan

kemahasiswaan ?

No Indikator ProgramTarget

Keterangan2015 Realisasi2015

2016 2017 2018 2019

1 Angka Partisipasi Kasar (APK) Perguruan Tinggi 26,86% 27,83% 28.16% 29.54% 31,07% 32.56% Nominal

2 Jumlah mahasiswa yang berwirausaha 2.000 2.800 2.500 3.000 3.500 4.000 Nominal

3 Prosentase lulusan bersertifikat kompetensi 55% 54,55% 60% 65% 70% 75% Nominal

4 Jumlah Prodi terakreditasi unggul 10.800 9.325 12.000 13.000 14.000 15.000 Kumulatif

5 Jumlah mahasiswa peraih emas tingkat nasionaldan internasional

380 729 390 405 410 420 Nominal

6 Prosentase lulusan yang langsung bekerja 50% 60,5% 60% 70% 80% 90% Nominal

7 Jumlah LPTK yang meningkat mutu penyelenggaraan 17 17 46 46 46 46 Nominal

Kebijakan, Strategi, Program, Indikator, dan

Target

PROGRAM Penguatan Pembelajaran dan Kemahasiswaan

STR

ATEG

I

KEBIJAKAN Meningkatkan jumlah (kualitas dan kuantitas) tenaga terdidik dan terampil berpendidikan tinggi

Meningkatkan angka partisipasi kasar serta jumlah mahasiswa yang berwirausaha, lulusan bersertifikat kompetensi, prodi terakreditasi unggul, mahasiswa peraih emas tingkat nasional dan internasional, lulusan yang langsung

bekarja, LPTK yang meningkat mutu penyelenggaraan pendidikan akademiknya, dan calon pendidik dalam mengikuti pendidikan profesi guru

Arah Program heksagonal Kegiatan Kemahasiswaan:

Bidang Pengembangan Penalaran dan Kreativitas

Bidang Kesejahteraan dan Kewirausahaan

Bidang Minat, Bakat Hobi dan Ormawa

Bidang Penyelarasan dan Pengembangan Karir (Relevansi)

Pengembangan mental spiritual/Keagamaan dan Belanegara/Keindonesiaan

Internasionalisasi (Universiade, AUG, WUDC, Sukmalindo dll)

A

B

C

D

E

F

24

Olimpiade Nasional MIPA

National University Debate Champianship (NUDC)

PKM dan Pekan Ilmiah Mhs Nasional (PIMNAS)

MAWAPRES (Pemilihan Mahasiswa Berprestasi)

KONTES ROBOT (humanoid, terbang, kapal cepat, KMHE dll)

25

A. Bidang Pengembangan Penalaran danKreativitas

1

2

3

4

5

6 GEMASTIK (Pagelaran Mahasiswa Teknik Informatika)

BPP Bidikmisi, Adik Papua dan 3 T , OSI, PPA

Expo Kewirausahaan Nasional

PMW (Program Mahasiswa Wira Usaha)

Co-op (Program belajar bekerja terpadu)

Program Pendukung (TOT bagi dosen Kewirausahaan dll)

26

B. Bidang KesejahteraanMahasiswa

3

2

5

4

1

Sumber: Ditmawa, 2015

27

C. Bidang Minat Bakat danOrmawa

Sumber: Ditmawa, 2015

POMNAS

PEKSIMINAS

KEJURNAS CABOR TERTENTU

ORMAWA SEHAT

3

2

4

1

Pengembangan Pusat Karier

Workshop Tracer Sudy & Analisis datanya

Program Pendampingan Pusat Karier

Pengemb. Sindikker (Sistem informasi Pendidikandan dunia kerja)

EXPO Pusat Karier

28

D. Bidang Penyelarasan DuniaKerja

1

2

3

4

5

Sumber: Ditmawa, 2015

KEPRAMUKAAN

4. Peneguhan ideologi Bangsa dll

29

E. Bidang Mental / WawasanKebangsaan

3

1. Pend Bela Negara / Kewarganegaraan / MENWA

2. KKN Kebangsaan / KKN Revolusi mental

Sumber: Ditmawa, 2015

Kejuaraan Internatioanl

Kredit Transfer

Pertukaran Mahasiswa

Muhibah Seni Internasional

Join Programs

30

F.Internasionalisasi

1

2

3

4

5

TANTANGAN DUNIA KEMAHASISWAAN

KEPEDULIAN /KEBERPIHAKAN TERHADAP KEGIATAN KEMAHASISWAAN MASIH RENDAH

DOSEN PEMBINA KEMAHASISWAAN MASIH MINIM (JUMLAH DAN KOMPETENSI)

SARANA PRA SARANA & ANGGARAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN MASIH MINIM

TATA KELOLA DAN ATURAN MASIH BLM MEMADAI

MAHASISWA YANG AKTIF DI KEGIATAN KEMAHASISWAAN MASIH MINIM

CARA PANDANG THD KEGIATAN KEMAHASISWAAN MASIH BELUM SESUAI HARAPAN

UPAYA MENINGKATKAN INTENSITAS & KUALITAS KEGIATAN KEMAHASISWAAN

MERUMUSKAN GRAND DESAIN KEGIATAN KEMAHASISWAAN

EVALUASI PROGRAM SETIAP TAHUN

KEGIATAN KEMAHASISWAAN DALAM PEMERINGKATAN PERGURUAN TINGGI

ANGGARAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN

ORGANISASI DAN TATA KELOLA KEGIATAN KEMAHASISWAAN

UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS KEGIATAN KEMAHASISWAAN (LANJUTAN…)

PENINGKATAN KUALITAS PEMBINA KEMAHASISWAAN MELALUI PELATIHANDLL

PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA KEGIATANKEMAHASISWAAN

PENGUATAN KEDUDUKAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN MELALUI PENERBITAN SKPI DAN PENGAKUAN / PENYETARAAN KEGIATAN

KEMAHASISWAAN DENGAN MATA KULIAH PILIHAN TERTENTU ATAU SYARAT LULUS JENJANG TERTENTU

DUKUNGAN SISTEM INFORMASI / ICT UNTUK DATA DAN FASILITASI KEGIATAN KEMAHASISWAAN BELUM MEMADAI

34