sistem transpor oksigen

8/20/2019 Sistem Transpor Oksigen

1/81

TOPIK 6TOPIK 6

Sistem TransporSistem Transpor

OksigenOksigen

Nabilla Puteri TrisiraNabilla Puteri Trisira

Kelas IBD 29, B 8Kelas IBD 29, B 8


2/81

BagaimanaBagaimana

mekanisme prosesmekanisme prosesinspirasi sehinggainspirasi sehingga

uara apatuara apat

masuk ke alammasuk ke alam

paru, anparu, anbagaimana pulabagaimana pula

uara ari alamuara ari alam

paru apat keluarparu apat keluar

paa saatpaa saat

ekspirasi !ekspirasi !


3/81

Sistem PernapasanSistem Pernapasan

Pernapasan adalahsuatu proses yang

terjadi secaraotomatis walaudalam keadaan

tertidur karenasistem pernapasandipengaruhi oleh

susunan sarafotonom

Menurut tempatterjadinya pertukaran gas maka

pernapasan dapat dibedakan atas2 jenis, yaitu pernapasan luar

dan pernapasan alam


4/81

Pernapasan "uar adalahpertukaran udara yang

terjadi antara udara dalamalveolus dengan darah

dalam kapilerPernapasan Dalam adalah

pernapasan yang terjadiantara darah dalam

kapiler dengan sel-seltubuh

Masuk keluarnyaudara dalam paru-paru dipengaruhi

oleh perbedaantekanan udaradalam rongga dada

dengan tekananudara di luar tubuh


5/81

!ekanan yang berperan dalam ventilasi !ekanan yang berperan dalam ventilasi

• Tekanan yang ditimbulkan oleh berat udara di atmosferoada benda di permukaan bumiTekanan atmosfer

• Tekanan didalam alveolus

• Udara cepat mengalir menuruni gradien tekannanyasetiap tekanan intra-alveolus berbeda dari tekananatmosfer

Tekanan Intra-alveolus (Tekanan

intraparu

• Tekanan didalam kantung pleura. Tekanan yangditimbulkan di luar paru di dalam rongga thoraks.

• Tekanan ini tidak menyeimbangkan dengan tekananatmosfer.

Tekananintrapleura


6/81

"natomi otot"natomi ototpernapasanpernapasan

#tot inspirasi tambahan$aksesoris%&◦

Sternokleidomastoides◦ Skalenus

#tot 'nspirasi (tama&◦ Sternum◦ 'ga

◦ 'nterkostal )ksternal◦ *iafragma

#tot )kspirasi "ktf $Paksa%&◦ 'nterkostal 'nternal◦ #tot Perut


7/81

Proses 'nspirasi Pasif Proses 'nspirasi Pasif

Diafragmaberkontraksi

Otot interkostaleksternal

berkontraksi

emperbesarvolume rongga

toraks

emperbesar paruTekanan intra-

alveolus menurun!Udara mengalir ke

dalam paru


8/81

'nspirasi *alam'nspirasi *alam"

+ika kita menghirup udara lebihbanyak dapat dilakukan denganmengontraksikan diafragma dan otot

interkostal eksternal secala lebih kuatdan mengaktifkan otot inspirasitambahan $aksesoris% untuk semakinmemperbesar rongga toraks

#tot 'nspirasi tambahan ada di bagian

leher, yaitu sternokleidomastoidesdan skalenus


9/81

"ktivitas otot pernapasan"ktivitas otot pernapasan

sewaktu inspirasisewaktu inspirasi


10/81

Proses )kspirasiProses )kspirasi

Diafragma relaksasiOtot interkostral

eksternal relaksasi

#ongga torakskembali seperti

semula

$aru kembalimengecil

Tekanan intra-alveolus meningkat!

Udara keluar


11/81

)kspirasi "ktif $Paksa%)kspirasi "ktif $Paksa%%%

Proses mengosongkan paru secara lebihdan lebih cepat dari pada yang dicapaiselama pernapasan tenang

(ntuk menghasilkan ekspirasi paksa, otot

otot ekspirasi harus lebih berkontraksiuntuk mengurangi volume rongga toraksdan paru

#tot ekspirasi yang paling penting adalahotot dinding abdomen $otot perut%

#tot lain yang juga berperan adalah ototinterkostal internal


12/81

#tot pernapasan sewaktu#tot pernapasan sewaktu

ekspirasiekspirasi

%&


13/81

Mekanisme PernapasanMekanisme Pernapasan

*ada*ada


14/81


15/81

Mekanisme PernapasanMekanisme Pernapasan

PerutPerut


16/81


17/81

(dara masuk ke paru-parupada waktu kita menariknafas atau inspirasi, dankeluar dari paru pada saatmembuang nafas atauekspirasi Struktur apasajakah yang dilalui olehudara pernafasan ketikamasuk ke dalam paru-paru


18/81

StrukturStruktur


19/81

Saluran pernapasanSaluran pernapasan

MakroskopikMakroskopikSaluran asal $ .idung %/aring $ tenggorokan %0aring $ pangkal

tenggorokan % !rakea

1ronkusPulmo $ paru paru %


20/81

Saluran asal $ .idung %Saluran asal $ .idung %Saluran nasal ini adalah organ yang pertama kali dilalui olehudara atmosfer untuk bisa masuk ke dalam paru-paru Salurannasal ini terbagi menjadi dua lubang yang dibatasi oleh sekat,

lubang itu adalah lubang sebelah kanan dan lubang sebelahkiri, selain itu saluran nasal juga berhubungan dengan mulut

/aring/aring$!enggorokan%$!enggorokan%/aring ini merupakan suatu saluran bersama dimanadigunakan untuk sistem pernafasan dan juga sistempencernaan sehingga faring ini dilalui oleh udara danmakanan0aring $Pangkal0aring $Pangkal

!enggorokan% !enggorokan%Sebelum udara masuk ke dalam trakea, udara akan

melalui laring terlebih dahulu *i laring terdapat glotisdan pita suara !rakea !rakea !rakea merupakan saluran pernafasan yangmemanjang dari pangkal rongga mulut sampai denganrongga dada /ungsi trakea ini menghubungkan ronggahidung maupun rongga mulut dengan paru-paru


21/81

1ronkus1ronkusMerupakan bagian dari cabang trakea yang terbagimenjadi dua yaitu bronkus kanan dan bronkus kiri yang

selanjutnya akan terhubung dengan paru paru kanan dankiri sesuai posisi dari bronkus itu sendiri 1ronkusmempunyai cabang yang semakin kecil, sempit, banyakdan pendek yang disebut dengan bronkiolusPulmo $Paru-Pulmo $Paru-

paru%paru%Pulmo terletak pada rongga dada dan tepatnya di atasdiafragma yang merupakan sekat yang membatasi ronggadada dan rongga perut Pulmo mempunyai selaput elastis

yang menyelubunginya yang disebut dengan pleura, Paru

paru atau pulmo mempunyai dua terdiri dari dua bagian

yaitu kanan dan kiri Pulmo merupakan tempat

terdapatnya bronkus dan bronkiolus Pada bronkiolus ini

akan mengalami percabangan lagi dengan membentuk

saluran yang kecil, sempit, banyak dan pendek yang

disebut alveolus 2 *inding alveolus sangat tipis dan

elastis yang mengandung kapiler kapiler darah *idinding alveolus inilah proses pertukaran gas antara


22/81


23/81

Saluran PernafasanSaluran Pernafasan

MikroskopikMikroskopik"lveolus makrofagkapiler kapiler darah

Pneumatic3 "lveolar !ipe 'dan '' "lveolar tipe 4 berfungsiuntuk ventilasi udara, sedangkanalveolar tipe 2 untuk memproduksi

surfaktan yang membantu prosesinspirasi ekspirasi udara


24/81

omor 4comor 4c,idung

• dengan lendirbulu hidung untuk menyaring udara

aring

• katup epligotis memisahkan udaran dan makanan

/aring

• pembentukan suara

Trakhea

0ronkus dan bronkiolus

• menangkap udara

1lveoli

• pertukaran O& dan 2O&

$aru-paru


25/81

2 "pa yang dimaksud dengan ventilasi2 "pa yang dimaksud dengan ventilasi

paruparu

5entilasi adalah pertukaran pertama dipernapasan5entilasi yaitu proses keluar dan

masuknya udara ke dalam paru, sertakeluarnya karbondioksida dari alveoli keudara luar5entilasi paru atau ventilasi semenit

adalah vol udara yang dihirup dandihembuskan dalam satu menit


26/81

5entilasi Paru5entilasi Paru5entilasi paru atau

ventilasi semenit&

5olume udara yangdihirup dalam satumenit

Ventilasi paru (ml/mnt) 3 volume alun napas (ml)napas4 5

kecepatan pernapasan (6umlah

napas)mnt4


27/81


28/81

7olume cadangan :kspirasi (:#74

• volume udara tambahan yang dikeluarkan secara aktif dengan berkontraksinya otot-ototekspirasi secara maksimal melebihi udara normal yang dihembuskan secara pasif padaakhir volume tidal istirahat.

• 8ilai rerata sekitar %'''ml

7olume #esidual (#74

• 7olume udara yang tertinggal didalam paru dengan kadar minimal; setelah ekspirasimaksimal.

• 8ilai rerata sekitar %&''ml.

9apasitas #esidual ungsional (#24• volume udara yang berada diparu saat akhir ekspirasi pasif normal

• (#23 :#7#74 dengan nilai rerata sekitar &&''ml

9apasitas 7ital (724< volume udara

• maksimal yang dapat dikeluarkan setelah inspirasi maksimal dalam satu kali prosespernafasan

• (723 I#7 T7 :#74

• untuk menentukan kapasitas fungsional paru; dengan nilai rerata sekitar =*''ml.

9apasitas $aru Total (T/24

• volume udara dengan 6umlah maksimal yang dapat ditampung oleh paru dengan nilairerata sekitar *>''ml


29/81

7olume :kspirasi $aksa dalam %

detik(:7% 4• volume udara yang dapat dihembuskan

selama detik pertama ekspirasi dengan

penentuan 72.• 0iasanya nilai dari :7 ini "'? dari 72;

keadaan normal "'? udara yangdihembuskan paksa dalam satu detik dari

paru yang mengembang maksimal.• ungsi menun6ukan la6u aliran udara paru

maksimal yang dapat dicapai


30/81

'denti8kasilah vol paru yang bisa digunakan dalam'denti8kasilah vol paru yang bisa digunakan dalampemeriksaan fungsi parupemeriksaan fungsi paru [2][2]


31/81

7lasi8kasi gangguan ventilasi7lasi8kasi gangguan ventilasi

$9 nilai prediksi%$9 nilai prediksi%[3][3]

:angguan restriksi& 5ital

;apacity $5;% < =>9 nilai

prediksi? /5; < =>9 nilai prediksi:angguan obstruksi&/)54 < =>9nilai prediksi? /)543/5; < @A9nilai prediksi

:angguan restriksi dan obstruksi&/5; < =>9 nilai prediksi?/)543/5; < @A9 nilai prediksi


32/81

Selain oksigen, apakah komponenSelain oksigen, apakah komponen

udara pernafasan kita dan bagaimanaudara pernafasan kita dan bagaimana

komposisinyakomposisinya

9arbondioksida

• >?

2arbamino2ompounds

• &?

Ion 0ikarbonat• >'?


33/81

Struktur apa yang harus dilalui oleh #2 danStruktur apa yang harus dilalui oleh #2 dan;#2 pada;#2 pada prosesproses difusi $dari alveoli kedifusi $dari alveoli ke

darah kapiler dandarah kapiler dan sebaliknya%sebaliknya%

ronggaalveoli

membrankapileralveolar

plasmadarah

dinding seldarah merah

interior seldarah merah

(berikatandengan

hemoglobin4

Oksigen

9arbondioksida


34/81

*ifusi #ksigen dan*ifusi #ksigen dan

7arbondioksida di alveolus7arbondioksida di alveolus

%. $O& alveolus lebih tinggi;sedangkan $2O& lebihrendah dibanding kapilerdarah

&. $O& dan 2O& kapiler darahkebalikan dari alveolus

. 9eadaan ini memicuter6adinya difusi pasif O& dan

2O&

=. Darah mengandung O& yangtinggi dan 2O& yang rendah

@ambar %'. $ertukaran O& dan 2O&&


35/81

*. Ael 6aringan yang memiliki$O& yang tinggi dan $2O&rendah; mengonsumsi O&dan memproduksi 2O&

+. @radien pertukaran gas ditingkat 6aringan mendorongperpindahan pasif O& keluardarah emnu6u sel untukmenun6ang kebutuhan

metabolik sel

>. Aetelah mengalamikeseimbangan di sel 6aringan;darah meninggalkan 6aringantersebut

". Darah kembali ke paru untukberdifusi kembali.&

@ambar %'. $ertukaran O& dan 2O&&


36/81

Oksigen

!ekanan udara luarsebesar 4 atm $@B>

mm.g% !ekanan parsial #2 di

paru-paru sebesar C4B> mm.g

!ekanan parsial padakapiler darah arteri C

4>> mm.g, dan di venaC D> mm.g

Karbonioksia

!ekanan parsial ;#2

dalam vena C D@ mm.g

!ekanan parsial ;#2

dalam arteri C D4mm.g

!ekanan parsial ;#2

dalam alveolus C D>mm.g


37/81


38/81

/aktor yang Mempengaruhi 7adar/aktor yang Mempengaruhi 7adar

#ksigen dalam *arah#ksigen dalam *arah

Suhu tubuh$temperature%

p.1P: $2,E-

1iphosphogliserat%


39/81

P)F!(7"F":"S

#G *" ;#G


40/81


41/81


42/81

!ranspor #G *i *alam !ranspor #G *i *alam*arah*arah


43/81

!ranspor ;#G *i *alam !ranspor ;#G *i *alam

*arah*arah


44/81

No$ &No$ &

*arah dapat mengalirdalam pembuluh darahke seluruh tubuh karena

jantung memompadarah ke seluruhpembuluh darah untuk dibawa ke paru-parumelalui sirkulasi kecil$paru-pulmoner% dan ke

seluruh jaringan tubuhmelalui sirkulasi besar$sistemik%


45/81


46/81

:ambar Sirkulasi Pulmonar dan:ambar Sirkulasi Pulmonar danSistemikSistemik


47/81


48/81


49/81

)ndokardium)ndokardium=B

)ndokardium tersusun dari

lapisan endotelial yangmelapisi bagian dalam jantung,katup, dan menyambungkandengan lapisan endotelial yangmelapisi pembuluh darah yangmemasuki dan meninggalkan

jantung


50/81

Fuang-ruang PadaFuang-ruang Pada

+antung +antung• "da D ruang pada jantung

1trium

9anan

1trium

9iri

7entrikel9anan 7entrikel9iri

Menerima darahdari seluruh tubuh

melalui tiga vena &;ava Superior,'nferior dan 5ena7oroner

Menerimadarah

kaya #2dari paru-paru

Memompa darah

dari atrium kananke paru-parumelalui batangpulmonar

Fuangpaling tebal?

Memompadarah kaya#2 keseluruhtubuhmelalui

aorta

S e p t u m

' n t e r a t r i a l

S e p t u m '

n t e r v e n

t r i c u l a r !rikuspidalis 1ikuspidalis


51/81

7atup-katup +antung7atup-katup +antung


52/81


53/81

"rteri 7oronaria"rteri 7oronaria*

"rteri koronaria kanan dan kiri merupakan cabangaorta tepat diatas katup semilunar aorta "rteri initerletak diatas sulkus koroner

;abang utama arteri koroner kiri-$ .rteri inter/entrikular anterior& mensuplai

darah ke anterior ventrikel kanan dan kiri danmembentuk satu cabang yaitu arterimerginalis kiri untuk mensuplai darah keventrikel kiri

2$ .rteri Sirkum0eksa& mensuplai darah keatrium kiri dan ventrikel kiri

;abang utama arteri koroner kanan-$ .rteri inter/entrikular posterior& mensuplai

darah untuk kedua dinding ventrikel2$ .rteri marginalis kanan& mensuplai darah

untuk atrium kanan dan ventrikel kanan


54/81

#tot#tot +antung3Miokardium +antung3Miokardium

*=

Memiliki struktur sarkomer

Memiliki satu nukleus

!erhubung secara elektris

Memiliki taut celah yangterspesialisasi $duktusinterkalaris%

*isara8 oleh sistem sarafotonom

!erdapat di +antung

/ungsi & 1ertanggung jawab atasaktivitas tubuh tidak sadar,seperti denyut jantung


55/81

Simpul S. 'Sinoatrial(

0okasi& di dinding posterioratrium kanan, tepatdibawah pembukaan vena

cava superiorMelepaskan impuls @2 kali

permenit

Mengatur frekuensikontraksi irama sehinggadisebut pemacu jantung

Simpul .1 '.trio/entrikular(

0okasi& dibawah dindingposterior atrium kanan

Menunda impulsseperatusan detik,sampai ejeksi darahatrium selesai sebelumterjadi kontraksi

ventrikular


56/81

1erkas .is $1undle of .is%1erkas .is $1undle of .is%

1erkas .is merupakan sekelompok besarserabut Purkinje yang berasal dari simpul"5 dan membawa impuls di sepanjangseptum interventrikular menuju ventrikel

1erkas .is dibagi menjadi dua cabang&4 ;abang berkas kanan& memanjang disisi

dalam ventrikel kanan Serabutbercabang menjadi serabut Purkinjekecil yang menyatu dalam serabut otot

jantung untuk memperpanjang impuls2 ;abang berkas kiri& memanjang di sisi

dalam ventrikel kiri dan bercabang kedalam serabut otot jantung kiri


57/81

“

”

c% *arimana sumber impulsc% *arimana sumber impuls$atau kegiatan listrik% jantung$atau kegiatan listrik% jantung

yang dapat memicu kontraksiyang dapat memicu kontraksi

otot jantung *an bagaimanaotot jantung *an bagaimanaarah perambatan impulsarah perambatan impuls

tersebuttersebut


58/81

Sumber 'mpuls 0istrikSumber 'mpuls 0istrik7ontraksi jantung untuk memompa darah dipicu oleh potensial aksi yangdihasilkan oleh jantung itu sendiri, sifat ini dikenal dengan sebutanotoritmisitas Pada dasarnya ada dua macam sel yang menyusun jantungyaitu &

-$Sel Kontraktil, sel yang menyusun HH9 sel otot jantung, namun sel initidak dapat menghasilkan potensial aksinya sendiri melainkan hanya

menghantarkan potensial aksi yang telah terbetuk dan melakukan kontraksi

2$Sel Otoritmik , meskipun sel ini hanya menyusun 49, namun sel ini dapatmenciptakan potensial aksi yang menyebabkan kontraksi otot jantung

Sel-sel otoritmik jantung tidak memiliki potensial istirahat, namun secaraaktif memicu potensial membrane terdepolarisasi secara perlahan danbergeser menuju ke ambang Pergeseran secara lambat ini disbut sebagai

potensial pemacu .al inilah yang menyebabkan potensial aksi yangkemudian akan menyebar ke seluruh permukaan jantung


59/81

"rah Perambatan"rah PerambatanSel-sel jantung yang memiliki kecepatan potensial aksi tertinggiterdapat pada nodus S", yaitu @>-=> potensial aksi per menitSelanjutnya potensial aksi ini akan menyebar ke kedua atrium "da dua jalur penghantaran yang bercabang dari nodus S" &

-$ )alur antaratrium, yang mengarah pada atrium kiri, hal ini untukmemastikan bahwa kedua atrium terdepolarisasi untuk dapatberkontraksi secara bersamaan

2$ )alur antarnous berabang mengarah pada nodus "5 yangberfungsi menghantarkan potensial aksi menuju nodus "5Setelah potensial aksi tiba pada nodus "5 terjadi perlambatandepolarisasi selama >,4 detik untuk memastikan bahwa seluruh darahtelah masuk ke dalam ventrikel akibat kontraksi atrium yang terjadisebelumnya 0alu potensial aksi diteruskan menuju berkas .'S yang

mencabang menjadi serat-serat Purkinje yang melapisi seluruh bagianmiokardium jantung ventrikel kanan maupun kiri yang mendorongterjadinya kontraksi ventrikel dan menyebabkan darah keluar dari jantung


60/81

"ktivitas 0istrik +antung"ktivitas 0istrik +antung


61/81

Mekanisme Sistem .antar 0istrikMekanisme Sistem .antar 0istrik

+antung Sehubungan *engan Potensial +antung Sehubungan *engan Potensial

"ksi"ksi

+%


62/81


63/81

Peran3Pengaruh Sistem Saraf #tonom&Peran3Pengaruh Sistem Saraf #tonom&Simpatis *an Parasimpatis Pada 7egiatanSimpatis *an Parasimpatis Pada 7egiatan

0istrik *an 7ontraksi +antung0istrik *an 7ontraksi +antung.rea 3ang ipengaruhi 4+ek ari rangsanganparasimpatis

4+ek ari rangsangansimpatis

Simpul S. Menurunkan tingkat

depolarisasi ambang

batas, memperlambat

denyut jantung

Meningkatkan tingkat

depolarisasi ambang

batas, mempercepat

denyut jantungSimpul .1 Menurunan eksitabilitas,

meningkatkan

perlambatan simpul "5

Meningkatkan

eksitabilitas, menurunkan

perlambatan simpul "5

Otot .trium Menurunkan

kontraktilitas,memperlemah kontraksi

Meningkatkan

kontraktilitas,memperkuat kontraksi

Otot 1entrikel !idak ada efek Meningkatkan

kontraktilitas,

memperkuat kontraksi


64/81

e(e(

4lektrokariog4lektrokariog

ra5 '4K*47(ra5 '4K*47(

4 "pa arti kata elektro-kardio-gra8

2 "pa fungsi pencatatan)7:

E Sebutkan penamaan

gelombang-gelombang)7:, dan apahubungannya denganperambatan kegiatanlistrik jantung

D "pa hubungangelombang-gelombang)7: dengan kegiatankontraksi otot jantung


65/81

)lektrokardiogra8)lektrokardiogra8 )lektrokardiogra8 merupakan rekaman gra8k aktivitas listrik yang

menyertai kontraksi atrium dan ventrikel jantung /ungsi pencatatan )7: yaitu untuk membantu mendiagnosis

abnormalitas jantung dan kecenderungan atau perubahan fungsi jantung

*epolarisasi atrium menghasilkangelombang P

*epolarisasi ventrikel menghasilkan

gelombang IFS Fepolarisasi ventrikel menghasilkan

gelombang !

Segmen PF& jeda3penundaan nodus "5

Segmen S!& tidak adanya transmisi impulskarena periode refrakter di sel otot

jantung


66/81

Penamaan :elombangPenamaan :elombang

)7:)7:


67/81

.ubungan Peristiwa.ubungan Peristiwa

0istrik *engan Siklus0istrik *engan SiklusMekanis +antungMekanis +antung

+>

P4ISTI. "ISTIK B4NT:K 4"O;B.N4K

SIK":S ;4K.NIS;4 ).NT:N

'mpuls yg berasal dari S"nodus dan menyebar keatrium $depolarisasi

atrium%

:elombang P 7ontraksi atrium,pengisian ventrikel

'mpuls menyebar dariatrium melalui nodus "5ke berkas .is

'nterval PF

'mpuls menyebar melaluicabang berkas danpurkinje $depolarisasiventrikel%

7ompleks IFS 7ontraksi isovolumik,pemompaan ventrikel

5entrikel pulih$reporalisasi ventrikel%

:elombang ! Felaksasi isovolumik,pengisian ventrikel


68/81

o Bo B


69/81

+enis Pembuluh *arah +enis Pembuluh *arahPembuluh Darah Struktur Fungsi

Arteriola Berukuran mikrosopis dengan

diameter 15-300 µm, dinding sangat

berotot, persarafan lengkap, radius

kecil

!engangkut dara" ke kapiler#

!embantu regulasi aliran dara"

dari arteri ke kapiler

Kapiler $embulu" dara" terkecil dengan

diameter 5-10 µm, dinding tipis "an%a

terdiri dari lapisan endotel, luas

penampang melintang total besar

!emungkinkan pertukaran

nutrisi dan limba" antara dara"

dan cairan interstisium#

!engangkut dara" ke &enula

'enula Berukuran mikroskopis dengan

diameter 10-50 µm, dinding tipis,

berpori

!engangkut dara" dari kapiler

dan bergabung membentuk &ena


70/81

1ena Terletak ekat

permukaan tubuh,

ining tipis, sangat

muah teregang,terapat katup tiap 2*<

m

;engangkut arah ke

#antung= ber+ungsi

sebagai reser/oar

arah

.rteri Terletak agak alam,

raius besar, ining

tebal an elastis,

terapat satu katup i

pangkal

;engangkut arah

ari #antung ke

organ= ber+ungsi

sebagai reser/oar

tekanan$

B a +enis pembuluh darah apa saja yang dilalui oleh darah


71/81

Ba +enis pembuluh darah apa saja yang dilalui oleh darahyang mengalir dari jantung ke jaringan maupun

sebaliknya 1agaimana karakteristiknya

Sumber & Silverthorn? .uman Physiology 'ntegrated "pproach Ath edition


72/81

!ekanan !ekanan

darahdarah

7ekuatan atau usaha yang dilakukan darahuntuk melawan dinding pembuluh darah

!ekanan dalam pembuluh darah selama 4 siklus jantung !ekanan terdapat dua macam yaitu tekanan

sistolik dan diastolik !ekanan sistolik adalah tekanan tertinggi dalam aorta,

dihasilkan dari ventrikel kiri, dan rata-rata 42> mm.g !ekanan diastolik merupakan tekanan terendah dalam

pembuluh darah


73/81

pengaruh konstriksi pembuluhpengaruh konstriksi pembuluh

darah arteri terhadap tekanandarah arteri terhadap tekanandarahdarah arteri dilapisi otot halus yang memungkinkan

arteri mengembang dan mengerut pada saatdarah mengalir, makin lentur arteri, semakinsedikit tahanannya terhadap aliran darah

Sehingga, sedikit tenaga dibebankan padadindingnya

+ika arteri kehilangan kelenturannya atau terjadikonstriksi, maka tahanan terhadap aliran darahmeningkat dan diperlukan tenaga yang lebih

besar untuk memompa darah keseluruh tubuhPeningkatan tenaga ini dapat berperan padakenaikan tekanan darah $Sheps, 2>>A%


74/81

Sumber & Silverthorn? .uman Physiology 'ntegrated "pproachAth edition


75/81


76/81

7eadaan yang mungkin dapat7eadaan yang mungkin dapat

mempengaruhi viskositas darahmempengaruhi viskositas darah

• bila kadarnya naik, maka viskositasnaik

7adar proteinplasma

• bila suhu tubuh naik, makaviskositas turun !ubuh

• bila kecepatan aliran darah turun,maka viskositas naik

7ecepatan alirandarah


77/81

Pengukuran tekanan darah secaraPengukuran tekanan darah secara

tidak langsungtidak langsung

menggunakan s8gmomanometer danstetoskop

S8gmomanometer tersusun atas mansetyang dapat dikembungkan dan dipasang

secara eksternal untuk mengukur tekanan"lat ini dikalibrasi sedemikian rupa sehinggatekanan yang terbaca pada manometersesuai dengan tekanan dalam milimeter airraksa yang dihantarkan oleh arteri brakialis$SmeltJer 6 1are, 2>>4%


78/81

Sumber & Silverthorn? .uman Physiology 'ntegrated "pproachAth edition


79/81

Proses PemeriksaanProses Pemeriksaan• dimulai dengan membalutkan manset dengan kencang dan

lembut pada lengan atas• Mencari denyut nadi brakhialis dengan menggunakan cara

palpasi !ujuannya adalah untuk menentukan lokasi arteribrakhialis,

• Stetoskop diletakkan diatas arteri brakhialis• 7emudian dilakukan palpasi pada nadi radialis di pergelangan

tangan dan sambil jari-jari tangan kita melakukan palpasi,tangan yang lain memompa mengisi manset sampai suatutekanan di atas tekanan dimana nadi radialis menghilang,

• Manset dikembangkan lagi sebesar 2> sampai E> mm.g diatastitik hilangnya denyutan radial

• !ekanan didalam manset di turunkan perlahan-lahan unamempertahankan penurunan tekanan seara terusmenerus, maka katup pengeluaran harus dibuka makin lebardengan menurunnya tekanan


80/81

• *engan menurunnya tekanan, tidak akanterdengar suara sampai tekanan darahsistole tercapai, yaitu bila suara yangseirama dengan denyut jantung terdengarlewat stetoskop 'ni menandakan tekanandarah sistole *engan makin menurunnyatekanan manset, suara-suara menjadisemakin keras, tetapi pada saat terciptanyatekanan darah diastole, suara tersebutberubah sifatnya menjadi suara tertutupSedikit lebih bawah suara-suara itu akhirnya

menghilang dan tidak muncul lagi !itikdimana suara menjadi tertutup dianggapsebagai tekanan darah diastole


81/81

FeferensiFeferensi

K4L Silverthorn, *( Human Physiology An Integrated Approach 6th edition.(nited States of "merica& Pearson )ducation, 'nc 2>4E

K2L Sherwood, 0 Human Physiology: From Cells to System 7 th Edition. (S"&elson )ducation, 0td 2>4>

KEL http:prodia.co.idpemeri!saan"penunjangspirometri $diakses @ +uli2>4D%

http&33repositoryusuacid3bitstream342EDAB@=H32E2=@3A3;hapter92>''pdf

http&33booksgooglecoid3booksid"'*b;mktg;6pgP"4DD6lpgP"4DD6dNmengapaOjikaOviskositasOdarahOrendah,OtekananOdarahOjugaOrendah9E/6sourcebl6ots=F@fQ:#46sigRy(.a.ET:itN4cnj*freNRc6hlid6sa6eiUeiE(@2Mse+u"!sn'7D"I6redirQescyVvonepage6Nmengapa92>jika92>viskositas92>darah92>rendah92;92>tekaan92>darah92>juga92>rendah9E/6ffalse

!ortora :, *errickson 1 Principles of anatomy 6 physiology 4Eth ed.oboken& +ohn Tiley 6 Sons? 2>42
http://prodia.co.id/pemeriksaan-penunjang/spirometrihttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/23287/5/Chapter%20II.pdfhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://books.google.co.id/books?id=AIDbNCmkNtgC&pg=PA144&lpg=PA144&dq=mengapa+jika+viskositas+darah+rendah,+tekanan+darah+juga+rendah?&source=bl&ots=8R7Xf_GON1&sig=xyUHZaHN3WGitq1NcnjdDfreqxc&hl=id&sa=X&ei=Yei3U72XMseJuATsnIK4AQ&redir_esc=yhttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/23287/5/Chapter%20II.pdfhttp://prodia.co.id/pemeriksaan-penunjang/spirometri

sistem transpor oksigen

Documents