(skripsi) - digilib.unila.ac.iddigilib.unila.ac.id/25665/10/skripsi tanpa bab pembahasan.pdf ·...
TRANSCRIPT
PRARANCANGAN PABRIK ACRYLONITRILE DARI ETHYLENECYANOHIDRIN KAPASITAS 60.000 TON/TAHUN
(Perancangan Reaktor (R- 201))
(Skripsi)
Oleh :
ETI PURWANINGSIH
JURUSAN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2017
ABSTRAK
PRARANCANGAN PABRIK ACRYLONITRILE DARI ETHYLENECYANOHIDRIN KAPASITAS 60.000 TON/TAHUN
(Perancangan Reaktor-201 (R-201))
Oleh
ETI PURWANINGSIH
Acrylonitrile merupakan salah satu produk industri kimia yang digunakan sebagaibahan baku pembuatan Acrylic Fiber, Nitrile Rubber, Adiponitrile, acrylamide,Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS) dan Styrene Acrylonitrile (SAN).Acrylonitrile dapat diproduksi dengan beberapa proses yaitu 1) Proses DehidrasiEthylene Cyanohydrin, 2) Proses Acetylene dan 3) Proses PropyleneAmmoxidation. Penyediaan kebutuhan utilitas pabrik berupa sistem pengolahandan penyediaan air, sistem penyediaan steam, cooling water, dan sistempembangkit tenaga listrik.
Kapasitas produksi pabrik acrylonitrile direncanakan 60.000 ton/tahun dengan330 hari kerja dalam 1 tahun. Lokasi pabrik direncanakan didirikan di daerahCilegon, Banten. Tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak 131 orang denganbentuk badan usaha Perseroan Terbatas (PT) dengan struktur organisasi line andstaff.
Dari analisisekonomidiperoleh:Fixed Capital Investment (FCI) = Rp 739.134.834.369Working Capital Investment (WCI) = Rp 120.184.525.914Total Capital Investment (TCI) = Rp 802.689.542.128Break Even Point (BEP) = 44,53%Shut Down Point (SDP) = 20,98%Pay Out Time before taxes (POT)b = 3,23 yearsPay Out Time after taxes (POT)a = 4,01 yearsReturn onInvestment before taxes (ROI)b = 27,61%Return onInvestment after taxes (ROI)a = 22,1%Discounted cash flow (DCF) = 20,94%
Berdasarkan beberapa paparan di atas, maka pendirian pabrik acrylonitrile inilayak untuk dikaji lebih lanjut, karena merupakan pabrik yang menguntungkandari sisi ekonomi dan mempunyai prospek yang relatif cukup baik.
ABSTRACT
PREDESIGN OF ACRYLONITRILE FROM ETHYLENE CYANOHIDRINCAPACITY 60.000 TONS/YEARS
(Design Reactor-201 (R-201))
By
ETI PURWANINGSIH
Acrylonitrile is one of the product industry chemicals are used as the rawmaterials for Acrylic Fiber, Nitrile Rubber, Adiponitrile, acrylamide, AcrylonitrileButadiene Styrene (ABS) and Styrene Acrylonitrile (SAN). Acrylonitrile can beproduced by some of the process is : 1) Process of dehydration ethylenecyanohidrin, 2) Procces from Acetylene and 3) Procces from PropyleneAmmoxidation. Provision of utility plant needs a treatment system and watersupply, cooling water, ,dan Generator electrical power system.
Capacity of the plant is planned to production acrylonitrile is 60.000 tons/yearwith 330 working days in a year. The location of plant is planned in Cilegon,Banten. Labor needed in this plant as many as 131 people with a businessentityform Limited Liability Company (PT) with line and staff organizationalstructure.
From teh economic analysis is obtained :Fixed Capital Investment (FCI) = Rp 739.134.834.369Working Capital Investment (WCI) = Rp 120.184.525.914Total Capital Investment (TCI) = Rp 802.689.542.128Break Even Point (BEP) = 44,53%Shut Down Point (SDP) = 20,98%Pay Out Time before taxes (POT)b = 3,23 yearsPay Out Time after taxes (POT)a = 4,01 yearsReturn onInvestment before taxes (ROI)b = 27,61%Return onInvestment after taxes (ROI)a = 22,1%Discounted cash flow (DCF) = 20,94%
By considering above the summary, it is proper establishment of acrylonitrileplant for studied further, because the plant is profitable and has good prospectsfuture.
PRARANCANGAN PABRIK ACRYLONITRILE DARI ETHYLENE
CYANOHIDRIN KAPASITAS 60.000 TON/TAHUN
(Perancangan Reaktor (R- 201))
Oleh :
ETI PURWANINGSIH
( Skripsi )
Sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar
Sarjana Teknik
Pada
Jurusan Teknik Kimia
Fakultas Teknik Universitas Lampung
JURUSAN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2017
MOTO DAN PERSEMBAHAN
“Maka segeralah kembali kepada (mentaati) Allah. Sesungguhnya aku
seorang pemberi peringatan yang nyata dari Allah untukmu”(QS. Adz-Dzariyaat : 50)
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Segala puji hanya milik Allah , atas rahmat dan nikmat
yang tak terhitung…
Atas rahmat-Nya semua ini kudapatkan
Atas kekuatan dari-Nya ku bisa bertahan
Sholawat serta salam selalu tercurah kepada Rasulullah Muhammad
Kupersembahkan karya ini sebagai tanda bakti dan cinta kasihku kepada:
Ayah dan Ibu tercinta (Bpk. Supardi dan Ibu Suniah), yang telah mendidik
dan membesarkanku dengan segala doa terbaik mereka, kesabaran dan
limpahan kasih sayang, selalu menguatkanku, membimbing dan mendukung
langkahku menuju kesuksesan dan kebahagian dunia akhirat.
Kepada Ustadz Machsun, Umi Ningrum, Ustadz Hasan, dan Umi Masyithah
yang telah mengajari dan membimbingku dalam mempelajari Al-Qur’an
dan menghapalkannya.
Serta kepada adik-adik Rumah Tahfidz Fafirru Ilallah
(Isma, Elya, Dewi, Ayak, Khadijah, Nurul, Afifah, Inas)
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Negeri Agung, Waykanan. pada
tanggal 7 Okober 1993, sebagai putri bungsu dari 3
bersaudara. Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SD
N 2 Kalipapan pada tahun 2005, SMP N 3 Negeri Agung
pada tahun 2008, dan Sekolah Menengah Atas Negeri 2
Kotabumi pada tahun 2011.
Pada bulan Juli tahun 2011, penulis terdaftar sebagai Mahasiswa Jurusan Teknik
Kimia Fakultas Teknik Universitas Lampung melalui jalur SNMPTN Undangan.
Penulis juga merupakan mahasiswa penerima beasiswa BIDIKMISI tahun 2011-
2015.
Pada bulan Februari tahun 2014, penulis melaksanakan Kerja Praktek di PT.
Semen Baturaja dengan Tugas Khusus yaitu “Evaluasi Kinerja Coal Mill”.
Pada tahun tahun 2015, penulis juga melakukan penelitian dengan judul
“Penentuan Rasio mol SiO2/Al2O3 Pada Sintesis ZSM-5 dari Pretreated BFA dan
ZAL”.
Selama menjalani masa perkuliahan, penulis juga pernah menjadi Ketua Bidang
Keputrian Forum Silaturahmi dan Studi Islam Fakultas Teknik/FOSSI FT (2012),
dan sekertaris Divisi Islam Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia/HIMATEMIA
Fakultas Teknik Universitas Lampung (periode 2013/2014).
SANWACANA
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah karena atas pertolongan
dan anugerah-Nya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.
Laporan Tugas Akhir dengan judul “PRARANCANGAN PABRIK ACRYLONITRILE
DARI ETHYLENE CYANOHIDRIN KAPASITAS 60.000 TON/TAHUN (Perancangan
Reaktor (RE-201))” ini disusun guna memenuhi syarat untuk meraih gelar sarjana
teknik pada jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Lampung.
Selama penyusunan laporan Tugas Akhir ini tidak lepas dari bantuan dan
dukungan dari banyak pihak.Untuk itu pada kesempatan ini penulis
menyampaikan ucapan terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Suharno, M.Sc.,Ph.D. selaku Dekan FT Universitas Lampung
2. Bapak Ir. Azhar, M.T., selaku Ketua Jurusan Teknik Kimia FT Universitas
3. Bapak Darmansyah S.T., M.T. dan Ibu Lia Lismeri S.T., M.T. selaku Dosen
Pembimbing I dan II, atas pengertian dan bimbingannya selama penulisan
Tugas Akhir ini, semoga Allah memberkahi bapak dan ibu.
4. Ibu Yuli Darni, S.T., M.T. dan Bapak Heri Rustamaji, S.T., M.Eng. selaku
Dosen Penguji I dan II Tugas Akhir, yang telah memberikan saran dan kritik
juga atas semua nasihat sertailmu yang telah penulis dapatkan selama
masakuliah, Semoga Allah memberkahi ibu dan bapak.
5. Ibu Simparmin Br. Ginting, S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing Akademik
atas semuanasihat dan motivasi serta ilmu yang telah penulis dapatkan,
semoga Allah memberkahi ibu dan keluarga;
6. Seluruh Dosen Teknik Kimia Universitas Lampung yang tidak bisa disebutkan
satu persatu, terimakasih atas semua ilmu dan bekal masadepan yang akan
selalu bermanfaat;
7. Orangtuaku, Bapak dan Mamak yang tak pernah berhenti mendoakan dan
menyayangiku, Uhibukum Fillah. Kakak-kakaku (Mas Supri dan Mas Yadi)
juga mbak iparku ( mbak Rani dan mbak Turi ), atas doa, kasih sayang dan
dukungan yang kalian berikan, tidak lupa kepada seluruh keluarga besar yang
tidak bisa disebutkan satu persatu disini, terimakasih untuk dukungannya;
8. Para Murobbiku (Ustadz Machsun, Umi Ningrum, Ustadz Hasan, dan Umi
Masyithah) atas ilmu dan nasihat yang diberikan juga teman-teman lingkaran
tarbiyah yang selalu menyelipkan doa untukku dan terimakasih atas suka cita
dan ukhuwah nya selama ini;
9. Rekan-rekan Teknik Kimia Unila angkatan 2011 (Namus, Rizka, Nita, Rina,
Mega, Yeni, Diah, Ajeng, Fitri, Tika, Nanda, Elin, Gita, Sherly, Tia, Ara,
Ayu, Upi, Tini, Fuli, Meri, Dayat, Rendri, Dai, Ricky, Mando, Hilin, Bima,
Dicky, Koni, Eriski, Andi, Barik, Rainal, Haikal, Dimas, Iqbal, Anto)
terimakasih atas persaudaraan, canda dan tawa yang menghiasi persahabatan
kita selama ini serta kakak dan adik tingkat atas persahabatan yang kalian
berikan, dan Dini Dian Prajawati (Nda) atas kerjasamanya sebagai partner
Penelitian, Kerja Praktik, dan Tugas Akhir, sukses untuk kita semua;
10. Para bidadari surga Fafirru Ilallah (Isma, Elya, Ayak, Dewi,Hani, Afifah,
Khadijah, dan Inas) yang telah banyak mewarnai kehidupanku atas ukhuwah
yang begitu indah.
11. Serta semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah
membantu penulis dalam penyusunan laporan Tugas Akhir ini, Barakallah fii
„Ilmi.
Akhir kata, karya terbaik penulis ini semoga dapat bermanfaat dan berguna bagi
kita semua. Aamiin.
Bandar Lampung, Februari 2017
Penulis
Eti Purwaningsih
iv
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i
ABSTRAK ..................................................................................................... ii
ABSTRACT .................................................................................................... iii
DAFTAR ISI................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL .......................................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ............................................................................. 1
1.2 Kegunaan Produk .......................................................................... 2
1.3 Ketersediaan Bahan Baku ............................................................ 3
1.4 Analisis Pasar ................................................................................ 3
1.5 Kapasitas Rancangan .................................................................... 9
1.6 Pemilihan Lokasi ........................................................................... 10
BAB II DESKRIPSI PROSES
2.1 Jenis-jenis Proses Pembuatan Acrylonitrile ................................... 12
2.2 Tinjauan Ekonomi .......................................................................... 13
2.3 Tinjauan Termodinamika ............................................................... 21
2.4 Pemilihan Proses ............................................................................ 24
2.5 Uraian Proses ................................................................................. 25
v
2.6 Blok Diagram Alir Proses .............................................................. 27
2.7 Kinetika Reaksi Ethylene Cyanohidrin .......................................... 28
BAB III SPESIFIKASI BAHAN BAKU DAN PRODUK
3.1 Spesifikasi Bahan Baku Utama, Bahan Pembantu dan Produk ... 29
3.1.1 Spesifikasi Bahan Baku ...................................................... 29
3.1.2 Spesifikasi Bahan Pembantu................................................ 29
3.1.3 Spesifikasi Produk ............................................................... 30
BAB IV NERACA MASSA DAN NERACA PANAS
4.1 Neraca Massa ................................................................................ 31
4.1.1 Heat Exchanger (HE-101)................................................... 31
4.1.2 Vaporizer (VP-101) ............................................................. 32
4.1.3 Reaktor (R-201) ................................................................... 32
4.1.4 Condensor (CD-201) ........................................................... 34
4.1.5 Menara Distilasi (MD-301) ................................................. 35
4.1.6 Condensor (CD-301) ........................................................... 35
4.1.7 Reboiler (RB-301) ............................................................... 36
4.1.8 Evaporator (EV-301) ........................................................... 37
4.1.9 Mixing Point (MP-101)........................................................ 37
4.1.10 Cooler (CO-301) ................................................................ 38
4.2 Neraca Panas ................................................................................. 39
4.2.1 Heat Exchanger (HE-101)................................................... 39
4.2.2 Vaporizer (VP-101) ............................................................. 40
4.2.3 Reaktor (R-201) ................................................................... 40
4.2.4 Condensor (CD-201) ........................................................... 41
4.2.5 Menara Distilasi (MD-301) ................................................. 42
vi
4.2.6 Evaporator (301) .................................................................. 43
4.2.7 Cooler (CO-301) .................................................................. 43
BAB V SPESIFIKASI PERALATAN PROSES DAN UTILITAS
5.1 Peralatan Proses ............................................................................. 45
5.2 Peralatan Utilitas ........................................................................... 60
BAB VI UTILITAS DAN PENGOLAHAN LIMBAH
6.1 Unit Pendukung Proses ................................................................. 89
6.2 Pengolahan Limbah ....................................................................... 106
6.3 Laboratorium ................................................................................. 107
6.4 Instrumentasi dan Pengendalian Proses ........................................ 111
BAB VII TATA LETAK DAN LOKASI PABRIK
7.1 Lokasi Pabrik ................................................................................ 114
7.2 Tata Letak Pabrik ......................................................................... 117
7.3 Estimasi Area Pabrik .................................................................... 119
BAB VIII MANAGEMEN DAN ORGANISASI
8.1 Bentuk Perusahaan ........................................................................ 123
8.2 Struktur Organisasi Perusahaan .................................................... 126
8.3 Tugas dan Wewenang ................................................................... 129
8.4 Status Karyawan dan Sistem Penggajian ...................................... 137
8.5 Pembagian Jam Kerja Karyawan .................................................. 138
8.6 Penggolongan Jabatan dan Jumlah Karywan ................................ 141
8.7 Perincian Jumlah Karyawan .......................................................... 142
8.8 Kesejahteraan Karyawan................................................................ 144
vii
BAB IX INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI
9.1 Investasi ......................................................................................... 149
9.2 Evaluasi Ekonomi ......................................................................... 153
9.3 Angsuran Pinjaman ....................................................................... 155
9.4 Discounted Cash Flow (DCF) ....................................................... 155
BAB X SIMPULAN DAN SARAN
10.1 Simpulan .................................................................................... 157
10.2 Saran .......................................................................................... 157
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN A
LAMPIRAN B
LAMPIRAN C
LAMPIRAN D
LAMPIRAN E
LAMPIRAN F
viii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Data Impor acrylonitrile di Indonesia ............................................. 4
Tabel 1.2 Data Ekspor acrylonitrile dari Indonesia ........................................ 5
Tabel 1.3 Data Konsumsi acrylonitrile di Indonesia ...................................... 7
Tabel 1.4 Data Pabrik Penghasil Acrylonitrile di Dunia ................................. 8
Tabel 2.1 Data Bahan Baku dan Produk Pada Proses Dehidrasi Ethylene
Cyanohidrin ..................................................................................... 14
Tabel 2.2 Data Bahan Baku dan Produk Pada Proses Acetylene .................... 16
Tabel 2.3 Data Bahan Baku dan Produk Proses Propylene Ammoxidation ..... 18
Tabel 2.4 Nilai ∆H0f dan ∆G0 pada bahan baku dan produk proses dehidrasi
ethylene cyanohidrin ....................................................................... 21
Tabel 2.5 Nilai ∆H0f dan ∆G0 pada bahan baku dan produk proses Acetylene.. 22
Tabel 2.6 Nilai ∆H0f dan ∆G0 pada bahan baku dan produk Pada proses
Propylene Ammoxidation ............................................................... 23
Tabel 2.7 Perbandingan Proses Dehidrasi Ethylene Cyanohydrin, Proses
Acetylene, dan Proses Propylene Ammoxidation ............................ 24
Tabel 4.1 Neraca massa di Heat Exchanger (HE-101) .................................... 31
Tabel 4.2 Neraca massa di Vaporizer (VP-101) ............................................. 32
Tabel 4.3 Neraca massa di Reaktor (R-201) ................................................... 33
Tabel 4.4 Neraca massa di Condensor (CD-201) ............................................ 34
ix
Tabel 4.5 Neraca massa di Menara Distilasi (MD-301) ................................. 35
Tabel 4.6 Neraca Massa di Condensor (CD-301) ........................................... 36
Tabel 4.7 Neraca Massa di Reboiler (RB-301) ............................................... 36
Tabel 4.8 Neraca Massa di Evaporator (EV-301) ........................................... 37
Tabel 4.9 Neraca Massa di Mixing Point (MP-101) ....................................... 38
Tabel 4.10 Neraca Massa di Cooler (CO-301) ............................................... 38
Tabel 4.11 Neraca Energi di Heat Exchanger (HE-101) ................................ 39
Tabel 4.12 Neraca Energi di Vaporizer (VP-101) .......................................... 40
Tabel 4.13 Neraca Energi di Reaktor (R-201) ................................................ 40
Tabel 4.14 Neraca Energi di Condensor (CD-201) ......................................... 41
Tabel 4.15 Neraca Energi di Menara Distilasi ................................................ 42
Tabel 4.16 Neraca Energi di Evaporator (EV-301) ........................................ 42
Tabel 4.17 Neraca energi di Cooler (CO-301) ................................................ 43
Tabel 6.1 Kebutuhan Air Pendingin ............................................................... 91
Tabel 6.2 Peralatan yang Membutuhkan Steam .............................................. 94
Tabel 6.3 Kebutuhan Air Pabrik ..................................................................... 96
Tabel 6.4 Tingkatan Kebutuhan Informasi dan Sistem Pengendalian ............ 112
Tabel 6.5 Pengendalian Variabel Utama Proses ............................................. 113
Tabel.7.1 Perincian luas area Pabrik Acrylonitrile .......................................... 119
Tabel 8.1 Jadwal kerja masing - masing regu ................................................. 140
Tabel 8.2 Perincian Tingkat Pendidikan ......................................................... 141
Tabel 8.3 Jumlah Operator Berdasarkan Jenis Alat ........................................ 143
Tabel 8.4 Jumlah Karyawan Berdasarkan Jabatan .......................................... 147
Tabel 9.1 Fixed capital investment ................................................................. 150
x
Tabel 9.2. Manufacturing cost ........................................................................ 152
Tabel 9.3. General expenses ........................................................................... 153
Tabel 9.4 Hasil Uji Kelayakan Ekonomi ........................................................ 156
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1.1. Grafik Impor Acrylonitrile di Indonesia ..................................... 4
Gambar 1.2. Grafik Ekspor Acrylonitrile di Indonesia ................................... 5
Gambar 2.1. Digram Alir Proses ..................................................................... 27
Gambar 4.1. Aliran Massa Heat Exchanger (HE-101) .................................... 31
Gambar 4.2. Aliran Massa Vaporizer (VP-101) .............................................. 32
Gambar 4.3. Aliran Massa Reaktor (R-201) .................................................... 32
Gambar 4.4. Aliran Massa Condensor (CD-201) ............................................ 34
Gambar 4.5. Aliran Massa Menara Distilasi (MD-301) .................................. 35
Gambar 4.6. Aliran Massa Condensor (CD-301) ............................................ 35
Gambar 4.7. Aliran Massa Reboiler (RB-301) ................................................ 36
Gambar 4.8. Aliran Massa Evaporator (EV-301) ............................................ 37
Gambar 4.9. Aliran Massa Mixing Point (MP-101)......................................... 37
Gambar 4.10. Aliran Massa Cooler (CO-301)................................................. 38
Gambar 4.11. Aliran Panas Heat Exchanger (HE-101)................................... 39
Gambar 4.12. Aliran Panas Vaporizer (VP-101) ............................................. 39
Gambar 4.13. Aliran Panas Reaktor (R-201) ................................................... 40
Gambar 4.14. Aliran Panas Condensor (CD-201) ........................................... 41
Gambar 4.15. Aliran Panas Menara Distilasi (MD-301) ................................. 41
Gambar 4.16. Aliran Panas Evaporator (EV-301) ........................................... 42
xii
Gambar 4.17. Aliran Panas Cooler (CO-301).................................................. 43
Gambar 6.1. Cooling Tower ............................................................................ 91
Gambar 6.2. Diagram Cooling Water System ................................................. 92
Gambar 6.3. Daerator ..................................................................................... 94
Gambar 6.4. Diagram Alir Pengolahan Air .................................................... 95
Gambar 7.1. Peta Provinsi Banten .................................................................. 118
Gambar 7.2. Area Sungai Cidanau – Banten .................................................. 119
Gambar 7.3. Tata Letak Pabrik dan Fasilitas Pendukung ............................... 119
Gambar 7.4. Tata Letak Peralatan Proses ....................................................... 120
Gambar 8.1. Struktur Organisasi Perusahaan ................................................. 132
Gambar 9.1. Kurva Break Even Point dan Shut Down Point........................... 159
Gambar 9.2. Kurva Cummulative Cash Flow metode DCF ............................ 160
1
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sejalan dengan laju perkembangan industri yang semakin besar, Indonesia
dituntut untuk mampu bersaing dengan negara lain dalam bidang industri.
Perkembangan industri di Indonesia sangat berpengaruh pada ketahanan ekonomi
Indonesia yang akan menghadapi banyak persaingan di pasar bebas (Diah &
Gemma, 2012). Sektor industri kimia sebagai tulang punggung perekonomian
negara, banyak memegang peranan dalam memajukan perindustrian di Indonesia.
Inovasi proses produksi maupun pembangunan pabrik baru yang berorientasi pada
pengurangan ketergantungan terhadap produk impor maupun untuk menambah
devisa negara sangat diperlukan, salah satunya adalah dengan pembangunan
pabrik acrylonitrile.
Acrylonitrile (C3H3N) adalah senyawa kimia tak jenuh berikatan rangkap karbon-
karbon yang berkonjugasi dengan golongan nitril (Kirk & Othmer, 1991).
Acrylonitrile yang sering juga disebut sebagai acrylic acid nitrile, propylene
nitrile, vinyl cyanide, dan propenoic acid nitrile, merupakan cairan jernih, tidak
berwarna, dan larut dalam berbagai pelarut organik, seperti etanol, aseton, etil
asetat, karbon tetraklorida, dan benzene, namun hanya larut sebagian dalam air
(Nexant, Inc., 2006). Acrylonitrile mempunyai fungsi yang sangat penting dalam
2
menunjang pembangunan di sektor industri, yaitu sebagai bahan kimia antara
(intermediate) dalam pembuatan polimer seperti acrylic fibers, termoplastik
(Acrylonitrile/Butadiene/Styrene dan Styrene/Acrylonitrile), karet sintetik, dan
juga adiponitrile (Dimian dan Bildea, 2008).
Hingga saat ini acrylonitrile masih diimpor dari Jepang, Singapura, dan Amerika.
Dengan didirikannya pabrik acrylonitrile di Indonesia, kemungkinan impor dapat
dikurangi. Bahkan apabila produksi sudah melebihi kebutuhan dalam negeri,
acrylonitrile dapat menjadi produk ekspor. Dengan semakin meningkatnya
perkembangan industri di Indonesia, maka diperkirakan permintaan bahan baku
acrylonitrile pada tahun-tahun mendatang juga akan meningkat.
Dengan diproduksinya acrylonitrile diharapkan bisa memenuhi kebutuhan
acrylonitrile di Indonesia. Disamping itu dengan didirikannya pabrik acrylonitrile
dapat membuka lapangan kerja baru dan diharapkan dapat memacu berdirinya
pabrik - pabrik lain yang menggunakan bahan baku acrylonitrile.
1.2 Kegunaan Produk
Kegunaan acrylonitrile secara umum adalah :
1. Bahan untuk membuat Acrylic Fiber
Acrylic Fiber adalah salah satu produk turunan dari acrylonitrile. Serat ini
banyak digunakan oleh pabrik-pabrik tekstil sebagai bahan baku pembuatan
karpet, sweater, dan baju olahraga.
3
2. Bahan untuk membuat Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS) dan Styrene
Acrylonitrile (SAN)
ABS mengandung 25% acrylonitrile dan SAN mengandung 30% acrylonitrile.
ABS dan SAN biasa digunakan untuk bahan konstruksi otomotif, mesin, dan
alat-alat rumah tangga.
3. Bahan untuk membuat Nitrile Rubber
Nitrile Rubber digunakan untuk gasket dan bahan campuran PVC.
4. Bahan untuk membuat Adiponitrile yang digunakan untuk intermediet
pembuatan nilon.
5. Bahan untuk membuat acrylamide.
(Kirk dan Othmer, 1991)
1.3 Ketersediaan Bahan Baku
Bahan baku ethylene cyanohydrin yang dibutuhkan dalam proses pembuatan
acrylonitrile diperoleh dari Kanto Chemical co., Inc. yang berada di Taiwan
dengan kapasitas produksi sebesar 120.000 ton/tahun. Sehingga kebutuhan bahan
baku dapat terpenuhi.
1.4 Analisa Pasar
Analisis pasar merupakan langkah untuk mengetahui seberapa besar minat pasar
terhadap suatu produk. Adapun analisis pasar meliputi data impor, data ekspor,
data konsumsi, dan data produksi acrylonitrile.
4
1. Data impor acrylonitrile
Berikut merupakan data impor acrylonitrile tahun 2011-2015 dapat dilihat
pada Tabel 1.1:
Tabel 1.1 Data Impor acrylonitrile dari Indonesia
No Tahun Impor (ton/tahun)1 2011 60504,882 2012 67076,993 2013 70188,124 2014 71516,295 2015 80860,88
Sumber: Kementrian Perindustrian RI, 2016
Grafik 1.1 Grafik Impor Acrylonitrile Indonesia
Berdasarkan data impor acrylonitrile di Indonesia dari Tabel 1.1, dapat
diperoleh persamaan regresi linier, y = 4515,x+56484. Untuk menghitung
kebutuhan impor acrylonitrile tahun berikutnya maka menggunakan persamaan
garis lurus:
y = ax + b
Keterangan: y = kebutuhan impor acrylonitrile (ton/tahun)
y = 4515.2x + 56484R² = 0.9309
0
20000
40000
60000
80000
100000
0 1 2 3 4 5 6
Jum
lah
Ton
/Tah
un
Tahun Ke-
Impor Acrylonitrile Indonesia
5
x = tahun ke-i
b = intercept
a = gradient garis miring
Dari persamaan di atas diketahui bahwa kebutuhan impor acrylonitrile di
Indonesia pada tahun 2020 atau tahun ke-10 adalah:
y = 4515,(10) +56484
y = 60.999,1 ton/tahun
2. Data ekspor acrylonitrile
Berikut merupakan data ekspor acrylonitrile tahun 2011-2015 dapat dilihat
pada Tabel 1.2:
Tabel 1.2 Data ekspor acrylonitrile dari Indonesia
No Tahun Ekspor (ton/tahun)1 2011 2100,002 2012 1920,903 2013 3730,104 2014 3920,155 2015 6969,50
Sumber: Kementrian Perindustrian RI, 2016
Grafik 1.2 Grafik Ekspor Acrylonitrile Indonesia
y = 1634xR² = 0.8899
0
2000
4000
6000
8000
0 1 2 3 4 5
Jum
lah
Ton
/Tah
un
Tahun Ke-
Ekspor Acrylonitrile Indonesia
6
Berdasarkan data ekspor di Indonesia dari Tabel 1.1, dapat diperoleh
persamaan regresi linier, y = 1634x. Untuk menghitung kebutuhan ekspor
acrylonitrile tahun berikutnya maka menggunakan persamaan garis lurus:
y = ax + b
Keterangan: y = kebutuhan ekspor acrylonitrile (ton/tahun)
x = tahun ke-i
b = intercept
a = gradient garis miring
dari persamaan di atas diketahui bahwa kebutuhan ekspor acrylonitrile di
Indonesia pada tahun 2020 atau tahun ke-10 adalah:
y = 1634(10)
y = 16340 ton/tahun
3. Data Konsumsi
Berikut merupakan data konsumsi acrylonitrile di indonesia dapat dilihat pada
Tabel 1.3:
7
Tabel 1.3 Data konsumsi acrylonitrile di indonesia
No Nama Pabrik ProdukKapasitasProduksi
(Ton/tahun)1 PT. ABS Indonesia ABS Reesin 25.0002 PT. Arbe Styrindo ABS Resin 15.0003 PT. Arbe Styrindo SAN 30.0004 PT. Graha Swakarsa Prima ABS Resin 15.0005 PT. Graha Swakarsa Prima SAN 10.000
Total 95.000Total Kebutuhan ResinABS/SAN 17,1% dariacrylonitrile
16.245
6 PT. Arindo Pacific Chemical Acrylic Resin 3.6007 PT. Avia-Avian Acrylic Resin 2.5008 PT. Biporin Agung Acrylic Resin 3.6009 PT. Diachem Resin Indonesia Acrylic Resin 3.60010 PT. Gajah Tunggal Prakarsa Acrylic Resin 4.00011 PT. Gyung Do Indonesia Acrylic Resin 3.60012 PT. Latexia Indonesia Acrylic Resin 4.80013 PT. Mitra Mulia Makmur Acrylic Resin 1.20014 PT. Pardic Jaya Chemicals Acrylic Resin 5.00015 PT. Rohm And Haaas Indonesia Acrylic Resin 10.00016 PT. Stella Resindo Acrylic Resin 4.80017 PT. Unimas Chemical & Coating Acrylic Resin 3.600
Total 50.300Total Kebutuhan Resin 1,2%dari acrylonitrile
603,6
18 PT. Asahimas Chemical PVC 320.00019 PT. Eastern Polymer PVC 36.00020 PT. Standard Toyo Polymer PVC 176.00021 PT. Thai Petrochemical PVC 6.000
Total 538.000Total Kebutuhan PVC 2,9%dari acrylonitrile
15.600
22 PT. Hamparan Redjeki Acrylic Fiber 40.00023 PT. Arindo Nusa Fiber Acrylic Fiber 100.00024 PT. Asia Pacific Fiber Acrylic Fiber 54.000
Total 194.000Total Kebutuhan Acrylic Fiber37,7% dari acrylonitrile
73.138
Sumber: Direktorat Jendral Basis Industri,2016 dan Environmental Protection
Agency,1984.
8
Jadi, jumlah konsumsi acrylonitrile di Indonesia berjumlah 105.586,6
ton/tahun.
4. Data Pabrik Penghasil Acrylonitrile di Dunia
Di Indonesia belum terdapat pabrik acrylonitrile, sehingga untuk memenuhi
kebutuhan acrylonitrile diperoleh dari impor. Berikut merupakan data pabrik
penghasil acrylonitrile di dunia dapat dilihat pada Tabel 1.4:
Tabel 1.4 Data Pabrik Penghasil Acrylonitrile di Dunia
Pabrik Lokasi Kapasitas (ton/tahun)Acrilonitrila do Nordeste Camacari, Brazil 90.000
Anqing Petrochemical Anqing, China 80.000Asahi Kasei Kawasaki, Japan 150.000Asahi Kasei Mizushima, Japan 350.000China PetrochemicalDevelopment
Ta-Sheh, Taiwan 190.000
Cytec Industry Fortier, Louisiana,US
227.000
Daqing Refining and Chemical Daqing, China 80.000Dia-NitriX Mizushima, Japan 115.000Dia-NitriX Otake, Japan 90.000DSM Geleen, Netherlands 275.000DuPont Beaumont, Texas, US 185.000Formosa Plastics Mailiao, Taiwan 280.000Fushun Petrochemical Fushun, China 90.000
INEOS Cologne, Germany 300.000
Green Lake, Texas,US
460.000
Lima, Ohio, US 200.000
Seal Sands, UK 280.000
Jihua Group Jilin City, China 250.000Lukoil Neftochim Burgas, Bulgaria 28.000Pemex Petrochemical Tula, Mexico 65.000Petkim Aliaga, Turkey 92.000PetroChina Lanzhou
PetrochemicalLanzhou, China 35.000
Qilu Petrochemical Zibo, China 40.000Reliancesa Industries Baroda, India 42.000
9
Lanjutan Tabel 1.4Pabrik Lokasi Kapasitas (ton/tahun)
Repsol YPF Tarragona, Spain 125.000Saratovorgsintez Saratov, Russia 150.000Sasol Chemical Industries Secunda, South
Africa75.000
Shanghai Petrocemical Jinshan, China 130.000Shanghai Secco Petrochemical Caojing, China 260.000Showa Denko Kawasaki, Japan 60.000Sinopec Shanghai GaoqiaoPetrochemical
Pudong, China 8.000
Solutia Alvin, Texas, US 500.000Sumitomo Chemical Niihama, Japan 60.000
Sumber: ICIS, 2016
Kapasitas pabrik yang akan didirikan harus berada diatas kapasitas minimal atau
sama dengan kapasitas pabrik yang sedang berjalan (Mc Ketta 1954). Dari Tabel
1.4 dapat diketahui bahwa kapasitas produksi minimal di dunia adalah sebesar
8.000 ton/tahun.
1.5 Kapasitas Rancangan
Kapasitas produksi suatu pabrik ditentukan berdasarkan kebutuhan konsumsi
produk dalam negeri, data impor, data ekspor, serta data produksi yang telah ada.
Maka peluang kapasitas pendirian pabrik acrylonitrile di tahun 2020 dapat
dihitung dengan persamaan sebagai berikut.
PKPP = JK + EKS – Imp – PDN
PKPP = Peluang Kapasitas Pendirian Pabrik Tahun 2020 (Ton)
JK = Jumlah Kebutuhan Acrylonitrile (Ton)
EKS = Jumlah Ekspor Acrylonitrile Tahun 2020 (Ton)
IMP = Jumlah Impor Acrylonitrile Tahun 2020 (Ton)
PDN = Jumlah Produksi Acrylonitrile dalam negeri (Ton)
10
PKPP = JK + Eks – Imp – PDN
PKPP = 105.586,6 ton + 16340 ton – 60.999,1 ton – 0
PKPP = 60.927,5 ton
Berdasarkan peluang pendirian pabrik yang telah dihitung, maka diputuskan akan
dibuat pra-perancangan pabrik acrylonitrile dengan kapasitas 60.000 ton/tahun
dengan alasan sebagai berikut:
● Kapasitas produksi minimal pabrik acrylonitrile di dunia sebesar 8.000
ton/tahun.
● Dapat memenuhi kebutuhan acrylonitrile dalam negeri yang mengalami
peningkatan disetiap tahunnya.
Dapat memberikan keuntungan karena sebagian besar konsumen yang
mengimpor dapat tertanggulangi.
Dapat merangsang berdirinya industri-industri kimia lainnya yang
menggunakan bahan baku acrylonitrile.
Apabila terpenuhi kebutuhan dalam negeri, sisa produk dapat diekspor
sehingga menambah devisa negara.
Dapat memperluas lapangan kerja.
1.6 Pemilihan Lokasi
Penentuan lokasi pabrik sangat berpengaruh pada keberadaan suatu pabrik, baik
dari segi ekonomi maupun kemungkinan pengembangan dimasa yang akan
datang. Selain itu juga berpengaruh terhadap kelangsungan dari pabrik yang akan
berdiri tersebut. Pabrik acrylonitrile ini direncanakan akan didirikan di daerah
Cilegon, Banten dengan pertimbangan – pertimbangan sebagai berikut:
11
1. Ketersediaan bahan baku
Bahan baku utama ethylene cyanohydrin diperoleh dari Kanto Chemical co.,
Inc. yang berada di Taiwan sehingga dipilih lokasi yang dekat dengan
pelabuhan untuk mempermudah penyediaannya.
2. Pemasaran produk
Daerah Cilegon merupakan daerah yang tepat untuk daerah pemasaran karena
banyaknya industri kimia yang menggunakan bahan baku acrylonitrile.
3. Ketersediaan tenaga kerja
Kawasan industri Cilegon dekat dengan daerah Jawa Barat dan Jabotabek yang
sarat dengan lembaga pendidikan formal maupun non formal dimana banyak
dihasilkan tenaga kerja ahli maupun non ahli yang dapat menunjang proses
produksi.
4. Utilitas
Fasilitas pendukung berupa air, listrik dan bahan bakar tersedia cukup
memadai karena merupakan kawasan industri.
5. Sarana dan prasarana
Transportasi sangat penting bagi suatu industri. Di daerah Cilegon tersedia
sarana transportasi yang cukup memadai, baik darat maupun laut untuk
keperluan transportasi sehingga memudahkan pengangkutan bahan baku,
bahan pembantu, dan produk.
160
X. SIMPULAN DAN SARAN
10.1 Simpulan
Berdasarkan hasil analisis ekonomi yang telah dilakukan terhadap Prarancangan
Pabrik Acrylonitrile dari Ethylene cyanohidrin dengan kapasitas 60.000 ton/tahun
dapat ditarik simpulan sebagai berikut :
1. Percent Return on Investment (ROI) sesudah pajak adalah 27,61%.
2. Pay Out Time (POT) sesudah pajak adalah 4,01 tahun
3. Break Even Point (BEP) sebesar 44,53% dimana syarat umum pabrik di
Indonesia adalah 30 – 60 % kapasitas produksi. Shut Down Point (SDP)
sebesar 20,98%, yakni batasan kapasitas produksi 20 – 30 % sehingga
pabrik masih dapat berproduksi karena mendapat keuntungan.
4. Discounted Cash Flow Rate of Return (DCF) sebesar 20,94%, lebih besar
dari suku bunga bank sekarang sehingga investor akan lebih memilih
untuk berinvestasi ke pabrik ini dari pada ke bank.
10.2 Saran
Pabrik Acrylonitrile dari Ethylene cyanohidrin dengan kapasitas 60.000 ton/tahun
sebaiknya dikaji lebih lanjut baik dari segi proses maupun ekonominya.
162
DAFTAR PUSTAKA
Alibaba Group. 2013. Product Price. http://www.alibaba.com. Diakses pada 15
November 2016.
Aries dan Newton. 1955. Chemichal Engineering Cost Estimation. McGraw Hill :
New York.
Banchero, Julius T., and Walter L. Badger. 1955. Introduction to Chemical
Engineering. McGraw Hill : New York.
Brownell.L.E. and Young.E.H., 1959, Process Equipment Design 3ed, John Wiley
& Sons, New York.
Coulson.J.M. and Ricardson.J.F., 1983, Chemical Engineering vol 6, Pergamon
Press Inc, New York.
Chucani, G., Dominguez, R.M., Rotinov, A; Qujiano, J., Valencia, C., Vicente,
B., and Franco, D. 1999. Elimination Kinetics Of −hidroxynitriles in the
gas phase. Vol. 12, page 19-23. J.Org. Chem. USA
Dimian, A. C., and Bildea, C. S., 2008, Chemical Process Design, Wiley-VCH
Verlag GmbH & Co. Kga A, Weinhem, Germany
Environmental Protection Agency, 1984, Locating Estimating Air Emissions From
Sources of Acrylonitrile, USA
Geankoplis.Christie.J., 1993, Transport Processes and unit Operation 3th ed,
Allyn & Bacon Inc, New Jersey.
Himmeblau.David., 1996, Basic Principles and Calculation in Chemical
Engineering, Prentice Hall Inc, New Jersey.
Kern, Donald Q. 1965. Process Heat Transfer. Mcgraw-Hill Co. : New York.
McKetta.J.J., Encyclopedia of Chemical Process & Design, The International Inc,
New York.
Nexant, Inc., 2006, PERP Program-Acrylonitrile New Report Alert, Nexant Chem
System, www.nexant.com. Diakses : 16 Februari 2016.
Ulmann, 2007. “Ulmann’s Encyclopedia of Industrial Chemistry”. VCH
Verlagsgesell Scahft, Wanheim, Germany.
Kanto Chemical Co., Inc, 2012, Price and Spesification of Ethylene Cyanohydrin,
http://www.knto.co.jp. Diakses : 3 Agustus 2012.
Kementrian Perindustrian RI. 2016. Direktorat Jendral Basis Industri.
www.kemenperin.go.id, Indonesia
Kirk, R.E and Othmer, D.F., 2006, “Encyclopedia of Chemical Technologi”, 4nd
ed., vol. 17., John Wiley and Sons Inc., New York.
159
Perry, Robert H., and Don W. Green. 1999. Perry’s Chemical Engineers’
Peter.M.S. and Timmerhause.K.D., 1991, Plant Design an Economic for
Chemical Engineering 3ed, McGraww-Hill Book Company, New York.
Peter.M.S. and Timmerhause.K.D., 1991, Plant Design an Economic for
Chemical Engineering 3ed, McGraww-Hill Book Company, New York.
Setiawan W.B., dan Prasetya A. 1997. Pemodelan Matematis Dan Penyelesaian
Numeris Dalam Teknik Kimia. Yogyakarta: Andi Offset
Smith.J.M. and Van Ness.H.C., 1975, Introduction to Chemical Engineering
Thermodynamics 3ed, McGraww-Hill Inc, New York.
Sumada, Ketut. 2012. Perancangan Fasilitas Pengolahan Air Limbah Secara
Kimia. 20 April 2012.
Ulrich.G.D., 1984, A Guide to Chemical Engineering Process Design and
Economics. John Wiley & Sons Inc, New York.
Ulrich.G.D. 1987. A Guide to Chemical Engineering Process Design and
Economics. John Wiley & Sons Inc: New York.
www.matches.com, Accesed Juli 2016
www.icis.com., Accesed Maret 2016
www.water.me.vccs.edu. Diakses pada Diakses pada 26 September 2014.
Yaws, C.L., 1999, Chemical Properties Handbook, Mc Graw Hill Book Co., New
York
160