soal parasitologi

3
1. Merupakan trematoda usus terbesar pada manusia, ventral sucker 4 x oral sucker 2. Sebagian siklus pada Chlonorchis sinensis seperti terlihat pada gambar (garis warna merah) 3. Siput ini merupakan tuan rumah perantara dari Schistosoma haematobium 4. Cacing betina pada gambar adalah Schistosoma haematobium 5. Cacing yang habitatnya panah biru pada gambar dapat menimbulkan abses otak 6. Habitat cacing ini di dalam usus, telur ditemukan didalam tinja 7. Cacing yang telurnya pada gambar, tuan rumah perantara II adalah tumbuhan air 8. Cacing yang telurnya pada gambar, habitatnya pada vena mesenterica superior 9. Binatang ini merupakan TRP II dari Metagonimus yokogawai 10. Cacing ini habitanya di dalam usus adalah Echinostoma ilocanum 11. Cacing yang telurnya pada gambar, menimbulkan bilharziasis intestinal 12. Cacing ini bagian lateral dari ginecophoric canal, saling mengunci 13. Formica fusca merupakan TRP II dari cacing ini 14. Telur cacing ini biasanya ditemukan di dalam urin 15. Gambar memperlihatkan telur Schistosoma haematobium 16. Telurnya terlihat pada gambar, habitatnya didalam usus 17. Pada petunjuk merak memperlihatkan stadium redia dari trematoda 18. Gambar memperlihatkan Oncomelania sp. Yang menjadi TRP Schistosoma japonicum 19. Cacing ini pada TRP II terjadi perkembangan : redia I – redia II – cercaria 20. Gambar menunjukkan TRP I dari Paragonimus westermani 21. Gambar menunjukkan siklus hidup Schistosoma sp. Dan panah biru menunjukkan stadium redia

Upload: fnamalia

Post on 18-Jul-2016

28 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

latihan soal parasitologi

TRANSCRIPT

Page 1: soal parasitologi

1. Merupakan trematoda usus terbesar pada manusia, ventral sucker 4 x oral sucker2. Sebagian siklus pada Chlonorchis sinensis seperti terlihat pada gambar (garis

warna merah)3. Siput ini merupakan tuan rumah perantara dari Schistosoma haematobium4. Cacing betina pada gambar adalah Schistosoma haematobium5. Cacing yang habitatnya panah biru pada gambar dapat menimbulkan abses otak6. Habitat cacing ini di dalam usus, telur ditemukan didalam tinja7. Cacing yang telurnya pada gambar, tuan rumah perantara II adalah tumbuhan air8. Cacing yang telurnya pada gambar, habitatnya pada vena mesenterica superior9. Binatang ini merupakan TRP II dari Metagonimus yokogawai10. Cacing ini habitanya di dalam usus adalah Echinostoma ilocanum11. Cacing yang telurnya pada gambar, menimbulkan bilharziasis intestinal12. Cacing ini bagian lateral dari ginecophoric canal, saling mengunci13. Formica fusca merupakan TRP II dari cacing ini14. Telur cacing ini biasanya ditemukan di dalam urin15. Gambar memperlihatkan telur Schistosoma haematobium16. Telurnya terlihat pada gambar, habitatnya didalam usus17. Pada petunjuk merak memperlihatkan stadium redia dari trematoda18. Gambar memperlihatkan Oncomelania sp. Yang menjadi TRP Schistosoma

japonicum19. Cacing ini pada TRP II terjadi perkembangan : redia I – redia II – cercaria20. Gambar menunjukkan TRP I dari Paragonimus westermani21. Gambar menunjukkan siklus hidup Schistosoma sp. Dan panah biru menunjukkan

stadium redia22. Kelainan urin seperti terlihat pada gambar, disebabkan oleh Schistosoma

japonicum23. Cacing ini seringkali menghinggapi sapi atau babi hutan, jarang pada manusia24. Gambar memperlihatkan cercaria dari Fasciolopsis buski25. Walaupun cacing ini hidupnya pada paru-paru, tapi telurnya seringkali terdapat

bersama tinja.

1. Larva cestoda ini adalah larva cysticercoid2. Parasit ini termasuk pseudophyllidea karena pada tayangan yampak bothrium3. Larva dari parasit ini adalah cysticercus bovis4. Scolex dari parasit memiliki rostelum dengan 2 baris kaitan5. Parasit yang scolexnya pada tayangan no 5 ini adalah Hymenolepis nana6. Parasit yang larvanya seperti dalam tayangan ini adalah Echinococcus granulosus7. Tayangan ini merupakan gambar larva Pseudophyllidea8. Larva dari parasit pada tayangan ini adalah cysticercus cellulosae9. Pada tayangan ini lebar proglotid lebih panjang dari panjangnya dan ternyata

hospes antaranya tikus dan mencit, maka parasit ini Taenia solium10. Telur parasit ini kalau termakan oleh manusia dapat menimbulkan cysticercus

bovis

Page 2: soal parasitologi

11. Tayangan ini adalah telur Hymenolepis diminuta12. Proglotid dari parasit ini apabila telah gravid dan lepas seringkali bergerak sendiri

ke anus13. Parasit yang telurnya tampak pada tayangan ini tidak membutuhkan tuan rumah

perantara14. Parasit yang siklus hidupnya seperti dalam tayangan ini adalah Hymenolepis

diminuta15. Telur cacing ini, larvanya dapat menimbulkan sparganosis16. Pada tayangan ini merupakan gambar macam-macam larva Cyclophyllidea17. Ikan air tawar dapat bertindak sebagi tuan rumah perantara18. Tuan rumah dari cacing yang proglotidnya seperti tayangan ini adalah sapi19. Tayangan ini merupakan larva dari Echinococcus granulosus20. Tayangan ini merupakan larva dari Taenia saginata21. Tayangan ini merupakan siklus hidup dari Diphyllobotrium latum22. Ini merupakan scolex dari Hymenolepis diminuta23. Parasit dewasanya pada manusia dapat menimbulkan anemia megaloblastik24. Apakah benar klasifikasi pada tayangan ini25. Parasit ini tidak membutuhkan tuan rumah perantara