sosialisasi prodi agroteknologi

45
Sosialisasi Prodi Agroteknologi Kurikulum Kampus Merdeka Pemilihan Jalur Pembelajaran

Upload: others

Post on 17-Oct-2021

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Sosialisasi Prodi Agroteknologi• Kurikulum Kampus Merdeka• Pemilihan Jalur Pembelajaran

Page 2: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Profil Lulusan Prodi Agroteknologi

(Pendidik, Pemberdaya, Peneliti)

(Petani, wirausahawan, entepreneur,manajer/leader)

PRAKTISI

Saintis

Page 3: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Pengembangan Kurikulum BaruMerdeka Belajar-Kampus Merdeka

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Page 4: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Tujuan Kampus Merdeka

Mewujudkan proses pembelajaran yangotonom dan fleksibel sehingga terciptakultur belajar yang inovatif, tidakmengekang, dan sesuai dengankebutuhan mahasiswa

Page 5: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

8 Kegiatan Kampus Merdeka

Page 6: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Kegiatan 1 :

Magang/Praktik Kerja

Page 7: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Mahasiswa kurang mendapatkan pengalaman kerja di industri/dunia

profesi nyata

Magang periode pendek kurang efektif

Latar BelakangKegiatan Magang/Praktik

Mahasiswa memerlukan penambahan skill

Perusahaan yang menerima magang juga menyatakan

magang dalam waktu sangat pendek tidak bermanfaat, bahkan mengganggu aktivitas di Industri.

Page 8: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Program magang 1-2 semester, memberikan pengalaman yang cukup kepada mahasiswa,

Pembelajaran langsung di tempat kerja (experiential

learning).

TujuanKegiatan Magang/Praktik

Industri mendapatkan talenta yang bila cocok nantinya bisa langsung di-recruit,

sehingga mengurangi biaya recruitment dan training awal/ induksi

Mahasiswa akan mendapatkan hardskills (keterampilan, complex

problem solving, analytical skills, dsb.), maupun soft skills (etika profesi/kerja,

komunikasi, kerjasama, dsb.)..

Mahasiswa yang sudah mengenal tempat kerja tersebut akan lebih mantab dalam memasuki dunia

kerja dan karirnya.

Melalui kegiatan ini, permasalahan industri akan mengalir ke

perguruan tinggi sehingga meng-update bahan ajar dan pembelajaran

dosen serta topik-topik riset di perguruan tinggi akan makin

relevan.

Page 9: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Proses/Alur Kegiatan Magang/Praktik Kerja

Page 10: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Kegiatan 2 :

Proyek Desa

Page 11: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Tujuan program membangun desa/kuliah kerja nyata antara lain: • Kehadiran mahasiswa selama 6 – 12

bulan dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan keterampilan yang dimilikinya bekerjasama dengan banyak pemangku kepentingan di lapangan.

• Membantu percepatan pembangunan di wilayah pedesaan bersama dengan Kementerian Desa PDTT.

Page 12: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Proses/Alur Kegiatan Program Desa

Page 13: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Proses/Alur Kegiatan Program Desa

Page 14: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Kegiatan 3 :

Asistensi Mengajar di Satuan Pendidikan

Page 15: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Mahasiswa dapat terjun menjadi pengajar di sekolah sekolah yang kekurangan guru sehingga membantu pemerataan guru sertamerelevansikan pendidikan dasar, menengahdan pendidikan tinggi

Memberikan kesempatankepada mahasiswa yang berminat dalam bidangpendidikan

Latar BelakangKegiatan Asistensi Mengajar di Satuan Pendidikan

Hak Belajar Tiga Semesterdi Luar Program Studi

(Permendikbud No. 3 Tahun2020 tentang standar Nasional

Pendidikan Tinggi)

KualitasPendidikan Dasar dan menengah di Indonesia masih

sangat rendah(PISA 2018)

Page 16: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Pengalaman dan mendapat rekognisi

Meningkatkan skill 21 century

pengalaman dalammemanage kelas

Menghormatikeragaman

Penguasaandiri

Tanggung jawabkinerja

Tahukah kamuSkill 21 Century dari program ini:

merancang rencana, menyampaikan materi lisan

/tulisan, dan menilai sertamengevaluasi

Keunggulan yang didapatkanada 6 point berikut :

TujuanAsistensi Mengajar

05

Page 17: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Kemendikbud menyediakan daftar sekolahsasaran di seluruh Indonesia atau mahasiswamemilih sendiri sekolah tujuan*

Pemda mengajukan kebutuhankebutuhan mahasiswa mengajar di daerahnya (kompetensi matapelajaran dan jumlah)

Mahasiswamendaftarkan matakuliah di KRS

Mahasiswa wajibmengikuti pembekalan di PT tentang pendidikan

Mempersiapkanrencanapemberangkatan

Mahasiswa melakukan kolaborasidengan sekolah

Mahasiswa mengajar di sekolahsesuai dengan yang disepakatidengan sekolah

Penilaian akhir dilakukan oleh dosen pendamping dan guru kelas

Konversi nilai dan kesetaraan program dengan SKS

Lapor ke PDDiktimelaporkanpengakuan SKS (rekognisi mengajar)

Proses/Alur Kegiatan Asistensi Mengajar di Satuan pendidikan

Page 18: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Guru pendamping di sekolah

Menjadi penghubung antaramahasiswa atau pihak kampusdengan pihak sekolah

Mahasiswa bertanggung jawab untukmenyelesaikan segala bentuk pembekalanserta tugas untuk program ini

Dosen PendampingBertanggung jawab untuk melakukanpendampingan, pelatihan, monitoring,

serta evaluasi terhadap kegiatanmengajar di sekolah yang dilakukan

mahasiswa

07

Page 19: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Kesetaraan Beban KegiatanMahasiswa dengan Jumlah SKS

• Kegiatan Asistensi Mengajar di Satuan

Pendidikan - SKS diganti oleh jam kegiatan (1

SKS setara dengan 170 menit)

Kegiatan mahasiswa mulai dihitung sejak :

• Pembekalan di kampus

• Keberangkatan dan kepulangan

• Kolaborasi/koordinasi dengan pihak sekolah

• Mengajar di sekolah + asesmen ( Opsional )

• Penilaian akhir (monev, Laporan, presentasi)

08

Page 20: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Kegiatan 4 :

Pertukaran Pelajar

Page 21: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Latar BelakangKegiatan Pertukaran Pelajar

Menghargai keanekaragaman budaya,pandangan, agama, dan kepercayaan, serta

pendapat atau temuan orisinal oranglain; serta bekerja sama dan memiliki kepekaan

sosial serta kepedulian terhadapmasyarakat dan lingkungan

Page 22: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Belajar lintas kampus (dalam dan luar negeri),

tinggal bersama dengan keluarga di kampus tujuan,

wawasan mahasiswa tentang ke-Bhinneka Tunggal

Ika akan makin berkembang, persaudaraan lintas

budaya dan suku akan semakin kuat.

Membangun persahabatan mahasiswa antar

daerah, suku, budaya, dan agama, sehingga

meningkatkan semangat

persatuan dan kesatuan bangsa

Menyelenggarakan transfer ilmu pengetahuan

untuk menutupi disparitas pendidikan baik antar

perguruan tinggi dalam negeri, maupun kondisi

pendidikan tinggi dalam negeri dengan luar negeri.

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

TujuanKegiatan Pertukaran Pelajar

Page 23: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Beberapa Bentuk Kegiatan

Pertukaran Pelajar antar Program Studi padaPerguruan Tinggi yang sama

Pertukaran Pelajar dalam Program Studi yang sama pada Perguruan Tinggi yang berbeda

Pertukaran Pelajar antar Program Studi pada Perguruan Tinggi yang

berbeda

Page 24: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Proses/Alur Kegiatan Pertukaran Pelajar

Page 25: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Kegiatan 5 :

Penelitian/riset

Page 26: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Mahasiswa yang memiliki passion menjadi peneliti, merdeka belajar dapat diwujudkan dalam bentuk kegiatan penelitian di Lembaga riset/pusat studi

Mahasiswa dapat membangung cara berpikir kritis, hal yang sangat dibutuhkan untuk berbagai rumpun keilmuan pada jenjang pendidikan tinggi

Latar BelakangKegiatan Peneliti/Riset

Laboratorium/ Lembaga riset terkadang kekurangan asisten peneliti saat mengerjakan proyek riset yang berjangka pendek (1 semester – 1 tahun)

Page 27: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Penelitian mahasiswa diharapkan dapat ditingkatkan mutunya.

TujuanKegiatan Peneliti/Riset

Meningkatkan ekosistem dan kualitas riset di laboratorium dan lembaga risetIndonesia dengan memberikan sumber daya peneliti dan regenerasi peneliti

sejak dini.

Mahasiswa mendapatkan kompetensi penelitian melalui pembimbinganlangsung oleh peneliti di lembaga

riset/pusat studi.

Page 28: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Proses/Alur Kegiatan Penelitian/Riset

Page 29: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Kegiatan 6 :

Kewirausahaan

Page 30: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Mendorong Pengembangan minat kewirausahaan di kalangan millenial

Latar BelakangKegiatan Kewirausahaan

Tujuan program kegiatan wirausaha1) Memberikan mahasiswa yang memiliki minat berwirausaha untukmengembangkan usahanya lebih dini dan terbimbing.2) Menangani permasalahan pengangguran yang menghasilkan pengangguranintelektual dari kalangan sarjana.

Page 31: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Proses/Alur Kegiatan Kewirausahaan

Page 32: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Kegiatan 7 :

Studi/Proyek Independen

Page 33: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Lulusan Perguruan Tinggi dituntutuntuk memiliki academic knowledge,

skill of thinking, management skill, dan communication skill.

Banyak mahasiswa yang memiliki passion untuk

mewujudkan karya besar yang dilombakan di

tingkat internasional atau karya dari ide yang

inovatif.

Latar BelakangKegiatan Studi Independen

Page 34: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Mewujudkan gagasan mahasiswa dalam

mengembangkan produk inovatif yang menjadi

gagasannya.

TujuanKegiatan Studi Independen

Meningkatkan prestasi mahasiswa dalam ajang nasional dan internasional.

Menyelenggarakan pendidikan berbasis riset

dan pengembangan (R&D).

•• •

Page 35: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Studi independen dalam bentuk hasil riset, karyaprototype

Studi dalam bentuk gagasan

Studi dalam bentuk film documenter/liputan

BeberapaKegiatan Studi Independen

Page 36: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Proses/Alur Kegiatan Studi Independen

Page 37: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Kegiatan 8 :

Proyek Kemanusiaan

Page 38: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Indonesia banyak mengalami bencana alam, baik berupa gempa bumi, erupsi

gunung berapi, tsunami, bencana hidrologi

Perguruan tinggi selama ini banyakmembantu mengatasi bencana melalui program-program kemanusiaan

Latar BelakangProyek kemanusiaan

Mahasiswa dengan jiwa muda, kompetensi ilmu, dan minatnya

dapat menjadi “foot soldiers” dalam proyek-proyek

kemanusiaan dan pembangunan lainnya baik di Indonesia

maupun di luar negeri.

Page 39: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Mahasiswa dapat memiliki kepekaan dan dapat menangkap berbagai masalah sosial dan kemanusiaan yang ada di lingkungan

terdekat mereka sehingga menggugah mereka untuk dapat memunculkan solusi yang kreatif untuk penyelesaian masalah

– masalah tersebut

TujuanKegiatan Proyek Kemanusiaan

Page 40: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Z I M C O R E H U B S | D E S I G N T H I N K I N G

Proyek Kemanusiaan yang merupakan keterlibatan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan mitigasi bencanadalam kegiatan – kegiatan pusat studi kebencanaandan Pusat Penelitian Citarum Harum Unpad

Proyek Kemanusiaan terkait partisipasi mahasiswadalam penanganan permasalahan sosial sepertikemiskinan, degradasi moral, serta pengikisan budayatradisional yang terjadi di masyarakat

Proyek Kemanusiaan Tanggap Bencana

BeberapaKegiatan Proyek Kemanusiaan

Page 41: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Proses/Alur Kegiatan Proyek Kemanusiaan

Page 42: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Mekanisme Pemilihan Jalur Pembelajaran

Page 43: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Mekanisme Pemilihan Topik Tugas Akhir (2019)

Tahapan Pemilihan Bahan Kajian & Topik Tugas Akhir untuk Pembelajaran Kampus

Merdeka

1. Syarat dan ketentuan berlaku untuk pendaftaran aktivitas pembelajaran kampus

merdeka. Dokumen yang harus dilengkapi saat pendaftaran :

- IPK ≥ 2,25

- TOEFL ≥ 450

- Prestasi

- Pengalaman Organisasi

- Sertifikat Kompetensi (jika ada)

1. Seleksi mahasiswa yang memilih pembelajaran kampus merdeka dilakukan melalui

tahap saringan IPK, administrasi (TOEFL, Prestasi, pengalaman organisasi, sertifikat

kompetensi), dan wawancara.

2. Jika pendaftar kurang dari kuota, maka penentuan peserta akan berkoordinasi

dengan dosen wali atau dipilihkan dan ditunjuk oleh Kaprodi.

3. Program Pembelajaran Kampus Merdeka terbagi menjadi 2, yaitu : Magang dan

Pertukaran Mahasiswa. Kegiatan dilakukan di luar Universitas Padjadjaran

4. Pembelajaran Mahasiswa Kampus Merdeka terintegrasi dengan penelitian/proyek

tugas akhir

5. Mahasiswa menulis tesis/laporan tugas akhir

6. Mahasiswa kembali ke kampus Fakultas Pertanian Unpad untuk penilaian, sidang

hasil riset/tugas akhir, dan konversi nilai.

7. Mahasiswa lulus

Page 44: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Mekanisme Pemilihan Topik Tugas Akhir (2019)

Tahapan Pemilihan Bahan Kajian & Topik Tugas Akhir untuk Pembelajaran

Reguler

Tahap 1 : Pemilihan Bahan Kajian, kuota 25% rasio dosen:mahasiswa

Diikuti oleh mahasiswa Prodi Agroteknologi dengan IPK ≥ 3,5

Mahasiswa berhak bebas menentukan pilihan minat sebagai pilihan pertama

Seleksi minat tahap 1 didasarkan pada IPK tertinggi peminat dan kuota

Jika peminat melebihi kuota minat, maka seleksi minat ditutup

Tahap 2 : Pemilihan Bahan Kajian, kuota 25% rasio dosen:mahasiswa

Diikuti oleh mahasiswa yang tidak lolos tahap 1

Seleksi minat tahap 2 didasarkan pada pilihan pertama dan kedua, IPK

tertinggi peminat dan kuota

Jika peminat melebihi kuota minat, maka seleksi ditutup

Tahap 3 : Pemilihan Bahan Kajian, kuota 25% rasio dosen:mahasiswa

Mahasiswa yang tidak lolos tahap 2, maka masuk tahap 3

Seleksi minat tahap 3 didasarkan pada pilihan kedua dan ketiga, IPK tertinggi

peminat & kuota

Jika peminat melebihi kuota minat, maka seleksi ditutup

Page 45: Sosialisasi Prodi Agroteknologi

Mekanisme Pemilihan Topik Tugas Akhir (2019)

Tahap 4 : Pemilihan Bahan Kajian, kuota 25% rasio dosen:mahasiswa

Mahasiswa yang tidak lolos tahap 1, 2, 3 dan jika kuota minat belum terpenuhi

Seleksi minat tahap 4 didasarkan pada nilai mata kuliah TERBAIK

Jika kuota minat yang dipilih sudah dipenuhi, maka mahasiswa mengisi kuota

minat yang masih kosong

Tahap 5 : Pemilihan Topik Riset/Tugas Akhir

Mahasiswa yang sudah memillih bidang kajian, kemudian memilih topik

penelitian yang diajukan oleh Dosen pada masing-masing bidang kajian

tersebut.

Setiap dosen memiliki kuota untuk dipilih oleh mahasiswa, sesuai rasio dosen :

mahasiswa

Mahasiswa yang berhak adalah yang tercepat memilih topik

Jika kuota dosen sudah terpenuhi, mahasiswa memilih topik yang lain yang

masih kosong

Tahap 6 : Penetapan Dosen Pembimbing 1

Dosen yang terpilih akan menjadi dosen pembimbing 1 & dosen wali

Dosen pembimbing 2 dan dosen penelaan ditentukan sesuai topik riset.

Rekomendasi dari Pembimbing 1 & disetujui oleh Ketua Program Studi

Agroteknologi