Perawat : Assalamualaikum ibu dan bapak.Perawat: Apa benar bapak dan ibu ini adalah keluarga dari pasien X ?Perawat: Perkenalkan, saya perawat elva yurida. Saya perawat yang bertugas untuk merawat pasien X di rumah sakit ini.Perawat: Apakah bapak dan ibu tahu bagaimana kondisi Tn. X saat ini ?Perawat: Baiklah kalau begitu, sekarang saya ingin menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan dan diajarkan kepada Tn. X ketika di rumah.Perawat: Yang pertama, Tn. X ini susah untuk membersihkan diri contohnya mandi, cuci rambut, menggosok gigi dan memotong kuku. Tn. X perlu dibantu dan diajarkan supaya rajin untuk mandi 2x dalam sehari. Tanda-tanda kalau kurang membersihkan diri itu adalah badannya bisa bau, kotor, mulutnya bau karena jarang menggosok gigi, giginya kuning, kukunya panjang dan kotor dan sebagainya. Oleh karena itu, Tn X sangat perlu dukungan dari keluarga sebagai pemberi motivasi untuk dirinya sendiri. Perawat: Alat-alat yang dibutuhkan buat mandi yaitu gayung, sabun dan air. Kalau mau keramas maka dibutuhkan shampo. Kalau Tn. X mau menggosok gigi maka bapak ataupun ibu bisa menyiapkan pasta gigi dan sikat giginya. Selain itu, perhatikan juga kebersihan kukunya jangan sampai kotor dan panjang. Perawat: Kebersihan diri ini sangat penting untuk dilakukan karena kalaunya badan kita kotor maka akan mudah terserang penyakit. Selain itu, berdampak buruk baik Tn. X ataupun orang lain. Kalau badan Tn. X bersih kan lebih nyaman.Perawat: Nah, untuk cara mandinya sendiri, seperti pada umumnya, ibu/bapak bisa mengajarkan Tn. X untuk mandi secara benar, yaitu pertama-tama Tn. X harus melepas pakaian yang melekat di tubuhnya, setelah itu basahi kepala dengan air secukupnya. Setelah basahnya merata, tuangkan shampo secukupnya lalu usap di kepala. Kemudian tuangkan sabun dan ratakan ke seluruh tubuh. Setelah itu bilas kepala dan seluruh tubuh hingga tidak ada lagi sisa sabun yang tersisa. Lalu, seka seluruh tubuh dengan handuk dan lilitkan.Perawat: Setelah itu, bantu pasien dalam merawat dirinya. Jangan lupa juga untuk merawat kuku pasien, kalau panjang segera dipotongPerawat: Untuk mandi sendiri dilakukan 2x sehari, gosok gigi 2x sehari, keramas 1x sehari dan memotong kuku jika kukunya sudah panjang dan kotor. Apa bapak/ibu sudah paham?Perawat: Jangan lupa juga ibu/bapak memberikan pujian untuk Tn.X agar Tn.X lebih termotivasi untuk merawat dirinya sendiri.Perawat: Nah kalau bapak/ibu sudah paham, ini saja yang dapat saya sampaikan. Nanti kalau bapak/ibu ada yang ingin ditanyakan, bapak/ibu bisa langsung menemui saya.Perawat: Kalau begitu saya permisi dulu ya bu, assalamualaikum.

SP 2Perawat : Assalamualaikum ibu dan bapak.Perawat: Apa benar bapak dan ibu ini adalah keluarga dari pasien X ?Perawat: Perkenalkan, saya perawat elva yurida. Saya perawat yang bertugas untuk merawat pasien Y di rumah sakit ini.Perawat: Apakah bapak dan ibu tahu bagaimana kondisi Ny. Y saat ini ?Perawat: Baiklah kalau begitu, sekarang saya ingin menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan dan diajarkan kepada Ny. Y ketika di rumah.Perawat: Yang pertama, Ny. Y mengalami kesulitan dalam berdandan atau merapikan dirinya sendiri. Manfaatnya itu sendiri agar Ny. Y terlihat rapi, tidak berantakan dan terlihat cantik.Perawat: Maksudnya berdandan disini adalah cara berpakaian yang rapi, menyisir rambut dan berhias sperti memakai bedak.Perawat: Jika Ny. Y belum mampu atau merasa kesulitan, bapak dan bu bisa membimbing Ny. Y.Perawat: Untuk menyisir rambut, merapikan pakaian dan berdandan dilakukan setelah selesai mandi agar terlihat rapi.Perawat: Nah pak/bu, saat nanti Ny. Y sudah berhasil merapikan dirinya, bapak/ibu sebaiknya memberikan pujian agar Ny. Y lebih termotivasi saat melakukannya.Perawat: Nah kalau bapak/ibu sudah paham, ini saja yang dapat saya sampaikan. Nanti kalau bapak/ibu ada yang ingin ditanyakan, bapak/ibu bisa langsung menemui saya.Perawat: Kalau begitu saya permisi dulu ya bu, assalamualaikum.

SP3Perawat : Assalamualaikum ibu dan bapak.Perawat: Apa benar bapak dan ibu ini adalah keluarga dari pasien Z ?Perawat: Perkenalkan, saya perawat elva yurida. Saya perawat yang bertugas untuk merawat pasien X di rumah sakit ini.Perawat: Apakah bapak dan ibu tahu bagaimana kondisi Tn. Z saat ini ?Perawat: Baiklah kalau begitu, sekarang saya ingin menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan dan diajarkan kepada Tn. Z ketika di rumah.Perawat: Masalah pada Tn. Z sendiri adalah saat makan, Tn. Z selalu menumpahkan makanannya ke lantai sebelum memakannya.Perawat: Bapak/ibu di sini sangat diharapkan untuk membantu Tn. Z agar bisa makan dengan cara yang baik dan benar.Perawat: Manfaatnya sendiri agar Tn. Z bisa makan dengan cara yang benar sehingga kesehatan Tn. Z sendiri dapat terjaga dengan baik. Dan juga agar Tn. Z mampu makan secara sendiri baik dengan tangan ataupun dengan sendok.Perawat: Caranya sendiri bapak/ibu bisa mengambilkan nasi dan lauk pauk di piring, jika Tn. Z hendak menumpah makanannya, sesegera mungkin bapak/ibu mengingatkan kalau itu adalah cara yang salah. Jika klien tetap ngotot, bapak/ibu bisa menjelaskan sedikit demi sedikit dan mencontohkan bagaimana cara makan yang benar.Perawat: Kalau bisa, bapak/ibu bisa makan bersama dengan Tn. Z agar Tn. Z sendiri bisa belajar dari bapak dan ibu sekalian.Perawat: Jangan lupa bapak/ibu untuk memberi pujian kepada Tn. Z saat Tn. Z bisa melakukannya dengan mandiri.Perawat: Nah kalau bapak/ibu sudah paham, ini saja yang dapat saya sampaikan. Nanti kalau bapak/ibu ada yang ingin ditanyakan, bapak/ibu bisa langsung menemui saya.Perawat: Kalau begitu saya permisi dulu ya bu, assalamualaikum.

SP 4Perawat : Assalamualaikum ibu dan bapak.Perawat: Apa benar bapak dan ibu ini adalah keluarga dari pasien X ?Perawat: Perkenalkan, saya perawat elva yurida. Saya perawat yang bertugas untuk merawat pasien A di rumah sakit ini.Perawat: Apakah bapak dan ibu tahu bagaimana kondisi Tn. A saat ini ?Perawat: Baiklah kalau begitu, sekarang saya ingin menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan dan diajarkan kepada Tn. A ketika di rumah.Perawat: Masalah pada Tn. A sendiri adalah Tn.A masih bermasalah di WC dan sering tidak menyiram WC setelah selesai BAB/BAK. Perawat: Apakah ibu dan bapak sudah mengajarkan Tn. A untuk memperhatikan kebersihan saat setelah melakukan BAB/BAK?Perawat: Manfaatnya itu agar Tn. A bisa memperhatikan kebersihan dirinya sendiri sehingga lingkungan dan keadaan diri Tn.A dapat terjaga dengan baik.Perawat: Nah pak, saat pasien melakukan BAB/BAK, bapak/ibu sekalian bisa membantu Tn.A untuk membersihkan organ (maaf) kemaluan Tn.A. Setelah itu, bapak/ibu juga bisa mengajarkannya kepada Tn.A.Perawat: Bapak/ibu bisa membantu Tn. A saat Tn. A selesai melakukan BAB/BAK.Perawat: Bapak/ibu juga bisa menciptakan suasana yang mendukung Tn.A seperti meletakkan ember dan gayung di dalam WC untuk memudahkan Tn.A menyiram WC.Perawat: Nah, kalau bapak/ibu merasa Tn.A ada memiliki masalah seperti kekambuhan, bapak/ibu bisa mendiskusikannya dengan saya.Perawat: Jangan lupa pula bapak/ibu mengunjungi fasilitas pelayanan kesehatan secara teratur.Perawat: Nah kalau bapak/ibu sudah paham, ini saja yang dapat saya sampaikan. Nanti kalau bapak/ibu ada yang ingin ditanyakan, bapak/ibu bisa langsung menemui saya.Perawat: Kalau begitu saya permisi dulu ya bu, assalamualaikum.