status mata innes
DESCRIPTION
1TRANSCRIPT
STATUS UJIAN
ILMU PENYAKIT MATA
Penguji:
Nama: Innestyas Chrisanty
NIM: 0961050184
KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT MATA
PERIODE 1 SEPTEMBER 2014 – 4 OKTOBER 2014
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
JAKARTA
2014
STATUS UJIAN ILMU PENYAKIT MATA
Nama : Innestyas Chrisanty
NIM : 0961050184
Tanggal Pemeriksaan : 26 September 2014
Penguji :
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. M
Umur : 33 tahun
Alamat : Jln. Tomohon no 77 RT 04/ RW 06, Bekasi
Pekerjaan : Pegawai Swasta
Agama : Kristen
II. ANAMNESIS
Keluhan Utama : Kedua mata merah sejak 3 hari yang lalu
Keluhan Tambahan : Mata berair, gatal, perih, kedua mata seperti ada yang
mengganjal dan terasa berpasir, sulit untuk membuka mata.
Riwayat Perjalanan Penyakit :
Pasien datang ke poli RS UKI dengan keluhan kedua mata merah sejak 3 hari yang
lalu. Keluhan mata merah dirasakan pasien sepanjang hari. Awalnya pasien
mengeluhkan mata merah pada mata sebelah kanan, lalu 2 hari kemudian mata
sebelah kiri mengalami hal yang sama. Pasien juga mengeluh kedua matanya terasa
gatal, perih, terasa berpasir, mata berair berwarna jernih namun tidak terdapat belek.
Selain itu pada kelopak mata atas terasa mengganjal seperti ada benda yang membuat
terasa berat untuk membuka kelopak mata, sehingga mata menjadi kurang jelas untuk
melihat. Sebelumnya pasien sudah mengobati matanya dengan obat tetes mata ( merk
cendo xitrol sehari 3 x 3 tetes), tetapi keluhan hanya berkurang sebentar. Keluhan
mata merah bertambah parah jika pasien mengucek matanya. Silau (-), Penurunan
ketajaman penglihatan (-). Pasien mengatakan 1 minggu yang lalu isteri pasien
mengalami keluhan yang sama dengan pasien.
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien mengatakan bahwa ia belum pernah sakit seperti ini sebelumnya. Riwayat
trauma disangkal, riwayat operasi mata disangkal, riwayat penggunaan obat jangka
panjang disangkal, Riwayat penyakit sistemik disangkal, alergi dan penggunaan lensa
kontak disangkal.
Riwayat Penyakit Keluarga :
Riwayat darah tinggi disangkal, Riwayat kencing manis disangkal
III. STATUS GENERALIS
Keadaan umum : tampak sakit ringan
Kesadaran : composmentis
IV. STATUS OFTALMOLOGI
A. Pemeriksaan Umum (Inspeksi dan Palpasi)
Parameter OD (Mata Kanan) OS (Mata Kiri)
Keadaan sekitar mata Tenang Normal
Keadaan mata umumnya Tampak Sakit Sedang Tampak Sakit Sedang
Kedudukan bola mata Simetris Simetris
Gerakan bola mata Normal Normal
B. Pemeriksaan Sistemik
Parameter OD (Mata Kanan) OS (Mata kiri)
Acies visus
Sebelum koreksi:
6/6 6/6
Koreksi - -
Supersilia Pertumbuhan baik dan merata,
warna hitam, madarosis
negatif
Pertumbuhan baik dan merata,
warna hitam, madarosis
negatif
Silia Pertumbuhan baik dan merata,
warna hitam, madarosis
negatif
Pertumbuhan baik dan merata,
warna hitam, madarosis
negatif
Palpebra
Superior/inferior
Hiperemis negatif, edema
negatif, tumor negatif,
ptosis negatif
Hiperemis negatif, edema
negatif, tumor negatif,
ptosis negatif
Margo Palpebra
Superior/inferior
Warna sesuai dengan warna
kulit, entropion negatif,
ektropion negatif, ulkus
negatif
Warna sesuai dengan warna
kulit, entropion negatif,
ektropion negatif, ulkus
negatif
Konjungtiva Tarsalis
Superior/inferior
Hiperemis, folikel negatif,
papil negatif, sikatrik negatif,
secret negatif, ulkus negatif
Hiperemis, folikel negatif,
papil negatif, sikatrik negatif,
secret negatif, ulkus negatif
Konjungtiva Forniks
Superior/inferior
Hiperemis, folikel negatif,
papil negatif, sikatrik negatif,
secret negatif
Hiperemis, folikel negatif,
papil negatif, sikatrik negatif,
secret negatif
Konjungtiva Bulbi Bening, Injeksi Konjungtiva,
secret serous
Bening, Injeksi Konjungtiva,
secret serous
Kornea
Kejernihan
Infiltrat
Ulkus
Sikatrik
Neovaskularisasi
Jernih
Negatif
Negatif
Negatif
Negati
Jernih
Negatif
Negatif
Negatif
Negati
Sklera Warna putih, ikterik negatif Warna putih, ikterik negatif
Bilik Mata Depan (COA) Dalam, hipopion negatif,
hifema negatif, jernih
Dalam, hipopion negatif,
hifema negatif, jernih
Iris Warna cokelat, Radier,
sinekia negatif, atrofi negatif
Warna cokelat, Radier,
sinekia negatif, atrofi negatif
Pupil Bulat, ukuran 3 mm, isokor,
refleks cahaya langsung
positif, refleks cahaya tidak
langsung positif
Bulat, ukuran 3 mm, isokor,
refleks cahaya langsung
positif, refleks cahaya tidak
langsung positif
Lensa Kejernihan:
Kekeruhan:
Tes Bayangan:
Afakia:
Luksasi:
Subluksasi:
Jernih
Kekeruhan (-)
Tidak dilakukan
Negatif
Negatif
Negatif
Jernih
Kekeruhan (-)
Tidak dilakukan
Negatif
Negatif
Negatif
T.I.O Tidak Dilakukan Tidak Dilakukan
V. RESUME
Pasien Tn.M 33 tahun, datang ke poli RS UKI dengan keluhan kedua mata merah
sejak 3 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh kedua matanya terasa gatal, perih, terasa
berpasir, mata berair berwarna jernih namun tidak terdapat belek. Selain itu pada
kelopak mata atas terasa mengganjal seperti ada benda yang membuat terasa berat
untuk membuka kelopak mata, sehingga mata menjadi kurang jelas untuk melihat.
Sebelumnya pasien sudah mengobati matanya dengan obat tetes mata ( merk cendo
xitrol sehari 3 x 3 tetes), tetapi keluhan hanya berkurang sebentar. Silau (-),
Penurunan ketajaman penglihatan (-). Riwayat trauma disangkal, riwayat operasi mata
disangkal, riwayat penggunaan obat jangka panjang disangkal, Riwayat penyakit
sistemik disangkal, alergi dan penggunaan lensa kontak disangkal. Ada riwayat
penyakit mata pada keluarga pasien yaitu isteri pasien 1 minggu yang lalu.
A. Status Generalis
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Komposmentis
B. Status Oftalmologi
Pemeriksaan Umum
Parameter OD (Mata Kanan) OS (Mata Kiri)
Keadaan sekitar mata Tenang Normal
Keadaan mata umumnya Tampak Sakit Sedang Tampak Sakit Sedang
Kedudukan bola mata Simetris Simetris
Gerakan bola mata Normal Normal
Pemeriksaan Sistematik
Parameter OD (Mata Kanan) OS (Mata kiri)
Acies visus
Sebelum koreksi:
Koreksi
6/6
-
6/6
-
Konjungtiva Tarsalis
Superior/inferior
Hiperemis, folikel negatif,
papil negatif, sikatrik negatif,
secret negatif, ulkus negatif
Hiperemis, folikel negatif,
papil negatif, sikatrik negatif,
secret negatif, ulkus negatif
Konjungtiva Forniks
Superior/inferior
Hiperemis, folikel negatif,
papil negatif, sikatrik negatif,
secret negatif
Hiperemis, folikel negatif,
papil negatif, sikatrik negatif,
secret negatif
Konjungtiva Bulbi Bening, Injeksi Konjungtiva,
secret serous
Bening, Injeksi Konjungtiva,
secret serous
VI. DIAGNOSA KLINIK
Konjungtivitis Viral ODS
VII. DIAGNOSA BANDING
1. Konjungtivitis Bacterial2. Konjungtivitis Alergi
VIII. PENGOBATAN/TINDAKAN
Edukasi
1. Menjelaskan kepada pasien bahwa penyakit pada matanya dapat menular
2. Menjaga Kebersihan Pribadi
3. Jangan mengucek/ menggosok-gosok mata
4. Kompres dingin pada mata 3 – 4 x / hari
Medikasi
Antibiotik ( kloramfenikol (cendofenikol) 1 x 3 tetes pada mata kanan dan kiri)
IX. PEMERIKSAAN ANJURAN
Slitlamp
Pengecatan gram, KOH, giemsa dan kultur
X. PROGNOSA
OD OS
Ad vitam Ad bonam Ad bonam
Ad sanasinoum Ad bonam Ad bonam
Ad fungsionum Ad bonam Ad bonam
XI. KOMPLIKASI
Keratitis, ulkus kornea