struktur dan posisi gen
DESCRIPTION
Struktur dan Posisi GENTRANSCRIPT
Bioteknologi
Materi Genetik : STRUKTUR DAN
POSISI GEN
By : Sri Widodianto
Apa itu gen?
Materi Genetik dan
genom
1. Setiap sel dari organisme multiselular, mengandung
materi genetik yang sama.
2. Molekul DNA merupakan makromulekul yang paling
panjang dalam sel dan terbungkus dalam kromosom.
3. Bakteri dan virus pada umumya memiliki satu
kromosom, sementara sel eukaryot memiliki banyak
kromosom.
Lanjuta……
5. Gen merupakan segmen DNA
yang mengkode polipeptida
atau RNA.Dimana
polipeptida atau RNA
tersebut mempunyai fungsi
struktural atau katalitik.
6. Disamping gen, DNA juga
mempunyai segmen yang
berfungsi sebagai pengatur
yang disebut urutan
regulator.
STRUKTUR DAN ORGANISASI
GEN Walaupun ADN adalah bahan genetik, tetapi
ternyata tidak semua urutan nukleotidapenyusun ADN mengandung informasi genetik.
Segmen ADN yang mengandung informasigenetik disebut gen
Panjang segmen ini bervariasi antara 75nukleotida sampai lebih dari 2300000nukleotida atau 2300 kb (kilo basa).
Pada manusia dilaporkan bahwa panjangseluruh segmen gen manusia hanya berjumlahkurang dari 20% dari seluruh ADN yang adadalam sel, ini pun belum tentu semuanyaberfungsi.
EXON DAN INTRON
Ternyata di dalam segmen gen pun dapat pula dijumpai urutan nukleotida yang tidak diekspresikan.
Pertama kali dilaporkan pada tahun 1977 bahwa gen pada virus hewan mengandung nukleotida internal yang tidak diekspresikan.
ADN internal ini ditranskrip sehingga juga terdapat pada ARN awal.
Tetapi kemudian dihilangkan dalam proses berikutnya sebelum menjadi ARN masak, sehingga pada ARNd urutan tersebut tidak dijumpai.
Segmen nukleotida ini disebut intervening sequences, dan gen-gen yang mengandung segmen ini disebut split gens.
Urutan nukleotida ADN yang tidak dijumpai pada produk final ARNd itu disebut juga dengan istilah intron (“int” singkatan dari intervening), sedang yang tetap dipertahankan dan diekspresikan disebut exon (“ex” singkatan dari expressed).
EXON DAN INTRON JUGA
DIJUMPAI PADA ORGANISME LAIN
Intron dan exon kemudian juga dilaporkan terdapat pada gen-gen organisme eukariota seperti mencit, kelinci, ayam, dan sebagainya.
Suatu gen mencit misalnya, mengandung intron sepanjang 550 nukleotida, dan dimulai pada kode yang menentukan asam amino ke 104.
Pada kelinci intron tersebut panjangnya 580 pasang basa dan terdapat di dekat kodon asam amino ke 120. Pada kedua gen tersebut juga dijumpai intron kedua sepanjang 120 nukleotida.
Tetapi jumlah intron tampaknya tidak berhubungan dengan panjang gen.
Intron pada berbagai gen eukariota.
Angka menunjukkan jumlah
nukleotida pada bagian tersebut.
(Sumber Klug dan Cummings, 2003).
PITA TEMPLATE
• Informasi genetik hanya dibawa oleh salah satu dari kedua rantaipolinukleotida ADN, pita pembawa informasi ini disebut pita templat(template band).
• Pita ini bertindak sebagai cetak biru kode informasi biologi. Informasiyang dibawa oleh pita templat akan dibaca dengan arah 3’ – 5’ untukdicetak ulang dengan arah 5’ – 3’ yaitu arah sintesis pita ARN.
• Pada beberapa buku pita ini sering disebut dengan istilah pita senseatau coding (artinya pengkode), pita pasangannya dinamakan antisenseatau anticoding.
• Dua pasang istilah ini ditinjau dari segi bahasa sering rancu oleh karenaitu sekarang lebih sering digunakan istilah templat.
• Ada satu hal yang perlu mendapat perhatian kita yaitu bahwa templatuntuk suatu gen tidak berarti templat untuk gen lain. Dengan demikiankedua pita sebetulnya berfungsi sebagai templat tetapi untuk gen yang berbeda
ILUSTRASI PITA
TEMPLATE
• Pita A dan B menggambarkan
pasangan pita ADN, bukan pasangan
kromosom; pita A templat untuk gen
q, pita B template untuk gen Sa dan
w.
LETAK GEN DALAM PITA ADN
• Gen satu dengan gen lain letaknya tidak selaluberdekatan, ada yang terletak berjauhan sehingga adasegmen antar gen.
• Segmen antar gen ini tidak mengandung informasigenetik dan disebut ADN antar gen (intergenic DNA).
• Susunan gen pada molekul ADN berbeda antar jenisorganisme. Misalnya pada virus, karena molekul ADNnyarelatif pendek dibanding organisme eukariota maka gen-gennya terletak berdekatan bahkan ada yang tumpangtindih.
• Pada organisme tingkat tinggi letak gen sangatmenyebar dan biasanya dipisahkan oleh ADN antar genyang sangat panjang pula.
Perbedaan genom
Manfaat Organisasi Genom dalam
Biotekhnologi
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
Rekayasa genetika merupakan transplantasi
atau pencangkokan satu gen ke gen lainnya
dimana dapat bersifat antar gen dan dapat
pula lintas gen sehingga mampu
menghasilkan produk. Rekayasa genetika
juga diartikan sebagai perpindahan gen.
A. Pengertian rekayasa genetik
Blog.
Dianapalinda67.blogspot.com
1. Pada tanaman
rekayasa genetika pada tanaman mempunyai target dan tujuan antara lain:
1. Peningkatan produksi
2. Peningkatan mutu produk supaya tahan lama dalam penyimpanan pascapanen
3. Peningkatan kandunagn gizi
4. Tahan terhadap serangan hama dan penyakit tertentu
5. Tahan terhadap herbisida
6. Sterilitas dan fertilitas serangga jantan (untuk produksi benih hibrida)
7. Toleransi terhadap pendinginan
8. Penundaan kematangan buah
9. Kualitas aroma dan nutrisi
10. Perubahan pigmentasi.
NEXT
Lanjutannn....
2. . Pada mikroba
Rekayasa genetika pada mikroba, antara lain :
a. Mikroba untuk fermentasi
b. Pengikat nitrogen udara
c. Meningkatkan kesuburan tanah
d. Mempercepat proses kompos dan
e. Pembuatan makanan ternak
f. Mikroba prebiotik untuk makanan olahan
g. Untuk menghasilkan bahan obat-obatan dan kosmetika
Polymerase chain reaction (PCR)
Terapi Gen
Sintetis insulin
D. CONTOH-CONTOH REKAYASA GENETIKA
NEXT
2. PCRPolymerase chain reaction (PCR)
merupakan teknik yang sangat
berguna dalam membuat salinan
DNA. PCR memungkinkan
sejumlah kecil sekuens DNA
tertentu disalin (jutaan kali)
untuk diperbanyak (ssehingga
dapat dianalisis) atau
dimodifikasi secara tertentu.NEXT
Terapi gen adalah teknik untuk
mengoreksi gen-gen yang cacat yang
bertanggung jawab terhadap suatu
penyakit atau perbaikan kelainan
genetik dengan memperbaiki gen.
NEXT
Proses Terapi Gen
virus
Gen penyakit
Gen penyembuh
manipulasi
Di injeksi sel tubuh
Gen penyembuh
Keluar dari virus
Sintesis protein
Menghasilkan protein
normalBlog.
Dianapalinda67.blogspot.com
Teknik plasmid Rekayasa Genetika
Teknik Hibridoma
Teknik Kloning
a. Teknik plasmid
Melalui teknik plasmid
dalam rekayasa genetika,
para ahli dibidang
bioteknologi dapat
mengembangkan tanaman
transgenik yang resisten
terhadap hama dan
penyakit, adaptif
kekeringan dan kondisi
tanah yang tidak subur,
hewan transgenik dan lain-
lain. NEXT
Teknik hibridoma adalah
penggabungan dua sel dari
organisme yang sama
ataupun dari sel organisme
yang berbeda sehingga
menghasilkan sel tunggal
berupa sel hibrid
(hibridoma) yang memiliki
kombinasi sifat dari kedua
sel tersebut.
Contoh teknik hibridoma
adalah pembuatan antibodi
monoklonal.
NEXT
Gambar. Teknik cloning yang dilakukan
untuk menghasilkan domba Dolly
• DAMPAK POSITIF
DAMPAK POSITIF1. Menciptakan bibit unggul
2. Meningkatkan gizi masyarakat
3. Melestarikan plasma nutfah
4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi sesuai dengan keinginan manusia
5. Membantu pasangan yang kesulitan mendapatkan anak dengan jalan pintas yaitu bayi tabung.
DAMPAK NEGATIF
1.Mengganggu proses seleksi alam2.Merugikan petani dan peternak lokal yang
mengandalkan reproduksi secara alami3.Pada kebanyakan keturunan pasa kultur
jaringan yang memilki materi genetis yang sama akan mudah terkena penyakit
4.Dikhawatirkan adanya penyalahgunaan tekhnologi reproduksi untuk
kepentinganpribadi yang dapat merugikan orang
lain.
TERIMA KASIH
Blog.
Dianapalinda67.blogspot.com