teknik pemeliharaan
DESCRIPTION
Laporan Teknik PemeliharaanTRANSCRIPT
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas semua limpahan karunia, rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan survey di suatu bengkel servise mobil tentang “Pemeliharaan Peralatan”.
Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas UTS yang diberikan oleh dosen mata kuliah teknik pemeliharaan.
Dalam tugas berbentuk karya ilmiah ini berisi tentang tugas penelitian bagaimana cara pemeliharaan alat-alat serta mesinn produksi yang ada di bengkel BLK di Jalan Tjilik riwut km.7 Palangkaraya.
Penulis menyadar jikalau banyak kekurangan yang ada pada laporan ini,semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca sekalian.
Palangkaraya, November 2011
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ……………………………………….
DAFTAR ISI …………………………………………………
BAB I. A. Pendahuluan ……………………………………
B. Latar belakang …………………………………..
C. Rumusan Masalah ………………………………
D. Manfaat penelitian ………………………………
E. Manfaat penelitian ………………………………
BAB II. DASAR TEORI …………………………………….
BAB III. HASIL PENELITIAN …………………………….
BAB IV. ANALISA DATA PENELITIAN ………………...
BAB V. PENUTUP……………………………………………
A. Kesimpulan ………………………………………..
B. Saran ……………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………
BAB I
A. Pendahuluan
Seiring dengan maju dan berkembangnya zaman terutama di bidang
permesinan produksi, maka dalam hal ini sangat diperlukan proses pemeliharaan
terhadap alat-alat serta mesin-mesin produksi agar dapat berproduksi dengan lancar
sesuai dengan yang diinginkan.
Maka dari itu diadakanlah suatu survey untuk mengetahui tingkat pemahaman para
pemilik bengkel dan para mekanik-mekaniknya terhadap Teknik Pemeliharaan ini. Dengan
rutinnya merawat peralatan produksi maka akan menguntungkan juga pada pengelola
produksi. Namun tingkat pemahanan yang kuranglah yang membuat proses perawatan
tersebut tidak maksimal bahkan sampai ada yang menganggap perawatan tersebut tidak
penting.
B. Latar Belakang
Berdirinya BLK yang berlokasi di Jalan Tjilik Riwut km.7 Palangkaraya, yaitu
bertujuan sebagai balai latihan kerja bagi masyarakat guna dapat mandiri dan mendapatkan
keterampilan untuk berwirausaha.
BLK tidak hanya melatih pada bidang mesin produksi saja,namun juga melatih
diberbagai bidang antara lain, bidang otomotif, menjahit, tata rias, kelistrikan, bangunan,
elektronik,dan lain-lain.
C. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah pada laporan ini adalah :
1. Melakukan survey di suatu bengkel servise mobil/motor atau bengkel produksi
tentang pemeliharaan peralatan.
2. Melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan bengkel tersebut dalam hal
pemeliharaan peralatan.
D. Tujuan Penelitian
1. Mengetahui hal-hal apa saja yang dilakukan bengkel tersebut untuk
memelihara peralatan secara terencana.
2. Memberikan pemahaman kepada pemilik/kepala bengkel tentang pentingnya
pemeliharaan peralatan.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian tersebut adalah mengetahui seberapa pentingnya teknik
pemeliharaan yang diterapkan pada suatu bengkel produksi “BLK” agar proses produksi
berjalan lancar. Dari hal ini juga kita dapat mengetahui sebagaimana pentingnya proses
pemeliharaan suatu peralatan dan mesin-mesin agar tidak terjadi kerusakan.
BAB II
DASAR TEORI
.PENGERTIAN TEKNIK PEMELIHARAAN
- Pemeliharaan adalah kegiatan untuk menjamin mesin/alat mampu untuk terus
melakukan apa yang diinginkan oleh pemakainya.
-Pemeliharaan adalah suatu kombinasi dari berbagai tindakan yang dilakukan untuk
menjaga suatu barang, memperbaikinya sampai kondisi yang dapat diterima.
B.TUJUAN PEMELIHARAAN
- Mesin/alat tersedia dalam kondisi menguntungkan.
- Kesiapan peralatan cadangan dalam kondisi darurat.
- Keselamatan manusia dan lingkungan.
- Usia pakai mesin/alat lebih panjang.
- Untuk menjamin kelangsungan produksi sehingga dapat membayar kembali modal yang
telah ditanamkan.
C.PERKEMBANGAN MANAJEMEN PEMELIHARAAN
- Breakdown maintenance (perawatan apabila terjadi gangguan).
- Preventive maintenance (mengendalikan inspeksi untuk menekan breakdown).
- Kegiatan inspeksi berdasarkan periode tertentu.
- Cek (tidak diperlukan perencanaan inspeksi melainkan jadwal untuk cek kondisi mesin).
- Monitoring kondisi mesin.
D.PENGORGANISASIAN DEPARTEMEN PERAWATAN
Yang berkepentingan dengan bagian perawatan :
-Penanam modal.
-Melindungi modal yang ditanamkan.
-Menjamin sarana perusahaan secara optimal dan berumur panjang.
-Menjamin kembalinya modal dan keuntungan.
- Menjamin kelangsungan hidup perusahaan.
- Manager
-Karyawan perusahaan yang bersangkutan.
Faktor yang mempengaruhi pembentukan departemen perawatan :
- Jenis pekerjaan.
-Kesinambungan pekerjaan.
-Situasi geografis.
-ukuran pabrik
Bahanbaku
Aktifitas prosesproduksi
produk
System kesiapansarana produksi
(peralatan dan mesin)
Program perawatan
-ruang lingkup bidang perawatan pabrik
-keterandalan tenaga kerja yang terlatih
Prinsip-prinsip organisasi dapertemen perawatan:
-perencanaan organisasi yang logis
-fasilitas yang memadai
-supervisi yang efektif
-sistem control yang jelas
E.JENIS – JENIS PERAWATAN DAN APLIKASINYA
JENIS-JENIS PERAWATAN
Dalam istilah perawatan disebutkan bahwa disana tercakup dua pekerjaan yaitu
istilah”perawatan”dan”perbaikannya”.perawatan dimaksudkan sebagai aktifitas untuk
mencegah kerusakan,sedangkan istilah perbaikan dimaksudkan sebagai tindakan untuk
memperbaiki kerusakan.
Secara umum,ditinjau dari saat pelaksanaan pekerjaan perawatan,dapat di bagi
menjadi dua cara:
1.perawatan yang direncanakan (planned maintenance)
2.perawatan yang tidak direncanakan (unplanned maintenance)
skematik sistem perawatan
1.perawatan yang direncanakan (planned maintenance)
Perawatan terencana adalah proses perawatan yang diatur dan diorganisasikan untuk
mengantisipasi perubahan yang terjadi terhadap peralatan di waktu yang diakan
datang.pemeliharaan terencana merupakan bagian dari system manajemen pemeliharaan yang
terdiri atas pemeliharaan preventif,pemeliharaan predikif, dan pemeliharaan korektif.
- pemeliharaaan preventif adalah pemeliharan yang dilakukan pada selang waktu tertentu dan
pelaksanaannya dilakukan secara rutin dengan beberapa criteria yang dilakukan
sebelumnya.tujuannya untuk mencegah dan mengurangi kemungkinan suatu komponen tidak
memenuhi kondisi normal.
- pemeliharaan prediktif dilakukan untuk mengetahui terjadi perubahan atau kelainan dalam
kondisi fisik maupun fungsi dari system peralatan.biasanya perawatan prediktif dilakukan
dengan bantuan panca indra dan alat-alat monitoring yang canggih.
- pemeliharaan korektif adalah pekerjan perawatan yang dilakukan untuk memperbaiki dan
meningkatkan kondisi fasilitas/peralatan sehingga mencapai setandra yang dapat diterima.
perawatan
Perawatan yang direncanakan Perawatan tak direncanakan
Perawatanpreventife
Perawatan korektife
Emergency maintence
cleaning Shut down breakdown
Inspeksi
Running maintence
Minor overhaul Mayor overhaul
2.Perawatan yang tidak direncanakan (unplanned maintenance)
Pemeliharaan tak terencana adalah jenis pemeliharaan yang dilakkukan secara tiba-
tiba karena suatu alat atau peralatan akan segera digunakan.Seringkali terjadi bahwa
peralatan baru digunakan sampai rusak tanpa ada perawatan yang berarti, baru kemudian
dilakukan perbaikan apabila akan digunakan. Dalam manajemen system pemeliharaan, cara
tersebut dikenal dengan pemeliharaan tak terencana atau darurat (emergency maintenance).
BAB IIIHASIL PENELITIAN
Dari survey yang di lakukan di bengkel produksi BLK, terdapat beberapa peralatan dan mesin-mesin yang ada disana, yaitu :
a. Mesin bubut
Perawatan yang dilakukan :- Pembersihan mesin setelah selesai digunakan- Memberi pelumasan setiap saat- Melakukan pengecekkan mesin sebelum dan sesudah pemakaian
b. Mesin frais
Perawatan yang dilakukan :- Pembersihan mesin setelah selesai digunakan- Memberi pelumasan setiap saat- Melakukan pengecekkan mesin sebelum dan sesudah pemakaian.
c. Mesin gerinda
Perawatan yang dilakukan :-Pembersihan dari debu asahan.-Pengecekan baut mata gerinda-Pengecekan kekuatan putaran gerinda.
d. Peralatan perlengkapan
Perawatan yang dilakukan :- Pembersihan alat-alat setelah pemakaian- Penyusunan sesuai tempat alat.- Khusus untuk jangka sorong, keadaan harus bersih dan di NOLkan.
Kelebihan dari Bengkel Produksi BLK adalah memiliki fasilitas mesin produksi yang standar dan layak pakai. Dari sisi lain, para instruktur lebih berpengalaman sehingga mudah untuk kita belajar dan melakukan proses produksi.
Kekurangan dari Bengkel Produksi BLK adalah peralatan tidak tersusun secara rapi pada tempatnya, jangka sorong juga sebagian sudah kurang layak pakai. Mesin ulir ada yang tidak dapat beroperasi.
BAB IV
ANALISA DATA PENILITIAN
Pada bab ini semua data yang didapat pada saat survey dianalisis dan diteliti kembali,apakah sudah sesuai atau tidak dengan pedoman perawatan/pemeliharaan peralatan pada suatu bengkel servise mobil/motor atau bengkel produksi .
Dari data yang didapat ternyata setiap alat yang bentuknya kecil dibiarkan begitu saja atau tidak dilakukan perawatan.Itu pemikiran yang salah karena setiap alat perlu dirawat secara berkala agar masa pakainya bias lebih panjang dan hal itu juga dapat menambah keuntungan dari bengkel tersebut.Namun nampaknya pemilik/kepala bengkel tidak memiliki pemikiran sejauh itu.Hal itulah yang harus diantisipasi agar tidak terjadi kerugian dikemudian hari.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari survey yang dilakukan pada bengkel Produksi BLK , dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
- Kebersihan peralatan serta mesin selalu dijaga agar dapat beroperasi dengan baik.
- Pengecekkan mesin dilakukan setiap sebelum dan sesudah mesin beroperasi.- Peralatan disimpan pada tempatnya.- Perbaikan dilakukan pada saat terjadi kerusakan.
B. Saran-saranSaran yang perlu diperhatikan adalah :
- Peralatan/alat-alat yang selesai digunakan seharusnya disusun secara rapi,bukan dibiarkan berantakan.
- Jangka sorong mungkin lebih ditambah atau diganti karena sebagian sudah rusak.
- Mesin gerinda sebaiknya tidak hanya 1,agar proses pengasahan pahat tidak mengantri.
DAPTAR PUSTAKA
http://maintenance-planner.blogspot.com/2010/04/jenis-jenis-perawatan.html
http://moningkawati.blogspot.com/2010/03/manajemen-operasi-maintenance.html
TUGAS TEKNIK PEMELIHARAAN
LAPORAN SURVEY
DISUSUN OLEH:
NAMA : ALITO PRINANDI
NIM : ACE 110 004
PENDIDIKAN TEKNIK MESINJURUSAN PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS PALANGKARAYA
2011