Nama: Tyas Setyo HariniNIM: F1314085Jurusan: Akuntansi (Transfer)Ringkasan Materi Kuliah Teori AkuntansiChapter 3 : Perkembangan Struktur Institusional Akuntansi Keuangan

Akuntansi di Amerika Serikat Sebelum 1930Tahun 1880, akuntansi merupakan instrumen penting di Amerika untuk menjalankan sebuah bisnis. Tahun 1886 dibentuk American Association of Public Accountants dengan 10 anggota. Tahun 1896 American Association of Public Accountants bersama The Institute of Bookkeepers and Accountants merupakan dua organisasi dibalik pembentukan gelar profesional Certified Public Accountant. Tahun 1905 keputusan lain yang signifikan dari asosiasi adalah dibentuknya Journal of Accountancy. Pertumbuhan besar lainnya dalam profesi akuntansi adalah Konggres hukum pajak tahun 1913. Tahun 1916 American Institute of Accountants (AIA) terbentuk dari American Assosiation of Public Accountants yang kemudian berubah menjadi American Institute of Certified Public Accountants (AICPA) pada tahun 1957.

Tahun Formatif, 1930 1946Selama periode ini, praktik akuntansi di Amerika Serikat dipengaruhi oleh kesulitan pasar modal tahun 1929. NYSE (New York Stock Exchange)/AICPA AgreementTahun 1933 AICPA membentuk Special Committee untuk mengembangkan prinsip - prinsip akuntansi dan berupaya kooperatif agar prinsip tersebut diikuti oleh seluruh perusahaan. Upaya pertama yang dilakukan adalah dengan mengembangkan GAAP. GAAP sendiri merupakan konsep yang mengijinkan perusahaan untuk memilih metode-metode dan prosedur-prosedur yang paling tepat bagi perusahaan yang tentu saja sesuai dengan GAAP. Pembentukan Securities and Exchange Commission (SEC)Securities dan Exchange Commision (SEC) ini dibentuk pada tahun 1934 sebagai pelaksanaan the Securities Act yang disusun tahun 1933. Committee on Accounting Procedure, 1936 1946Committee on Accounting Procedure (CAP) dibentuk pada tahun 1936. Committee ini menggunakan pendekatan induktf dalam mengembangkan aturan aturan akuntansinya, sementara anggota dari American Accounting Association (AAA) lebih mengacu pada pendekatan deduktif.

Periode Setelah Perang: 1946 1959Pada periode ini untuk pertama kalinya aturan akuntansi menjadi topik yang penting dalam masalah finansial. Hal ini disebabkan karena tidak adanya keseragaman motede akuntansi yang digunakan untuk menyusun laporan keuangan di berbagai perusahaan berbeda. Oleh karena itu, SEC akhirnya menghilangkan metode metode akuntansi berbeda yang pengaruhnya cukup signifikan terhadap pelaporan laba atau transaksi sejenisnya.

Periode Modern: 1959 sekarangPada periode in terbentuk APB dan Divisi Riset Akuntansi yang sebenarnya hampir menyerupai CAP. Divisi Riset Akuntansi sendiri mempublikasikan Accounting Research Studies (ARSs). Kemudian pada tahun 1972, The Wheat and Trueblood Committee akhirnya menyelesaikan laporannya. Laporan tersebut memberikan pengaruh yang cukup signifikan dalam perubahan standar akuntansi keuangan. Laporan The Wheat and Trueblood Committee menghasilkan tiga rekomendasi, dan akhirnya pada 1 Juli 1973 salah satu rekomendasi tersebut disetujui oleh AICPA dan hasilnya adalah FASB. Proses penyusunan standar FASB sendiri adalah: (1) identifikasi masalah, (2) membentuk satuan tanggungjawab, (3) menghasilkan memorandum diskusi, (4) mengedarkan pada pihak pihak yang berkepentingan, (5) mengadakan jajak pendapat terhadap publik, (6) mengeluarkan eksposure draft kemudian meminta komentar atas draft tersebut, (7) mempertimbangkan komentar komentar yang diberikan, (8) mengeluarkan exposue draft lain atau voting akhir yang dilakukan oleh dewan, dan yang terakhir adalah (9) dibutuhkan 5 dari 7 suara untuk mengeluarkan standar.