timbulnya tradisi sekaten

44
Timbulnya Tradisi Sekaten Dalam serat babat menyebutkan bahwa setelah Majapahit mengalam dekadensi,kerajaan tanah jawa dipindah ke Demak. Pada waktu itu orang Jawa masih masih menganut paham Hindhu,kepercayaan Animisme, Dinamisme masih kuat, maka para ulama sepakat akan mengIslamkan masyarakat jawa.Sebelum Islammasuk masyarakat jawa sudah gemar akan gamelan. Gamelan dapat dipakainsebagai pelengkap didalam pertunjukan wayang, pengiring gendhing jawa ( tembang ), oleh para wali lebih lebih Sunan Kalijaga gamelan tersebut dimanfaatkan sebagai alat untuk da’wah. Oleh karena itu Sunan Kali jaga dengan menggunakan gamelan dan dibuyikan dihalaman Masjid Agung Demak dengan maksud agar rakyat datang mendengarkan kemudian menganut Islam. Adapun orang yang masuk Masjid diwajibkan membaca “ dua syahadat “.dalam bahasa arab “ syahadat ain “ Kemudian orang jawa menamakan sekaten. Adapun syahadat tersebut adalah : Asshadu alla illaha illalloh : yang artinya tidak ada makhlukyang disermbah didunia ini kecuali hanya ALLAH saja. Wa asshadu anna Muhammadarosullulloh : yang artinya dan saya percaya bahwa Nabi Muhhamad utusan ALLAH. Pengertian Sekaten Sekaten berhubungan eratdengan proses Islamisasi di Jawa. Masyarakat Jawa gemar aka gamelan maka oleh Sunan Kalijaga Alat itu dipakai untuk menyiarkan agama Islam. Gamelan yang dipakai itu oleh Sunan Kalijaga diberi nama Kyai Sekati. Adapun maksudnya adalah untuk memperlambangkan agama Islam.

Upload: eko-daryono

Post on 19-Aug-2015

56 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

Sejarah

TRANSCRIPT

Timbulnya Tradisi SekatenDalam serat babat menyebutkan bahwa setelah Majapahit mengalam dekadensi,kerajaan tanah jawa dipindah ke Demak. Pada waktu itu orang Jawa masih masih menganut paham Hindhu,kepercayaan Animisme, Dinamisme masih kuat, maka para ulama sepakat akan mengIslamkan masyarakat jawa.ebelum Islammasuk masyarakat jawa sudah gemar akan gamelan. !amelan dapat dipakainsebagai pelengkap didalam pertunjukan wayang, pengiring gendhing jawa " tembang #, oleh para wali lebih lebih unan $alijaga gamelan tersebut diman%aatkan sebagai alat untuk da&wah. 'leh karena itu unan $ali jaga dengan menggunakan gamelan dan dibuyikan dihalaman Masjid Agung Demak dengan maksud agar rakyat datang mendengarkan kemudian menganut Islam.Adapun orang yang masuk Masjid diwajibkan membaca ( dua syahadat (.dalam bahasa arab ( syahadat ain ($emudian orang jawa menamakan sekaten.Adapun syahadat tersebut adalah ) Asshadu alla illaha illalloh ) yang artinya tidak ada makhlukyang disermbah didunia ini kecuali hanya A**AH saja. +a asshadu anna Muhammadarosullulloh ) yang artinya dan saya percaya bahwa ,abiMuhhamad utusan A**AH.Pengertian Sekatenekaten berhubungan eratdengan proses Islamisasi di Jawa. Masyarakat Jawa gemar aka gamelan maka oleh unan $alijaga Alat itu dipakai untuk menyiarkan agama Islam. !amelanyang dipakai itu oleh unan $alijaga diberi nama $yai ekati. Adapun maksudnya adalah untuk memperlambangkan agama Islam.etiap tahun sekali diMasjid Agung yaitu pada bulan Maulud diadakan tablikakbar atas prakarsa unan $alijaga. -abligh ini untuk memperingatti Maulud ,abi Muhhamad .a.w. dan pada waktu itu sebagai musyawarah para wali.eusai perkembangan jaman sekaten dikemas sedemikian rupa hingga dapat menarik masyarakat. Pada hari Maulud ,abi, gamelan $yai ekati ditabuh bertalu talu dengan tidak hentinya.Jadi disini penulismengartikan pengertian sekaten adalah ) uatu upacara keagamaan, dimanagamelan dibunyikan dihalaman Masjid dengan tujuan agar orang masuk Masjid dengan membaca dua kalimat syahadat.Tujuan Sekaten di Bidang Agama.Perayaan sekaten bertepatan dengan hari raya Maulud ,abi, yang merupakan tradisi kelanjutan para wali. !amelan ditabuh saat sekaten dengan maksud untuk menarik para masyarakat. ekaten dilaksanakanjuga untuk memperingati kelahiran ,abi Muhammad .a.w.Didalam sekaten karena pengunjungya sangat banyak maka diadakan kotbah.kotbah yang bernuansa Islam untuk menggugah keimanan mereka agar menghayati perintah ,abi.Tradisi Sekaten di Surakarta"/# -imbulnya perayaan sekaten di urakarta sebenarnya hanya merupakan kelanjutan daritradisi Demak. -etapi timbulnya tradisi sekaten di urakarta sejak P0 III. Pada waktu Mataram pecah jadi dua yaitu urakarta dan 1ogyakarta maka !amelan sekaten juga dipecah menjadi dua, sehingga perayaan sekaten pada waktu P0 III tidak meriah. Akan tetapi pada waktu P0 I2 bertahta, perayaan sekaten lebih meriah, karena P0 I2 memesan satu gamelan lagi yang diberi nama $yai !untur Maadu. Perayaan sekaten di urakarta merupakan perpaduan antara kebidayaan jawa dan Islam, kebudayaan jawa berbentuk !amelan sedang Islam berbentuk Masjid. ekaten berlangsung dari tanggal 3 s.d. /4 Maulud."4# Persiapan 5pacara ekatenPerayaan ini merupakan tradisi $eraton maka kepanitiaan ditangani langsung oleh $eraton. 1ang kebagian tugas yaitu6oh $epatihan yaitu menyangkut keamanan, ketertiban, dan sebagainya ditangani oleh 6oh $epatihan. -etapi sekarang bekerjasama dengan $esra, Pariwisata dan $antor agama urakarta, sebab upacara ini tidak hanya adat tetapi sekarang merupakan perpaduan antara adat, agama, dan pesta. 7ampur tangan $eraton yaitu waktu gamelan diturunkan dari itinggil, agama yaitu tempat gamelan diletakkan "Masjid Agung #. edangkan pesta yaitu hiburan yang berupa promosi, stand, iklan, permainan yang ada di luarMasjid.!amelan $yai !untur ari dan $yai !untur Madu diturunkan dari itinggil 8 jam /9.99 pagi, lewat Pagelaran kemudian menuju Alun alun dan belok ke kiri, tepat disebelah selatan waringin kurung menuju Masjid Agung. !amelan sekaten tersebut terdiri atas )/. 0onang besar satu pangkon terdiri dari dua baris4. Demung dua pangkon:. !embyangan dua pangkon;. aron penerus dua pangkon3. !ong besardua buahur&an4. Pembukaan oleh ketua panitia:. ambutan dari 0apak +alikota $ota Madya urakarta;. 5raian ejarah timbulnya sekaten oleh 0apak sesepuh $eraton urakarta Hadiningrat3. Doa penutup.Demikianlah uraian pelaksanaan upacara sekaten di $eraton urakarta.Timbulnya Gamelan Sekaten$arena masyarakat Jawa yang gemar gamelan para +ali dalam menyebarkan agama Islam menggunakan gamelan. 'leh unan $alijaga didengarkan suaragrenang greneng tersebut, maka disuruhlah dua orang ulama untuk mencari jin itu agar menyetujui inisiati% unan $alijaga. Dua 5lama itu bernama $i !ambuh dan $i !anjur. ejak itu timbul tradisi sekaten sampai sekarang.Maka menjadi tradisi bahwa gamelan ekaten yang dibunyikan di Masjid Agung urakarta yakni ) $yai !untur Madu dengan gending ( 6ambu ( $yai !untur ari dengan gending ( 6angkung (Adapun makna gending (6ambu= dari bahasa Arab ( rathuna ( yang berarti Allah Pangeranku, sedang gending ( 6angkung ( dari bahasa Arab (*oukhim= yang artinya jiwa besar atau agung.Asal Mula Gamelan Sekaten Di Surakarta!amelan sekaten urakarta bukan berasal dari Demak atau Pajang. Hal itu terbukti bahwa)etelah Pangeran Hadipati 0enawa di Pajang sampai Prabu Hanyakrawati edo $rapyak,gamelan sekaten tidak dibunyikan, tetapi masih disimpan di Demak.Adapun asal mula gamelan sekaten di urakarta yaitu )(udah penulis uraikan dimuka bahwa sejak Pangeran Hadipati 0enawa di Pajangm, hingga Prabu Hanyakrawati edo $rapyak gamelan sekaten tidak dibunyikan tetapi masih disimpan di Demak. etelah kerajaan Mataraam berdiri dengan 6ajanya ultan Agung Hanyakrakusuma, maka dibuatlah !amelan baru dengan ditandai 7ondro engkolo (6erengan ,anas -inoto ing +adah=. "/3