titik leleh fix

6
1 LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK PENENTUAN TITIK LELEH ASAM BENZOAT DAN ASPIRIN MENGGUNAKAN TABUNG THIELE DAN MELTING POINTS APPARATUS SMP1 STUART SCIENTIFIC  Nama/NRP : 1. Iesyane /2443014001 2. Vincentius Tio /2443014003 3. Christina Thresdy W. /2443014005 4. Nathania /2443014008 5. Winda Winarto /2443014010 6. Paskalia Yesninda V. /244301401 4 7. Heny Nomseo /2443014015 Golongan Praktikum : U Tanggal Praktikum : 27 Agustus 2015 Preparat Praktikum : Aspirin dan Asam Benzoat Dosen / Asisten : 1. Prof. Dr. J. S. Ami Soewandi, Apt. 2. Catherine Caroline, S. Si., M. Si., Apt. 3. Angga Mardiarsa I. Alat dan Bahan  2 buah pipa kapiler mikro hematokrit  1 buah termometer  1 buah pembakar bunsen  1 buah pembakar spirtus  1 set tabung Thiele  1 set melting points apparatus SMP 1 Stuart Scientific  Korek api  Benang wol  Aspirin  Asam benzoat II. Tahapan Kerja 2.1.Penentuan Titik Leleh dengan Tabung Thielle 2.1.1.  Panaskan ujung kedua pipa kapiler pada pembakar bunsen dengan nyala api biru dan pastikan ujung pipa kapiler tertutup dengan  benar. 2.1.2.  Gerus aspirin dan azam bezoat agar partikel menjadi lebih halus.

Upload: oliiip

Post on 07-Jan-2016

131 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

M

TRANSCRIPT

Page 1: Titik Leleh Fix

7/17/2019 Titik Leleh Fix

http://slidepdf.com/reader/full/titik-leleh-fix 1/6

1

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK

PENENTUAN TITIK LELEH ASAM BENZOAT DAN ASPIRIN

MENGGUNAKAN TABUNG THIELE DAN MELTING

POINTS APPARATUS SMP1 STUART SCIENTIFIC

 Nama/NRP : 1. Iesyane /2443014001

2. Vincentius Tio /2443014003

3. Christina Thresdy W. /2443014005

4. Nathania /2443014008

5. Winda Winarto /2443014010

6. Paskalia Yesninda V. /2443014014

7. Heny Nomseo /2443014015

Golongan Praktikum : UTanggal Praktikum : 27 Agustus 2015

Preparat Praktikum : Aspirin dan Asam Benzoat

Dosen / Asisten : 1. Prof. Dr. J. S. Ami Soewandi, Apt.

2. Catherine Caroline, S. Si., M. Si., Apt.

3. Angga Mardiarsa

I.  Alat dan Bahan

 

2 buah pipa kapiler mikrohematokrit

  1 buah termometer

  1 buah pembakar bunsen

  1 buah pembakar spirtus

  1 set tabung Thiele

 

1 set melting points apparatus SMP 1 Stuart Scientific

  Korek api

  Benang wol

  Aspirin

  Asam benzoat

II. 

Tahapan Kerja2.1.Penentuan Titik Leleh dengan Tabung Thielle

2.1.1. 

Panaskan ujung kedua pipa kapiler pada pembakar bunsen dengan

nyala api biru dan pastikan ujung pipa kapiler tertutup dengan

 benar.

2.1.2.  Gerus aspirin dan azam bezoat agar partikel menjadi lebih halus.

Page 2: Titik Leleh Fix

7/17/2019 Titik Leleh Fix

http://slidepdf.com/reader/full/titik-leleh-fix 2/6

2

2.1.3.  Masukkan aspirin ke dalam salah satu pipa kapiler hingga mengisi

 pipa kapiler tersebut setinggi ± 2 mm.

2.1.4. 

Masukkan asam benzoat ke dalam pipa kapiler yang lain hingga

mengisi pipa kapiler tersebut setinggi ± 2 mm.

2.1.5.  Ikat pipa kapiler yang berisi aspirin pada termometer dengan

menggunakan benang wol.

2.1.6.  Pasang termometer dengan pipa kapiler yang telah terikat ke dalam

tabung Thiele.

2.1.7. 

Panaskan tabung Thiele dengan spiritus dengan menggerak-

gerakkan spiritus di bawah tabung Thiele.

2.1.8. 

Amati keadaan aspirin pada pipa kapiler, dan catat suhu dimana

asam benzoat mulai meleleh sampai meleleh seluruhnya

2.1.9.  Lakukan langkah 2.1.5. hingga 2.1.8. untuk penentuan titik leleh

asam benzoat.

2.2.Penentuan Titik Leleh dengan  Melting Points Apparatus SMP1 Stuart

Scientific 

2.2.1. 

Panaskan ujung kedua pipa kapiler pada pembakar bunsen dengan

nyala api biru dan pastikan ujung pipa kapiler tertutup dengan

 benar. 

2.2.2. 

Gerus aspirin dan asam benzoat agar partikel menjadi lebih halus.  

2.2.3.  Masukkan aspirin ke dalam salah satu pipa kapiler hingga mengisi

 pipa kapiler tersebut setinggi ± 2 mm. 

2.2.4.  Masukkan asam benzoat ke dalam pipa kapiler yang lain hingga

mengisi pipa kapiler tersebut setinggi ± 2 mm. 2.2.5.

 

Masukkan pipa kapiler yang berisi asam benzoat ke dalam melting

 points apparatus SMP 1 Stuart Scientific. 

2.2.6.   Nyalakan alat tersebut, atur skala pemasannya (heater), dan

nyalakan booster -nya untuk mempercepat proses pemanasan. 

2.2.7.  Amati keadaan asam benzoat pada pipa kapiler, dan catat suhu

dimana asam benzoat mulai meleleh sampai meleleh seluruhnya 

Page 3: Titik Leleh Fix

7/17/2019 Titik Leleh Fix

http://slidepdf.com/reader/full/titik-leleh-fix 3/6

3

2.2.8.  Lakukan langkah 2.2.5. hingga 2.2.7. untuk penentuan titik leleh

asam benzoat. 

III. 

Gambar dan Skema Alur Kerja

3.1.Penentuan Titik Leleh dengan Tabung Thielle

3.2.Penentuan Titik Leleh dengan  Melting Points Apparatus SMP1 Stuart

Scientific 

Page 4: Titik Leleh Fix

7/17/2019 Titik Leleh Fix

http://slidepdf.com/reader/full/titik-leleh-fix 4/6

4

IV.  Hasil Praktikum

 Nama Zat

Titik Leleh (oC)

Tabung Thiele

 Melting Point Apparatus

SMP1 Stuart Scientific 

Aspirin 126oC-128oC 130oC-132oC

Asam Benzoat 118oC-120oC 122oC-124oC

Rendemen:

Aspirin:

  Tabung Thiele

T =+2

T =26+28

T = 127oC

R =27

5

 × 100% 

R = 96,58%

   Melting Point Apparatus

SMP1 Stuart Scientific 

T =+2

T =3+32

T = 131oC

R =3

5

 × 100% 

R = 99,62%

Asam Benzoat:

  Tabung Thiele

T =+2

T =8+2

T = 119oC

R =9

22 × 100% 

R = 97,54%

 

 Melting Point Apparatus

SMP1 Stuart Scientific 

T =+2

T =22+24

T = 123oC

R =23

22 × 100% 

R = 100,82%

 

V.  Pembahasan

Pada penentuan praktikum titik leleh aspirin menggunakan tabung Thiele

dan melting point apparatus SMP1 Stuart Scientific  berturut-turut adalah

126oC-128oC dan 130oC-132oC. Saat penentuan titik leleh dengan tabung

Thiele dan melting point apparatus SMP1 Stuart Scientific, didapatkan hasil

Page 5: Titik Leleh Fix

7/17/2019 Titik Leleh Fix

http://slidepdf.com/reader/full/titik-leleh-fix 5/6

5

yang sesuai dengan data teoritis yang ada, yaitu 128oC-135oC (Vogel, 1948).

Sehingga dapat dikatakan bahwa aspirin yang diujikan tersebut merupakan

senyawa aspirin yang murni. Adanya perbedaan hasil dari kedua data tersebut

dimungkinkan karena perbedaan jumlah aspirin yang dimasukkan ke dalam

 pipa kapiler (semakin banyak aspirin yang dimasukkan, maka titik rentang titik

lelehnya akan lebih besar), dan adanya perbedaan ukuran partikel (semakin

 besar ukuran partikel, maka semakin besar suhu yang dibutuhkan untuk

melelehkan zat tersebut).

Sedangkan pada penentuan titik leleh asam benzoat dengan menggunakan

tabung Thiele dan melting point apparatus SMP1 Stuart Scientific, didapatkan

hasil bahwa asam benzoat tersebut meleleh pada suhu 118oC-120oC dan 122oC-

124oC, yang hasilnya juga sedikit berbeda dengan data teoritis yang ada, yaitu

122oC (Handbook of Pharmaceutical Excipient Ed. 6 hal 61). Hal ini berarti

terdapat dua kemungkin pada asam benzoat yang diuji titik lelehnya. Yang

 pertama, zat tersebut tercampur oleh senyawa lain (menjadi tidak murni)

sehingga titik lelehnya turun, atau terjadi kesalahan teknis selama proses

 pengamatan, karena pemanasan menggunakan tabung Thiele kurang merata.

Baik asam benzoat maupun aspirin, keduanya memiliki titik leleh yang

cukup tinggi. Hal ini disebabkan karena aspirin dan asam benzoat termasuk

dalam golongan asam karboksilat, dimana molekul-molekul asam karboksilat

mampu membentuk ikatan dimer antarmolekul karena ikatan hidrogen. Dan

 jika diperhatikan lebih jauh lagi, aspirin memiliki titik leleh yang lebih tinggi

daripada asam benzoat karena aspirin memiliki massa molekul relatif (Mr=180.157 g/mol) yang lebih besar daripada massa molekul relatif asam benzoat

(Mr= 122,12 g/mol), yang artinya aspirin memiliki ukuran molekul yang lebih

 besar dibanding asam benzoat, sehingga dibutuhkan energi (dalm hal ini kalor)

yang lebih besar untuk memutuskan ikatan-ikatan antar molekulnya sehingga

titik lelehnya lebih tinggi dibanding asam benzoat.

Page 6: Titik Leleh Fix

7/17/2019 Titik Leleh Fix

http://slidepdf.com/reader/full/titik-leleh-fix 6/6

6

VI.  Daftar Pustaka

Rowe, Raymond C., dll. 2009. Handbook of Pharmaceutical Excipients 6 th 

 Edition. London: Pharmaceutical Press.

Vogel, Arthur. 1948. Vogel’s Textbook of Practical Organic Chemistry.

England: Longmand Scientific and Technical.