tugas sistem pakar
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penggemar binatang peliharaan akhir-akhir ini semakin banyak khususnya anjing,
anjing peliharaan banyak digemari karena selain binatang yang setia terhadap
majikannya. Anjing juga dapat menjadi penjaga rumah. Anjing sering disebut sebagai
sahabat manusia karena loyalitas dan kesetiaannya. Selain itu anjing juga sering
digunakan untuk membantu manusia. Kita, terutama yang menyukai dan memelihara
anjing harus juga memperhatikan kondisi kesehatan dari anjing tersebut, karena tidak
menutup kemungkinan penyakit yang diderita oleh anjing tersebut dapat
mempengaruhi kita atau bahkan menular kepada kita.
Salah satu tindakan antisipasi adalah mengetahui seperti apa gejala dari penyakit
tersebut, salah satunya adalah dengan memeriksakan anjing kita kepada dokter hewan
secara teratur. Namun permasalahannya adalah keterbatasan waktu dan biaya, selain
itu juga informasi yang kita peroleh hanya sesuai dengan kondisi dari anjing kita pada
saat ke dokter hewan. Jika kita melihat ada gejala yang lain, mau tidak mau kita harus
kembali melakukan konsultasi kepada dokter hewan tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
a. Bagaimana mendeteksi penyakit yang sering terjadi pada anjing menggunakan
metode Forward Chaining?
1.3 Tujuan
Memberikan informasi tentang diagnose penyakit anjing dengan solusi
penanggulangan sementara dan cara pencegahannya.
1.4 Batasan Masalah
a. Hanya seputar permasalahan tentang penyakit anjing peliharaan.
1.5 Manfaat
a. Untuk memberikan informasi kepada para pecinta anjing peliharaan tentang
penyakit anjing.
b. Untuk memberikan informasi gejala penyakit dan solusi yang harus
dilakukan.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Landasan Teori
2.2 Sistem Pakar
Menurut Nita Merlina dan Rahmat Hidayat dalam bukunya Perancangan
Sistem Pakar (2012:1), beberapa definisi sistem pakar menurut beberapa ahli
yaitu sebagai berikut.
1) Menurut Durkin : Sistem pakar adalah suatu program komputer yang
dirancang untuk memodelkan kemampuan penyelesaian masalah yang
dilakukan seorang pakar.
2) Menurut Ignizo : Sistem pakar adalah suatu model dan prosedur yang
berkaitan, dalam suatu domain tertentu, yang mana tingkat keahliannya
dapat dibandingkan dengan keahlian seorang pakar.
3) Menurut Giarratano dan Riley : Sistem pakar adalah suatu sistem
komputer yang bisa menyamai atau meniru kemampuan seorang pakar.
2.3 Struktur Sistem Pakar
Menurut Nita Merlina dan Rahmat Hidayat dalam bukunya Perancangan
Sistem Pakar (2012:3), Sistem pakar terdiri atas dua bagian pokok, yaitu
lingkungan pengembangan (development environment) dan lingkungan
konsultasi (consultation environment).
1) Lingkungan pengembangan digunakan sebagai pembangunan sistem
pakar, baik dari segi pembangunan komponen maupun basis
pengetahuan.
2) Lingkungan konsultasi digunakan oleh seorang yang bukan ahli untuk
berkonsultasi.
2.4 Manfaat dan Kemampuan Sistem Pakar
Menurut Nita Merlina dan Rahmat Hidayat dalam bukunya Perancangan Sistem
Pakar (2012:4), Berikut ini adalah manfaat dan kemampuan sistem pakar :
1. Meningkatkan output dan produktivitas.
2. Menurunkan waktu pengambilan keputusan.
3. Meningkatkan kualitas proses dan produk.
4. Menyerap keahlian langka.
5. Fleksibilitas.
6. Operasi peralatan yang lebih mudah.
7. Eliminasi kebutuhan peralatan yang mahal.
8. Transfer pengetahuan ke lokasi terpencil.
2.5 Keterbatasan Sistem Pakar
Menurut Nita Merlina dan Rahmat Hidayat dalam bukunya Perancangan Sistem
Pakar (2012:4), Sistem pakar juga memiliki kelemahan diantaranya yaitu :
1. Pengetahuan tidak selalu siap tersedia.
2. Akan sulit mengekstrak keahlian dari manusia.
3. Pendekatan tiap pakar pada suatu penilaian situasi mungkin berbeda,
tetapi benar.
4. Sulit, bahkan bagi pakar berkemampuan tinggi untuk mengikhtisarkan
penilaian situasi yang baik pada saat berada dalam tekanan waktu.
5. Sistem pakar berhak menjawab tidak tahu apabila terdapat konflik yang
terjadi di luar rule.
2.5 Basis Pengetahuan (Knowledge Base)
Menurut Nita Merlina dan Rahmat Hidayat dalam bukunya Perancangan Sistem
Pakar (2012:3), Basis pengetahuan berisi pengetahuan-pengetahuan dalam
penyelesaian masalah, ada dua bentuk pendekatan basis pengetahuan yang
sangat umum digunakan, yaitu sebagai berikut.
1) Penalaran Berbasis Aturan (Rule-Based Reasoning) Pada penalaran
berbasis aturan, pengetahuan direpresentasikan dengan menggunakan
aturan berbentuk IF-THEN. Bentuk ini digunakann apabila memiliki
sejumlah pengetahuan pakar pada suatu permasalahan tertentu.
2) Penalaran Berbasis Kasus (Case-Based Reasoning) Pada penalaran
berbasis kasus, basis pengetahuan berisi solusisolusi yang telah dicapai
sebelumnya, kemudian akan diturunkan suatu solusi untuk keadaan yang
terjadi sekarang (fakta yang ada). Bentuk ini dugunakan apabila user
menginginkan untuk tahu lebih banyak lagi pada kasus-kasus yang
hampir sama (mirip)
2.6 Pendekatan Metode Inferensi
Metode inferensi dalam sistem pakar adalah bagian yang menyediakan
mekanisme fungsi berpikir dan pola-pola penalaran sistem yang digunakan
oleh seorang pakar. Metode ini akan menganalisis masalah tertentu dan
selanjutnya akan mencari jawaban atau kesimpulan yang terbaik serta akan
memulai pelacakannya dengan mencocokan kaidah-kaidah dalam basis
pengetahuan dengan fakta-fakta yang ada dalam basis data. Pendekatan metode
inferensi dalam buku Perancangan Sistem Pakar karya Nita Merlina (2012:21)
ada dua yaitu :
1) Backward Chaining
Backward chaining adalah pendekatan goal-driven yang dimulai dari
harapan apa yang akan terjadi (hipotesis) dan kemudian mencari
bukti yang mendukung (atau berlawanan) dengan harapan. Sering, hal
ini memerlukan perumusan dan pengujian hipotesis sementara
(subhipotesis). Berikut adalah gambar dari cara kerja mesin inferensi
backward chaining.
Gambar 2.1 Cara Kerja Mesin Inferensi Backward Chaining.
2.) Forward Chaining
Forward chaining adalah pendekatan data-driven yang dimulai dari
informasi yang tersedia atau dari ide dasar, kemudian mencoba menarik
kesimpulan. Berikut adalah gambar dari cara kerja mesin inferensi forward
chaining.
Gambar 2.2 Cara Kerja Mesin Inferensi Forward Chaining.
2.7 Metode Penelusuran Sistem Pakar
1) Depth-first search, melakukan penelusuran kaidah secara mendalam
dari simpul akar bergerak menurun ke tingkat dalam yang berurutan.
Gambar 2.3 menunjukan proses penelusuran Depth-first search.
Gambar 2.3 Depth-first Search
2) Breadth-first search, bergerak dari simpul akar, simpul yang ada pada
setiap tingkat diuji sebelum pindah ke tingkat selanjutnya Gambar 2.4
menunjukan proses penelusuran Breath-first search.
Gambar 2.4 Breadth-first search
3. Best-first search, Metode Pencarian Terbaik Pertama (Best First Search)
Adalah teknik penelusuran yang menggunakan pengetahuan akan suatu
masalah untuk melakukan panduan pencarian ke arah node tempat
dimana solusi berada. Pencarian jenis ini dikenal juga sebagai heuristic.
Pendekatan yang dilakukan adalah mencari solusi yang terbaik berdasarkan
pengetahuan yang dimiliki sehingga penelusuran dapat ditentukan harus di
mulai dari mana dan bagaimana menggunakan proses terbaik untuk
mencari solusi. Keuntungan jenis pencarian ini adalah mengurangi beban
komputasi karena hanya solusi yang memberikan harapan saja yang diuji dan
akan berhenti apabila solusi sudah mendekati yang terbaik. Ini
merupakan model yang menyerupai cara manusia mengambil solusi yang
dihasilkan merupakan solusi yang mutlak benar. Berikut adalah gambar 2.5
best first search.
Gambar 2.5 Best-first search
2.8 Strategi Penyelesaian Konflik
Menurut buku Kecerdasan Buatan karya T. Sutojo, Edy Mulyanto, dan
Vincent, apabila ada suatu fakta yang dapat memicu lebih dari satu rule maka
ada kemungkinan akan terjadi konflik dalam memori kerja. Artinya rule
mana yang harus dipilih oleh sistem pakar. Sistem pakar tidak bisa memilih
semua rule sekaligus. Ia harus memutuskan untuk memilih satu rule. Dalam
melakukan pemilihan, sistem pakar menggunakan cara-cara yaitu memilih
rulerule yang akan diterapkan apabila terdapat lebih dari satu rule yang sama
dengan fakta yang terdapat pada memori kerja, diantaranya adalah :
1) No duplication, Tidak boleh memicu sebuah rule dua kali
menggunakan fakta yang sama agar tidak ada fakta yang
ditambahkan ke memori kerja lebih dari satu kali.
2) Recency, Fakta yang baru dalam memori kerja harus digunakan dalam
menentukan rule.
3) Specificity, Fakta yang lebih spesifik (khusus) harus digunakan dalam
memicu rule.
2.9 Perangkat Lunak
1) Xampp
XAMPP adalah software web server apache yang di dalamnya tertanam server
MySQL yang didukung dengan bahasa pemrograman PHP untuk membuat
website yang dinamis. XAMPP sendiri mendukung dua system operasi yaitu
windows dan Linux. Untuk linux dalam proses penginstalanny menggunakan
command line sedangkan untuk windows dalam proses penginstalannya
menggunakan interface grafis sehingga lebih mudah dalam penggunaaan
XAMPP di Windows di banding dengan Linux. Aplikasi yang ada di dalam
XAMPP yang merupakan aplikasi vital bagi berjalannya XAMPP dengan baik.
Di dalam XAMPP ada 3 komponen utama yang di tanam di dalamnya yaitu web
server Apache, PHP, dan MySQL
2) Apache
Apache merupakan web server yang digunakan untuk menampilkan website di
internet seperti menggunakan Mozilla fire fox, Google Crome, IE, Safari, dll
berdasarkan kode-kode yang di tulis di dalam website tersebut baik
menggunakan bahasa pemrograman HTML maupun PHP yang mengambil suatu
database yang dibangun di MySQL, sehingga terbentuklah sebuah website yang
dapat di lihat di Mozilla fire fox dan kawan-kawannya. Apache sendiri bersifat
opensource sehingga dapat digunakan oleh siapa saja dan dikembangkan oleh
siapa saj tentunya bagi yang mampu mengembagkannya.
3) Php
PHP meupakan bahasa pemrograman yang di digunakan untuk membuat website
dinamis yang memungkinkan kita melakukan update website setiap saat. Berbeda
dengan HTML yang source kodenya di tampilkan di website, source code PHP
tidak di tampikan di halaman muka suatu website karena PHP di olah dan dip
roses di server, PHP bersifat server-side scripting yang mampu berjalan di
brbagai system operasi seperti windows, Linux, Mac OS, dll.
PHP memiliki kedinamisa dalam hal database yang bisa dihubungkan dengan
PHP seperti MySQL, Oracle, MS Access, PostgreSQL. Namun untuk
pemrograman website yang paling digunakan adalah MySQL. PHP sendiri
sampai sekarang sudah mengalami perkembangan yang pesat. Untuk mengawali
kode dalam PHP menggunakan kode <? Dan diakhiri tanda ?>.
4) MySQL
MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengolah database beserta
isinya. Dalam membuat database dapat memanfaatkan MySQL untuk
menambahkan, mengubah dan menghapus data yang berada dalam
database. MySQL merupakan sisitem manajemen database yang bersifat at
relational. Artinya data-data yang dikelola dalam database akan diletakkan
pada beberapa tabel yang terpisah sehingga manipulasi data akan menjadi
jauh lebih cepat. MySQL dapat digunakan untuk mengelola database
mulai dari yang kecil sampai dengan yang sangat besar. MySQL juga
dapat menjalankan perintah-perintah Structured Query Language (SQL)
untuk mengelola database-database yang ada di dalamnya. Hingga kini,
MySQL sudah berkembang hingga versi 5. MySQL 5 sudah mendukung
trigger untuk memudahkan pengelolaan tabel dalam database.
5) PHPMyAdmin
MySQL merupakan sebuah database yang dalam membuat perintah
perintahnya menggunakan command line yang menyusahkan dalam
proses input, delete, update database. Di dalam XAMPP terdapat sebuah
apliaksi yang dinamakan PHPMy Admin yang digunakan untuk membuat
pengetikan kode-kode MySQL yang tadinya harus di ketik di command
line bisa di olah menggunakan interface grafis sehingga memudahkan
dalam pengelolaan database MySQL.
2.3 Penyakit Anjing Peliharaan
Menurut pakar anjing Drh. Ety Erarindah, layaknya makhluk hidup
lainnya, anjing juga dapat terserang oleh beberapa penyakit ringan bahkan
yang mematikan, penyakit anjing peliharaan dapat disebabkan oleh beberapa
faktor seperti :
a. Addison
Penyakit Addison atau lebih dikenal dengan nama Addison’s Disease
adalah suatu hipofungsi dari adrenal yang timbul secara spontan dan
berangsur-angsur, dimana ketidakmemadaian adrenal, dapat menjadi penyakit
yang mengancam jiwa. Penyakit Addison adalah hipofungsi kronik korteks
adrenal primer akibat dari kerusakan pada korteks adrenal.
b. Distemper
Distemper adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyerang
hewan dalam keluarga Canidae, Mustelidae, Mephitidae, Procyonidae dan
kemungkinan Felidae. Radius penyebarannya dapat mencakup seluruh dunia,
cara penularan penyakit ini melalui sentuhan, dan udara. Biasanya menyerang
anjing pada usia muda dan anjing dewasa yang daya tahan tubuhnya tidak
baik. Penyakit ini memiliki angka kematian yang tertinggi , yakni 80%
penderita .
Gejala-gejalanya :
Antara lain demam, gelisah, tidak nafsu makan, mencret, keluar cairan ingus,
batuk dan radang paru-paru. Terkadang ditemukan bintik-bintik merah pada
kulit perut. Tanda-tanda pada syaraf meliputi kejang otot, kejang gagau, dan
kelumpuhan.
c. Leptospirosis
Penyakit ini perlu diwaspadai karena dapat menular ke manusia
(zoonosis), lewat urine/kencing anjing yang tertular leptospirosis.
Anjing dapat tertular Leptospirosis lewat urine/kencing tikus yang mencemari
makanan atau minuman.
Pada tahap awal penyakit ini sulit dikenali, karena hanya ditandai demam, lesu
dan tanda-tanda lain yang tidak jelas.
Pencegahan :
1. Jauhkan tempat makanan dan minuman dari tikus.
2. Bersihkan lantai kandang, got atau selokan dari sisa kotoran dan
makanan agar tidak mengundang kedatangan tikus.
3. Biasakan agar makanan yang disediakan tidak ditinggal seharian.
Karena penyakit ini sangat berbahaya baik bagi hewan maupun manusia,
maka pertolongan pertama bawalah sesegera mungkin ke Dokter Hewan.
Vaksin untuk Leptospirosis telah tersedia, namun demikian vaksin ini hanya
melindungi anjing terhadap Leptospirosis yang sering ditemukan.
d. Parvovirus
Penyakit parvo, disebabkan oleh virus, merupakan pembunuh nomor satu
pada segala jenis anjing.
Anjing muda (2-12 bulan) merupakan kelompok umur yang amat peka
penyakit ini. Pada awalnya, anjing terserang virus parvo ditandai oleh muntah
beberapa kali dalam sehari. Suhu badan meningkat.
Penangganan :
1. Ungsikan sesegera mungkin anjing lainnya, bukan mengungsikan
anjing yang sakit
2. Bersihkan dengan segera memakai disinfektan tempat dan bekas
kotorannya
3. Infus dengan spult dibawah kulit, dan segera dibawa ke Dokter Hewan
Pengobatan yang dilakukan hanya bersifat simptomatis, berupa pemberian
pengganti cairan tubuh yang hilang (infuse), Anti Biotik untuk mengurangi
infeksi sekunder oleh bakteri.
Untuk mencegah penyakit ini disarankan agar anak anjing divaksin mulai
umur 6 minggu, diulang lagi umur 8 minggu dan 12 minggu.
e. Demodicosis
Demodicosis Mange adalah penyakit kulit bersifat parasit yang
disebabkan oleh tungau berbentuk mikroskopik (tidak bisa dilihat dengan
kasat mata). Tungau mange memiliki dua jenis berbeda yang
menyebabkan penyakit kulit pada anjing. Jenis yang satu hidup tepat di
bawah permukaan kulit, sementara jenis lainnya hidup di dalam folikel
rambut. Meskipun kedua jenis tungau ini memiliki karakteristik yang
sama, ada juga perbedaan penting antara keduanya. Sangat penting untuk
tidak bingung dengan dua jenis mange ini karena mereka memiliki
penyebab, pengobatan dan prognosis (perkiraan gambaran hasil akhir dari
penyakit tersebut) yang berbeda.
Pengobatan untuk Demodex lokal (localized demodectic mange)
biasanya menggunakan obat topikal, shampo dan kadang-kadang dips
(pengobatan dengan rendaman). Dalam beberapa kasus, area demodex
lokal akan sembuh dengan sendirinya dan tidak memerlukan perawatan
yang lebih intensif. Sedangkan Demodex umum (generalized demodectic
mange) memerlukan pengobatan dengan dipping (rendaman) yang
mengandung Amitraz. Dip ini harus digunakan dengan ekstra hati-hati.
Kebanyakan pengobatan dip ini dilakukan oleh dokter hewan. Jadwal
dipping bisa bervariasi tergantung tingkat keparahan mange, tetapi
biasanya berkisar antara 5 dan 15 kali dilakukan.
f. Scabies
Ini penyakit kulit yang disebabkan oleh parasit dan sering ditemukan
pada anjing, dan mulai kelihatan pertama terdapat pada pinggiran kuping.
Penyakit ini menular secara kontak langsung maupun tidak langsung.
Anjing terserang scabies terlihat menggaruk-garuk badannya, karena
parasit penyebabnya menimbulkan kegatalan.
Penyebab scabies adalah parasit yang disebut Sarcoptes scabiei. Bila
dibiarkan penyakit ini dapat menyebar ke seluruh tubuh, sehingga anjing
menjadi gundul, kulitnya melipat-lipat. Pemilik dapat tertular scabies
apabila kontak dengan anjing yang terjangkit Scabies.
Penangganan :
Pisahkan segera anjing tersebut dari anjing lainnya dan keluarga kita
terutama anak-anak.
Pengobatan :
Berdasarkan pengalaman, mengobati penyakit kulit dengan cara
tradisional akan tetapi cukup ampuh, yaitu dengan cara 1 Btl. Minyak
Tawon + 1 sendok Belerang halus, setelah dicampur (kocok hingga
berwarna seperti susu), sikat dengan sikat gigi tempat yang akan diobati,
dan poleskan Minyak Tawon Plus tersebut, 1 hari 2x.
g. Eclampsia
Eclampsia merupakan penyakit akut, yang disebabkan oleh rendahnya
kadar kalsium dalam darah (hipokalsemia), sering terjadi pada anjing ras
kecil dengan jumlah anak banyak.Eclampsia sering terjadi pada anjing
betina 1-3 minggu setelah melahirkan tetapi kasus ini juga kadang-kadang
ditemukan selama masa kebuntingan.Kejadian eclampsia terjadi pada
masa-masa tersebut karena tingginya kebutuhan outflow kalsium untuk
produksi susu.
Penanganan awal yang diberikan pada anjing adalah pemberian
preparat infus Asering melalui rute intravena. Pemberian infus ini
bertujuan untuk menurunkan suhu tubuh anjing yang ada pada kondisi
demam. Pemberian antipiretik dan kompres dingin (bagian tubuh,
ekstremitas khususnya, dibalut dengan kapas alkohol) dapat digunakan
untuk menurunkan suhu, karena jika tidak diturunkan suhunya, demamnya
akan menuntun kepada kondisi heat stroke yang berujung pada kematian.
Selain itu, preparat kalsium injeksi untuk menyokong kadar kalsium
dalam darah juga diberikan melalui rute intravena. Pemberian terapi ini
akan menyebabkan perbaikan kondisi dalam 15 menit (terjadi relaksasi
otot).
BAB III
DESIGN SISTEM
3.1 Representasi Pengetahuan
Menurut Nita Merlina dan Rahmat Hidayat dalam bukunya
Perancangan Sistem Pakar (2012:19), Pengetahuan merupakan
kemampuan untuk membentuk model mental yang menggambarkan objek
dengan tepat dan merepresentasikannya dalam aksi yang dilakukan
terhadap suatu objek. Representasi pengetahuan merupakan metode yang
digunakan untuk mengodekan pengetahuan dalam sebuah sistem pakar
yang berbasis pengetahuan. Perepresentasian dimaksudkan untuk
menangkap sifat-sifat penting problem dan membuat informasi itu dapat
diakses oleh prosedur pemecah problema. Salah satu representasi
pengetahuan yang terdapat dalam sistem pakar yaitu adalah Kaidah
Produksi (Production Rule). Pada pengetahuan ini disajikan dalam aturan-
aturan yang berbentuk pasangan keadaan-aksi (condition-action) : “IF
keadaan terpenuhi atau terjadi THEN suatu aksi akan terjadi”. Sistem pakar
yang basis pengetahuannya disajikan dalam bentuk aturan produk disebut
dengan sistem berbasis-aturan (rule-based system). Kondisi dapat terdiri
atas banyak bagian, demikian pula dengan aksi. Urutan keduanya juga
dapat dipertukarkan letaknya.
a. Rulle 1 :
If muntah And diare
And lumpuh/tidak mampu
berdiri And kolaps
And berat badan turun
Then Addison
b. Rulle 2 :
If muntah
And sulit bernafas
And batuk-batuk
And berat badan turun
Then Distemper
c. Rulle 3 :
If Muntah And Demam/Suhu
tubuh meningkat And Rahang
gigi,/mulut berwarna kuning
And Lemas/Malas
Then Leptospirosis
d. Rule 4 :
If muntah
And Kotoran berwarna kelabu
And Nafsu makan
berkurang/Gelisah
Then Parvovirus
e. Rulle 5 :
If Nafsu maka
berkurang/Gelisah And Tubuh
Gemetar/Badan melemah
Then Demodicosis
f. Rulle 6 :
If Bulu rontok
And Nafsu makan
berkurang/Gelisah
And Tubuh Gemetar/Badan
melemah
Then Scabies
g. Rulle 7 :
If Berat badan turun
And Tubuh Gemetar/Badan
melemah And Lidah menjulur
And Lemas/Malas
Then Eclampsia
3.2 Relasi Tabel
Terdapat dua tabel pada aplikasi sistem pakar diagnosa penyakit anjing yaitu Tabel
Rule (database Nama : Tabel Anjing) dan Tabel Solusi (database name : Tabel
deskripsi) sperti gambar dibawah ini :
Gambar Relasi Tabel Diagnosa Penyakit Anjing
Dari Tabel diatas terdapat beberapa tabel yang memiliki relasi seperti berikut ini :
Tabel Jenis Penyakit Anjing (tabel Deskripsi):
P1 = Addison
P2 = Distemper
P3 = Leptospirosis
P4 = Parvovirus
P5 = Demodicosis
P6 = Scabies
P7 = Eclampsia
NO. INITIAL FAKTA
1 A Muntah
2 B Diare
3 C Lumpuh/Tidak mampu berdiri
4 D Kolaps/Pingsan
5 E Sulit Bernafas
6 F Batuk-batuk
7 G Demam/Suhu tubuh meningkat
8 H Rahang gigi, mulut berwarna kuning
9 I Berat badan turun
10 J Kotoran berwarna kelabu
11 K Bulu rontok
12 L Nafsu makan berkurang,Gelisah
13 M Tubuh Gemetar, Badan melemah
14 N Lidah menjulur
15 O Lemas/Malas
16 P1 Addison
17 P2 Distemper
18 P3 Leptospirosis
29 P4 Parvovirus
20 P5 Demodicosis
21 P6 Scabies
22 P7 Eclampsia
Tabel Gejala dan solusi (tabel Anjing) :
No Gejala Penyakit
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7
1 Muntah * * * *
2 Diare *
3 Lumpuh/Tidak mampu
berdiri
*
4 Kolaps/Pingsan *
5 Sulit Bernafas *
6 Batuk-batuk *
7 Demam/Suhu tubuh
meningkat
*
8 Rahang gigi, mulut berwarna
kuning
*
9 Berat badan turun * * *
10 Kotoran berwarna kelabu *
11 Bulu rontok *
12 Nafsu makan
berkurang,Gelisah
* * *
13 Tubuh Gemetar, Badan
melemah
* * *
14 Lidah menjulur *
15 Lemas/Malas * *
Penalaran dalam bentuk struktur pohon
Rule IF THEN
1 A, B, C, D, E, P1
2 A, E, F, I, P2
3 A, G, H, O, P3
4 A, J, L, P4
5 L, M P5
6 K, L, M P6
7 I, M, N, O P7
P1
A B C D E
P2
A E F I
P3
A G H O
P4
A J L
P5
L M
P6
K L M
P7
I M N O
Addison Distemper Leptospiros
is
Parvovirus Demodicosis
Scabies Eclampsia
Jenis Penyakit Anjing :
P1 = Addison
P2 = Distemper
P3 = Leptospirosis
P4 = Parvovirus
P5 = Demodicosis
P6 = Scabies
P7 = Eclampsia
Dalam penalaran maju, penalaran dimulai dari sekumpulan data(fakta) menuju
kesimpulan, maka didapat pohon keputusan :
A
B
C
D
E
P1
E
F
I
P2
G
H
O
P3
J
L
O
P4
L
M K
L
M
I
M
N
O
P5
P6
P7
BAB IV
IMPLEMENTASI
4.1 Hasil Design Program
a. Menu Utama
Gambar Menu Utama
Penjelasaannya :
Pada MEnu Utama terdapat beberapa button navigasi yang berfungsi untuk menuju
ke link yang sudah disediakan. Adabeberapa menu pilihan diantaranya :
a. DIAGNOSA PENYAKIT
Menu yang disiapkan sebagai proses diagnosa penyakit anjing
b. JENIS ANJING PELIHARAAN
Menu yang disiapkan untuk menampilkan jenis anjing peliharaan serta
deskripsi tentang anjing peliharaan tersebut.
c. DAFTAR PENYAKIT ANJING
Menu yang disiapkan untuk menampilkan semua penyakit anjing yang
terdapat dalam aplikasi sistem pakar diagnosa penyakit anjing.PROFIL
d. PENGEMBANG
Menu yang disiapkan untuk menampilkan profil pengembang atau pembuat
sistem pakar diagnosa penyakit anjing.
b. Menu Diagnosa Penyakit
Gambar : Menu Diagnosa Penyakit
Penjelasaannya :
Pada Menu ini menjelaskan bagaimana sistem memproses data yang diberikan oleh
user melalui pertanyaan yang di berikan kemudian sistem mengelolah sesuai dengan
Rule yang telah dimasukan oleh programer. Pada Menu ini merupakan menu paling
utama dari aplikasi diagnosa penyakit anjing. Jika jawaban yang diberikan user sesuai
dengan rule yang dimasukan maka akan menampilkan hasil diagnosa seprti gambar
dibawah ini :
Pada Tampilan diatas Menjelaskan bagaimana sistem memberikan hasil akhir dari
hasil diagnosa penyakit sesuai dengan data yang di masukan oleh user. Pada tampilan
tersebut sistem memberikan Solusi penyakit yang dialami oleh anjing peliharaan anda
serta deskripsi penyakit yang dialami.
Jika data yang dimasukan oleh user tidak terapat dalam Rule maka sistem akan
memberikan jawaban default sesuai dengan Data yang dibuat oleh programer serta
seorang Pakar seperti gambar disebelah ini :
Gambar : default Data
Tampilan diatas merupakan jawaban dari sistem ketika data yang diberikan user tidak
terdapat dalam database atau sistem.
c. Menu Jenis Anjing Peliharaan
Gambar : Menu Jenis Anjing Peliharaan
Penjelasannya :
Pada Menu ini menampilkan jenis-jenis anjing peliharan yang telah di siapkan oleh
sistem. Menampilkan nama anjing peliharaan serta deskripsi anjing tertentu. Agar
user lebih muda untuk menentukan anjing peliharaan yang tepat sesuai dengan
kebutuhan serta tempat tinggalnya user.
d. Menu Daftar Penyakit Anjing Peliharaan
Gambar : Menu Daftar Penyakit Anjing Pelihaaraan
Penjelasaannya :
Pada Menu ini menampilkan semua daftar penyakit yang terdapat dalam sistem
diagnosa penyakit anjing peliharaan serta menmpilkan semua deskripsi tentang
penyakit tersebut serta menmapilkan solusi dari penyakit yang dialami oleh anjing
peliharaan user.
e. Menu Profil Pengembang /Pembuat
Gambar : Menu Profil Pengembang /Pembuat
Penjelasaannya :
Pada Menu ini menampilkan profil pembuat atau pemgembang aplikasi sistem pakar
diagnosa penyakit anjing peliharaan berbasis website serta dosen pembimbing .
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Salah satu tindakan antisipasi adalah mengetahui seperti apa gejala dari
penyakit tersebut, salah satunya adalah dengan memeriksakan anjing kita kepada
dokter hewan secara teratur. Namun permasalahannya adalah keterbatasan waktu dan
biaya, selain itu juga informasi yang kita peroleh hanya sesuai dengan kondisi dari
anjing kita pada saat ke dokter hewan. Jika kita melihat ada gejala yang lain, mau
tidak mau kita harus kembali melakukan konsultasi kepada dokter hewan tersebut.
Dengan ada nya aplikasi sistem pakar berbasis website ini kita dapat mempermudah
untuk mengetahu serta dapat mencegah penyakit tertentu yang dialami hewan
peliharaan kita terutama hewan anjing.
Aplikasi ini menggunakan HTML5 serta Bootstrap Twitter yang dapat
mempermudah user dalam menjalankan serta menggunakanya dalam berbagi media
atau browser.
5.2 Saran
Dilihat dari masalah yang dihadapi maka Penulis menyarankan agar sistem pakar
diagnosa penyakit anjing ini terkhusus anjing peliharaan dapat di buat melalui
Android lagi.
Penyakit yang dimasukan juga masih sedikit perlu ditambahkan lagi agar user lebih
puas dengan jawaban yang diberikan serta perlu lagi menambahkan Rule-rule yang
sesuai dengan penyakit yang di berikan.
DAFTAR PUSTAKA
Merlina, Nita, M.Kom., & Rahmat Hidayat, S.Kom. 2012. Perancangan Sistem
Pakar. Ghalia Indonesia. Yogyakarta.
http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/638/jbptunikompp-gdl-mellarisna-31870-8-
babii.pdf
http://klinikhewanjogja.com/main/department/dokter/
Lampiran Program:
A. KODING KONEKSI SERTA TAMPILAN AWAL
a. Koneksi.php
<?php
$cn=mysql_connect("localhost","root","jhacko");
mysql_select_db("db_diagonasa_anjing");
?>
b. header.php
<html>
<head>
<title>Sistem Pakar Diagonisis Penyakit Anjing Peliharaan</title>
<link rel="stylesheet" href="bootstrap/css/style.css"/>
<link rel="stylesheet" href="bootstrap/css/bootstrap.css">
<link rel="stylesheet" href="bootstrap/css/bootstrap-responsive.css">
<script type="text/javascript"src="./bootstrap/js/bootstrap.min.js"></script>
<script type="text/javascript" src="bootstrap/js/jspatch.js"></script></head>
<script src="bootstrap/js/bootstrap.min.js"></script>
<script src="bootstrap/js/bootstrap-tooltip.js"></script>
<script src="bootstrap/js/bootstrap-popover.js"></script>
<link rel="shortcut icon" href="images/anjing2.png" >
<script type="text/javascript" src="asset/js/jquery.min.js"></script>
<script type="text/javascript" src="asset/js/scripts.js"></script>
<script type="text/javascript" src="<asset/jquery/jquery-
1.8.3.min.js"></script>
<link href="asset/ui/jquery-ui.css" rel="stylesheet">
<script type="text/javascript" src="asset/jquery/bootstrap.min.js"></script>
</head><body> <!-- awal menu bar top -->
<div class="navbar navbar-fixed-top"><div class="navbar-inner">
<div class="container">
<a href="index.php" style="font-family: 'calibri', cursive;" class="btn btn-
primary"><b> DIAGNOSA PENYAKIT</b></a>
<a href="jenis.php" style="font-family: 'calibri', cursive;" class="btn btn-
primary"><b> </i> JENIS ANJING PELIHARAAN</b></a><a
href="penyakit.php" style="font-family: 'calibri', cursive;" class="btn btn-
primary"><b> </i> DAFTAR PENYAKIT ANJING</b></a>
<a href="profil.php" style="font-family: 'calibri', cursive;" class="btn btn-
primary"><b> </i> PROFIL PENGEMBANG</b></a></div></div></div>
</br></br></br>
<style type="text/css">
.well-small {
background:#ffffff; }
</style>
B. MENU UTAMA (index.php)
<?php include 'header.php'; include("koneksi.php"); ?>
<div class="container">
<div class="well well-small">
<center>
<div class="alert alert-info"> <CENTER><H2>Sistem Pakar Diagnosa Penyakit
anjing Peliharaan </H2></CENTER> </div>
<div class="row-fluid"><ul class="thumbnails">
<li class="span4">
<h3> <span class="label label-warning">Mulai Diagnosa Penyakit
</h3></span>
<a href="diagnosa_anjing.php" class="thumbnail">
<img src="images/anjing.png" alt="">
</a></ul></div> </div></div>
C. MENU DIAGNOSA PENYAKIT
<?php
include 'header.php';
include("koneksi.php");
?>
<div class="container">
<div class="well well-small">
<script type='text/javascript' src='http://code.jquery.com/jquery-
1.8.3.js'></script>
<style type='text/css'> </style>
<script type='text/javascript'>//<![CDATA[
$(window).load(function(){
$("div.btn-input").live('click', function(){
var btn = $(this),
container = btn.parent(),
name = btn.data('toggle-name'),
hidden = container.find('input[name="' + name + '"]'),
value = btn.attr('value');
hidden.val(value);
container.find(".btn-input").removeClass('active btn-primary');
btn.addClass('active btn-primary');
}); });//]]> </script></head>
<?php
if(!isset($_GET['idpertanyaan'])){
//tampilkan pertanyaan pertama
$sqlp = "select * from anjing where mulai='Y'";
$rs=mysql_query($sqlp);
$data=mysql_fetch_array($rs);
//bentuk pertanyaan echo "<form>";
echo "<form>";
echo "<legend>Diagnosa Penyakit Anjing Peliharaan
</legend>";
echo "<center>";
Echo "<h1>".$data['solusi_dan_pertanyaan']."</h1></center><br>";
echo '<div class="span5"> <div class="alert alert-info">
<div class="control-group ">
<label class="control-label" style="width:120px;">Jawaban</label>
<div class="controls" style="margin-left:150px;">';
echo "<input type='radio' name='idpertanyaan' value='".$data['bila_benar']."'>
<h3>Ya</h3> <br>";
echo '</div></div></div></div>
<div class="span5"> <div class="alert alert-error">
<div class="control-group ">
<label class="control-label" style="width:120px;">Jawaban</label>
<div class="controls" style="margin-left:150px;">';
echo "<input type='radio' name='idpertanyaan' value='".$data['bila_salah']."'>
<h3>Tidak</h3> <br>";
echo '</div></div></div></div>';
echo "<input type='submit' class='btn btn-success btn-block btn-large'
value='Lanjut ' >";
}else{
// }else{
//tampilkan pertanyaan pertama
$idsolusi=$_GET['idpertanyaan'];
$sqlp = "select * from anjing where id_anjing=$idsolusi"
$rs=mysql_query($sqlp);
$data=mysql_fetch_array($rs);
echo "<form>";
echo "<legend>Diagnosa Penyakit Anjing Peliharaan </legend>";
echo "<center>";
echo "<h1>".$data['solusi_dan_pertanyaan']."</h1></center><br>";
// echo "<a href='' class='btn btn-success btn-large btn-block' /> Kembali
Melakukan Diagnosa </a>";
if($data['selesai']!="Y"){
echo '<div class="span5"> <div class="alert alert-info">
<div class="control-group ">
<label class="control-label" style="width:120px;">Jawaban</label>
<div class="controls" style="margin-left:150px;">';
echo "<input type='radio' name='idpertanyaan' value='".$data['bila_benar']."'>
<h3>Ya</h3><br>";
echo '</div></div></div></div>
<div class="span5"> <div class="alert alert-error">
<div class="control-group ">
<label class="control-label" style="width:120px;">Jawaban</label>
<div class="controls" style="margin-left:150px;">';
echo "<input type='radio' name='idpertanyaan'
value='".$data['bila_salah']."'><h3>Tidak</h3><br>";
echo '</div></div></div></div>';
echo "<input type='submit' class='btn btn-success btn-block btn-large' value=
'Lanjut ' >";
}else{
//jika ingin menambah pertanyaan
}echo "</form>"; }
?>
</div>
D. MENU JENIS ANJING PELIHARAAN
<?php include 'header.php';
include("koneksi.php");
?><div class="container">
<div class="well well-small">
<div class="row-fluid">
<h3><p class="alert alert-success" align="center"> Daftar Anjing Peliharaan Serta
Deskripsi </P></h3>
<ul class="thumbnails">
<li class="span3">
<img src="images/1.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-172370">
<div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-
172370" href="#panel-element-213818"><br> <p class="alert alert-info"
align="center">
<strong>German Shepherd</strong></p></a></div>
<div id="panel-element-213818" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">
Karena kecerdasan dan keberaniannya, anjing German Shepherd menjadi anjing
polisi,anjing militer, dan anjing penjaga terkemuka di dunia. German Shepherd
(herder) juga bisa bersahabat dengan keluarga dan dan hewan peliharaan lainnya
karena sifatnya yang setia dan protektif. Banyak orang mencari anjing seperti
German Shepherd yang bisa memberikan perlindungan dan keselamatan untuk
hewan peliharaan mereka.Anjing peranakan ini membutuhkan olahraga dan
perawatan teratur.
</div></div></div></li>
<li class="span3">
<img src="images/2.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-2">
<div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-2"
href="#panel-element-2"><br> <p class="alert alert-info" align="center">
<strong>Poodle</strong></p></a></div>
<div id="panel-element-2" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">
Poodle unggul dalam hal ketaatan yang menandai kecerdasan anjing ini. Poodle
adalah anjing yang sangat aktif dan memiliki tiga ukuran yang berbeda,
membuatnya menjadi salah satu jenis anjing paling populer dan mudah beradaptasi.
Karena sifat aktifnya ini, Poodle memerlukan olahraga setiap hari serta perawatan
yang profesional.Mantel bulu Poodle bersifat hypoallergenic yang membuatnya
menjadi hewan peliharaan sempurna bagiorang-orang yang menderita alergi.
</div></div></div> </li>
<li class="span3">
<img src="images/5.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-3">
<div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-3"
href="#panel-element-3"><br> <p class="alert alert-info" align="center">
<strong>Doberman Pinscher</strong></p></a></div>
<div id="panel-element-3" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">
Doberman Pinscher adalah anjing berotot, berukuran sedang, dan memiliki sikap
yang anggun.Kemampuan pelatihan dan kecerdasannya membuat anjing jenis ini
ideal untuk dijadikan anjing polisi dan anjing perang,di samping menjadi anjing
penjaga dan teman. Anjing ini sangat setia dan taat kepada majikannya dan dapat
memberikan keamanan yang efektif untuk keluarganya. Mantel pendek Doberman
membutuhkan sedikit perawatandan ia membutuhkan olahraga sehari-hari
</div></div></div> </li>
<li class="span3">
<img src="images/3.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-4">
<div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-4"
href="#panel-element-4">
<br> <p class="alert alert-info" align="center"><strong>Border
Collie</strong></a></div></p>
<div id="panel-element-4" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">Oleh American Kennel Club, anjing Border Collie
dikenal sebagai anjing yang workaholic alias gila kerja.Selain itu, ia juga terkenal
karena kecerdasan, insting, dan kemampuan kerjanya.
Anjing penggembala domba terkemuka di dunia ini dapat mengontrol ternak
dengan sikap otoritatifnya yang dikombinasikan dengan tatapan intens. Border
Collie yang sangat energik ini perlu olahraga teratur, dan anjing ini akan
berkembang dengan baik jika mereka memiliki pekerjaan yang bisa ia
lakukan.</div></div></div></li></ul>
<ul class="thumbnails"><li class="span3">
<img src="images/4.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-5">
<div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-5"
href="#panel-element-5">
<br> <p class="alert alert-info" align="center"><strong>Golden
Retriever</strong></p></a></div>
<div id="panel-element-5" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">
Golden retriever adalah anjing yang mempunyai kecerdasan tinggi dan kemampuan
untuk dilatih dengan mudah.Sifat-sifat ini menjadikannya anjing pemandu, anjing
asisten, serta anjing pencari dan penyelamat yang sempurna. Golden retriever juga
dapat digunakan sebagai teman berburu karena bisa memberikan bantuan dalam
perburuan.Sebagaimana anjing lain, Golden retriever memerlukan perawatan dan
olahraga harian yang rutin.</div></div></div></li>
<li class="span3">
<img src="images/6.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-6">
<div class="panel panel-default"><div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-6"
href="#panel-element-6"><br> <p class="alert alert-info" align="center">
<strong>Pugs</strong></p></a></div><div id="panel-element-6" class="panel-
collapse collapse"><div class="panel-body">
Nama lain dari anjing ini adalah anjing pug Cina, bulldog Belanda, Mastiff
Belanda, Mastiff Mini dan negara asalnya adalah Cina.Pugs adalah anjing sangat
kecil dengan wajah, keriput pendek diberangus, dan meringkuk ekor. Ini telah
mengembangkan otot dan datang dalam berbagai warna.Jika Anda membeli anjing
dengan maksud untuk menghibur anak-anak Anda dan bermain dengan mereka,
maka pugs berkembang biak adalah pilihan yang tepat untuk
kalian.</div></div></div> </li>
<li class="span3"><img src="images/7.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-7"><div class="panel panel-default"><div
class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-7"
href="#panel-element-7"><br> <p class="alert alert-info" align="center">
<strong>Golden Retriever</strong></p></a></div><div id="panel-element-7"
class="panel-collapse collapse"><div class="panel-body">
Golden retriever adalah anjing yang mempunyai kecerdasan tinggi dan kemampuan
untuk dilatih dengan mudah.Sifat-sifat ini menjadikannya anjing pemandu, anjing
asisten, serta anjing pencari dan penyelamat yang sempurna. Golden retriever juga
dapat digunakan sebagai teman berburu karena bisa memberikan bantuan dalam
perburuan.Sebagaimana anjing lain, Golden retriever memerlukan perawatan dan
olahraga harian yang rutin.</div></div></div> </li> <li class="span3">
<img src="images/8.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-8"><div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading"><a class="panel-title collapsed" data-
toggle="collapse" data-parent="#panel-8" href="#panel-element-8"> <br> <p
class="alert alert-info" align="center"><strong>Shih
Tzu</strong></p></a></div><div id="panel-element-8" class="panel-collapse
collapse"><div class="panel-body">
Berat jenis anjing ini sekitar 4-7,25 kilogram (8,8-16,0 lb) dan memiliki rambut
panjang halus yang menambah keindahannya.Mereka sama-sama ramah dengan
baik dewasa dan muda. Shih Tzu adalah salah satu jenis Cina paling
awal.</div></div></div> </li></li></ul><ul class="thumbnails">
<li class="span3"><img src="images/13.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-9"><div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading"><a class="panel-title collapsed" data-
toggle="collapse" data-parent="#panel-9" href="#panel-element-9"> <br> <p
class="alert alert-info" align="center">
<strong>Anjing beagle</strong></p></a></div><div id="panel-element-9"
class="panel-collapse collapse"><div class="panel-body">
Negara asal dari anjing ini adalah Britania Raya dan mereka adalah anggota
kelompok anjing.Anjing beagle anjing terutama aroma dan mereka melayani tujuan
untuk melacak kelinci, kelinci, dan permainan lainnya.
Karena akal sehat mereka bau, mereka juga sangat penting sebagai anjing deteksi
untuk impor pertanian dan bahan makanan dilarang di karantina di seluruh
dunia.Mereka berada dalam kombinasi warna yang indah seperti Tricolour atau
putih dalam kombinasi dengan merah jeruk, lemon, atau. Satu fakta menarik
tentang anjing beagle adalah bahwa Snoopy dari strip komik Peanuts telah
dipromosikan sebagai "beagle dunia yang paling terkenal".</div></div></div>
</li> <li class="span3">
<img src="images/10.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-10">
<div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-10"
href="#panel-element-10"><br> <p class="alert alert-info" align="center">
<strong>Yorkshire Terrier</strong></p></a></div><div id="panel-element-10"
class="panel-collapse collapse"><div class="panel-body">
Beberapa julukan dari breed ini adalah Yorkie, Berjalan Jewel, Teror Yorkshire dan
negara asal dari breed ini adalah Inggris.Pada dasarnya, ini dikembangkan pada
abad ke-19 di Yorkshire, Inggris untuk menangkap tikus di pabrik pakaian.
Beberapa fitur yang menonjol dari jenis ini adalah ukuran yang kecil, kurang dari
3.2 kilogram (7.1 lb), dan halus mantel biru dan cokelat.Karena ukuran kecil jenis
ini, mereka dapat dengan mudah disimpan di rumah kecil. Mereka sangat protektif
tentang orang yang mereka cintai.</div></div></div></li>
<li class="span3"> <img src="images/11.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-11">
<div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-11"
href="#panel-element-11"><br> <p class="alert alert-info" align="center">
<strong>Boxers</strong></p></a></div>
<div id="panel-element-11" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">
Julukan untuk berkembang biak ini adalah Jerman Boxer, Deutscher Boxer, Jerman
Bulldog dan mereka berukuran besar, anjing berambut pendek. Mereka berasal dari
Jerman dan beberapa fitur khas Boxers adalah bahwa mereka memiliki
tengkorakyang luas, pendek, dan memiliki moncong persegi, rahang sangat kuat
dan ideal gigitan yang kuat untuk menggantung pada mangsa besar.Pada tahun
1985, Boxers pertama kali dipamerkan dalam pameran anjing untuk St Bernard di
Munich
</div></div></div> </li>
<li class="span3">
<img src="images/12.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-12">
<div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-12"
href="#panel-element-12"><br> <p class="alert alert-info" align="center">
<strong>Dachshunds</strong></P></a></div><div id="panel-element-12"
class="panel-collapse collapse"><div class="panel-body">
Anjing ini telah mendapat beberapa nama panggilan yang sangat menarik
seperti Teckel, Tekkel, Tekkel Doxie, Weenie Dog, Wiener Anjing / Hotdog, Sosis
Dog dan mereka termasuk dalam keluarga anjing. Saya yakin Anda harus ditipu
oleh bingkai miniatur, tetapi orang percaya saya itu adalah anjing penjaga yang
sangat baik dan anjing berburu.Dachshund panjang-badan dan berkaki pendek.
Mereka takut dan sangat mudah untuk melatih.
Negara asal dari anjing ini adalah Jerman.</div></div>
</div> </li></ul></div></div></div></div></div>
E. MENU DAFTAR PENYAKIT
<?php include 'header.php';
include("koneksi.php");
?><div class="container">
<div class="well well-small">
<h3><p class="alert alert-info" align="center"> Daftar Penyakit Anjing Peliharaan
Serta Solusi </P></h3>
<?php
$sql = "select * from deskripsi ORDER BY id_deskripsi DESC ";
$result = mysql_query($sql);
$no=1;
while($row = mysql_fetch_object($result)){?>
<div class="alert alert-dismissable alert-info">
<h3><font color="#000000"><strong><?php echo $no++; ?>.<?php echo $row-
>nm_penyakit; ?></strong></h3>
<p> <?php echo $row->deskripsi ; ?></h5></p><br>
<h4><font color="#000000"> SOLUSI :</h4> <?php echo $row->solusi ;
?><h5></p>
</div> <hr>
<?php }?>
</div>
F. MENU PROFIL PEMGEMBANG
<?php include 'header.php';
include("koneksi.php");
?><div class="container">
<div class="well well-small">
<div class="row-fluid">
<h3><p class="alert alert-success" align="center"> Profil Pengembang </P></h3><ul
class="thumbnails">
<li class="span1"> <li class="span3">
<img src="images/maria.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-172370">
<div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-172370"
href="#panel-element-213818"><br> <p class="alert alert-info" align="center">
<strong>Mahasiswa</strong></p></a></div>
<div id="panel-element-213818" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">
Nama : Dwi Mariya<br>
Nim : 11330056<br>
Jurusan : Teknik Informatika <br>
Angkatan : 2011<br>
Alamat : Pingit<br>
No Telpon : 08976475273
</div> </div> </div> </li>
<li class="span3">
<img src="images/jhacko.jpg" class="img-rounded" alt="">
<div class="panel-group" id="panel-2">
<div class="panel panel-default"><div class="panel-heading">
<a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse" data-parent="#panel-2"
href="#panel-element-2"><br> <p class="alert alert-info" align="center">
<strong>Mahasiswa</strong></p></a></div>
<div id="panel-element-2" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">
Nama : Franklin Jhackson Soukotta<br>
Nim : 11330026<br>
Jurusan : Teknik Informatika <br>
Angkatan : 2011<br>
Alamat : Pingit<br>
No Telpon :085328452627
</div></div></div> </li> <li class="span3">
<img src="images/dosen.jpg" class="img-rounded" alt="140x140">
<div class="panel-group" id="panel-3"><div class="panel panel-default">
<div class="panel-heading"><a class="panel-title collapsed" data-toggle="collapse"
data-parent="#panel-3" href="#panel-element-3"><br> <p class="alert alert-info"
align="center">
<strong>Dosen Pembimbing</strong></p></a></div>
<div id="panel-element-3" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">Nama : Yumarlin MZ S.Kom.,M.Pd<br>
Alamat : Godean<br>
</div></div></div> </li> </ul>