uji antiinflamasi topikal ekstrak milk thistle pada … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen...

85
i UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE ® PADA EDEMA PUNGGUNG MENCIT BETINA TERINDUKSI KARAGENIN SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S. Farm.) Program Studi Farmasi oleh : Farra Ayu Efariyanti NIM : 128114066 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: nguyenduong

Post on 05-May-2019

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

i

UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE®

PADA

EDEMA PUNGGUNG MENCIT BETINA TERINDUKSI KARAGENIN

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S. Farm.)

Program Studi Farmasi

oleh :

Farra Ayu Efariyanti

NIM : 128114066

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

“Jangan berfikir terlalu rumit, semua yang hebat selalu

dimulai dari yang sederhana tapi tulus”

Skripsi ini ku persembahkan untuk :

Terutama kepada kedua orang tuaku Bapak Fadillah .Z. dan Ibu Ely Wati

Adikku tercinta Marsha Orlanda F.Z.A

yang terkasih Ryan Vreedriik Siregar

para sahabatku dan almamaterku Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

vii

PRAKATA

Puji dan syukur kepada Allah SWT atas berkat, rahmat, dan penyertaan-

Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan proses penelitian dan

penulisan skripsi yang berjudul “Uji Antiinflamasi Topikal Ekstrak Milk Thistle®

pada Edema Punggung Mencit Betina Terinduksi Karagenin”. Skripsi ini disusun

untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi

(S.Farm) Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Penyusunan skripsi ini banyak melibatkan berbagai pihak baik secara

langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis

ingin menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Ibu drh. Sitarina Widyarini, MP, Ph.D., selaku pembimbing utama atas

bimbingan, waktu, kesabaran, motivasi, dukungan, dan pengarahan serta

masukan bagi penulis selama proses penelitian dan penyusunan skripsi

berlangsung.

2. Prof. Dr.C.J.Soegihardjo, Apt. selaku pembimbing pendamping atas segala

dukungan dan masukan yang telah diberikan kepada penulis dalam proses

penelitian.

3. Bapak Yohanes Dwiatmaka M.Si dan Ibu Phebe Hendra, M.Si., Ph.D., Apt,

selaku dosen penguji skripsi atas bantuan dan masukan kepada penulis demi

kemajuan skripsi ini sehingga skripsi ini tersusun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

viii

4. Ibu Agustina Setiawati, M.Sc., Apt. selaku Kepala Laboratorium Fakultas

Farmasi Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan ijin dalam

penggunaan fasilitas laboratorium untuk kepentingan penelitian ini.

5. Pak Heru, Pak Kayat, dan Pak Andri serta semua staf laboratorium Farmasi

yang telah bersedia membantu penulis dalam penelitian di laboratorium

selama penelitian berlangsung.

6. Kedua Orang tua, Fadillah Zaman Ali dan Ely Wati yang selalu memberikan

semangat, kasih sayang, doa, dan dukungan baik secara materi maupun non-

materi sehingga penulis tetap bersemangat dalam penusunan skripsi ini.

7. Adik tercinta, Marsha Orlanda Fadillah Zaman Ali yang selalu memberikan

motivasi serta dukungan selama proses penyusunan skripsi ini.

8. Ryan Vreedriik Siregar yang selalu mendukung, memotivasi, menyemangati,

dan mendoakan yang terbaik untuk penulis.

9. Teman-teman satu kelompok penelitian, Kathrin, Dui, Rury, dan Monika atas

bantuan, kebersamaan, kerja sama, dan suka duka selama penelitian

berlangsung.

10. Sahabat-sahabatku Dikna, Tiara, Rivo, Valentina, Ci Shiro yang telah

menemani dengan canda, tawa, senang, dan sedih bersama.

11. Teman-teman angkatan 2012 terutama FSM-B dan FKK-A atas

kebersamaannya selama ini.

12. Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu yang turut

membantu penulis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

ix

Penulis menyadari bahwa laporan akhir skripsi yang disusun oleh penulis

masih banyak kekurangan dan ketidaksempurnaan. Untuk itu, penulis mohon

maaf atas segala kekurangan dan kesalahan yang terdapat dalam laporan akhir

skripsi ini. Kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak sangat

diharapkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .......................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................. v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ........ vi

PRAKATA ................................................................................................... vii

DAFTAR ISI ................................................................................................ x

DAFTAR TABEL ........................................................................................ xiii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................ xvi

INTISARI ..................................................................................................... xvii

ABSTRACT ................................................................................................. xviii

BAB I. PENGANTAR ................................................................................. 1

A. Latar Belakang .................................................................................. 1

1. Rumusan Masalah ............................................................................ 3

2. Keaslian Penelitian ........................................................................... 3

3. Manfaat Penelitian ............................................................................ 4

B. Tujuan Penelitian .............................................................................. 5

1. Tujuan Umum ............................................................................. 5

2. Tujuan Khusus ............................................................................ 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

xi

BAB II. PENELAAHAN PUSTAKA .......................................................... 6

A. Tanaman Milk Thistle ....................................................................... 6

1. Klasifikasi tanaman .................................................................... 6

2. Nama Daerah ............................................................................. 7

3. Deskripsi Tanaman .................................................................... 8

4. Kegunaan Milk Thistle ............................................................... 8

5. Kandungan kimia Milk Thistle ................................................... 8

B. Kulit .................................................................................................. 10

C. Inflamasi ........................................................................................... 11

D. Antiinflamasi .................................................................................... 15

E. Karagenin ......................................................................................... 16

F. Biocream ........................................................................................... 17

G. Landasan Teori ................................................................................. 17

H. Hipotesis ........................................................................................... 18

BAB III. METODE PENELITIAN .............................................................. 19

A. Jenis Rancangan Penelitian .............................................................. 19

B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional .................................. 19

1. Variabel Penelitian .................................................................... 19

2. Definisi Operasional ................................................................. 19

C. Bahan Penelitian ............................................................................... 21

D. Alat Penelitian .................................................................................. 22

1. Alat penginduksi dan pengukur edema kulit punggung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

xii

mencit........................................................................................ 22

2. Tata Cara Penelitian ......................................................................... 22

1. Pembuatan konsentrasi karagenin ............................................. 22

2. Orientasi pemberian karagenin ................................................. 22

3. Pembuatan krim ekstrak Milk Thistle® 1,67; 2,5; dan 3,75% ... 23

4. Penyiapan Hewan Uji ............................................................... 23

5. Pengujian dengan Krim ekstrak Milk Thistle® ......................... 24

3. Tata Cara Hasil Analisis ................................................................... 26

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................... 28

A. Determinasi Tanaman ....................................................................... 28

B. Uji Pendahuluan Karagenin .............................................................. 28

C. Uji Efek Antiinflamasi Ekstrak Milk Thistle® .................................. 30

D. Rata-rata AUC Total dan Persen Penghambatan Inflamasi (%PI)

Ekstrak Milk Thistle® Secara Topikal ..............................................

32

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................... 39

A. Kesimpulan ....................................................................................... 39

B. Saran ................................................................................................. 39

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 40

LAMPIRAN ................................................................................................. 43

BIOGRAFI PENULIS .................................................................................. 67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Rata-rata AUC total tiap kelompok perlakuan ................................... 32

Tabel 2. Rata-rata persen penghambatan inflamasi (%PI) tiap kelompok

perlakuan dan hasil uji analisis Mann-Whitney ..................................

34

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Tanaman dan biji Milk Thistle ........................................................ 6

Gambar 2. Struktur kandungan Milk Thistle berturut-turut Silibin (1),

Silicristin (2), Silidianin (3) ...........................................................

9

Gambar 3. Struktur komponen utama tanaman Milk Thistle ........................... 10

Gambar 4. Perubahan asam arakidonat dan perannya dalam inflamasi, serta

target aksi obat-obat antiinflamasi ................................................

15

Gambar 5. Skema jalannya penelitian .............................................................. 25

Gambar 6. Kurva rata-rata tebal lipat kulit hasil uji pendahuluan karagenin

1,5; 2: dan 3% ...............................................................................

29

Gambar 7. Kurva rata-rata selisih tebal lipat kulit punggung mencit pada jam

ke-0 hingga jam ke-6 .....................................................................

32

Gambar 8. Diagram batang persen penghambatan inflamasi (%PI) masing-

masing kelompok perlakuan ..........................................................

35

Gambar 9. Bagan aktivitas, mekanisme, dan efek anti-inflamasi flovonoid

dalam proses inflamasi ..................................................................

38

Gambar 10. Serbuk buah Milk Thistle® ............................................................ 46

Gambar 11. Ekstrak yang dicampurkan dalam basis Biocream® ..................... 46

Gambar 12. Serbuk Karagenin ......................................................................... 46

Gambar 13. Mencit betina galur swiss ............................................................. 47

Gambar 14. Kulit punggung mencit setelah pencukuran ................................. 47

Gambar 15. Krim Biocream®

(Basis ekstrak) sebagai kontrol Biocream® ...... 47

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

xv

Gambar 16. Krim Hydrocortisone®

yang mengandung 2,5% hidrokortison

asetat sebagai kontrol positif .......................................................

48

Gambar 17. Alat spuit injeksi ........................................................................... 48

Gambar 18. Alat jangka sorong digital ............................................................ 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Sertifikat analisis dari NATUREX (Ultimate Botanical

Benefits) ......................................................................................

44

Lampiran 2. Surat Ethical Clirens .................................................................... 45

Lampiran 3. Serbuk ekstrak Milk Thistle®

beserta ekstrak dalam basis

Biocream® ...................................................................................

46

Lampiran 4. Hewan uji yang digunakan beserta cara pengukuran edema ....... 47

Lampiran 5. Kontrol yang digunakan dalam penelitian ................................... 47

Lampiran 6. Alat spuit injeksi beserta jangka sorong digital yang digunakan.. 48

Lampiran 7. Tebal lipat kulit pada uji pendahuluan karagenin ........................ 49

Lampiran 8. Data AUC dan rata-rata AUC ...................................................... 49

Lampiran 9. Kurva rata-rata selisi tebal lipat kulit punggung mencit pada

jam ke-0 hingga jam ke-6 ............................................................

51

Lampiran 10. Rata-rata AUC total tiap kelompok perlakuan .......................... 52

Lampiran 11. Data perhitungan persen penghambatan inflamasi (%PI) .......... 52

Lampiran 12. Rata-rata persen penghambatan inflamasi (%PI) tiap kelompok

perlakuan dan hasil uji analisis Mann-Whitney ........................

54

Lampiran 13. Uji statistik persen PI ................................................................. 54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

xvii

INTISARI

Inflamasi merupakan respon normal pertahanan tubuh terhadap trauma

fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor,

calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui memiliki banyak efek

farmakologis, salah satunya adalah sebagai antiinflamasi baik pada inflamasi akut

maupun inflamasi kronis. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menguji efek

antiinflamasi sediaan topikal, mengukur persen penghambatan inflamasi ekstrak

Milk Thistle®

sebagai agen antiinflamasi pada kulit punggung mencit betina galur

Swiss yang terinduksi karagenin.

Penelitian ini termasuk dalam ekperimental murni rancangan acak lengkap

pola searah yang dilakukan pada mencit berumur 6-8 minggu dengan berat badan

20-25 gram. Hewan uji dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu kelompok kontrol

negatif karagenin 3%, kelompok kontrol positif Hydrocortisone®

2,5%, kontrol

basis Biocream®, dan kelompok perlakuan krim ekstrak Milk Thistle

® 1,67; 2,5;

3,75% B/B. Krim dioleskan setelah punggung hewan uji diinduksi karagenin,

kemudian tiap jam dilakukan pengukuran tebal lipatan kulit punggung hewan uji

selama 6 jam pengamatan. Data tebal lipatan kulit dianalisis menggunakan uji

Shapiro-Wilk dilanjutkan dengan analisis Kruskall-Wallis dan Post hoc Mann-

Whitney.

Persen penghambatan inflamasi (%PI) ekstrak Milk Thistle®

dengan

konsentrasi 1,67; 2,5; dan 3,75% secara berurutan adalah 74,70; 80,31; dan

81,98%. Konsentrasi 3,75% menunjukkan efek antiinflamasi topikal terbesar.

Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan bahwa ektrak Milk Thistle®

memiliki efek antiinflamasi topikal terhadap edema kulit punggung mencit

terinduksi karagenin.

Kata kunci : inflamasi, ekstrak milk thistle®, karagenin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

xviii

ABSTRACT

Inflammation was a normal response of the body's defense system against

physical trauma, hazardous chemicals or microbiological agent, with a response in

the form of rubor, calor, dolor and tumor. Milk thistle was known to have many

pharmacological effects, one of which is as anti-inflammatory in both acute and

chronic inflammation. The aim of this study is to examine the anti-inflammatory

effects topical preparations, measuring the percent inhibition of inflammation (%

PI) Milk thistle® extract as an anti-inflammatory agent in the back skin of female

Swiss strain mice induced by carageenan. The method used is inflammation-

associated oedema by measuring back skin fold thickness of mice.

This study is included in a purely experimental study one way randomized

design that is performed on 6-8 weeks, 20-25 grams mice. Test animals were

divided into 6 groups, the negative control group carageenan 3%, the positive

control group Hydrocortisone®, the base control group Biocream

® and treatment

group the extract of Milk Thistle® cream 1.67; 2.5%; 3.75% b/b. Ethanol extract

of Milk Thistle® applied after back of test animals was induced by 0,2 ml of 3%

carageenan, then every hour middorsal skin folds thickness was measured over 6

hour observation. Skin folds thickness data were analyzed using the Shapiro-Wilk

test continued with Kruskal-Wallis analysis and Post hoc Mann-Whitney.

Percent inhibition of inflammation (%PI) extract of Milk Thistle® from the

concentration 1.67; 2.5; and 3.75% w/w respectively was 74.70; 80.31; dan

81.98%. The 3.75% concentration showed the greatest topical anti-inflammatory

effect. Based on linear regression between log concentration of Milk Thistle®

extract. The results above showed that extract of Milk Thistle®

has topical anti-

inflammatory effect of mice back skin oedema induced by carrageenan.

Keyword: inflammation, Milk Thistle® extract, carrageenan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

1

BAB I

PENGANTAR

A. Latar Belakang

Inflamasi merupakan suatu respon protektif normal terhadap luka jaringan

yang disebabkan oleh trauma fisik, zat kimia yang merusak atau zat-zat

mikrobiologi. Inflamasi dapat juga diartikan sebagai usaha tubuh untuk

mengaktivasi atau merusak organisme yang menyerang, menghilangkan zat iritan,

dan mengatur perbaikan jaringan. Tanda-tanda inflamasi adalah kemerahan,

bengkak, panas, nyeri, dan hilangnya fungsi (Mycek, Harvey, dan Champe, 2001).

Inflamasi pada umumnya dibagi dalam tiga fase yaitu : peradangan akut,

respon imun dan peradangan kronis. Peradangan akut adalah respon awal dari

luka jaringan, yang diperantai oleh pelepasan autokoid dan biasanya mendahului

perkembangan respons imun. Pengobatan pasien dengan inflamasi mempunyai

dua tujuan utama, yaitu: meringankan rasa nyeri, yang sering kali gejala awal

yang terlihat dan keluhan utama yang terus menerus dari pasien. Selain itu juga

memperlambat atau membatasi proses kerusakan jaringan (Martini, Lim, dan

Yule, 2009).

Penderita inflamasi melakukan banyak cara pengobatan agar mengurangi

atau bahkan mengobati rasa yang dianggap kurang nyaman akibat inflamasi yang

terjadi, diantaranya adalah pemberian obat antiinflamasi non steroid (AINS)

secara per oral. Namun, untuk penggunaan obat antiinflamasi golongan non

steroisd dalam jangka panjang dapat menimbulkan efek samping seperti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

2

mengiritasi lambung dikarenakan ketidakselektifan terhadap enzim silooksigenase

(COX). Hampir semua obat AINS bekerja pada kedua isoform dari enzim

siklooksigenase sehingga senyawa proteksi lambung yang seharusnya dihasilkan

oleh enzim siklooksigenase-1 (COX-1) dihambat pembentukannya (Schror and

Meyer, 2000). Oleh karena itu, satu hal yang perlu diperhatikan yaitu dengan

mengubah jalur pemberian obat secara per oral menjadi pemberian secara topikal

karena pemberian secara topikal dianggap lebih mudah, cepat, mengurangi first

pass effect dan lebih praktis sebagai pertolongan pertama dalam mengatasi

peradangan dibandingkan dengan pemberian obat-obat golongan AINS yang

diberikan secara oral (Ganiswarna, 1995).

Banyak tanaman yang dapat digunakan untuk mencegah maupun

mengobati berbagai macam penyakit. Namun, banyak pula masyarakat yang

belum mengetahui bahkan mengenal manfaat dari suatu tanaman yang mampu

mengurangi bahkan mengobati suatu penyakit, misalnya inflamasi atau

peradangan yang sering terjadi dimasyarakat. Oleh karena itu, penelitian tanaman

yang memiliki kandungan sebagai antiinflamasi mulai dikembangkan untuk

menambah informasi terkait khasiat dari suatu tanaman.

Silybum marianum (milk thistle) merupakan tanaman tahunan atau dua

tahunan di Eropa dan juga ditemukan di beberapa bagian Amerika Serikat.

Tumbuh ditanah berbatu dengan ketinggian tiga sampai sepuluh kaki. batang

berdiri tegak, daun berduri (Bisset, 1994).

Penelitian yang dilakukan oleh Balian, Ahmad, dan Zafar (2006)

dilaporkan bahwa ekstrak daun S. marianum memberikan efek antiinflamasi pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

3

tikus betina galur wistar dengan berat 150-200 g dan perlakuan dilakukan dengan

dosis 100mg/kg dan dengan rute oral, kemudian dibandingkan dengan efek

antiiflamasi yang terdapat pada ekstrak daun kalus dengan dosis dan rute

pemberian yang sama. Hasil yang didapatkan dari penelitian tersebut adalah efek

antiinflamasi yang dihasilkan oleh ekstrak daun S. marianum lebih besar

dibandingkan dengan ekstrak daun kalus.

Berdasarkan uraian diatas maka penelitian mengenai efek anti-inflamasi

topikal ekstrak Milk Thistle® terhadap edema punggung mencit terinduksi

karagenin 3% menarik untuk dilakukan dan penting untuk menambahkan

informasi baru yang dapat berguna untuk masyarakat.

1. Rumusan masalah

a. Apakah ekstrak Milk Thistle® memiliki efek antiinflamasi topikal pada

edema kulit punggung mencit betina yang diinduksi karagenin?

b. Berapakah persen penghambatan inflamasi ekstrak Milk Thistle®

sebagai

agen antiinflamasi terhadap edema kulit punggung mencit betina?

2. Keaslian penelitian

Penelitian yang dilakukan Dixit, Baboota, Kohli, Ahmad, dan Ali (2009)

melaporkan bahwa Biji milk thistle dan ekstrak silymarin yang terkandung

dalam biji milk thistle yang memberikan efek inflamasi dan anti reumatik.

Dalam kandungan milk thistle terdapat komponen antioksidan yang cukup

baik serta pengambilan radikal bebas yang bertindak sebagai agen pro-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

4

inflamasi. Silymarin dan silibinin menghambat proses inflamasi dengan

menghambat migrasi neutrofil dan sel Kuppfer. Silymarin dan silibin juga

menghambat pembentukan mediator inflamasi yaitu prostaglandin dan

leukotrien utama (dengan menghambat jalur 5-lipoxigenase) dan pelepasan

histamin dari basofil.

Dehmlow, Erhard, dan De Groot (1996) melaporkan bahwa efek silybin

yang terkandung pada buah milk thistle menghambat sintesis leukotrien B4

dengan konsentrasi (IC50 15umol /Ll) pada sel Kupffer tikus. Namun tidak

berpengaruh pada pembentukan prostaglandin E2 konsentrasi 100 umol /Ll.

Pada uji in vitro leukosit polimorfonuklear manusia silybin mempunyai

aktivitas anti - inflamasi dengan menghambat pembentukan hidrogen

peroksida.

3. Manfaat penelitian

a. Manfaat teoritis

Hasil penelitian dapat menambah informasi dan pengetahuan mengenai

efek antiinflamasi ekstrak Milk Thistle® yang diberikan secara topikal.

b. Manfaat praktis

Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan informasi kepada

masyarakat mengenai fungsi ekstrak Milk Thistle® sebagai agen antiinflamasi

sehingga dapat dijadikan alternatif untuk mengobati inflamasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

5

B. Tujuan Penelitian

1. Tujuan umum

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antiinflamasi yang

terdapat pada ekstrak Milk Thistle® secara topikal.

2. Tujuan khusus

a. Mengetahui aktivitas efek antiinflamasi topikal ekstrak Milk Thistle® pada

edema punggung mencit betina yang terinduksi karagenin.

b. Mengetahui persen (%) penghambatan inflamasi dari ekstrak Milk Thistle®

terhadap edema punggung mencit.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

6

BAB II

PENELAAHAN PUSTAKA

A. Tanaman Milk Thistle

Gambar 1. Tanaman dan Biji Milk Thistle (Lee and Liu, 2003)

1. Klasifikasi tanaman

Domain : Eukaryota

Kingdom : Plantae

Subkingdom : Viridaeplantae

Phylum : Tracheophyta

Class : Magnoliopsida

Subclass : Asteridae

Superorder : Asteranae

Order : Asterales

Family : Asteraceae

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

7

Genus : Silibum

Species : S. marianum

Botanical name : Silybum marianum ( L. ) Gaertn

(Kumar Tekeshwar, Yogesh, Shiv, Arvind, dan Tripathi, 2011).

2. Nama daerah

Belanda : Mariendistel, Vrouwendistel

Inggris : thistle Kudus, thistle Lady, thistle Susu

Perancis : Artichautsauvage, Chardon marie

Jerman : Feedistel, Mariendistel, Silberdistel

Yunani : Silybon

Italia : Cardodel latte, Cardomariano

Malta : thistle Blessed

Rumania : Armurariu

Rusia : Ostropestro

Spanyol : Cardolechal, Cardolechero

Swedia : Sempertin

(Anonim b, 2015)

3. Deskripsi tanaman

Tanaman Milk Thistle merupakan tanaman yang mempunyai akar tunggang

dan terkadang berserat. Memiliki tinggi batang 20-150 cm, sedikit berbulu halus

dan di bagian atasnya bercabang. Daunnya besar, berwarna putih berurat, berbulu

dan terdapat duri di tepi daun. Milk Thistle memiliki bunga dengan capitula besar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

8

dan bulat, dan setiap pucuk batang atau cabang memiliki satu bunga, sedangkan

pada bagian buah memiliki kulit yang keras dan kering dengan panjang 6-8 mm

dan umumnya berwarna coklat (Kumar, dkk., 2011).

4. Kegunaan

Milk thistle merupakan tanaman obat yang umumnya dikenal sebagai Milk-

thistle, atau thistle St. Mary. ekstrak yang dilaporkan memiliki hepatoprotektif,

antioksidan, antikanker, antiinflamasi dan antidiabetes ini berisi flavonolignan

Silymarin, yang merupakan prinsip bioaktif yang penting memiliki antikanker,

antiinflamasi, antioksidan, dan efek imunomodulator (Balian, Ahmad, dan Zafar,

2006).

5. Kandungan kimia

Kandungan kimia utama Milk Thistle termasuk flavolignans (silymarin),

tyramine, histamin, asam linoleat gamma, minyak esensial, lendir, dan prinsip

pahit. Buah kering Milk Thistle mengandung kompleks flavonoid yang dikenal

sebagai silymarin - konstituen bertanggung jawab atas manfaat kesehatan dari

tanaman. Ekstrak utama Milk Thistle, silymarin (4% sampai 6% di buah matang),

terdiri dari beberapa flavonolignans polifenol. Komponen utama (60%) adalah

silybin (juga dikenal sebagai silibinin atau silybinin), dan juga yang paling aktif

secara biologis; komponen lainnya termasuk silichristin (juga dikenal sebagai

silychristin, silycristine atau silicristin), stimulan metabolik, dan silydianin

(gambar 2.). Silymarin ditemukan dalam konsentrasi tertinggi dalam buah

tanaman (Cheung, Gibbons, Johnson, dan Nicol, 2010).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

9

1 2 3

Gambar 2. Struktur kandungan buah Milk thistle berturut-turut silibin

(1), silicristin (2), silidianin (3) (Tittel dan Wagner, 1978).

Penelitian yang dilakukan oleh Lee and Liu (2003) juga menyatakan bahwa

ditemukan Komponen utama dari silymarin adalah silybin A, B silybin,

isosilybin A, B isosilybin, silychristin A, B dan silychristin silydianin (Gambar

3.). Enam senyawa pertama terdapat campuran sebagai molar yang sama sebagai

diastereoisomer trans. Diastereomer ini memiliki spektrum 1H dan 13C NMR.

Ditemukan juga beberapa senyawa kimia lainnya dari buah Milk thistle

diantaranya adalah dehydrosilybin, desoxysilychristin, desoxysilydianin,

silandrin, silybinome, silyhermin dan neosilymermin.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

10

Gambar 3. Struktur komponen utama tanaman Milk thistle (Lee and

Liu, 2003)

B. Kulit

Kulit adalah suatu organ pembungkus seluruh permukaan luar tubuh,

merupakan organ terberat dan terbesar dari tubuh. Secara embriologis kulit

berasal dari dua lapis yang berbeda, lapisan luar adalah epidermis yang

merupakan lapisan epitel berasal dari ectoderm sedangkan lapisan dalam yang

berasal dari mesoderm adalah dermis atau korium yang merupakan suatu lapisan

jaringan ikat (Pearce, 2009).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

11

Kulit pada manusia mempunyai fungsi yang sangat penting selain

menjalin kelangsungan hidup secara umum, yaitu sebagai fungsi proteksi dimana

kulit menjaga bagian dalam tubuh terhadap gangguan fisis ataupun mekanik,

misalnya terhadap gesekan, tarikan, gangguan kimiawi yang dapat menimbulkan

iritasi. Kulit juga penting sebagai mekanisme pertahanan non spesifik yang

bertindak sebagai penghalang terhadap invasi oleh mikroba, bahan kimia, agen

fisik seperti trauma ringan maupun sinar ultraviolet (Ross and Wilson, 2001).

Adanya bantalan lemak, tebalnya lapisan kulit dan serabut jaringan

penunjang berperan sebagai pelindung terhadap gangguan fisis. Kulit juga

berfungsi sebagai proteksi rangsangan kimia karena sifat stratum korneum yang

impermeabel terhadap berbagai zat kimia dan air. Kulit juga berperan dalam

fungsi absorbsi, fungsi pengatur panas, fungsi eksresi, fungsi keratinasi, serta

fungsi pembentukan vitamin D (Syaifuddin, 2006).

Pada orang dewasa luas permukaan kulit sekitar 1,5 sampai 2 m2. Kulit

dilengkapi dengan kelenjar, rambut maupun kuku. Kulit memiliki dua lapisan

utama yaitu lapisan epidermis dan lapisan dermis serta diantara kulit dan struktur

yang mendasari kulit terdapat lapisan lemak subkutan (Ross and Wilson, 2001).

C. Inflamasi

Menurut Baratawidjaja dan Rengganis (2012), Inflamasi merupakan

respon fisiologis terhadap kerusakan jaringan akibat berbagai rangsangan yang

merugikan, baik rangsangan kimia maupun mekanis. ketika proses inflamasi

berlangsung terjadi reaksi vaskular dimana cairan, elemen-elemen darah, sel

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

12

darah putih (leukosit), dan mediator kimia berkumpul pada tempat cedera

jaringan atau infeksi.

Pada proses inflamasi terjadi reaksi vaskular, sehingga cairan, elemen-

elemen darah, sel darah putih (leukosit), dan mediator kimia terkumpul pada

tempat yang cedera untuk menetralkan dan menghilangkan agen-agen berbahaya

serta untuk memperbaiki jaringan yang rusak (Pearce, 2009). Tanda-tanda

inflamasi meliputi kerusakan mikrovaskuler, peningkatan permeabilitas kapiler,

dan migrasi leukosit ke daerah inflamasi.

Mekanisme inflamasi sangat dipengaruhi oleh senyawa dan mediator

yang dihasilkan oleh asam arakidonat. Apabila membran sel mengalami

kerusakan oleh suatu rangsangan kimiawi, fisik, atau mekanis, maka enzim

fosfolipase kemudian diaktifkan untuk mengubah fosfolipid yang terdapat di

membran sel tersebut menjadi asam arakidonat. Asam arakidonat dapat

dimetabolisme dalam dua jalur yaitu jalur siklooksigenase dan jalur

lipooksigenase (Wilmana, 1995). Kerusakan sel inilah yang pada umunya dapat

memicu proses terjadinya pembebasan asam arakidonat. Asam arakidonat ini

merupakan suatu asam lemak 20-karbon yang merupakan prekursor dari

prostaglandin.

Metabolit asam arakidonat yang disebut eikosanoid dapat

dimetabolisme melalui beberapa jalur diantaranya yaitu :

a. Melalui asam lemak siklooksigenase (COX). Siklooksigenasi (COX)

mempunyai 2 bentuk isoform yaitu COX-1 dan COX-2. Kedua enzim

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

13

inilah yang nantinya akan mengubah asam arakidonat menjadi

prostaglandin dan tromboksan.

b. Melalui lipooksigenase, beberapa lipooksiganenase dapat bekerja pada

asam arakidonat untuk membentuk 5-HPETE, 12-HPETE yang merupakan

turunan peroksidasi tidak stabil yang dikonversi menjadi turunan

hidroksilasi yang sesuai atau menjadi leukotrien atau lipoksin, tergantung

pada jaringan (Mycek, Harvey, dan Champe, 2001).

Dalam jalur siklooksigenase akan dihasilkan prostaglandin D2 (PGD2),

prostaglandin E2 (PGE2), prostaglandin F2α (PGF2α), prostasiklin (PGI2) dan

tromboksan A2 (TXA2). Produk-produk yang dihasilkan tersebut berasal dari

prostaglandin H2 (PGH2) yang dipengaruhi oleh kerja enzim yang spesifik. PGH2

sangat tidak stabil, merupakan prekursor hasil akhir biologi aktif jalur

siklooksigenase. Beberapa enzim mempunyai distribusi jaringan tertentu.

Misalnya trombosit mengandung enzim tromboksan sintetase sehingga produk

utamanya adalah TXA2. TXA2 merupakan agen agregasi trombosit yang kuat dan

vasokontriktor (Kumar, dkk., 2005).

Prostaglandin E2 (PGE2) merupakan hiperalgesik yang dapat

menyebabkan kulit sensitif terhadap rangsangan yang menyakitkan. Prostagandin

D2 (PGD2) merupakan trombosit utama dari jalur siklooksigenase pada sel mast,

bersama dengan PGE2 dan PGF2α yang dapat menyebabkan vasodilatasi dan

meningkatakan permeabilitas venula postcapillary sehingga berpotensi terjadinya

pembentukan edema. Siklooksigenas-1 (COX-1) diproduksi sebagai respon

terhadap rangsangan inflamsi dan bersiffa konstitutif yang keberadaannya selalu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

14

tetap dan tidak dipengaruhi oleh stimulus. Siklooksigenase-1 (COX-1) berperan

normal dalam tubuh untuk menghasilkan prostaglandin yang dibutuhkan oleh

tubu dan bertanggung jawab untuk memproduksi prostaglandin yang terlibat

dalam peradangan serta menjaga fungsi homeostatis seperti keseimbangan cairan

dan elektrolit di ginjal maupun sebagai sitoproteksi pada saluran cerna. Selain

prostaglandin, COX-1 juga mengkatalis pembentukan tromboksan A2 (TXA2) yang

dapat meningkatkan agregasi platelet dan menimbulkan vasokontriksi.

Sebaliknya, COX-2 bersifat indusibel, dimana keberadaannya dipengaruhi oleh

adanya stimulus. Siklooksigenase (COX-2) merangsang produkai prostaglandin

(PGI2) yang terlibat dalam proses peradangan. Selain menghasilkan

prostaglandin, COX-2 juga menghasilkan pembentukan prostasiklin yang dapat

menurunkan agregasi platelet (Kumar, dkk., 2005). Peran asam arakhidonat

dalam proses inflamasi dapat dilihat pada gambar 4.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

15

Gambar 4. Perubahan asam arakhidonat dan perannya dalam inflamasi,

serta target aksi obat-obat antiinflamasi (Kumar, dkk., 2005)

D. Antiinflamasi (Obat)

Obat-obatan antiinflamasi nonsteroid (AINS) umumnya mengacu pada

obat yang menekan inflamasi seperti steroid, namun tanpa efek samping steroid.

Berbeda dengan steroid yang bekerja untuk mencegah pembentukan asam

arakhidonat pada membran sel, obat AINS secara umum tidak menghambat

biosintesis leukotrien, yang diketahui ikut berperan dalam inflamasi (Wilmana,

1995).

Mekanisme penghambatan inflamasi dari golongan obat kortikosteroid

yaitu dengan cara mengurangi aktivitas fosfolipase A2 dan meningkatkan

lipooksigenase serta mengurangi terbentuknya leukotrin sehingga dapat

mengurangi peradangan yang terjadi. Mekanisme penghambatan inflamasi dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

16

golongan obat NSAID yaitu dengan cara mengikat siklooksigenase (COX).

Siklooksigenase (COX) berfungsi mengkonversi asam arakidonat menjadi

prostaglandin, tromboksan, dan postasiklin yang akan merangsang timbulnya

tanda-tanda inflamasi. Dengan dihambatnya COX tersebut oleh golongan obat

NSAID maka dapat mengurangi bahkan menghilangkan tanda-tanda inflamasi

(Priyanto, 2010).

E. Karagenin

Karagenin adalah suatu turunan dari polisakarida yang di dalam tubuh

dekenali sebagai suatu benda asing yang dapat menginduksi terjadinya inflamasi

melalui berbagai macam mekanisme. Pada jaringan ikat, fosfolipid membran sel

mast akan dirangsang oleh karagenin untuk menghasilkan asam arakidonat yang

dibantu dengan enzim fofolipase A2 yang nantinya akan menghasilkan berbagai

macam mediator-mediator inflamasi dengan bantuan dari Reactive Oxygen

Species (ROS) (Walidah, 2014).

Mekanisme dari induksi karagenin yang dapat menyebabkan inflamasi

terhadap dua tahap yaitu pada tahap pertama terkait dengan pelepasan histamin,

serotonin dan bradikinin. Mediator-mediator tersebut yang pertama kali

terdeteksi pada fase awal. Tahap kedua disebabkan karena kelebihan produksi

prostaglandin pada jaringan dan berhubungan juga dengan pelepasan bradikinin,

protease dan enzim lisosomal (Singh, Kaurl, Singh and Kumar, 2014).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

17

F. Biocream®

sediaan obat topikal merupakan sediaan obat yang mengandung dua

komponen dasar, yaitu zat pembawa dan zat aktif. Zat aktif merupakan

komponen bahan topikal yang memiliki efek terapeutik, sedangkan zat pembawa

merupakan bagian inaktif dari sediaan topikal dapat berbentuk cair atau padat

yang membawa bahan aktif berkontak dengan kulit. Idealnya zat pembawa ini

mudah untuk dioleskan, mudah debersihkan serta tidak mengiritasi. Salah satu

bahan pembawa yang dapat digunakan misalnya biocream®. biocream

® bersifat

ambifilik berkhasiat sebagai W/O atau O/W (yahendri dan yenny, 2012).

Biocream merupakan system emulsi yang stabil dengan distribusi lemak

dan air yang merata. Biocream® menggabungkan sifat-sifat emulsi minyak dalam

air atau emulsi air dalam minyak. Biocream dapat dicampur dengan air, zat-zat

yang larut dalam air, lemak, maupun zat-zat yang larut dalam lemak, tanpa

mengganggu stabilitasnya, sehingga sangat sesuai dengan kondisi fisiologis kulit

dan tidak mengandung zat-zat alergen (Ikatan Apoteker Indonesia, 2012).

G. Landasan teori

Inflamasi didefinisikan sebagai reaksi peradangan local pada jaringan

tehadap infeksi atau cidera yang melibatkan lebih banyak mediator disbanding

respon imun yang didapat. Tetapi apabila respon inflamasi ini tidak dikontrol

dapat menyebabkan penyakit akut dan kronis lanjutan, seperti asma dan

rheumatoid arthritis. Gejala dari inflamasi antara lain rubor, calor, tumor, dolor,

dan function laesa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

18

Terapi farmakologi yang sering diberikan untuk mengatasi inflamasi

adalah dengan pemberian obat NSAID. Obat golongan ini memiliki mekanisme

menghambat COX-1 dan COX-2 sehingga mediator inflamasi prostaglandin tidak

terbentuk. adanya efek samping obat tradisional atau obat herbal sering kali

menjadi pilihan utama dalam menangani inflamasi. salah satunya adalah Milk

Thistle.

Silymarin merupakan kandungan utama dari Milk Thistle di mana

silymarin tersebut dapat juga berperan dalam efek anti inflamasi. Pada Certificate

of Analysis (COA) disebutkan bahwa kandungan silymarin yang terdapat pada

ekstrak yaitu sebesar >80 %.

Pengujian aktivitas antiinflamasi secara topikal dilakukan dengan

pengukuran tebal kulit punggung mencit yang telah terinduksi karagenin yang

dilakukan setiap jam selama enam jam. Adanya penurunan edema pada kelompok

perlakuan ekstrak Milk Thistle® dibandingkan dengan kelompok kontrol karagenin

menunjukkan bahwa ekstrak Milk Thistle® memiliki efek antiinflamasi topikal.

H. Hipotesis

Ekstrak Milk Thistle® memiliki aktivitas antiinflamasi yang ditunjukkan

dengan berkurangnya tebal edema kulit punggung mencit yang terinduksi

karagenin.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

19

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Penelitian tentang efek antiinflamasi topikal ekstrak Milk Thistle® pada

mencit betina galur Swiss merupakan jenis penelitian eksperimental murni

dengan menggunakan rancangan acak lengkap pola searah.

B. Variabel Penelitian dan Definisi Oprasional

1. Variabel penelitian

a. Variabel utama

1) Variabel bebas : konsentrasi ekstrak Milk Thistle®

2) Variabel tergantung : tebal edema kulit punggung mencit

b. Variabel pengacau :

1) Variabel pengacau terkendali

a) Subyek uji : mencit betina galur Swiss

b) Umur : 2-3 bulan

c) Berat badan : 20-25 gram

d) Keadaan subyek : sehat

2) Variabel pengacau tak terkendali : kondisi patofisiologi mencit

yang digunakan dalam penelitian.

2. Definisi operasional

a. Konsentrasi ekstrak Milk Thistle®

berupa sejumlah berat ekstrak

dalam bentuk serbuk Milk Thistle® (g) tiap bobot basis (g) yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

20

digunakan dengan satuan g/g (b/b). Konsentrasi yang digunakan

yaitu 1,67; 2,5; dan 3,75%.

b. Inflamasi merupakan respon tubuh terhadap adanya benda asing.

Respon inflamasi berupa merah, nyeri, bengkak, perubahan fungsi,

dan panas. Dalam hal ini, yang diamati berupa edema pada kulit

punggung mencit.

c. Tebal edema merupakan tebal lipat kulit punggung mencit yang

meningkat dari tebal lipat kulit punggung normal setiap 1 jam

selama 6 jam setelah diinjeksikan karagenin 3% yang diukur

dengan menggunakan jangka sorong digital.

d. Efek antiinflamasi adalah kemampuan suatu zat uji (ekstrak Milk

Thistle®) dalam mengurangi edema pada kulit punggung mencit

akibat injeksi karagenin 3% secara subkutan.

e. Uji antiinflamasi adalah uji yang menggunakan mencit betina galur

Swiss sebagai hewan uji yang diradangkan pada kulit punggung

mencit dan diukur ketebalan lipat kulit punggungnya (reaksi edema

yang terjadi) mengunakan jangka sorong digital dan dibandingkan

dengan perlakuan topikal ekstrak Milk Thistle®

f. Pemberian topikal adalah pemberian seri konsentrasi ekstrak Milk

Thistle® dengan cara mengoleskannya pada kulit punggung mencit

setelah diinjeksikan dengan karagenin 3%.

g. Konsentrasi optimum adalah konsentrasi tertinggi dari ekstrak Milk

Thistle® yang menunjukan efek antiinflamasi topikal yang dilihat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

21

dari % penghambatan inflamasi yang berbeda bermakna dengan

kelompok kontrol negatif dan kontrol Biocream®.

h. Injeksi subkutan adalah injeksi yang dilakukan pada jaringan

dibawah kulit punggung mencit.

C. Bahan Penelitian

Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari :

1. Hewan uji : mencit betinaa galur Swiss, dengan umur 2-3 bulan, berat

badan 20-30 gram yang diperoleh dari Laboratorium Imunologi

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

2. Bahan uji : ekstrak Milk Thistle® diperoleh dari NATUREX

3. Zat Inflamatogen : Karagenin tipe 1 (Sigma Chemical Co) yang

diperoleh dari Laboratorium Farmakologi dan Toksikologi Fakultas

Farmasi Universitas Islam Indonesia Yogyakarta.

4. NaCl fisiologi 0,9% sebagai pelarut karagenin diperoleh dari

Laboratorium Biofarmasetika Fakultas Farmasi Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

5. Biocream®

yang diproduksi oleh Merck diperoleh dari Apotek K-24

jalan Seturan Raya 101 A Catur Tunggal, Yogyakarta.

6. Veet cream®

yang diperoleh dari toko Alfamart jalan Paingan,

Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

22

D. Alat atau Instrument penelitian

Alat-alat yang digunakan dalam ini terdiri dari :

1. Alat induksi dan pengukuran edema kulit punggung mencit dan lain-

lain

a. Neraca analitik

b. Alat pencukur bulu mencit

c. Spuit injeksi 1 ml

d. Stopwatch

e. Jangka sorong Digital Caliper “Wipro”

f. Mortir dan stamper

E. Tata Cara Penelitian

1. Pembuatan konsentrasi karagenin

Karagenin 1,5 ;2 ; dan 3% dibuat dengan melarutkan masing-

masing 0,375 ; 0,5 ; 0,75g karagenin dalam sedikit NaCl fisiologis

0,9% dalam gelas beaker kemudian dimasukkan ke dalam labu ukur 25

ml, selanjutnya ditambahkan NaCl fisiologis 0,9% hingga tanda.

2. Orientasi pemberian karagenin

Mencit yang digunakan sebanyak 3 ekor. Mencit dibagi menjadi 3

kelompok berdasarkan konsentrasi karagenin, yaitu kelompok

pemberian karagenin 1,5, 2, dan 3 % dengan masing-masing volume

pemberian 0,2 ml secara subkutan. Sebelum diinjeksikan karagenin,

kulit punggung mencit dicukur terlebih dahulu. Kulit punggung mencit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

23

diukur sebelum pemberian karagenin dan sesudah pemeberian

karagenin setiap 1 jam selama 6 jam. Edema pada kulit punggung

mencit dari pemberian karagenin yang mengalami peningkatan tebal

kulit sebesar 2-3 kali dari tebal awal dipilih sebagai konsentrasi

penginduksi karagenin.

3. Pembuatan krim ekstrak Milk Thistle®

1,67; 2,5; dan 3,75%

Ekstrak Milk Thistle® 1,67; 2,5; dan 3,75% dibuat dengan

menimbang ekstrak Milk Thistle® seberat 0,835; 0,125; dan 0,1875 g

dilarutkan dalam 5 g basis Biocream.

4. Penyiapan hewan uji

Hewan uji yang dibutuhkan sebanyak 33 ekor mencit betina galur

Swiss, umur 2-3 bulan, berat badan 20-25 g. Hewan uji dibagi secara

acak menjadi dua kelompok, kelompok untuk pra-studi sebanyak 3

ekor mencit dan kelompok perlakuan terdiri dari enam kelompok

perlakuan yaitu kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif,

kelompok kontol Biocream, kelompok tiga seri konsentarasi ekstrak

Milk Thistle® (1,67; 2,5; dan 3,75%) dan masing-masing kelompok

terdiri 5 ekor mencit. Penelitian dengan menggunakan hewan uji ini

telah mendapatkan Medical and Health Research Ethics Committe

(MHREC) Facultas Kedokteran Universitaas Gadjah Mada dengan Ref

: KE/FK/908/EC (lampiran 2).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

24

5. Pengujian dengan krim ekstrak Milk Thistle®

Sebanyak 30 ekor mencit betina dibagi secara acak menjadi enam

kelompok perlakuan. Kelompok 1 (kontrol negatif), kelompok 2

(kontrol biocream®), kelompok 3 (kontrol positif), kelompok 4

(ekstrak Milk Thistle® dengan konsentrasi 1,67%), kelompok 5

(ekstrak Milk Thistle®

dengan konsentrasi 2,5%), dan kelompok 6

(ekstrak Milk Thistle® dengan konsentrasi 3,75%) dengan masing-

mnasing 5 ekor mencit, dicukur bulu pada bagian punggungnya dan

dibiarkan selama satu hari kemudian diinjeksikan dengan karagenin

dengan konsentrasi 3% dan diukur edema yang muncul dengan jangka

sorong setiap 6 jam.

Mencit kelompok 1 hanya diinjeksikan dengan karagenin, mencit

kelompok 2 dioleskan dengan biocream® (basis ekstrak), mencit

kelompok 3 dioleskan dengan hidrokortison asetat 2,5% sedangkan

mencit kelompok 4, 5, dan 6 dioleskan dengan tiga peringkat seri

konsentrasi ekstrak Milk Thistle® serta dilihat penghambahtan

imflamasinya dengan mengukur edema yang mengempis dengan

jangka sorong setiap jam selama 6 jam. Masing-masing dari ekstrak

Milk Thistle® dengan tiga seri konsetrasi (1,67; 2,5; 3,75%) dan krim

hidrokortison asetat 2,5% ditimbang seberat 0,1 gram dan dioleskan

pada area suntikan karagenin. Skema jalannya penelitian dapat dilihat

pada gambar 5.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

25

Gambar 5. Skema jalannya penelitian

Keterangan :

Kel. 1 : injeksi karagenin 3%

Kel. 2 : injeksi karagenin + diolesi hidrokortison asetat 2,5%

Kel. 3 : injeksi karagenin + diolesi basis ekstrak (Biocream®

)

Kel. 4 : injeksi karagenin + diolesi ekstrak Milk Thistle®

1,67%

Kel. 5 : injeksi karagenin + diolesi ekstrak Milk Thistle®

2,5%

Kel. 6 : injeksi karagenin + diolesi ekstrak Milk Thistle®

3,75%

Dihitung selisih edema kulit punggung mencit yang

terinduksi karagenin dengan kulit normal mencit yang

tidak terinduksi karagenin

30 ekor mencit dibagi menjadi

enam kelompok

Mencit diinjeksikan dengan larutan

karagenin 3% secara subkutan pada

Diukur kulit normal mencit

sebelum diinjeksi dengan karagenin

selama 1,5% dengan jangka sorong

digital

Masing-masing mencit terlebih

dahulu dicukur bulu punggung

mencit

Edema diukur menggunakan jangka sorong

digital setiap 1 jam selama 6 jam

Kel.

I

Kel.

II

Kel.

III

Kel.

IV

Kel.

V

Kel.

VI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

26

F. Tata Cara Analisis Hasil

1. Analisis hasil dilakukan dengan mengukur ketebalan edema kulit

punggung mencit yang diukur menggunakan jangka sorong digital.

2. Nilai selisih edema tiap jam diukur dan dihitung nilai AUC total masing-

masing perlakuan dengan rumus :

Keterangan :

AUC0-6 = area di bawah kurva dari jam ke-0 sampai jam ke-6 (cm2.jam)

= luas area pigmentase pada jam ke-(n-1)(cm2)

= luas area pigmentase pada jam ke-n (cm2)

= jam ke-n (jam)

= jam ke-(n-1) (jam)

(Ikawati, Supardjan, dan Asmara, 2007).

3. Menghitung presentase penghambatan inflamasi

x 100%

Keterangan :

= rata-rata kontrol negatif (mm.jam)

= masing-masing mencit pada kelompok yang

diberi senyawa uji dengan konsentrasi sebesar n

(mm.jam)

(Ikawati, Supardjan, dan Asmara, 2007).

4. Analisis hasil

Hasil data yang diperoleh dianalisis dengan Shapiro-Wilk untuk

melihat distribusi data normal atau tidak, apabila data terdistribusi dengan

normal maka dilanjutkan dengan analisis Anova satu arah dengan taraf

kepercayaan 95% sedangkan apabila tidak terdistribusi dengan normal

akan dilanjutkan dengan analisis Scheffe test untuk data yang terdistribusi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

27

normal dan uji Mann-Whitney untuk data yang terdistribusi tidak normal.

Analisis ini untuk mengetahui apakah perbedaan yang ditemukan berbeda

bermakna atau berbeda tidak bermakna, apabila diperoleh dengan nilai

p<0,005 maka diartikan perbedaan bermakna secara statistik dan jika

diperoleh nilai p>0,005 diartikan perbedaan tersebut tidak bermakna

secara statistik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

28

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Uji Pendahuluan Karagenin

Uji pendahuluan dilakukan sebelum dilakukan pengujian efek

antiinflamasi ekstrak Milk Thistle®. tujuan dari uji pendahuluan ini adalah untuk

mengetahui konsentrasi karagenin yang paling optimal dalam menginduksi

inflamasi dan menyebabkan edema. Uji pendahuluan ini meliputi penetapan

konsentrasi karagenin yang digunakan dan penetapan rute pemberian injeksi

karagenin secara subkutan. Uji pendahuluan dimulai dengan melakukan orientasi

penetapan konsentrasi karagenin. Pada penelitian ini digunakan 3 konsentrasi

karagenin yaitu 1,5; 2; dan 3%. Pengujian dilakukan dengan menginjeksikan 0,2

mL karagenin dari masing-masing konsentrasi pada kulit punggung mencit secara

sub kutan. Mencit yang digunakan pada tiap konsentrasi adalah satu ekor. Setelah

karagenin diinjeksikan, dilakukan pengukuran tebal lipat kulit punggung mencit

tiap satu jam selama enam jam. Tebal lipat kulit rata-rata yang diperoleh dari

masing-masing konsentrasi karagenin dapat dilihat pada gambar 6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

29

Gambar 6. Kurva rata-rata tebal lipat kulit hasil uji pendahuluan karagenin 1,5; 2;

dan 3 %.

Peningkatan 2 sampai 3 kali tebal lipat kulit pada saat penelitian

menunjukkan bahwa pada konsentrasi karagenin tersebut adalah konsentrasi yang

baik (Harijadi, 2009). Pada konsentrasi 1,5% terjadi peningkatan tebal lipat kulit

sebesar 1,17 kali yakni pada jam pertama dari 0,35 mm menjadi 0,41; sedangkan

pada jam ke-2 peningkatan tebal lipat kulit yang terjadi sebesar 4,1 kali yakni

dari 0,35 menjadi 1,46 mm. Pada konsentrasi 2% terjadi terjadi peningkatan tebal

lipat kulit sebesar 2,3 kali, dari 1,27 mm menjadi 2,94 mm, tetapi edema yang

terbentuk tidak cukup bagus dan tidak terlihat jelas serta pada jam ke dua terjadi

penurunan yang drastis atau tidak konstan. pada konsentrasi 3% terjadi

peningkatan sebesar 4,5 kali dari 0,75 mm menjadi 3,39 mm. berdasarkan hasil

yang didapatkan maka peneliti menggunakan konsentrasi karagenin 3%,

dikarenakan pada konsentrasi tersebut menghasilkan pembentukan edema yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

30

paling maksimal dan pada konsentrasi karagenin 3% edema yang terbentuk

sampai jam ke enam relatif tetap.

B. Uji Efek Antiinflamasi Ekstrak Milk Thistle®

Penelitian efek antiinflamasi ekstrak Milk Thistle® ini bertujuan untuk

mengetahui apakah ekstrak Milk Thistle® memiliki efek antiinflamasi topikal,

mengetahui konsentrasi optimum ekstrak Milk Thistle®

yang menunjukkan adanya

efek antiinflamasi topikal, serta mengetahui persen penghambatan inflamasi

ekstrak Milk Thistle®

terhadap mencit betina galur Swiss. Adanya efek

antiinflamasi topikal ditandai dengan adanya penurunan tebal lipat kulit pada

punggung mencit yang menunjukkan edema setelah diinjeksi karagenin dengan

konsentrasi 3% dengan secara subkutan akibat pemberian ekstrak Milk Thistle®

secara topikal.

Metode yang digunakan dalam pengukuran efek antiinflamasi topikal ini

adalah metode inflammation-associated oedema. Konsentrasi ekstrak Milk

Thistle® digunakan adalah 1,67; 2,5; dan 3,75%. Konsentrasi kontrol positif

Hydrocortisone®

yang digunakan mengandung hidrokortison asetat 2,5%, pada

konsentrasi ini digunakan sebagai acuan konsentrasi krim ekstrak Milk Thistle®.

berdasarkan konsentrasi tersebut dilakukan penurunan dan peningkatan dosis

dengan cara dikali dan dibagi dengan nilai 1,50. Tujuan digunakannya 3

konsentrasi krim ekstrak Milk Thistle® ini adalah untuk melihat apakah pada

konsentrasi tersebut sudah menghasilkan efek antiinflamasi dan pada konsentrasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

31

berapa dihasilkan efek antiinflamasi yang paling optimum atau sebanding dengan

kontrol positif Hydrocortisone®.

Masing-masing konsentrasi ekstrak Milk Thistle®, krim Hydrocortisone

®

2,5% sebagai kontrol positif, dan biocream®

sebagai kontrol negatif dioleskan

secara merata pada kulit punggung mencit yang telah diinjeksi 0,2 mL karagenin

3%. Selanjutnya dilakukan pengamatan dan pengukuran tebal lipat kulit pada jam

ke-0, 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 menggunakan jangka sorong digital. Penurunan tebal

lipat kulit diukur dengan menghitung selisih antara tebal lipat kulit tengah

punggung (middorsal skinfold thickness) sebelum diinjeksi karagenin (jam ke-0)

dengan tebal lipat kulit setelah diinjeksi pada jam ke-1, 2, 3, 4, 5, dan 6 (Lampiran

8). jam pertama terjadi peningkatan tebal lipat kulit pada semua kelompok

perlakuan. Menurut Singh, dkk., (2014) pada jam pertama setelah injeksi

karagenin akan terjadi peningkatan edema karena karagenin akan menginduksi

cedera sel sehingga sel tersebut akan melepaskan mediator yang seperti histamin,

serotonin, dan bradikinin, serta produksi prostaglandin berlebih dalam jaringan.

Mediator-mediator itulah yang nantinya akan memicu terjadinya inflamasi dan

munculnya edema. Profil rata-rata selisih tebal lipat kulit punggung mencit dapat

dilihat pada gambar 7.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

32

Gambar 7. kurva rata-rata selisih tebal lipat kulit punggung mencit pada jam ke-0

hingga jam ke-6

Keterangan:

Kontrol positif : krim Hydrocortisone®

Konsentrasi 1,67% : ekstrak Milk Thistle® 1,67%

Konsentrasi 2,5% : ekstrak Milk Thistle® 2,5%

Konsentrasi 3,75% : ekstrak Milk Thistle® 3,75%

C. Rata-rata Nilai AUC Total dan Persen Penghambatan Inflamasi

(%PI) Ekstrak Milk Thistle® Secara Topikal

Data selisih lipat kulit yang didapatkan dilanjutnya dengan penghitungan

AUC dan AUC rata-rata dari tiap kelompok perlakuan. Hasil rata-rata AUC dari

tiap kelompok perlakuan dapat dilihat pada tabel 1.

Tabel 1. Rata-rata AUC total tiap kelompok perlakuan

Kelompok Rata-rata AUC total ± SE (mm.jam)

Kontrol Karagenin 11,59 ± 2,49

Kontrol Biocream®

13,05 ± 2,94

Kontrol Hydrocortisone®

2,5% 2,87 ± 0,26

Ekstrak Milk Thistle® 1,67% 2,93 ± 0,35

Ekstrak Milk Thistle® 2,5% 2,28 ± 0,56

Ekstrak Milk Thistle® 3,75% 2,09 ± 0,34

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

33

Pada tabel 1 dapat dilihat bahwa nilai rata-rata AUC kelompok kontrol

karagenin dengan nilai 11,59 ± 2,49 (mm.jam) jauh lebih besar apabila

dibandingkan dengan kontrol Hydrocortisone®

2,5% dan kelompok ekstrak Milk

Thistle® 1,67; 2,5; dan 3,75%, hal ini menunjukkan bahwa karagenin 3% benar

dapat menginduksi edema, ditandai dengan peningkatan tebal lipat kulit. Fungsi

dari kontrol Biocream®

adalah untuk melihat ada tidaknya efek antiinflamasi pada

Biocream®

yang digunakan sebagi base cream ekstrak S. marianum. Terdapat

kedekatan nilai rata-rata AUC antara kelompok kontrol Biocream®

dengan kontrol

karagenin, hal ini menunjukkan bahwa Biocream® tidak memiliki efek

antiinflamasi yang bermakna. Pada kelompok kontrol positif Hydrocortisone®

2,5% terlihat penurunan tebal lipat kulit yang signifikan bila dibandingkan dengan

kontrol karagenin dan Biocream®. Hal tersebut menunjukkan bahwa

Hydrocortisone®

2,5% benar memiliki kemampuan sebagai agen antiinflamasi.

Hydrocortisone®

yang mengandung 2,5% hidrokortison asetat ini dipilih sebagai

kontrol positif karena merupakan obat antiinflamasi golongan kortikosteroid yang

bekerja dengan menghambat aktivitas forfolipase A2, sehingga tidak terbentuk

asam arakhidonat yang dapat memicu inflamasi. Selain itu pemilihan juga

didasarkan pada produk obat antiinflamasi topikal yang beredar di pasaran. Pada

kelompok ekstrak Milk Thistle® konsentrasi 1,67; 2,5; dan 3,75%, penurunan rata-

rata AUC terjadi bersamaan dengan meningkatnya konsentrasi ekstrak Milk

Thistle®.

Data AUC yang diperoleh selanjutnya digunakan dalam perhitungan

persen penghambatan inflamasi (% PI). Nilai PI didapatkan dengan menghitung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

34

selisih antara rata-rata AUC kontrol karagenin dengan total nilai AUC kelompok

uji dibagi dengan rata-rata AUC kontrol karagenin, perhitungan % PI dapat dilihat

pada lampiran 11. Rata-rata persen penghambatan inflamasi dari tiap kelompok

perlakuan dapat dilihat pada tabel 2.

Tabel 2. Rata-rata persen penghambatan inflamasi (% PI) tiap kelompok

perlakuan dan hasil uji analisis Mann-Whitney

Kelompok Mean %PI ± SE I II III IV V VI

I 0,00 ± 21,50 - TB B B B B

II -12,61 ± 25,36 TB - B B B B

III 75,28 ± 2,23 B B - TB TB TB

IV 74,70 ± 11,99 B B TB - TB TB

V 80,31 ± 2,73 B B TB TB - TB

VI 81,98 ± 4,31 B B TB TB TB -

Kelompok I : kontrol karagenin

Kelompok II : kontrol Biocream®

Kelompok III : kontrol positif Hydrocortisone®

Kelompok IV : konsentrasi Milk Thistle® 1,67%

Kelompok V : konsentrasi Milk Thistle® 2,5%

Kelompok VI : konsentrasi Milk Thistle® 3,75%

B : berbeda bermakna (p<0,05)

TB : berbeda tidak bermakna (p>0,05)

Selanjutnya nilai % PI diuji dengan analisis analisis data (Lampiran 3).

Pertama-tama dilakukan uji distribusi data menggunakan uji Saphiro-Wilk. Hasil

menunjukkan bahwa data tidak terdistribusi normal (p<0,05), oleh sebab itu

dilanjutkan dengan uji Kruskal-Wallis untuk melihat adanya perbedaan antar

kelompok perlakuan. Hasil uji Kruskal-Wallis (p<0,05) menunjukkan bahwa

paling tidak terdapat perbedaan indeks Brinkman antara dua kelompok perlakuan.

Untuk melihat perbedaan yang ada maka dilanjutkan analisis post hoc Mann-

Whitney. Hasil analisis Mann-Whitney dapat dilihat pada tabel 2. Perbedaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

35

bermakna ditunjukkan dengan nilai p<0,05 sedangkan pada perbedaan tidak

bermakna p>0,05.

Gambar 8. Diagram batang persen penghambatan inflamasi (% PI) masing-masing

kelompok perlakuan

Pada gambar 8 menunjukkan bahwa %PI kelompok karagenin dan kontrol

Biocream®

berbeda tidak bermakna, hal ini dapat diartikan bahwa kontrol

Biocream®

tidak memiliki efek antiinflamasi. Standard error (SE) pada kelompok

kontrol karagenin dan kontrol Biocream® cukup besar yaitu 21,50% dan 25,36%.

Nilai SE tersebut menunjukkan bahwa nilai %PI dari tiap-tiap hewan uji pada

kelompok kontrol karagenin dan kontrol Biocream®

memiliki variansi yang cukup

besar. Namun walaupun begitu hasil penelitian tetap dapat digunakan karena

sesuai dengan teori bahwa karagenin dan Biocream®

tidak memiliki efek

antiinflamasi, yang ditunjukkan dengan nilai %PI ≤0.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

36

Kelompok kontrol karagenin dibandingkan dengan ekstrak Milk Thistle®

dengan konsentrasi 1,67; 2,5; dan 3,75% berbeda bermakna, hal ini dapat

diartikan bahwa pada ketiga konsentrasi ekstrak Milk Thistle®

mempunyai efek

penghambatan inflamasi. Pada kelompok kontrol karagenin dibandingkan dengan

kelompok kontrol positif Hydrocortisone® hasil yang didapatkan adalah berbeda

bermakna, hal ini dapat diartikan bahwa kelompok kontrol positif

Hydrocortisone®

benar mempunyai kemampuan sebagai antiinflamasi.

Selanjutnya, kelompok kontrol biocream®

dibandingkan dengan kontrol positif

Hydrocortisone®

dan kelompok ekstrak Milk Thistle® konsentrasi 1,67; 2,5; dan

3,75% yaitu berbeda bermakna (P>0,05), dimana hal ini dapat diartikan bahwa

kelompok biocream®

tidak memiliki efek sebagai antiinflamasi dan didukung

dengan nilai %PI sebesar -12,61%. Kelompok kontrol positif Hydrocortisone®

dibandingkan dengan ketiga konsentrasi ekstrak Milk Thistle®

menunjukkan

perbedaan yang tidak bermakna, dimana hal ini menunjukkan bahwa ketiga

konsentrasi ekstrak Milk Thistle®

memiliki kemampuan sebagai antiinflamasi

yang sebanding dengan kontrol positif Hydrocortisone®. Perbedaan tidak

bermakna secara statistik juga ditunjukkan pada kelompok ekstrak Milk Thistle®

dengan konsentrasi 1,67; 2,5; dan 3,75% dimana ini artinya adalah bahwa ketiga

konsentrasi ekstrak Milk Thistle®

memiliki efek sebagai antiinflamasi yang sama.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka dapat diketahui konsentrasi

ekstrak Milk Thistle®

secara topikal yang digunakan untuk menghambat inflamasi

pada kulit punggung mencit terinduksi karagenin adalah 1,67%. Oleh karena itu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

37

diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui konsentrasi dibawah 1,67%

yang dapat dihasilkan sebagai antiinflamasi.

Pada penelitian ini ditujukan sebagai skrining awal untuk mengetahui ada

tidaknya efek antiinflamasi dari ekstrak Milk thistle®. Dari hasil yang didapatkan

ekstrak Milk thistle® menunjukkan adanya efek antiinflamasi yang dibuktikan

dengan nilai %PI berturut-turut sebesar 74,70; 80,31; dan 81,98% dari konsentrasi

ekstrak 1,67; 2,5; dan 3,75%.

Ekstrak Milk thistle®

dapat menimbulkan efek antiinflamasi salah satunya

dikarenakan Milk thistle® mengandung senyawa flavonoid (Anita dan Miruthula,

2014). Dalam respon inflamasi, flavonoid menghambat terjadinya inflamasi

melalui dua jalur yaitu lipooksigenase dan siklooksigenase. Pada jalur

lipooksigenase flavonoid menghambat pelepasan mediator-mediator inflamasi,

sedangkan pada jalur siklooksigenasi flavonoid menghambat pelepasan asam

arakhidonat dengan menekan ekspresi COX-2 (Winarsi, 2007).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

38

Gambar 9. Bagan aktivitas, mekanisme, dan efek anti-inflamasi flavonoid dalam

proses inflamasi (Lafuente, dkk., 2009)

Menurut Lafuente, Guillamon, Villares, Rostagno, dan Martinez (2009)

selain menghambat pelepasan mediator inflamasi dan menghambat pelepasan

asam arakhidonat, flavonoid juga memiliki aktivitas antioksidan yang akan

menangkap radikal bebas, menghambat produksi ROS sehingga jumlah radikal

bebas dan peroksidasi lipid penyebab inflamasi akan menurun. Selain itu

flavanois juga dapat memodulasi aktivitas enzimatik dan proses sekretori

sehingga terjadi penurunan aktivasi sel inflamasi. Aktivitas, mekanisme dan efek

flavonoid terhadap inflamasi dapat dilihat pada gambar 9.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

39

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa:

1. Ekstrak Milk Thistle® memiliki efek antiinflamasi topikal pada punggung

mencit yang terinduksi karagenin.

2. Persen penghambatan inflamasi (%PI) dari ekstrak Milk Thistle®

konsentrasi

1,67; 2,5; dan 3,75% secara berturut-turut adalah 51,87; 61,58; dan 75,94%.

B. Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan perlu dilakukan penelitian lebih

lanjut untuk mengetahui konsentrasi ekstrak Milk Thistle®

dibawah 1,67%

yang dapat memberikan efek anttiinflamasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

40

DAFTAR PUSTAKA

Anonim., 2015, IPB Biodeversity- IPBiotics,

http://apps.cs.ipb.ac.id/ipbiotics/user/organism/detail/detailorganismeobat.p

hp, diakses tanggal 18 Maret 2015.

Balian, S., Ahmad, R. Zafar., 2006, Antiinflammatory Activity of Leaf and Leaf

Callus of Silybum Marianum (L.) Gaertn. In Albino Rats, Indian Journal

Pharmacology,38(3), 213-214.

Baratawidjaja, K.G., Rengganis, I., 2012, Imunologi Dasar, Edisi Ke-10, Balai

Penerbit FKUI, Jakarta, p. 259.

Bisset, N., 1994, Herbal Drugs and Pharmaceuticals, CRC Press, London, pp.

121-123.

Cheung, C. W., Gibbons, N., Johnson, D. W., Nicol, D. L., 2010, Silibinin-a

promising new treatment for cancer. Anti-cancer Agents in Medicinal

Chemistry, 10, 186-95.

Dehmlow, C., Erhard, J., De Groot, H., 1996, Inhibition of Kupffer cell functions

as an explanation for the hepatoprotective properties of silibinin.

Hepatology, 23(4), 749-754.

Dixit, N., Baboota, S., Kohli, K., Ahmad, S., Ali, J., 2009, Silymarin: A review of

Pharmacological Aspects and Bioavailability Enhancement Approaches,

Indian Journal Pharmacology, 39(4), 172-179.

Ganiswarna., 1995, Farmakologi dan Terapi, Fakultas Kedokteran Universitas

Indonesia, Jakarta, hal. 3,6.

Harijadi., 2009, Radang/Inflamasi, http:medicine.uii.ac.id/, diaksespadatanggal 20

Oktober 2015.

Ikatan Apoteker Indonesia., 2012, Informasi Sediaan Obat, Vol. 47, PT. ISFI,

Jakarta, hal. 367.

Ikawati, Z., Supardjan, A. M., dan Asmara, L. S., 2007, Pengaruh Senyawa

Heksagamavunon-1 (HGV-1) Terhadap Inflamasi Akut Akibat Reaksi

Anafilaksis Kutaneus Aktif Pada Tikus Wistar Jantan Terinduksi

Ovalbumin, Laporan Penelitian, Fakultas Farmasi Universitas Gadjah

Mada, Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

41

Tekeshwar, K., Larokar, Y. K., Iyer, S. K., Kumar, A., 2011, Phytochemistry and

Pharmacological Activities of Silybummarianum: A Review, International

Journal Pharmacology PhytopharmacolResearch, 1(3), 124-133.

Kumar, V., Abbas, A.K., Fausto, N., 2005, Pathologic Basis of Disease, 7th

ed,

Elsevier Saunders, Philadelphia, pp. 48, 70-73.

Lafuente, A. G., Guillamon, E., Villares, A., Rostagno, M. A., Martinez, J. A.,

2009, Flavonoids as Anti-Inflammatory Agents: Implication in Cancer and

Cardiovascular Disease, Inflammation Research, 58(9), 537-552.

Lee, D.Y.W., Liu, Y., 2003, Molecular structure and stereochemistry of silybin A,

silybin B, isosilybin A, and isosilybin B, isolated from Silybum marianum

(Milk thistle), Journal of Natural Products, 66(9), 1171-1174.

Martini, F.H., Lim, Y.Y., Yule, C.M., 2009, Evaluation of Antioxidant,

Antibacterial and Anti-tyrosinase Activities of Four Silybum marianum

Species, 114, 549-599.

Mycek, M.J., Harvey, R.A., Champe, P.C., 2001, Farmakologi : Ulasan

Bergambar, Edisi II, Widya Medika, Jakarta, hal. 404.

Pearce, E.C., 2009, Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis, PT. Gramedia

Pustaka Utama, Jakarta, hal. 290-297.

Priyanto., 2010, Farmakologi Dasar, edisi II, Lembaga Studi dan Konsultasi

Farmakologi, Jakarta, hal. 118-120.

Ross, and Wilson., 2001, Anatomy and Physiology In Healthand Illness, 9th

ed,

Churchill Livingstone, London, pp. 362-363.

Schror, K., and Meyer, K.J., 2000, Cyclooxygenase-2 Inhibition and Side-effects

of Non-steroidal Antiinflammatory Drugs in the Gastrointestinal Tract,

Current Medicinal Chemistry, 7(11), 1121-1129.

Singh, S., Kaur, M., Singh, A., and Kumar, B., 2014, Pharmacological Evaluation

of Non-steroidal Antiinflammatory Drugs in the Gastrointestinal Tract,

Current Medicinal Chemistry, 7, 1121-1129.

Syaifuddin, 2006, Anatomi Fisiologi : untuk Mahasiswa Keperawatan, Penerbit

Buku Kedokteran EGC, Jakarta, hal. 310.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

42

Tittel, G., Wagner, H., 1978, High-performance Liquid Chromatographic

Separation of Silymarin and Their Determination in Raw Extracts of

Silybum marianum Geartn, Journal of Chromatography, 135 (2), 499-501.

Walidah, C., 2014, Uji Efek Amtiinflamasi Ekstrak Etil Asetat Lumut Hati

Mastigophora diclados Secara In Vivo, Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah,

Jakarta.

Wilmana, P.F., 1995, Analgesik Anti-inflamasi Nonsteroid dan Obat Pirai, dalam

Ganiswara, S.G.(Editor), Farmakologi dan Terapi, edisi V, Bagian

Farmakologi-Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta, hal. 207.

Winarsi, H., 2007, Antioksidan Alami dan Radikal Bebas, Kanisius, Yogyakarta,

hal.186.

Yanhendri dan Yenny, S.W., 2012, Berbagai Bentuk Sediaan Topikal Dalam

Dermatologi, Cermin Dunia Kedokteran, CDK-194, 39(6), 423-43.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

43

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

44

Lampiran 1. Sertifikat analisis dari NAUTREX (Ultimate Botanical Benefits)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

45

Lampiran 2. Surat Ethical Clirens

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

46

Lampiran 3. Serbuk Milk Thistle® beserta ekstrak dalam basis Biocream®

Gambar 10. Serbuk Milk Thistle®

Gambar 11. Ekstrak yang dilarutkan dalam basis Biocream®

Gambar 12. Serbuk Karagenin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

47

Lampiran 4. Hewan uji yang digunakan beserta cara pengukuran edema

Gambar 13. Mencit betina galur Swiss

Gambar 14. Kulit punggung mencit setelah pencukuran

Lampiran 5. Kontrol yang digunakan dalam penelitian

Gambar 15.Krim Biocream® (Basis ekstrak) sebagai kontrol Biocream®

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

48

Gambar 16. Krim Hydrocortisone® yang mengandung 2,5% hidrokortison asetat

sebagai kontrol positif

Lampiran 6. Alat spuit injeksi beserta jangka sorong digital yang digunakan

Gambar 17. Alat spuit injeksi

Gambar 18. Alat jangka sorong digital

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

49

Lampiran 7. Tebal lipat kulit pada uji pendahuluan karagenin

Jam ke- Karagenin 1,5% Karagenin 2% Karagenin 3%

0 0.35 1.27 0.75

1 0.41 2.94 3.39

2 1.46 1.98 2.89

3 1.52 1.76 2.5

4 1.56 1.64 2.4

5 1.54 1.52 2.07

6 1.33 1.41 2.03

Lampiran 8. Data AUC dan rata-rata AUC

Kontrol Karagenin

Jam ke- 1 2 3 4 5

0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

1 1.05 1.20 2.05 0.86 1.33

2 1.58 2.53 4.08 1.64 2.58

3 1.02 2.57 3.96 1.47 2.46

4 0.94 2.39 3.66 1.30 2.18

5 0.83 2.21 3.33 1.06 1.76

6 0.72 2.02 3.03 0.79 1.43

Total AUC 6.12 12.91 20.10 7.10 11.73

Rata-rata AUC ± SE 11,59 ± 2,49

KontrolBiocream®

Jam ke- 1 2 3 4 5

0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

1 2.05 2.02 1.24 0.70 1.21

2 4.01 3.97 2.44 1.29 2.21

3 3.82 3.67 1.92 1.11 1.95

4 3.70 3.40 1.22 0.99 1.87

5 3.53 3.32 0.95 0.91 1.83

6 3.25 3.25 0.86 0.87 1.77

Total AUC 20.35 19.62 8.62 5.85 10.83

Rata-rata AUC ± SE 13,05 ± 2,94

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

50

KontrolPositif

Jam ke- 1 2 3 4 5

0 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

1 0.35 0.54 0.34 0.47 0.40

2 0.63 0.98 0.62 0.66 0.74

3 0.46 0.82 0.54 0.62 0.62

4 0.35 0.61 0.50 0.57 0.53

5 0.28 0.45 0.46 0.51 0.48

6 0.17 0.30 0.32 0.36 0.38

Total AUC 2.23 3.69 2.45 2.83 3.15

Rata-rata AUC ± SE 2,87 ± 0,26

Ekstrak Milk Thistle® 1,67%

Jam ke- 1 2 3 4 5

0 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

1 0,16 0,07 0,10 1,12 0,28

2 0,31 0,16 0,28 1,97 0,46

3 0,27 0,16 0,30 1,87 0,96

4 0,29 0,13 0,19 1,63 0,95

5 0,30 0,09 0,13 1,00 0,32

6 0,20 0,05 0,10 0,64 0,24

total AUC 1,515 0,65 1,09 8,22 3,19

Rata-rata AUC ± SE 2,93 ± 0,35

Ekstrak Milk Thistle® 2,50%

Jam ke- 1 2 3 4 5

0 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

1 0,19 0,22 0,15 0,30 0,31

2 0,40 0,38 0,28 0,61 0,58

3 0,53 0,51 0,22 0,70 0,51

4 0,56 0,60 0,17 0,62 0,46

5 0,43 0,49 0,14 0,40 0,38

6 0,37 0,37 0,10 0,24 0,27

total AUC 2,465 2,545 1,05 2,86 2,49

Rata-rata AUC ± SE 2,28 ± 0,56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

51

Ekstrak Milk Thistle® 3,75%

Jam ke- 1 2 3 4 5

0 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

1 0,11 0,08 0,28 0,16 0,17

2 0,34 0,25 0,76 0,47 0,38

3 0,40 0,32 0,90 0,49 0,39

4 0,32 0,25 0,82 0,35 0,32

5 0,27 0,18 0,72 0,29 0,23

6 0,20 0,11 0,56 0,22 0,16

total AUC 1,63 1,18 4,025 1,97 1,64

Rata-rata AUC ± SE 2,09 ± 0,34

Lampiran 9. Kurva rata-rata selisih tebal lipat kulit punggung mencit pada jam ke-

0 hingga jam ke-6

Keterangan:

Kontrol positif : krim Hydrocortisone®

Konsentrasi 1,67% : ekstrak Milk Thistle® 1,67%

Konsentrasi 2,5% : ekstrak Milk Thistle® 2,5%

Konsentrasi 3,75 : ekstrak Milk Thistle® 3,75%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

52

Lampiran 10. Rata-rata AUC total tiap kelompok perlakuan

Kelompok Rata-rata AUC total ± SE (mm.jam)

Kontrol Karagenin 11,59 ± 2,49

Kontrol Biocream®

13,05 ± 2,94

Kontrol Hydrocortisone®

2,5% 2,87 ± 0,26

Ekstrak Milk Thistle® 1,67% 2,93 ± 0,35

Ekstrak Milk Thistle® 2,5% 2,28 ± 0,56

Ekstrak Milk Thistle® 3,75% 2,09 ± 0,34

Lampiran 11. Data perhitungan persen penghambatan inflamasi (%PI)

Kontrol Positif

Mencit

ke-

AUC Kontrol

Negatif

Nilai AUC

Kontrol Positif %PI

1 11.59 2.23 80.80

2 11.59 3.69 68.21

3 11.59 2.45 78.91

4 11.59 2.83 75.60

5 11.59 3.15 72.87

Rata-rata %PI 75.28

Kontrol Karagenin

Mencit

ke-

AUC Kontrol

Negatif

Nilai AUC

Karagenin %PI

1 11.59 2.23 47.20

2 11.59 3.69 -11.38

3 11.59 2.45 -73.37

4 11.59 2.83 38.75

5 11.59 3.15 -1.20

Rata-rata %PI 0.00

Kontrol Biocream

Mencit

ke-

AUC Kontrol

Negatif

Nilai AUC

Biocream %PI

1 11.59 20.35 -75.57

2 11.59 19.62 -69.27

3 11.59 8.62 25.63

4 11.59 5.85 49.53

5 11.59 10.83 6.61

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

53

Rata-rata %PI -12.61

1,67%

Mencit AUC Kontrol

negatif Nilai AUC %PI

1 11,59 1,52 86,93

2 11,59 0,65 94,39

3 11,59 1,09 90,60

4 11,59 8,22 29,08

5 11,59 3,19 72,48

Rata-rata %PI 74.70

2,5%

Mencit AUC Kontrol

negatif

Nilai

AUC %PI

1 11,59 2,47 78,73

2 11,59 2,55 78,04

3 11,59 1,05 90,94

4 11,59 2,86 75,33

5 11,59 2,49 78,52

Rata-rata %PI 80,31

3,75%

Mencit AUC Kontrol

negatif

Nilai

AUC %PI

1 11,59 1,63 85,94

2 11,59 1,18 89,82

3 11,59 4,03 65,27

4 11,59 1,97 83,00

5 11,59 1,64 85,85

Rata-rata %PI 81,98

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

54

Lampiran 12. Rata-rata persen penghambatan inflamasi (%PI) tiap kelompok

perlakuan dan hasil uji analisis Mann-Whitney

Kelompok Mean %PI ± SE I II III IV V VI

I 0,00 ± 21,50 - TB B B B B

II -12,61 ± 25,36 TB - B B B B

III 75,28 ± 2,23 B B - TB TB TB

IV 74,70 ± 11,99 B B TB - TB TB

V 80,31 ± 2,73 B B TB TB - TB

VI 81,98 ± 4,31 B B TB TB TB -

Kelompok I : kontrol karagenin

Kelompok II : kontrol Biocream®

Kelompok III : kontrol positif Hydrocortisone®

Kelompok IV : konsentrasi 1,67%

Kelompok V : konsentrasi 2,5%

Kelompok VI : konsentrasi 3,75%

B : berbeda bermakna (p<0,05)

TB : berbeda tidak bermakna (p>0,05)

Lampiran 13. Uji statistik persen PI

a. Tes normalitas

Descriptives

Perlakuan Statistic Std. Error

Persen PI "Kontrol

Karagenin"

Mean .0000 21.49826

95% Confidence

Interval for Mean

Lower

Bound

-59.6887

Upper

Bound

59.6887

5% Trimmed Mean 1.4539

Median -1.2000

Variance 2310.876

Std. Deviation 48.07157

Minimum -73.37

Maximum 47.20

Range 120.57

Interquartile Range 85.35

Skewness -.874 .913

Kurtosis .477 2.000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

55

"Kontrol Positif" Mean 75.2780 2.23095

95% Confidence

Interval for Mean

Lower

Bound

69.0839

Upper

Bound

81.4721

5% Trimmed Mean 75.3639

Median 75.6000

Variance 24.886

Std. Deviation 4.98855

Minimum 68.21

Maximum 80.80

Range 12.59

Interquartile Range 9.31

Skewness -.506 .913

Kurtosis -.667 2.000

"Kontrol

Biocream"

Mean -12.6140 25.36474

95% Confidence

Interval for Mean

Lower

Bound

-83.0378

Upper

Bound

57.8098

5% Trimmed Mean -12.5689

Median 6.6100

Variance 3216.851

Std. Deviation 56.71729

Minimum -75.57

Maximum 49.53

Range 125.10

Interquartile Range 110.00

Skewness -.293 .913

Kurtosis -2.781 2.000

"Konsentrasi

1,67%"

Mean 74.6960 11.99206

95% Confidence

Interval for Mean

Lower

Bound

41.4007

Upper

Bound

107.9913

5% Trimmed Mean 76.1361

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

56

Median 86.9300

Variance 719.048

Std. Deviation 26.81507

Minimum 29.08

Maximum 94.39

Range 65.31

Interquartile Range 41.72

Skewness -1.760 .913

Kurtosis 3.041 2.000

"Konsentrasi

2,5%"

Mean 80.3120 2.72627

95% Confidence

Interval for Mean

Lower

Bound

72.7427

Upper

Bound

87.8813

5% Trimmed Mean 79.9983

Median 78.5200

Variance 37.163

Std. Deviation 6.09612

Minimum 75.33

Maximum 90.94

Range 15.61

Interquartile Range 8.15

Skewness 1.941 .913

Kurtosis 4.145 2.000

"Konsentrasi

3,75%"

Mean 81.9760 4.31502

95% Confidence

Interval for Mean

Lower

Bound

69.9956

Upper

Bound

93.9564

5% Trimmed Mean 82.4683

Median 85.8500

Variance 93.097

Std. Deviation 9.64869

Minimum 65.27

Maximum 89.82

Range 24.55

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

57

Interquartile Range 13.75

Skewness -1.882 .913

Kurtosis 3.848 2.000

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

.253 30 .000 .765 30 .000

a. Lilliefors Significance Correction

b. Uji Kruskal Wallis

Ranks

Perlakuan N Mean Rank

Persen PI "Kontrol Karagenin" 5 6.00

"Kontrol Positif" 5 17.60

"Kontrol Biocream" 5 5.60

"Konsentrasi 1,67%" 5 21.20

"Konsentrasi 2,5%" 5 20.40

"Konsentrasi 3,75%" 5 22.20

Total 30

Test Statisticsa,b

Persen PI

Chi-square 18.972

df 5

Asymp. Sig. .002

a. Kruskal Wallis Test

b. Grouping Variable:

Perlakuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

58

c. Uji Mann-Whitney

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Karagenin" 5 5.60 28.00

"Kontrol Biocream" 5 5.40 27.00

Total 10

Test Statisticsb

PersenPI

Mann-Whitney U 12.000

Wilcoxon W 27.000

Z -.104

Asymp. Sig. (2-tailed) .917

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

1.000a

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Karagenin " 5 3.00 15.00

"Kontrol Positif " 5 8.00 40.00

Total 10

Test Statisticsb

PersenPI

Mann-Whitney U .000

Wilcoxon W 15.000

Z -2.611

Asymp. Sig. (2-tailed) .009

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.008a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

59

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Positif" 5 8.00 40.00

"Kontrol Biocream" 5 3.00 15.00

Total 10

Test Statisticsb

Persen PI

Mann-Whitney U .000

Wilcoxon W 15.000

Z -2.611

Asymp. Sig. (2-tailed) .009

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.008a

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Karagenin" 5 3.40 17.00

"Konsentrasi 1,67%" 5 7.60 38.00

Total 10

Test Statisticsb

Persen PI

Mann-Whitney U 2.000

Wilcoxon W 17.000

Z -2.193

Asymp. Sig. (2-tailed) .028

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.032a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

60

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Karagenin" 5 3.00 15.00

"Konsentrasi 2,5%" 5 8.00 40.00

Total 10

Test Statisticsb

Persen PI

Mann-Whitney U .000

Wilcoxon W 15.000

Z -2.611

Asymp. Sig. (2-tailed) .009

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.008a

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Karagenin" 5 3.00 15.00

"Konsentrasi 3,75%" 5 8.00 40.00

Total 10

Test Statisticsb

Persen PI

Mann-Whitney U .000

Wilcoxon W 15.000

Z -2.611

Asymp. Sig. (2-tailed) .009

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.008a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

61

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Positif" 5 8.00 40.00

"Kontrol Biocream" 5 3.00 15.00

Total 10

Test Statisticsb

PersenPI

Mann-Whitney U .000

Wilcoxon W 15.000

Z -2.611

Asymp. Sig. (2-tailed) .009

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.008a

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Biocream" 5 3.20 16.00

"Konsentrasi 1,67%" 5 7.80 39.00

Total 10

Test Statisticsb

Persen PI

Mann-Whitney U 1.000

Wilcoxon W 16.000

Z -2.402

Asymp. Sig. (2-tailed) .016

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.016a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

62

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Biocream" 5 3.00 15.00

"Konsentrasi 2,5%" 5 8.00 40.00

Total 10

Test Statisticsb

PersenPI

Mann-Whitney U .000

Wilcoxon W 15.000

Z -2.611

Asymp. Sig. (2-tailed) .009

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.008a

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Biocream" 5 3.00 15.00

"Konsentrasi 3,75%" 5 8.00 40.00

Total 10

Test Statisticsb

Persen PI

Mann-Whitney U .000

Wilcoxon W 15.000

Z -2.611

Asymp. Sig. (2-tailed) .009

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.008a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

63

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Positif" 5 4.80 24.00

"Konsentrasi 1,67%" 5 6.20 31.00

Total 10

Test Statisticsb

PersenPI

Mann-Whitney U 9.000

Wilcoxon W 24.000

Z -.731

Asymp. Sig. (2-tailed) .465

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.548a

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Positif" 5 4.80 24.00

"Konsentrasi 2,5%" 5 6.20 31.00

Total 10

Test Statisticsb

Persen PI

Mann-Whitney U 9.000

Wilcoxon W 24.000

Z -.731

Asymp. Sig. (2-tailed) .465

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.548a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

64

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Kontrol Positif" 5 4.00 20.00

"Konsentrasi 3,75%" 5 7.00 35.00

Total 10

Test Statisticsb

Persen PI

Mann-Whitney U 5.000

Wilcoxon W 20.000

Z -1.567

Asymp. Sig. (2-tailed) .117

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.151a

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Konsentrasi 1,67%" 5 5.60 28.00

"Konsentrasi 2,5%" 5 5.40 27.00

Total 10

Test Statisticsb

PersenPI

Mann-Whitney U 12.000

Wilcoxon W 27.000

Z -.104

Asymp. Sig. (2-tailed) .917

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

1.000a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

65

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

Persen PI "Konsentrasi 1,67%" 5 6.00 30.00

"Konsentrasi 3,75%" 5 5.00 25.00

Total 10

Test Statisticsb

Persen PI

Mann-Whitney U 10.000

Wilcoxon W 25.000

Z -.522

Asymp. Sig. (2-tailed) .602

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.690a

Ranks

Perlakuan

N

Mean

Rank Sum of Ranks

PersenPI "Konsentrasi 2,5%" 5 4.80 24.00

"Konsentrasi 3,75%" 5 6.20 31.00

Total 10

Test Statisticsb

PersenPI

Mann-Whitney U 9.000

Wilcoxon W 24.000

Z -.731

Asymp. Sig. (2-tailed) .465

Exact Sig. [2*(1-tailed

Sig.)]

.548a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

66

D. Grafik % PI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: UJI ANTIINFLAMASI TOPIKAL EKSTRAK MILK THISTLE PADA … · fisik, zat kimia berbahaya atau agen mikrobiologi dengan respon berupa rubor, calor, dolor, dan tumor. Milk Thistle diketahui

67

BIOGRAFI PENULIS

skripsi dengan judul “Uji Efek Antiinflamasi

Ekstrak Milk Thistle®

pada Edema Punggung Mencit

Betina Terinduksi Karagenin” memiliki nama lengkap

Farra Ayu Efariyanti yang merupakan anak sulung dari

pasangan Fadillah Zaman Ali dan Ely wati. Penulis lahir

di Lampung tepatnya di Metro pada 8 Desember 1994.

Pendidikan formal yang telah ditempuh yaitu mengawali masa pendidikannya di

TK Pertiwi Metro Lampung (1998-2000), kemudian melanjutkan pendidikan di

SD Pertiwi Teladan Metro Lampung (2000-2006). Pendidikan Sekolah Lanjutan

Tingkat pertama ditempuh penulis di SMP N 4 Metro Lampung (2006-2009),

Kemudian melanjutkan pendidikan tingkat menengah atas di SMA N 3 Metro

Lampung (2009-2012). Selanjutnya penulis melanjutkan pendidikan sarjana di

Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta pada tahun 2012.

Selama menempuh kuliah, penulis pernah tergabung dalam kepanitiaan

TITRASI sebagai anggota (2013), sie perlengkapan Pemilihan BEMF dan DPMF

Farmasi (2014), coordinator sie acara Donor Darah (2014), sie perlengkapan

Kegiatan Pengambilan Sumpah / Janji Apoteker Angkatan XXVIII (2015). Selain

kepanitiaan penulis juga pernah menjadi asisten praktikum compounding

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI