ultra ar2007 full version

Upload: ryanryn

Post on 17-Jul-2015

745 views

Category:

Documents


40 download

TRANSCRIPT

PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk.

Laporan Tahunan

2007Annual Report

Daftar IsiHuman Contents Table ofResources03 Surat Pernyataan dari Pengurus Perseroan Letter Of Statement

07 Sambutan Dewan Komisaris Message from the Board of Commissioner

11 Sambutan Direksi Message from Management

17 Profil Perseroan Company Profile 20 Visi & Misi Perseroan The Companys Vision & Mission 21 Keterangan Tentang Perseroan The Companys Brief History 25 Produk - Produk Yang Dihasilkan Perseroan The Companys Range Of Products 26 Struktur Organisasi Organization Structure 27 Pengawasan Dan Kepengurusan Perseroan The Management 29 Sumber Daya Manusia Human Resource 30 Perusahaan Asosiasi Dan Anak Perusahaan Holding Company & Subsidiaries 31 Komposisi Pemilikan Saham Perseroan Share Composition 32 Alamat Kantor Perwakilan Pemasaran Marketing Representation Offices

33 Ikhtisar Data Keuangan Financial Summary 35 Ikhtisar Keuangan Financial Summary 36 Rasio-rasio Keuangan Financial Ratio 37 Kronologis Pencatatan Saham Perseroan Chronology Of Shares Listing 38 Perkembangan Harga Saham Perseroan Di Bursa Efek Stock Fluctuation At The Stock Exchange 38 Kebijakan Dan Realisasi Pembayaran Dividen Dividend Policy & Payment Realization

39 Tata Kelola Perseroan Good Corporate Governance

45 Kepedulian Sosial Perseroan Corporate Social Responsibility

48 Sertifikasi & Penghargaan Certificates & Awards

49 Kinerja Perseroan Di Tahun 2007 2007 Business Achievements 51 Analisis & Pembahasan Manajemen Analysis & Management Discussion 51 Pertumbuhan Penjualan Sales Growth 52 Beban Pokok Penjualan Cost of Goods Sold 53 Pertumbuhan Laba Income Growth 54 Aktiva, Kewajiban dan Ekuitas Assets, Liabilities and Equity 55 Penjualan merek dagang BUAVITA dan GO-GO Sales of BUAVITA and GO-GO Trademark 55 Prospek Usaha Business Prospect

57 Laporan Auditor Independen Independent Auditors Report

PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

1

2

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Surat Pernyataan dari Pengurus PerseroanLetter of Statement

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

3

4

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Surat PernyataanLetter of StatementYang bertanda-tangan di bawah ini / The undersigned below : 1. Nama / Name : Supiandi Prawirawidjaja Alamat Kantor / Office Address : Jln. Raya Cimareme 131, Padalarang, Kab. Bandung Alamat Domisili / Home Address : Jln. Kyai Gede Utama no. 15, Bandung Jabatan / Position : Presiden Komisaris Nama / Name : Endang Suharya Alamat Kantor / Office Address : Jln. Raya Cimareme 131, Padalarang, Kab. Bandung Alamat Domisili / Home Address : Jln. Semboja no. 28, Kel. Kebon Kelapa, Bogor Jabatan / Position : Komisaris Independen Nama / Name : Soeharsono Sagir Alamat Kantor / Office Address : Jln. Raya Cimareme 131, Padalarang, Kab. Bandung Alamat Domisili / Home Address : Jln. Bukit Dago Selatan no. 7, Bandung Jabatan / Position : Komisaris Nama / Name : Sabana Prawirawidjaja Alamat Kantor / Office Address : Jln. Raya Cimareme 131, Padalarang, Kab. Bandung Alamat Domisili / Home Address : Jln. Kyai Gede Utama no. 7, Bandung Jabatan / Position : Presiden Direktur Nama / Name : Samudera Prawirawidjaja Alamat Kantor / Office Address : Jln. Raya Cimareme 131, Padalarang, Kab. Bandung Alamat Domisili / Home Address : Jln. Kyai Gede Utama no. 7, Bandung Jabatan / Position : Direktur Nama / Name : Yutianto Isnandar Alamat Kantor / Office Address : Jln. Raya Cimareme 131, Padalarang, Kab. Bandung Alamat Domisili / Home Address : Jln. Sukamulya Indah 5-2, Bandung Jabatan / Position : Direktur

2.

3.

4.

5.

6.

dengan ini menyatakan bahwa / herewith collectively stated that : a. bertanggung-jawab penuh atas penyusunan dan penyajian Laporan Tahunan 2007 / They are fully responsible of the preparation and presentation of the 2007 Annual Report. b. laporan tahunan tersebut tidak memuat informasi atau fakta material tentang Perseroan yang tidak benar / this Annual Report does not contain any Company information or facts that are false or fraudulent . Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya, dan merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan Tahunan 2007 secara keseluruhan / This is a true statement and it is an inseparable part of the 2007 Annual Report as a whole. Bandung, Maret / March 2008.

Supiandi PrawirawidjajaPresiden Komisaris / President Commissioner

Endang SuharyaKomisaris Independen / Independent Commissioner

Soeharsono SagirKomisaris / Commissioner

Sabana PrawirawidjajaPresiden Direktur / President Director

Samudera PrawirawidjajaDirektur / President Director

Yutianto IsnandarDirektur / President Director

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

5

6

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Sambutan Dewan KomisarisMessage from the Board of Commissioner

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

7

8

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Sambutan Dewan KomisarisMessage from the Board of Commissioner

Dalam tahunbuku 2007 Perseroan telah menunjukkan kinerja usaha sebagaimana diharapkan oleh seluruh Manajemen Perseroan dan harapan kami selaku Dewan Komisaris Perseroan. Perseroan telah menunjukkan kinerja yang cukup baik sebagaimana ditandai dengan meningkatnya pendapatan usaha, meningkatnya laba, serta lebih baiknya indikator keuangan lainnya. Terlihat pula adanya pencapaian efisiensi di beberapa sektor produksi. Dewan Komisaris beranggapan bahwa semua ini menggambarkan cukup baik dan tepatnya kebijakan Direksi yang diterapkan dalam tindakan-tindakan korporasi. Untuk itu, Dewan Komisaris dengan ini menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Direksi Perseroan beserta seluruh staf dan karyawan Perseroan yang telah bekerja keras, dan telah menunjukkan loyalitas serta dedikasinya bagi kemajuan Perseroan. Dalam kondisi sosial, politik, dan perekonomian nasional yang kurang menggembirakan, tanpa kerja keras dan dedikasi yang tinggi, serta tanpa tata kelola perusahaan yang baik sangatlah sulit bagi sebuah perusahaan untuk dapat tetap menjalankan kegiatannya dengan mencapai hasil yang baik. Pada tahunbuku 2007 Dewan Komisaris telah melakukan beberapa kali Rapat, di antaranya merupakan rapat bersama dengan Direksi Perseroan, terutama sekali untuk membahas masalah atau hal-hal yang diajukan oleh Direksi Perseroan dalam kaitannya dengan strategi usaha Perseroan. Selama tahun berjalan Dewan Komisaris telah senantiasa mengawasi pengelolaan Perseroan yang dilakukan oleh Direksi Perseroan, dan memberikan masukan-masukan yang diperlukan. Secara rutin, baik secara lisan ataupun secara tertulis, Direksi telah senantiasa memberikan informasi mengenai kegiatan usaha yang telah dilaksanakannya, terutama mengenai hal-hal yang bersifat khusus dan penting.

In calendar year 2007, the Company has enjoyed great accomplishments, as expected by Company Management and the Board of Commissioners. These accomplishments are marked by an increase of operating revenues, income, and other financial indicators. It is also evidenced improved efficiency in several production sectors.

The Board of Commissioners believes that all of these are a reflection of the sound leadership of Management in implementing corporate actions and activities. The Board of Commissioners wishes to convey our great appreciation and gratitude to the Directors and their staff, as well as all company employees who have worked very hard, and have shown their loyalty and dedication for the sake of the Company's growth. In the less than favorable social, political, and national economic conditions, it would be difficult for a company to continue to be successful without hard work, utmost dedication, and good corporate governance, in order to conduct its activities to attain good results.

In calendar year 2007, the Board of Commissioners conducted several meetings, including coordination meetings with the Company Directors, to address issues related to business strategies that were brought up by the Directors.

During the year, the Board of Commissioners continuously monitored the Company management practices carried out by the Directors and made necessary recommendations for improvement. The Directors provided information of all their activities routinely, either written or verbal, especially on matters deemed significant and urgent in nature.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

9

Dewan Komisaris telah mempelajari Laporan Keuangan Perseroan Tahunbuku 2007 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Koesbandijah - Beddy Samsi - Setiasih dengan pendapat Wajar Tanpa Pengecualian. Dewan Komisaris juga telah mempelajari Laporan Direksi tentang hasil usaha yang dicapai dan laporan kinerja tahunbuku 2007. Dewan Komisaris beranggapan bahwa langah-langkah Direksi Perseroan di tahunbuku 2007 tersebut cukup baik dan dapat dipertanggungjawabkan, dan kebijakankebijakan yang diterapkan cukup efektif dan efisien sehingga berhasil meraih laba yang cukup tinggi. Mudah-mudahan para Pemegang Saham Perseroan dapat menanggapi laporan hasil usaha dan laporan keuangan Perseroan tahunbuku 2007 secara positif. Pencapaian usaha in tentunya terjadi berkat dukungan yang berkesinambungan dari para stakeholder dan mitra usaha Perseroan. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini, Dewan Komisaris menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah memungkinkan pencapaian usaha ini, termasuk kepada para stakeholder, para pemegang saham Perseroan, dan seluruh anggota Direksi, Staf, dan Karyawan Perseroan atas ketekunan mereka dalam bekerja. Semoga di masa yang akan datang kita akan dapat meraih hasil yang lebih baik lagi.

The Board of Commissioners reviewed the Company 2007 Financial Report, audited by the Public Accountant Koesbandijah - Beddy Samsi - Setiasih with unqualified opinion. The Board of Commissioners also reviewed the Management Report regarding business accomplishment for book year 2007. The Board of Commisioners consider that actions taken by Directors in 2007 were made by using sound judgment and responsibleness and the policies implemented were effective and efficient, resulting in satisfactorily high income.

We hope the Company's shareholders will positively approve and accept this business achievement report and financial report of the book year 2007. These achievements of course are only possible with the continuous support from stakeholders and the Company's business partners. Therefore, the Board of Commissioners wishes to convey our gratitude and appreciation to all parties who have made this successful business achievement possible, to include all of the stakeholders, company shareholders, management, staff, and all company employees, for all of their diligence and hard work.

We wish and hope to be able to attain better results in the years to come.

Bandung, Maret 2008 March 2008

SUPIANDI PRAWIRAWIDJAJAPresiden Komisaris President Commissioner

Drh. ENDANG SUHARYAKomisaris Independen Independent Commissioner

SOEHARSONO SAGIR, S.E.Komisaris Commissioner

10

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Sambutan DireksiMessage from Management

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

11

12

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Sambutan DireksiMessage from Management

Kinerja Perseroan di tahunbuku 2007 mencerminkan komitmen Direksi Perseroan untuk senantiasa berusaha meningkatkan produktivitas secara berkesinambungan, dan di sisi lain menggambarkan usaha untuk melakukan efisiensi di segala bidang. Dalam tahunbuku 2007 ini Perseroan telah berhasil meraih angka Penjualan Bersih di atas Rp 1 triliun. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan sebesar 34,9% dibandingkan dengan perolehan di tahun 2006. Hal ini juga menunjukkan cukup baik dan cukup tepatnya langkah-langkah dan kebijakan-kebijakan yang diterapkan Perseroan. Semua ini merupakan cerminan dari kerja keras yang telah dilakukan oleh seluruh manajemen, staf dan karyawan Perseroan, serta semua pihak yang terlibat dalam kegiatan operasional Perseroan. Kinerja di bidang keuangan berhasil cukup baik yang ditandai dengan meningkatnya indikator-indikator keuangan yang penting. Current Ratio meningkat dari 118% menjadi 237%, Debt Equity Ratio meningkat dari 53% menjadi 64%, Interest Coverage meningkat dari 164% menjadi 205%, dan EBITDA naik dari 332% menjadi 391%. Dalam usahanya untuk merestrukturisasi hutang-hutang Perseroan, pada bulan Maret 2007 Direksi telah menandatangani perjanjian pinjaman kredit senilai US$ 36.000.000.- yang terdiri dari Tranche A senilai US$ 23.000.000.- dan Tranche B senilai US$ 13.000.000.- . Tranche A digunakan untuk keperluan restrukturisasi hutang bank, investasi, dan modal kerja Perseroan, dan Tranche B digunakan khusus untuk melunasi hutang Obligasi III Ultrajaya Tahun 2004. Untuk menghindari risiko kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat selisih kurs maka pinjaman ini telah dilindungi dengan perjanjian penutupan lindung nilai (currency swap). Pada bulan April 2007 Perseroan telah melunasi Obligasi III Ultrajaya Tahun 2004 senilai Rp 160 milyar yang dananya diperoleh dari pinjaman sindikasi tersebut ditambah dengan sinking fund. Perseroan juga telah membayar seluruh beban bunga Obligasi senilai Rp 40,8 milyar.

The Company's performance in book year 2007 reflected the Directors' commitment to continuously strive to increase efficiency and productivity. During 2007, the Company succeeded in attaining a net sales of above Rp 1 trillion, an increase of 34.9% compared to 2006. This achievement shows the wise steps and policies taken by the Company.

This is all a reflection of the hard work of management, staff, and employees at all levels, and all related parties involved in the Company operational activities.

Our successful financial accomplishments are marked by the improvement of important financial indicators. Current Ratio increased from 118% to 237%, Debt Equity Ratio increased from 53% to 64%, Interest Coverage increased from 164% to 205%, and EBITDA increased from 332% to 391%. In its effort to restructure Company loans, in March 2007, the Directors signed a loan agreement for US$ 36,000,000,consisted of Tranche A of US$ 23,000,000,- and Tranche B for US$ 13,000,000,-.

Tranche A is to be used for restructuring bank loans, investment and Company working capital, and Tranche B is to be used solely for paying off Ultrajaya Bond III year 2004.

To avoid the risk of possible loss incurred by exchange rate fluctuations, this loan is protected by a currency swap agreement.

In April 2007, the Company has paid off Ultrajaya Bond III year 2004, of Rp 160 billion, funded by a sindication loan and the sinking fund. The Company has also paid off the Bond interest, totaling Rp 40.8 billion.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

13

Kinerja Perseroan di bidang pemasaran, distribusi dan penjualan juga cukup memberikan hasil yang baik yang ditandai dengan meningkatnya Penjualan Bersih sebesar 34,9% yaitu dari Rp 835 milyar menjadi Rp 1,1 triliun, dan meningkatnya Earning per Share sebesar 100% dari Rp 5,menjadi Rp 10,Di bidang pemasaran, dalam tahun 2007 Perseroan telah mengeluarkan beberapa rasa (flavour) baru untuk produk dari golongan minuman UHT yaitu: Susu Sehat - rasa Vanilla, kemasan 200ml, Ultra Milk Low Fat - rasa Chocolate, kemasan 200ml, 250ml, dan 1000ml, Ultra Milk Low Fat - rasa Plain, kemasan 200ml, Ultra Milk - rasa Honey, kemasan 125ml dan 200ml, serta Ultra Mimi - rasa Vanilla, kemasan 125 ml. Perseroan juga telah melakukan perluasan pasar dengan menambah beberapa agen dan distributor di dalam dan di luar Pulau Jawa, dan lebih meningkatkan pembinaan dan kerjasama dengan para agen dan distributor yang tersebar di seluruh kepulauan Indonesia tersebut. Dalam tahun 2007 Perseroan masih tetap merupakan pemegang pangsa pasar tertinggi (market leader) untuk produk minuman UHT, baik produk susu, produk sari buah, maupun produk teh. Direksi Perseroan beranggapan bahwa pemasaran produkproduk Perseroan khususnya produk susu UHT di tahuntahun mendatang sangatlah potensial. Hal ini dilandasi oleh suatu fakta bahwa jumlah penduduk negara kita sudah lebih dari 220 juta dengan laju pertambahan per tahun yang cukup tinggi. Fakta berikutnya membuktikan bahwa konsumsi susu per kapita per tahun masih sangat rendah, dan kontribusi penjualan produk susu yang tinggi terhadap total penjualan. Di samping itu Perseroan juga masih menjadi pemegang pangsa pasar produk susu UHT tertinggi di Indonesia. Untuk itu, agar Perseroan bisa lebih konsentrasi di bidang industri susu maka pada tanggal 6 September 2007 Direksi Perseroan telah menandatangani Trademark Assignment Agreement yaitu perjanjian mengenai penjualan merek dagang Buavita dan Go-Go termasuk hak-hak dan manfaat yang melekat di dalamnya, dari Perseroan kepada PT Unilever Indonesia Tbk. dengan nilai Rp 400 milyar.

The Company's performance in marketing, distribution and sales have also recorded excellent results, reflected by a Net Sales increase of 34.9%, from Rp 835 billion to Rp 1.1 trillion, and an increase of Earning per Share of 100%, from Rp 5.- to Rp 10.- per share.

In 2007, the Company has taken significant marketing steps and created several new flavors in the UHT beverage category: Susu Sehat - milk with Vanilla flavour, 200 ml, Ultra Milk Low Fat - chocolate flavour, 200 ml, 250 ml and 1000 ml, Ultra Milk Low Fat' - Plain, 200 ml, Ultra Milk - Honey flavor, 125 ml and 200 ml, and Ultra Mimi - Vanilla flavor, 125 ml. The Company expanded its markets by increasing the number of agents and distributors in and outside the Island of Java while also fostering cooperation with agents and distributors spread throughout the Indonesian archipelago.

In 2007, the Company succeeded in securing its position as market leader of UHT beverage products, in the dairy products and fruit juices products, as well as tea products.

The Directors considered that marketing of the Company's products, especially UHT milk products, are very potential and will substantially grow in the years to come. This thought is based upon the fact that our current population already exceeds a total number 220 million with a relatively high annual growth rate. It is also a fact that annual milk consumption per capita is still very low and sales of milk products considerably contributed to total sales. Besides, the Company retained its position as the strongest market leader of UHT milk products in Indonesia.

For this reason, in order to be able to concentrate more in the dairy industry, the Management signed a Trademark Assignment Agreement with PT Unilever Indonesia Tbk. on 6 September 2007, which pertains to the sale of Buavita and Go-Go trademarks, including the rights and benefits attached in them, from the Company to PT Unilever Indonesia Tbk., for a value of Rp 400 billion.

14

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Di bidang produksi, di tahun 2007 Perseroan menambah beberapa mesin-mesin produksi dan peralatannya, antara lain: 1 (satu) unit komplit mesin pengemas produk (filling machine) merek Tetra TFA3 300 ml untuk proses Teh Kotak 300 ml, 1 (satu) unit komplit mesin pengemas produk (filling machine) merek Combi CFA 200 ml, dan 1 (satu) unit Utility Biological Waste Water Treatment, peralatan untuk mengolah limbah cair. Dalam tahun 2007 kerjasama produksi dengan PT Sanghiang Perkasa, pemegang lisensi dari Morinaga Milk Industry Co. Ltd., dan dengan PT Bina San Prima, distributor eksklusif produk-produk Perseroan di sektor agen pasar, warung, apotek, toko obat, dan institusi di seluruh Indonesia, masih tetap dilanjutkan. Selain itu, pada bulan September 2007 Perseroan juga telah menandatangani Manufacturing Agreement yaitu perjanjian kerjasama produksi dengan PT Unilever Indonesia Tbk. untuk memroduksi produk Buavita dan Go-Go yang telah menjadi milik Unilever. Penutup Sehubungan dengan hal-hal yang kami kemukakan di atas, dalam kesempatan ini Direksi ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada: Para Pemegang Saham Perseroan yang senantiasa mendukung semua kebijakan yang kami tetapkan, Dewan Komisaris Perseroan yang selalu memberikan bimbingan dan pengarahannya, Seluruh mitra usaha Perseroan yang telah membantu kegiatan operasional Perseroan, dan Seluruh mitra kerja Perseroan yaitu Staf dan Karyawan Perseroan atas komitmen, dedikasi, dan loyalitasnya kepada Perseroan. Semoga di tahun-tahun mendatang kita dapat berkarya lebih baik lagi dan semoga Tuhan Yang Maha Esa memberkati semua usaha kita.

On the production side, in 2007, the Company purchased several additional production equipments, include: One unit of complete filling machine, Tetra TFA3- 300 ml for Teh Kotak 300 ml, One unit of complete filling machine, Combi CFA 200 ml, and One unit of Utility Biological Waste Water Treatment machine, for liquid waste treatment. In 2007, production cooperation with PT Sanghiang Perkasa, the license holder of Morinaga Milk Industry Co. Ltd., and with PT Bina San Prima, the exclusive distributor of Company products, still continuing.

Additionally, in September 2007, the Company has signed a Manufacturing Agreement with PT Unilever Indonesia Tbk. to manufacture Buavita and Go-Go products, currently these brands are owned by Unilever.

Closing The Management wishes to convey our appreciation and gratitude to: Our shareholders who continue to support our policies, The Board of Commissioners who continuously provide counsel and directions, All our business partners who support the Company in conducting its operational activities, and Our colleagues, staff, and all employees for their commitment, dedication, and loyalty to the Company.

May the years to come bring us better opportunites and may God bless us and our endeavours.

Bandung, Maret 2008 March 2008

SABANA PRAWIRAWIDJAJAPresiden Direktur President Director

SAMUDERA PRAWIRAWIDJAJADirektur Director

Ir. Y. ISNANDARDirektur Director

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

15

16

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Profil PerseroanCompany Profile

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

17

Pertumbuhan Perseroan di masa lalu dimungkinkan oleh falsafah yang sederhana: Komitmen untuk menghasilkan produk berkualitas yang dibutuhkan oleh konsumen di Indonesia. Falsafah ini, yang di masa lalu telah berhasil kami lakukan, akan senantiasa kami pegang di masa-masa mendatang.

Our past growth has been made possible by a simple philosophy: A commitment to producing high quality branded packaged products that meet the needs of the Indonesian consumer. The philosophy, which has served us well in the past, will continue to serve us in the future.

(Sabana Prawirawidjaja)

18

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Profil PerseroanCompany ProfileNama Perseroan / Name of Company Alamat Perseroan / Company Address Alamat Surat / Mailing Address Telepon & Fax / Telephone & Fax E-mail Website Tanggal Pendirian / Date of Establishment Bidang Usaha / Line of Business Awal Produksi Komersil / Initial Commercial Production Target Pemasaran / Marketing Target Jumlah karyawan / Total Employees : PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk. : Jln. Raya Cimareme 131, Padalarang - 40552, Kab. Bandung. : P.O. Box 1230 - Bandung 40012 : Tlp. (022) 86700700 Fax. (022) 6654612 : [email protected] : www.ultrajaya.com : 2 Nopember 1971 : Industri Makanan & Minuman : Maret 1975 : Domestik = 90 % Ekspor = 10 % : 1300 orang - Presiden Komisaris - Komisaris Independen - Komisaris - Presiden Direktur - Direktur - Direktur [email protected]

Dewan Komisaris / Board of Commissioners : Supiandi Prawirawidjaja Endang Suharya Soeharsono Sagir Direksi / Directors : Sabana Prawirawidjaja Samudera Prawirawidjaja Yutianto Isnandar

Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary : Eddi Kurniadi Akuntan Publik / Public Accountant

: K.A.P. Koesbandijah - Beddy Samsi - Setiasih Jln. P.H. Hasan Mustafa no. 58 Bandung - 40124 : PT Sirca Datapro Perdana Jl. Johar no. 18, Menteng Jakarta - 10340 : PT Moodys Indonesia Menara Rajawali 22th floor Mega Kuningan Lot # 5.1 Jakarta 12950 : 2 Juli 1990

Biro Administrasi Efek / Securities Administration Bureau Pemeringkat Efek / Rating Agency

Terdaftar di BEJ sejak Registered at the Jakarta Stock Exchange

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

19

Visi & Misi PerseroanThe Companys Vision & Mission

Visi Menjadi perusahaan industri makanan dan minuman yang terbaik dan terbesar di Indonesia, dengan senantiasa mengutamakan kepuasan konsumen, serta menjunjung tinggi kepercayaan para pemegang saham dan mitra kerja perusahaan.

Vision To become the best and largest Food and Beverage industry in Indonesia, by always prioritizing consumers satisfaction, and to highly uphold trust of our stockholders and business partners.

Misi Menjalankan usaha dengan dilandasi kepekaan yang tinggi untuk senantiasa berorientasi kepada pasar/konsumen, dan kepekaan serta kepedulian untuk senantiasa memperhatikan lingkungan, yang dilakukan secara optimal agar dapat memberikan nilai tambah sebagai wujud pertanggung-jawaban kepada para pemegang saham.

Mission To conduct business based on high sensitivity, always oriented to the market and consumers, while remaining environmentally conscientious, with the end goal of optimally conducting business to achieve value added performance in our responsibility to our shareholders.

20

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Keterangan Tentang PerseroanBrief Company HistorySejarah PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Co. Tbk. Bermula dari usaha keluarga yang dirintis sejak tahun 1960an oleh Bapak Achmad Prawirawidjaja (alm), PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (Perseroan) terus berkembang, dan saat ini telah menjadi salah satu perusahaan yang cukup terkemuka di bidang industri makanan & minuman, khususnya di bidang industri minuman aseptik yang dikemas dalam kemasan karton. Usaha keluarga yang sejak awal telah bergerak di bidang pengolahan susu murni itu pada tahun 1970an memasuki tahapan baru dengan menjadi pionir di bidang industri pengolahan minuman yang diproses dengan teknologi UHT (Ultra High Temperature) yang dikemas dalam kemasan karton. Pada tahun 1975 Perseroan memproduksi produk susu UHT dengan merek dagang Ultra Milk, tahun 1978 memproduksi produk sari buah UHT dengan merek dagang Buavita, tahun 1981 memproduksi produk teh UHT dengan merek dagang Teh Kotak, dan pada tahun 1982 Perseroan memperoleh lisensi dari Kraft General Food Ltd, USA, untuk memproduksi dan memasarkan produk keju dengan merek dagang Kraft. Pada tahun 1994 kerjasama ini ditingkatkan dengan didirikannya perusahaan patungan PT Kraft Ultrajaya Indonesia. Perseroan melakukan penawaran perdana (IPO) di tahun 1990. Pada tahun 1994 Perseroan melakukan ekspansi dengan memasuki bidang industri SCM (Sweetened Condensed Milk = Susu Kental Manis), dan Powder Milk (Susu Bubuk) di tahun 1995. Perseroan juga membangun gudang yang dalam pengoperasiannya menggunakan komputerisasi penuh dengan teknologi AS/RS (Automatic Storage and Retrieval System). Sampai saat ini Perseroan telah memproduksi lebih dari 60 macam produk dan terus berusaha untuk senantiasa menjadi market leader di bidang industri minuman aseptik. Brief History of PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Co. Tbk. The late Mr. Achmad Prawirawidjaja commenced a family business in the 1960's. PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. (herein after called the Company) has grown dramatically into its present position as one of leading producers of food & beverage products, especially in carton packaged aseptic beverages.

The family business that originally started in dairy processing, later in the 1970's stepped into a new era and became a pioneer in UHT (Ultra High Temperature) processed beverage industry.

In 1975, the Company produced their UHT milk product bearing the commercial name of Ultra Milk, in 1978, produced a UHT fruit juice product bearing the commercial name of Buavita, and in 1981 produced UHT tea product bearing the name Teh Kotak., and in 1982, the Company was granted a license by Kraft General Food Ltd., USA, to produce and market cheese products bearing the commercial name of Kraft. In 1994, this partnership escalated into a joint venture company, PT Kraft Ultrajaya Indonesia.

The Company made its initial public offering (IPO) in 1990. In 1994, the Company expanded by entering the SCM industry (Sweetened Condensed Milk) and Powdered Milk industry in 1995. The Company also built a modern warehouse equipped with fully computerized system using AS/RS technology (Automatic Storage and Retrieval System).

To date, the Company has produced in excess of 60 different products and continues to strive as a market leader in the aseptic beverage industry.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

21

Akta Pendirian & Akta Perubahan Anggaran Dasar Perseroan Perseroan didirikan berdasarkan Akta No. 8 tanggal 2 Nopember 1971, juncto Akta Perubahan No. 71 tanggal 29 Desember 1971, yang dibuat oleh Komar Andasasmita SH, Notaris di Bandung. Kedua akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Keputusan No. Y.A.5/34/21 tanggal 20 Januari 1973 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 34 tanggal 27 April 1973, Tambahan No. 313. Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir dilakukan dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. no. 9 tanggal 20 Juni 2006 dibuat oleh Fani Andayani S.H., Notaris di Cimahi. Pelaporan tentang perubahan akta ini telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan no. C20559 HT.01.04.TH.2006 tanggal 13 Juli 2006, didaftarkan dalam Daftar Perusahaan di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bandung dengan TDP no. 102411500112 tanggal 26 Oktober 2000 di bawah Agenda Pendaftaran no. 603/BH.10. 24/VII/06 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia no. 68 tanggal 25 Agustus 2006, Tambahan no. 890.

The Articles of Association and Its Amendments

The Company was established by virtue of Act No. 8 on November 2, 1971 and amended by deed No. 71 on December 29, 1971 - both legalized by Komar Andasasmita SH, Public Notary in Bandung. The deeds were approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia by the decision letter No. Y.A.5/34/21, 20 January 1973 and published in Supplement No. 313 of the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 34, April 27, 1973. The Company's Articles of Association have several times been amended. The last amendment was the Deed of Minutes of the Meeting No. 9, dated June 20, 2006 by Fani Andayani, SH, Public Notary in Cimahi. The deed were reported to the Minister of Justice of the Republic of Indonesia and accepted by decree No. C-20559 HT.01.04-TH 2006, dated July 13, 2006, and were registered at the Department of Industry and Commerce, West Java Regional Office, TDP No. 102411500112, dated October 26, 2000, Registration Agenda No. 603/BH.10.24/VII/06, and were published in the State Gazette of the Republic of Indonesia, No. 68, dated August 25, 2006, Addendum No. 890.

22

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Bidang Usaha Perseroan bergerak dalam bidang industri makanan dan minuman. Di bidang makanan Perseroan memproduksi mentega (butter), susu bubuk (powder milk), dan susu kental manis (sweetened condensed milk). Di bidang minuman Perseroan memproduksi rupa-rupa jenis minuman seperti minuman susu, sari buah, teh, minuman tradisional dan minuman untuk kesehatan yang diproses dengan teknologi UHT (Ultra High Temperature) dan dikemas dalam kemasan karton aseptik (aseptic packaging material). Perseroan juga memproduksi teh celup (tea bags) dan konsentrat buah-buahan tropis (tropical fruit juice concentrate). Lokasi Kantor Pusat dan Pabrik Perseroan Kantor pusat dan pabrik Perseroan berdiri di atas tanah milik Perseroan seluas lebih dari 210.000 m2 yang terletak di Jalan Raya Cimareme no. 131, Padalarang, Kabupaten Bandung. Lokasi ini sangat strategis karena terletak di daerah lintasan hasil peternakan dan pertanian sehingga memudahkan Perseroan untuk memperoleh pasokan bahan baku dan memudahkan pendistribusian hasil produksinya. Pasokan Bahan Baku Susu murni dipasok oleh para peternak sapi yang tergabung dalam Koperasi Peternak Bandung Selatan (KPBS) - Pangalengan, Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU) - Lembang, dan Koperasi Unit Desa lainnya. Buah-buahan segar seperti jambu, mangga, nenas, sirsak, dan lain-lain dipasok oleh petani buah yang tergabung dalam Koperasi Unit Desa yang berada di Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Untuk menjaga kelangsungan dan keteraturan pasokan bahan baku ini Perseroan membina dan memelihara hubungan kemitraan yang sangat baik dengan para peternak dan para petani tersebut antara lain dengan memberikan bimbingan dan penyuluhan baik segi teknik, manajemen, dan permodalan, khususnya kepada para peternak sapi perah dan petani buah. Buah-buahan lain seperti jeruk (orange), leci (lychee), dan anggur (grape), demikian pula bahan kemasan aseptic (aseptic packaging materials) untuk produk minuman UHT masih diperoleh secara impor.

Line of Business The Company engages in the food and beverage industry. In the food section, the Company produces butter, powdered milk and sweetened condensed milk. In the beverage section, the Company produces a variety of beverages such as dairy drinks, fruit juices, tea, and traditional drink and health tonics processed with Ultra High Temperature (UHT) technology and packaged with aseptic packaging material. The Company also produces tea bags and tropical fruit concentrates.

The Company's Head Office and Plants The Company's head office and plants are located on a 210,000 sq meters land, in Jalan Raya Cimareme no. 131, Padalarang, Kabupaten Bandung. This location is very strategic because it lies at the junction of dairy and agricultural produce. So this favorably facilitates the Company to obtain its raw material supply and makes it easier to distribute its products.

Raw Material Supply Fresh milk is supllied by farmers who are members of the South Bandung Farmer Cooperatives (KPBS) in Pangalengan, the North Bandung Cattle Farmer Cooperatives (KPSBU) in Lembang, and other District Unit Cooperatives. Fresh fruits, such as guava, mango, pineapple, soursop etc. are supplied by fruit farmer cooperatives in West Java, DKI Jakarta, Central and East Java. To maintain a continuous and dependable supply of raw material, the Company establishes a strong partnership with farmers by providing guidance, technical and managerial trainings, financing, especially to dairy and fruit farmers. Other fruits like orange, lychee and grape are imported - so too, aseptic packaging materials are still imported.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

23

Distribusi dan Penjualan Perseroan menjual hasil produksinya ke seluruh pelosok di dalam negeri melalui penjualan langsung (direct selling), melalui modern trade dan melalui penjualan tidak langsung (indirect selling) yang dilakukan melalui agen atau distributor. Penjualan langsung (direct selling) dilakukan ke toko-toko, kioskios, dan pasar-pasar tradisional lainnya di seluruh Pulau Jawa dengan menggunakan armada penjualan milik Perseroan yang terdapat di kantor-kantor pemasaran dan depo-depo yang terletak di beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, serta beberapa kota lainnya di Pulau Jawa.

Distribution and Sales The Company markets all its products by direct selling, by modern trade retail outlets, and by indirect selling through nation-wide agents and distributors. Direct selling is conducted through retail stores, kiosks and traditional markets throughout the Isle of Java, utilizing the Company's sales force stationed at marketing offices and depots located in Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya and other cities in Java.

BANDUNG

Distribution Function covers: * 8 Marketing Representative Offices and 3 Depots * 65 Distributors in large cities of Indonesia * 2,500 Wholesalers * 25,000 retail stores

Own distribution channels Distribution agents

Penjualan melalui modern trade seperti ke supermarket, hypermarket, dan mini market yang tersebar di seluruh wilayah di Pulau Jawa juga dilakukan melalui kantor pemasaran dan depo-depo tersebut. Sedangkan penjualan tidak langsung (indirect selling) dilakukan ke pelanggan yang berada di luar Pulau Jawa dan dilakukan melalui agen atau distributor yang ditunjuk yang tersebar di seluruh ibukota propinsi di seluruh wilayah Indonesia. Di samping penjualan di dalam negeri Perseroan juga melakukan penjualan ekspor ke beberapa negara.

Selling through modern trades such as supermarkets, hypermarkets and mini markets scattered throughout Java, are conducted by these marketing offices and depots too. Whilst indirect selling to clients stationed outside Java is handled by appointed agents and distributors in provincial capitals in Indonesia. The Company also exports its products to several overseas countries.

24

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Produk-produk yang Dihasilkan PerseroanThe Companys Range of ProductsJENIS TYPE Minuman UHT UHT Drinks PRODUK PRODUCT Susu Cair Liquid Milk MERK DAGANG TRADE MARK ULTRA MILK RASA FLAVOUR Murni / Plain, Moka / Mocha Coklat / Chocolate Strawberi / Strawberry Soya, Susu / Milk Coklat / Chocolate Coklat / Chocolate, Murni / Plain Strawberi / Strawberry Vanila / Vanilla Murni / Plain Coklat / Chocolate, Madu / Honey Strawberi / Strawberry

SUSU SEKOLAH SUSU UKS SUSU SEHAT

LOW FAT Hi Cal ULTRA MIMI

Sari Buah Fruit Juice

BUAVITA

Jeruk / Orange Jambu / Guava Apel / Apple Mangga / Mango Sirsak / Soursop Leci / Lychee Jeruk / Orange Jambu / Guava Apel / Apple Mangga / Mango

BUAVITA MINI

Teh Tea

TEH KOTAK

Teh Melati / Jasmine Tea Blackcurrant Jeruk / Orange Apel / Apple Teh Chrysanthemum / Chrysanthemum Tea

TEH BUNGA

Minuman Kesehatan Health Drinks

SARI ASAM

Murni Asam / Pure Tamarind

Minuman Lainnya Other Drinks

SARI KACANG IJO SARI KACANG POLONG COCO PANDAN YOGO

Kacang Hijau / Green Peas Pandan / Pandanus Jahe / Ginger Saripati Kelapa / Coconut Milk Orange Yoghurt Drink Strawberi / Strawberry Peach / Peach

Makanan Food

Mentega Butter

ULTRA

Tawar / Unsalted Butter

Susu Bubuk Powder Milk

MORINAGA *)

Rupa-rupa / Miscellaneous

Susu Kental Manis Sweetened Condensed Milk

CAP SAPI GOLDEN CHOICE ULTRA MILK

Creamer Creamer Full Cream, Coklat / Chocolate

Lain-lain Others

Konsentrat buah-buahan Fruits Concentrate

ULTRA

Nenas / Pineapple Sirsak / Soursop Mangga / Mango Jambu / Guava

Teh Celup Tea Bag

TEH KOTAK

Teh Melati / Jasmine Tea Teh Hitam / Black Tea

*) Berdasarkan Tol Packing / Base on Tol Packing

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

25

Struktur OrganisasiOrganization Structure

GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERSBOARD OF COMMISSIONERS

BOARD OF DIRECTORS AUDIT COMMITTEE

CORPORATE SECRETARY

INTERNAL AUDIT

MANUFACTURING

MARKETING

SALES & DISTRIBUTION

FINANCE & ACCOUNTING

HUMAN RESOURCE & GENERAL AFFAIR

ENGINEERING

INFORMATION & TECHNOLOGY

26

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Pengawasan dan Kepengurusan PerseroanCompany Supervision And ManagementSesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, Perseroan diurus dan dipimpin oleh Direksi yang terdiri atas sedikitnya 3 (tiga) orang dan sebanyaknya 5 (lima) orang anggota Direksi, di bawah pengawasan Dewan Komisaris yang terdiri atas sedikitnya 3 (tiga) orang dan sebanyaknya 5 (lima) orang anggota Komisaris. Baik anggota Dewan Komisaris maupun anggota Direksi seluruhnya diangkat oleh Rapat Umum Pemegang Saham untuk jangka waktu 5 (lima) tahun setelah tanggal pengangkatan. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2007 Perseroan belum menyesuaikan Anggaran Dasarnya dengan Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang mulai berlaku dan diundangkan pada tanggal 16 Agustus 2007. Batas waktu penyesuaian anggaran dasar Perseroan dengan undang-undang tersebut tanggal 16 Agustus 2008. Berdasarkan akta risalah Rapat Umum Pemegang Saham no. 12 tanggal 29 Juni 2004 dari Ny. Fani Andayani, S.H., Notaris di Cimahi, Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan saat ini ditetapkan untuk masa jabatan sampai dengan Rapat Umum Pemegang Saham tahun 2009, yang pada tanggal 31 Desember 2007 komposisinya adalah : Dewan Komisaris: Tn. Supiandi Prawirawidjaja - Presiden Komisaris Tn. drh. Endang Suharya - Komisaris Independen Tn. Soeharsono Sagir, S.E. - Komisaris Direksi: Tn. Sabana Prawirawidjaja - Presiden Direktur Tn. Samudera P. - Direktur Tn. Ir. Yutianto Isnandar - Direktur In accordance with the Company's Articles of Association, the Company is governed and managed by a Board of Directors, consisting of a minimum of three and a maximum of five members, under the supervision of a Board of Commissioners, also consisting of a minimum of three and a maximum of five members. The Board of Commissioners and the Board of Directors are all elected in a General Meeting of Stockholders to serve for a five year term.

Up to December 31, 2007, the Company Articles of Association has not adjusted with the Law No. 40 year 2007 regarding a Limited Company, which by law are to be in effect 16 August 2007. The deadline for the adjustment of the Articles of Association is 16, August 2008.

Based on the minutes of the General Meeting of Shareholders, act no 12, dated 29 June 2004, by Mrs. Fani Andayani, S.H., Attorney in Cimahi, current Company Board of Commissioners and Board of Directors are assigned in their offices until the 2009 General Meeting of Shareholders, and as decided on December 31, 2007, the board members are as follows: Board of Commissioners Tn. Supiandi Prawirawidjaja - President Commissioner Tn. drh. Endang Suharya - Independent Commissioner Tn. Soeharsono Sagir, S.E. - Commissioner Direksi: Tn. Sabana Prawirawidjaja - President Director Tn. Samudera P. - Director Tn. Ir. Yutianto Isnandar - Director

RIWAYAT HIDUP SINGKAT PENGURUS PERSEROAN

C O N C I S E B I O G R A P H I E S O F C O M PA N Y MANAGEMENT S U P I A N D I P R AW I R AW I D J A J A - P r e s i d e n t Commissioner Indonesian citizen, born in 1945. Graduated in Business Administration, Nan Yang University, Singapore in 1987. He held position as Deputy Director of the Company from 1971-1980. He has served as the Company's President Commissioner since 1980-today.

SUPIANDI PRAWIRAWIDJAJA - Presiden Komisaris Warga Negara Indonesia, dilahirkan tahun 1945. Menempuh pendidikan di bidang Business Administration, Nan Yang University, Singapore. Lulus tahun 1967. Menjabat sebagai Wakil Direktur Perseroan (1971-1980), dan diangkat sebagai Presiden Komisaris Perseroan sejak tahun 1980 - sekarang.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

27

ENDANG SUHARYA - Komisaris Independen Warga Negara Indonesia, dilahirkan tahun 1937. Menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor, lulus tahun 1963. Pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Peternakan di beberapa Kabupaten di Propinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Peternakan Propinsi Jawa Barat, Direktur Bina Usaha dan Pengelolaan Hasil Peternakan Ditjen Peternakan, Sekretaris Jenderal Gabungan Koperasi Susu Indonesia. Diangkat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 1996sekarang. SOEHARSONO SAGIR - Komisaris Warga Negara Indonesia, dilahirkan tahun 1934. Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran Bandung tahun 1960. Menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran (1968-1972), Staf Ahli Panglima Komando Pemulihan Keamanan & Ketertiban Republik Indonesia (1978-1983), Staf Ahli Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia (1983-1988), Staf Ahli Menteri Koordinator Politik & Keamanan Republik Indonesia (1988-1989). Diangkat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 1998-sekarang.

ENDANG SUHARYA - President Commissioner Indonesian citizen, born in 1937. Graduated from the Faculty of Veterinary, the Institute of Agriculture of Bogor, in 1963. He held the position as Department Head of Animal Husbandry in several regions in West Java, Head of the Department of Animal Husbandry, West Java Provincial Government, Director of Animal Husbandry Product Management, the Directorate General of Animal Husbandry, Secretary General of the Indonesian Milk Cooperatives Association. He has served as a Company since 1996-today. SOEHARSONO SAGIR - Commissioner Indonesian citizen, born in 1934. Graduated from the Faculty of Economics, the University of Padjadjaran, Bandung in 1960. He held the position of the Dean of Faculty of Economics, University of Padjadjaran, Bandung (19681972), Expert Staff of the Chief Commander of Security and Order of the Republic of Indonesia (19781983), Expert Staff of the Minister of Manpower of the Republic of Indonesia (19831988, Expert Staff of the Coordinating Minister of Politics & Security of the Republic of Indonesia (1988-989). He has served as a Company Commissioner since 1998-today. SABANA PRAWIRAWIDJAJA - President Director Indonesian citizen, born in 1941. Graduated from the Faculty of General Management, Nan Yang University, Singapore. He was one of the founding fathers of the Company and has been holding the position of President Director since 1971-today. He is also the Commissioner of PT Kraft Ultrajaya Indonesia, since 1994-today, and President Commissioner of PT Campina Ice Cream Industry, since 1995-today.

SABANA PRAWIRAWIDJAJA - Presiden Direktur Warga Negara Indonesia, dilahirkan tahun 1941. Menempuh pendidikan di bidang General Management, Nan Yang University, Singapore. Merupakan salah seorang pendiri Perseroan. Menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 1971-sekarang. Selain itu yang bersangkutan juga merupakan Komisaris dari PT Kraft Ultrajaya Indonesia (1994-sekarang), dan sebagai Presiden Komisaris di PT Campina Ice Cream Industry sejak tahun 1995-sekarang. SAMUDERA PRAWIRAWIDJAJA - Direktur Warga Negara Indonesia, dilahirkan tahun 1965. Menempuh pendidikan di Southern California College, USA, dan lulus tahun 1988. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 1989-sekarang. Selain itu yang bersangkutan juga merupakan Direktur dari PT Kraft Ultrajaya Indonesia (1994-sekarang) dan sebagai Direktur di PT Campina Ice Cream Industry (1995sekarang). YUTIANTO ISNANDAR - Direktur Warga Negara Indonesia, dilahirkan tahun 1943. Menempuh pendidikan di Fakultas Teknologi Makanan, Institut Pertanian Bogor, lulus tahun 1963. Pernah bekerja di PT Indomilk, Jakarta (1970-1974). Mulai bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1974. Di Perseroan pernah menjabat sebagai Manajer Produksi, Asisten Manajer Pabrik, Manajer Pabrik, Manajer Penjualan & Distribusi, dan diangkat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 1996-sekarang.

SAMUDERA PRAWIRAWIDJAJA - Director Indonesian citizen, born in 1965, graduated from Southern California College, USA, in 1988. He holds the position of a Company Director, since 1989-today; and is also the Director of PT Kraft Ultrajaya Indonesia, since 1994-today: and Director of PT Campina Ice Cream Industry, since 1995-today.

YUTIANTO ISNANDAR - Director Indonesian citizen, born in 1943, graduated from the Faculty of Food Technology, the Institute of Agriculture, Bogor, in 1963. He worked for PT Indomilk, Jakarta (19701974), he then joined with the Company as Production Manager, Assistant to the Plant Manager, Sales & Distribution Manager and Director from 1996 until today.

28

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Sumber Daya ManusiaHuman Resources

Perseroan sangat menekankan pada pentingnya Sumber Daya Manusia (SDM) karena SDM merupakan salah satu faktor penentu dari maju atau tidaknya Perseroan. Oleh karena itu Perseroan senantiasa selalu berusaha untuk melakukan peningkatan kemampuan dan profesionalisme SDM serta pendayagunaannya secara optimal. Untuk membentuk sumber daya manusia yang berkualitas, terampil dan terlatih, Perseroan senantiasa menyelenggarakan pelatihan dan pendidikan bagi para karyawan sesuai dengan tingkat pendidikan dan jabatan mereka yang dilakukan melalui suatu program pendidikan dan pelatihan secara reguler, baik yang dilakukan secara internal (in-house training) maupun yang dilakukan di luar lingkungan Perseroan, di dalam maupun di luar negeri.

Pada tanggal 31 Desember 2007 Perseroan memiliki + 1239 orang karyawan, dengan komposisi sebagai berikut: Up to 31 December 2007, the Company employs approximately 1239 employees, with the breakdown as follows:

Komposisi menurut penempatan Composition of Employees by Position Placement Divisi / Division Sales & Distribution Marketing Plant / Manufacturing Personnel & General Affairs Finance & Accounting I.T. Engineering Internal Audit Management

530 12 488 93 23 13 43 14 23

The company puts great importance in Human Resources as a deciding factor for the success of the company. Hence, the Company continues its effort to increase the Human Resource capability and professionalism to the maximum. To form a high quality human resource, trained and skilled, the Company is always conducting training and education for the employees according to their level of education and their position in the company, through a regular schedule, whether it is an in-house trainings, or sending them abroad.

Komposisi menurut Jenjang Pendidikan Composition of Employees by Education Level Category Pendidikan / Education S-1 dan S-2 / Bachelor and Master degrees D-1, D-2 dan D-3 SMA dan sederajat / Senior highschool SMP dan sederajat / Junior highschool SD dan sederajat / Primary school

202 123 745 120 49

Komposisi menurut Jenjang Manajemen Composition of employees by Management Level Category Jabatan/Fungsi Position/Function Direksi / Directors Manajer Senior / Senior Managers Manajer lainnya & Supervisor / Managers and Supervisors Staf (Administrasi, Produksi, Sales) / Staff (Administration, Production, Sales) Operator Produksi & Sales / Production operators & Sales

3 56 150 265 765

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

29

Perusahaan Asosiasi dan Anak PerusahaanHolding Company and SubsidiariesPT PRAWIRAWIDJAJA PRAKARSA21,40%

PUBLIC78,60%

PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk

KRAFT GENERAL FOODS70% 30%

INDIVIDUAL40% 60% 70%

INDIVIDUAL30%

PT KRAFT ULTRAJAYA INDONESIA

PT NIKOS INTERTRADE49%

PT NIKOS DISTRIBUTION INDONESIA

PT TOLL INDONESIA51%

SEMBCROP LOGISTIC LTD

PT Prawirawidjaja Prakarsa dimiliki oleh Sabana Prawirawidjaja (75%), Samudera Prawirawidjaja (12,5%) dan Supiandi Prawirawidjaja (12,5%). PT Kraft Ultrajaya Indonesia merupakan perusahaan patungan antara Perseroan (30%) dan Kraft General Foods Ltd. (70%). PT Kraft Ultrajaya Indonesia bergerak dalam bidang industri keju berdasarkan lisensi dari Kraft General Foods Ltd. PT Nikos Intertrade dimiliki oleh Perseroan (60%), dan oleh Tn. Handri Wana, Tn. Kurnia Wana, Ny. Lai Su Yim, dan Tn. Sabana Prawirawidjaja masingmasing sebesar 10%. PT Nikos Intertrade memiliki 49% saham PT Toll Indonesia (dahulu bernama PT Semblog Indonesia) yang bergerak dalam bidang logistik. PT Nikos Distribution Indonesia dimiliki oleh Perseroan (70%), dan oleh Tn. Handri Wana, Tn. Kurnia Wana, dan Tn. Sun Swie Som masing-masing sebesar 10%. PT Nikos Distribution Indonesia bergerak dalam bidang perdagangan, angkutan, dan jasa. 30

PT Prawirawidjaja Prakarsa is owned by Sabana Prawirawidjaja (75%), Samudera Prawirawidjaja (12,5%) and Supiandi Prawirawidjaja (12,5%). PT Kraft Ultrajaya Indonesia is a joint-venture company of the Company (30%) and Kraft General Foods Ltd. (70%). PT Kraft Ultrajaya Indonesia is in the cheese industry under the license of Kraft General Foods Ltd. PT Nikos Intertrade is owned by the Company (60%), and Mr. Handri Wana, Mr. Kurnia Wana, Mrs. Lai Su Yim, dan Mr. Sabana Prawirawidjaja each owns 10% of shares. PT Nikos Intertrade owns 49% shares of PT Toll Indonesia (formerly PT Semblog Indonesia) which is in the business of logistics.

PT Nikos Distribution Indonesia owned by the Company (70%), and Mr. Handri Wana, Mr. Kurnia Wana, and Mr. Sun Swie Som, 10% each. PT Nikos Distribution Indonesia is in the business of trading, transportation and services.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Komposisi Pemilikan Saham Perseroan (%)The Company's Share Ownership Composition (%)

PUBLIC, 41.95

UBS EQUITIES, 22.24

SAMUDERA PRAWIRAWIDJAJA 3.25 PT NIKKO SECURITIES 5.44

PT PRAWIRAWIDJAJA 21.40

SABANA PRAWIRAWIDJAJA 5.72

CATATAN: Sabana Prawirawidjaja dan Samudera Prawirawidjaja adalah Presiden Direktur dan Direktur Perseroan.

Note: Sabana Prawirawidjaja and Samudera Prawirawidjaja are the company's President Director and Director.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

31

Alamat Kantor Perwakilan & PemasaranMarketing Representative Offices

Daerah Pemasaran: DKI Jakarta & Sekitarnya Jalan Radin Inten II No. 2, Duren Sawit Jakarta Jalan Raya Bekasi Km. 26 Kelurahan Ujung Menteng, Cakung Jakarta Timur 13960 Pusat Niaga Terpadu Jl. Daan Mogot Raya, Km. 19,6, Blok ii 8 D Tangerang

Daerah Pemasaran: Jawa Barat Jalan Raya Cimareme 131 Padalarang 40552 Kabupaten Bandung Jalan A. Yani no. 2 By Pass Kel. Kecapi Cirebon Jalan Situ Gede no. 3 A Tasikmalaya

Daerah Pemasaran: Jawa Tengah Jalan Perintis Kemerdekaan No. 177, Pudak Payung Semarang 50236 Jalan Dan Liris no. 88, Colomadu, Sukoharjo Solo

Daerah Pemasaran: D.I. Yogyakarta Jl Kabupaten Km 3,8 no. 99 Desa Ngawen Gamping Trihanggo, Sleman Yogyakarta 55294

Daerah Pemasaran: Jawa Timur Jl Kalianak Barat no. 66 Surabaya Desa Branggahan, Kec. Ngadiluwih RT.01, RW.03, No. 145 Kediri 64171 Jl Raya Madiun-Solo no. 245, Giwan Madiun 32

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Ikhtisar Data KeuanganFinancial Summary

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

33

34

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Ikhtisar Data KeuanganFinancial Summary

2007Harta Lancar Penyertaan Saham Aktiva Tetap (net) Total Aktiva Kewajiban Lancar Hutang Bank Hutang Obligasi Total Kewajiban Total Ekuitas 551,947 42,230 765,807 1,362,830 232,730 274,093 531,672 831,158

2006421,543 34,933 790,208 1,249,080 355,875 70,212 434,280 814,800

2005416,427 27,132 786,798 1,254,444 262,802 22,480 153,165 439,979 814,465

2004431,790 27,147 780,339 1,300,241 89,625 48,548 349,776 490,304 809,937

2003290,730 23,016 781,152 1,120,850 282,118 60,000 216,850 560,145 560,705 Current Assets Investment Fixed Assets (net) Total Assets Current Liabilities Bank Loan Bonds Payable Total Liabilities Total Equity

Penjualan Bersih Harga Pokok Laba Kotor Laba Usaha EBITDA Laba Bersih

1,126,800 (804,228) 322,572 73,742 145,200 30,318

835,230 (583,343) 251,887 66,077 134,457 14,731

711,732 (495,807) 215,925 61,132 120,551 4,528

546,325 (371,960) 174,365 86,453 125,167 4,414

490,632 (331,151) 159,481 85,851 138,426 7,485

Net Sales COGS Gross Income Operating Income EBITDA Net Income After Tax

Total Saham (lembar) Laba Bersih per Saham

2,888 10

2,888 5

2,888 2

2,888 2

1,925 4

Total Shares (sheet) Earning per Share

Catatan: Angka-angka disajikan dalam jutaan rupiah kecuali Total Saham dalam jutaan lembar dan Laba per Saham dalam satuan rupiah. Nilai Aktiva Tetap adalah nilai setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Notes: All figures are in million Rupiahs except Total Share in million sheets and Earning per Share In Rupiahs. Values of Fixed Assets are values after substracted by accumulated depreciation.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

35

Rasio-rasio KeuanganFinancial Ratio

RASIO-RASIO KEUANGAN FINANCIAL RATIOS Aktiva Lancar terhadap Kewajiban Lancar Current Assets to Current Liabilities Total Kewajiban terhadap Total Aktiva Total Liabilities to Total Assets Total Kewajiban terhadap Total Ekuitas Total Liabilities to Total Equity RASIO-RASIO USAHA OPERATING RATIOS Laba Kotor terhadap Penjualan Bersih Gross Profit to Net Sales Laba Usaha terhadap Penjualan Bersih Operating Income to Net Sales Laba Usaha terhadap Total Aktiva Operating Income to Total Assets Laba Usaha terhadap Total Ekuitas Operating Income to Total Equity Laba Bersih terhadap Penjualan Bersih Net Income to Net Sales Laba Bersih terhadap Total Aktiva Net Income to Total Assets Laba Bersih terhadap Total Ekuitas Net Income to Equity EBIT terhadap Beban Bunga (net) Interest coverage EBITDA terhadap Beban Bunga (net) EBITDA Coverage*) Angka-angka rasio disajikan dalam satuan persen (%)

2007237.16

2006118.45

2005158.46

2004481.77

2003103.05

39.01

34.77

35.07

37.71

49.98

63.97

53.30

54.02

60.54

99.90

28.63

30.16

30.34

31.92

32.51

6.54

7.91

8.59

15.82

17.50

5.41

5.29

4.87

6.65

7.66

8.87

8.11

7.51

10.67

15.31

2.69

1.76

0.64

0.81

1.53

2.22

1.18

0.36

0.34

0.67

3.65

1.81

0.56

0.54

1.33

205.08

164.06

110.23

101.34

113.64

390.96

332.04

250.82

184.84

178.04

*) All figures are in percentages (%)

36

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Kronologis Pencatatan Saham PerseroanChronology of Shares ListingNo 1. 2. 3. 4. 5. 6. Tanggal Pencatatan Date of Listing Juli 1990 September 1990 Agustus 1992 April 1994 Desember 1994 Agustus 1999 Jumlah Saham Jumlah Saham Total Shares 6.000.000 14.500.000 1.506.720 66.020.160 132.040.320 165.050.400 385.117.600 7. 8. Desember 2000 Maret 2004 Jumlah 1.925.588.000 962.794.000 2.888.382.000 Pemecahan Saham (stock split) 1:5 Stock Split 1:5 Penawaran Umum Terbatas ke III Preemptive Rights Issue III Saham yang Ditempatkan & Disetor Penuh Fully Paid and Placed SharesAll fully paid and placed shares are listed at the Indonesia Stock Exchange.NOTES: 1. In July 1990 the Company held an initial Public Offering of 6,000,000 shares priced at Rp 7,500,- per share, with a par value Rp 1,000,- per share. 2. In September 1990 the Company listed all paid and placed shares prior to the IPO. 3. In August 1992 the Company issued dividend shares for 1,506,720 shares with a par value of Rp 1,000,- per share. 4. In April 1994 the Company held the Preemptive Right Issue I of 66,020,160 shares, with a ratio of 1:3, i.e. the current shareholder of one share may place an order of 3 new shares at Rp 2,500,- per share, with a par value Rp 1,000,- per share. 5. In Desember 1994 the Company distributed 132,040,320 bonus shares, with a ratio of 2:3, i.e. the current shareholder of 2 shares will get 3 new shares at the par value of Rp 1,000,per share. 6. In August 1999 the Company held the Preemptive Right Issue II of 165,050,400 shares, with a ratio of 4:3, i.e. the current shareholder of 4 shares may place an order of 3 new shares at the par value of Rp 1,000,- per share. 7. In August 2000 the General Meeting of Shareholders agreed to increase the Companys Capital and carried out a stock split. The initial par value of the share was Rp 1,000.- per share was then revalued to Rp 200,- per share. Implementation of this stock split was conducted in December 2000. 8. In March 2004 the Company held the Preemptive Right Issue III of 962,794,000 shares, with a ratio of 2:1, i.e. the current shareholder of 500 shares may place an order of 250 new shares at the price of Rp 260,- per share, par value of Rp 200,- per share, and/or one Bond III of Ultrajaya 2004 with a fixed interest of Rp 41,500,- offered at 92.50% value.

Keterangan Notes Penawaran Umum Perdana Initial Public Offering Company Listing Dividen Saham Share Dividends Penawaran Umum Terbatas ke I Preemptive Rights Issue I Saham Bonus Bonus Shares Penawaran Umum Terbatas ke II Preemptive Rights Issue II

Seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.KETERANGAN: 1. Pada bulan Juli 1990 Perseroan melakukan penawaran umum perdana (initial public offering) sebanyak 6.000.000 saham dengan harga penawaran sebesar Rp 7.500.- per saham, dengan nominal Rp 1.000.- per saham. 2. Pada bulan September 1990 Perseroan mencatatkan saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh sebelum dilakukannya IPO (Company Listing). 3. Pada bulan Agustus 1992 Perseroan membagikan dividen saham sebanyak 1.506.720 saham dengan nilai nominal Rp 1.000.- per saham. 4. Pada bulan April 1994 Perseroan melakukan penawaran umum terbatas ke I (rights issue I) sebanyak 66.020.160 saham, dengan ketentuan perbandingan 1: 3 yaitu pemegang 1 saham lama berhak untuk memesan terlebih dahulu 3 saham baru dengan harga Rp. 2.500.- per saham dengan nilai nominal Rp 1.000.- per saham. 5. Pada bulan Desember 1994 Perseroan membagikan kepada para pemegang saham, 132.040.320 saham bonus (bonus share) yang berasal dari agio dengan ketentuan 2: 3 yaitu pemegang 2 saham lama akan mendapat 3 saham baru dengan nilai nominal Rp 1.000.- per saham. 6. Pada bulan Agustus 1999 Perseroan melakukan penawaran umum terbatas ke II (rights issue II) sebanyak 165.050.400 saham, dengan ketentuan perbandingan 4:3 yaitu pemegang 4 saham lama berhak untuk memesan terlebih dahulu 3 saham baru dengan harga Rp 1.000.- per saham dengan nilai nominal Rp 1.000.- per saham. 7. Pada bulan Agustus 2000 Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan menyetujui untuk meningkatkan Modal Dasar Perseroan dan melakukan pemecahan saham (stock split). Nilai nominal saham yang semula Rp 1.000.- per saham dirubah menjadi Rp 200.- per saham. Pelaksanaan pemecahan saham dilakukan pada bulan Desember 2000. 8. Pada bulan Maret 2004 Perseroan melakukan penawaran umum terbatas ke III (rights issue III) sebanyak 962.794.000 saham, dengan ketentuan perbandingan 2:1 yaitu pemegang 500 saham lama berhak untuk memesan terlebih dahulu (HMETD) 250 saham baru dengan harga Rp 260.- per saham dengan nilai nominal Rp 200.- per saham, dan/atau 1 satuan Obligasi III Ultrajaya Tahun 2004 Dengan Tingkat Bunga Tetap senilai Rp 41.500.- yang ditawarkan dengan nilai 92.50%.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

37

Perkembangan Harga Saham Perseroan di Bursa Efek dalam Dua Tahun TerakhirStock Fluctuation at the Stock Exchange in the Last Two YearsTAHUN TRIWULAN Year Quarter HARGA HARGA HARGA TERTINGGI TERRENDAH PENUTUPAN Highest Price Lowest Price Closing Price (Rp) 2007 I II III IV I II III IV 425.640.900.800.310.325.345.450.(Rp) 365.350.400.450.250.230.215.325.(Rp) 425.570.780.650.275.300.335.435.-

2006

Angka-angka tersebut di atas merupakan data perdagangan efek yang terjadi di Bursa Efek Indonesia.

Figures stated above are transaction data obtained from the Indonesia Stock Exchange.

Kebijakan dan Realisasi Pembayaran DividenDividend Policy and Payment RealizationTAHUN BUKU YEAR 1990 1991 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 LABA BERSIH NET INCOME (Rp 1.000.000) 4.009.5.101.6.097.7.367.17.725.19.053.21.362.1.381.7.140.12.104.29.874.30.396.18.902.7.485.4.414.4.528.14.732.30.317.JUMLAH DIVIDEN / TOTAL DIVIDEND % 51.13 40.18 36.10 35.29 37.25 40.41 36.04 *) *) 47.75 *) *) 50.93 *) *) 318.93 *) **) Rp 1.000.000 2.050.2.050.2.201.2.600.6.600.7.700.7.700.*) *) 5.780.*) *) 9.628.*) *) 14.442.*) **) *) No dividend payment **) General Meeting of Shareholders was not being held yet 1. The proposed Dividend Payment at the IPO in 1990: Net income up to 1 billion Rupiah = 25% - 35% Net income beyond 1 billion Rupiah = 36% - 45% 2. The proposed Dividend Payment at the Preemptive Rights Issue I in 1994 = 35% of the Net Income 3. The proposed Dividend Payment at the Preemptive Rights Issue II in 1999 Net income up to 10 billion Rupiah = 25% s/d 35% Net income 10 billion Rupiah or more = 36% s/d 50% 4. The proposed Dividend Payment at the Preemptive Rights Issue III in 2004 Net income up to 10 billion Rupiah = 25% s/d 35% Net income 10 billion Rupiah or more = 36% s/d 50% 2.888.3 5.1925.6 5.385.1 15.JUMLAH SAHAM TOTAL SHARE (x 1.000.000) 20.5 20.5 22.0 88.0 220.0 220.0 220.0 DIVIDEN / SAHAM DIVIDEND / SHARE (Rp) 100.100.100.30.30.35.35.-

*) Tidak ada pembagian dividen **) Belum dilakukan RUPS 1. Pembayaran Dividen yang diusulkan pada saat Penawaran Umum Perdana tahun 1990 Laba bersih s/d 1 milyar = 25% - 35% Laba bersih di atas 1 milyar = 36% - 45% 2. Pembayaran Dividen yang diusulkan setelah Penawaran Umum Terbatas I tahun 1994 = 35% dari Laba Bersih 3. Pembayaran Dividen yang diusulkan setelah Penawaran Umum Terbatas II tahun 1999 Laba Bersih kurang dari Rp. 10 miliar = 25% s/d 35% Laba Bersih Rp. 10 miliar atau lebih = 36% s/d 50% 4. Pembayaran Dividen yang diusulkan setelah Penawaran Umum Terbatas III tahun 2004 Laba Bersih kurang dari Rp. 10 miliar = 25% s/d 35% Laba Bersih Rp. 10 miliar atau lebih = 36% s/d 50%

38

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

Tata Kelola PerseroanCorporate GovernancePerseroan menyadari bahwa tata kelola perusahaan yang baik merupakan hal yang sangat penting untuk diterapkan agar hak-hak dan kepentingan para Pemegang Saham Perseroan dapat dilindungi, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan para Pemegang Saham terhadap pengelolaan Perseroan. Oleh karena itu, di dalam kegiatan sehari-harinya Perseroan senantiasa menjunjung tinggi dan terus berusaha menerapkan prinsip Tata Kelola Perseroan yang Baik (Good Corporate Governance) secara konsisten dan berkesinambungan, serta terus berusaha menjadikannya sebagai landasan operasional. Prinsip dasar tata kelola perusahaan yaitu transparansi, akuntabilitas, pertanggung-jawaban, independensi, dan keadilan terus diusahakan untuk dikembangkan dan diterapkan. Prinsip-prinsip dasar tersebut tercermin dalam hal-hal tersebut di bawah ini : ANGGARAN DASAR PERSEROAN Sebagai badan hukum yang didirikan di Indonesia dalam kegiatan sehari-harinya Perseroan selalu berusaha untuk mematuhi semua ketentuan dan peraturan perundangundangan yang berlaku di Indonesia. Sehubungan dengan itu, seluruh Anggaran Dasar Perseroan telah dirubah dan disesuaikan dengan Undang-undang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas, dan sebagai perusahaan terbuka Perseroan juga telah menyesuaikannya dengan Undang-undang Pasar Modal. Pada tanggal 16 Agustus 2007 Pemerintah Republik Indonesia telah mengundangkan dan memberlakukan Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas untuk mengganti Undang-undang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas. Semua perseroan yang berstatus badan hukum diwajibkan untuk menyesuaikan anggaran dasarnya dalam jangka waktu 1 (satu) tahun setelah berlakunya undang-undang tersebut. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan yang telah diadakan pada tanggal 3 Desember 2007 antara lain telah menyetujui untuk merubah dan menyesuaikan anggaran dasar Perseroan dengan Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas tersebut. Perseroan akan merubah dan menyesuaikan seluruh anggaran dasarnya dengan undang-undang tersebut sebelum batas waktu tanggal 16 Agustus 2008. Di dalam Anggaran Dasar Perseroan antara lain diatur tentang tugas dan wewenang Direksi, tugas dan wewenang Komisaris, tahun buku Perseroan, hal-hal mengenai Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan, penggunaan laba, dan halhal pokok dan penting lainnya yang diperlukan dalam mengelola sebuah perusahaan. Semua ini cukup mencerminkan perlindungan terhadap hak dan kepentingan dari pemegang saham Perseroan. The Company realizes that implementation of good corporate governance is a very important means to secure the shareholders' rights and interests; in the hope that it will reinforce shareholders' trust in the way we manage the Company. Therefore the Company conducts its daily activities by consistently and continuously implementing Good Corporate Governance principles and constantly pursues to make it as a foundation of our operations. Good corporate governance principles incorporate transparency, accountability, responsibility, independence and fairness. We strive to develop and to implement these principles. Those basic principles are reflected below:

THE ARTICLES OF ASSOCIATIONS As a business entity established in Indonesia, in its daily activities the Company constantly pursues to comply with all Indonesian law and regulations. Therefore the Company's Articles of Association was amended and adapted to comply with Law No.1, 1995, regarding Limited Companies, and as a public company the Company also adapted to comply with the Capital Market Law.

On 16 August 2007, the Government of Republic of Indonesia legislated Law no.40, 2007, regarding Limited Companies to replace Law No. 1, 1995 regarding Limited Companies. All companies with a legal status are obligated to adapt their Articles of Association within 1(one) year after the new law is put in effect.

Extraordinary General Meeting of Shareholders was conducted on 3 December 2007, among others, the Meeting has approved to change and adapt Company's Articles of Association to comply with Law No. 40, 2007 regarding Limited Companies. The Company plans to change and adapt all of its statutes to comply with the new law before the deadline of 16 August 2008. In the Company's Articles of Association, among others it regulates Directors' and the Commisioners' tasks and authorities, Company's book year, General Meeting of Shareholders, usage of income and other primary and necessary issues in managing the company. These reflect appropriate measures to secure the rights and interests of the Company's shareholders.

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

39

ORGAN PERSEROAN Baik di dalam Anggaran Dasar Perseroan maupun di dalam Undang-undang tentang Perseroan Terbatas yang dimaksudkan dengan Organ Perseroan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, dan Direksi. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan Organ Perseroan yang mempunyai wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam undang-undang dan/atau Anggaran Dasar Perseroan. RUPS dalam Perseroan adalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan/atau Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Perseroan wajib menyelenggarakan RUPST setiap tahun, paling lambat 6 (enam) bulan setelah tahun buku Perseroan ditutup, sedangkan RUPSLB dapat diselenggarakan sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan. RUPST berhak untuk : mengesahkan perhitungan tahunan yang terdiri dari neraca dan perhitungan laba rugi dari tahunbuku yang baru lalu yang telah diaudit oleh Akuntan Publik, menyetujui laporan tahunan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan, hasil-hasil yang dicapai dan hal lain yang dialami Perseroan di tahunbuku yang lalu, memutuskan penggunaan laba, menunjuk akuntan publik yang akan memeriksa bukubuku Perseroan, sedangkan RUPSLB diselenggarakan untuk memutuskan hal-hal seperti: perubahan anggaran dasar, mengangkat dan memberhentikan Komisaris dan/atau Direksi, dan memutuskan hal-hal lain yang memang menjadi kewenangannya. Perseroan menyelenggarakan RUPS sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan serta peraturan otoritas pasar modal yang berlaku. Sebelum RUPS dilaksanakan Perseroan terlebih dahulu memberitahukan kepada para Pemegang Saham Perseroan bahwa akan diadakan RUPS. Perseroan selanjutnya memanggil para Pemegang Saham Perseroan untuk menghadiri RUPS disertai dengan penjelasan tentang tata cara dan persyaratan untuk menghadiri RUPS. Pada saat RUPS dilaksanakan Perseroan memberi kesempatan kepada Pemegang Saham untuk bertanya tentang materi RUPS, dan untuk menggunakan hak suara yang dimilikinya. Pada tahun 2007 Perseroan telah menyelenggarakan 2 (dua) kali RUPS yaitu 1 (satu) kali Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan pada tanggal 25 Juni 2007 di Bandung, dan 1 (satu) kali Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada tanggal 3 Desember 2007 di Bandung. RUPST dihadiri oleh pemegang saham dan/atau kuasanya yang

COMPANY ORGANS Both Company's Articles of Association and the Law on Limited Companies comprehend Company Organ as an organ that consists of General Meeting of Shareholders, Board of Commisioners and Directors. General Meeting of Shareholders General Meeting of Shareholders is a Company Organ that holds an authority that is not given to Directors and the Board of Commisoners, within a time frame as stated by the law and/or the Companys Articles of Association. RUPS is an Annual General Meeting of Shareholders and/or Extraordinary General Meeting of Shareholders. The Company is required to conduct an General Meeting of Shareholders, at the latest six months after the closing of the Company fiscal year, while Extraordinary General Meeting of Shareholders may be conducted at any time according to the need. Annual General Meeting of Shareholders has the right to: to ratify the annual financial report consisting of a balance sheet and profit and loss statement from the last book year after being audited by Public Accountant, to approve the annual report regarding the Companys business activities, achievements, and other matters that happened in the past year, to determine income usage, to appoint a public accountant to review and audit the Companys books. Extraordinary General Meeting of Shareholders is conducted to determine: amendment of the Companys Articles of Association, to appoint and to acquit Commissioners and/or Directors, and to determine other matters within their authority. The Company conducts RUPS in accordance with the Companys Articles of Association and capital market regulations. Before a RUPS is conducted, the Company should announce the schedule of the RUPS to the Company Shareholders, followed by an invitation to the Company Shareholders to attend RUPS while also supply information on the procedure and requirements of attendance. When RUPS is conducted, the Company allows Shareholders to raise questions and inquiries regarding RUPS agenda and to use their voting rights.

In 2007 the Company conducted two RUPS, i.e. one Annual General Meeting of Shareholders, which was held on 25 June 2007 in Bandung, and one Extraordinary General Meeting of Shareholders (RUPSLB), which was held on 3 December 2007 in Bandung. The Annual General Meeting of Shareholders was attended by 53% of total shares issued by the Company, these were the decisions:

40

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

mewakili lebih dari 53% saham yang dikeluarkan Perseroan, dan antara lain memutuskan : menerima dan menyetujui Laporan Keuangan tahunbuku 2006 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Koesbandijah-Beddy Samsi-Setiasih, menerima dan menyetujui Laporan Tahunan tahun 2006, menentukan pengunaan laba, menunjuk Kantor Akuntan Publik Koesbandijah-Beddy Samsi-Setiasih untuk memeriksa pembukuan Perseroan tahunbuku 2007. RUPSLB dihadiri oleh pemegang saham dan/atau kuasanya yang mewakili lebih dari 90% saham yang dikeluarkan Perseroan, dan antara lain memutuskan: menyetujui penandatanganan perjanjian bersyarat Trademark Assignment Agreement dan Manufacturing Agreement yang telah dilakukan oleh Direksi Perseroan dengan PT Unilever Indonesia Tbk. pada tanggal 6 September 2007, menyetujui untuk merubah dan menyesuaikan seluruh anggaran dasar Perseroan dengan Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Perseroan merencanakan akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham berikutnya pada bulan Juni 2008. Komisaris Komisaris adalah organ perseroan yang bertugas melakukan pengawasan atas kebijaksanaan Direksi dalam menjalankan Perseroan, serta memberikan nasihat kepada Direksi. Komisaris mempunyai kewenangan untuk memberhentikan sementara seorang atau lebih anggota Direksi yang telah bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar Perseroan atau perundang-undangan yang berlaku. Komisaris juga mempunyai kewenangan untuk memeriksa semua pembukuan Perseroan, dan meminta penjelasan dari Direksi tentang jalannya Perseroan. Keanggotaan Komisaris terdiri atas sedikitnya 3 (tiga) orang anggota Komisaris dan sebanyaknya 5 (lima) orang anggota Komisaris, dengan susunan seorang Presiden Komisaris dan sedikitnya 2 (dua) orang atau sebanyaknya 4 (empat) orang Komisaris. Sesuai dengan peraturan pasar modal dan peraturan bursa efek maka 30% dari anggota Komisaris merupakan Komisaris Independen. Anggota Komisaris ini diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yaitu sejak tanggal pengangkatan sebagaimana diputuskan dalam RUPS sampai penutupan RUPS Tahunan yang ke-5 setelah tanggal pengangkatan. Setelah masa jabatan berakhir mereka dapat diangkat kembali untuk masa jabatan berikutnya. RUPS dapat memberhentikan seorang anggota Komisaris meskipun masa jabatannya

acceptance and approval of Financial Report of year 2006, audited by Public Accountant Office Koesbandijah Beddy Samsi - Setiasih, to accept and approve Annual Report of year 2006, to determine usage of income, to appoint Public Accountant Office Koesbandijah - Beddy Samsi - Setiasih to audit Company Financial report of year 2007. Extraordinary General Meeting of Shareholders was attended by 90% total shares issued by the Company, to decide: approval of the signing of conditional agreement Trademark Assignment Agreement and Manufacturing Agreement which was conducted between the Company Board of Directors and PT Unilever Indonesia Tbk, on 6 September 2007, approval of changes and adjustments of the Company Article of Association to comply with Law No. 40 year 2007 regarding Limited Companies. The company plans to conduct the next General Meeting of Shareholders in June 2008. Board of Commissioners The Board of Commissioners is a Companys Organ that conducts supervisory of Directors policies in managing the Company, and provides advises to Directors.The Board of Commissioners has the authority to temporarily acquit one or more members of the Board of Directors who conducted business acts that deviate from the Companys Articles of Association or law. The Board of Commissioners also has the authority to inspect all of the Companys financial statements, and require clarification from the Directors regarding the Companys management policies.

The Board of Commissioners consists of a minimum three Commissioners and a maximum of five Commissioners, with one appointed as President Commissioner and minimum of two or maximum of four Commissioners. In accordance with Capital Market and Stock Exchange regulation, 30% of Board of Commissioners members should be Independent Commissioners. Board of Commissioners members are appointed at the General Meeting of Shareholders to serve for a period of five years from the date of appointment, as decided at the Shareholders General Meeting until the closing of the 5th year General Meeting. After the termination of service, they can be reappointed for the next term. Shareholders General Meeting may acquit a member of the Board of Commissioners before their term ended,

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

41

belum berakhir, dan mengangkat orang lain untuk menggantikannya dengan masa jabatan yang sama dengan sisa masa jabatan Komisaris yang lainnya. Pada saat ini Perseroan mempunyai seorang Presiden Komisaris, seorang Komisaris Independen, dan seorang Komisaris. Komite di bawah Komisaris: Komite Audit Untuk membantu Komisaris dalam melaksanakan tugas pengawasannya, pada saat ini Komisaris Perseroan baru memiliki Komite Audit yang anggota-anggotanya diangkat oleh Rapat Dewan Komisaris, dan diketuai oleh Komisaris Independen. Komite Audit bertanggung-jawab kepada Komisaris dan bertugas untuk: membantu Komisaris dalam mengevaluasi laporanlaporan yang disampaikan oleh Direksi Perseroan, baik berupa laporan keuangan maupun laporan kegiatan operasional lainnya. memastikan bahwa laporan keuangan Perseroan telah dibuat dan disusun sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku, termasuk telah diterapkannya Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. memastikan bahwa sistem pengendalian internal telah dilaksanakan secara memadai. Direksi Direksi adalah organ perseroan yang bertanggung-jawab penuh dalam melaksanakan tugasnya untuk kepentingan Perseroan dalam mencapai maksud dan tujuannya sebaik mungkin, dengan mengindahkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Secara umum Direksi bertugas dan bertanggung jawab mengelola Perseroan dalam mencapai tujuannya. Direksi juga berkewajiban untuk menjamin bahwa semua aset Perseroan telah digunakan sesuai peruntukannya guna kepentingan Perseroan dan para Pemegang Saham Perseroan. Direksi mewakili dan mengikat Perseroan baik di dalam maupun di luar pengadilan, dan berhak melakukan untuk dan atas nama Perseroan segala perbuatan pengurusan dan segala perbuatan pemilikan, dengan ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan. 2 (dua) orang anggota Direksi yang ditunjuk Rapat Direksi mempunyai hak dan kewenangan untuk dan atas nama Direksi serta mewakili Perseroan. Keanggotaan Direksi terdiri atas sedikitnya 3 (tiga) orang anggota Direksi dan sebanyaknya 5 (lima) orang anggota Direksi, dengan susunan seorang Presiden Direktur dan sedikitnya 2 (dua) orang dan sebanyaknya 4 (empat) orang Direktur. Anggota Direksi diangkat oleh RUPS untuk masa jabatan selama 5 tahun yaitu sejak tanggal yang ditentukan pada RUPS yang mengangkat mereka sampai penutupan RUPST yang ke-5 (lima) setelah tanggal pengangkatan

and appoint a new member to replace him for a period of the remaining time of service. Currently the Company has a President Commissioner, an Independent Commissioner, and a Commissioner.

Committees under the Board of Commissioners: Audit Committee To assist The Board of Commissioners in conducting their supervisory function currently the Commisioners are assisted by Audit Committee, whose members are appointed in the Board of Commisoners Meeting, and headed by an Independent Commisioner. The Audit Committee is responsible to the Board of Commissioners and is responsible for: assisting the Board of Commissioners in reviewing and evaluating reports submitted by the Board of Directors, e.g. financial reports, or other operational activities reports. To ensure that the Companys financial report was compiled and completed in accordance with regulations, including conforming to the Indonesian Financial Accounting Standards. Determining that the internal control system has been carried out properly.

Board of Directors The Board of Directors is the Companys organ that is fully responsible in executing its tasks for the Companys interest to attain the best possible results, while abiding existing regulations and law. Generally speaking, the Board of Directors is responsible to manage the Companys operations in its attempt to attain its goals. The Board of Directors is also responsible to secure all Company assets are utilized for the Companys and Shareholders interests. The Board of Directors represents the Company inside and outside the court, and has the right to act for and on behalf on the Company to handle ownership issues in compliance with the Companys Articles of Association. Two Board of Directors members appointed by the Board of Directors Meeting have the authority to act for and on behalf of the Board of Directors, to represent the Company.

The Board of Directors consists of a minimum of three members and a maximum of five members, with one appointed as President Director, and a minimum of two members and a maximum of four members as Directors. Members of the Board of Directors are appointed at the General Meeting of Shareholders to serve for a period of five years from the date of appointment until the end of the 5th Annual General Meeting of Shareholders. After the

42

LAPORAN TAHUNAN 2007 ANNUAL REPORT

mereka. Anggota Direksi yang masa jabatannya telah berakhir dapat diangkat kembali untuk masa jabatan berikutnya. RUPS dapat memberhentikan seorang anggota Direksi meskipun masa j a b a t a n n y a b e l u m b e r a k h i r, d a n mengangkat orang lain untuk menggantikannya dengan masa jabatan yang sama dengan sisa masa jabatan Direksi lainnya. Pada saat ini Perseroan mempunyai seorang Presiden Direktur dan 2 (dua) orang Direktur.

termination of service, they can be reappointed for the next term. General Meeting of Shareholders may acquit a member of the Board of Directors before their term ended, and appoint a new member to replace him for a period of the remaining time of service. The Company presently has a President Director and two Directors.

SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL Di Perseroan, divisi Internal Audit bertanggung-jawab langsung kepada Direksi Perseroan. Dalam melaksanakan kegiatannya Internal Audit dituntut untuk bertindak dan bersikap secara independen, namun diharapkan dapat tetap berperan secara obyektif dan profesional sehingga dapat memberikan nilai tambah dalam penyempurnaan organisasi secara keseluruhan. Divisi Internal Audit dibentuk tidak dengan tujuan untuk menemukan kesalahan dan kecurangan, tapi dengan adanya divisi Internal Audit ini diharapkan tercipta suatu kerangka sistem pengendalian internal yang efisien, sehingga dapat meningkatkan efektifitas kerja dan dapat menciptakan etos kerja yang baik di seluruh bagian Perseroan. Divisi Internal Audit bertanggung-jawab untuk menyusun rencana, melaksanakan, melakukan koordinasi, dan mengendalikan kegiatan-kegiatan audit di internal Perseroan, serta memberikan masukan berupa opini yang obyektif dan independen kepada Direksi Perseroan serta memberikan saran-saran yang diperlukan. Dalam tahun 2007, selain secara berkala melakukan audit atas kegiatan operasional di divisi Sales & Distribution, divisi Internal Audit juga melakukan audit di divisi Engineering dan divisi Manufacturing. Audit di divisi Sales & Distribution bukan saja mencakup semua aspek finansial dan operasional, tapi juga audit atas kepatuhan akan aturan dan kebijakan yang ditentukan. Audit dilakukan di semua kantorkantor perwakilan dan depo-depo yang berlokasi di Jakarta, Bandung, Tasikmalaya, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan kota-kota lainnya di Pulau Jawa. Laporan audit disampaikan langsung kepada Direksi Perseroan setelah temuan-temuan audit disepakati oleh pihak yang diaudit (auditan). Di divisi Engineering dan divisi Manufacturing, Internal Audit melakukan audit dengan penekanan pada aspek finansial seperti prosedur pelaksanaan pengadaan bahan baku, bahan pembantu, keperluan pabrik, keperluan kantor, dan suku cadang. SEKRETARIS PERUSAHAAN Perseroan telah mengangkat seorang Sekretaris Perusahaan yang terutama sekali bertugas sebagai penghubung antara Perseroan dengan masyarakat umum

INTERNAL CONTROL SYSTEM The Internal Audit division is directly responsible to the Board of Directors. In performing its activities, Internal Audit is required to act independently, objectively, and professionally. This is to provide added value in its attempt to improve the organization as a whole. Internal Audit Division was not formed to find mistakes and embezzlements, but in the hopes that it will create an efficient internal control system, to increase work effectiveness and create a better work ethics in all parts of the Company. The Internal Audit Division is responsible to establish a plan, to implement, to conduct coordination and to manage audit activities within the Company internally, and to give suggestions, objective and independent opinions to the Board of Directors.

In 2007, aside from periodical audit of operational activities of Sales & Distribution division, the Internal Audit division also conducts auditing in the Engineering and Manufacturing division. Audits in Sales & Distribution division do not only include all financial and operational aspects, but also include compliance with regulations and policies. Audits are conducted in all representative offices and depots located in Jakarta, Bandung, Tasikmalaya, Semarang, Yogyakarta, Surabaya and other cities in Java. Audit reports are submitted directly to the Board of Directors after the audit findings are approved by the audited party. Within the Engineering and Manufacturing division, the Internal Audit conduct audits focusing on financial aspects such as procedure of supply execution of raw materials, auxiliaries, factory supplies, office supplies and spare parts.

CORPORATE SECRETARY The Company appointed a