visum prapid
DESCRIPTION
visumTRANSCRIPT
-
DEPARTEMEN KEDOKTERAN FORENSIK RUMAH SAKIT UMUM PUSAT NASIONAL DR CIPTO
MANGUNKUSUMO
Jl. Diponegoro No. 71, Jakarta, 11430
Telp: 021-3916789 Fax: 021-3246710
Berlanjut ke halaman 2 dari 2 :
Anggota bawah kanan..
PROJUSTITIA
Visum et Repertum
No: 078/VeR/234.03.13 /III/2014
Berhubung dengan surat permintaan visum dari Kepala Kepolisian Sektor Bekasi Kota
tertanggal 5 Maret 2014 dengan nomor No. Pol: VER/032/III/2014/Sek.Bekasi Kota, maka
kami yang bertanda tangan dibawah ini dr. Clinton Antonius, Sp.F., dokter spesialis pada
Departemen Ilmu Forensik dan Medikolegal Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo di
Jakarta, dengan ini menerangkan bahwa pada tanggal lima Maret tahun dua ribu empat belas,
pukul sepuluh lewat dua puluh Waktu Indonesia Barat, bertempat di ruang bedah mayat
Departemen Ilmu Forensik dan Medikolegal Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo, dengan
nomor rekam medis nol tiga enam delapan dua satu lima puluh yang berdasarkan surat
tersebut, telah melakukan pemeriksaan bedah mayat atas mayat dengan keterangan sebagai
berikut:
Nama Mrs. Adelina Suwito, jenis kelamin perempuan
Hasil PEMERIKSAAN
PEMERIKSAAN LUAR
1. Label Mayat: Tidak ada 2. Tutup/bungkus mayat:
a. Sebuah kantong mayat, bahan parasut, warna oranye, bertuliskan DINAS PERTAMANAN DAN PEMAKAMAN PROVINSI DKI JAKARTA, TAHUN
ANGGARAN 2012, Warna Hitam;
b. Lima lembar kertas koran Harian Sindo edisi 20 Desember 2013; c. Satu lembar perlak warna hitam;
3. Perhiasan Mayat: tidak ada; 4. Pakaian Mayat: tidak ada; 5. Benda disamping mayat berupa sebuah potongan kayu; 6. Kaku Mayat tidak ada, lebam mayat terdapat pada bagian tungkai bawah sisi depan dan
paha sisi depan keunguan, tidak hilang pada penekanan
7. Mayat adalah seorang perempuan, bangsa Indonesia, ras mongoloid, perkiraan usia dewasa muda, warna kulit kuning langsat, gizi sedang, panjang tubuh seratus enam puluh
empat sentimeter, berat tubuh 49 (empat puluh sembilan) kilogram, Identitas khusus;
8. Pada pelipis kanan, sepuluh sentimeter dari garis pertengahan depan, lima sentimeter diatas liang telinga, terdapat tahi lalat, warna hitam, bentuk bulat tidak menonjol,
diameter nol koma dua sentimeter.
9. Lain-lain: a. Pada punggung tangan kiri, tiga sentimenter dibawah pergelangan terdapat luka lecet
berukuran nol koma lima sentimeter kali nol koma tiga sentimeter;
b. Pada paha kanan sisi luar, dua puluh dua sentimeter di bawah taju atas delapan tulang usus terdapat tiga buah luka lecet berbentuk garis masing-masing sepalang tiga koma
lima sentimeter, tiga koma lima sentimeter dan satu koma lima sentimeter;
c. Pada tungkai bawah kanan sisi luar, tujuh sentimeter diatas pergelangan terdapat luka lecet berukuran tiga koma lima sentimeter kali dua sentimeter
d. Pada tungkai bawah kanan sisi dalam, terdapat luka lecet berbentuk garis sepanjang satu koma empat sentimeter;
-
Visum et Repertum:
No: 078/VeR/234.03.13 /III/2014
Halaman 2 dari 2 halaman.
e. Tepat pada mata kaki kanan sisi luar terdapat luka lecet berukuran satu sentimeter kali nol koma empat sentimeter;
f. Pada tungkai bawah kiri sisi luar, dua sentimeter dibawah lutut terdapat tiga buah luka lecet berbentuk garis masing-masing sepanjang satu koma lima sentimeter, satu koma
dua sentimeter, dan nol koma enam sentimeter, dan nol koma enam sentimeter;
g. Pada tungkai bawah kiri sisi depan, sebelas sentimeter diatas pergelangan terdapat luka lecet berbentuk garis sepanjang dua sentimeter;
h. Pada tungkai bawah kiri sisi luar, dua belas sentimeter di atas pergelangan terdapat luka lecet berukuran dua sentimeter kali nol koma delapan sentimeter;
10. Patah tulang: tidak ada. 11. Lain-lain;
a. Mayat dalam keadaan membusuk dengan keterangan sebagai berikut: i. Mulut tampak mencucu;
ii. Tampak pelebaran pembuluh darah dibawah kulit menyerupai gambaran jaring laba-laba (Marbling)
12. Selaput dinding perut berwarna kelabu, otot dinding perut berwarna coklat kemerahan, cukup tebal. Dalam rongga perut berisi cairan encer warna merah kehitaman sebanyak
lima puluh sentimeter kubik;
13. Lidah berwarna coklat kehijauan, penampang berwarna coklat kehijauan; Di dalam rongga mulut pada daerah pangkal lidah terdapat gumpalan kertas yang
tampang basah, berukuran sembilan sentimeter kali enam sentimeter kali enam
sentimeter kali tiga sentimeter;
Tulang lidah, rawan gondok, rawan cincin utuh;
Kelenjar gondok berwarna merah kehitaman, perabaan lunak penampang berwarna
merah kehitaman, berat dua puluh gram;
Kelenjar kacangan berupa massa warna merah, perabaan kenyal;
Kerongkongan berisi lendir kental warna putih, selaput lendir warna kelabu;
Batang tenggorok berisi lendir warna merah kecoklatan, selaput lendir warna merah;
14. Jantung sebesar satu kali tinju kanan mayat, warna coklat kemerahan,perabaan lunak. Ukuran lingkaran katub serambi kanan sembilan sentimeter, kiri tujuh sentimeter,
pembuluh nadi paru lima sentimeter dan batang nadi lima sentimeter. Tebal otot bilik
kanan nol koma dua sentimeter dan kiri satu koma dua sentimeter. Pembuluh nadi
jantung tidak teraba mengeras dan tidak terdapat penyumbatan, sekat jantung berwarna
coklat kehijauan, berat seratus sepuluh gram;
15. Paru kanan terdiri atas tiga baga, berwarna kelabu kehitaman, perabaan kenyal spons, penampang berwarna merah kehitaman, pada pemijatan keluar cairan encer warna merah
kehitaman dan busa halus, berat paru kanan dua ratus empat puluh gram;
Paru kiri terdiri atas dua baga, berwarna kelabu kehitaman, perabaan kenyal, penampang
berwarna merah kehitaman, pada pemijatan keluar cairan encer warna merah kehitaman,
berat paru kiri dua ratus lima puluh gram
16. Limpa berwarna kelabu kehitaman, permukaan keriput, perabaan kenyal lunak, penampang berwarna kelabu kehitaman, gambaran limpa tidak jelas, pada pengikisan
jaringan terikut, berat seratus gram
17. Hati berwarna coklat kelabu, permukaan licin, tepi tajam, perabaan lunak, penampang berwarna coklat kemerahan, gambaran hati tidak jelas, berat enam ratu enam puluh gram.
18. Kelenjar perut berwarna coklat kehijauan, permukaan berbaga-baga, perabaan lunak, penampang berwarna coklat, gambaran kelenjar tidak jelas, berat enam puluh gram;
19. Lambung berisi lendir coklat kemerahan, selaput lendir coklat kelabu;
-
Visum et Repertum:
No: 078/VeR/234.03.13 /III/2014
Halaman 2 dari 2 halaman.
Seluruh usus tampak menggelembung dan terdapat pelebaran pembuluh darah;
Di dalam usus dua belas jari berisi lendir merah kecoklatan, selaput lendir merah
kecoklatan
Didalam usus halus berisi lendir merah kecoklatan
Didalam usus besar berisi massa lunak warna coklat kekuningan, selaput lendir kelabu
kecoklatan;
20. Kelenjar anak ginjal kanan dan kiri bentuk tidak beraturan, warna coklat kekuningan dengan penampang berlapis, berat masing masing kelenjar anak ginjal kurang dari 5
21. 22. sepuluh gram; 23. Ginjal kanan simpai lemak tipis, sampai ginjal mudah dilepas, permukaan ginjal
berbenjol-benjol, warna merah kecoklatan, penampang berwarna merah kecoklatan,
gambaran ginjal tidak jelas, piala ginjal kosong, saluran kemih tidak tersumbat, berat
ginjal kanan delapan puluh gram;
Ginjal kiri sampai lemak tipis, simpai ginjal mudah lepas, permukaan ginjal berbenjol-
benjol, warna merah kecoklatan, penampang berwarna merah kecoklatan, gambaran
ginjal tidak jelas, piala ginjal kosong, saluran kemih tidak tersumbat, berat ginjal kiri
seratus gram;
24. Kandung kemih tidak berisi cairan, selaput lendir berwarna kelabu pucat, terdapat pelebaran pembuluh darah
25. Indung telur kiri berukuran dua sentimeter kali dua sentimeter kali nol koma delapan sentimeter;
Indung telur kanan berukuran satu koma lima sentimeter kali dua koma lima sentimeter;
Rahim berukuran sembilan sentimeter kali enam sentimeter kali dua sentimeter, mulut
berbentuk garis, tebal otot rahim satu sentimeter, warna ungu kemerahan, didalam rahim
berisi cairan merah kehitaman;
26. Kulit kepala bagian dalam tidak terdapat resapan darah Tulang tengkorak utuh
Selaput keras otak utuh
Selaput lunak otak utuh
Otak besar, otak kecil dan batang otak berupa massa lunak, warna kelabu dengan berat
seribu seratus gram;
27. Pemeriksaan laboratorium a. Pemeriksaan uji penyaring NAPZA terhadap sediaan bilas urine dengan alat
uji cepat merk ABON didapatkan hasil sebagai berikut: i. Metamphetamine, lot no, : MET 13090009, exp: 2015-05 hasil:
negative
ii. THC/Marijuana, lot THC13050006, exp: 2015-0 hasil: negative; iii. Benzodiazepine, lot BZ013120002, exp: 2015-08 hasil: negative; iv. Amphetamine, lot AMP13050005,exp: 2015-05 hasil: negative; v. Morphine, lot MOP12110004, exp: 2014-11 hasil: negative;
vi. MDM/ecstasy, lot MDM131110014, exp: 2015-07 hasil: negative; vii. Barbitural, lot BAR13090004, exp: 2015-09 hasil: negative
b. Dilakukan pemeriksaan kehamilan dengan menggunakan alat uji cepat merk ABON, dengan keterangan Lot HCG 2090123 exp: 2014-9 menunjukkan hasil: negative
-
Visum et Repertum:
No: 078/VeR/234.03.13 /III/2014
Halaman 2 dari 2 halaman.
c. Dilakukan pemeriksaan terhadap pulasan daerah lubang kemaluan (vagina) dan lubang pelepasan (anus), dengan hasil tidak ditemukan adanya sel
spermatozoa ataupun cairan mani;
d. Dilakukan pemeriksaan histopatologi forensik dengan hasil sebagai berikut: i. Sediaan dari jantung menunjukkan nekrosis akut miokard kesimpulan,
nekrosis akut otot jantung;
ii. Sediaan dari paru menunjukkan sekret dan eritrosit intraalveoler kesimpulan edema dan pendarahan baru;
iii. Sediaan dari otak besar menunjukkan edema dan hipoksia neuron kesimpulan edema dan hipoksia otak besar;
iv. Sediaan dari otak menunjukkan red neuron kesimpulan, hipoksia otak kecil;
v. Sediaan dari ginjal menunjukkan neukrosis tubulus tanpa reaksi radang, kesimpulan: ATN ginjal (postmortem)
vi. Sediaan kulit leher, otot leher, dan kulit tangan menunjukkan proligerasi sel perisit setempat. Kesimpulan, tanda intravital positif
pada kulit leher, otot leher, dan kulita tangan;
vii. Sediaan dari kulit anus tanpa kelainan bermakna kesimpulan: kulit anus normal;
viii. Sediaan dari servik tanpa kelainan bermakna, kesimpulan: servik normal
KESIMPULAN
Pada mayat perempuan dewasa muda serta dalam keadaan membusuk lanjut ini
ditemukan luka lecet akibat kekerasan tumpul. Selanjutnya ditemukan pula adanya
gumpalan kertas dalam rongga mulut, serta tanda gangguan proses pernafasan. Sebab
matinya orang ini akibat sumbatan pada rongga mulut yang menimbulkan mati lemas -
Demikianlah visum et repertum ini dibuat dengan sebenar-benarnya berdasarkan keilmuan
saya yang sebaik-baiknya mengingat sumpah sesuai dengan Kitab Undang-undang Hukum
Acara Pidana (KUHAP).-----------------------------------------------------------------------------------
-
Jakarta, 5 Maret 2014
Dokter pemeriksa,
dr. Clinton Antonius Sp.F
NIP 122247611