repository.ump.ac.idrepository.ump.ac.id/8358/7/endah yuliana rosita sari lampiran.pdf · c. sakit...
TRANSCRIPT
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. Tema : Tanda Bahaya Pada Kehamilan
2. Sasaran : Ibu Hamil Ny. S umur 33 tahun
3. Tempat : Rumah Ny. S
4. Hari/tanggal : Senin, 19 Februari 2018
5. Waktu : 09.45 WIB
I. Latar Belakang
Tanda bahaya kehamilan harus dikenali dan terdektesi sejak dini sehingga
dapat ditangani dengan benar karena setiap tanda bahaya kehamilan bisa
mengakibatkan komplikasi kehamilan.
II. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan selama kurang lebih 15 menit tentang
tanda bahaya kehamilan pada ibu hamil maka ibu mampu mengetahui
pengertian dan manfaat tentang tanda bahaya kehamilan untuk ibu hamil.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan tentang tanda bahaya kehamilan selama 15
menit klien mampu:
a. Menjelaskan pengertian tanda bahaya kehamilan.
b. Menjelaskan macam-macam tanda bahaya kehamilan.
c. Menjelaskan pencegahan tanda bahaya kehamilan.
III. Materi
A. Pengertian
Tanda bahaya kehamilan adalah suatu kehamilan yang memiliki
suatu tanda bahaya atau resiko lebih besar dari biasanya (baik bagi ibu
maupun bayinya), akan terjadi penyakit atau kematian sebelum maupun
sesuadah persalinan (Tiran : 2007)
Tanda-tanda bahaya kehamilan adalah tanda tanda yang terjadi
pada seseorang ibu hamil yang merupakan suatu pertanda telah terjadinya
suatu masalah yang serius pada ibu atau janin yang dikandungnya.
Tanda- tanda bahaya ini dapat terjadi pada awal kehamilan . sedangkan
menurut uswahaya (2009), tanda tanda bahaya kehamilan.
B. Macam-macam Tanda Bahaya Kehamilan
a. Mengalami mual muntah yang berlebihan
Ibu hamil memang pasti akan merasakan mual dan muntah
pada kehamilan trimester pertama. Akan tetapi bila dirasakan secara
terus menerus dan berlebihan itu merupakan hal yang tidak wajar dan
umum.
b. Perdarahan pervaginam
Tiap perdarahan keluar dari liang senggama pada ibu hamil
setelah 28 minggu disebut perdarahan antepartum. Pendarahan
antepartum harus mendapat perhatian khusus dan penuh, karena
merupakan tanda bahaya yang mengancam nyawa ibu dan bayinya.
c. Sakit kepala yang hebat
Sakit kepala biasa terjadi apabila ibu kurang istirahat, kelelahan
atau menderita tekanan darah tinggi. Sakit kepala yang menunjukan
sesuatu masalah yang serius adalah sakit kepala hebat yang menetap
dan tidak hilang dengan istirahat.
d. Bengkak diwajah kaki dan jari tangan
Bengkak bisa menunjukan adanya tanda msalah yang serius
jika muncul pada wajah, kaki dan tangan.
e. Keluar air ketuban sebelum waktunya
Pecah selaput ketuban merupakan tanda bahaya karena dapat
menyebabkan terjadinya infeksi langsung pada janin.
f. Gerakan janin berkurang atau tidak terasa
Gerakan janin akan lebih mudah terasa jika ibu berbaring atau
beristirahat dan jika ibu makan dan minum dengan baik. Bila gerakan
janin mulai berkurang bahkan tidak ada sama sekali, kemungkinan
yang dapat terjkadi adalah kematian janin.
g. Penglihatan kabur
Karena pengaruh hormonal ketajaman penglihatan ibu dapat
berubah dalam kehamilan.tetapi jika dirasakan mendadak itu
merupakan hal yang mengancam.
h. Demam tinggi
Jika suhu ibu hamil lebih dari 38 derajat C merupakan masalah.
Demam tinggi dapat merupakan gejala adanya infeksi dalam
kehamilan.
i. Kejang
Pada umumnya kejang didahuli oleh makin memburuknya
keadaan ibu dan terjadinya gejala gejala sakit kepala, mual, nyeri uluh
hati, sehingga muntah. Bila penglihatan semakin berat kesadaran
menurun kemungkinan kejang.
C. Langkah mudah Pencegahan Tanda Bahaya Kehamilan
a) Melakukan pemeriksaan kehamilan secara berkala
b) Mengkonsumsi makan makanan yang bergizi seimbang
c) Perlu istirahat yang cukup selama hamil.
d) Melakukan senam hamil secara rutin.
e) Menghindari stress.
f) Tidak bekerja lebih dari 8 jam dan tidak boleh terlalu berlebihan.
g) Jika mengalami timbul keluhan segera periksakan diri ke petugas
pelayanan kesehatan.
h) Tidak merokok, mengkonsumsi alkohol, dan obat obatan bebas.
IV. Metode
Ceramah
V. Media/alat
Leafleat
VI. Kegiatan Penyuluhan
No Kegiatan Respon Klien
1. Pendahuluan :
a.Menyampaikan salam
b.Menjelaskan tujuan
c. Apersepsi
- Membalas salam
- Mendengarkan
- Memberikan respon
2. Penjelasan Materi :
a.Pengertian tanda bahaya
b.Macam-macam tanda bahaya
c. Cara pencegahan
- Mendengarkandan
memperhatikan
3. Penutup :
a.Diskusi
b.Meyimpulkan hasil penyuluhan
c. Memberikan salam penutup
- Menanykan hal yg belum
jelas
- Aktif
- Membalas salam
VII. Evaluasi
Ny. S telah mengetahui tanda bahaya kehamilan.
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. Tema : ASI Ekslusif
2. Sasaran : Ibu bayi Ny. S umur 33 tahun
3. Tempat : Rumah Ny. S
4. Hari/tanggal : Rabu, 11 April 2018
5. Waktu : 14.53 WIB
I. Analisis Situasi
1. Penyuluh
Mahasiswa Program Studi Kebidanan DIII Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto semester 6 yang
sedang melaksanakan pendampingan dan pengambilan data kasus di Desa
Dukuhwaluh wilayah kerja Puskesmas I Kembaran : Endah Yuliana Rosita
Sari
2. Peserta
Ibu bayi Ny. S umur 33 tahun
II. Latar Belakang
ASI Ekslusif sangat bermanfaat karena mengandung zat gizi yang
sesuai kebutuhan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik serta
kecerdasan. Dalam pembangunan bangsa, peningkatan kualitas manusia
harus dimulai sedini mungkin yaitu sejak dini yaitu sejak masih bayi, salah
satu faktor yang memegang peranan penting dalam peningkatan kualitas
manusia adalah pemberian ASI (Air Susu Ibu). Pemberian ASI semaksimal
mungkin merupakan kegiatan penting dalam pemeliharan anak dan persiapan
generasi penerus dimasa depan.
Berbagai alasan dikemukakan oleh ibu ibu mengapa keliru dalam
pemanfaatan ASI secara Ekslusif kepada bayinya, antara lain adalah produksi
ASI kurang, kesulitan bayi dalam menghisap, keadaan puting susu ibu yang
tidak menunjang, ibu yang bekeja, keinginan untuk disebut moderen dan
pengaruh iklan/promosi pengganti ASI dan tidak kalah pentingnya dalam
tanggapan bahwa semua orang sudah memiliki pengetahuan tentang manfaat
ASI.
III. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan selama kurang lebih 30 menit tentang
ASI Ekslusif pada bayi maka ibu mampu mengetahui pengertian dan
manfaat ASI Ekslusif untuk bayi.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan tentang ASI Ekslusif selama 30 menit
keluarga mampu:
a. Menjelaskan pengertian ASI Ekslusif.
b. Menjelaskan tujuan pemberian ASI Ekslusif
c. Menjelaskan manfaat pemberian ASI Ekslusif bagi bayi.
d. Menjelaskan cara memperbanyak ASI Ekslusif.
e. Menjelaskan dampak ASI Ekslusif.
IV. MATERI
A. Pengertian
Asi Ekslusif adalah ASI yang diberikan untuk bayi sejak baru lahir
sampai 6 bulan tanpa makanan pendamping dan minuman (air gula,
aqua dan lainnya).
ASI adalah makanan pertama, utama dan terbaik bagi bayi yang
bersifat alamiah, dan mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan
dalam proses pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Air Susu Ibu (ASI) adalah suatu emulsi lemak dalam larutan
protein, laktosa dan garam-garam anorganik yang sekresi oleh
kelenjar mamae ibu, yang berguna sebagai makanan bagi bayi. ASI
Ekslusif adalah pemberian ASI tanpa makanan dan minuman
tambahan lainnya pada bayi berumur nol sampai enam bulan, bahkan
air putih tidak boleh diberikan dalam tahapan ASI ekslusifi ini.
B. Tujuan Pemberian ASI
a. Bagi bayi dapat membantu memulai kehidupannya dengan
baik, mengandung antibody, membantu perkembangan rahang
dan merangsang pertumbuhan gigi karena menghisap mulut
bayi pada payudara.
b. Bagi ibu sebagai kontrasepsi, aspek kesehatan ibu, aspek
penurunan berat badan, mencegan perdarahan setelah proses
persalinan dan kelahiran, mengurangi resiko terkena kanker
payudara dan kanker rahim, praktis dan ekonomis, dan sebagai
ungkapan kasih sayang seorang ibu kepada anakanya.
C. Manfaat Pemberian ASI Ekslusif
Manfaat ASI Ekslusif memang sudah tidak bisa diragukan lagi,
karena ASI memiliki kontribusi yang sangat besar terhadap tumbuh
kembang sang anak dan juga daya tahan tubuh yang baik.
Adapun manfaat ASI Ekslusif sebagai berikut :
a. Sebagai makanan tunggal untuk memenuhi semua kebutuhan
pertumbuhan bayi sampai usia 6 bulan
b. Meningkatkan daya tahan tubuh karena mengandung berbagai
zat kekebalan sehingga akan lebih jarang sakit telinga dan
saluran pencernaan.
c. Melindungi anak dari serangan alergi.
d. Mengandung asam lemak yang diperlukan untuk pertumbuhan
otak sehingga bayi ASI Ekslusif potensial lebih pandai.
e. Bisa mempererat pertalian kasih sayang antara ibu dan anak.
D. Cara Memperbanyak ASI
a. Menyusui sesering mungkin
b. Motivasi yang kuat untuk menyusui
c. Pemeriksaan payudara untuk meningkatkan produksi ASI juga dapat
direncanakan dari jauh hari.
d. Penggunaan BH yang terlalu sempit akan mempengaruhi produksi
ASI.
e. Sehabis dilahirkan bayi langsung dikenalkan dengan payudara.
f. Untuk mengatasi keterbatasan ASI perbanyaklah makan daun katu,
bayam, daun turi (Sayuran hijau hijuan lainnya) yang banyak
mengandung zat untuk memperbanyak produksi ASI.
E. Tips Sukses Pemberian ASI Ekslusif
a. Susui bayi sesering mungkin, payudara kanan dan kiri secara
bergantian.
b. Pompa payudara sehabis menyusui. Payudara yang kosong
akan semakin memproduksi ASI dengan cepat.
c. Jangan terlalu cepat memindahkan posisi menyusui dari
payudara kiri ke kanan atau sebaliknya. ASI yang keluar 15
menit pertama justru mengandung banyak lemak yang dapat
menghangatan bayi.
d. Makan makanan yang bergizi dan minum cairan yang cukup
banyak.
e. Minum madu juga sangat bermanfaat.
f. Ibu harus cukup istirahat dan jangan stress bisa membuat ASI
mendadak kering.
g. Percaya diri bahwa kita mampu untuk memberikan yang terbaik
untuk bayi kita yaitu ASI.
F. Komposisi Zat-zat Yang Terkandung Dalam ASI
ASI mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan
air dengan komposisi yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan
bayi. ASI mengandung 200 zat gizi dan memberikan kekebalan buat
bayi hingga 20 kali lipat. Zat-zat itu anatara lain putih telur, lemak,
protein, karbohidrat, vitamin, mineral, hormon pertumbuhan, berbagai
enzim dan zat kekebalan.
V. Metode
1. Ceramah
VI. Media/alat
Leafleat
VII. Kriteria Evaluasi
1. Ibu telah mengetahui tentang Pengertian ASI Ekslusif.
2. Ibu telah mengetahui tentang Tujuan Pemberian ASI Ekslusif
3. Ibu telah mengetahui tentang Manfaat Pemberian ASI Ekslusif
4. Ibu telah mengerti tentang Cara Memperbanyak ASI
5. Ibu telah mengerti tentang Tips sukses ASI ekslusif.
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. Tema : Tanda Bahaya Masa Nifas
2. Sasaran : Ibu bayi Ny. S umur 33 tahun
3. Tempat : Rumah Ny. S
4. Hari/tanggal : Rabu, 11 April 2018
5. Waktu : 14.53 WIB
I. Latar Belakang
Di Negara maju maupun negara berkembang, perhatian utama bagi ibu
dan bayi terlalu banyak tertuju pada masa kehamilan dan persalinan,
sementara keadaan yang sebenarnya justru merupakan kebalikannya, oleh
karena itu risiko kesakitan dan kematian ibu serta bayi lebih sering terjadi
pada masa pasca persalinan. keadaan ini terutama disebabkan oleh
konsekuensi ekonomi, disamping ketidaktersediaan pelayanan atau rendahnya
peranan fasilitas kesehatan dalam menyediakan pelayanan kesehatan yang
cukup berkualitas. Rendahnya kualitas pelayanan kesehatan juga
menyebabkan rendahnya keberhasilan promosi kesehatan dan deteksi dini
serta penatalaksanan yang adekuat terhadap masalah dan penyakit yang timbul
pada pasca persalinan. oleh karena itu, pelayanan pasca persalinan harus
terselenggara pada masa nifas atau purperium untuk memenuhi kebutuhan ibu
dan bayi.
II. Tujuan Instruksional
a. Tujuan Umum
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan klien diharapkan
mengetahui tentang tanda bahaya masa nifas.
b. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti proses penyuluhan klien di harapkan mampu
menjelaskan :
Tanda bahaya masa nifas.
III. Materi
Tanda-tanda Bahaya Masa Nifas Dalam minggu pertama hingga minggu
keenam setelah pulang kerumah, masih terdapat kemungkinan terjadinya
komplikasi persalinan, ini dapat ditunjukan oleh satu atau lebih tanda berikut
ini :
a. Demam tinggi
Biasanya terjadi dalam 24 jam setelah melahirkan dengan suhu 38
derajat celcius, penangananya :
a. Istirahat baring
b. Kompres dengan air hangat
c. Perbanyak minum
d. Jika ada syok, segera bawa ibu ke fasilitas kesehatan.
b. Pusing
a. Sakit kepala yang sangat pada salah satu sisi atau seluruh bagian
kepala
b. Kepala terasa berdenyut dan disertai rasa mual muntah
Penangannya : Lakukan istirahat berbaring
c. Nyeri perut
a. Adanya demam
b. Ibun mengeluh nyeri pada bagian perut
Penangannya : Lakukan istirahat baring, bila nyeri tidak hilang, segera
periksa ke kesehatan.
d. Thromboplebitis
a. Edema (bengkak) pada tungkai dan daerah betis.
b. Nyeri jika ditekan berwarna merah dan terasa panas.
Penangannya :
Lakukan istirahat baring
Pada anggota tubuh bagian bawah yang bengkak lebih ditinggikan.
e. Penyulit dalam menyusui
a. Suhu badan meningkat sampai dengan 38 derajat celcius,
b. Pada payudara berwarna merah, bengkak, keras, nyeri jika
ditekan
c. Pada puting susu lecet.
Penanganannya :
Lakukan perawatan payudara.
Gunakan Bh yang menopang payudara.
f. Bau busuk dari vagina.
a. Keluarnya cairan dari vagina.
b. Adanya bau yang menyengat dari vagina.
c. Disertai dengan demam
Penangannya :
Jagalah kebersihan pada area vagina, jika terjadi hal hal yang tidak di
inginkan segeralah periksakan diri ke pelayanann kesehatan.
IV. Metode
Ceramah
V. Media
Leaflet
VI. Kegiatan penyuluhan
No Kegiatan Respon Klien
1. Pendahuluan :
a.Menyampaikan salam
b.Menjelaskan tujuan
c. Apersepsi
- Membalas salam
- Mendengarkan
- Memberikan respon
2. Penjelasan Materi :
a.Pengertian tanda bahaya
- Mendengarkan dan
memperhatikan
b.Macam-macam tanda bahaya
c. Cara pencegahan
3. Penutup :
a. Diskusi
b. Meyimpulkan hasil
penyuluhan
c. Memberikan salam penutup
- Menanyakan hal yang
belum jelas
- Aktif
- Membalas salam
VII. Evaluasi
Pasien telah mengetahui tanda bahaya pada masa nifas