11324-31883-1-pb

Upload: bayu-w-pabisa

Post on 20-Feb-2018

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 11324-31883-1-PB

    1/2

    GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id 1

    DOOR ALARM BY USING INFRARED

    SENSOR Mohamad Abdul Rahmanundergraduate program, Faculty of Computer Science, 2009 (22103365)

    AbstractDOOR ALARM BY USING INFRARED

    SENSOR Mohamad Abdul Rahman undergraduate pro-gram, Faculty of Computer Science, 2009 Gunadarma Uni-versity http://www.gunadarma.ac.id Keywords : Infra RedCensor, Microcontroller Abstract : At this time the use ofadvanced technologies as a means of securing of crime havebeen widely used in public places, offices, shopping centerbecause it can help the security system in places them. ThisScientific Writing discusses about developing Door AlarmUsing Infra Red Sensor is functioning as subsidiary secu-rity. The alarm is made ??by using Infra Red based Micro-controller, which provides facilities and simplicity to easein helping to make and run the tool. The purpose of thisScientific Writing is to provide a description of how to makeAlarm using Infra Red Sensor.

    I. Chapter 1

    BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang MasalahPada penulisan ilmiah ini mengangkat Alarm Pintu Den-gan Menggunakan Sensor Infra Red karena banyaknya pen-curian yang terjadi dengan cara membobol pintu dan jen-dela tanpa diketahui oleh pemilik rumah. Dengan adanyaAlarm Pintu Dengan Menggunakan Sensor Infra Red inidiharapkan dapat mengantisipasi terjadinya pencurian,karena alat ini manggunakan sensor yang peka terhadapcahaya yang datang dari LED, selain itu pemasangan sen-sor tersebut diletakan disetiap pintu yang memungkinkanmenjadi masuknya tindak kejahatan yang tidak diinginkan.Alat ini merupakan teknologi yang tepat guna, karena selu-

    ruh alat ini mudah untuk didapatkan dan dengan biayayang yang tidak terlalu mahal bila dibandingkan denganalat yang dibuat oleh perusahaan untuk kebutuhan komer-sial, kita hanya dituntut untuk kreatif dalam pemahamankita tentang elektro dan bahasa pemrograman terutamabahasa assembler pada khususnya karena keseluruhan alatini dikendalikan oleh Mikrokontroller yang dalam peng-gaktifannya menggunakan bahasa tersebut. 1.2 Rumusandan Batasan Masalah Adapun batasan pada penulisan inihanya sebatas cara membuat Alarm Pintu Dengan Mengu-nakan Sensor Infra Red, dimana alat tersebut terdiri dariempat buah input dan dua buah output. Empat buahinput yang masing-masing input dipasangkan sensor in-

    fra red yang terdiri dari pemancar yaitu lampu LED danpenerima yaitu photodioda, outputnya berupa seven seg-ment yang akan menampilkan angka dari satu sampai em-pat dan buzzer yang akan berbunyi apabila pintu terbuka.1

    2 1.3 Tujuan Penulisan Tujuan dari penuliasan ilmiahini untuk membuat alat yang berupa Alarm Pintu Den-gan Menggunakan Sensor Infrared. Alat ini berguna un-tuk keamanan dari pencurian. Dengan demikian diharap-kan setiap seluruh masyarakat merasa tenang dari bahayapencurian. 1.4 Metode Penulisan Dalam penulisan ilmiahini, penulis menggunakan metode penulisan dari berbagai

    sumber diantaranya,.......For further detail, please visit UG Library

    (http://library.gunadarma.ac.id)

    II. Chapter 2

    BAB II LANDASAN TEORI Untuk mengetahui karak-teristik dari setiap komponen yang digunakan pada rangka-ian Alarm Pintu Dengan Menggunakan Sensor Infra Redini, maka diperlukan adanya teori yang dapat membantuagar suatu rangkaian dapat bekerja dengan baik, sehinggadidapat hasil yang maksimal. Komponen yang digunakandalam rangkaian Alarm Pintu Dengan Menggunakan Sen-sor Infrared adalah sebagai berikut : 2.1 Komponen Dasar

    Berikut beberapa komponen yang digunakan untuk mem-buat alat tersebut yang diantaranya: 2.1.1. Resistor Resis-tor adalah suatu komponen elektronika yang dapat meng-hambat arus listrik. Resistor dapat dibagi dua, yaitu :1. Resistor tetap adalah resistor yang memiliki nilai ham-batan yang tetap dan mempunyai batasan kemampuandaya tertentu misalnya : 1/16 watt, 1/8, 1/4, 1/2, 1,5 watt dan sebagainya. 2. Resistor tidak tetap adalahresistor yang memiki nilai hambatan yang dapat diubah-ubah, jenisnya antara lain trimpot dan potensiometer. Un-tuk mengetahui nilai hambatan suatu resistor dapat dili-hat atau dibaca dari warna ynag tertera pada bagian luarbadan resistor tersebut yang berupa cincin warna. Gambar

    2.1 Simbol Resistor 45 Tabel berikut ini menunjukkan angka-angka yang diny-

    atakan oleh setiap warna : Tabel 2.1 Tabel kode warnaresistor Gelang keWarna 1 dan 2 3 4 Hitam 0 x1 1

    For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)

    III. Chapter 3

    BAB III PEMBUATAN DAN CARA KERJA ALAT Didalam pembuatan sirkuit pengamanan ini penulis men-coba untuk menerangkan urutan kerja pada alat yangpenulis buat yang diantaranya sebagai berikut : 3.1Proses Perencanaan Penyolderan 3.2 Pemberian Pro-

    gram Pada IC 89S52 3.3 Cara Kerja Alat 3.4 PengetesanAlat Dan Pengambilan Data Pengamatan 3.5 Kesimpu-lan Data Pengamatan 3.1 Proses Perencanaan Dan Peny-olderan Disaat pembuatan alat pertama kali yang penulislakukan adalah menyediakan perlengkapan yang nantinyadigunakan dalam merangkai rangkaian, dalam penyediaankomponen diusahakan untuk membeli cadangan komponenelektronika kerena dikhawatirkan pada saat penyolderanterjadi kerusakan. Setelah semua komponen elektronikatelah lengkap, susun komponen tersebut pada papan PCByang telah dibuat jalur rangkaian, perhatikan kaki padakomponen agar tidak tertukar ataupun terbalik karena alat

  • 7/24/2019 11324-31883-1-PB

    2/2

    2 GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id

    tidak akan berjalan bila salah satu kaki pada komponenada yang salah. Lalu solder komponen tersebut pada pa-pan PCB agar dapat terhubung dengan jalur (garis rangka-ian) yang menghubungkan antara satu komponen dengankomponen lainnya. 3.2 Pengisian Program Pada IC 89S52Pada saat pembuatan program yang nantinya akan dima-sukan dalam IC 89S52 penulis menggunakan aplikasi sim-ulasi yaitu Software Universal Atmel Writer agar dapatmeminimalisasi terjadinya kesalahan pada program 18

    19 Gambar 3.1 Software Universal Atmel Writer Tabel3.1 Tabel Penjelasan Software Universal Atmel Writer De-vice HexFile Hotkey (D): untuk memilih type IC tagetsecara manual, gunakan panah atas dan bawah untukmemilih dan enter Memasukkan nama File hex yang akandi download Checksum Mengecek Checksum AutoselectUntuk memilih type IC taget secara otomatis Read mem-baca isi IC target dan menyimpannya dalam file Untukmembandingkan isi data IC taget dengan sebuah file VerifyHex. (tentukan terlebih dahuulu nama file hexnya denganmenggunakan Hexfile) Erase Program Untuk menghapusisi data.......

    For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)

    IV. Chapter 4

    BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Alarm Pintu Den-gan Menggunakan Sensor Infra Red merupakan alat yangberguna untuk keamanan dari pencurian yang diharapkanseluruh masyarakat merasa senang dan terhindar dari ba-haya pencurian. Alat ini terdiri dari empat input, yaitusensor Infra Red yang dipasang di keempat pintu / jen-dela tersebut, outputnya berupa Seven Segment yang akanmenampilkan angka dan Buzzer yang akan mengeluarkan

    bunyi apabila salah satu dari pintu tersebut telah ter-buka. Alat ini juga menggunakan mikrokontroller yangtelah deprogram sedemikian rupa dengan bahasa assem-bler sehingga dapat digunakan sebagai pengendali danpemrosesan tegangan yang dihasilkan dari sensor terse-but. 4.2 Saran Berdasarkan kesimpulan diatas, makapenulis memiliki beberapa saran untuk penyempurnaandari sirkuit pengamanan ini yaitu: a. Program harus dis-empurnakan lagi dengan menggunakan timer agar lamanyabuzzer berbunyi sesuai dengan yang diinginkan. b. Padaphotodioda dan infra red harus saling berhadapan, karena

    jika tidak akan merusak kevalidan data. 30.......

    For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)

    V. Chapter 5

    .......For further detail, please visit UG Library

    (http://library.gunadarma.ac.id)