2013437030_endah yunita sari (kemuhammadiyahan)

Download 2013437030_Endah Yunita Sari (Kemuhammadiyahan)

If you can't read please download the document

Upload: endahyunitasari

Post on 20-Oct-2015

163 views

Category:

Documents


20 download

DESCRIPTION

bb

TRANSCRIPT

  • KEMUHAMMADIYAHAN

    Disusun oleh:

    Endah Yunita Sari

    (2013437030)

    JURUSAN TEKNIK KIMIA

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

    2013

  • 1. Uraikan bagaimana sejarah perkembangan alam pikiran Islam/ sejarah

    pemikiran dalam Islam !

    Agama Islam bersifat universal dan mencakup segala aspek. Jejak historis melukiskan

    bahwa Islam senantiasa relevan dengan situasi dan kondisi ketika berhadapan dengan

    modernitas dan realitas sosial. Persentuhan Islam dengan fenomena-fenomena inilah yang

    menyebabkan keharusan umat Islam untuk melakukan pembaharuan (tajdid, al-islah)

    terhadap paham keislaman tersebut. Sebab tanpa langkah seperti ini Islam akan menjadi statis

    dan rigid terhadap dinamika sejarah. Padahal Islam sangat identik dengan dinamisasi,

    gerakan sosial (social movement) dan inovasi ilmiah, yang esensinya adalah ijtihad.

    Islam datang dengan serangkaian pemahaman tentang kehidupan yang membentuk

    pandangan hidup tertentu. Islam hadir dalam garis-garis hukum yang global yakni makna-

    makna tekstual yang umum, yang mampu memecahkan seluruh problematika kehidupan

    manusia. Dengan demikian, akan dapat digali (diinstinbath) berbagai cara pemecahan setiap

    masalah yang muncul dalam kehidupan manusia. Islam menjadikan cara-cara pemecahan

    problema kehidupan tersebut bersandar pada suatu landasan fikriyah (dasar pemikiran) yang

    dapat memancarkan seluruh pemikiran tentang kehidupan.

    Dinamika Islam tetap eksis dalam bentangan sejarah peradaban manusia. Secara garis

    besarnya, sejarah (pemikiran Islam) dapat dibagi ke dalam tiga periode besar, yaitu periode

    klasik (650-1250), periode pertengahan (1250-1800), dan periode modern (1800-sekarang).

    1. Periode klasik (650-1250)

    Periode klasik dapat dibagi ke dalam dua fase, yaitu fase ekspansi, integrasi dan puncak

    kemajuan (650-1000); dan fase disintegrasi (1000-1250). Fase pertama (650-1000) yaitu

    zaman dimana wilayah Islam mulai meluas melalui Afrika Utara sampai ke Spanyol di Barat

    dan di Persia sampai ke India di Timur. Wilayah itu berada dalam teritorial khalifah yang

    pada mulanya berkedudukan di Madinah, dan kemudian di Damsyik dan terakhir di Baghdad.

    Di masa inilah berkembang dengan pesat ilmu pengetahuan dan peradaban Islam. Ilmu-ilmu

    pengetahuan yang berkembang coraknya bermacam-macam seperti fiqih, filsafat, sufisme,

    dan termasuk teologi.

    Dari periode ini ulamaulama fiqh yang mucul seperti Imam Malik, Imam Abu Hanifah,

    Imam Syafii. Sementara dalam bidang teologi ulama-ulama yang lahir adalah Imam Al-

    - -Nizam dan Al-Jubai. Fase

    kedua (1000-1250) adalah persatuan dan kesatuan umat Islam mulai mengalami kemunduran.