a5-2 (blok 12) (2)

Upload: agnessupangkat

Post on 11-Oct-2015

25 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    1/18

    Agnes Christie 102011396

    Yanuar Hermawan 102012033Jannety 102012109

    Robby Darmawan Pangestu 102012118

    Elchim Reza Rezinta 102012240

    Kelvin R Khomalia 102012255

    Ivanalia Soli Deo 102012359

    Astr id Odilia 102012471

    Nurhafiz Bin Omar 102012502

    LEPTOSPIROSIS

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    2/18

    Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke

    poliklinik karena demam tinggi sampai

    menggigil sejak 5 hari yang lalu, panas terus

    menerus terutama siang sampai malam hari.

    Demam juga disertai nyeri kepala, mual dan

    muntah 2-3x / hari. Pasien juga merasa nyeri

    jika betisnya ditekan.

    KU lemah, suhu 39C, RR= 18x/menit, Nadi=

    100x/menit, T=100/70 mmHg, Conjungtiva

    anemis, sclera ikterik, subconjungtival injection

    +), Hepar 2 jari dibawah a.c. nyeri tekan +)

    SKENARIO 2

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    3/18

    Identitas pasien: Laki-laki usia 40 tahun

    Keluhan yang dialami:

    - Demam tinggi sejak 5 hari lalu

    - Panas terutama siang sampai malam

    - Disertai nyeri kepala, mual, dan muntah 2-

    3/hari

    - Nyeri tekan pada betis

    Riwayat penyakit sekarang RPS): -

    Riwayat Penyakit Dahulu RPD):-

    Riwayat keluarga : -

    Riwayat sosial: -

    ANAMNESIS

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    4/18

    PEMERIKSAAN FISIK

    KU lemah

    Suhu 39C

    Demam Tinggi

    RR = 18x/menit

    Nadi = 100x/menit

    TD = 100/70 mmHg

    Conjungtiva anemis Sclera ikterik

    Subconjungtivsl injection (+)

    Hepar 2 jari dibawah a.c. nyeri tekan (+)

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    5/18

    PEMERIKSAAN LAB

    Hb = 10 g/dl

    Ht = 33%

    Leukosit = 4.100/ul

    Trombosit = 220.000/ul

    Bilirubin Total = 4,5 mg%

    SGOT = 136 U/L SGPT = 80 U/L

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    6/18

    Leptospirosis

    DIAGNOSIS

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    7/18

    Malaria

    Menyerang daerah tropis/sub tropis. Infeksi malaria

    memberikan gejala mirip seperti leptospirosis

    berupa demam, menggigil , anemia, dansplenomegali .

    Hepatitis

    Gambaran klinis berupa demam, gejalagastrointestinalseperti mual dan muntah serta

    ikterus.

    DIFFERENTIAL DIAGNOSIS

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    8/18

    Kingdom = Bacteria

    Filum = Spirochaetes

    Kelas = Spirochaeates

    Ordo = Spirochaetales

    Famili = Leptospiraceae

    Genus = Leptospira

    1. Genus yg patogen (L.icterohaemmorhagic)

    2. Genus non-patogen/saprofit (L.interrogans)

    Ciri = Spiral , berbelit , t ipis, f leksibel , pjg 6-20, bergerak

    aktif , di ujung memp kait, memp 2 periplasmik

    flagella.

    Habitat = Tergenang pada air yang tergenang dan

    mengalir lambat

    Hospes reservoar = Tikus

    ETIOLOGI

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    9/18

    Leptospirosis tersebar di seluruh dunia, teutama di

    negara tropis.

    Bersifat musiman.

    Di Indonesia terdapat di hampir seluruh pulau Jawa,

    Sumatra, Bali dan NTB, Sulawesi Utara dan Selatan,

    Kalimantan Barat dan Timur.

    EPIDEMIOLOGI

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    10/18

    Pada fase leptospirosis, leptospira melepaskan

    toksin yang bertanggung jawab atas terjadinya

    keadaan patologi pada beberapa organ.

    Pada kasus yang berat terjadi kerusakan kapiler

    dengan perdarahan yang luas dan disfungsi

    hepatoselular dengan retensi bilier.

    Kelainan spesifik pada organ : Ginjal, hati, jantung,

    otot rangka, mata pembuluh darah, susunan saraf

    pusat, Weil Disease.

    PATOFISIOLOGIS

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    11/18

    Adanya leptospira di dalam darah dan cairan

    serebrospinal.

    Gejala mirip flu 4-7 hari

    Rasa sakit pada otot yang hebat disertai nyeri

    tekan

    Demam tinggi yang disertai menggigil

    Mual dengan atau tanpa muntah disertaimencret

    Dijumpai hepatomegali, limfadenopati , serta

    splenomegali .

    PERJALANAN PENYAKITFASE SEPTISEMIK

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    12/18

    Demam mencapai 40oC disertai menggigil.

    Terdapat rasa sakit yang menyeluruh pada

    leher, perut danotot-otot kaki terutama otot

    betis.

    Terdapat perdarahan berupa epistaksis, gejala

    kerusakan pada ginjal dan hati, uremia,

    ikterik.Terjadinya meningitis.

    PERJALANAN PENYAKITFASE IMUN

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    13/18

    PENATALAKSANAAN

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    14/18

    Yang sering terjadi apabila terjadinya

    komplikasi pada leptospirosis :

    Iridoksiklitis

    Gagal ginjal

    Miokarditis

    Meningitis aseptik

    Hepatitis

    KOMPLIKASI

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    15/18

    Pemberian doksisiklin 200 mg perminggu bermanfaat untuk

    mengurangi serangan leptospirosis.

    Vaksinasi terhadap hewan-hewan tersangka reser voar.

    Membiasakan diri dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

    (PHBS)

    Menyimpan makanan dan minuman dengan baik agar

    terhindar dari tikus.

    Mencuci tangan dengan sabun sebelum makan.

    Mencuci tangan, kaki, serta bag ian tubuh lainnya dengan

    sabun setelah bekerja tempat- tempat yang tercemar.

    Melindungi pekerja yang beresiko tinggi terhadap

    leptospirosis.

    Menjaga kebersihan lingkungan.

    PENCEGAHAN

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    16/18

    Pada kasus leptospirosis anikterik, mortalitasnya

    jauh lebih rendah, tetapi dengan terjadinya ikterus

    mortalitas dapat mencapai 15-40%.

    Kematian dapat terjadi karena komplikasi yang

    timbul serat faktor pemberat yang terdapat pada

    pasien seperti gagal ginjal, gagal hati, perdarahan

    serta terlambat mendapat pengobatan.

    PROGNOSIS

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    17/18

    Leptospirosis adalah peyakit zoonosis yangdisebabkan oleh leptospira yang dapat menyerang

    manusia maupun hewan. Gejala klinis yang

    ditimbulkan oleh penyakit ini antara lain panas tinggi,menggigil terus menerus dan nyeri pada betis.

    Penyakit ini menimbulkan gejala yang serupa dengan

    beberapa penyakit lain seperti hepatitis dan malaria.

    Diagnosis dini yang tepat dan penatalaksanaan yang

    cepat akan mencegah perjalanan penyakit menjadiberat. Pencegahan dini terhadap mereka yang

    terpapar diharapkan dapat melindungi mereka dari

    serangan leptospirosis.

    KESIMPULAN

  • 5/21/2018 A5-2 (blok 12) (2)

    18/18