aklimatisasi
TRANSCRIPT
![Page 1: aklimatisasi](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082703/5571fb58497959916994a145/html5/thumbnails/1.jpg)
LAPORAN PRAKTIKUM
KULTUR JARINGAN
AKLIMATISASI TANAMAN ANGGREK
DISUSUN OLEH :
NAMA : Febri Ria Anggi Gunawan
NIM : A4 109500
BIDANG PEMINATAN TEKNOLOGI PRODUKSI BENIH
DIVISI KERJASAMA PENDIDIKAN TINGGI
PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK
DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PERTANIAN
KERJASAMA DENGAN POLITEKNIK NEGERI JEMBER
2011
![Page 2: aklimatisasi](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082703/5571fb58497959916994a145/html5/thumbnails/2.jpg)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Landasan teori
Metode kultur jaringan dikembangkan untuk membantu memperbanyak
tanaman, khususnya untuk tanaman yang sulit dikembangbiakkan secara
generatif.
Tahapan yang dilakukan dalam perbanyakan tanaman dengan teknik kultur
jaringan adalah:
1) Pembuatan media
2) Inisiasi
3) Sterilisasi
4) Multiplikasi
5) Pengakaran
6) Aklimatisasi
Aklimatisasi adalah kegiatan memindahkan eksplan keluar dari ruangan
aseptic ke luar ruangan yang tidak terkontrol kondisinya. Pemindahan
dilakukan secara hati-hati dan bertahap, yaitu dengan memberikan sungkup.
Sungkup digunakan untuk melindungi bibit dari udara luar dan serangan
hama penyakit karena bibit hasil kultur jaringan sangat rentan terhadap
serangan hama penyakit dan udara luar, penggunaan sungkup ini juga
tergantung dari jenis tanaman yang akan diaklimatisasi. Setelah bibit mampu
beradaptasi dengan lingkungan barunya maka secara bertahap sungkup
dilepaskan dan pemeliharaan bibit dilakukan dengan cara yang sama dengan
pemeliharaan bibit generatif.
![Page 3: aklimatisasi](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082703/5571fb58497959916994a145/html5/thumbnails/3.jpg)
B. Tujuan
Mahasiswa mampu untuk melakukan kegiatan aklimatisasi pada plantlet
tanaman anggrek dendrobium.
![Page 4: aklimatisasi](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082703/5571fb58497959916994a145/html5/thumbnails/4.jpg)
BAB II
METODOLOGI
A. Waktu dan tempat praktikum
Waktu praktikum : 14.00 – selesai
Hari / tanggal praktikum : Senin, 13 Juni 2010
Tempat praktikum : Laboratorium perbenihan tanaman
B. Alat dan bahan praktikum
Alat praktikum : - Kawat pengait - Baki
- Saringan - Spidol
- Pinset - gunting
Bahan praktikum : - Plantlet tanaman anggrek
- Koran
- Air
- Pakis cacah
- Fungisida
- Styrofoam
- Pot gerabah
![Page 5: aklimatisasi](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082703/5571fb58497959916994a145/html5/thumbnails/5.jpg)
C. Langkah kerja
1. Menyipakan alat dan bahan praktikum
2. Memasukkan air bersih kedalam botol kemudian dikocok – kocok untuk
memisahkan media agar yang tersisa dalam botol dengan plantlet
anggrek dan melonggarkan perakaran agar mudah dikeluarkan
3. Mengeluarkan plantlet yang ada didalam dengan kawat pengait seperti
gambar dibawah ini :
4. Membersihkan plantlet dari sisa agar yang masih menempel dengan
menggunakan air bersih seperti gambar berikut :
5. Merendam planlet – planlet dengan
larutan fungisida dengan ukuran 2 gr/L selama 5 menit untuk mengurangi
kemungkinan terserang jamur pada saat aklimatisasi berlangsung
![Page 6: aklimatisasi](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082703/5571fb58497959916994a145/html5/thumbnails/6.jpg)
6. Meniriskan plantlet dengan kertas Koran dan melakukan grading untuk
memudahkan dalam penanaman. Hal ini bertujuan agar benih yang
dihasilkan mempunyai ukuran yang sama.
7. Menanam Plantlet pada pot/ kompot yang berisi 1/3 styrofoam dan
cacahan pakis yang sebelumnya telah direndam dengan fungisida
minimal 1 jam
8. Memberikan label pada pot/kompot dengan kode dari plantlet, tanggal
aklimatisasi dan nama penanam
9. Menaruh plantlet kedalam green house
10. Melakukan pengamatan jika pakis kering diberi air dengan cara
mentipratkan jangan di siram dengan gembor
![Page 7: aklimatisasi](https://reader036.vdocuments.net/reader036/viewer/2022082703/5571fb58497959916994a145/html5/thumbnails/7.jpg)
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
B. Pembahasan