part 2 pola pewarisan sifat mendel
Post on 30-Jun-2015
490 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Ct. Mirabilis jalapa Dalam keadaan heterozigote menghasilkan
sifat antara kedua induk. Perbandingan F2 = 1:2:1
Gen G penentu terbentuknya klorofil daun jagung
Keturunan :GG = hijauGg = kekuningangg = letal
Alel letal dominanCt. Creeper (Achondroplasia pd ayam) = CCKeturunan :
CC = letalCc = Redepcc = Normal
Achondroplasia pd manusia = DDKeturunan :
DD = letalDd = dwarfismdd = normal
Dalam keadaan heterozigote membentuk sifat baru
Ct. Warna sapi Shorthon CR CR = merahCR CW = coklatCW CW = putih
Golongan darah manusia sistem ABO Warna rambut kelinci Mandul sendiri pd tumbuhan
Fenotip yang muncul akibat hasil kerja sama atau interaksi 2 pasang gen nonalelik
Dua gen saling berinteraksi sehingga pertemuan alel kedua gen membentuk fenotip baru.
Ct. Jengger ayam Keturunan
R_P_ = walnutR_pp = mawar (rose)rrP_ = ercis (pea)rrpp = tunggal
walnuttungal kacangmawar
Alel dari gen yang satu akan menutupi ekspresi alel dari gen yang lain, gen yang menutupi ekspresi gen yang lain disebut gen epistasis, sedangkan gen yang ditutupi disebut gen hipostasis.
Epistasis dominan Epistasis resesif
A epistasis terhadap B dan b
Gen A menentukan warna umbi merah dan gen B menentukan warna umbi kuning. Keberadaan alel A dominan akan menyebabkan alel B dan b tdk berekspresi
Jika ada A dominan maka umbi pasti berwarna merah, jika alel a yang muncul bersama dgn B maka hasilnya berwarna kuning, jika kedua gen tdk hadir umbi berwarna putih
cc epistasis terhadap A dan a
Gen C mengatur keluarnya warna dan gen A menentukan warna kelabu, sedangkan alel a menentukan warna hitam
Alel cc akan menyebabkan alel A dan a tdk terekspresi, jika ada cc rambut tikus pasti berwarna putih. Jika alel C yang muncul bersamaan dgn A (C_A_)maka dihasilkan tikus wrn kelabu dan jika alel C muncul bersama a (C_aa) maka tikus berwarna hitam.
A epistasis thdp B dan bbb epistasis thdp A dan a
Pd pewarisan bulu ayam ras. Gen C adalah gen yg menentukan dihasilkannya warna dan alel c menentukan tidak dikeluarkannya warna. Gen I merupakan gen inhibitor yg menghalangi warna, sedangkan alel i merupakan alel yg tdk menghalangi keluarnya warna. Keberadaan I akan menyebabkan alel C dan c tdk terekspresi. Shgga jika ada I maka warna bulu putih, keberadaan cc akan menyebabkan I dan i tidak terekspresi shgga bulu ayam juga putih. Jika alel i muncul bersama C (iiC-) maka dhasilkan ayam berwarna
Pewarisan bentuk buah Bursa sp. Gen A adalah gen yang menentukan dihasilkannya buah bentuk segitiga dan alel a menentukan dihasilkan buah bentuk oval. Gen B juga adalah gen yang menentukan dihasilkannya buah bentuk segitiga dan alel b menentukan diasilkan buah bentuk oval. Jika ada alel dominan A dan B (baik bersama maupun sendiri-sendiri) akan dihasilkan buah bentuk segitiga. Jika kedua alel dominan dari kedua gen absen maka dihasilkan buah bentuk oval.
Pada kelainan bisu tuli pada manusia. Orang yg memiliki fenotip normal harus memiliki gen D dan E. Jika hanya ada salah satu gen dominan atau tidak sama sekali maka orang tersebut akan mengalami kelainan bisu tuli. Keberadaan dd menutupi ekspresi E dan e, dan adanya ee juga akan menutupi D dan d.
top related