anemia_anak.pdf

25
30-Oct-13 ANEMIA PADA ANAK Elsye Souvriyanti

Upload: winny-herya-utami

Post on 01-Jan-2016

19 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

hemato

TRANSCRIPT

Page 1: anemia_anak.pdf

30-Oct-13

ANEMIA PADA ANAK

Elsye Souvriyanti

Page 2: anemia_anak.pdf

30-Oct-13

ANEMIA

Bukan diagnosis gejala penyakit

Definisi:↓ kadar hemoglobin (Hb) di bawah nilai normal sesuai dengan umur kapasitas pengangkutan oksigen ↓

Etiologi anemia:

(1) produksi eritrosit yang tidak efektif

(2) destruksi eritrosit yang meningkat atau perdarahan.

Page 3: anemia_anak.pdf

30-Oct-13

Kriteria anemia

Anemia menurut kriteria WHO

Page 4: anemia_anak.pdf

30-Oct-13

Klasifikasi anemia

Klasifikasi anemia pada anak berdasarkan

gangguan fungsional:

1. Gangguan pembentukan sel eritrosit yang efektif

2. Kehilangan darah / perdarahan

3. Proses hemolitik / destruksi sel eritrosit

Page 5: anemia_anak.pdf

30-Oct-13

…klasifikasi anemia

Klasifikasi fisiologis anemia pada anak menurutpenyebabnyaI. Gangguan pembentukan sel eritrosit yang efektif

1. Kegagalan sumsum tulang:a. Anemia aplastik : Kongenital

Didapatb. Pure red cell aplasia : Sindroma Diamond-Blackfan

Eritroblastopenia transienc. Desakan terhadap sumsum tulang

1) Keganasan2) Osteopetrosis3) Mielofibrosis

d. Pancreatic insufficiency-marrow hypoplasia syndrome

Page 6: anemia_anak.pdf

30-Oct-13

…klasifikasi anemia

2. Kegagalan produksi eritropoietin :

a. Penyakit ginjal kronik

b. Hipotiroidism, hipopituitarism

c. Inflamasi kronik

d. Malnutrisi protein

3. Gangguan maturasi sitoplasma sel eritrosit :

a. Defisiensi besi

b. Sindroma thalassemia

c. Anemia sideroblastik

d. Keracunan logam (lead)

Page 7: anemia_anak.pdf

…klasifikasi anemia

4. Gangguan maturasi inti :

a. Defisiensi vitamin B12

b. Defisiensi asam folat

c. Thiamine-responsive megaloblastic anemia

d. Kelainan metabolisme folat herediter

e. Asiduria orotik

5. Anemia diseritropoietik primer

6. Protopofiria eritropoietik

7. Anemia sideroblastik refrakter

30-Oct-13

Page 8: anemia_anak.pdf

…klasifikasi anemia

II. Kehilangan darah / perdarahan.

1. Perdarahan akut

2. Perdarahan kronik

III. Proses hemolitik / penghancuran sel eritrosit

1. Kelainan hemoglobin :

a. Structural mutants

b. Penurunan produksi globin ( Thalassemia)

2. Kelainan membran sel darah merah

3. Kelainan metabolisme sel darah merah

4. Reaksi antibodi

30-Oct-13

Page 9: anemia_anak.pdf

…klasifikasi anemia

5. Mechanical injury to the erythrocyte :

a. Sindroma hemolitik uremik

b. Purpura trombositopenik trombotik

c. Koagulasi intravaskuler diseminata.

6. Thermal injury to the erythrocyte

7. Oxidant-induced red cell injury.

8. Infectious agent-induced red cell injury

9. Hemoglobinuri nocturnal paroksismal.

10. Plasma-lipid-induced abnormalities of the red cell membrane.

30-Oct-13

Page 10: anemia_anak.pdf

…klasifikasi anemia

Klasifikasi anemia bdsk ukuran sel darah merahA. Anemia mikrositik (< 7μm)

1. Defisiensi besi (nutritional, perdarahan kronis)

2. Keracunan kronik logam (lead)

3. Sindroma Thalassemia

4. Anemia sideroblastik

5. Inflamasi kronik

30-Oct-13

Page 11: anemia_anak.pdf

…klasifikasi anemia

B. Anemia makrositik (>8.5 μm)

1. Sumsum tulang megaloblastik

a. Defisiensi vitamin B12

b. Defisiensi asam folat

c. Asiduria orotik herediter

d. Thiamine-responsive anemia

2. Sumsum tulang tidak megaloblastik

a. Anemia aplastik

b. Sindroma Diamond-Blackfan

c. Hipotiroidism.

d. Penyakit hati

e. Infiltrasi sumsum tulang

f. Anemia diseritropoietik.30-Oct-13

Page 12: anemia_anak.pdf

…klasifikasi anemia

C. Anemia normositik (7 – 8.5 μm)

1. Anemia hemolitik kongenital

a. Mutasi hemoglobin

b. Defek enzim sel darah merah

c. Kelainan pada membran sel darah merah

2. Anemia hemolitik didapat

a. Antibody-mediated

b. Anemia hemolitik mikroangiopatik

c. Anemia hemolitik sekunder pada infeksi akut

3. Kehilangan darah akut

4. Splenic pooling

5. Penyakit ginjal kronik.30-Oct-13

Page 13: anemia_anak.pdf

…klasifikasi anemia

• Anemia defisiensi

• Anemia hemolitik

• Anemia pasca perdarahan

• Anemia aplastik

• Anemia akibat proses keganasan

30-Oct-13

Page 14: anemia_anak.pdf

Pendekatan diagnosis anemia

1. PucatTanyakan sudah berapa lama

akut: anemia aplastik, leukemia akut, atauanemia hemolitik akut.

kronis: penyakit an. defisiensi, thalassemia, an. hemolitik autoimun(AIHA), malaria

30-Oct-13

Page 15: anemia_anak.pdf

…pendekatan diagnosis

2. Infeksi Penyakit infeksi an.defisiensi besi (ADB), an.

aplastik,an.hemolitik dan aplasia sel darah merah.

Diare lama gangguan absorpsi besi, asam folat, dan vitamin B12.

Diare pada infestasi parasit (cacing tambang, amuba, trichuris trichiura) dapat menyebabkan ADB.

30-Oct-13

Page 16: anemia_anak.pdf

…pendekatan diagnosis

3. Usia

4. Jenis kelamin, suku bangsa, dan riwayat keluarga

5. Pencetus (obat, bahan kimia, radiasi) Radiasi, bahan kimia seperti benzen, organo-fosfat,

obat-obatan gol. oksidatif kuat, besinitoin, dll anemia hemolitik, anemia aplastik, leukemia dan sebagainya.

Lingkungan penyebab anemia aplastik, misalnya berdekatan dengan bengkel, daerah industri seperti pabrik cat, daerah pertanian pasien.

30-Oct-13

Page 17: anemia_anak.pdf

…pendekatan diagnosis

6. Makanan jenis makanan, pola makan, susu formula ADB

7. Gangguan saraf dan otot, nyeri sendi atau nyeri tulang

8. Perdarahan petekie, ecchymosis,hematom, hemarthrosis

pikirkan kemungkinan penyakit dasarnya misalnya anemia aplastik, leukemia akut, hemofilia, atau ITP

30-Oct-13

Page 18: anemia_anak.pdf

Pemeriksaan fisis

Jarang memberikan gejala sampai nilai hematokrit kurang dari 25%.

Penilaian pucat sangat bervariasi terutama pada anak berkulit putih atau berkulit gelap.

Pucat memeriksa konjungtiva,mukosa regio bukal, telapak tangan atau kaki, serta kuku

30-Oct-13

Page 19: anemia_anak.pdf

…pemeriksaan fisis

3 tanda gejala utama:

Dugaan ke arah tumor padat perlu dicari kemungkinan adanya massa atau benjolan.30-Oct-13

Page 20: anemia_anak.pdf

…pemeriksaan fisis

Tanda atau gejala pada PF dihubungkan dengan jenis penyakit

30-Oct-13

Page 21: anemia_anak.pdf

Pemeriksaan lab

Eritropoesis

Hematopoesislain ?

KeterlibatanSST

Penyimunologi

30-Oct-13

Page 22: anemia_anak.pdf

Pemeriksaan darah tepi lengkap

30-Oct-13

Pemeriksaan yang paling sederhana dan wajib dikerjakan:

- darah tepi lengkap (hemoglobin, hematokrit, lekosit, trombosit, hitung jenis, dan retikulosit)

- mean corpuscular volume (MCV), mean corpuscular hemoglobin (MCH), mean corpuscular hemoglobin (MCHC),dan red cells distribution width (RDW)

- gambaran apus darah tepi

Page 23: anemia_anak.pdf

Pemeriksaan darah tepi lengkap

30-Oct-13

Gambaran sediaan apus darah tepi

adanya gambaran hipokrom,mikrositik, makrositik, normositik, atau menunjukkan adanya bentuk abnormal yang spesifik seperti sfesirositosis, sel target, sel sabit, atau sel blast.

Page 24: anemia_anak.pdf

Pemeriksaan darah tepi lengkap

30-Oct-13

Page 25: anemia_anak.pdf

…pemeriksaan lab

30-Oct-13

Klasifikasi anemia berdasarkan pada nilai MCV dan RDW