arab jahiliyah

9
Kelompok 1 1. Annisa 2. Aprillia Della 3. Hisnajm 4. Indy Baren 5. M. Febriyano 6. Rindi Anasya 7. Rizal Fahmi 8. Dyah Agustina

Upload: hisnajm-amalia-latifah-irba

Post on 22-Jul-2015

72 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Arab Jahiliyah

Kelompok 1

1. Annisa

2. Aprillia Della

3. Hisnajm

4. Indy Baren

5. M. Febriyano

6. Rindi Anasya

7. Rizal Fahmi

8. Dyah Agustina

Page 2: Arab Jahiliyah

KEHIDUPAN ARAB JAHILIYAH

Page 3: Arab Jahiliyah

1. Agama warisan Nabi Ibrahim dan Ismail telah dikotori dengan perilaku syirik dan penyembahan berhala. Sekitar Ka’bah bersemayam ratusan patung dan berhala sebagai sesembahan mereka. Tetapi kalau dikatakan mereka salah karena menyembah berhala maka jawaban mereka : “ berhala-berhala tersebut hanyalah sebagai WASILAH ( perantara ) antara mereka dengan Allah”.

2. Kedudukan perempuan sangatlah rendah, bahkan dianggap sebagai barang pelengkap saja. Itulah sebabnya mereka menganggap aib jika punya anak seorang perempuan, dan sebagai akibatnya anak perempuan tersebut dikubur hidup-hidup.

3. Fanatisme kesukuan sangat tinggi. Dengan sifat seperti itulah maka sering terjadi pertumpahan darah antar suku hanya gara-gara masalah sepele.

4. Orang-orang yang lemah dan miskin dijadikan budak-budak. Mereka diperjual belikan layaknya barang dipasar. Apapun bisa majikannya lakukan karena sama dengan benda milik mereka yang bebas mau diapakan.

5. Tidak adanya tatanan hidup dan hukum. Yang berlaku adalah hukum rimba yaitu “ siapa kuat dia yang berkuasa.“ Dengan keadaan seperti itu maka jelas jalannya kehidupan dalam sosial masyarakat jauh dari kata nyaman dan adil.

Budaya

Page 4: Arab Jahiliyah

Kesenian

• Bangsa Arab termasuk bangsa yang memiliki rasa seni yang tinggi. Seni

bahasa Arab (syair) merupakan suatu seni yang paling indah yang amat

dihargai dan dimuliakan oleh bangsa tersebut. Mereka amat gemar

berkumpul mengelilingi penyair-penyair untuk mendengarkan syair-

syairnya.

• Seorang penyair mempunyai kedudukan yang amat tinggi dalam

masyarakat Arab. Salah satu dari pengaruh syair pada bangsa Arab ialah

bahwa syair itu dapat meninggikan derajat orang yang tadinya hina, atau

sebaliknya. Contoh: ada seorang yang bernama Abdul. Dia adalah seorang

yang mulanya hidupnya melarat. Putrinya banyak, akan tetapi tidak ada

pemuda-pemuda yang mau memperistrikan mereka. Kemudian dipuji-puji

oleh Al Asya seorang penyair. Syair yang berisi pujian itu tersiar ke mana-

mana. Dengan demikian, menjadi masyhurlah Abdul Uzza itu, dan akhirnya

kehidupannya menjadi baik, dan berebutlah pemuda-pemuda meminang

putri-putrinya.

• Mereka mengadakan perlombaan bersyair dan syair-syair yang terbagus

biasanya mereka gantungkan di dinding Kakbah tidak jauh dari patung-

patung pujaan mereka agar dinikmati banyak orang.

Page 5: Arab Jahiliyah

• Mereka hanya mengenal kebebasan pribadi, kebebasan keluarga, dan

kebebasan kabilah yang penuh.

• Keadaan itu menjadikan loyalitas mereka terhadap kabilah di atas segalanya.

Bila sesama kabilah mereka loyal karena masih kerabat sendiri, maka

berbeda dengan antar kabilah. Interaksi antar kabilah tidak menganut

konsep kesetaraan; yang kuat di atas dan yang lemah di bawah. Ini

tercermin, misalnya, dari tatanan rumah di Mekah kala itu. Rumah-rumah

Quraysh sebagai suku penguasa dan terhormat paling dekat dengan Ka’bah

lalu di belakang mereka menyusul pula rumah-rumah kabilah yang agak

kurang penting kedudukannya dan diikuti oleh yang lebih rendah lagi,

sampai kepada tempat-tempat tinggal kaum budak dan sebangsa kaum

gelandangan.

Sosial

Page 6: Arab Jahiliyah

Paganisme, Yahudi, dan Kristen adalah agama orang Arab Jahiliyah.

Agama

Pagan adalah agama mayoritas

mereka. Ratusan berhala

dengan bermacam-macam

bentuk ada di sekitar Ka’bah.

Agama pagan sudah ada sejak

masa sebelum Ibrahim.

Setidaknya ada empat sebutan

bagi berhala-hala itu: ṣanam,

wathan, nuṣub, dan ḥubal.

Orang-orang dari semua

penjuru jazirah datang

berziarah ke tempat itu.

Beberapa kabilah melakukan

cara-cara ibadahnya sendiri-

sendiri. Ini membuktikan bahwa

paganisme sudah berumur

ribuan tahun.

Yahudi dan Kristen dianut oleh para

imigran yang bermukim di Yathrib

dan Yaman. Tidak banyak data

sejarah tentang pemeluk dan

kejadian penting agama ini di Jazirah

Arab, kecuali di Yaman.

Salah satu corak beragama yang ada

sebelum Islam datang selain tiga

agama di atas adalah Ḥanīfīyah, yaitu

sekelompok orang yang mencari

agama Ibrahim yang murni yang

tidak terkontaminasi oleh nafsu

penyembahan berhala-berhala, juga

tidak menganut agama Yahudi

ataupun Kristen, tetapi mengakui

keesaan Allah.

Page 7: Arab Jahiliyah

• Sebagian besar daerah Arab adalah daerah gersang dan

tandus, kecuali daerah Yaman yang terkenal subur dan bahwa

ia terletak di daerah strategis sebagai lalu lintas perdagangan.

Ia terletak di tengah-tengah dunia dan jalur-jalur

perdagangan dunia. Oleh karena itu, perdagangan merupakan

andalan bagi kehidupan perekonomian bagi mayoritas

negara-negara di daerah-daerah ini.

• Perekonomian orang Arab Jahiliyah yang sangat bergantung

pada perdagangan daripada peternakan apalagi pertanian.

Mereka dikenal sebagai pengembara dan pedagang tangguh.

Mereka juga sudah mengetahui jalan-jalan yang bisa dilalui

untuk bepergian jauh ke negeri-negeri tetangga.

• Barang dagangan utama ialah bijiran, wangi – wangian,

rempah, berhala, dsb.

Ekonomi

AMALAN DALAM EKONOMI

•Mengamalkan penindasan seperti riba dan penipuan.

• Biasa menipu dalam ukuran sukatan timbangan dalam

urusan perdagangan.

• Menjalankan perniagaan jahiliyah seperti penjualan patung

berhala pada musim haji yang sangat menuntungkan.

•Rompakan menjadi pekerjaan mulia.

Page 8: Arab Jahiliyah

Tanam Anak Hidup - Hidup

Page 9: Arab Jahiliyah

Kehidupan Jahiliyah