artikel sistem prediksi penjualan roti dengan...

SISTEM PREDIKSI PENJUALAN ROTI DENGAN METODE

SQUARE DAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE

PROGRAM STUDI

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ARTIKEL

SISTEM PREDIKSI PENJUALAN ROTI DENGAN METODE

PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE

Oleh:

LUTFIL HIMMAH

14.1.03.02.0043

Dibimbing oleh :

1. Resty Wulanningrum, M.Kom

2. Intan Nur Farida, M.Kom

RAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK


TAHUN 2018

SISTEM PREDIKSI PENJUALAN ROTI DENGAN METODE LEAST

PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE EOQ

TEKNIK INFORMATIKA


Lutfil Himmah | 14.1.03.02.0

Teknik – Teknik Informatika

ARTIKEL SKRIPSI

Yang bertanda tangandib

Nama Lengkap

NPM

Telepun/HP

Alamat Surel (Email)

Judul Artikel

Fakultas – Program Studi

NamaPerguruan Tinggi

Alamat PerguruanTin

Dengan ini menyatakan bah

a. artikel yang saya tuli

plagiarisme.

b. artikel telah diteliti dan disetujui untuk diterbitkan oleh Dosen Pembimbing I dan II.

Demikian surat pernyataan

ditemukan ketidaksesuaian

saya bersedia bertanggung ja

Pembimbing I

Resty Wulanningrum, M.Kom0719068702

Universitas Nusantara PGRI Kediri

14.1.03.02.0043

SURAT PERNYATAAN ARTIKEL SKRIPSI TAHUN 2018

bawahini:

: LUTFIL HIMMAH

: 14.1.03.02.0043

: 085735927009

(Email) : [email protected]

: Sistem Prediksi Penjualan Roti Dengan Metode

Square Dan Persediaan Bahan Baku Dengan Metode

EOQ

Program Studi : Teknik/ Teknik Informatika

ggi : Universitas Nusantara PGRI Kediri

nggi : Jl. KH. Ahmad Dahlan No.76, Mojoroto, Kediri

hwa:

tulis merupakan karya saya pribadi (bersama t

telah diteliti dan disetujui untuk diterbitkan oleh Dosen Pembimbing I dan II.

an ini saya buat dengan sesungguhnya. Apa

an data dengan pernyataan ini dan atau ada tu

jawab dan diproses sesuai dengan ketentuan y

Mengetahui Kediri,

, M.Kom

Pembimbing II

Intan Nur Farida,M.Kom 0704108701

Penulis,

Lutfil Himmah14.1.03.02.0043

Artikel Skripsi


simki.unpkediri.ac.id

|| 1||

: Sistem Prediksi Penjualan Roti Dengan Metode Least

Dan Persediaan Bahan Baku Dengan Metode


Jl. KH. Ahmad Dahlan No.76, Mojoroto, Kediri

tim penulis) dan bebas

telah diteliti dan disetujui untuk diterbitkan oleh Dosen Pembimbing I dan II.

abila dikemudian hari

ntutan dari pihak lain,

yang berlaku.

Kediri, 14 Agustus 2018

Penulis,

Lutfil Himmah 14.1.03.02.0043



SISTEM PREDIKSI PENJUALAN ROTI DENGAN METODE SQUARE DAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE

Fakultas Teknik

Resty Wulanningrum, M.Kom dan UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Keberhasilan suatu perusahaan dicerminkan oleh kemampuan perencanaan dalam manajemen untuk memanfaatkan peluang secara optimal sehingga dapat mengahasilkan penjualan dan laba sesuai dengan yang diharapkan. Selain memperhatikan manajemen penjualan juga perlu memperhatikan sistem persediaan bahan baku. Permasalahan penelitian ini adalah tentang cara membuat sistem sebagai penunjang kinerja dalam prediksi penjualan menggunakan metode membuat sistem persediaan bahan baku untuk mendapatkan laba sesuai yang diharapkan dengan menggunakan metode EOQ pada Home industri Niki Sari. prediksi penjualan yaitu metode persediaan bahan baku tepung terigu dan gula pasir yaitu menggunakan metode

Kesimpulan hasil peneletiaan ini adalah Sistem ini dapat memprediksi penjualan roti pada bulan berikutnya berdasarkan data penjualan pada bulan sebelumnya menggunakan metode sehingga dapat dimanfaatkan bagi pemilik perusahaan dalam mempertimbangkan berapa banyak roti yang akan dibuat dan Sistem ini juga dapat digunakan untuk menghitung persediaan bahan baku tepung terigu dan gula pasir berdasarkan data penggunaan bahan baku tepung terigu dan gula pasir pada bulan sebelumnya menggunakan metode berapa jumlah tepung terigu dan gula pasir yang harus dipesan. Berdasaini, disarankan agar dalam pembuatan sistem prediksi penjualan roti dengan metode persediaan bahan baku dengan metode lebih baik. KATA KUNCI : Prediksi Penjualan Roti. I. LATAR BELAKANG

Home industri NIKI SARI merupakan

perusahaan kecil yang memproduksi

makanan, dimana makanan yang di

produksi adalah roti. Dengan

berkembangnya dunia usaha yang begitu

pesat berbagai jenis produk telah

dikembangkan dengan ilmu pengetahuan

dan teknologi yang memberi dampak yang


14.1.03.02.0043

SISTEM PREDIKSI PENJUALAN ROTI DENGAN METODE DAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE

Lutfil Himmah 14.1.03.02.0043

Fakultas Teknik- Prodi Teknik Informatika [email protected]

Resty Wulanningrum, M.Kom dan Intan Nur Farida, M.KomUNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

Keberhasilan suatu perusahaan dicerminkan oleh kemampuan perencanaan dalam manajemen untuk memanfaatkan peluang secara optimal sehingga dapat mengahasilkan penjualan dan laba sesuai dengan yang diharapkan. Selain memperhatikan manajemen penjualan juga perlu memperhatikan sistem persediaan bahan baku.

Permasalahan penelitian ini adalah tentang cara membuat sistem sebagai penunjang kinerja dalam prediksi penjualan menggunakan metode Least Square pada Home industri Niki Sari dan cara membuat sistem persediaan bahan baku untuk mendapatkan laba sesuai yang diharapkan dengan

pada Home industri Niki Sari. Metode yang digunakan untuk prediksi penjualan yaitu metode Least Square dan metode yang digunakan untuk menghitung persediaan bahan baku tepung terigu dan gula pasir yaitu menggunakan metode

Kesimpulan hasil peneletiaan ini adalah Sistem ini dapat memprediksi penjualan roti pada bulan data penjualan pada bulan sebelumnya menggunakan metode

sehingga dapat dimanfaatkan bagi pemilik perusahaan dalam mempertimbangkan berapa banyak roti yang akan dibuat dan Sistem ini juga dapat digunakan untuk menghitung persediaan bahan baku epung terigu dan gula pasir berdasarkan data penggunaan bahan baku tepung terigu dan gula pasir

pada bulan sebelumnya menggunakan metode EOQ sehingga pemilik perusahaan dapat menentukan berapa jumlah tepung terigu dan gula pasir yang harus dipesan. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, disarankan agar dalam pembuatan sistem prediksi penjualan roti dengan metode persediaan bahan baku dengan metode EOQ dapat dikembang lagi menggunakan metode lain yang

Prediksi Penjualan, Persediaan Bahan Baku, Least Square

LATAR BELAKANG

Home industri NIKI SARI merupakan

perusahaan kecil yang memproduksi

makanan, dimana makanan yang di

produksi adalah roti. Dengan

berkembangnya dunia usaha yang begitu

pesat berbagai jenis produk telah

dikembangkan dengan ilmu pengetahuan

memberi dampak yang

pesat di dunia usaha. Hal ini menuntut

home industri NIKI SARI untuk

merencanakan atau menentukan jumlah

produksi sesuai dengan keinginan dan

kebutuhan konsumen. Sehingga perlu

adanya manajemen yang berperan dalam

menentukan jumlah

Keberhasilan suatu perusahaan

Artikel Skripsi



|| 2||

SISTEM PREDIKSI PENJUALAN ROTI DENGAN METODE LEAST DAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE EOQ

Intan Nur Farida, M.Kom

Keberhasilan suatu perusahaan dicerminkan oleh kemampuan perencanaan dalam manajemen untuk memanfaatkan peluang secara optimal sehingga dapat mengahasilkan penjualan dan laba sesuai dengan yang diharapkan. Selain memperhatikan manajemen penjualan juga perlu memperhatikan

Permasalahan penelitian ini adalah tentang cara membuat sistem sebagai penunjang kinerja pada Home industri Niki Sari dan cara

membuat sistem persediaan bahan baku untuk mendapatkan laba sesuai yang diharapkan dengan Metode yang digunakan untuk

dan metode yang digunakan untuk menghitung persediaan bahan baku tepung terigu dan gula pasir yaitu menggunakan metode EOQ.

Kesimpulan hasil peneletiaan ini adalah Sistem ini dapat memprediksi penjualan roti pada bulan data penjualan pada bulan sebelumnya menggunakan metode Least Square

sehingga dapat dimanfaatkan bagi pemilik perusahaan dalam mempertimbangkan berapa banyak roti yang akan dibuat dan Sistem ini juga dapat digunakan untuk menghitung persediaan bahan baku epung terigu dan gula pasir berdasarkan data penggunaan bahan baku tepung terigu dan gula pasir

sehingga pemilik perusahaan dapat menentukan rkan simpulan hasil penelitian

ini, disarankan agar dalam pembuatan sistem prediksi penjualan roti dengan metode Least Square dan dapat dikembang lagi menggunakan metode lain yang

Least Square, EOQ,

pesat di dunia usaha. Hal ini menuntut

home industri NIKI SARI untuk

merencanakan atau menentukan jumlah

produksi sesuai dengan keinginan dan

kebutuhan konsumen. Sehingga perlu

adanya manajemen yang berperan dalam

menentukan jumlah penjualan.

Keberhasilan suatu perusahaan



dicerminkan oleh kemampuan perencanaan

dalam manajemen untuk memanfaatkan

peluang secara optimal sehingga dapat

menghasilkan penjualan dan laba sesuai

dengan yang diharapkan. S

memperhatikan manajemen penjualan

perlu memperhatikan sistem persediaan

bahan baku. Kebutuhan akan sistem

pengendalian persediaan muncul karena

adanya permasalahan yang mungkin

dihadapi oleh home industri NIKI SARI

seperti kelebihan atau kekurangan

persediaan.

Kurang tepatnya

perkiraan penjualan dari bulan berjalan ke

periode yang akan datang, sehingga

mengakibatkan ketidak seimbangan antara

penjualan dan produksi pada home industri

NIKI SARI. Produksi kadang ada yang

tidak terjual beberapa hari yang dapat

mengakibatkan roti menumpuk digudang

yang kemungkinan besar akan mengalami

perubahan kimia seperti berjamur karena

roti biasanya tidak dapat bertahan lama,

sehingga perusahaan akan mengalami

kerugian modal dan bahan baku yang

berdampak pada pertumbuhan perusahaa

Sehingga perlu adanya perhitungan

penjualan dan persediaan bahun baku yang

lebih optimal.

Untuk itu diperlukan suatu alat

yang dapat membantu manajemen

memutuskan target penjualan ke depan


14.1.03.02.0043

dicerminkan oleh kemampuan perencanaan

dalam manajemen untuk memanfaatkan

peluang secara optimal sehingga dapat

menghasilkan penjualan dan laba sesuai

dengan yang diharapkan. Selain

memperhatikan manajemen penjualan juga

perlu memperhatikan sistem persediaan

bahan baku. Kebutuhan akan sistem

pengendalian persediaan muncul karena

adanya permasalahan yang mungkin

home industri NIKI SARI

seperti kelebihan atau kekurangan

Kurang tepatnya peramalan atau

perkiraan penjualan dari bulan berjalan ke

periode yang akan datang, sehingga

mengakibatkan ketidak seimbangan antara

pada home industri

. Produksi kadang ada yang

tidak terjual beberapa hari yang dapat

ibatkan roti menumpuk digudang

yang kemungkinan besar akan mengalami

perubahan kimia seperti berjamur karena

roti biasanya tidak dapat bertahan lama,

sehingga perusahaan akan mengalami

kerugian modal dan bahan baku yang

berdampak pada pertumbuhan perusahaan.

Sehingga perlu adanya perhitungan

penjualan dan persediaan bahun baku yang

Untuk itu diperlukan suatu alat

yang dapat membantu manajemen

memutuskan target penjualan ke depan

dengan lebih objektif. Adapun metode

peramalan yang digunakan ad

kuadrat terkecil (

merupakan model peramalan

series dengan memperhatikan data yang

disusun berdasarkan urutan waktu

penjualan di masa lampau. Penelitian ini

bertujuan untuk mengestimasi tingkat

penjualan pada periode yang

Dengan pengendalian peserdiaan

bahan baku perusahaan dapat menekan

biaya persediaan seminimal mungkin dan

juga dapat memperlancar jalannya proses

produksi. Metode yang digunakan di dalam

pengendalian persediaan adalah metode

Economic Order Qu

Economic Order Quantity

mengasumsikan permintaan secara pasti

dengan pemesanan yang dibuat secara

konstan serta tidak adanya kekurangan

persediaan.

II. METODE

A. Metode Least Square

Menurut Render dan Heizer

(2005) rumus untuk proyeksi

trend dengan metode kuadrat

terkecil adalah sebagai berikut :

Y = a + b X

Dimana :

Y = Variabel terikat

X = Variabel bebas yang

tergantung pada unit waktu

yang dapat dinyatakan dalam

Artikel Skripsi



|| 3||

dengan lebih objektif. Adapun metode

peramalan yang digunakan adalah metode

kuadrat terkecil (Least Square) yang

merupakan model peramalan time

dengan memperhatikan data yang

disusun berdasarkan urutan waktu

penjualan di masa lampau. Penelitian ini

bertujuan untuk mengestimasi tingkat

penjualan pada periode yang akan datang.

Dengan pengendalian peserdiaan

bahan baku perusahaan dapat menekan

biaya persediaan seminimal mungkin dan

juga dapat memperlancar jalannya proses

Metode yang digunakan di dalam

pengendalian persediaan adalah metode

Economic Order Quantity (EOQ). Metode

Economic Order Quantity (EOQ)

mengasumsikan permintaan secara pasti

dengan pemesanan yang dibuat secara

konstan serta tidak adanya kekurangan

Least Square

Menurut Render dan Heizer

(2005) rumus untuk proyeksi

trend dengan metode kuadrat

terkecil adalah sebagai berikut :

Y = a + b X (1)

= Variabel terikat (penjualan)

= Variabel bebas yang

tergantung pada unit waktu

yang dapat dinyatakan dalam



bulan, minggu, semester dan

tahun

a = Nilai konstan, ya

menunjukkan besarnya nilai

Y apabila X

(nol)

b = Variabel per

menunjukkan besarnya

perubahan nilai

perubahan satu unit

n = Jumlah data

Selanjutnya koefisien a dan b

dicari dengan rumus :

a = n

Y∑

b = ∑

∑2X

XY

B. Economic Order Quantity

Pengertian metode


(EOQ) menurut Assauri (2004 :

182) adalah jumlah atau

besarnya pesanan yang

memiliki jumlah

per tahun paling minimal.

Menurut William

(2009,h.314) untuk melakukan

pengendalian persediaan

perusahaan bisa juga

menggunakan metode kuantitas

pemesanan ekonomis (EOQ),

variabel-variabel yang


14.1.03.02.0043

bulan, minggu, semester dan

= Nilai konstan, yang akan

menunjukkan besarnya nilai

X sama dengan 0

= Variabel per X, yaitu

menunjukkan besarnya

perubahan nilai Y dari setiap

perubahan satu unit X

n = Jumlah data

Selanjutnya koefisien a dan b

dicari dengan rumus :


Pengertian metode


) menurut Assauri (2004 :

182) adalah jumlah atau

besarnya pesanan yang

memiliki jumlah ordering cost

per tahun paling minimal.

Menurut William

(2009,h.314) untuk melakukan

pengendalian persediaan

perusahaan bisa juga

menggunakan metode kuantitas

pemesanan ekonomis (EOQ),

variabel yang

terkandung dalam rumus EOQ

adalah sebagai berikut :

EOQ =

Keterangan :

D = Penggunaan dan

permintaan yang

diperkirakan perperiode

waktu

S = Biaya pemesanan setiap

kali pesan

H = Biaya penyimpanan

III. HASIL DAN KESIMPULAN

A. Hasil Implementasi Sistem

1. Data Flow Diagram

Data Flow Diagram

dapat juga disingkat DFD

digunakan untuk

mendokumentasikan

dan aliran data sistem.

a. Diagram Konteks

dimulai dari bentuk yang

paling umum yaitu

konteks, kemudian akan

diturunkan sampai bentuk

yang paling detail.

perancangan diagram

konteks terlebih dahulu

perlu menganalisa

perangkat

(2)

(3)

Artikel Skripsi



|| 4||

terkandung dalam rumus EOQ

adalah sebagai berikut :

(4)

H

D x S x 2

Keterangan :

D = Penggunaan dan

permintaan yang

diperkirakan perperiode

S = Biaya pemesanan setiap

kali pesan

H = Biaya penyimpanan

HASIL DAN KESIMPULAN

Implementasi Sistem

Data Flow Diagram

Data Flow Diagram atau

dapat juga disingkat DFD

digunakan untuk

mendokumentasikan proses

dan aliran data sistem.

Diagram Konteks

Desain sistem ini

dimulai dari bentuk yang

paling umum yaitu diagram

konteks, kemudian akan

diturunkan sampai bentuk

yang paling detail. Dalam

perancangan diagram

konteks terlebih dahulu

perlu menganalisa

perangkat lunak yang akan



dibangun, apa saja yang

dibutuhkan, sumber data

dan tujuan

diinginkan. Dari hasil

analisa sistem tersebut,

diperoleh diagram konteks

dari sistem

penjualan roti dengan

metode Least square

persediaan bahan baku

dengan metode

ditunjukkan pada gambar

berikut.

Gambar Konteks

b. Data Flow Diagram

1

Diagram alir digunakan

untuk mendeskripsikan

proses-proses dan aliran

data yang terlibat didalam

proses prediksi penjualan

roti dan persediaan bahan

baku tepung terigu dan

bahan baku gula pasir.

Gambar berikut merupakan

Data Flow Diagram


14.1.03.02.0043

dibangun, apa saja yang

dibutuhkan, sumber data

dan tujuan akhir yang

diinginkan. Dari hasil

analisa sistem tersebut,

diagram konteks

dari sistem prediksi

jualan roti dengan

Least square dan


dengan metode EOQ yang

ditunjukkan pada gambar

Gambar 3.1 Diagram Konteks

Data Flow Diagram Level

Diagram alir digunakan

untuk mendeskripsikan

proses dan aliran

data yang terlibat didalam

proses prediksi penjualan

roti dan persediaan bahan

baku tepung terigu dan

bahan baku gula pasir.

Gambar berikut merupakan

Data Flow Diagram Level 1

dari siste


metode


dengan metode

Gambar

2. Tampilan Halaman Login

Pada halaman ini

menunjukkan halaman saat

pertama kali aplikasi dibuka

yang meminta pengguna

memasukkan

password

aplikasi.

Gambar 3.3

3. Tampilan Hasil Prediksi

Penjualan Menggunakan

Metode Least Square

Halaman ini digunakan

untuk melihat hasil prediksi

Artikel Skripsi



|| 5||

dari sistem prediksi


metode Least square dan


dengan metode EOQ.

Gambar 3.2 DFD Level 1

Tampilan Halaman Login

Pada halaman ini

menunjukkan halaman saat

pertama kali aplikasi dibuka

yang meminta pengguna

memasukkan username dan

untuk login ke

3.3 Tampilan Halaman

Login

Tampilan Hasil Prediksi

Penjualan Menggunakan

Least Square


untuk melihat hasil prediksi



penjualan

metode Least Square

Gambar 3.4 Tampilan Sub Menu

Prediksi Penjualan

4. Tampilan Hasil Persediaan

Bahan Baku Menggunakan

Metode EOQ


untuk menampilkan

bahan baku tepung terigu

gula pasir.

Gambar 3.5

Menu Persediaan Bahan Baku

B. Kesimpulan

Dari hasil penelitian sampai

akhir pembuatan

penjualan roti dengan metode

square dan persediaan bahan baku

dengan metode EOQ

diambil kesimpulan

:


14.1.03.02.0043

menggunakan

Least Square.

Tampilan Sub Menu

Prediksi Penjualan

Tampilan Hasil Persediaan

Bahan Baku Menggunakan


menampilkan persediaan

bahan baku tepung terigu dan

Tampilan Sub

Persediaan Bahan Baku

Dari hasil penelitian sampai

akhir pembuatan sistem prediksi

penjualan roti dengan metode Least

dan persediaan bahan baku

EOQ maka dapat

diambil kesimpulan sebagai berikut

1. Sistem ini dapat memprediksi

penjualan roti pada bulan

berikutnya berdasarkan data

penjualan pada bulan

sebelumnya menggunakan

metode Least Square

dapat dimanfaatkan bagi

pemilik perusahaan dalam

mempertimbangkan berapa

banyak roti yang akan dibuat.

2. Sistem ini juga dapat digunakan

untuk menghitung persediaa


gula pasir berdasarkan data

penggunaan bahan baku tepung

terigu dan gula pasir pada bulan


metode EOQ

perusahaan dapat menentukan

berapa jumlah tepung terigu

dan gula pasir yang harus

dipesan.

C. Saran

Disarankan agar dalam

pembuatan


Least square

bahan baku dengan metode

dapat dikembangkan lagi

menggunakan metode lain yang

lebih baik.

Artikel Skripsi



|| 6||

Sistem ini dapat memprediksi

penjualan roti pada bulan

tnya berdasarkan data

penjualan pada bulan


Least Square sehingga

dapat dimanfaatkan bagi

pemilik perusahaan dalam

mempertimbangkan berapa

banyak roti yang akan dibuat.

Sistem ini juga dapat digunakan

untuk menghitung persediaan


gula pasir berdasarkan data

penggunaan bahan baku tepung

terigu dan gula pasir pada bulan


EOQ sehingga pemilik

perusahaan dapat menentukan

berapa jumlah tepung terigu

dan gula pasir yang harus

Disarankan agar dalam

pembuatan sistem prediksi


Least square dan persediaan

bahan baku dengan metode EOQ

dapat dikembangkan lagi

menggunakan metode lain yang



D. DAFTAR PUSTAKA

Assauri, Sofjan. 2004. Manajemen Produksi dan Operasi. Jakarta: Lembaga Fakultas Ekonomi UI.

Carter, William K. 2009. Akuntansi Biaya, Audit, Akuntansi PajakEmpat. Jakarta.

Render dan Heizer, 2005.

Manajemen Operasi

(Operations Management :

Ratna Juwita). Jakarta:

Salemba Empat.


14.1.03.02.0043

DAFTAR PUSTAKA

Assauri, Sofjan. 2004. Manajemen Produksi dan

. Jakarta: Lembaga Fakultas Ekonomi UI.

Carter, William K. 2009. Akuntansi Biaya, Audit, Akuntansi Pajak. Salemba Empat. Jakarta.

Render dan Heizer, 2005.

Manajemen Operasi.

(Operations Management :

Ratna Juwita). Jakarta:

Salemba Empat.

Artikel Skripsi



|| 7||

artikel sistem prediksi penjualan roti dengan...

Documents