asuhan kebidana n gangguan reproduksi pada ny. … · latarbelakang : mioma uteri adalah neoplasma...

96

Click here to load reader

Upload: dinhanh

Post on 09-Mar-2019

289 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

ASUHAN KEBIDANA

NY. R UMUR 43

INDIKASI

DiajukanuntukmemenuhisalahsatusyaratTugasAkhir

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI

ASUHAN KEBIDANAN GANGGUAN REPRODUKSI PADA

NY. R UMUR 43 TAHUN P2A0POST HISTEREKTOMI

INDIKASI MIOMA UTERIDI RSU

SARILA HUSADA SRAGEN

KARYA TULIS ILMIAH

DiajukanuntukmemenuhisalahsatusyaratTugasAkhir

pendidikan Diploma III Kebidanan

Disusunoleh:

LailaFatimatulMaliah

NIM B13022

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA

SURAKARTA

2016

N GANGGUAN REPRODUKSI PADA

POST HISTEREKTOMIDENGAN

DiajukanuntukmemenuhisalahsatusyaratTugasAkhir

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA

Page 2: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

Karya Tulis Ilmiah

ASUHAN KEBIDANAN GANGGUAN REPRODUKSI PADA

NY.R UMUR 43 TAHUN P2A0 POST HISTEREKTOMI

DENGAN INDIKASI MIOMA UTERI DI RSU SARILA

HUSADA SRAGEN

Diajukan oleh :

Laila Fatimatul Maliah

NIM B13022

Telah diperiksa dan disetujui

Pada Tanggal ...........................................

Pembimbing

Erlyn Hapsari, SST., M. Keb

NIK. 200683018

Page 3: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

iii

HALAMAN PENGESAHAN

ASUHAN KEBIDANAN GANGGUAN REPRODUKSI PADA

NY.R UMUR 43 TAHUN P2A0 POST HISTEREKTOMI

DENGAN INDIKASI MIOMA UTERIDI RSU SARILA

HUSADA SRAGEN

Karya Tulis Ilmiah

Disusun oleh :

Laila Fatimatul Maliah

NIM B13022

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

Ujian Akhir Program D III Kebidanan

Pada Tanggal ................................

PENGUJI I

Ernawati, SST., M. Kes

NIK. 200886033

PENGUJI II

Erlyn Hapsari, SST., M. Keb

NIK. 200683018

Tugas akhir ini telah diterima sebagai salah satu pernyataan

Untuk memperoleh gelar Ahli Madya Kebidanan

Mengetahui,

Ka. Prodi D III Kebidanan

Siti Nurjanah, SST., M. Keb

NIK.201188093

Page 4: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis

Ilmiah yang berjudul ”Asuhan Kebidanan Ibu Gangguan Reproduksi pada Ny. R

Umur 43Tahun P2A0 Post Histerektomi dengan Indikasi Mioma Uteri di RSU

Sarila Husada Sragen tahun”. Karya Tulis Ilmiah ini disusun dengan maksud

untuk memenuhi tugas akhir sebagai salah satu syarat kelulusan Prodi D III

Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta. Penulis menyadari bahwa tanpa

bantuan dan pengarahan dari berbagai pihak, Karya Tulis Ilmiah ini tidak dapat

diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih

kepada :

1. Ibu NS., Wahyu Rima Agustin, S.Kep., M.Kep, selaku Ketua Stikes Kusuma

Husada Surakarta.

2. Ibu Siti Nurjanah,SST., M. Keb selaku Ka.Prodi DIII Kebidanan STIKes

Kusuma Husada Surakarta.

3. Ibu Erlyn Hapsari, SST,. M. Keb selaku Dosen Pembimbing yang telah

meluangkan waktunya untuk memberi arahan dan bimbingan kepada penulis.

4. Ibu Ernawati, SST., M. Kes selaku Dosen Penguji yang telah memberikan

masukan dan saran

5. Drg. Evelina Yuliani, MPH selaku Direktur RSU Sarila Husada Sragen, yang

telah bersedia memberikan ijin kepada penulis dalam melakukan Studi Kasus.

6. Seluruh Dosen dan Staf STIKes Kusuma Husada Surakarta terimakasih atas

segala bantuan yang telah diberikan.

7. Ny. R yang bersedia menjadi pasien dalam pengambilan studi kasus.

8. Bagian Perpustakaan yang telah membantu penulis dalam memperoleh

referensi dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.

9. Semua pihak yang telah membantu dan memberi dukungan dalam

menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

Page 5: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

PenulismenyadaribahwadalampenulisanKaryaTulisIlmiahinimasihjauh dari

sempurna, olehkarenaitupenulismembukasaran demi kemajuan KaryaTulisIlmiah

selanjutnya, semogaKarya Tulis Ilmiah ini dapatbermanfaatbagisemuapihak.

v

daribahwadalampenulisanKaryaTulisIlmiahinimasihjauh dari

sempurna, olehkarenaitupenulismembukasaran demi kemajuan KaryaTulisIlmiah

selanjutnya, semogaKarya Tulis Ilmiah ini dapatbermanfaatbagisemuapihak.

Surakarta, Juni 2016

Penulis

daribahwadalampenulisanKaryaTulisIlmiahinimasihjauh dari

sempurna, olehkarenaitupenulismembukasaran demi kemajuan KaryaTulisIlmiah

selanjutnya, semogaKarya Tulis Ilmiah ini dapatbermanfaatbagisemuapihak.

Surakarta, Juni 2016

Page 6: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

vi

Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta

Karya Tulis Ilmiah, Juni 2016

Laila Fatimatul Maliah

B13022

ASUHAN KEBIDANAN GANGGUAN REPRODUKSI PADA

NY. R UMUR 43 TAHUN P2A0POST HISTEREKTOMI

DENGAN INDIKASI MIOMA UTERI DI RSU SARILA

HUSADA SRAGEN

Xi + 81 halaman + 13 lampiran

INTISARI

LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan

otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya. Di Jawa Tengah sebanyak

600.000 kasus mioma uteri ditangani dengan dengan Histerektomi setiap

tahunnya, sedangkan Miomektomi hanya dilakukan pada sekitar 37.000 kasus

setiap tahunnya. Hasil studi kasus penahuluan yang dilakukan penulis di RSU

Sarila Husada Sragen pada bulan Oktober 2014 sampai dengan bulan Oktober

2015 didapatkan 40 kasus gangguan reproduksi yang meliputi Mioma Uteri

sebanyak 15 (37,5%), Kista Ovarium sebanyak 15 (37,5%), Ca Cervik sebanyak

10 (25%). Dari 15 kasus Mioma Uteri yang ada sebanyak 10 kasus (66,7%)

ditangani dengan Histerektomi sedangkan sisanya Laparoskopi sebanyak 5 kasus

(33,3%). Penanganan Post Histerektomi perlu dilakukan secara komprehensif

yaitu untuk mencegah timbulnya komplikasi setelah operasi.

Tujuan Studi Kasus : Melaksanakan asuhan kebidanan gangguan reproduksi

post histerektomi dengan indikasi mioma uteri di RSU Sarila Husada Sragen

dengan pendekatan 7 langkah Varney.

Metodologi Penelitian : Jenis studi kasus yang digunakan pada pengambilan data

ini yaitu deskriptif yang berlokasi di RSU Sarila Husada Sragen dengan

menggunakan format asuhan kebidanan 7 langkah Varney dengan pengumpulan

data menggunakan data primer dan data sekunder.

Hasil Studi Kasus : Pada Ny. R dengan post histerektomi dengan indikasi mioma

uteri setelah dilakukan asuhan kebidanan 6 hari yaitu mengobsevasi KU, TTV,

luka bekas operasi, tetesan infus, jumlah urin, memberitahu ibu puasa sampai

flatus, memberi dukungan moril, memberi terapi. Didapatkan hasil sebelum

pulang keadaan ibu baik, tidak ada perdarahan, tidak ada pus, tidak ada bau pada

luka jahitan post histerektomi dan pada waktu control ibu mengatakan sudah

mampu melakukan kegiatan kecil seperti menyapu dan memasak.

Kesimpulan : Dalam kasus ini tidak terdapat kesenjangan antara teori dengan

praktik

Kata Kunci : Asuhan Kebidanan, gangguan reproduksi, post histerektomi,

mioma uteri

Kepustakaan : 27 literatur (tahun 2005 s/d 2015)

Page 7: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

vii

MOTTO

1. Jadilah seperti karang di lautan yang kuat dihantam ombak dan

kerjakanlah hal yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain, karna

hidup hanyalah sekali. Ingat hanya pada Alloh apapun dan dimanapun kita

berada kepada Dia-lah tempat meminta dan memohon.

2. Ingatlah bahwa kesuksesan selalu disertai kegagalan.

PERSEMBAHAN

Dengan ketulusan hati, Karya Tulis Ilmiah ini saya

persembahkan kepada :

1. Alloh SWT yang selalu memberikan Rahmat

dan KaruniaNya sehingga terwujud Karya Tulis

Ilmiah ini.

2. Ibu dan Ayah tercinta yang selalu memberikan

dukungan, semangat dalam setiap langkah kaki

ini menapak. Doa yang selalu terucap dalam

setiap sujudmu dan kasih sayang yang tak akan

pernah berujung.

3. Kakakku tersayang Muhammad Taufik Hidayat

dan sepupuku tersayang terima kasih telah

memberiku dukungan dan semangat selama ini.

4. Teman-temanku tersayang (Yulia, Estrilia,

Sulani, Maisah) terima kasih selama ini selalu

ada bersamaku.

5. Teman-teman satu angkatan yang selalu

semangat

6. Semua pihak yang telah membantu

menyelesaikan tugas ini.

Page 8: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

viii

CURRICULUM VITAE

Nama : LAILA FATIMATUL MALIAH

Tempat / tanggal lahir : Ngawi, 26 Desember 1994

Agama : Islam

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : Jl. A. Yani GG. Glatik No. 06 RT/RW 005/002 Desa

Beran, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi

Riwayat Pendidikan

1. MI Al-FalahBeran, Ngawi LULUS TAHUN 2007

2. MTs NegeriParon, Ngawi LULUS TAHUN 2010

3. MA Negeri 2 Madiun, Madiun LULUS TAHUN 2013

4. Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada Angkatan Tahun 2013/2014

Page 9: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ iii

KATA PENGANTAR .................................................................................... iv

INTISARI ...................................................................................................... vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................ vii

CURICULUM VITAE .................................................................................. viii

DAFTAR ISI ................................................................................................... ix

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xi

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................... 1

B. Perumusan Masalah ....................................................................... 3

C. Tujuan Penelitian ........................................................................... 3

D. Manfaat Penelitian ......................................................................... 5

E. Keaslian Penelitian ......................................................................... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Teori Medis ................................................................................... 8

1. Gangguan Reproduksi ............................................................ 8

2. Mioma Uteri ........................................................................... 11

3. Post Histerektomi ................................................................... 19

B. Teori Manajemen Kebidanan ........................................................ 21

C. Landasan Hukum........................................................................... 38

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Studi Kasus ........................................................................... 39

B. Lokasi Studi Kasus ........................................................................ 39

C. Subjek Studi Kasus........................................................................ 39

D. Waktu Studi Kasus ........................................................................ 40

E. Instrumen Studi Kasus .................................................................. 40

Page 10: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

x

F. Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 40

G. Alat-alat yang dibutuhkan ............................................................. 43

H. Jadwal Penelitian ........................................................................... 44

BAB IV TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN

A. Tinjauan Kasus .............................................................................. 46

B. Pembahasan .................................................................................. 73

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................... 79

B. Saran ............................................................................................. 81

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 11: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. JadwalPenyusunan Karya Tulis Ilmiah

Lampiran 2. SuratPermohonanIjinStudiPendahuluan

Lampiran 3. SuratBalasanIjinStudiPendahuluan

Lampiran 4. SuratPermohonanIjinPenggunaanLahan

Lampiran 5. SuratBalasanIjinPenggunaanLahan

Lampiran 6. SuratPermohonanmenjadiPasien

Lampiran 7. SuratPersetujuanMenjadi Pasien (Informed Concent)

Lampiran 8. LembarPedomanWawancara (ASKEB)

Lampiran 9. LembarObservasi

Lampiran 10. SatuanAcaraPenyuluhan

Lampiran 11. Leaflet

Lampiran 12. Lembar Dokumentasi

Lampiran 13. LembarKonsultasi KaryaTulisIlmiah

Page 12: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kesehatanreproduksimenurut WHO adalahkesejahteraanfisik, mental

dansosial yang utuhdalamsegalaaspek yang

berhubungandengansistemreproduksi,

fungsisertaprosesnyadanbukanhanyabebasdaripenyakitataukecatatan (Yanti,

2011).Kesehatanreproduksieratkaitannyadenganwanita.

Wanitamerupakansosok yang paling

seringmengalamimasalahkesehatanreproduksi yang

disebutgangguanreproduksi. Masalah gangguan reproduksi menurut Varney

(2007) antara lain: siklus menstruasi, nyeri abdomen/panggul bagian bawah,

massa panggul, sistem genitourinaria dan penapisan/diagnosis kanker.

Sedangkan menurut Irianto (2015) gangguan reproduksi terjadi pada wanita

seperti siklus mentruasi yang tidak teratur disebabkan karena gangguan

psikologis. Salah satugangguanreproduksi yang banyak dialami pada wanita

adalah mioma uteri.

Mioma uteri adalahneoplasmajinak yang berasaldarilapisanotot uterus

danjaringanikat yang menumpangnya, yang

jugadikenaldenganistilahfibromioma, leiomioma, ataupun fibroid

(Proverawati, 2009).Di Indonesia jumlahkejadianmioma uteri

menempatiurutankeduasetelahkankerserviks(ECI, 2015).

Page 13: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

2

Mioma uteri dapat menurunkan infertilitas pada masa reproduktif, hal

inidisebabkanolehmenutupnyakanalisservikalisatau tuba falopisecara

Page 14: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

3

mekanik (Hestiantorodkk, 2015).Penanganankasusmioma

uteridapatdilakukanmelaluiterapimedisinal (hormonal) danterapipembedahan.

Terapipembedahaniniada 2

yaitumiomektomidanhisterektomi.Histerektomimerupakanterapipembedahan

yang lebihseringdilakukanpadakasusmioma

uteri.Histerektomidilakukanpadawanitadenganpanggulkecildanrahimkecil

(Djuwantono, 2011).

Studiprevalensi yang dilakukanpadaJanuari-April 2015 di

AmerikaSerikatmencatatsebanyak 39% dari 600.000kasusmioma uteri

ditanganidenganhisterektomisetiaptahunnya.Di Indonesia mioma uteri

ditemukanpada2,39%-11,7%pasiendarisemuapasiengangguanreproduksi yang

dirawat. Di Jawa Tengahsebanyak 600.000kasusmioma uteri

ditanganidenganhisterektomisetiaptahunnya,

sedangkanmiomektomihanyadilakukanpadasekitar 37.000

kasussetiaptahunnya (ECI, 2015).

Hasilstudipendahuluan yang dilakukanpenulis di RSU SarilaHusada

Sragenpadabulan Oktober 2014 sampai dengan bulan Oktober2015

didapatkan40kasusgangguanreproduksiyang meliputi mioma uterisebanyak

15 (37,5%), kistaovarium sebanyak 15 (37,5%), caserviksebayak 10 (25%).

Berdasarkan penanganan mioma uteri sebanyak 10kasus dengan operasi

histerektomi sedangkan laparaskopi sebanyak 5 kasus.

Penangananpost histerektomi perlu dilakukan secara komprehensif.

Bidan memegang peranan yang penting dalam memberikan asuhan kebidanan

Page 15: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

4

post histerektomi tersebut, untuk mencegah timbulnya komplikasi stelah

operasi anatara lain: hipovolemia, hematom, demam dan infeksi (Siswanto,

2008). Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengambil studi kasus dengan

judul “Asuhan Kebidanan Gangguan Reproduksi Pada Ny. R Umur 43 Tahun

P2A0 Post Histerektomi dengan Indikasi Mioma Uteri di Sarila Husada

Sragen”.

B. Perumusan Masalah

“Bagaimana memberikan asuhan kebidanan gangguan reproduksi

pada Ny. R Umur 43 TahunP2A0Post Histerektomi dengan indikasimioma

uteri di RSU SarilaHusadaSragenmenggunakan pendekatan manajemen

kebidanan 7 langkah Varney ?”

C. Tujuan studi kasus

1. Tujuan Umum

Melaksanakanasuhankebidanangangguanreproduksipada

Post Histerektomi dengan indikasimioma uteri di RSU

SarilaHusadaSragenmenggunakanpendekatan 7 langkah Varney.

2. Tujuan Khusus

a. Penulis mampu:

1) Melaksanakan pengkajian data secara menyeluruh pada Ny. R

Umur 43 TahunP2A0 Post Histerektomi dengan IndikasiMioma

Uteri di RSU SarilaHusadaSragen.

2) Melakukaninterpretasi data yang meliputi diagnosa kebidanan,

Page 16: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

5

masalah, kebutuhan pada Ny. R Umur 43 TahunP2A0Post

Histerektomi dengan IndikasiMioma Uteri di

RSUSarilaHusadaSragen.

3) Menetapkan diagnosa potensial yang dapat terjadi pada Ny.

RUmur 43 Tahun P2A0Post Histerektomi dengan IndikasiMioma

Uteri di RSU Sarila Husada Sragen.

4) Menentukan dan melakukan antisipasi atau tindakan segera pada

Ny. RUmur 43 Tahun P2A0 Post Histerektomi dengan

IndikasiMioma Uteridi RSU Sarila Husada Sragen.

5) Membuatrencanatindakanmenyeluruhsesuaidengankondisipada

Ny. R Umur 43 TahunP2A0 Post Histerektomi dengan

IndikasiMioma Uteri di SarilaHusadaSragen.

6) Melaksanakan asuhan kebidanan sesuairencanatindakan yang

telahditetapkanpada Ny. RUmur 43 TahunP2A0 Post

Histerektomi dengan IndikasiMioma Uteri di RSU

SarilaHusadaSragen.

7) Melakukanevaluasi terhadap pelaksanaanasuhankebidanan pada

Ny. RUmur 43 TahunP2A0 Post Histerektomidengan Indikasi

Mioma Uteri di RSUSarilaHusadaSragen.

b. Penulis mampu menganalisa kesenjangan antara teori dan praktik

pada kasus gangguan reproduksipost histerektomi dengan

indikasimioma uteri di RSU Sarila Husada Sragen.

Page 17: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

6

D. Manfaat studi kasus

1. Bagi penulis

Dapatmeningkatkanpengetahuandankemampuansertamemperolehpengala

mansecaranyatadalammelaksanakanasuhankebidananpadakasusgangguan

reproduksipost histerektomi dengan indikasimioma uteri.

2. Bagi profesi

Sebagaibahanmasukandanpertimbanganuntukmeningkatkankualitaspelay

ananbagitenagakesehatanlainnyadalammelaksanakanasuhankebidananpa

dakasusgangguanreproduksipost histerektomi dengan indikasimioma

uteri.

3. Bagi Instansi

a. RS

Memberikan gambaran data sebagai bahan evaluasi bagi pihak

rumah sakit untuk meningkatkan kualitas pelayanan gangguan

reproduksi post histerektomi dengan indikasimioma uteri.

b. Institusi

Dapatdigunakansebagaisumberbacaanataureferensiuntukmeningkatk

ankualitaspendidikankebidanankhususnyapadakasusgangguanreprod

uksipost histerektomidenganindikasimioma uteri.

Page 18: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

7

E. Keaslian Studi Kasus

Asuhan kebidanan pada kasus gangguan reproduksi post histerektomi dengan

indikasimioma uteri sudah pernah dilakukan oleh :

1. Laurensia L (2012), STIKes Kusuma Husada Surakarta, dengan judul

“Asuhan Kebidanan Gangguan Reproduksi pada Ny. N Post

Histerektomy Dengan Indikasi Mioma Uteri di RSUD Moewardi

Surakarta Tahun 2012. Jenis studi kasus menggunakan metode deskriptif.

Data subjektif yang didapat Ibu mengatakan mengeluh nyeri pada

abdomen saat menstruasi, perdarahan yang banyak, badan terasa lemas,

cepat lelah, kepala pusing dan merasakan sesak nafas. Ibu mengatakan

nyeri pada bekas operasi histerektomy, Ibu mengatakan sudah flatus jam

05.00 WIB dan minumsedikit jam 06.30 WIB, Ibu mengatakan takut

karena terpasang Dower Cateter, Ibu mengatakan obatnya sudah

diberikan. Asuhan yang diberikan meliputi: mengobservasi keadaan

umum, TTV dan perdarahan; melakukan kolaborasi dengan dokter untuk

rencana histerektomi; menganjurkan ibu untuk berpuasa sebelum

dilakukan tindakan histerektomi; memberitahu ibu bahwa tindakan

histerektomy akan dilakukan pukul 15.00 WIB; mengobservasi dower

kateter tiap 2 jam, Berkolaborasi dengan dokter SpOG untuk pemberian

terapi injeksi Cefotaxim : 1 gr / 8 jam, Metronidazol: 500 mg / 8 jam,

Torasic: 1 amp / 8 jam, Injeksi Ketorolac : 1 amp / 8 jam. Setelah

Page 19: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

8

dilakukan asuhan selama 9 hari didapatkan ibu dalam keadaan sudah baik

dan tidak terjadi infeksi pada luka bekas operasi.

2. Purwati N. H, (2012), STIKes Kusuma Husada Surakarta, dengan judul

“Asuhan Kebidanan Gangguan Reproduksi pada Ny. S Post

Histerektomy Atas Indikasi Mioma Uteri di RSUD Dr. Moewardi

Surakarta. Karya Tulis Ilmiah ini merupakan bentuk laporan studi kasus

dengan menggunakan metode deskriptif. Data subjektif yang didapat ibu

mengatakan masih merasa nyeri pada luka bekas operasi, Keluarga ibu

mengatakan ibu sudah flatus kemarin pukul 18.00 WIB dan ibu sudah

diberi minum dan tidak muntah setelah diberi minum, Ibu mengatakan

merasa senang operasinya dapat berjalan dengan lancar, Ibu mengatakan

belum berani miring kanan-kiri dan belum bisa melakukan aktivitas, Ibu

mengatakan sudah bisa tidur pada malam hari tetapi belum nyenyak.

Asuhan yang diberikan yaitu mengobservasi KU,TTV, luka bekas

operasi, tetesan infus, jumlah urine, memberitahu ibu puasa sampai

flatus, memberi dukungan moril, memberi terapi didapatkan hasil

sebelum pulang keadaan ibu baik, tidak ada perdarahan, tidak ada pus,

tidak berbau pada luka jahitan post histerektomi dan pada waktu kontrol

ibu mengatakan sudah mampu melakukan kegiatan kecil seperti menyapu

dan memasak. Setelah dilakukan asuhan selama 10 hari didapatkan ibu

dalam keadaan sudah membaik dan tidak terjadi infeksi pada luka bekas

operasi.

Persamaan studi kasus ini dengan keaslian terletak pada jenis studi

Page 20: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

9

kasus, teknik pengumpulan data dan hasil evaluasi. Sedangkan perbedaan

terletak pada waktu, tempat, subjek dan lama asuhan yang diberikan.

Page 21: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

8

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Teori Medis

1. Kesehatan Reproduksi

a. Pengertian

Kesehatan reproduksi adalah keadaan sejahtera fisik, mental dan

sosial yang utuh dalam segala hal yang berkaitan dengan fungsi,

peran dan sistem reproduksi (Irianto, 2015).

b. Macam-macam Gangguan Reproduksi

Menurut Irianto (2015) dan Varney (2007), macam-macam

gangguan reproduksi antara lain:

1) Gangguan Menstruasi (haid)

Menurut Purwoastuti dkk (2015), beberapa gangguan

menstruasi yang paling sering muncul, yaitu:

a) Hiperminorea

Perdarahan haid yang banyak dan lebih lama dari normal,

yaitu 6-7 hari dan ganti pembalut 5-6 kali perhari.

b) Hipomenorea

Perdarahan haid yang lebih pendek dan atau lebih kurang

dari biasa, sebab kelainan terletak pada konstitusi penderita,

pada uterus (misal: sesudah operasi miom).

Page 22: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

9

c) Polimenorea

Ketika seorang wanita mengalami siklus menstruasi yang

lebih sering. Wanita dengan polimenorea akan mengalami

menstruasi hingga dua kali atau lebih dalam sebulan dengan

pola yang teratur dan jumlah perdarahan yang relatif yang

sama atau lebih banyak dari biasanya.

d) Oligomenorea

Suatu keadaan di mana siklus menstruasi memanjang lebih

dari 35 hari, sedangkan jumlah perdarahan tetap sama.

e) Amenorea

Keadaan tidak terjadinya menstruasi pada seorang wanita.

f) Dismenore

Nyeri pada daerah panggul akibat menstruasi dan produksi

zat prostaglandin (Proverawati dan Misaroh, 2009).

g) Metrorrhagia

Perdarahan yang tidak teratur dan tidak menurut siklus,

perdarahan ireguler yang terjadi diantara 2 waktu

menstruasi (Proverawati dan Misaroh, 2009).

2) Nyeri abdomen dan panggul

Jenis nyeri abdomen dan panggul menurut Varney (2007),

meliputi:

Page 23: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

10

a) Nyeri akut

Kemampuan untuk mengenali dan menangani nyeri

adomen akut secara akurat merupakan keahlian yang

penting dalam perwatan kesehatan wanita.

b) Nyeri kronis

Wanita yang mengalami nyeri panggul kronis adalah orang

yang sering kali mengunjungi pemberi layanan kesehatann

dalam jangka waktu yang lama.

c) Inkontinesia Urine

Pengeluaran urine secara tidak sadar merupakan kondisi

yang membuat stres dan yang tidak dilaporkan karena

berbagai alasan, seperti rasa malu, pengingkaran dan

adanya anggapan bahwa satu-satunya penanganan adalah

pembedahan.

d) Endometriosis

Jaringan endometrium yang semestinya berada dilapisan

paling dalam rahim (lapisan endometrium) terletak dan

tumbuh ditempat lain (Purwoastuti dan Walyani, 2015).

e) Tumor jinak vagina

Tumor jinak vagina merupakan kelainan pada vagina yang

jarang terjadi kecuali infeksi dan sisa pertumbuhan

(Manuaba, 2009).

Page 24: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

11

f) Mioma uteri

Tumor (tumor jinak) atau pembesaran jaringan otot yang

ada dirahim (Purwoastuti dan Walyani, 2015).

2. Mioma Uteri

a. Pengertian

Mioma uteri merupakan tumor jinak padat dari otot polos

uterus, dikenal juga dengan istilah mioma atau leiomioma,

ditemukan sekurang-kurangnya pada 20-25 % wanita diatas usia 35

tahun (Djuwantono dkk, 2011).Menurut Proverawati dan

Misaroh(2009), mioma uteri adalah neoplasma jinak yang berasal

dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya,

sehingga dalam kepustakaan juga dikenal istilah fibromioma,

leiomioma, ataupun fibroid.Mioma uterimerupakan neoplasma

jinak yang berasal dari otot uterus danjaringan ikat yang

menumpangnya (Purwoastuti dan Walyani, 2015).

b. Etiologi

Penyebab dari mioma uteri belum diketahui secara pasti.

Namun diduga ada beberapa faktor yang berhubungan dengan

pertumbuhan mioma uteri, antara lain faktor hormonal yaitu

adanya hormon estrogen dan progesteron yang berperan dalam

perkembangan mioma uteri (Proverawati dan Misaroh, 2009).

Page 25: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

12

c. Tanda dan gejala

Menurut Proverawati dan Misaroh (2009), keluhan yang

dirasakan penderita mioma uteri sebagai keluhan utama pada

umumnya adalah:

1) Perdarahan abnormal

Gangguan perdarahan yang terjadi umumnya adalah

hipermenore, menoragi dan dapat juga terjadi metroragi. Hal

ini sering menyebabkan penderita juga mengalami anemia dari

perdarahan yang terus-menerus.

2) Nyeri

Rasa nyeri bukanlah gejala yang khas tetapidapat

ditimbulkan karena gangguan sirkulasi darah pada sarang

mioma. Pada pengeluaran mioma submukosum yang akan

dilahirkan, juga pertumbuhannya yang mempersempit kanalis

servikalis dapat menyebabkan dismenore. Selain itu penyebab

timbulnya nyeri pada kasus mioma uteri adalah karena proses

degenerasi ganas. Penekanan pada visera oleh ukuran mioma

uteri yang membesar juga bisa menimbulkan keluhan nyeri.

Dengan bertambahnya ukuran dan proses inflamasi juga

menimbulkan rasa yang tidak nyaman pada regio pelvis.

3) Efek penekanan

Penekanan oleh mioma uteri pada vesika urinaria

menimbulkan keluhan-keluhan pada traktus urinarius, seperti

Page 26: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

13

perubahan frekuensi miksi sampai dengan keluhan retensio

urin serta konstipasi dan tenesmia akibat menekan rektum.

d. Klasifikasi

Menurut Djuwantono, dkk (2011), mioma uteri diklasifikasikan

berdasarkan lokasi terjadinya diuterus, antara lain:

1) Mioma submukosa

Mioma submukosa didefinisikan mioma mencapai atau

mengganggu ruang endometrium. Mioma yang tumbuh kearah

kavum uteri dan menonjol dalam kavum uteri (Padila, 2015).

2) Mioma intramural

Mioma intramural didefinisikan sebagai mioma yang hanya

tumbuh pada miometrium dan tidak mengganggu jaringan

endometrium atau serosa dari uterus.

3) Mioma subserosa

Mioma subserosa yaitu mioma yang tumbuh kearah luar dan

menonjol pada permukaan uterus (Padila, 2015). Mioma

subserosa dapat diklasifikasikan lagi menjadi bertangkai dan

tidak bertangkai (Djuwantono dkk, 2011).

e. Komplikasi

Mioma uteri juga dapat menggangguterjadinya konsepsi alami

atau menurunkan hasil terapi infertilitas atau meningkatkan

kejadian keguguran berulang serta risiko kehamilan lainnya.Hal ini

Page 27: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

14

disebabkan dengan menutupnya kanalis servikalis atau tuba falopi

secara mekanik (Hestiantoro dkk, 2015).

Menurut Manuaba (2010),beberapa pengaruh mioma uteri pada

kehamilan antara lain :

1) Infertilitas bila menutup lumen tuba fallopi

2) Mengganggu tumbuh kembang hasil konsepsi yang telah

berimplantasi (terjadi abortus, persalinan prematur) karena

terjadi gangguan vaskularisasi sehingga plasenta tidak mampu

memberi nutrisi yang cukup.

3) Saat in partu dapat terjadi insersio uteri primer atau sekunder.

Persalinan memerlukan intervensi medis.

4) Saat post partum dapat terjadi atonia disertai perdarahan

banyak. Retensio plasenta memerlukan tindakan tambahan.

5) Karena perdarahan post partum, secara tidak langsung mioma

uteri memudahkan terjadinya infeksi.

6) Involusi uterus mungkin lambat.

7) Segera setelah post partum, akumulasi darah yang tidak dapat

menyebabkan terjadinya red degenration merah pada mioma.

8) Red degeneration menimbulkann akut abdomen dan

memerlukan operasi dan bila perlu histerektomi.

Menurut Purwoastuti dan Walyani (2015), jenis mioma uteri

yang mempengaruhi proses persalinan terutama jenis intramural

dan submukosum.

Page 28: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

15

Mioma uteri dapat menimbulkan beberapa dampak antar lain

pada:

1) Pertumbuhan leimiosarkoma

Mioma dicurigai sebagai sarcoma bila selama beberapa tahun

tidak membesar dan menjadi besar apabila sesudah menopause.

2) Torsi (putaran tangkai)

Ada kalanya tangkai padamioma uteri subserosum mengalami

putaran. Kalau proses ini terjadi mendadak, tumor akan

mengalami gangguan sirkulasi akut dengan nekrosis jaringan

dan akan tampak gambaran klinik dari abdomenakut.

3) Nekrosis dan Infeksi

Pada mioma subserosa yang menjadi polip, ujung tumor

kadang-kadang dapat melalui kanalis servikalis dan dilahirkan

dari vagina, dalam ini kemungkinan gangguan situasi dengan

akibat nekrosis dan infeksi sekunder.

(Padila, 2015)

f. Pemeriksaan Penunjang

Menurut Hestiantoro, dkk (2015), diagnosamioma uteri dapat

ditegakkan dengan pemeriksaan ultrasonografi (transvaginal,

transrektal dan abdominal) atau Magnetic Resonance Imaging

(MRI).

Page 29: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

16

g. Penatalaksanaan

Mioma uteri dapat ditangani melalui terapi medisional dan

pembedahan.

1) Terapi medisinal (hormonal)

Menurut Djuwantono (2011), apabila sekresi estrogen dapat

dikurangi maka pertumbuhan mioma uteri dapat dihambat atau

dikurangi, bahkan dapat mengecilkan massa mioma. sehingga

sampai saat ini preparat yang dapat menekan kadar estrogen

banyak digunakan untuk terapi medikamentosa mioma uteri.

2) Terapi pembedahan

Menurut Djuwantono (2011) indikasi tindakan bedah yang

dilakukan untuk mengangkat jaringan mioma uteri,yaitu:

mempertahankan bahkan meningkatkan potensi reproduktif

bagi wanita yang ingin punya anak, menimbulkan rasa nyeri,

perdarahan uterus abnormal, menyebabkan infertilitas,

mengganggu pertumbuhan janin apabila terjadi kehamilan

Tindakan pembedahan dapat dilakukan dengan miomektomi dan

histerektomi.

a) Miomektomi

Miomektomi merupakan tindakan bedah yang dilakukan

untuk mengangkat jaringan mioma tanpa mengangkat

keseluruhan uterus. Tujuan operasi miomektomi adalah untuk

mempertahankan bahkan meningtkatkan potensi reproduksi

Page 30: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

17

bagi wanita yang ingin mempunyai anak (Djuwantono, 2011).

Ada 3 cara yaitu :

(1) Laparatomi

Miomektomi dilakukan apabila ukuran mioma uteri

lebih dari 5 cm, walaupun beberapa ahli ada yang

mengambil batasan bila ukuran lebih dari 10 cm. Insisi

abdomen dapat dilakukan secara transversal atau mediani

inferior. Penggunaan tali karet (rubber tourniquets) dapat

dipasang didaerah servik sebelum dan selama operasi,

efektif untuk mengurangi perdarahan terutama pada

mioma yang ukurannya besar. Tujuannya untuk

menghambat perdarahan dari cabang arteri uterinya.

(2) Laparaskopi

Penempatan trokar optis diletakkan pada umbilikus

atau 10 cm lebih tinggi pada midline atau pada titik palmer

sesuai besar dan bentuk massa tumor. Trokar instrumen

dapat dipasang 2-3 jalur masuk diletakkan pada abdomen

bagian bawah sesuai kebutuhan. Tangkai dari mioma

dikoagulasi dengan forsep bipolar dan dipotong dengan

gunting laparoskopik atau diresseksi setelah peetakan loop

atau staplerr. Penjahitan tidak selalu diperlukan pada

mioma yang bertangkai.

Page 31: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

18

(3) Histeroskopi

Bagi wanita yang memiliki gejala leiomioma

submukosa, operasi histeroskopi pada tumor jenis ini dapat

menunjukkan beberapa gejala pada kasus yang umum.

Orang yang dimungkinkan mengidap penyakit ini

diantaranya adalah wanita yang mengalami perdarahan

yang tidak wajar atau wanita dengan masalah kesuburan.

Sel-sel tumor yang akan dioperasi harus merupakan

submukosa atau intramural dengan komponen submukosa

pedunkulata dapat muncul seperti polip(Schorge, 2008).

b) Histerektomi

Menurut Schorge (2008), histerektomi adalah salah satu

dari frekuensi yang seringkali menampilkan cara genekologi.

Ada 3cara yaitu :

(1) Abdominal

Di United States kebanyakan uterus telah diangkat melalui

insisi abdominal. Salah satu dari 2 garis potong atau insisi

vertikal mungkin telah terpilih tergantung pada pengaturan

klinikal abdominal, histerektomi memperknankan

kemampuan yang terbaik untuk memanipulasi organ

pelvik.

Page 32: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

19

(2) Vaginal

Cara ini dipilih oleh ahli bedah jika organ panggul kecil,

perlengkatan yang luas tidak diantisipasi, tidak ada

patologi adneksa yang signifikan diharapkan dan beberapa

derajat prolaps organ panggul hadir.Keuntungannya

pemulihan lebih cepat dan mengurangi biaya dari rumah

sakit dan nyeri pasca operasi.

(3) Laparoskopi

Cara ini dipilih untuk wanita dengan organ panggul kecil,

perlengketan yang luas tidak diharapkan, rahim kecil dan

ahli bedah yang keras kepala dalam teknik

laparoskopi.Meskipun pasien sembuh, tinggal dirumah

sakit dan skor nyeri pasca operasi sebanding dengan

orang-orang dari histerektomi vaginal.

3. Post Histerektomi

Menurut Widiarti (2008), perawatan yang diberikan pada

pasien dengan kasus post histerektomi atas indikasi mioma uteri antara

lain:

a. Menempatkan pada posisi sesuai pada saat pembiusan

b. Membimbing pasien untuk melakukan mobilisasi secara bertahap

c. Memberikan diit makanan yang kaya akan nutrisi

d. Memberikan terapi berupa antibiotika spectrum luas sesuai hasil

kultur jika ada

Page 33: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

20

e. Melakukan observasi pada pasien (tanda-tanda vital, keluhan

subjektif, perdarahan pervaginam, perdarahan luka operasi,

pengeluaran drain jika ada, eliminasi, kebersihan diri dan

genetalia, keadaan luka adanya infeksi.

f. Melakukan perawatan luka

g. Melakukan pengangkatan jahitan

h. Memberikan konseling tentang kebutuhan nutrisi, kebersihan diri,

cara minum obat, control pada hari yang ditentukan, jika ada

keluhan atau terjadi perdarahan pada luka segera menghubungi

tenaga medis.

i. Melakukan pemeriksaan darah untuk mengetahui kadar HB dan

hematokrit. Apakah ibu mengalami Hb rendah maka segeri

dibutuhkan transfusi darah.

4. Komplikasi Post Histerektomi

Menurut Siswanto (2008), komplikasi post histerektomi ada 4 yaitu:

a. Hipovolemia

b. Hematom

c. Demam

d. Infeksi

Page 34: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

21

B. Teori Manajemen Kebidanan

1. Pengertian Teori Manajemen Kebidanan

Manajemen kebidanan adalah pendekatan yang digunakan oleh

bidan dalammenerapkan metode pemecahan masalah secara sistematis,

mulai dari pengkajian, analisis data, diagnosa kebidanan, perencanaan,

pelaksanaan dan evaluasi

(Ambarwati dan Wulandari, 2010 ).

2. Proses Manajemen Kebidanan

Proses manajemen kebidanan merupakan proses pemecahan

masalah yangmemperkenalkan sebuah metode atau pemikiran dan

tindakan-tindakan dengan urutan yang logis sehingga pelayanan

komperhensif dan aman dapat tercapai. Selain itu metode ini

memberikan pengertian untuk menyatukan pengetahuan dan

penilaian yang terpisah-pisah menjadi satu kesatuan yang berarti

(Ambarwati dkk, 2010 ). Tujuh langkah proses manajemen kebidanan,

yaitu :

a. Langkah I : Pengkajian

Pengkajian adalah mengumpulkan semua data yang dibutuhkan

untuk mengevaluasi keadaan pasien. Merupakan langkah pertama

untuk mengumpulkan semua informasi yang akurat dari

semua sumber yang berkaitan dengan kondisi pasien

(Ambarwati dan Wulandari, 2010 ).

Page 35: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

22

1) Data Subjektif

Menurut Ambarwati dan Wulandari (2010), data subjektif

adalah data yang mencakup identitas pasien.

a) Identitas Pasien

(1) Nama Pasien

Nama jelas dan lengkap, bila perlu nama panggilan

sehari-hari agar tidak keliru dalam memberikan

pelayanan (Ambarwati dan Wulandari, 2010).

(2) Umur Pasien

Dicatat dalam tahun untuk mengetahui adanya resiko

seperti kurang dari 20 tahun, alat-alat reproduksi

belum matang, mental dan psikisnya belum siap

(Ambarwati dan Wulandari, 2010). Pada kasus post

histerektomiatas indikasi mioma uteripada wanita umur

diatas 35 tahun, dikarenakan dapat meningkatkan resiko

infeksi pada luka operasi (Siswanto, 2008).

(3) Agama Pasien

Untuk mengetahui keyakinan pasien tersebut untuk

membimbing atau mengarahkan pasien dalam berdoa

(Ambarwati dan Wulandari, 2010).

(4) Pendidikan Pasien

Berpengaruh dalam tindakan kebidanan dan untuk

mengetahui sejauh mana tingkat intelektualnya,

Page 36: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

23

sehingga bidan dapat memberikan konseling sesuai

dengan pendidikannya

(Ambarwati dan Wulandari, 2010).

(5) Suku/bangsa Pasien

Berpengaruh pada adat istiadat atau kebiasaan sehari-

hari (Ambarwati dan Wulandari, 2010).

(6) Pekerjaan Pasien

Gunanya untuk mengetahui dan mengukur tingkat

sosial ekonominya, karena ini juga mempengaruhi

dalam gizi pasien tersebut (Ambarwati dan Wulandari,

2010). Pada kasus post histerektomi atas indikasi mioma

uteri mengetahui pekerjaan yang berat sangat penting

dikarenakan dapat meningkatkan resiko infeksi pada

luka operasi (Siswanto, 2008).

(7) Alamat Pasien

Ditanyakan untuk mempermudah kunjungan rumah bila

diperlukan (Ambarwati dan Wulandari, 2010).

b) Keluhan Utama

Untuk mengetahui masalah yang dihadapi yang

berkaitan dengan Mioma Uteri (Ambarwati dan Wulandari,

2010). Pada kasus post histerektomiatas indikasi mioma

uteri pasien mengeluh nyeri pada saat buang air besar, nyeri

abdomen akut, kelelahan, tekanan darah tinggi, penurunan

Page 37: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

24

berat badan, adanya perdarahan, pengeluaran sekret melalui

vagina (Widiarti, 2008).

c) Riwayat Haid

Dari data yang kita peroleh kita akan mempunyai

gambaran tentang keadaan dasar dari organ reproduksinya

(Sulistyawati dan Nugraheny, 2013). Beberapa data yang

harus yang kita peroleh dari riwayat menstruasi antara lain :

(1) Menarche

Menarche adalah usia pertama kali mengalami

menstruasi (Sulistyawati dan Nugraheny, 2013).

(2) Siklus

Siklus menstruasi adalah jarak antara menstruasi yang

dialami dengan menstruasi berikutnya dalam hitungan

hari, biasanya sekitar 23-32 hari (Sulistyawati dan

Nugraheny, 2013).

(3) Volume

Data ini menjelaskan seberapa banyak darah menstruasi

yang dikeluarkan kadang kita akan kesulitan untuk

mendapatkan data yang valid (Sulistyawati dan

Nugraheny, 2013).

(4) Keluhan

Beberapa wanita menyampaikan keluhan yang

dirasakan ketika mengalami menstruasi misalnya sakit

Page 38: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

25

yang sangat, pusing sampai pingsan, atau jumlah darah

yang banyak (Sulistyawati dan Nugraheny, 2013).

d) Riwayat Perkawinan

Yang perlu dikaji adalah berapa kali menikah, status

menikah syah atau tidak, karena bila melahirkan tanpa

setatus yang jelas akan berkaitan dengan psikologisnya

(Ambarwati dan Wulandari, 2010).

e) Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas

Berapa kali ibu hamil, apakah pernah abortus,

jumlah anak, cara persalinan yang lalu, penolong

persalinan, keadaan nifas yang lalu (Ambarwati dan

Wulandari, 2010).

f) Riwayat KB

Untuk mengetahui apakah pasien pernah ikut KB

dengan kontrasepsi jenis apa, berapa lama, adakah keluhan

selama menggunakan kontasepsi serta rencana KB

(Ambarwati dan Wulandari, 2010).

g) Riwayat Kesehatan

(1) Riwayat kesehatan yang lalu

Data ini diperlukan untuk mengetahui kemungkinan

adanya riwayat atau penyakit akut, kronis

seperti: Jantung, DM, Hipertensi, Asma (Ambarwati

dan Wulandari, 2010).

Page 39: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

26

(2) Riwayat kesehatan sekarang

Data-data ini diperlukan untuk mengetahui

kemungkinan adanya penyakit yang diderita pada saat

ini yang ada hubungannya dengan Mioma Uteri

(Ambarwati dan Wulandari, 2010).

(3) Riwayat kesehatan keluarga

Data ini diperlukan untuk mengetahui kemungkinan

adanya pengaruh penyakit keluarga terhadap gangguan

terhadap kesehatan pasien, yaitu apabila ada penyakit

keluarga yang menyertainya (Ambarwati dan

Wulandari, 2010).

h) Pola Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari

(1) Nutrisi

Menggambarkan tentang pola makan dan minum,

frekuensi, banyaknya, jenis makan, makanan pantangan

(Ambarwati dan wulandari, 2010).

(2) Eliminasi

Menggambarkan pola fungsi sekresi yaitu kebiasaan

buang air besar meliputi frekuensi, jumlah, konsistensi

dan bau serta kebiasaan buang air kecil meliputi

frekuensi, warna, jumlah (Ambarwati dan Wulandari,

2010). Pada kasus post histerektomi atas indikasi mioma

Page 40: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

27

uteri dilakukan observasi pada pengeluaran urin

(Widiarti, 2008).

(3) Istirahat

Menggambarkan pola istirahat dan tidur pasien, berapa

jam pasien tidur, kebisaan sebelum tidur misalnya

membaca, mendengarkan musik, kebiasaan

mengkonsumsi obat tidur, kebiasaan tidur siang,

penggunaan waktu luang (Ambarwati dan Wulandari,

2010).

(4) Personal hygiene

Dikaji untuk mengetahui apakah ibu selalu menjaga

kebersihan tubuh terutama pada daerah genetalia

(Ambarwati dan Wulandari, 2010). Pada kasus post

histerektomi atas indikasi mioma uteri menjaga

kebersihan diri dan genetalia sangat penting (Widiarti,

2008).

(5) Aktivitas

Menggambarkan pola aktivitas pasien sehari-hari

(Ambarwati dan Wulandari, 2010).

i) Data Psikososial

Untuk mengetahui respon ibu dan keluarga (Ambarwati dan

Wulandari, 2010). Pada kasus post histerektomiatas indikasi

mioma uteri pasien akan merasa ketergantungan sehingga

Page 41: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

28

mengubah perannya sebagai ibu dan istri, sedih, merasa

dirinya tidak berguna lagi dan hanya akan menyusahkan

orang lain (Widiarti, 2008).

2) Data Objektif

Data ini dikumpulkan guna melengkapi data untuk

menegakkan diagnosis (Sulistawati dan Nugraheny,

2013).Langkah-langkah pemeriksaan menurut Sulistyawati dan

Nugraheny, (2013) antara lain :

a) Status generalis

(1) Keadaan umum

Data ini didapat dengan mengamati keadaan pasien

secara keseluruhan. Hasil pengamatan yang dilaporkan

kriterianya adalah baik atau lemah (Astuti, 2012). Pada

kasus post histerektomiatas indikasi mioma uteri

keadaan pasien lemah (Widiarti, 2008).

(2) Kesadaran

Tingkat kesadaran adalah ukuran dari kesadaran dan

respon seseorang terhadap rangsangan dari lingkungan

(Astuti, 2012). Pada kasus post histerektomiatas

indikasi mioma uterikesadaran pasien

composmentis(Widiarti, 2008).

Page 42: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

29

(3) Tanda vital

(a) Tekanan darah

Tekanan darah normal, sistolik antara 110 sampai

140 mmHg dan diastolik antara 70 sampai 90

mmHg (Astuti, 2012). Pada kasus post

histerektomiatas indikasi mioma uteripasien

akan mengalami peningkatan tekanan darah

(Widiarti, 2008).

(b) Nadi

Pemeriksaan nadi dilakukan dengan meraba pulsasi

pada arteri, frekuensi nadi normal 60-100kali/menit

(Astuti, 2012).

(c) Pernapasan

Frekuensi pernapasan normal 16-24 kali/menit

(Astuti, 2012).

(d) Suhu

Dalam keadaan normal suhu badan berkisar 36,5-

37,20C (Astuti, 2012).

(e) Berat badan

Untuk mengetahui kenaikan atau penurunan berat

badan yang mendadak (Astuti, 2012).

Page 43: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

30

(f) Tinggi badan

Untuk mengetahui ukuran panggul sempit atau tidak

(Astuti, 2012).

b) Pemeriksaan Sistematis

(1) Kepala

(a) Muka

Meliputi pemeriksaan oedema keadaan muka

(Astuti, 2012).

(b) Mata

Meliputi pemeriksaan: conjungtiva, sclera dan

oedema (Astuti, 2012).

(c) Telinga

Meliputi pemeriksaan: tanda infeksi, serumen dan

kesimetrisan (Astuti, 2012).

(d) Hidung

Meliputi pemeriksaan: sekret dan polip (Astuti,

2012).

(e) Mulut, gigi dan gusi

Meliputi pemeriksaan: keadaan bibir, stomatitis,

karies dan lidah (Astuti, 2012).

Page 44: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

31

(2) Leher

Meliputi pemeriksaan pembesaran kelenjar limfe,

pembesaran kelenjar tyroid dan bendungan vena

jugularis atau tumor (Astuti, 2012).

(3) Dada dan axilla

Meliputi pemeriksaan: simetris, pembesaran, areola,

putting, kolostrum, tumor, pembesaran kelenjar limfe

ketiak, massa dan nyeri tekan (Astuti, 2012).

(4) Abdomen

Untuk mengetahui luka bekas operasi dan pembesaran

perut (Astuti, 2012). Pada kasus post histerektomiatas

indikasi mioma uteri terdapat luka operasi (Widiarti,

2008).

(5) Pemeriksaan Anogenital

Vulva vagina

Untuk mengetahui adanya varieses, luka, kemerahan,

pengeluaran pervaginam, kelenjar bartholini (bengkak,

massa) (Astuti, 2012). Pada kasus post histerektomiatas

indikasi mioma uteri terdapat perdarahan pervaginam,

pengeluaran sekret dan perdarahan pascakoitus

(Widiarti, 2008).

(6) Anus

Untuk mengetahui adanya haemoroid (Astuti, 2012).

Page 45: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

32

(7) Ekstremitas

Untuk mengetahui adanya oedema, varises, kuku jari

dan reflek patella (Astuti, 2012).

c) Pemeriksaan Penunjang

Data penunjang dilakukan sebagai pendukung diagnose,

apabila diperlukan misalnya pemeriksaan laboratorium

(Varney, 2007). Pada kasus post histerektomiatas indikasi

mioma uteri dilakukan pemeriksaan Ultrasounddigunakan

untuk menentukan lokasi dan luasnya hematom, jika terjadi

perdarahan pada 24 jam pertama(Siswanto, 2008).

b. Langkah II : Interpretasi Data

Pada langkah ini dilakukan identifikasi terhadap diagnosis,

masalah, dan kebutuhan pasien berdasarkan interpretasi yang benar

atas data-data yang telah dikumpulkan (Sulistyawati, 2013).

1) Diagnosa Kebidanan

Diagnosa dapat ditegakkan yang berkaitan dengan Para,

Abortus, Anak hidup, umur ibu, dan keadaan ibu (Ambarwati

dan Wulandari, 2010). Pada kasus post histerektomi atas

indikasi mioma uteri diagnosa Kebidanan yang ditegakkan

adalah : Ny. X umur X tahun PXAX post histerektomi atas

indikasi mioma uteri.

Data dasar meliputi :

Data Subjektif

Page 46: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

33

Menurut Widiarti, (2008), data subjektif meliputi:

a) Ibu mengatakan bernama Ny. X dan berumur X tahun

b) Ibu mengatakan sudah melahirkan X kali dan belum pernah

keguguran

c) Ibu mengatakan sudah dilakukan operasi pengangkatan

rahim

d) Ibu mengatakan nyeri pada bekas luka

Data Obyektif

Menurut Widiarti (2008), data objektif meliputi :

a) Keadaan umum lemah

b) Kesadaran composmentis

c) Vital sign tekanan darah mengalami peningkatan

d) Abdomen terdapat luka bekas operasi

e) Pemeriksaan anogenital meliputi : Pengeluaran

pervaginam, eliminasi, kebersihan diri dan genetalia,

2) Masalah

Permasalahan yang muncul berdasarkan pernyataan pasien

(Ambarwati dan wulandari, 2010). Pada post histerektomi atas

indikasi mioma uteri masalah yang dihadapi pasien yaitu sedih

karena menyusahkan orang dan nyeri pada luka bekas operasi

(Widiarti, 2008).

Page 47: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

34

3) Kebutuhan

Dalam bagian ini bidan menentukan kebutuhan pasien

berdasarkan keadaan dan masalahnya (Sulistyawati,

2013).Pada kasus post histerektomi atas indikasi mioma uteri

kebutuhan yang diberikan yaitu dukungan moril dan kebutuhan

konseling seperti: kebutuhan nutrisi dan perawatan luka

(Widiarti, 2008).

c. Langkah III : Diagnosa Potensial

Mengidentifikasi diagnosa atau masalah potensial yang mungkin

akan terjadi. Pada langkah ini diidetifikasikan masalah atau

diagnosa potensial berdasarkan rangkaian masalah dan diagnosa,

hal ini membutuhkan antisipasi, pencegahan, bila memungkinkan

menunggu mengamati dan bersiap-siap apabila hal tersebut benar-

benar terjadi (Ambarwati dan Wulandari, 2010).Pada kasus post

histerektomi atas indikasi mioma uteridiagnosa potensial yang

dapat ditetapkan yaitu terjadi hipovolemia, hematom, demam dan

infeksi (Siswanto, 2008).

d. Langkah IV: Tindakan Segera / Antisipasi Masalah

Dalam penatalaksanaannya terkadang bidan dihadapkan pada

beberapa situasi yang memerlukan penanganan segera (emergensi)

di mana bidan harus segera melakukan tindakan untuk

menyelamatkan pasien, namun kadang juga berada pada situasi

pasien yang memerlukan tindakan segera sementara menunggu

Page 48: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

35

intruksi dokter, atau bahkan mungkin juga situasi pasien

yang memerlukan konsultasi dengan tim kesehatan lain

(Sulisyawati, 2013). Pada kasus pots histerektomi atas indikasi

mioma uteritindakan segera yang dapat ditetapkan yaitu: perawatan

luka, observasi perdarahan pada luka operasi, perdarahan

pervaginam, pengeluaran drain (Widiarti, 2008).

e. Langkah V : Perencanaan

Langkah-langkah ini ditentukan oleh langkah-langkah sebelumnya

yang merupakan lanjutan dari masalah atau diagnosa yang telah

diidentifikasi atau di antisipasi. Rencana asuhan yang menyeluruh

tidak hanya meliputi apa yang sudah dilihat dari kondisi pasien atau

dari setiap masalah yang berkaitan, tetapi juga berkaitan dengan

kerangka pedoman antisipasi bagi wanita tersebut yaitu apa yang

akan teradi berikutnya (Ambarwati dan Wulandari, 2010).

Menurut Widiarti (2008), perawatan post histerektomi yaitu:

1) Tempatkan pada posisi sesuai pada saat pembiusan

2) Bimbing pasien untuk melakukan mobilisasi secara bertahap

3) Berikan diit makanan yang kaya akan nutrisi

4) Berikan terapi berupa antibiotika spectrum luas sesuai hasil

kultur jika ada

5) Lakukan observasi pada pasien (tanda-tanda vital, keluhan

subjektif, perdarahan pervaginam, perdarahan luka operasi,

Page 49: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

36

pengeluaran drain jika ada, eliminasi, kebersihan diri dan

genetalia, keadaan luka adanya infeksi.

6) Lakukan perawatan luka

7) Lakukan pengangkatan jahitan

8) Berikan konseling tentang kebutuhan nutrisi, kebersihan diri,

cara minum obat, control pada hari yang ditentukan, jika ada

keluhan atau terjadi perdarahan pada luka segera menghubungi

tenaga medis.

9) Lakukan pemeriksaan darah untuk mengetahui kadar HB dan

hematokrit. Apakah ibu mengalami Hb rendah maka segeri

dibutuhkan transfusi darah.

f. Langkah VI : Pelaksanaan

Langkah ini merupakan pelaksanaan rencana asuhan penyuluhan

pada klien dan keluarga (Ambarwati dan Wulandari, 2010). Pada

kasus post histerektomi atas indikasi mioma uteri pelaksanaan

dilakukan sesuai dengan perencanaan yang telah disusun.

g. Langkah VII : Evaluasi

Langkah ini merupakan langkah terahkir guna mengevaluasi

keefektifan dari asuhan yang diberikan, ulangi kembali proses

manajemen dengan benar terhadap setiap aspek asuhan yang sudah

dilaksanakan tapi belum efektif atau merencanakan kembali yang

belum terlaksana (Ambarwati dan Wulandari, 2010). Pada kasus

post histerektomi atas indikasi mioma uteri yang diharapkan adalah

Page 50: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

37

keadaan umum ibu baik,tidak terjadi perdarahan dan tidak terjadi

infeksi pada bekas operasi (Widiarti, 2008).

3. Data Perkembangan SOAP

Menurut Walyani (2015) metode SOAP merupakan singkatan dari :

S : Subjektif

Menggambarkan pendokumentasian pengumpulan data klien

melalui anamnesa sebagai langkah I Varney.

O : Objektif

Menggambarkan pendokumentasian hasil analisa dan fisik klien,

hasil laboratorium dan tes diagnostik lain yang dirumuskan dalam

data fokus untuk mendukung asuhan kebidanan langkah I Varney.

A : Assesment

Menggambarkan pendokumentasian hasil analisa dan interpretasi

sebagai langkah Varney yang ke 2, 3, 4. Data subjektif dan objektif

dalam suatu identifikasi:

a. Masalah

b. Antisipasi diagnosa atau masalah potensial

c. Perlunya tindakan segera oleh bidan atau dokter, konsultasi

atau kolaborasi

P : Planning

Menggambarkan pendokumentasian dari perencanaan pelaksanaan

dan evaluasiberdasarkan assesment sebagai langkah 5, 6, 7 Varney.

Page 51: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

38

C. Landasan Hukum

Kewenangan bidan yang sesuai dengan kompetensi bidan di

Indonesia dalam kasus gangguan sistem reproduksi dengan indikasi

miomauteri, diatur dalam keputusan Mentri Kesehatan Republik Indonesia

Nomor 1464/MENKES/PER/X/2010. Dalam kasus ini pelayanan

kebidanan sesuai dengan pasal:

Pasal 9 : Bidan dalam menjalankan praktik, berwenang untuk memberikan

pelayanan yang meliputi :

a. Pelayanan kesehatan ibu

b. Pelayanan kesehatan anak

c. Pelayanan kesehatan reproduksi perempuan dan keluarga berencana

Pasal 12 : Bidan dalam memberikan pelayanan kesehatan reproduksi

perempuan dan keluarga berencana sebagaimana dimaksud dalam pasal 9

huruf c, berwenang untuk :

1. Memberikan penyuluhan dan konseling kesehatan reproduksi

perempuan dan keluarga berencana

2. Memberikan alat kontrasepsi oral dan kondom (Menkes RI, 2010).

Page 52: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

39

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Studi

Studikasusini merupakan studi menggunakan metode

deskriptifobservasionalyaitupengamatanterhadapsekumpulanobjek yang

bertujuanuntukdapatmenggambarkanfenomena yang

terjadididalamsuatupopulasitertentu (Notoatmodjo, 2012). Studi kasus ini

menggambarkan asuhan kebidanan gangguanreproduksipada Ny.R Umur 43

TahunP2A0Post Histerektomi dengan IndikasiMioma Uteridi RSU

SarilaHusadaSragen.

B. Lokasi Studi Kasus

Lokasi merupakan tempat pengambilan kasus dilaksanakan

(Notoatmodjo, 2012). Studi kasus ini dilakukan di RSU Sarila Husada

Sragen.

C. Subjek Studi Kasus

Subjek studi kasus adalah subjek yang dituju untuk diteliti oleh

peneliti menjadi pusat perhatian atau sasaran peneliti (Arikunto, 2013).

Subjek yang diambil dalam studi kasus ini adalah Ny. R Umur 43 Tahun

P2A0Post Histerektomi dengan IndikasiMioma Uteri.

Page 53: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

40

D. Waktu Studi Kasus

Waktu studi kasus merupakan batas waktu dimana pengambilan kasus

diambil (Notoatmodjo, 2012). Studi kasus ini dilaksanakan pada bulan

Desember 2015 sampai dengan bulan Mei 2016.

E. Instrumen Studi Kasus

Instrumen studi kasus adalah alat-alat yang akan digunakan untuk

pengumpulan data (Notoatmodjo, 2012). Pada kasus ini penulis menggunakan

format asuhan kebidanan ibu gangguan reproduksi dengan pendekatan

manajemen 7 langkah Varney dan lembar observasi SOAP.

F. Teknik Pengumpulan Data

Data yang diambil dari pasien meliputi data primer dan data sekunder:

1. Data primer

Data primer diperoleh langsung dari subyek penelitian dengan

mengenakan alat pengukuran atau alat pengambil data, langsung pada

subjek sebagai sumber informasi yang dicari (Saryono, 2011).

Data primer diperoleh dengan cara :

a. Pemeriksaan fisik

1) Inspeksi

Inspeksi merupakan proses observasi dengan

menggunakan mata (Priharjo, 2007). Dalam kasus ini inspeksi

dilakukan pada kepala, rambut, muka, mata, hidung, telinga,

Page 54: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

41

mulut, gigi, gusi, leher, dada, axilla, abdomen, anus dan

ekstremitasdananogenital (pengeluaran pervaginam), perdarahan

pada luka operasi, keadaan luka dan adanya infeksi.

2) Palpasi

Palpasi dilakukan dengan menggunakan sentuhan atau

rabaan, metode ini dikerjakan untuk mendeterminasi ciri-ciri

jaringan atau organ (Priharjo, 2007). Dalam kasus ini dilakukan

pemeriksaan palpasi pada abdomen, luka operasi, mammae dan

ekstermitas.

3) Auskultasi

Auskultasi merupakan metode pengkajian yang

menggunakan stetoskop untuk memperjelas pendengaran

(Priharjo, 2007). Pada pengambilankasus ini penulis melakukan

pemeriksaan auskultasi untuk mendeteksi tekanan darah.

b. Wawancara

Wawancara adalah suatu metode yang dipergunakan untuk

mengumpulkan data, dimana peneliti mendapatkan keterangan atau

informasi secara lisan dari seseorang sasaran penelitian (responden)

(Notoatmodjo, 2012). Wawancara ini dilakukan padaNy.RP2A0

Umur 43 Tahun Post Histerektomi dengan IndikasiMioma Uteri,

pasien, keluarga dan dokter yang menangani pasien.

c. Observasi

Page 55: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

42

Observasi merupakan cara pengumpulan data dengan

mengadakan pengamatan secara langsung kepada responden

penelitian untuk mencari perubahan atau hal-hal yang akan

diteliti (Hidayat,

2014).Observasidilakukanuntukmengetahuiperkembangankeada

anpasien meliputi: TTV, keadaan umum, kesadaran,

pengeluaran pervaginam, perdarahan pada luka operasi,

kebersihan diri dan genetalia, keadaan luka dan adanya

infeksidilakukansetelahpost

histerektomisampaikeadaanpasienmembaik.

2. Data sekunder

Menurut Saryono (2011), data sekunder adalah data yang diperoleh

lewat pihak lain, tidak langsung diperoleh oleh peneliti dari subjek

penelitinya. Data sekunder diperoleh melalui:

a. Studi dokumentasi

Studi dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau

variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah,

prasasti, notulen rapat, lengger, agenda, dan sebagainya (Arikunto,

2013).Dalam kasus ini dokumentasi dilakukan dengan

mengumpulkan data yang diambil dari rekam medik pasiendi RSU

SarilaHusadaSragen.

b. Studi kepustakaan

Page 56: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

43

Studi kepustakaan merupakan kegiatan penelitian yang dilakukan

oleh peneliti dalam rangka mencari landasan teoritis dari

permasalahan penelitian (Hidayat, 2014). Studi kasus gangguan

reproduksipost histerektomi dengan indikasimioma uteri, penulis

menggunakan sumber buku dari tahun 2005-2015, jurnal 2015.

G. Alat-alat yang dibutuhkan

Dalam melaksanakan studi kasus penulis menggunakan alat-alat sebagai

berikut :

1. Alat dan bahan dalam pengambilan data(wawancara) :

a. Format pengkajian pada ibu gangguan reproduksi.

b. Buku tulis dan alat tulis

2. Alat dan bahan dalam melakukan pemeriksaan fisik dan observasi

a. Spigmomanometer

b. Stetoskop

c. Termometer

d. Alat pengukur waktu

e. Handscoon steril

f. Kassa steril

g. Larutan betadine

h. Larutan NaCl

i. Gunting plester

j. Bak instrumen

Page 57: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

44

k. Gelas ukur (untuk mengetahui hasil pengeluaran urine berapa ml)

l. Kateter

m. Bengkok

n. Alkohol 70%

o. Pinset anatomis dan cirugis

p. Kom

q. Plastik sampah

r. Plaster / hipavik

3. Alat dan bahan dalam pendokumentasian

a. Status atau catatan pasien

b. Rekam medik

c. Alat tulis

H. Jadwal Penelitian

Dalam bagian ini diuraikan langkah-langkah kegiatan dari mulai

menyusun proposal studi kasus, sampai dengan penulisan laporan studi kasus,

beserta waktu berjalan atau berlangsungnya tiap kegiatan tersebut

(Notoatmodjo, 2012). Jadwal penelitian ini terlampir.

Page 58: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

45

BAB IV

TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN

A. TINJAUAN KASUS

Ruang : Delima

Tanggal Masuk :12 Desember 2015

No Register : 069367

I. PENGKAJIAN

Tanggal : 15 Desember 2015 pukul : 12.00 WIB

A. IDENTITAS PASIEN IDENTITAS SUAMI

1. Nama :Ny. R Nama : Tn. S

2. Umur : 43 Tahun Umur : 43 Tahun

3. Agama : Islam Agama : Islam

4. Suku Bangsa : Jawa, Indonesia Suku Bangsa :Jawa, Indonesia

5. Pendidikan : SMP Pendidikan :SMP

6. Pekerjaan :IRT Pekerjaan :Swasta

7. Alamat : Cekel Rt. 01/Rw. 03 Badran, Sambirejo

B. ANAMNESA ( DATA SUBYEKTIF )

Tangga :15 Desember 2015 Pukul :12.00 WIB

1. Keluhan utama pada waktu masuk :Ibu mengatakan masih lemes dan

terasa nyeri pada luka jahitan setelah menjalani operasi pengangkatan

rahim tanggal 15 Desember 2015 pada pukul 09.00 WIB

Page 59: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

46

2. Riwayat menstruasi

a. Menarche :Ibu mengatakan haid pertama umur 14 tahun

b. Siklus :Ibu mengatakan siklus haidnya 28 hari

c. Lama : Ibu mengatakan lama haidnya 6-7 hari

d. Banyaknya : Ibu mengatakan ganti pembalut 3-4 hari

sehari

e. Teratur / tidak teratur :Ibu mengatakan haidnya tidak teratur

f. Sifat darah :Ibu mengatakan sifat darah encer berwarna

merah

g. Dismenorhoe :Ibu mengatakan kadang nyeri pada saat hari

pertama

3. Riwayat Perkawinan

a. Status perkawinan : sah, kawin : 1 kali

b. Kawin/ menikah : umur 28 tahun, dengan suami umur 30 tahun

Lamanya : 21 tahun, anak 2 orang

4. Riwayat kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu

No Tgl/Thn

Partus

Tempat

Partus

Umur

Khmln

(Bulan)

Jenis

Partus Penolong

Anak Nifas Keadaan

Anak

Sekarang JENIS

(P / L )

BB

(gram)

PB

(cm) Kead Laktasi

1

2

20-02-1994

18-06-2004

RS

RS

39 mgg

40 mgg

SC

SC

Dokter

Dokter

L

P

2100

2300

46

48

Baik

Baik

1 thn

1,5 thn

Hidup

Hidup

5. Riwayat Keluarga Berencana

a. Metode yg pernah dipakai : Ibu mengatakan menggunakan KB

suntik 3 bulan.Lama Penggunaan 5 tahun

Page 60: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

47

b. Keluhan selama pemakaian kontrasepsi :Ibu mengatakan tidak ada

keluhan

6. Riwayat penyakit

a. Riwayat penyakit sekarang : Ibu mengatakan setelah operasi

merasakan nyeri pada luka jahitan

dan ibu merasa takut untuk bergerak

b. Riwayat penyakit sistemik

1) Jantung :Ibu mengatakan tidak pernah nyeri dada sebelah

kiri dan tidak mudah lelah saat beraktivitas

2) Ginjal : Ibu mengatakan tidak pernah merasa sakit

pinggang kanan/kiri dan tidak sakit saat BAK

3) Asma :Ibu mengatakan tidak pernah sesak napas

4) TBC : Ibu mengatakan tidak pernah batuk

berkepanjangan lebih dari 2 minggu

5) Hepatitis :Ibu mengatakan tidak pernah kuning pada mata,

kulit, kuku dan tidak pernah BAK seperti air teh

6) DM :Ibu mengatakan tidak pernah merasa lapar, haus

dan tidak sering BAK pada malam hari

7) Hipertensi :Ibu mengatakan tidak pernah memiliki riwayat

tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg

8) Epilepsi :Ibu mengatakan tidak pernah kejang disertai

keluar busa dari mulut

Page 61: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

48

9) Lain – lain :Ibu mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit

lain seperti HIV/AIDS

c. Riwayat penyakit keluarga : Ibu mengatakan baik dari

keluarganya maupun keluarga suami

tidak memiliki riwayat penyakit

menurun dan menular

d. Riwayat keturunan kembar : Ibu mengatakan baik dari

keluarganya dan keluarga suami

tidak ada riwayat keturunan kembar

e. Riwayat operasi : Ibu mengatkan pernah melakukan

operasi SC

7. Pola kebiasaan sehari-hari :

a. Pola nutrisi

1) Sebelum masuk rumah sakit

a) Ibu mengatakan makan 2-3 kali sehari porsi sedang satu piring

nasi, sayur, lauk dan sedikit buah

b) Ibu mengtakan minum 6-7 gelas air putih dan kadang minum

air teh

2) Setelah operasi

Ibu mengatakan masih berpuasa

b. Pola eliminasi

1) Sebelum masuk rumah sakit

Page 62: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

49

a) Ibu mengatakan BAB 1 kali sehari, konsistensi lunak, warna

kuning kecoklatan

b) Ibu mengatakan BAK 5-6 kali sehari, warna kuning jernih

2) Setelah operasi

a) Ibu mengatakan belum BAB

b) Ibu mengatakan sudah BAK terpasang dower cateter

pengeluaran ± 45 cc pada jam 10.00 WIB

c. Pola istirahat

1) Sebelum masuk rumah sakit

Ibu mengatakan tidur malam 6-7 jam dan siang 1-2 jam

2) Setelah operasi

Ibu mengatkan tidur siang ± 1 jam dari post histerektomi pukul

10.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB.

d. Personal hygiene

1) Sebelum masuk rumah sakit

Ibu mengatakan mandi 2 kali sehari, gosok gigi 2 kali, ganti

pakaian 2 kali, ganti pembalut selama perdarahan 3 kali sehari.

2) Setelah operasi

Ibu mengatakan belum mandi tetapi meminta keluarga untuk

menyibin.

e. Pola aktivitas

1) Sebelum masuk rumah sakit

Ibu mengatakan seorang ibu rumah tangga

Page 63: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

50

2) Setelah operasi

Ibu mengatakan belum bisa melakukan aktivitas apapun dan

hanya tiduran ditempat tidur.

f. Pola seksual

Ibu mengatakan sebelum masuk rumah sakit ibu melakukan

hubungan seksual 2 kali dalam seminggu dan terasa nyeri pada saat

malakukan hubungan seksual.

g. Data psikologis

Ibu mengatakan cemas dan tidak nyaman dengan keadaannya saat ini

C. PEMERIKSAAN FISIK ( DATA OBYEKTIF )

1. Status generalis

a. Keadaan Umum :kurang

b. Kesadaran :composmentis

c. TTV : TD :150/80 mmHg

N : 70x/menit

S : 370C

R : 22 x/menit

d. TB : 156 cm

e. BB : 54 kg

2. Pemeriksaan Sistematis

a. Kepala

1) Rambut : bersih, hitam, tidak rontok

Page 64: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

51

2) Muka : pucat, bersih, tidak oedema

3) Mata :

a) Oedema : tidak oedema

b) Conjungtiva : merah muda

c) Sklera : putih

4) Hidung : bersih, tidak ada secret, tidak ada

benjolan

5) Telinga : simetris, bersih tidak ada serumen,

tidak ada benjolan

6) Mulut / gigi / gusi : bersih, tidak karies, tidak berdarah

b. Leher

1) Kelenjar Gondok : tidak ada pembesaran

2) Tumor : tidak ada benjolan

3) Pembesaran Kelenjar Limfe : tidak ada

b. Dada dan Axilla

1) Mammae

a) Membesar : normal

b) Tumor : tidak ada benjolan

c) Simetris : simetris kanan kiri

d) Puting susu : menonjol

2) Axilla

a) Benjolan : tidak ada

b) Nyeri : tidak ada nyeri tekan

Page 65: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

52

c. Abdomen

1) Pembesaran hati : tidak ada

2) Benjolan / Tumor : tidak ada

3) Nyeri tekan : tidak ada

4) Luka bekas operasi : ada luka bekas operasi

post histerektomi

d. Anogenital

1) Vulva Vagina

a) Varices : tidak ada

b) Luka : tidak ada

c) Kemerahan : tidak ada

d) Nyeri : tidak ada

e) Pengeluaran pervaginam:

(1) Keputihan : tidak ada

(2) Keluhan lain : bercak darah merah segar

f) Uretra : terpasang dower cateter

pengeluaran 40 cc

2) Inspekulo

a) Servik/portio : tidak dilakukan

3) Pemeriksaan dalam : tidak dilakukan

4) Anus

a). Haemorhoid : tidak ada

b). Lain – lain : tidak ada

Page 66: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

53

e. Ekstremitas

1) Atas : simetris, tidak ada varices, tidak oedema, pada tangan kiri

terpasang infuse RL 20 tetes/menit

2) Bawah :

a) Varices : tidak ada

b) Oedema : tidak ada

c) Reflek Patella : tidak dilakukan

d) Kuku : bersih

3. Pemeriksaan Penunjang

a. Pemeriksaan Laboratorium :pada tanggal 15 Desember 2015

pukul 10.30 WIB Hb 11,05 gr%

b. Pemeriksaan penunjang lain : tidak dilakukan

II. INTERPRETASI DATA

Tanggal : 15 Desember 2015 Pukul : 12.20 WIB

A. Diagnosa Kebidanan

Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi dengan indikasi

mioma uteri.

Data Dasar :

DS :

1. Ibu mengatakan merasa nyeri pada luka bekas operasi pengangkatan

rahim pada tanggal 15 Desember 2015 pukul 09.00 WIB

Page 67: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

54

2. Ibu mengatakan takut menggerakkan tubuhnya karena masih merasa

nyeri pada luka jahitan, mual, pusing dan hanya tiduran belum

beraktivitas apapun

3. Ibumengatakan masihpuasa, tidak makandan minum apapun karena

belum buang angin

4. Ibu mengatakan sedih karena menyusahkan orang lain

DO :

1. Keadaan umum : kurang

2. Kesadaran :composmentis

3. TTV : TD : 150/80 mmHg

N : 70x/menit

S : 370C

R : 22 x/menit

4. Abdomen : ada bekas luka operasi post histerektomi yang tertutup

kassa steril

5. Ekstremitas : terpasang infus RL 20 tetes/menit pada tangan sebelah

kiri

6. Uretra : terpasang dower cateter pengeluaran 40 cc, kuning

jernih

7. Vulva : bercak darah berwarna merah segar

8. Pemeriksaan laboratorium pada tanggal 15 Desember 2015 pukul

10.30 WIB Hb 11,05 gr%

Page 68: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

55

B. Masalah

Ibu mengatakan merasa sedih karena menyusahkan orang lain dan nyeri

pada luka bekas operasi

C. Kebutuhan

Beri dukungan moril dan kebutuhan konseling seperti kebutuhan nutrisi dan

perawatan luka.

III. DIAGNOSA POTENSIAL

Infeksi

IV. TINDAKAN SEGERA

Kolaborasi dengan dokter SpOG untuk terapi post histerektomi, yaitu:

a. Infus : RL 20 tetes/menit

b. Injeksi sharox : 1gr/12 jam

c. Injeksi kalnex : 1amp/12 jam

d. Injeksi gentamycin : 1amp/12 jam

e. Membuka perban luka pada hari ke 3

V. RENCANA TINDAKAN

Tanggal : 15 Desember 2015 Pukul : 12.25 WIB

1. Observasi keadaan umum dan tanda-tanda vital setiap 8 jam

2. Beritahu hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga

Page 69: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

56

3. Latih ibu untuk mobilisasi dini miring kanan dan kiri

4. Observasi dower catetersetiap 4 jam

5. Beritahu ibu diperbolehkan minum air putih tetapi belum boleh makan

sebelum buang angin

6. Kolaborasi dengan dokter SpOG untuk pemberian terapi obat :

a. Infus : RL 20 tetes/menit

b. Injeksi xarox : 1gr/12 jam

c. Injeksi kalnex : 1amp/12 jam

d. Injeksi gentamycin : 1amp/12 jam

VI. IMPLEMENTASI / PELAKSANAAN

Tanggal : 15 Desember 2015 Pukul : 12.30 WIB

1. Pukul 12.40 WIB memberitahu ibu dan keluarga hasil pemeriksaan

2. Pukul 12.45 WIB melatih ibu untuk melakukan mobilisasi dini miring ke

kanan dan kiri

3. Pukul 13.00 WIB mengobservasi dower cateter pengeluaran urin 65 cc

tiap 4 jam

4. Pukul 13.10 WIB memberitahu ibu bahwa ibu boleh minum air putih

tetapi belum boleh makan sebelum flatus

5. Pukul 21.00 WIB memberi terapi injeksi sesuai advis dokter berupa :

a. Infus : RL 20 tetes/menit

b. Injeksi sharox : 1gr/12 jam

c. Injeksi kalnex : 1amp/12 jam

Page 70: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

57

d. Injeksi gentamycin : 1amp/12 jam

VII. EVALUASI

Tanggal : 15 Desember 2015 Pukul : 21.00 WIB

1. Ibu dan keluarga sudah mengetahui hasil pemeriksaan

2. Ibu masih belum berani mobilisasi dini miring kekanan dan kekiri

3. Dower cateter terpasang pengeluaran urin 45cc berwarna kuning jernih

4. Ibu sudah minum air putih dan sudah buang angin pada pukul 15.00 WIB

5. Terapi sudah diberikan

Page 71: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

58

DATA PERKEMBANGAN I

Tanggal : 16 Desember 2015 Pukul : 08.00 WIB

S :

1. Ibu mengatakan masih merasa nyeri pada luka bekas operasi

2. Keluarga ibu mengatakan ibu sudah buang angin pada pukul 15.00 WIB

dan minum air putih dan sudah makan nasi bubur satu sendok pada pukul

18.00 WIB

3. Ibu mengatakan belum berani miring kanan dan kiri

4. Ibu mengatakan bisa tidur pada malam hari tetapi tidak nyenyak

O :

1. Keadaan umum : cukup

2. Kesadaran : composmentis

3. TTV : TD : 140/80 mmHg

N : 68 x/menit

R : 20 x/menit

S : 36,70C

4. Mata :konjungtiva merah muda sclera putih

5. Abdomen : keadaan luka tertutup kassa steril

6. Ekstremitas : terpasang infus RL 20 tetes/menit

7. DC terpasang : pengeluaran urin 250cc berwarna kuning jernih

Page 72: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

59

A :

Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi dengan indikasi mioma uteri

dalam perawatan hari ke 2

P :

Tanggal : 16 Desember 2015 Pukul : 08.05 WIB

1. Pukul 08.25 WIB menganjurkan ibu untuk memenuhi kebutuhan nutrisi

berupa bubur lunak, telur, sayur bayam, 1 gelas sari kacang hijau dan 1

gelas teh hangat.

2. Pukul 08.30 WIB menganjurkan ibu untuk banyak minum air putih

3. Pukul 09.00 WIB melanjutkan terapi injeksi sesuai advis dokter berupa :

a. Injeksi sharox : 1gr/12 jam

b.Injeksi kalnex : 1amp/12 jam

c. Injeksi gentamycin : 1amp/12 jam

4. Pukul 09. 30 WIB melatih ibu untuk mobilisasi dini miring kekanan dan

kekiri

5. Pukul 09.40 WIB mengobservasi pengeluaran urin dalam dower cateter

6. Pukul 10.00 WIB melakukan pengambilan darah untuk pemeriksaan

laboratorium

7. Pukul 21.00 WIB melanjutkan terapi injeksi sesuai advis dokter berupa :

a. Injeksi sharox : 1gr/12 jam

b. Injeksi kalnex : 1amp/12 jam

c. Injeksi gentamycin : 1amp/12 jam

Page 73: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

60

EVALUASI

Tanggal : 16 Desember 2015 Pukul : 21.00 WIB

1. Keadaan umum : baik

Kesadaran : composmentis

TTV : TD : 130/80 mmHg

N : 76 x/menit

R : 22 x/menit

S : 36,80C

2. Ibu sudah memenuhi kebutuhan nutrisi berupa bubur lunak, telur, sayur

bayam, sari kacang hijau dan teh hangat

3. Ibu sudah bisa mobilisasi ke kanan

4. Pengeluaran urin 210 cc didalam dower cateter

5. Ibu sudah diambil darah sebanyak 3cc

6. Terapi sudah diberikan sesuai advis dokter

Page 74: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

61

DATA PERKEMBANGAN II

Tanggal : 17 Desember 2015 Pukul : 08.00 WIB

S :

1. Ibu mengatakan nyeri pada luka bekas operasi mulai berkurang

2. Ibu sudah bisa miring kanan dan kiri

3. Ibu sudah makan dan minum yang disediakan oleh rumah sakit berupa

nasi bubur, sayur kacang, 1 ikan, 1 apel dan 1 gelas air putih

4. Ibu mengatakan sudah tidur nyenyakdimalam hari

5. Ibu sudah BAB pada pukul 05.00 WIB

O :

1. Keadaan umum : baik

2. Kesadaran : composmentis

3. TTV : TD : 120/80 mmHg

N : 80 x/menit

S : 370C

R : 23 x/menit

4. Mata : konjungtiva merah muda sklera putih

5. Abdomen : keadaan luka masih tertutup kassa steril

6. Eliminasi : masih terpasang DC 100 cc

7. Ekstremitas : terpasang infus RL 20 tetes/menit

8. Anogenital : pengeluaran pervaginam berupa bercak darah

9. Hasil pemeriksaan laboratorium

Page 75: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

62

a. Hb :12 gr%

b. Hematokrit : 34%

c. Leukosit : 15.000/ul

A :

Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi dengan indikasi

mioma uteri dalam perawatan hari ke 3

P :

Tanggal : 17 Desember 2015 Pukul : 08.05 WIB

1. Pukul 08.05 WIB melatih ibu untuk mobilisasi seperti duduk kemudian

berjalan

2. Pukul 08.15 WIB menganjurkan ibu untuk memenuhi kebutuhan nutrisi

berupa bubur nasi, tempe, sayur asam, 1 buah jeruk dan air putih

3. Pukul 08.20 WIB melakukan medikasi luka jahitan dan mengganti dengan

kassa steril

4. Pukul 09.00 WIB melanjutkan terapi injeksi sesuai advis dokter berupa :

a. Injeksi sharox : 1gr/12 jam

b. Injeksi kalnex : 1amp/12 jam

c. Injeksi gentamycin : 1amp/12 jam

5. Pukul 11.00 WIB mengobservasi tetesan infuse RL 20 tetes/menit

6. Pukul 09.00 WIB melanjutkan terapi injeksi sesuai advis dokter berupa :

a. Injeksi sharox : 1gr/12 jam

b. Injeksi kalnex : 1amp/12 jam

c. Injeksi gentamycin : 1amp/12 jam

Page 76: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

63

EVALUASI

Tanggal :17 Desember 2015 Pukul : 21.00 WIB

1. Ibu mau mobilisasi selanjutnya seperti duduk kemudian berjalan

2. Ibu sudah makan makanan yang disediakan oleh rumah sakit

3. Sudah dilakukan medikasi, keadaan luka mulai kering dan tidak berbau

tidak ada pus.

4. Injeksi sudah diberikan sesuai dengan advis dokter

Page 77: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

64

DATA PERKEMBANGAN III

Tanggal : 18 Desember 2015 Pukul : 08.00 WIB

S :

1. Ibu mengatakan keadaanya sudah mulai membaik dan sudah tidur

nyenyak

2. Ibu mengatakan sudah makan makanan dari rumah sakit berupa nasi

bubur, sayur bayam, telur ayam, susu kedelai dan 1 buah pisang

3. Ibu mengatakan rasa nyeri pada luka jahitan sudah berkurang

4. Ibu mengatakan sudah bisa duduk dan berjalan

O :

1. Keadaan umum : baik

2. Kesadaran : composmentis

3. TTV : TD : 110/70 mmHg

N : 80x/menit

R : 22x/menit

S : 36,50C

4. Conjungtiva : merah muda

5. Abdomen : keadaan luka masih tertutup kassa steril

6. Anogenital :dower cateter sudah dilepas

7. Terpasang infus RL 20 tetes/menit

Page 78: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

65

A :

Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi dengan indikasi mioma

uteri dalam perawatan hari ke 4

P :

Tanggal : 18 Desember 2015 Pukul : 08.10 WIB

1. Pukul 08.10 WIB memberikan obat sesuai dengan advis dokter yaitu :

a. Cefadroxil (500mg) 10 tablet : 2x1 tablet

b. Ferobion (250mg) 10 tablet : 1x1 tablet

c. Vit. C (200mg) : 1x1 tablet

d. Asam mefenamat (250mg) : 3x1 tablet

2. Pukul 08.20 WIB melepas infus

3. Pukul 08.25 WIB memberikan support dan menjelaskan pada ibu bahwa

keadaan sudah membaik

4. Pukul 08.30 WIB menganjurkan ibu untuk makan makanan yang berprotein

tinggi seperti ikan, daging, telur, tempe, tahu dan tidak pantang makanan

5. Pukul 09.00 WIB melakukan medikasi pada luka jahitan post histerektomi

EVALUASI

Tanggal : 18 Desember 2015 Pukul : 15.00 WIB

1. Ibu sudah minum obat sesuai advis dokter

2. Infus sudah dilepas

3. Ibu mengatakan sudah mengetahui keadaanya

Page 79: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

66

4. Ibu bersedia makan makanan yang berprotein tinggi dan tidak pantang

makanan

5. Medikasi sudah dilakukan keadaan luka sudah kering dan tidak ada pus

Page 80: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

67

DATA PERKEMBANGAN IV

Tanggal : 19 Desember 2015 Pukul : 08.00 WIB

S :

1. Ibu mengatakan merasa sudah tidak nyeri pada luka jahitan

2. Ibu mengatakan sudah bisa berjalan dengan baik

3. Ibu mengatakan sudah makan nasi, sayur bayam, telur, tahu dan 1 gelas teh

hangat

4. Ibu mengatakan selang pipis dan infus sudah dilepas

5. Ibu mengatakan ingin pulang

O :

1. Keadaan umum : baik

2. Kesadaran : composmentis

3. TTV : TD : 110/80 mmHg

N : 80 x/menit

R : 22 x/menit

S : 36,50C

4. Konjungtiva : merah muda

5. Abdomen : keadaan luka tertutup kassa steril

A :

Ny. R P1A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi dengan indikasi mioma

uteri dalam perawatan hari ke 5.

Page 81: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

68

P :

Tanggal : 19 Desember 2015 Pukul : 08.05 WIB

1. Pukul 08.10 WIB melakukan medikasi pada luka jahitan dan

memberitahukan pada ibu bahwa keadaan luka sudah mulai membaik

2. Pukul 08.20 WIB menganjurkan ibu untuk menjaga kebersihan dan tetap

kering pada daerah luka agar tidak terjadi infeksi

3. Pukul 08.30 WIB menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang

bergizi, tinggi protein dan tinggi kalori

4. Pukul 08.40 WIB mempersiapkan kebetuhan ibu untuk pulang dengan

memberikan terapi obat berupa :

a. Cefadroxil (500mg) 10 tablet : 2x1 tablet

b. Ferobion (250mg) 10 tablet : 1x1 tablet

c. Vit. C (200mg) : 1x1 tablet

d. Asam mefenamat (250mg) : 3x1 tablet

Menjelaskan pada ibu untuk menghabiskan obat yang diberikan

sebelumnya kemudian melanjutkan obat yang diberikan ini dan

menganjurkan ibu untuk minum obat sesuai anjuran dokter.

5. Pukul 08.45 WIB menganjurkan ibu untuk control ulang 3 hari lagi ke

poliklinik RSU Sarila Husada Sragen.

Page 82: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

69

EVALUASI

Tanggal : 19 Desember 2015 Pukul : 09.00 WIB

1. Keadaan luka operasi sudah kering, tidak ada infeksi dan baik

2. Ibu mengatakan bersedia untuk menjaga kebersihan luka agar tidak terjadi

infeksi

3. Ibu bersedia makan makanan yang bergizi

4. Ibu bersedia minum obat sesuai anjuran dokter

5. Ibu bersedia untuk kontrol ulang ke poliklinik RSU Sarila Husada Sragen

Page 83: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

70

DATA PERKEMBANGAN V

(WAKTU KONTROL)

Tanggal : 22 Desember 2015 Pukul : 09.00 WIB

S :

1. Ibu mengatakan ingin kontrol ulang

2. Ibu mengatakan sudah makan makanan yang bergizi dan tidak

pantang makanan apapun

3. Ibu mengatakan luka bekas jahitan operasi tidak nyeri

4. Ibu mengatakan sudah mampu melakukan pekerjaan rumah

O :

1. Keadaan umum : baik

2. Kesadaran : composmentis

3. TTV : TD : 110/80 mmHg

N : 80 x/menit

S : 36,70C

R : 24 x/menit

4. Abdomen : keadaan luka jahitan tertutup kasa steril

A :

Ny. R P1A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi dengan

indikasi mioma uteri hari ke 8

Page 84: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

71

P :

Tanggal : 22 Desember 2015 Pukul : 09.05 W|IB

1. Pukul 09.05 WIB mendampingi dokter melakukan heating up

2. Pukul 09.20 WIB menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga

bahwa keadaan luka sudah kering dan tidak ada pus

3. Pukul 10.00 WIB melanjutkan terapi obat sesuai advis dokter yaitu

a. Cefadroxil (500mg) 10 tablet : 2x1 tablet

b. Ferobion (250mg) 10 tablet : 1x1 tablet

c. Vit. C (200mg) : 1x1 tablet

d. Asam mefenamat (250mg) : 3x1 tablet

4. Pukul 10.10 WIB menganjurkan ibu untuk kontrol ulang jika ada keluhan

EVALUASI

Tanggal : 22 Desember 2015 Pukul : 10.30WIB

1. Heating up sudah dilakukan dan jahitan sudah terlepas semua keadaan luka

sudah kering dan tidak ada pus

2. Ibu dan keluarga sudah mengetahui dan mengerti hasil pemeriksaan

3. Ibu bersedia kontrol ulang jika ada keluhan

Page 85: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

72

B. PEMBAHASAN KASUS

Pembahasan merupakan bagian dari karya tulis ilmiah yang

membahas kesenjangan teori yang didapat dengan praktik langsung

dilapangan selama melaksanakan asuhan kebidanan pada Ny. R post

histerektomi dengan indikasi mioma uteri.

Setelah penulis melaksanakan asuhan kebidanan ternyata tidak

ditemukan perbedaan nyata dari segi diagnosa atau masalah yang timbul pada

tinjauan pustaka dan kasus. Sehingga dapat diutraikan pembahsan dengan

menggunakan manajemen kebidanan 7 langkah varney yang dirumuskan

sebagai berikut :

1. Pengkajian

Pada kasus Ny. R P2A0 umur 43 tahun post histerektomi dengan

indikasi mioma uteri sedang dalam pengkajian dilakukan dengan

pengumpulan data subjektif dan objektif. Data subjektif pada kasus

keluhan utama ibu mengatakan masih lemas dan terasa nyeri pada luka

jahitan setelah menjalani operasi pengangkatan rahim pada tanggal 15

Desember 2015 pukul 09.00WIB. Data Objektif keadaan umum : lemah,

kesadaran : composmentis, tanta-tanda vital : Tekanan darah :150/80

mmHg, Nadi : 70x/menit, Suhu: 370C, Respirasi :22 x/menit, ekstremitas

sebelah kiri terpasang infus RL 20 tetes/menit, abdomen terdapat luka

jahitan post histerektomi tertutup kassa steril, terpasang dower cateter

pengeluaran urin 40cc.

Page 86: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

73

Menurut (Widiarti, 2008), keluhan utama pada post histerektomi

dengan indikasi mioma uteri pasien mengeluh nyeri pada saat buang air

besar, nyeri abdomen akut, kelelahan, hipertensi, penurunan berat badan,

adanya perdarahan, pengeluaran sekret melalui vagina. Pada saat post

histerektomi biasanya pasien mengeluh adanya nyeri pada daerah luka

bekas jahitan.

Menurut (Widiarti, 2008), keadaan umum biasanya keadaan

umum pasien post histerektomi dengan indikasi mioma uteri lemah.

Tekanan darah mengalami peningkatan.Pada langkah pengkajian tidak

ditemukan adanya kesenjangan antara teori dengan praktik.

2. Interpretasi Data

Pada interpretasi data ini setelah diperoleh data dari ibu, maka

didapatkan diagnosa Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi

dengan indikasi mioma uteri. Masalah yang muncul yaitu ibu merasa

sedih karena menyusahkan orang lain dan nyeri pada luka bekas operasi

sehingga ibu diberikan dukungan moril dan kebutuhan konseling seperti

kebutuhan nutrisi dan perawatan luka.

Pada teori menurut (Widiarti, 2008), masalah pasca operasi yang

muncul pada masa ini adalah sedih karena menyusahkan orang dan nyeri

pada luka bekas operasi, dan penanganannya yaitu dukungan moril dan

kebutuhan konseling seperti kebutuhan nutrisi dan perawatan luka. Pada

langkah ini tidak ditemukan adanya kesenjangan antara teori dengan

praktik.

Page 87: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

74

3. Diagnosa potensial

Pada kasus Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi

dengan indikasi mioma uteri tidak ditemukan diagnosa potensial, karena

tepatnya penanganan dan observasi post histerektomi.Pada langkah ini

diagnosa potensial tidak muncul karna tepatnya penanganan.

4. Antisipasi

Antisipasi Pada Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post

histerektomi dengan indikasi mioma uteri tidak dilakukan karna tepatnya

penanganan dan observasi post histerektomi.

Menurut (Widiarti, 2008) post histerektomi dengan indikasi

mioma uteri melakukan perawatan luka, observasi perdarahan pada luka

operasi, perdarahan pervaginam dan memberikan antibiotika spectrum

luas. Pada kasus Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi

dengan indikasi mioma uteri dilakukan antisipasi segera yaitu perawatan

luka, observasi perdarahan, perdarahan pervaginam dan pemberian terapi

sesuai advis dokter berupa : berupa injeksi sharox 1 gr/ 12 jam, injeksi

gentamycin 1 amp/12 jam, injeksi kalnex 1 amp/ 12 jam, cefadroxil (500

mg) 10 tablet : 2x1 tablet, ferobion (250 mg) 10 tablet : 1x1 tablet, Vit. C

(200 mg ) : 1x1 tablet, asam mefenamat (250 mg) : 3x1 tablet. Pada

langkah ini tidak ditemukan adanya kesenjangan antara teori dan praktik.

Page 88: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

75

5. Perencanaan

Pada kasus Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi

dengan indikasi mioma uteri, penulis membuat perencanaan sebagai

berikut : observasi keadaan umum ibu, observasi tetesan infus, observasi

dower cateter,lakukan pemeriksaan Hb setelah sadar,berikan dukungan

moril, dan terapi sesuai advis dokter berupa injeksi sharox 1 gr/ 12 jam,

injeksi gentamycin 1 amp/12 jam, injeksi kalnex 1 amp/ 12 jam,

cefadroxil (500 mg) 10 tablet : 2x1 tablet, ferobion (250 mg) 10 tablet :

1x1 tablet, Vit. C (200 mg ) : 1x1 tablet, asam mefenamat (250 mg) : 3x1

tablet, anjurkan mobilisasi dini, serta anjuran pemenuhan nutrisi tubuh

yang menunjang proses penyembuhan luka post histerektomi.

Penatalaksanaan ibupost histerektomi atas indikasi mioma uteri

menurut Widiarti 2008, terdiri atas :

a. Bimbing pasien untuk melakukan mobilisasi secara bertahap

b. Berikan diit makanan yang kaya akan nutrisi

c. Berikan terapi berupa antibiotika spectrum luas sesuai hasil kultur

jika ada

d. Lakukan observasi pada pasien (tanda-tanda vital, keluhan subjektif,

perdarahan pervaginam, perdarahan luka operasi, pengeluaran drain

jika ada, eliminasi, kebersihan diri dan genetalia, keadaan luka

adanya infeksi.

e. Lakukan perawatan luka

f. Lakukan pengangkatan jahitan

Page 89: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

76

g. Berikan konseling tentang kebutuhan nutrisi, kebersihan diri, cara

minum obat, control pada hari yang ditentukan, jika ada keluhan atau

terjadi perdarahan pada luka segera menghubungi tenaga medis.

h. Lakukan pemeriksaan darah untuk mengetahui kadar HB dan

hematokrit. Apakah ibu mengalami Hb rendah maka segeri

dibutuhkan transfusi darah.

Pada langkah ini tidak ditemukan adanya kesenjangan antara teori dan

praktik.

6. Pelaksanaan

Pelaksanaan pada kasus ini telah dilakukan berdasarkan

perencanaan yang telah disusun oleh penulis. Dalam teori menurut

Widiarti(2008), pelaksanaan asuhan kebidanan pada post histerektomi

atas indikasi mioma uteri telah dilakukan sesuai dengan perencanaan

yang telah dibuat sesuai rencana tindakan.Pada langkah ini tidak

ditemukan adanya kesenjangan antara teori dan praktik.

7. Evaluasi

Pada kasus Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi

dengan indikasi mioma uteri telah dilakukan asuhan kebidanan selama 7

hari dengan kontrol ulang ke RSU Sarila Husada Sragen satu kali,

sebelum pulang keadaan ibu baik, tidak ada perdarahan, tidak ada pus,

tidak ada bau pada luka jahitanpost histerektomi dan ibu mengatakan

sudah mampu melakukan kegiatan kecil seperti berdiri dan berjalan.

Keadaan umum : baik, kesadaran : composmentis, tanda-tanda vital :

Page 90: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

77

dalam batas normal, pada saat kontrol telah dilakukan heating up post

histerektomi dan luka kering tidak ada tanda-tanda infeksi.

Menurut Walyani (2015), pada kasus post histerektomi dengan

indikasi mioma uteri yang diharapkan adalah keadaan umum ibu baik,

tidak terjadi perdarahan dan tidak terjadi infeksi pada bekas operasi, dan

pemenuhan kebutuhan benar-benar telah terpenuhi sesuai dengan

diagnosa/ masalah.

Pada langkah ini tidak ditemukan adanya kesenjangan antara teori dan

praktik.

Page 91: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

78

BAB V

PENUTUP

Pada tahap akhir pembuatan laporan Karya Tulis Ilmiah tentang asuhan

kebidanan pada Ny. R denganpost histerektomi dengan indikasi mioma uteri di

RSU Sarila Husada, penulis dapat menuliskan kesimpulan dan beberapa saran

untuk lebih meningkatkan asuhan kebidanan, khususnya pada ibu dengan post

histerektomidengan indikasi mioma uteri antara lain :

A. KESIMPULAN

Setelah penulis melakukan Asuhan Kebidanan dengan menggunakan

manajemen 7 langkah varney pada ibu dengan post histerektomi dengan

indikasi mioma uteri, maka penulis dapat membuat kesimpulansebagai

berikut :

1. Dalam melakukan pengkajian terhadap Ny. R dengan post histerektomi

dengan indikasi mioma uteri dilaksanakan dengan pengumpulan data

subjektif pada kasus keluhan utama ibu mengatakan masih lemas dan

terasa nyeri pada luka jahitan setelah menjalani operasi pengangkatan

rahim tanggal 15 Desember 2015 pukul 09.00 WIB. Data Objektif status

generalis, keadaan umum : lemah, kesadaran : composmentis, Tanda-

tanda vital : Tekanan darah : 150/80 mmHg, Suhu : 370 C, Nadi : 70x/

menit, Respirasi : 22 x/ menit,ekstremitas sebelah kiri terpasang

Page 92: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

79

infus RL 20 tetes permenit, abdomen terdapat luka jahitan post

histerektomi tertutup kassa steril, terpasang dower cateter pengeluaran

urin 40cc.

2. Interpretasi data dilakukan dengan pengumpulan data secara teliti dan

akurat, sehingga didapat diagnosa yaitu Ny. R P2A0 umur 43 tahun

dengan post histerektomi dengan indikasi mioma uteriyang disertai

masalahyaitu perasaan cemas terhadap luka bekas operasi, kebutuhan

yaitu ibu diberikan dukungan moril dan kebutuhan konseling seperti

kebutuhan nutrisi dan perawatan luka.

3. Diagnosa potensial pada kasus Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post

histerektomi dengan indikasi mioma uteri tidak muncul.

4. Antisipasi pada Ny. R P2A0 umur 43 tahun dengan post histerektomi

dengan indikasi mioma uteritidak dilakukan karna tepatnya penanganan

dan obsevasi post histerektomi.

5. Rencana tindakan pada kasus Ny. R post histerektomi dengan indikasi

mioma uteri, penulis membuat perencanaan sebagai berikut : observasi

keadaan umum ibu, observasi tetesan infus, observasi dower

cateter,lakukan pemeriksaan HB setelah sadar,berikan dukungan moril,

dan terapi sesuai advis dokter berupa injeksi sharox 1 gr/ 12 jam, injeksi

gentamycin 1 amp/12 jam, injeksi kalnex 1 amp/ 12 jam, cefadroxil (500

mg) 10 tablet : 2x1 tablet, ferobion (250 mg) 10 tablet : 1x1 tablet, Vit. C

(200 mg ) : 1x1 tablet, asam mefenamat (250 mg) : 3x1 tablet, anjurkan

Page 93: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

80

mobilisasi dini, serta anjuran pemenuhan nutrisi tubuh yang menunjang

proses penyembuhan luka post histerektomi.

6. Pelaksanaan pada Ny. R P2A0 umur 43 tahundenganpost histerektomi

dengan indikasi mioma uteri sudah dilaksanakan sesuai dengan rencana

tindakan.

7. Evaluasi padakasus Ny. R P2A0 umur 43 tahunpost histerektomi dengan

indikasi mioma uteri telah dilakukan asuhan kebidanan selama 7 hari

dengan kontrol ulang ke RSU Sarila Husada satu kali, sebelum pulang

keadaan ibu baik, tidak ada perdarahan, tidak ada pus, tidak ada bau pada

luka jahitan post histerektomi dan ibu mengatakan sudah mampu

melakukan kegiatan kecil seperti berdiri dan berjalan. Keadaan umum :

baik, kesadaran : composmentis, tanda-tanda vital : dalam batas normal,

pada saat kontrol telah dilakukan heating up post histerektomi dan luka

kering tidak ada tanda-tanda infeksi.

8. Dalam kasus ini tidak terdapatkesenjangan antara teori dengan praktek.

B. SARAN

1. Bidan

Dalam setiap penanganan pasien sebaiknya selalu menerapkan

konsep asuhan kebidanan dengan menggunakan pendekatan manajemen

kebidanan sesuai aturan dan kondisi pasien.

Page 94: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

81

2. Institusi

a. Bagi Sarila Husada

Diharapkan meningkatkan pemberian asuhan kebidanan

melalui pendekatan manajemen kebidanan secara komperhensif

khususnya pada ibu dengan post histerektomi dengan indikasi mioma

uteri, tepat dan profesional untuk meningkatkan mutu pelayanan

sehingga pasien merasa puas, nyaman dan aman.

b. Bagi STIKes Kusuma Husada

Diharapkan menambah buku atau referensi di perpustakaan

seperti buku gangguan sistem reproduksi, buku tentang mioma uteri

dan penangannannya.

3. Bagi Pasien

Ibu diharapkan untuk lebih aktif dan kritis dalam mencari

informasi terhadap kesehatannya agar terdeteksi lebih dini bila terjadi

kegawatan dan mampu memberikan pertolongan pertama serta cepat

mengambil keputusan untuk mencari pertolongan pertama pada tempat

pelayanan kesehatan.

Page 95: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

DAFTAR PUSTAKA

Ambarwati, E. R. dan Wulandari, D. 2010. Asuhan Kebidanan Nifas. Jogjakarta :

Nuha Medika.

Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT

RINEKA CIPTA.

Astuti, H. P. 2012. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Ibu I (Kehamilan).Yogyakarta :

Rohima Press.

Djuwantono, T. H. H. Syam. N. W. Astarto. 2011. Bandung Controversies And

Consensus In Obstetrics & Gynecology. Jakarta : Sagung Seto.

Hestiantoro, A dkk. 2015. Bagaimana Menangani Kasus Endokrinologi dan

Infertilitas Pada Praktek Sehari-hari. Jakarta : Badan Penerbit FKUI.

Hidayat, A. A. 2014. Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data.

Jakarta Selatan : Salemba Medika.

Irianto, K. 2015. Kesehatan Reproduksi (Reproductive Health)

TeoridanPraktikum. Bandung : Alfabeta.

Laurensia, L. 2012. Asuhan Kebidanan Gangguan Reproduksi Pada Ny. N Post

Histerektomi Dengan Indikasi Mioma Uteri di RSUD Moewardi

Surakarta. Karya Tulis Ilmiah.

Manuaba, I. B. G. 2009. Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta :

EGC.

Manuaba, I. B. G. 2010. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, dan KB. Jakarta :

EGC.

MENKES. 2010. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

1464/MENKES/PER/X/2010. Jakarta.

Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : PT RINEKA

CIPTA.

Padila. 2015. Asuhan Keperawatan Maternitas II. Yogyakarta : Nuha Medika.

Priharjo, R. 2007. Pengkajian Fisik Keperawatan. Jakarta : EGC.

Page 96: ASUHAN KEBIDANA N GANGGUAN REPRODUKSI PADA NY. … · LatarBelakang : Mioma Uteri adalah neoplasma jinak yang berasal dari lapisan otot uterus dan jaringan ikat yang menumpangnya

Proverawati, A dan Misaroh, S. 2009. Menarche Menstruasi Pertama Penuh

Makna. Yogyakarta : Nuha Medika.

Purwati, N. H. 2012. Asuhan Kebidanan Gangguan Reproduksi PadaNy. N Post

Histerektomi Dengan Indikasi Mioma Uteri di RSUD Moewardi

Surakarta. Karya Tulis Ilmiah.

Purwoastuti, E dan Walyani, S. E. 2015. Ilmu Obstetri dan Ginekologi Sosial Bagi

Kebidanan. Yogyakarta : Pustakabarupress.

Saryono. 2011. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jogjakarta : MITRA

CENDIKIA Press.

Schorge, J. O dkk. 2008. Willams Gynecology. China : The McGraw-Hill

Companies.

Siswanto, B. 2008. Manual Histerektomi. Jakarta : EGC.

Sulistyawati, A dan Nugraheny, E. 2013. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin.

Jakarta : Salemba Medika.

Sulistyawati, A. 2013. Asuhan Kebidanan Pada Masa Kehamilan. Jakarta :

Salemba Medika.

Varney, H. 2007. Buku Ajar Asuhan Kebidanan. Edisi 4, Volume 1. Jakarta : EGC

Walyani, E. S. 2014. Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan. Yogyakarta :

Pustakabarupress.

Widiarti. 2008. Manual Histerktomi. Jakarta : EGC.

Yanti, 2011. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi (Untuk Mahasiswa Kebidanan).

Yogyakarta : PustakaRihama.