aturan pengetikan - agroteknologi universitas · web viewtahun akademik 2008/2009 program...

31
PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN PRAKTIK LAPANGAN TAHUN AKADEMIK 2008/2009 1

Upload: vuongminh

Post on 30-Mar-2018

226 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN PRAKTIK LAPANGANTAHUN AKADEMIK 2008/2009

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGIUNIVERSITAS MUARA BUNGO

MUARA BUNGO2009

1

Page 2: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

KATA PENGANTAR

Pedoman ini berisi beberapa ketentuan dalam penulisan laporan

praktik lapang. Ketentuan tersebut diharapkan dapat meningkatkan

kualitas pelaksanaan praktik lapang khususnya dalam penyusunan

laporan. Pedoman ini tidak mengatur secara keseluruhan, ada beberapa

hal yang masih memerlukan pengaturan lebih lanjut. Menyadari akan hal

tersebut, maka kami sangat mengharap masukan dan saran demi perbaikan

pedoman ini dimasa datang.

Muara Bungo, Februari 2009

Tim Penyusun

2

Page 3: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

A. PENDAHULUAN

Praktik Lapangan yang harus disusun oleh mahasiswa Program Strata Satu

(S1) untuk memenuhi salah satu persyaratan untuk mendapatkan gelar kesarjanaan

pada Program studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muara Bungo.

Tujuan penyusunan Laporan Praktik Lapangan adalah untuk melatih mahasiswa

dalam melaporkan suatu kegiatan, melakukan tinjauan pustaka dan kajian teori,

melakukan pengamatan atau percobaan, menganalisis data, dan membuat

laporannya. Oleh karena itu bentuknya bersifat Laporan Ilmiah. Laporan Praktik

Lapangan dilaksanakan dibawah bimbingan dua orang, yaitu dosen pembimbing,

sebagai pembimbing dari fakultas dan instruktur lapangan dari perusahaan atau

kelompok tani atau instansi tempat pelaksanaan praktek lapangan.

Praktik Lapangan disusun setelah menempuh dan menyelesaikan seluruh

tahapan kegiatan Praktik Lapangan. Selanjutnya dikonsultasikan kepada dosen

pembimbing serta instruktur lapangan, dinyatakan lengkap dan benar, maka

mahasiswa meminta persetujuan kepada pihak perusahaan atau kelompok tani atau

instansi tempat pelaksanaan praktek lapangan dan persetujuan dari dosen

pembimbing dan ketua jurusan setelah diujikan dan dipresentasikan dengan dosen

pembimbing dan tim penguji.

B. SISTEMATIKA LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan Praktik Pengalaman Lapangan mempunyai dua bagian. Secara

berurutan bagian tersebut sebagai berikut:

Bagian awal meliputi cover (kulit), halaman judul, halaman pengesahan,

daftar isi, daftar tabel, daftar lampiran

Bagian inti meliputi Pendahuluan, tinjauan pustaka, Materi dan metode, hasil

dan pembahasan, kesimpulan

Bagian Penutup daftar pustaka, Lampiran

3

Page 4: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

C. PENJELASAN PENULISAN

1. Bagian awal

Kulit

Kulit luar atau cover Laporan Praktik Lapangan adalah kulit luar Laporan

Praktik Lapangan. Kulit luar penjilidan dapat berupa sampul kertas (hard-cover)

warna hijau.

1. Judul diketik dengan jenis huruf cetak times new roman, font size 14, cetak tebal

atau bold, posisi center. Nama istilah atau bahasa latin dtulis miring dengan

huruf kecil

2. Tulisan keterangan “LAPORAN PRAKTIK LAPANGAN” menggunakan huruf

cetak times new roman dengan font size 12, posisi center.

3. Tulisan disusun oleh : menggunkan font 12 huruf kecil posisi center

4. Nama dengan huruf kecil font 12, cetak tebal, posisi center, npm dengan font 12

posisi center

5. Ukuran logo universitas 5,25 x 5, 45 cm

6. Tulisan program studi, fakultas, universitas dan tahun dengan huruf cetak, font

14 times new roman, bold dan posisi center

Halaman Judul

Halaman ini merupakan halaman pertama Laporan Praktik Pengalaman

Lapangan dengan nomor ” i ” tetapi nomor tidak dicantumkan pada halaman

tersebut. Halaman ini memuat tulisan yang sama seperti pada kulit luar atau cover,

tetapi terbuat dari kertas HVS 70 g berwarna putih. (lihat lampiran.1)

Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan untuk Laporan Praktik Pengalaman Lapangan dapat

dilihat pada lampiran.

Kata Pengantar

Halaman ini terutama berisi ucapan terima kasih penulis kepada mereka

yang telah membantu dalam melakukan praktek lapang, dalam bentuk keuangan,

saran, bimbingan, dorongan, nasihat dan sebagainya.

4

Page 5: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

Daftar Isi

Daftar isi disusun secara teratur menurut nomor halaman. Judul “Daftar Isi”

diketik dengan huruf besar tanpa diakhiri titik dan ditempatkan di tengah-tengah

kertas. Kata “Halaman” diketik empat spasi di bawah halaman judul “Daftar Isi”

dan ujung kanan kata “Halaman” tersebut berjarak 3 cm dari tepi kanan kertas. Bila

daftar isi memerlukan lebih dari satu halaman maka daftar isi diteruskan pada

halaman berikutnya. Pembagian atau penyusunan bab, anak bab dan seterusnya

tergantung pada isi Laporan Praktik Lapangan dengan jarak antar bab dua setengah

spasi, sedang antar anak bab cukup dua spasi dan bila ada pembagian yang lebih

kecil lagi, spasi di antaranya diperkecil pula. Untuk judul bab, anak bab dan bagian

lebih kecil yang untuk penulisannya memerlukan lebih dari satu baris, maka baris

keduanya diketik dengan jarak satu spasi.

Judul tiap bab ditulis dengan huruf besar semuanya, sedang judul anak bab

cukup huruf pertama tiap kata saja yang besar, kecuali kata depan dan kata sambung

. Judul tiap bab, anak bab dan sebagainya diketik demikian rupa hingga sebelah

kanan terletak paling jauh pada dua hentakan sebelum huruf “H” pada kata

“Halaman”

Daftar Tabel

Daftar Tabel memuat seluruh tabel yang ada di dalam tubuh utama (bagian

inti), dan daftar tabel ini hanya dibuat jika tabel yang terdapat pada tubuh utama

berjumlah lebih dari dua tabel, daftar tabel diketik seperti mengetik Daftar Isi.

Judul tabel dalam Daftar Tabel harus sama dengan judul tabel dalam isi.

Akhir tiap judul dihubungkan dengan titik-titik menuju nomor halamannya. Untuk

judul yang memerlukan penulisan lebih dari satu baris, baris kedua diketik dengan

jarak satu spasi dan mulai di bawah huruf pertama kata pertama baris di atasnya.

Jarak antara dua judul tabel dua spasi

Daftar Gambar

Daftar Gambar memuat seluruh gambar yang ada di dalam tubuh utama

(bagian inti), dan daftar gambar ini hanya dibuat jika gambar yang terdapat pada

tubuh utama berjumlah lebih dari dua gambar.

5

Page 6: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

Daftar Gambar diketik pada halaman baru dan disusun teratur seperti Daftar

Tabel. Baik gambar tangan, grafik, foto maupun peta, semua disebut gambar dan

tiap gambar diberi nomor urut.

Daftar lampiran

Daftar Lampiran memuat seluruh lampiran yang ada pada Laporan Praktik

Lapangan. Lampiran Laporan Praktik Lapangan dapat berupa tabel, gambar,

grafik, denah, dan ilustrasi lainnya yang menunjang dan berkaitan dengan tulisan di

dalam tubuh utama

2. Bagian inti

Pendahuluan

Pendahuluan ditulis untuk mengantarkan pembaca agar dapat mengikuti

dengan mudah uraian dan arah laporan. Untuk maksud tersebut, dalam bab ini perlu

dijelaskan istilah-istilah yang khas dalam laporan yang bersangkutan, pengertian

praktik lapangan, latar belakang praktik lapangan, tujuan praktik

lapangan, manfaat praktik lapangan, dan tahap–tahap praktik

lapangan.

Tinjauan Pustaka

Berisi ditulis untuk menjelaskan kerangka teori dan analisa serta hasil

penelitian terkait yang menunjang segala informasi ilmiah dalam pelaksanaan

praktek lapang, sebagai contoh uraian tentang Botani tanaman, syarat-syarat

tumbuh, jenis dan varietas

Materi dan metode

Menjelaskan tentang tempat dan waktu penelitian, tentang semua bahan dan

alat yang digunakan dalam pelaksanan praktek lapang bahan tersebut dapat berupa

objek, dan zat yang dipakai dalam penelitian sedangkan alat yaitu semua peralatan

yang diapakai, cara kerja dalam pelaksanaan praktik.

Hasil dan pembahasan

Hasil dan pembahasan disajikan dalam satu kesatuan atau dalam sub bab

yang sama. Pada penulisan cara ini data hasil penelitian yang disajikan langsung

6

Page 7: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

diikuti dengan pembahasannya dalam satu sub bab pada masing-masing peubah atau

parameter yang diamati. Teknik pembahasan hasil dituntut untuk untuk dapat

menjabarkan dengan lengkap dan mudah untuk dipahami pembaca, dalam urainnya

dapat berupa Pembahasan yang meliputi langkah dalam pelaksanaan, metode dan

cara kerja dengan uraiannya yang sesuai dengan acuan, faktor faktornya serta segala

kendala yang dihadapi dalam pelaksananya.

Kesimpulan

Kesimpulan hendaknya singkat dan jelas tetapi logis. Temuan-temuan yang

terungkap dalam pelaksanaan Praktik Lapangan yang dinilai penting dan sangat erat

hubungannya dengan PL dan tujuan PL dapat ditarik sebagai kesimpulan.

3. Bagian Penutup

Daftar pustaka

Daftar pustaka harus memuat semua bahan bacaan yang dipetik penulis kecuali

bahan-bahan yang tidak diterbitkan, dari berbagai sumber, buku teks, sumber dari internet

dan sumber bacaan lainnya yang diterbitkan. Bahan-bahan seperti keterangan pribadi, bahan

stensilan, dan sebagainya, harus dijelaskan pada “catatan kaki” dalam teks dan tidak

dicantumkan dalam “Daftar Pustaka”. Laporan Praktik Lapangan/tesis/disertasi, meskipun

tidak dipublikasikan tetapi mudah diperoleh di perpustakaan, dan oleh karena itu dapat

dimasukkan ke dalam “Daftar Pustaka”.

Daftar pustaka harus disusun menurut abjad nama penulis tanpa nomor urut

dalam sistem nama dan tahun. Gelar penulis tidak perlu dicantumkan. Dalam sistem

nama dan tahun, yang dicantumkan dalam daftar pustaka adalah nama

keluarga/marga (family name) yang diikuti oleh nama depan penulis yang disingkat

jika penulis tersebut memiliki nama keluarga/marga, atau nama lengkap penulis jika

penulis yang bersangkutan tidak memiliki atau tidak diketahui nama

keluarga/marganya.

Lampiran

Berisi hal- hal yang perlu di paparkan sebagai tambahan laporan

7

Page 8: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

D. PETUNJUK TEKNIS PENULISAN

Kertas yang dipakai

1. laporan praktek lapang diketik diatas kertas HVS kwarto (A4) warna putih

berukuran 21.0 X 29.7 cm dan berta 70 gram. Perbanyakan laporan dengan

fotokopi juga menggunakan kertas yang sama.

2. Batas pengetikan kertas kiri 4 cm, atas 4 cm, kanan 3 cm, bawah 3 cm dengan

jarak spasi 2.

Aturan Pengetikan

Pengetikan dilakukan dengan mengguankan huruf times new roman jika

menggunakan computer ukuran huruf 12 pt, kecuali untuk judul pada kulit luar dan

dalam. Untuk judul Bab menggunakan ukuran 14 dan dicetak tebal, sedangkan

untuk judul anak bab menggunakan ukuran 12 dan dicetak tebal, Jarak antara judul

bab dengan judul anak bab sejauh empat spasi sedangkan antara judul anak bab

dengan alinea pertama dan antara alinea terakhir suatu anak bab dengan judul anak

bab berikutnya diketik dengan jarak tiga spasi. Selanjutnya, untuk jarak antar judul

bagian-bagian yang lebih kecil dari anak bab digunakan dua spasi.

Tanda Baca

Tanda baca yang berupa titik (.), koma (,), titik koma (;), titik dua (:), tanda seru (!), tanda tanya (?), dan tanda persen (%) diketik rapat dengan huruf yang mendahuluinya. Tanda petik (“…..”) dan tanda kurung ( ) diketik rapat dengan huruf dari kata atau frase yang diapit. Tanda hubung (-) dan tanda garis miring (/) diketik rapat dengan huruf yang mendahului dan mengikutinya. Tanda sama dengan (=), lebih besar(>), lebih kecil (<) dan lambang matematis (+,-, x dan : ) diketik satu hentakan sebelum dan sesudah tanda-tanda tersebut. Kalimat lanjutan setelah koma, diketik satu hentakan setelah koma . Kalimat setelah titik, titik dua, dan titik koma diketik satu hentakan setelah tanda-tanda baca tersebut.

Tanda ”semicolon” atau titik koma (;) digunakan untuk memisahkan

serangkaian data atau item di dalam suatu daftar, contoh : perlakuan-perlakuan

dalam pemupukan meliputi 56,112, dan 448 kg N ha-1; 25 dan 50 kg P ha-1; dan

47,139, dan 279 kg ha-1.

Untuk nilai-nilai yang terdapat di dalam tanda kurung, gunakan tanda pisah (-)

untuk menunjukkan kisaran angka, contoh Plants Dis. 66: 172-176, selama periode

8

Page 9: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

pengamatan (1997-1999). Tetapi apabila ada tanda negatif atau tanda < atau >

gunakan huruf, contoh: -5 sampai 100C. 0 hingga <5%.

Nomor Halaman

Untuk halaman-halaman “Bagian Awal” dipakai angka Romawi kecil (i, ii,

iii, dst). Halaman judul bernomor “i”, tetapi tidak dicantumkan. Angka Arab (1, 2,

3, dst) digunakan pada halaman naskah yang dimulai pada Bab “Pendahuluan” yang

bernomor 1. Semua nomor halaman, baik angka Romawi maupun angka Arab

diketik 2,5 cm dari tepi atas, dan 3 cm dari tepi kanan kertas tanpa tanda apapun.

Baris pertama naskah diketik tiga spasi atau sekitar 1,5 cm di bawah nomor. Khusu

halaman yang berjudul bab seperti BAB I PENDAHULUAN, BAB III PENUTUP,

nomor halaman dicantumkan pada bagian tengah bawah, 1.5 cm dari tepi bawah

kertas.

Angka dan Simbol

Angka dipakai untuk tanggal, nomor halaman, persentase, waktu dan

perhitungan matematika seperti: 1 Juni 2000, halaman 145 ; 27%; pukul 06.00; 500

m2; 5 + 5 = 10. Bilangan satu digit yang tidak diikuti dengan satuan ditulis dengan

huruf, misalnya: satu, dua, tiga, dst, tetapi bilangan satu digit yang ditulis dalam

suatu deret atau rangkaian bilangan, maka semua besaran ditulis dengan angka.

Contoh: “Di dalam kolam terdapat 5 ikan lele, 12 ikan mas, 3 ikan gabus dan 20

ikan sepat.”

Bilangan yang lebih dari satu digit atau bilangan yang diikuti dengan satuan

ditulis dengan angka (10, 25, 1 mg, 2 N, 1 L, dst), kecuali pada permulaan kalimat,

misalnya : “Lima belas ikan mas disuntik dengan hypofisa, sedangkan 15 ikan

lainya tidak disuntik.” Bilangan desimal ditandai dengan penggunaan koma,

misalnya: dua belas setengah ditulis sebagai 12,5. Sedangkan ribuan atau kelipatan

ribuan ditulis dengan menggunakan tanda titik, contoh 12.500, 50.000, 200.000.

Angka-angka yang sangat besar misalnya 16.000.000 dapat diganti dengan 16 juta,

7.500.000 ditulis 7,5 juta.

Simbol persen (%) dipakai dengan angka Arab, misal: 80%. Simbol tidak

perlu diulang dengan setiap angka pada suatu deretan atau kisaran angka. Jangan

menggunakan kata “persen” dengan suatu angka. Simbol Kimia digunakan sebagai

9

Page 10: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

pengganti kata-kata untuk unsur, ion, atau senyawa, kecuali pada awal kalimat.

Simbol-simbol tersebut tidak perlu didefinisikan atau dijelaskan pada penggunaan

yang pertama kali.Contoh: Ca, Fe, Ca2+, NO3-, P2O5. Pada suatu rangkaian simbol

atau ukuran pada awal suatu kalimat, hanya untuk ukuran atau simbol yang pertama

disebutkan yang ditulis lengkap dengan huruf, contoh: Nitrogen, P, K dan Mg.

Satuan dan Ukuran

Penulisan satuan dalam tulisan ilmiah lazimnya menggunakan sistim yang

biasa dianut secara universal yaitu satuan sistem international (SI Units), meskipun

demikian beberapa satuan diluar SI (Non-Si Units) masih dapat digunakan secara

terbatas. Berikut ini diterangkan secara ringkas pedoman umum dalam penulisan

satuan dan ukuran.

Singkatan satuan digunakan bila didahului angka, misal 10 m2, 1 kg, tetapi

harus dieja jika dikemukakan dalam ungkapan “Panjang tabung diukur dalam

milimeter.” Demikian pula bila suatu lambang atau satuan diperlukan pada awal

kalimat, maka tidak boleh disingkat, misalnya: ”Meter digunakan untuk menyatakan

tinggi tanaman.”

Apabila ukuran berbentuk suatu kisaran (range), penulisan unit ukuran

hanya pada yang terakhir, misalnya: 2-5oC; 5, 10 dan 20 kg N ha-1. Beri jarak

dengan satu ketukan untuk menunjukkan perkalian pada suatu satuan dan tuliskan

pangkat negatif untuk menunjukkan pembagian atau ”per” (/). Contoh: kg ha -1, mg

kg-1, kg m-3.

Beberapa contoh penulisan yang berhubungan dengan satuan dan ukuran

sebagai berikut: gram per 1000 biji ditulis sebagai g 1000 biji-1, kg N per hektar

ditulis sebagai kg N ha-1, kg H2O per kg tanah ditulis sebagai kg H2O kg-1 tanah.

Pemisahan Kata dan Pasal

Kata dapat dipisahkan menurut ketentuan tata bahasa. Pemisahan ini

kadang-kadang diperlukan agar pinggir kanan menjadi mendekati lurus seperti yang

terjadi pada pekerjaan cetakan. Janganlah dipaksakan agar pinggir kanan ketikan

merupakan satu garis lurus. Penonjolan atau pengurangan satu atau dua huruf dapat

saja dilakukan agar pemotongan kata dapat dilakukan dengan baik. Kata terakhir

10

Page 11: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

pada dasar halaman tidak boleh dipotong. Garis penghubung untuk kata yang

dipotong, diketik dengan komputer sebaiknya menggunakan rata kiri dan kanan atau

‘justify”. Judul bersama pasal baru dengan hanya awal kata pertama yang diketik

dengan huruf besar. Penulisan judul bab, anak bab dan seterusnya tidak perlu

diakhiri dengan titik.

Urutan Pemecahan Bab

Bila suatu bab dipecah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, maka digunakan

berturut-turut tanda urutan sebagai berikut:

Bila suatu bab dipecah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, maka

digunakan berturut-turut tanda urutan sebagai berikut:

I / II (untuk judul bab), setelah itu bagian dibawahnya menggunakan bagian-

bagian sebagai berikut :

A. (Huruf besar)

1. (Angka Arab)

a. (Huruf kecil)

1). (Angka Arab dengan satu tanda kurung)

a). (Huruf kecil dengan satu tanda kurung)

(1) (Angka Arab di antara dua tanda kurung)

(a). (Huruf kecil di antara dua tanda kurung)

(i). (Angka Romawi kecil di antara dua tanda kurung)

Penulisan Daftar Pustaka

Judul “Daftar pustaka” diketik di tengah-tengah kertas empat sentimeter dari

tepi atas. Empat spasi di bawahnya, dimulai dari tepi kiri ditulis sumber pustaka

yang dipakai. Dalam tiap pustaka jarak pengetikan adalah satu spasi, sedangkan di

antara dua judul pustaka diberi jarak dua spasi. Baris kedua dan seterusnya tiap

pustaka mulai diketik di bawah huruf keenam baris pertama (jika menggunakan

mesin ketik) atau masuk sejauh 1 cm (jika menggunakan komputer).

Beberapa contoh cara penulisan daftar pustaka berdasarkan asal atau sumber

bahan tulisan/referensi yang dikutip dijelaskan di bawah ini:

11

Page 12: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

1. Abstrak :

Muhammad Saleh, A. Hartana, E. Guhardja, dan S. Yahya. 1995. Evaluasi Daya Hasil Dan Kualitas Umbi Zuriat Pentaploid Ubijalar. H. 128. Dalam Abstrak, Seminar Biologi XIV dan Kongres Nasional Biologi XI. 1995. Perhimpunan Biologi Indonesia dan UI, Depok.

2. Buku :

Soekartawi. 1990. Teori Ekonomi Produksi. Rajawali Press. Jakarta. 258

hlm.

Steel, R.G.D., J.H. Torrie, and D.A. Dickey. 1997. Principles and Procedures of Statistics: a Biometrical Approach. 3rd ed. McGraw-Hill, New York.

3. Bab atau Bagian dari Suatu Buku :

Johnson, D.W. and D.E. Todd. 1997. Effects Of Harvestung Intensity On Forest Productivity And Soil Carbon Storage. P. 351-363. In R. Lal et al. (ed.) Management of carbon sequestration in soils. Advances in Soil Science. CRC Press, Boca Ratonl, FL.

Napitulu, T.E.M. 1999. Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Subsektor Tanaman Pangan Dan Hortikultura. H. 167-206. Dalam R. Wibowo (peny.) refleksi pertanian tanaman pangan dan hortikultura nusantara. Pustaka Sinar Harapan, Jakarta.

4. Disertasi, Tesis, dan Laporan Praktik Pengalaman Lapangan

Endres, C. 1986. Influence Of Production Practices On Yield And Morphology Of Amarathus Cruentus And Amarathus Hypochondriacus. M.S. Thesis. Univ. of Arkansas, Fayatteville (unpublised).

Rizky A. Wulandari. 2001. Studi Pendapatan Pengusaha Teripang Putih (Holothuria scabra Jaeger) Di Dusun Kani Bungan Desa Belimbing Kecamatan Bontang Utara. Laporan Praktik Pengalaman Lapangan. Universitas Mulawarman, Samarinda (tidak dipublikasikan).

Kirkegaard, J.A. 1990. Effect of Compaction on the Growth of Pigeonpea on Clay Soils. Ph.D. diss. Univ. of Queensland, St. St. Lucia, Australia (unpublished).

5. Artikel dalam Jurnal :

Renwarin, Y.A. Hartara, G.G. Hambali, dan F. Rumawas. 1994. Ubijalar Tetraploid Dan Aspeknya Sebagai Sumber Genetik Dalam Program Pemuliaan Ubijalar Pentaploid. Zuriat 5: 8-15.

6. Artikel dalam majalah:

12

Page 13: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

Sri Hartini dan Ruspandi. 1998. Stenochlaena polustris (Burm.) Bedd. Paku Memanjat Yang Banyak Manfaat. Warta Kebun Raya 2 (3): 17-23.

7. Publikasi oleh Lembaga atau Perusahaan :

Kantor Statistik Kabupaten Pasir. 1998. Kabupaten Pasir Dalam Angka, 1997. Kantor Statistik Kabupaten Pasir, Tanah Grogot.

8. Laporan:

Food and Agricultural Organization. 1994. Production and trade yearbook,

1993. FAO, Rome.

9. Buku Terjemahan

Gomez, K.A. dan A.A. Gomez. 1995. Statistical Procedures For Agricultural Researc. Terjemahan. Edisi kedua. Gramedia, Jakarta.

10. Software

Minitab. 1998. MINITAB 12. Minitab, Inc, State College, P.A.

SAS Institute. 1994. The SAS System for Windows. Release 6.10. SAS

Inst., Cary, Inc.

11. Referensi dari Sumber-sumber Elektronik On-Line

National Agricultural Statistics Service. 1997. Crops Country Data .Available on line at http:/usda.mannlib.cornell.edu/data-sets/crops/9X100 .Verified on 30th Nov. 1998.

University of California. 1996. Tomato Pest Management Guidelines University of California. Pest Management Guidelines Publ. 14. Available online at http:/www.ipm.ucdavis. edu/PMG/selectnewpest.tomatoes.html.Verified 30 Nov. 1998.

13

Page 14: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

Contoh cover

PEMELIHARAAN TANAMAN PANGAN BENIH KEDELAIDI DESA SEPUNGGUR KECAMATAN BATHIN II BABEKO

LAPORAN PRAKTEK LAPANGAN

Disusun oleh :

Mulan Jameela12345678910

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGIFAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MUARA BUNGOMUARA BUNGO

2009

14

Page 15: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

Contoh Halaman Pengesahan

PEMELIHARAAN TANAMAN PANGAN BENIH KEDELAIDI DESA SEPUNGGUR KECAMATAN BATHIN II BABEKO

Disusun oleh :

Mulan JameelaNPM : 12345678910

Telah diujikan dihadapan panitia penguji praktik lapanganJurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian

Universitas Muara Bungo

Muara Bungo, Maret 2009

Menyetujui :

Pembimbing Lapangan, Dosen Pembimbing

( ) ( )

Mengetahui :

Manager Perusahaan Ketua Jurusan Agroteknologi

( ) ( )

15

Page 16: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

Contoh halaman daftar isi

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ...............................................................................................................

i

KATA PENGANTAR ...........................................................................................................................

i

DAFTAR ISI .........................................................................................................................................

ii

DAFTAR TABEL .................................................................................................................................

iii

DAFTAR GAMBAR............................................................................................................................

iv

DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................................................................

v

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................

1

1.1 Latar Belakang ...........................................................................................

1

1.2 Perumusan Masalah ..................................................................................

1

1.3 Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan ...............................................

4

1.4 Manfaat Praktik Pengalaman Lapangan ..............................................

5

1.5 Tahap–Tahap Praktik Pengalaman Lapangan ....................................

6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..............................................................................................

7

1.1 Botani Tanamaan .......................……………………………………..

7

16

Halaman

Page 17: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

1.2 Syarat Tumbuh............................................................................................

8

1.3 Jenis dan Varietas . . . . . . . . . . . . . . . . .......................................................................

8

BAB III MATERI DAN METODE .........................................................................................

21

1.1 Tempat dan Waktu Praktek lapang ..................................................................

22

1.2 Materi Praktek........................................................................................................

22

1.2.1 Alat ............................................................................................................... 22

1.2.2 Bahan...............................................................................................................23

1.3 Metode Praktek..................................................................................... . . . . . . . . . 23

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................................

21

1.1 Hasil ...........................................................................................................................

22

1.2 Pembahasan.............................................................................................................

22

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................................

23

KESIMPULAN ............................................................................................................................... 24

LAMPIRAN .......................................................................................................................................

24

Contoh halaman daftar tabel.

DAFTAR TABEL

Tabel

1. Jumlah produksi sawit pertahun...........................................................................................

21

2. Luas lahan sawit pertahun....................................................................................................

22

17

Halaman

Page 18: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

3. produksi dan varietas kacang kedelai kebun BPP Alai ilirr ................................................

23

4. Jumlah Pendaftar Siswa Baru ..............................................................................................

24

Contoh halaman daftar gambar

DAFTAR GAMBAR

Gambar

18

Halaman

Page 19: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

1. Penampang daun tembakau...................................................................................................

23

2. Struktur batang sawit............................................................................................................

25

3. Area penyemaian bibit .........................................................................................................

27

Contoh daftar lampiran

19

Page 20: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

1. Struktur organisasi ...........................................................................................................

50

2. Jadwal kegiatan ................................................................................................................

51

3. Surat keterangan ...............................................................................................................

52

4. Dokumentasi ....................................................................................................................

53

20

Halaman

Page 21: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

Contoh laporan

Catatan:* laporan dibuat dan diserahkan kepada dosen pembimbing 2 minggu sekali.

* Setiap kegiatan ditanda tangani oleh instruktur lapang

LAPORAN MINGGUAN PRAKTEK LAPANG

NAMA MAHASISWA :

NPM :

DESA :

KECAMATAN :

NO KEGIATAN HARI/TANGGAL PUKUL TANDA TANGAN

1

2

3

4

5

Muara bungo. Maret 2009

(Nama Mahasiswa dan tanda tangan)

21

Page 22: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

Contoh Surat Keterangan Telah Melaksanakan Praktek Lapang

22

Page 23: ATURAN PENGETIKAN - Agroteknologi Universitas · Web viewTAHUN AKADEMIK 2008/2009 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MUARA BUNGO MUARA BUNGO 2009 KATA PENGANTAR Pedoman ini berisi

contoh gambar denah

23