bab iii strategi kreatif iklan...yaitu nagita slavina di akun instagram pribadinya yang mempunyai...
TRANSCRIPT
25
25
BAB III
STRATEGI KREATIF IKLAN
3.1 Profil Perusahaan dan Analisis Situasi
3.1.1 Profil Perusahaan
PT. Universal Cipta Pangan adalah sebuah nama perusahaan yang didirikan oleh
Frans Damadi pada tanggal 23 Januari 2007 yang beralamat Jl. Jalak I No. 45 RT 03 RW
002, Rengas, Ciputat Timur Tangerang Selatan. Mereka memfokuskan diri pada industri
makanan ringan dengan niat membangun bisnins yang dapat berkontribusi pada
perekonomian nasional, khususnya lapangan kerja, dewan direksi memutuskan untuk
menjadi produsen keripik singkong dan talas terbaik di Indonesia.
PT Universal Cipta Pangan memiliki berbagai macam brand produksi dari makanan
ringan seperti Nagitoz snack keripik yang terbuat dari talas dan Kingkong Snack yaitu
keripik singkong. Nagitoz snack terbentuk pada tahun 2008 namun beberapa tahun
sebelumnya Nagitoz bernamakan Chips Taro tetapi pihak dari PT Universal Cipta Pangan
di klaim oleh PT Tiga Pilar Sejahtera Food pemilik produk dari Taro Snack karna
menggunakan nama Taro tanpa izin di belakang nama brand Chips Taro maka dari itu
berganti nama menjadi Nagitoz. Untuk mengikuti para pesaingnya PT Universal Cipta
Pangan memiliki visi dan misi untuk menciptakan identitas diri dan membuat rencana untuk
awal yang baru. Perhatian utama adalah untuk membagun produk berkualitas melalui proses
yang berkualitas juga. Sistem di bangun, kontrol kualitas eksport. Sertifikasi keamanan
pangan di lakukan untuk menjadikannya lebih sesuai dengan kekuatan pasar global yang
muncul.
26
Produk-produk PT Universal Cipta Pangan Food kini telah ada di sebagian besar kota-kota
di Indonesia dan melalui jaringan global sekarang memperkenalkan Produk Indonesia
berkualitas lebih tinggi ke dunia nyata. Produk dari kami sekarang tersedia dibeberapa
negara besar seperti Amerika Serikat, Australia, Korea Selatan, Brunei Darusalam,
Singapura, Kaledonia Baru, dan akan segera hadir di negara-negara besar lainnya seperti di
Cina, Jepang, Afrika, dan Timur Tengah.
Visi:
1. Menjadi kekuatan yang mincul dari produsen makanan ringan di Indonesia.
2. Investasi dalam pengembangan merek dengan memperkuat R&D dan
meberdayakan Pemasaran, Distribusi & Promosi sebagai faktor kunci dalam
memimpin merek mencapai potensi mengoptimalkan nya.
3. Membuat jaringan sinergi dengan mitra di setiap bidang industri dan di setiap
bagian dunia
Misi:
1. Untuk menghasilkan produk yang handal melalui proses keunggulan produk.
2. Untuk melakukan proses Total Quality Management untuk mengatur bar tinggi-
tinggi.
3. Untuk membangun kerjasama saling menguntungkan dan kemitraan dengan
mitra regional dan global.
27
4. Untuk mengatur tim pemenang, orang yang melakukan hal-hal dengan hati dan
kepimilikan roh.
5. Untuk fokus pada pemasaran, distribusi dan promosi sebagai perbedaan utama
dalam mengembangkan merek.
6. Untuk melakukan proses inovasi model bisnis untuk selalu relevan dengan
kecepatan global.
3.1.2 Analisis Situasi
1. Kondisi pasar dan Perilaku Konsumen
industri maknan ringan salah satu sub sektor industry pengelolahan makanan yang
sangat potensial untuk di kembangkan, salah satu pelopor industri makanan ringan yang
di mulai sejak tahun 2007 yaitu PT Universal Cipta Pangan khususnya salah satu brand
dari produknya yaitu, Nagitoz snack sebuah maknan ringan yang berupa keripik talas
dengan beberapa varian rasa yang unik. Dalam menjangkau konsumen Nagitoz snack
mempunyai cirikhas warna pada kemasannya yang begitu colourfull demi menjangkau
target market yang telah di milikinya. Tidak berhenti di situ saja untuk mendapatkan
simpatik dari target pasarnya Nagitoz pada tahun 2016 bekerja sama dengan artis Nagita
Slavina dan menjadikan brand ambassador pada produknya. Untuk mempromosikan
lebih jauh lagi Nagita Slavina bekerja sama dengan Rans Entertaimen di social media
untuk mengiklankan produk Nagitoz snack menggunakan Facebook, Instagram dan
Youtube Channel Rans Entertaimen. Alasan mereka mengapa memilih Nagita Slavina
untuk menjadi Brand ambassador karna ia memiliki penggemar yang cukup kuat
sehingga dengan mudahnya Nagitoz snack dapat di kenal oleh
28
masyarakat. Dengan menggunakan cara ini Nagitoz snack dapat meningkatkan
penjualan serta dapat memikat wawasan konsumen lebih mudah.
Target pemasaran pada Nagitoz snack sendiri itu SES B dan C dapat di konsumsi
pada laki-laki maupun perempuan dengan umur 5 tahun sampai dengan 70 tahun,
Nagitoz snack juga sudah mendapatkan legalitas halal pada MUI (Majelis Ulama
Indonesia) karna bahan-bahan makanan yang di gunakan untuk pembuatannya
memenuhi syarat ketentuan MUI sehingga aman dan juga bahan yang digunakan telah
tertera pada komposisi di belakang kemasan tersebut sehingga tidak takut untuk
mengkonsumsi. Agar Nagitoz snack terlihat modern dan ingin mencapai target market
yang ia capai, Nagitoz snack mempunyai design packaging yang menarik dan juga
beberapa informasi tentang produknya ada pada sosial media yaitu instagram yang di
mana sosial media tersebut sebagian besar target marketnya yang mengkonsumsi
Nagitoz snack menggunakannya sehingga bisa mengetahui ada varian rasa baru apa
yang telah di keluarkan.
1. Politik
Perlu adanya memenuhi kebutuhan pangan dan memanfaatkan sumber daya,
kelembagaan, budaya dan local agar mewujudkan sumber daya manusia yang
berkualitas tertera pada UU Tahun 2002 pasal 1 ayat 1 tentang Pangan yang berada
di Indonesia. Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka dapat dirumuskan
permasalahan sebagai berikut : bagai mana eksistensinya produk Nagitoz yang
terbuat dari bahan dasar talas, dan apakah Undang-Undang No. 7 Tahun 2014 pasal
1 ayat 14 tentang
29
Perdagangan di dalam negara dapat memadai dan melindungi Pelaku Usaha oleh
pemerintah. Dimana tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dengan jelas yang
menjadi rumusan permasalahannya.
2. Ekonomi
Indonesia sendiri merupakan negara berkembang yang masyarakatnya sendiri
mayoritas hidup bercukupan. Dengan harga-harga makanan yang dirasa masih
dapat dijangkau. Namun, karena masih banyak juga masyarakat yang mengalami
krisis keuangan maka harga dari makan yang tertera pun masih menjadi masalah
tersendiri
3. Sosial
Masyarakat Indonesia pada umumnya sangat suka akan memakan makanan ringan
untuk menemani waktu senggang ataupun saat berkumpul bersama teman atau
keluarga. Dengan begitu, Produk Nagitoz snack tidak akan kesulitan dalam
memperkenalkan produknya.
4. Teknologi
Dengan pesatnya perkembangan teknologi yang berkembang di Indonesia sekarang
ini masyarakat semakin mudah dalam mengakses segala macam informasi.
Terutama masyarakat kaula muda dapat dengan mudah mencari informasi tentang
produk kami ini, mulai dari harga dan rasa varian apa saja yang telah di keluarkan
pada Nagitoz snack.
30
2. Aspek Strategi Pemasaran
a Product
Nagitoz snack terbuat dari bahan dasar talas mempunyai beberapa
varian rasa unik yaitu Pedas, Barbeque, Keju dan Sweet Garlic lalu di kemas dengan
kemasan berdesain modern dengan ukuran kemasan 50 gram, kemasan mempunyai
warna unik yaitu warna ungu dan kuning yang menggunakan bahan plastik tebal dan
higienis sehingga aman tidak ada kotoran masuk dan pada kemasan tersebut mempunyai
keterangan komposisi bahan apa saja yang di gunakan. Tidak hanya itu Nagitoz snack
juga sudah mempunyai cap halal dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) sehingga aman
di konsumsi.
b Price
Tabel III.1
Tabel daftar harga
Keripik Talas rasa Sweet garlic 50gr Rp 7.000
Keripik Talas rasa Barbeque 50gr Rp 7.000
Keripik Talas rasa Balado 50gr Rp 7.000
Keripik Talas rasa Keju 50gr Rp 7.000
31
c Place
PT Universal Cipta Pangan yang beralamatkan Jl. Jalak I No.45, RT 03 RW 002,
Rengas, Ciputat Timur Tangerang Selatan, dalam menjangkau konsumen atau target
penjualan, mereka menyebarkan produk mereka ke super atau mini market seperti
Alfamart, Indomaret dan yang lainnya. Untuk memproduksi mereka memiliki pabrik
tersendiri di daerah Depok.
d Promotion
Nagitoz mempunyai cara mempromosikan produknya seperti Youtubechannel pada
Rans Entertaimen yang mempunyai sangat banyak pelanggan atau subscriber,
instagram dari Nagitoz snack dan juga di bantu oleh brand ambassador Nagitoz snack
yaitu Nagita Slavina di akun instagram pribadinya yang mempunyai kurang lebih 30
juta followers.
3. Kompetitor dan Deferensiasi
Primer : Qtela
Perusahaan : Indofood
Produk : Keripik Talas
Brand : Qtela Snack
Kelebihan : Lebih dulu di kenal masyarakat dan sudah banyak tersebar
di outlet-outlet manapun.
Kekurangan : Hanya mempunyai satu varian rasa yaitu ubi ungu original
Harga : Rp 11.000
32
Sekunder : Kusuka
Perusahaan : CV Arira Pangindo
Produk : Keripik Talas
Brand : Kusuka Snack
Kelebihan : Produk sudah dapat di beli secara online
Kekurangan : Hanya memiliki dua varian rasa dan ukuran pada kemasan
hanya 40 gram
Harga : Rp 10.000
4. Analisis SWOT
a. STRENGTHS
1. Snack talas yang mempunyai banyak varian rasa.
2. Harga yang terjangkau.
b. WEAKNESS
1. Hanya memiliki satu ukuran kemasan yaitu 50 gram.
2. Belum terlalu di kenal oleh masyarakat awam.
c. OPPORTUNITIES
1. Banyaknya masyarakat Indonesia yang menyukai makanan ringan atau camilan.
2. Permintaan pasar yang masih sangat besar dan terus bertambah.
3. Mempunyai brand ambassador ternama sehingga mudah dapat memperoleh
konsumen.
33
d. THREAT
1. Banyaknya invasi produk yang sejenis dengan tipe yang beragam dari
kompetitor.
1. Berkurangnya perkembangan bahan pokok dari petani atau pasar.
3.1.3 Diferensiasi Produk
Diferensiasi keunggulan Nagitoz, Qtela dan Kusuka
Nagitoz Snack : Harga terjangkau untuk semua varian rasa yang
tersedia.
Qtela Snack : Produk yang sudah lama di kenal dan juga
mempunyai snack keripik singkong dan talas.
Kusuka Snack : Produk sudah dapat di pesan secara online.
2.1.3 Tujuan Pemasaran
Meningkatkan penjualan produk hingga 30% dari tahun lalu melalui iklan cetak
selama 3 bulan.
3.2 Strategi Kreatif Iklan
3.2.1 Perancangan Strategi Kreatif Iklan
a Advertising Objective
Meningkatkan brand awareness Nagitoz sebagai makanan ringan renyah dan gurih yang
terbuat dari talas.
34
b Target Audiece
1) Demografis
Gender : Laki-laki dan Perempuan
Usia : 14 – 40 tahun
Status : Pelajar,Mahasiswa, Executiv eMuda dan Profesional
SES : SES B ( Rp 1.800.000 – 3.000.000 )
SES C ( Rp 1.000.000 – 1.800.000 )
Sumber : https://marketing.co.id/demografi-segmen-menengah-atas/
2) Geografi
Nagitoz snack tersebar di outlet kota-kota besar di Indonesia.
3) Psikografis
Orang-orang yang sedang menjalankan aktivitasnya atau mempunyai waktu luang
dan gemar mengkonsumsi makanan camilan keripik talas.
4) Profil Konsumer
Seorang mahasiswi dengan jurusan advertising Universitas Bina Sarana Informatika
bernama Lily yang aktif dan terlihat modern, Lily gemar sekali memainkan
handphone saat berada di kampus, lalu Lily pun membuka salah satu aplikasi sosial
media yang ia punya yaitu instagram, dimana sosial media tersebut sangat banyak
sekali teman-temannya yang bermain aplikasi yang sama, setelah beberapa menit
kemudian Lily melihat suatu postingan atau unggahan sebuah foto temannya yang
sedang mengikuti lomba membuat
35
parcel yang dimana itu adalah diadakan oleh Nagitoz snack untuk meramaikan
menyambut hari raya dengan total hadiah lumayan besar.
Awalnya Lily pun tidak tahu apa itu Nagitoz snack namun dengan
kecanggihan yang ada Lily mencari tahu apa itu Nagitoz snack, setelah
mengetahuinya bahwa Nagitoz snack terbuat dari bahan talas Lily bergegas
membeli Nagitoz snack dan tidak mau kalah dengan temannya.
Pada akhirnya Lily setelah pulang dari kampusnya ia membeli produk
Nagitoz snack di outlet-outlet terdekatnya dengan membeli semua rasa yang ada
di outlet tersebut, lalu Lily menghias dengan sedemikian rupa hingga tampak
menarik untuk di unggah dan Lily pun tidak lupa untuk mencoba Nagitoz snack,
setelah mencobanya Lily pun sangat merasa ketagihan dan ingin membelinya
lebih banyak lagi untuk stok di rumah agar kalau disaat Lily mempunyai tugas
dari kampus Lily bisa di temani dengan Nagitoz snack yang lezat ini.
5) Insight Consumer
Keripik talas dalam kemasan yang memiliki varian rasa unik dan dari setiap rasa
memiliki rasa yang kuat seperti halnya keripik talas asli mengacu pada kepuasan
konsumen yang merupakan pecinta camilan (makanan ringan) khususnya kerpik
talas
36
c Promise
Memenuhi keinginan konsumen yang menyukai snack terbuat dari talas dengan banyak
varian rasa unik, lezat, aman di konsumsi dan juga kemasannya yang berdisain unik dan
trendy.
d The Support / Reason Why
Nagitoz snack menyediakan aneka ragam rasa yang lezat dan aman di konsumsi dari rasa
pedas, manis dan gurih, Nagitoz snack saat ini mempunyai rasa yaitu pedas, barbeque, keju
dan sweet garlic.
e Brand Character
Renyah, Gurih
f Thema / Big Idea
Big Idea : Teman Seru
g Tone and Manner Communication
1. Pendekatan pesan iklan :
Pendekatan secar emosional, Memperlihatkan bahwa adanya Nagitoz snack bisa
menjadi berkumpul dengan teman semakin seru.
2. Gaya penyampaian pesan :
Disampaikan dengan metode life styel karena diekspresikan dalam aktivitas
seseorang sedang menyantap seru snack Nagitoz sehingga memberikan kesan yang
menarik untuk di coba.
37
3. Gaya tarik pesan :
Gaya tarik emosional dan menampilkan visual yang menarik konsumen agar untuk
mencobanya.
h Mandatories
1. Logo
2. Tagline
3.2.2 Konsep dan Strategi Media
1. Tinjauan Media
Telah di sebutkan sebelumnya bahwa media lini bawah (below the line) yang berupa
(event,pameran,dll) serta media tidak langsung seperti sosial media yaitu facebook,
instagram, twitter, dll.
Dalam penulisan tugas akhir ini iklan yang akan di gunakan adalah iklan cetak dan
media yang digunakan adalah majalah. Majalah merupakan media yang mempunyai
kelebihan dan kekurangan yaitu:
I. Kelebihan :
a) Dapat diterima secara luas
b) Majalah memiliki demografi yang lebih spesifik
c) Fleksibel
d) Pembacanya yang selektif
e) Dapat dinikmati dalam waktu panjang atau waktu siar yang lama.
38
II. Kekurangan :
a) Pendistribusiannya yang tidak merata
b) Resiko iklan di bagian belakang
c) Menyesuaikan dengan deadline majalah
2. Strategi Eksekusi Media
a. Tujuan Periklanan
Meningkatkan brand awareness dari Nagitoz snack sebagai makanan ringan terbuat
dari talas yang renyah dan gurih.
b. Tujuan Media
Adapun surat kabar yang dipilih sebagai rancangan media periklanan Nagitoz snack
yaitu :
1. Majalah Hai
Majalah Hai adalah majalah fashion dan lifestyel terkemuka di Indonesia, majalah
ini tersedia secara digital dan diterbitkan oleh Kompas Gramedia Grup. Majalah
ini berfokus pada penyediaan artikel dan konten ekslusif tentang Fashion, gaya
hidup, perbaikan sel, gaya, musik dll.
Majalah Hai dalah majalah mingguan yang beredar di seluruh Indonesia dengan
sekitar 40.000 eksemplar dan terbaca dengan kalangan laki-laki maupun
perempuan dari kelompok usia 15-24 tahun dan bersosial B hingga C, dan untuk
harga majalah Hai sendiri yaitu Rp 75.000
39
Penempatan : Full Page
Tarif Iklan : Rp 31.800.000
Sumber : Media Ant dan Internal Majalah Hai
2. Majalah Sedap
Majalah Sedap adalah majalah bulanan populer yang diterbitkan di Indonesia,
majalah Sedap menyediakan artikel dan informasi menarik tentang tips dan trik
memasak, resep maanan, presentasi, pelaksanaan makanan dll. Majalah Sedap ini
adalah salah satu panduan untuk siapapun ingin menjadi koki utama. Majalah
Sedap diedarkan di seluruh Indonesia dengan lebih dari 55.000 eksemplar dan
dibaca oleh 145.000 orang yang suka memasak dan makanan, majalah ini juga
dapat di targetkan untuk para laki-laki dan perempuan dengan kelompok usia 17-
35 yang suka memasak dan kelas sosial B dan C, untuk harga majalah Sedap ini
yaitu Rp 44.000
Penempatan : Full Page
Tarif Iklan : Rp 23.500.000
Sumber : Media Ant dan Internal Majalah Sedap
3. Majalah Mix
Majalah Mix adalah majalah komunikasi pemasaran terkemuka, Majalah Mix
membahas tentang tiga kategori utama seperti komunikasi pemasaran,
40
tanggung jawab sosial perusahaan, hubungan masyarakat. Dengan konten yang
informatif dan inovatif, majalah ini menarik banyak pembaca laki-laki maupun
perempuan dengan usia 20-35 tahun dengan kelas sosial B,C dan D, buku ini telah
beredar di seluruh Indonesia dengan lebih dari 15.000 eksemplar dan jumlah
pembaca sebanyak 100.000, majalah Mix sendiri terjual dengan harga Rp 29.000
Penempatan : Half Page
Tarif Iklan : Rp 15.500.000
Sumber : Media Ant dan Internal Majalah Mix
Kesimpulan
Dari ketiga media yang berbeda, penulis menyimpulkan bahwa media tersebut sesuai
dengan strategi pemasaran Nagitoz snack . Majalah Hai mewakili taget kearah anak-anak
muda remaja Indonesia yang sedang bersantai mengisi waktu luang dan membaca majalah,
majalah Sedap menargetkan untuk masyarakat yang gemar memasak ataupun makan
makanan yang unik dan lezat karena makan ditemani dengan Nagitoz pasti lebih nikmat,
dan juga majalah Mix dapat berpeluang besar dalam hal beriklan, memasarkan produk
dengan inovatif dan menarik sehingga masyarakat tertarik untuk membelinya, Majalah
Mix ini dapat meningkatkan citra dari merek serta meningkatkan brand awareness dari
Nagitoz snack.
41
3.3 Eksekusi Perancangan
3.3.1 Pertimbangan Pemilihan Karya
Berdasarkan beberapa alternatif iklan yang telah dibuat oleh penulis dan di presentasikan
kepada klien. Maka klien menilai dan menyetujui karya iklan antara lain ikla cetak versi.
1. “Comic”, disetujui karena visualisasinya yang eye catching dan menampilkan kesan
visual seperti komik yang terlihat seru walaupun hanya dinikmati sendiri namun untuk
pesan iklan yang disampaikan dengan tagline yang jelas yaitu It’s Nagitoz Time dengan
arti bahwa inilah waktunya untuk berseru-seru dengan snack Nagitoz.
2. “Sun Goes Down”, dipilih karena visual yang kreatif dapat dilihat dengan posisi terbalik
dari sisi vertical mana saja, menggambarkan bentuk dari snack Nagitoz dan matahari
tebenam menandakan waktunya bersantai bersama teman lebih seru di temani Nagitoz
snack.
3. “Keseruan” dipilih karena visualisasi sangat jelas menampilkan atau penyampaian pesan
pada gambar terlihat seru bersama Nagitoz snack.
42
3.3.2 Karya Iklan
a. Comic
Gambar III.2.
Iklan Cetak Versi “Comic”
Penempatan Iklan pada Majalah Hai
43
Gambar III.3.
Penempatan Media Iklan Cetak Versi “Comic”
44
b. Seruku Nagitozku
Gambar III.4.
Iklan Cetak Versi “Seruku Nagitozku”
45
Penempatan Iklan pada Majalah Mix
Gambar III.5.
Penempatan Media Iklan Cetak Versi “Seruku Nagitozku
46
c. Keseruan
Gambar III.6.
Iklan Cetak Versi “Keseruan”
47
Penempatan Iklan pada Majalah Sedap
Gambar III.7
Penempatan Media Iklan Cetak Versi “Keseruan”
48
3.4 Justifikasi Strategi Kreatif Iklan
3.4.1 Aspek Copy
Terdapat tagline “It’s Nagitoz Time” pada iklan cetak Nagitoz ini penulis mencoba
mengartikan tagline yang dimaksudkan untuk pada saat tertentu mengajak target audience
untuk membeli dan mencoba keseruan saat memakan Nagitoz snack.
a Menggunakan font Woopass dengan ukuran 56,35 pt. Font ini memiliki kesan yang
terkesan santai dan juga menyesuaikan visual, dalam penyampaian pesan dan juga
dengan size yang digunakan cukup besar agar dapat mencuri perhatian khalayak atau
masyarakat yang melihatnya.
b Adapula “It’s Nagitoz Time” menggunakan styel font yang sama yaitu Woopass dan
juga dengan ukuran yang sama yaitu 56,35 pt.
Adapula tagline “Seruku Bersama Nagitozku” untuk iklan cetak Nagitoz ini penulis
mencoba mengartikan tagline yang di maksud bertujuan memberikan persepsi pada target
audiece apabila s Nagitoz snack.
c Menggunakan font Cyttah, untuk kalimat pada “Seruku Nagitozku”. Font ini memiliki
kesan goresan tangan dan mudah dapat dibaca untuk kalangan yang di sesuaikan usia
target market dan font tersebut juga mencerminkan lebih simple.
Font Cyttah juga berukuran 51,95 pt tidak terlalu besar dan juga tidak terlalu kecil
melainkan proposional untuk ukuran pada poster.
49
Dan juga terdapat tagline “Seruku Nagitozku” iklan cetak Nagioz ini penulis ingin
mencoba mengartikan tagline yang di maksud bertujuan untuk mengubah persepsi dari
target audience bahwa Nagitoz snack juga mendapatkan kesan seru walaupun dinikmati
sendiri.
d Menggunakan font Robusta Demo, untuk pada kalimat “Keseruan Selalu Ada” dengan
ukuran 83,26 pt. Font ini memiliki kesan yang tidak telalu serius melainkan lebih santai
dan seru membuat font tersebut menyatu dengan visual yang ada ditambah dengan
rectangle pada bawah font tersebut membuat visual semakin santai dan seru.
3.4.2 Aspek Visual
a Advertising Message
Pesan yang ingin di sampaikan dari iklan ini adalah ingin membangun presepsi
konsumen bahwa Nsgitoz snack adalah produk keripik talas yang dapat memberikan
keseruan dalam aktivitas seseorang.
b Standart Visual Iklan
Print Ad Versi : “Comic”
1) Konsep Visual Iklan
Konsep ini memvisualisasikan ada sebuah seorang laki-laki yang memikirkan
sesuatu snack yang dapat menemaninya dan membuat keseruan dan dalam visual
gambar yang cerah dan unik sehingga dapat perhatian, dari Nagitoz snack pada poster
tersebut dan terdapat juga logo Nagitoz, packaging Nagitoz serta didukung dengan
tagline.
50
Dari penggambaran diatas penulis ingin menyampaikan sebuah pesan bahwa Nagitoz
adalah camilan (makanan ringan) yang dapat membuat aktivitas semakin seru.
2) Layout
Layout yang digunakan pada iklan adalah menampilkan sebuah 1 talent.
3) Supporting Element
Logo Nagitoz, Produk Nagitoz
4) Ukuran
Ukuran kertas yang digunakan adalah A4
Print Ad Versi : “Seruku Nagitozku”
1) Konsep Visual Ikan
Konsep ini memvisualisasikan ada seorang laki-laki yang sedang ingin mengejar
sesuatu snack yang dapat menemaninya dan membuat menciptakan keseruan dan
walaupun hanya seorang diri dalam visual tersebut, dari Nagitoz snack pada poster
tersebut dan terdapat juga logo Nagitoz, packaging Nagitoz serta didukung dengan
tagline.
2) Dari penggambaran diatas penulis ingin menyampaikan sebuah pesan bahwa Nagitoz
adalah camilan (makanan ringan) yang dapat membuat aktivitas semakin seru
walaupun sorangdiri
51
3) Layout
Layout yang digunakan pada iklan adalah karakter yang ditampilkan 1 talent.
4) Supporting Element
Logo Nagitoz, produk Nagitoz
5) Ukuran
Ukuran kertas yan dipakai adalah A4
Print Ad Versi : Keseruan
1) Konsep Visual Iklan
Konsep ini menggambarkan ada seorang 2 talent yang terlihat sangat seru dalam
bermain game dengan ditemani Nagitoz.
Dari gambar diatas, penulis ingin menyampaikan pesan, bahwa Nagitoz merupakan
produk keripik talas yang dapat menambah keseruan.
2) Layout
Karakter yang ditampilkan pada iklan ini adalah 2 talent
3) Supporting Element
Logo Nagitoz, Produk Nagitoz dan Talent
4) Ukuran
Ukuran Kertas yang digunakan adlah A4
52
3.5 Time Table dan Anggaran Produksi
3.5.1 Time Table
Tabel III.2
Time Table
No. Tahap Kegiatan April
I II III IV
1.
Pra Produksi
Bertemu klien X
2. Wawancara klien X
3. Client brief X
4. Bimbingan X
5. Revisi client brief X
No. Kegiatan Mei
I II III IV
6. Creative brief X
7. Bimbingan X
8. Revisi creative brief X
9. Big idea dan konsep X
No. Tahap Kegiatan Juni
I II III IV
10.
Produksi
Membuat sketsa X
11. Mengambil foto karya X
12. Bimbingan X
53
No. Tahap Kegiatan Juli
I II III IV
13.
Pasca Produksi
Membuat desain X
14. Bimbingan X
15. Presentasi ke klien X
16. Approval karya X
17. Penyusunan laporan X
3.5.2 Anggaran Produksi
Tabel III.3
Table Anggaran Produksi
Kegiatan Jumlah Harga Satuan Total Biaya
Pra Produksi
Cetak Awal 2 Rp. 50.000 Rp. 100.000
Transportasi 5x Rp. 20.000 Rp. 100.000
Produksi
Biaya Produk 4 Rp. 7.000 Rp. 28.000
Print Laporan Tugas Akhir Rp. 80.000 Rp. 80.000
Print Karya Ukuran A2 1 Rp. 110.000 Rp. 110.000
Print Art Paper Ukuran A4 3 Rp. 5.000 Rp. 15.000
54
Pasca Produksi
Jilid Laporan Tugas Akhir 3 Buah Rp. 15.000 Rp. 45.000
Cd 2 Buah Rp. 10.000 Rp. 20.000
Cover CD 2 Buah Rp. 5.000 Rp. 10.000
Total Rp. 508.000
3.6 Kendala dan Pemecahannya
3.6.1 Kendala
a. Rasa ingin bermain terkadang muncul
b. Sulit mencari jurnal
c. Mencari dan mengetahui fungsi mendeley
3.6.2 Pemecahan
a. Mencari referensi
b. Berpikir kedepan agar tidak mooddy
c. Bermain sejenak untuk me-refresh pikiran