catatanmahasiswapertanian.files.wordpress.com · web viewsp) mempunyai sistem perakaran tunggang...

10
MODIFIKASI AKAR TUMBUHAN 1. Akar Rumput Teki (Cyperus rotundus L.) Klasifikasi : Divisio : Magnoliophyta Classis : Liliopsida Sub classis : Commelinidae Ordo : Cyperales Familia : Cyperaceae Genus : Cyperus Species : Cyperus rotundus (Van Steenis, 2003) Dari hasil pengamatan dapat diketahui bahwa rumput teki (Cyperus rotundus L.) mempunyai tipe perakaran serabut, yaitu jika akar lembaga dalam perkembangan mati atau kemudian di susul oleh sejumlah akar yang kurang lebih sama besar yang keluar dari pangkal batang. Bagian-bagian akar rumput teki terdiri dari leher akar, cabang akar, serabut akar, rambut-rambut akar dan ujung akar. Bentuk akar serabut ini seperti benang dan tidak mengalami modifikasi. 2. Akar Lombok (Capsicum sp)

Upload: others

Post on 09-Nov-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: catatanmahasiswapertanian.files.wordpress.com · Web viewsp) mempunyai sistem perakaran tunggang yang bercabang. Bagian-bagian akarnya antara lain leher akar, batang akar, cabang

MODIFIKASI AKAR TUMBUHAN

1.        Akar Rumput Teki (Cyperus rotundus L.)

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Liliopsida

Sub classis : Commelinidae

Ordo : Cyperales

Familia : Cyperaceae

Genus : Cyperus

Species : Cyperus rotundus

(Van Steenis, 2003)

Dari hasil pengamatan dapat diketahui bahwa rumput teki (Cyperus rotundus L.) mempunyai

tipe perakaran serabut, yaitu jika akar lembaga dalam perkembangan mati atau kemudian di susul

oleh sejumlah akar yang kurang lebih sama besar yang keluar dari pangkal batang. Bagian-

bagian akar rumput teki terdiri dari leher akar, cabang akar, serabut akar, rambut-rambut akar

dan ujung akar. Bentuk akar serabut ini seperti benang dan tidak mengalami modifikasi.

2.        Akar Lombok (Capsicum sp)

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Page 2: catatanmahasiswapertanian.files.wordpress.com · Web viewsp) mempunyai sistem perakaran tunggang yang bercabang. Bagian-bagian akarnya antara lain leher akar, batang akar, cabang

Classis : Magnoliopsida

Sub classis: Asteridae

Ordo : Solanales

Familia : Solanaceae

Genus : Capsicum

Species : Capsicum sp.

(Van Steenis, 2003)

Dari hasil pengamatan diketahui bahwa lombok (Capsicum sp.) mempunyai sistem perakaran

tunggang. Bentuk akarnya adalah akar tunggang yang bercabang (ramosus). Batang akarnya

berbentuk kerucut panjang, tumbuh terus ke bawah, bercabang dan cabangnya bercabang-cabang

lagi. Bagian-bagian akar yaitu leher akar, batang akar, cabang akar, serabut akar, dan rambut-

rambut akar dan tudung akar. Akar tanaman ini tidak mengalami modifikasi.

3.      Akar Terong (Solanum sp)

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Magnoliopsida

Sub classis: Asteridae

Ordo : Solanales

Familia : Solanaceae

Genus : Solanum

Species : Solanum sp.

(Van Steenis, 2003)

Dari hasil pengamatan diketahui bahwa tanaman terong (Solanum sp) mempunyai sistem

perakaran tunggang yang bercabang. Bagian-bagian akarnya antara lain leher akar, batang akar,

cabang akar, serabut akar, dan rambut-rambut akar. Akar pada tanaman ini tidak mengalami

modifikasi.

4.      Akar Wortel (Daucus carota L.)

Page 3: catatanmahasiswapertanian.files.wordpress.com · Web viewsp) mempunyai sistem perakaran tunggang yang bercabang. Bagian-bagian akarnya antara lain leher akar, batang akar, cabang

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Magnoliopsida

Sub classis: Rosidae

Ordo : Apiales

Familia : Apiaceae

Genus : Daucus

Species : Daucus carota L.

(Van Steenis, 2003)

Dari hasil pengamatan diketahui bahwa wortel (Daucus carota L.) mempunyai sistem perakaran

tunggang yang tidak bercabang. Bentuk modifikasi akarnya seperti tombak (fusiformis).

Pangkalnya besar meruncing ke arah ujung dengan serabut-serabut akar tumbuh tersebar di

bagian batang akar.

5.      Akar Bengkuwang (Pachyrrhizus erosus Urb.)

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Magnoliopsida

Sub classis: Caryophyllidae

Ordo : Caryophyllales

Familia : Chenopohiceae

Page 4: catatanmahasiswapertanian.files.wordpress.com · Web viewsp) mempunyai sistem perakaran tunggang yang bercabang. Bagian-bagian akarnya antara lain leher akar, batang akar, cabang

Genus : Pachyrrhizus

Species : Pachyrrhizus erosus Urb.

(Van Steenis, 2003)

Dari hasil pengamatan dapat diketahui bahwa tanaman bengkuwang (Pachyrrhizus erosus Urb)

mempunyai sistem perakaran tunggang yang tidak atau sedikit bercabang. Modifikasi akarnya

berbentuk seperti gasing (napiformis). Pangkal akarnya besar membulat.

6.      Akar Singkong (Manihot utillisima Burm. F.)

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Magnoliopsida

Sub classis: Magnoliidae

Ordo : Rosales

Familia : Rosaceae

Genus : Manihot

Species : Manihot utillisima Burm. F.

(Van Steenis, 2003)

Dari hasil pengamatan dapat diketahui bahwa singkong (Manihot utillisima Burm. F.)

mempunyai tipe perakaran tunggang. Bentuk akar ini separti tombak. Modifikasi akar pada

singkong berupa ubi akar (tuber rhizogenum). Ubi ini berbentuk bulat atau tidak beraturan dan

merupakan tempat penimbunan cadangan makanan. Adapun bagian-bagian dari akar yang

terdapat pada singkong adalah leher akar, batang akar, cabang-cabang akar dan tudung akar.

7.      Akar Laos (Alpinia galanga)

Page 5: catatanmahasiswapertanian.files.wordpress.com · Web viewsp) mempunyai sistem perakaran tunggang yang bercabang. Bagian-bagian akarnya antara lain leher akar, batang akar, cabang

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Liliopsida

Sub classis : Zingiberidae

Ordo : Zingiberales

Familia : Zingiberaceae

Genus : Alpinia

Species : Alpinia galanga

(Cronquist, 1981)

Dari hasil pengamatan diketahui bahwa tanaman laos (Alpinia galanga) mempunyai sistem

perakaran serabut. Bentuk akarnya seperti benang. Akar tanaman ini tidak mengalami

modifikasi, rimpang yang nampak pada laos dan tumbuh di dalam tanah adalah modifikasi dari

batang, bukan dari akar. Bagian-bagian dari akar serabut yang terdapat pada akar laos

diantaranya adalah leher akar, batang akar, cabang dan rambut-rambut akar.

8.        Akar Anggrek Kalajengking (Arachis flos-aeris)

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Liliopsida

Page 6: catatanmahasiswapertanian.files.wordpress.com · Web viewsp) mempunyai sistem perakaran tunggang yang bercabang. Bagian-bagian akarnya antara lain leher akar, batang akar, cabang

Sub classis : Liliidae

Ordo : Orchidales

Familia : Orchidaceae

Genus : Arachis

Species : Arachis flos-aeris

(Cronquist, 1981)

Dari hasil pengamatan dapat diketahui bahwa tanaman anggrek kalajengking (Arachis flos-aeris)

mempunyai sistem serabut. Bentuknya seperti benang yang besar. Modifikasi akar ini berupa

akar napas (pneumatophora). Akar ini keluar, menggantung di udara dan tumbuh ke arah tanah,

gunanya untuk menyerap air dan zat gas dari udara. Sering kali mempunyai jaringan khusus

untuk menimbun air atau udara yang di sebut velamen. Tetapi setelah mencapai tanah bagian

yang masuk tanah lalu berkelakuan seperti akar biasa yang menyerap air dan makanan dari

tanah. Bagian-bagian yang terdapat pada akar ini sesuai dengan pengamatan adalah leher akar,

batang akar, cabang akar, dan ujung akar.

9.      Akar Padi (Oryza sativa L.)

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Liliopsida

Sub classis : Commulinidae

Ordo : Cyperales

Familia : Poaceae

Genus : Oryza

Species : Oryza sativa L.

(Cronquist, 1981)

Dari hasil pengamatan diketahui bahwa padi (Oryza sativa L.) memiliki sistem perakaran

serabut. Bentuk akar ini seperti benang. Ukuran serabut-serabut akar ini hampir sama satu sama

lain. Akar pada tanaman ini tidak mengalami modifikasi. Bagian-bagian pada akar antara lain

leher akar, batang akar, cabang akar, serabut akar dan rambut-rambut akar.

Page 7: catatanmahasiswapertanian.files.wordpress.com · Web viewsp) mempunyai sistem perakaran tunggang yang bercabang. Bagian-bagian akarnya antara lain leher akar, batang akar, cabang

10.  Akar Benalu (Lorantus sp)

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Magnoliopsida

Sub classis: Rosidae

Ordo : Santales

Familia : Lorantaceae

Genus : Lorantus

Species : Lorantus sp.

(Van Steenis, 2003)

Dari hasil pengamatan diketahui bahwa tumbuhan benalu (Lorantus sp.) mempunyai sistem

perakaran tunggang yang berupa haustorium, yaitu akar yang sangat keras dan kaku yang dapat

menembus kulit batang inang sampai ke bagian kayu untuk menyerap air dan zat makanan dari

inangnya tersebut.

11.  Akar Sirih (Piper betle L.)

Klasifikasi :

Divisio : Magnoliophyta

Classis : Magnoliopsida

Sub classis: Magnoliidae

Ordo : Piperales

Familia : Piperaceae

Page 8: catatanmahasiswapertanian.files.wordpress.com · Web viewsp) mempunyai sistem perakaran tunggang yang bercabang. Bagian-bagian akarnya antara lain leher akar, batang akar, cabang

Genus : Piper

Species : Piper betle L.

(Van Steenis, 2003)

Dari hasil pengamatan diketahui bahwa tanaman sirih (Piper betle L.) memiliki sistem perakaran

serabut berbentuk benang. Bagian-bagian akar antara lain leher akar, batang akar, cabang akar,

dan serabut akar. Modifikasinya berupa akar pelekat (radix adligans) yang tumbuh di buku-buku

batang dan berfungsi untuk melekat pada penunjang.