daftar isi - babelprov.go.id · yang pertama digelar di indonesia. sebab sebelumnya... 28 penjabat...
TRANSCRIPT
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 3
Tim RedaksiE-MAGAZINE INFOKUS
Pemimpin RedaksiNoviar Ishak
Koordinator LiputanSurianto
EditorHuzari
DesainRizky Fitrajaya
Tim PeliputAdi Tri Saputra I Evani
Fajrina Andini I Huzari
Nona Dian Pratiwi I Rizky Fitrajaya
Suci Lestari I Surianto
Alamat Redaksional
DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
Jalan Pulau Lepar, Komplek Perkantoran Pemprov,
Air Itam - Pangkalpinang 33149
Telp: 0717 4262141 - 0717 4262142
Fax: 0717 4262143 I Email: [email protected]
www.kominfo.babelprov.go.id
05
DAFTAR ISI
Sukses Pilbup Barometer Pilgub 2017Menunggu Janji-janji Sang Pemimpin
31 Pilkada Aman dan Kondusif
38 ASPIRASI
Pelaksanaan pilkada di Kabupaten Bangka Barat, Bangka Selatan,
Bangka Tengah dan Kabupaten Belitung Timur berjalan sukses...
19 Sehari Rakyat Berkuasa
Pilkada serentak! Momen pelaksanaan demokrasi seperti ini menjadi
yang pertama digelar di Indonesia. Sebab sebelumnya...
28 Penjabat Bupati Kawal Proses Pilkada
Sukses! Kata ini menjadi harapan hasil akhir pelaksanaan pilkada
serentak di empat kabupaten...
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 20154
Tajuk Rencana
Saatnya menyatukan perbedaan untuk masa depan yg lebih baik.
Assalamualaikum Wr. Wb
Selamat bagi pemimpin terpilih. Sedangkan bagi calon yang belum dapat memenangkan hati rakyat pada pe-milihan kali ini harus meningkatkan rasa sabar. Untuk masyarakat yang telah memberikan suara tanggal 9 Sep-tember 2015 lalu, apapun pilihan waktu itu, jangan mem-buat terpecah belah. Karena setelah pemilihan usai, tiada lagi suara berbeda. Pemimpin sudah terpilih dan itulah pemimpin bersama atau pemimpin lima tahun ke depan.
Pemimpin terpilih harus mengobarkan semangat bersa-tu, bangkit membangun negeri. Pemimpin harus pandai merangkul semua komponen masyarakat, jangan ada sikap pilih kasih dalam membagi ‘kue’ pembangunan untuk masyarakat. Berikan perlakuan sama, baik pen-dukung maupun yang tidak memberikan dukungan saat pilkada lalu. Sebab pemimpin terpilih merupakan kepala daerah yang bertanggung jawab terhadap pembangunan seluruh wilayah dalam kekuasaannya.
Untuk tim sukses, buanglah rasa paling berjasa, paling bekerja dan paling berhak menikmati kesuksesan. Karena perjuangan yang begitu berat dengan mengorbankan waktu, tenaga dan dana akan sia-sia belaka kalau tim sukses sudah merasa puas dan berhenti hanya sampai calonnya dilantik sebagai kepala daerah. Karena perjua-ngan hakiki baru dimulai saat pelantikan kepala daerah, itulah tonggak perjuangan sesungguhnya.
Ini mesti menjadi titik perhatian bagi kepala daerah era pilkada serentak. Jangan menjadi “Kacang Lupa pada Kulit”. Jabatan yang diraih itu berkat kerja sama dan sama-sama bekerja dengan banyak pihak. Tim sukses se-benarnya merupakan kekuatan dan sebagai modal am-puh dalam menjalankan roda pemerintahan. Ibarat pisau bermata dua, apabila kepala daerah tidak pandai menge-lola kelompok ini, bisa menjadi bumerang dan penantang utama pada perhelatan pilkada lima tahun ke depan.
Masyarakat di empat daerah yang telah memberikan hak suaranya pada pilkada serentak patut berbesar hati dan merasa bangga. Saatnya berangkulan dan bergandengan tangan menyongsong masa depan. Lupakan carut marut selama proses pilkada, karena semua itu adalah pernak pernik demokrasi untuk masa depan lebih baik. Untuk pemimpin terpilih, mari wujudkan janji-janji selama Anda berkampanye.
Tantangan untuk menyejahterakan rakyat sebagaimana janji-janji selama kampanye sudah menanti. Baju kebe-saran daerah dan kelompok harus ditanggalkan. Kepala daerah mesti merangkul semua pihak membuat komit-men agar dapat memberdayakan tenaga lokal, dengan bersama-sama mempersiapkan SDM. Selain itu yang ti-dak kalah penting, mencintai produk dalam negeri, mem-perkuat mental dan spiritual serta budaya lokal.
Wassalam
Noviar Ishak
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 5
P elaksanaan pilkada di Kabupaten Bangka Barat, Bangka Se-
latan, Bangka Tengah dan Kabupaten Belitung Timur ber-
jalan sukses. Kendati pemilihan bupati (pilbup) Kabupaten
Bangka Barat harus diselesaikan hingga ke Mahkamah Konstitusi
(MK), namun tidak menimbulkan gejolak. Dilantiknya pasangan
Parhan Ali dan Markus sebagai bupati dan wakil bupati Kabupaten
Bangka Barat periode 2016-2021, Selasa 22 Maret menjadi tolak
ukur keberhasilan pelaksanaan pilkada dengan aman dan kon-
dusif, sekaligus menutup drama pilkada tahun 2015.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 20156
Kesuksesan pelaksanaan
pilkada bupati di empat
kabupaten ini dapat men-
jadi barometer pelaksa-
naan pilkada tahun 2017
nanti.
Kini masyarakat tinggal menunggu sejauhmana kemampuan kepala daerah
merealisasikan janji politik yang pernah diungkapkan ketika masa pencalonan.
Pembangunan di segala bidang tentunya menjadi harapan masyarakat, sehing-
ga berdampak terhadap peningkatan kesejahte raan dan mampu mendongkrak
roda perekonomian. Tak hanya itu, sebab terpilihnya kepala daerah di empat
kabupaten dengan aman dan kondusif diharapkan menjadi barometer keber-
hasilan pelaksanaan pemilihan gubernur (pilgub) tahun 2017 mendatang.
Rustam Effendi Gubernur Kepulauan Bangka Belitung berpesan agar kepala
daerah terpilih dapat menjalankan amanah rakyat. Jika terdapat program yang
baik bagi masyarakat dan telah dijalankan pemimpin sebelumnya, mungkin
dapat dilanjutkan pemimpin baru. Sedangkan untuk pengembangan program
pembangunan lain, direncanakan terlebih dahulu sehingga bisa dianggarkan
dalam APBD. Kendati tugas dan tanggung jawab pemimpin sangat berat, na-
mun percepatan pembangunan diharapkan segera berdampak terhadap pe-
ningkatan perekonomian masyarakat yang sedang lesu.
“Kesuksesan pelaksanaan pilkada bupati di empat kabupaten ini dapat men-
jadi barometer pelaksanaan pilkada tahun 2017 nanti,” ungkapnya saat meng-
hadiri acara Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bangka
Barat, di Gedung Majapahit, Peltim, Muntok, Rabu (23/3/2016).
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 7
Bagi yang kalah mari
bergabung. Musuh politik
adalah musuh sejenak,
tidak ada musuh abadi
dalam politik,
Pernyataan senada disampaikan Hidayat Arsani Wakil Gubernur Kepulauan
Bangka Belitung saat Serah Terima Jabatan Bupati Bangka Tengah periode
2016- 2021, di Gedung Serbaguna Pemda Kabupaten Bangka Tengah, Senin
(22/2/2016). Ia mengimbau agar bupati segara melakukan konsolidasi politik.
Proses pilkada telah usai, selanjutnya peserta pilkada dapat bersama-sama
membangun dearah.
“Bagi yang kalah mari bergabung. Musuh politik adalah musuh sejenak, tidak
ada musuh abadi dalam politik,” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, pelantikan Parhan Ali sebagai bupati setelah berha-
sil mengalahkan perolehan suara dua pasang calon lainnya. Saat pemungutan
sua ra 9 Desember 2015, H Sukirman dan Safri pasangan nomor urut satu mem-
peroleh suara 29.040 atau 35,13 persen. Sedangkan pasangan nomor urut
dua H Parhan Ali dan Markus berhasil mendulang 29.290 suara atau sekitar
35,43 persen. Sementara pasangan nomor urut tiga Ust H Zuhri M Syazali dan
H Syaiful Fakah hanya memperoleh 24.331 suara atau sekitar 29,43 persen.
Mengusung visi “Menuju Bangka Barat Hebat 2020”, banyak yang harus di-
lakukan Parhan. Sedikitnya terdapat 13 janji politik yang dituangkan dalam misi
ketika mengikuti pilkada. Sejumlah janji politik tersebut di antaranya, mewu-
judkan pemerintahan yang transparan, anti korupsi dan berintegritas. Pria kela-
hiran Muntok 19 Januari 1947 ini juga berkeinginan menyelenggarakan pela-
yanan secara profesional, kompeten, efektif dan efisien. Persoalan SDM juga
menjadi perhatian, pasalnya tertuang dalam visinya untuk mewujudkan SDM
pemerintahan berkualitas berdasarkan asas merit-based.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 20158
Kepercayaan yang telah
diberikan masyarakat akan
ditunjukan dengan cara
bekerja, berbakti yang
terbukti.
Tiga visi pertama bertujuan mengubah pola kerja pemerintahan demi kepen-
tingan pelayanan kepada masyarakat. Tak hanya itu, sebab bupati yang diusung
PDIP, PAN dan Partai Hanura ini juga ingin mewujudkan perekonomian yang
mengedepankan prinsip legal, taat, asa dan keterbukaan. Untuk pembangu-
nan perekonomian menitikberatkan pada growth, kompetitif dan komperatif.
Mewujudkan peningkatan akses dan konektivitas infrastruktur yang baik serta
pembangunan sumber daya energi mendapatkan perhatian khusus.
“Kepercayaan yang telah diberikan masyarakat akan ditunjukan dengan cara
bekerja, berbakti yang terbukti. Pemeritahan yang baik terlihat dari multi aspek
pembangunan yang terencana dan berkelanjutan. Selain peningkatan pereko-
nomian, perhatian juga diarahkan pada potensi penyerapan tenaga kerja dan
ketersediaan energi,” ungkap Parhan, Rabu (23/3/2016).
Tak hanya itu, sebab ada upaya mencapai kesetaraan (pengurangan ketimpa-
ngan antara daerah) pembangunan yang bersifat inklusif dan profitable. Selain
itu ingin membuat masyarakat beriman, bertaqwa, cerdas, sehat dan terampil.
Masyarakat diharapkan memiliki kemampuan membuka lapangan kerja, hidup
makmur dan mampu bekerja sama.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 9
Selama memimpin Kabu-
paten Bangka Barat akan
memberikan pengabdian
maksimal kepada
masyarakat.
Namun dalam menjalankan roda pemerintahan dan kepemimpinan, Parhan sa-
ngat mengharapkan terbentuk langkah sinergisitas menggalang semua elemen
de ngan semangat kebersamaan dan kekeluargaan. Sehingga tercipta peme-
rintahan yang kuat serta mampu berbuat dan bekerja keras dalam mensejahte-
rakan masyarakat. Kebersamaan yang terjalin diharapkan dapat mempercepat
pembangunan yang telah dicita-citakan bersama.
“Selama memimpin Kabupaten Bangka Barat akan memberikan pengabdian
maksimal kepada masyarakat. Untuk mewujudkan semua itu, harus mempu-
nyai sumber daya manusia handal serta mendapat dukungan dari Pemerintah
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan pemerintah pusat. Terciptanya rasa
kebersamaan semua elemen dapat menjawab semua harapan masyarakat Ka-
bupaten Bangka Barat,” tegasnya.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201510
Sementara di Kabupaten Bangka Selatan, keluar sebagai pemenang pilkada
yakni pasangan Justiar Noer dan Riza Herdavid. Pasangan ini berhasil me-
nempati posisi orang nomor satu di Bangka Selatan, setelah mengalahkan dua
pa sangan lainnya. Justiar nomor urut pemilihan tiga mengumpulkan 31.538
suara, sementara posisi kedua ditempati pasangan Rina Tarol dan Djulaili Romli
setelah berhasil mengumpulkan 27.638 suara. Posisi ketiga ditempati pasa-
ngan nomor urut satu yakni H Jamro dan Firmansyah. Pasangan ini hanya dapat
mengumpulkan 22.469 suara.
Berhasil menjadi orang nomor satu di Bangka Selatan, Justiar Noer tidak akan
mengambil tindakan bersifat ekstrem. Kebijakan yang ambil bersifat normal,
dengan artian berdasarkan peraturan. Kebijakan tersebut mengarah kepada
visi dan misi, terutama untuk melihat sejauhmana visi misi lama mendukung
program kepemimpinan baru. Hal ini sebagai upaya mengantisipasi agar pro-
gram pembangunan terus berjalan. Kendati demikian, seiring perjalanan waktu
tetap akan melakukan revisi. Sehingga proses pembangunan menjadi searah
dengan tujuan.
Kebijakan yang ambil
bersifat normal, dengan
artian berdasarkan
peraturan.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 11
...Justiar bersama pasa-
ngannya mengusung visi
“Terwujudnya Bangka
Selatan Mandiri, Maju, Se-
jahtera dan Berdaya Saing.
Ketika mencalonkan diri, Justiar bersama pasangannya mengusung visi “Ter-
wujudnya Bangka Selatan Mandiri, Maju, Sejahtera dan Berdaya Saing”. Untuk
mewujudkan visi tersebut, pasangan ini mengusung lima misi antara lain,
mewujudkan kemandirian ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal, mewu-
judkan daerah berdaya saing, mewujudkan pelayanan publik yang profesional
berbasis teknologi dan penyelenggaraan tata pemerintahan daerah yang baik
(good local governance), peningkatan kualitas lingkungan hidup dan penge-
lolaan sumber daya alam. Mewujudkan sumber daya manusia yang unggul,
kreatif dan religius menjadi visi kelima pasangan ini.
Menyinggung mengenai perombakan ‘kabinet’, Justiar tak terburu-buru.
Pasalnya kebijakan ini akan disesuaikan dengan undang-undang aparatur sipil
ne gara. Namun asas kompetensi tetap harus ada, sehingga dapat bekerja sesuai
tupoksi. Jangan sampai ada dokter yang ditempatkan di kementerian agama,
atau sebaliknya. Proporsionalitas harus diperhatikan, kemudian aparatur yang
diberikan tugas harus siap menerima tugas itu. Dalam menempatkan aparatur
memperhatikan kombinasi antara kesiapan, skill dengan tempat kerja.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201512
ke depan, sejumlah hasil
pertanian dan kelautan se-
belum dijual akan diolah
sehingga mendapatkan
nilai tambah.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 13
Sedikitnya terdapat dua sektor menjadi fokus pengemba-
ngan di Kabupaten Bangka Selatan. Sektor tersebut yakni,
kelautan dan pertanian. Upaya yang akan dilakukan, men-
jadikan hasil-hasil lokal mempunyai nilai jual lebih tinggi.
Karena selama ini masyarakat hanya menjual hasil produk-
si tanpa melalui pe ngolahan terlebih dahulu. Namun ke
depan, sejumlah hasil pertanian dan kelautan sebelum di-
jual akan diolah sehingga mendapatkan nilai tambah.
“Seperti karet, kenapa kita tidak jadikan ban lebih dulu
sebelum dijual. Itukan menjadi daya saing, harga-harga
menjadi tinggi dan lapangan pekerjaan terbuka. Kira-kira
seperti itu. Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan akan
melakukan penelitian untuk menggali potensi sumber
daya alam. Seperti meneliti kondisi sumber daya alam bi-
dang pertanian lada dan holtikultura,” urainya.
Mengenai kualitas SDM merupakan salah satu faktor un-
tuk mewujudkan daerah yang berdaya saing. Menurut
Justiar, peningkatan kualitas SDM tak hanya bagi apara-
tur pemerintahan. Sebab kualitas SDM masyarakat juga
harus ditingkatkan. Langkah konkret mewujudkan tujuan
ini, pemerintah kabupaten akan menggelar diklat-diklat
bagi masyarakat. Salah satu diklat yang ingin dilakukan,
mengajarkan masyarakat mengenai cara mengolah bahan
mentah menjadi bahan makanan jadi.
“Untuk mewujudkan pelayanan publik yang profesional
berbasis teknologi dan penyelenggaraan tata pemerintah-
an daerah yang baik (good local governance), akan ditem-
patkan aparatur sesuai kapasitas. Langkah awal dengan
menganalisa kondisi birokrasi. Kemudian merapikan, se-
hingga proses pela yanan berjalan cepat,” jelasnya.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201514
Satu kunci menghadapi
tantangan tersebut yaitu,
harus saling bergandeng
tangan, hormat menghor-
mati dan kompak.
Beralih ke Kabupaten Bangka Tengah, pilbup menghasilkan incumbent sebagai
pemenang. Jika di kabupaten lain terdapat tiga pasangan calon, di kabupaten
ini hanya ada dua pasang calon yang bertarung. H Erzaldi Rosman dan H Ibnu
Saleh mengumpulkan 42.420 suara atau sekitar 57,10 persen. Sedangkan pa-
sangan H Patrianusa Syahrun dan Habibullah hanya meraup 31.870 suara atau
42,90 persen.
Memasuki periode kedua memimpin Kabupaten Bangka Tengah, Erzaldi ber-
janji segera melaksanakan tugas. Menurutnya, tatanan ekonomi semakin lesu
yang tidak hanya terjadi di Bangka Tengah. Itu menjadi tantangan. Satu kunci
menghadapi tantangan tersebut yaitu, harus saling bergandeng tangan, hor-
mat menghormati dan kompak. Satu tujuan yaitu untuk melayani masyarakat
agar hidup sejahtera.
Terdapat beberapa janji politik tertuang dalam visi kepemimpinan pria kelahiran
Pangkalpinang 31 Oktober 1969 ini. Visi tersebut yakni, mewujudkan Negeri
Selawang Segantang yang sejahtera melalui pemerintah yang amanah, bersih,
berwibawa, berbasis Iptek dan Imtaq dengan pembangunan ekonomi kera k-
yatan berwawasan lingkungan dan berkelanjutan. Untuk mewujudkan tujuan
ini, Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah akan meningkatkan pertumbuhan
ekonomi kerakyatan yang merata dan berkelanjutan.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 15
...meningkatkan sumber
daya manusia berkualitas
dan berdaya saing tinggi.
Pembenahan pemerinta-
han dilakukan dengan...
Selain menciptakan lingkungan aman, asri dan lestari, masa kepemimpinan
Erzaldi kali ini berupaya meningkatkan sarana dan prasarana publik untuk me-
macu percepatan pelaksanaan pembangunan yang adil dan merata. Sedang-
kan di sisi SDM, berupaya meningkatkan sumber daya manusia berkualitas dan
berdaya saing tinggi. Pembenahan pemerintahan dilakukan dengan cara me-
ningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan publik melalui penyelenggaraan
pemerintah yang baik, bersih dan terbuka.
“Sudah banyak tugas menunggu. Selesai pelantikan langsung ke lapangan dan
melaksanakan koordinasi dengan beberapa dinas. Tugas melayani masyara-
kat tidak bisa ditunda. Selain itu, bila kita tidak kompak, baik atas maupun
bawah, baik samping kiri tengah kanan, maka tidak akan bisa mendapatkan
hasil optimal,” tegasnya.
Erzaldi juga mengingatkan agar aparatur jangan bertindak merugikan mas-
yarakat karena sikap arogansi, baik sebagai pemimpin daerah maupun kepala
SKPD. Bupati sampai ke tingkat RT harus saling bergandeng tangan. Jangan
terlalu lama melihat ke belakang, tapi tataplah masa depan. Sehingga Kabu-
paten Bangka Tengah bisa menjadi lebih baik dan maju tidak hanya di mata
masyarakat tapi juga di mata nasional.
“Lima kalimat harus diingat. Pertama, walau susah harus tetap berusaha; ke-
dua, walau pahit tapi harus tetap bersahaja; ketiga, walau serba kekura ngan
tapi harus tetap percaya diri; keempat berkelebihan harus berhemat dan ter-
akhir, walaupun hati berkeinginan tapi hati harus tetap hangat. Seluruh mas-
yarakat Bangka Tengah baik yang pro maupun kontra harus bisa membuat
masyarakat bahagia,” ungkapnya.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201516
Jika diketahui aparatur
berpihak kepada salah
satu calon saat pilkada,
jelas tidak dipakai.
Konsolidasi Internal
Sementara Yuslih Ihza Bupati Belitung Timur periode 2016-2021 mempunyai
strategi sendiri untuk mengimplementasikan semua janji politik yang pernah
diungkapkan ketika pencalonan sebagai orang nomor satu di Belitung Timur.
Langkah pertama yakni melakukan konsolidasi internal. Pasalnya ia menilai se-
belum kapal berlayar harus mempersiapkan anak buah kapal (ABK) terlebih
dahulu. Untuk itu, rotasi kepemimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD)
menjadi langkah awal.
“Harus ada upaya mencari orang yang mempunyai loyalitas tinggi. Jika diketa-
hui aparatur berpihak kepada salah satu calon saat pilkada, jelas tidak dipakai,”
tegasnya.
Yuslih dan Burhanudin memenangkan pertarungan pilkada di Belitung Timur
setelah mengalahkan dua pasangan calon lainnya. Pasangan nomor urut satu
ini berhasil mengumpulkan 32.014 suara. Sementara pasangan dengan nomor
urut dua yakni Usmandie A Andeska dan Musdiyana hanya mendulang 10.716
suara. Pasangan nomor urut tiga Basuri Tjahaja dan Fezzi Uktolseja mengum-
pulkan 19.698 suara.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 17
Ada budaya wisata, situs
kerajaan untuk ziarah atau
acara kegamaan dapat
menjadi objek wisata baru.
Perjuangan Yuslih tak berhenti setelah memenangkan pertarungan pilkada. Se-
bab visi menjadikan Belitung Timur yang maju dan unggul dengan berbasiskan
sumber daya lokal masih ditunggu masyarakat setempat. Sebanyak dua misi
menjadi formula untuk menyukseskan terwujudnya visi yang diinginkan di an-
taranya, membangun dan membenahi infrastruktur daerah untuk memperbaiki
pelayanan. Selain itu, melakukan diversifikasi lapangan usaha dan lapangan
pekerjaan bagi masyarakat Belitung Timur untuk meningkatkan pendapatan
dan kualitas hidup, pemberdayaan dan penanggulangan kemiskinan.
Berbicara mengenai sumber daya lokal, Yuslih ingin menggerakan potensi pari-
wisata dengan mempersiapkan infrastruktur. Ada budaya wisata, situs kerajaan
untuk ziarah atau acara kegamaan dapat menjadi objek wisata baru. Sehingga
sejumlah objek wisata tersebut bisa dijual ke wisatawan lokal maupun wisa-
tawan mancanegara. Selain itu, Kabupaten Belitung Timur juga mempunyai
potensi kelautan dan perikanan.
“Ke depan ini akan menjadi potensi yang besar. Ada budidaya teripang. Teri-
pang itu mahal sekali di Jepang, dan masyarakat di sana suka makan teripang.
Itu yang kita lihat menjadi potensi besar agar nelayan bisa bangkit dan bisa
meningkatkan kesejahteraan,” jelasnya.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201518
Upaya mempercepat ke-
majuan di sektor kelautan
perikanan, direncanakan
untuk mengembangkan
Dok atau galangan kapal.
Sinergis dan keharmonisan yang menjadi salah satu strategi pelaksanaan pem-
bangunan di Belitung Timur akan ditingkatkan antara penyelenggara tata
pemerintah birokrasi, investor dan rakyat sebagai pemegang kedaulatan. Se-
lain itu, meningkatkan koordinasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah
(Forkompinda) kapolres, kejari, dandim dan ketua DPRD. Hubungan ini harus
dibina secara harmonis, supaya Belitung Timur bisa kompak maju ke depan
demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Upaya mempercepat kemajuan di sektor kelautan perikanan, direncanakan un-
tuk mengembangkan Dok atau galangan kapal. Tempat ini bukan untuk mem-
bangun kapal, melainkan hanya sifatnya maintenance. Selain itu membuat
pelabuhan di Manggar, sehingga tidak tergantung dengan pelabuhan yang
ada di Tanjungpandan Belitung. Sedangkan pengembangan sektor pariwisata,
dalam waktu enam bulan ke depan akan membenahi Bukit Samak. Daerah itu
dibuat objek wisata seperti permainan anak-anak dan hiburan lainnya.
Penyediaan lapangan pekerjaan menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Be-
litung Timur. Pasalnya dengan kondisi sekarang ini, masyarakat Manggar sulit
untuk meningkatkan taraf perekonomian. Yuslih menilai, kalau di daerah lain
masyarakat bisa berkebun lada, namun di Manggar tidak bisa melakukan ke-
giatan tersebut. Menjadi nelayan pun tak menguntungkan, karena ikan dijual
ke Tanjungpandan. Hal ini membuat harga jual ikan di Manggar menjadi mu-
rah.
“Jadi, yang pertama lapangan kerja menjadi fokus ke depan. Itu adalah jan-
ji politik dan target saya. Kita ingin merintis kerja sama awal antara Belitung
Timur dengan suatu kota yang letaknya 60 km dari Tokyo. Kerja sama kita un-
tuk pengiriman cumi dan teripang,” paparnya.(tim babelprov.go.id)
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 19
Sebanyak 204 daerah
mengikuti pelaksanaan
perdana pilkada serentak.
P ilkada serentak! Momen pelaksanaan demokrasi seperti ini menjadi
yang pertama digelar di Indonesia. Sebab sebelumnya pelaksanaan
pesta demokrasi disesuaikan dengan berakhirnya masa jabatan kepala
daerah di wilayah masing-masing.
Setidaknya sudah beberapa kali aturan terkait pelaksanaan pilkada direvisi. Pe-
raturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang
Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota yang ditanda tangani Presiden ta-
nggal 2 Oktober 2014 ternyata tak cukup.
Setelah sekian lama bertahan sebagai Perppu, selanjutnya tanggal 2 Feb ruari
2015 terbit Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Pe ra-
turan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang
Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota Menjadi Undang-Undang.
Tak membutuhkan waktu lama, kemudian terbit Undang-Undang No 8 Tahun
2015 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pene-
tapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014
tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Setelah melalui proses panjang, akhirnya Undang-Undang No 8 Tahun 2015
menjadi dasar pelaksanaan pilkada serentak. Sebanyak 204 daerah mengiku-
ti pelaksanaan perdana pilkada serentak. Adapun rinciannya terdiri dari 197
kabupaten/kota dan tujuh tingkat provinsi. Namun bagaimanapun bagusnya
sistem dibuat, kesuksesan pilkada serentak tetap berada di tangan rakyat.
Sehari Rakyat Berkuasa
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201520
Masing-masing daerah
mempunyai calon dengan
ciri khas tersendiri, baik
pemain lama maupun
pemain baru.
Sejauhmana antusias rakyat datang ke tempat pemungutan suara dan meng-
gunakan hak suara memilih kepala daerah. Sedikitnya terdapat empat daerah
di Bangka Belitung melaksanakan pilkada serentak tahun 2015. Empat daerah
tersebut di antaranya, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Selatan, Bangka
Barat dan Kabupaten Belitung Timur.
Masing-masing daerah mempunyai calon dengan ciri khas tersendiri, baik pe-
main lama maupun pemain baru. Berdasarkan data KPU, terdapat sebelas pa-
sangan calon dari empat kabupaten yang bertarung dalam pelaksanaan pilkada
serentak tersebut.
Pilkada Kabupaten Bangka Barat mencatat tiga pasangan berkompetisi yakni,
nomor urut satu Sukirman (mantan wabub periode 2010-2015) berpasangan
dengan Safri. Nomor urut dua Parhan Ali (mantan bupati periode 2005-2010)
berpasangan dengan Markus. Sedangkan pasangan nomor urut tiga Zuhri
Syazali (mantan bupati periode 2010-2015) dengan Syaiful Fakah.
Sementara di Kabupaten Bangka Selatan bertarung nomor urut satu Jamro
(mantan bupati periode 2010-2015) berpasangan dengan Firmansyah. Nomor
urut dua pasangan Rina Tarol (Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Beli-
tung periode 2014-2019) dengan Djulaili Romli. Sedangkan pasangan nomor
pemilihan tiga Justiar Noer (mantan bupati periode 2005-2010) bersama Riza
Herdavid sebagai calon wakil kepala daerah.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 21
Pantuan Babelprov.go.id
di sejumlah lokasi pemu-
ngutan suara, masyarakat
cukup antusias menggu-
nakan hak suara.
Peserta pilkada di Kabupaten Bangka Tengah hanya dua pasangan yaitu, Patria-
nusa Sjahrun (mantan wakil bupati periode 2010-2015) berpasangan dengan
Habibullah nomor urut pemilihan satu. Lalu sedangkan pasangan nomor urut
pemilihan dua Erzaldi Rosman (mantan bupati periode 2010-2015) dengan
Ibnu Saleh.
Seperti pada tiga kabupaten lainnya, di Belitung Timur juga diikuti calon incum-
bent. Nomor urut satu Yuslih Ihza dan Burhanudin. Pasangan nomor urut dua
Usmandie A Andeska bersama Musdiyana, sedangkan pasangan nomor urut
tiga Basuri Tjahaya Purnama (mantan bupati periode 2010-2015) berpasangan
dengan Fezzy Uktolseja.
Tanggal 9 Desember rakyat menentukan nasib sebelas pasangan yang berta-
rung pada pilkada serentak di empat kabupaten Provinsi Kepulauan Bangka Be-
litung. Saat ini rakyat harus pandai memilih, sehingga mendapatkan pemimpin
yang sesuai harapan dan mampu membangun daerah.
Pantuan Babelprov.go.id di sejumlah lokasi pemungutan suara, masyarakat cu-
kup antusias menggunakan hak suara. Lebih dari 50 persen warga yang masuk
daftar pemilih tetap mendatangi TPS dan menggunakan hak suara. Seperti di
TPS 2 Sungai Baru, Kecamatan Muntok. TPS ini mendata 307 mata pilih dengan
rincian 161 perempuan dan 146 laki-laki.
Jamro & Firmansyah
Yuslih Ihza & Burhanudin
Sukirman & Safri
Patrianusa Sjahrun & Habibullah
Rina Tarol & Djulaili Romli
Usmandie A Andeska & Musdiyana
Parhan Ali & Markus
Erzaldi Rosman & Ibnu Saleh
Justiar Noer & Riza Herdavid
Basuri T. Purnama & Fezzy Uktolseja
Zuhri Syazali & Syaiful Fakah
1
1
1
1
2
2
2
3
3
3
2
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201522
...sebanyak 17 warga
binaan mencoblos meng-
gunakan lembar suarat
suara dari TPS 1.
Terdapat sekitar 218 mata pilih menggunakan hak suara di TPS tempat Parhan
Ali mencoblos. Namun dari sekian banyak surat suara tersebut ada sembilan
lembar surat suara rusak. Hasil pemilihan di TPS tersebut, pasangan nomor satu
memperoleh 58 suara, pasangan nomor dua mengumpulkan 85 suara sedang-
kan pasangan nomor urut tiga memperoleh 57 suara.
Sementara di TPS 1 Sungai Daeng Kecamatan Muntok tempat pasangan Sukir-
man dan Ustad Zuhri menggunakan hak suara terdata 449 mata pilih. Jumlah
pemilih perempuan sebanyak 238 orang dan jumlah pemilih laki-laki sebanyak
211. Tak hanya itu, sebab TPS ini juga melayani pemilih di Rumah Tahanan
(Rutan) Muntok.
Pelayanan kepada sejumlah warga binaan dilakukan anggota KPPS mulai pukul
12.00 WIB. Pantauan Babelprov.go.id di rutan tersebut, sebanyak 17 warga
binaan mencoblos menggunakan lembar surat suara dari TPS 1. Sementara pu-
luhan warga binaan lainnya telah mendapatkan pelayanan dari TPS setempat.
Hasil pemungutan suara di TPS 1, suara pasangan nomor urut dua mendo-
minasi dengan perolehan 166 suara. Sedangkan pasangan nomor urut satu
mendapat suara sebanyak 93 dan pasangan nomor urut tiga meraih 67 suara.
KPPS TPS setempat mencatat 335 suara sah dan sembilan suara lainnya tidak
sah.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 23
...Kecamatan yang memi-
liki jumlah paling sedikit
yaitu Kecamatan Jebus
dengan jumlah
39 TPS
Tercatat sedikitnya enam kecamatan berada di wilayah Kabupaten Bangka
Barat. Sejumlah kecamatan tersebut di antaranya, Kecamatan Muntok, Sim-
pang Teritip, Jebus, Kelapa, Tempilang dan Kecamatan Parittiga. Sebanyak 355
TPS tersebar di enam kecamatan ini, dengan jumlah terbanyak yaitu 91 TPS
berada di Kecamatan Muntok.
Sedangkan Kecamatan yang memiliki jumlah TPS paling sedikit yaitu Keca-
matan Jebus dengan jumlah 39 TPS. Sementara di Kecamatan Simpang Teritip
terdapat 53 TPS, Kelapa 66 TPS, Tempilang 49 dan Kecamatan Parittiga 57 TPS.
Saat pilkada berlangsung, terdata 126.579 warga masuk daftar pemilih tetap
dengan rincian 64.943 pemilih laki-laki dan sisanya 61.636 pemilih perempuan.
Kendati demikian, KPU juga mencatat 341 warga yang masuk dalam daftar
pemilih tetap tambahan. Adapun rinciannya, sebanyak 180 mata pilih laki-laki
dan 161 mata pilih perempuan.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201524
...jumlah DPT di Kabupten
Bateng sebanyak 116.356
orang, dengan rincian
60.133 laki-laki...
Masyarakat di Kabupaten Bangka Tengah juga cukup antusias mendatangi TPS.
Masing-masing calon menguasai TPS tempat mereka mencoblos. Sebagaimana
kondisi di TPS 04 Kampung Keranggan tempat Patrianusa melakukan pencob-
losan, perolehan suara pasangan nomor urut satu sebanyak 208 suara. Semen-
tara pasangan Erzaldi hanya memperoleh 61 suara. KPU mencatat jumlah DPT
di TPS tersebut sebanyak 358 orang dengan rincian pemilih laki-laki seba nyak
131 orang. Sedangkan pemilih perempuan terdapat 141 orang.
Secara keseluruhan jumlah DPT di Kabupten Bateng sebanyak 116.356 orang,
dengan rincian 60.133 laki-laki dan sisanya sebanyak 56.223 perempuan.
Sementara jumlah masyarakat terdaftar dalam DPPT 1 Bateng sebanyak 381
orang, terdiri dari 159 laki-laki dan 159 perempuan. Sejumlah pemilih tersebut
tersebar di 351 TPS.
Hal serupa terjadi di TPS tempat Erzaldi memilih. TPS ini mencatat kemenangan
Erzaldi dengan perolehan suara 176, sedangkan pasangan Patrianusa mem-
peroleh 30 suara. KPPS ini mencatat sebanyak enam lembar suara tidak sah.
Sebagaimana diketahui, TPS 01 Desa Beluluk Kecamatan Pangkalan Baru ini
terdapat 199 warga masuk daftar pemilihan tetap dengan rincian 109 pemilih
laki-laki dan 90 pemilih perempuan. Namun terdapat 13 warga menggunakan
KTP untuk menggunakan hak suara.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 25
Lain halnya dengan pilkada di Kabupaten Belitung Timur.
Pasalnya hanya satu calon bupati yang mempunyai hak
suara di kabupaten ini yaitu Basuri. Sementara Yuslih Ihza
terdaftar sebagai warga Depok dan Usmandie A Andeska
terdata sebagai penduduk Tanggerang. Hasil pengamatan
Babelprov.go.id pada tiga TPS calon wakil bupati setem-
pat, masing-masing calon juga menguasai kandang.
KPPS TPS 4 Desa Mayang tempat cawabup nomor pemili-
han satu Burhanudin mendapatkan perolehan 168 suara.
Sementara pasangan nomor dua hanya meraih 16 suara
dan pasangan nomor urut tiga 79 suara. Tercatat seba nyak
342 warga masuk dalam daftar pemilih tetap, namun ha-
nya 267 warga menggunakan hak suara. Selain itu terdata
empat lembar suara rusak.
Sedangkan di TPS 2 Desa Lintang yang merupakan tempat
cawabup nomor pemilihan dua Murdiana memperoleh
261 suara. Pasangan nomor urut satu meraih 72 suara dan
pasangan nomor urut tiga mendapat 34 suara. Sebanyak
401 jumlah daftar pemilih tetap di TPS tersebut dengan
satu pemilih tambahan. Pengguna hak suara cukup tinggi
menembus angka 371 pemilih.
Kemenangan juga diraih cawabup nomor urut pemilihan
tiga Fezzy. TPS 4 Desa Mayang tempatnya mencoblos
meraih 156 suara. Sementara pasangan nomor urut satu
143 suara dan pasangan nomor urut dua 31 suara. Terdata
sebanyak 426 daftar pemilih tetap ditambah empat orang
pemilih tambahan. Berdasarkan DPT tersebut tercatat 215
pemilih laki-laki dan 211 pemilih perempuan.
Sebanyak 242 TPS tersebar di wilayah Belitung Timur. Ada-
pun jumlah DPT menembus angka 83.133 pemilih de ngan
perincian 42.527 pemilih laki-laki dan 40.606 pemilih
perempuan. Jika dibandingkan tiga kabupaten lain yang
juga menyelenggarakan pilkada, jumlah DPT di Kabupaten
Belitung Timur paling sedikit.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201526
Turun Tim Pemantau
Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tak lepas
tangan terhadap pelaksanaan pilkada ini. Sebab Rustam
Effendi Gubernur Kepulauan Bangka Belitung menurun-
kan sebanyak empat tim untuk melakukan pemantauan
dan pelaporan situasi perkembangan politik pelaksanaan
Pilkada Serentak Tahun 2015 di empat kabupaten.
Gubernur dan wakil gubernur secara langsung bertang-
gung jawab terhadap pemantuan tersebut. Untuk di Ka-
bupaten Bangka Tengah, tim pemantauan diketuai Asisten
Bidang Administrasi. Sedangkan pemantauan di Kabupa-
ten Bangka Selatan diketuai Asisten Bidang Perekonomian
dan Pembangunan. Tim pemantauan di Kabupatan Bang-
ka Barat diketuai Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan
Rakyat.
Sementara tim pemantau di Kabupaten Belitung secara
langsung diketuai Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan
Bangka Belitung. Pemantauan tak hanya berada di satu
titik, sebab sejumlah anggota yang tergabung dalam tim
pemantuan menyebar di sejumlah kecamatan se kabupat-
en penyelenggara pilkada.
Hari pelaksanaan pilkada, Gubernur turun langsung ke
Kelurahan Arung Dalam, tempatnya di SD 8 Koba Kabu-
paten Bangka tengah. TPS 2 dan TPS 3 mendapat perha-
tian Gubernur dengan rombongan. Saat berada di lokasi
tersebut Gubernur mengatakan, tingkat kepedulian dan
antusiasme masyarakat menggunakan hak pilih cu kup
tinggi. Hal ini dibuktikan setelah melakukan kunju ngan ke
Toboali dan Koba.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 27
Masyarakat sudah memenuhi lokasi TPS sejak pagi. Artinya
sudah terjadi peningkatan dan perkembangan kepedulian
masyarakat. Tidak menutup kemungkinan, penggunaan
hak suara mencapai angka 90 hingga 95 persen. Selain
itu, kondisi ketika masyarakat menggunakan hak suara
dalam keadaan aman dan nyaman.
Tak hanya itu. Sebab Gubernur yakin masyarakat di daerah
pulau kecil juga dapat menggunakan hak suara. Ini dika-
renakan dukungan berbagai pihak mempermudah arus
transportasi pengangkutan logistik. Kerja sama antara
penyelenggara proses pemilihan dengan pihak Polri telah
meminimalisir sejumlah kendala tersebut.
Berbicara mengenai politik uang, Gubernur percaya de-
ngan kemampuan masyarakat berpikir. Saat ini masyara-
kat sudah dapat berpikir dewasa, sehingga sudah bisa
membedakan yang baik dan tidak baik. Tentunya dengan
demikian, masyarakat tidak mudah terprovokasi segala
tindakan penyelewengan.
“Namun jika ada temuan, jelas buktinya, silakan dilapor-
kan ke Bawaslu. Agar dapat ditindaklanjuti secara admi-
nistratif dan sesuai aturan,” tegas Gubernur.
Pilkada menelurkan pemenang, namun sebaliknya ter-
dapat pasangan yang mengalami kekalahan. Untuk itu,
jelas Gubernur, pasangan yang ikut pilkada dan menang
harus pandai menghargai pasangan lainnya. Begitu juga
dengan pasangan yang kalah, hendaknya dapat mengakui
keunggulan pasangan lain.
“Semua peserta pilkada mempunyai pemikiran sama
yaitu, ingin mempercepat proses pembangunan di dae-
rah,” jelasnya.(tim babelprov.go.id)
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201528
Sukses! Kata ini menjadi harapan hasil akhir pelaksanaan pilkada serentak di
empat kabupaten se Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Pelbagai upaya di-
lakukan untuk menyukseskan agenda lima tahunan tersebut. Apalagi pelaksa-
naan pilkada kali ini menjadi momen demokrasi pertama di seluruh Indonesia.
Pemilihan kepala daerah serentak!
Rustam Effendi Gubernur Kepulauan Bangka Belitung menginstruksikan lang-
sung kepada sejumlah penjabat bupati agar mengawal pelaksanaan pilkada.
Instruksi tersebut ditindaklanjuti secara serius, pasalnya sejumlah penjabat bu-
pati ikut turun langsung memantau proses dan tahapan pilkada.
Menurut pemantauan Sudirganto Penjabat Bupati Bangka Barat, partisipasi
masyarakat untuk hadir ke TPS mencapai 60 hingga 70 persen. Pemantauan di
wilayah Kecamatan Muntok dilakukan bersama Wakapolda, sedangkan tim pe-
mantauan dari SKPD di Kabupaten Bangka Barat tersebar di kecamatan lainnya.
Masyarakat mempunyai kuasa tertinggi dalam pelaksanaan pemilihan kepala
daerah, untuk itu peserta pilkada harus dapat saling menghormati.
“Ini merupakan proses demokrasi, artinya siap kalah dan menang. Siapapun
yang terpilih, pihak kalah tetap legowo. Karena ini merupakan pilihan rakyat,”
harapnya.
Ini merupakan proses de-
mokrasi, artinya siap kalah
dan menang. Siapapun
yang terpilih, pihak kalah
tetap legowo.
Penjabat Bupati Kawal
Proses Pilkada
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 29
Selain itu aparatur
negara tetap dapat
menjaga netralitas.
Pemilih dapat
menggunakan...Menyelenggarakan proses pilkada harus sesuai aturan, sehingga dapat memini-
malisir terjadi pelanggaran. Sugianto mengklaim, selama pelaksanaan tahapan
pilkada di Kabupaten Bangka Barat berjalan lancar dan aman. Selain itu apara-
tur negara tetap dapat menjaga netralitas. Pemilih dapat menggunakan hak
suara sesuai dengan hati nurani masing-masing.
Hal senada disampaikan Sunardi Penjabat Bupati Bangka Tengah. Ia menjelas-
kan, pilkada merupakan momen untuk memilih pemimpin ke depan. Masyara-
kat berperan menggunakan haknya untuk mencari pemimpin. Pelaksanaan pe-
mungutan suara dilakukan hingga pelosok daerah, dan di Kabupaten Bangka
Tengah terdapat masyarakat yang tinggal di pulau kecil.
Rombongan dari Pemda Kabupaten Bangka Tengah meluangkan waktu melihat
langsung proses pemilihan di Pulau Nangka. Daerah ini merupakan dusun ba-
gian dari Desa Tanjung Pura. Kendati berada di pulau, namun persiapan pelak-
sanaan pemungutan suara sudah baik. Selain itu, masyarakat cukup antusias.
Pasangan peserta pilkada di Kabupaten Bangka Tengah merupakan orang-
orang terpilih yang telah mengetahui kondisi daerah. Sunardi mengatakan,
pemenang pilkada harus bisa menjalankan pembangunan, agar Kabupaten
Bangka Tengah bisa lebih maju seperti kabupaten lain. Sedangkan bagi peserta
yang belum mendapatkan ke sempatan memimpin hendaknya bisa memberi-
kan dukungan pelaksanaan pembangunan.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201530
...masyarakat seharusnya
bukan melihat siapa yang
‘memberi’ atau ‘tidak
memberi’. Karena pilihan
masyarakat...
Netralitas aparatur sipil negara dalam pelaksanaan pilkada menjadi perhatian.
Sebagai pelayan masyarakat, aparatur hendaknya tidak membuat tindakan
yang membeda-bedakan. “Jadi dalam pesta demokrasi, posisi ASN harus betul-
betul netral. Tidak memihak siapapun, karena akan merugikan yang bersang-
kutan,” ungkapnya.
Sementara Hardi Penjabat Bupati Belitung Timur yakin semua tahapan pelak-
sanaan pilkada telah selesai difasilitasi pemerintah. Pemerintah bertanggung
jawab memfasilitasi dari awal proses tahapan, baik bagi wilayah daratan mau-
pun desa-desa di beberapa pulau. Untuk menjangkau daerah pulau menggu-
nakan motor laut. Logistik berupa surat suara dimasukkan dalam kotak suara
kemudian dibungkus plastik agar terlindungi dari air.
Ketika menentukan pilihan, masyarakat seharusnya bukan melihat siapa yang
‘memberi’ atau ‘tidak memberi’. Karena pilihan masyarakat memberikan ke-
daulatan, kepercayaan kepada seseorang untuk memimpin yang dapat mem-
bawa Beltim menjadi sejahtera dan maju. Pasangan terpilih hendaknya bisa
amanah, mampu bersama-sama rakyat membangun Beltim.
“Masyarakat Beltim mempunyai sikap yang baik dan mempunyai kesadaran
tinggi. Selain itu, ASN di Beltim bersikap netral. Salah satu variabel pilkada bisa
dikatakan sukses yaitu tingkat partisipasi politik,” ungkapnya. (tim babelprov.
go.id)
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 31
Untuk meminimalisir kon-
flik dengan cara melaku-
kan kegiatan-kegiatan
sosialisasi kepada masyara-
kat. Menekankan...
M asyarakat Kabupaten Bangka Tengah, Selatan, Barat dan Belitung
Timur telah memilih kepala daerah. Selama proses memilih pe-
mimpin berjalan aman dan kondusif. Kini tinggal melihat sejauh-
mana pemimpin merealisasikan janji-janji politik.
KPUD Bangka Selatan mencatat sebanyak 134.577 masyarakat masuk dalam
daftar pemilih tetap dengan 427 TPS. Ali Syahbana Ketua KPUD Bangka Se-
latan mengatakan, pelaksanaan pilkada aman dan kondusif. Situasi seperti ini
harus terus dipertahankan. Selain itu masyarakat berpartisipasi datang ke TPS
untuk melakukan pemungutan suara.
“Untuk meminimalisir konflik dengan cara melakukan kegiatan-kegiatan so-
sialisasi kepada masyarakat. Menekankan kepada pemilih bahwa pilkada ini
merupakan agenda lima tahun sekali, tidak perlu heboh-heboh,” jelasnya.
Pemilih harus memilih sesuai hati nurani. Masyarakat Bangka Selatan dikenal
sebagai masyarakat yang suka gotong royong, sehingga dengan adanya pelak-
sanaan pilkada jangan sampai membuat masyarakat terpecah belah. Masyara-
kat harus tetap menjunjung tinggi budaya lokal agar silaturahmi tetap terjaga.
Pilkada Aman
dan Kondusif
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201532
Hingga usai proses pelak-
sanaan pemungutan suara
masih terlihat suasana
aman dan lancar.
Sejumlah upaya dilakukan pihak KPUD agar masyarakat yang berdomisili di
daerah terluar dan terpencil juga dapat menggunakan hak suara. Sejak dua
hari sebelum pelaksanaan pilkada yakni tanggal 7 Desember, KPUD memasti-
kan daerah-daerah terluar sudah mendapatkan kiriman logistik.
“Saat ini rawan cuaca buruk. Namun dipastikan aman dan masyarakat yang
berada di pulau bisa melakukan pemungutan suara,” katanya optimis.
Hal senada juga dikatakan Suryansyah Ketua KPUD Bangka Tengah. Terdata
sebanyak 116.356 orang masuk dalam DPT Kabupten Bateng dengan rincian
laki-laki 60.133 orang dan perempuan 56.223 orang. Selain itu terdapat 381
masyarakat yang terdaftar dalam DPPT 1. Adapun rinciannya, 159 laki-laki dan
159 perempuan.
Sejumlah mata pilih tersebut menggunakan suara pada 351 TPS yang tersebar
di kabupaten ini. Hingga usai proses pelaksanaan pemungutan suara masih ter-
lihat suasana aman dan lancar. Terdapat satu lembaga survei dan satu lembaga
pemantau terdaftar saat pelaksanaan pilkada di Bangka Tengah.
Sama halnya dengan Kabupaten Bangka Selatan, di Kabupaten Bangka Tengah
juga terdapat masyarakat bermukim di pulau terpencil seperti Pulau Nangka,
Desa Tanjungpura, Sungai Selan. Namun sebagaimana pemilihan sebelumnya,
pelaksanaan pemungutan suara di tempat tersebut berlangsung lancar. Sebab
semua personel KPPS sudah memenuhi syarat.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 33
...untuk meminimalisir ter-
jadi konflik, KPU Bangka
Tengah bekerja sama den-
gan Polri, TNI, limas dan
PAM TPS yang...
Sementara untuk meminimalisir terjadi konflik, KPU Bangka Tengah bekerja
sama dengan Polri, TNI, limas dan PAM TPS yang direkrut dari anggota KPPS di
daerah sekitar TPS. Sejauh ini, TPS yang sedikit rawan ada di daerah perbatasan
seperti Pulau Nangka, TPS perbatasan dengan Pangkalpinang dan TPS diperba-
tasan dengan Basel.
“TPS-TPS yang dinilai rawan menjadi perhatian KPU dan pihak Kepolisian,”
tegasnya.
Antusiasme masyarakat menggunakan hak suara juga terlihat di Kabupaten
Belitung Timur. Firmawan Ketua KPU Belitung Timur mencontohkan pelaksa-
naan pilkada di daerah Kecamatan Kelapa Kampit. Sekitar 90 persen pemilih
menggunakan hak suara. Untuk wilayah Belitung Timur terdapat tujuh TPS be-
rada di pulau kecil. Adapun kendala yang dihadapi seperti cuaca buruk, namun
semua sudah ada persiapan.
Setiap pasangan calon diharapkan santun, beretika dan sadar untuk mengikuti
asas-asas demokrasi. Tiga pasangan calon sempat melakukan Deklarasi Damai,
artinya siap dipilih dan siap tidak terpilih. Saatnya nanti, hasil perhitungan resmi
KPU ditetapkan melalui pleno, dan jika ada keberatan-keberatan bisa disampai-
kan di tingkat PPK (Panitia Pemilih Kecamatan).
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201534
...penghitungan suara
di tingkat PPK sangat
transparansi, dimulai dari
pengecekan surat suara
dengan membuka setiap
surat suara...
Namun untuk menyampaikan keberatan harus melengkapi syarat-syarat dan
bukti-bukti kuat. Karena penghitungan suara di tingkat PPK sangat transpa-
ran, dimulai dari pengecekan surat suara dengan membuka setiap surat suara
masuk hingga scaning kertas suara. Tak hanya itu, sebab pengiriman hasil scan
ke KPU Pusat melalui aplikasi milik KPU juga dilakukan secara transparan. Se-
hingga masyarakat bisa melihat hasil secara online.
Sementara ini data pemilih tetap Beltim sebanyak 83.133 dengan daftar pe-
milih tambahan sebanyak 152 orang. Sejumlah pemilih tersebut tersebar di
242 TPS. Untuk di Kecamatan Manggar terdapat tiga TPS berada di Pulau Buku
Limau, Kecamatan Gantung. Ada juga TPS berada di Pulau Long dan Pulau
Sekunyit. Sedangkan untuk Kecamatan Pesak Pulau Batun dan Pulau Ketapang
masing-masing ada satu TPS.
Hal senada disampaikan Martono Ketua KPU Bangka Barat. Ia mengatakan, an-
tusias masyarakat mendatangi TPS untuk di Kota Muntok sekitar 80 persen dari
jumlah daftar pemilih tetap. Sementara untuk daerah lain seperti Kecamatan
Jebus dan sekitarnya lebih sedikit. Diperkirakan antusias masyarakat hanya seki-
tar 65 persen lebih. Kendati demikian KPU telah menargetkan sekitar 80 persen
pemilih mendatangi TPS.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 35
Upaya untuk menyosialisa-
sikan pilkada sudah
maksimal dilakukan KPU.
Salah satu upaya
tersebut...
Hak masyarakat untuk datang atau tidak ke TPS. Ia menambahkan, kemungki-
nan pendekatan pasangan calon kepada masyarakat kurang intens. Selain itu,
juga dimungkinkan masyarakat telah mengalami kejenuhan terhadap proses
pemilihan ini. Sebab wacana berkembang di tengah masyarakat, siapapun bu-
pati tidak berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat.
Upaya untuk menyosialisasikan pilkada sudah maksimal dilakukan KPU. Salah
satu upaya tersebut dengan menyiapkan sejumlah alat peraga. Sosialisasi juga
dilakukan di media elektronik dan cetak. Tak hanya itu, sebab pemerintah dae-
rah juga ikut membantu melakukan sosialisasi pilkada.
Sosialisasi langsung mengena target pemilih seperti pemilih pemula dan sejum-
lah tokoh-tokoh masyarakat. Untuk memberi pelayanan kepada masyarakat
pemilih yang ada di pelosok, KPU Kabupaten Bangka Barat melakukan kerja
sama dengan relawan demokrasi. Selain itu terdapat panitia pelaksana pemilu
tersebar hingga di daerah pelosok.
“Selain KPU, ada relawan demokrasi yang melakukan sosialisasi hingga ke de-
sa-desa. Perkara mengenai hadir tidaknya masyarakat ke TPS, itu merupakan
pilihan masyarakat itu sendiri. Namun kita selalu mengimbau dan mengajak
masyarakat agar menggunakan hak suara,” jelasnya.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201536
Pelanggaran bersifat
administratif, contohnya
mengenai tata cara pe-
mungutan dan
penghitungan suara...
Ikut Aturan, Pelanggaran No!
Masyarakat Bangka Belitung berhasil mengantarkan pro-
ses pilkada hingga terpilihnya kepala daerah. Selain meli-
hat partisipasi masyarakat menggunakan hak suara, kes-
uksesan tersebut juga tergambar dari kondisi pelaksanaan
pilkada yang aman tanpa ada kericuhan. Kondisi ini men-
jadi sinyal kepatuhan masyarakat hingga peserta pilkada
terhadap aturan.
Pelaksanaannya pilkada berlangsung sesuai ketentuan
dan peraturan. Marwansyah Panwaslu Kabupaten Be-
litung Timur menjelaskan, persoalan yang terjadi berada
pada tataran pendataan. Seperti ada pemilih yang tidak
mendapat undangan. Selain itu ada juga warga yang
belum memenuhi syarat untuk memilih, tapi tercantum
dikarenakan kesamaan nama.
Pelanggaran bersifat administratif, contohnya mengenai
tata cara pemungutan dan penghitungan suara. Untuk
melakukan pengawasan, panwaslu kekurangan personel.
Ke depan perlu dipikirkan untuk mencari sumber daya
manusia yang memiliki kemampuan pengawasan. Kendati
demikian, tak kalah penting yaitu pengawasan yang di-
lakukan masyarakat.
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 37
“Masyarakat dapat mengawasi proses pilkada. Jika terjadi
pelanggaran, langsung dilimpahkan ke kepolisian,” jelas-
nya.
Sementara Bayu Panwaslu Muntok mengatakan, pelak-
sanaan pemungutan suara di Kabupaten Bangka Barat
aman terkendali. Masyarakat cukup antusias mendatangi
TPS, dan selama melakukan pengawasan di lapangan be-
lum ditemukan pelanggaran.
Setiap tahapan pelaksanaan pilkada di Kabupaten Muntok
berjalan lancar dan semua daerah cukup aman. “Pelaksa-
naan pilkada akan berjalan lancar, jika dilaksanakan se suai
dengan atarun perundang-undangan. Jangan sampai me-
langgar aturan undang-undang yang telah ditetapkan,”
tegasnya. (tim babelprov.go.id)
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201538
Kami sudah mengundang seluruh masyarakat untuk datang ke TPS melalui su-
rat C6. Dalam melaksanakan pilkada harus berpikiran baik, sehingga tidak ter-
jadi konflik. Karena netralitas di sini masih bisa dijamin. Petugas pemungutan
suara tidak akan mengarah kepada seseorang, karena petugas netral.
Kita ingin berpartisipasi memilih seorang pemimpin. Kita juga ingin melihat
berapa partisipasi masyarakat menggunakan hak pilihnya. Selain itu ingin me-
lihat proses pelaksanaan pemilihan, sehingga mendapatkan pemimpin yang
dapat membawa Bangka Tengah ke arah lebih baik.
Percepatan pembangunan tentunya menjadi harapan masyarakat. Seperti apa
Bangka Tengah ke depan tergantung masyarakat, kalau tidak menggunakan
hak pilih jelas rugi. Partisipasi masyarakat sangat diperlukan.
Para calon kepala daerah tentunya mempunyai visi misi. Kita harapkan visi
misi itu dapat dilaksanakan. Jangan hanya visi misi khayalan saja. Jika terpilih,
berkomitmen melaksanakan visi misinya.
Kemin Sulaiman
Warga Arung Dalam
Bangka Tengah
Heri Gusnadi
Ketua KPPS TPS 3 Arung
Bangka Tengah
Harus Berpikiran Baik
Jangan Hanya Visi Misi Khayalan
Aspirasi
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 39
Mencari pemimpin yang dapat memperhatikan masyarakat, mempunyai pro-
gram bagus untuk pembangunan. Posyandu mendapat insentif, dana BOS un-
tuk sekolah, rumah sakit dan lain-lain. Selain itu tidak terasa ada jarak yang
berlebihan antara pemimpin dengan masyarakat.
Pelaksanaan pilkada serentak ini cukup baik, dan masyarakat sangat antusias
sekali. Diharapkan pelaksanaan pemilihan ini berlangsung lancar, aman dan
tidak terjadi bentrok. Kepada pemimpin yang terpilih hendaknya dapat meng-
galakkan kembali senam warga di Pantai Serdang.
Program Bagus Untuk Pembangunan
Nuraida
Warga Dusun Baru Beltim
Misna
Kader Posyandu
Dusun Tengah Beltim
Mau nyoblos datang ke TPS jam 09.00 WIB. Dari dulu, warga di sini suka datang
untuk mengikuti proses penghitungan suara. Melalui pemilihan ini diharapkan
mendapatkan pemimpin yang jujur dan terbaik. Saya sudah yakin dengan pili-
han.
Mengenai sosialisasi pilkada sudah cukup baik. Masyarakat diundang untuk
datang mencoblos tanggal 9 Desember 2015. Masyarakat hendaknya dapat
menjaga keamanan. Walaupun pilihan berbeda-beda tapi tetap menjaga ber-
samaan.
Sudah Yakin Dengan Pilihan
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201540
Rolly
Ketua KPPS TPS 01 Desa Air Bara
Bangka Selatan
Zara
Masyarakat Desa Air Bara
Bangka Selatan
Desa ini cukup aman dan kondusif. Pelaksanaan pemungutan suara sudah ber-
jalan baik. Untuk meminimalisir terjadi konflik, langkah pertama mempersiap-
kan petugas keamanan. Mengerahkan pihak keamanan untuk berjaga-jaga di
sekitar TPS. Selalu KPPS melaksanakan pilkada sesuai prosedur, tidak ada indi-
kasi kecurangan dan lain sebagainya.
Sebagai warga ingin ikut berpartisipasi menggunakan hak suara pada pilkada
kali ini. Sehingga mendapatkan pemimpin jujur, tidak korupsi dan adil kepa-
da masyarakat. Pemimpin yang terpilih nantinya harus lebih memperhatikan
rakyat, khususnya rakyat kurang mampu. Pemimpin juga harus memberikan
fasilitas sekolah gratis untuk anak-anak yang ada di desa-desa.
Meminimalisir Terjadi Konflik
Pemimpin Jujur, Tidak Korupsi dan Adil
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 2015 41
Ikut berpartisipasi memberikan suara dalam pilkada, agar mendapatkan pe-
mimpin jujur dan benar-benar bisa memimpin rakyatnya. Namun pelaksanaan
pilkada ini masih belum cukup baik, karena informasi yang disampaikan belum
tepat sasaran. Masih banyak masyarakat tidak mengetahui informasi tentang
pilkada.
Agar pelaksanaan pilkada ini lancar, masyarakat diharapkan tidak bertindak
anarkis. Tetap menjaga keamanan proses pilkada. Bagi calon kepala daerah
terpilih, seharusnya lebih memberikan perhatian kepada masyarakat, turun
langsung ke lapangan. Pemimpin itu harus jujur, tegas dan tidak melakukan
tindakan korupsi.
Sampai saat ini belum ada ditemukan pelanggaran pilkada. Pelaksanaan pilka-
da masih aman dan kondusif. Sedangkan proses pemungutan suara berjalan
dengan baik. Beberapa tahun lalu terjadi penyimpangan, seperti terdapat daf-
tar pemilih ganda. Namun sudah diverifikasi ulang oleh KPU daerah. Jadi seka-
rang tidak terjadi lagi hal-hal yang seperti itu.
Daerah perbatasan disinyalir mempunyai potensi terjadi pelanggaran, namun
semua itu sudah diantisipasi. KPUD sudah mengatasi DPT ganda sebelum
pilkada berlangsung. Untuk itu diimbau kepada masyarakat untuk ikut serta
berperan aktif dalam pilkada, karena tanpa peran masyarakat pilkada ini tidak
akan sukses.
Informasi Belum Tepat Sasaran
Masyarakat Ikut Berperan Aktif
Burlian
Panwaslu TPS 01 Desa Air Bara
Bangka Selatan
Tobi’in
Masyarakat Desa Air Bara
Bangka Selatan
LIPSUS E-MAGAZINE INFOKUS EDISI SUPELMEN PILKADA 201542
Ingin memilih kepala daerah, dan saya sebagai warga negara wajib untuk me-
nyukseskan pilkada. Diharapkan pemimpin dapat meneruskan amanat rakyat.
Tanpa membedakan siapapun, pilkada yang sah harus dihargai. Calon yang
mengikuti pilkada merupakan orang baik, sebab mereka sudah lulus seleksi.
Tinggal rakyatlah menentukan.
Kepala daerah harus dapat memajukan perekonomian rakyat, melaksanakan
amanah rakyat. Dengarkan aspirasi organisasi masyarakat dan dengarkan suara
hati rakyat. Gerakan bidang pertanian, perekonomian rakyat, perikanan.
Selain itu pemerintah harus mampu menyediakan lapangan pekerjaan untuk
generasi muda. Muntok ini merupakan kota sejarah, kota tua, jadi harus dige-
rakkan promosi pariwisata.
Kepala daerah yang dipilih saat ini akan memimpin selama lima tahun ke de-
pan. Pemimpin harus dapat memajukan daerah, terutama Kabupaten Bangka
Barat. Selain itu, pemimpin harus jujur, kerja yang bagus dan jangan banyak
omong. Sebab yang penting itu kerja!
Tentunya dalam pemilihan ini ada pemenang, dan bagi pasangan yang menjadi
pemenang diharapkan dapat menjalankan pembangunan sesuai dengan visi
dan misi yang telah disampaikan. Laksanakan visi dan misi tersebut sampai tun-
tas. Sedangkan untuk calon yang tidak terpilih jangan jadi provokator.
Tinggal Rakyatlah Menentukan
Pemimpin Harus Dapat Memajukan Daerah
Luthi
Warga Sungai Baru Muntok
Bangka Barat
Defri
Warga Sungai Baru Muntok
Bangka Barat