dampak kegiatan pembutan reservoir oleh raden...

24
Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura 2012 I. PENDAHULUAN Pelaksanaan AMDAL terhadap sesuatu rencana usaha atau kegiatan dimaksudkan untuk mengetahui dampak besar dan penting, dalam menetapkan Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL). Sesuai UU No. 23 tahun 1997 tersebut, dinyatakan bahwa kegiatan yang diprakirakan dapat menimbulkan suatu dampak besar dan penting pada lingkungan dan sekitarnya diwajibkan melakukan studi tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). Peraturan pelaksanaa dari Undang- Undang ini dituangkan di dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 27 Tahun 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Dengan dimasukkannya AMDAL ke dalam proses perencanaan suatu kegiatan maka pengambil keputusan akan memperoleh pandangan yang lebih luas dan mendalam mengenai aspek kegiatan tersebut sehingga dapat diambil keputusan yang optimal dari berbagai alternatif yang tersedia. Jadi AMDAL merupakan salah satu alat bagi pengambilan keputusan untuk mempertimbangkan akibat yang mungkin ditimbulkan oleh suatu kegiatan terhadap lingkungan hidup guna mempersiapkan langkah untuk menanggulangi dampak negatif dan mengembangkan dampak positif. Untuk memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kesejahteraannya, manusia secara sadar melakukan berbagai aktifitas mulai dari yang sederhana sampai kompleks yang pada dasarnya dapat dikatakan mengelola dan memanfaatkan sumber daya alam dan lingkungan. Awalnya perubahan pada lingkungan oleh kegiatan

Upload: others

Post on 24-Dec-2019

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

I. PENDAHULUAN

Pelaksanaan AMDAL terhadap sesuatu rencana usaha atau kegiatan dimaksudkan untuk

mengetahui dampak besar dan penting, dalam menetapkan Rencana Pengelolaan Lingkungan

(RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL). Sesuai UU No. 23 tahun 1997 tersebut,

dinyatakan bahwa kegiatan yang diprakirakan dapat menimbulkan suatu dampak besar dan

penting pada lingkungan dan sekitarnya diwajibkan melakukan studi tentang Analisis Mengenai

Dampak Lingkungan (AMDAL). Peraturan pelaksanaa dari Undang-Undang ini dituangkan di

dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 27 Tahun 1999 tentang Analisis Mengenai

Dampak Lingkungan. Dengan dimasukkannya AMDAL ke dalam proses perencanaan suatu

kegiatan maka pengambil keputusan akan memperoleh pandangan yang lebih luas dan mendalam

mengenai aspek kegiatan tersebut sehingga dapat diambil keputusan yang optimal dari berbagai

alternatif yang tersedia. Jadi AMDAL merupakan salah satu alat bagi pengambilan keputusan

untuk mempertimbangkan akibat yang mungkin ditimbulkan oleh suatu kegiatan terhadap

lingkungan hidup guna mempersiapkan langkah untuk menanggulangi dampak negatif dan

mengembangkan dampak positif.

Untuk memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kesejahteraannya, manusia secara sadar

melakukan berbagai aktifitas mulai dari yang sederhana sampai kompleks yang pada dasarnya

dapat dikatakan mengelola dan memanfaatkan sumber daya alam dan lingkungan. Awalnya

perubahan pada lingkungan oleh kegiatan manusia masih berada di dalam kemampuan alam

untuk memulihkan diri secara alamiah. Namun sebagai akibat pertambahan jumlah penduduk

kebutuhan akan sumber daya juga semakin meningkat. Usaha peningkatan produktifitas lahan

yang dikenal dengan sapta ushatani diantaranya adalah selain pemupukan yaitu dengan cara

pemberian air yang cukup melalui irigasi. Langkah strategis dalam jangka panjang adalah

dengan membuat resrvoir, langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk memberikan pengairan

(irigasi) secara teknis dan penyedia sumber air bagai masyarakat setempat dan sekitarnya.

Pembuatan resrvoir merupakan pekerjaan konstruksi relatif besar. Hal ini akan

memberikan berbagai macam dampak baik pada aspek fisik maupun sosial ekonominya di

kawasan tersebut. Di sinilah kemudian disadari perlunya dilakukan pertimbangan-pertimbangan

yang seksama tentang risiko/gangguan lingkungan terhadap suatu rencana kegiatan, sehingga

Page 2: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

dapat diambil keputusan yang paling baik terhadap kegiatan tersebut sebelum dilaksanakan atau

dilanjutkan. Oleh karena itu AMDAL merupakan alat yang diperlukan bagi perencana dalam

rangka meyakinkan keberlanjutan dari proyek ini.

II. TUJUAN DARI KEGIATAN INI

1. Tujuan kegiatan ini adalah mempelajari sebagai persiapan kerangka kerja suatu analisis

dampak lingkungan pembuatan reservoir DAS KLAMPIS SAMPANG MADURA

2. Mengidentifikasi dampak lingkungan yang potensial dari proyek pada berbagai periode

pelaksanaan

3. Menentukan implikasi kebijakan untuk teknik pelaksanaan yang digunakan

4. Mengkaji peran reservoir ini dampaknya berkaitan dengan pertanian sekaligus sebagai

batasan topik dalam tulisan ini

III. METODOLOGI

1. Layout mengenai resrvoir telah dibuat degan asumsi seperti pada Gambar 1

2. Menetapkan dampak lingkungan yang potensial melalui diskusi, kajian dilapangan dan

literatur

3. Mengidentifikasi dengan melakukan kajian hubungan dan keterkaitan antara karakteristik

existing dengan dampak potensial pada setiap phase pekerjaan secara in situ dan penelitian.

IV.. RONA LINGKUNGAN

Rona lingkungan merupakan gambaran keadaan lingkungan dimana suatu kegiatan atau

proyek akan dilaksanakan dan di daerah sekitarnya. Rona lingkungan dapat terdiri dari rona

lingkungan alam dan buatan (pemukiman, pertanian dan sebagainya). Rona lingkungan dalam

kegiatan ini meliputi:

4.1. Asumsi proyek

a. Total Luas lahan yang dibutuhkan : 527 Ha

b. Total luasan DAS : 82,75 km2

c. Rentang umur : 50 tahun

d. Muka air normal : 132 Ha

e. Muka air minimum : 42,46 Ha

f. Lebar Puncak : 7,00 m

Page 3: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

g. Panjang Bendungan : 110,85 m

h. Tinggi Bendungan : 22,50 m

i. Sawah yang dapat terairi : 1150 ha

j. Ukuran reservoir ditunjukkan pada Gambar 1.

4.2. Faktor Fisik, meliputi:

a. Kuantitas air permukaan, sekitar 2,86 liter/detik

b. Kualitas air permukaan, memiliki kekeruhan antara 145-150 NTU, suhu air sekitar

Normal

c. Ground water (air tanah), terdeteksi jauh dari lokasi

d. Tanah, memiliki tekstur liat berpasir pada kedalaman 2-3 meter terdapat endapan Mn

dan Fe yang dicirikan oleh warna abu-abu dan merah kekuningan

e. Geologi dan seismologi, tersusun atas gamping atau karts

f. Sedimen dan erosi, 1200 ton/km2/tahun

g. Iklim, menurut Oldeman tergolong kedalam iklim C2 dengan curah hujan rata-rata

sekitar 1357 mm/tahun

4.3. Faktor Ekologi, meliputi:

a. Perikanan, yang ada adalah mujaer, gabus dan sepat

b. Biologi perairan

c. Biologi darat

d. Kehutanan, terdapat beberapa jenis tanaman kehutanan terutama didominasi oleh pohon

Acacia, Pohon jati, pohon Mahoni dan pohon Sengon serta tanaman buah-buahan

seperti: durian, rambutan, mangga, nangka, sawo dan kenitu.

e. Ekologi resevoir relatif masih terjaga dan terpelihara dengan baik diperkirakan daerah

tangkapan airnya 15 000 m2

Page 4: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

Gambar 1. Project Resevoir (Dam) Nipah DAS Klampis

4.4. Nilai yang digunakan masyarakat

a. Nilai yang digunakan masyarakat, masih relatif kecil karena lebih cenderung

dipergunakan untuk mandi, cuci dan air minum

b. Navigasi, tidak ada

c. Pengendalian banjir, tidak ada

d. Pengembangan pengelolaan mineral, tidak ada

7 m

22,5 m 50 m

Hutan

Hutan

Kapasitas simpan616 106 m3

Sungai

Page 5: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

e. Jalan raya dan kereta api, relatif jauh dari kota namun dapat dijangkau oleh kendaraan

baik roda dua maupun roda empat

f. Tata guna tanah, lahan yang ada disekitarnya umumnya diusahakan sebagai pertanian

dan usaha batu bata

4.5. Nilai kualitas Kehidupan

a. Sosial - ekonomi, masyarakat setempat relatif masih dibawah rata-rata meskipun sudah

tidak ada lagi bangunan yang terbuat dari bambu, rumahnya minimal telah berlantai dan

atapnya menggunakan genteng

b. Pemukiman penduduk relatif berjauhan

c. Kesehatan masyarakat, cukup baik karena telah ada puskesmas

d. Nutrisi (gizi), masyarakat setempat relatif terjamin walaupun belum memenuhi kriteria

empat sehat lima sempurna tapi nasi dan lauk pauk dapat dipenuhi oleh mereka sendiri.

e. Rekreasi dan estetika, sebagai wilayah yang ada di pedesaan maka sesungguhnya secara

estetika sangat indah karena relatif masih asri

f. Arkeologi dan nilai sejarah

4.6. Bangunan Irigasi

a. Tanaman dan produksi makanan, sangat beragam dan bervariasi mulai dari tanaman

hutan hingga buah-buahan sedangkan untuk keperluan sehari-hari mereka cukup dengan

bercocok tanam di lahan mereka sendiri.

b. Kelembagaan, yang ada saat ini adalah kelompok tani dan kelompok keagamaan

c. Pembagian Irigasi

d. Drainase dan Salinitas

e. Aliran Kembali

f. Persediaan air relatif mencukupi

g. Agro Industri

h. Kimia pertanian

4.7. Bangunan Tenaga Air

a. Pasaran dari listrik

b. Alternatif dari tenaga panas

Page 6: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

c. Pelistrikan desa

d. Jaringan Kawat Listrik

V. PENDUGAAN DAMPAK LINGKUNGAN

Dua layout proyek telah ditunjukkan dalam Gambar 1 berdasarkan asumsi-asumsi yang

telah dibuat. Dampak kegiatan proyek yang diindikasikan memiliki dampak potensial disajikan

dalam bentuk Matrik, pada Tabel 1. Selanjutnya hubungan diantara karakteristik dan dampak

potensialnya sesuai kondisi existing dinyatakan pula dalam matrik tersebut. Dampak yang

ditunjukkan dalam matrik meliputi: sebelum ada kegiatan (pra construction), saat konstruksi

(construction phase) dan saat konstruksi (operation phase) serta aktivitas di kemudian hari.

Berdasarkan kajian tersebut terdapat dua dampak yang perlu mendapat perhatian yaitu:

dampak positif dan negatif.

5.1. Prakiraan Dampak besar dan Penting

A. Dampak positif meliputi:

1. Berdampak menciptakan sumberdaya perikanan reservoir.

2. Berdampak pada naiknya regim permukaan aliran sungai, kegiatan ekonomi penggunaan

lahan pada dataran yang tergenangi (pertanian, produksi peternakan dan jaringan jalan).

3. Berdampak pada meningkatnya suplai air pada daerah perkotaan, industri dan masyarakat

pedesaan.

4. Berdampak pada berkembangnya perekonomian masyarakat di wilayah tersebut

(pariwisata dll)

5. Berdampak terhadap lingkungan dan social (secara spontan) baik terencana maupun tidak

pada proses migrasi ke dalam wilayah tersebut.

B. Dampak Negatif meliputi:

1. Secara Umum

a) Dengan konstruksi resevoir seperti telah ditunjukkan secara otomatis akan berdampak

terhadap lingkungan sekitarnya terutama adalah pada permasalahan sosial ekonomi

dimana masyarakat yang terkenan pembangunan sehingga mereka harus di pindahkan

tempat tinggalnya dan bukanlah hal yang mudah untuk melakukannya karena dibutuhkan

pendekatan yang komprehensif.

Page 7: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

Page 8: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

Tabel 1 Matrik Dampak Potensial dan Dampak Penting yang didiga muncul akibat kegiatan reservoirTahap Kegiatan

Komponen Kegiatan Dampak Potensial Dampak Penting Hipotetik

Isu Pokok (prioritas dampak penting Hipotetik)

Pra Konstruksi

Publikasi dan sosialisasi

Pengamatan lokasi Pengujian Hidrologi Pengamatan

Lingkungan Pengukuran dan

pemasangan patok Pembebasan tanah

dan bangunan Penetapan hak milik

lahan

Keresahan Penduduk

Keresahan Penduduk Persepsi Masyarakat

Konstruksi Transportasi alat-alat berat

Transportasi bahan bangunan

Mobilisasi Tenaga kerja

Pembersihan lahan, bangunan dan pengeprasan

Persiapan Tapak Penggalian dan

Penimbunan Pembuatan Barak

Pekerja Pembuangan limbah

padat Pelepasan air Bau Bahaya Bising Getaran Debu dan Partikel Pembelanjaan Lokal

Peningkatan kesempatan kerja dan usaha

Penurunan kualitas udara dan kebisingan

Pembuangan bahan padat

Fasiltas umum Perusakan bentang

alam Penurunan Flora

dan Fauna Penurunan

kesehatan masyarakat

Perubahan struktur dan budaya masyarakat

Peningkatan pendapatan penduduk

Penurunan kesehatan masyarakat

Pengurangan flora dan fauna

Penurunan Kualitas Bentang alam

Perubahan ekosistem darat dan air

Peningkatan pendapatan

Perubahan fasilitas umum

Pasca Konstruksi(operasional)

Pemanfaatan Pemeliharaan reservori Pemeliharaan jalan Belanja Lokal Bahaya Bising Limbah Tanaga Kerja

Peningkatan kecelakaan lalulintas

Peningkatan kecelakaan hanyut/tenggelam

Penurunan kulaitas udara

Peningkatan kebisingan

Peningkatan kegiatan ekonomi

Peningkatan pendapatan

Peningakatan kegiaan pertanian

Peningkatan kebisingan

Penurunan kualitas udara

Peningkatan limbah Peningkatan

Pendapatan penduduk Peningkatan PAD Peningkatan Fasiitas

Umum Perubahan budaya

masyarakat

Peningkatan jumlah penduduk

Peningkatan pendapatan penduduk

Peningkatan Tenaga kerja

Peningkatan PAD

Page 9: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

Peningkatan PAD Peningkatan

mobilitas penduduk

Peningktan Fasilitas Umum

Aktivitas dikemudian hari yang mengikutinya

Industri Transportasi Migrasi Kebutuhan Energi Kepadatan penduduk

Penurunan Kualitas Udara

Peningkatan kebisingan

Penurunan kualitas air

Peningkatan Kepadatan penduduk

Peningkatan Fasilitas Umum

Penurunan Kualitas air dan Udara

Peningkatan kebisingan

Perubahan tata guna lahan

Peningkatan fasilitas Umum

Peningkatan pendapatan Penduduk

Peningkatan PAD Perubahan Budaya Mobilitas penduduk

Perubahan ekosistem Peningkatan

pendapatan Perubahan budaya Peningkatan penduduk Peningkatan Fasilitas

Umum

a) Berdampak terhadap urbanisasi yang merubah fluktuasi aliran sungai dan pengelolaan

resrvoir

b) Secara sosial, ekonomi dan ekologi dampak adanya penggenangan reservoir: hilangnya

lahan pertanian, kehutanan, lahan penggembalaan dan pemukiman penduduk, serta

satwaliar dan tempat tinggalnya.

c) Berdampak pada terjadinya kecelakaan karena hanyut dan air yang membawa penyakit

d) Berdampak terhadap satwa liar daerah dan perairan tersebut, rute migrasi berubah,

populasi berubah akibat perubahan ekologi dataran menjadi banjir.

e) Berdampak terhadap perubahan umur dam dan reservoir dengan perubahan existing yang

ada

f) Berdampak terhadap perubahan dua wilayah yang berdekatan, komunikasi, jalan dan

perbedaan penggunaan lahan.

Page 10: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

2. Dampak Secara Khusus Akibat Kegiatan Pertanian

Selanjutnya secara lebih spesifik Gambar 2. menjabarkan bagaimana dampak

potensial lingkungan terhadap bendungan dan lingkungan disekitarnya. Dengan adanya

reservoir ada arus urbanissi dan migrasi mendekati wilayah, menyebabkan terjadinya

pertambahan penduduk dan kegiatan pertanian akan cenderung lebih aktif

konsekwensinya adalah:

a) Berdampak pada perluasan pertanian yang akan merusak hutan dan akan berakibat

pada kenaikan erosi dan pada gilirannya menaikkan sedimen selanjutnya berdampak

pada pengurangan umur reservoir dan turbiditas air sehingga hasil ikan rendah. Kasus

yang terjadi di DAS Citareum merupakan contoh komplek pengelolaan DAS dimana

penggundulan hutan, limbah dan permasalahan ekonomi, sosial serta budaya adalah

terkait didalamnya (Pikiran Rakyat Online, 13 Nopember 2011)

b) Berdampak pada intensifikasi pertanian dengan pemakaian pupuk (terutama jika

berlebih) adalah: residu pestisida yang beresiko pada kesehatan, sedangkan akibat

tercucinya pupuk yang masuk ke badan air menyebabkan kerusakan ekosistem

akuatik. Pemakaian pupuk di Indonesia cenderung berlebih. Menurut Las et al, 2006

Indonesia merupakan negara tertinggi penggunaan pupuknya yaitu mencapai kisaran:

100 – 800 kg/ha, 0 – 300 kg/ha dan 0 – 250 kg/ha masing-masing untuk N, P dan K.

c) Berdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan pupuk (unsur

hara) sehingga menyebabkan naiknya populasi gulma air yang menjadi penyebab:

tempat vektor sumber penyakit, gangguan pelayaran dan reduksi kapasitas waduk.

Selain itu juga gulma air menyerap hara dan mengurangi intersepsi cahaya sehingga

menurunkan produktifitas primer seperti ikan serta merusak nilai aestetika. Dampak

yang sama terjadi akibat meningkatnya fitoplankton karena memanfaatkan limbah

pupuk yang masuk ke reservoir. Berdasarkan hasil penelitian Las et al., 2006, bahwa

sekitar 85% air yang mengairi sawah di jawa mengandung nitrat rata-rata 5,40 ppm

20% lebih tinggi dari dari batas toleransinya yaitu 4,50 ppm. Selain itu pemakaian

pupuk berlebih dapat meningkatkan

Page 11: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

d) Dampak yang sekarang menjadi isu utama dunia adalah terjadinya pemanasan global,

karena adanya Gas Rumah Kaca (GRK) yaitu disinyalir karena budidaya padi di

lahan sawah. Dengan perluasan pertanian disertai intensifikasi dan cara-cara budidaya

yang kurang benar mempercepat terbentuknya senyawa-senyawa GRK seperti: CH4,

NO2, N2O dan N2. Gas methan terjadi akibat proses pembenaman jerami atau bahan

organik yang ditambahkan ke dalam tanah dan digenangi, sehingga kondisinya

menjadi anaerob hal ini memacu bakteri anaerob untuk merombak BO tersebut

akibatnya terbentuklah gas methan. Kondisi optimum untuk proses methagenesis

menurut Yagi dan Minami (19990) adalah pada suhu sekitar 25 – 35 oC. Lebih jauh

dikemukakan bahwa pemanfaatan jerami 6 000 kg/ha yang digunakan sebagai

penambah pupuk mineral dapat meningkatkan gas methan sekitar 2 – 3 kali. Keadaan

lain yang menjadi penyumbang terjadinya pencemaran udara adalah pemakaian

pupuk N. Menurut Sarief (1992), pupuk N yang termanfaatkan oleh tanaman hanya

sekitar 35% lainnya hilang dalam dua bentuk: pertama, terlarut dan tercuci sehingga

terbawa oleh air tanah bebas atau badan air mencemari sumber air, sedang yang

kedua, hilang dalam bentuk gas-gas seperti dinitrogen (N2), dinitrogenmonoxcida

(N2O), nitrogenmonoxcida (NO) dan nitrogendioxcida (NO2). Seperti halnya gas

methan gas N2O ini terbentuk dalam keadaana anaerab. Menurut Moiser et al., (1966)

gas yang terbentuk selama periode pertumbuhan tanaman padi jauh lebih besar

dibanding dengan tanaman jagung yang hanya sekitar 2,95 kg/ha. Apabila gas CH4

berfungsi menghalang-halangi efek gelombang panjang yang dilepaskan oleh bumi,

tapi gas N2O justru merusak lapisan Ozon (O3) yang justru melindungi bumi dari

panas sinar UV (Tolbart et al., 1987 dalam Mengel, 1990).

3. Matrik Dampak

Berdasarkan matrik pada Tabel 1 tersebut dapat dilihat bahwa periode konstruksi isu

pokok adalah persepsi masyarakat artinya pemrakarsa harus meyakinkan kepada masyarakat

terhadap kegiatan yang akan dilakukan akan memberikan dampak positif besar karena akan

meberikan manfaat terhadap penduduk terutama dalam hal meningkatkan luas garapan pertanian.

Selain itu yang menjadi isu pokok dalam kegiatan mulai dari pra sampai kegiatan operasi adalah:

Page 12: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

perubahan ekosistem, peningkatan pendapatan (masyarakat dan PAD), peningkatan jumlah

pendudk (migrasi dan urbanisasi), perubahan ekosistem (bentang lahan) perubahan budaya,

struktur komunitas dan fasiltas umum.

5.2. Rencana Pengelolaan Lingkungan dan Pemantauan Lingkungan

Sebagai tindak lanjut dari penentuan besar dan pentingnya dampak terutama akibat

kegiatan pertanian seperti telah ditunjukkan oleh Gambar 2 perlu kegiatan yang dikhususkan

untuk mengelola dampak yang bersifat negatif dan mengembangkan dampak yang bersifat

positif dalam suatu kegiatan yang dikenal dengan pengelolaan dan pemantauan lingkungan.

Secara lebih rinci kegiatan tersebut ditunjukkan oleh Tabel 2 dan 3.

VI. IMPLIKASI KEBIJAKAN

1. Untuk menjaga kelestarian kawasan disekitar reservoir tata guna lahan harus dijaga

sebaik mungkin untuk menghindari dampak yang terjadi terhadap perairannya, a) untuk

tidak melakukan kegiatan bercocok tanam disekitar kawasan resevoir, b) menjaga

kelestarian hutan dengan dengan menanam pohon-pohon yang memiliki kemampuan

menangkap air namun memiliki nilai eknomis tinggi

2. Memberikan pemahaman dan pelatihan tentang bercocok tanam selaras alam dengan

menggunakan pupuk secara berimbang, memanfaatkan pupuk organik dengan

mengkomposkannya terlebih dahulu.

3. Penggunaan pestisida hendaknya dilakukan secara selektif dan sesuai anjuran

4. Memberikan pemahaman kepada masyarakat disekitar DAS secara partisipatif tentang

betapa pentingnya DAS dan lingkungan disekitarnya dalam menjaga reservoir

5. Perlu ada PERDA atau PERPU yang mengatur secara tegas batas-batas sampai sejauh

mana pola pertanian yang dilakukan masyarakat

6. Kerjasama antar wilayah atau antar daerah untuk menjaga kelestarian dan tata guan lahan

di sepanjang DAS mulai Hulu sampai Hilir

7. Sebagai bentuk kesinambungan dari pelaksanaan AMDAL perlu dilakukan pengelolaan

dan pemantauan, sehingga dapat dinilai sejauh mana keberhasilan dari AMDAL tersebut.

Page 13: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

Das Klampis

Pertambahan Penduduk Pembangunan Non Pertanian

urbanisaiPerluasan Pertanian

Intensifikasi Pertanian Kenaikan Produksi

Limbah

Kerusakan Hutan

Residu Pestisida Pencucian PupukGRK

Resiko Kesehatan Kerusakan Ekosistem Aquatis

Kenaikan Fluktuasi Aliran Sungai

Kenaikan Erosi

Masalah Pengelolaan Waduk

Kenaikan kandungan sediman

Pemanasan Global

Kenaikan Kandungan Unsur hara

Kenaikan Populasi Gulma air

Kenaikan Populasi Fitoplankton

Kenaikan Penularan Penyakit Oleh Vektor

Gangguan Pelayaran

Penurunan Kapasitas Waduk

Penyerapan unsur hara dan Intersepsi

Kerusakan nilai estetika

Penurunan Produktifitas Primer

Penurunan hasil Ikan

Penurunan Potensi Wisata

Turbiditas Tinggi Pengurangan Umur waduk

Produktifitas Primer Rendah

Hasil Ikan Rendah

Page 14: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

Gambar 2. Bagan Alir Dampak Potensial Lingkungan Terhadap Bendungan (pertambahan penduduk dan kegiatan Tani dalam DAS)

Page 15: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

Tabel 2. Ringkasan Rencana Pengelolaan Lingkungan

No

Dampak Penting yang dikelola

Penyebab (sumber) dampak penting

Parameter yang dikelola

Tujuan Pengelolaan

Lokasi pengelolaan

Upaya Pengelolaan Lingkungan

Periode pengelolaan

Instansi

Pencegahan dan Penanggulangan dampak negatif

Pengembangan dampak positif

Pengawas

Pelaporan

1 Penyakit/keracunan

Residu pestisida

Logam berat

Mencegah penyakit degenerasi

Wilayah sekitar DAS dan petani

Memberikan pengertian pemakaian pestisida (selektif)

Setiap saat

Dinas pertanian, dinas pengairan

Dinas pertanian

2 Kerusakan ekosistem akuatik

Pencucian pupuk

Kadar N Mencegah pertumbuhan tanaman air

Waduk (reservoir)

Pemakaian pupuk berimbang, Budidaya Pert. Yang baik

Setiap saat

Dinas pertanian, dinas pengairan

Dinas Pertanian

3 Kenaikan penularan penyakit oleh vektor

Kenaikan gulma air

Residu Pupuk

Mencegah penyakit DBD, cacing dsb

Disekitar reservoir

Pemakaian pupuk berimbang, Budidaya Pert. Yang baik

Pemanfaatan Gulma untuk Kompos dan Ketrampilan

Setiap waktu

Dinas pertanian dan Dinas kesehatan

Dinas kesehatan

4 Reduksi kapasitas waduk

Kenaikan Gulma air

Residu Pupuk

Mencegah pendangkalan

Disekitar reservoir

Pemakaian pupuk berimbang, Budidaya Pert. Yang baik

Pemanfaatan Gulma untuk Kompos dan Ketrampilan

Setiap waktu

Dinas Pertanian dan Pengairan

Dinas Pengairan

5 Penurunan produktivitas primer

Kenaikan Populasi Fitoplankton dan gulma air

Residu Pupuk

Menghambat Populasi Fitoplankton dan gulma air

Reservoir Pemakaian pupuk berimbang, Budidaya Pert. Yang baik

Pemanfaatan Gulma untuk Kompos dan Ketrampilan

Setiap waktu

Dinas Pertanian dan Pengairan

Dinas pengairan

6 Kerusakan nilai estetika

Kenaikan Populasi Fitoplankton

Residu Pupuk

Menghambat pertumbuhan fitoplankton

Reservoir Pemakaian pupuk berimbang, Budidaya Pert. Yang baik

Pemanfaatan Gulma untuk Kompos dan Ketrampilan

Setiap waktu

Dinas Pertanian dan pengairan

Dinas Pengairan

7 Perubahan suhu lingkungan

Kenaikan GRK

Methan dan NO2

Pengolahan BO

Persawahan

Pengkomposan, pengeringan bergantian/bergilir

Setiap waktu

Dinas Pertanian

Dinas Pertanian

Page 16: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

Tabel 3. Ringkasan Rencana Pemantauan Lingkungan

No

Dampak Penting yang dipantau

Penyebab (sumber) dampak penting

Parameter yang dipantau

Tujuan pemantauan

Lokasi pemantauan

Metode Pemantauan Periode Pemantauan

Pelaksana

Pemantauan

Instansi

Pengumpulan Data

Analisa Data

Pengawas

Pelaporan

1 Penyakit/keracunan

Residu pestisida

Logam berat

Mengatahui perkembangan penyakit degenerasi

Wilayah sekitar DAS dan petani

Kandungan Logam berat dan masyarakat yang terpapar

Laboratorium Statistik Deskriptif

Kuratal Dinas kesehatan dan Pertanian

Dinas Kesehatan

Dinas Kesehatan

2 Kerusakan ekosistem akuatik

Pencucian pupuk

Kadar N

Mengetahui pertambahan pertumbuhan tanaman air

Waduk (reservoir)

Populasi biota air di reservoir

Laboratorium, Statistik

Kuartal Dinas pertanian, dinas pengairan

Dinas pengairan

Dinas pengairan

3 Kenaikan penularan penyakit oleh vektor

Kenaikan gulma air

Residu Pupuk

Mengetahui kemajuan penyakit DBD, cacing dsb

Disekitar reservoir

Jenis vektor, jenis penyakit dan populasi

laboratorium

Setap Bulan

Dinas Kesehatan dan Pertanian

Dinas pertanian dan Dinas kesehatan

Dinas kesehatan

4 Reduksi kapasitas waduk

Kenaikan Gulma air

Residu Pupuk

Mengathaui pendangkalan

Disekitar reservoir

Jenis Gulma

Laboratorium

Kuartal Dinas Pengairan dan Pertanian

Dinas Pertanian dan Pengairan

Dinas Pengairan

5 Penurunan produktivitas primer

Kenaikan Populasi Fitoplankton dan gulma air

Residu Pupuk

Mengetahui perkembangan Populasi Fitoplankton dan gulma air

Reservoir

Jenis dan Jumlah serta Populasi

Laboratorium

Kuartal Dinas Pengairan dan Pertanian

Dinas Pertanian dan Pengairan

Dinas pengairan

6 Kerusakan nilai estetika

Kenaikan Populasi Fitoplankton

Residu Pupuk

Mengetahui pertumbuhan fitoplankton

Reservoir

Idem laboratorium

Kuartal Dinas Pengairan

Dinas Pertanian dan pengairan

Dinas Pengairan

7 Perubahan suhu lingkungan

Kenaikan GRK

Methan dan NO2

Mengetahui jumlah GRK yang ada

Persawahan

Konsentrasi di sawah dan di udara

Laboratorium

Setiap Musim

Dinas Pertanian

Dinas Pertanian

Dinas Pertanian

Page 17: Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden …tip.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/04/DAMPAK... · Web viewBerdampak pada kenaikan limbah, karena meningkatnya penggunaan

Dampak Kegiatan Pembutan Reservoir Oleh Raden Faridz Universitas Trunojoyo Madura

2012

DAFTAR PUSTAKA

Las, I., D. Setyorini, dan D. Santoso. 2006. Kebutuhan pupuk nasional: Keragaan teknologi dan efisiensi. Makalah Seminar Pupuk untuk Perkebunan. Direktorat Jenderal Perkebunan, Jakarta.

Manik, K. E. S. 2009. Pengelolaan Lingkungan Hidup. Penerbit Djambatan, Jakarta.

Soemarwoto, O. 1994. Analisis Dampak Lingkungan. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta

Pikiran Rakyat Online, Menteri PU Akui Kompleksitas Persoalan Citarum Minggu, 13 Nov, 2011 05:40:44 PM

Sarief, E. S. 1992. Tanah pertanian dan proses pencemaran lingkungan. Seminar masalah Energi dan Lingkungan, Surabaya, 24-25 Januari 1992.

SURYA Online Surabaya, Ditolak, Rencana Pengoperasian Waduk Nipah Madura Jumat, 12 Agustus 2011 | 09:17 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta Waduk Nipah Madura Segera Dioperasikan, Kamis, 10 Februari 2011

Waduk Nipah, www.dpuairjatim.com/index.php?option=com_content&view=article&id=46 (Diakses 13/11/2011)

Yagi, Y and K. Minami. 1989. Effects of mineral fertilizer and organic matter applications on the emission of methane from some Japanese paddy fields. Japanes Soil Sci. and Plant Nutr. Tokyo japan.

Yagi, K. and K. Minami, 1990. Emmission and produstion of methane from Japanese paddy fields. National Inst. Of Agro-Environmental Sci. Tsukuba, Japan.