Download - Ilmu sosial budaya dasar
ILMU SOSIAL BUDAYA
DASAR
Oleh : Yusnita Arisnti
Verbalis adalah mengerti kata
tetapi tidak tau artinya
Seseorang dikatakan dewasa menurut Mj.
Langeveld apabila :
1. Statis -> kuat pendirian tidak mudah
terombang ambing
2. Tertutup -> Tidak mudah menerima pendapat
dari orang lain
3. Teratur -> Segala sesuatu yang akan
dilakukan direncanakan terlebih dahulu
LATAR BELAKANG BUDAYA
DASAR
Bahwa bangsa Indonesia terdiri dari berbagai
macam suku bangsa – (Artinya, mengetahui
bahwa kita terdiri dari berbagai macam suku
bangsa, terdiri dari 33 provinsi dan masing2
memiliki adat dan suku yang berbeda dan bisa
memahami dari masing2 suku bangsa adat
istiadat serta bahasa.)
Proses pembangunan yang sedang berlangsung
berdampak positif dan negatif – (dampak
pembangunan dan kemajuan menyebabkan
konflik dalam kehidupan)
Cont..
Kemajuan ilmu teknologi dan pengetahuan menimbulkan perubahan kondisi kehidupan Indonesia – (Artinya, kemajuan dari ilmu bisa membuat perubahan yang dahulu komnikasi mengunakan surat sekarang terdapan handphone yang cangih, dan pengetahuan yang dahulu hanya diruang lingkup daerah tersebut kini menjadi mendunia akibat dari kemajuan pengetahuan mealui televsi, internet bisa mengakses informasi dari dunia maya)
RUANG LINGKUP BUDAYA
DASAR
Ilmu budaya dasar identik dengan basic humanities. Humanities berasal dari kata latinHumanus yang artinya Manusiawi, berbudaya, dan halus. Dengan mempelajariilmu budaya daras diharapkan seseorangmenjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya, dan lebih halus. Ilmu budaya dasarmerupakan pengertian dasar dan pengertianumumnya tentang konsep-konsep dan teoribudaya yang dikembangkan untuk mengkajimasalah-masalah kebudayaan
INTERAKSI SOSIAL DALAM
MASYARAKAT
Interaksi soaial adalah Hubungan timbal balik
antara individu dengan individu, Individu
dengan kelompok dimana saling
mempengaruhi perilaku individu lain dan
sebaliknya..
Menurut DR. Astrid. Susanto –> Saling
mempengaruhi individu dengan kelompok
akibat terjadi perubahan dalam masyarakat/
proses sosial
ASPEK DAN BENTUK INTERAKSI
SOSIAL
Ada 4 jenis individu dengan lingkungan :
Individu bertentangan dengan lingkungan –Contoh, Pedesaan – Kota Metropolitan (Karena perbedaan norm dan nilai yang beraku dimasyarakat)
Individu memanfaatkan lingkungan –Lingkunagan dapat memebrikan manfaat bagi perkembangan dirinya
Individu bertartisipasi dalam kegiatan lingkungannya – Contoh, ikut dalam kegiatan kerja bakti masyarakat
Individu menyesuaikan diri dengan
lingkungannya
1. Pasif (autoplastic) : Mengubah diri sesuai
dengan keadaan lingkungan
2. Aktif (alloplastic) : Mengubah lingkungan
sesuai dengan keadaa dirinya.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
BERLANGSUNGNYA INTERAKSI
SOSIAL
• I : Imitasi
• S : Sugesti
• I : Identifikasi
• S : Simpatik
Imitasi/peniruan
Syarat : Minat Perhatian, sikap menjunjung tinggi,
mengimitasi suatu pandangan karena
mempunyai sosial yang tinggi
Sugesti – menerima pengaruh orang lain tanpa kritik
Syarat :
Karena hambatan berfikir,Pikiran pecah2, Otoritas,Mayoritas, Well
to believe
Identivikasi –Membuat diri sama
Syarat :
Berlangsung secara tidak sadar, Berdasarkan perasaan, indentivikasi berguna utk melengkapi
system dan cita-cita
Simpatik –> Sebagai perasaan tertarik seseorang terhadap orlai atas
dasar penilaian perasaan
ISIS
PENGERTIAN MANUSIA
Manusia : Sebagai makhluk spiritual.
Manusia mempunyai keeyakinan bahwa ia
telah ada dimuka bumi ini karena ada
yang menciptakannya yaitu tuhan YME
sehingga dari keyakinan itu akan
mendapatkan ketentraman dalam
jiwanya.
PENGERTIAN MASYARAKAT
PENGERTIAN MASYARAKAT:
1. LINTON:<Ahli antropologi>Masyarakat : setiap kelompok manusia yang telahcukup lama hidup bekerja sama sehingga dapatmeng-organisasi dirinya dan berfikir tentang dirinyasebagai satu kesatuan sosial dengan batas-batasketentuan.
2. MJ.HERSKOVITS:Masyarakat :Kelompok individu yang dikoordinasikandan mengikuti satu cara hidup tertentu.
3. JL.GILLIN & JP.GILLIN:Masyarakat:Kelompok manusia yang tersebar yang mempunyai kebiasaan,tradisi dan perasaan persatuanyang sama.
4. Prof.Dr.KOENCORONINGRAT:Masyarakat:kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat istiadattertentu yang berkesinambungan dan terikat olehsuatu rasa identitas tertentu.
5. SELO SOEMARDJAN:
Masyarakat :yaitu orang –orang yang hidup bersam yang
dapat menghasilkan kebudayaan.
MASYARAKAT
1. .Orang –orang yang hidup bersama yang dapat
menghasilkan kebudayaan <Selo soemardjan >
2. Suatu sistem dari kebiasaan dan tata cara dari
wewenang dan kerjasama antara berbagai kelompok
dan penggolongan dari pengawasan tingkah laku serta
kebabasan –kebebasan manusia. Keseluruhan yang
selalu berubah ini dinamakan masyarakat .<MAC.
IVER & PAGE>
3. Merupakan setiap kelompok manusia yang telah hidup
dan bekerja sama cukup lama sehingga mereka dapat
mengatur didi mereka dan menganggap diri mereka
sebagai suatu kesatuan sosial dengan batas –batas
yang dirumuskan dengan jelas <Ralp Linton>
4. Kelompok indifidu yang dikoordinasikan
dan mengikuti suatu cara hidup tertentu
<MJ. HERSKOVITS>.
5. Kelompok manusia yang terbesar yang
mempunyai kebiasaan tradisi sikap dan
perasaan persatuan yang sama
<JL. GILLIN & JP. GILLIN >.
6. Kesatuan hidup manusia yang
berinteraksi menurut suatu sistem adat
istiadat tertentu yang berkesinambungan
dan terikat oleh suatu rasa identitas
bersama.<Prof.Dr.Koentjoroningrat>.
KESIMPULAN MASYARAKAT
Dapat dismpulkan bahwa masyarakat adalah
sekelompok manusia yang mempunyai ciri :
1. Adanya interaksi antara angota
2. Mempunya adat istiadat & norma hukum
serta aturan yang mengatur pola hidup
angotanya
3. Adanya suatu rasa identitas yang kuat &
mengikat semua angotanya
4. Adanya kesinambungan dalam waktu
UNSUR UNSUR
MASYARAKAT
Kategori
Kesatuan manusia yang terwujud karena adanya suatu ciri yang objectif yang dikenakan pada manusianya, Misalnya SEKS, USIA, PENDAPATAN, DLL..
Disebut kategori apabila memiliki kriteria sbb :
1. Tidak ada interaksi antar anggotanya
2. Tidak ada ikatan moral bersama yang dimiliki
3. Tidak ada hrapan-hrapan peran
Cont..
Golongan Sosial
Merupakan suatu kesatuan manusia yang ditandai
oleh suatu ciri tertentu bahkan sering kali itu
dikenakan kepada mereka dari pihak luar kalangan
mereka sendiri.
Komunitas
Suatu kesatuan hidup manusia, yangmenempati
wilayah yang nyata dan berinteraksi menurut suatu
sistem adat istiadat serta yang terikat oleh suatu
rasa identitas komunitas dam merupakan pangkal
dari perasaan patriotisme dan nasionalisme
Kelompok
Kelompok merupakan sekumpulan manusia
yang berinteraksi dengan anggotanya,
mempunyai norma, aturan, adat istiadat, rasa
identitas yang sama serta mempunyai
organisasi dan sistem pimpinan
Himpunan
Himpunan merupakan kesatuan manusia yang
berdasarkan sifat tugas sifat hubungannya
berdsarkan kontak, dasarn organisasinya.
Organisasi buatan pimpinan berdasarkan
wewenangan dan hukum.
CIRI CIRI KELOMPOK
Menurut <Dra.SRI KUSMIATIDESMANIARTI.Bsc.>
Suatu kelompok terikat oleh suatu ikatan tertentu
Anggota kelompok biasanya mempunyai kesadaran akan kepribadiankelompoknya
Angota kelompoknya terkait oleh suatu sitem norma2 dan aturan
Anggota kelompok sering saling tidak mengenal terutama dalam kelompok besar
Sistem interaksi itu diorganisasi oleh suatu pimpinan dan pengurus
Terlihat tampak berkumpul-kumpul secara
Menurut :
<Drs.KUSWANTO.DKK> .Kelompok selalu terdiri dari paling sedikit dua orang dan
terus dapat bertambah.
Minat dan berkepentingan bersama merupakan warnautama pembentukan kelompok.
Pembentukan kelompok dapat berdasarkan pada situasiyang bermacam–macam,dimana dalam situasi itu dituntutuntuk bersatu.
Komunikasi dan interaksi sangat penting dan merupakanunsur pokok suatu kelompok.
Anggota kelompok harus saling harus saling mempengaruhisecara psikologis.
Kelompok itu dapat sepanjang hidup/jangka panjang / sementara /pendek.
Kelompok –kelompok itu dianggap berakhir bili relasi aktifdidalam pemikiran mereka yang tergabung didalamnya telahberakhir.
Kelompok merupakan satu kesatuan dalam dirinya sendiridan memiliki warna,ciri-ciri sendiri yang berbeda dari yang lain.
Adanya sumber pembentukan kelompok-kelompok
CIRI-CIRI MASYARAKAT MODEREN
<SELO SOEMARDJAN>
1) Hubungan antara manusia terutama didasarkan ataskepentingan – kepentingan pribadi.
2) Hubungan dengan masyarakat –masyarakat lain dilakukansecara terbuka.
3) Kepercayaan kuat pada manfaat ilmu pengetahuan danteknologi sebagai sarana untuk senantiasa meningkatkankesejahteraan masyarakat
4) Masyarakat tergolong menurut bermacam –macam profesiserta keahlian yang masing-masing dapat dipelajari danditingkatkan dalam lembaga-lembaga pendidikan, ketrampiplandan kejuruan
5) Tingkat pendidikan formal adalh tinggi dan merata.
6) Hukum yang berlaku pada pokoknya hukum tertulis yang sangat komplek.
7) Ekonomi hampir seluruhnya merupakan ekonomi pasar yang didasarkan atas penggunaan uang dan alat-alat pembaharuanlain.
DORONGAN MANUSIA UNTUK
BERMASYARAKA T ANATARA LAIN SBB:
Pemenuhan kebutuhan dasar biologis
misal:papan.yang penyelenggaraannya akan
lebih mudah dilaksakan dengan kerja sama
dengan orang lain
Keinginan untuk bersatu dengan lingkungan
hidupnya dan lingkungan alamnya.
Dengan masyarakat kemungkinan untuk
mempertahankan diri dalam menghadapi
kekuatan alam binatangdan kelompok lain lebih
besar <lebih kuat >
Kemungkinan bersatu dengan manusia lain
atau disebut masyarakat.
Cont..
Secara naluriah manusia mengembangkanketurunan melalui keluarga.
Manusia mempunyai kecenderungan sosil, yaitu: keseluruhan tingkah laku yang berkembang akibat interaksi sosial atauhubungan antar manusia.
Dalam hidup bermasyarakat ,kebutuhandasar kejiwaan ingin tahu, meniru, dihargai,mengatakan rasa haru dankeindahan serta memuja tertampung dalamhubungan antar manusia baik antar individuatau kelompok.
CIRI-CIRI MASYARAKATTRADISIONAL
DAN MODERN
CIRI- CIRI UMUM MASYARAKAT PRA INDUSTRI <masyarakat primitif> REDFIELD
Agak rendah perkembangan pengetahuan danteknologinya.
Komunitasnya kecil antara beberapa puluh sampaibeberapa ratus jiwa.
Belum banyak mengenal pembagian kerja <division of labor> dan spesialisasi.
Masih tidak banyak diferensiasi kemasyarakatanatau kelembagaan.
Tidak banyak heterogenitas dalam kebudayaan .
Adanya ciri-ciri orde moral, yaitu suatu prinsip yang mengikat atau mekanisme masyarakat.
CIRI-CIRI KUAT PADA MASYARAKAT
MODERN <SOEJONO SOEKAMTO>
Manusia modern adalah orang yang bersikat terbuka terhadap pengalaman2 beru maupun penemuan2 baru. Intinya tidak ada sikap apriori atau prasangka
Manusia modern senantiasa siap untuk menerima perubahan2 setelah ia menerima kekurang2 yang dihadapinya saat itu.
Manusia modern mempunyai kepekaan terhadap masalah2 yang terjadi disekitarnya dan mempunyai kesadaran bahwa masalah tersebut berkaitan dengan dirinya
Manusia modern senatiasa memiliki informasi yang lengkap mengenai dirinya
Manusia modern senatiasa lebih banayk berorientasi pada masa kini dan masa yang akan datang
Manusia modern senantiasa harus menyadaripotensi-potensi yang ada pada dirinya dan yakinbahwa potensi tersebut akan dapatdikembangkasn.
Manusia modern tidak pasrah dengan nasib
MM. Percaya pada keampuhan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam meningkatkan kesejahterhan umat manusia
MM. Menyadari dan menghormati hak2 kewajiban2 serta kehormatan pihak lain.