Download - Journal Stase Mata
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
1/18
Uncorrected Refractive Error andPresbyopia among Junior High
Schoo !eachers in Ja"arta#$ndonesia
%uhammad !aufan A"bar
J&'('&&()*
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
2/18
A+S!RA,
Untu" meapor"an fre"uensi pengamatan pada "ore"si refra"tif dan dayaa"omodasi antar guru S%P di Ja"arta# $ndonesia# yang berpartisipasi daampemeri"saan refra"tif yang diseenggara"an Heen ,eer $nternationa danprogram distribusi "acamata-
Sebanya" .)& guru dari '. se"oah yang memenuhi syarat untu" s"rining/0engan 1ara" visua acuity 23A4 5 "eta1aman visua 6 ) 5 '*78 yang beumdi"ore"si dan guru berusia 9 8& tahun-
Tujuan
Metode
Autorefraction dan refra"si sub1e"tif dia"u"an pada guru dengan penurunan3A- ,esaahan bias dianggap ada 1i"a sferis 6 7 (#:& dioptri 204# sferis 9;(-*& 0 atau siinder 67(-&( 0 yang dapat menghasi"an 9 * baris perbai"an3A- Presbiopia dianggap ada 1i"a titi" a"hir ceta" beru"uran 9 J) diting"at"andengan 9' optotype dengan penggunaan ensa 9 ;'-(( 0-
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
3/18
0ari mere"a seteah dis"rining# :)#*
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
4/18
Uncorrected refractive error 2URE4 didefinisi"an sebagai penurunan visuaacuity 23A4 yang dapat diting"at"an oeh "ore"si refra"si atau pinhoe-'
Presbiopia adaah hiangnya daya a"omodasi ber"aitan dengan usia ensa "ristamata yang menghasi"an "etida"mampuan untu" fo"us pada ob1e" 1ara" de"at-Seteah se"itar &( tahun# hampir semua individu a"an mengaami beberapadera1at presbyopia-8
URE merupa"an penyebab signifi"an tunanetra di seuruh dunia- Pada tahun*((># @ord Heath Organiation 2@HO4 memper"ira"an bahBa se"itar '&8 1utaorang di seuruh dunia memii"i URE'dan hiangnya produ"tivitas goba yang
ter"ait dengan URE adaah antara C '*' dan >*: miiar-*
@HO teah menga"ui bahBa presbiopia yang tida" di"ore"si a"an berdampa"pada "uaitas hidup dan produ"tivitas e"onomi yang buru"# tapi peneitianan1utan ebi" bai" diperu"an untu" mengetahui terpenuhinya "ore"sipresbiopia secara goba-'#*
PEN0AHULUAN
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
5/18
Program ,esehatan %ata H,$ di Ja"arta# $ndonesia# terdiri dari
program berbasis se"oah yang menca"up s"rining 3A# refra"si#dan penyediaan "acamata gratis untu" sisBa dan guru yangmembutuh"an-
Ada 8*' S%P yang di"eoa pemerintah se"oah 2"eas :7.4 diJa"arta pada saat "ita studi- Se"oah yang dipiih untu" partisipasimasing7masing ima "abupaten di Ja"arta mengguna"an "riteriaberi"ut D2'4 "uaifi"asi sebagai saah satu Ja"arta distri" se"oah termis"inberdasar"an +adan Pusat Statisti" 2+adan Pusat Statisti" pada4Peta ,emis"inan
2*4 tida" penerima program serupa dengan yang ain o"a atauorganisasi internasiona284 0epartemen Persetu1uan pendidi"an untu" be"er1a di se"oah7se"oah yang dipiih2>4 "esediaan se"oah untu" berpartisipasi dan "omit guru dansisBa Ba"tu untu" peatihan dan screening-
+AHAN 0AN %E!O0E
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
6/18
'. se"oah teah disetu1ui oeh 0epartemen Pendidi"an untu" berpartisipasi-Semua guru "eas dan semua unit "esehatan diatih oeh staf H,$ tentangprosedur screening 3A dan diberi Sneen chart untu" memeri"sa 1ara" 3Adan "artu u1i baca 2Jaeger4 untu" memeri"sa 3A de"at-
Seorang guru yang teah diatih di se"oah masing7masing dipiih dari beberapaguru- %engguna"an grafi" Sneen dan dengan 1ara" 3A )m diperi"samengguna"an penerangan ampu "amar dan tida" mengena"an "acamata -
Sampel
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
7/18
'- Sebuah tim refractionists mengun1ungi masing7masing se"oah antara *
dan ) minggu seteah screening seesai-
*- uru diminta untu" membaBa "acamata mere"a pada hari pemeri"saan#1i"a mere"a memii"inya-
8- Ji"a seorang guru mema"ai "acamata# resep a"an diperi"sa terebihdahuu pada 1ara" 1auh dan de"at-
>- Jara" 3A diperi"sa tanpa "ore"si untu" semua sub1e"- Jara" 3A diu"urdaam semua "asus mengguna"an grafi" Sneen tereta" pada 1ara" )mdengan penerangan ampu "amar-
Alur Penelitian
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
8/18
&- Subye" dengan 3A yang mengaami "egagaan a"an men1aani
autorefraction mengguna"an Nide" AR,78(# *((& autorefractor 2Nide"Fo# +irmingham# $nggris4 yang dipasang dengan dagu dan dahi padaposisi santai dan dieta""an pada tabe7top agar stabi-
)- Hasi autorefraction diberi"an "epada refractionist yang disempurna"anresep dengan resep sub1e"tif refra"si mengguna"an frame percobaan danensa diu"ur dengan 1ara" antar pupi - 0e"at ,e"uatan "ore"si ditentu"andengan mengguna"an tabe- Lensa yang disaran"an oeh usia dan "emudiandisempurna"an secara subye"tif-
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
9/18
!abe "ontingensi diguna"an untu" mengu1i fre"uensi dan asosiasimentah- !he G* atau isher !es yang tepat diguna"an untu" data"ategori dan t7testatau u1i %ann7@hitney U diguna"an untu" membanding"an data"ontinu# seperti yang ditun1u""an-
Analisis statistik
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
10/18
HAS$L
Sebagian besar guru 2??-?=4 gaga dia"u"an screeningdan mere"a yanguus secara signifi"an ebih muda dari mere"a yang gaga 288-. ; )-) vs>&-) ; ?-* 4- *:& 28)#'=4 gaga daam pemeri"saan 1ara" dan 3A de"at-*8. 28'#>=4 gaga daam pemeri"saan 1ara" dan *>? 28*#&=4 gaga daam
pemeri"saan 3A de"at-
Lebih dari setengah guru 2&>#8=4 mema"ai "acamata saat pemeri"saanyang secara signifi"an memii"i "emung"inan untu" gaga pada saat
screeningdibanding"an yang tida" mema"ai "acamata 2pI(-(('4-
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
11/18
0aam peneitian ini "eseuruhan proporsi yang terpengaruh oeh"esaahan bias adaah >>#* ; 8#:=# dan presbiopia adaah ))#> ; ?#'=-Proporsi yang dipengaruhi oeh URE dan presbyopia yang tida" di"ore"simasing7masing adaah 8)#( ; 8#)= dan >'#( ; )#)=# 2!abe *4-
!ida" ada perbedaan yang signifi"an daam usia# 1enis "eamin#distribusi atau s"rining 3A antara mere"a yang memii"i data yang
eng"ap atau data yang hiang- tinda" an1ut tetap dia"u"an untu" 1ara"yang peru "ore"si 2!abe '4-
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
12/18
&8#.= guru dengan kacamataditemu"an memii"i "esaahan refra"si#dan 8)#.= dari mere"a di"etahui memii"i "acamata yang sudah ama
tida" diperbai"i- uru yang menderita presbyopi# >:#'= teah memii"i"acamata baca dan )?#&= dari 1umah tersebut sudah diobati denganbai"-
,esaahan bias dan daya a"omodasi 1uga diperi"sa berdasar"an usia#dan guru yang usianya ebih tua mempunyai "emung"inan yang ebihbesar mengaami presbyopica2p (#((>4# tida" ditemu"an hubunganantara usia dan "esaahan bias 2!abe 84-
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
13/18
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
14/18
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
15/18
PE%+AHASAN
%engatasi "esaahan persepsi di intervensi masa depan dapatmening"at"an serapan "acamata- 0emi"ian 1uga# penting untu"mendidi" guru tentang perunya pemeri"saan uang 3A di masadepan bah"an seteah mendapat"an sepasang "acamata-
+erdasar"an peneitian# "esaahan bias dan presbyopia sering ter1adipada guru7guru se"oah per"otaan di $ndonesia dan sering tida" diobati-
Lebih dari 8(= merasa bahBa mengguna"an "acamata itu tida" nyamanatau tida" menari"- Hasi 1uga menun1u""an adanya "esadaran yangrendah "esehatan antar guru- Sebagai contoh# se"itar '(= guru percayabahBa "acamata bisa membuat mata seseorang ebih buru"-
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
16/18
Ada beberapa "eterbatasan peneitian ini yang mung"in teah mempengaruhitemuan "ami- Pertama# refractionists mengun1ungi se"oah masing7masinghanya pada satu hari# 1adi tida" ada "esempatan bagi guru yang upamembaBa "acamatanya untu" diperi"sa uang dengan "ore"tif ensa mere"adan ini mung"in bias fre"uensi "ami perhitungan atas-
Seain itu# "arena ini bu"an survei prevaensi# tida" mengguna"an sistematissamping# dan mengguna"an "erang"a sampe yang sempit# fre"uensidisa1i"an mung"in tida" digeneraisasi"an untu" orang uar dari pendudu"$ndonesia- Sebagai catatan# popuasi se"oah yang "ita pea1ari itu condong
"e ing"ungan per"otaan mis"in-
,eterbatasan Peneitian
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
17/18
REERENFE'- Resni"off S# Pascoini 0# %ariotti SP# Po"hare P-oba
magnitude of visua impairment caused by uncorrected
refractive errors in *((>- +u @ord Heath Organ *((?/
?)2'4D)8K:(-
*- Smith !# ric" ,# Hoden +# et a- Potentia ost
productivity resuting from the goba burden of uncorrected
refractive error- +u @ord Heath Organ *((./
?:2)4D>8'K>8:-
8- !ruscott RJ- Presbyopia- Emerging from a bur toBards
an understanding of the moecuar basis for thismost common eye condition- Ep Eye Res *((./
??2*4D*>'K*>:-
>- Laviers HR# Omar # Jecha H# et a- Presbyopicspectace
coverage# Biingness to pay for near correction# and the
impact of correcting uncorrected presbyopia in aduts in
Manibar# East Africa- $nvest Ophthamo 3is Sci *('(/
&'2*4D'*8>K'*>'-&- +ur"e A# Pate $# %uno +# et a- Popuation7basedstudy
of presbyopia in rura !anania- Ophthamoogy *(()/
''82&4D:*8K:*:-
)- +rian # Pearce %# Ram"e J- Refractive error and
presbyopia among aduts in i1i- Ophthamic Epidemio
*(''/'?2*4D:&K?*-
:- Nirmaan P,# ,rishnaiah S# Shamanna +R# et a- A
popuation7based assessment of presbyopia in the state of
Andhra Pradesh# south $ndiaD the Andhra Pradesh Eye
?- %armamua S# ,eeffe JE# Rao N- Uncorrected
refractiveerrors# presbyopia and spectace coverageD resuts fromarapid assessment of refractive error survey- OphthamicEpidemio *((./')2&4D*).K*:>-.- SherBin JF# ,eeffe JE# ,uper H# et a- unctionapresbyopiain a rura ,enyan popuationD the unmet presbyopicneed- Fin Eperiment Ophthamo *((?/8)284D*>&K*&'-
'(- Ram"e J# du !oit R# Paagyi A# et a- Forrection ofrefractiveerror and presbyopia in !imor7Leste- +r J Ophthamo*((:/.'2:4D?)(K?))-''- Pate $# %uno +# +ur"e A# et a- $mpact ofpresbyopia onuaity of ife in a rura African setting- Ophthamoogy*(()/''82&4D:*?K:8>-
'*- +PS 2+adan Pusat Statisti"4- Peta pendudu" mis"in$ndonesia# *((( Poverty map *(((- *((>-'8- ,umah 0+# Lartey SQ# Amoah70uah ,- PresbyopiaamongPubic Senior High Schoo !eachers in the ,umasi%etropois- hana %ed J *(''/>&2'4D*:K8(-'>- Lu # He @# %urthy 3S# et a- Presbyopia andnearvisionimpairment in rura northern Fhina- $O3S *(''/&*2&4D*8((K*8(&-'&- OBsey F# %cBin # Sciey ,# et a- Perceived
-
7/24/2019 Journal Stase Mata
18/18
!ER$%A,AS$H