[i]
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi Robbil ‘Alamin, Puji Syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa, karena hanya dengan Rahmat dan KaruniaNyalah Buku Pedoman Organisasi Kemahasiswaan (ORMAWA) STMIK Bumigora Mataram tahun akademik 2016/2017 telah selesai disusun. Buku pedoman ORMAWA 2016/2017 ini memiliki konten yang sama dengan buku pedoman ORMAWA 2015/2016 (belum mengalami perubahan). Buku pedoman ini disusun agar dapat menjadi acuan dan rujukan bagi organisasi kemahasiswaan di STMIK Bumigora Mataram dalam menjalankan segala aktivitas atau kegiatan kemahasiswaan. Buku pedoman ini terdiri dari 5 bagian yang memuat hal-hal umum tentang Kemahasiswaan di lingkungan STMIK Bumigora Mataram. Bagian pertama memuat tentang Pengertian Umum Kegiatan Kemahasiswaan, bagian kedua memuat tentang Pengertian Organisasi dan peraturan berorganisasi, pada bagian ketiga memuat tentang Sistem Kredit Poin kegiatan kemahasiswaan, bagian keempat memuat tentang Standar Prosedur Kegiatan Kemahasiswaan dan pada bagian kelima memuat tentang Beasiswa yang diberikan atau disediakan bagi mahasiswa yang berprestasi dari bidang akademik dan non akademik. Kami menyadari bahwa buku pedoman ini masih banyak terdapat kekurangan dan kelemahan, untuk itu masukan pemikiran dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan agar dimasa yang akan datang Pedoman Kemahasiswaan ini lebih baik.
Mataram, Maret 2016 Tim Penyusun
[ii]
DAFTAR ISI
Halaman Sampul Kata Pengantar ............................................................... i Daftar isi .......................................................................... ii BAB I PENGERTIAN 1.1. Mahasiswa ............................................................ 1 1.2. Kegiatan kemahasiswaan ...................................... 1 1.3. Norma/Tata Tertib Kegiatan Kemahasiswaan ........ 2 BAB II ORGANISASI KEMAHASISWAAN 2.1. Pengertian ............................................................. 4 2.2. Landasan Hukum .................................................. 4 2.3. Kode Etik Organisasi & Keg.Kemahasiswaan ........ 4 2.4. Peraturan dan Tata Tertib Organisasi .................... 6 2.5. Lembaga Penegak Norma Kemahasiswaan ........... 6 2.6. Pembina Organisasi Kemahasiswaan .................... 7 2.7. Fasilitas Mahasiswa ............................................... 7 2.8. Struktur Organisasi Kemahasiswaan...................... 8 2.9. Unsur Organisasi Mahasiswa................................. 8 2.10. Tugas Pokok & Fungsi ORMAWA .......................... 9 2.11. Layanan Kemahasiswaan ...................................... 10 2.12. Persyaratan Ketua dan Pengurus Organisasi ......... 11 2.13. Persyaratan Pendirian,Pembubaran Organisasi ..... 12 2.14. Penghargaan dan Sanksi Organisasi ..................... 13
BAB III SISTEM KREDIT POIN 3.1. Pengertian ............................................................ 15 3.2. Pelaksanaan Sistem Kredit Poin ............................ 16 3.3. Validasi.................................................................. 16 3.4. Bukti-bukti Kegiatan Kemahasiswaan .................... 16 3.5. Kehadiran Mahasiswa dalam Keg. Kemahasis. ...... 16 3.6. Prosedur Pelaksanaan Sistem Kredit Poin ............. 17 3.7. Sistem Kredit Point Kegiatan Kemahasiswaan ....... 17
BAB IV STANDAR PROSEDUR KEG. KEMAHASISWAAN 4.1. Ketentuan Pokok Kegiatan Kemahasiswaan .......... 28
[iii]
4.2. Ketentuan Umum Administrasi ............................... 28 4.3. Ketentuan Pelaksanaan Kegiatan .......................... 30
BAB V BEASISWA 5.1. Beasiswa Pening. Prestasi Akademik (PPA) .......... 32 5.2. Beasiswa BIDIKMISI .............................................. 32 5.3. Beasiswa YPEK ..................................................... 33 LAMPIRAN Lamp. 1 Contoh Surat Izin Kegiatan................................. 34 Lamp. 2 Contoh Form Konf. Peminjaman Sarana ............ 35 Lamp. 3 Contoh Surat Izin Peminjaman Sarana ............... 36 Lamp. 4 Contoh Surat Permohonan Dana ....................... 37
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 1
BAB I
PENGERTIAN
1.1. Mahasiswa
Mahasiswa merupakan peserta didik yang terdaftar pada
salah satu Program Studi/Jurusan di lingkungan STMIK Bumigora
Mataram
1.2. Kegiatan Kemahasiswaan
Kegiatan Kemahasiswaan terbagi atas 2 macam, yaitu :
1.2.1. Kegiatan Kurikuler
Merupakan kegiatan yang dilakukan di dalam proses
belajar-mengajar, baik di dalam maupun di luar STMIK
Bumigora Mataram
1.2.2. Kegiatan Ekstra Kurikuler
Adalah kegiatan kemahasiswaan di luar kegiatan
akademik yang meliputi pengembangan penalaran dan
keilmuan, minat dan kegemaran, upaya perbaikan
kesejahteraan mahasiswa, pengabdian pada masyarakat,
pengembangan organisasi kemahasiswaan, yang dapat
dilakukan di dalam maupun di luar STMIK Bumigora
Mataram. Dalam batasan ini termasuk pula kegiatan
ekstra kurikuler yang secara langsung menunjang
kegiatan kurikuler (yang juga sering disebut sebagai kegiatan
ko-kurikuler), namun tidak dimaksudkan untuk memperoleh
SKS (Satuan Kredit Semester).
Partisipasi mahasiswa dalam setiap kegiatan
ekstrakurikuler akan mendapatkan Satuan Kredit Point (SKP)
yang akan digunakan untuk keperluan pemilihan mahasiswa
berprestasi tingkat STMIK Bumigora, penentuan penerima
beasiswa dan pemilihan wisudawan terbaik bidang ekstra
kurikuler.
1.2.2.1. Penalaran dan Keilmuan
Merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi
sesuai dengan tugas utama sebagai mahasiswa.
Kegiatan yang dapat memenuhi kebutuhan penalaran
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 2
dan keilmuan antara lain seminar, diskusi ilmiah, debat
ilmiah dalam bahasa Indonesia, bahasa Inggris atau
bahasa dunia lainnya, lomba karya ilmiah dan pelatihan
dasar kepemimpinan oleh organisasi mahasiswa
didalam dan diluar lingkungan kampus STMIK Bumigora
Mataram.
1.2.2.2. Minat dan Bakat
Merupakan kebutuhan pokok yang dikembangkan
untuk meningkatkan keterampilan, apresiasi seni dan
kesegaran jasmani. Kegiatan yang dapat memenuhi
kebutuhan minat dan bakat berupa kegiatan olahraga,
kesenian, media terbitan kampus, pecinta alam,
koperasi mahasiswa dan sebagainya.
1.2.2.3. Kesejahteraan Mahasiswa
Kebutuhan pokok untuk memenuhi kesejahteraan
jasmani dan rohani sehingga mahasiswa menjadi
intelektual yang berbudi dan bertakwa kepada Allah
SWT, Tuhan Yang Maha Esa. Untuk pemenuhan
kesejahteraan mahasiswa dapat dilakukan dengan
memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang
berprestasi dan kurang mampu, melakukan kegiatan
kerohanian keagamaan dan sebagainya.
1.2.2.4. Pengabdian Masyarakat
Merupakan kebutuhan pokok untuk mengembangkan
aktualisasi diri, menyalurkan aspirasi dan melakukan
pengabdian sebagai masyarakat. Kegiatan yang dapat
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan ini misalnya
berupa kegiatan pelatihan (komputer dan bahasa
inggris), penyuluhan, bantuan materi dan tenaga kepada
masyarakat.
1.3. Norma/Tata Tertib Kegiatan Kemahasiswaan
Merupakan aturan-aturan yang harus ditaati oleh seluruh
organisasi kemahasiswaan di STMIK Bumigora Mataram dan
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 3
dijadikan acuan dalam segala kegiatan kemahasiswaan. Dalam
proses evaluasi terhadap segala kegiatan kemahasiswaan,
dibentuk lembaga tim penegak norma kemahasiswaan yang
berfungsi memberikan penilaian, evaluasi dan sanksi bagi
organisasi kemahasiswaan yang tidak menjalankan/melanggar
norma-norma kegiatan kemahasiswaan yang telah ditetapkan.
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 4
BAB II
ORGANISASI KEMAHASISWAAN
2.1. Pengertian
Organisasi Kemahasiswaan (ORMAWA) STMIK Bumigora
Mataram merupakan :
1) Wadah pengembangan diri dan kecerdasan bersama yang
menghimpun seluruh organisasi mahasiswa di STMIK
Bumigora Mataram berdasarkan Tri Dharma Perguruan
Tinggi.
2) Organisasi mahasiswa yang dibentuk dari, oleh dan untuk
mahasiswa sebagai wahana pengembangan diri
mahasiswa yang diharapkan dapat menampung
kebutuhan, menyalurkan minat dan kegemaran,
meningkatkan kesejahteraan dan sekaligus menjadi wadah
kegiatan peningkatan penalaran dan keilmuan serta arah
profesi mahasiswa, mengingat pula mahasiswa merupakan
bagian dari civitas akademika STMIK Bumigora Mataram
2.2. Landasan Hukum
Organisasi kemahasiswaan di lingkungan STMIK Bumigora
Mataram berlandaskan pada :
1) Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 155/U/1998 tentang Pedoman Umum
Organisasi Mahasiswa di Perguruan Tinggi
2) Undang-undang Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
3) Buku Pedoman Akademik STMIK Bumigora Mataram Tahun
2016
4) Statuta STMIK Bumigora Mataram Tahun 2008
2.3. Kode Etik Organisasi dan Kegiatan Kemahasiswaan
2.3.1. Kode Etik Organisasi
Organisasi harus :
1) Tidak bertentangan dengan Pancasila, Undang-undang
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 5
Dasar 1945, Agama, Statuta, Visi dan Misi STMIK
Bumigora Mataram serta tri dharma perguruan tinggi
yang menunjang kegiatan kurikuler dan ekstra kurikuler.
2) Mempunyai Visi & Misi organisasi yang jelas, benar dan
rasional dan tidak mengganggu ketertiban kampus dan
lingkungan sekitar kampus
3) Menjunjung tinggi dan menghormati norma, nilai-nilai dan
aturan yang diberlakukan di STMIK Bumigora Mataram
4) Mempunyai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga kecuali BEM
5) Mempunyai kepengurusan organisasi (struktur
organisasi) dan uraian tugas yang jelas
6) Mempunyai daftar nama dan data pribadi para
anggotanya yang jelas dan benar
7) Mempunyai program kerja yang jelas
8) Mempunyai anggota dari mahasiswa aktif/tidak cuti
9) Tidak diperkenankan menyalurkan aspirasi yang dapat
mencemarkan nama baik seseorang, baik benar maupun
tidak benar yang menimbulkan pro dan kontra didalam
kampus yang akhirnya menimbulkan konflik dan atau
disharmoni didalam kehidupan kampus
10) Tidak diperkenankan menyampaikan kepada sekelompok
mahasiswa/i secara umum suatu isu atau aspirasi yang tidak
benar, baik prosedur, isi maupun tuntutan yang bisa
membentuk opini mahasiswa sehingga akhirnya
menimbulkan konflik atau disharmoni didalam kehidupan
kampus
2.3.2. Kode Etik Kegiatan Kemahasiswaan
Kegiatan kemahasiswaan yang akan dilaksanakan :
1) Tidak bertentangan dengan kode etik organisasi
2) Mendapat izin resmi Bidang Kemahasiswaan atau
petugas yang ditunjuk Pimpinan STMIK Bumigora Mataram
3) Mempunyai disiplin administrasi, disiplin organisasi dan
transparansi
4) Kegiatan dan aktifitasnya dapat dipertanggungjawabkan
secara moral dan formal
5) Kegiatan dapat meningkatkan dan mendapatkan prestasi
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 6
dibidang ilmu pengetahuan & teknologi, olahraga, seni dan
budaya
6) Kegiatan tidak bersifat destrutif (perusak) dan anarkis
7) Lokasi kegiatan jelas, acara yang terkoordinir dan
kepanitiaan yang berkompeten
8) Kegiatan lebih diprioritaskan untuk meningkatkan
kemampuan keilmuan dibidang akademik
9) Setiap ada pengumuman/pamflet/informasi yang akan
disampaikan kepada mahasiswa harus sepengetahuan
Pimpinan STMIK Bumigora khususnya Bidang
Kemahasiswaan
2.4. Peraturan dan Tata Tertib Berorganisasi
Dalam menjalankan organisasi, setiap mahasiswa/aktivis harus
:
1) Mematuhi kode etik organisasi
2) Memiliki dedikasi dan loyalitas yang tinggi untuk perkembangan
organisasi masing-masing
3) Menjaga nama baik almamater dengan segala unsur
didalamnya
4) Memiliki loyalitas dan jiwa integritas yang tinggi terhadap
almamater
5) Tidak memiliki fanatisme yang berlebihan terhadap organisasi
masing-masing yang dapat menimbulkan rasa egoisme dan
memicu perpecahan antar organisasi kemahasiswaan di
STMIK Bumigora Mataram
6) Menghargai saran, pendapat dan usul dari dosen dan atau
mahasiswa lainnya
7) Menggunakan jaket almamater dalam setiap kegiatan
organisasi
8) Mematuhi peraturan/tata tertib organisasi yang terdapat di
lingkungan STMIK Bumigora Mataram
2.5. Lembaga Penegak Norma Kemahasiswaan
Dalam memantau dan menegakkan norma-norma kegiatan
kemahasiswaan yang telah ditetapkan maka setiap permasalahan
yang terjadi pada kegiatan/organisasi kemahasiswaan diselesaikan
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 7
melalui rapat senat dan dengan terlebih dahulu dilakukan analisa
permasalahan oleh Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan.
2.6. Pembina Organisasi Kemahasiswaan
Pembina organisasi mahasiswa adalah pimpinan, dosen dan
atau karyawan STMIK Bumigora yang ditunjuk melalui SK Ketua
STMIK Bumigora selama satu periode kepengurusan. Calon
pembina organisasi diajukan oleh pengurus organisasi
kemahasiswaan atas persetujuan dosen yang bersangkutan
kepada Pimpinan STMIK Bumigora bidang kemahasiswaan.
Tugas pokok pembina organisasi kemahasiswaan sebagai
berikut :
1). Membimbing dan mengarahkan kegiatan dan aktivitas
ekstrakurikuler agar kegiatan organisasi berjalan dengan baik
dan terarah
2). Membimbing kegiatan organisasi/aktivitas yang bersifat
administratif dan organisatoris
3). Bertanggung jawab terhadap organisasi yang
dibina/dibimbingnya untuk mencapai prestasi terbaik dalam
bidang-bidang kegiatan kemahasiswaan
4). Ikut serta merencanakan dan melaksanakan kegiatan/aktivitas
organisasi yang dibina
5). Mempertanggungjawabkan kegiatan kemahasiswaan yang
dibinanya kepada Pimpinan STMIK Bumigora Mataram
2.7. Fasilitas Mahasiswa
Fasilitas mahasiswa merupakan sarana yang dapat
dipergunakan untuk melaksanakan kegiatan kemahasiswaan.
Fasilitas tersebut seperti tempat, ruang, laboratorium dan fasilitas
pendukungnya berupa meja dan kursi, LCD, komputer, sound
system dan lain-lain. Untuk ketertiban administrasi, para peminjam
diwajibkan mengajukan permohonan penggunaan fasilitas ke
Pembantu Ketua II dengan melampirkan form persetujuan
penggunaan fasilitas dari bagian akademik atau laboratorium
komputer.
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 8
2.8. Struktur Organisasi Kemahasiswaan
Secara lebih rinci, jalur koordinasi antara bidang
kemahasiswaan dengan organisasi kemahasiswaan seperti terlihat
pada gambar berikut ini :
Keterangan :
: Garis Komando
: Garis Koordinasi
2.9. Unsur Organisasi Mahasiswa
1) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
Merupakan Organisasi Kemahasiswaan sebagai Lembaga
Eksekutif Tertinggi di STMIK Bumigora Mataram yang bertanggung
jawab langsung kepada Pembantu Ketua III Bidang
Kemahasiswaan.
2) Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
Unit Kegiatan Mahasiswa adalah Lembaga Pelaksana yang
mewadahi beragam kegiatan kemahasiswaan di STMIK Bumigora
Mataram yang bertanggung jawab kepada Badan Eksekutif
Mahasiswa (BEM). Sampai dengan Tahun 2017, UKM di STMIK
Bumigora terdiri dari UKM Kerohanian (Islam-KAMIL dan Hindu-
Pembantu Ketua III
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
Study Club (SC)
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 9
KMHD), Olahraga (Futsal, Basket, Volley), Korps Sukarela (KSR-
PMI), Paduan Suara (PADUS), Bela Diri (Pencak Silat,
Taekwondo, Merpati Putih, Kempo), Musik, Pecinta Alam (Cantha
Pratala) dan UKM Keputrian.
3) Study Club (SC)
Study Club adalah Lembaga Peminatan yang hanya fokus
pada bidang ilmu-ilmu tertentu dan bertanggung jawab kepada
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Sampai dengan Tahun 2017,
SC di STMIK Bumigora terdiri dari Multimedia Art Community
(MAC), Programming Community (PC), Network Community
(NC), Kelompok Belajar Linux (KBL), Sistem Cerdas, Tim
Research Bumigora (TRIGORA) dan English Club.
2.10. Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi
Kemahasiswaan
2.10.1. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
a) Menentukan Visi dan Misi BEM
b) Membuat Program Kerja BEM paling telat 2 minggu
setelah semua kepengurusan terbentuk, sesuai format
yang telah ditentukan bidang kemahasiswaan
c) Melakukan Koordinasi atas Program Kerja masing-
masing UKM dan SC
d) Memberikan persetujuan atas usulan kegiatan UKM dan
SC sebelum disetujui oleh bidang kemahasiswaan
e) Melakukan pertemuan rutin secara berkala guna membahas
atau memberikan penilaian serta kritikan terhadap setiap
kegiatan yang dilaksanakan
f) Menampung dan menyampaikan aspirasi dari seluruh
mahasiswa berupa usulan, kritik dan saran kepada
Pimpinan STMIK Bumigora
g) Menerima laporan pertanggung jawaban atas program
kerja masing-masing UKM dan SC
h) Melakukan dan menyerahkan laporan evaluasi akhir
pelaksanaan kegiatan yang tertuang dalam program kerja
disaat akhir masa kepengurusan kepada Pimpinan STMIK
Bumigora Bidang Kemahasiswaan
i) Membantu bidang kemahasiswaan sebagai panitia dalam
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 10
proses Pemilihan Umum Raya (Pemira) Ketua BEM yang
baru
2.10.2. Unit Kegiatan Mahasiswa
a) Menentukan Visi dan Misi UKM
b) Membuat Program Kerja UKM paling telat 2 minggu
setelah semua kepengurusan terbentuk berdasarkan
format dan ketentuan yang telah ditetapkan bidang
kemahasiswaan
c) Melaksanakan kegiatan UKM sesuai Program Kerja
d) Melakukan koordinasi dan meminta persetujuan kegiatan
kepada BEM dan rekomendasi dari Pembina UKM
e) Membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan yang
diberikan kepada BEM dan bidang kemahasiswaan
2.10.3. Study Club
a) Menentukan Visi dan Misi SC
b) Membuat Program Kerja SC paling telat 2 minggu setelah
semua kepengurusan terbentuk berdasarkan format dan
ketentuan yang telah ditetapkan bidang kemahasiswaan
c) Melaksanakan kegiatan UKM sesuai Program Kerja
d) Melakukan koordinasi dan meminta persetujuan kegiatan
kepada BEM dan rekomendasi dari Pembina SC
e) Membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan yang
diberikan kepada BEM dan bidang kemahasiswaan
2.11. Layanan Kemahasiswaan
Untuk mendukung segala kegiatan kemahasiswaan di STMIK
Bumigora dalam rangka memudahkan dan mempercepat
pelayanan maka telah disediakan beberapa layanan sebagai
berikut :
1) Sistem Informasi Kemahasiswaan
Sistem ini bisa diakses pada laman
http://kemahasiswaan.stmikbumigora.ac.id yang berfungsi
memberikan informasi terkait kegiatan kemahasiswaan yang
dilaksanakan oleh STMIK Bumigora, Kopertis Wilayah VIII
maupun Kemenristekdikti kepada seluruh
mahasiswa/UKM/SC/BEM seperti Beasiswa, hibah PKMT dan
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 11
PKMI serta informasi lainnya seputar kegiatan
kemahasiswaan.
2) Menyiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP)
pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan seperti SOP
Pengajuan Permohonan Izin Kegiatan, Permohonan
Penggunaan Fasilitas dan Permohonan Dana Kegiatan
3) Memberikan layanan berupa Penghargaan (Reward) dan
Sanksi (Punishment) bagi mahasiswa yang berprestasi dalam
bidang kemahasiswaan. Misalnya prioritas mendapatkan
beasiswa bagi mahasiswa yang hasil perhitungan SKP nya
paling tinggi.
2.12. Persyaratan Ketua dan Pengurus Organisasi
2.12.1. Badan Eksekutif Mahasiswa*
1). Mahasiswa aktif (tidak cuti) minimal semester 3 tahun
akadamik berjalan
2). Pernah mengikuti kegiatan OPPS yang dibuktikan
dengan sertifikat OPPS
3). Melampirkan Surat Rekomendasi dari UKM/SC dengan
mengetahui Pembina
4). Calon Ketua BEM aktif berorganisasi dari organisasi
internal perguruan tinggi yang diakui, dibuktikan dengan
Surat Keterangan dari Pembina Organisasi
5). Memiliki jasmani sehat dan rohani yang sehat, perilaku
baik dan bebas NAPSA (Narkotika, Psikotropika dan
Alkohol)
6). Memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh panitia
PEMIRA
*Apabila tidak ada mahasiswa yang mencalonkan diri sebagai
Ketua BEM, maka Pimpinan STMIK Bumigora Mataram
berhak menunjuk calon-calon Ketua BEM berdasarkan
rekomendasi dari Program Studi dan calon Ketua BEM akan
dipilih melalui seleksi.
2.12.2. Unit Kegiatan Mahasiswa
1). Mahasiswa aktif (tidak cuti) minimal semester 3 tahun
akadamik berjalan
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 12
2). Pernah mengikuti kegiatan OPPS yang dibuktikan
dengan sertifikat OPPS
3). Memiliki jasmani sehat dan rohani yang sehat, perilaku
baik dan bebas NAPSA (Narkotika, Psikotropika dan
Alkohol)
4). Memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Rapat
Pleno UKM
2.12.3. Study Club
1). Mahasiswa aktif (tidak cuti) minimal semester 3 tahun
akadamik berjalan
2). Pernah mengikuti kegiatan OPPS yang dibuktikan
dengan sertifikat OPPS
3). Memiliki jasmani sehat dan rohani yang sehat, perilaku
baik dan bebas NAPSA (Narkotika, Psikotropika dan
Alkohol)
4). Memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Rapat
Pleno SC
2.13. Persyaratan Pendirian dan Pembubaran Organisasi
Kemahasiswaan
2.13.1. Persyaratan Pendirian Organisasi Mahasiswa
1) Memiliki arah tujuan dan rencana kerja organisasi yang
jelas
2) Tidak memiliki kesamaan bentuk maupun program
kerja dari organisasi kemahasiswaan yang sudah berdiri
3) Didukung melalui tandatangan setidaknya 10% dari
jumlah organisasi kemahasiswaan yang ada dengan
persetujuan BEM
4) Mendapatkan rekomendasi atau persetujuan dari dosen
calon pembina
5) Mendapat persetujuan dari Pimpinan STMIK Bumigora
Bidang Kemahasiswaan
2.13.2. Persyaratan Pembubaran Organisasi Mahasiswa
1) Melanggar Peraturan STMIK Bumigora Mataram dan
atau Kode Etik dan atau Tata Tertib Organisasi
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 13
Kemahasiswaan
2) Kepengurusan tidak berjalan sesuai Program
Kerja organisasi mahasiswa bersangkutan maksimal
2 (dua) tahun periode kepengurusan
3) Mendapat mosi tidak percaya dari anggota
Organisasi Kemahasiswaan bersangkutan yang
disetujui oleh rapat BEM
4) Melakukan kegiatan/tindakan yang dapat
mencemarkan nama baik perguruan tinggi
5) Untuk satu dan lain hal, Pimpinan STMIK Bumigora
Bidang Kemahasiswaan, mempunyai kewenangan
penuh untuk membubarkan UKM bersangkutan
2.14. Penghargaan dan Sanksi Organisasi
2.14.1. Penghargaan
Penghargaan (reward) diberikan kepada organisasi
kemahasiswaan yang memiliki kriteria sebagai berikut :
1). Organisasi kemahasiswaan taat administrasi dalam
segala proses kegiatan mahasiswa seperti surat
menyurat, kelengkapan struktur organisasi dan program
kerja sesuai ketentuan yang telah ditetapkan oleh
Pimpinan STMIK Bumigora Bidang Kemahasiswaan
2). Program kerja yang telah disusun terlaksana minimal
80% yang dibuktikan dengan laporan kegiatan dan
dokumentasi
3). Organisasi dan atau anggota aktif dalam mengikuti
kegiatan atau kejuaraan yang diadakan oleh STMIK
Bumigora, PEMDA, KEMENRISTEKDIKTI atapun
institusi lain dengan melampirkan Sertifikat sebagai
Juara ataupun sebagai Delegasi/Partisipasi.
4). Penghargaan bisa berupa Piagam atau Sertifikat,
Beasiswa, Poin Kemahasiswaan (SKP) dan lainnya
yang bida memotivasi mahasiswa dan organisasi untuk
terus mengembangkan bakat diri dan organisasi
2.14.2. Sanksi
Sanksi diberikan kepada organisasi kemahasiswaan
dengan tahapan- tahapan sebagai berikut :
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 14
1) Peringatan Lisan : Secara berjenjang peringatan lisan
dapat diberikan atas pelanggaran kode etik dan
tata tertib yang dilakukan oleh Organisasi
Kemahasiswaan. Peringatan ini diberikan maksimal 3
(tiga) kali.
2) Peringatan Tertulis (Surat Peringatan) : Surat
Peringatan (SP) diberikan atas dasar tidak
diindahkannya peringatan lisan sesuai ketentuan. Bila
peringatan tertulis pertama tidak diindahkan, maka
akan diberikan peringatan tertulis kedua begitu
seterusnya sampai dengan peringatan ketiga
3) Pembekuan Organisasi : diberlakukan bila Organisasi
Kemahasiswaan tidak mengindahkan peringatan
tertulis ketiga.
4) Pembubaran Organisasi : pembubaran organisasi
kemahasiswaan dapat dilakukan terhadap Organisasi
Kemahasiswaan seperti ketentuan pada point 2.12.2)
diatas
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 15
BAB III
SISTEM KREDIT POIN
3.1. Pengertian
3.1.1. Sistem Kredit Poin
Sistem Kredit Poin adalah sistem untuk menyatakan
pengakuan atas prestasi pengembangan soft skill
kemahasiswaan. Beban kegiatan mahasiswa dinyatakan dalam
Satuan Kredit Poin (SKP).
3.1.2. Satuan Kredit Poin
Satuan Kredit Poin (SKP) adalah nilai kredit yang ditetapkan
sebagai penghargaan kepada mahasiswa setelah mengikuti
kegiatan kemahasiswaan baik kegiatan ekstrakurikuler ataupun
nonkurikuler.
3.1.3. Tujuan Sistem Kredit Poin
Tujuan penerapan Sistem Kredit Poin di STMIK Bumigora
Mataram adalah :
1). Meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan-
kegiatan kemahasiswaan
2). Meningkatkan kemampuan soft skills mahasiswa
3). Memberikan pengakuan dan atau penghargaan terhadap
aktivitas pembelajaran dan prestasi mahasiswa di kegiatan
ekstrakurikuler dan nonkurikuler
4). Mengetahui semua aktivitas yang pernah diikuti dan semua
prestasi yang pernah diperoleh setiap mahasiswa selama
menempuh pendidikan di STMIK Bumigora Mataram
5). Menyiapkan dokumen yang disertai bukti-bukti otentik
tentang segala aktivitas dan semua prestasi yang penting
bagi penerima lulusan ketika memasuki dunia kerja
6). Sebagai salah satu dasar pemilihan dan penetapan
mahasiswa berprestasi tingkat STMIK Bumigora Mataram,
penentuan mahasiswa penerima beasiswa dan pemilihan
wisudawan terbaik bidang ekstrakurikuler
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 16
3.1.4. Karakteristik Sistem Kredit Poin
1). Setiap kegiatan kemahasiswaan memiliki SKP yang
berbeda tergantung kegiatan kemahasiswaan yang diikuti
2). Besaran SKP untuk setiap kegiatan kemahasiswaan
ditentukan berdasarkan besarnya usaha untuk mengikuti
aktivitas dan prestasi yang diperoleh dalam bidang-bidang
kegiatan kemahasiswaan (nilai SKP kegiatan
kemahasiswaan dapat dilihat pada halaman 12)
3.2. Pelaksanaan Sistem Kredit Poin
Pelaksanaan sistem kredit poin sesuai dengan kalender
akademik STMIK Bumigora Mataram setiap tahun akademik yang
terdiri dari dua semester yaitu semester ganjil (September –
Pebruari) dan semester genap (Maret – Agustus).
3.3. Validasi
Validasi dilakukan pada saat mahasiswa yang bersangkutan
menyerahkan bukti-bukti keikutsertaan dalam kegiatan
kemahasiswaan. Nilai kegiatan kemahasiswaan dinyatakan valid
apabila bukti keikutsertaan ditandatangi oleh :
1). Pimpinan STMIK Bumigora untuk kegiatan yang dilaksanakan
pada tingkat STMIK Bumigora Mataram
2). Panitia dan pejabat yang berwenang untuk kegiatan yang
dilaksanakan selain STMIK Bumigora Mataram
3.4. Bukti-bukti Kegiatan Kemahasiswaan
Penilaian SKP dilakukan berdasarkan bukti-bukti :
1). Sertifikat/Piagam/Piala/Medali/Vandel/bentuk penghargaan lain
2). Surat Keputusan/Surat Tugas
3). Daftar hadir (untuk kegiatan regular)
4). Karya nyata dan atau dokumentasinya
3.5. Kehadiran Mahasiswa dalam Kegiatan
Kemahasiswaan
Mahasiswa yang hadir dalam kegiatan kemahasiswaan wajib
mengisi daftar hadir yang telah disiapkan oleh BEM dan atau staff
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 17
kemahasiswaan.
3.6. Prosedur Pelaksanaan Sistem Kredit Poin
Perhitungan sistem kredit poin dilakukan oleh staff
kemahasiswaan berdasarkan bukti-bukti yang telah diajukan oleh
mahasiswa ketika proses pengajuan beasiswa, pemilihan
mahasiswa berprestasi dan wisudawan terbaik bidang
ekstrakurikuler.
3.7. Sistem Penilaian Kredit Poin Kegiatan
Kemahasiswaan
Berikut ini model sistem penilaian kegiatan mahasiswa yang
bobot nilainya didasarkan pada bidang-bidang kegiatan :
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
A. PENALARAN
1. MENULIS KARYA
ILMIAH
A. Dalam
Majalah
Ilmiah tiap
artikel
a. Internasional 40
b. Nasional 30
c. Regional 20
d. Perguruan
Tinggi
10
B. Dalam
Koran/Majala
h
Populer/umu
m/tiap artikel
a) Internasional 40
b) Nasional 30
c) Regional 20
d) Perguruan
Tinggi
10
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 18
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
C. Dalam web
(tiap artikel)
5
2. MENGIKUTI
LOMBA KARYA
ILMIAH (KARYA
TULIS /
PEMIKIRAN
KRITIS/DEBAT)
i. Internasional 40
ii. Nasional 30
iii. Regional 20
iv. Perguruan
Tinggi
10
3. MENDAPATKAN
PRESTASI
PADA LOMBA
KARYA ILMIAH
a. Internasional 50
b. Nasional 40
c. Regional 25
d. Perguruan
Tinggi
15
4. MENGIKUTI
SEMINAR ILMIAH
A. Sebagai
Pemakal
ah
a. Internasional 40
b. Nasional 30
c. Ragional 20
d. Perguruan
Tinggi
10
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 19
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
B. Sebagai
Peserta
a. Internasional 30
b. Nasional 20
c. Regional 10
d. Perguruan
Tinggi
5
5. MENAMPILKAN
POSTER PADA
PERTEMUAN
ILMIAH
a. Internasional 40
b. Nasional 30
c. Regional 20
d. Perguruan
Tinggi
10
6. MEMBUAT
RANCANGAN &
KARYA
TEKNOLOGI,
KARYA SENI,
PERTUNJUKAN
KARYA SENI
a. Internasional 50
b. Nasional 35
c. Regional 20
d. Perguruan
Tinggi
10
7. MENGIKUTI
PELATIHAN
BIDANG
a. Internasional 30
b. Nasional 20
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 20
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
KEILMUAN
PER
KEGIATAN
ATAU
MAGANG
(DILUAR
KURIKULUM
/MATA
KULIAH)
c. Regional 10
d. Perguruan
Tinggi
5
8. MENGIKUTI
PELATIHAN /
MAGANG
(DILUAR
KURIKULUM/
MATAKULIAH
) YANG TIDAK
SESUAI
DENGAN
BIDANG ILMU
a. Internasional 30
b. Nasional 20
c. Regional 10
d. Perguruan
Tinggi
5
9. TERLIBAT
SEBAGAI
TENAGA
LAPANG/INTE
RVIWER
PADA
PENELITIAN
DOSEN ATAU
PENELITI
LAIN
a. Internasional 30
b. Nasional 20
c. Regional 10
d. Perguruan
Tinggi
5
B. MINAT DAN
BAKAT
1. MENDUDUKI
JABATAN
PADA
a. Pengurus inti
BEM
Ketua 30
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 21
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
LEMBAGA
KEMAHASIS
WAAN , TIAP
PERIODE
KEPENGURU
SAN
Wakil
kertua
25
sekretaris 20
bendahara 20
b. Ketua
Biadang/Dept.
15
c. Anggota
pengurus
10
d. Pengurus
UKM
Ketua 20
sekretaris 15
bedahara 15
ketua
bidang/dep
t
10
Anggota 5
2. MENDUDUKI
JABATAN
ORGANISASI
DILUAR
KAMPUS PER
PERIODE
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 22
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
a. Tingkat
Internasion
al
Ketua 40
Wakil 30
Sekretaris 30
Bendahara 30
Anggota 20
b. Tingkat
Nasional
Ketua 30
Wakil 20
Sekretaris 20
Bendahara 20
Anggota 15
c. Tingkat
Regional
Ketua 25
Wakil 15
Sekretaris 15
Bendahara 15
Anggota 10
3. MEMPUNYAI a. Internasional 50
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 23
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
PRESTASI
DIBIDANG
OLAHRAGA
/KESENIAN
b. Nasional 35
c. Regional 25
d. Perguruan
Tinggi
10
4. MENGIKUTI
PERLOMBAAN
/KEGIATAN
OLAHRAGA
/KESENIAN
a. Internasional 50
b. Nasional 35
c. Regional 25
d. Perguruan
Tinggi
10
5. MEWAKILI
PERGURUAN
TINGGI
DUDUK
DALAM
PANITIA
ANTARA
LEMBAGA
TIAP PERIODE
a. Internasional 30
b. Nasional 25
c. Regional 15
d. Daerah 10
6. MENGIKUTI
PERTEMUAN
ORGANISASI /
LEMBAGA
TIAP
KEGIATAN
a. Internasional 30
b. Nasional 25
c. Regional 15
d. Daerah 10
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 24
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
7. BERPERAN
SERTA AKTIF
DALAM
KEPANITIAAN
TIAP
KEGIATAN
a. Internasional
Ketua 40
wakil 30
Sekretaris 30
bendahara 30
Anggota 20
b. Nasional
Ketua 30
wakil 25
Sekretaris 25
bendahara 25
Anggota 15
c. Ragional
Ketua 25
wakil 20
Sekretaris 20
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 25
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
bendahara 20
Anggota 15
d. Perguruan
Tinggi
Ketua 20
wakil 15
Sekretaris 15
bendahara 15
Anggota 10
8. MENGIKUTI
PELATIHAN
BIDANG
MINAT DAN
BAKAT TIAP
KEGIATAN
a. Internasional 30
b. Nasional 25
c. Regional 15
d. Perguruan
Tinggi
10
C SOSIAL DAN
KEMASYARAKA
TAN
1. MENGIKUTI
KEGIATAN
SOSIAL
a. Internasional 20
b. Nasional 15
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 26
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
KEMASYARAK
ATAN
SEBAGAI
PESERTA /
PERKEGIATAN
c. Regional 10
d. Daerah / lokal 5
2. BERPERAN
SERTA
DALAM
MEMBERIKAN
PELATIHAN
(TUTOR)
SESUAI
DENGAN
BIDANG ILMU
PADA
MASYARAKAT
PER
KEGIATAN )
a. Internasional 35
b. Nasional 25
c. Regional 20
d. Daerah / lokal 15
3. BERPERAN
SERTA
DALAM
MEMBERIKAN
PELATIHAN
(TUTOR) TIDAK
SESUAI
DENGAN
BIDANG ILMU
PADA
MASYARAKAT
PER KEGIATAN
a. Internasional 35
b. Nasional 25
c. Regional 15
d. Daerah / lokal 10
D KEGIATAN
KHUSUS
1. MENGIKUTI
KEGIATAN
ORIENTASI
10
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 27
NO UNSUR SUB UNSUR BUTIR NILAI
MAHASISWA
BARU
2. BERPERAN
SERTA DALAM
KEGIATAN
DISKUSI
PENGEMBANG
AN DIRI
5
3. MELASANAKAN
PROGRAM
KEWIRAUSAHA
AN
Ketua 15
Anggota 10
4. AKTIF SEBAGAI
ASISTEN
DOSEN (SURAT
KET. LABKOM)
15
5. MENGHADIRI
UPACARA
NASIONAL
5
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 28
BAB IV
STANDAR PROSEDUR KEGIATAN KEMAHASISWAAN
4.1. Ketentuan Pokok Kegiatan Kemahasiswaan
Ketentuan pokok kegiatan kemahasiswaan diatur sebagai
berikut :
1). Setiap kegiatan kemahasiswaan harus memperhatikan
keseimbangan antara kegiatan penalaran dan keilmuan, minat
dan bakat, kesejahteraan mahasiswa dan bakti sosial
mahasiswa pada masyarakat sekitar
2). Setiap kegiatan kemahasiswaan harus lebih mendahulukan
kepentingan mahasiswa STMIK Bumigora Mataram daripada
kepentingan pihak lain dan tidak mengganggu perkuliahan
3). Setiap kegiatan kemahasiswaan harus direncanakan dan
dirancang dengan baik dan terperinci dengan selalu
memperhatikan dan mendahulukan kepentingan akademik
serta dapat dipertanggungjawabkan
4). Setiap kegiatan kemahasiswaan harus memperhatikan dan
sesuai dengan sistem dan aturan yang berlaku di STMIK
Bumigora dengan tidak mengabaikan ketertiban masyarakat
sekitar kampus
5). Setiap kegiatan kemahasiswaan yang sudah tercantum
didalam program kerja organisasi kemahasiswaan akan
mendapatkan dukungan pembiayaan dari STMIK Bumigora
sesuai dengan jumlah besaran anggaran yang disetujui.
6). Setiap kegiatan kemahasiswaan harus dilaksanakan oleh
pengurus organisasi atau panitia yang ditunjuk resmi oleh
organisasi dalam bentuk kepanitiaan
7). Setiap kegiatan kemahasiswaan harus dilaporkan secara
tertulis yang mencakup hasil kegiatan dan penggunaan biaya
4.2. Ketentuan Umum Administrasi
Dalam melaksanakan kegiatan organisasi mahasiswa di
lingkungan STMIK Bumigora Mataram, diatur dengan sistem
administrasi sebagai berikut :
4.2.1. Prosedur Pengajuan Surat Permohonan Izin Kegiatan
1). Panitia mengajukan surat permohonan izin kegiatan
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 29
kepada Ketua STMIK Bumigora Cq Pembantu Ketua III
melalui bagian administrasi umum @ 3 eks
2). Surat izin kegiatan paling lambat diajukan 7 hari sebelum
kegiatan dilaksanakan
3). Surat izin kegiatan yang diajukan harus sesuai dengan
format yang telah ditentukan (format surat pada lampiran
1 halaman 25), jika tidak maka izin kegiatan yang diajukan
ditangguhkan sampai memenuhi syarat seperti yang
dimaksud
4). Pimpinan STMIK Bumigora membutuhkan waktu paling
lama 3 hari untuk memproses dan mendiskusikan izin
kegiatan yang diajukan organisasi kemahasiswaan
5). Surat izin kegiatan bisa diambil di bagian administrasi
umum (ADUM) paling tidak minimal 3 hari setelah surat
izin kegiatan diajukan
4.2.2. Prosedur Pengajuan Surat Permohonan Penggunaan
Fasilitas/Sarana
1). Panitia terlebih dahulu harus mendapat persetujuan
penggunaan sarana berupa ruangan, alat dan atau
laboratorium komputer dari bagian Akademik dan atau
Laboratorium dengan membuat surat permohonan
peminjaman ruang, alat dan laboratorium (format surat
pada lampiran 2 halaman 26). Surat ini dibuat rangkap 3
dan diajukan langsung ke bagian yang dibutuhkan (tidak
melalui adum)
2). Setelah panitia mendapatkan kepastian fasilitas bisa
digunakan, maka selanjutnya mengajukan surat
permohonan izin peminjaman sarana kepada Ketua
STMIK Bumigora Cq Pembantu Ketua II @ 3 eks melalui
bagian administrasi umum (format surat pada lampiran 3
halaman 27) dengan melampirkan bukti surat izin
peminjaman sarana dari akademik atau laboratorium
komputer
3). Fasilitas berupa sound system, pengeras suara dan
pendukung lainnya paling lambat bisa diambil 1 hari
sebelum acara dilaksanakan
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 30
4.2.3. Prosedur Pengambilan Biaya Penyelenggaraan
Kegiatan
1). Untuk kegiatan organisasi yang membutuhkan dana
kegiatan, maka panitia mengajukan surat permohonan
dana ke Ketua STMIK Bumigora Cq Pembantu Ketua II
(format surat pada lampiran 4 halaman 28) melalui ADUM
2). Pembantu Ketua II mendisposisikan proposal atau surat
permohonan dana yang disetujui kepada kepala bagian
keuangan setelah mempertimbangkan kondisi keuangan
dan masukan dari Pembantu Ketua III
3). Pengambilan dana kegiatan yang disetujui paling lambat 3
hari sebelum acara dilaksanakan dengan menghubungi
bagian keuangan
4). Panitia menyelanggarakan kegiatan sesuai dengan biaya
yang disetujui oleh STMIK Bumigora
5). Panitia membuat laporan pertanggungjawaban
penggunaan biaya kepada Pembantu Ketua II
4.3. Ketentuan Pelaksanaan Kegiatan
4.3.1. Tempat
1). Setiap kegiatan harus dilaksanakan di kampus STMIK
Bumigora Mataram kecuali fasilitas yang dimiliki oleh
STMIK Bumigora tidak memungkinkan atau beberapa
alasan-alasan khusus yang dapat dipertanggungjawabkan
2). Kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan diluar
kampus harus mendapat persetujuan dari Ketua STMIK
Bumigora Mataram
3). Untuk setiap tempat didalam kampus STMIK Bumigora
yang akan digunakan sebagai tempat pelaksanaan
kegiatan harus mendapat izin dari pimpinan
4). Setiap tempat yang telah digunakan untuk berkegiatan
harus dibersihkan kembali dan menjaga segala fasilitas
yang ada didalamnya
4.3.2. Waktu
1). Setiap kegiatan dilaksanakan maksimal 3 (tiga) hari dan
diselenggarakan antara pukul 08.00 – 21.00 WITA.
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 31
Kegiatan yang diselenggarakan diluar ketentuan tersebut
harus mendapat persetujuan khusus dari Ketua STMIK
Bumigora
2). Tidak diperbolehkan mengadakan kegiatan selama Ujian
Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS)
3). Semua perlengkapan, peralatan dan fasilitas lainnya
harus dikembalikan dalam keadaan baik selambat-
lambatnya 1 (satu) hari setelah pelaksanaan
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 32
BAB V
BEASISWA
Pada tahun akademik 2016/2017, terdapat beberapa beasiswa
yang diperoleh mahasiswa STMIK Bumigora Mataram terutama
yang aktif dalam kegiatan-kegiatan kemahasiswaan sebagai berikut :
5.1. Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA)
Beasiswa ini ditujukan bagi mahasiswa yang berprestasi
akademik yang ditunjukkan dengan nilai IPK tinggi. Selain IPK,
yang menjadi prioritas juga untuk beasiswa ini adalah prestasi
ekstrakurikuler mahasiswa yang diambil dari SKP. Beasiswa PPA
berasal dari KEMENRISTEKDIKTI kantor Kopertis Wilayah VIII.
Secara umum persyaratan untuk mendapatkan beasiswa ini
adalah :
1). Terdaftar sebagai mahasiswa aktif paling rendah semester II
dan maksimal semester VIII
2). Mempunyai IPK minimal 3.00
3). Tidak mendapat beasiswa lain saat mengajukan beasiswa
PPA dibuktikan dengan surat keterangan tidak mendapat
beasiswa dari sumber lain
4). Surat rekomendasi dari program studi masing-masing
5.2. Beasiswa BIDIKMISI
Beasiswa ini ditujukan bagi mahasiswa yang memiliki potensi
akademik baik dan berasal dari keluarga kurang mampu. Beasiswa
ini berasal dari KEMENRISTEKDIKTI kantor Kopertis Wilayah VIII.
Secara umum persyaratan untuk mendapatkan beasiswa ini
adalah :
1). Siswa SMA/SMK/MA atau bentuk lain yang sederajat yang
akan lulus pada tahun pengajuan;
2). Lulusan tahun sebelumnya yang bukan penerima Bidikmisi
dan tidak bertentangan dengan ketentuan penerimaan
mahasiswa baru di masing-masing perguruan tinggi;
3). Usia paling tinggi pada saat mendaftar adalah 21 tahun;
4). Tidak mampu secara ekonomi dengan kriteria:
a. Siswa penerima Beasiswa Siswa Miskin (BSM) atau
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 33
Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau sejenisnya;
atau
b. Pendapatan kotor gabungan orang Tua/Wali (suami istri)
maksimal sebesar Rp3.000.000,00 per bulan dan atau
pendapatan kotor gabungan orangtua/wali dibagi jumlah
anggota keluarga maksimal Rp750.000,00 setiap
bulannya
5). Pendidikan orang Tua/Wali setinggi-tingginya S1 (Strata 1)
atau Diploma 4;
6). Memiliki potensi akademik baik berdasarkan rekomendasi
objektif dan akurat dari Kepala Sekolah;
7). Lulus seleksi yang dilaksanakan oleh STMIK Bumigora
Mataram
5.3. Beasiswa Yayasan Pendidikan Eksekutip Komputer
(YPEK)
Beasiswa ini diberikan oleh YPEK kepada mahasiswa yang
berprestasi dan berasal dari keluarga yang kurang mampu.
Secara umum syarat untuk mendapatkan beasiswa ini adalah
sebagai berikut :
1). Terdaftar sebagai mahasiswa aktif
2). Membuat surat permohonan menerima beasiswa dengan
melampirkan form isian beasiswa
3). Mempunyai IPK minimal 3.00
4). Bersedia untuk menjalankan ikatan dinas di STMIK Bumigora
Mataram berdasarkan aturan dan ketentuan yang berlaku
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 34
Lampiran 1 : Contoh Surat Izin Kegiatan
No : Mataram,……
Hal :
Lamp- :
Yth. Ketua STMIK Bumigora
Cq. Pembantu Ketua III
di-
Tempat
Dengan hormat,
Assalamulaikum Wr.Wb., (salam pembuka disesuaikan)
Tuliskan jenis kegiatan disini berupa apa nama kegiatan, berapa lama atau
waktu acara
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………..pada :
Hari/Tanggal :
Waktu :
Tempat :
Pembicara : (Jika ada)-> boleh ada boleh tidak
Salam penutup (Misalnya : Demikian……………………………………….)
Ketua Panitia/UKM
(Nama Lengkap)
NIM.
Sekretaris Panitia/UKM
(Nama Lengkap) NIM.
Mengetahui,
Pembina UKM/SC
(Nama Lengkap +
Gelar) NIK.
Ketua BEM
(Nama Lengkap)
NIM.
Menyetujui,
Pembantu Ketua III
(Nama Lengkap+Gelar)
NIK.
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 35
Lampiran 2 : Contoh Form Konfirmasi Peminjaman Sarana
Kepada : Yth. Kepala Akademik/Lab. Komputer STMIK Bumigora Mataram (diisi salah satu, ka akad/lab)
di- Tempat
Sehubungan dengan akan diadakannya kegiatan kemahasiswaan pada : Hari / Tanggal : ___________, ___________________ ; Jam : __________ s.d. __________ WITA
Nama UKM / Kepanitiaan : __________________________________________ Acara : __________________________________________
Maka dengan ini kami mengajukan permohonan peminjaman*) : 1. Tempat : __________________________________________
2. Peralatan :
NO. NAMA PERALATAN JUMLAH KETERANGAN
1.
dst
Demikian permohonan ini, atas perhatian dan bantuannya kami sampaikan terima kasih.
Mengetahui, Pembina UKM/SC
(Nama Lengkap+Gelar)
NIK.
Menyetujui,
Kepala Akademik/Lab. Komputer
Ttd+Stempel
(Nama Lengkap+Gelar) NIK.
Mataram, ______________ Ketua Panitia/UKM
(Nama Lengkap) NIM.
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 36
Lampiran 3 : Contoh Surat Izin Peminjaman Sarana
No : Mataram,……
Hal :
Lamp- :
Yth. Ketua STMIK Bumigora
Cq. Pembantu Ketua II
di-
Tempat
Dengan hormat,
Assalamulaikum Wr.Wb., (salam pembuka disesuaikan)
Tuliskan jenis kegiatan disini berupa apa nama kegiatan, berapa lama atau
waktu acara
…………………………………………………………………………………pada :
Hari/Tanggal :
Waktu :
Tempat :
Pembicara : (Jika ada)-> boleh ada boleh tidak
Maka dengan ini kami mengajukan peminjaman Ruang/Lab dan alat seperti
terlampir untuk mendukung kegiatan yang dimaksud.
Salam penutup (Misalnya : Demikian……………………………………….)
Ketua Panitia/UKM
(Nama Lengkap) NIM.
Sekretaris Panitia/UKM
(Nama Lengkap) NIM.
Mengetahui, Pembina UKM/SC
(Nama Lengkap + Gelar)
NIK.
Ketua BEM
(Nama Lengkap) NIM.
Menyetujui, Pembantu Ketua II
(Nama Lengkap+Gelar)
NIK.
Pedoman ORMAWA TA 2016/2017 Hal 37
Lampiran 4 : Contoh Surat Permohonan Dana
No : Mataram,……
Hal : Permohonan Dana
Lamp- :
Yth. Ketua STMIK Bumigora
Cq. Pembantu Ketua II
di-
Tempat
Dengan hormat,
Assalamulaikum Wr.Wb., (salam pembuka disesuaikan)
Tuliskan jenis kegiatan disini berupa apa nama kegiatan, berapa lama atau
waktu acara
…………………………………………………………………………………pada :
Hari/Tanggal :
Waktu :
Tempat :
Maka dengan ini kami mengajukan permohonan dukungan dana sebesar
Rp________ untuk mendukung kegiatan yang dimaksud (RAB/Proposal
terlampir).
Salam penutup (Misalnya : Demikian……………………………………….)
Ketua Panitia/UKM
(Nama Lengkap) NIM.
Sekretaris Panitia/UKM
(Nama Lengkap) NIM.
Mengetahui, Pembina UKM/SC
(Nama Lengkap + Gelar)
NIK.
Ketua BEM
(Nama Lengkap) NIM.
Menyetujui, Pembantu Ketua II
(Nama Lengkap+Gelar)
NIK.