efektivitas media sosial instagram sebagai...

138
EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA PROMOSI PRODUK OLAHAN PERTANIAN “YOGHURT CIMORY” GITA PERMATASARI DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2016

Upload: docong

Post on 20-Aug-2018

473 views

Category:

Documents


57 download

TRANSCRIPT

Page 1: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

i

EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI

MEDIA PROMOSI PRODUK OLAHAN PERTANIAN

“YOGHURT CIMORY”

GITA PERMATASARI

DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT

FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

2016

Page 2: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk
Page 3: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

iii

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN SUMBER

INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Efektivitas Media

Sosial Instagram sebagai Media Promosi Produk Olahan Pertanian “Yoghurt

Cimory” adalah benar karya saya dengan arahan dari dosen pembimbing dan

belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber

informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak

diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam

Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.

Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut

Pertanian Bogor.

Bogor, Agustus 2016

Gita Permatasari

NIM. I34120120

Page 4: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk
Page 5: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

v

ABSTRAK

GITA PERMATASARI. Efektivitas Media Sosial Instagram sebagai Media

Promosi Produk Olahan Pertanian “YOGHURT CIMORY”. Dibawah bimbingan

DWI RETNO HAPSARI.

Distribusi produk pertanian harus cepat dilakukan karena sifat produk yang

tidak tahan lama (cepat membusuk). Pengolahan produk merupakan solusi agar

produk menjadi tahan lama. Selain itu, produk dapat langsung disalurkan ke

konsumen melalui promosi. Media sosial diperlukan untuk mempermudah promosi

produk olahan pertanian karena sifatnya cepat dan langsung kepada konsumen secara

lebih meluas. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan analisis mengenai efektivitas

media promosi melalui instagram, menghasilkan analisis hubungan antara

karakteristik followers dengan tingkat keterdedahan media sosial, serta menghasilkan

analisis hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial melalui instagram dan

tingkat efektivitas media promosi (AIDA). Penelitian ini menggunakan metode survei

dengan menggunakan data kuantitatif berupa kuesioner online yang didukung oleh

data kualitatif berupa wawancara dengan pihak Cimory sebagai informan. Jumlah

responden dalam penelitian ini adalah 53 responden. Hasil penelitian menunjukkan

bahwa instagram efektif dalam menstimulasi perhatian, ketertarikan, keingindan

hingga mendorong responden untuk melakukan pembelian Yoghurt Cimory.

Kata kunci: efektivitas, media sosial instagram, produk olahan pertanian, promosi

ABSTRACT

GITA PERMATASARI. The effectiveness of Social Media Instagram as a

Promotion Media of Agricultural processed product “Yoghurt Cimory”. Supervised

by DWI RETNO HAPSARI.

The distribution of Agricultural product must be delivered quickly because of

the product’s characteristic are not durable (perishable). The product prossesing is a

solution for a durable product in addition, the product can be distributed directly to

cunsumers through promotion. Social media is required to facilitate the promotion of

agricultural processed products because of its fast and directness to the widely

consumers. The purpose of this study is to create the analysis of the effectiveness of

promotion media via instagram, to create the analysis the relationship between the

characteristics of followers with the level of social media’s used, and produce

analysis of the relationship between the level of social media’s used via instagram

and the effectiveness of promotion media (AIDA). This study use survey method by

using quantitative data in the form of an online questionnaire which is supported by

qualitative data in the form of interviews with the cimory’s side as informants. The

number of respondents in this study were 53 respondents. The results showed that

instagram‘s effectiveness in stimulating attention, interest, desire and to encourage

respondents to make purchases of Yoghurt Cimory.

Keywords: effectiveness, social media instagram, agricultural processed product,

promotion

Page 6: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk
Page 7: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

vii

EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI

MEDIA PROMOSI PRODUK OLAHAN PERTANIAN

“YOGHURT CIMORY”

GITA PERMATASARI

I34120120

Skripsi

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat

pada

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat

DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT

FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

2016

Page 8: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk
Page 9: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk
Page 10: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk
Page 11: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

xi

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Semesta

Alam, yang telah memberikan nikmat jasmani dan rohani serta waktu yang

bermanfaat bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

Efektivitas Media Sosial sebagai Media Promosi Produk Olahan Pertanian

“Yoghurt Cimory”. Pujian dan sholawat senantiasa penulis sampaikan kepada

Rasulullah SAW, keluarga beliau, dan para sahabat serta pengikutnya hingga hari

akhir. Penulisan skripsi ini ditujukan untuk memenuhi syarat mendapatkan gelar

Sarjana Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat pada Departemen

Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia,

Institut Pertanian Bogor.

Media sosial merupakan media digital atau internet yang memiliki potensi

sebagai media pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan dapat menjadikan media

sosial sebagai media promosi produk atau jasa yang akan dipasarkan, salah

satunya dengan produk pertanian. Produk pertanian memiliki sifat yang cepat

membusuk maka produk pertanian harus lebih cepat disalurkan kepada konsumen.

Salah satu solusi agar produk tahan lama dengan cara diolah selain tahan lama

juga dapat meningkatkan nilai jual yang lebih tinggi. Media sosial merupakan

salah satu solusi untuk memasarkan produk olahan pertanian, karena sifatnya

cepat dan langsung kepada konsumen. Berangkat dari satu pandangan tentang

pentingnya promosi dari produk olahan pertanian yang terjadi, menjadi hal yang

akan selanjutnya akan dikupas tuntas pada penelitian ini.

Penghargaan dan terimakasih penulis sampaikan untuk Pihak Cimory yang

telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian pada

instagram Cimory dan telah memberikan kemudahan bagi penulis sehingga

terselesaikannya skripsi ini. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Dwi

Retno Hapsari SP, MSi selaku dosen pembimbing yang telah memberikan saran

dan masukan selama proses penulisan hingga penyelesaian skripsi ini. Penulis

juga menyampaikan hormat dan terima kasih kepada orang tua tercinta Ayahanda

Drs. Taspin dan Ibunda Zuraini S.Pd.I, Kakak Erick Vermana, Kakak Deasy dan

Kakak Ferdina Septiani tersayang serta semua keluarga yang selalu berdoa dan

senantiasa melimpahkan kasih sayangnya untuk penulis. Ucapan terima kasih juga

penulis sampaikan kepada keluarga seperjuangan SKPM 49 serta Lamboys

(Wulan, Nastuti, Citra, Annisa, Dinda, Yunita, Patra, dan Hamzah), Inez, Nela,

Fina, Tazkiyah atas semangat, bantuan dan kebersamaan selama ini serta

HIMASIERA 2014 dan 2015 khususnya divisi Photography and Cinematography

dan semua pihak yang telah memberikan dukungan sehingga penulisan skripsi ini

selesai. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.

Bogor, Agustus 2016

Gita Permatasari

Page 12: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk
Page 13: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

xiii

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL xvii DAFTAR GAMBAR xxi DAFTAR LAMPIRAN xxi PENDAHULUAN 1

Latar Belakang 1 Masalah Penelitian 3 Tujuan Penelitian 4 Kegunaan Penelitian 4

PENDEKATAN TEORITIS 5 Tinjauan Pustaka 5

Media Sosial 5 Instagram 7 Media Promosi 8 Efektivitas Media Sosial sebagai Media Promosi 12 Produk Olahan Pertanian 14 Perilaku dan Karakteristik Konsumen 14

Kerangka Pemikiran 16 Hipotesis Penelitian 17

PENDEKATAN LAPANG 19 Metode Penelitian 19 Lokasi dan Waktu 19 Teknik Penentuan Responden dan Informan 19 Teknik Pengumpulan Data 20 Teknik Pengolahan dan Analisis Data 21 Definisi Operasional dan Pengukuran 21

GAMBARAN UMUM CIMORY 25 Sejarah dan Perkembangan Cimory 25 Media Promosi “Yoghurt Cimory” 26

KARAKTERISTIK FOLLOWERS AKUN INSTAGRAM

@CIMORYINDONESIA 29 Usia 30 Jenis Kelamin 30 Tingkat Pendidikan 30 Jenis Pekerjaan 31 Tingkat Pendapatan 31

TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL AKUN INSTAGRAM

@CIMORYINDONESIA 33 Frekuensi Pesan 35 Frekuensi Feedback Pesan 36 Tingkat Daya Tarik Pesan 38 Kejelasan dalam Penyampain Pesan 41

TINGKAT EFEKTIVITAS MEDIA PROMOSI MELALUI INSTAGRAM

AKUN @CIMORYINDONESIA 45 Attention 46 Interest 47 Desire 49 Action 50

Page 14: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK FOLLOWERS DENGAN

TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL PADA ASPEK

FREKUENSI PESAN 53 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Usia dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan 53 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Kelamin dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan 54 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendidikan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan 55 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Pekerjaan dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan 56 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendapatan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan 57 Ikhtisar 58 HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK FOLLOWERS DENGAN

TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL PADA ASPEK

FREKUENSI FEEDBACK PESAN 59 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Usia dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan 59 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Kelamin dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan 60 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendidikan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan 61 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Pekerjaan dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan 61 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendapatan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan 62 Ikhtisar 63 HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK FOLLOWERS DENGAN

TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL PADA ASPEK TINGKAT

DAYA TARIK PESAN 65 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Usia dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan 65 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Kelamin dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan 66 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendidikan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan 66 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Pekerjaan dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan 67 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendapatan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan 68 Ikhtisar 69 HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK FOLLOWERS DENGAN

TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL PADA ASPEK

KEJELASAN DALAM PENYAMPAIAN PESAN 71 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Usia dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam Penyampaian

Pesan 71 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Kelamin dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam Penyampaian

Pesan 72

Page 15: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

xv

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendidikan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam

Penyampaian Pesan 73 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Pekerjaan dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam Penyampaian

Pesan 74 Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendapatan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam

Penyampaian Pesan 75 Ikhtisar 75 HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL

INSTAGRAM DENGAN TINGKAT EFEKTIVITAS MEDIA PROMOSI

PADA TAHAP ATTENTION 77 Hubungan Antara Frekuensi Pesan dengan Tingkat Efektivitas Media

Promosi pada Tahap Attention 77 Hubungan Antara Frekuensi Feedback Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Attention 78 Hubungan Antara Tingkat Daya Tarik Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Attention 79 Hubungan Antara Kejelasan dalam Penyampaian Pesan dengan Tingkat

Efektivitas Media Promosi pada Tahap Attention 80 Ikhtisar 81 HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL

INSTAGRAM DENGAN TINGKAT EFEKTIVITAS MEDIA PROMOSI

PADA TAHAP INTEREST 83 Hubungan Antara Frekuensi Pesan dengan Tingkat Efektivitas Media

Promosi pada Tahap Interest 83 Hubungan Antara Frekuensi Feedback Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Interest 84 Hubungan Antara Tingkat Daya Tarik Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Interest 85 Hubungan Antara Kejelasan dalam Penyampaian Pesan dengan Tingkat

Efektivitas Media Promosi pada Tahap Interest 86 Ikhtisar 86 HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL

INSTAGRAM DENGAN TINGKAT EFEKTIVITAS MEDIA PROMOSI

PADA TAHAP DESIRE 89 Hubungan Antara Frekuensi Pesan dengan Tingkat Efektivitas Media

Promosi pada Tahap Desire 89 Hubungan Antara Frekuensi Feedback Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Desire 90 Hubungan Antara Tingkat Daya Tarik Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Desire 91 Hubungan Antara Kejelasan dalam Penyampaian Pesan dengan Tingkat

Efektivitas Media Promosi pada Tahap Desire 91 Ikhtisar 92 HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL

INSTAGRAM DENGAN TINGKAT EFEKTIVITAS MEDIA PROMOSI

PADA TAHAP ACTION 93 Hubungan Antara Frekuensi Pesan dengan Tingkat Efektivitas Media

Promosi pada Tahap Action 93

Page 16: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

Hubungan Antara Frekuensi Feedback Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Action 94 Hubungan Antara Tingkat Daya Tarik Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Action 95 Hubungan Antara Kejelasan dalam Penyampaian Pesan dengan Tingkat

Efektivitas Media Promosi pada Tahap Action 95 SIMPULAN DAN SARAN 97

Simpulan 97 Saran 97

DAFTAR PUSTAKA 99 LAMPIRAN 103 RIWAYAT HIDUP 115

Page 17: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

xvii

DAFTAR TABEL

1 Karakteristik media sosial instagram tahun 2016 8

2 Hasil penelitian jenis media sosial dan penggunannya dalam

pemasaran produk tahun 2016 10

3 Karakteristik demografi dan sub budaya di Indonesia 16

4 Jumlah dan persentase responden terhadap instagram

@cimoryindonesia berdasarkan karakteristik followers tahun 2016 29

5 Persentase penilaian responden terhadap instagram

@cimoryindonesia berdasarkan aktivitas promosi tahun 2016 34

6 Persentase penilaian responden terhadap instagram

@cimoryindonesia berdasarkan indikator frekuensi pesan tahun

2016 35

7 Persentase penilaian responden terhadap akun instagram

@cimoryindonesia berdasarkan indikator frekuensi feedback pesan

tahun 2016 37

8 Persentase penilaian responden terhadap akun instagram

@cimoryindonesia berdasarkan indikator daya tarik pesan tahun

2016 39

9 Persentase penilaian responden terhadap akun instagram

@cimoryindonesia berdasarkan indikator kejelasan dalam

penyampaian pesan tahun 2016 41

10 Jumlah dan persentase responden terhadap instagram

@cimoryindonesia dalam mencapai tahap AIDA tahun 2016 45

11 Persentase penilaian responden terhadap instagram

@cimoryindonesia berdasarkan efektivitas media promosi tahun

2016 46

12 Persentase penilaian responden terhadap instagram

@cimoryindonesia pada indikator-indikator tahap attention tahun

2016 46

13 Persentase penilaian responden terhadap instagram

@cimoryindonesia pada indikator-indikator tahap interest tahun

2016 48

14 Persentase penilaian responden terhadap instagram

@cimoryindonesia pada indikator-indikator tahap desire tahun

2016 49

15 Persentase penilaian responden terhadap instagram

@cimoryindonesia pada indikator-indikator tahap action tahun

2016 51

16 Persentase hubungan antara usia dengan frekuensi pesan terhadap

instagram @cimoryindonesia tahun 2016 53

Page 18: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

17 Persentase hubungan antara jenis kelamin dengan frekuensi pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 54

18 Persentase hubungan antara tingkat pendidikan dengan frekuensi

pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 55

19 Persentase hubungan antara jenis pekerjaan dengan frekuensi pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 56

20 Persentase hubungan antara tingkat pendapatan dengan frekuensi

pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 57

21 Persentase hubungan antara usia dengan frekuensi feedback pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 59

22 Persentase hubungan antara jenis kelamin dengan frekuensi

feedback pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 60

23 Persentase hubungan antara tingkat pendidikan dengan frekuensi

feedback pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 61

24 Persentase hubungan antara jenis pekerjaan dengan frekuensi

feedback pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 62

25 Persentase hubungan antara tingkat pendapatan dengan frekuensi

feedback pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 63

26 Persentase hubungan antara usia dengan tingkat daya tarik pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 65

27 Persentase hubungan antara jenis kelamin dengan tingkat daya tarik

pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 66

28 Persentase hubungan antara tingkat pendidikan dengan tingkat daya

tarik pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 67

29 Persentase hubungan antara jenis pekerjaan dengan tingkat daya

tarik pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 68

30 Persentase hubungan antara tingkat pendapatan dengan tingkat

daya tarik pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 69

31 Persentase hubungan antara usia dengan kejelasan dalam

penyampaian pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun

2016 71

32 Persentase hubungan antara jenis kelamin dengan kejelasan dalam

penyampaian pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun

2016 72

33 Persentase hubungan antara tingkat pendidikan dengan kejelasan

dalam penyampaian pesan terhadap instagram @cimoryindonesia

tahun 2016 73

34 Persentase hubungan antara jenis pekerjaan dengan kejelasan

dalam penyampaian pesan terhadap instagram @cimoryindonesia

tahun 2016 74

Page 19: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

xix

35 Persentase hubungan antara tingkat pendapatan dengan kejelasan

dalam penyampaian pesan terhadap instagram @cimoryindonesia

tahun 2016 75

36 Persentase hubungan antara frekuensi pesan dengan tahap attention

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 77

37 Persentase hubungan antara frekuensi feedback pesan dengan tahap

attention terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 78

38 Persentase hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tahap

attention terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 79

39 Persentase hubungan antara kejelasan dalam penyampaian pesan

dengan tahap attention terhadap instagram @cimoryindonesia

tahun 2016 80

40 Persentase hubungan antara frekuensi pesan dengan tahap interest

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 83

41 Persentase hubungan frekuensi feedback pesan dengan tahap

interest terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 84

42 Persentase hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tingkat

tahap interest terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 85

43 Persentase hubungan antara kejelasan dalam penyampaian pesan

dengan tahap interest terhadap instagram @cimoryindonesia tahun

2016 86

44 Persentase hubungan frekuensi pesan dengan tahap desire terhadap

instagram @cimoryindonesia tahun 2016 89

45 Persentase hubungan antara frekuensi feedback pesan dengan tahap

desire terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 90

46 Persentase hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tahap

desire terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 91

47 Persentase hubungan antara kejelasan dalam penyampaian pesan

dengan tahap desire terhadap instagram @cimoryindonesia tahun

2016 92

48 Persentase hubungan antara tingkat frekuensi pesan dengan tahap

action terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 93

49 Persentase hubungan antara frekuensi feedback pesan dengan tahap

action terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 94

50 Persentase hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tahap

action terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016 95

51 Persentase hubungan antara kejelasan dalam penyampaian pesan

dengan tahap action terhadap instagram @cimoryindonesia tahun

2016 96

Page 20: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk
Page 21: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

xxi

DAFTAR GAMBAR 1. Kerangka pemikiran 17

2. Logo perusahaan Cimory 25

3. Tampilan akun instagram @cimoryindonesia 27

4. Postingan instagram untuk menyapa followers 36

5. Admin instagram @cimoryindonesia membalas dengan waktu 38

6. Salah satu caption instagram @cimoryindonesia 40

7. Akun instagram mengenai informasi manfaat dari mengkonsumsi

Yoghurt Cimory 42

8. Akun instagram mengenai informasi pengumuman pemenang kuis 43

DAFTAR LAMPIRAN

1. Peta lokasi Kantor Pusat Cimory Indonesia Dairy Shop Meruya,

Jakarta Barat, Indonesia 105

2. Jadwal Pelaksanaan Penelitian tahun 2016 105

3. Daftar Responden 106

4. Catatan tematik 108

5. Tampilan kuesioner online 110

6. Panduan pertanyaan wawancara informan 111

7. Hasil uji statistik Rank spearman 112

8. Hasil uji beda Chi-square 113

9. Dokumentasi penelitian 114

Page 22: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk
Page 23: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

1

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Media sosial merupakan media digital atau internet yang memiliki potensi

sebagai media pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan dapat menjadikan media

sosial sebagai media promosi produk atau jasa yang akan dipasarkan, salah

satunya dengan produk pertanian. Pengertian pertanian tidak hanya mencakup

proses budidaya tanaman untuk pangan saja, tetapi dengan perkembangan

pengetahuan pertanian telah diartikan dalam pembudidayaan non tanaman seperti

ikan, ternak, dan tanaman yang bukan untuk dimakan (non pangan) seperti

budidaya hutan dalam bentuk hutan tanaman industri dan lainnya (IPB 2010).

Pertanian dengan manusia saling berhubungan karena kebutuhan manusia akan

pertanian sebagai salah satu sumber utama bagi kehidupan manusia, kebutuhan

manusia akan pertanian tidak sedikit melihat jumlah masyarakat Indonesia saat ini

sudah mencapai 237.641.326 penduduk (BPS 2010). Pertanian menghasilkan

suatu produk pertanian yang bersifat cepat membusuk, seperti buah-buahan, sayur

mayur dan lainnya (Gray 1992). Hal ini dirasakan karena sifatnya yang cepat

membusuk maka produk pertanian harus lebih cepat disalurkan kepada konsumen.

Salah satu solusi agar produk pertanian menjadi lebih tahan lama adalah dengan

cara diolah, selain tahan lama juga dapat meningkatkan nilai jual yang lebih

tinggi.

Pada era seperti saat ini, manusia sudah semakin kreatif dalam

mengembangkan hasil pertanian yang telah diolah. Dapat diambil contoh seperti

susu yang dapat diolah menjadi yoghurt, keju, mentega (butter), es krim dan

lainnya menjadi produk pertanian yang telah diolah nilai jualnya dapat lebih

tinggi. Contoh lain produk pertanian yaitu buah yang nilai ekonomisnya rendah,

jika diolah dengan baik dapat menjadi keripik buah dan nilai jualnya akan menjadi

10 kali lipat daripada jika dijual dalam keadaan segar (Tanpa nama 2014). Hal ini

terlihat produk pertanian yang diolah nilai jualnya menjadi lebih tinggi, dan para

pelaku usaha tertarik dalam mengembangkan hasil pertanian. Pada produk olahan

pertanian yang sebagian besar bahan bakunya diperoleh dari pedesaan dan masih

merupakan sektor usaha kecil, untuk membuat promosi melalui iklan cetak seperti

menggunakan brosur, booklet, poster, leaflet dan lainnya memerlukan modal yang

lebih tinggi karena harus mencetak banyak untuk mengiklankan agar iklan yang

disampaikan luas dan mencapai masyarakat luar desa tersebut mengetahui akan

suatu produk yang ditawarkan. Menurut penelitian sebelumnya Wurinanda

(2015), hal ini tidak efektif dan efisien bagi pelaku bisnis mengingat teknologi di

zaman yang sudah modern saat ini sudah mudah untuk digunakan. Teknologi

dapat memudahkan penggunanya karena dapat dilakukan di rumah, di jalan, atau

di berbagai tempat karena telah dimudahkan oleh internet yang sudah dengan

mudah diakses di smartphone.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008 pada pasal 4

Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik yang menyebutkan bahwa selain

mengembangkan perdagangan dan perekonomian nasional dalam rangka

meningkatkan kesejahteraan masyarakat juga membuka kesempatan seluas-

luasnya kepada setiap orang untuk memajukan pemikiran dan kemampuan di

bidang penggunaan dan pemanfaatan teknologi informasi seoptimal mungkin dan

Page 24: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

2

bertanggung jawab. Hal ini dapat dimanfaatkan dalam penggunaan teknologi yang

seoptimal mungkin penggunaannya, misalnya untuk media promosi dengan

teknologi yang dapat meningkatkan pendapatannya. Memasarkan suatu produk

olahan pertanian dibutuhkan suatu promosi yang dilakukan, yang bertujuan untuk

membantu mengenalkan suatu produk tertentu kepada konsumen secara langsung

dan cepat. Tjiptono (2001) menyatakan bahwa promosi pada hakekatnya adalah

suatu bentuk komunikasi pemasaran dengan cara menyebar informasi,

memengaruhi atau membujuk, dan mengingatkan pasar sasaran dan produknya

agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan.

Para pelaku bisnis memanfaatkan kemajuan teknologi dengan memasarkan

produknya melalui internet khususnya media sosial sebagai salah satu media

untuk mempromosikannya. Media sosial diartikan sebagai aplikasi online, sarana,

dan media yang ditujukan untuk memfasilitasi interaksi, kolaborasi, dan sharing

materi (Richter dan Koch dikutip oleh Santoso 2012). Media sosial memiliki

dampak negatif dan dampak positif bagi penggunanya. Dampak negatif dari

media sosial adalah perubahan perilaku sosial-kultural yang dramatis yang

mampu mengubah perilaku masyarakat dunia tidak hanya menjadi lebih

informatif, konsumtif, kreatif, tetapi juga demonstaratif dan individualis. Dampak

positif dalam penggunaan media sosial adalah interaksi manusia di dunia menjadi

tidak terbatas, hal tersebut mempengaruhi kegiatan pemasaran yang lebih

dimudahkan (Sukirno 2014).

Pengguna media sosial di Indonesia cukup besar, hal ini terlihat pada

Survei Asosiasi Penyelengara Jasa Internet Indonesia (APJII) yang menyatakan

bahwa penguna Internet di Indonesia pada tahun 2014 mencapai 88,1 juta

pengguna atau sekitar 34,9 persen dari jumlah penduduk Indonesia. Hal ini

berpeluang sangat besar untuk memasarkan produk olahan pertanian melalui

media sosial, karena pengguna internet lebih tinggi pada penggunaan media sosial

terlihat pada pengguna yang memiliki dan menggunakan aplikasi atau konten

jejaring sosial sebesar 87,4 persen, kedua adalah searching 68,7 persen, ketiga

instan messaging 59,9 persen, keempat mencari berita terkini 59,7 persen , kelima

mendownload dan mengupload video 27,3 persen (APJII 2014).

Media sosial sebagai media promosi memiliki berbagai ragamnya antara

lain facebook, twitter, website, instagram dan lain-lain. Instagram merupakan

salah satu media yang pengguna aktifnya mencapai 400 juta pengguna secara

global. Tercatat Indonesia menjadi negara yang berkontribusi pada jumlah

pengguna instagram terbanyak, pengguna aktif instagram perbulan naik dua kali

lipat dari tahun ke tahun (berdasarkan data per Maret 2015 menurut beritagar.id).

Indonesia menjadi salah satu negara dengan jumlah pengguna terbanyak, dan 89

persen pengguna layanan instagram berasal dari kalangan usia 18-34 tahun yang

mengakses instagram setidaknya seminggu sekali. Pada bulan September 2015,

instagram membuka platform-nya kepada bisnis besar maupun kecil di seluruh

dunia dan menawarkan solusi periklanan (Beritagar.id 2016).Hal ini menjadi

peluang yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha produk olahan pertanian

untuk memasarkan produk yang dijualnya melalui instagram.

Salah satu produsen produk olahan pertanian yang memanfaatkan media

sosial instagram sebagai media promosi adalah Cimory. Cimory bekerja sama

dengan Koperasi Unit Desa (KUD) untuk memasok susu sebagai bahan dasar

yoghurt yang dihasilkan langsung dari peternak. Hal ini berdampak baik bagi

Page 25: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

3

peternak dan KUD karena proses rantai penjualan yang tidak banyak dan

langsung sehingga peternak dan KUD diuntungkan. Hal ini juga memotong proses

rantai yang panjang yaitu walaupun tidak langsung jatuh ketangan konsumen

tetapi peternak tetap diuntungkan dengan harga yang sesuai. Salah satu contoh

rantai penjualan yang tidak menguntungkan adalah rantai tersebut diawali dari

petani memasok kepada bandar (harga terendah), lalu dari bandar memasok

komoditas ke sejumlah pasar tradisional (penentuan harga penawaran), dari

pedagang membeli komoditas dengan harga penawaran bandar, dan pedagang

menjual kembali dengan menyesuaikan harga bandar dan laba (Radar Bogor

2015). Sehingga mengakibatkan semakin banyak pemasok semakin mahal kepada

konsumen tetapi peternak atau petani tetap mendapatkan untung yang sedikit.

Berdasarkan uraian di atas, maka penting dilakukan untuk penelitian sehingga

pertanyaan umum dari penelitian ini adalah mengenai efektivitas promosi produk

olahan pertanian “Yoghurt Cimory” melalui media sosial instagram.

Masalah Penelitian

Produk pertanian memiliki sifat yang cepat membusuk, salah satu cara agar

tidak cepat membusuk adalah dengan diolah dan didistribusikan langsung kepada

konsumen. Cara pendistribusian langsung kepada konsumen dapat melalui media

konvensional atau media internet salah satunya dengan media sosial yaitu

instagram. Penggunaan media sosial instagram sebagai media promosi bertujuan

untuk menarik minat konsumen untuk mengetahui keberadaan produk hingga

melakukan pembelian, selain itu dengan menggunakan media sosial instagram

jangkauan kepada konsumen lebih luas dan konsumen mudah mengakses dimana

saja dan kapan saja. Promosi dikatakan efektif jika pesan yang disampaikan oleh

pemberi pesan dapat sampai dan dimengerti oleh penerima pesan. Pada penelitian

sebelumnya, efektivitas promosi melalui media sosial instagram dapat dilihat dari

perubahan sikap yang terjadi pada konsumen dan diukur dengan tahapan Attention

(perhatian), Interest (ketertarikan), Desire (keinginan), dan Action (tindakan) atau

disebut sebagai model AIDA. Berdasarkan uraian tersebut maka bagaimana

efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk olahan

pertanian “Yoghurt Cimory”?

Efektivitas promosi suatu barang maupun jasa yang dilakukan melalui media

sosial instagram dapat dipengaruhi oleh beragam faktor, seperti faktor dari sisi

konsumen, faktor dari sisi produsen, ataupun faktor dari penyampaian pesan

melalui media sosial. Faktor-faktor tersebut salah satunya dapat dilihat dari

karakteristik konsumen atau karakteristik followers. Calon konsumen memiliki

karakteristik tersendiri dalam menggunakan media sosial untuk mencari informasi

terkait dengan produk olahan pertanian yang diinginkan maupun yang dibutuhkan.

Konsumen sadar akan adanya informasi pesan melalui promosi suatu produk atau

jasa yang disampaikan pada media sosial melalui keterdedahan media sosial.

Berdasarkan uraian tersebut maka bagaimana hubungan antara karakteristik

followers dengan keterdedahan media sosial pada produk olahan pertanian

“Yoghurt Cimory?”

Faktor-faktor lain salah satunya yaitu sisi penyampaian pesan melalui

keterdedahan media sosial, pesan yang disampaikan secara terus menerus akan

membuat konsumen terdedah akan pesan yang disampaikan oleh pemberi pesan

Page 26: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

4

yaitu Cimory pada media sosial instagram. Oleh karena itu, konsumen sadar akan

adanya pesan yang disampaikan sehingga media sosial efektif dalam

menyampaikan pesan kepada konsumen. Berdasarkan uraian tersebut maka

bagaimana hubungan antara keterdedahan media sosial dengan efektivitas

media promosi produk olahan pertanian “Yoghurt Cimory?”

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian dirumuskan sebagai berikut:

1. Menghasilkan analisis tentang efektivitas media promosi produk olahan

pertanian “Yoghurt Cimory”melalui media sosial instagram

2. Menghasilkan analisis tentang hubungan antara karakteristik followers

dengan keterdedahan media sosial produk olahan pertanian “Yoghurt

Cimory”

3. Menghasilkan analisis tentang hubungan antara keterdedahan media sosial

dengan efektivitas media sosial sebagai media promosi produk olahan

pertanian “Yoghurt Cimory”

Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai peran

media sosial dalam aktivitas promosi, keefektivitasan media sosial sebagai media

promosi, dan efektivitas promosi melalui media sosial instagram dalam

mempengaruhi konsumen produk olahan pertanian Yoghurt Cimory. Secara lebih

khusus, penelitian ini akan bermanfaat bagi beberapa pihak, yakni :

1. Bagi Akademisi, penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi

mengenai efektivitas media sosial sebagai media promosi pada produk

olahan pertanian untuk penelitian-penelitian selanjutnya yang berhubungan

dengan komunikasi bisnis. Selain itu, agar dapat memberikan informasi

mengenai manfaat menggunakan media sosial yang tidak dimiliki oleh

media lain yaitu media konvensional. Salah satu manfaat menggunakan

media sosial pada instagram adalah instagram memiliki daya tarik

tersendiri karena berfokuskan kepada foto atau video yang berbeda dari

media lainnya.

2. Bagi Masyarakat, hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu

masyarakat untuk mengenal produk olahan pertanian di Indonesia. Hasil

penelitian ini juga diharapkan dapat dijadikan sebuah penilaian masyarakat

mengenai pengaruh promosi melalui media sosial instagram dalam

pemasaran produk olahan pertanian Yoghurt Cimory. Selain itu, agar

masyarakat dapat mengetahui media sosial memiliki peluang sebagai alat

promosi suatu produk olahan pertanian dan mengetahui media sosial

memiliki sisi positif sebagai media promosi produk olahan pertanian.

3. Bagi Perusahaan, penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai

masukan oleh perusahaan produk olahan pertanian Yoghurt Cimory dalam

rangka meningkatkan promosi menggunakan media sosial instagram

Cimory sehingga semakin dikenal oleh masyarakat luas dan terjadi

peningkatan produksi produk.

Page 27: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

5

PENDEKATAN TEORITIS

Tinjauan Pustaka

Media Sosial

Media sosial dapat memiliki fungsi yang positif atau negatif, tergantung

dari penggunaannya. Media sosial merupakan bagian dari internet yang memiliki

fungsi positif, salah satunya sebagai media yang digunakan untuk

mempromosikan produk olahan pertanian yang digunakan oleh pelaku usaha.

Dewasa ini sudah mulai banyak bermunculan akun di media sosial yang

digunakan untuk memasarkan produk olahan pertanian secara lebih luas. Saragih

(2015) merujuk kepada Safko (2012) mengatakan bahwa media sosial hanyalah

salah satu set alat baru, teknologi baru yang membuat kita lebih efisien dalam

berhubungan dan membangun hubungan dengan pelanggan dan prospek-prospek

kita. Menurut Nurgiyantoro (2014), media sosial merupakan tempat

berkumpulnya orang-orang yang ingin berbagi informasi dan tempat untuk

mencari teman baru serta berinteraksi dengan teman lainnya secara online.

Pendapat lain dikemukakan oleh Anggrahini dan Surwati (2014) dalam jurnal

kegiatan komunikasi pemasaran rown division melalui media sosial, media sosial

adalah sebuah media online dimana para penggunanya bisa dengan mudah

berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, sosial network atau

jejaring sosial.

Menurut Kotler dan Keller merujuk kepada Wurinanda (2015),

menerangkan bahwa media sosial merupakan sarana bagi konsumen untuk

berbagi teks, gambar, audio, dan video informasi dengan satu sama lain dan

dengan perusahaan atau sebaliknya. Media sosial terbagi menjadi tiga jenis, yaitu:

1. Online Communities and Forums

Online communities and forums dibentuk oleh konsumen dan sekelompok

konsumen tanpa adanya pengaruh iklan dan afiliasi perusahaan atau

mendapatkan dukungan dari perusahaan. Anggota yang tergabung dalam

online communities dapat berkomunikasi dengan perusahaan dan satu anggota

lainnya melalui posting, instant messaging, dan chat discussion tentang minat

khusus yang berhubungan dengan produk dan merek.

2. Blog-gers

Blog merupakan catatan jurnal online yang diperbarui secara berkala dan

merupakan saluran yang penting bagi Word of Mouth.

3. Social Networks

Social networks merupakan kekuatan yang penting dalam kegiatan

pemasaran baik bussiness to customer dan bussiness to bussiness. Social

networks dapat berupa situs jejaring sosial, seperti Facebook, MySpace,

Linkedln, dan Twitter.

Media sosial memiliki karakteristik tersendiri untuk melakukan kegiatan

promosi produk kepada konsumennya. Karakteristik promosi melalui media sosial

(Kurniawan 2015), adalah :

1. Promosi dan pemasaran dilakukan kapan saja selama tersambung dengan

jaringan internet.

2. Jangkauan luas dan tak terbatas.

Page 28: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

6

3. Dapat memilih beragam sosial media yang ada.

4. Penyebaran informasi cepat.

5. Akses konsumen mudah.

6. Waktu promosi 24 jam.

7. Rawan akan resiko.

8. Biaya promosi rendah karena tidak perlu mencetak poster atau memasang iklan

di media (contoh : televisi atau radio).

Keterdedahan konsumen terhadap media perlu dilihat dalam mengukur

bagaimana sebuah pesan yang terdapat pada media dapat sampai kepada

konsumen. Keterdedahan menurut Shore merujuk kepada Samsi (2005) adalah

kegiatan mendengar, melihat, dan membaca, atau secara lebih umum memberikan

sejumlah perhatian kepada suatu pesan yang disampaikan dengan menggunakan

media sebagai perantara. Penelitian sebelumnya, menurut Shimp merujuk kepada

Wulandari (2015) menyatakan bahwa untuk mengukur efektivitas internet yang

dalam hal ini melalui media sosial dapat dilihat keterdedahan media sosial yang

dapat dilihat dari frekuensi kunjungan pelanggan terhadap suatu akun media sosial

produk, frekuensi pesan dan feedback, tingkat daya tarik pesan, lama kunjungan,

serta jalan yang ditempuh untuk mencapai situs-situs media sosial tertentu.

Ditinjau dari isi pesan yang disampaikan pemasar kepada konsumen dengan

menggunakan media, beberapa penelitian menjelaskan bahwa isi pesan yang

disampaikan mengenai informasi foto atau video yang diunggah, frekuensi

feedback pesan dilihat dari intensitas pemasar merespon konsumennya, kejelasan

informasi dapat dilihat dari informasi yang di posting terpampang dengan jelas

pada media sosial.

Beragam jenis media sosial yang ada memunculkan kegiatan pemasaran

melalui internet salah satunya pada media sosial untuk membujuk konsumen agar

menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan. Pada pemasaran internet atau

dengan istilah e-Marketing menurut Kotler dan Amstrong adalah “e-Marketing is

the marketing side of e-Commerce, it concists of company efforts to communicate

abaout, promote and sell products and services over the internet”. E-Marketing

dapat diartikan sebagai sisi pemasaran dari e-commerce, yang tediri dari kerja

perusahaan untuk mengkomunikasikan sesuatu, mempromosikan,dan menjual

barang dan jasa melalui jejaring internet.

Media sosial memunculkan social media marketing untuk membujuk

konsumen dengan media sosial pada suatu perusahaan atau pelaku bisnis dalam

memperkenalkan dan memasarkan suatu produk atau jasa yang ditawarkan.

Menurut Irfan (2014) dalam penelitian sebelumnya, social media marketing

adalah strategi kegiatan pemasaran menggunakan situs-situs media sosial seperti

Facebook, Twitter, Youtube dan sebagainya. Media sosial merupakan salah satu

cara yang ampuh untuk mempromosikan produk barang dan jasa yang dimiliki

oleh pelaku bisnis melalui internet marketing. Sedangkan social media marketing

menurut Gordhamer merujuk kepada Prastyo (2014), merupakan penggunaan

media sosial yang berhubungan dengan aktivitas pemasaran, dimana perusahaan

menginginkan perubahan dari “trying to sell” menjadi “making connection”

dengan pelanggan. Social media marketing juga membuat komunikasi dengan

pelanggan menjadi lebih dekat, lebih mencoba menunjukan sebuah brand

daripada mencoba untuk mengontrol image. Dari penelitian-penelitian

sebelumnya juga didapatkan hasil bahwa pemasaran melalui media sosial

Page 29: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

7

memiliki kesempatan bagi penjual dan pembeli untuk saling berinteraksi. Media

sosial digunakan sebagai alat untuk melakukan pemasaran, semua media sosial

sekarang sudah saling terintegrasi (Saragih 2015). Berdasarkan penelitian

Harmoni dan Riyantoro (2013) mengenai Efektivitas Iklan Melalui Jejaring Sosial

sebagai Salah satu Strategi Pemasaran Keripik Pedas Maicih, peran media sosial

dalam pemasaran sebuah produk usaha, media sosial digunakan untuk memberi

informasi dan membuat konsumen menyadari keberadaan produk yang

ditawarkan melalui iklan sehingga konsumen tertarik kepada suatu produk.

Instagram

Instagram merupakan salah satu media sosial yang dapat digunakan

sebagai media promosi suatu produk atau jasa. Menurut Salamoon (2013) media

sosial instagram diciptakan sehingga para pemilik smartphone akan merasa

bahwa kamera yang terpasang di gadgetnya tidak sia-sia. Instagram adalah sebuah

aplikasi berbagi foto yang memungkinkan pengguna mengambil foto, menerapkan

filter digital, dan membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial, termasuk

milik Instagram sendiri. Satu fitur yang unik di Instagram adalah memotong foto

menjadi bentuk persegi, sehingga terlihat seperti hasil kamera Kodak Instamatic

dan Polaroid. Selain itu, Instagram juga dapat terkoneksi langsung dengan

aplikasi media sosial yang lain seperti Twitter dan Facebook. Instagram juga

mampu melakukan proses edit terhadap foto sebelum diunggah ke jaringan. Foto-

foto yang akan diunggah melalui Instagram tidak terbatas atas jumlah tertentu,

melainkan Instagram memiliki keterbatasan ukuran untuk foto.

Menurut Putri (2013) nama Instagram berasal dari pengertian dari

keseluruhan fungsi aplikasi. Kata “insta” berasal dari kata “instan”, seperti kamera

polaroid yang pada masanya lebih dikenal dengan sebutan “foto instan”.

Instagram juga dapat menampilkan foto-foto secara instan, seperti polaroid di

dalam tampilannya. Sedangkan untuk kata “gram” berasal dari kata “telegram”,

dimana cara kerja telegram sendiri adalah untuk mengirimkan informasi kepada

orang lain dengan cepat. Sama halnya dengan instagram yang dapat mengunggah

foto dengan menggunakan jaringan internet, sehingga informasi yang ingin

disampaikan dapat diterima dengan cepat. Oleh karena itulah Instagram berasal

dari “instan-telegram”.

Aplikasi Instagram sekilas mirip dengan aplikasi Facebook dimana

penggunanya bisa melakukan upload foto dan memberi komentar. Instagram dan

Facebook memiliki perbedaan yaitu, Instagram sangat fokus pada tujuannya

untuk menjadi mediator komunikasi melalui gambar atau foto. Melalui aplikasi

ini, pengguna “dituntut” untuk memaksimalkan fitur kamera pada gadgetnya

dengan maksimal.Pengguna hanya tinggal melakukan pemotretan, melakukan

koneksi dengan aplikasi ini dan mengedit bila perlu untuk kemudian diupload ke

server Instagram. Foto yang telah diupload otomatis dishare kepada followers

sekaligus server pusat. Setiap orang dapat ”berkomunikasi” dengan foto. Ini

adalah bentuk komunikasi yang baru dimana komunikasi tidak lagi berupa verbal

tapi juga dalam bentuk gambar (Salamoon 2013).

Instagram digunakan oleh pelaku bisnis dalam memasarkan produknya

menjadi lebih mudah karena sasaran pertama adalah orang yang paling dekat

dengannya, bisa juga melalui teman yang awalnya dari mulut ke mulut sambil

menunjukan akun instagram, komunikasi tersebut sangat efektif bagi para

Page 30: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

8

penjual, dengan adanya media Instagram semakin mudahnya penjual

menunjukkan foto atau catalog barang jualannya (Putri 2013).

Instagram memiliki karakteristik yang khas dari media sosial lainnya,

berikut merupakan tabel karakteristik instagram berdasarkan penelitian

sebelumnya:

Tabel 1 Karakteristik media sosial instagram tahun 2016

Wurinanda (2015)

- Media sosial dengan fasilitas upload foto dan video

- Menguntungkan konsumen karena dapat melihat secara

langsung produk yang ditawarkan

- Memuat informasi secara lengkap melalui caption yang

diberikan pelaku usaha

- Fasilitas Hashtag (tanda pagar) untuk memudahkan

konsumen mencari tahu produk yang diinginkan

Kurniawan (2015)

- Media sosial dengan fasilitas upload foto dan video

(durasi video maksimal 15 detik)

- Menguntungkan konsumen karena dapat melihat secara

langsung produk yang ditawarkan

- Memuat informasi secara lengkap dan detail melalui isi

gambar atau melalui caption yang diberikan pelaku

usaha

- Untuk berkomunikasi tersedia fasilitas comment photo

- Untuk foto atau video yang lebih pribadi bisa melalui

direct message

- Dimanfaatkan sebagai sarana promosi dan informasi

- Mudah diakses kapanpun dan dimanapun melalui

komputer, laptop, notebook, dan telepon genggam

selama terhubung ke jaringan internet

- Penyebaran informasi cenderung cepat dan luas

- Fasilitas Hashtag (tanda pagar) untuk memudahkan

konsumen mencari tahu produk

Berdasarkan Tabel 1 dapat dilihat bahwa instagram memiliki karakteristik

tersendiri untuk melakukan kegiatan promosi suatu produk kepada konsumen.

Media Promosi

Salah satu aspek yang menjadi titik fokus pelaku bisnis atau perusahaan

dalam memasarkan produk olahan pertanian yaitu mementingkan suatu promosi.

Promosi merupakan suatu penyampaian informasi atau menawarkan suatu produk

dan jasa kepada konsumen. Kegiatan promosi menurut Rangkuti (2009), promosi

berasal dari kata promote dalam bahasa Inggris yang diartikan sebagai

mengembangkan atau meningkatkan. Hal ini dihubungkan dengan bidang

penjualan sebagai alat untuk meningkatkan omzet penjualan.

Menurut Rangkuti (2009), promosi adalah kegiatan penjualan dan pemasaran

dalam rangka menginformasikan dan mendorong permintaan terhadap produk,

jasa, dan ide dari perusahaan dengan cara memengaruhi konsumen agar mau

Page 31: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

9

membeli produk dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. Pendapat lain

dikemukakan oleh Kotler merujuk kepada Wurinanda (2015), promosi adalah

bagian dari komunikasi yang terdiri atas pesan-pesan perusahaan yang didesain

untuk menstimulasi terjadinya kesadaran (awareness), ketertarikan (interest), dan

berakhir dengan tindakan pembelian (purchase) yang dilakukan oleh pelanggan

terhadap produk atau jasa. Sedangkan menurut Tjiptono (2001) yang menyatakan

bahwa promosi pada hakekatnya adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran

dengan cara menyebar informasi, memengaruhi atau membujuk, dan

mengingatkan pasar sasaran dan produknya agar bersedia menerima, membeli,

dan loyal pada produk yang ditawarkan.

Alat promosi atau lebih dikenal dengan bauran promosi (promotion mix)

terdiri atas empat variabel, menurut Rangkuti (2009) yaitu :

1. Periklanan (Advertising)

Komunikasi nonindividu dengan sejumlah biaya, melalui berbagai media yang

dilakukan oleh perusahaan, lembaga nirlaba serta individu. Periklanan diartikan

sebagai bentuk prestasi nonpersonal yang dibayar oleh sponsor untuk

mempresentasikan gagasan atau ide promosi dari barang atau jasa tertentu.

2. Penjualan Perseorangan (Personnal Selling)

Interaksi antarindividu, saling bertemu muka yang ditunjukan untuk

menciptakan, memperbaiki, menguasai atau mempertahankan hubungan

pertukaran yang saling menguntungkan dengan pihak lain.

3. Publisitas (Publicity)

Merupakan usaha untuk merangsang permintaan terhadap suatu produk secara

nonpersonal dengan membuat berita yang bersifat komersial tentang produk

tersebut dalam media tercetak atau tidak, maupun hasil wawancara yang

disiarkan dalam media tersebut.

4. Promosi Penjualan (Sales Promotion)

Kegiatan promosi untuk melakukan rangsangan kepada konsumen untuk

melakukan pembelian.

Di sisi lain, promosi menurut Swastha dan Sukotjo (1999) merupakan salah

satu variabel marketing mix yang digunakan oleh perusahaan untuk mengadakan

komunikasi dengan pasarnya. Promosi dipandang sebagai arus informasi atau

persuasi satu-arah yang dibuat untuk mengarahkan seorang atau organisasi kepada

tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Kegiatan dalam promosi

ada empat, yaitu :

1. Periklanan

Komunikasi non-individu, dengan sejumlah biaya, melalui berbagai media

yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga non-laba, serta individu-individu.

2. Personal Selling

Interaksi antar individu, saling bertemu muka yang ditunjukan untuk

menciptakan, memperbaiki, menguasai, atau mempertahankan hubungan

pertukaran yang saling menguntungkan dengan pihak lain.

3. Promosi penjualan

Promosi penjualan perusahaan menggunakan alat-alat seperti peragaan,

pameran, demonstrasi, hadiah, contoh barang, dan sebagainya. Jadi, kegiatan

tersebut digunakan untuk mendukung kegiatan promosi lainnya.

4. Publisitas dan hubungan masyarakat

Page 32: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

10

Kegiatan promosi yang dilakukan melalui suatu media, namun informasi yang

tercantum tidak berupa iklan tetapi berupa berita. Contohnya seperti media surat

kabar, majalah, televisi, dan sebagainya.

Setiap perusahaan melakukan suatu kegiatan promosi memiliki tujuan

promosi, dengan tujuan utamanya untuk mencari laba. Tujuan promosi yang

dilakukan oleh perusahaan menurut Rangkuti (2009) menyebutkan ada empat

tujuan utama, yaitu :

1. Modifikasi tingkah laku

Berusaha untuk mengubah tingkah laku dan pendapat individu, dari tidak

menerima suatu produk menjadi setia terhadap produk.

2. Memberitahu

Memberikan informasi kepada pasar yang dituju tentang pemasaran

perusahaan, mengenai produk tersebut berkaitan dengan harga, kualitas, syarat

pembeli, kegunaan, keistimewaan, dan lain sebagainya.

3. Membujuk

Tujuan membujuk untuk mendorong pembeli, member pengaruh dalam waktu

yang lama terhadap perilaku pembeli.

4. Mengingatkan

Mempertahakan merek produk di hati masyarakat dan dilakukan selama tahap

kedewasaan dalam siklus kehidupan produk. Perusahaan berusaha

memperhatikan untuk mempertahankan pembeli.

Pendapat lain mengenai tujuan promosi menurut Tjiptono (2001)

menyebutkan ada enam tujuan utama promosi sebagai efek dari komunikasi,

yaitu:

1. Menumbuhkan persepsi pelanggan terhadap kebutuhan

2. Memperkenalkan dan memberikan pemahaman produk kepada konsumen

3. Mendorong pemilihan terhadap produk

4. Membujuk pelanggan untuk membeli produk

5. Mengimbangi kelemahan unsur bauran pemasaran lain

6. Menanamkan citra produk dan perusahaan

Berikut merupakan hasil penelitian berdasarkan jenis media sosial yang

dimanfaatkan beserta fungsi penggunaannya bagi masing-masing produsen

produk pada Tabel 2

Tabel 2 Hasil penelitian jenis media sosial dan penggunannya dalam pemasaran

produk tahun 2016

No Judul Penelitian

Nama

Penulis dan

Tahun

Jenis

Media

Sosial

Kegunaan Media

Sosial dalam

Pemasaran Produk

1. Efektivitas Penggunaan

Media Sosial Twitter

Sebagai Media

Komunikasi Pemasaran

Strike! Courier Di

Samarinda

Muhamad

Irfan

(2014)

Twitter Media promosi

produk, memberikan

informasi pada

konsumen, serta

meningkatkan

keinginan konsumen

untuk memesan

produk secara online

Page 33: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

11

Lanjutan Tabel 2 Hasil penelitian jenis media sosial dan penggunanya dalam

pemasaran produk

No Judul Penelitian

Nama

Penulis dan

Tahun

Jenis

Media

Sosial

Kegunaan Media

Sosial dalam

Pemasaran Produk

2. Efektivitas Promosi

Produk Ayam Suwir “Si

Kentung” Melalui

Twitter

Iradhatie

Wurinanda

(2015)

Twitter Media promosi

produk, menstimulasi

perhatian

konsumen,meningkatk

an pengetahuan akan

produk, mengubah

sikap konsumen dari

tertarik menjadi sikap

ingin membeli produk.

3. Komunikasi Pemasaran

Era Digital

Dr. Ilham

Prisgunanto

(2014)

Media untuk

menginformasikan

produk kepada

konsumen

4. Efektivitas Iklan

Melalui Jejaring Sosial

Sebagai Salah Satu

Strategi Pemasaran

Keripik Pedas Maicih

Bagus

Riyantoro

dan Ati

Harmoni

(2013)

Twitter,

Facebook,

dan Blog

Media untuk

menginformasikan

produk kepada

konsumen dalam

bentuk iklan

5. Facebook Marketing

Dalam Komunikasi

Pemasaran Modern

Zainal

Muttaqin

(2011)

Facebook Media promosi

produk, menyediakan

informasi produk, serta

mempermudah

segmentasi pasar agar

fokus

6. Strategi Pemasaran dan

Pengembangan Usaha

Madu Honey Berbasis

Web

Riri Adriyani

dan Armaini

Akhirson

(2012)

Website Media promosi

produk, serta

konsumen mudah

mencari informasi

mengenai produk

7. Faktor-Faktor Pengaruh

Media Sosial Terhadap

Keunggulan Bersaing:

Studi Kasus Coffee

Toffee Indonesia

Mutia

Maharani, Ir.

Achmad

Holil Noor

Ali, M.Kom,

dan Hanim

Maria Astuti,

S.Kom, MSc

(2012)

Facebook

dan Twitter

Media promosi

produk, menjaga

eksistensi usaha dalam

persaingan, serta

sarana komunikasi

kepada konsumen

8. Pengaruh Electronic

Word-Of-Mouth Di

Media Sosial Twitter

Terhadap Minat Beli

Konsumen Pada

Restoran Cepat Saji

Hoka Hoka Bento

Kutut

Prastyo

(2014)

Twitter Media promosi

produk,

menginformasikan

produk kepada

konsumen agar

menarik minat

konsumen

Page 34: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

12

Lanjutan Tabel 2 Hasil penelitian jenis media sosial dan penggunanya dalam

pemasaran produk

No Judul Penelitian Nama

Penulis dan

Tahun

Jenis

Media

Sosial

Kegunaan Media

Sosial dalam

Pemasaran Produk

9. Kegiatan Komunikasi

Pemasaran Rown

Division Melalui Media

Sosial

Devi

Anggrahini

(2014)

Facebook

dan Twitter

Media promosi produk

dalam mendukung

kegiatan sales

promotion dan public

relation

10. Pengaruh Situs Jejaring

Sosial Facebook

Sebagai Media

Alternatif Untuk

Promosi

Agus

Triyono

(2011)

Facebook Sarana komunikasi

interaktif dengan

konsumen, promosi

produk, dan media

social branding

11. Optimalisasi Sosial

Media Sebagai Media

Pemasaran Usaha Kecil

Menengah

Tito

Siswanto

(2013)

Facebook

dan Twitter

Menjaring konsumen

dan berinteraksi

langsung dengan

konsumen

Hasil dari Tabel 2 dari penelitian sebelumnya, menunjukkan bahwa jenis

media sosial yang digunakan diantaranya adalah Facebook, Twitter, Blog dan

Website tetapi yang lebih banyak digunakan dalam pemasaran produk adalah

Facebook dan twitter.Penggunaan media sosial sebagian besar dimanfaatkan para

pelaku bisnis sebagai media promosi produk ataupun jasa, media pemesanan

secara online, media informasi produk, iklan, serta sebagai media untuk

berinteraksi antara konsumen dengan penjual.

Efektivitas Media Sosial sebagai Media Promosi

Efektivitas berhasil bila sasaran yang telah ditetapkan berhasil dengan

tujuan tertentu. Semakin hasil mendekati tujuan yang diinginkan maka semakin

tinggi derajat keefektivitasannya. Efektivitas komunikasi dapat mempengaruhi

keberhasilan bagi efektivitas media sosial sebagai media promosi. Menurut Onong

Uchjana, efektivitas komunikasi adalah komunikasi yang yang dilancarkan

sedemikian rupa sehingga menimbulkan efek kognitif, afektif dan konatif pada

komunikan sesuai dengan tujuan komunikator (Irfan 2014).

Rahmawati menyebutkan lima kriteria efektivitas, yaitu sebuah prestasi

kerja, tercapainya sasaran, tujuan atau keberhasilan, menggunakan cara kerja

yangbenar, hasil berdasarkan penggunaan sumber daya yang ada, serta

produktivitas dalam bentuk materi atau jasa/pelayanan (Aninah 2010). Menurut

Sunyoto merujuk kepada Wurinanda (2015), mengungkapkan beberapa kriteria

yang dapat digunakan untuk mengukurefetivitas media promosi, yaitu

pengingatan, persuasi, dan penjualan. Efektivitas media promosi produk olahan

pertanian dapat diukur dengan menggunakan model AIDA yaitu attention

(perhatian),interest (ketertarikan), desire (keinginan),dan action (tindakan).

Berikut tahap-tahap dari proses respon model AIDA yang dikutip dari Irfan

(2014) menurut Kruti S dan Alan D adalah sebagai berikut:

Page 35: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

13

1. Perhatian (Attention)

Pada tahap awal, sebagian besar target audiens tidak menyadari produk atau

merek dan oleh sebab itu tujuan komunikator adalah membangun kesadaran,

mungkin hanya sebuah pengakuan nama dengan pesan sederhana yang

mengulangi nama merk, atau memberikan informasi dasar tentang produk.

Dalam kategori produk yang relatif baru, fungsi asumsi ini penting

dimaksimalkan.

2. Ketertarikan (Interest)

Pada tahap ini, konsumen lulus dari kesadaran tentang produk kemudian

tertarik dengan produk tersebut. Pemasar perlu mengetahui apa yang konsumen

rasakan tentang produk mereka. Apakah produk tersebut dibuang? Apakah

mereka menyukainya? Apakah mereka menemukan hal yang cukup menarik?

Minat terhadap produk dapat dibuat dengan menunjukan beberapa fitur unik

dari produk, menunjukkan cara kerjanya, menyajikan iklan yang menghibur,

menggunakan selebriti populer dll.

3. Keinginan (Desire)

Tidaklah cukup hanya membangun minat pada produk. Setelah target audiens

menyadari tentang produk dan tertarik, fungsi iklan adalah untuk membuat

mereka cenderung kearah positif untuk membeli, dengan menciptakan

keinginan dan preferensi untuk produk yang diiklankan. Keinginan dapat

dibangun dengan menunjukkan bagaimana produk memenuhi kebutuhan

spesifik konsumen dan dengan kreatif melakukan promosi yang berkualitas,

nilai dan fitur penting lainnya.

4. Tindakan (Action)

Iklan belum memainkan bagiannya sampai mereka telah mencapai tujuan

mereka yaitu mendorong target audiens untuk melakukan tindakan. Dalam

kebanyakan kasus, tindakan yang diinginkan adalah mendorong konsumen

untuk membeli, tetapi dalam kasus tertentu juga bisa untuk menghasilkan

pertanyaan, menyebabkan kunjungan ritel, menunjukkan partisipasi dalam

promosi dll. Iklan yang membangun merek atau citra, tidak akan langsung

mendapatkan tindakan untuk pembelian, tetapi akan menciptakan preferensi

dan keinginan yang pada akhirnya akan menghasilkan pembelian. Hal ini

merupakan strategi jangka panjang. Di sisi lain, pembicaraan atau promosi

iklan langsung melalui penawaran insentif kepada konsumen jika mereka

langsung membeli produk, hal ini merupakan strategi jangka pendek.

Menurut Stefanie R (2013), pesan yang efektif dari model AIDA memenuhi

karakteristik sebagai berikut:

1. Menimbulkan perhatian (Attention), informasi harus menarik perhatian

khalayak sasarannya, baik pembaca, pendengar atau pemirsa. Untuk itu sangat

diperlukan gambar atau tulisan yang menyolok, lagu yang menarik, serta kata-

kata yang mengandung janji, jaminan, keistimewaan dan lain-lain.

2. Menimbulkan minat (Interest), informasi yang disampaikan harus dapat

menimbulkan perasaan ingin tahu yang lebih jauh sehingga konsumen mau

melihat atau membaca dengan lebih seksama.

3. Menimbulkan keinginan (Desire), kebutuhan atau keinginan untuk memiliki,

memakai atau melakukan sesuatu harus dibangkitkan.

Page 36: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

14

4. Membuat tindakan (Action), upaya untuk membujuk calon pembeli agar segera

melakukan tindakan pembelian, selanjutnya apabila konsumen puas dengan

produk yang dibeli, maka akan terjadi pembelian ulang produk yang

bersangkutan

Produk Olahan Pertanian

Produk pertanian yang telah di olah sudah semakin banyak dan

berkembang, produk olahan pertanian yang tergolong baru perlu bersaing dengan

jenis produk olahan pertanian lainnya yang telah banyak dijual di pasaran. Produk

olahan pertanian merupakan hasil pertanian yang telah diolah agar nilai daya

saingnya tinggi dan tidak mudah membusuk. Salah satu contoh produk olahan

pertanian adalah produk pertaniannya singkong, sedangkan produk olahannya

dapat di jadikan keripik, dijadikan kue basah atau kue kering, dan dapat diolah

menjadi makanan lainnya. Pengolahan hasil pertanian disebut juga dengan istilah

agroindustri merupakan suatu kegiatan lintas disiplin yang memanfaatkan sumber

daya alam (pertanian) untuk industri. Menurut Sutanti (2015) tanpa agroindustri,

perkembangan agroindustri hanyaakan mencapai peningkatan produksi tanpa

mampu menaikkan nilai tambahkomoditi tersebut.

Berdasarkan hasil Simposium Agro Nasional Industri II 1987 seperti

dikutip oleh Sutanti (2015) yang diikuti oleh berbagai pihak yang terlibat dalam

Agroindustri (Dep. Pertanian, Dep. Perindustrian, pengusaha dan Perguruan

Tinggi) seperti dikutip Tim Pengajar Pengantar Ke Ilmu-ilmu Pertanian (2011),

disimpulkan bahwa agroindustri, dalam kegiatannya mencakup bidang-bidang

berikut:

1. Industri peralatan dan mesin-mesin pertanian, meliputi :

- Media budidaya pertanian

- Mesin pengolahan hasil pertanian

2. Industri pengolahan hasil pertanian, meliputi :

- Pengolahan pangan/hasil tanaman pangan

- Pengolahan hasil tanaman perkebunan

- Pengolahan hasil perikanan/perairan

- Pengolahan hasil ternak

- Pengolahan hasil perhutanan

- Pengolahan limbah hasil pertanian

3. Industri jasa sektor pertanian meliputi:

- Pengemasan hasil pertanian

- Transportasi, distribusi dan informasi hasil pertanian

- Perdagangan

- Konsultasi

Perilaku dan Karakteristik Konsumen

Perilaku dan karakteristik konsumen merupakan faktor yang memengaruhi

perilaku seseorang dalam melakukan pembelian suatu produk atau jasa. Menurut

Sutisna (2001) konsumen merupakan titik pusat perhatian dalam suatu pemasaran.

Untuk mengetahui keinginan dan kebutuhan konsumen, aspek-aspek yang

mempengaruhi konsumen secara individu seperti persepsi, cara memperoleh

informasi, sikap, demografi, kepribadian dan gaya hidup konsumen perlu

dianalisis. Tingkat keterlibatan konsumen dalam suatu pembelian dipengaruhi

Page 37: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

15

oleh stimulus. Dapat dikatakan bahwa ada konsumen yang mempunyai

keterlibatan tinggi (high involvement) dalam pembelian suatu produk, dan ada

juga konsumen yang mempunyai keterlibatan yang rendah (low involvement) atas

pembelian suatu produk.

Menurut Assael merujuk kepada Sutisna (2001), mengidentifikasi kapan

konsumen mempunyai keterlibatan tinggi terhadap suatu produk sebagai berikut :

1. Apakah produk itu penting bagi konsumen. Hal ini menunjukkan produk

menjadi citra diri bagi konsumen, misalnya pemilikan mobil merupakan simbol

status dan identitas diri.

2. Apakah produk tersebut secara terus-menerus menarik bagi konsumen.

Misalnya kesadaran konsumen pada mode menyebabkan pembelian terhadap

suatu produk.

3. Apakah produk membawa atau menimbulkan risiko. Produk-produk yang

mempunyai risiko tinggi baik risiko keuangan maupun risiko sosial.

4. Mempunyai daya tarik emosional. Misalnya konsumen yang menyenangi

music akan terdorong untuk membeli system stereo baru.

5. Apakah produk-produk tersebut dapat diidentifikasikan pada norma-norma

kelompok. Misalnya produk-produk yang menjadi suatu simbol kelompok,

seperti Harley Davidson, mobil Mercedes, mobil BMW dan lain sebagainya.

Menurut Sumarwan (2011) karakteristik konsumen dapat dibedakan

berdasarkan karakteristik demografi, sosial, dan ekonomi konsumen. Karakteristik

konsumen berdasarkan demografi adalah :

1. Usia : individu dibedakan menurut usia anak-anak, remaja, dewasa, dan orang

tua. Pada usia dewasa, Havighurst merujuk kepada Mugniesyah (2006)

mengkategorikan menjadi dewasa awal, dewasa pertengahan dan dewasa tua.

Usia yang berbeda akan mengkonsumsi produk dan jasa yang berbeda,

perbedaan terjadi pada selera dan kesukaan terhadap merek.

2. Jenis Kelamin : individu dibedakan berdasarkan jenis kelamin perempuan dan

jenis kelamin laki-laki. Beberapa produk ditunjukkan hanya kepada perempuan

atau hanya kepada laki-laki.

3. Pendidikan : individu dapat dikelompokkan menurut tingkat pendidikan yang

dicapai. Pendidikan individu dapat mempengaruhi proses keputusan dan pola

konsumsi seseorang. Konsumen yang memiliki pendidikan lebih baik akan

sangat responsif terhadap informasi, pendidikan juga mempengaruhi konsumen

dalam pilihan produk maupun merek. Pendidikan yang berbeda akan

menyebabkan selera konsumen juga berbeda.

4. Pekerjaan : individu dapat dikelompokkan menurut pekerjaan yang sedang

dijalani saat ini, seperti Pegawai Negeri Sipil, Wiraswasta, Pelajar atau

Mahasiswa, Ibu Rumah Tangga, dll.

5. Pendapatan : individu yang berpendidikan tinggi diasumsikan juga memiliki

pendapatan yang tinggi. Individu pada umumnya menerima pendapatan dalam

bentuk uang. Pendapatan sangat penting bagi konsumen, dari pendapatan

tersebut konsumen bisa membiayai kegiatan konsumsinya. Jumlah pendapatan

akan menggambarkan besarnya daya beli dari seseorang konsumen.

Menurut Sumarwan (2004) mengartikan perilaku konsumen sebagai semua

kegiatan, tindakan, serta proses psikologis yang mendorong tindakan tersebut

pada saat sebelum membeli, ketika membeli, menggunakan,menghabiskan produk

dan jasa setelah melakukan hal-hal di atas atau kegiatan mengevaluasi.

Page 38: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

16

Karakteristik konsumen dapat dilihat berdasarkan demografi, psikografi, dan

pengalaman konsumen. Karakteristik demografi konsumen memiliki ikatan

dengan konsep budaya. Karakteristik demografi dapat dilihat dari faktor-faktor

seperti usia, jenis kelamin, status pernikahan, pendidikan, pekerjaan, agama, suku

bangsa, pendapatan, lokasi geografi dan kelas sosial.

Tabel 3 Karakteristik demografi dan sub budaya di Indonesia

No Karakteristik

Demografi

Contoh Sub budaya

1. Usia Anak-anak, remaja, dewasa awal, dewasa lanjut,

lansia,dsb

2. Agama Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Budha

3. Suku bangsa Sunda, Jawa, Bali, Batak, Melayu, Dayak,

Minahasa, Bugis

4. Warga Indonesia

keturunan

Pribumi, Tionghoa, India, Arab

5. Pendapatan Miskin, Menengah, Kaya

6. Jenis Kelamin Laki-Laki, Wanita

7. Status Pernikahan Lajang, Menikah, Janda, Duda

8. Jenis Keluarga Orang tua tunggal, orang tua lengkap, keluarga

dengan satu anak, dua anak

9. Pekerjaan Dosen, guru, buruh, karyawan, dokter, akuntan,

montir, pengacara, dll

10. Lokasi Geografi Jawa, Luar Jawa, Kota, Desa

11. Jenis Rumah Tangga Rumah tangga keluarga, bukan rumah tangga

keluarga (tinggal sendiri, tinggal bersama teman

di asrama)

12. Kelas Sosial Kelas atas, kelas menengah, kelas bawah

Kerangka Pemikiran

Promosi telah berkembang bukan hanya melalui media konvensional saja

tetapi sudah banyak dengan menggunakan media online. Promosi dilakukan untuk

menarik minat khusus bagi konsumen suatu produk yang dilakukan oleh

pemasarnya dengan cara yang menarik. Salah satu media promosi dengan

menggunakan media sosial adalah instagram. Promosi dikatakan efektif dilihat

dari keterdedahan media sosial instagram melalui aktivitas promosi yang

dilakukan “Cimory”. Keterdedahan tersebut meliputi (Shimp dalam Wulandari

2015) frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan

kejelasan dalam menyampaikan informasi. Aktivitas promosi yang dilakukan

bertujuan untuk memberi informasi dan selanjutnya akan berhubungan dengan

tingkat efektivitas media promosi (Kruti S dan Alan D dalam Irfan 2014) yang

dilihat melalui konsep AIDA (Attention, Interest, Desire, Action). Sementara itu,

karakteristik konsumen yaitu followers instagram adalah orang yang mengikuti

kegiatan atau postingan pada akun Cimory. Followers Cimory memiliki

karakteristik (Sumarwan 2011) yang terdiri dari usia, jenis kelamin, tingkat

pendidikan, jenis pekerjaan, dan tingkat pendapatan. Karakteristik konsumen

Page 39: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

17

tersebut selanjutnya juga dapat berhubungan dengan tingkat keterdedahan media

sosial, lalu tingkat keterdedahan media sosial berhubungan dengan tingkat

efektivitas media promosi yang dilakukan melalui media sosial intagram agar

konsumen sadar akan suatu produk atau membeli dan mengkonsumsi produk

Cimory. Pada penelitian sebelumnya (Wurinanda 2015), produk olahan pertanian

dipasarkan dengan media sosial twitter dan variabel karakteristik behubungan

langsung dengan tingkat efektivitas media promosi lalu tingkat keterdedahan

media sosial berhubungan dengan tingkat efektivitas media promosi. Berbeda

dengan penelitian sebelumnya, penelitian ini melihat media sosial yang digunakan

adalah instagram dan karakteristik followers berhubungan dengan tingkat

keterdedahan media sosial, lalu tingkat keterdedahan media sosial berhubungan

dengan tingkat efektivitas media promosi. Berdasarkan uraian sebelumnya, maka

hubungan variabel-variabel tersebut akan digambarkan secara terperinci seperti

yang terlihat pada gambar di bawah ini

Keterangan:

: berhubungan

Gambar 1 Kerangka pemikiran

Hipotesis Penelitian

Berdasarkan kerangka analisis di atas, maka hipotesis penelitiannya adalah

sebagai berikut:

1. Terdapat hubungan antara karakteristik followers (usia, jenis kelamin, tingkat

pendidikan, jenis pekerjaan dan tingkat pendapatan) dengan tingkat

keterdedahan media sosial.

2. Terdapat hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial dengan tingkat

efektivitas media promosi pada perusahaan “Cimory”.

Tingkat

Efektivitas Media

Promosi (Y2)

Konsep AIDA:

Y2.1 Attention

Y2.2 Interest

Y2.3 Desire

Y2.4 Action

Karakteristik

Followers (X1)

X1.1 Usia

X1.2 Jenis kelamin

X1.3 Tingkat

pendidikan

X1. 4 Jenis pekerjaan

X1.5 Tingkat

pendapatan

Tingkat

Keterdedahan

Media Sosial (Y1)

Y1.1 Frekuensi pesan

Y1.2 Frekuensi

feedback pesan

Y1.3 Tingkat daya

tarik pesan

Y1.4 Kejelasan dalam

penyampaian

pesan

Page 40: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

18

Page 41: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

19

PENDEKATAN LAPANG

Metode Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

kuantitatif dan didukung dengan data kualitatif untuk memperkaya analisis.

Pendekatan kuantitatif yang digunakan adalah penelitian survei kepada responden.

Menurut Singarimbun dan Effendi (2008), penelitian survei adalah penelitian

yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai

alat pengumpulan data yang pokok. Pada data kualitatif dilakukan dengan

wawancara mendalam dengan informan dan responden melalui telepon. Sumber

data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Menurut Sarwono

(2006), data primer diperoleh melalui pertanyaan tertulis dengan menggunakan

kuesioner atau lisan dengan menggunakan metode wawancara kepada sumber

pertama atau informan. Sumber pertama atau informan dalam penelitian yaitu

pihak “Cimory”. Pengumpulan data primer juga diperoleh dari hasil kuesioner

berupa jawaban-jawaban dari para responden (followers cimory). Data sekunder

menggunakan bahan yang bukan dari sumber pertama sebagai sarana untuk

memperoleh data atau informasi untuk menjawab masalah yang diteliti atau

dengan menggunakan studi kepustakaan (Sarwono 2006). Data sekunder

diperoleh dari berbagai literatur yang relevan dengan penelitian ini, yaitu buku,

jurnal penelitian, dan skripsi.

Lokasi dan Waktu

Lokasi yang dipilih untuk penelitian ini adalah perusahaan Yoghurt

Cimory yang berlokasi di Jakarta Selatan (Lampiran 1). Pemilihan produk

Yoghurt Cimory sebagai objek penelitian dilakukan secara sengaja (purposive)

dengan beberapa pertimbangan, yaitu meliputi : 1) Cimory merupakan salah satu

perusahaan produk olahan pertanian yaitu salah satunya Yoghurt Cimory, 2)

Cimory menggunakan media sosial salah satunya instagram sebagai media

promosi, 3) Cimory bekerjasama dengan Koperasi Unit Desa (KUD) sebagai

pemasok susu yang dihasilkan dari peternak langsung. Penyusunan skripsi ini

dilaksanakan dari bulan Januari sampai dengan Agustus 2016. Penelitian ini

meliputi penyusunan proposal skripsi, kolokium, perbaikan proposal penelitian,

pengambilan data lapang, pengolahan dan analisis data, penulisan draft skripsi, uji

petik, sidang skripsi, dan perbaikan laporan skripsi.

Teknik Penentuan Responden dan Informan

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh followers akun instagram

“Yoghurt Cimory” (@cimoryindonesia). Tercatat populasi followers pada tanggal

14 Maret 2016 adalah 15.200 followers. Responden dalam penelitian ini adalah

followers akun instagram “Yoghurt Cimory” dengan kriteria pemilik aktif akun

instagram, dan pernah memberi comment pada foto atau video yang di-posting

atau pernah memberi tanda love (like) pada foto atau video yang di-posting.Unit

analisis dari responden yang dipilih adalah individu. Jumlah responden yang

diambil dalam penelitian ini berjumlah 53 orang. Responden yaitu followers

Page 42: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

20

dipilih dengan kriteria yang telah ditentukan dan bersedia mengisi kuesione online

dengan cara mengirimkan pesan melalui direct message (pesan langsung) pada

media sosial instagram yang dilaksanakan penyebarannya selama 3 minggu mulai

tanggal 4 Mei sampai 23 Mei 2016. Adapun daftar 53 responden yang merespon

kuesioner pada penelitian ini tercantum pada (Lampiran 3). Metode pengambilan

sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah non-probability yaitu teknik

sampling yang tidak memberikan kesempatan (peluang) pada setiap anggota

populasi untuk dijadikan anggota sampel (Alma 2009). Sampling diambil dengan

prosedur secara kebetulan (accidental sampling), menurut Alma (2009) yaitu

teknik penentuan sampel berdasarkan faktor spontanitas, artinya siapa saja secara

tidak sengaja bertemu dengan karakteristiknya, maka orang tersebut dapat

digunakan sebagai sampel (responden). Dengan memberikan kuesioner online

kepada setiap akun yang mem-follow instagram“Cimory”. Kuesioner sengaja

dibentuk dalam bentuk online agar memudahkan dalam penyebaran kuesioner,

mengingat responden pada penelitian ini adalah followers akun instagram

“Cimory”. Adapun keterbatasan accidental sampling adalah jumlah sample yang

mungkin tidak representatif karena tergantung pada anggota sampel yang ada

pada saat itu. Sementara itu informan dari penelitian ini adalah pihak Cimory

yang memiliki kriteria dapat memberikan penjelasan mengenai informasi dan data

mengenai produk olahan pertanian “Yoghurt Cimory”.

Teknik Pengumpulan Data

Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif sebagai fokus utama

dan data kualitatif sebagai data pendukung. Data kuantitatif adalah data yang

diperoleh melalui kuesioner online yang ditujukan kepada responden. Sementara

data-data kualitatif diperoleh dengan melakukan wawancara kepada pihak Cimory

serta wawancara singkat dengan responden melalui telepon.

1. Data primer adalah data yang diperoleh melalui kuesioner yang

ditunjukan kepada responden, wawancara singkat dengan responden

melalui telepon, hasil wawancara dengan pihak Cimory, serta dokumen

perusahaan tersebut.

2. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari

berbagai literatur yang relevan dengan penelitian ini, yaitu buku, jurnal

penelitian, skripsi, dan internet.

Penelitian survei dilaksanakan dalam periode waktu tiga minggu, yaitu dari

4 Mei 2016 sampai dengan 23 Mei 2016. Pada periode tersebut, kuesioner online

dikirim kepada followers akun instagram @cimoryindonesia secara acak dengan

mencantumkan link kuesioner melalui direct message (pesan langsung) yang

dikirim. Pembuatan kuesioner online menggunakan aplikasi google drive.

Kuesioner tersebut pada akhirnya berbentuk alamat url atau link yang dapat

diakses oleh responden yang bersedia mengisi kuesioner tersebut. Adapun

kuesioner online dapat dilihat pada (Lampiran 5).

Adapun wawancara dilakukan dengan responden yang bersedia di

wawancara melalui telepon. Melalui media tersebut, responden menjawab

beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan hasil pada penelitian ini. Informasi

yang ingin diperoleh peneliti dari wawancara dengan pihak Cimory berupa

Page 43: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

21

informasi mengenai gambaran umum perusahaan dan media promosi yang

digunakan dalam pemasarannya. Data yang telah dikumpulkan nantinya akan

diolah dan disimpulkan. Penyimpulan hasil penelitian dilakukan dengan

mengambil hasil analisis antar variabel yang konsisten. Seluruh hasil penelitian

akan dituliskan dalam skripsi.

Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Pengolahan data dilakukan setelah kuesioner terkumpul. Seluruh data di

entry ke dalam komputer dengan menggunakan program Microsoft Excel 2007

dan Statistical Program for Social Sciences (SPSS 21) for windows. Sebelum

kuesioner tersebut disebar, terlebih dahulu kuesioner diuji menggunakan uji

validitas. Data kemudian dianalisis menggunakan tabulasi silang (crosstabs) dan

uji korelasi Rank spearman. Melalui uji Rank spearman ini dapat diketahui angka

korelasi positif (+) yang memiliki hubungan kedua variabel searah dan negatif (-)

yang memiliki hubungan kedua variabel tidak searah. Uji korelasi Rank spearman

digunakan untuk mengetahui hubungan antara karakteristik responden (usia,

tingkat pendidikan, tingkat pendapatan) dengan tingkat keterdedahan media sosial

(frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan dan kejelasan

dalam penyampaian pesan), dan tingkat keterdedahan media sosial dengan tingkat

efektivitas media promosi melalui empat tahap AIDA. Hasil data ini diolah

melalui uji korelasi Rank spearman karena variabel-variabel tersebut

menggunakan skala ordinal. Sedangkan untuk mengetahui perbedaan jenis

kelamin dan jenis pekerjaan dari karakteristik responden dengan tingkat

keterdedahan media sosial menggunakan analisis data Chi-square. Analisis

tersebut digunakan karena jenis data pada jenis kelamin adalah data nominal.

Data-data hasil wawancara kemudian digunakan sebagai penunjang dan data

pendukung untuk melengkapi hasil statistik tersebut.

Definisi Operasional dan Pengukuran

Penelitian ini terdiri atas beberapa variabel yang terbagi menjadi beberapa

indikator. Masing-masing variabel dan indikator diberi batasan terlebih dahulu

sehingga dapat ditemukan skala pengukurannya. Definisi operasional untuk

masing-masing variabel adalah sebagai berikut :

1. Karakteristik followers merupakan faktor-faktor yang terdapat pada diri

seorang konsumen yang menjadi followers Cimory dan memengaruhi diri

followers tersebut. Karakteristik followers dapat diukur melalui beberapa

variabel. Variabel tersebut meliputi usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan,

jenis pekerjaan dan tingkat pendapatan.

a. Usia adalah lama hidup followers yang dihitung sejak tanggal kelahiran

hingga saat penelitian dilakukan yang dinyatakan dalam tahun.

Pengukuran usia dinyatakan dalam tahun dan diukur menggunakan skala

ordinal. Usia dikategorikan menggunaka standar deviasi dan membagi

kategori usia sebagai berikut :

1. Muda ( skor 1 ) : 15 - 20 tahun

2. Sedang ( skor 2 ) : 21 - 24 tahun

3. Dewasa ( skor 3 ) : 25 - 40 tahun

Page 44: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

22

b. Jenis kelamin merupakan sifat fisik followers yang tercatat dalam kartu

identitas, yaitu laki-laki atau perempuan. Jenis kelamin diukur

menggunakan skala nominal dan dibedakan menjadi :

1. Laki-laki ( diberi kode 1)

2. Perempuan ( diberi kode 2)

c. Tingkat pendidikan adalah jenjang terakhir sekolah formal yang pernah

diikuti oleh followers sampai dengan waktu saat penelitian berlangsung.

Tingkat pendidikan tersebut diukur dengan menggunakan skala ordinal

dan dikategorikan sebagai berikut :

1. Rendah ( skor 1 ) :<SMP / MTs / Sederajat

2. Sedang ( skor 2 ) : SMA / SMK / MAN / Sederajat

3. Tinggi ( skor 3 ) : > Diploma

d. Jenis pekerjaan adalah kegiatan utama yang sehari – hari dilakukan

followers untuk memperoleh pendapatan. Jenis pekerjaan diukur

menggunakan skala nominal. Jenis pekerjaan dibedakan menjadi :

1. TNI/POLRI ( diberi kode 1)

2. Dosen ( diberi kode 2)

3. Pegawai Negeri Sipil (PNS) ( diberi kode 3)

4. Pegawai swasta ( diberi kode 4)

5. Wiraswasta ( diberi kode 5)

6. Ibu rumah tangga ( diberi kode 6)

7. Pelajar/ mahasiswa ( diberi kode 7)

8. Tidak bekerja,lainnya ( diberi kode 8)

e. Tingkat pendapatan adalah pendapatan yang diperoleh oleh followers

setiap satu bulan. Tingkat pendapatan termasuk data ordinal dan

dikategorikan dengan menggunakan standar deviasi sebagai berikut :

1. Rendah ( skor 1 ) : < Rp 950.000

2. Sedang ( skor 2 ) : Rp 950.001 – Rp 2.644.999

3. Tinggi ( skor 3 ) : > Rp 2.645.000

2. Tingkat keterdedahan media sosial adalah perhatian yang dilakukan oleh

konsumen terhadap aktivitas promosi yang dilakukan pihak pemberi pesan

(Cimory) melalui instagram. Tingkat keterdedahan media sosial instagram

terdiri dari frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan,

kejelasan dalam penyampaian pesan. Indikator pada variabel ini meliputi :

a. Frekuensi pesan yaitu banyak dan rutinnya postingan yang dikirimkan

admin melalui instagram. Responden melihat seberapa sering pesan yang

disampaikan pada akun Instagram Cimory. Frekuensi pesan diukur dengan

skala ordinal. Pengukuran indikator dilakukan dengan empat pertanyaan.

Hasil akumulasi jawaban kemudian dikelompokkan menjadi tiga kategori :

1. Frekuensi pesan rendah ( skor 1 ) : 4 - 7

2. Frekuensi pesan sedang ( skor 2 ) : 8 - 11

3. Frekuensi pesan tinggi ( skor 3 ) : 12 - 16

b. Frekuensi feedback pesan yaitu banyak dan rutinnya admin membalas

komen dan merespon postingan yang dikirimkan followers instagram

“Cimory”. Responden melihat seberapa sering feedback pesan yang

disampaikan pada akun Instagram Cimory. Frekuensi feedback pesan

diukur dengan skala ordinal. Pengukuran indikator dilakukan dengan

Page 45: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

23

memberikan tiga pertanyaan. Hasil akumulasi jawaban kemudian

dikelompokkan menjadi tiga kategori :

1. Frekuensi feedback pesan rendah ( skor 1) : 3 – 5

2. Frekuensi feedback pesan sedang ( skor 2 ) : 6 – 8

3. Frekuensi feedback pesan tinggi ( skor 3 ) : 9 – 12

c. Tingkat daya tarik pesan merupakan desain pesan yang dikemas admin

untuk menyampaikan informasi promosi produk kepada followers dilihat

dari komposisi warna, profile picture, gambar atau foto, dan desain

sehingga mendapat respon positif terhadap promosi penjualan yang

disampaikan. Tingkat daya tarik pesan diukur dengan skala ordinal.

Pengukuran indikator dilakukan dengan memberikan penilaian pada lima

pertanyaan. Hasil akumulasi jawaban kemudian dikelompokkan menjadi

tiga kategori :

1. Tidak menarik ( skor 1 ) : 5 - 9

2. Kurang menarik ( skor 2 ) : 10 - 14

3. Menarik ( skor 3 ) : 15 - 20

d. Kejelasan dalam penyampaian informasi merupakan jelas dan lengkapnya

informasi yang diberikan admin melalui media sosial instagram. Kejelasan

informasi diukur dengan skala ordinal. Pengukuran indikator dilakukan

dengan memberikan penilaian pada lima pertanyaan. Hasil akumulasi

jawaban kemudian dikelompokkan menjadi tiga kategori :

1. Tidak jelas ( skor 1 ) : 5 - 9

2. Kurang jelas ( skor 2 ) : 10 - 14

3. Jelas ( skor 3 ) : 15 – 20

Berdasarkan total hasil akumulasi jawaban pada tingkat keterdedahan media

sosial dengan skala ordinal, pengukuran indikator dilakukan dengan memberikan

penilaian pada tujuhbelas pertanyaan. Jawaban dikelompokkan menjadi tiga

kategori :

1. Tingkat keterdedahan media sosial rendah skor (1) : 17 - 33

2. Tingkat keterdedahan media sosial sedang skor (2) : 34 - 50

3. Tingkat keterdedahan media sosial tinggi skor (3) : 51 – 68

3. Tingkat efektivitas media promosi adalah hasil sasaran yang ingin dicapai

melalui penyampaian pesan oleh pelaku promosi kepada penerima pesan

sehingga makna pesan dimengerti oleh pemberi dan penerima pesan. Tingkat

efektivitas media promosi memengaruhi sikap konsumen dalam merespon

pesan-pesan yang disampaikan melalui media sosial instagram. Pengukuran

pada variabel ini menggunakan beberapa variabel :

a. Attention (perhatian) adalah tahapan awal dimana konsumen sadar dan

memberi perhatian terhadap sebuah produk. Attention dapat terlihat dari

aktivitas konsumen berupa menjadi followers akun instagram “Cimory”,

dan memperhatikan posting yang diunggah oleh penjual usaha produk

“Yoghurt Cimory”. Kode untuk responden yang mencapai tahap attention

adalah 1. Attention diukur dengan skala ordinal. Pengukuran indikator

dilakukan dengan memberikan penilaian pada lima pertanyaan. Hasil

akumulasi jawaban kemudian dikelompokkan menjadi tiga kategori :

1. Attention Rendah (skor 1) : 5 - 9

2. Attention Sedang (skor 2) : 10 - 14

Page 46: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

24

3. Attention Tinggi (skor 3) : 15 - 20

b. Interest (ketertarikan) merupakan sebuah tahapan lanjutan dari tahap

attention dimana konsumen lulus dari tahap kesadaran tentang produk

yang dipromosikan kemudian muncul ketertarikan dari diri konsumen

terhadap produk tersebut. Interest dapat terlihat dari durasi konsumen

dalam melihat promosi produk melalui instagram, membaca informasi

produk-produk yang dijual “Cimory” melalui instagram, hingga

munculnya rasa penasaran konsumen setelah melihat aktivitas promosi

produk “Yoghurt Cimory”. Kode untuk responden yang mencapai tahap

attention adalah 2. Interest diukur dengan skala ordinal. Pengukuran

indikator dilakukan dengan memberikan penilaian pada delapan

pertanyaan. Hasil akumulasi jawaban kemudian dikelompokkan menjadi

tiga kategori:

1. Interest Rendah (skor 1) : 8 - 15

2. Interest Sedang (skor 2) : 16 - 23

3. Interest Tinggi (skor 3) : 24 - 32

c. Desire (keinginan) merupakan sebuah tahapan lanjutan dari tahap interest

berupa keinginan yang timbul karena adanya proses pertukaran yang

menarik bagi konsumen. Desire dapat dilihat dari keinginan membeli

yang tumbuh setelah mengetahui promosi instagram @cimoryindonesia,

dan merasa tertarik sehingga memiliki keingintahuan yang tinggi pada

produk. Kode untuk responden yang mencapai tahap desire adalah 3.

Desire diukur dengan skala ordinal. Pengukuran indikator dilakukan

dengan memberikan penilaian pada empat pertanyaan. Hasil akumulasi

jawaban kemudian dikelompokkan menjadi tiga kategori:

1. Desire Rendah (skor 1) : 4 - 7

2. Desire Sedang (skor 2) : 8 - 11

3. Desire Tinggi (skor 3) : 12 - 16

d. Action (aksi) merupakan tahap akhir setelah desire berupa tindakan untuk

membeli dengan melakukan suatu keputusan pembelian. Action dapat

dilihat dari tindakan membeli konsumen yang ditandai dengan aksi nyata

konsumen membeli produk setelah melihat aktivitas promosi melalui

instagram “Cimory”. Kode untuk responden yang mencapai tahap action

adalah 4. Action diukur dengan skala ordinal. Pengukuran indikator

dilakukan dengan memberikan penilaian pada lima pertanyaan. Hasil

akumulasi jawaban kemudian dikelompokkan menjadi tiga kategori:

1. Action Rendah (skor 1) : 5 - 9

2. Action Sedang (skor 2) : 10- 14

3. Action Tinggi (skor 3) : 15-20

Berdasarkan total hasil akumulasi jawaban pada tingkat efektivitas media promosi

dengan skala ordinal, pengukuran indikator dilakukan dengan memberikan

penilaian pada duapuluhdua pertanyaan. Jawaban dikelompokkan menjadi tiga

kategori :

1. Tingkat efektivitas media promosi rendah skor (1) : 22 - 43

2. Tingkat efektivitas media promosi sedang skor (2) : 44 - 65

3. Tingkat efektivitas media promosi tinggi skor (3) : 66– 88

Page 47: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

25

GAMBARAN UMUM CIMORY

Sejarah dan Perkembangan Cimory

Cimory merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi

produk olahan pertanian dengan berbahan dasar susu. Cimory yang memiliki

kepanjangan dari Cisarua Mountain Dairy adalah perusahaan pengolahan susu

segar yang memiliki prospek yang potensial di dalam menyediakan aneka

hidangan makanan dan minuman berbahan dasar susu. Pembentukan PT Cimory

berawal dari adanya ketertarikan Bapak Bambang Sutantio selaku pemimpin

perusahaan untuk membantu peternak di Cisarua yang tergabung dalam Koperasi

Unit Desa (KUD) Giri Tani. Permasalahan yang dilihat oleh Bapak Bambang

adalah harga jual susu murni yang rendah sehingga peternak tidak mampu

menghasilkan susu yang berkualitas. Hal tersebut disebabkan peternak tidak

mampu membeli pakan yang berkualitas dan melakukan proses budidaya dengan

baik dengan harga jual yang diterima oleh peternak. Bapak Bambang melihat

peluang untuk mendirikan bisnis pengolahan susu dengan bahan baku yang

diambil dari peternak di Cisarua dan sekitarnya. Peluang tersebut dilihat dari

perusahaan pengolahan susu segar yang masih sedikit di Indonesia.

PT Cimory didirikan pada bulan Februari tahun 2006 dengan menawarkan

keunggulan dalam produk susu yang berkualitas dari segi kesegaran dan nutrisi.

Pemilik perusahaan mendirikan pabrik pengolahan susu yang terletak dekat

dengan sentra bahan baku yaitu kurang lebih 15 menit dari sentra bahan baku

utama. Hal tersebut dimaksudkan untuk menjaga kualitas susu murni yang

menjadi bahan baku utama pengolahan susu. PT Cimory meluncurkan produk

Fresh Milk Cimory dan Yoghurt Drink Cimory yang diberi brand Yo-lite pada

tahun 2006. Cimory memiliki Visi untuk menjadikan perusahaan public yang

memproduksi dan mendistribusikan makanan dan minuman berbasis “PROTEIN”

untuk seluruh masyarakat Indonesia.

Sumber : Google

Gambar 2 Logo perusahaan Cimory

Awal berdirinya Cimory dimulai dengan pembangunan pabrik pengolahan

susu pada tahun 2004 yang berlokasi di Jl. Raya Puncak KM 77, Cisarua, Bogor,

yang kemudian membuka toko untuk penjualan produk Cimory sendiri. Setelah

melihat respon masyarakat yang positif, selanjutnya Cimory memutuskan untuk

membuka sebuah restoran yang bernama Cimory Mountain View pada tahun 2006

untuk menyediakan produk-produk olahan yang berbahan dasar susu segar. Lalu

dikembangkan kembali restoran Cimory di daerah yang sama bernama Cimory

Page 48: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

26

Riverside dan di daerah Semarang bernama Cimory On The Valley pada tahun

2010. Dengan semakin berkembangnya perusahaan, pabrik Cimory pun

dipindahkan ke daerah Sentul pada tahun 2012.

PT Cimory hanya melakukan kegiatan produksi dalam pengolahan susu.

Kegiatan produksi meliputi penerimaan bahan baku berupa susu murni,

pengolahan susu, kontrol kualitas dan pengemasan. Kegiatan distribusi dan

pemasaran dilakukan oleh perusahaan lain yang tergabung dalam Macro. Kegiatan

distribusi dan pemasaran produk susu PT Cimory dilakukan oleh PT Macrosentra

Niagaboga yang bergerak di bidang distribusi makanan dan minuman produksi

perusahan yang bergabung dalam Macro. Produk susu Cimory seperti Fresh Milk

Cimory, Cimory Yoghurt Drink dan Cimory Set Yoghurt didistribusikan ke

modern retail yang ada di pulau Jawa dan Bali. Varian rasa yang ditawarkan oleh

Cimory pada produk Yoghurt Cimory dalam kemasan botol memiliki 10 varian

rasa yaitu rasa strawberry, rasa blueberry, rasa plain, rasa mix fruit, rasa lychee,

rasa passion fruit, rasa mix berry, rasa guava, rasa mango, dan rasa grape. Pada

Yoghurt Cimory kemasan kotak memiliki 3 varian rasa yaitu strawberry,

mixedberry dan original.

Strategi pemasaran yang dilakukan oleh Cimory dalam menarik konsumen

dengan melakukan above the line seperti iklan pada televisi (tv), built in televisi, dan

billboard. Strategi pemasaran yang kedua yang dilakukan oleh Cimory dalam

menarik konsumen dengan melakukan below the line seperti pemasaran melalui sales

promotion girl (SPG) dengan sampling selling atau memberikan pembagian contoh

dari produk Yoghurt Cimory. Pada strategi pemasaran terakhir yang dilakukan oleh

Cimory dalam menarik konsumen dengan melakukan promosi melalui digital pada

social media dan website Cimory (www.cimory.com).

Media Promosi “Yoghurt Cimory”

Berdasarkan laporan pihak Cimory bahwa Cimory melakukan promosi

produk Yoghurt Cimory dengan menggunakan tiga media yaitu:

1. Above The Line (ATL) adalah pemasaran atau marketing yang dilakukan dalam

memasarkan produk atau jasa dengan menggunakan media massa seperti iklan

pada televisi (tv), build in televise, dan billoard yang dilakukan oleh pihak

Cimory. Sifat ATL merupakan media “tak langsung” yang mengenai audience,

karena sifatnya yang terbatas pada penerimaan audience. ATL digunakan jika

memang pasar yang dituju sangat luas dan sulit atau belum bisa didefinisikan.

2. Below The Line (BTL) atau Media Lini Bawah adalah segala aktivitas

marketing atau promosi yang dilakukan di tingkat retail atau konsumen dengan

salah satu tujuannya adalah merangkul konsumen agar aware dengan produk

atau jasa yang ditawarkan. Bentuk iklan yang tidak disampaikan atau disiarkan

melalui media massa, dan biro iklan tidak memungut komisi atas penyiarannya

atau pemasangannya. Pihak Cimory melakukan BTL seperti pemasaran melalui

sales promotion girl (SPG) dengan sampling selling atau memberikan

pembagian contoh dari produk Yoghurt Cimory.

3. Melalui digital yaitu social media dengan website. Media sosial yang

digunakan oleh Cimory meliputi facebook, twitter, dan instagram. Penggunaan

media sosial sebagai media promosi memudahkan followers instagram akun

@cimoryindonesia untuk melihat dan membaca informasi produk “Yoghurt

Page 49: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

27

Cimory” yang disampaikan dan ditawarkan. Instagram dipilih sebagai media

sosial untuk melakukan promosi karena saat ini instagram menjadi akun social

media yang paling efektif untuk melakukan promo atau campaign serta sesuai

dengan target market Cimory yaitu pria dan wanita pada usia 15 tahun sampai

35 tahun.

Akun instagram @cimoryindonesia sudah digunakan sejak 18 Oktober

2014. Saat ini, terhitung dari bulan Juli 2016 followers @cimoryindonesia

berjumlah 30.700 akun dan jumlah following-nya sebanyak 0 akun. Isi dari

postingan instagram Cimory adalah informasi mengenai Yoghurt Cimory yang

dipromosikan melalui postingan foto atau video dengan penjelasan berupa caption

yang menjabarkan informasi produk atau untuk sekedar menyapa followers, dan

lainnya. Akun instagram Cimory juga menambahkan hashtag dalam

postingannya agar memudahkan pencarian oleh followers mengenai Yoghurt

Cimory. Berikut ini adalah gambar dari tampilan akun instagram

@cimoryindonesia

Sumber : instagram @cimoryindonesia

Gambar 3 Tampilan akun instagram @cimoryindonesia

Berdasarkan laporan pihak Cimory bahwa penggunaaan media sosial

instagram memiliki perbedaan dari sebelum menggunakan media sosial karena

penjualan menjadi semakin meningkat. Perkembangan pemasaran produk

“Yoghurt Cimory” melalui media-media promosi memudahkan Cimory untuk

mengetahui perilaku dari konsumen. Informasi produk dan campaign yang

disampaikan melalui instagram adalah interaksi aktif kepada followers secara

rutin setiap hari. Akun instagram @cimoryindonesia memposting informasi lebih

dari satu kali dalam sehari, hal ini termasuk banner campaign, info produk, dan

repost postingan pada followers. Desain postingan pada foto atau video dibuat

secara menarik dengan tujuan menarik followers untuk ikut serta atau lebih aktif

dalam setiap postingan Cimory.

Page 50: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

28

Page 51: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

29

KARAKTERISTIK FOLLOWERS AKUN INSTAGRAM

@CIMORYINDONESIA

Responden dalam penelitian ini adalah followers dari akun instagram

“Cimory Indonesia” yang mengisi kuesioner online yang dilakukan sejak 4 Mei

2016 sampai dengan tanggal 23 Mei 2016. Karakteristik followers dapat dilihat

dalam penelitian ini terdiri atas lima variabel, yaitu : 1) usia, 2) jenis kelamin, 3)

tingkat pendidikan, 4) jenis pekerjaan, dan 5) tingkat pendapatan. Followers

tersebut diasumsikan sudah melihat dan menyadari kegiatan promosi yang

dilakukan “Cimory Indonesia” melalui instagram sebagai media promosinya.

Karakteristik followers lebih lanjut dapat dilihat pada Tabel 4

Tabel 4 Jumlah dan persentase responden terhadap instagram @cimoryindonesia

berdasarkan karakteristik followers tahun 2016

No Karakteristik

Followers

Kategori Jumlah Persentase

(%)

Rata-rata

1. Usia Muda

(15-20 tahun)

Sedang

(21- 24 tahun)

Dewasa

(25-40 tahun)

20

21

12

37.7

39.6

22.6

22

2. Jenis Kelamin Laki – laki

Perempuan

14

39

26.4

73.6

3. Tingkat

Pendidikan

Rendah

(SMP/MTs/

Sederajat)

Sedang

(SMA/SMK/MAN/

Sederajat)

Tinggi

(> Diploma)

4

28

21

7.5

52.8

39.6

4. Jenis Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil

(PNS)

Pegawai Swasta

Wiraswasta

Ibu Rumah Tangga

Pelajar/ Mahasiswa

Freelance

Pelatih Tari

3

12

6

1

28

2

1

5.7

22.6

11.3

1.9

52.8

3.8

1.9

5. Tingkat

Pendapatan

Rendah (< Rp

950.000)

Sedang ( Rp 950.001

– Rp 2.644.999)

Tinggi (Rp >

2.645.000)

19

23

11

35.8

43.4

20.8

1.796.792

Total 53 100.00

Page 52: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

30

Usia

Usia adalah lama hidup followers yang dihitung sejak tanggal kelahiran

hingga saat penelitian dilakukan yang dinyatakan dalam tahun. Dalam penelitian

ini, usia diukur menggunakan standar deviasi dan terbagi menjadi tiga kategori ,

yaitu: 1). Muda pada usia 15 – 20 tahun, 2). Sedang pada usia 21- 24 tahun, dan

3). Dewasa pada usia 25-40 tahun. Berdasarkan hasil penelitian, dari 53 orang

responden diketahui bahwa rata-rata usia dalam penelitian ini yaitu 22 tahun dan

diketahui umur termuda yaitu 15 tahun, sedangkan umur tertua adalah 40 tahun.

Terlihat dalam tabel bahwa jumlah followers sebagai responden dengan

usia muda (15- 20 tahun) sebanyak 20 orang dengan frekuensi (37.7%), jumlah

responden usia sedang (21-24 tahun) sebanyak 21 orang dengan frekuensi

(39.6%), dan jumlah usia dewasa (25-40 tahun) sebanyak 12 orang dengan

frekuensi (22.6%). Jika dilihat dari jumlah dan frekuensi tersebut, terlihat bahwa

sebagian besar responden berada pada kategori usia sedang (21-24 tahun), tetapi

hal ini tidak berbeda jauh dengan kategori usia muda (15-20 tahun). Hal tersebut

disebabkan oleh sebagian besar responden sebagai pengguna aktif media sosial

instagram akun @cimoryindonesia kebanyakan berada pada kalangan sedang

yaitu sebagian besar sebagai pelajar atau mahasiswa ataupun sebagai fresh

graduate. Hal ini juga diperkuat oleh pendapat dari salah satu responden

“…Tolong segmen pasar instagram Cimory diperluas karena

saat ini sepertinya segmennya lebih untuk remaja saja…” (T, 34

tahun)

Pada kategori usia dewasa (25-40 tahun) status pekerjaan followers

sebagaian besar adalah wiraswasta, pegawai negeri sipil (PNS), dan karyawan

swasta. Kategori usia dewasa mempunyai jumlah responden yang paling rendah,

hal ini dikarenakan kesibukan responden pada pekerjaan yang menyita banyak

waktu sehingga responden tidak fokus untuk membuka media sosial.

Jenis Kelamin

Jenis kelamin merupakan sifat fisik followers yang tercatat dalam kartu

identitas, yaitu laki-laki atau perempuan. Berdasarkan tabel diperoleh data bahwa

jenis kelamin followers mayoritas adalah Perempuan sebanyak 39 followers

(73.6%) dan sebanyak 14 followers (26.4 %) adalah followers Laki- laki. Hal ini

dikarenakan, perempuan cenderung lebih senang bermain media sosial

dibandingkan laki-laki. Hal ini didukung menurut Nrayung (2012) bahwa

perempuan lebih menyukai dengan hal baru seperti dengan dunia maya sehingga

siswa perempuan ini bisa menambah temannya meskipun hanya di dunia maya

atau untuk berbelanja online. Berbeda dengan laki–laki lebih menyukai dengan

hal yang lebih nyata untuk bersosialisasi secara langsung.

Tingkat Pendidikan

Tingkat pendidikan adalah jenjang terakhir sekolah formal yang pernah

diikuti oleh followers sampai dengan waktu saat penelitian berlangsung. Tingkat

pendidikan tersebut terbagi menjadi tiga jenjang, yaitu : 1). Rendah pada

pendidikan lulus SMP/ MTs/ Sederajat, 2). Sedang pada pendidikan lulus SMA/

SMK/ MAN/ Sederajat, dan 3). Tinggi pada pendidikan sudah lulus minimal pada

Page 53: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

31

pendidikan Diploma. Berdasarkan tiga kategori tersebut, sebagian besar

responden yaitu berjumlah 28 followers atau dengan frekuensi memiliki

pendidikan yang tergolong sedang yaitu pada jenjang lulusan SMA/SMK/MAN/

Sederajat sebesar 52.8% dari keseluruhan total jumlah responden. Sementara itu,

untuk tingkat pendidikan lebih besar atau minimal lulusan Diploma sebanyak 21

followers atau (39.6%), dan untuk tingkat lulusan kurang dari SMP/MTs/Sederajat

sebanyak 4 followers atau (7.5%). Tingkat pendidikan didominasi oleh pelajar

atau kategori SMA/SMK/MAN/Sederajat karena pada kategori tersebut responden

cenderung memiliki waktu luang dibandingkan dengan kategori sudah lulus

minimal pada pendidikan diploma yang mayoritas sudah memiliki kesibukan pada

pekerjaan. Menurut Sumarwan (2011), pendidikan individu dapat mempengaruhi

proses keputusan dan pola konsumsi seseorang. Konsumen yang memiliki

pendidikan lebih baik akan sangat responsif terhadap informasi, pendidikan juga

mempengaruhi konsumen dalam pilihan produk maupun merek. Pendidikan yang

berbeda akan menyebabkan selera konsumen juga berbeda.

Jenis Pekerjaan

Jenis pekerjaan adalah kegiatan utama yang sehari – hari dilakukan

followers untuk memperoleh pendapatan. Jenis Pekerjaan dibedakan menjadi 1)

TNI/POLRI, 2) Dosen , 3) Pegawai Negeri Sipil (PNS), 4) Pegawai swasta, 5)

Wiraswasta, 6) Ibu rumah tangga, 7) Pelajar/ mahasiswa, 8) Tidak bekerja atau

lainnya. Berdasarkan hasil penelitian, terlihat bahwa sebagian besar followers

berprofesi sebagai Pelajar atau Mahasiswa berjumlah 28 orang dengan frekuensi

52.8%, selanjutnya peringkat kedua pada Pegawai Swasta yaitu sebanyak 12

orang dengan frekuensi 22.6%, peringkat ketiga berprofesi sebagai Wiraswasta

sebanyak 6 orang dengan frekuensi 11.3%, Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebanyak

3 orang dengan frekuensi 5.7%, Freelance sebanyak 2 orang dengan frekuensi

3.8%, dan lainnya meliputi Ibu Rumah Tangga dan Pelatih Tari sebanyak 1 orang

atau 1.9%. Berbagai macam jenis pekerjaan apapun, untuk menggunakan gadget

saat ini sudah menjadi kebutuhan untuk para penggunanya.

Terlihat pada tabel bahwa jenis pekerjaan followers mayoritas adalah

pelajar atau mahasiswa. Hal ini mengindikasikan bahwa pelajar atau mahasiswa

memiliki banyak waktu luang sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan profesi

lainnya. Menurut Sumarwan (2011), pendidikan dan pekerjaan adalah dua

karakteristik yang saling berhubungan. Pendidikan akan menentukan jenis

pekerjaan yang dilakukan oleh seorang individu. Selanjutnya pekerjaan seseorang

akan memengaruhi pendapatan yang diterimanya. Pendapatan dan pendidikan

tersebut akan memengaruhi proses keputusan dan pola konsumsi seseorang.

Tingkat Pendapatan

Tingkat pendapatan adalah pendapatan yang diperoleh oleh followers

setiap satu bulan. Pada penelitian ini pendapatan diperoleh dari hasil followers

bekerja atau dari pendapatan yang diperoleh melalui uang saku. Tingkat

pendapatan dibagi menjadi tiga kategori yaitu, 1). Rendah untuk followers yang

memiliki pendapatan < Rp 950.000, 2). Sedang untuk followers yang memiliki

pendapatan Rp 950.001 sampai Rp 2.644.999 dan 3). Tinggi untuk followers yang

memiliki pendapatan > 2.645.000. Terlihat dalam Tabel 4, mayoritas pendapatan

followers berada di kategori sedang yaitu sebanyak 23 followers (43.4%),

Page 54: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

32

sedangkan pada peringkat kedua berada di kategori rendah yaitu sebanyak 19

followers (35.8 %), dan pada kategori tinggi yaitu sebanyak 11 followers (20.8%).

Pendapatan followers paling terbanyak berada di kategori pendapatan

sedang, sesuai dengan data sebelumnya yaitu followers banyak yang berprofesi

sebagai pelajar atau mahasiswa. Hal ini karena pelajar atau mahasiswa masih

mendapatkan penghasilan dari uang saku yang diperoleh, sehingga masih belum

memiliki pendapatan yang tinggi. Menurut Sumarwan (2011), individu yang

berpendidikan tinggi diasumsikan juga memiliki pendapatan yang tinggi.

Pendapatan sangat penting bagi konsumen, dari pendapatan tersebut konsumen

bisa membiayai kegiatan konsumsinya. Jumlah pendapatan akan menggambarkan

besarnya daya beli dari seseorang konsumen.

Ikhtisar

Pada penelitian ini untuk melihat karakteristik responden yaitu followers

akun instagram @cimoryindonesia sebanyak 53 followers dilihat pada kategori

usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, dan tingkat pendapatan.

Pada kategori usia diukur dengan menggunakan standar deviasi dengan tiga

kategori usia yaitu usia muda, sedang, dan usia dewasa. Usia yang dominan dalam

penelitian ini adalah pada usia sedang yaitu sebanyak 21 orang dengan persentase

39.6 persen. Pada kategori jenis kelamin yaitu perempuan dan laki-laki, followers

yang mengisi kuesioner online didominasi pada jenis kelamin perempuan yaitu

sebanyak 39 orang dengan persentase 73.6 persen. Karakteristik followers

selanjutnya yaitu tingkat pendidikan dengan kategori rendah pada

SMP/MTs/Sederajat, sedang pada SMA/SMK/MAN/Sederajat, dan tinggi pada

tingkat pendidikan lebih dari atau sama dengan diploma yang menjadi dominasi

pada kategori sedang yaitu pada tingkat pendidikan SMA/SMK/MAN/Sederajat

sebanyak 28 orang dengan persentase 52.8 persen yang artinya hampir setengah

dari followers yang mengisi kuesioner online. Pada kategori jenis pekerjaan

didominasi oleh jenis pekerjaan sebagai pelajar atau mahasiswa dengan persentase

52.8 persen atau sebanyak 28 orang yang menjadi responden. Kategori terakhir

pada karakteristik konsumen adalah tingkat pendapatan yang didominasi oleh

kategori sedang pada tingkat pendapatan sebesar Rp 950.001 sampai dengan Rp

2.644.999 dengan persentase sebanyak 43.4 persen atau sebanyak 23 orang.

Page 55: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

33

TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL AKUN

INSTAGRAM @CIMORYINDONESIA

Keterdedahan konsumen terhadap media perlu dilihat dalam mengukur

bagaimana sebuah pesan yang terdapat pada media dapat sampai kepada

konsumen. Keterdedahan menurut Shore merujuk kepada Samsi (2005) adalah

kegiatan mendengar, melihat, dan membaca, atau secara lebih umum memberikan

sejumlah perhatian kepada suatu pesan yang disampaikan dengan menggunakan

media sebagai perantara. Penelitian sebelumnya, menurut Shimp dalam Wulandari

(2015) menyatakan bahwa untuk mengukur efektivitas internet yang dalam hal ini

melalui media sosial dapat dilihat keterdedahan media sosial yang dapat dilihat

dari frekuensi kunjungan pelanggan terhadap suatu akun media sosial produk,

frekuensi pesan dan feedback, tingkat daya tarik pesan, lama kunjungan, serta

jalan yang ditempuh untuk mencapai situs-situs media sosial tertentu. Ditinjau

dari isi pesan yang disampaikan pemasar yaitu pelaku usaha kepada calon

konsumen dengan menggunakan media, menjelaskan bahwa isi pesan yang

disampaikan mengenai informasi foto atau video yang diunggah, frekuensi

feedback pesan dilihat dari intensitas pemasar merespon konsumennya, kejelasan

informasi dapat dilihat dari informasi yang di posting terpampang dengan jelas

pada media sosial instagram. Aktivitas promosi dari keterdedahan media sosial

dilakukan oleh pelaku pemasaran kepada penerima pesan yaitu followers menjadi

tertarik dengan informasi yang disampaikan sehingga followers sebagai calon

konsumen memiliki keinginan untuk membeli produk.

Penelitian ini dilakukan untuk mengukur efektivitas promosi melalui

instagram yang dilakukan salah satu perusahaan Yoghurt yaitu “Cimory” dilihat

dari perubahan sikap konsumen yang merupakan followers dari akun instagram

@cimoryindonesia. Perubahan sikap followers tersebut disebabkan oleh

keterdedahan media sosial instagram melalui aktivitas promosi yang dilakukan

“Cimory” yang dilakukan oleh seorang admin. Aktivitas promosi yang dilakukan

adalah dengan cara melakukan posting foto atau video dengan dilengkapi caption

mengenai informasi produk Yoghurt Cimory yang jelas dan menarik , informasi

mengenai kegunaan atau manfaat dari mengkonsumsi susu atau Yoghurt, maupun

informasi mengenai event-event yang diselenggarakan. Hal ini dilakukan untuk

merubah sikap konsumen agar lebih tertarik sampai dengan terjadinya pembelian

produk. Efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi kemudian

dilihat melalui empat tahapan dari unsur AIDA, yaitu attention (perhatian),

interest (ketertarikan), desire (keinginan), dan action (tindakan). Keterdedahan

media sosial instagram pada “Yoghurt Cimory” diukur dengan menggunakan

empat variabel, yaitu frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik

pesan, kejelasan penyampaian pesan yang dijelaskan secara rinci pada Tabel 5

Page 56: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

34

Tabel 5 Persentase penilaian responden terhadap instagram @cimoryindonesia

berdasarkan aktivitas promosi tahun 2016

No Keterdedahan

Instagram

Penilaian Responden

Rendah Sedang Tinggi

1. Frekuensi Pesan 3.8 18.9 77.4

2. Frekuensi

Feedback Pesan

7.5 35.8 56.6

3. Tingkat Daya Tarik

Pesan

1.9 7.5 90.6

4. Kejelasan dalam

penyampaian Pesan

1.9 37.7 60.4

Berdasarkan Tabel 5, pada frekuensi pesan yang mendominasi berada pada

kategori tinggi sebanyak 77.4 persen responden, selanjutnya pada peringkat

kedua berada pada kategori sedang yaitu sebanyak 18.9 persen responden, dan

pada kategori rendah hanya ada 3.8 persen responden yang memilih. Pada variabel

frekuensi feedback pesan yang mendominasi berada pada kategori tinggi sebanyak

56.6 persen responden, selanjutnya pada peringkat kedua berada pada kategori

sedang yaitu sebanyak 35.8 persen responden, dan pada kategori rendah hanya ada

7.5 persen yang memilih.

Selanjutnya pada variabel lain, yaitu tingkat daya tarik pesan sebanyak

90.6 persen responden mendominasi pada kategori tinggi. Pada kategori sedang

berada di peringkat kedua yaitu 7.5 persen responden, sedangkan pada kategori

rendah hanya 1.9 persen. Pada variabel terakhir yaitu kejelasan dalam

penyampaian pesan, sebanyak 60.4 persen mendominasi dengan kategori tinggi.

Selanjutnya pada kategori sedang yaitu sebanyak 37.7 persen, dan pada kategori

rendah dengan frekuensi 1.9 persen responden yang memilih. Berdasarkan hasil

penilaian pada Tabel 5 tersebut terlihat bahwa aktivitas promosi pada akun

instagram @cimoryindonesia tergolong tinggi pada semua variabel yaitu pada

variabel frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan

pada kejelasan dalam penyampaian pesan. Pada variabel tingkat daya tarik pesan

menjadi paling dominan dari keterdedahan media sosial instagram. Hal ini

didukung oleh hasil penilaian dari responden bahwa foto atau video yang di-

posting dengan desain yang berwarna - warni dan caption yang disajikan secara

menarik, sehingga perhatian followers berfokus kepada pesan yang disampaikan

melalui postingan. Deskripsi mengenai setiap variabel pada keterdedahan media

sosial instagram akun @cimoryindonesia akan dijelaskan pada penjelasan berikut

ini.

Page 57: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

35

Frekuensi Pesan

Frekuensi pesan merupakan salah satu bagian dari keterdedahan media

sosial instagram sebagai bagian dari aktivitas promosi agar produk yang mereka

tawarkan diketahui oleh calon konsumen. Frekuensi pesan ini meliputi intensitas

admin instagram dalam memberikan informasi yang di-posting setiap hari melalui

foto/video. Pengukuran frekuensi pesan dilihat melalui beberapa indikator, seperti

intensitas kemunculan foto di timeline followers, dan waktu dalam mem-posting

di instagram. Frekuensi pesan terdiri atas empat kategori yaitu sangat tidak setuju,

tidak setuju, setuju, dan sangat setuju. Penjelasan lebih rinci dapat dilihat pada

Tabel 6

Tabel 6 Persentase penilaian responden terhadap instagram @cimoryindonesia

berdasarkan indikator frekuensi pesan tahun 2016

Seperti telah diuraikan di atas, frekuensi pesan atau posting-an foto

maupun video dapat diukur melalui beberapa indikator. Indikator yang pertama

adalah kemunculan postingan berupa foto atau video di timeline yang muncul

setiap hari minimal 1 kali sehari pada produk “Yoghurt Cimory” seperti yang di

posting pada akun instagram @cimoryindonesia. Berdasarkan tabel, kemunculan

foto atau video di timeline setiap hari sebanyak 58.5 persen responden memilih

kategori sering dengan frekuensi lebih besar dari kategori lainnya. Hal ini juga

diperkuat oleh pendapat dari salah satu responden

“…Iya saya kalo buka instagram kan hampir tiap hari, terus

emang akun instagram Cimory selalu ada di timeline saya setiap

saya buka instagram jadi emang Cimory cukup rutin update, sehari

bisa update lebih dari satu kali malah…” (N, 21 tahun)

Akun @cimoryindonesia tergolong rutin memposting foto atau video

untuk sekedar menyapa, menyampaikan informasi produk atau tentang informasi

promosi penjualan. Hal ini terlihat bahwa pada kemunculan foto atau video

No Indikator

Tidak

Pernah

Jarang Sering Selalu

1. Kemunculan foto atau

video di timeline

setiap hari

3.8 18.9 58.5 18.9

2. Kemunculan foto atau

video menyampaikan

informasi produk

setiap hari

3.8 9.4 47.2 39.6

3. Kemunculan foto atau

video menyampaikan

informasi promosi

penjualan setiap hari

3.8 11.3 28.3 56.6

4. Kemunculan foto atau

video untuk menyapa

followers setiap hari

3.8 26.4 43.4 26.4

Page 58: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

36

mengenai informasi produk menjawab sering sebanyak 47.2 persen responden.

Pada informasi promosi penjualan sebanyak 56.6 persen responden menjawab

selalu, bahwa akun instagram @cimoryindonesia memberikan informasi

mengenai promosi penjualan. Pada indikator lainnya adalah postingan yang berisi

mengenai foto atau video untuk menyapa followers, sebanyak 43.4 persen

responden berpendapat sering membaca atau sekedar melihat postingan sebagai

bentuk sapaan admin instagram kepada para followers baik itu pada pagi hari,

siang hari atau malam hari. Postingan sapaan pada instagram tersebut dapat

bertujuan untuk mendekatkan diri pada followers atau calon konsumen.

Sumber : instagram @cimoryindonesia

Gambar 4 Postingan instagram untuk menyapa followers

Frekuensi Feedback Pesan

Frekuensi feedback (umpan balik) pesan merupakan indikator dari

keterdedahan media sosial instagram sebagai aktivitas promosi yang terdapat di

akun Instagram @cimoryindonesia. Promosi yang dilakukan oleh Cimory tentu

didalamnya terdapat komunikasi antara pelaku usaha dengan followers sebagai

calon konsumen atau penerima pesan, hal tersebut menandakan bahwa pesan yang

disampaikan oleh pelaku usaha yaitu “Cimory” melalui foto atau video dan

caption di instagram dapat menarik perhatian followers. Feedback pesan diukur

melalui seringnya admin instagram memberi respon terhadap foto atau video yang

di-tag oleh followers, admin instagram membalas komen yang dikirimkan dalam

caption, dan kecepatan admin dalam membalas comment tersebut dalam jangka

waktu segera yaitu kurang dari 24 jam. Penjelasan lebih lanjut dapat dilihat di

Tabel 7

Page 59: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

37

Tabel 7 Persentase penilaian responden terhadap akun instagram

@cimoryindonesia berdasarkan indikator frekuensi feedback pesan

tahun 2016

No Indikator

Tidak

Pernah

Jarang Sering Selalu

1. Admin memberi respon

terhadap foto atau

video yang di-tag

7.5 32.1 32.1 28.3

2. Admin instagram

membalas komen yang

dikirimkan dalam

caption

3.8 28.3 37.7 30.2

3. Admin instagram

membalas comment

dengan jangka waktu

<24 jam

5.7 34.0 34.0 26.4

Dari uraian Tabel 7 di atas, dapat dilihat bahwa frekuensi feedback pesan

pada indikator admin memberi respon terhadap foto atau video yang di-tag.

Sebanyak 32.1 persen responden menyatakan sering terhadap pernyataan admin

memberi respon terhadap foto atau video yang di-tag dan pernyataan tersebut juga

seimbang dengan 32.1 persen responden menyatakan jarang bahwa admin

memberi respon terhadap foto atau video yang di-tag. Hal ini juga diperkuat oleh

pendapat dari salah satu responden

“…Admin Cimory nya masih kurang respon kalo ada orang yang

mentag ke akun Cimory di Instagram…” (NNA, 26 tahun)

Membalas sebuah foto atau video yang di-tag dari followers dengan cara

memberikan like atau komen pada postingan yang di-tag merupakan salah satu

cara untuk berkomunikasi satu sama lain antara followers dengan admin agar

kedua belah pihak merasa lebih dekat dan sebagai bentuk apresiasi terhadap orang

yang mengirimkan tag kepada admin instagram.

Indikator berikutnya yaitu admin instagram membalas komen yang

dikirimkan dalam caption dan membalas comment yang masuk dengan jangka

waktu segera yaitu kurang dari 24 jam. Sebanyak 37.7 persen menjawab sering

bahwa admin instagram membalas komen yang dikirimkan dalam caption,

sedangkan pada kecepatan admin instagram membalas comment sebanyak 34.0

persen seimbang menjawab jarang dan sering. Membalas comment merupakan

bentuk feedback atau timbal balik yang dilakukan antara admin

@cimoryindonesia dengan penerima pesan yaitu followers. Jika followers

memberikan comment dan dibalas dengan cepat, followers atau calon konsumen

cenderung akan lebih tertarik kepada instagram tersebut dan akan memberikan

comment pada postingan selanjutnya. Hal ini berbeda jika admin instagram tidak

langsung membalas comment dengan segera atau dibalas di lain waktu seperti

beberapa hari selanjutnya maka followers cenderung sudah lupa atau malas untuk

melanjutkan pembicaraan dengan admin. Followers yang menyatakan tidak setuju

bahwa admin membalas comment segera dikarenakan tidak semua comment yang

dibuat oleh followers dibalas semua akibat comment yang menumpuk dan

Page 60: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

38

cenderung dengan pertanyaan yang sama. Hal ini juga diperkuat oleh pendapat

dari salah satu responden

“…Komen sama adminnya sih suka dibalas cepat walaupun tidak

semua komen sempat di balas…” (NAPI, 20 tahun)

Pada akun @cimoryindonesia dapat dilihat pada Gambar 5 admin

membalas dengan waktu sesegera mungkin.

Sumber : instagram @cimoryindonesia

Gambar 5 Admin instagram @cimoryindonesia membalas dengan waktu

sesegera mungkin

Tingkat Daya Tarik Pesan

Daya tarik pesan merupakan salah satu aspek dari aktivitas promosi yang

memiliki peranan untuk menarik perhatian followers sebagai salah satu penentu

dari keberhasilan suatu aktivitas promosi. Akun Instagram dibuat semenarik

mungkin untuk meningkatkan minat seseorang untuk mem-follow dan pesan yang

dibuat berupa informasi sampai kepada followers. Daya tarik pesan dapat diukur

melalui lima indikator yang meliputi profile picture yang menarik, kualitas foto

atau video dengan jelas, desain foto atau video secara menarik, caption menarik,

dan dengan hashtag yang menarik yang memudahkan pencarian. Berikut adalah

Tabel 8 yang menyajikan data jumlah dan persentase penilaian responden

berdasarkan indikator daya tarik pesan akun @cimoryindonesia.

Page 61: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

39

Tabel 8 Persentase penilaian responden terhadap akun instagram

@cimoryindonesia berdasarkan indikator daya tarik pesan tahun 2016

No Indikator

Sangat

Tidak

Setuju

Tidak

Setuju

Setuju Sangat

Setuju

1. Profile picture menarik 1.9 3.8 43.4 50.9

2. Kualitas foto atau

video jelas

0 5.7 32.1 62.3

3. Desain foto atau video

menarik

1.9 1.9 47.2 49.1

4. Caption menarik 1.9 3.8 54.7 39.6

5. Hashtag menarik dan

memudahkan

pencarian

1.9 3.8 41.5 52.8

Berdasarkan Tabel 8, beberapa pertanyaan yang diajukan melalui

kuesioner online memiliki respon jawaban dari followers akun instagram

@cimoryindonesia sebagai responden menggambarkan bahwa indikator yang

paling menjadi daya tarik pesan adalah kualitas foto atau video yang di-posting.

Hal tersebut dibuktikan oleh seluruh responden yang berjumlah 62.3 persen

responden menilai sangat setuju bahwa kualitas foto atau video lebih baik

dibandingkan dengan indikator daya tarik pesan lainnya. Kualitas foto atau video

yang di-posting memiliki kualitas yang baik dan tajam. Hal ini lebih disukai

karena followers lebih tertarik dengan audiovisual yang baik dibandingkan dengan

sebuah kata-kata atau kalimat. Menurut Salamoon (2013) instagram merupakan

sebuah aplikasi yang memang khusus dalam berbagi foto yang menjadikan sebuah

spesifikasi pada media sosial instagram. Kualitas foto atau video yang baik dapat

meningkatkan ketertarikan lebih kepada suatu informasi yang disampaikan,

karena jika semakin kualitas foto atau video baik maka semakin banyak keinginan

followers untuk melakukan pembelian. Selain kualitas foto atau video yang di-

posting di instagram, indikator daya tarik pesan yang mendapat perhatian para

followers adalah caption yang di-posting secara menarik. Terlihat sebanyak 54.7

persen menjawab setuju bahwa caption yang dibuat menggunakan bahasa yang

menarik. Caption yang dibuat melalui instagram menggunakan kalimat yang

mudah dimengerti oleh followers, tidak perlu terlalu panjang namun jelas dan

persuasif atau bersifat mengajak.

Page 62: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

40

Sumber : instagram @cimoryindonesia

Gambar 6 Salah satu caption instagram @cimoryindonesia

Indikator selanjutnya adalah hashtag yang dibuat secara menarik dan

memudahkan pencarian. Hashtag yang dibuat secara menarik dan memudahkan

pencarian dapat mengambil sedikit perhatian followers yang sedang berada di

halaman timeline atau yang sedang melihat postingan instagram. Terlihat pada

Tabel 8 di atas penilaian terhadap indikator dengan daya tarik pesan pada hashtag

menarik dan memudahkan pencarian bahwa sebanyak 52.8 persen responden

menyatakan sangat setuju. Indikator lainnya seperti profile picture disajikan

secara menarik sebanyak 50.9 persen responden menjawab sangat setuju. Profile

picture pada akun instagram @cimoryindonesia menggunakan profile picture

dengan logo Cimory dan juga background susu yang menyakini bahwa Cimory

adalah produk yang terbuat dari susu sapi segar. Hal ini dapat membuat profile

picture mudah diingat dan membuat perhatian lebih terhadap followers.

Indikator selanjutnya adalah desain foto atau video dibuat menarik.

Sebanyak 49.1 persen responden akun instagram @cimoryindonesia dengan

menyatakan sangat setuju bahwa desain yang di-posting dibuat menarik. Desain

foto atau video yang digunakan dan di-posting dianggap sangat menarik karena

akun @cimoryindonesia membuat desain dengan konsep masa kini menggunakan

perpaduan warna semenarik mungkin. Hal ini juga diperkuat oleh pendapat dari

informan mengenai tujuan dari dibuatnya desain foto atau video secara menarik

“…Desain foto atau video dibuat secara lebih menarik agar

followers menjadi lebih aktif atau ikut serta dalam postingan di

akun instagram Cimory…” (T, Brand Manager Cimory)

Selain itu untuk mendukung konsep masa kini, ditambahkan dengan

menggunakan model dalam postingan foto atau video di instagram yaitu artis-artis

Page 63: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

41

Indonesia seperti Jakarta 48 (JKT 48) dan artis–artis lainnya. Semakin desain

dibuat menarik maka semakin tinggi perhatian followers akan postingan yang ada.

Kejelasan dalam Penyampain Pesan

Kejelasan dalam penyampaian pesan merupakan kesesuaian pesan yang

disampaikan melalui media dengan keadaan yang sebenarnya dan disampaikan

secara jelas. Hal ini merupakan faktor penting dalam keberhasilan suatu promosi.

Semakin jelas pesan atau informasi yang disampaikan dalam sebuah foto atau

video di instagram akan membuat followers semakin jelas dan mengerti sehingga

dapat meningkatkan keinginan dari followers sebagai calon pembeli untuk

membeli produk yang ditawarkan yaitu produk “Yoghurt Cimory”. Keterangan

lebih rinci dapat dilihat pada Tabel 9

Tabel 9 Persentase penilaian responden terhadap akun instagram

@cimoryindonesia berdasarkan indikator kejelasan dalam

penyampaian pesan tahun 2016

No

Indikator

Sangat

Tidak

Setuju

Tidak

Setuju

Setuju Sangat

Setuju

1. Pencantuman informasi

harga produk

11.3 39.6 26.4 22.6

2. Kelengkapan informasi

contact person pada bio

instagram

3.8 20.8 43.4 32.1

3. Kejelasan manfaat

mengkonsumsi produk

1.9 5.7 45.3 47.2

4. Kejelasan informasi

diskon

3.8 17.0 49.1 30.2

5. Pencantuman informasi

pemenang kuis, kupon

1.9 1.9 35.8 60.4

Berdasarkan Tabel 9, sebanyak 39.6 persen responden menilai tidak setuju

bahwa akun @cimoryindonesia mencantumkan informasi mengenai harga produk

di instagram. Pencantuman informasi harga produk digunakan sebagai informasi

kepada followers, agar followers atau calon pembeli mengetahui harga produk

yang akan ditawarkan. Hal ini dikarenakan harga merupakan suatu informasi yang

sangat penting untuk mempengaruhi calon pembelinya, semakin harga terjangkau

maka semakin followers atau calon pembeli menjadi lebih tertarik untuk

membelinya atau tidak.

Indikator selanjutnya adalah informasi mengenai contact person pada bio

instagram @cimoryindonesia dengan hasil sebanyak 43.4 persen responden

menilai setuju bahwa kelengkapan informasi tersebut sudah cukup lengkap. Bio

instagram merupakan deskripsi singkat suatu akun, admin instagram biasanya

memberikan informasi yang berisi tentang gambaran dari akun tersebut. Pada

akun @cimoryindonesia contact person pada bio instagram berisi informasi link

berupa fanpage, twitter, dan website. Hal ini untuk memudahkan pencarian

informasi lain yang dibutuhkan oleh followers atau calon pembeli dari produk

Yoghurt Cimory. Kejelasan informasi dari manfaat mengkonsumsi produk

Page 64: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

42

Yoghurt Cimory sebanyak 47.2 persen responden memilih sangat setuju bahwa

akun instagram @cimoryindonesia telah memberikan informasi sangat jelas

mengenai manfaat dari mengkonsumsi. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 7

Sumber : instagram @cimoryindonesia

Gambar 7 Akun instagram mengenai informasi manfaat dari mengkonsumsi

Yoghurt Cimory

Indikator selanjutnya adalah kejelasan mengenai informasi diskon yang di-

posting sesuai dengan keadaan sebenarnya, artinya akun @cimoryindonesia

memberikan informasi mengenai diskon yang dapat digunakan oleh para

followersnya atau sebagai calon pembeli. Diskon merupakan salah satu bagian

dari promosi untuk menarik minat agar konsumen membeli produk yang

ditawarkan dengan harga yang kurang dari harga sebenarnya. Sebanyak 49.1

persen responden menilai setuju bahwa akun instagram memberikan informasi

diskon dengan keadaan sebenarnya.

Indikator selanjutnya adalah informasi pemenang kuis, kupon dan

informasi lainnya diumumkan langsung melalui posting. Cara menyampaikannya

dengan cara admin instagram mebuat postingan foto atau video dan caption

secara menarik, agar pada saat pengumuman pemenang kuis para followers

memiliki perhatian lebih kepada postingan. Hal ini juga dibuktikan sebanyak 60.4

persen responden menjawab sangat setuju bahwa admin instagram

mengumumkan langsung melalui postingan mengenai informasi pemenang kuis,

kupon dan informasi lainnya. Hal ini juga diperkuat oleh pendapat dari salah satu

responden

“…Cimory banyak kuisnya, kadang juga saya suka iseng ikutan

kuisnya jadi suka merhatiin atau nungguin postingan Cimory buat

cari info pengumuman pemenang kuisnya…” (AW, 22 tahun)

Page 65: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

43

Contoh postingan pada akun instagram @cimoryindonesia dapat dilihat

pada Gambar 8

Sumber : instagram @cimoryindonesia

Gambar 8 Akun instagram mengenai informasi pengumuman pemenang kuis

Ikhtisar

Pada penelitian ini untuk melihat tingkat keterdedahan media sosial akun

instagram @cimoryindonesia dilihat pada kategori frekuensi pesan, frekuensi

feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan kejelasan dalam penyampaian pesan.

Pada tingkat keterdedahan media sosial penilaian followers paling tinggi adalah

pada tingkat daya tarik pesan yaitu sebanyak 90.6 persen. Pada setiap kategori

tingkat keterdedahan media sosial yaitu frekuensi pesan indikator yang paling

besar jumlah penilaian followers adalah pada indikator kemunculan foto atau

video di timeline setiap hari yaitu sebanyak 58.5 persen. Pada indikator kedua

yaitu frekuensi feedback pesan indikator yang dominan dinilai oleh followers

adalah dengan indikator admin instagram membalas komen yang dikirimkan

dalam caption yaitu sebesar 37,7 persen. Indikator selanjutnya yaitu daya tarik

pesan yang menjadi indikator paling tinggi adalah pada kualitas foto atau video

yang jelas yaitu sebanyak 62.3 persen. Pada kategori terakhir yaitu kejelasan

dalam penyampaian pesan, sebanyak 60.4 persen memilih indikator pencantuman

informasi pemenang kuis atau kupon yang paling dominan pada kejelasan

penyampaian pesan.

Page 66: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

44

Page 67: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

45

TINGKAT EFEKTIVITAS MEDIA PROMOSI MELALUI

INSTAGRAM AKUN @CIMORYINDONESIA

Promosi merupakan salah satu titik fokus pelaku bisnis untuk

memperkenalkan produk dan dipasarkan kepada calon konsumen. Suatu promosi

dikatakan efektif jika pesan yang di sampaikan oleh pelaku bisnis sampai kepada

calon konsumen dan mudah dimengerti oleh calon konsumen sebagai penerima

pesan, selain itu juga dapat dilihat dari perubahan sikap yang terjadi pada

konsumen pada awalnya kurang tertarik menjadi lebih tertarik atau sampai

memiliki keinginan untuk membeli produk yang ditawarkan. Hal ini juga

dikemukakan menurut (Wulandari 2015) bahwa suatu promosi dikatakan efektif

jika pesan yang disampaikan mudah dicerna dan dimengerti oleh masyarakat serta

mengandung informasi yang benar sehingga masyarakat (konsumen) dapat

mencermati informasi tersebut dengan sudut pandang yang benar. Pengukuran

efektivitas promosi “Yoghurt Cimory” dilakukan dengan melihat keempat tahapan

AIDA (Attention, Interest, Desire, dan Action). Setiap followers sebagai

responden mengisi kuesioner online produk “Yoghurt Cimory” melalui keempat

tahapan tersebut satu persatu secara berurutan. Promosi melalui instagram dapat

dikatakan efektif apabila followers dapat mencapai tahap Action (tindakan) namun

untuk melihat efektivitas promosi melalui instagram dapat dilihat dari capaian

followers dalam melewati tahapan tersebut. Penjelasan lebih rinci dapat dilihat

pada Tabel 10

Tabel 10 Jumlah dan persentase responden terhadap instagram @cimoryindonesia

dalam mencapai tahap AIDA tahun 2016

No Efektivitas Media Promosi Instagram Jumlah Persentase

(%)

1. Attention (perhatian) 53 100

2. Interest (ketertarikan) 49 92.45

3. Desire (keinginan) 46 86.79

4. Action (tindakan) 45 84.9

Berdasarkan Tabel 10, terlihat bahwa tidak semua followers yang menjadi

responden mencapai tahap action (tindakan) sedangkan pada tahap attention

(perhatian) seluruh responden mencapai tahap tersebut yaitu sebanyak 53

followers atau (100%). Hal ini karena followers atau responden yang pernah

melihat postingan atau membaca caption yang ada di akun instagram

@cimoryindonesia. Selanjutnya pada tahap interest terjadi pengurangan yang

terbanyak yaitu jumlah followers dari tahap attention sebanyak 4 followers, pada

tahap interest ke tahap desire terjadi pengurangan sebanyak 3 followers, dan pada

tahap terakhir yaitu desire menuju tahap action hanya terjadi pengurangan paling

sedikit yaitu hanya 1 followers . Jadi dari tahap attention menuju tahap action

terjadi pengurangan jumlah followers yaitu 8 orang. Keempat tahapan tersebut

dibagi menjadi tiga kategori yaitu rendah, sedang, dan tinggi. Penjelasan rinci

terkait kategori tersebut dapat dilihat pada Tabel 11

Page 68: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

46

Tabel 11 Persentase penilaian responden terhadap instagram @cimoryindonesia

berdasarkan efektivitas media promosi tahun 2016

No Efektivitas Promosi Penilaian Responden

Rendah Sedang Tinggi

1. Attention (perhatian) 1.9 26.4 71.7

2. Interest (ketertarikan) 2.0 28.6 69.4

3. Desire (keinginan) 2.2 26.1 71.7

4. Action (tindakan) 2.2 13.3 84.5

Berdasarkan Tabel 11, penilaian followers sebagai responden terkait

efektivitas promosi pada tahap attention dapat dilihat sebanyak 71.7 persen

responden menilai bahwa promosi melalui instagram dalam menarik perhatian

responden sudah baik. Tahap interest menunjukkan hasil yang tinggi sebanyak

69.4 persen responden menilai bahwa promosi melalui instagram dalam

menimbulkan ketertarikan followers sudah baik. Hal serupa juga terjadi pada

tahap desire, sebanyak 71.7 persen responden menilai bahwa promosi melalui

instagram dalam menumbuhkan keinginan membeli sudah baik. Pada tahap

terakhir yaitu action menunjukkan hasil yang tinggi sebanyak 84.5 persen

responden menilai promosi melalui instagram mampu menimbulkan tindakan

followers untuk melakukan tindakan pembelian, merekomendesaikan kepada

teman atau kerabat, dan memasang testimoni mengenai produk Yoghurt Cimory.

Attention

Attention merupakan bentuk perhatian untuk membangun kesadaran yang

merupakan tujuan komunikator yaitu suatu perusahaan kepada penerima pesan

atau kepada calon konsumen. Bentuk pengetahuan dan perhatian responden

terhadap produk “Yoghurt Cimory” diukur melalui beberapa indikator, seperti

memperhatikan postingan yang muncul di Home (beranda), profile picture yang

digunakan, caption yang disajikan, dan hashtag yang disajikan oleh akun

instagram @cimoryindonesia. Berikut ini gambaran penilaian responden terhadap

tahap attention pada Tabel 12

Tabel 12 Persentase penilaian responden terhadap instagram @cimoryindonesia

pada indikator-indikator tahap attention tahun 2016

No Indikator

Penilaian Responden

Sangat

Tidak

Setuju

Tidak

Setuju

Setuju Sangat

Setuju

1. Perhatian pada

postingan yang di

posting Cimory

0 9.4 54.7 35.8

2. Perhatian pada profil picture

0 13.2 56.6 30.2

3. Perhatian pada caption 1.9 9.4 47.2 41.5

4. Perhatian pada hashtag 1.9 20.8 35.8 41.5 5. Perhatian pada

postingan yang muncul

di Home (beranda)

1.9 3.8 49.1 45.3

Page 69: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

47

Berdasarkan hasil penelitian, sebanyak 100 persen responden telah

mencapai tahap attention. Rata-rata responden sudah cukup tinggi dalam

memperhatikan setiap postingan foto atau video yang di post oleh akun instagram

@cimoryindonesia, selain itu juga responden sudah cukup tinggi memperhatikan

profile picture yang digunakan. Hal tersebut menggambarkan bahwa responden

telah sadar dan mengetahui atau memberikan perhatian pada setiap postingan

yang muncul di Home atau beranda instagramnya. Terlihat pada Tabel 12,

sebanyak 54.7 persen responden menjawab setuju bahwa responden

memperhatikan postingan yang di posting oleh Cimory. Hal ini juga diperkuat

oleh pendapat dari salah satu responden

“…Cimory kalo lagi posting foto atau video saya perhatiin

informasi apa aja yang di share, saya follow akun ig Cimory

emang buat liat-liat updatean info-info terbarunya... (PAH, 24

tahun)

Tidak jauh berbeda dari sebelumnya, sebanyak 56.6 persen responden juga

memperhatikan profile picture yang digunakan oleh akun instagram Cimory.

Responden juga memperhatikan caption yang digunakan oleh Cimory pada

postingannya, sebanyak 47.2 persen responden menjawab setuju. Pada

penggunakan hashtag juga responden cukup tinggi dalam memperhatikannya,

yaitu sebanyak 41.5 persen responden. Indikator terakhir dalam attention adalah

sebanyak 49.1 persen responden menjawab setuju bahwa responden

memperhatikan postingan yang muncul di home atau berandanya. Pada tahap

attention merupakan tahap awal untuk dapat mencapai tahap selanjutnya. Sejauh

ini, aktivitas promosi yang dilakukan melalui akun media sosial instagram

@cimoryindonesia dinyatakan efektif dengan tujuannya untuk menimbulkan

kesadaran responden akan keberadaan produk karena followers memperhatikan isi

pesan yang disampaikan oleh admin melalui instagram.

Interest

Interest merupakan tahapan ketertarikan followers sebagai responden atau

telah lulus dari tahap kesadaran tentang produk tersebut. Setelah melalui tahapan

attention biasanya followers tertarik lebih lanjut untuk mengetahui barang atau

jasa yang ditawarkan. Informasi yang disampaikan menimbulkan perasaan ingin

tahu lebih jauh sehingga konsumen mau melihat atau membaca dengan lebih

mendalam. Indikator-indikator yang digunakan untuk mengukur ketertarikan

responden pada promosi yang dilakukan “Yoghurt Cimory” melalui instagram

diantaranya adalah ketertarikan dengan melihat atau membaca postingan

mengenai varian rasa, harga produk, promosi produk, dan bentuk kemasan

produk. Pada tahap interest telah terjadi pengurangan responden sebanyak 4

responden karena hanya baru sampai dengan tahap attention sehingga total

responden di tahap ini berjumlah 49 followers. Penilaian pada tahap interest dapat

dilihat pada Tabel 13

Page 70: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

48

Tabel 13 Persentase penilaian responden terhadap instagram @cimoryindonesia

pada indikator-indikator tahap interest tahun 2016

No Indikator

Penilaian Responden

Sangat

Tidak

Setuju

Tidak

Setuju

Setuju Sangat

Setuju

1. Ketertarikan postingan

berbagai varian rasa

2.0 4.1 28.6 65.3

2. Ketertarikan membaca

informasi postingan varian rasa

2.0 6.1 32.7 59.2

3. Ketertarikan pada

postingan harga

produk

8.2 38.8 24.5 28.6

4. Ketertarikan membaca

informasi postingan

harga produk

8.2 40.8 18.4 32.7

5. Ketertarikan postingan promosi produk

2.0 4.1 42.9 51.0

6. Ketertarikan membaca

informasi postingan promosi produk

2.0 4.1 44.9 49.0

7. Ketertarikan postingan bentuk kemasan

produk

0 2.0 42.9 55.1

8. Ketertarikan membaca

informasi postingan

bentuk kemasan

2.0 2.0 44.9 51.0

Berdasarkan hasil penilaian responden pada tahap interest, indikator

ketertarikan melihat postingan untuk mengetahui berbagai varian rasa “Yoghurt

Cimory” sebanyak 65.3 persen responden menjawab sangat setuju. Pada indikator

membaca informasi yang terlampir pada postingan yang menyebabkan responden

mengetahui berbagai varian rasa, sebanyak 59.2 persen responden menjawab

sangat setuju. Indikator selanjutnya sebanyak 38.8 persen responden menjawab

tidak setuju bahwa responden melihat postingan yang membuat responden

mengetahui harga produk yang ditawarkan. Hal serupa juga terjadi pada indikator

membaca informasi yang terlampir menjadikan responden mengetahui harga

produk, sebanyak 40.8 persen responden menjawab tidak setuju. Hal ini juga

diperkuat oleh pendapat dari salah satu responden

“…Harga dari produk masih kurang jelas, mungkin karena harga

produk Cimory pada setiap daerah berbeda-beda. Jadi saya

pilih stalking ig minimarket untuk melihat harga dari Yoghurt

Cimory atau saya sering langsung jalan-jalan ke store Cimory

terdekat, sekalian liburan untuk menghilangkan penat…” (AA,

24 tahun)

Pada indikator lainnya pada tahap interest adalah sebanyak 51.0 persen

responden menyatakan sangat setuju bahwa setelah melihat postingan akun

Page 71: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

49

instagram @cimoryindonesia, responden menjadi tahu akan promosi produk yang

ditawarkan. Indikator selanjutnya juga responden menjawab sangat setuju yaitu

responden mengetahui informasi promosi produk setelah membaca postingan

yang ada, yaitu sebanyak 49.0 persen responden. Indikator terakhir pada tahap

interest yaitu setelah melihat dan membaca postingan mengenai bentuk kemasan

dari produk, responden sangat setuju menjadi tahu berbagai bentuk dari kemasan

‘Yoghurt Cimory”. Hal ini terlihat sebanyak 55.1 persen responden menjawab

setelah melihat menjadi tahu berbagai bentuk kemasan dan sebanyak 51.0 persen

responden menjawab setelah membaca informasi yang terlampir pada postigan,

responden menjadi tahu akan berbagai bentuk kemasan. Artinya, pesan yang

disampaikan oleh akun instagram Cimory sampai dan dimengerti oleh followers

yang melihat ataupun membaca suatu postingan mengenai berbagai bentuk

kemasan dari produk “Yoghurt Cimory”.

Desire

Tahap selanjutnya setelah melalui tahap interest dalam pengukuran

efektivitas media promosi adalah desire. Desire merupakan keinginan untuk

memiliki atau mengkonsumsi produk yang ditawarkan setelah melihat instagram

akun @cimoryindonesia. Setelah followers menyadari tentang produk dan tertarik,

fungsi iklan untuk meningkatkan keinginan followers untuk membeli dengan

menciptakan keinginan terhadap produk yang ditawarkan dengan melalui

promosi. Followers akan mencari tahu lebih lanjut dengan produk yang

ditawarkan, dapat dilihat dari feedback yang dilakukan followers dengan

mengirim comment menanyakan informasi produk, untuk mengomentari

postingan, memberi like pada postingan dan adanya rasa penasaran atau keinginan

untuk membeli produk. Berikut Tabel 14 menggambarkan penilaian responden

pada tahap desire

Tabel 14 Persentase penilaian responden terhadap instagram @cimoryindonesia

pada indikator-indikator tahap desire tahun 2016

No Indikator

Penilaian Responden

Sangat

Tidak

Setuju

Tidak

Setuju

Setuju Sangat

Setuju

1. Mengirimkan comment

menanyakan informasi

produk

6.5 32.6 30.4 30.4

2. Mengirimkan comment

untuk mengomentari

postingan

4.3 23.9 39.1 32.6

3. Memberikan like pada

postingan

2.2 2.2 41.3 54.3

4. Penasaran untuk

membeli produk

2.2 2.2 45.7 50.0

Berdasarkan hasil penilaian pada tahap desire sebanyak 32.6 persen

responden menjawab tidak setuju bahwa responden memberikan comment untuk

menanyakan informasi produk. Namun responden menjawab setuju bahwa

Page 72: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

50

responden mengirimkan comment untuk mengomentari suatu postingan yang

berada di akun instagram @cimoryindonesia yaitu sebanyak 39.1 persen

responden. Berbeda dari indikator responden mengirimkan suatu comment pada

akun instagram, responden lebih tinggi dengan memberikan like pada postingan.

Hal ini terlihat dari jumlah responden yang menjawab sangat setuju pada indikator

memberikan like dengan jumlah setengah dari jumlah responden yang mencapai

tahap desire yaitu sebesar 54.3 persen responden. Hal ini juga diperkuat oleh

pendapat oleh salah satu responden

“…Saya suka ngasih like kalo Cimory lagi posting foto atau video,

karena postingannya gambarnya lucu dan informasinya juga

sampai…” (N, 21 tahun)

Pada indikator terakhir di tahap desire yaitu sebanyak 50.0 persen responden

menjawab sangat setuju bahwa responden memiliki keinginan dan penasaran

untuk membeli produk “Yoghurt Cimory”.

Action

Action merupakan tahapan terakhir dalam mengukur efektivitas media

promosi melalui instagram akun @cimoryindonesia, yaitu merupakan tindakan

melakukan pembelian oleh responden terhadap suatu produk. Pelaku bisnis

memiliki tujuan untuk mendorong calon konsumen untuk melakukan tindakan

setelah melalui tahap-tahap sebelumnya, tindakan yang diharapkan adalah

mendorong calon konsumen untuk membeli produk. Apabila konsumen puas

dengan produk yang dibeli, maka akan terjadi pembelian ulang atau pembelian

kembali produk yang ditawarkan. Tidak hanya tindakan membeli, tetapi tindakan

setelah melakukan pembelian termasuk kedalam kategori tahapan action.

Terdapat lima indikator yang menggambarkan tahapan action, yaitu

berupa pembelian produk yaitu berupa pembelian produk “Yoghurt Cimory”,

merekomendasikan teman atau kerabat untuk membeli produk, melakukan

testimoni pembelian produk ke akun media sosial, dan mem-posting foto atau

video atau status pada akun media sosial yang dimiliki oleh responden setelah

melakukan pembelian. Pada tahap terakhir ini terjadi pengurangan responden

sebanyak delapan responden karena delapan responden tersebut belum melakukan

pembelian produk “Yoghurt Cimory” sehingga total responden yang mencapai

tahap action berjumlah 45 responden atau sebesar 84.9% dari jumlah responden

pada tahap awal. Penjelasan lebih rinci dapat dilihat pada Tabel 15

Page 73: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

51

Tabel 15 Persentase penilaian responden terhadap instagram @cimoryindonesia

pada indikator-indikator tahap action tahun 2016

No Indikator

Penilaian Responden

Sangat

Tidak Setuju

Tidak

Setuju

Setuju Sangat

Setuju

1. Melakukan pembelian

produk

2.2 0 26.7 71.1

2. Mengajak teman untuk

membeli produk

0 8.9 33.3 57.8

3. Mengajak kerabat untuk

membeli produk

2.2 8.9 31.1 57.8

4. Mengirim komentar berisi

testimony

4.4 22.2 48.9 24.4

5. Melakukan postingan di

media sosial

0 22.2 37.8 40.0

Berdasarkan Tabel 15, terlihat bahwa responden yang mencapai tahap

action melakukan pembelian produk sebesar 71.1 persen responden. Selain

melakukan pembelian, responden juga pada tahap action banyak yang

merekomendasikan kepada teman maupun kerabat. Hal ini terlihat bahwa pada

indikator merekomendasikan pembelian kepada teman atau kerabat terdapat

jumlah yang sama pada jawaban responden dengan menjawab sangat setuju yaitu

sebanyak 57.8 persen responden. Responden juga melakukan tahapan action

dengan mengirim komentar berisi testimoni setelah melakukan pembelian produk

dengan menjawab setuju pada indikator tersebut sebesar 48.9 persen responden.

Sedangkan pada indikator terakhir sebesar 40.0 persen responden menjawab

sangat setuju telah melakukan postingan di seluruh akun media sosial yang

dimiliki (instagram, twitter, BBM, Facebook, Blog, Line, Path, dll) oleh

responden yaitu dalam penelitian ini adalah followers akun instagram

@cimoryindonesia. Hal ini juga diperkuat oleh pendapat dari salah satu responden

“…Abis beli Yoghurt Cimory saya suka foto terus upload di

instagram, soalnya saya ikutan kuis iseng–iseng berhadiah yang

menangin sapi syaratnya gampang juga cuma upload foto atau video

aja… (NSS, 25 tahun)

Ikhtisar

Pada penelitian ini untuk melihat tingkat efektivitas media promosi melalui

instagram akun @cimoryindonesia dilihat pada kategori empat tahapan yaitu

attention, interest, desire, dan action. Pada tahapan attention indikator yang

paling tinggi pada penilaian responden adalah pada indikator memperhatikan

profile picture yaitu sebanyak 56.6 persen responden. Pada tahapan kedua yaitu

interest, indikator yang paling banyak dipilih oleh followers adalah pada indikator

ketertarikan postingan berbagai varian rasa yaitu sebanyak 65.3 persen responden.

Tahapan selanjutnya adalah desire yaitu sebanyak 54.3 persen responden memilih

indikator memberikan like pada postingan sebagai penilaian responden yang

paling tinggi. Tahapan terakhir adalah action, pada indikator followers melakukan

pembelian produk menjadi indikator paling tinggi pada tahap action yaitu

sebanyak 71.1 persen penilaian terhadap responden.

Page 74: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

52

Page 75: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

53

HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK FOLLOWERS

DENGAN TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL

PADA ASPEK FREKUENSI PESAN

Karakteristik followers yang merupakan pengguna media sosial Instagram

@cimoryindonesia dapat dilihat dari segi 1) usia, 2) jenis kelamin, 3) tingkat

pendidikan, 4) jenis pekerjaan, dan 5) tingkat pendapatan. Variabel karakteristik

followers pada jenis kelamin dan jenis pekerjaan merupakan jenis data nominal

sehingga pengujian data menggunakan Chi-square untuk mengetahui perbedaan

jenis kelamin dan jenis pekerjaan terhadap tingkat keterdedahan media sosial.

Sementara pada variabel usia, tingkat pendidikan, dan tingkat pendapatan dilihat

hubungannya terhadap tingkat keterdedahan media sosial yang terdiri atas

frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan dan kejelasan

dalam penyampaian pesan. Hubungan antar variabel tersebut diolah menggunakan

uji korelasi Rank spearman karena jenis datanya berupa data ordinal dan dengan

menggunakan tabel tabulasi silang (crosstabs).

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Usia dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan

Pada penelitian ini usia menjadi salah satu karakteristik followers yang

diukur berdasarkan sejak tanggal kelahiran hingga saat penelitian dilakukan yang

dinyatakan dalam tahun dan dikategorikan menjadi usia muda yang berusia 15-20

tahun, usia sedang yang berusia 21-24 tahun, dan usia dewasa yaitu followers

yang berusia 25-40 tahun. Tabel 16 merupakan hasil pengujian hubungan variabel

karakteristik followers pada kategori usia dengan tingkat keterdedahan media

sosial pada aspek frekuensi pesan, serta persentase hubungan antara karakteristik

followers kategori usia dengan frekuensi pesan dapat dilihat pada Tabel 16

Tabel 16 Persentase hubungan antara usia dengan frekuensi pesan terhadap

instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Rs = -0.015, p > 0.05

Hasil tabulasi silang pada Tabel 16 menunjukkan pada usia muda, usia

sedang dan usia dewasa berada pada frekuensi pesan yang tinggi. Pada usia muda

dengan frekuensi pesan tinggi yaitu sebesar 85.0 persen. Pada followers usia

sedang memiliki frekuensi pesan tinggi yaitu dengan persentase sebesar 61.9

persen. Followers pada usia dewasa memiliki frekuensi pesan sebanyak 91.7

persen. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas responden pada seluruh kategori

usia muda, usia sedang dan usia tua sudah memiliki tingkat keterdedahan pada

aspek frekuensi pesan yang tinggi.

Karakterisistik usia Tingkat keterdedahan media sosial pada

aspek frekuensi pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Muda 0 15.0 85.0 100.0

Sedang 9.5 28.6 61.9 100.0

Dewasa 0 8.3 91.7 100.0

Page 76: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

54

Hasil pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara

usia dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan

instagram akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa

nilai koefisiensi korelasi sebesar -0.015 dengan signifikansi yaitu 0.916. Hal ini

menunjukkan bahwa karakteristik followers pada usia memiliki nilai signifikansi

lebih besar 0.05 yang artinya tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan

terhadap tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan.

Frekuensi pesan yang disampaikan oleh pihak Cimory sebagai pelaku

usaha melalui instagram @cimoryindonesia tidak dikhususkan pada segmentasi

usia tertentu, tetapi disesuaikan dengan kebutuhan followers yang menjadi

responden akan informasi mengenai produk Yoghurt Cimory yang di posting

secara rutin minimal satu kali sehari melalui instagram.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Kelamin dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan

Pada subbab ini hubungan variabel yang dilihat adalah karakteristik

followers kategori jenis kelamin dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

aspek frekuensi pesan. Pada kategori jenis kelamin dibagi kedalam jenis kelamin

perempuan dan jenis kelamin laki-laki. Persentase hubungan antara karakteristik

followers kategori jenis kelamin dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

aspek frekuensi pesan dapat dilihat pada Tabel 17

Tabel 17 Persentase hubungan antara jenis kelamin dengan frekuensi pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik jenis

kelamin

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Laki-laki 0 14.3 85.7 100.0

Perempuan 5.1 20.5 74.4 100.0

𝑥2= 1.101, p > 0.05

Hasil tabulasi silang pada Tabel 17 menunjukkan bahwa tingkat

keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan tinggi dimiliki oleh laki-

laki yaitu sebesar 85.7 persen dan tingkat keterdedahan media sosial pada

responden perempuan dalam aspek frekuensi pesan juga tinggi yaitu sebesar 74.4

persen. Pada tingkat keterdedahan media sosial kategori sedang perempuan

mendominasi yaitu sebesar 20.5 persen dibandingkan dengan responden laki-laki

yaitu 14.3 persen. Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan uji beda Chi-

square antara jenis kelamin dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek

frekuensi pesan diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.577. Nilai signifikansi lebih

besar dari taraf nyata yaitu 0.05. Nilai tersebut menunjukkan bahwa jenis kelamin

followers akun instagram @cimoryindonesia tidak memiliki hubungan yang

signifikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan.

Kemudian jika nilai Chi-square hitung yang lebih kecil dari Chi-square tabel

yaitu 1.101 lebih kecil dari 5.99 (pada df=2) maka tidak ada hubungan antara

kedua variabel tersebut.

Page 77: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

55

Jenis kelamin tidak memiliki hubungan dengan tingkat keterdedahan

media sosial dalam aspek frekuensi pesan pada followers sebagai responden. Hal

ini disebabkan karena penerima informasi yang diberikan oleh akun instagram

@cimoryindonesia dapat diakses oleh semua orang yaitu laki-laki maupun

perempuan sehingga tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan pada

produk Yoghurt Cimory cocok untuk dikonsumsi oleh semua orang, tidak ada

jenis kelamin tertentu untuk mengakses informasi tentang produk Yoghurt

Cimory di media sosial instagram.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendidikan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan

Pada subab ini hubungan variabel yang dilihat adalah karakteristik

followers kategori tingkat pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi pesan. Pada kategori tingkat pendidikan dibagi kedalam

tingkat pendidikan rendah (lulusan SMP/MTs/Sederajat), tingkat pendidikan

sedang (lulusan SMA/SMK/MAN/Sederajat) dan tingkat pendidikan tinggi

(lulusan > Diploma). Persentase hubungan antara karakteristik followers kategori

tingkat pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek

frekuensi pesan dapat dilihat pada Tabel 18

Tabel 18 Persentase hubungan antara tingkat pendidikan dengan frekuensi pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik tingkat

pendidikan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 0 0 100.0 100.0

Sedang 7.1 25.0 67.9 100.0

Tinggi 0 14.3 85.7 100.0 Rs = 0.103, p > 0.05

Hasil tabulasi silang pada Tabel 18 menunjukkan pada tingkat pendidikan

rendah memiliki tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan

yang tinggi yaitu mencapai 100 persen. Pada tingkat pendidikan sedang memiliki

tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan juga dengan hasil

yang tinggi yaitu 67.9 persen. Pada tingkat pendidikan tinggi, frekuensi pesan

memiliki hasil yang tinggi juga mencapai 85.7 persen. Hal ini menunjukkan

bahwa tingkat frekuensi pesan yang disampaikan pada usia rendah memiliki

perhatian yang lebih tinggi terhadap pesan mengenai informasi produk Yoghurt

Cimory yang disampaikan melalui akun instagram @cimoryindonesia

dibandingkan dengan tingkat pendidikan sedang dan tinggi.

Hasil pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara

tingkat pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek

frekuensi pesan instagram akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik

menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi sebesar 0.103 dengan signifikansi

yaitu 0.462. Hal ini menunjukkan bahwa karakteristik followers pada tingkat

pendidikan memiliki nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya tidak

Page 78: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

56

memiliki hubungan yang nyata dan signifikan terhadap tingkat keterdedahan

media sosial pada aspek frekuensi pesan.

Frekuensi pesan yang disampaikan oleh admin akun @cimoryindonesia

yang disampaikan kepada followers tidak memiliki hubungan dengan tingkat

pendidikan followers. Hal ini menandakan bahwa postingan yang dibuat melalui

frekuensi pesan tidak melihat atau mengkhususkan kepada tingkat pendidikan

tertentu dengan waktu postingan yang ditentukan khusus.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Pekerjaan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan

Pada subab ini hubungan variabel yang dilihat adalah karakteristik

followers kategori jenis pekerjaan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

aspek frekuensi pesan. Pada kategori jenis pekerjaan dibagi kedalam jenis

pekerjaan TNI/POLRI, Dosen, Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Swasta,

Wiraswasta, Ibu Rumah Tangga, Pelajar/Mahasiswa, Tidak Bekerja dan lainnya.

Persentase hubungan antara karakteristik followers kategori jenis pekerjaan

dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan dapat

dilihat pada Tabel 19

Tabel 19 Persentase hubungan antara jenis pekerjaan dengan frekuensi pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik jenis

pekerjaan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Pegawai Negeri Sipil 0 0 100.0 100.0

Pegawai Swasta

Wiraswasta

Ibu Rumah Tangga

Pelajar/Mahasiswa

Tidak Bekerja,lainnya

0

0

0

7.1

0

33.3

0

0

21.4

0

66.7

100.0

100.0

71.4

100.0

100.0

100.0

100.0

100.0

100.0

𝑥2= 6.833, p > 0.05

Uji tabulasi silang pada Tabel 19 menunjukkan bahwa frekuensi

pesanpada tingkat keterdedahan media sosial yang rendah dimiliki oleh responden

yang bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa yaitu sebesar 7.1 persen. Pada

frekuensi pesan kategori sedang ditunjukkan oleh responden yang bekerja sebagai

pegawai swasta dengan persentase sebesar 33.3 persen dan pada frekuensi pesan

kategori tinggi dimiliki oleh pegawai negeri sipil, wiraswasta, ibu rumah tangga,

dan tidak bekerja atau lainnya yang masing-masing sebesar 100 persen. Hasil uji

statistik pada Tabel 19 menggunakan uji beda Chi-square antara jenis pekerjaan

dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan akun

instagram @cimoryindonesia diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.741. Nilai

signifikansi lebih besar dari taraf nyata (0.05), artinya nilai tersebut menunjukkan

bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis pekerjaan dengan

frekuensi pesan. Jika nilai Chi-square hitung lebih kecil dari Chi-square tabel

maka tidak terdapat hubungan yang signifikan. Nilai Chi-square hitung antara

Page 79: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

57

jenis pekerjaan dengan frekuensi pesan yaitu 6.833 lebih kecil dari nilai Chi-

square tabelnya yaitu 15.51 (pada df=18.31).

Jenis pekerjaan tidak berhubungan dengan tingkat keterdedahan media

sosial pada frekuensi pesan oleh responden. Dalam mengakses media sosial

instagram pada akun @cimoryindonesia untuk mempromosikan atau memasarkan

Yoghurt Cimory, tidak adanya karakteristik jenis pekerjaan yang khusus sehingga

seluruh jenis pekerjaan dapat mengakses atau membuka media sosial instagram

secara bebas untuk mengakses informasi mengenai produk Yoghurt Cimory.

Informasi yang ada ditujukan untuk seluruh responden yang memang memiliki

ketertarikan pada produk atau hanya sekedar ingin tahu mengenai informasi

produk Yoghurt Cimory.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendapatan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Pesan

Pembahasan pada subbab ini menjelaskan hubungan antara tingkat

pendapatan dengan frekuensi pesan. Tingkat pendapatan dikategorikan menjadi

rendah (< Rp 950.000), sedang (Rp 950.001 – Rp 2.644.999) dan tinggi (> Rp

2.645.000). Persentase hubungan antara karakteristik followers kategori tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan

dapat dilihat pada Tabel 20

Tabel 20 Persentase hubungan antara tingkat pendapatan dengan frekuensi pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik tingkat

pendapatan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 5.3 15.8 78.9 100.0

Sedang 4.3 21.7 73.9 100.0

Tinggi 0 18.2 81.8 100.0

Rs = 0.015, p > 0.05

Pada Tabel 20 menunjukan bahwa tingkat keterdedahan media sosial pada

aspek frekuensi pesan tinggi dan pada karakteristik followers tingkat pendapatan

yang rendah dengan persentase 78.9 persen. Hal ini menunjukkan bahwa pesan

yang di posting oleh admin instagram @cimoryindonesia tidak melihat

karakteristik responden termasuk tingkat pendapatan. Untuk mendukung

penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil pengujian statistik

menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat pendiapatan dengan

tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan instagram akun

@cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa nilai koefisiensi

korelasi sebesar 0.015 dengan signifikansi yaitu 0.913. Hal ini menunjukkan

bahwa karakteristik followers pada tingkat pendapatan memiliki nilai signifikansi

lebih besar 0.05 yang artinya tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan

terhadap tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan

Page 80: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

58

Ikhtisar

Hasil uji pada Tabel menunjukkan hasil korelasi Rank spearman mengenai

hubungan antara karakteristik followers yaitu usia, tingkat pendidikan dan tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan.

Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan Rank spearman pada SPSS

menunjukkan bahwa keseluruhan karakteristik followers memiliki nilai

signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya pada variabel karakteristik followers

tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan terhadap tingkat keterdedahan

media sosial pada aspek frekuensi pesan. Pada uji beda melalui Chi-square

mengenai hubungan antara karakteristik followers yaitu jenis kelamin dan jenis

pekerjaan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan.

Berdasarkan hasil pengolahan daya menggunakan Chi-square pada SPSS

menunjukkan bahwa seluruh karakteristik followers tidak memiliki hubungan

yang nyata dan signifikan karena nilai signifikansi lebih besar 0.05. Hal tersebut

menggambarkan bahwa usia, tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, jenis

kelamin dan jenis pekerjaan menggunakan Instagram tidak menentukan besar

tingginya tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi pesan akun

Instagram @cimoryindonesia dengan produk Yoghurt Cimory.

Page 81: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

59

HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK FOLLOWERS

DENGAN TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL

PADA ASPEK FREKUENSI FEEDBACK PESAN

Tingkat keterdedahan media sosial dapat dilihat melalui frekuensi pesan,

frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan kejelasan dalam

penyampaian pesan. Berbeda dari subbab sebelumnya, pada subbab kali ini

peneliti ingin melihat persentase hubungan variabel karakteristik followers seperti

usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, dan tingkat pendapatan

dengan variabel tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi feedback

pesan.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Usia dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan

Tabel 21 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara usia

dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi feedback pesan

yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 21 Persentase hubungan antara usia dengan frekuensi feedback pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik usia Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi feedback pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Muda 0 35.0 65.0 100.0

Sedang 19 42.9 38.1 100.0

Dewasa 0 25.0 75.0 100.0 Rs = -0.013, p > 0.05

Pada Tabel 21 menunjukan bahwa tingkat keterdedahan media sosial pada

aspek frekuensi feedback pesan tinggi dan pada karakteristik followers usia yang

muda dengan persentase 65.0 persen, pada usia sedang aspek frekuensi feedback

pesan dengan persentase 42.9 persen, dan pada usia dewasa frekuensi feedback

pesan tinggi dengan persentase 75.0 persen. Hal ini menunjukkan bahwa pesan

yang di posting oleh admin instagram @cimoryindonesia tidak melihat

karakteristik responden termasuk pada usia followers. Admin instagram membalas

comment atau memberi like pada yang memberi tag kepada akun instagram tidak

melihat usia berapa saja untuk dibalas melalui feedback pesan.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara usia dengan

tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi feedback pesan instagram

akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa nilai

koefisiensi korelasi sebesar -0.013 dengan signifikansi yaitu 0.925. Hal ini

menunjukkan bahwa karakteristik followers pada usia memiliki nilai signifikansi

lebih besar 0.05 yang artinya tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan

terhadap tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi feedback pesan

Page 82: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

60

dan nilai negatif menyatakan bahwa nilai korelasi yang negatif dapat dikatakan

bahwa hubungan kedua variabel tersebut tidak searah atau terbalik.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Kelamin dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan

Tabel 22 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara jenis

kelamin dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi feedback

pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 22 Persentase hubungan antara jenis kelamin dengan frekuensi feedback

pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik jenis

kelamin

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi feedback pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Laki-laki 0 28.6 71.4 100.0

Perempuan 10.3 38.5 51.3 100.0

𝑥2= 2.456, p > 0.05

Hasil tabulasi silang pada Tabel 22 menunjukkan bahwa tingkat

keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi feedback pesan tinggi dimiliki

oleh laki-laki yaitu sebesar 71.4 persen dan tingkat keterdedahan media sosial

pada responden perempuan dalam aspek frekuensi pesan juga tinggi yaitu sebesar

51.3 persen. Pada tingkat keterdedahan media sosial kategori sedang perempuan

mendominasi yaitu sebesar 38.5 persen dibandingkan dengan responden laki-laki

yaitu 28.6 persen. Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan uji beda Chi-

square antara jenis kelamin dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek

frekuensi feedback pesan diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.293. Nilai

signifikansi lebih besar dari taraf nyata yaitu 0.05. Nilai tersebut menunjukkan

bahwa jenis kelamin followers akun instagram @cimoryindonesia tidak memiliki

hubungan yang signifikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek

frekuensi feedback pesan. Kemudian jika nilai Chi-square hitung yang lebih kecil

dari Chi-square tabel yaitu 2.456 lebih kecil dari 5.99 (pada df=2) maka tidak ada

hubungan antara kedua variabel tersebut.

Jenis kelamin tidak memiliki hubungan dengan tingkat keterdedahan

media sosial dalam aspek frekuensi feedback pesan pada followers sebagai

responden. Hal ini disebabkan karena penerima informasi melalui balasan oleh

admin yang diberikan melalui akun instagram @cimoryindonesia dapat diakses

oleh semua orang yaitu laki-laki maupun perempuan sehingga tidak ada

perbedaan antara laki-laki dan perempuan pada penerima pesan atau balasan oleh

admin mengenai produk Yoghurt Cimory sehingga cocok untuk dikonsumsi oleh

semua orang, tidak ada jenis kelamin tertentu untuk mengakses informasi tentang

produk Yoghurt Cimory di media sosial instagram.

Page 83: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

61

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendidikan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan

Tabel 23 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara tingkat

pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi

feedback pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 23 Persentase hubungan antara tingkat pendidikan dengan frekuensi

feedback pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik tingkat

pendidikan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi feedbak pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 0 25.0 75.0 100.0

Sedang 10.7 42.9 46.4 100.0

Tinggi 4.8 28.6 66.7 100.0 Rs = 0.112, p > 0.05

Berdasarkan Tabel 23 persentase hubungan antara karakteristik followers

pada kategori tingkat pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

frekuensi feedback pesan. Pada kategori tingkat pendidikan dibagi kedalam

tingkat pendidikan rendah, tingkat pendidikan sedang dan tingkat pendidikan

tinggi. Pada kategori tingkat pendidikan rendah, sedang dan tinggi koefisiensi

korelasi tinggi dengan persentase untuk tingkat pendidikan rendah 75.0 persen,

untuk tingkat pendidikan sedang 46.4 persen, dan untuk tingkat pendidikan tinggi

66.7 persen. Hal ini menunjukkan bahwa followers akun instagram

@cimoryindonesia pada pendidikan rendah, sedang, maupun berpendidikan tinggi

berpendapat bahwa admin instagram sudah cukup membalas followers dengan

frekuensi feedback pesan.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat

pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi

feedback pesan instagram akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik

menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi sebesar 0.112 dengan signifikansi

yaitu 0.423. Hal ini menunjukkan bahwa karakteristik followers pada tingkat

pendidikan memiliki nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya tidak

memiliki hubungan yang nyata dan signifikan terhadap tingkat keterdedahan

media sosial pada aspek frekuensi feedback pesan.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Pekerjaan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan

Tabel 24 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara jenis

pekerjaan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi

feedback pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Page 84: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

62

Tabel 24 Persentase hubungan antara jenis pekerjaan dengan frekuensi feedback

pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik jenis

pekerjaan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi feedback pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Pegawai Negeri Sipil 0 33.3 66.7 100.0

Pegawai Swasta

Wiraswasta

Ibu Rumah Tangga

Pelajar/Mahasiswa

Tidak Bekerja,lainnya

8.3

0

0

10.7

0

33.3

16.7

100.0

39.3

33.3

58.3

83.3

0

50.0

66.7

100.0

100.0

100.0

100.0

100.0

𝑥2= 4.904, p > 0.05

Uji tabulasi silang pada Tabel 24 menunjukkan bahwa frekuensi feedback

pesan pada tingkat keterdedahan media sosial yang rendah dimiliki oleh

responden yang bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa yaitu sebesar 10.7 persen.

Pada frekuensi feedback pesan kategori sedang ditunjukkan oleh responden yang

bekerja sebagai ibu rumah tangga dengan persentase sebesar 100.0 persen dan

pada frekuensi feedback pesan kategori tinggi dimiliki oleh wiraswasta yaitu

sebesar 83.3 persen.

Hasil uji statistik pada Tabel 24 menggunakan uji beda Chi-square antara

jenis pekerjaan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi

feedback pesan akun instagram @cimoryindonesia diperoleh nilai signifikansi

sebesar 0.898. Nilai signifikansi lebih besar dari taraf nyata (0.05), artinya nilai

tersebut menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis

pekerjaan dengan frekuensi feedback pesan. Jika nilai Chi-square hitung lebih

kecil dari Chi-square tabel maka tidak terdapat hubungan yang signifikan. Nilai

Chi-square hitung antara jenis pekerjaan dengan frekuensi feedback pesan yaitu

4.904 lebih kecil dari nilai Chi-square tabelnya yaitu 18.31 (pada df=10).

Jenis pekerjaan tidak berhubungan dengan tingkat keterdedahan media

sosial pada frekuensi feedback pesan oleh responden. Dalam mengakses media

sosial instagram pada akun @cimoryindonesia untuk mempromosikan atau

memasarkan Yoghurt Cimory, tidak adanya karakteristik jenis pekerjaan yang

khusus sehingga seluruh jenis pekerjaan dapat mengakses atau membuka media

sosial instagram secara bebas untuk mengakses informasi mengenai produk

Yoghurt Cimory. Informasi pesan yang terjadi oleh admin instagram dengan

membalas pertanyaan dari followers yang ada ditujukan untuk seluruh responden

pada seluruh jenis pekerjaan yang memang memiliki ketertarikan pada produk

atau hanya sekedar ingin tahu mengenai informasi produk Yoghurt Cimory

dengan menanyakan kepada admin akun instagram @cimoryindonesia.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendapatan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Frekuensi Feedback Pesan

Tabel 25 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi

feedback pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Page 85: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

63

Tabel 25 Persentase hubungan antara tingkat pendapatan dengan frekuensi

feedback pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Rs = - 0.002, p > 0.05

Berdasarkan Tabel 25 persentase hubungan antara karakteristik followers

pada kategori tingkat pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

frekuensi feedback pesan. Pada kategori tingkat pendapatan dibagi kedalam

tingkat pendapatan rendah, tingkat pendapatan sedang dan tingkat pendapatan

tinggi. Pada kategori tingkat pendapatan rendah, sedang dan tinggi koefisiensi

korelasi tinggi dengan persentase untuk tingkat pendapatan rendah 52.6 persen,

untuk tingkat pendapatan sedang 65.2 persen, dan untuk tingkat pendapatan tinggi

45.5 persen. Hal ini menunjukkan bahwa followers akun instagram

@cimoryindonesia pada pendapatan rendah, sedang, maupun pendapatan tinggi

berpendapat bahwa admin instagram sudah cukup membalas followers dengan

frekuensi feedback pesan. Artinya, admin instagram membalas dengan feedback

pesan kepada followers tidak melihat batasan dari pendapatan manapun.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi

feedback pesan instagram akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik

menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi sebesar -0.002 dengan signifikansi

yaitu 0.989. Hal ini menunjukkan bahwa karakteristik followers pada tingkat

pendapatan memiliki nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya tidak

memiliki hubungan yang nyata dan signifikan terhadap tingkat keterdedahan

media sosial pada aspek frekuensi feedback pesan dan nilai negatif menyatakan

bahwa nilai korelasi yang negatif dapat dikatakan bahwa hubungan kedua variabel

tersebut tidak searah atau terbalik.

Ikhtisar

Hasil uji pada Tabel menunjukkan hasil korelasi Rank spearman mengenai

hubungan antara karakteristik followers yaitu usia, tingkat pendidikan dan tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi

feedback pesan. Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan Rank

spearman pada SPSS menunjukkan bahwa keseluruhan karakteristik followers

memiliki nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya pada variabel

karakteristik followers tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan

terhadap tingkat keterdedahan media sosial pada aspek frekuensi feedback pesan.

Pada uji beda melalui Chi-square mengenai hubungan antara karakteristik

followers yaitu jenis kelamin dan jenis pekerjaan dengan tingkat keterdedahan

media sosial pada aspek frekuensi pesan. Berdasarkan hasil pengolahan daya

menggunakan Chi-square pada SPSS menunjukkan bahwa seluruh karakteristik

Karakterisistik tingkat

pendapatan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi feedback pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 10.5 36.8 52.6 100.0

Sedang 4.3 30.4 65.2 100.0

Tinggi 9.1 45.5 45.5 100.0

Page 86: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

64

followers tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan karena nilai

signifikansi lebih besar 0.05. Hal tersebut menggambarkan bahwa usia, tingkat

pendidikan, tingkat pendapatan, jenis kelamin dan jenis pekerjaan menggunakan

Instagram tidak menentukan besar tingginya tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek frekuensi feedback pesan akun Instagram @cimoryindonesia dengan

produk Yoghurt Cimory.

Page 87: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

65

HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK FOLLOWERS

DENGAN TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL

PADA ASPEK TINGKAT DAYA TARIK PESAN

Tingkat keterdedahan media sosial dapat dilihat melalui frekuensi pesan,

frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan kejelasan dalam

penyampaian pesan. Berbeda dari subbab sebelumnya, pada subbab kali ini

peneliti ingin melihat persentase hubungan variabel karakteristik followers seperti

usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, dan tingkat pendapatan

dengan variabel tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya tarik

pesan.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Usia dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan

Tabel 26 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara usia

dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya tarik pesan

yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 26 Persentase hubungan antara usia dengan tingkat daya tarik pesan

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik usia Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek tingkat daya tarik pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Muda 0 0 100.0 100.0

Sedang 4.8 19.0 76.2 100.0

Dewasa 0 0 100.0 100.0

Rs = - 0.09, p > 0.05

Pada Tabel 26 menunjukan bahwa tingkat keterdedahan media sosial pada

aspek tingkat daya tarik pesan tinggi dan pada karakteristik followers usia yang

muda dengan persentase 100.0 persen, pada usia sedang aspek tingkat daya tarik

pesan dengan persentase 76.2 persen, dan pada usia dewasa ingkat daya tarik

pesan tinggi dengan persentase 100.0 persen. Hal ini menunjukkan bahwa pesan

yang di posting oleh admin instagram @cimoryindonesia pada seluruh tingkat

usia memiliki daya tarik pesan yang tinggi dan tidak melihat karakteristik

responden termasuk pada usia followers. Admin instagram memposting informasi

yang ada tidak mengkhususkan pada kategori umur tertentu, karena pesan yang

disampaikan memang untuk memberikan informasi dengan pesan yang menarik.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara usia dengan

tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya tarik pesan instagram

akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa nilai

koefisiensi korelasi sebesar -0.090 dengan signifikansi yaitu 0.520. Hal ini

menunjukkan bahwa karakteristik followers pada usia memiliki nilai signifikansi

lebih besar 0.05 yang artinya tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan

terhadap tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya tarik pesan

Page 88: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

66

dan nilai negatif menyatakan bahwa nilai korelasi yang negatif dapat dikatakan

bahwa hubungan kedua variabel tersebut tidak searah atau terbalik.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Kelamin dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan

Tabel 27 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara jenis

kelamin dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya tarik

pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 27 Persentase hubungan antara jenis kelamin dengan tingkat daya tarik

pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik jenis

kelamin

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek tingkat daya tarik pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Laki-laki 0 7.1 92.9 100.0

Perempuan 2.6 7.7 89.7 100.0

𝑥2= 0.374, p > 0.05

Hasil tabulasi silang pada Tabel 27 menunjukkan bahwa tingkat

keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya tarik pesan tinggi dimiliki oleh

laki-laki yaitu sebesar 92.9 persen dan tingkat keterdedahan media sosial pada

responden perempuan dalam aspek frekuensi pesan juga tinggi yaitu sebesar 89.7

persen. Pada tingkat keterdedahan media sosial kategori sedang perempuan

mendominasi yaitu sebesar 7.7 persen, dibandingkan dengan responden laki-laki

tidak berbeda jauh yaitu 7.1 persen. Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan

uji beda Chi-square antara jenis kelamin dengan tingkat keterdedahan media

sosial pada aspek tingkat daya tarik pesan diperoleh nilai signifikansi sebesar

0.829. Nilai signifikansi lebih besar dari taraf nyata yaitu 0.05. Nilai tersebut

menunjukkan bahwa jenis kelamin followers akun instagram @cimoryindonesia

tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat keterdedahan media

sosial pada aspek tingkat daya tarik pesan. Kemudian jika nilai Chi-square hitung

yang lebih kecil dari Chi-square tabel yaitu 0.374 lebih kecil dari 5.99 (pada

df=2) maka tidak ada hubungan antara kedua variabel tersebut.

Jenis kelamin tidak memiliki hubungan dengan tingkat keterdedahan

media sosial dalam aspek tingkat daya tarik pesan pada followers sebagai

responden. Hal ini disebabkan karena informasi yang disampaikan secara menarik

tidak khusus ditujukkan kepada jenis kelamin tertentu. Pesan yang disampaikan

mengenai informasi Yoghurt Cimory memang ditujukkan kepada jenis kelamin

perempuan dan laki-laki.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendidikan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan

Tabel 28 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara tingkat

pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya

tarik pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Page 89: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

67

Tabel 28 Persentase hubungan antara tingkat pendidikan dengan tingkat daya tarik

pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik tingkat

pendidikan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek tingkat daya tarik pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 0 0 100.0 100.0

Sedang 3.6 10.7 85.7 100.0

Tinggi 0 4.8 95.2 100.0

Rs = 0.088, p > 0.05

Berdasarkan Tabel 28 persentase hubungan antara karakteristik followers

pada kategori tingkat pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

tingkat daya tarik pesan. Pada kategori tingkat pendidikan dibagi kedalam tingkat

pendidikan rendah, tingkat pendidikan sedang dan tingkat pendidikan tinggi. Pada

kategori tingkat pendidikan rendah, sedang dan tinggi koefisiensi korelasi tinggi

dengan persentase untuk tingkat pendidikan rendah mencapai 100.0 persen, untuk

tingkat pendidikan sedang 85.7 persen, dan untuk tingkat pendidikan tinggi 95.2

persen. Hal ini menunjukkan bahwa followers akun instagram @cimoryindonesia

pada pendidikan rendah, sedang, maupun berpendidikan tinggi berpendapat

bahwa pesan yang disampaikan oleh admin instagram sudah tinggi atau menarik.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat

pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya

tarik pesan instagram akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik

menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi sebesar 0.088 dengan signifikansi

yaitu 0.533. Hal ini menunjukkan bahwa karakteristik followers pada tingkat

pendidikan memiliki nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya tidak

memiliki hubungan yang nyata dan signifikan terhadap tingkat keterdedahan

media sosial pada aspek tingkat daya tarik pesan. Admin instagram tidak memiliki

segmentasi khusus pada tingkat pendidikan untuk membuat tingkat daya tarik

pesan, karena admin menyampaikan pesan untuk kebutuhan pemberian informasi

tidak melihat pada kategori tingkat pendidikan dari followers.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Pekerjaan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan

Tabel 29 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara jenis

pekerjaan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya tarik

pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Page 90: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

68

Tabel 29 Persentase hubungan antara jenis pekerjaan dengan tingkat daya tarik

pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik jenis

pekerjaan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek tingkat daya tarik pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Pegawai Negeri Sipil 0 0 100.0 100.0

Pegawai Swasta

Wiraswasta

Ibu Rumah Tangga

Pelajar/Mahasiswa

Tidak Bekerja,lainnya

0

0

0

3.6

0

8.3

0

0

10.7

0

91.7

100.0

100.0

85.7

100.0

100.0

100.0

100.0

100.0

100.0

𝑥2= 2.458, p > 0.05

Uji tabulasi silang pada Tabel 29 menunjukkan bahwa tingkat daya tarik

pesan pada tingkat keterdedahan media sosial yang rendah dimiliki oleh

responden yang bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa yaitu sebesar 3.6 persen.

Pada tingkat daya tarik pesan kategori sedang juga ditunjukkan oleh responden

yang bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa dengan persentase sebesar 10.7

persen dan pada tingkat daya tarik pesan kategori tinggi dimiliki oleh pegawai

negeri sipil, wiraswasta, ibu rumah tangga, tidak bekerjaan atau lainnya yaitu

sebesar 100.0 persen. Hasil uji statistik pada Tabel 29 menggunakan uji beda Chi-

square antara jenis pekerjaan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

aspek tingkat daya tarik pesan akun instagram @cimoryindonesia diperoleh nilai

signifikansi sebesar 0.991. Nilai signifikansi lebih besar dari taraf nyata (0.05),

artinya nilai tersebut menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang

signifikan antara jenis pekerjaan dengan tingkat daya tarik pesan. Jika nilai Chi-

square hitung lebih kecil dari Chi-square tabel maka tidak terdapat hubungan

yang signifikan. Nilai Chi-square hitung antara jenis pekerjaan dengan tingkat

daya tarik pesan yaitu 2.458 lebih kecil dari nilai Chi-square tabelnya yaitu 15.51

(pada df=18.31).

Jenis pekerjaan tidak berhubungan dengan tingkat keterdedahan media

sosial pada tingkat daya tarik pesan oleh responden. Dalam mengakses media

sosial instagram pada akun @cimoryindonesia, followers sebagai responden pada

seluruh jenis pekerjaan mendapatkan informasi yang sama mengenai produk

Yoghurt Cimory yang disampaikan secara menarik. Tidak ada jenis pekerjaan

yang dikhususkan dalam mendapatkan informasi yang disampaikan oleh admin

instagram @cimoryindonesia.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendapatan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Tingkat Daya Tarik Pesan

Tabel 30 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya

tarik pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Page 91: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

69

Tabel 30 Persentase hubungan antara tingkat pendapatan dengan tingkat daya

tarik pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik tingkat

pendapatan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek tingkat daya tarik pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 0 5.3 94.7 100.0

Sedang 4.3 8.7 87.0 100.0

Tinggi 0 9.1 90.9 100.0

Rs = -0.073, p > 0.05

Berdasarkan Tabel 30 persentase hubungan antara karakteristik followers

pada kategori tingkat pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

tingkat daya tarik pesan. Pada kategori tingkat pendapatan dibagi kedalam tingkat

pendapatan rendah, tingkat pendapatan sedang dan tingkat pendapatan tinggi.

Pada kategori tingkat pendapatan rendah, sedang dan tinggi koefisiensi korelasi

tinggi dengan persentase untuk tingkat pendapatan rendah 94.7 persen, untuk

tingkat pendapatan sedang 87.0 persen, dan untuk tingkat pendapatan tinggi 90.9

persen. Hal ini menunjukkan bahwa followers akun instagram @cimoryindonesia

pada pendapatan rendah, sedang, maupun pendapatan tinggi berpendapat bahwa

pesan yang disampaikan oleh admin melalui instagram menjawab pesan yang

disampaikan menarik. Admin instagram mebuat postingan dengan daya tarik

pesan tinggi, tetapi tidak melihat segmentasi followers pada tingkat pendapatan,

artinya semua pesan yang diposting dibuat menarik pada seluruh kategori tingkat

pendapatan.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya

tarik pesan instagram akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik

menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi sebesar -0.073 dengan signifikansi

yaitu 0.604. Hal ini menunjukkan bahwa karakteristik followers pada tingkat

pendapatan memiliki nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya tidak

memiliki hubungan yang nyata dan signifikan terhadap tingkat keterdedahan

media sosial pada aspek tingkat daya tarik pesan dan nilai negatif menyatakan

bahwa nilai korelasi yang negatif dapat dikatakan bahwa hubungan kedua variabel

tersebut tidak searah atau terbalik.

Ikhtisar

Hasil uji pada Tabel menunjukkan hasil korelasi Rank spearman mengenai

hubungan antara karakteristik followers yaitu usia, tingkat pendidikan dan tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya

tarik pesan. Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan Rank spearman

pada SPSS menunjukkan bahwa keseluruhan karakteristik followers memiliki

nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya pada variabel karakteristik

followers tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan terhadap tingkat

keterdedahan media sosial pada aspek tingkat daya tarik pesan. Pada uji beda

melalui Chi-square mengenai hubungan antara karakteristik followers yaitu jenis

kelamin dan jenis pekerjaan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek

Page 92: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

70

tingkat daya tarik pesan. Berdasarkan hasil pengolahan daya menggunakan Chi-

square pada SPSS menunjukkan bahwa seluruh karakteristik followers tidak

memiliki hubungan yang nyata dan signifikan karena nilai signifikansi lebih besar

0.05. Hal tersebut menggambarkan bahwa usia, tingkat pendidikan, tingkat

pendapatan, jenis kelamin dan jenis pekerjaan menggunakan Instagram tidak

menentukan besar tingginya tingkat keterdedahan media sosial pada tingkat daya

tarik pesan akun Instagram @cimoryindonesia dengan produk Yoghurt Cimory.

Page 93: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

71

HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK FOLLOWERS

DENGAN TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA SOSIAL

PADA ASPEK KEJELASAN DALAM PENYAMPAIAN PESAN

Tingkat keterdedahan media sosial dapat dilihat melalui frekuensi pesan,

frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan kejelasan dalam

penyampaian pesan. Berbeda dari subbab sebelumnya, pada subbab kali ini

peneliti ingin melihat persentase hubungan variabel karakteristik followers seperti

usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, dan tingkat pendapatan

dengan variabel tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Usia dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam Penyampaian

Pesan

Tabel 31 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara usia

dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 31 Persentase hubungan antara usia dengan kejelasan dalam penyampaian

pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik usia Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Muda 0 0 100.0 100.0

Sedang 4.8 19.0 76.2 100.0

Dewasa 0 0 100.0 100.0

Rs = 0.119, p > 0.05

Pada Tabel 31 menunjukan bahwa tingkat keterdedahan media sosial pada

aspek kejelasan dalam penyampaian pesan pada seluruh usia menjawab tinggi dan

pada karakteristik followers usia yang muda dengan persentase 100.0 persen, pada

usia sedang aspek kejelasan dalam penyampaian pesan pesan dengan persentase

100.0 persen, dan pada usia dewasa kejelasan dalam penyampaian pesan tinggi

dengan persentase 100.0 persen. Hal ini menunjukkan bahwa pesan yang di

posting oleh admin instagram @cimoryindonesia pada seluruh tingkat usia

memiliki kejelasan dalam penyampaian pesan yang tinggi dan tidak melihat

karakteristik responden termasuk pada usia followers. Admin instagram

memposting informasi yang ada tidak mengkhususkan pada kategori usia tertentu,

karena pesan yang disampaikan memang untuk memberikan informasi yang

disampaikan secara jelas.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara usia dengan

tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam penyampaian pesan

instagram akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa

Page 94: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

72

nilai koefisiensi korelasi sebesar 0.119 dengan signifikansi yaitu 0.394. Hal ini

menunjukkan bahwa karakteristik followers pada usia memiliki nilai signifikansi

lebih besar 0.05 yang artinya tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan

terhadap tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan.

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Kelamin dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam Penyampaian

Pesan

Tabel 32 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara jenis

kelamin dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 32 Persentase hubungan antara jenis kelamin dengan kejelasan dalam

penyampaian pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik jenis

kelamin

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Laki-laki 0 28.6 71.4 100.0

Perempuan 2.6 41.0 56.4 100.0

𝑥2= 1.167, p > 0.05

Hasil tabulasi silang pada Tabel 32 menunjukkan bahwa tingkat

keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam penyampaian pesan tinggi

dimiliki oleh laki-laki yaitu sebesar 71.4 persen dan tingkat keterdedahan media

sosial pada responden perempuan dalam aspek kejelasan dalam penyampaian

pesan juga tinggi yaitu sebesar 56.4 persen. Pada tingkat keterdedahan media

sosial kategori sedang perempuan mendominasi yaitu sebesar 41.0 persen,

dibandingkan dengan responden laki-laki yaitu 28.6 persen. Berdasarkan hasil uji

statistik menggunakan uji beda Chi-square antara jenis kelamin dengan tingkat

keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam penyampaian pesan

diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.558. Nilai signifikansi lebih besar dari taraf

nyata yaitu 0.05. Nilai tersebut menunjukkan bahwa jenis kelamin followers akun

instagram @cimoryindonesia tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan

tingkat keterdedahan media sosial pada kejelasan dalam penyampaian pesan.

Kemudian jika nilai Chi-square hitung yang lebih kecil dari Chi Square tabel

yaitu 1.167 lebih kecil dari 5.99 (pada df=2) maka tidak ada hubungan antara

kedua variabel tersebut.

Jenis kelamin tidak memiliki hubungan dengan tingkat keterdedahan

media sosial dalam kejelasan dalam penyampaian pesan pada followers sebagai

responden. Hal ini disebabkan karena informasi yang disampaikan secara jelas

oleh admin kepada followers tidak khusus ditujukkan kepada jenis kelamin

tertentu. Pesan yang disampaikan mengenai informasi Yoghurt Cimory secara

jelas memang ditujukkan kepada seluruh jenis kelamin perempuan dan laki-laki.

Page 95: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

73

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendidikan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam

Penyampaian Pesan

Tabel 33 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara tingkat

pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 33 Persentase hubungan antara tingkat pendidikan dengan kejelasan dalam

penyampaian pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Rs = 0.209, p > 0.05

Berdasarkan Tabel 33 persentase hubungan antara karakteristik followers

pada kategori tingkat pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

kejelasan dalam penyampaian pesan. Pada kategori tingkat pendidikan dibagi

kedalam tingkat pendidikan rendah, tingkat pendidikan sedang dan tingkat

pendidikan tinggi. Pada kategori tingkat pendidikan rendah, sedang dan tinggi

koefisiensi korelasi tinggi dengan persentase untuk tingkat pendidikan rendah

mencapai 75.0 persen, untuk tingkat pendidikan sedang 46.4 persen, dan untuk

tingkat pendidikan tinggi 76.2 persen. Hal ini menunjukkan bahwa followers akun

instagram @cimoryindonesia pada pendidikan rendah, sedang, maupun

berpendidikan tinggi berpendapat bahwa pesan yang disampaikan oleh admin

instagram sudah tinggi atau sudah jelas dalam penyampaiannya.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat

pendidikan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan instagram akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik

menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi sebesar 0.209 dengan signifikansi

yaitu 0.134. Hal ini menunjukkan bahwa karakteristik followers pada tingkat

pendidikan memiliki nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya tidak

memiliki hubungan yang nyata dan signifikan terhadap tingkat keterdedahan

media sosial pada aspek kejelasan dalam penyampaian pesan. Admin instagram

tidak memiliki segmentasi khusus pada tingkat pendidikan untuk kejelasan dalam

penyampaian pesan, karena admin menyampaikan pesan untuk kebutuhan

pemberian informasi dan disampaikan dengan jelas serta tidak melihat pada

kategori tingkat pendidikan dari followers sebagai penerima pesan.

Karakterisistik tingkat

pendidikan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 0 25.0 75.0 100.0

Sedang 3.6 50.0 46.4 100.0

Tinggi 0 23.8 76.2 100.0

Page 96: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

74

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Jenis Pekerjaan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam

Penyampaian Pesan

Tabel 34 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara jenis

pekerjaan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 34 Persentase hubungan antara jenis pekerjaan dengan kejelasan dalam

penyampaian pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik jenis

pekerjaan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Pegawai Negeri Sipil 0 33.3 66.7 100.0

Pegawai Swasta

Wiraswasta

Ibu Rumah Tangga

Pelajar/Mahasiswa

Tidak Bekerja,lainnya

0

0

0

3.6

0

41.7

16.7

0

42.9

33.3

58.3

83.3

100.0

53.6

66.7

100.0

100.0

100.0

100.0

100.0

𝑥2= 3.297, p > 0.05

Uji tabulasi silang pada Tabel 34 menunjukkan bahwa kejelasan dalam

penyampaian pesan pada tingkat keterdedahan media sosial yang rendah hanya

dimiliki oleh responden yang bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa yaitu

sebesar 3.6 persen. Pada kejelasan dalam penyampaian pesan kategori sedang

juga ditunjukkan oleh responden yang bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa

dengan persentase sebesar 42.9 persen dan pada kejelasan dalam penyampaian

pesan kategori tinggi dimiliki oleh ibu rumah tangga yaitu sebesar 100.0 persen.

Hasil uji statistik pada Tabel 34 menggunakan uji beda Chi-square antara

jenis pekerjaan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan

dalam penyampaian pesan akun instagram @cimoryindonesia diperoleh nilai

signifikansi sebesar 0.974. Nilai signifikansi lebih besar dari taraf nyata (0.05),

artinya nilai tersebut menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang

signifikan antara jenis pekerjaan dengan kejelasan dalam penyampaian pesan. Jika

nilai Chi-square hitung lebih kecil dari Chi-square tabel maka tidak terdapat

hubungan yang signifikan. Nilai Chi-square hitung antara jenis pekerjaan dengan

kejelasan dalam penyampaian pesan yaitu 3.297 lebih kecil dari nilai Chi-square

tabelnya yaitu 18.31 (pada df=10).

Jenis pekerjaan tidak berhubungan dengan tingkat keterdedahan media

sosial pada kejelasan dalam penyampaian pesan oleh responden. Dalam

mengakses media sosial instagram pada akun @cimoryindonesia, followers

sebagai responden pada seluruh jenis pekerjaan mendapatkan informasi yang

sama mengenai produk Yoghurt Cimory yang disampaikan secara lebih jelas

sehingga menimbulkan ketertarikan untuk membeli Yoghurt Cimory. Tidak ada

jenis pekerjaan yang dikhususkan dalam mendapatkan informasi yang

disampaikan dengan jelas oleh admin instagram @cimoryindonesia.

Page 97: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

75

Hubungan Karakteristik Followers Kategori Tingkat Pendapatan dengan

Tingkat Keterdedahan Media Sosial pada Aspek Kejelasan Dalam

Penyampaian Pesan

Tabel 35 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 35 Persentase hubungan antara tingkat pendapatan dengan kejelasan dalam

penyampaian pesan terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Karakterisistik tingkat

pendapatan

Tingkat keterdedahan media sosial

pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 0 42.1 57.9 100.0

Sedang 4.3 34.8 60.9 100.0

Tinggi 0 36.4 63.6 100.0 Rs = 0.038, p > 0.05

Berdasarkan Tabel 35 persentase hubungan antara karakteristik followers

pada kategori tingkat pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada

kejelasan dalam penyampaian pesan. Pada kategori tingkat pendapatan rendah,

sedang dan tinggi koefisiensi korelasi tinggi dengan persentase untuk tingkat

pendapatan rendah 57.9 persen, untuk tingkat pendapatan sedang 60.9 persen, dan

untuk tingkat pendapatan tinggi 63.6 persen. Hal ini menunjukkan bahwa

followers akun instagram @cimoryindonesia pada pendapatan rendah, sedang,

maupun pendapatan tinggi berpendapat bahwa informasi pesan yang disampaikan

oleh admin melalui instagram disampaikan secara jelas. Admin instagram mebuat

postingan dengan pesan yang disampaikan jelas kepada followers. Admin

instagram tidak melihat segmentasi followers pada tingkat pendapatan, artinya

semua pesan yang diposting dibuat informasinya secara jelas untuk seluruh

kategori tingkat pendapatan.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan instagram akun @cimoryindonesia. Hasil pengujian statistik

menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi sebesar 0.038 dengan signifikansi

yaitu 0.787. Hal ini menunjukkan bahwa karakteristik followers pada tingkat

pendapatan memiliki nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya tidak

memiliki hubungan yang nyata dan signifikan terhadap tingkat keterdedahan

media sosial pada aspek kejelasan dalam penyampaian pesan.

Ikhtisar

Hasil uji pada Tabel menunjukkan hasil korelasi Rank spearman mengenai

hubungan antara karakteristik followers yaitu usia, tingkat pendidikan dan tingkat

pendapatan dengan tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan

dalam penyampaian pesan. Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan

Rank spearman pada SPSS menunjukkan bahwa keseluruhan karakteristik

Page 98: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

76

followers memiliki nilai signifikansi lebih besar 0.05 yang artinya pada variabel

karakteristik followers tidak memiliki hubungan yang nyata dan signifikan

terhadap tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan. Pada uji beda melalui Chi-square mengenai hubungan antara

karakteristik followers yaitu jenis kelamin dan jenis pekerjaan dengan tingkat

keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam penyampaian pesan.

Berdasarkan hasil pengolahan daya menggunakan Chi-square pada SPSS

menunjukkan bahwa seluruh karakteristik followers tidak memiliki hubungan

yang nyata dan signifikan karena nilai signifikansi lebih besar 0.05. Hal tersebut

menggambarkan bahwa usia, tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, jenis

kelamin dan jenis pekerjaan menggunakan Instagram tidak menentukan besar

tingginya tingkat keterdedahan media sosial pada aspek kejelasan dalam

penyampaian pesan akun Instagram @cimoryindonesia dengan produk Yoghurt

Cimory.

Page 99: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

77

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA

SOSIAL INSTAGRAM DENGAN TINGKAT EFEKTIVITAS

MEDIA PROMOSI PADA TAHAP ATTENTION

Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial instagram yang

meliputi: 1) frekuensi pesan, 2) frekuensi feedback pesan, 3) tingkat daya tarik

pesan, dan 4) kejelasan dalam penyampaian pesan. Keempat variabel dari tingkat

keterdedahan media sosial menggunakan pengukuran ordinal dan diolah

menggunakan uji korelasi (hubungan) Rank spearman dan menggunakan tabulasi

silang (crosstabs) pada SPSS. Keempat variabel tersebut dihubungkan dengan

tingkat efektivitas media promosi yang dapat dilihat pada tahap attention untuk

melihat hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial dengan tingkat

efektivitas media sosial pada tahap attention (perhatian).

Hubungan Antara Frekuensi Pesan dengan Tingkat Efektivitas Media

Promosi pada Tahap Attention

Pesan pada komunikasi bisnis sebagian besar dirancang secara persuasif

agar dapat menyampaikan penawaran kepada konsumen secara menarik. Hal ini

bertujuan untuk meningkatkan minat konsumen dalam pembelian suatu produk.

Pesan yang dirancang untuk mempromosikan suatu produk dengan menggunakan

media sosial instagram disampaikan melalui postingan foto atau video serta pesan

berupa keterangan (caption). Pesan yang telah dibuat secara persuasif

disampaikan dengan frekuensi rutin kepada calon konsumen. Jumlah frekuensi

pesan merupakan salah satu faktor yang memiliki peranan penting dalam

mempromosikan suatu produk karena dapat mempengaruhi calon konsumen untuk

melakukan pembelian setelah melihat pesan yang disampaikan secara terus

menerus. Hubungan frekuensi pesan dengan efektivitas media promosi pada tahap

attention dapat dilihat pada Tabel 36

Tabel 36 Persentase hubungan antara frekuensi pesan dengan tahap attention

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Frekuensi Pesan Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap attention

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 50.0 50.0 0 100.0

Sedang 0 60.0 40.0 100.0

Tinggi 0 17.1 82.9 100.0 Rs = 0.490, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 36 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada frekuensi pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada

tahap attention. Pada kategori frekuensi pesan rendah dan attention rendah dengan

persentase 50.0 persen, frekuensi pesan sedang dan attention sedang dengan

persentase 60.0 persen, pada frekuensi pesan tinggi dan attention tinggi dengan

persentase 82.9 persen. Hal ini menunjukkan bahwa semakin frekuensi pesan

rendah maka attention (perhatian) rendah, dan semakin frekuensi pesan yang

Page 100: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

78

disampaikan oleh admin akun instagram @cimoryindonesia kepada followers

tinggi maka perhatian akan pesan oleh followers juga tinggi. Artinya, frekuensi

pesan yang disampaikan oleh admin dapat memberikan perhatian tinggi pada saat

informasi disampaikan melalui postingan secara rutin.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara frekuensi

pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap attention. Hubungan

antara tingkat keterdedahan media sosial pada frekuensi pesan dengan tingkat

efektivitas media promosi pada tahap attention kekuatan hubungan yang dilihat

pada koefisiensi korelasi dikategorikan sebagai berikut tidak ada korelasi jika r =

0.00- 0.20, hubungan rendah jika r = 0.21-0.40, hubungan moderat atau sedang

jika r = 0.41-0.60 dan jika r = 0.61-0.80 memiliki hubungan yang kuat. Hasil

pengujian statistik menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi sebesar 0.490

dengan signifikansi yaitu 0.000 pada selang kepercayaan 99 persen. Hal ini

menunjukkan bahwa kedua variabel memiliki hubungan yang moderat atau

sedang dan signifikan. Hal ini didorong oleh adanya postingan foto atau video

produk dengan caption berisi informasi menarik tentang “Yoghurt Cimory” lebih

dalam dan di posting secara rutin, sehingga perhatian followers pada frekuensi

pesan memiliki hubungan yang sedang dan signifikan.

Hubungan Antara Frekuensi Feedback Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Attention

Pesan diperlukan untuk menjalankan sebuah usaha dengan melakukan

komunikasi antara pelaku usaha dan calon konsumen. Calon konsumen akan

mencari informasi mengenai produk yang ditawarkan salah satunya dengan

bertanya kepada pelaku usaha atau memberi respon terhadap pesan yang

disampaikan oleh pelaku usaha dan sebaliknya. Pada penelitian ini frekuensi

feedback pesan diberikan oleh admin instagram @cimoryindonesia kepada

followers selaku penerima pesan. Hubungan frekuensi feedback pesan dengan

efektivitas media promosi pada tahap attention dapat dilihat pada Tabel 37

Tabel 37 Persentase hubungan antara frekuensi feedback pesan dengan tahap

attention terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Frekuensi Feedback

Pesan

Tingkat efektivitas media promosi pada

tahap attention

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 25.0 75.0 0 100.0

Sedang 0 36.8 63.2 100.0

Tinggi 0 13.3 86.7 100.0

Rs = 0.457, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 37 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada frekuensi feedback pesan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap attention. Pada kategori frekuensi feedback pesan rendah dan

attention sedang dengan persentase 75.0 persen, frekuensi feedback pesan sedang

dan attention tinggi dengan persentase 63.2 persen, pada frekuensi feedback

pesan tinggi dan attention tinggi dengan persentase 86.7 persen. Hal ini

Page 101: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

79

menunjukkan bahwa semakin frekuensi feedback pesan tinggi maka attention

(perhatian) tinggi, frekuensi feedback pesan yang disampaikan oleh admin dengan

membalas comment atau member like pada followers yang memberi tag pada

instagram @cimoryindonesia dapat memberikan attention (perhatian) tinggi pada

saat admin membalas dengan melakukan feedback pesan.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara frekuensi

feedback pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap attention.

Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial pada frekuensi feedback

pesan dengan hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa nilai koefisiensi

korelasi sebesar 0.457 dengan signifikansi yaitu 0.001. Kedua variabel memiliki

hubungan moderat atau sedang dan signifikan pada selang kepercayaan 99 persen.

Hal ini ditandai dengan indikator untuk mengukur frekuensi feedback pesan

adalah respon admin instagram akun @cimoryindonesia terhadap postingan

followers yang di-tag, membalas comment dan dengan jangka waktu segera yaitu

kurang dari 24 jam. Bentuk attention yang dilakukan oleh followers adalah

melihat atau memperhatikan berupa balasan admin yang dilakukan melalui

comment.

Hubungan Antara Tingkat Daya Tarik Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Attention

Promosi yang dilakukan oleh pemberi pesan yaitu pelaku bisnis melalui

media sosial instagram kepada followers sebagai calon pembeli dengan melalui

pesan yang dibuat semenarik mungkin. Profil, foto atau video yang di posting,

caption, dan hashtag pada instagram dibuat semenarik mungkin agar dapat

menarik perhatian followers sehingga pesan yang dibuat sampai dengan jelas dan

menarik. Apabila unsur-unsur tersebut dibuat secara menarik, followers akan

tertarik untuk melihat bahkan mem-follow akun instagram tersebut dan

menimbulkan rasa keinginan untuk membeli setelah melihat pesan yang

disampaikan melalui postingan. Pada penelitian ini tingkat daya tarik pesan

diberikan oleh admin instagram @cimoryindonesia kepada followers selaku

penerima pesan. Hubungan tingkat daya tarik pesan dengan efektivitas media

promosi pada tahap attention dapat dilihat pada Tabel 38

Tabel 38 Persentase hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tahap

attention terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Tingkat daya tarik

pesan

Tingkat efektivitas media promosi pada

tahap attention

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 100.0 0 0 100.0

Sedang 0 75.0 25.0 100.0

Tinggi 0 22.9 77.1 100.0

Rs = 0.404, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 38 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada tingkat daya tarik pesan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap attention. Pada kategori tingkat daya tarik pesan rendah dan

Page 102: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

80

attention rendah dengan persentase 100.0 persen, tingkat daya tarik pesan sedang

dan attention sedang dengan persentase 75.0 persen, pada tingkat daya tarik pesan

tinggi dan attention tinggi dengan persentase 77.1 persen. Hal ini menunjukkan

bahwa semakin tingkat daya tarik pesan rendah maka perhatian (attention)

followers rendah, semakin tingkat daya tarik pesan sedang maka perhatian

(attention) followers sedang, dan semakin tingkat daya tarik pesan tinggi maka

perhatian (attention) followers tinggi.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat daya

tarik pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap attention.

Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial pada tingkat daya tarik pesan

dengan hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi

sebesar 0.404 dengan signifikansi yaitu 0.003. Kedua variabel memiliki hubungan

korelasi rendah dan signifikan pada selang kepercayaan 99 persen. Hal ini

ditandai dengan indikator pada penggunaan profile picture yang menarik, kualitas

postingan foto atau video yang jelas dan desain yang menarik, serta menggunakan

caption dan hashtag yang menarik yang di posting pada instagram

@cimoryindonesia. Hal ini menimbulkan ketertarikan yang lebih menarik

perhatian followers untuk melihat dan memperhatikan setiap postingan pada akun

instagram, sehingga dapat menimbulkan keinginan untuk membeli karena pesan

yang disampaikan secara lebih menarik.

Hubungan Antara Kejelasan dalam Penyampaian Pesan dengan Tingkat

Efektivitas Media Promosi pada Tahap Attention

Penyampaian pesan yang disampaikan admin sebagai pemberi pesan

kepada followers sebagai penerima pesan harus jelas dalam penyampaiannya agar

tidak terjadi bias pesan yang diterima. Kejelasan dalam penyampaian pesan

merupakan salah satu faktor penting dalam keberhasilan efektivitas pada media

promosi. Semakin jelas informasi yang disampaikan kepada followers maka

semakin menarik perhatian followers sebagai calon pembeli untuk membeli

produk “Yoghurt Cimory”. Hubungan kejelasan dalam penyampaian pesan

dengan efektivitas media promosi pada tahap attention dapat dilihat pada Tabel 39

Tabel 39 Persentase hubungan antara kejelasan dalam penyampaian pesan dengan

tahap attention terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Kejelasan dalam

penyampaian pesan

Tingkat efektivitas media promosi pada

tahap attention

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 100.0 0 0 100.0

Sedang 0 55.0 45.0 100.0

Tinggi 0 9.4 90.6 100.0

Rs = 0.542, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 39 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada kejelasan dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas

media promosi pada tahap attention. Pada kategori kejelasan dalam penyampaian

pesan rendah dan attention rendah dengan persentase 100.0 persen, kejelasan

Page 103: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

81

dalam penyampaian pesan sedang dan attention sedang dengan persentase 55.0

persen, pada kejelasan dalam penyampaian pesan tinggi dan attention tinggi

dengan persentase 90.6 persen. Hal ini menunjukkan bahwa semakin kejelasan

dalam penyampaian pesan rendah maka perhatian (attention) followers rendah,

semakin kejelasan dalam penyampaian pesan sedang maka perhatian (attention)

followers sedang, dan semakin kejelasan dalam penyampaian pesan tinggi maka

perhatian (attention) followers tinggi.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara kejelasan

dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

attention. Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial pada kejelasan

dalam penyampaian pesan dengan hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa

nilai koefisiensi korelasi sebesar 0.542 dengan signifikansi yaitu 0.000. Kedua

variabel memiliki hubungan korelasi moderat atau sedang dan signifikan pada

selang kepercayaan 99 persen. Hasil tersebut menyatakan bahwa hipotesis uji

kedua variabel dapat diterima. Semakin besarnya kejelasan dalam penyampaian

pesan oleh pemberi pesan yaitu admin instagram @cimoryindonesia maka

semakin tinggi pula perhatian followers terhadap pesan yang disampaikan secara

jelas.

Ikhtisar

Hasil uji pada variabel tingkat keterdedahan media sosial instagram

(frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan kejelasan

dalam penyampaian pesan) dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

attention menggunakan uji korelasi Rank spearman pada SPSS. Hasil uji

menunjukkan bahwa pada seluruh aspek tingkat keterdedahan memiliki hubungan

dengan tahap attention karena memiliki nilai signifikansi lebih kecil 0.05. Pada

frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, dan kejelasan dalam penyampaian

pesan memiliki hubungan yang moderat atau sedang karena nilai koefisiensi

korelasi berada pada r = 0.41-0.60. Sedangkan pada tingkat daya tarik pesan

memiliki hubungan yang rendah karena berada pada nilai koefisiensi korelasi r =

0.21-0.40. Hal tersebut menggambarkan bahwa tingkat keterdedahan media sosial

akun Instagram @cimoryindonesia dapat menarik perhatian calon konsumen

karena pesan yang disampaikan melalui postingan disampaikan dengan rutin,jelas

dan menarik, serta admin instagram merespon followers dengan membalas komen

yang dikirim oleh followers. Sehingga calon konsumen sadar dan memberi

perhatian terhadap produk Yoghurt Cimory dan menjadi followers akun instagram

@cimoryindonesia dan memperhatikan posting yang diunggah oleh admin

instagram.

Page 104: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

82

Page 105: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

83

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA

SOSIAL INSTAGRAM DENGAN TINGKAT EFEKTIVITAS

MEDIA PROMOSI PADA TAHAP INTEREST

Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial instagram yang

meliputi: 1) frekuensi pesan, 2) frekuensi feedback pesan, 3) tingkat daya tarik

pesan, dan 4) kejelasan dalam penyampaian pesan. Keempat variabel dari tingkat

keterdedahan media sosial menggunakan pengukuran ordinal dan diolah

menggunakan uji korelasi (hubungan) Rank spearman dan menggunakan tabulasi

silang (crosstabs) pada SPSS. Keempat variabel tersebut dihubungkan dengan

tingkat efektivitas media promosi yang dapat dilihat pada tahap interest untuk

melihat hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial dengan tingkat

efektivitas media sosial pada tahap interest (ketertarikan).

Hubungan Antara Frekuensi Pesan dengan Tingkat Efektivitas Media

Promosi pada Tahap Interest

Tabel 40 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara

frekuensi pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap interest yang

disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 40 Persentase hubungan antara frekuensi pesan dengan tahap interest

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Frekuensi Pesan Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap interest

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 50.0 50.0 0 100.0

Sedang 0 57.1 42.9 100.0

Tinggi 0 22.5 77.5 100.0 Rs = 0.408, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 40 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada frekuensi pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada

tahap interest. Pada kategori frekuensi pesan rendah dan interest rendah dengan

persentase 50.0 persen, frekuensi pesan sedang dan interest sedang dengan

persentase 57.1 persen, pada frekuensi pesan tinggi dan interest tinggi dengan

persentase 77.5 persen. Hal ini menunjukkan bahwa semakin frekuensi pesan

rendah maka interest (ketertarikan) rendah, dan semakin frekuensi pesan yang

disampaikan oleh admin akun instagram @cimoryindonesia kepada followers

tinggi maka ketertarikan akan pesan oleh followers juga tinggi. Artinya, frekuensi

pesan yang disampaikan oleh admin dapat memberikan ketertarikan tinggi pada

saat informasi disampaikan melalui postingan secara rutin dan ketertarikan rendah

pada saat informasi yang disampaikan rendah.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara frekuensi

pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap interest. Hubungan

antara tingkat keterdedahan media sosial pada frekuensi pesan dengan tingkat

Page 106: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

84

efektivitas media promosi pada tahap interest memiliki hubungan moderat atau

sedang dengan signifikansi 0.004 pada selang kepercayaan 99 persen. Hal ini

didorong oleh adanya postingan foto atau video produk dengan caption berisi

informasi menarik tentang “Yoghurt Cimory” lebih dalam dan di posting secara

rutin, sehingga perhatian followers pada frekuensi pesan memiliki hubungan yang

sedang dan signifikan.

Hubungan Antara Frekuensi Feedback Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Interest

Tabel 41 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara

frekuensi feedback pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

interest yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 41 Persentase hubungan frekuensi feedback pesan dengan tahap interest

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Frekuensi Feedback

Pesan

Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap interest

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 33.3 66.7 0 100.0

Sedang 0 47.1 52.9 100.0

Tinggi 0 13.8 86.2 100.0 Rs = 0.494, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 41 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada frekuensi feedback pesan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap interest. Pada kategori frekuensi feedback pesan rendah dan

interest sedang dengan persentase 66.07 persen, frekuensi feedback pesan sedang

dan interest tinggi dengan persentase 52.9 persen, pada frekuensi feedback pesan

tinggi dan interest tinggi dengan persentase 86.2 persen. Hal ini menunjukkan

bahwa semakin sering frekuensi feedback pesan seperti admin membalas comment

atau memberikan respon pada followers maka tingkat ketertarikan followers

sebagai konsumen semakin tinggi karena followers merasa lebih dekat dan

direspon pertanyaannya pada saat memberi comment atau memposting mengenai

Yoghurt Cimory.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara frekuensi

feedback pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap interest.

Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial pada frekuensi feedback

pesan dengan hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa nilai koefisiensi

korelasi sebesar 0.494 dengan signifikansi yaitu 0.000 pada selang kepercayaan

99 perrsen. Kedua variabel memiliki hubungan moderat atau sedang dan

signifikan, hal ini ditandai dengan sebagian followers sebagai responden melihat

atau memberi comment dan admin membalas comment menjadikan followers

lebih tertarik kepada produk “Yoghurt Cimory”. Hal tersebut juga didukung oleh

Wulandari (2015) yang menyatakan bahwa semakin tinggi frekuensi feedback

pesan maka semakin tinggi tingkat ketertarikan followers selaku responden.

Page 107: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

85

Hubungan Antara Tingkat Daya Tarik Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Interest

Tabel 42 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara tingkat

daya tarik pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap interest

yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 42 Persentase hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tingkat

tahap interest terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Tingkat Daya Tarik

Pesan

Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap interest

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 100.0 0 0 100.0

Sedang 0 100.0 0 100.0

Tinggi 0 24.4 75.6 100.0 Rs = 0.486, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 42 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada tingkat daya tarik pesan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap interest. Pada kategori tingkat daya tarik pesan rendah dan

interest rendah dengan persentase 100.0 persen, tingkat daya tarik pesan sedang

dan interest sedang dengan persentase 100.0 persen, pada tingkat daya tarik pesan

tinggi dan interest tinggi dengan persentase 75.6 persen. Hal ini menunjukkan

bahwa semakin tingkat daya tarik pesan rendah maka ketertarikan (interest)

followers rendah, semakin tingkat daya tarik pesan sedang maka ketertarikan

(interest) followers sedang, dan semakin tingkat daya tarik pesan tinggi maka

ketertarikan (interest) followers tinggi. Artinya, followers memiliki ketertarikan

yang tinggi jika tingkat daya tarik pesan akun instagram @cimoryindonesia tinggi

seperti dengan profile picture yang menarik, kualitas foto atau video jelas, desain

foto atau video yang menarik, menggunakan hashtag dan caption yang menarik.

Sehingga followers menarik dan memperhatikan postingan yang dapat

menimbulkan ketertarikan dan membeli produk Yoghurt Cimory.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat daya

tarik pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap interest.

Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial pada tingkat daya tarik pesan

dengan hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa nilai koefisiensi korelasi

sebesar 0.486 dengan signifikansi yaitu 0.000 pada selang kepercayaan 99 persen.

Kedua variabel memiliki hubungan korelasi moderat atau sedang dan signifikan.

Hal ini ditandai dengan indikator pada penggunaan profile picture yang menarik,

kualitas postingan foto atau video yang jelas dan desain yang menarik, serta

menggunakan caption dan hashtag yang menarik yang di posting pada instagram

@cimoryindonesia. Hal ini menimbulkan ketertarikan yang lebih menarik

perhatian followers untuk melihat dan memperhatikan setiap postingan pada akun

instagram, sehingga dapat menimbulkan keinginan untuk membeli karena pesan

yang disampaikan secara lebih menarik.

Page 108: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

86

Hubungan Antara Kejelasan dalam Penyampaian Pesan dengan Tingkat

Efektivitas Media Promosi pada Tahap Interest

Tabel 43 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara

kejelasan dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas media promosi

pada tahap interest yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 43 Persentase hubungan antara kejelasan dalam penyampaian pesan dengan

tahap interest terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Kejelasan dalam

penyampaian pesan

Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap interest

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 100.0 0 0 100.0

Sedang 0 52.9 47.1 100.0

Tinggi 0 16.1 83.9 100.0 Rs = 0.442, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 43 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada kejelasan dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas

media promosi pada tahap interest. Pada kategori kejelasan dalam penyampaian

pesan rendah dan interest rendah dengan persentase 100.0 persen, kejelasan dalam

penyampaian pesan sedang dan interest sedang dengan persentase 52.9 persen,

pada kejelasan dalam penyampaian pesan tinggi dan interest tinggi dengan

persentase 83.9 persen. Hal ini menunjukkan bahwa semakin kejelasan dalam

penyampaian pesan rendah maka ketertarikan (interest) followers rendah, semakin

kejelasan dalam penyampaian pesan sedang maka ketertarikan (interest)

followers sedang, dan semakin kejelasan dalam penyampaian pesan tinggi maka

ketertarikan (interest) followers tinggi.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara kejelasan

dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

interet. Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial pada kejelasan dalam

penyampaian pesan dengan hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa nilai

koefisiensi korelasi sebesar 0.442 dengan signifikansi yaitu 0.001. Kedua variabel

memiliki hubungan korelasi moderat atau sedang dan signifikan pada selang

kepercayaan 99 persen. Hasil tersebut menyatakan bahwa hipotesis uji kedua

variabel dapat diterima. Kejelasan dalam penyampaian pesan dibutuhkan oleh

sebagian followers seperti kelengkapan informasi contact person pada bio,

kejelasan pesan manfaat mengkonsumsi “Yoghurt Cimory”, dan informasi pesan

lainnya. Semakin pesan disampaikan dengan jelas, maka semakin tinggi pula

ketertarikan followers untuk mencapai tahap selanjutnya.

Ikhtisar

Hasil uji pada variabel tingkat keterdedahan media sosial instagram

(frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan kejelasan

dalam penyampaian pesan) dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

interest menggunakan uji korelasi Rank spearman pada SPSS. Hasil uji

menunjukkan bahwa pada seluruh aspek tingkat keterdedahan memiliki hubungan

Page 109: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

87

dengan tahap interest karena memiliki nilai signifikansi lebih kecil 0.05. Pada

seluruh aspek yaitu frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik

pesan, dan kejelasan dalam penyampaian pesan memiliki hubungan yang moderat

atau sedang karena nilai koefisiensi korelasi berada pada r = 0.41-0.60. Hal

tersebut menggambarkan bahwa tingkat keterdedahan media sosial akun

Instagram @cimoryindonesia dapat menimbulkan ketertarikan dari diri followers

yaitu sebagai calon konsumen terhadap produk Yoghurt Cimory. Ketertarikan

followers dapat dilihat dari durasi followers melihat promosi produk melalui

instagram, membaca informasi produk Yoghurt Cimory hingga timbulnya rasa

penasaran konsumen setelah melihat aktivitas promosi produk Yoghurt Cimory

pada media sosial instagram.

Page 110: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

88

Page 111: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

89

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA

SOSIAL INSTAGRAM DENGAN TINGKAT EFEKTIVITAS

MEDIA PROMOSI PADA TAHAP DESIRE

Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial instagram yang meliputi: 1)

frekuensi pesan, 2) frekuensi feedback pesan, 3) tingkat daya tarik pesan, dan 4)

kejelasan dalam penyampaian pesan. Keempat variabel dari tingkat keterdedahan

media sosial menggunakan pengukuran ordinal dan diolah menggunakan uji

korelasi (hubungan) Rank spearman dan menggunakan tabulasi silang (crosstabs)

pada SPSS. Keempat variabel tersebut dihubungkan dengan tingkat efektivitas

media promosi yang dapat dilihat pada tahap desire untuk melihat hubungan

antara tingkat keterdedahan media sosial dengan tingkat efektivitas media sosial

pada tahap desire (keinginan).

Hubungan Antara Frekuensi Pesan dengan Tingkat Efektivitas Media

Promosi pada Tahap Desire

Tabel 44 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara

frekuensi pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap desire yang

disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 44 Persentase hubungan frekuensi pesan dengan tahap desire terhadap

instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Frekuensi Pesan Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap desire

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 50.0 50.0 0 100.0

Sedang 0 66.7 33.3 100.0

Tinggi 0 18.4 81.6 100.0 Rs = 0.507, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 44 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada frekuensi pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada

tahap desire. Pada kategori frekuensi pesan rendah dan desire rendah dengan

persentase 50.0 persen, frekuensi pesan sedang dan desire sedang dengan

persentase 66.7 persen, pada frekuensi pesan tinggi dan desire tinggi dengan

persentase 81.6 persen. Hal ini menunjukkan bahwa semakin frekuensi pesan

rendah maka desire (keinginan) rendah, dan semakin frekuensi pesan yang

disampaikan oleh admin akun instagram @cimoryindonesia kepada followers

tinggi maka keinginan akan produk Yoghurt Cimory yang disampaikan melalui

informasi pesan kepada followers juga tinggi. Informasi yang disampaikan oleh

akun instagram @cimoryindonesia di posting secara rutin minimal satu kali

dalam sehari akan menimbulkan keinginan lebih lanjut oleh followers sebagai

calon konsumen akan melakukan pembelian Yoghurt Cimory.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara frekuensi

pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap interest. Hubungan

Page 112: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

90

antara frekuensi pesan dengan desire memiliki hubungan yang moderat atau

sedang dan signifikan yaitu dengan nilai koefisiensi korelasi 0.507 dengan

signifikansi 0.000 pada selang kepercayaan 99 persen menandakan bahwa

frekuensi pesan yang di posting instagram @cimoryindonesia sangat besar

peranannya dalam membuat followers memiliki keinginan untuk membeli produk

setelah melihat foto atau video yang di- posting dan setelah memiliki keinginan

lebih followers mengirimkan like atau memberi comment untuk menanyakan

informasi produk.

Hubungan Antara Frekuensi Feedback Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Desire

Tabel 45 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara

frekuensi feedback pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

desire yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 45 Persentase hubungan antara frekuensi feedback pesan dengan tahap

desire terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Frekuensi Feedback

Pesan

Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap desire

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 33.3 33.3 33.3 100.0

Sedang 0 42.9 57.1 100.0

Tinggi 0 17.2 82.8 100.0 Rs = 0.353, p < 0.05*

Berdasarkan Tabel 45 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada frekuensi feedback pesan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap desire. Pada kategori frekuensi feedback pesan pada tingkat

rendah, sedang, dan tinggi cenderung tinggi pada tahap desire. Hal ini

menunjukkan bahwa semakin sering frekuensi feedback pesan seperti admin

membalas comment atau memberikan respon pada followers maka tingkat

keinginan followers lebih lanjut untuk membeli produk Yoghurt Cimory semakin

tinggi.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara frekuensi

feedback pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap desire.

Hubungan frekuensi feedback pesan pada tahap desire memiliki hubungan rendah

dan signifikan, terlihat pada nilai koefisiensi korelasi yaitu 0.353 dengan

signifikansi 0.016 pada selang kepercayaan 95 persen. Semakin keinginan

membeli followers atau calon pembeli muncul, maka followers memiliki

keinginan mendapatkan informasi lebih lanjut dengan menanyakan melalui

comment kepada admin instagram. Hal ini juga didukung oleh Kurniawan (2015)

yang menyatakan bahwa keinginan membeli dari calon konsumen akan muncul

ketika calon konsumen telah bertanya lebih dalam kepada pihak penjualan dan

merasakan sendiri feedback baik dan cepat yang diberikan.

Page 113: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

91

Hubungan Antara Tingkat Daya Tarik Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Desire

Tabel 46 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara tingkat

daya tarik pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap desire yang

disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 46 Persentase hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tahap desire

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Tingkat Daya Tarik

Pesan

Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap desire

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 100.0 0 0 100.0

Sedang 0 100.0 0 100.0

Tinggi 0 25.0 75.0 100.0 Rs = 0.396, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 46 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada tingkat daya tarik pesan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap desire. Pada kategori tingkat daya tarik pesan rendah dan

desire rendah dengan persentase 100.0 persen, tingkat daya tarik pesan sedang

dan desire sedang dengan persentase 100.0 persen, pada tingkat daya tarik pesan

tinggi dan desire tinggi dengan persentase 75.0 persen. Followers memiliki

keinginan yang tinggi jika tingkat daya tarik pesan akun instagram

@cimoryindonesia tinggi seperti dengan profile picture yang menarik, kualitas

foto atau video jelas, desain foto atau video yang menarik, menggunakan hashtag

dan caption yang menarik. Sehingga followers memiliki keinginan lebih pada

produk Yoghurt Cimory melalui informasi postingan yang dapat menimbulkan

ketertarikan dan membeli produk Yoghurt Cimory.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat daya

tarik pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap desire.

Hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap desire memiliki nilai koefisiensi korelasi rendah yaitu

koefisiensi korelasi sebesar 0.396 dan signifikansi sebesar 0.006 pada selang

kepercayaan 99 persen. Artinya, hubungan antara tingkat daya tarik pesan

memiliki hubungan yang rendah dan signifikan dengan tahap desire.

Hubungan Antara Kejelasan dalam Penyampaian Pesan dengan Tingkat

Efektivitas Media Promosi pada Tahap Desire

Tabel 47 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara

kejelasan dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas media promosi

pada tahap desire yang disajikan dalam tabulasi silang

Page 114: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

92

Tabel 47 Persentase hubungan antara kejelasan dalam penyampaian pesan dengan

tahap desire terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Kejelasan dalam

penyampaian pesan

Tingkat efektivitas media promosi pada

tahap desire

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 100.0 0 0 100.0

Sedang 0 60.0 40.0 100.0

Tinggi 0 10.0 90.0 100.0

Rs = 0.579, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 47 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada kejelasan dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas

media promosi pada tahap desire. Pada tabel diatas, kategori kejelasan dalam

penyampaian pesan rendah dan desire rendah dengan persentase 100.0 persen,

kejelasan dalam penyampaian pesan sedang dan desire sedang dengan persentase

60.0 persen, pada kejelasan dalam penyampaian pesan tinggi dan desire tinggi

dengan persentase 90.0 persen. Semakin rendah kejelasan dalam penyampaian

pesan oleh akun instagram @cimoryindonesia maka semakin rendah pula

keinginan followers untuk membeli produk Yoghurt Cimory.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara kejelasan

dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

desire. Hubungan nilai antara tingkat keterdedahan media sosial pada kejelasan

dalam penyampaian pesan dengan hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa

nilai koefisiensi korelasi yaitu 0.579 dan signifikansi 0.000 pada selang

kepercayaan 99%. Artinya, hubungan antara kejelasan dalam penyampaian pesan

dengan tahapan desire memiliki hubungan yang sedang dan signifikan. Pada tahap

desire lebih tinggi dari tahap sebelumnya yaitu interest, followers lebih tertarik

pada kejelasan informasi pesan pada tahap desire yang dapat membangkitkan

keinginan untuk membeli produk “Yoghurt Cimory”.

Ikhtisar

Hasil uji pada variabel tingkat keterdedahan media sosial instagram

(frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan kejelasan

dalam penyampaian pesan) dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

desire menggunakan uji korelasi Rank spearman pada SPSS. Hasil uji

menunjukkan bahwa pada seluruh aspek tingkat keterdedahan memiliki hubungan

dengan tahap desire karena memiliki nilai signifikansi lebih kecil 0.05. Pada

aspek frekuensi pesan, dan kejelasan dalam penyampaian pesan memiliki

hubungan yang moderat atau sedang karena nilai koefisiensi korelasi berada pada

r = 0.41-0.60. Sedangkan pada aspek frekuensi feedback pesan, dan tingkat daya

tarik pesan memiliki hubungan rendah karena nilai koefisiensi korelasi berada

pada r = 0.21-0.40. Hal tersebut menggambarkan bahwa tingkat keterdedahan

media sosial akun Instagram @cimoryindonesia dapat menimbulkan keinginan

pada produk Yoghurt Cimory karena adanya proses pertukaran yang menarik bagi

followers.

Page 115: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

93

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KETERDEDAHAN MEDIA

SOSIAL INSTAGRAM DENGAN TINGKAT EFEKTIVITAS

MEDIA PROMOSI PADA TAHAP ACTION

Hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial instagram yang

meliputi: 1) frekuensi pesan, 2) frekuensi feedback pesan, 3) tingkat daya tarik

pesan, dan 4) kejelasan dalam penyampaian pesan. Keempat variabel dari tingkat

keterdedahan media sosial menggunakan pengukuran ordinal dan diolah

menggunakan uji korelasi (hubungan) Rank spearman dan menggunakan tabulasi

silang (crosstabs) pada SPSS. Keempat variabel tersebut dihubungkan dengan

tingkat efektivitas media promosi yang dapat dilihat pada tahap action untuk

melihat hubungan antara tingkat keterdedahan media sosial dengan tingkat

efektivitas media sosial pada tahap action (tindakan).

Hubungan Antara Frekuensi Pesan dengan Tingkat Efektivitas Media

Promosi pada Tahap Action

Tabel 48 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara

frekuensi pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap action yang

disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 48 Persentase hubungan antara tingkat frekuensi pesan dengan tahap action

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Frekuensi Pesan Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap action

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 50.0 50.0 0 100.0

Sedang 0 16.7 83.3 100.0

Tinggi 0 10.8 89.2 100.0 Rs = 0.332, p < 0.05*

Berdasarkan hasil tabulasi silang pada Tabel 48 menunjukkan bahwa pada

frekuensi pesan yang tinggi dimiliki oleh tingkat efektivitas media promosi pada

tahap action tinggi yaitu sebesar 89.2 persen dan pada frekuensi pesan rendah

dimiliki pada tahap action juga rendah yaitu sebesar 50.0 persen. Untuk

mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil pengujian

statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara frekuensi pesan dengan

tingkat efektivitas media promosi pada tahap action.

Hubungan antara frekuensi pesan dengan action nilai koefisiensi korelasi

sebesar 0.332 dengan signifikansi 0.026 pada selang kepercayaan 95%. Frekuensi

pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap action memiliki

hubungan rendah yang artinya jika semakin sering frekuensi pesan dari instagram

akun @cimoryindonesia maka seseorang atau followers akan melakukan tindakan

action yaitu melakukan pembelian produk “Yoghurt Cimory” namun hubungan

antara frekuensi pesan dengan tingkat efektivitas media promosi masih rendah.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa variabel frekuensi pesan memiliki

hubungan yang rendah dan signifikan dengan tahap action. Semakin tinggi

Page 116: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

94

frekuensi pesan yang disampaikan melalui postingan admin pada instagram

@cimoryindonesia maka semakin tinggi pula tingkat efektivitas media promosi

yang dihasilkan melalui tahapan AIDA sehingga dapat mendorong followers

sebagai calon konsumen untuk sampai tahap action atau tahap pembelian produk

“Yoghurt Cimory”. Hal ini juga didukung oleh penelitian sebelumnya yang

menyatakan bahwa peningkatan frekuensi pesan yang dilakukan oleh pelaku

usaha melalui media sosial akan membuat responden sampai pada tahap action

atau tindakan (Wurinanda 2015).

Hubungan Antara Frekuensi Feedback Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Action

Tabel 49 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara

frekuensi feedback pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

action yang disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 49 Persentase hubungan antara frekuensi feedback pesan dengan tahap

action terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Frekuensi Feedback

Pesan

Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap action

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 33.3 33.3 33.3 100.0

Sedang 0 21.4 78.6 100.0

Tinggi 0 7.1 92.9 100.0 Rs = 0.355, p < 0.05*

Berdasarkan hasil tabulasi silang pada Tabel 49 menunjukkan bahwa pada

frekuensi feedback pesan yang tinggi dimiliki oleh tingkat efektivitas media

promosi pada tahap action tinggi yaitu sebesar 92.9 persen dan pada frekuensi

pesan rendah dimiliki pada tahap action juga rendah yaitu sebesar 33.3 persen.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil pengujian

statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara frekuensi feedback pesan

dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap action. Hubungan antara

frekuensi feedback pesan dengan action nilai koefisiensi korelasi sebesaar 0.355

dengan signifikansi 0.017 pada selang kepercayaan 95%. Artinya, variabel

frekuensi feedback pesan memiliki hubungan yang rendah dan signifikan dengan

dengan tahap action. Semakin frekuensi feedback pesan dilakukan secara rutin

dan dibalas secara cepat oleh admin instagram @cimoryindonesia semakin

tindakan pada tahap action menjadi tinggi untuk melakukan pembelian.

Page 117: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

95

Hubungan Antara Tingkat Daya Tarik Pesan dengan Tingkat Efektivitas

Media Promosi pada Tahap Action

Tabel 50 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara tingkat

daya tarik pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap action yang

disajikan dalam tabulasi silang

Tabel 50 Persentase hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tahap action

terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Tingkat Daya Tarik

Pesan

Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap action

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 100.0 0 0 100.0

Sedang 0 100.0 0 100.0

Tinggi 0 11.6 88.4 100.0 Rs = 0.535, p < 0.05**

Berdasarkan Tabel 50 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada tingkat daya tarik pesan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap action. Pada kategori tingkat daya tarik pesan rendah dan

action rendah dengan persentase 100.0 persen, tingkat daya tarik pesan sedang

dan action sedang dengan persentase 100.0 persen, pada tingkat daya tarik pesan

tinggi dan action tinggi dengan persentase 88.4 persen. Semakin tinggi tingkat

daya tarik pesan yang dibuat oleh akun instagram @cimoryindonesia maka

semakin tinggi pula tindakan dari followers untuk melakukan pembelian karena

melihat informasi yang disampaikan menarik.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara tingkat daya

tarik pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap action.

Hubungan antara tingkat daya tarik pesan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap action memiliki nilai koefisiensi korelasi yang moderat atau

sedang dan signifikan. Hal ini terlihat dari nilai koefisiensi korelasi kedua tahap

tersebut masuk kategori pada r = 0.41-0.60 yang artinya nilai koefisiensi

korelasinya sedang. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa variabel tingkat

daya tarik pesan memiliki hubungan yang moderat atau sedang dan signifikan

dengan tahap action.Semakin pesan dibuat secara menarik perhatian followers

untuk melihat dan memperhatikan setiap postingan pada akun instagram, maka

dapat menimbulkan keinginan untuk membeli karena pesan yang disampaikan

secara lebih menarik.

Hubungan Antara Kejelasan dalam Penyampaian Pesan dengan Tingkat

Efektivitas Media Promosi pada Tahap Action

Tabel 51 dibawah ini merupakan hasil pengujian hubungan antara

kejelasan dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas media promosi

pada tahap action yang disajikan dalam tabulasi silang

Page 118: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

96

Tabel 51 Persentase hubungan antara kejelasan dalam penyampaian pesan dengan

tahap action terhadap instagram @cimoryindonesia tahun 2016

Kejelasan dalam

penyampaian pesan

Tingkat efektivitas media promosi

pada tahap action

Total

Rendah Sedang Tinggi

% % % %

Rendah 100.0 0 0 100.0

Sedang 0 26.7 73.3 100.0

Tinggi 0 6.9 93.1 100.0 Rs = 0.362, p < 0.05*

Berdasarkan Tabel 51 persentase hubungan antara tingkat keterdedahan

media sosial pada kejelasan dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas

media promosi pada tahap action. Kategori kejelasan dalam penyampaian pesan

rendah dan action rendah dengan persentase 100.0 persen, kejelasan dalam

penyampaian pesan sedang dan action tinggi dengan persentase 73.3 persen, pada

kejelasan dalam penyampaian pesan tinggi dan action tinggi dengan persentase

93.1 persen.

Untuk mendukung penelitian maka dilakukan uji korelasi dengan hasil

pengujian statistik menggunakan uji korelasi rank spearman antara kejelasan

dalam penyampaian pesan dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

action. Hubungan pada tahap action memiliki nilai koefisiensi korelasi yaitu

0.362 dengan signifikansi 0.015 pada selang kepercayaan 95 persen.Oleh karena

itu, dapat disimpulkan bahwa variabel kejelasan dalam penyampaian pesan

memiliki hubungan yang rendah dan signifikan dengan tingkat efektivitas media

promosi pada tahap action. Semakin tinggi kejelasan dalam penyampaian pesan

seperti kejelasan mengenai informasi “Yoghurt Cimory” pada akun instagram

@cimoryindonesia maka semakin tinggi pula tingkat efektivitas media promosi

dengan tahap AIDA dan mendorong responden untuk mencapai tahap action atau

untuk melakukan pembelian “Yoghurt Cimory”.

Ikhtisar

Hasil uji pada variabel tingkat keterdedahan media sosial instagram

(frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, tingkat daya tarik pesan, dan kejelasan

dalam penyampaian pesan) dengan tingkat efektivitas media promosi pada tahap

action menggunakan uji korelasi Rank spearman pada SPSS. Hasil uji

menunjukkan bahwa pada seluruh aspek tingkat keterdedahan memiliki hubungan

dengan tahap action karena memiliki nilai signifikansi lebih kecil 0.05. Pada

aspek yaitu frekuensi pesan, frekuensi feedback pesan, dan kejelasan dalam

penyampaian pesan memiliki hubungan yang rendah karena nilai koefisiensi

korelasi berada pada r = 0.21-0.40. Sedangkan pada tingkat daya tarik pesan

memiliki hubungan moderat karena r = 0.41-0.60. Hal tersebut menggambarkan

bahwa tingkat keterdedahan media sosial akun Instagram @cimoryindonesia

dapat menimbulkan ketertarikan dari diri followers berupa aksi nyata dengan

tindakan membeli produk Yoghurt Cimory setelah melihat aktivitas promosi

instagram, tetapi tingkat keterdedahan media sosial tidak membuat seluruh

followers melakukan tindakan membeli produk Yoghurt Cimory.

Page 119: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

97

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dibuat beberapa

kesimpulan seperti berikut :

1. Promosi melalui instagram efektif dalam menstimulasi attention

(perhatian), tetapi instagram masih belum efektif pada tahap interest

(ketertarikan), desire (keinginan), dan action (tindakan). Media instagram

sangat cocok untuk menarik perhatian pengguna instagram sehingga

pengguna instagram mengetahui berbagai informasi khususnya mengenai

promosi dari sebuah produk tetapi untuk tindakan pembelian masih kecil

kemungkinan untuk seseorang melakukan membeli pada produk promosi

yang diinformasikan. Faktor untuk melakukan tindakan pembelian tidak

hanya dari media instagram saja tetapi bisa dari media lainnya.

2.Tidak adanya hubungan nyata dan signifikan pada seluruh variabel

karakteristik followers dengan tingkat keterdedahan media sosial.

Karakteristik followers cenderung seragam atau homogen yaitu pada usia

dan jenis pekerjaan sebagai pelajar atau mahasiswa sehingga dihubungkan

dengan variabel tingkat keterdedahan media sosial tidak memiliki

hubungan, serta sifat media sosial yang dapat diakses bebas tanpa melihat

karakteristik individu secara khusus.

3. Terdapat hubungan yang nyata dan signifikan pada seluruh variabel antara

tingkat keterdedahan media sosial dengan tingkat efektivitas media

promosi (attention, interest, desire, dan action). Hal ini dikarenakan hasil

pengolahan melalui korelasi Rank spearman pada SPSS dengan hasil nilai

signifikansi < 0.05. Tingkat keterdedahan media sosial yang disampaikan

melalui informasi pada akun instagram @cimoryindonesia dapat

menimbulkan keinginan followers untuk membeli produk Yoghurt

Cimory. Hal ini di karenakan pesan yang disampaikan secara rutin, admin

instagram membalas komen followers, pesan yang disampaikan menarik

dan jelas.

Saran

Berdasarkan simpulan hasil penelitian di atas, beberapa saran yang

diajukan antara lain :

1. Akun Instagram Cimory perlu meningkatkan aktivitas promosi sehingga

konsumen bukan hanya memperhatikan informasi yang disampaikan

mengenai produk Yoghurt Cimory tetapi juga melakukan tindakan

pembelian Yoghurt Cimory. Serta postingan dengan sasaran untuk

individu secara lebih luas karena desain yang digunakan masih lebih untuk

kategori remaja saja. Sehingga sasaran postingan mengenai informasi

produk Yoghurt Cimory memiliki beragam desain yang dibuat untuk

menimbulkan keinginan untuk membeli sesuai sasaran yang lebih luas

tidak untuk remaja saja.

2. Akun Instagram Cimory perlu meningkatkan interaksi dengan followers

seperti memberi respon terhadap postingan yang di-tag, membalas

Page 120: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

98

comment followers dengan jangka waktu cepat agar hubungan dengan

konsumen lebih dekat. Menambahkan pencantuman informasi mengenai

harga produk Yoghurt Cimory agar followers mengetahui harga Yoghurt

yang dipasarkan, sehingga followers sebagai calon konsumen tertarik

untuk membeli produk Yoghurt Cimory.

3. Akun Instagram Cimory harus mempertahankan kualitas gambar atau

video yang di posting yang merupakan indikator paling besar dalam

menarik perhatian responden dan meningkatkan gaya pesan dalam segi

kesesuaian foto atau video dengan caption dan hashtag, bahasa caption

yang mudah dimengerti dan persuasif. Sehingga followers semakin tertarik

dengan produk yang ditawarkan dan semakin meningkatkan ketertarikan

untuk membeli produk Yoghurt Cimory.

4. Penelitian lanjutan yang lebih spesifik pada sasaran responden yang telah

dikategorikan seperti pada kategori wilayah, usia, jenis pekerjaan dan

sebagainya. Serta penelitian dilakukan dengan instrumen kuesioner yang

dilakukan secara langsung, tidak menggunakan kuesioner online agar data

yang dihasilkan lebih akurat dan dapat diverifikasi langsung kepada

responden.

Page 121: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

99

DAFTAR PUSTAKA

[APJII]. 2014. Survei Asosiasi Penyelengara Jasa Internet Indonesia. Dapat

diakses melalui www.apjii.or.id

[BPS]. 2010. Badan Pusat Statistik. Dapat diakses melalui www.bps.go.id

[IPB] Institut Pertanian Bogor. 2012. Pengantar ke Ilmu – ilmu Pertanian Edisi

Tahun 2010. Bogor (ID) : IPB Press. 95 hal.

[Tanpa Nama]. 2014. 10 Pengolahan Hasil Pertanian Yang Wajib Diketahui Oleh

Pelaku Industri Pertanian. [internet]. Dapat diunduh di:

http://www.tokomesin.com/Pengolahan_Hasil_Pertanian.html

[UU] Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008 Tentang

Informasi dan Transaksi Elektronik.

Adriyani R dan Akhirson A. 2012.Strategi pemasaran dan pengembangan usaha

madu Honey berbasis web. [Internet]. [diunduh tanggal 20 Oktober 2015].

Dapat diunduh di: http://publication.gunadarma.ac.id/handle/

123456789/6234

Alma B. 2009. Pengantar Statistika Sosial. Bandung (ID) : ALFABETA. 308 hal.

Anggrahini D, Suwarti HD. 2014. Kegiatan Komunikasi pemasaran rown division

melalui media sosial.[Internet]. [diunduh tanggal 18 November 2015].

Dapat diunduh di: http://jurnal.kommas.com/docs/JURNAL.Devi%20

Anggrahini.pdf

Aninah. 2010. Analisis Efektivitas Media Promosi Produk Herbal pada Outlet PT.

Prima Agritech Nusantara. [Skripsi]. [Internet]. [dikutip 12 Februari 2016].

Jakarta (ID) : Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Dapat

diunduh di: http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/2451?

mode=full

Beritagar.id. 2016.Instagram beberkan fakta – fakta pengguna di Indonesia.

[internet]. Dapat diunduh di: https://beritagar.id/artikel/sains-

tekno/instagram-beberkan-fakta-fakta-pengguna-di-indonesia.

Gray C, Simanjuntak P, Sabur LK, Maspaitella, Varley. 1992. Pengantar Evaluasi

Proyek. Edisi Kedua. [internet]. Dapat diunduh dari

:https://books.google.co.id/books?id=KlsYdLc7EEkC&printsec=frontcover

Harmoni A dan Riyantoro B. 2013. Efektivitas iklan melalui jejaring sosial

sebagai salah satu strategi pemasaran kripik pedas maicih. Prosiding:

PESAT, 8-9 Oktober 2013, Bandung (ID).[Internet].[diunduh tanggal 14

Oktober 2015]. Dapat diunduh dari:http://www.ejournal.gunadarma.ac.id/

index.php/pesat/article/viewFile/923/813

Irfan M. 2014. Efektivitas penggunaan media sosial twitter sebagai media

komunikasi pemasaran Strike! Courier di Samarinda.eJournalIlmu

Komunikasi.[Internet]. [diunduh tanggal 1 Oktober 2015].

Dapat diunduh di: http://ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id/site/wp-

content/uploads/2014/05/Journal%20(final)%20(05-12-14-09-15-22).doc

Kurniawan H. 2015. Efektivitas Media Sosial Instagram sebagai Media Promosi

Batik Solo “Inasinul” [skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Kusumastuti YI. 2009. Komunikasi Bisnis. Bogor (ID): IPB Press. 198 hal.

Page 122: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

100

Maharani M, Ali AHN, Astuti HM. 2012. Faktor-faktor pengaruh media

sosialterhadap keunggulan bersaing: studi kasus coffee toffee indonesia.

Jurnal Teknik Pomits.[Internet]. [diunduh tanggal 21 Oktober 2015].Dapat

diunduh di: http://www.ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/

2049/627

Mugniesyah S. 2006. Modul Kuliah: Materi Bahan Ajar Pendidikan Orang

Dewasa. Bogor. (ID): Institut Pertanian Bogor.

Muttaqin Z. 2011. Facebook marketing dalam komunikasi pemasaran

modern.Jurnal Teknologi.[Internet]. [diunduh tanggal 14Oktober 2015].

1(2): 103-109. Dapat diunduh di:http://www.journal.unipdu.ac.id/index.php/

teknologi/article/view/63

Nrayung R. 2012. Perilaku Pemanfaatan Situs Jejaring Sosial (Facebook) di

SMAN 2 Surabaya. [skripsi]. [internet]. [diunduh tanggal 20 Juni 2016].

Dapat diunduh di: http://journal.unair.ac.id/download-fullpapers-jurnal-

riajeng.doc

Nurgiyantoro S. 2014. Pengaruh Strategi Promosi Melalui Social MediaTerhadap

Keputusan Pembelian Garskin Yang Dimediasi Word Of Mouth Marketing

(Studi pada Konsumen Produk Garskin Merek SayHello di Kota

Yogyakarta). [skripsi]. [internet]. [diunduh tanggal 22 Februari 2016].

Dapat diunduh di: http://eprints.uny.ac.id/16797/1/SKRIPSI.pdf

Prastyo K. 2014. Pengaruh electronic word-of-mouth di media sosial twitter

terhadap minat beli konsumen pada restoran cepat saji hoka hoka

bento.[Internet]. [diunduh tanggal 22 Oktober 2015]. Dapat diunduh

di:http://jimfeb.ub.ac.id/index.php/jimfeb/article/view/868

Prisgunanto I. 2014.Komunikasi Pemasaran Era Digital. Jakarta (ID) : CV. Prisani

Cendekia.

Putri EA. 2013. Aplikasi Instagram sebagai Media Komunikasi Pemasaran Online

Shop[skripsi]. [internet].[diunduh tanggal 20 Januari 2016]. Dapat diunduh

di : http://eprints.upnjatim.ac.id/5020/1/file1.pdf

Radar Bogor. 2015. Penjualan produk pada sektor pertanian di Indonesia pada

tahun 2015.

Rangkuti F. 2009. Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisis Kasus Integrated

Marketing Communication. Jakarta (ID) : Gramedia Pustaka Utama. 286

Hal.

Salamoon DK. 2013. Instagram, Ketika Foto Menjadi Mediator Komunikasi

Lintas Budaya di Dunia Maya [skripsi]. [internet]. [diunduh tanggal 20

Januari 2016]. Dapat diunduh di :http://repository.petra.ac.id/

16642/1/Publikasi1_10021_1481.pdf

Samsi SN. 2005. Hubungan keterdedahan siaran iklan produk susu balita di

televisi dengan keputusan pembelian (kasus ibu rumah tangga di perumahan

Villa Bogor Indah).[Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor. 98 hal.

Santoso RK. 2012. Pengaruh media sosial terhadap customer retetion. [Tesis].

[Internet]. [dikutip 22 Maret 2016]. Depok (ID): Universitas Indonesia.

Dapat diunduh di : http://lib.ui.ac.id/opac/ui/detail

Saragih EC. 2015. Tata Kelola Komunikasi Kewirausahaan. Jakarta (ID):

Universitas Sahid Jakarta didukung oleh Ikatan Sarjana Komunikasi

Indonesia.

Page 123: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

101

Sarwono J. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta (ID) :

Graha Ilmu. 286 Hal.

Singarimbun M, Effendi S. 2008. Metode Penelitian Survai. Jakarta (ID) : LP3ES.

336 Hal.

Siswanto T. 2013. Optimalisasi sosial media sebagai media pemasaran usaha kecil

menengah. Jurnal Liquidity. [Internet]. [diunduh tanggal 6 Desember 2015].

2(1): 80-86. Dapat diunduh di:http://www.liquidity.stiead.ac.id/

wpcontent/uploads/2013/04/10.-Tito-Siswanto.pdf

Stefanie R. 2013. Respon Pengunjung Terhadap Media Brosur JATIM Park 2.

Jurnal e-Komunikasi.[internet]. [diunduh tanggal 12 Maret 2016]. Dapat

diunduh di: http://studentjournal.petra.ac.id/index.php/ilmu-komunikasi/

article/view/1015

Sukirno ZL. 2014. Komunikasi Bisnis Perspektif Konseptual dan Kultural.

Yogyakarta (ID) : Pustaka Pelajar 264 Hal.

Susilohadi G N. 2013. Formulasi strategi brand resilience berdasarkan perilaku

brand-switching pada susu pasteurisasi Cimory [skripsi]. Bogor (ID):

Institut Pertanian Bogor.

Sumarwan U. 2011. Perilaku Konsumen: Teori dan Penerapannya dalam

Pemasaran. Bogor [ID]: Ghalia Indonesia.

Sumarwan U. 2004.Perilaku Konsumen: Teori dan Penerapannya dalam

Pemasaran. Bogor [ID]: Ghalia Indonesia.

Sutanti G. 2015. Efektivitas Bauran Promosi Produk OlahanPertanian Lapis

Nangka Rafita’s CakeBogor [skripsi]. Bogor (ID) : Institut Pertanian Bogor.

Sutisna.2001. Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran. Bandung (ID) : PT

Remaja Rosdakarya Offset Bandung

Swastha B, Sukotjo I. 1999.Pengantar Bisnis Modern Edisi Ketiga. Yogyakarta

(ID): Liberty Yogyakarta.

Tjiptono F. 2001. Strategi Pemasaran. Edisi Kedua. Yogyakarta (ID): CV Andi

Offset. 588 hal.

Triyono A. 2011. Pengaruh situs jejaring sosial facebook sebagai media alternatif

untuk promosi. Jurnal Dian. [Internet]. [diunduh tanggal 25 November

2015]. 11(1): 1-8. Dapat diunduh di:http://publikasi.dinus.ac.id/

index.php/dian/article/view/6/5

Wulandari YS. 2015. Efektivitas promosi melalui twitter pada perusahaan

pariwisata bahari “ibu penyu” [skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian

Bogor.

Wurinanda I. 2015. Efektivitas promosi produk ayam suwir “si kentung” melalui

twitter [skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Page 124: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

102

Page 125: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

103

LAMPIRAN

Page 126: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

104

Page 127: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

105

Lampiran 1 Peta lokasi Kantor Pusat Cimory Indonesia Dairy Shop Meruya,

Jakarta Barat, Indonesia

Sumber : google maps

Lampiran 2 Jadwal Pelaksanaan Penelitian tahun 2016

Kegiatan

Ja

n

Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu

3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Penyusunan

Proposal

Skripsi

Uji Kelayakan

Proposal

Kolokium

Perbaikan

Proposal

Survei

Pengambilan

Data Lapang

Pengolahan

dan Analisis

Data

Penulisan

Draft Skripsi

Uji Petik

Sidang Skripsi

Perbaikan

Skripsi

Page 128: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

106

Lampiran 3 Daftar Responden

No Timeset Pengisian

Kuesioner

Nama

Responden

Jenis Kelamin Umur Pendidikan

1 04/05/2016 8:22:57

PM

CU Perempuan 17 SMA/SMK/MA

atau sederajat

2 04/05/2016 9:19:11

PM

TA Perempuan 19 SMA/SMK/MA

atau sederajat

3 04/05/2016

10:00:38 PM

NNA Perempuan 26 Sarjana

4 05/05/2016

12:15:55 AM

TI Perempuan 23 SMA/SMK/MA

atau sederajat

5 07/05/2016 9:03:17

PM

KSP Perempuan 18 SMA/SMK/MA

atau sederajat

6 09/05/2016

12:24:52 PM

CJK Perempuan 15 SMP/MTs/Sederajat

7 09/05/2016

12:49:00 PM

AW Perempuan 24 Sarjana

8 09/05/2016

12:56:41 PM

EBC Perempuan 19 SMA/SMK/MA

atau sederajat

9 09/05/2016

12:59:13 PM

DS Perempuan 26 D1/D2/D3

10 09/05/2016 1:03:43

PM

YR Laki-laki 19 SMA/SMK/MA

atau sederajat

11 09/05/2016 1:14:05

PM

PSP Laki-laki 30 Sarjana

12 09/05/2016 1:21:25

PM

VL Perempuan 23 D1/D2/D3

13 09/05/2016 1:22:00

PM

NR Perempuan 27 Sarjana

14 09/05/2016 4:54:25

PM

ARW Laki-laki 22 Sarjana

15 09/05/2016 9:23:23

PM

RNFS Perempuan 19 SMA/SMK/MA

atau sederajat

16 10/05/2016

10:54:53 AM

F Perempuan 23 Sarjana

17 10/05/2016 3:23:27

PM

DS Laki-laki 23 SMA/SMK/MA

atau sederajat

18 10/05/2016 8:47:14

PM

PAH Perempuan 24 Sarjana

19 11/05/2016 6:00:52

AM

IR Perempuan 17 SMA/SMK/MA

atau sederajat

20 11/05/2016

11:47:11 AM

ARW Laki-laki 22 Sarjana

21 11/05/2016 6:41:54

PM

YG Laki-laki 22 SMA/SMK/MA

atau sederajat

22 12/05/2016 1:41:38

PM

NA Perempuan 22 SMA/SMK/MA

atau sederajat

23 12/05/2016 2:44:45

PM

T Perempuan 34 Sarjana

24 12/05/2016 7:14:05

PM

NEP Perempuan 22 SMA/SMK/MA

atau sederajat

25 13/05/2016 1:52:44

PM

N Perempuan 21 SMA/SMK/MA

atau sederajat

26 13/05/2016 3:31:08

PM

RBG Laki-laki 40 Sarjana

Page 129: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

107

27 13/05/2016 8:29:27

PM

TWC Laki-laki 19 SMA/SMK/MA

atau sederajat

28 14/05/2016 9:36:06

AM

Y Perempuan 25 Sarjana

29 15/05/2016 2:42:56

PM

NAPI Perempuan 20 SMA/SMK/MA

atau sederajat

30 15/05/2016 6:11:22

PM

SAS Perempuan 23 SMA/SMK/MA

atau sederajat

31 15/05/2016 7:59:15

PM

NA Perempuan 17 SMA/SMK/MA

atau sederajat

32 15/05/2016 8:58:38

PM

HM Perempuan 19 SMA/SMK/MA

atau sederajat

33 16/05/2016 5:50:06

AM

IA Perempuan 33 Sarjana

34 16/05/2016 8:40:19

AM

S Perempuan 19 SMA/SMK/MA

atau sederajat

35 17/05/2016

10:41:05 AM

AW Perempuan 22 SMA/SMK/MA

atau sederajat

36 17/05/2016 1:41:04

PM

RACW Laki-laki 17 SMA/SMK/MA

atau sederajat

37 17/05/2016 1:49:53

PM

DT Laki-laki 25 SMA/SMK/MA

atau sederajat

38 17/05/2016 5:36:12

PM

S Laki-laki 35 Sarjana

39 17/05/2016 5:57:38

PM

RE Perempuan 26 Sarjana

40 17/05/2016 6:48:13

PM

YA Perempuan 23 Sarjana

41 17/05/2016 7:51:22

PM

YN Laki-laki 17 SMA/SMK/MA

atau sederajat

42 18/05/2016 3:39:08

PM

NSS Perempuan 25 Sarjana

43 18/05/2016 4:20:29

PM

M Perempuan 21 Sarjana

44 18/05/2016 9:28:08

PM

SY Perempuan 24 Sarjana

45 19/05/2016

10:12:55 AM

NFA Perempuan 21 Sarjana

46 20/05/2016 4:37:00

PM

RA Laki-laki 16 SMP/MTs/Sederajat

47 20/05/2016 7:02:35

PM

RB Laki-laki 21 SMA/SMK/MA

atau sederajat

48 20/05/2016

11:25:45 PM

DN Perempuan 16 SMP/MTs/Sederajat

49 21/05/2016 7:34:02

AM

LA Perempuan 16 SMP/MTs/Sederajat

50 21/05/2016 4:33:26

PM

AMW Perempuan 19 SMA/SMK/MA

atau sederajat

51 22/05/2016 4:48:59

PM

FR Perempuan 22 SMA/SMK/MA

atau sederajat

52 23/05/2016 6:09:52

AM

QKS Perempuan 20 SMA/SMK/MA

atau sederajat

53 23/05/2016 7:30:53

AM

AA Perempuan 24 SMA/SMK/MA

atau sederajat

Page 130: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

108

Lampiran 4 Catatan tematik

Dalam kuesioner online yang diberikan kepada responden yaitu followers

akun instagram @cimoryindonesia, pada bagian akhir kuesioner terdapat

pertanyaan mengenai kritik dan saran. Beberapa kritik dan saran tersebut

dijadikan sebagai data kualitatif sebagai penunjang yaitu antara lain:

“…Tolong segmen pasar instagram Cimory diperluas karena saat ini

sepertinya segmennya lebih untuk remaja saja…” (T, 34 tahun)

Pernyataan tersebut dipaparkan oleh salah satu responden dengan inisial T

berjenis kelamin perempuan pada usia 34 tahun, bekerja sebagai Ibu Rumah

Tangga dengan pendidikan terakhir sebagai sarjana.

Hal lain juga dipaparkan oleh salah satu responden dengan inisial NNA

berjenis kelamin perempuan dengan usia 26 tahun, bekerja sebagai pegawai

swasta dengan pendidikan terakhir pada tingkat sarjana pada aspek tingkat

keterdedahan media sosial menyatakan bahwa :

“…Admin Cimory nya masih kurang respon kalo ada orang yang mentag

ke akun Cimory di Instagram…” (NNA, 26 tahun)

Pada aspek tingkat keterdedahan media sosial juga memiliki pernyataan dari

responden berinisial NAPI berjenis kelamin perempuan dengan usia 20 tahun,

bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa dengan pendidikan terakhir pada

SMA/SMK/MA/Sederajat yaitu :

“…Komen sama adminnya sih suka dibalas cepat walaupun tidak semua

komen sempat di balas…” (NAPI, 20 tahun) Pernyataan mengenai tingkat keterdedahan media sosial dipaparkan oleh pihak

Cimory yaitu memiliki inisial T dengan jabatan sebagai Brand Manager Cimory

dengan jenis kelamin perempuan, menyatakan bahwa :

“…Desain foto atau video dibuat secara lebih menarik agar followers

menjadi lebih aktif atau ikut serta dalam postingan di akun instagram

Cimory…” (T, Brand Manager Cimory)

Pernyataan mengenai tingkat efektivitas media promosi pada akun instagram

@cimoryindonesia pada tahap attention dipaparkan oleh salah satu responden

dengan inisial PAH dengan usia 24 tahun, bekerja sebagai pegawai swasta dengan

pendidikan terakhir pada Sarjana, yaitu :

“…Cimory kalo lagi posting foto atau video saya perhatiin informasi apa

aja yang di share, saya follow akun ig Cimory emang buat liat-liat

updatean info-info terbarunya... (PAH, 24 tahun)

Pernyataan mengenai tingkat efektivitas media promosi pada akun instagram

@cimoryindonesia pada tahap action dipaparkan oleh salah satu responden

dengan inisial NSS dengan usia 25 tahun, bekerja sebagai wiraswasta dengan

pendidikan terakhir pada Sarjana, yaitu :

“…Abis beli Yoghurt Cimory saya suka foto terus upload di instagram, soalnya

saya ikutan kuis iseng–iseng berhadiah yang menangin sapi syaratnya gampang

juga cuma upload foto atau video aja… (NSS, 25 tahun) Penyataan lain mengenai tingkat efektivitas media promosi pada akun instagram

@cimoryindonesia dipaparkan oleh salah satu responden dengan inisial AA

berjenis kelamin perempuan dengan usia 24 tahun, bekerja sebagai pegawai

swasta dengan pendidikan terakhir pada SMA/SMK/MA/Sederajat yaitu :

Page 131: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

109

“…Harga dari produk masih kurang jelas, mungkin karena harga produk

Cimory pada setiap daerah berbeda-beda. Jadi saya pilih stalking ig

minimarket untuk melihat harga dari Yoghurt Cimory atau saya sering

langsung jalan-jalan ke store Cimory terdekat, sekalian liburan untuk

menghilangkan penat…” (AA, 24 tahun)

Pernyataan lain dipaparkan oleh salah satu responden dengan menanyakan kepada

responden melalui telepon dengan inisial responden N dengan jenis kelamin

perempuan pada usia 21 tahun, bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa dengan

pendidikan terakhir pada SMA/SMK/MA/ Sederajat dengan pertanyaan mengenai

apakah responden suka memperhatikan setiap postingan serta memberikan like

atau love pada foto atau video yang diposting oleh akun instagram

@cimoryindonesia, yaitu :

“…Saya suka ngasih like kalo Cimory lagi posting foto atau video, karena

postingannya gambarnya lucu dan informasinya juga sampai…” (N, 21

tahun)

“…Iya saya kalo buka instagram kan hampir tiap hari, terus emang akun

instagram Cimory selalu ada di timeline saya setiap saya buka instagram

jadi emang Cimory cukup rutin update, sehari bisa update lebih dari satu

kali malah…” (N, 21 tahun)

Pernyataan lain dipaparkan oleh salah satu responden dengan menanyakan kepada

responden melalui telepon dengan inisial responden AW dengan jenis kelamin

perempuan pada usia 22 tahun, bekerja sebagai pelajar atau mahasiswa dengan

pendidikan terakhir pada SMA/SMK/MA/ Sederajat dengan pertanyaan mengenai

apakah responden melihat pencantuman informasi pemenang kuis, kupon dan

lainnya pada posting-an akun instagram @cimoryindonesia, yaitu :

“…Cimory banyak kuisnya, kadang juga saya suka iseng ikutan kuisnya

jadi suka merhatiin atau nungguin postingan Cimory buat cari info

pengumuman pemenang kuisnya…” (AW, 22 tahun)

Page 132: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

110

Lampiran 5 Tampilan kuesioner online

Page 133: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

111

Lampiran 6 Panduan pertanyaan wawancara informan

Pedoman Wawancara dengan Pengelola Usaha “Cimory”

Hari/ Tanggal Wawancara :

Lokasi Wawancara :

Nama Informan :

Pekerjaan/ Jabatan :

Pertanyaan Penelitian :

Gambaran tentang Produk Cimory

1. Bagaimana sejarah tercetusnya produk “Cimory”?

2. Apa visi, misi, dan tujuan dibentuknnya usaha produk “Cimory?

3. Apa arti dari nama merek “Cimory” itu sendiri?

4. Bagaimana bentuk kerja sama pelaku usaha dalam memenuhi kebutuhan

bahan baku susu?

5. Apa saja varian rasa yang ditawarkan dari produk “Cimory”?

6. Apa saja strategi pemasaran yang dilakukan “Cimory” dalam menarik

konsumen?

7. Media – media apa saja yang digunakan dalam pemasaran produk

“Cimory” melalui media – media promosi?

8. Kenapa menggunakan Instagram untuk melakukan promosi?

9. Apakah ada perbedaan dari sebelum menggunakan media?

10. Bagaimana perkembangan pemasaran produk “Cimory” melalui media –

media promosi?

11. Apakah ada riset sebelumnya mengenai penggunaan media sosial sebagai

media promosi?

12. Apakah ada segmentasi khusus untuk konsumen cimory?

Page 134: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

112

Lampiran 7 Hasil uji statistik Rank spearman

Hasil Uji Korelasi Antara Karakteristik Followers dengan Tingkat

Keterdedahan Media Sosial melalui Instagram

Hasil Uji Korelasi antara Usia dengan Frekuensi Pesan Correlations

usia Frekuensi pesan

Spearman's rho

Usia

Correlation Coefficient 1.000 -.015

Sig. (2-tailed) . .916

N 53 53

Frekuensi Pesan

Correlation Coefficient -.015 1.000

Sig. (2-tailed) .916 .

N 53 53

Hasil Uji Korelasi antara Tingkat Pendidikan dengan Frekuensi Pesan Correlations

Tingkat

pendidikan

Frekuensi pesan

Spearman's rho

Tingkat Pendidikan

Correlation Coefficient 1.000 .103

Sig. (2-tailed) . .462

N 53 53

Frekuensi Pesan

Correlation Coefficient .103 1.000

Sig. (2-tailed) .462 .

N 53 53

Hasil Uji Korelasi antara Tingkat Pendapatan dengan Frekuensi Pesan Correlations

Tingkat

pendapatan

Frekuensi pesan

Spearman's rho

Tingkat Pendapatan

Correlation Coefficient 1.000 .015

Sig. (2-tailed) . .913

N 53 53

Frekuensi Pesan

Correlation Coefficient .015 1.000

Sig. (2-tailed) .913 .

N 53 53

Hasil Uji Korelasi Antara Tingkat Keterdedahan Media Sosial dengan

Tingkat Efektivitas Media Promosi melalui Instagram

Hasil Uji Korelasi antara Frekuensi Pesan dengan Attention Correlations

Frekuensi Pesan Attention

Spearman's rho

Frekuensi Pesan

Correlation Coefficient 1.000 .490**

Sig. (2-tailed) . .000

N 53 53

Attention

Correlation Coefficient .490** 1.000

Sig. (2-tailed) .000 .

N 53 53

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Hasil Uji Korelasi antara Frekuensi Feedback Pesan dengan Attention Correlations

Page 135: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

113

Frekuensi feedback

pesan

Attention

Spearman's rho

Frekuensi Feedback

Pesan

Correlation Coefficient 1.000 .457**

Sig. (2-tailed) . .001

N 53 53

Attention

Correlation Coefficient .457** 1.000

Sig. (2-tailed) .001 .

N 53 53

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Hasil Uji Korelasi antara Tingkat Daya Tarik Pesan dengan Attention Correlations

Daya Tarik Pesan Attention

Spearman's rho

Daya Tarik Pesan

Correlation Coefficient 1.000 .404**

Sig. (2-tailed) . .003

N 53 53

Attention

Correlation Coefficient .404** 1.000

Sig. (2-tailed) .003 .

N 53 53

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Lampiran 8 Hasil uji beda Chi-square

Hasil Uji beda Chi-square Jenis Kelamin dengan Frekuensi Pesan Chi-square Tests

Value df Asymp. Sig. (2-

sided)

Pearson Chi-square 1.101a 2 .577

Likelihood Ratio 1.619 2 .445

Linear-by-Linear Association 1.018 1 .313

N of Valid Cases 53 a. 3 cells (50.0%) have expected count less than 5. The minimum expected

count is .53.

Hasil Uji beda Chi-square Jenis Kelamin dengan Frekuensi Feedback Pesan Chi-square Tests

Value df Asymp. Sig. (2-

sided)

Pearson Chi-square 2.456a 2 .293

Likelihood Ratio 3.452 2 .178

Linear-by-Linear Association 2.331 1 .127

N of Valid Cases 53 a. 2 cells (33.3%) have expected count less than 5. The minimum expected

count is 1.06.

Hasil Uji beda Chi-square Jenis Kelamin dengan Tingkat Daya Tarik Pesan Chi-square Tests

Value df Asymp. Sig. (2-

sided)

Pearson Chi-square .374a 2 .829

Likelihood Ratio .629 2 .730

Linear-by-Linear Association .236 1 .627

N of Valid Cases 53 a. 4 cells (66.7%) have expected count less than 5. The minimum expected

count is .26.

Page 136: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

114

Lampiran 9 Dokumentasi penelitian

Bentuk kata-kata penyebaran kuesioner

online

Penyebaran kuesioner online melalui

DM Instagram

Balasan Responden yang telah mengisi

kuesioner online

Balasan Responden yang telah mengisi

kuesioner online

Page 137: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

115

RIWAYAT HIDUP

Gita Permatasari atau biasa dipanggil Gita dilahirkan di Bogor pada

tanggal 12 April 1994. Penulis merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara dari

pasangan Zuraini S.Pd.I dan Drs. Taspin. Penulis memulai pendidikan formal di

TK Islam Al- Munawar Bogor pada tahun 1999-2000, SD Negeri Pengadilan 3

Bogor pada tahun 2000-2006, MTS Negeri Bogor pada tahun 2006-2009, SMA

Negeri 10 Bogor pada tahun 2009-2012. Pada tahun 2012 penulis diterima di

Institut Pertanian Bogor melalui Seleksi Masuk Nasional Perguruan Tinggi

Negeri (SNMPTN) Tulis di Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan

Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia.

Selama menjalani perkuliahan di IPB, penulis aktif dalam berbagai

kegiatan organisasi dan kepanitian. Penulis pernah menjadi anggota divisi

Photography and Cinematography HIMASIERA selama periode 2013-2015.

Penulis juga aktif mengikuti kepanitiaan dalam berbagai acara yang

diselenggarakan kampus maupun diluar kampus seperti menjadi panitia divisi

PDD Temu Perdana SKPM 50 pada 2014, panitia divisi acara dalam KPM Garang

(Gabung Antar Angkatan) 2014, menjadi volunteer pada acara FEMA

Appreciation Night Show (FANS) pada tahun 2014, panitia divisi DDD dalam

2nd connection 2015. Ketua Pelaksana Pelatihan Internal Photography

HIMASIERA 2015, anggota divisi konsumsi dalam HIMGOES MNC dan

Jurnalistik Antara 2015, Anggota divisi konsumsi dalam Pelatihan Eksternal

Photography HIMASIERA 2015, serta menjadi anggota divisi Acara dalam

Pelatihan Eksternal jurnalistik bersama TransTV 2015 dan lainnya.

Page 138: EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI …repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/81930/1/I16gpe.pdf · i efektivitas media sosial instagram sebagai media promosi produk

116