Evaluasi Pembangunan Perkebunan 2016 dan Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Perkebunan 2017

DINAS PERKEBUNAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Oleh :

Ujang Rachmad Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur

Samarinda, 1 Maret 2017

3.269.561 Ha= 25 % dari luas daratan Kaltim

*) Data Angka Sementara Hingga Februari 2017

Lahan yang belum dibebani ijin (dikurangi luas kebun non sawit) = 254,794 Ha

12%

27%

22%

15%

8%

3% 12%

1% 0%

Lahan Berdasarkan RTRW Berau

Kutai Timur

Kutai Kertanegara

Kutai Barat

Mahakam Ulu

Penajam Paser Utara

Paser

Samarinda

Balikpapan

Bontang

24%

16%

6% 18%

17%

0% 16%

3% 0%

Lahan Yang Belum Dimanfaatkan

Rata-rata capaian indikator sasaran produksi perkebunan komoditi unggulan adalah 91,22 %

Kebun plasma telah mencapai 20,39 % dari kewajiban minimal 20 %

*) Data Angka Sementara Hingga Februari 2017

Kebun Inti Plasma/Rakyat Non Sawit

877,253

305,831

162,113

Realisasi Tanam Perkebunan Provinsi

Kalimantan Timur 2016

Luas Kebun Sawit 1,183,084 Ha

LUAS 1,183,084 ha ; PRODUKSI : 14,418,215 ton TBS (ẍ=164 ,9 %) Jumlah PKS 75 dengan Produksi CPO 3,2 juta ton Dari luas total 1,345,197 Ha seluruh komoditas perkebunan >>> 88 % adalah kebun sawit

Produksi Komoditi

2016

Kelapa Sawit

14,4 jt ton

(116,12% Target 2016)

Karet

66.098 ton (109,58%

Target 2016)

Kakao

4.011 ton (44,42%

Target 2016) Kelapa Dalam

10.131 ton (122%

Target 2016)

Lada

4772 ton (63,93% Target

2016)

Realisasi Produksi 2016

PEMANFAATAN LAHAN

No Keterangan Provinsi

1 RTRW Peruntukan Perkebunan (Ha) 3,269,561 Lahan yang telah dibebani ijin perkebunan

a.Luas (Ha) 2,915,475 b.Jumlah Ijin 373

IUP a.Luas (Ha) 2,397,453

b.Jumlah Ijin 316 HGU

a.Luas (Ha) 1,077,125

b.Jumlah Ijin 167 IUP yang belum HGU

a.Luas (Ha) 1,320,328

b.Jumlah Ijin 149 Ijin lokasi yang tidak ada progres(Ha)

a.Luas (Ha) 518,021

b.Jumlah Ijin 57 7 Lahan yang belum dimanfaatkan(Ha) 905,219

8Lahan yang belum dibebani ijin dikurangi luas

kebun non sawit (Ha) 254,794

2

3

4

5

6

No Keterangan Jumlah

1 Luas Komoditas Perkebunan 1,345,197

2 Luas Tanam Sawit 1,183,084

3 Luas Tanam Kebun Inti 877,253

4 Luas Tanam Kebun Rakyat/Plasma (Ha) 305,831

6 Luas Tanam Non Sawit (Ha) 162,113

7Persentase Luas Plasma saat ini (Permentan

98 tahun 2013 pasal 15)20.39

Produksi

a.CPO 3,172,007

b.TBS 14,418,215

a.Jumlah Pabrik Minyak Sawit 75

b.Kapasitas Terpasang (Ton) 4,155

c.Kapasitas Terpakai (Ton) 3,760

9

8

*) Data Angka Sementara Hingga Februari 2017

Status ISPO dan RSPO Kaltim*

Ijin Perkebunan = 373

Perusahaan = 358

IUP (Ijin Usaha Perkebunan) = 316

HGU (Hak Guna Usaha) = 167

PUP (Penilaian Usaha Perkebunan) = 91

ISPO = 54

ISPO Progress = 36

ISPO Certificate = 18

RSPO Certificate = 5

* Data Disbun Kaltim & Dewan ISPO Kaltim

PERTUMBUHAN EKONOMI KALTIM TAHUN 1970 - 2016

Ket : *dihitung berdasarkan tahun dasar 2010 (updating BPS) LPE (Laju Pertumbuhan Ekonomi)

Perekonomian Kaltim 1970 -

2013 masih berbasis Sumber

Daya Alam & didominasi Sektor

Primer;

Kontribusi sektor migas

terus menurun akibat belum

ada penemuan sumur baru dan

tingginya penurunan produksi;

Dalam satu dekade terakhir

kontribusi sektor non-

migas semakin meningkat;

Sektor non migas masih didominasi batubara, sementara

sektor pertanian/agroindustri masih

rendah.

Perlu Upaya peningkatan nilai

tambah dan sistem rantai nilai (value

Chain) melalui pembangunan industri

manufaktur yang berkelanjutan

7,42%

5,71% 4,70%

2,72%

-0.81%

5,48%

Periode Kayu

Periode Migas

Periode Batubara

Transformasi Ekonomi Kaltim

-0,85%

1970 1990 2000 2010 2012 2013 2015 2016

Peran Sektor Pertanian Dalam perekonomian Kaltim (1975-2016) Persen

13.34 10.2

6.41 9.73 9.09

6.86 5.29 5.52 7.11 7.62 8.53

55.04

71.86 73.15

37.73

31.83 34.78

42.54

49.87 50.11

44.91 40.75

4.96 2.3

5.2

31 34.68

42.44

36.6

24.66

19.3 20.72 21.12

0.00

10.00

20.00

30.00

40.00

50.00

60.00

70.00

80.00

1975 1980 1985 1990 1995 2000 2005 2010 2014 2015 2016*

Pertanian Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan

Keterangan : *Triwulan II (Data th 2010 – 2016, sudah terpisah dari Kaltara)

PERKEMBANGAN KONTRIBUSI SEKTOR PERKEBUNAN TERHADAP PDRB KALIMANTAN TIMUR

Pertanian 8.29%

Pertambangan dan Penggalian

41.35%

Industri Pengolahan

21.11%

Konstruksi 8.60%

Perdagangan Besar dan Eceran

5.64%

Real Estate 1.03%

Tanaman Pangan dan Hortikultura

5.71%

Perkebunan 52.89% Peternakan

4.08%

Kehutanan 17.04%

Perikanan 19.71%

Pertanian 5.52%

Pertambangan dan Penggalian

49.87%

Industri Pengolahan 24.66%

Konstruksi 6.51%

Perdagangan Besar dan Eceran 4.36%

Real Estate 0.74%

PDRB Kaltim (ADHB) Rp.383,3 T >> Sektor Pertanian Rp. 21,2 T

Tanaman Pangan dan Hortikultura

15.10%

Perkebunan 36.63%

Peternakan 6.01%

Kehutanan 22.52%

Perikanan 18.97%

PDRB Kaltim (ADHB) Rp.361 T >> Sektor Pertanian Rp. 29,9 T

Sektor pertanian, Kaltim di dominasi oleh subsektor perkebunan dengan komoditas utama tanaman kelapa sawit. Berdasarkan PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2016, sektor perkebunan mendominasi sebesar 52,89% (4,38% dari total PDRB Kaltim).

2010, 40.53

2011, 42.90

2012, 45.15

2013, 45.80

2014, 54.27

2015, 50.89

2016* (Tw IV), 52.89

Kontribusi Perkebunan Terhadap Pertanian dlm Arti Luas

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016* (TWIV)

2.99 3.04 3.22 5.65 7.11 7.62 8.29

49.87 56.69 57.11 55.21 50.11 44.91 41.35

23.46 24.66 19.46 17.98 19.30

20.72 21.11

Pertanian dlm Arti Luas Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan

5.52 5.25 5.47 5.65

7.11 7.62

8.29

2.24 2.25 2.47 2.59

3.86 3.88 4.38

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016* (Tw IV)

Kontribusi Pertanian dlm arti Luas terhadap Total PDRB (%) Kontribusi Perkebunan terhadap Total PDRB (%)

KONTRIBUSI SEKTOR PERKEBUNAN TERHADAP PDRB KALTIM

SHARE EKSPOR KALTIM TERHADAP EKSPOR INDONESIA TAHUN 2016

Sebagian besar pergerakan ekspor nonmigas Kaltim dipengaruhi oleh performa ekspor komoditas batubara.

• Migas (Juta US$)

• Non Migas(Juta US$)

Total Ekspor

13.087,0

131.346,5

144.433,5

3.781,67

10.059,40

13.841,06

28,90%

7,66%

9,58%

Sumber : http://bps.go.id, 2016, untuk Kaltim *Jan-Des

Migas 27%

Non Migas 73%

Mineral Non Migas

Mineral Migas

Kimia Organik

Kayu

CPO 2,0%

2,3%

2,4%

28,8%

61,9%

Indikator Kinerja Utama 2017

Produksi Hasil

Perkebunan

Kelapa Sawit

14,6 jt ton

Karet

62.910 ton

Kakao 9.520 ton

Kelapa Dalam

9.137 ton

Lada 8.052 ton

• TP Rp 3.396.304

• DK Rp 707.535.000,-

APBN

Satker 05

• Dinas & UPTD Rp 7.700.000.000,-

APBD

Prov. Kaltim

Kukar

• Peremajaan Tanaman Karet 100 Ha

• Intensifikasi Tanaman Lada 200 Ha

PPU

• Intensifikasi Tanaman Lada 100 Ha

• Pembangunan Kebun Induk Lada 2 Ha

Kukar

• Ekstensifikasi Penanaman Baru Komoditi Karet 20 Ha

ANGGARAN & KEGIATAN 2017

4 Program Rutin

Rp 5,5 M

16 Program

Pembangunan Perkebunan

Rp 2,2 M

PROGRAM KEGIATAN 2017

20 PROGRAM Rp 7,7 M

• Prog. Pelayanan Adm. Perkantoran • Prog. Peningkatan Sarana & Prasarana Aparatur • Prog. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintahan Daerah • Prog. Penyusunan Dokumen Perenc. Pengendalian & Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintah

• Prog. Penanganan Konflik & GUP • Prog. Peningkatan Mutu Hasil Perkebunan • Prog. Peningkatan Teknologi Terapan Perkebunan • Prog. Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Perkebunan • Prog. Perluasan Komoditi Perkebunan Non Sawit • Prog. Mitigasi GRK • Prog. Konservasi lahan & air • Prog. Pembinaan & Pengawasan Usaha Perkebunan • Prog. Peningkatan Kemitraan Perkebunan • Prog. Peningkatan Nilai Tambah Produk Perkebunan • Prog. Pengendalian Kebakaran Kebun • Prog. Pengawasan Peredaran benih perkebunan • Prog. Pengujian & sertifikasi benih • Prog. Pengendalian OPT • Prog. Pengembangan Bio Pestisida & APH • Prog. Penyediaan Bahan Tanaman

14 Target Kinerja 2018 Dinas Perkebunan Prov. Kaltim

Kelapa 3.850 ton

Kopra

Kakao 10.930 ton biji kering

Kelapa Sawit 18 juta ton

TBS

INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS PERKEBUNAN PROV. KALTIM

Karet 93.250 ton Lump

Lada 7.420 ton Lada

Kering

15

TUMPANG TINDIH PENGGUNAAN LAHAN

IJIN LOKASI PERKEBUNAN TIDAK DIREALISASIKAN

MENJADI PEMBANGUNAN KEBUN (TIDAK AKTIF) NAMUN IJIN TIDAK DI

CABUT

PEMBERIAN IJIN LOKASI DAN IUP YANG MASIH BELUM SESUAI

ATURAN

SINKRONISASI DATA PEMBANGUNAN

PERKEBUNAN MASIH LEMAH

KURANGNYA DUKUNGAN LEMBAGA

KEUANGAN DALAM PROGRAM REVITALISASI

PERKEBUNAN

MASIH MARAKNYA PEREDARAN BENIH

DAN PUPUK PALSU DI MASYARAKAT

DI BEBERAPA KAB PEMBANGUNAN KEBUN PLASMA BELUM MENCAPAI 20 % AKIBAT TIDAK SERIUSNYA PBS DALAM MEMBANGUN KEBUN PLASMA

DAN MELAKUKANN KEMITRAAN

GANGGUAN USAHA PERKEBUNAN (KONFLIK SOSIAL DAN SENGKETA

LAHAN DENGAN MASYARAKAT)

RENDAHNYA PRODUKTIVITAS (17

TON/HA/TAHUN)

KEBUN RAKYAT YANG BELUM BERMITRA DENGAN PERUSAHAAN PERKEBUNAN

MENYEBABKAN TIDAK ADANYA JAMINAN HARGA

YANG ADIL BAGI PETANI

DUKUNGAN INFRASTRUKTUR BELUM OPTIMAL

FLUKTUASI HARGA AKIBAT PEMBINAAN DAN FASILITASI

LEBIH LANJUT DALAM PENGOLAHAN DAN

PEMASARAN PRODUK PERKEBUNAN MASIH KURANG

KAMPANYE NEGATIF KEPADA PERKEBUNAN

KELAPA SAWIT

MEMASTIKAN KETERSEDIAAN BAHAN

BAKU UNTUK MEMENUHI INDUSTRI PENGOLAHAN

CPO DI KEK MBTK

KEN

DA

LA &

TA

NTA

NG

AN

KENDALA & TANTANGAN

1.MUTU PRODUK RENDAH AKIBAT TEKNIK BUDIDAYA DAN PASCA PANEN YANG TIDAK MEMADAI

AKSES PERMODALAN YANG BELUM OPTIMAL DALAM PENGEMBANGAN KOMODITAS

FLUTUASI HARGA DAN AKSES PEMASARAN

KETERSEDIAAN BIBIT UNGGUL BERMUTU MASIH TERBATAS, DAN BEREDARNYA BIBIT TIDAK BERSERTIFIKAT

UMUR TANAMAN SUDAH TUA, PEREMAJAAN BERJALAN LAMBAT

PRODUKTIVITAS RENDAH

HILIRISASI PRODUK KOMODITAS PERTANIAN BERJALAN LAMBAT

PERAN KELEMBAGAAN DI TINGKAT PETANI PERLU DITINGKATKAN

DUKUNGAN INFRASTRUKTUR PERLU DITINGKATKAN TERUTAMA JALAN

CAPAIAN TARGET INDIKATOR KINERJA PERKEBUNAN

2011 - 2016

• Luas Kebun (Ha)

• Karet : 115.815 (ẍ=6,81 %)

• Kakao : 8.231 (ẍ=-9,30%)

• Kelapa Dalam : 22.903 (ẍ=-3,05%)

• Lada : 9.073 (ẍ=-2,74 %)

• Produksi (ton)

• Karet : 66.126 (ẍ = 6,01 %)

• Kakao : 4.011 (ẍ = -5,23 %)

• Kelapa dalam : 10.131 (ẍ =-5,88 %)

• Lada : 4.772 (ẍ = -7.11 %)

”PEMBANGUNAN KEBUN BERKELANJUTAN” U

PA

YA

Percepatan penambahan

luas dan produksi

komoditas non sawit

Meningkatkan PAD dari

pelayanan jasa sektor

perkebunan melalui

revitalisasi UPTD

Meningkatkan produksi sawit

diutamakan melalui

peningkatan produktivitas

Penyesuaian SOTK lebih

efisien berorientas

i target

Penaataan perijinan

sektor perkebunan

– Evaluasi Perijinan

Pengembangan sistem

informasi perkebunan

Berbasis geospatial dan Web

Mendorong

penerapan ISPO di Kebun sawit

Mendorong Kemitraan

antara rakyat dengan

perusahaan perkebunan

Mendorong PBS untuk masuk dan

berinvestasi di KEK MBTK

Percepatan penyelesaian

PERDA perkebunan

Pengendalian Kebakaran Lahan dan

Kebun

Mitigasi Emisi Gas Rumah Kaca (GRK

Pemanfaatan POME untuk

EBT

Perlindungan HCV

Pengurangan Laju

Deforestrasi

Pembukaan Muswil APKASINDO Kaltim

2017

TERIMA KASIH

DINAS PERKEBUNAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Jl. MT. Haryono Samarinda 75125 Email : admin@disbun.kaltimprov.go.id

TELP : (0541) 736852 , (0541) 748660 , FAX : (0541) 748382

http://disbun.kaltimprov.go.id