fraktur femoral shaft
TRANSCRIPT
FRAKTUR FEMORAL
SHAFT
Mekanisme trauma pada fraktur femoral shaft:
terjadi apabila pasien jatuh dalam posisi kaki melekat pada dasar disertai putaran yang diteruskan ke femur.
• Fraktur bisa bersifat transversal atau oblik karena trauma langsung atau angulasi.
• Fraktur patologis biasanya terjadi akibat metastasis tumor ganas. Bisa disertai perdarahan masif sehingga berakibat syok
Klasifikasi
• OTA:
1. Tipe A: Simple fraktur, antara lain fraktur spiral, oblik, transversal
2. Tipe B: wedge/butterfly comminution fraktur
3. Tipe C: Segmental communition
Etiologi
• Jatuh, kecelakaan • Femur dg osteoporosis mudah terjadi fraktur • Cancer (jarang)
Standard diagnosa
• Pemeriksaan klinis – look, feel, move, measurement
• Pemeriksaan radiologis (Foto roentgen, CT Scan, MRI, Arteriogram)
Plain foto AP/lat view, sepanjang tulang dan tampak dua sendi
Terapi Emergency
• Atasi shock bila ada • Splinted (bidai) sebelum px dipindah • Bila fraktur terbuka debridement dalam 6 jam
sejak kejadian open fractured Grade I dan II• Bila fraktur tertutup untuk persiapan terapi
definitive:Segera operasi skin traksi sajaOperasi masih lama skeletal traksi
• Persiapan laboratorium/dll untuk terapi definitive • Evaluasi komplikasi-komplikasi dini yang
mungkin timbul
Terapi Definitif
Konservatif :
• traktif : skin traksi anak-anak
skeletal traksi dewasa
• traksi + brancing (dewasa)
Operatif: • Intra modullary nailing
fraktur simple ransverse/short oblique di 1/3 tengah Fraktur 1/3 proximal + rotasi di distal yang kurang ideal interlocking nail
• Place fraktur 1/3 proximal, 1/3 distal dan fraktur yang fragmental, long oblique atau spinal.
• External fixasi open frakture grade III atau untuk fixasi emergency pada multi trauma Fraktur disertai dengan infeksi
Komplikasi
Early:• Shock • Emboli lemak (fat embolisme)• Trauma vaskuler: yang sering adalah spasme
atau laserasi a. poplitea/a. femoralis • Trombo emboli• Infeksi
Late:• Refraktur• Metal fatique• Delayed union• Non union. • Malunion• Joint Siffnes• Infeksi• Atrofi otot. • Lesi nerves n. peroneous traksi yang lama
dengan posisi yang salah (ekternal rotasi), terkena pin skeletal traksi (iatrogenic).