haluankepri 21jun11

24
Hidung Bawa Hoki AKTRIS Atiqah Hasiho- lan dikenal memiliki wajah yang cantik dan tubuh langsing. Na- mun siapa sangka, hi- dung Atiqah sering dibilang mirip bakso. Meski demikian, Atiqah mengaku tidak memili- ki rencana melakukan operasi plastik untuk mengubah hidungnya. "Alhamdulillah be- lum ada rencana (operasi plastik).Tetapi kalau mau dioperasi plastik nih hi- dung rada bulet. Tapi kata orang hoki. HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK CMYK TERBIT S E J A K 1 9 4 8 Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim Selasa, 21 Juni 2011 - 19 Rajab 1432 H Edisi 3596 www.haluankepri.com Batam dan Sekitarnya Batam dan Sekitarnya Jadwal Shalat Subuh Dzuhur Ashar Magrib Isya’ 04.39 12.04 15.23 18.09 19.19 KAPANLAGI.COM Pesawat Pecah hal.7 Bangunan Khas hal.7 854 Atlet hal.7 Hidung Bawa hal.7 Pesawat Pecah Ban, Kapal Kargo Kandas Atiqah Hasiholan Atiqah Hasiholan Atiqah Hasiholan Atiqah Hasiholan Atiqah Hasiholan Pesawat Batavia Airlines tersebut terbang dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur dengan mengangkut 168 penumpang. Seluruh penumpang dan kru pesawat bernomor penerbangan Y6-536 itu selamat. Humas Bandara Hang Nadim Hen- drawan mengatakan pesawat meng- alami pecah ban saat hendak mem- belok ke tempat parkir (apron) seusai mendarat. Akibatnya, seluruh penum- pang yang berjumlah 168 orang harus diturunkan di runway dan dijemput dengan menggunakan bus menuju terminal kedatangan penumpang. Saat peristiwa terjadi, salah se- 854 Atlet Ikut Porwil Sumatera BATAM — Gubernur Kepri HM Sani seca- ra resmi membuka Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera VIII tahun 2011 di Sta- dion Tumenggung Abdul Djamal, Muka- kuning, Batam, Senin (20/6) petang. Porwil yang akan berlangsung hingga 26 Juni 2011 itu diikuti 854 atlet putra/putri dari seluruh provinsi se-Sumatera, minus Provinsi Riau. BA BA BA BA BATAM — AM — AM — AM — AM — Ban sebelah kanan belakang pesawat Batavia Airlines jenis Boeing 737-200 pecah sesaat setelah mendarat di Bandar Udara (Bandara) Internasional Hang Nadim, Batam, Senin (20/6) pagi. Beberapa jam sebelumnya, sebuah kapal kargo asing sarat muatan kandas di perairan Pulau Sambu, Kecamatan Belakangpadang. RI Kecam hal.7 BA BA BA BA BATAM — AM — AM — AM — AM — Bangunan khas Mi- nangkabau memiliki ciri khas tersendiri sebagai bagian dari kebera- gaman budaya Nusantara. Ini sangat menunjang dunia kepariwisataan di Sumatera Barat (Sumbar). Demikian disampaikan Wakil Guber- nur Sumbar Muslim Kasim saat bersama Wagub Sumbar Kunjungi Haluan Kepri Bangunan Khas Minang Menunjang Pariwisata Sumatera Barat TUNDRA-CECEP/HALUAN KEPRI KAPAL KARAM — Kapal kargo MV Al-Rawdah yang sarat muatan kandas di perairan Pulau Sambu, Senin (20/6). Sementara pesawat Batavia Airlines mengalami pecah ban sesaat setelah mendarat di Bandara Hang Nadim kemarin pagi (foto kanan). TUNDRA/HALUAN KEPRI PETINJU Kepri Rionaldo Butar-butar menyulut- kan api ke kaldron saat pembukaan Porwil Sumatera VIII di Stadion Tumenggung Abdul Djamal, Mukakuning, Senin (20/6). CECEP/HALUAN KEPRI WAGUB Sumbar Marlis Rahman (tengah) berdialog dengan Pemimpin Perusahaan Haluan Kepri Sofialdi (dua kiri) dan jajaran redaksi lainnya, Senin (20/6). RI Kecam Arab Saudi JAKARTA — Menteri Luar Negeri (Men- lu) Marty Natalegawa kecewa dengan Pemerintah Arab Saudi yang tertutup dan tidak menginformasikan eksekusi mati dengan cara dipancung terhadap Ruyati binti Satubi (54) pada 18 Juni lalu. Pe- merintah secara resmi melayangkan nota TANJUNGPINANG — Komandan Kompi (Danki) C Batalyon Infanteri (Yonif) 134/Tuah Sakti Natuna Letnan Satu (Lettu) IJ saat ini sedang menjalani pemeriksaan intensif di Markas Deta- semen Polisi Militer (Denpom) Kodam I/Bukit Barisan di Medan terkait kema- tian anggotanya, Prajurit Dua (Prada) Agi Opan Efendi. 15 anggota IJ yang diduga ikut melakukan tindakan keke- rasan terhadap Agi Opan hingga ang- gota Kompi C Yonif 134/Tuah Sakti Natuna itu meninggal dunia juga akan diterbangkan ke Medan pada Selasa (21/6) ini untuk diperiksa Denpom. Demikian disampaikan Komandan Kematian Anggota Kompi C Yonif 134 Natuna Danki dan 15 Anggotanya Dibawa ke Medan Danki dan hal.7

Upload: pt-kepri-sijori-mandiri

Post on 28-Mar-2016

291 views

Category:

Documents


19 download

DESCRIPTION

HaluanKepri 21Jun11

TRANSCRIPT

Page 1: HaluanKepri 21Jun11

Hidung Bawa HokiAKTRIS Atiqah Hasiho-

lan dikenal memilikiwajah yang cantik dan

tubuh langsing. Na-

mun siapa sangka, hi-dung Atiqah sering

dibilang mirip bakso.

Meski demikian, Atiqahmengaku tidak memili-

ki rencana melakukan

operasi plastik untukmengubah hidungnya.

"Alhamdulillah be-

lum ada rencana (operasiplastik). Tetapi kalau mau

dioperasi plastik nih hi-

dung rada bulet. Tapi kataorang hoki.

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

CMYK

TERBITS E J A K 1 9 4 8

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos KirimSelasa, 21 Juni 2011 - 19 Rajab 1432 H Edisi 3596 www.haluankepri.com

Batam dan SekitarnyaBatam dan Sekitarnya

Jadwal Shalat

Subuh Dzuhur Ashar Magrib Isya ’

04.39 12.04 15.23 18.09 19.19

KAPANLAGI.COM

Pesawat Pecah hal.7

Bangunan Khas hal.7

854 Atlet hal.7

Hidung Bawa hal.7

Pesawat Pecah Ban,Kapal Kargo Kandas

Atiqah HasiholanAtiqah HasiholanAtiqah HasiholanAtiqah HasiholanAtiqah Hasiholan

Pesawat Batavia Airlines tersebut

terbang dari Bandara Internasional

Juanda, Surabaya, Jawa Timur dengan

mengangkut 168 penumpang. Seluruh

penumpang dan kru pesawat bernomor

penerbangan Y6-536 itu selamat.

Humas Bandara Hang Nadim Hen-

drawan mengatakan pesawat meng-

alami pecah ban saat hendak mem-

belok ke tempat parkir (apron) seusai

mendarat. Akibatnya, seluruh penum-

pang yang berjumlah 168 orang harus

diturunkan di runway dan dijemput

dengan menggunakan bus menuju

terminal kedatangan penumpang.

Saat peristiwa terjadi, salah se-

854 AtletIkut PorwilSumatera

BATAM — Gubernur Kepri HM Sani seca-

ra resmi membuka Pekan Olahraga Wilayah

(Porwil) Sumatera VIII tahun 2011 di Sta-

dion Tumenggung Abdul Djamal, Muka-

kuning, Batam, Senin (20/6) petang. Porwil

yang akan berlangsung hingga 26 Juni 2011

itu diikuti 854 atlet putra/putri dari seluruh

provinsi se-Sumatera, minus Provinsi Riau.

BABABABABATTTTTAM —AM —AM —AM —AM — Ban sebelah kanan belakang pesawat Batavia Airlinesjenis Boeing 737-200 pecah sesaat setelah mendarat di BandarUdara (Bandara) Internasional Hang Nadim, Batam, Senin (20/6)pagi. Beberapa jam sebelumnya, sebuah kapal kargo asing saratmuatan kandas di perairan Pulau Sambu, KecamatanBelakangpadang.

RI Kecam hal.7

BABABABABATTTTTAM —AM —AM —AM —AM — Bangunan khas Mi-nangkabau memiliki ciri khastersendiri sebagai bagian dari kebera-gaman budaya Nusantara. Ini sangatmenunjang dunia kepariwisataan diSumatera Barat (Sumbar).

Demikian disampaikan Wakil Guber-

nur Sumbar Muslim Kasim saat bersama

Wagub Sumbar Kunjungi Haluan Kepri

Bangunan Khas Minang MenunjangPariwisata Sumatera Barat

TUNDRA-CECEP/HALUAN KEPRI

KAPAL KARAM — Kapal kargo MV Al-Rawdah yang sarat muatan kandas di perairan Pulau Sambu, Senin (20/6). Sementara pesawat Batavia Airlines mengalami pecah ban sesaat setelah mendarat di Bandara Hang Nadim kemarin pagi (foto kanan).

TUNDRA/HALUAN KEPRI

PETINJU Kepri Rionaldo Butar-butar menyulut-kan api ke kaldron saat pembukaan PorwilSumatera VIII di Stadion Tumenggung AbdulDjamal, Mukakuning, Senin (20/6).

CECEP/HALUAN KEPRI

WAGUB Sumbar Marlis Rahman (tengah) berdialog dengan Pemimpin PerusahaanHaluan Kepri Sofialdi (dua kiri) dan jajaran redaksi lainnya, Senin (20/6).

RI KecamArab Saudi

JAKARTA — Menteri Luar Negeri (Men-

lu) Marty Natalegawa kecewa dengan

Pemerintah Arab Saudi yang tertutup dan

tidak menginformasikan eksekusi mati

dengan cara dipancung terhadap Ruyati

binti Satubi (54) pada 18 Juni lalu. Pe-

merintah secara resmi melayangkan nota

TANJUNGPINANG — Komandan

Kompi (Danki) C Batalyon Infanteri

(Yonif) 134/Tuah Sakti Natuna Letnan

Satu (Lettu) IJ saat ini sedang menjalani

pemeriksaan intensif di Markas Deta-

semen Polisi Militer (Denpom) Kodam

I/Bukit Barisan di Medan terkait kema-

tian anggotanya, Prajurit Dua (Prada)

Agi Opan Efendi. 15 anggota IJ yang

diduga ikut melakukan tindakan keke-

rasan terhadap Agi Opan hingga ang-

gota Kompi C Yonif 134/Tuah Sakti

Natuna itu meninggal dunia juga akan

diterbangkan ke Medan pada Selasa

(21/6) ini untuk diperiksa Denpom.

Demikian disampaikan Komandan

Kematian Anggota Kompi C Yonif 134 Natuna

Danki dan 15 Anggotanya Dibawa ke Medan

Danki dan hal.7

Page 2: HaluanKepri 21Jun11

2 Selasa, 21 Juni 2011 L U A R N E G E R I

50 Dokter Bantu Kelahiran Bayi Kembar 6

AMERIKA Serikat (AS) tengah ramai

merayakan Hari Ayah. Namun di tengah

hari perayaan tersebut, seorang pe-

rempuan berjuang segenap jiwa untuk

bisa melahirkan bayi kembar enam.

Enam bayi ini adalah anak dari

Heather dan Mitchell Carroll di Ru-

mah Sakit Brookwood di Birmingham,

Alabama. Lebih dari 50 dokter mem-

bantu kelahiran dari enam bayi pada

Sabtu 18 Juni lalu.

Lima bayi perempuan dan seorang

bayi laki-laki lahir dalam keadaan

prematur, karena masa kandungannya

hanya tercatat 28 minggu. Ibu dan

keenam anak tersebut saat ini di-

ketahui dalam keadaan stabil. De-

mikian diberitakan Associated Press,

Jumat (20/6) lalu.

Sebelumnya AS juga pernah dihe-

bokan kelahiran bayi kembar dengan

jumlah lebih dari dua. Januari 2009,

Nadya Suleiman menggemparkan AS

dengan melahirkan bayi kembar de-

lapan. Namun bayi tersebut lahir dari

proses bayi tabung.

Hal ini mengundang kontroversi

dari masyarakat. Mereka mengecam

Suleiman yang menggunakan proses

bayi tabung untuk menambah anaknya

menjadi delapan orang. Nadya dike-

tahui terlalu terobsesi dengan donor

sperma yang menyusul kegagalan

dirinya bersama suaminya untuk men-

dapatkan anak.

Setelah berpisah dengan suami-

nya, Nadya memulai petualangan

membuat bayi tabung. Bayi tabung

pertamanya lahir tahun 2001, sejak itu

hampir tiap tahun dia melahirkan bayi

dengan cara bayi tabung hingga ber-

jumlah 6 anak. Nadya senang me-

lahirkan anak, tapi tidak mampu mem-

biayai hidup anak-anaknya. Menurut

laporan Nadya masih memiliki 29

embrio beku yang dapat digunakan

sewaktu-waktu. (oke)

Warga AS - InggrisSelundupkan Uang ke SomaliaMOGADISHU — Tiga orang warga negara Inggris danseorang warga Amerika Serikat (AS), terpaksa mendekam

di penjara setelah kedapatan menyelundupkan uang ke

Somalia untuk membayar tebusan kepada perompak.Matthew Brown, Andrew Oaks dan Alex James di-

tangkap bulan lalu setelah terbang ke Bandara Mogadishu

dengan membawa uang sebesar USD3,6 juta atau sekiraRp30,8 miliar (Rp8.575 per USD). Uang itu rencananya akan

dibayarkan kepada kelompok perompak, untuk mem-

bebaskan dua kapal. Kapal yang hendak mereka tebusyakni MV Suez dan MV Yuan Xiang dibajak pihak perompak

tahun lalu. Kapal tersebut sudah dibebaskan pada awal

bulan ini. Demikian diberitakan Reuters, Senin (20/6).Brown diketahui divonis 10 tahun atas aksinya.

Sementara dua orang lainnya dipenjara 15 tahun, karena

membawa uang tebusan itu. Ketiganya adalah mantananggota Militer Inggris. Mereka saat ini bekerja untuk

pihak keamanan swasta di Nairobi bernama Salama Fikira.

Mereka didakwa membawa uang masuk ke dalamSomalia tanpa membawa surat-surat lengkap. Uang itu

memang dipastikan untuk membayar uang tebusan. (oke)

PRT di Singapura AkanDiliburkan 4 Hari Perbulan

SINGAPURA — Di tengah maraknya pemberitaan mirismengenai para pembantu rumah tangga (PRT) di luar

negeri, Singapura justru memberikan kebijakan yang

memberikan angin segar. Pemerintah Singapura kinitengah mempertimbangkan memberikan libur kepada

pembantu rumah tangga sekali dalam seminggu.

Menteri Negara Pengembangan Komunitas, Pemudadan Olahraga Halimah Yacob mengatakan bahwa dengan

memberika libur sehari akan membuat permasalahan

seperti stres dan kelebihan bekerja yang tengah dihadapipara pembantu rumah tangga akan berkurang.

"Seperti layaknya pekerja lain yang menikmati libur

sehari, pembantu rumah tangga juga, membutuhkanistirahat dan tidak diperbolehkan bekerja berlebihan

yang dapat menyebabkan kesehatannya terganggu,"

ujarnya seperti dilansir Straits Times, Senin (20/6).Dia mengomentari perundangan yang baru saja

disetujui pada pertemuan Organisasi Buruh Internasional

di Jenewa minggu lalu yang memberikan perlindunganterhadap para pekerja terhadap eksploitasi.

Singapura sendiri sebenarnya merupakan salah satu dari

63 negara yang abstain dalam voting yang dilakukan dalampertemuan tersebut. Menteri Pemberdayaan Manusia

Singapura mengatakan bahwa negaranya akan

menandatangani undang-undang baru tersebut apabilamemang bisa diterapkan di negaranya. Dia juga akan meninjau

kembali hak dan kewajiban bagi para pekerja. (oke)

Cari Dana dengan Aksi Penculikan

Al Qaeda Pakai Cara BaruWWWWWASHINGTON —ASHINGTON —ASHINGTON —ASHINGTON —ASHINGTON — Setelah tewasnyaOsama bin Laden, kelompok Al Qaedadiyakini mengalami kesulitan sumberpendanaan. Terlebih lagi, pengawasanpemerintah berbagai negara terhadapsumber-sumber uang Al Qaeda semakindiperketat.

"Jelas mereka tengah mengalami kesulitan

keuangan," kata anggota parlemen Amerika, C. A.

Dutch Ruppersberger sebagaimana dikutip

foxnews.com.

Akibatnya, jaringan Al Qaeda kini mulai

merubah pola pencarian dana untuk membiayai

operasi mereka. Al Qaeda, kini mengandalkan

penculikan dengan meminta tebusan sebagai

modus baru mencari dana.

"Kami melihat donatur mereka kurang bisa

diandalkan dan mereka berubah pada penculikan

sebagai cara untuk menjaga agar uang tetap

masuk," kata Dutch Ruppersberger.

Para ahli dari Pusat Kontraterorisme Na-

sional CIA, Departemen Keuangan, FBI, dan

militer Amerika mencoba untuk mempelajari

sumber dana Al Qaeda dan dampak kematian

Osama terhadap masa depan keuangan ke-

lompok ini.

Mereka berharap bisa mengidentifikasi

donatur penting Al Qaeda, terutama tokoh-tokoh

kaya di Teluk Persia yang pernah bertemu Osama

saat berjuang di Afghanistan melawan Soviet di

akhir 1980-an.

Pejabat Departemen Keuangan yang berada di

bawah intelijen keuangan dan terorisme, David

Cohen mengatakan Amerika fokus untuk

mengganggu aliran dana dari para donor ke Al

Qaeda.

"Pendukung Al Qaeda harus bertanya-tanya

apakah identitas mereka telah terungkap," kata

Cohen.

Analis juga memeriksa file-file yang disita

dari Osama bin Laden. Mereka berharap

menemukan rekening bank, kartu kredit atau

pembukuan yang menggambarkan keuangan

jaringan Al Qaeda yang dikenal memiliki

akuntansi yang ketat.

Penculikan dengan meminta tebusan dinilai

sebagai alternatif yang bagus untuk mendapatkan

dana operasi Al Qaeda, misalnya di Magreb,

cabang mereka di Afrika Utara.

Mereka menggunakan penculikan untuk

mencari dana. Hasilnya, mereka menjadi pemasok

besar dana ke Al Qaeda. Diplomat Kanada, turis

Italia, pedagang Aljazair telah diculik. Hasilnya,

mereka mampu meraup US$2 juta per

sandera.(vvn)

10.000 Pengungsi Suriah Padati TurkiTURKI— Hampir 10.000 warga

Suriah mengungsi ke Turki

untuk menghindari kekerasan

akibat konflik di negara mereka,

kantor berita Turki Anadolu,

Senin (20/6).

Seorang pejabat mengatakan,

9.700 pengungsi tak bernama telah

berusaha mendapatkan keamanan

di Turki. Pengungsi Suriah di-

tampung di tenda-tenda yang di-

dirikan di kota-kota perbatasan di

provinsi selatan Hatay Turki.

Para pejabat Turki mengatakan

pihaknya sedang mempersiapkan

untuk mengirimkan makanan, air

bersih, dan bantuan kemanusiaan

lain bagi ribuan warga yang ter-

dampar di sisi Suriah itu.

Rencana itu diumumkan oleh

Menteri Luar Negeri Turki Ahmet

Davutoglu setelah ia bertemu de-

ngan seorang utusan yang dikirim

oleh Presiden Assad, menurut

laporan baru.

"Kami telah mengambil tin-

dakan pencegahan dan bantuan

kemanusiaan akan diberikan ke-

pada sekitar 10.000 orang yang

menunggu di sisi perbatasan Su-

riah," kata Davutoglu.

ekretaris Jenderal Perseri-

katan Bangsa Bangsa (PBB) Ban

Ki-moon, Kamis (16/6) lalu me-

nyerukan penghentian kekerasan

di Suriah.

Krisis politik yang telah ber-

langsung selama tiga bulan di

Suriah, menurut para aktivis hak

asasi manusia, telah menewaskan

1.400 orang di tengah tiga bulan.

Para demonstran menyerukan re-

formasi pemerintah dan pengun-

duran diri Presiden Bashar al-

Assad.

Para aktivis oposisi Suriah

telah membentuk Dewan Nasional

guna mempercepat perjuangan

untuk menjatuhkan rezim Pre-

siden Bashar al-Assad.

"Kami mengumumkan pem-

bentukan Dewan Nasional untuk

memimpin revolusi Suriah, yang

terdiri atas semua masyarakat dan

para wakil kekuatan politik na-

sional di dalam dan di luar Su-

riah," kata sebuah kelompok pem-

bangkang, termasuk juru bicara

mereka Jamil Saib, mengumum-

kan, Minggu (19/6). (kcm)

DAYLIFE

PROTES PRESIDEN — Ribuan pengungsi Suriah berkumpul untuk memprotes Presiden Suriah Bashar al-Assad di kampBulan Sabit Merah Turki di distrik Yayladagi kota Hatay Turki, dua kilometer dari perbatasan Suriah, Senin (20/6).

Filipina BebaskanWarga dari Vonis Mati

MANILA — Bicara tentang ancaman hukuman mati diArab Saudi, pekerja asal Filipina berikut ini lebih

beruntung dari rekan sejawat asal Indonesia, yang

nyawanya berakhir setelah dipancung akhir pekan lalu.Dalam kurun enam bulan, tiga pekerja Filipina berhasil

dicegah dari aksi eksekutor berkat upaya tanpa henti

pemerintahnya dalam membujuk otoritas Saudi. Merekabahkan bisa bebas dari penjara setelah menerima

pengampunan Raja Arab Saudi.

Menurut stasiun berita ABS-CBN News, terakhir kaliseorang terpidana mati asal Filipina yang dibebaskan dari

penjara terjadi pada 17 April 2011. Ini tiga bulan sebelum

seorang TKI bernama Ruyati binti Satubi (54 tahun) dihukummati. Pembebasan pekerja asal Filipina dari penjara itu

diumumkan Departemen Luar Negeri Filipina, 18 April 2011.

"Dia tengah dalam perjalanan pulang, yang difasilitasiKedutaan Besar [Kedubes] Filipina di Riyadh," ujar Deplu

Filipina, yang tidak menyebut identitas warganya itu.

Berbeda dengan Ruyati , yang terjerat kasuspembunuhan, pekerja Filipina ini bersalah membawa

shabu ke Saudi. Di negeri itu, kejahatan narkotika memiliki

bobot hukuman yang sama dengan pembunuhan, yaituvonis mati. (vvn)

JADWAL

PENERBANGANBANDARA HANG NADIM

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

PEKANBARUSURABAYANATUNAJAKARTAMEDANJAKARTAPEKANBARUPKL PINANGJAKARTAPEKANBARUMEDANSURABAYAPALEMBANGJAKARTAJAKARTA

08.5509.0009.1009.2010.5511.4012.5012.5013.1013.4514.3514.5515.4515.3018.30

MINGGU,SELASA,RABU,JUM’ATSETIAP HARISENIN,KAMIS,SABTUSETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISENIN,KAMIS,SABTUSELASASETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

JAKARTA

PEKANBARUMEDANLAMPUNGPALEMBANGJOGJAKARTASURABAYAPONTIANAK

19.2514.0518.5010.2010.1513.0013.0014.0016.4013.00

SETIAP HARI

SETIAP HARISETIAP HARISELASA,KAMIS MINGGUSETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISENIN,RABU,JUM’AT.SABTU

SETIAP HARISETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

BANDUNG 20.00 SETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

JAKARTAJAKARTAJAKARTA

08.1513.4019.15

SETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

JAKARTAJAKARTAMEDANJAMBI

13.2018.2014.2510.35

SETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

SUBANG

MALAYSIA10.40

10.40SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGUSENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

SURABAYA 14.20 SETIAP HARI

NATUNA 09.10 SENIN,KAMIS,SABTU

Page 3: HaluanKepri 21Jun11

Selasa, 21 Juni 2011 3

CMYK

CMYK

BATAM CENTRE — Meningkatkan profesionalisme sumber daya

aparatur, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas menggelar

Pendidikan dan Latihan (Diklat) anggota Satuan Polisi Pamong

Praja (Satpol PP). Diklat dilaksanakan di Batam, 20 Juni-9 Juli 2011

dengan instruktur dan pemateri dari Polda Kepri dan

Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) Batam.

Kegiatan Diklat dibuka secara resmi oleh Kepala Satpol PP

Kabupaten Kepulauan Anambas, Budi Setiawan di Asrama Haji

Batam Centre, Senin (20/6). Ditandai dengan penyematan PIN

kepada perwakilan peserta, Syafarudin dan M. Riduan Tara.

Keberadaan Satpol PP, menurut Budi memiliki peran penting

dalam membantu program pembangunan pemerintah di daerah.

Terutama dalam mengawal peraturan daerah yang terkadang

menimbulkan benturan di masyarakat.

"Satpol PP harus memiliki komitmen yang tinggi sebagai

perangkat pemerintah daerah dalam memelihara ketentraman

dan ketertiban umum serta menegakkan peraturan daerah.

Sebagaimana diamanatkan dalam undang-undang nomor 32

tahun 2004," ujarnya.

Narasi : Zaki

Foto : Faisal

Diklat SatpolPP Anambas

KATA Sambutan dari Kasatpol PP kabupatenKepulauan Anambas,Budi Setiawan. SSTP

KATA Sambutan dari Ketua PelaksanaDiklat, M. Rahadian Tara

KATA Sambutan dari Kasubdit PengamananAset & Instalasi OB, Gunadi

MASTER of Ceremony (MC) Norrahmah PEMBACAAN Do'a Oleh Ustadz H. Junaid

INSPEKTUR Upacara, Tamu Undangan dan peserta Diklat menyanyikan lagu Indonesia Raya

PENYEMATAN secara simbolis tanda peserta Diklat oleh Kasatpol PP KKA,Budi Setiawan. SSTP

PENYEMATAN secara simbolis tanda peserta Diklat oleh Kasatpol PP KKA,Budi Setiawan. SSTP

LAPORAN Komandan Upacara kepada Inspektur UpacaraPESERTA Diklat antusias mendengarkan penjelasan dari Kasubdit PengamananAset & Instalasi OB, Gunadi PESERTA Diklat Menikmati hidangan

PESERTA Diklat Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kepulauan Anambas

Page 4: HaluanKepri 21Jun11

P O L I T I K4 Selasa, 21 Juni 2011

Tidak Ada yang Menonjol

PeluangCawako Sama

TTTTTANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANG — ANG — ANG — ANG — ANG — Bursa calon walikota danwakil walikota menjelang pemilihan walikotaTanjungpinang mendatang terus menghangat dansemakin ramai diperbincangkan. Mulai daricawako yang maju lewat partai politik maupuncawako yang maju melalui jalur Independen.

Karena itu, kata Zamzami,

setiap cawako, baik yang maju

melalui jalur parpol maupun

dari independen harus meng-

hadirkan calon terbaik bagi

masyarakat. Karena, partai

semata bukanlah jaminan bagi

masyarakat untuk memilih,

karena figur lebih menentukan.

Terkait kemunculan se-

jumlah partai baru yang siap

bertarung pada Pemilu 2014

Zamzami menilai, sepertinya

termotivasi akan keinginan

sebuah perubahan. Namun

sejauh mana partai baru terse-

but nantinya bisa bertahan

maka seleksi alamlah yang

akan berlaku dan menyeleksi

dengan sendirinya.

"Kemunculan partai baru

kebanyakan berasal dari se-

buah rasa ketidakpuasan ter-

hadap partai yang ada. Karena

itu jika partai baru mampu

meraih masa yang banyak dan

bisa eksis maka yang menen-

tukan nantinya adalah seleksi

alam. Bagaimana partai ter-

sebut bisa bertahan," tandas

Zamzami.(rul)

Pengamat poli-

tik di Kepri yang ju-

ga Rektor Stisipol

Raja Ali Haji Tan-

jungpinang, Zamza-

mi A Karim memper-

kirakan jumlah to-

koh yang berniat

maju dalam pemi-

lihan walikota dan

wakil walikota Tan-

jungpinang menda-

tang bakal lebih ba-

nyak dibandingkan

pilwako 2007 lalu. Apalagi

sekarang peluang cawako ma-

ju melalui jalur independen

terbuka lebar.

Menurut Zamzami, cawako

yang maju melalui parpol mau-

pun melalui jalur independen

mempunyai pe-

luang yang sama,

karena diantara me-

reka tidak ada yang

menonjol.

" Pemilihan Ke-

pala Daerah, terma-

suk Pilwako Tan-

jungpinang adalah

ajang pememilihan

figur, baik yang ber-

asal dari indepen-

den maupun partai

politik. Mereka ya-

ng menonjol ketokohannya

akan menjadi pemenang nan-

tinya. Tapi kita menilai pe-

luang saat ini masih berim-

bang, karena belum terlihat

yang betul-betul menonjol,”

kata Zamzami A Karim.

Zamzami

Jelang Muktamar PPP

30 DPW Siap Dukung Suryadharma AliJAKARTA — Dukungan dari

pengurus wilayah dan pengu-

rus cabang Partai Persatuan

Pembangunan (PPP) dari selu-

ruh Indonesia terhadap Surya-

dharma Ali untuk melanjut-

kan kepempinannya sebagai

ketua umum selama lima tahun

ke depan terus mengalir.

Siaran pers dari Tim Suk-

ses Suryadharma Ali yang dite-

rima, Minggu (19/6) menye-

butkan, dari 30 provinsi yang

telah dikunjungi Suryadhar-

ma Ali menjelang pelaksanaan

Muktamar VII PPP di Ban-

dung, 3-7 Juli 2011, seluruhnya

menyatakan dukungan untuk

menetapkan kembali Surya-

dharma Ali sebagai Ketua

Umum PPP periode 2011-2016.

Sekretaris Tim Sukses Sur-

yadharma Ali, Muhammad

Romahurmuziy menjelaskan,

provinsi ke-30 yang dikun-

jungi Suryadharma Ali adalah

Jawa Timur.

Selama dua hari sebelum-

nya, Suryadharma Ali juga

telah mengunjungi Kaliman-

tan Tengah pada Jumat (17/8)

dan Sumatra Utara pada Sabtu

(18/8). "Di ketiga provinsi ter-

sebut, pengurus wilayah

(DPW) dan pengurus cabang

(DPC) PPP menyatakan duku-

ngan sepenuhnya kepada Pak

Suryadharma Ali untuk me-

lanjutkan kepemimpinannya

di PPP selama lima tahun ke

depan," kata Romy, panggilan

Muhammad Romahurmuziy.

Romy menjelaskan, pada

pertemuan silaturrahim di Sura-

baya, Minggu, yang dihadiri

DPW dan DPC PPP se-Provinsi

Jawa Timur, mereka menyata-

kan dukungan sepenuhnya ke-

pada Suryadharma Ali untuk

ditetapkan kembali sebagai Ke-

tua Umum PPP periode 201-2016.

Pada kesempatan tersebut,

Ketua Majelis Pertimbangan

Wilayah (MPW) PPP Jawa Ti-

mur, KH Anwar Iskandar me-

nyatakan, meskipun para kyai

tidak memiliki suara di Muk-

tamar PPP di Bandung, pada 3-

7 Juli mendatang, tapi MPW

PPP Jawa Timur, akan men-

dukung, mendoakan, dan me-

minta kepada seluruh DPC PPP

di Jawa Timur untuk mem-

berikan suara 100 persen kepa-

da Suryadharma Ali.

Ketua DPW PPP Jawa Ti-

mur, Musyaffa Nur juga mela-

porkan, dari hasil musyawarh

kerja cabang (Muskercab) PPP

Jawa Timur, sebanyak 38 DPC

PPP se-Jawa Timur telah me-

mutuskan untuk menetapkan

kembali Suryadharma Ali se-

bagai Ketua Umum PPP pe-

riode 201-2016.

Sementara itu, DPW PPP

Sumatera Utara juga telah me-

mutuskan yakni menegaskan

kembali keputusan sebelum-

nya untuk memilih Surya-

dharma Ali sebagai Ketua

Umum PPP periode 2011-2016.

Ketua DPW PPP Sumatra

Utara Fadli Nurzal mengata-

kan, keputusan tersebut dipu-

tuskan pada musyawarh kerja

wilayah (Muskerwil) PPP Su-

matra Utara, di Medan, pada 17-

18 Juni 201, yang diikuti pe-

ngurus dari 33 DPC dan DPW.

"Pada Muskerwil tersebut

diputuskan secar bulat, bahwa

DPW dan DPC PPP Sumatra

Utara akn memilih kembali

Pak Suryadharma," katanya.

Pada kunjungan silatur-

rahim Suryadharma Ali ke

Provinsi Kalimantan Tengah,

di Palangkaraya, Jumat (17/6),

pengurus DPW dan DPC PPP

se-Provinsi Kalimantan Te-

ngah juga menyatakan duku-

ngan penuh kepada Surya-

dharma Ali, untuk melanjut-

kan kepemimpinannya di PPP

selam lima tahun ke depan.

Ketua DPW PPP Kaliman-

tan Tengah, Nurhasanah, me-

ngatakan, Suryadharma Ali

masih merupakan figur ter-

kuat yang layak didukung un-

tuk melanjutkan kepeminan-

nya di PPP selama lima tahun

ke depan.

Bahkan di akhir pertemuan

tersebut, pengurus DPW dan

DPC dari 14 kabupaten/kota di

Kalimantan Tengah, meneriak-

kan yel-yel dukungannya ke-

pada Suryadharma Ali. (mio)

Partai PersatuanNasional Dideklarasikan

JAKARTA — Partai Persatuan Nasional (PPN) resmidideklarasikan, di Hotel Merlynn Park, Jakarta, Senin (20/

6). PPD merupakan partai yang didirikan oleh tokoh-tokoh dari 12 parpol yang tidak berhasil mendapatkankursi di DPR pada pemilu lalu.

Menurut salah satu tokoh pendiri PPD, Eros Djarot,partai ini didirikan salah satu tujuannya adalah agar bisalulus dari syarat verifikasi parpol yang diatur dalam UU

No 2/2011 tentang Parpol." Jadi kalau PT 5 persen kami juga siap. Karena

gabungan ini saja sudah lebih dari 5 persen," ucap Eros

Djarot, Senin (20/6).Eros menjelaskan 12 tokoh yang bergabung adalah

Oesman Sapta (Partai Persatuan Daerah), Japto

Soerjosoemarno (Partai Patriot), Roy BB Janis (PartaiDemokrasi Pembaruan), Sukarlan (Partai PenegakDemokrasi Indonesia).

Kemudian, Sulistyanto (Partai Pelopor), ImamAddaruqutni (Partai Matahari Bangsa), Roy Kening (PartaiKasih Demokrasi Indonesia), Budianto (Partai Indonesia

Sejahtera), Dandoeng HS (Partai Pemuda Indonesia),Rambe Marojahan (Partai Kedaulatan), dan Hasanudin(Partai Merdeka).

Eros juga menepis kekhawatiran jika PPN bisaberumur singkat karena banyaknya unsur parpol yang adadi dalam partai ini. "Kan yang bergabung bukan partai,

yang bergabung itu tokoh-tokoh partai. Ini karena diantara kami ada hubungan kebatinan kesamaan pandangke depan," ucapnya.

Menurut Eros, partai ini sekaligus akan memberikancontoh ke pada masyarakat untuk bersatu. "Karenakesadaran kita tidak bisa menyejahterahkan rakyat kalau

tidak bersatu, maka kita bersatu," katanya. (inc)

PAN Siap PasangBadan Bela Wa Ode

JAKARTA — Ketua Dewan

Pengurus Pusat Partai Ama-

nat Nasional (PAN), Bima Ar-

ya Sugiharto, menyatakan

siap membela habis-habisan

Wa Ode Nurhayati, anggota

Dewan dari partai berlambang

matahari biru. Kader PAN itu

kini tengah menunggu pen-

jatuhan sanksi dari Badan

Kehormatan DPR akibat ke-

beraniannya membocorkan

dugaan adanya mafia ang-

garan di DPR.

Ia dinilai melanggar kode

etik DPR mengenai transpa-

ransi keuangan DPR. "DPP

dan Fraksi siap memberikan

dukungan politik secara pe-

nuh kepadanya (Wa Ode),"

ujarnya, saat dihubungi Se-

nin, (20/6).

Menurutnya, apa yang te-

lah dilakukan Wa Ode tidak

ada yang salah mengenai du-

gaan pola mafia anggaran di

Senayan. "Tidak melanggar

kode etik," ujarnya. Namun,

karena ketakutan dengan po-

la yang terjadi, petinggi di

Senayan itu ramai-ramai me-

ngalihkan isu untuk menga-

dili Wa Ode. "Jangan menga-

lihkan isulah," ujarnya.

Dalam beberapa perte-

muan internal partai, Wa Ode

telah menjelaskan mengenai

semua tuduhan yang diala-

matkan kepadanya, termasuk

mengenai dugaan adanya ma-

fia anggaran yang dibicara-

kannya saat menjadi salah

seorang narasumber di salah

satu stasiun televisi.

"Semuanya sudah jelas, dia

tidak bersalah," ujar Arya. "Dia

bersumpah, kalau seumpanya

terbukti bersalah dia akan

mundur."tambahnya.

Arya menilai, upaya me-

ngadili termasuk tuduhan

terhadap Wa Ode yang ikut

terlibat dalam mafia angga-

ran hanya dilakukan sege-

lintir elite Senayan yang me-

rasa ketakutan terbongkar

dengan penjelasan kader

PAN itu. "Itu dimainkan sege-

lintir orang untuk menja-

tuhkan Wa Ode," ujarnya.

Wa Ode Nurhayati, men-

jadi seorang pengungkap du-

gaan mafia anggaran di De-

wan. Dalam sebuah wawan-

cara di stasiun televisi, ia

membenarkan adanya "pen-

jahat" yang memainkan per-

caloan anggaran bagi daerah

di gedung terhormat DPR.

Namun, sayang, bocoran

ini bukannya direspon pe-

tinggi DPR untuk mengung-

kap siapa pihak yang ber-

main, tapi malah berbuah

simalakama buat Wa Ode.

Ketua DPR Marzukie Alie

tidak terima dengan penje-

lasan Wa Ode. Ia pun sebagai

petinggi di Senayan mengan-

cam memberikan sanksi.

Meski sudah ada perte-

muan dengan pihak wistle

blower itu, Marzuki berku-

kuh akan memberikan sank-

si. Badan Anggaran DPR tak

mau ketinggalan. Mereka ra-

mai-ramai mencari kesalahan

politisi wanita dari PAN ini

hingga berujung rencana

pemberian sanksi. (tif)

Banyak Modus Suap Masuk KPUtidak tahan godaan, habislah KPU terse-

but, karena ia menjadi tidak independen

dan banyak intervensi yang akan ma-

suk. Namun, hingga saat ini, saya selalu

menolaknya. Saya tidak tahu dengan

teman-teman lainnya di KPU," ujarnya.

Modus upaya percobaan penyuapan

tersebut sangat beragam. Ada yang

berkoordinasi melalui telepon atau

SMS. Ada yang mendatangi langsung

dengan orang yang bersangkutan, ada

yang menyuruh utusan, dan ada yang

meminta nomor rekening untuk di-

transfer langsung. Angkanya sangat

fantastis minimal Rp5 miliar untuk satu

orang anggota KPU.

Permintaanya juga bermacam-ma-

cam. Ada yang ingin mengganti pasal

penjelasan atau penafsiran pemilihan

umum, ada yang ingin menaikkan pero-

lehan suara, ada yang menginginkan

agar lawan politiknya dijegal dengan

perangkat UU yang ada sekalipun dipak-

sakan sedemikian rupa.

Menurut Putu, ada anggota yang

langsung menolak, tidak ingin bertemu,

tidak ingin menerima telepon. Tetapi,

ada juga anggota yang menerima untuk

bertemu tetapi pada akhirnya menolak-

nya juga. Ia mengaku belum mengetahui

secara pasti selama ini apakah ada

anggota KPU yang menerima tawaran

yang menggiurkan tersebut.

Ia sendiri mengaku pernah mene-

rima uang satu kantong plastik berwarna

hitam yang dikiranya (makanan) coklat.

Setelah dibuka, ternyata semuanya uang

lembaran Rp100 ribu. Ada juga seorang

gubernur yang mau transfer Rp20 miliar

dan 200 unit sepeda motor. Namun,

semuanya ditolak.

Kejahatan Berat

Menurut Putu, jika benar terjadi

manipulasi suara yang dilakukan oleh

Andi Nurpati ketika masih menjabat

Komisioner KPU, adalah bentuk ke-

jahatan konstitusi berat. Karena itu,

masalah ini pun mendapat perhatian

serius oleh penegak hukum.

"Bayangkan orang yang dengan su-

sah kampanye selama lima tahun ke-

mudian suaranya hilang akibat dima-

nipulasi. Dalam UU Pemilu, kejahatan

itu ditambah sepertiga hukumannya,"

katanya.

Putu Artha mengaku geram pasca-

Mahkamah Konstitusi membuka kasus

tersebut yang benar-benar tidak me-

nguntungkan bagi KPU sebagai lembaga

yang seharusnya memberi contoh bagi

penyelenggaraan proses demokrasi yang

baik. (vvn)

DENPASAR — Modus penyuapan ter-

hadap anggota Komisi Pemilihan Umum

(KPU) Pusat ternyata dilakukan dengan

berbagai cara. Upaya penyuapan ter-

sebut umumnya datang dari caleg mulai

dari pusat hingga daerah, suap dari

pemilu kada atau dari calon kepala

daerah baik bupati maupun gubernur.

Hal itu diungkapkan anggota KPU

Putu Artha saat ditemui di Renon Den-

pasar, Senin (20/6). "Upaya suap atau

mencoba menyuap KPU tersebut hampir

datang setiap hari dan nilainya di atas

Rp1 miliar. Bila ada anggota KPU yang

I Gusti Putu Artha

Partai NasdemSampai ke Desa

BOGOR — Partai Nasdem masuk

desa. Setelah sosialisasi di tingkat

kecamatan di seluruh Indonesia,

Partai Nasdem mulai menyosia-

lisasikan keberadaannya di ting-

kat desa dan untuk pertamaka-

linya dilakukan di Bogor, Jabar,

Senin (20/6). "Di tingkat keca-

matan, target sudah hampir 100

persen. Saat ini sudah 6.700 keca-

matan di seluruh Indonesia. 80

persen sudah, tinggal ke Kemen-

Kum dan HAM, nunggu 20 persen

lagi," kata Ketua Umum DPP Partai

Nasdem Patrice Rio Capella.

Untuk desa, lanjutnya, ini

baru dimulai. Acara Sosialisasi

Rekruitmen Keanggotaan Partai

Nasdem yang diikuti 47 dewan

pimpinan cabang (DPC) tersebut

berlangsung di villa Tjokro, Desa

Tugu Utara, Kecamatan Cisarua,

Puncak, Kabupaten Bogor.

Menurut Patrice, sosialisasi di

tingkat desa baru dimulai, karena

memang sebuah lanjutan. "Desa

itu lanjutan dan lebih pada

tingkat konsolidasi partai ini. Hal

ini agar di setiap pelosok Partai

Nasdem sudah hadir," katanya.

Patrice menyebutkan target-

nya, di pulau Jawa, diharapkan

sosialisasi di tingkat desa sudah

bisa selesai pada bulan depan.

Untuk latar belakang memben-

tuk tingkat desa, katanya, untuk

mencari keanggotaan sebanyak 10

juta di mana targetnya bulan Maret

pada tahun 2012 tercapai.

"Untuk sebuah partai kita

butuh sebuah mesin politik pada

level bawah dan desa ini mesin

untuk partai ini. Kalau tidak ada

poros di tingkat desa, tidak mung-

kin mencapai 10 juta," paparnya.

Tujuan 10 juta bisa dicapai

karena, bisa jadi modal dan se-

mangat partai ini untuk 2014.

"Harus ada tekad dari para

pengurus, kader untuk merekrut

sebanyak mungkin hingga tahun

depan. Dan dua tahun setelah 2012,

kita bangun lagi untuk lebih kuat.

Kenapa harus kuat, itu karena

bisa mampu menang. Nasdem

bukan didesaign atau bukan par-

tai yang lolos untuk pemilu 2014,

tapi misinya membawa retorasi."

Untuk harapan lanjutnya, Nas-

dem dapat diterima di mana pun.

"Tapi kita yakin, karena kepengu-

rusan saja hanya butuh 3 bulan

dan itu sudah final," jelasnya.

Kedua, ada haparan Nasdem ini

akan jadi parati besar. "Ada satu

yang kami tangkap, aspirasi dari

masyarakat sudah lelah dengan

situasi politik yang penuh kemuna-

pikan dan tidak memberikan hara-

pan pada rakyat," ujarnya.(mio)

Mahfud Bawa 8 Bundel Data ke Panja Mafia PemiluJAKARTA — Ada delapan buku

hasil investigasi surat palsu Mah-

kamah Konstitusi (MK) yang meli-

batkan mantan anggota KPU Andi

Nurpati, yang akan dibawa Ketua

MK ke rapat konsultasi dengan

Panitia Kerja (Panja) Mafia Pemilu.

“(Hasil investigasi kurun waktu)

Oktober-Januari, itu jadi delapan

buku. Setiap orang (yang diperiksa)

berita acaranya sendiri-sendiri,

setiap analisis sendiri. Yang dipe-

riksa enam orang lalu analisisnya

(hasil pemeriksaan) dibuat oleh

tim,” kata Ketua MK Mahfud MD di

ruang kerjanya, Gedung MK, Ja-

karta, Senin (20/6).

Berdasarkan surat undangan

yang ia dapatkan, Sabtu (19/6) ia

diundang memberi keterangan pa-

da Panja Mafia Pemilu pada Selasa

(22/6) pukul 14.00 WIB. Mahfud pun

menerangkan ia akan bertemu pan-

ja di DPR bersama Sekretaris Jen-

deral MK, Panitera MK, dan Man-

tan Wakil Ketua MK Abdul Mukh-

tie Fadjar. Mukhtie Fadjar saat itu

merupakan ketua tim investigasi

surat palsu yang diduga melibatkan

Andi Nurpati.

“ Pak Mukhtie sudah confirm.

Dan itu memang harus saya ajak

karena dia yang memimpin tim

investigasinya,” ujar Mahfud.

Mahfud menerangkan laporan

hasil investigasi yang dipimpin oleh

mantan wakil ketua MK, meru-

pakan hasil analisis atas peme-

riksaan enam orang. Namun, lan-

jutnya, tidak enam orang tersebut

terlibat, melainkan hanya kesak-

siannya saja yang dicari.

“Bahkan yang terlibat di situ

(pemalsuan surat) tidak semuanya

diperiksa,” ujar Mahfud.

Sementara itu, Polri membantah

dapat intervensi dari salah satu

petingginya terkait laporan Mah-

kamah Konstitusi (MK). Penyidik

tetap bekerja secara profesional.

Salah satunya dengan berusaha

mendapat surat palsu yang asli, agar

kasus tersebut segera terungkap.

" Masalah ini, Polri bekerja

secara profesional. Sama sekali

tidak ada tekanan intervensi," ujar

Kepala Badan Reserse Kriminal

Polri Komjen Ito Sumardi kepada

wartawan, usai menghadiri rapat

dengar pendapat di Dewan Perwa-

kilan Rakyat, Jakarta, Senin (20/6).

Menurut dia, saat ini penyidik

sedang mencari dokumen palsu

yang asli. Sebab, penyidik hanya

menerima salinan surat putusan

MK yang palsu dan dokumen asli-

nya. Setelah itu, penyidik dapat

memerkarakan seseorang.

" Kalau unsur pidana, itu harus

didukung dengan alat bukti, bisa dari

keterangan saksi dan bukti lain.

Pemalsuan harus ada uji laborato-

rium. Untuk membuktikan palsu

atau tidak harus ada dua dokumen

yang asli dan yang dipalsukan. Kalau

yang kita pegang fotokopi, bagai-

mana kami lakukan uji lab. Yang asli

sedang kami cari," jelas Ito. (mio)

ANTAR A

PARTAI NASDEM — Ketua Umum Partai Nasdem Patrice Rio Capella (tengah) didampingi pengurusPartai Nasdem memberikan pengarahan dalam temu kader dan Sosialisasi Percepatan RekruitmenKeanggotaan Partai Nasdem di kawasan Puncak, Bogor, Jabar, Senin (20/6). Kegiatan tersebut sebagailangkah awal memperluas keanggotaan Partai Nasdem untuk memperoleh target suara 25 persenpada pemilu 2014.

Page 5: HaluanKepri 21Jun11

O P I N I D A N L A Y A N A N U M U M Selasa, 21 Juni 2011 5

Pemimpin Umum

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab

Pemimpin Perusahaan

Wakil Pemimpin Perusahaan

Redaktur Pelaksana I

Redaktur Pelaksana II

Koordinator Mingguan

: H. Basrizal Koto

: H. Ahmad Zulkani

: Sofialdi

: Aldi Samjaya

: Nando K Tamba

: Yon Erizon

: Jhoni Firdaus

Redaktur Pelaksana III : Fery Heri Yanto

Sekretaris Redaksi Koordinator Liputan Redaktur

Redaktur Foto Redaktur Khusus Mingguan

Reporter Manager Produksi Pracetak/Layout

Grafis Kabiro Batuaji :

Perwakilan Tanjungpinang

Perwakilan Bintan

Perwakilan Karimun Perwakilan Natuna:

Perwakilan Lingga Perwakilan Anamba Jakarta

Perwakilan Iklan Jakarta

Alamat Redaksi

Website E-mail

: Nurhaida, : M Syahdan, : Amri, Sofyan, R Ghafur, Arment, Andi, Afrizal, Didik

Yulianto, Yuri B Trisna, Ramli. : Tundra Laksamana, Cecep (fotografer), : Apsek Apriadi, Lili

Lestari, : Eddy S, Ali Mahmud, Tito S, Nana Marlina, Zaki Setiawan, : Dhani Rahmat, :

Irpan Husein Lubis (Koordinator), Mardius, Elvient, Dieky, Hendri, Novrizal , : Dimas Firman, Nikolaus Ngao

: Wendri Yepis (Kepala Perwakilan), Indra Helmy (Kabiro Redaksi), Reza Pahlevi, Darul, Sherly, Rudi Yandri,

Sutana (Fotografer), Rusmadi, Marzuki (Sirkulasi) : Azwardi (Kepala Perwakilan),

Yendi, Edy. : Hengki Haipon (Kepala), Kamed, Ilham, Abdul Gani, Reni. Syafaruddin

(Plt.Kepala), : Asfanel (Kepala Perwakilan), Jepri. s: Mahyuddin (Plt. Kepala), :

Syafruddin AL (Kepala Perwakilan), Djamalis Djamin, Syafril Amir. : Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav.

H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp: 021-5250868, faks: 021-5273310, : Jl Yos Sudarso, No 9, Batuampar-Batam, Telp

(0778) 427000 (hunting) Fax (0778) 427784. : www. haluankepri.com, : [email protected]

Indra Helmy (Kabiro Redaksi)

Accounting Kasir Adm Kabag Sirkulasi

Adm Sirkulasi Staff Collector

Tarif Iklan

Percetakan

Repro Packing

Dicetak Oleh

: Safa, : Ririen, : Zubaidah, :

Prismar Joni, : Richi, : Paruhum Nst.

: Full Colour : Rp. 25.000 / mm kolom, Produk BW Rp.

10.000 / mm kolom, Spot Colour Rp. 20.000 / mm kolom, Display

Rp. 11.000 / mm kolom, Sosial BW Rp. 8.000 / mm kolom, Sosial

Full Colour Rp. 15.000 / mm kolom, Iklan Mini (Max. 1 kolom x

50mm) :Rp. 100.000/1 kali muat, Iklan Baris :Rp. 10.000/baris.

: Mardius C (Kepala), Evilius, Mulya Perbawa, Asnil

Lubis, Isman, : Zulfahmi,M.Rafi, Fadli, : ,Hendi,

PT Cerya Riau Mandiri Printing.

Wartawan dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaanHALUAN KEPRI

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, suratpembaca, essai, dan informasi dengan syarattidak menghina, memfitnah atau menghujatseseorang atau kelompok serta tidak berbauSARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dandikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUANKEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000(hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: [email protected] Redaksi berhak me-ngolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

(Empat Belas)(Empat Belas)(Empat Belas)(Empat Belas)(Empat Belas)

√ √ √ √ √ Tunjangan Guru Dipangkas 40 Persen- Alah mak... kasihan... Umar Bakrie

√ √ √ √ √ Bapedalda Didesak Periksa JS- Perlu diberi shocktherapy...

√√√√√700 Ton Gula Impor Mulai Beredar- Harga gula turun....

Seperuntungan

"UNTUK "UNTUK "UNTUK "UNTUK "UNTUK mencapai kesuksesan,kita jangan hanya bertindak, tapijuga perlu bermimpi, jangan hanyaberencana, tapi juga perlu untukpercaya"

(Anatole France, Penulis)(Anatole France, Penulis)(Anatole France, Penulis)(Anatole France, Penulis)(Anatole France, Penulis)

"KERAMAHAN KERAMAHAN KERAMAHAN KERAMAHAN KERAMAHAN orang di desa telahlenyap, diganti rasa curiga, iri, dankeengganan untuk bersosialisasi.Semua orang sibuk mengejar materi,memburu aksesori kehidupan yangserba gemerlap. Ketika waktu identikdengan uang, keramahan menjadibarang yang mahal"

(KH Mustofa Bisri, Pimpinan(KH Mustofa Bisri, Pimpinan(KH Mustofa Bisri, Pimpinan(KH Mustofa Bisri, Pimpinan(KH Mustofa Bisri, PimpinanPesantren Roudhotul Thalibin)Pesantren Roudhotul Thalibin)Pesantren Roudhotul Thalibin)Pesantren Roudhotul Thalibin)Pesantren Roudhotul Thalibin)

Tragedi TKI

Gerakan Mencerdaskan Anak Bangsa

SELEPSELEPSELEPSELEPSELEPAS AS AS AS AS ppppperjuangan kemerdekaan, pada awal 1950-an, bangsa Indonesia mulai menatadiri kembali. Keluarga Indonesia "mengganti" anggota keluarga yang hilang dalam

perjuangan. Suasana damai setelah kemerdekaan membuat orangtua menambah jumlahanak-anak mereka. Tetapi, negara yang baru merdeka ini kekurangan fasilitas menyusul

ledakan kelahiran dan tingginya angka kematian ibu dan anak.

Haryono Suyono,Haryono Suyono,Haryono Suyono,Haryono Suyono,Haryono Suyono, Ketua Yayasan Damandiri

MESKIPUN demikian, keadaankekurangan penduduk itu, te-tap dijawab secara naluriahdengan menambah jumlah an-ak. Sehingga, muncul keluargayang lebih banyak anak. Bahkananak-anak muda secara tidaklangsung dianjurkan menikah,biarpun masih terlalu muda.Akibatnya, terjadi ledakan kela-hiran yang terbilang sangatdahsyat.

Pada akhir 1950-an, dokterahli kandungan yang jumlahnya dapat dihi-tung dengan jari menjadi gelisah. Merekamendirikan Perkumpulan Keluarga Beren-cana Indonesia (PKBI) dan mengajak kalan-gan luas memperhatikan kesehatan ibumengandung dan melahirkan.

Pada awal 1960-an, upaya mereka se-makin mendapat perhatian pada tingkat na-sional karena ternyata fenomena itu jugaterjadi di banyak negara berkembang. Dun-ia, sebut saja, negara-negara Barat, mulai ge-lisah melihat fenomena di negara-negaraberkembang dengan ledakan pendudukyang menggila tersebut. Pada akhir 1960-anmereka (pemimpin negara-negara Barat)mengajak banyak pemimpin dunia untukbersama-sama menangani masalah kepen-dudukan, terutama mengingat kondisi dah-syatnya "ledakan bayi" di dunia ketiga.

Kebersamaan itu memberi hasil yangluar biasa. mereka, para pemimpin dunia,termasuk Presiden RI HM Soeharto menya-takan komitmen yang tinggi untuk men-gatasi masalah itu. Banyak negaraberkembang di wilayah Asia Pasifik berha-sil melaksanakan program KB. Angka kela-hiran menurun drastis, di Indonesia, misal-nya, dengan organisasi, strategi, manaje-men dan "pasukan" lapangan yang handal,dalam waktu kurang dari satu generasi ber-

hasil menekan angka kelahiran lebih dari50%.

Akibatnya, banyak negara berkembangmengalami transisi demografi yang sangatcepat. Pengalaman negara-negara Eropadan negara maju lainnya, mereka membu-tuhkan waktu selama 100-150 tahun untukmenekan jumlah penduduk. Tetapi, di nega-ra berkembang, waktu yang panjang terse-but berhasil "diringkas" menjadi kurangdari 50 tahun.

Indonesia menjadi salah satu pelopordan negara yang sangat menonjol. Banyakkepala negara, pemimpin dunia dan parapetugas KB, datang untuk belajar kepadaPresiden RI dan pejabat gerakan KB di Indo-nesia. Nama Indonesia melejit dan menjadiacuan dunia. Kulminasinya terjadi padatahun 1989, manakala Sekjen PBB memberi-kan penghargaan kepada Presiden RI HMSoeharto berupa, UN Population Awards dimarkas PBB Mew York, AS.

Keberhasilan itu membawa dampakluar biasa. Dalam waktu singkat, pendudukusia dewasa meningkat drastis sehinggapada 2011 ini, jumlah penduduk usia 15-60tahun bertambah sekitar 100 juta atau leb-ih. Masih dalam keadaan miskin atau seten-gah miskin, mereka menjadi potensi baruyang sangat berbahaya.

Mereka, seperti keadaan era 1950-an,akan menikah atau sudah menikah. Apabilamelahirkan satu anak saja, maka jumlah anakdari seluruh pasangan itu akan sama dengantiga kali jumlah anak yang dilahirkan pada1970-an. Kemungkinan terjadi ledakan pen-duduk yang baru bukan omong kosong, suatukenyataan yang harus dihadapi denganpendekatan serius dan sungguh-sungguh.

Karena, kita masih miskin dan setengahmiskin, maka tingkat kesehatan dan gizi pen-duduk, terutama ibu-ibu dan anak-anak harusmendapat perhatian serius. Kalau anak-anakkurang gizi dan banyak yang meninggal du-nia, atau tidak pintar di sekolah karena tidaksehat dan kurang gizi, hampir pasti anjuranuntuk mempunyai dua anak pasti akan dilang-gar secara spontan dan alamiah, seperti hal-nya di tahun 1950-an. Orangtua secara nalu-riah akan berusaha "membuat" cadangananak yang lebih banyak.

Karena itulah, penulis sebagai KetuaYayasan Damandiri gigih membantu pemer-intah dalam upaya mempercepat pengen-tasan kemiskinan berbasis program posdayadi seluruh Indonesia. Program ini mengan-jurkan agar pengembangan gizi keluargamendapat perhatian serius.

Minggu lalu, penulis menyempatkandiri mengajak Menteri Pertanian RI Dr Ir

Suswono MMA untuk bersinergimembangun "Kebun Bergizi" disetiap rumah penduduk. Kebun ber-gizi atau tanaman pekarangantersebut perlu dikembangkan dihalaman rumah setiap keluargaagar keluarga tersebut, biarpunmiskin, bisa mendapat asupan giziyang baik dari hasil panen di hala-man masing-masing.

kebun bergizi tersebut bisa ter-diri dari sayuran, kolam ikan, unggasatau hewan piaraan lain seperti ka-

mbing. Hasil dari tanaman pekarangan terse-but terutama diperuntukkan bagi asupangizi anak-anak dan ibu-ibu hamil. Hanya saja,kalau berlebih bisa dijual untuk membantumembeli keperluan keluarga lainnya.

Menteri Pertanian menanggapi ajakantersebut, berjanji akan menambah jumlahplot-plot pembibitan tanaman bergizi didaerah-daerah. Menteri bahkan bersediauntuk menyediakan tenaga pelatih di pos-daya-posdaya di pedesaan dan pedukuhanyang siap mengembangkan plot-plot pem-bibitan benih tanaman yang dibutuhkan.

Menteri juga berjanji akan memfasili-tasi pertemuan dengan pengusaha untukmendapatkan dana corpaorate social re-sponsibility (CSR) bagi pengembanganplot-plot benih untuk sayuran dan tana-man bergizi lainnya. Menteri juga me-nawarkan kerja sama dengan instansi laindi bawah kewenangannya agar menduku-ng posdaya di pedesaan dan pedukuhanguna mengembangkan Kebun Bergizi dihalaman rumah masing-masing. Dengangizi yang baik, diharapkan kualitas anakbangsa akan menjadi lebih baik, tumbuhberkembang dengan baik, sehat dan ak-hirnya dapat mengenyam pendidikan yangbaik pula hingga menjadi kebanggaan or-angtua dan seluruh bangsa. ***

"MESKIPUN Zainab suka kepada eng-

kau...karena agaknya batinnya suci dari

perasaan takbur dan mengangkat diri,tidaklah langsung kalaunya ibunya tak

suka. Diletakkan ibunya suka, bermupakatorang itu dahulu dengan kaum kerabat,

handai, dan tolan. Kalau mereka tak

sepakat, waktu itulah kelak engkau dise-rang oleh putus asa, oleh malu, dan

kadang-kadang memberi melarat kepada

jiwamu. Sebab waktu api belum besartidak engkau padamkan lebih dahulu."

"Tidak ada, yang lebih baik daripada

melupakan hal itu sebelum mendalam.Sebab cinta kepada orang yang demikian,

adalah laksana cinta arwah ayahmu hen-

dak kembali ke dunia, karena ia berbesar

hati melihat engkau telah besar. Ia tahu

dan ingin sekali hendak datang. Tetapi sa-yang...alam dunia telah berbatas jauh

sekali dengan alam barzakh..."Lama saya termenung mendengar-

kan pembicaraan ibu itu, pertama karena

amat dalam penyelidikannya kepadapaham hidup ini, kedua memikirkan

kekuatan jiwanya yang timbul, seakan-

akan ada malaikat yang memimpin diasedang berbicara, yang tidak saya sangka-

sangka akan sejelas itu. Beberapa saat

antaranya saya pun menjawab: "Terimakasih, Ibu, nasihat Ibu masuk benar ke

dalam hatiku, semuanya benar belaka, se-

benarnya sudah lama pula ana-

kanda berjanji hendak melupa-

kannya. Yang amat ajaib ialahpeperangan di antara otak dan

hati. Beberapa saat ia dapat di-lupakan dan hati mengikut deng-

an patuh apa kehendak otak. Te-

tapi bila kelihatan rumah tang-ganya, atau kelihatan rupanya

sendiri, dan kadang-kadang bila

namanya disebut orang, hati lupaakan perintah otak, ia kembali berdebar

ia surut kepada kenang-kenangannya

yang lama. Ini yang kerap kali meng-alahkan anakanda.

"Ah Anakku, pandai benar engkau

mewartakan na-

sibmu kepada

ibumu! Mengapaengkau segila itu

benar, padahalagaknya engkau

belum mengeta-

hui bagaimanaperasaan Zainab

kepada dirimu?"

"Wahai Ibu,coba anakanda tahu bahwa cintaku men-

dapat sambutan dengan semestinya,

agaknya tidaklah akan separah ini benarluka hatiku. Karena cinta yang dibalas itu-

lah obat yang paling mujarab bagi seorang

anak muda dalam hidupnya, takkan lebihpintanya daripada itu. Hati anakanda akan

besar dan merasa beruntung, jika anak-

anda ketahui bahwa air mata anakandayang selama ini telah banyak tercurah,

tidak bagai air yang tenggelam di pasir,

bahwa pengharapan dalam menuju hiduptak terhambat di tengah jalan, bahwa cita-

cita hendak memandangi langit tidakdihalangi oleh awan. Cinta anakanda ke-

padanya bukan mencintai tubuhnya dan

bentuk badannya, tetapi jiwa anakandalahyang mencintai jiwanya. Kecintaan ana-

kanda bukan pula karena kepandaian

menyusun surat-surat kiriman. Kebebasanpergaulan bisa ditutupi dengan perangai

yang dibuat-buat dan kepintaran meng-

arang surat dapat pula menyembunyikankepalsuan hati. Anakanda mencintai Zai-

nab karena budinya, di dalam matanta ada

terkandung suatu lukisan hati yang sucidan bersih."

"Anakku, sudah tinggi pikiranmu

rupanya, sudah dapat engkau mene-rangkan perasaan hati dengan per-

kataan yang cukup, sudah menurun

kepada dirimu kelebihan ayahmu. Ibutak dapat menyambung perkataan lagi-

...perkataanmu hanya ibu sambut de-ngan air mat. Hanya kepada Tuhan ibu

berharap, mudah-mudahan Dia mem-

berikan anugerah dan perlindunganakan dirimu. Dia yang telah menanam-

kan perasaan itu ke dalam hatimu, Dia

pula yang berkuasa mencabutnya. Mu-dah-mudahan itu ha nya suatu khayal,

suatu angan-angan yang kerap kali

mempengaruhi hati anak muda-muda,yang dapat hilang karena pergantian

siang dan pertukaran malam."***

RUYATI binti Satubi, seorang tenaga

kerja Indonesia (TKI) asal Bekasi,

Jawa Barat, dieksekusi mati dengan

cara dipancung oleh otoritas hukum

Arab Saudi. Ia dihukum oleh peng-

adilan setempat karena terbukti

bersalah membunuh majikannya.

Kasus Ruyati yang dieksekusi

mati tanpa adanya perlindungan dan

pembelaan berarti dari Pemerintah

Indonesia hanyalah pengulangan

nestapa yang menimpa TKI kita yang

mencari nafkah di luar negeri. Kasus

serupa sudah banyak terjadi sebe-

lumnya, tak hanya di Arab Saudi

tetapi juga di Malaysia dan sejumlah

negara lain yang menjadi tujuan

penempatan TKI.

Kita marah bukan hanya karena

perlakuan tidak adil yang diterima

para tenaga kerja kita di luar negeri,

melainkan juga atas ketidakber-

dayaan pemerintah melindungi me-

reka. Dalam kasus Ruyati, peme-

rintah, termasuk para diplomatnya

yang bertugas di Arab Saudi, sangat

lamban mengantisipasi eksekusi

hukuman mati terhadap wanita be-

rusia 54 tahun itu. Padahal jika pe-

merintah sigap dan tanggap memberi

bantuan hukum kemungkinan besar

Ruyati bisa diselamatkan dari vonis

hukuman mati. Bahkan, sekalipun

vonis telah dijatuhkan, nyawa Ru-

yati masih sangat mungkin dise-

lamatkan jika pemerintah dalam hal

ini Presiden Susilo Bambang Yud-

hoyono melakukan diplomasi tingkat

tinggi terhadap Raja Arab Saudi. Hal

itu sudah pernah dilakukan Abdur-

rahman Wahid alias Gus Dur saat

menjabat sebagai presiden dan ha-

silnya TKI yang telah divonis mati

oleh pengadilan setempat batal di-

pancung.

Alasan bahwa aparat kita tidak

diberi tahu oleh pengadilan Arab

Saudi tentang hukuman yang mereka

jatuhkan terhadap Ruyati merupakan

alasan yang lemah. Justru alasan itu

semakin menunjukkan belang pe-

merintah yang tidak becus mengurus

dan melindungi TKI yang setiap

bulan mengirim devisa triliunan

rupiah dari luar negeri. Lantas apa

tugas perwakilan kita di luar negeri

selama ini? Seharusnya mereka pro-

aktif memonitor, mengawasi dan

mendata seluruh warga negara, ter-

masuk TKI, yang berada di luar

negeri. Dengan demikian mereka

tahu apa masalah yang dihadapi

warga negara Indonesia di luar negeri

dan membantu menyelesaikannya.

Nasi sudah menjadi bubur. Tidak

mungkin pemerintah bisa memba-

likkan keadaan sebelum Ruyati

dieksekusi pancung. Kini, yang bisa

dilakukan pemerintah adalah secara

ksatria mengakui lalai sehingga Ru-

yati dieksekusi. Jangan lagi mencari

kambing hitam di tengah kepedihan

yang dialami para pahlawan devisa

bangsa ini. Menyalahkan negara lain

dan saling menyalahkan antar-ins-

titusi pemerintah untuk menutupi

kelemahan hanya akan membuat

rakyat semakin marah.

Selain mengaku lalai, pemerintah

juga harus sungguh-sungguh mem-

perbaiki kinerjanya dalam melin-

dungi para TKI. Kini, lebih dari tujuh

juta TKI bekerja di luar negeri dan

puluhan orang dari mereka terancam

mengalami nasib seperti Ruyati.

Pemerintah harus bertindak cepat

menyelamatkan mereka dari ek-

sekusi hukuman mati.

Presiden Susilo Bambang Yud-

hoyono (SBY) harus membuktikan

bahwa pidato yang disampaikannya

dalam Konferensi International La-

bour Organization (ILO) di Jenewa,

Swiss pada 14 Juni 2011 lalu bukan

sekadar retorika. Dalam pidatonya

hanya hanya beberapa hari men-

jelang eksekusi mati Ruyati itu, SBY

dengan bangganya menyebut bahwa

Indonesia sudah memiliki mekan-

isme perlindungan pekerja migran.

Para TKI tidak butuh retorika

belaka. Juga tidak butuh sekadar sim-

pati tatkala mereka ditimpa malang.

Yang mereka butuhkan adalah lang-

kah-langkah nyata dan konkret dari

pemerintah untuk melindungi mereka

sehingga bisa bekerja dengan tenang

dan aman di luar negeri. Pemerintah

jangan cuma menjadikan mereka sapi

perahan tetapi alpa menunaikan ke-

wajiban memberikan perlindungan

kepada setiap warga negaranya. **

Ada 'Ratusan Ruyati' Menunggu EksekusiSEPANJANG periode 2009-2011 tercatat se-

banyak 303 WNI terancam hukuman mati. KasusRuyati hanya satu dari sekian kasus yang dihadapi

WNI yang bekerja di luar negeri.

Berdasarkan data Kementerian Luar Negeri,dari 303 kasus hanya 3 orang TKI yang telah

dieksekusi, termasuk Ruyati. Sedangkan 216

orang lainnya masih menjalani proses peng-adilan. Dan 55 orang meski telah dinyatakan

bebas dari hukuman, sampai saat ini masih dalam

proses menjalani hukuman. Sebanyak 29 orangtelah bebas dan bisa dipulangkan.

Jumlah terbesar WNI yang terancam hu-

kuman mati selain Arab Saudi juga terdapat diMalaysia, yakni sebanyak 233 sejak tahun 2009

lalu. Dari jumlah ini, 177 WNI masih menjalani

persidangan. Sedangkan 32 orang terbebas darihukuman mati dan 24 orang bisa dipulangkan.

Di Arab Saudi, 2 WNI telah menjalani ek-

sekusi hukuman mati. Sedangkan 17 orang masih

menjalani proses persidangan. Selain itu 6 orangterbebas dari hukuman mati dan tiga orang

berhasil dipulangkan. Satu kasus eksekusi mati

WNI lainnya terjadi di Mesir.Sedangkan di Republik Rakyat Cina, tercatat

20 WNI masih menjalani proses hukum dan 9

lainnya bebas dari ancaman meregang nyawa dinegeri orang. Terakhir, 10 WNI menerima an-

caman hukuman mati. Tujuh di antaranya ter-

bebas dari maut sedangkan 2 orang masihmenjalani proses pengadilan dan satu orang

dipulangkan.Pihak Kementrian Luar negeri

menerangkan dari 303 kasus ini, tak seluruhnyamerupakan tenaga kerja Indonesia. Seperti

contoh, sebanyak 180 orang terlibat kasus

perdagangan narkoba di Malaysia.Sampai sejauh ini sepertinya pemerintah

Indonesia belum bisa mengabil sikap untuk

mengeleminir atas undang-ungdang hukuman

mati yang diterapkan pemerintah Arab Saudipasca dilakukannya hukuman pancung terhadap

TKI bernama Ruyati.

Berbicara tentang ancaman hukuman matidi Arab Saudi, pekerja asal Filipina contohnya,

lebih beruntung dari rekan sejawat asal Indo-

nesia, yang nyawanya berakhir setelah dipan-cung akhir pekan lalu. Dalam kurun enam bulan,

tiga pekerja Filipina berhasil dicegah dari aksi

eksekutor berkat upaya tanpa henti peme-rintahnya dalam membujuk otoritas Saudi.

Mereka bahkan bisa bebas dari penjara setelah

menerima pengampunan Raja Arab Saudi.Stasiun berita ABS-CBN News melaporkan

terakhir kali seorang terpidana mati asal Filipina

yang dibebaskan dari penjara terjadi pada 17 April2011. Ini tiga bulan sebelum seorang TKI bernama

Ruyati binti Satubi (54 tahun) dihukum mati.

Pembebasan pe-

kerja asal Filipina daripenjara itu di-

umumkan Departe-

men Luar Negeri Fi-lipina, 18 April 2011.

Berbeda dengan

Ruyati, yang terjeratkasus pembunuhan, pe-

kerja Filipina ini dise-

butkan bersalah mem-bawa sabu ke Saudi. Di

negeri itu, kejahatan

narkotika memiliki bobot hukuman yang samadengan pembunuhan, yaitu vonis mati.

Wartawan Haluan Kepri

PNS Nongkrongdi Kedai Kopi

HALO Pemko Tanjungpinang tolong razia para Pegawai Negeri Sipil

(PNS) banyak yang sering nongkrong di kedai kopi dari mulai pukul 8.00

WIB hingga pukul 9.00 WIB, terkadang sampai pukul 10.00 WIB. Hal inijelas tidak mencerminkan abdi negara, karena tidak disiplin dan

menyepelekan tugas, serta korupsi waktu. Atas perhatinnya kami

ucapkan terima kasih.

Hormant Kami

Arizal

[email protected]

Sukaberenang

Kota Tanjungpinang

JAWAB

TERIMA kasih pak Arizal atas informasinya disampaikan kepada kami

melalui Layanan Umum Haluan Kepri. Baik kami dari Tim Satuan TugasPenegakan Disiplin dan Integritas PNS (PPNS) dan Honorer Pemko

Tanjungpinang, selalu menggelar razia rutin kedisiplinan. Dalam razia

ritin kedisiplinan oleh Tim PPNS ini terdari dari Badan KepegawaianDaerah (BKD), Inspektorat Kota Tanjungpinang, Satpol PP serta Bagian

Organisasi dan Tatalaksana Setdako Tanjungpinang. Bisanya kami

melakukan razia tersebut digelar mulai pukul 09.00 WIB sampai 12.00WIB siang.

Tujuan dari razia rutin ini kita gelar sebagai bentuk tindak lanjut

atas banyaknya laporan dari masyarakat terkait para PNS di lingkunganPemko Tanjungpinang yang keluyuran di tempat-tempat umum pada

saat jam kantor. Serta kegiatan ini dilaksanakan untuk menertibkan PNS

dan honorer yang berada di tempat-tempat yang tidak dapatdipertanggungjawabkan kepentingannya pada saat jam produktif,

tanpa ada izin resmi dari pimpinan unit kerja di masing-masing Satuan

Kerja Perangkat Daerah (SKPD).Selain itu, razia ini juga implementasi dari pelaksanaan SK Walikota

Tanjungpinang nomor 01 Tahun 2010 tentang Tim Satuan Tugas PPNS

dan Honorer di lingkungan Pemko Tanjungpinang. PNS dan honoreryang terjaring akan diberi pembinaan oleh masing-masing SKPD. Sekian

penjelasan dari kami, terima kasih atas kerjasamanya.

Hormat kami

Abdullah Alwi

Koordinator Lapangan Tim PPNS

Kota Tanjungpinang

Afrizal

Page 6: HaluanKepri 21Jun11

Selasa, 21 Juni 2011 6S U M B A R — R I A U

Dugaan Penggelapan PAD di BUMD

Eks Sekda Dumai Diperiksa

AZWAR

JALAN MACET — Parkir motor yang memakai bahu di Jalan Pepaya di depan Plaza Citra menyebabkanjalan alternatif menuju ke Jalan Sudirman menjadi macet. Foto diambil, Senin (20/6).

Periksa Anggota Dewan,Minta Izin ke Gubernur

PEKANBARU — Penyidik Subdirektorat I DitreskrimUmum Polda Riau meminta izin Gubernur Riau, HM RUsli

Zainal untuk melakukan pemeriksaan terhadap Dasrianto,

anggota DPRD Kota dari Partai Gerindra.Dasrianto dilaporkan telah melakukan pengrusakan

terhadap mobil Suzuki Splash dengan plat nomor BM 321

NN yang dikendarai istrinya, Herin Gusnita (25) di JalanMuhajirin, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Tampan,

sekitar pukul 00.15 WIB pada (25/5) lalu.

"Surat izin untuk melakukan pemeriksaan terhadapDasrianto telah kita kirimkan ke Gubernur tadi," kata

Kasubdit I Ditreskrim Umum, AKBP H Onny Trimurty, SE, Sik

kepada Haluan Riau, Senin (20/6).Prosedur dengan meminta izin dari Gubernur,

menurut Onny mesti dilalui, sebab Dasrianto masih

berstatus sebagai anggota DPRD Kota Pekanbaru.Penyidik, kata Onny, memfokuskan pemeriksaan kasus

Dasrianto pada pengrusakan kendaraan yang dibawa istrinya,

Herin Gusnita. Alasannya, karena penyidik belum menemukanunsur kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan

oleh anggota dewan tersebut secara fisik terhadap istrinya.

"Kita fokus terhadap kasus pengrusakannya saja, karenapasal yang dapat dibuktikan baru itu," ujar Onny.

Dijelaskan, pengrusakan mobil tersebut diduga

dilakukan dengan cara menabrak mobil Herin Gusnita dariarah bagian belakang, oleh Dasrianto. Akibat tabrakan

tersebut, Herin Gusnita mengalami luka.

Namun setelah mobil yang dikendarai saksi korban, Herinditabrak dari belakang, salah seorang rekan dari Dasrianto

yaitu, Inul melakukan pengrusakan dengan menggunakan

alat. "Ini sedang kita dalami. Jika izin dari gubernur tersebutturun, maka kita akan melakukan pemeriksaan terhadap yang

bersangkutan," tegas Onny. (war)

DPRD Gelar Hearing dengan Dinkes

Minta Kejelasan Pengembangan Program KesehatanPEKANBARU — Sebagai tindak lanjut

dari perencanaan program di bidang

kesehatan, DPRD Kota Pekanbaru meng-

gelar hearing dengan Diskes, Kota

Pekanbaru, Senin (20/6). Hearing

tersebut guna mengetahui sejauh mana

perkembangan program kesehatan

yang dilakukan Diskes Kota Pekanbaru.

"Kita ingin mengetahui sejauh

mana perkembangan program di bi-

dang kesehatan yang dilakukan Diskes

Kota Pekanbaru," ungkap Ketua Ko-

misi III DPRD Kota Pekanbaru, M

Sabarudi, saat dimintai komentarnya

usai hering kemarin.

Menurutnya, tindak lanjut dari

program yakni mencakup anggran

yang diperuntukan di bidang kese-

hatan, dimana sejauh ini diakui untuk

anggran di Diskes yang terealisasi saat

ini baru 1 persen dari anggran 10

persen, Dinas kesehatan dalam men-

jalankan perogramnya hanya Rp15

miliar pertahunnya.

"Tadi di presentasikan, sesuai per

UU anggaran 10 persen, baru 1 persen

yang terealisasi. maka dari itu, kita

upayakan untuk menaikan sekitar 5

persen untuk Dinkes kota ke depan,"

ujar Sabarudi.

Selain itu, hearing ini dilakukan

untuk mengevaluasi kinerja dari

Dinkes Kota dari tahun anggran 2006

sampai 2010.

"Memang jika dihitung dari pro-

gram yang dijalankan, diakui dengan

anggaran yang terbatas dan minim ini,

tidak semua program dapat terealisasi

dengan baik. Untuk itu, ke depannya

kita dari dewan berharap dan akan

mengupayakan peningkatan anggran

untuk ke depannya. Sehingga dapat

meningkat menjadi 5 persen dari UU

anggaran yang ada, yakni 10 persen,"

kata Sabarudi.

Begitu juga, untuk ke depannya,

Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru terus

berupaya merealisasikan pembangu-

nan rumah sakit sendiri. Sebab sejauh

ini, kota Pekanbaru belum memiliki

rumah sakit yang dimaksud, selain

RSUD Arifin Ahmad.

"Memang itu wacana kita ke depan

agar dapat memiliki rumah sakit umum

sendiri di kota Pekanbaru. Kita meng-

upayakan pada tahun 2013 dapat terea-

lisasi dalam tahap awal pembangunan.

Meskipun tahun ini masih dalam tahap

pengkajian," tandas Sabarudi.

Sementara itu Kadinkes Kota Pe-

kanbaru, Dahril Darwis, menam-

bahkan, dalam program kesehatan

pihaknya telah melakukan berbagai

langkah dan upaya agar tiap program

yang ada.

"Saat ini kita melakukan tiap pro-

gram dengan skala prioritas, sehingga

dari semua program yang ada, dila-

kukan sesuai kebutuhan. Seperti pela-

yanan, yakni dengan meningkatkan

pelayanan di puskesmas-puskesmas

yang ada,"sebut Dahril.

Selain itu, pembangunan rumah

sakit umum milik Kota Pekanbaru,

yang dikatakan dalam tahap peng-

kajian itu, kata Dahril, merupakan

program perencanaan ke depan.

Dimana menurut Dahril, untuk

anggaran yang harus disediakan dalam

pembangunan rumah sakit umum ini

setidaknya sebesar Rp300 miliar.

"Kini dalam tahap pengkajian.

Sehingga direncanakan jika adanya

masukan anggaran yang nanti diaju-

kan pada tahun berikutnya. Sehingga

pada tahun 2013 akan terlaksana pem-

bangunan rumah sakit tersebut," kata

Dahril. (ben)

BLH Inhil Janji Segera Panggil PT RBHTEMBILAHAN — Kepala Ba-

dan Lingkungan Hidup (BLH)

Kabupaten Inhil, Ir H T Edy

Efrizal berjanji segera men-

jadwalkan untuk memanggil

manajemen PT Riau Baraharum

(RBH), terkait masih adanya

keluhan warga mengenai akti-

fitas perusahaan batubara itu.

Berdasarkan laporan dari

warga yang berdomisi dise-

panjang jalan kilo 5 hingga kilo

8, yakni Desa Sungai Gantang,

Kempas Jaya, Bayas Jaya dan

Pekan Tua, Kecamatan Kempas

mengeluhkan infrastruktur ja-

lan yang rusak berat akibat dila-

lui truk PT RBH yang membawa

batubara dari Kabupaten Inhu.

"Rencananya, hari Jumat

(24/6) ini kita kembali akan

memanggil manajemen PT RBH

untuk mendengarkan penjela-

san terkait masih adanya la-

poran warga ini," kata Edy,

Senin (20/6).

Padahal, waktu pertemuan

beberapa waktu lalu, lanjut

Edy, manajemen PT RBH ber-

janji untuk melaksanakan ke-

wajiban, baik kesepakatan

yang dibuat dengan Dinas PU

Riau maupun sejumlah pro-

gram community development

(CD) yang harus direalisasikan.

"Tapi, perbaikan jalan ya-

ng dilakukan perusahaan, ber-

dasarkan laporan warga sam-

pai saat ini belum sepenuhnya

terealisasi," katanya.

Selain itu, PT RBH harus

membuat program CD terkait ke-

giatan perawatan dan perbaikan

jalan serta harus berkoordinasi

dengan Dinas PU Provinsi Riau

selaku penanggungjawab penge-

lolaan jalan negara.

Sehingga hasil koordinasi

itu, dituangkan dalam rencana

aksi yang selanjutnya menjadi

acuan dalam pelaksanaan pe-

rawatan dan perbaikan jalan

yang dilaporkan secara rinci

dalam laporan semester pelak-

sanaan RKL/RPL kepada sa-

tuan kerja terkait.

"Pihak RBH diminta juga

selalu mengawasi secara ketat

armada pengangkutan batu-

bara, agar tidak menggunakan

sarana jalan di luar rute pe-

ngangkutan yang telah diten-

tukan dalam dokumen AM-

DAL," ujar Edy. Ia juga ber-

harap setiap undangan perte-

muan yang dilaksanakan Pem-

kab Inhil menyangkut kegia-

tan RBH harus dihadiri Kepa-

la Teknik Tambang (KTT).

Sementara, Maneger HSE

PT RBH Hariyanto, berjanji

untuk memenuhi semua hasil

pertemuan dengan Pemkab

Inhil. Pihaknya mengakui,

kapasitas daya angkut armada

batubara itu melebihi tonase

yang ditetapkan.

"Tapi kesepakatan dengan

Provinsi, pihaknya akan mem-

perbaiki jalan sampai peng-

aspalan sepanjang 15 km terhi-

tung dari batas kecamatan kem-

pas dan kritang sampai kilo 7. Se-

mentara, total jalan yang dilewati

dari Sungai Akar sampai Bagan

Jaya sepanjang 65 km," ujar

Heriyanto didampingi Humas

RBH Syahruddin dan Totok.

Sesuai kesepakatan, yang

mejadi tanggung jawab RBH 15

km, tapi dijelaskannya, sepan-

jang jalan yang dilalui tetap

menjadi perhatian RBH untuk

perbaikan termasuk jalan di-

lintas timur. Saat ini, untuk tahap

uji coba pengaspalan 100 meter di

kilo 7. Terkait masalah CD, tam-

bah Syahruddin, pada tahun

2010 lalu pihaknya telah meng-

gelar 8 kali posyandu di empat

desa, senatan massal dan pe-

ngobatan gratis.(nal)

DUMAI — DUMAI — DUMAI — DUMAI — DUMAI — Mantan Sekretaris Daerah Kota Dumai,periode 2005-2010, H Wan Fauzi, Senin (20/6)dipanggil pihak kepolisian Polres Dumai, unit tindakpidana korupsi (Tipikor). Pemanggilan tersebutterkait dugaan kasus penggelapan pendapatan aslidaerah (PAD) atas izin kapal impor yang lakukan PTPembangunan Dumai.

Wan Fauzi diperiksa ku-

rang lebih selama dua jam

mulai pukul 10.00 WIB hingga

pukul 12.00 WIB. Pemeriksaan

oleh Unit Empat Reserse Kri-

minal Tindak Pidana Korupsi

(Tipikor) Mapolres Dumai ini

dilakukan secara tertutup.

Usai menjalani pemerik-

saan, Wan Fauzi yang ditemui

wartawan membenarkan jika

dirinya diperiksa terkait du-

gaan penggelapan sumber PAD

atas PT Pembangunan Dumai

yang dilakukan oleh Fadlah

selaku Manager Perusahaan

Badan Usaha Usaha Milik Dae-

rah (BUMD) Kota Dumai itu.

"Saya hanya dimintai kete-

rangan terkait adanya laporan

yang diterima oleh pihak kepo-

lisian terhadap dugaan korup-

si yang dilakukan oleh Mana-

ger BUMD Dumai," ujar Fauzi

yang saat itu menjabat sebagai

Komisaris BUMD Dumai.

Diakui Fauzi , saat itu ia

memang menjabat sebagai Ko-

misaris BUMD, namun ia tidak

pernah mendapatkan laporan

tersebut. Kendati demikian

Fauzi sangat kooperatif telah

memberikan segala keterangan

yang dibutuhkan oleh pihak

kepolsiaan.

Informasi yang dihimpun

menyebutkan, sebelumnya

aparat kepolisian juga sempat

memeriksa Direktur Utama

BUMD PT Perusahaan Dumai,

Fadlah Nurbidin beserta dua

stafnya, yakni pegawai bagian

administrasi dan manajer ope-

rasional.

Kemudian diwaktu berbe-

da, polisi juga sudah memang-

gil Kepala Dinas Pendapatan

Daerah (Kadispenda), Mustafa

Kadir untuk dimintai ketera-

ngan selaku pejabat pemerin-

tah daerah.

Terkait masalah ini, Ka-

polres Dumai melalui Kasat

Reskrim AKP Devi Firman-

syah, mengatakan pihaknya

masih mendalami dan mela-

kukan penyelidikan terkait

laporan yang diterima pihak-

nya dengan memanggil dan

meminta keterangan semua

saksi berkompeten.

Sementara pihak Bea dan

Cukai Kota Dumai mengatakan

penggelapan sumber penda-

patan asli daerah (PAD) pada

kegiatan impor produk per-

tanian jenis bawang dan lain-

nya itu diduga terjadi sejak

awal tahun 2005 hingga 2009,

dimana perusahaan tidak me-

nyetorkan fee izin impor ke

Dinas Pendapatan Daerah (Dis-

penda) yang nilainya men-

capai Rp4 miliar.

"Memang BUMD Kota Du-

mai memiliki izin mengenai

Import bawang tersebut namun

sudah mati. Dimana izin impor

bawang tersebut sudah lama

tidak digunakan," ungkap salah

seorang staf BC yang enggan

menyebutkan namanya. (chi)

Calon Dirut BaruPT BPR Diseleksi

PEKANBARU — Sebanyak 4

orang calon Direktur Umum

PT BPR kota Pekanbaru me-

ngikuti fit and proper test di

ruang rapat Walikota, Kantor

Walikota, Senin (20/6).

Asisten II Bidang Ekonomi

Setko Pekanbaru yang juga

Wakil Ketua tim seleksi Zul-

fikar menjelaskan fit and pro-

per test untuk mementukan

Direktur Umum PT BPR kota

Pekanbaru yang harus diikuti

setiap calon.

"Setelah fit and proper test

awal, selanjutnya peserta akan

mengikuti test psikologi, dilan-

jutkan dengan fit and proper test

oleh Bank Indonesia," katanya

usai tim melakukan seleksi.

Disebutkan, materi test ha-

ri itu lebih dititik fokuskan

pada upaya pengembangan

BPR ke arah yang lebih baik.

Sebanyak 4 orang peserta se-

leksi hari itu merupakan mere-

ka yang telah lolos seleksi

administrasi, dimana awalnya

ada 7 pemohon yang mendaf-

tarkan diri, namun hanya 4

yang lolos verifikasi.

Dari 4 orang peserta nanti

akan diumumkan peserta yang

lulus untuk ditempatkan seba-

gai Direktur Utama dan Di-

rektur Operasional.

"Artinya, ada dua posisi

yang akan diperebutkan. Pe-

nentuan kelulusan sendiri

nantinya akan diumumkan

oleh BI, karena hal itu menjadi

kewenangan BI," kata Zulfikar.

Adapun 4 peserta yang me-

ngikuti seleksi Dirut dan Di-

rektur Operasional PT BPR

adalah, Martanyunus Depi sebe-

lumnya Direktur PT BPR Harta

Mandiri. M Irfan sebelumnya

Direktur BPR Unisritama. Ed-

mon Dantes sebelumnya Direk-

tur BPR Mitra Rakyat, dan Su-

haimi sebelumnya bekerja di

PSPM Mikro PT Bank Mandiri.

Tidak Diperpanjang

Zulfikar juga mengatakan

berdasarkan hasil rapat umum

pemegan saham (RUPS) PT BPR

kota Pekanbaru baru-baru ini

memutuskan bahwa Dirut BPR

yang lama yaitu Iskandarinata

tidak diperpanjang lagi.

"Selanjutnya pemegang

saham memerintah kepada

panitia seleksi untuk mela-

kukan seleksi penerimaan

untuk Direktur Utama dan

Direktur Operasional," ka-

tanya. (don)

Page 7: HaluanKepri 21Jun11

S A M B U N G A N7 Selasa, 21 Juni 2011

Hidung BawaSambungan dari hal.1

Sebisa mungkin jangan, kecuali

kalau ada bencana. Jangan dipak-

sakan, saya punya keyakinan itu

bakal punya efek negatif," ungkap

Atiqah saat ditemui di Jakarta,

Senin (20/6).

Wanita yang berperan dalam

film 'Rumah Maida' itu juga menye-

but, bagian tubuhnya yang paling

seksi adalah leher. Menurut Atiqah,

ia sangat menyukai lehernya yang

jenjang.

"Aku suka leher. Orang bilang

panjang kayak jerapah. Tapi nggak

tau kenapa aku suka," tutur wanita

kelahiran 3 Januari 1982 ini.

Atiqah juga mengaku, menjaga

kebugaran tubuhnya dengan rajin

berlatih pilates. Menurut kekasih

Rio Dewanto tersebut, ia sudah men-

jalani pilates sejak dua tahun ter-

akhir. "Nggak ke gym atau angkat

beban, lebih memilih pilates," pa-

parnya. (vvn)

orang penumpang mengaku men-

dengar suara seperti ledakan. Ter-

nyata ledakan itu adalah suara letus-

an ban. "Saya sempat dengar suara

seperti ledakan, dan kita sempat

kaget mendengar suara ledakan itu

yang belakangan kami tahu ternyata

bannya yang pecah. Kami lalu diba-

wa dengan bus bandara," kata salah

seorang penumpang, Dianto.

Penumpang lain mengungkap-

kan kejadian tersebut berlangsung

saat pesawat dalam kecepatan ren-

dah sehingga tidak terlalu meng-

akibatkan goncangan yang menim-

bulkan kepanikan penumpang di

kabin pesawat. "Saat mengalami

pecah ban, kecepatan pesawat terse-

but dalam keadaan pelan, seluruh

penumpang dalam keadaan sela-

mat," ujarnya.

Selain tidak menimbulkan kor-

ban jiwa, insiden pecah ban itu juga

tidak sampai mengganggu jadwal

keberangkatan dan kedatangan

pesawat di Bandara Hang Nadim.

Hanya sejumlah jadwal penerbang-

an Batavia yang terganggu. Pesawat

yang diterbangkan Kapten Pilot

Fajar Suryana itu seharusnya melan-

jutkan penerbangan ke Palembang

dari Batam pukul 09.00 WIB. Namun

karena pecah ban, penerbangan

menuju ibukota Sumatera Selatan

baru diberangkatkan sekitar satu

jam kemudian dengan mengguna-

kan pesawat yang sedianya digu-

nakan ke Padang, Sumatera Barat.

Jadwal penerbangan ke Padang

akhirnya tertunda hingga sekitar

tiga jam.

Kepala Bidang Operasional Ban-

dara Hang Nadim Pantun Bajarna-

hor mengatakan insiden pecah ban

itu akibat pesawat mengalami keru-

sakan pada sistem pengereman.

"Saat pesawat menuju apron, pas

berbelok dari runway ke taxiway,

ban sebelah kanan pecah. Pesawat

mengalami kerusakan sistem peng-

ereman. Akibatnya penjepit rem

stagnan dan membuat roda tidak

berputar meski dalam kondisi berja-

lan. Makanya ban itu keseret terus,

sehingga bocor," tutur Pantun.

Adapun mengenai penyebab

tidak berfungsinya sistem pengere-

man pesawat dengan baik masih

diselidiki. "Masih dalam penyeli-

dikan, yang paling penting semua

penumpang tidak ada yang cedera,"

kata Pantun.

16 Juni lalu, pesawat Batavia

Air juga mengalami pecah ban

tidak lama setelah mendarat di

Sorong. Pesawat itu memiliki rute

panjang yakni Jakarta-Surabaya-

Ujung Pandang-Manokwari-So-

rong. Atas insiden itu, penerbang-

an mengalami keterlambatan. Na-

mun Batavia Air telah memberi-

kan kompensasi kepada penum-

pang sesuai prosedur.

MV Al-Rawdah Tabrak Karang

Kapal MV Al-Rawdah berben-

dera Majura Marsa Island kandas

setelah menghantam terumbu ka-

rang di perairan Pulau Sambu, tepat-

nya di Malang Gading yang jarak-

nya hanya beberapa mil saja men-

dekati Outer Port Limit (OPL), Senin

(20/6) sekitar pukul 02.30 WIB. Satu

orang anak buah kapal (ABK) kapal

kargo itu tewas dengan dugaan ter-

kena serangan jantung.

Saat ini, kapal berbobot 75.579

GT (gross tonnage) itu dengan ratus-

an peti kemas di atasnya masih

tersangkut di terumbu karang deng-

an posisi miring ke kanan. Bagian

depan gelembung bawah tergores

akibat gesekan dengan terumbu

karang sehingga kapal tak bisa lagi

bergerak.

Kapal ini bertolak dari Pela-

buhan Port Klang, Malaysia dengan

tujuan Cina melalui jalur Selat Ma-

laka. Belum ada keterangan resmi

soal penyebab kandasnya kapal itu.

Hingga kini aparat terkait masih

melakukan penyelidikan. "Secara

pasti belum diketahui penyebab-

nya, karena kejadiannya juga masih

baru semalam. Tapi secepatnya

akan kita lakukan investigasi," ujar

Agus Surahman, Kepala Seksi (Kasi)

Keamanan Pelabuhan dan Patroli,

Kantor Pelabuhan Laut (Kanpel)

Batam di Pelabuhan Beton Seku-

pang, Senin (20/6).

Pantauan di tempat kejadian

perkara (TKP), posisi kapal bercat

gelap pada bagian bawah merah dan

atas hitam bertuliskan UASC pada

dindingnya itu hingga Senin petang

masih belum bergeser karena belum

dilakukan evakuasi. "Kapal bisa

dievakuasi asal muatan kontai-

nernya dipindah untuk mengurangi

bobot dan beratnya. Nah setelah

dievakuasi muatannya, baru kapal

tersebut bisa digeser secara per-

lahan-lahan dengan bantuan alat

berat khusus," ujar Agus.

Sementara itu, satu orang ABK

Kapal Al-Rawdah yang meninggal

diketahui bernama Irfan Ahmed.

Pria berusia 60 tahun yang bertugas

sebagai chief engineer itu infor-

masinya meninggal akibat serangan

jantung.

"Dia meninggal karena serangan

jantung, memang sebelumnya sudah

kurang baik kesehatannya," ujar

petugas di Pelabuhan Beton Seku-

pang yang menolak namanya dica-

tat. "Tapi untuk lebih jelasnya bisa

langsung tanyakan ke RSOB (Rumah

Sakit Otorita Batam) di Sekupang,"

sambungnya.

Menurut salah seorang ABK,

Irfan sejak beberapa hari terakhir

sering mengeluh sakit. Bahkan sete-

lah bertolak dari Port Klang dalam

perjalanan menuju Cina, sedianya

almarhum akan menjalani peng-

obatan. "Sayangnya belum juga

menjalani pengobatan atau medical,

dia sudah meninggal dalam perja-

lanan," ujar salah seorang ABK lain

ketika dijumpai di RSOB.

Hingga Senin petang, jenazah Irfan

Ahmed masih disimpan di kamar

mayat RSOB, sambil menunggu proses

pengurusan dokumen keimigrasian

tuntas. Setelah itu jenazahnya akan

diterbangkan ke negara asalnya mela-

lui Bandar Udara (Bandara) Changi,

Singapura. (doz/tea/mio/ant/dtc)

Menurut Sekretaris II Panitia

Pelaksana Porwil Sumatera VIII

Amri, Senin, daerah yang paling

banyak mengirim atlet adalah Pro-

vinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Kontingen Sumbar terdiri dari 130

atlet (70 putra dan 60 putri) serta 35

pelatih dan ofisial.

Kontingen terbesar kedua ada-

lah Sumatera Selatan yang meng-

irim 116 atlet (67 putra dan 49 putri)

serta 37 pelatih dan ofisial. Sedang-

kan tuan rumah Kepri, menduduki

urutan ketiga dengan 110 atlet (74

putra dan 36 putri) dan 32 pelatih

dan ofisial.

Juara umum Porwil VII tahun

2007, Sumatera Utara, datang ke

Batam dengan kekuatan 105 atlet

ditambah 28 pelatih dan ofisial.

Kontingen Jambi berkekuatan 99

atlet (55 putra dan 44 atlet putri)

serta 27 pelatih dan ofisial. Kemu-

dian Bangka Belitung mengirim 77

atlet (53 putra dan 24 putri) dan 22

pelatih dan ofisial. Provinsi Lam-

pung berkekuatan 76 atlet, terdiri

atas 49 atlet putra dan 27 putri deng-

an 19 pelatih dan ofisial.

Provinsi Bengkulu, yang pada

Porwil empat tahun lalu menduduki

posisi juru kunci, mengirim 68 atlet

yang terdiri dari 44 putra dan 14

putri, serta 18 pelatih dan ofisial.

Kontingen terkecil adalah Nanggroe

Aceh Darussalam (NAD). Provinsi di

ujung paling barat Indonesia itu

hanya berkekuatan 63 atlet (53 putra

dan 10 putri) dengan didampingi 20

pelatih dan ofisial. Adapun Provinsi

Riau tidak mengirim kontingen

karena akan menjadi tuan rumah

Pekan Olahraga Nasional (PON)

XVIII tahun 2012.

Pembukaan Porwil Sumatera

VIII dilakukan Gubernur HM Sani

dengan membunyikan bel disertai

pelepasan balon dan atraksi pesa-

wat terbang yang membawa tulisan

Porwil Sumatera VIII di langit Sta-

dion Tumenggung Abdul Djamal.

Selanjutnya petinju Kepri Rionaldo

Butar-butar berlari membawa obor

api Porwil dan menyulutkannya ke

kaldron.

Dalam pidatonya, Sani menyam-

paikan pentingnya persaudaraan

dalam iven se-Sumatera ini sesuai

dengan tema motto Porwil sendiri

yaitu "Raih Prestasi, Jalin Persau-

daraan". Kejujuran dan sportifitas

sangat penting dalam hajatan ini.

Selain itu dia juga berharap helatan

ini akan menjadi suatu evaluasi

mengenai pembinaan olahraga yang

dilakukan selama ini dari 9 provinsi

yang ikut.

"Iven ini sangat cocok untuk

menilai sejauh mana tingkat pem-

binaan yang telah dilakukan selama

ini. Pembinaan berjenjang sangatlah

penting untuk dilakukan. Regenerasi

sistematis harus tetap dilakukan.

Slah satu caranya ya jelas dengan

mengadakan kompertisi seperti iven

Porwil Sumatera ini,"ucapnya.

Senada dengan Sani, Ketua Ko-

mite Olahraga Nasional Indonesia

(KONI) Kepri HM Nur Syafriadi

juga mengatakan Porwil ini meru-

pakan tolok ukur bagi pembinaan

atlet di wilayah ini. Ia berharap

prestasi atlet-atlet Sumatera dalam

PON Riau 2012 nanti akan lebih

baik. Porwil ini sendiri merupakan

ajang seleksi atlet-atlet yang lolos ke

PON Riau 2012.

Acara pembukaan dimeriahkan

dengan sejumlah atraksi dan kese-

nian. Acara diakhiri dengan tari

kolosal yang melibatkan 600 siswa/

i SMP se-Kota Batam.

Sebelum ditutup, kontingen tiap

provinsi, termasuk Provinsi Riau,

terlebih dahulu melakukan defile

sesuai abjad melintasi tribun kehor-

matan.Di tribun kehormatan, selain

Sani dan Wakil Gubernur Kepri

Soerya Respationo, juga tampak

Gubernur Lampung Sjachroedin ZP,

Wakil Gubernur Sumbar Muslim

Kasim, Wakil Gubernur Jambi Fah-

rori Umar, petinggi Provinsi NAD,

Sumut, Riau, Sumatera Selatan,

Bangka Belitung, dan Bengkulu,

serta Ketua KONI tingkat provinsi

se-Sumatera. Acara pembukaan juga

dihadiri Walikota Batam Ahmad

Dahlan dan Wakil Walikota Batam

Rudi serta unsur Muspida Kota

Batam lainnya. (cw44)

istri Ida Muslim Kasim mengun-

jungi Kantor Haluan Kepri di Jalan

Yos Sudarso, Bengkong Garama,

Senin (20/6) siang. Muslim menyem-

patkan datang di sela-sela jadwal-

nya ke Batam menghadiri pembu-

kaan Pekan Olahraga Wilayah (Por-

wil) Sumatera VIII tahun 2011.

"Identitas bangunan Sumatera

Barat khas Minang menjadi salah

satu ciri khas bagi bangsa Indonesia.

Ini merupakan salah satu unsur yang

dimiliki di dunia kepariwisataan di

Sumatera Barat," ujarnya.

Dalam kunjungan tersebut, Mus-

lim Kasim didampingi Ketua KONI

Sumbar Syahrial Baktiar, Sekretaris

Umum KONI Sumbar Indra Jaya,

Komandan Pangkalan Utama TNI AL

(Danlantamal) II Padang Laksamana

Pertama TNI Aswad, Kepala Biro

Humas Provinsi Sumbar Surya

Budhi, anggota Komisi IV DPRD

Sumbar Hartati, dan sejumlah tokoh

lainnya. Mereka diterima Pemimpin

Perusahaan Haluan Kepri Sofialdi

dan sejumlah pimpinan Haluan

Kepri lainnya.

Menurut Muslim, pembangunan

bangunan ataupun rumah adat akan

semakin mudah dilakukan jika ma-

syarakat juga memiliki pemahaman

yang sama. Terutama dalam turut

mendukung kemajuan dunia pari-

wisata dan pelestarian budaya dae-

rah.

Disamping ciri khas Minang,

dunia pariwisata di Sumbar juga

didukung oleh keindahan alam

yang masih alami. Serta memiliki

banyak laut dan pulau yang me-

narik dengan masyarakatnya yang

ramah. "Sumbar tidak hanya ber-

kembang lewat perdagangan, namun

juga maju karena pariwisata. Kare-

na itu, pariwisata di daerah ini akan

terus digali dan dikembangkan,"

paparnya lagi.

Mantan Bupati Kabupaten Pa-

dang Pariaman itu menjelaskan,

pasca-sejumlah musibah yang ter-

jadi di Sumbar beberapa waktu lalu,

pihaknya beserta masyarakat sepa-

kat untuk kembali membangkitkan

ekonomi dan pembangunan. Sarana

dan prasarana kembali dibangun.

Para investor diundang untuk ber-

investasi dengan segala kemudahan

yang diberikan oleh Pemprov Sum-

bar melalui One Stop Service.

"Pembangunan yang dilakukan

kini merupakan salah satu komit-

men dari Pemprov Sumbar untuk

mensejahterakan masyarakat. Pem-

bangunan tidak hanya fisik namun

juga Sumber Daya Manusia (SDM)

baik melalui olahraga dan pendi-

dikan," paparnya lagi.

Dikatakannya, Tour de Sing-

karak yang baru saja selesai dise-

lenggarakan di Sumbar berdampak

luar biasa dalam menunjang dunia

pariwisata. "Kegiatan tersebut me-

mang memadukan olahraga dan

wisata. Sebanyak 12 kabupaten dan

kota dilalui para pembalap dan

disiarkan banyak media, baik da-

lam dan luar negeri. Secara tidak

langsung telah menunjukkan bagai-

mana potensi yang ada di Sumbar.

Dan jika ada kegiatan-kegiatan yang

lain yang akan diselenggarakan baik

skala nasional dan internasional,

Sumbar siap untuk itu," tegasnya

lagi.

Kini, terang Muslim, perkem-

bangan ekonomi Sumbar sudah

cukup baik, dan akan terus diting-

katkan. "Angka kemiskinan tinggal

9,8 persen. Kredit Usaha Rakyat

(KUR) mencapai Rp1,3 triliun. Kita

inginnya kedepan, KUR ini bisa

mencapai Rp5 triliun. Ini yang se-

dang kita usahakan," tambahnya

lagi.

Terkait investasi perusahaan

besar, Muslim mengatakan, sejum-

lah investor besar tengah menjajaki

investasi seperti PT Chevron. "Kita

tetap welcome terhadap perusahaan

apapun yang mau berinvestasi. Ka-

mi sangat senang dengan banyak-

nya investor yang masuk ke Sumbar

saat ini. Ini membuktikan jika Sum-

bar daerah yang baik bagi investasi,

meski banyak isu seperti gempa dan

bencana lainnya yang berhembus di

luar," tambahnya.

Sementara saat Sofialdi mena-

nyakan soal kerja sama perdagangan

antara Sumbar dan Batam, Muslim

mengatakan, pada prinsipnya hal

itu telah terjalin dengan baik sejak

dulu. "Tinggal sekarang bagaimana

meningkatkan perdagangan terse-

but. Kita tentunya ingin hasil produk

di Sumbar bisa sampai dengan baik

di Batam dan Kepri ini. Tentunya

perlu didukung dengan transportasi

yang memadai," jelas Muslim. (wan)

Bangunan KhasSambungan dari hal.1

protes atas eksekusi tenaga kerja

Indonesia (TKI) itu kepada Arab

Saudi melalui duta besarnya di

Jakarta.

' 'Ini sudah menjadi pola dari

Arab Saudi,'' kata Marty dalam rapat

dengan Komisi I DPR di Gedung

DPR, Senayan, Jakarta, Senin (20/6).

Marty juga menjelaskan krono-

logis kasus Ruyati yang mendapat

kendala dari pemerintah Arab Sau-

di, termasuk proses pemancungan

yang tanpa ada pemberitahuan

kepada Konsulat Jenderal Republik

Indonesia (KJRI) maupun Kedutaan

Besar Republik Indonesia (KBRI) di

Arab Saudi.

Untuk itu Kemlu, lanjut Marty

telah mengambil langkah-langkah

terkait kasus tersebut di antaranya

memanggil pulang Duta Besar (Du-

bes) RI untuk Arab Saudi Gatot

Abdullah Mansyur ke Jakarta untuk

dimintai keterangan. "Sudah dita-

rik," ujar Menlu.

Kemarin, Kemlu juga memang-

gil Duta Besar Arab Saudi untuk

Indonesia Abdurrahman Al Khayyat

untuk meminta penjelasan terkait

kasus eksekusi mati Ruyati. Usai

pertemuan, Al Khayyat enggan

berkomentar mengenai pertemuan

dengan pejabat Kemlu. "Later on,

later on," kata Al Khayyat sembari

bergegas masuk menuju mobilnya.

Jubir Kemlu Michael Tene meng-

atakan Dubes Arab Saudi diterima

oleh Direktur Timur Tengah Kemlu

Ronny Prasetyo Yuliantoro. Sikap

pemerintah RI terhadap peman-

cungan Ruyati binti Satubi pun

disampaikan. "Kepada Dubes ter-

sebut disampaikan sikap pemerin-

tah terhadap permasalahan seperti

ini bahwa kemudian dari pihak

Dubes Saudi menyatakan penye-

salannya atas terjadinya eksekusi

tersebut dan akan mengupayakan

agar hal-hal seperti itu, di mana

terjadi pelaksanaan hukuman ter-

hadap WNI ke depan tidak terjadi

lagi," jelas Tene.

Dirjen Konsuler dan Protokoler

Kemlu M Luthfie Rauf dalam jumpa

pers di Gedung Kementerian Hukum

dan HAM, Jakarta, Senin (20/6),

mengatakan Pemerintah Indonesia

mengecam dan mengirimkan nota

protes kepada Pemerintah Arab

Saudi atas pemancungan Ruyati.

"Yang jelas nota protes itu sudah

kita disampaikan langsung hari ini,"

ujar Luthfie Rauf.

Rauf mengaku konsuler yang ada

di Arab Saudi selalu memantau

perkembangan kasus Ruyati ini

sampai saat Mahkamah Tingkat

Tinggi setempat telah memutuskan

bahwa ahli waris tetap tidak mem-

berikan pemaafan pada TKW asal

Bekasi ini. Tapi yang sangat disa-

yangkan, pemerintah tidak diberi

tahu terkait waktu eksekusi. "Ini

pertama (tidak diberi tahu). Me-

mang keputusan Mahkamah Tingkat

Tinggi itu final, tapi paling tidak kita

bisa antisipasi eksekusinya itu ka-

pan, mungkin bisa mencari kalau

ada celah-celah lain," katanya.

Apa isi nota protes yang disam-

paikan pemerintah RI, Lutfie tidak

menjelaskan secara rinci. Intinya,

dalam nota tersebut tertulis jelas

bahwa pemerintah tentu tidak ber-

harap kejadian seperti ini kembali

terulang di masa yang akan datang.

"Artinya kan yang kita tidak bisa

terima itu adalah pada saat langkah

hukum itu dilakukan tanpa pem-

beritahuan. Ya tentunya, harapan

kita seperti ini tidak terjadi lagi,

jangan terulang. Ke depan kita me-

nyadari banyak hal yang perlu kita

perhatikan," imbuhnya.

Staf Khusus Presiden Bidang

Bencana Alam dan Bantuan Sosial

Andi Arief menegaskan Pemerintah

Arab Saudi memandang remeh mar-

tabat bangsa Indonesia dengan tidak

memberitahu Pemerintah RI meng-

enai waktu pemancungan Ruyati.

Bahkan, Arab Saudi dinilainya

melanggar hukum internasional.

"Apa pun alasannya, tidak mem-

beri tahu pada Pemerintah Indo-

nesia soal waktu pemancungan ada-

lah pelanggaran berat hukum inter-

nasional," tegasnya. "Arab Saudi

telah menyakiti perasaan rakyat

Indonesia," sambungnya.

Didesak Mundur

Menlu Marty membantah tuding-

an telah lalai dalam kasus Ruyati.

Menurutnya, Pemerintah Indonesia

telah menginformasikan kasus yang

melibatkan Ruyati kepada keluarga

TKI tersebut. Pemerintah Arab Sau-

di juga mengatakan akan menggelar

sidang lanjutan pada Mei dan Juni

2011 dan menginformasikan hal ter-

sebut kepada Indonesia. "Pemerintah

Arab Saudi tidak menepati janji

mereka," kecam Marty.

Mengenai masalah pemulangan

jenazah Ruyati, Marty mengatakan

bahwa berdasarkan prosedur, jena-

zah dari mereka yang dihukum mati

akan dikebumikan di Mekkah. Na-

mun, Marty berjanji akan mencoba

membahas masalah pemulangan

jenazah Ruyati tersebut dengan

Pemerintah Saudi.

Beberapa anggota Komisi I DPR

meminta agar Marty mengundurkan

diri sebagai Menlu karena dinilai

gagal melindungi WNI di luar nege-

ri seiring adanya hukuman mati

yang dialami Ruyati. Menanggapi

desakan itu, Menlu memilih untuk

bekerja dan menyerahkan peni-

laian kepada masyarakat.

"Saya hanya mengatakan dan

tahu satu hal yaitu bekerja, bekerja,

bekerja. Silahkan yang mengeva-

luasi masyarakat umum, tapi itu

bukan sesuatu yang sedang kita

konsentrasikan," katanya kepada

wartawan di Gedung DPR.

Dalam pemaparannya di depan

Komisi I DPR, Menlu menjelaskan ada

303 kasus warga negara Indonesia

(WNI) yang terancam hukuman mati

sejak 1999-2011. Dari 303 tersebut, ada

tiga orang yang sudah dieksekusi mati

termasuk Ruyati, kemudian ada 22

kasus yang bebas ancaman hukuman

mati/masih dipenjara, dan 29 orang

yang berhasil dipulangkan. Di Arab

Saudi sendiri, terdapat 28 kasus WNI

yang terancam hukuman mati.

Terpisah, Kepala Badan Na-

sional Penempatan dan Perlindung-

an Tenaga Kerja Indonesia (BNP2-

TKI), Jumhur Hidayat, mengakui

bahwa pemerintah telah kecolongan

dengan eksekusi hukuman mati

Ruyati. Kecolongan tersebut karena

sebelumnya Pemerintah Arab Saudi

tidak memberikan notifikasi meng-

enai pelaksanaan eksekusi itu ter-

hadap Ruyati.

"Yang jelas, pasti kita merasa

kecolongan. Makanya, setelah kami

mendengar bahwa Ruyati sudah

dieksekusi, kita langsung mengirim

nota protes kepada Pemerintah Arab

Saudi," ujar Jumhur dalam konfe-

rensi pers di kantor Kementerian

Hukum dan HAM.

Namun, lanjut Jumhur, walau-

pun pemerintah telah kecolongan,

tidak berarti selama ini pemerintah

tak menjalankan program kesela-

matan bagi para TKI. Dia meng-

atakan, berbagai upaya pemerintah,

melalui BNP2TKI, Kemlu, Kemena-

kertrans, maupun pihak Imigrasi,

selalu melakukan mekanisme ter-

hadap perlindungan buruh migran

di luar negeri.

"Kita sudah melobi dengan ber-

bagai upaya, tapi keluarga bersi-

keras tidak mau memaafkan, karena

punya alasan yang diakui Ruyati di

pengadilan tingkat II, II, sampai

mahkamah bahwa almarhumah ter-

bukti bersalah. Maka dari itu, ke-

luarga tidak memaafkan, maka Pe-

merintah Saudi melakukan hukum-

an syariat," jelasnya.

Menurut informasi yang dite-

rima BNP2TKI, jenazah Ruyati dima-

kamkan di pemakaman terhormat,

yakni di dekat makam istri Nabi

Muhammad SAW, Siti Khadijah.

"Menurut informasi almarhumah

Ruyati dimakamkan di tempat yang

terhormat didekat Siti Khadijah,"

kata Jumhur.

Menurut Jumhur, orang yang

divonis hukuman mati dengan pan-

cung di Arab Saudi mendapatkan

posisi terhormat layaknya seorang

syuhada. "Itu begitu di Arab sana,

karena posisi orang yang mati dalam

kasus hukum pancung dimakamkan

di tempat yang terhormat layaknya

para syahid," tandasnya.

Seperti diketahui, Ruyati, Sabtu

(18/6) dihukum mati setelah meng-

aku telah membunuh majikannya

bernama Khairiya binti Hamid Mij-

lid pada 2010 lalu. Motif pembu-

nuhan adalah karena rasa kesal

akibat sering dimarahi dan gajinya

selama 3 bulan sebesar 2.400 Riyal

tidak dibayarkan. Ruyati juga kesal

karena sang majikan tidak mau

memulangkannya meskipun sudah

sering dimintanya.

Kasus pembunuhan ini ditang-

ani oleh kepolisian sektor Al Man-

sur Mekkah Al Mukkarramah dan

penanganannya sejak awal kejadian

tergolong cepat mengingat beratnya

kasus dan bukti-bukti yang kuat

yang ditemukan di tempat kejadian

perkara. Persidangan Ruyati dilak-

sanakan sebanyak dua kali yakni

tanggal 3 Mei dan 10 Mei 2010. Se-

lama persidangan, Ruyati didam-

pingi oleh dua orang penerjemah

berkebangsaan Indonesia dan Arab

Saudi, dan juga dihadiri oleh dua

orang staf dari KJRI Jeddah. Demi-

kian halnya juga dalam proses in-

vestigasi oleh Badan Investigasi

Mekkah dan reka ulang (rekon-

struksi) di tempat kejadian perkara,

Ruyati selalu didampingi oleh pe-

nerjemah dan staf KJRI Jeddah.

Menurut ketentuan hukum di

Arab Saudi, eksekusi hukuman

mati bisa dibatalkan jika keluar-

ga korban memaafkan pelaku

pembunuhan. Akan tetapi, dalam

kasus Ruyati , keluarga korban

tidak bersedia memaafkan dan

eksekusi mati akhirnya tetap di-

jalankan.

Ruyati pertama kali menjadi TKI

sekitar tahun 1999. Pada keberang-

katan pertama itu, nenek dengan

tujuh orang cucu dari tiga anak ini

sempat bekerja di Madinah, Arab

Saudi, selama lima tahun. Setelah

sempat pulang ke Tanah Air, dia

kembali mengadu nasib ke Arab

Saudi. Terakhir, dia bekerja di nege-

ri kaya minyak tersebut selama satu

tahun empat bulan, sebelum pedang

algojo memisahkan kepala dari tu-

buhnya. (kom/dtc/vvn/mio)

854 AtletSambungan dari hal.1

Pesawat PecahSambungan dari hal.1

Resor Militer (Danrem) 033/Wira

Pratama Kolonel (Czi) Adi Sudar-

yanto, SIP kepada Haluan Kepri di

Tanjungpinang, Senin (20/6) pe-

tang. "Sebanyak 15 prajurit TNI AD

Kompi C Natuna yang diduga terli-

bat dalam kekerasan yang mengaki-

batkan Prada Agi Opan meninggal

dunia akan kita berangkatkan sece-

patnya ke Medan. Insya Allah be-

sok. Kita memang terkendala trans-

portasi dari Natuna untuk mem-

berangkatkan mereka, sedangkan

Danki C Lettu IJ, sudah berangkat ke

Pekanbaru, kabarnya sudah lang-

sung dibawa ke Medan, kemarin,"

kata Adi Sudaryanto.

Menurut Adi, pihaknya tidak

akan melindungi dan pasti menindak

tegas anggota TNI AD, khususnya

yang bertugas di wilayah Korem 033/

WP, yang melakukan pelanggaran

disiplin dan hukum. "Kita langsung

mengambil tindakan tegas dengan

kejadian tersebut. Terkait mening-

galnya Prada Agi Opan, ada seba-

nyak 16 anggota yang diminta kete-

rangan termasuk Dankinya Lettu IJ,"

tegas Adi yang baru menjabat seba-

gai Danrem 033/WP.

Agi Opan meninggal dunia di

Natuna, Sabtu (18/6). Diduga, pria

lajang asal Pekanbaru itu dianiaya

oleh sejumlah senior dan koman-

dannya karena melakukan pelang-

garan disiplin.

Dugaan itu dibenarkan oleh

Kepala Dinas Penerangan TNI AD

(Kadispenad) Brigjen TNI Wiryan-

toro saat dihubungi wartawan, Ming-

gu. "Diduga yang bersangkutan me-

ninggal karena ada tindakan oleh

senior dan komandan kompinya.

Tindakan itu berlebihan, tapi sudah

kita urus semua," ujar Wiryantoro.

Menurut Wiryantoro, Agi Opan

adalah anggota yang sering mela-

kukan pelanggaran disiplin. Ke-

mungkinan para senior dan ko-

mandan kompinya memberikan

tindakan, namun tindakan tersebut

berlebihan sehingga menyebabkan

Agi Opan meninggal dunia. "Yang

bersangkutan memang sering me-

lakukan tindakan indisipliner, teta-

pi tetap akan kita proses semua

seniornya termasuk komandan

Kompinya. Ini untuk mengetahui

mereka bersalah atau tidak dalam

kasus ini," imbuhnya. Jenazah Agi

Opan telah diterbangkan dari Natu-

na ke Pekanbaru, Minggu dan dike-

bumikan sore harinya. (ind)

Danki danSambungan dari hal.1

DPR Setuju Bayar Tebusan DarsemJAKARTA—Komisi I DPR menye-

tujui pembayaran uang tebusan

untuk Darsem binti Dawud, tenaga

kerja Indonesia (TKI) di Arab Saudi

yang membunuh majikannya karena

hendak diperkosa. Pembayaran diyat

itu diambilkan dari pos anggaran

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu)

dan diserahkan sebelum 7 Juli 2011.

Demikian dijelaskan Ketua Ko-

misi I DPR Mahfudz Siddiq dalam

rapat kerja dengan Kemenlu di

Gedung DPR, Senayan, Senin (20/6).

"Komisi I menyetujui usulan Ke-

menterian Luar Negeri terkait kasus

Darsem binti Daud. Komisi I DPR

menyetujui usulan untuk segera

membayar diyat sebesar Rp4,7 mi-

liar dari pos Kemenlu," jelasnya.

Komisi I juga meminta Kemenlu

berkoordinasi dengan Kementerian

Tenaga Kerja dan Transmigrasi

(Kemenakertrans) dan Badan Na-

sional Penempatan dan Perlindung-

an TKI (BNP2TKI) untuk menangani

kasus serupa. "Saya juga setuju

usulan ini dipaparkan di paripurna

dan kami harap Kemenlu memba-

yarkan diyat sebelum tanggal 7 Juli

2011, sebagai bentuk perlindungan

WNI di luar negeri," tegas Mahfudz.

Sementara Menlu Marty me-

nyambut baik persetujuan DPR ini.

Pihaknya akan segera berkoordinasi

dengan kementerian dan badan

terkait untuk membebaskan Dar-

sem. "Terima kasih atas persetujuan-

nya, kami jaga baik semangatnya.

Tapi perlu diketahui komunikasi

sudah dilakukan (dengan Keme-

nakertrans dan BNP2TKI) tapi be-

lum membuahkan hasil. Kemenlu

segera melaksanakan tanggung ja-

wabnya dengan berkoordinasi deng-

an kementerian terkait dan lemba-

ga-lembaga untuk melaksanakan-

nya. Sekarang kami akan menye-

lamatkan Ibu Darsem," tutur Marty.

Hingga kemarin, dana yang ter-

kumpul dari para donatur sudah

mencapai Rp 2,3 miliar. "Sampai saat

ini telah terkumpul sekitar Rp 2,3

miliar dari para dermawan," demi-

kian dikatakan Juru Bicara Kemlu

Kusuma Habir. Kusuma menjelaskan

dana yang terkumpul itu untuk mem-

bayar diyat (denda) yang totalnya

sekitar Rp 4,7 miliar. Tenggang waktu

pembayaran diyat adalah 6 bulan.

Darsem divonis mati oleh peng-

adilan Arab Saudi setelah dinya-

takan terbukti membunuh majikan-

nya. Namun, pemerintah berhasil

mengupayakan jalan damai dan

meminta maaf kepada keluarga maji-

kan Darsem. Darsem bisa terbebas

dari hukuman pancung, dengan

syarat membayar denda sebesar

Rp4,6 miliar. Batas waktu pemba-

yaran denda itu jatuh pada 7 Juli

2011 ini. Jika tidak dibayar, Darsem

terancam dieksekusi. (dtc/vic/sri)

RI KecamSambungan dari hal.1

Page 8: HaluanKepri 21Jun11

CMYK

CMYK

Selasa, 21 Juni 2011 8

Bupati Lingga Buka Diklat Pim Eselon IVBUPATI Kabupaten Lingga Drs. H. Daria membukaDiklat Kepemimpinan (Pim) IV bagi 40 pejabatstruktural eselon IV di lingkungan PemkabLingga, Selasa (14/6) di Gedung Nasional DaboSingkep.

Dalam sambutannya, Daria menyampaikanpentingnya kewibawaan seorang pemimpin dilingkungan Pemkab Lingga, hingga menjadipanutan bagi bawahan dan staf dalammelaksanakan tugas. Selain itu pemimpin dilembaga pemerintah harus memiliki intelektualyang tinggi dan dapat memahami aturan hinggapada saat menyelesaikan persoalan tidak akanmenimbulkan permasalahan yang lain.

"Setiap ucapan dan tingkah laku pemimpin ituakan dapat ditiru oleh bawahannya, karena iamerupakan publik figur, maka setiap ucapan dan

tingkah laku akan menjadi pedoman," kata Daria.Dikatakan, setiap PNS di lingkungan Pemkab

Lingga harus tunduk dan patuh kepada atasan,terutama dalam menjalankan sejumlah aturanyang ditetapkan dengan undang-undang. Tugasseorang PNS tidaklah gampang apalagi menjadipemimpin di sebuah SKPD.

"Untuk itu, selain sesuai dengan amanahUndang-undang Nomor 110 Tahun 2000 tentangDiklat Pim IV, pelatihan ini juga bertujuan untukmenambah pengetahuan, keahlian dan kete-rampilan dan sikap sesuai dengan kompetensiyang diisyaratkan untuk melaksanakan tugasgolongan IV,"ujarnya.

Menurut Daria, jabatan yang diberikan kepadaseorang pemimpin pada hakekatnya merupakanamanah yang harus dilaksanakan secara penuh

tanggung jawab dan komitmen hingga jikaterjadi sesuatu masalah menjadi tanggung jawabpenuh untuk dapat diselesaikan dengan baik.

"Jangan jika terjadi masalah dilimpahkankepada orang lain,"ujarnya. Disebutkan, setelahmengikuti Diklat Pim ini, para pejabat eselon IV dilingkungan Pemkab Lingga dapat lebih siapsecara fisik, mental dan bertanggung jawabterhadap kebijaksanaan yang telah dilakukan.

Sementara itu Kasubdit Diklat StrukturalLembaga Aparatur Negara (LAN) RI, Drs. Bassengyang menjadi nara sumber mengatakan, kegiatanDiklat Pim IV yang dilakukan ini bertujuan sebagaisalah satu persyaratan kompetensi bagi pejabatEselon IV PNS.

Foto dan Narasi Asfanel

BUPATI Kabupaten Lingga Drs. H Daria membuka Diklat Pim IV

Drs. H DariamemberikansambutansekaligusmembukaDiklat Pim IV

Drs. H Daria mengalungkan tanda peserta Diklat Pim IVDrs. H Daria mengalungkan tanda peserta Diklat Pim IV Drs. H Daria didampingi Kasubdit Diklat Strukturan Lembaga AparaturNegara (LAN) RI, Drs Basseng (kiri) dan Wakil Ketua DPRD Lingga (kanan).

Drs. H Daria menyalami salah satu peserta Diklat Pim IVKEPALA BKD Pemkab Lingga Syamsudi berserta sejumlah SKPD Pemkab Linggahadiri pembukaan Diklat Pim IVSEJUMLAH undangan hadiri pembukaan Diklat Pim IV Pemkab Lingga

MUSPIDA Lingga hadiri pembukaan Diklat IV Pemkab LinggaUNSUR Muspida Lingga hadiri pembukaan Diklat IV Pemkab LinggaPESERTA Diklat Pim IV menyimak sambutan Bupati Lingga.

Drs. H. Daria didampingi Kasubdit Diklat Strukturan Lembaga Aparatur Negara (LAN) RI Drs Basseng Wakil Ketua DPRDLingga dan peserta Diklat Pim IV

DARIA didampingi Kasubdit Diklat Strukturan LAN RI Drs Basseng, unsur Muspida Lingga dengan pesertaDiklat Pim IV

Page 9: HaluanKepri 21Jun11

CMYK

9BATAM

www.haluankepri.comSelasa, 21 Juni 2011

CMYK

CMYK CMYK

Arif Agus SetiawanArif Agus SetiawanArif Agus SetiawanArif Agus SetiawanArif Agus Setiawan

Staf Pemasaran Adira Batam

Hobi Traveling

Hobi Traveling hal.10 Bandar dan hal.10

Bandar dan3 Kurir SabuDibekukBALOI — Jajaran Satuan Nar-

koba Polresta Barelang berhasil

membekuk bandar narkoba je-

nis sabu, Sunardi bin Hasan

(42), Jumat (17/6) sekitar pukul

20.00 WIB. Warga Kampung

Tanjung, Belakang Padang itu

ditangkap di Hotel Panorama

Regency, Jodoh.

Dari tangan tersangka, polisi

menyita sekitar 200 gram nar-

koba diduga jenis sabu senilai

kurang lebih Rp210 juta," ujar

Kasat Narkoba Kompol Arif

Bastari kepada wartawan di

Polresta Barelang, Senin (20/6).

Kata Arif, penangkapan ter-

sangka bermula dari informasi

masyarakat yang mengatahui

keberadaan tersangka. Dengan

melakukan pengintaian di de-

pan hotel, petugas memantau

gerak gerik seorang laki-laki

yang mencurigakan dan sesuai

dengan informasi yang disam-

paikan warga. Kemudian, per-

tugas langsung menghampiri

tersangka dan mengenalkan

diri sebagai petugas kepolisian

serta langsung memeriksa ter-

sangka.

Di saku celana tersangka,

petugas menemukan satu buah

korek api yang berisikan serbuk

kristal yang terbungkus dengan

plastik transparan yang diduga

sabu. Kemudian petugas mena-

nyakan kepada tersangka apa-

kah masih memiliki barang

tersebut. Tersangka mengaku

menyimpannya di bawah sofa

kamar nomor 804 tempatnya

menginap.

Kepada petugas, tersangka

Sunardi mengakui bahwa sabu

tersebut untuk di jual kembali.

Petugas pun mengamankan ter-

sangka dan menyita barang

bukti sabu seberat 200 gram,

satu unit HP Nokia 1202 serta

kartu dari operator Telkomsel.

"Tersangka bersama satu

orang rekannya yang masih

buron adalah pemain baru,"

kata Arif.

Dikatakan, polisi mengaku

telah mengantongi identitas

rekan tersangka dan terus mela-

kukan pengejaran serta pe-

ngembangan kasus ini.

Sebelumnya, pada 28 Mei

2011 lalu, polisi juga mengaman-

kan tiga orang kurir dengan

barang bukti 198 gram shabu-

shabu di kawasan Dam Baloi,

Seiladi saat melakukan tran-

saksi dengan petugas yang me-

nyamar sebagai pembeli sekitar

pukul 14.45 WIB.

Ketiga tersangka itu masing-

masing, Andriman (22) warga

Taman Batuaji Indah III Blok AI

No19 Sagulung, Firman F Tam-

bunan alias Gaung (30) warga

Belakang Padang, serta Andi M

(31) warga Kampung Baru Be-

lakang Padang.

"Ketiga tersangka ditangkap

setelah petugas yang menyamar

MEMANG menyenangkan kalau

memiliki hobi jalan-jalan (tra-

veling). Selain bisa dimanfaatkan

sebagai ajang refreshing, hobi ini

juga dapat menambah wawasan

khasanah budaya bangsa.

Hal itulah yang dirasakan

Arif Agus Setiawan, staf mar-

keting di Kantor Adira

Batam.

"Aktivitas dan rutini-

tas pekerjaan yang padat,

membuat seseorang mu-

dah jenuh. Untuk menga-

tasinya, traveling men-

jadi salah satu solusi

yang menyenangkan,"

ujar pria kelahiran Ma-

getan, 24 tahun silam

ini.

Imbas Defisitnya APBD Batam

Tunjangan Guru Dipangkas 40 PersenBABABABABATTTTTAMCENTRE —AMCENTRE —AMCENTRE —AMCENTRE —AMCENTRE — Selain memangkas sejumlahproyek fisik, Pemko Batam juga berencanamemangkas anggaran tunjangan perstasi dankondisi untuk kalangan guru Pegawai Negeri Sipil(PNS) di Batam. Pemangkasan tersebut merupakanimbas dari defisitnya APBD Batam tahun 2011 yangmencapai Rp300 miliar.

Informasi pemangkasan

tunjangan prestasi dan kondisi

guru itu sudah menyebar di

kalangan guru sejak sepekan

lalu.

"Pemotongannya besar,

mbak, sampai 40 persen. Pa-

dahal waktu naik dulu hanya

20 persen," ujar Nita, salah

seorang guru di Batam kepada

Haluan Kepri, Senin (20/6) di

Batam Centre.

Nita mengaku, informasi

pemangkasan tersebut diper-

olehnya pekan lalu melalui

kepala sekolahnya. Kata dia,

kepala sekolah dipanggil ke

Dinas Pendidikan (Disdik)

Kota Batam. Di Disdik,

kepala sekolah dibe-

ritahu tentang rencana

pemangkasan tunja-

ngan tersebut.

Menurut Nita, tun-

jangan prestasi dan

kondisi yang menjadi

haknya sebesar Rp1.7

juta. Jika dipotong 40

persen, maka tunjangan yang

akan diterimanya nanti hanya

sekitar Rp1 juta saja.

"Informasi yang kami te-

rima, pemotongan akan ber-

laku mulai bulan Juli ini. Dinas

Pendidikan mengatakan itu

bukan pemotongan, tetapi pe-

nyesuaian," ujar Nita.

Karena besarnya potongan

tunjangan prestasi dan

kondisi tersebut, kata

Nita, para guru di Ba-

tam sudah sepakat

akan menggelar aksi

unjuk rasa besar-be-

saran ke Pemko Batam.

Namun, belum lagi aksi

tersebut terealisasi,

sudah tercium oleh pe-

jabat di lingkungan Pemko

Batam.

Aksi tersebut pun dicegah

jangan sampai jadi, dengan

alasan guru adalah tenaga

pendidik yang harus menun-

jukan keteladanan yang baik

untuk anak didiknya.

Tunjangan Guru hal.10

Fighting Spirit Pemko Batam LemahBATAM CENTRE — Wakil

Ketua DPRD Kota Batam Rus-

lan Kasbulatov sangat me-

nyayangkan Pemko Batam

jauh-jauh hari telah berbicara

defisit APBD hingga mencapai

Rp300 miliar. Ruslan

menilai fighting spirit

Pemko Batam sangat

lemah.

"Kita menilai para

kepala Satuan Kerja

Perangkat Daerah

(SKPD) dan kepala da-

erah fighting spiritnya

untuk menggenjot PAD

sangat lemah. Belum apa-apa

sudah bicara defisit anggaran,"

kata Ruslan, melalui sambu-

ngan telepon, Senin (20/6).

Defisit APBD Kota Batam

yang mencapai Rp300 miliar

sudah mulai hangat dibica-

rakan di kalangan Pem-

ko Batam sejak Bulan

Maret lalu. Inilah yang

sayangkan dan disorot

habis oleh Ruslan.

"Harusnya mereka

berusaha dan bekerja

keras dulu. Ini tidak.

Baru tiga bulan berja-

lan saja sudah bicara

defisit. Mereka benar-benar

tidak kreatif dan inovatif di

dalam meraup PAD," tegas

Ruslan sembari mengatakan

bahwa penetapan APBD Kota

Fighting Spirit hal.10

700 Ton Gula Impor Mulai BeredarBATAMCENTRE — Kepala Dinas Perin-

dustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber

Daya Mineral (Disperindag dan ESDM) Kota

Batam, Ahmad Hijazi menyatakan, sejak hari

Sabtu (18/6) lalu, gula impor asal Thailand

sebanyak 700 ton telah didistribusikan ke

pasar Batam. Kata dia, butuh waktu dua

minggu untuk mengoreksi harga gula di

pasaran Batam menjadi lebih murah.

"Kami dapat informasi, dua hari lalu gula

impor sudah mulai didistribusikan. Kenapa

gula masih mahal? Kita asumsikan itu terjadi

karena dalam masa transisi, pedagang masih

menjual gula lokal stok lama," ujar Hijazi.

Hijazi memperkirakan, awal Juli nanti,

harga gula di Batam sudah merata. Soal harga

yang masih bervariasi di lapangan, Hijazi

menyebutkan hal tersebut akan teratasi

secara sendirinya.

"Hukum pasar akan berlaku, bila ada

harga mahal, pembeli pasti membeli ke toko

700 Ton hal.10

CECEP/HALUAN KEPRI

BARANG BUKTI — Kasat Narkoba Polresta Barelang, Kompol Arif Bastari menunjukkan barang bukti sabu-sabu bersama tersangka bandardan kurir yang berhasil ditangkap jajarannya, Senin (20/6).

TUNDRA/HALUAN KEPRI

PEKERJA di salah satu toko sembako di pasar Tos 3000 memasukkan gula dalam plastik untuk dijualpada konsumen, Minggu (19/6).

Wan

Ruslan

Page 10: HaluanKepri 21Jun11

M E T R O B A T A M10 Selasa, 21 Juni 2011

Tunjangan GuruSambungan dari hal.9

Bandar danSambungan dari hal.9

Hobi TravelingSambungan dari hal.9

melakukan transakasi nar-

koba jenis sabu," kata Arif.

Kronologis penangkapan

tiga kurir ini terjadi usai pe-

tugas melakukan penyelidi-

kan, bahwa ada seseorang yang

akan menjual sabu. Salah se-

orang petugas menyamar men-

jadi pembeli dan menghubu-

ngi seseorang yang diduga

akan melakukan transaksi

barang haram tersebut.

Petugas yang menyamar

diarahkan oleh ke Nagoya di

belakang Hotel Hallo Batam

untuk menjumpai dua orang

yang menanyakan apakah ca-

lon pembeli sabu tersebut (pe-

tugas yang menyamar) mem-

bawa uang, dan mereka me-

minta untuk diperlihatkan.

Setelah merasa yakin de-

ngan calon pembelinya, satu

orang dari mereka pergi dan

satu orang lagi mengajak pe-

tugas yang menyamar untuk

ke Dam Seiladi.

Sesampai di Seiladi sudah

menunggu orang yang sama dan

sebelumnya pergi meninggal-

kan petugas bersama teman-

nya. Orang tersebut langsung

masuk ke dalam mobil petugas

yang menyamar. Ia menyerah-

kan satu buah kotak susu merek

Anmun, yeng berisikan satu

bungkus serbuk kristal yang

diduga shabu yang dikemas

dengan plastik transparan yang

terbungkus kaos kaki warna

hitam dan dibungkus lagi me-

makai kertas tisu.

Tak menunggu lama, petu-

gas langsung menangkap ter-

sangka Andriman S dan Andi

M dan menanyakan dan mena-

nyakan tersangka ketiga yang

bernama Gaung yang sebe-

lumnya melakukan kontak

dengan petugas yang menya-

mar. Polisi mendapat informasi

Gaung berada di Center Point,

Nagoya. Tak lama, petugas pun

menciduk Gaung.

Selanjutnya petugas meng-

amankan barang bukti berupa

satu unit sepeda motor Mio BP

5518 FN, satu HP Nokia 1280

beserta kartu Simpati, satu HP

Nokia 1280 serta kartu As, dan

sabu seberat 193,80 gram.

Dari penangkapan tiga ku-

rir inilah, petugas mendapat

informasi kalau sabu tersebut

mereka peroleh dari Awi (bu-

ron). Hasil pengembangam

polisi berhasil menangkap satu

bandar yakni Sunardi. Ter-

sangka beserta seluruh barang

bukti kini berada di Polresta

Barelang untuk penyelidikan

lanjutan. (cw48)

Namun kegemaran ini, je-

lasnya, harus didukung dengan

kemampuan finansial yang

cukup. Selain itu juga perlu

kemampuan beradaptasi atau

menyesuaikan dengan lingku-

ngan yang baru serta persiapan

perlengkapan yang matang.

"Rencana demo kemarin

ingin mempertanyakan besar-

nya potongan tunjangan itu.

Kenapa hanya guru PNS yang

dipotong, sedang PNS lainnya

tidak? Kami kan juga punya

kebutuhan seperti PNS yang

lain," ujar Nita.

Kadis Pendidikan Kota Ba-

tam Muslim Bidin ketika di-

konfirmasi, enggan berkomen-

tar banyak.

"Masalah kebijakan Pemko

Batam, saya tidak bisa mengo-

mentari. Bukan kapasitas saya

untuk mengomentari," ujar Mus-

lim Bidin ditemui di Kanator

Pemko Batam, Senin (20/6).

Kata Muslim, Pemko Batam

tidak akan memotong gaji guru.

Kata dia, dana prestasi dan

kondisi yang diberikan pada

guru selama ini bukan tun-

jangan, melainkan apresiasi

pemerintah kepada guru. Di-

singgung soal besaran pemang-

kasan dana tunjangan itu, Mus-

lim lagi-lagi enggan berkomen-

tar dengan alasan bukan kapa-

sitasnya untuk menjawab.

Koreksi Sumber PAD

Di sisi lain, Badan Peren-

canaan Pembangunan Kota

(Bappeko) Batam Wan Darus-

salam bersama Kepala Dinas

Pendapatan Daerah (Dispenda)

Kota Batam Jefridin menga-

takan, hingga saat ini belum

ada angka revisi APBD. Wan

juga mengatakan, bilapun ang-

ka revisi keluar, yang akan

menyampaikan kepada publik

adalah Walikota Ahmad Dah-

lan, bukan dirinya.

"Sekarang kita masih me-

ngoreksi sumber-sumber PAD

(Pendapatan Asli Daerah).

Ada dua sumber, yaitu Dana

Bagi Hasil (DBH) Minyak dan

Gas Bumi dari pemerintah

pusat, dan kedua donasi pe-

labuhan udara dan terminal.

Juga koreksi terhadap sumber-

sumber PAD dari perda-perda

yang telah disahkan," ujar Wan

yang diaminkan oleh Jefridin.

Kata Wan, koreksi DBH

Migas dilakukan karena harga

minyak dunia yang mengalami

kenaikan, namun belum dike-

tahui apakah DBH Migas akan

ikut naik atau turun. Untuk itu,

Kadispenda Kota Batam di-

minta untuk melakukan pe-

ngecekan ke pusat.

"Dengan naiknya harga mi-

nyak dunia, logika pikirnya

DBH naik, tapi kita belum tau,

apakah naik atau malah turun.

Ini yang kita coba untuk di-

pastikan dulu. Angka ini yang

kita minta pada Dispenda un-

tuk dimatangkan. Potensi-po-

tensi yang ada harus dihitung

ulang. Harus direkonfirmasi

semua sumber-sumber itu. ka-

lau bisa, bulan Juli nanti su-

dah kita sampaikan dalam

sidang paripurna (bersama

DPRD Kota Batam)," ujar Wan.

Di tempat terpisah, Kepala

Dinas Pekerjaan Umum (PU)

Yumasnur mengatakan, ken-

dati ia belum mengetahui be-

rapa besaran defisit APBD

Kota Batam, termasuk berapa

besaran belanja yang akan

dipergunakannya, namun pro-

yek-proyek yang telah melalui

proses tender akan tetap di-

lanjutkan.

"Saya belum tau berapa

besaran pemotongan belanja

untuk Dinas PU. Tetapi proyek

yang sudah jalan akan tetap

dijalankan. Sudah ada bebe-

rapa proyek pembuatan jalan

yang dalam proses tender. Itu

tetap kita lanjutkan," ujar

Yumasnur. (pti)

Batam 2011 adalah kolaborasi

DPRD Batam dan Pemko

Batam. "Jadi bukan DPRD

semata. Makanya kita heran

melihat pemko seperti ini,"

sebut Ruslan.

Politisi PDIP ini lebih me-

nyesalkan lagi, ketika Pemko

Batam dengan seenaknya main

pangkas sejumlah proyek

yang telah dianggarkan dalam

APBD. Seharusnya pemang-

kasan dilakukan melalui pem-

bahasan antara DPRD dan

Pemko Batam. Dalam hal ini,

eksekutif dianggap terlalu

jauh memasuki domain atau

ranah legislatif.

Sebelumnya Ketua DPRD

Kota Batam Surya Sardi juga

menyangkan Pemko Batam

terlalu dini menetapkan angka

defisit Rp300 miliar. Padahal

menurut Surya, jika para

SKPD Pemko Batam mau sedi-

kit bekerja lebih, masih ba-

nyak

potensi PAD yang bisa

digenjot . "Dari yang telah

ada masih bisa digenjot. Se-

dangkan potensi PAD lain

yang belum digarap juga

masih banyak. Tapi kita sa-

ngat sayangkan fighting spi-

rit eksekutif sangat rendah,"

kata Surya. (erz)

Fighting SpiritSambungan dari hal.9

yang menjual dengan harga

lebih murah. Mau tak mau,

pedagang itu harus menye-

suaikan," ujar Hijazi.

Kata dia, harga gula akan

terkoreksi dengan munculnya

gula-gula impor berkisar di

harga Rp7.500-Rp8.000/kg.

Perkiraan harga ini selain ka-

rena telah menyebarnya gula

impor, juga adanya tekanan

harga dari pemerintah melalui

operasi pasar (OP) yang akan

segera direalisasikan oleh

pemerintah.

"Pemerintah telah mem-

buat komitmen dengan pe-

ngusaha untuk mengadakan

OP. Dalam hal ini kita turut

memantau. Kuota untuk OP

tiga persen dari total gula im-

por, yaitu sekitar 180 ton. OP

akan kita mulai minggu ini

yang sasarannya berbagai da-

erah yang penduduknya ber-

penghasilan menengah ke ba-

wah. Harga gula OP sekitar

Rp7.500-Rp8.000/kg. Di sam-

ping itu juga melalui toko-toko

atau pasar tertentu," terang

Hijazi.

Hijazi juga meminta ma-

syarakat untuk melaporkan

bila di daerah tersebut harga

gula tinggi melalui SMS ke no.

0778 7007043. Dalam beberapa

hari, maka tim OP akan meng-

gelar sembako murah di ka-

wasan tersebut.

"Kalau semua sistem itu

sudah jalan, jangan ada lagi

alasan gula mahal. Intervensi

yang kita lakukan melalui OP

tujuannya agar tidak ada lagi

gula mahal," ujar Hijazi.

Disebutkan Hijazi, 6.000 ton

gula impor tersebut akan men-

cukupi kebutuhan gula di Ba-

tam hingga tiga bulan ke de-

pan, dengan catatan tidak ada

yang keluar dari Batam.

Disinggung tentang kenai-

kan harga menjelang Rama-

dhan, kata Hijazi hal itu adalah

sesuatu yang normal, karena

adanya peningkatan permin-

taan. Bahkan, sebut Hijazi,

Menteri Perdagangan telah

memprediksi menjelang Rama-

dhan dan seminggu awal Ra-

madhan, harga-harga sembako

bisa naik 5 persen hingga 10

persen. Namun, jika terjadi

kenaikan di atas angka ter-

sebut, tentu ada alasan khu-

sus. Di antaranya karena faktor

kelangkaan, faktor cuaca se-

hingga menghambat dalam

pendistribusian, dan terakhir

faktor kenakalan pelaku.

Sementara itu, pantauan

Haluan Kepri di pasar Mitra

Raya kemarin, harga gula im-

por di tingkat pengecer ber-

variasi antara Rp8.500 hingga

Rp9.000 perkilogram (kg).

Atong, salah satu pedagang

di pasar itu mengatakan, ia

membeli langsung gula impor

dari gudang di Batuampar seba-

nyak 20 ton dengan harga Rp-

7.800/kg. Harga jual perkilo-

gram di toko Atong Rp8.500.

"Saya beli langsung ke gu-

dang di Batu Ampar, itupun

hanya dapat 20 ton, tak boleh

lebih. Saya jual Rp8.500 per-

kilogram. Kalau mau beli da-

lam jumlah banyak boleh

Rp8.000 perkilogram," terang

Atong.

Nuryanto, pedagang lain

di pasar Mitra Raya Batam

Centre mengaku menjual gula

dengan harga yang lebih mahal

dibandingkan Atong, dengan

alasan biaya yang harus dike-

luarkannya juga lebih mahal.

"Perkilogram gula saya jual

Rp9.000, kalau untuk peda-

gang saya bisa jual lebih mu-

rah," ujar Nuryanto.

Sementara itu, Anggota

Komisi II Rekaveni Soerya

Respationo meminta Disperin-

dag dan ESDM serta instansi

terkait dapat selalu melakukan

pengawasan di lapangan, guna

menekan terjadinya kenaikan

harga gula tersebut.

Tak hanya gula, peme-

rintah pun diminta melakukan

pengawasan terhadap harga-

harga sembilan bahan pokok

(sembako) lainnya, seperti

terigu dan minyak goreng,

terutama menjelang datang-

nya bulan Ramadhan.

"Kita berharap menjelang

bulan puasa ini, harga

sembako tetap stabil. Untuk

itu, kami minta kepada pihak

instansi terkait untuk tetap

melakukan pengawasan di la-

pangan, terkait kenaikan harga

sembako ini," katanya.

Legislator PDI Perjuangan

ini menyarankan, pemerintah

sebaiknya menerbitkan sema-

cam surat edaran berupa peri-

ngatan kepada pihak distri-

butor maupun pedagang di pa-

sar agar tidak menaikkan har-

ga-harga sembako.

"Memang, dalam hukum

permintaan, apabila permin-

taan semakin banyak tentunya

penawaran pasti naik. Tapi

bagaimanapun juga, kita harus

memikirkan nasib ekonomi

masyarakat kelas menengah

ke bawah," imbuh istri Wakil

Gubernur Kepri, Soerya Res-

pationo ini.

Kata Rekaveni, dalam wak-

tu dekat Komisi II akan segera

turun melakukan sidak ke pa-

sar-pasar yang ada di Batam.

Sidak dimaksudkan untuk me-

lihat dan mendengar langsung

kondisi harga-harga sembako

dari para pedagang. (pti/lim)

700 TonSambungan dari hal.9 Merajut Benang Kusut Manajemen Lingkungan

DALAM menganalisis degradasi ling-

kungan, maka faktor manusia harus men-

jadi fokus utama untuk mencari sebab danakibatnya. "People-centered environ-

ment" ini menempatkan sisi positif dan

negatif keberadaan manusia dalam men-cermati kondisi alam. Bencana (alam) yang

disebabkan oleh tingkah laku manusia

yang dikenal pula dengan "anthropo-genic catastrophe" atau "man-made disasters".

Manajemen lingkungan yang kuat dalam pem-

bangunan berkelanjutan (sustainable develop-ment) dibutuhkan dalam mengamankan masalah

ekologi manusia ini. Di Kota Batam yang menem-patkan sektor industri sebagai andalan dan produk

industri sebagai unggulan juga menyebabkan

disfungsi ekologi. Bahkan sebagian besar degradasikualitas ekologis lebih disebabkan oleh misma-

najemen lingkungan dan kejahatan terhadap

lingkungan (crimes on environment) yang secarayuridis formal melanggar Undang Undang No. 32

Tahun 2009 tentang Konservasi Lingkungan Hidup.

Prinsip "the polluters must pay" jangan dikaitkandengan ongkos finansial ganti rugi saja (perdata)

tertapi harus berani masuk ke kategori pidana.

Fungsi penyidik PNS yang berkedudukan di BadanPengendalian Dampak Lingkungan (Bappedalda)

yang lebih ke sisi sanksi administratif harus diikuti

dengan sanksi pidana yang menjadi fungsi pihak ke-polisian dan kejaksaan.

Dua kasus yang diberitakan media massa lokal

misalnya tentang keberadaan ratusan oli bekas (tidakbertuan) ditemukan di pelantar Tanjunguma (Ha-

luan Kepri:11/06/11) dan tindak lanjut pembuangan

limbah di Tembesi (Batam Pos: 10/06/11), limbahkategori B-3 jenis "ludge oil" oleh perusahaan

transporter limbah, merupakan contoh bagaimana

"modus operandi" kejahatan lingkungan terjadi.Perlu diingat bahwa kejahatan terhadap

lingkungan merupakan kejahatan atas bangsa

yang bisa merusak kualitas SDM di masa men-datang. Karena kita tinggal di bumi yang sama

dengan bangsa lain, maka kejahatan ling-

kungan sekecil apapun juga secara aku-

mulatif akan merusak tatanan kehidupanmanusia. Kita selalu terperangkap dengan

kata-kata "global warming is global war-

ning"-dan saat ini bukan menjadi peri-ngatan global atas dampak negatif yang ada

atas proses sebab dan akibat pemanasan

bumi, tetapi kita sudah dalam "jebakankejahatan lingkungan itu sendiri". Jika dilihat dari

struktur hutan dalam ekosistem Kota (Batam)

masih proporsional, persoalannya adalah denganbetambahnya penduduk, dengan semakin luasnya

kawasan terbangun, dan semakin banyaknyaindustri dan aktifitas populasi yang terus me-

ningkat, maka tidak ada jaminan terjadinya

keseimbangan ekologis antara penduduk denganalam. Komposisi menurunnya proporsi dan rasio

lahan konservasi (hutan dengan segala fungsi) de-

ngan kawasan terbangun (built-up areas) dalamRTRW Kota Batam menunjukkan akan tersebut.

Jika secara kuantitas, kawasan terbangun meluas,

dan secara kualitas alam terganggu, maka akibat yangdirasakan adalah bagi penduduk itu sendiri. Ke-

bijakan di negara maju apalagi jika merujuk pada

Protokol Kyoto", maka produk hasil industri yangdihasilkan oleh negara berkembang semakin ketat

masuk. "Eco-labelling" dan penerapan "ISO" (Inter-

national Standar Organization) akan pentingnya"green products" untuk masuk ke pasar global harus

diantisipasi oleh industri di Kota Batam.

Apalagi, perusahan industri di Kota Batam yangmenjadikan Singapura sebagai basis ekspor, atau

perusahaan tersebut menghasilkan produk yang

masuk dalam kategori komoditas dalam perjanjianbilateral perdagangan "Free Trade Agreement"

antara Singapura dengan Amerika juga akan dike-

nakan kriteria "green economy" yang semakin ketatmasuk jika produk tersebut dalam material, proses

dan hasilnya merusak lingkungan dan juga mem-

perkejakan pekerja dibawah umur (child labour).Insya Allah kita memahaminya.

Oleh: DR H Syamsul Bahrum, PhD

"Tanpa adanya persiapan yang

cukup, hobi traveling justru

akan menjadi persoalan baru,"

ungkapnya. (wan)

Page 11: HaluanKepri 21Jun11

M E T R O B A T A M Selasa, 21 Juni 2011 11

52 MotorTerjaring Razia

BATUAJI— Jajaran Polsek Batu Aji dibawa pimpinan

Kapolsek AKP Jamaluddin SN SH dan Kanit Lantas Ipda

Eriman menggelar razia rutin di sekitar Taman Makam

Pahlawan Bulan Gebang, Batuaji, Sabtu (18/6) mulai pukul

22.30 WIB.

Dalam razia itu, sebanyak 52 sepeda motor terjaring

karena pemiliknya melakukan berbagai pelanggaran

seperti, tidak memiliki STNK, SIM dan yang tidak

mengenakan kelengkapan sepeda motor.

"Kita melakukan razia sebab di lokasi ini ( Taman

Makam Pahlawan) sering berlangsung balap liar, curanmor,

jambret bahkan ada yang menggunakan area tersebut

untuk pacaran dan aksi-aksi lainnya yang meresahkan

warga," ujar Kapolsek.

Dikatakan, Polsek Batuaji melakukan razia secara

rutin untuk mencegah berbagai tindak pidana dan

menjaga kenyaman warga dalam melaksanakan aktivitas

sehari-hari. (nic)

Rem Blong, Truk Hantam Tiang Lampu Jalan

Limbah B3 di Dam Tembesi

PPNS Didesak Periksa JSBABABABABATTTTTAM CENTREAM CENTREAM CENTREAM CENTREAM CENTRE— LSM Lumbung Informasi Rakyat(LIRA) Kota Batam, Ahmad Suroso, mendesakPenyidik Pegawai Negeri Sipil NS (PPNS) BadanPengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda)Kota Batam segera memeriksa JS, oknum anggotaDPRD Kota Batam yang diduga terlibat dalam kasusdugaan penimbunan limbah bahan berbahaya danberacun (B3) di Dam Tembesi. Terlebih, GubernurKepri HM Sani sudah menerbitkan surat izinpemeriksaan.

"Surat izin dari Gubernur

Kepri untuk melakukan peme-

riksaan terhadap JS sudah ke-

luar. Jadi tunggu apa lagi.

Makanya kami minta pihak PP-

NS Bapedalda dalam menangani

kasus ini, harus betul-betul. Ja-

ngan ada sampai dipolitisir,"

katanya ditemui di gedung de-

wan, Batam Centre, Senin (20/6).

Kata dia, permasalahan lim-

bah B3 yang sengaja ditimbun di

wilayah Dam Tembesi jelas-

jelas pencemaran terhadap

lingkungan. Menurut Ahmad,

kasus ini merupakan pelang-

garan pidana, karenanya dapat

diproses secara hukum.

Dikatakan, sejauh ini sudah

ada empat orang saksi dimintai

keterangan oleh pihak PPNS

Bapedalda Kota Batam. Di an-

taranya, pemilik lahan ber-

nama Roni dan Amat selaku

sopir lori pengangkut limbah.

"Proses limbah B3 Tembesi

ini sudah berjalan tiga bulan.

Dan sesuai dengan undang-

undang, kalau sudah 90 hari,

maka kasusnya harus sudah di

P21. Saat ini waktunya tinggal

dua minggu lagi. Jadi kita lihat

saja nanti. Kalau kasus ini tidak

juga tuntas, maka kami akan

angkut limbah B3 yang ditim-

bun itu ke Kantor Pemko Ba-

tam. Biar Walikota dan semua-

nya tahu, akibat prilaku oknum

anggota dewan yang berinisial

JS itu," ujarnya.

Selain mendesak agar JS

diperiksa, kata Ahmad, LIRA

juga sudah mengirimkan surat

berupa laporan tertulis yang

dilengkapi bukti-bukti kasus

limbah B3 tersebut kepada

Kementerian Lingkungan Hi-

dup (KLH), Komisi XII DPR RI

dan Mabes Polri.

"Kita sudah menyurati ke

KLH, Mabes Polri, dan Komisi

XII DPR RI. Dalam surat itu,

kami melampirkan bukti-bukti,

baik dari sampel maupun video-

nya. Kami mendesak agar kasus

pencemaran lingkungan ini se-

gera diproses hingga tuntas. Kami

juga minta Bapedalda jangan

sampai mempolitisir kasus ini,

karena ini sudah jelas-jelas telah

melakukan pelanggaran tindak

pidana," katanya.

Sementara itu, Kepala Bape-

dalda Kota Batam Dendi N Pur-

nomo belum berhasil dikonfir-

masi, terkait kapan rencana pe-

meriksaan terhadap JS. Sebab,

yang bersangkutan sedang tidak

berada di kantor. Beberapa kali

nomor telepon selulernya dihu-

bungi, meski terdengar nada sam-

bing namun tak diangkat. (lim)

SEI PANAS — Diduga kondisi

rem blong, sebuah mobil truk

bermuatan kertas menghan-

tam tiang lampu jalan di ka-

wasan Batuampar, tepat di

depan sebuah showroom mo-

bil, Senin (20/6) 2011 sekitar

pukul 10.00 WIB. Beruntung,

Taufik (37) pengemudi truk

bernomor polisi BP 9553 DU itu

hanya mengalami luka ringan.

Kepada wartawan, Taufik

yang mengaku bekerja di PT

Golden Gate itu mencerita-

kan, truk dengan muatan ker-

tas seberat hampir 25 ton yang

diangkut dari Pelabuhan

Batuampar tersebut sedianya

akan dibawa menuju kawsan

industri Mukakuning. Naas,

saat melewati jalur turunan

tersebut, truk yang dikemudi-

kannya mengalami rem blong

hingga ia hilang kendali, lalu

menabrak pembatas jalan hing-

ga akhirnya menabrak tiang

lampu jalan hingga tumbang.

Mobil baru bisa berhenti sete-

lah menabrak pagar sebuah

showroom mobil.

"Ketika tahu rem blong,

saya langsung membanting stir

ke kanan, supaya tidak menab-

rak mobil di depan," ujarnya.

Akibat kecelakaan tersebut,

jalanan di sekitar Seipanas

sempat macet total. Kasus ini

sekarang sedang ditangani oleh

Satlantas Polresta Bare-

lang.(cw48)

MPN Aktifkan 5 MPC PP

Kalah Main Biliard,Kawan Ditikam

BATUAJI (BP) — Sabari-

yanto (25), warga perumahan

Puri Mas blok A2 nomor 16

Batamcenter terpaksa dilari-

kan ke RSUD Embung Fati-

mah di Batuaji karena men-

dapat luka tikaman di bagi-

an kepala dan lehernya, Se-

nin sekitar pukul 02.00 WIB.

Korban ditikam oleh SR (26)

salah satu rekannya saat

sedang bermain billiard di

Ruli Mutiara Indah Batuaji.

Informasi di lapangan,

pelaku menikam korban

karena dendam pribadi. Pa-

salnya, pelaku sering kalah

taruhan uang saat bermain

billiard dengan korban.

"Pelaku tidak terima ka-

lau kalah main billiard de-

ngan korban. Tak tahu juga

mereka taruhan berapa,"

kata salah satu pemain biliar

di lokasi kejadian.

Karena kesalnya sudah

memuncak, pelaku pun me-

ngajak korban mencari tem-

pat billiard lain di kawasan

itu. Korban yang tak mena-

ruh curiga mengikuti aja-

kan pelaku. "Saat di tengah

jalan di ruli rawa sari (Ba-

tuaji) itulah Sabar di tikam

dua kali di bagian kepala dan

leher oleh pelaku," kata pria

itu lagi.

"Untung ada warga yang

lihat dan cepat membawanya

ke sini," kata petugas medis di

RSUD. Setelah mendapat per-

tolongan medis, korban lang-

sung melaporkan kejadian itu

ke Mapolsek Batuaji.

Kapolsek Batuaji Kompol

Jamaluddin SN melalui Kasi

Humas Bripka Lubnan saat

dikonfrimasi membenarkan

laporan itu. Saat ini, tersangka

sudah diamankan di Polsek

Batuaji. (nic)

Lintas Angkasa BukaPendaftaran Gelombang III

BATAM CENTRE — Lem-

baga Pendidikan dan Pelatih-

an Program Airline Staff dan

Pramugari, Lintas Angkasa

membuka pendaftaran siswa

baru gelombang III. Kesempa-

tan ini diberikan bagi lulusan

SMA sederajat dan maha-

siswa diploma atau S1 dengan

usia maksimal 25 tahun.

"Gelombang III kami buka

mulai sekarang dan akan

mulai belajar pada Septem-

ber 2011 mendatang," ujar

Eliza Astri Pratiwi, Staff Op-

erasional Lintas Angkasa di

Batam Centre, Minggu (19/6).

Kata Eliza, program ini

dikhususkan bagi mereka

yang ingin terjun di bidang

maskapai penerbangan. Den-

gan daya tampung kelas yang

terbatas, diharapkan siswa

dapat segera mendaftar diri.

Selama belajar di Lintas

Angkasa, para siswa akan

diberikan materi dan train-

ing sekitar 6 bulan. Dengan

materi meliputi pengeta-

huan dan manajemen maska-

pai penerbangan, operasi

penerbangan, sikap (atti-

tude), pelayanan serta ma-

teri-materi lainnya. Sedang-

kan instruktur akan dilaku-

kan oleh beberapa praktisi

penerbangan, seperti dari

maskapai penerbangan Garu-

da Indonesia dan Sriwijaya

Air serta dari Bandara Hang

Nadim Batam.

"Pelatihan yang singkat

dan didukung instruktur

dari praktisi penerbangan

sangat mendukung dalam

mencetak tenaga SDM yang

handal, profesional dan siap

pakai," katanya.

Melengkapi kemampuan

siswa dalam menyerap ma-

teri yang diajarkan, para

siswa juga diharuskan men-

jalani proses magang yang

dilakukan di beberapa ban-

dar udara (bandara) yang ada

di Indonesia. Selain itu, ke-

mampuan siswa dalam me-

manfaatkan peluang di dunia

maskapai penerbangan juga

menjadi salah satu prioritas

dalam pembelajaran ini.

"Dalam proses magang,

siswa dapat memilih sendiri

bandara yang diinginkan,"

imbuhnya.

Sama seperti di lembaga

pendidikan lainnya, sebelum

mengikuti proses pendidikan

dan pembelajaran, siswa juga

wajib menjalani masa orienta-

si, studi dan training (Ostran).

Kegiatan Ostran dilaksanakan

selama tiga hari dengan meni-

tikberatkan pada peningkatan

leadership, kerjasama dan ke-

mandirian.

Menurut Eliza, kebutuhan

akan sumber daya manusia

(SDM) di dunia maskapai pen-

erbangan saat ini semakin ting-

gi, terutama di Provinsi Kepri.

Mengingat banyaknya ber-

munculan perusahaan pener-

bangan baru yang meramai-

kan persaingan rute domestik

dan internasional.

Untuk itu, pelayanan prima

sebelum, selama dan setelah

penerbangan menjadi keharu-

san yang dimiliki oleh setiap

maskapai penerbangan. Seh-

ingga perusahaan maskapai

penerbangan akan mampu ek-

sis dan memiliki keunggulan

dalam persaingan di tingkat

global. (wan)

BATAM CENTRE— Ma-

jelis Pimpinan Nasional

(MPN) Pemuda Pancasila

(PP) memutuskan untuk

mengaktifkan kembali ke-

pengurusan 5 MPC PP di

Provinsi Kepri yang sempat

dibekukan oleh Caretaker

Ketua MPW PP Provinsi

Kepri, Banjir Simarmata.

Kelima MPC PP itu yakni,

Kota Batam, Tanjungpi-

nang, Karimun, Lingga dan

Bintan.

Keputusan MPN PP ter-

sebut tertuang dalam Surat

Keputusan Nomor 123.AI/

MPN-PP/VI/2011, yang di-

keluarkan di Jakarta, ta-

nggal 8 Juni 2011. Dalam

surat itu disebutkan kelima

MPC itu harus melanjutkan

kepengurusannya hingga Se-

petember 2011 mendatang.

"Keputusan itu harus

segera dilakukan, cabut

pembekuan di lima MPC PP

se-Kepri," kata Sekretaris

MPO MPC PP Kota Batam,

Muhamad Rasal, Minggu

(19/6) malam.

Kata Rasal, dalam orga-

nisasi PP tidak ada istilah PP

tandingan. Apapun yang

menjadi instruksi MPN ha-

rus dijalankan oleh seluruh

jajaran di bawahnya.

Dikatakan, keputusan

MPN PP tersebut merupa-

kan hasil kajian MPN PP.

Menurut MPN, kata Rasal, apa

yang dilakukan oleh Ketua

MPW PP Kepri telah menga-

baikan dan tidak mengindah-

kan norma-norma organisasi,

khususnya substansi "back to

zero" yang telah ditetapkan

melalui hasil keputusan Mu-

syawarah Besar (Mubes) VIII

PP, khususnya tentang rekon-

struksi konsolidasi nasional

PP pada tahun 2009.

"Dan jika ada kelompok

yang mengatasnamakan orga-

nisasi PP, itu ilegal dan perlu

dibubarkan karena tidak

mendapat legitimasi dari

MPN," tambah Ketua MPC PP

Kota Batam, Moody Arnold

Timisela. (tea)

Empat Maling Satroni Toko KomputerBATUAJI— Tempat usaha

jual beli komputer di ruko Puri

Niaga Blok FF nomor 6 Genta,

Batuaji disatroni gerombolan

pencuri yang berjumlah empat

orang, Senin (20/6) sekitar

pukul 11.30 WIB. Dari toko

milik Mangambat Rajagukguk

(27) itu, kawanan maling ber-

hasil membawa kabur satu unit

laptop Accer dan uang tunai

sebesar Rp 200 ribu.

Ditemui di Polsek Batuaji,

Mangambat mengatakan, pen-

curian itu terjadi saat dia

sedang berada di kamar man-

di. "Erika adik saya yang jaga

di depan," ujar korban.

Sedangkan Erika Susilo-

waty (19), adik korban ikut

membuat laporan ke kantor

polisi menuturkan, saat

abangnya berada di toilet,

datang dua orang pria yang

bertanya-tanya tentang harga

servis komputer.

"Mereka juga sambil lihat-

lihat laptop, kemudian pergi,"

ujar Erika.

Tak lama, dua pria itu da-

tang lagi bersama dua pria lain

yang sudah cukup berumur.

Sambil melihat-lihat laptop,

kata Erika, mereka menanyakan

nomor handphone ayahnya dan

juga minta diantar ke toilet.

Karena saat itu toilet di

lantai satu sedang dipakai

abangnya, maka Erika pun

mengantar salah satu pria ke

toilet di lantai dua. Sebelum

naik ke lantai dua, ia sempat

memperhatikan dua pria lain-

nya mulai memegang laptop.

"Saya sempat melarang me-

reka menyentuh laptop sebab

masih aktif dan sedang diguna-

kan," kata Erika.

Setelah semua pria pergi dari

toko itu, Erika baru sadar dirinya

telah menjadi korban pencurian.

Erika sadar saat abangnya ke-

luar dari toilet dan menanyakan

laptop dan uang di laci meja.

Kasus ini kini dalam penye-

lidikan polisi. (nic)

CECEP/HALUAN KEPRI

TABRAK LAMPU — Polantas memeriksa kondisi trailer yang rusak bagian depan setelah menabrak tiang lampu penerang jalan di Jl. YosSudarso, Senin (20/6). Kecelakaan yang terjadi akibat rem blong itu tidak menyebabkan korban jiwa.

Planet Holiday Santuni Panti AsuhanBATUMERAH— Ikatan Mus-

lim Planet Holiday Hotel (IM-

PH) memberikan santunan be-

rupa sembako dan uang tunai

kepada Panti Asuhan Rizki

Khairunnisa kelurahan Batu

Merah, Batuampar, Minggu

(19/6). Santunan tersebut me-

rupakan program bulanan IM-

PH dalam rangka meningkat-

kan kepedulian terhadap ma-

syarakat sosial.

"Kami kumpulan muslim

di seluruh manajemen Hotel

Planet Holiday merasa ber-

tanggung jawab dan peduli

kepada anak-anak panti asuh-

an. Selain itu, kami ingin me-

rubah imej masyarakat ke-

banyakan terhadap para

pekerja di hotel," kata Ketua

IMPH Bustami.

Dijelaskan, program kepe-

dulian ini selalu diagendakan

IMPH setiap bulannya, me-

lalui dana sumbangan setiap

karyawan Planet Hotel yang

muslim. Jika sudah mende-

kati Rp5 juta, maka dana ter-

sebut akan disalurkan kepada

panti-panti asuhan yang ada di

Batam secara bergiliran.

Pendiri Yayasan Rizki Khai-

runnisa H.Suardi MPd mengata-

kan, anak-anak di panti yang

dikelolanya berjumlah 28 orang,

terdiri dari bayi, balita, anak-

anak sekolah tingkat SD, SMP

dan SMA.

"Anak-anak yang sudah ta-

mat SMA sudah keluar dari

panti. Mereka telah berjuang

untuk diri mereka. Namun kami

masih menganggap kalau me-

reka adalah bagian dari kami,

anak kami sendiri. Yang ber-

prestasi di antara mereka, akan

diusahakan melanjutkan pen-

didikan ke jenjang yang lebih

tinggi," kata Suardi. (cw52)

BATAM CENTRE — Seba-

nyak 93 anggota Satpol PP Ka-

bupaten Kepulauan Anambas

(KKA) mengikuti pendidikan

dan pelatihan (diklat) di Ba-

tam, 20 Juni-9 Juli 2011. Ke-

giatan dilaksanakan dalam

rangka meningkatkan profesio-

nalisme aparat Satpol PP yang

tanggap dalam menghadapi

dinamika masyarakat serta

tantangan global.

Kepala Satpol PP KKA

Budi Setiawan menyatakan,

diklat ini merupakan kegiatan

yang baru dilaksanakan untuk

pertama kalinya kepada ang-

gota Satpol PP. Karena sejak

dibentuk pada 2009, belum

pernah dilakukan diklat te-

rutama terkait penanganan

kebakaran.

"Kegiatan ini sangat pen-

ting untuk diikuti seluruh

anggota Satpol PP dalam rang-

ka penguatan dan peningkatan

sumber daya aparatur untuk

menjalankan tugas di masya-

rakat," ujar Budi saat acara

yang digelar di Asrama Haji

Batam Centre, Senin (20/6).

Budi mengingatkan, agar

selama mengikuti diklat, seluruh

peserta bersungguh-sungguh

dalam menyerap berbagai ilmu

dari materi yang diberikan para

narasumber. Keberadaan Satpol

PP, kata dia, sangat penting dalam

membantu program pembangun-

an pemerintah di daerah. Tertuta-

ma dalam mengawal pelaksanaan

peraturan daerah yang terkadang

menimbulkan benturan di ma-

syarakat.(wan)

93 Satpol PP Anambas Ikuti Diklat di Batam

CECEP/HALUAN KEPRI

PENGURUS IMPH foto bersama dengan pengurus dan anak-anakPanti Asuhan Rizki Khairunnisa usai acara penyerahan bantuan,Minggu (19/6).

CECEP/HALUAN KEPRI

KETUA MPC PP Kota Batam, Moody Arnold Timisela (kiri)memberi oenjelasan kepada pengurusterkait surat keputusan MPN PP, Minggu (19/6) malam.

Page 12: HaluanKepri 21Jun11

Selasa, 21 Juni 2011 12A N A M B A S

ISO 9001:2008KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS TERBUKA, UPBJJ-UT BATAMJl. Dr. Sutomo No.3 Sekupang, Batam. Telp: 0778-326189, 323478, 323470, 323469. Fax 0778-323479. website: www.ut-batam.ac.id

PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM PASCASARJANA (S2)

ANGKATAN VIII

Program Studi Pilihan :1. Magister Administrasi Publik (MAP)2. Magister Manajemen (MM) dengan Kosentrasi

Manajemen Keuangan, Pemasaran, SDM, Operasidan Investasi

3. Magister Manajemen Perikanan (MMP)4. Magister Pendidikan

Persyaratan Pendaftaran:1. Ijazah S1 atau D-IV bidang profesi yang

relevan2. Pas Photo 2 x 3 = 3 lembar3. Mengisi Formulir Tes Admisi4. Mengisi Formulir Data Pribadi5. Menyerahkan slip pembayaran biaya tes

masuk.

Sistem Belajar:1. Tutorial Tatap Muka 4 kali pertemuan per

semester2. Tutorial Online 8 kali inisiasi via Internet3. Tugas dan Ujian Akhir Semester

Biaya Pendidikan:1. Biaya Tes masuk Rp 300.000 dibayar ke Rek

UT di BRI. No. Rek. 0998 - 01 - 00001230 – 52. SPP Rp. 6.300.000,- per semester (dibayar

setelah lulus tes)

Pendaftaran sampai tanggal 01 Juli 2011Ujian masuk tahap II tanggal 03 Juli 2011Peserta yang dinyatakan lulus tes tahap I silakan lihat di : www.ut-batam.ac.id

Info lebih lanjut hubungi Pokjar Tanjungpinang (Syarif 08117042474), Natuna (Yunus 081364324343), Karimun (Sawirdi 08127093340),

Bintan (Syafariah 08127742089), Lingga (Zainal 085765224466). Atau Penanggungjawab S2, 081270224888 (Eli), 08566625883 (Nora)

An. RektorKepala UPBJJ-UT Batam

Paken Pandiangan, S.Si., M.Si.NIP. 19700820 1999703 1 003

Dua Pulau Dikembangkan Jadi Daerah Konservasi

ANAMBASANAMBASANAMBASANAMBASANAMBAS— Pulau Durai dan Pulau Pahat diKabupaten Kepulauan Anambas (KKA) dalam waktudekat akan dikembang menjadi daerah konservasipenyu dan terumbu karang serta daerah wisata.

Pegawai dalamMenjalankan Tugas

Diminta Penuh Kesadaran

ANAMBAS — Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas

(KKA) Drs. Tengku Mukhtaruddin kembali mengingatkanpegawai sebagai aparatur pemerintahan, dalam melayani

masyarakat haruslah menjalani tugas dengan penuh

pengabdian.Hal ini diamanatkan dalam Undang-undang no.53

tahun 2010 tentang Masalah Kepegawaian. "Diha-

rapkan pegawai dalam menjalani tugas dengan penuhkesadaran, sesuai fungsi yang telah ditetapkan," kata

Tengku, saat menjadi inspektur upacara peringatan

hari kesadaran nasional dan hari lingkungan hidup,Senin (20/6).

Tengku menjelaskan, jika dalam satu tahun berjalan

pegawai tidak masuk selama tiga bulan atau terhitung91 hari dalam satu tahun, maka pegawai tersebut bisa

diberhentikan secara tidak hormat. "Dalam satu tahun

akan dihitung berapa absen pegawai. Jika sampai 91 harimaka ini menjadi kewajiban pembina pegawai daerah

untuk memecat pegawai tersebut," tukasnya.

Lebih jauh bupati menyebutkan bahwa apa yangdisampaikan itu merupakan peraturan perundang-

udangan yang harus dilaksanakan."Ini adalah peraturan,

bukan kehendak Pemkab ataupun pembina pegawai. Tapiperundang-undangan yang harus ditaati," ujarnya.

Disamping mengingatkan pegawai, Tengku juga

menghimbau semua masyarakat untuk menjaga ke-lestarian lingkungan terutama pelestarian hutan. "Sudah

saatnya semua pihak berperan aktif dalam pelestarian

lingkungan hidup, sesuai dengan peran dan kemampuanmasing-masing," terangnya.

Pada kesempatan itu Tengku mengajak masyarakat

Anambas untuk melestarikan hutan KKA melalui gerakanmenanam 1000 pohon. Hutan menjadi konsetrasi Pemkab

dalam pengawasan illegal logging yang marak terjadi di

hutan Anambas. Melalui polisi hutan, Pemkab mengon-trol illegal logging yang terjadi. Selain illegal logging,

polisi hutan juga bertugas mengurangi titik-titik api yang

mungkin muncul di hutan. "Polisi hutan bertanggungjawab dalam menjaga dan mengawasi hutan kita di

Anambas ini," kata Tengku.

Pada peringatan hari lingkungan hidup itu, bupatimenyerahkan secara simbolis bibit pohon kepada Camat

Siantan dan tokoh masyarakat lainnya. Sementara untuk

kecamatan lain akan diserahkan di masing-masingkecamatan nantinya. (cw47)

Bupati KKA Drs Tengku

Mukhtaruddin mengatakan,

bahwa program yang dilaksa-

nakan ini sejalan dengan pro-

gram nasional, yang akan men-

jadikan Anambas amazonnya

Indonesia seperti yang disam-

paikan Menteri Kelautan dan

Perikanan RI Fadel Muhamad

Belum lama ini. Belum lagi saat

ini Primer Oil yang menggan-

deng NGO Biosphere Foundati-

on akan melaksanakan konser-

vasi penyu dan terumbu karang.

"Khusus untuk Pulau Durai

dikembangkan menjadi daerah

konservasi penyu dan terumbu

karang, sedangkan Pulau Pahat

akan dikembangkan menjadi

daerah wisata di daerah ini,"kata

bupati kepada sejumlah war-

tawan usai melaksanakan per-

temuan dengan pihak Biosphere

Foundation, Senin (20/6)

Dipaparkan Tengku, Peme-

rintah Kabupaten sangat men-

suport dalam mengembangkan

potensi pariwisata dan konser-

vasi penyu serta terumbu karang

tersebut. Untuk saat ini, sudah

ada dua pulau yang ada di

Kabupaten Kepulauan Anam-

bas yang dikembangkan men-

jadi objek wisata yaitu pulau

bawah dan Pulau Pahat.

"Pulau bawah telah ada

investor yang akan berinvestasi

dengan nilai yang sangat besar

Rp 1,5 triliun dan pulau pahat

dalam waktu dekat juga akan

dikembangkan dengan pola

yang sama,"tukasnya.

Lebih jauh iya mengungkap-

kan bahwa wisata yang akan di-

kembangkan di kedua pulau ter-

sebut adalah wisata tradisional,

dengan dibangun resort seperti di

Pulau Nikoi. Meeting pengem-

bangan wisata Pulau Bawah sen-

diri telah dilaksanakan belum

lama ini di Tanjungpinang.

"Objek wisata Kabupaten

Kepulauan Anambas memang

sangat menjanjikan, tinggal

bagaimana mengembangkan

dan memberikan polesan se-

hingga para turis tertarik da-

tang ke Anambas Kabupaten

terluar yang berbatasan de-

ngan negara tetangga,"ujarnya.

Secara terpisah Nina dari

Primer Oil, salah satu perusahaan

Migas di Kabupaten Kepulauan

Anambas mengatakan, dijadi-

kannya Pulau Durai daerah kon-

servasi penyu dan terumbu ka-

rang adalah satu upaya untuk

menjaga daerah tersebut agar

penyu dan terumbu karang yang

ada di daerah tersebut dapat

dilestarikan. "Untuk kita (Primer

Oil) berkerjasama dengan NGO

Biosphere Foundation dalam

usaha pelestariannya.

Ini merupakan langkah awal

kata Nina, apakah daerah mend-

ukung program yang dilakukan,

dan dari Pemkab Anambas sen-

diri sangat menssuport langkah

yang dilaksanakan karena sejalan

dengan program nasional dan

Pemkab.(yud)

Isbat Nikah di PA Tarempa

Surat Nikah Hilang Dapat DigantiANAMBAS —- Masyarakat

yang belum memiliki surat

nikah atau suratnya yang

sudah hilang bisa mendapat-

kan kembali melalui Isbat

Nikah di Pengadilan Agama

(PA) Tarempa. Sekretaris

Panitera PA Hj. Riawati, BA

Tarempa kepada wartawan,

Senin (20/6) di kantornya

mengatakan, masyarakat

yang belum punya buku ni-

kah bisa mengajukan isbat

nikah untuk mendapatkan

buku nikah.

"Isbat nikah adalah pene-

tapan kembali tanggal perni-

kahan dengan menghadirkan

saksi. Isbat nikah diperuntu-

kan bagi yang tidak memili-

ki surat nikah," kata Ria.

Ria menjelaskan, untuk

mendapatkan isbat nikah,

masyarakat harus membawa

fotokopy KTP dan KK se-

kaligus menunjuk saksi.

"Pengadilan Agama akan

memproses untuk mendap-

atkan isbat nikah, baru surat

nikahnya bisa dikeluar-

kan,"paparnya.

Menurut Ria, masyara-

kat bisa datang ke PA Ta-

rempa untuk mendapatkan

keadilan dalam hukum per-

kawinan, warisan, wasiat,

hibah, wakaf dan shodaqoh

dan hal lainnya yang ber-

hubungan dengan agama.

Disamping itu kata Ria,

PA Tarempa juga melayani

pencegahan perkawinan, pe-

nolakan perkawinan oleh PN,

pembatalan perkawinan, izin

poligami, kelalaian atas ke-

wajiban suami/istri, permo-

honan ikrar talak, gugatan

perceraian, harta bersama

dan penguasaan anak.

Juga nafkah oleh ibu

karena ayah tidak mampu,

hak-hak bekas istri atau ke-

wajiban bekas suami, penge-

sahan anak, pencabutan

kekuasaan orang tua, per-

walian, pencabutan kekua-

saan wali, penunjukan orang

lain sebagai wali, ganti rugi

terhadap wali, asal usul

anak, penolakan kawin cam-

puran, izin kawin, dispensa-

si kawin, wali afdhol dan

adopsi anak. (cw47)

14 Pelajar Dapat Beasiswa PendidikanANAMBAS — Sebanyak 14

orang pelajar mendapatkan

beasiswa untuk melanjutkan

pendidikan di beberapa pergu-

ruan tinggi di Indonesia. Bea-

siswa diberikan oleh Pemkab

Anambas pada pelajar berpres-

tasi yang meraih nilai tertinggi

Ujian Nasional (UN) tingkat

sekolah menengah atas (SMA)

se-kabupaten Anambas.

Langkah tersebut untuk

meningkatkan sumber daya

manusia (SDM) yang ada di

Anambas. Adapun pelajar

yang menerima beasiswa, ad-

alah dua pelajar dengan nilai

tertinggi dari setiap jurusan.

Bupati KKA Drs.Tengku

Mukhtaruddin,mengatakan

bahwa Pemkab telah melaku-

kan memorandum of under-

standing (MoU) dengan tiga

perguruan tinggi negeri di

Bandung. Yaitu Universitas

Pendidikan Indonesia (UPI)

Bandung, Institut Pertanian

Bogor (IPB) dan Politeknik

Negeri Bandung.

"Isi dari MoU ini adalah

memberikan pendidikan kepa-

da pelajar-pelajar Anambas

yang berprestasi. Pelajar ini

diterima secara langsung tanpa

melalui tes Seleksi Mahasiswa

Baru (SMB) untuk mengikuti

pendidikan di perguruan tinggi

tersebut," kata Tengku, saat

menyerahkan Surat Keputusan

(SK) para pelajar ini, Senin (20/

6) di Tarempa.

Jika mengikuti tes seleksi

mahasiswa baru, belum tentu

akan lulus 14 pelajar ini. Untuk

itu, MoU ini sangat diperlukan.

"Kita sangat konsen terhadap

pengembangan SDM dengan

adanya MoU ini tentunya

memberikan kesempatan pela-

jar kita untuk sekolah di per-

guruan tinggi," tukasnya.

Lebih lanjut Tengku men-

gungkapkan, pelajar ini menda-

patkan beasiswa sebagai Pe-

gawai Tidak Tetap (PTT), khusus

pemerintahan daerah KKA. Gaji

yang diberikan setiap bulan bisa

digunakan sebagai biaya hidup

selama perkuliahan. Sementara

itu, setelah perkuliahan selesai

pelajar ini langsung bertugas di

KKA. "Mulai hari ini mereka

diangkat sebagai PTT khusus

yang memiliki tugas, untuk bela-

jar di perguruan tinggi sesuai

dengan jurusan masing-masing,"

paparnya.

Meskipun pelajar ini telah

dinyatakan lulus PTT di KKA

kata Tengku, namun tetap harus

menjalankan konsekuensi dari

Pemkab. Pelajar ini harus memi-

liki nilai rata-rata yang telah

ditetapkan oleh Pemkab Anam-

bas. Jika nilai dibawah rata-

rata, nantinya beasiswa akan

ditarik kembali. "Kita akan ter-

us melakukan evaluasi setiap

semester. Kita harapkan pelajar

ini belajar dengan sungguh-

sungguh dan selesai pendidikan

pada waktu yang telah dite-

tapkan,"ujarnya.

Tengku menyampaikan

bahwa konsentrasi Pemkab

pada pendidikan juga diberikan

kepada PTT yang saat ini telah

mengabdi di Pemkab. Dengan

dibukanya cabang UPI Band-

ung di KKA, Pemkab akan

memberikan beasiswa kepada

PTT untuk melanjutkan pen-

didikan minimal sampai Diplo-

ma III. "Nanti begitu UPI membu-

ka perguruan tinggi disini, In-

syaallah semua PTT akan ikut

sekolah,"terangnya.(cw47)

YULIA/HALUANKEPRI

BUPATI KKA Drs.Tengku Mukhtaruddin saat menyerahkan SK PTT siswaberprestasi di halaman kantor bupati di Tarempa, Senin (20/6).

YULIA/HALUANKEPRI

USAI DISKUSI — Bupati KKA Drs Tengku Mukhtaruddin bersama utusan NGO Biosphere Foundation usaidiskusi konservasi penyu dan terumbu karang di Aula Kantor Bupati KKA, Senin (20/6).

Page 13: HaluanKepri 21Jun11

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN NATUNADINAS PENDAPATAN DAERAH

Jln. Datuk Kaya Wan Mohd Benteng No.23 Tlp (0773) 31143

PENGUMUMANDalam peningkatan pelayanan pajak daerah , maka disampaikan kepada semua wajib pajak yang berada di Kabupaten Natuna kutipan Perda Nomor 1Tahun 2011 Tentang Pajak Daerah sebagai berikut :

(1) Dengan nama Pajak Sarang Burung Walet dipungut pajak atas pengambilan dan / atau pengusahaan sarang burung walet.(2) Objek Pajak Sarang Burung Walet adalah pengambilan dan / atau pengusahaan sarang burung walet.(3) Yang dimaksud dengan pengambilan sarang burung walet adalah kegiatan pengambilan sarang burung walet ditempat- tempat bersarangnya burung

walet di alam bebas.(4) Yang dimaksud dengan pengusahaan sarang burung walet adalah kegiatan mengusahakan atau membuat sendiri tempat – tempat bersarang burung

walet tersebut.(5) Tidak termasuk objek Pajak Sarang Burung Walet sebagaimana dimaksud pada ayat (2) adalah pengambilan sarang burung walet yang telah

dikenakan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

(1) Subjek Pajak Sarang Burung Walet adalah orang pribadi atau badan yang melakukan pengambilan dan / atau mengusahakan sarang burung walet.(2) Wajib Pajak Sarang Burung Walet adalah orang pribadi atau badan yang melakukan dan / atau mengusahakan sarang burung walet.

Untuk sarang burung walet yang berasal dari alam bebas hanya boleh dikelola oleh Pemerintah Desa atau Kelurahan melalui Badan Usaha yangdibentuk.

Dalam hal pengambilan sarang burung walet dari sarang – sarang yang berada di alam bebas , maka sarang boleh panen ditetapkan dengan PeraturanKepala Daerah.

(1) Bagi Kelurahan dan Desa yang akan melakukan pengambilan sarang burung walet dari alam bebas harus mendapat izin dari Badan LingkunganHidup Kabupaten Natuna dan Dinas Kehutanan dan Perkebunan.

(2) Tata cara pengurusan izin diatur dalam Peraturan Kepala Daerah.

(1)Dasar penggenaan Pajak Sarang Burung Walet adalah Nilai Jual Sarang Burung Walet.(2)Nilai Jual Sarang Burung Walet sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dihitung berdasarkan perkalian antara harga pasaran umum sarang burungwalet yang berlaku di wilayah Kabupaten Natuna dengan volume sarang burung walet.

Tarif Pajak Sarang Burung Walet ditetapkan sebesar 10% ( sepuluh persen).

(1)Besaran Pokok Pajak Sarang Burung Walet yang terutang dihitung dengan cara mengalikan tarif sebagaimana dimaksud dalam pasal 51 dengandasar pengenaan pajak sebagaimanan dimaksud dalam pasal 50.(2)Saat terutangnya pajak adalah pada saat terjadinya pembayaran atas penjualan sarang burung walet.

Seorang pengusaha sarang burung walet pada suatu gedung (budidaya) mengambil dan menjual sarang burung walet , yang terdiri dari jenis waletputih sebanyak 2 kilogram dan jenis sriti 3 kilogram.Untuk perhitungan besar pajak sebagai berikut :

Pajak Sarang Burung Walet

Pasal 45

Pasal 46

Pasal 47

Pasal 48

Pasal 49

Pasal 50

Pasal 51

Pasal 52

CONTOH PERHITUNGAN PAJAK SARANG BURUNG WALET

Jumlah Pajak yang harus dibayar adalah sebesar :Rp.2.800.00,00 + Rp.525.000,00 = Rp. 3.325.000,00

Kepala Dinas Pendapatan DaerahKabupaten Natuna

H. Hardinansyah , SE , M.Si

Selasa, 21 Juni 2011 13N A T U N A

Sidang Pembebasan Lahan SMU Unggulan

Saksi Mengaku Tidak TahuRANAI —RANAI —RANAI —RANAI —RANAI — Sidanglanjutan pembebasanlahan SMU UnggulanNegeri 1, Ranai denganterdakwa mantan BupatiNatuna Daeng Rusnadikembali digelar di PNRanai, Senin (20/6).Adapun agendanyamasih mendengarkanketerangan saksi.

Tahun Ini, Dana PNPMRp8,95 Miliar

RANAI — Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa

(BPMD) Kabupaten Natuna Chaidir Char mengatakan, danaPNPM yang dianggarkan pemerintah pusat melalui dana APBN

sebesar Rp. 7.160.000.000. Kemudian ditambah 20 persen dari

APBD Natuna Rp. 1.790.000.000. Jadi total dana PNPM Mandiriuntuk Kabupaten Natuna tahun ini sebesar Rp8.950.000.000.

" Ya, tahun ini dana PNPM Mandiri Kabupaten Natuna Rp8

miliar lebih, itu artinya dana yang dikucurkan oleh pemerintah,baik pusat dan daerah untuk program ini cukup besar. Rencana-

nya, dana ini akan digunakan untuk keperluan pembangunan

di daerah ini" ujar Chaidir yang ditemui, Senin (20/6).Kata Chaidir, selain dana PNPM Mandiri perdesaan,

Kabupaten Natuna tahun 2011 juga mendapatkan dana

program pengembangan sistem pembangunan partisipatif(P2SPP) atau PNPM integrasi sebesar Rp5 miliar. Dan daerah

diwajibkan menyiapkan cost sharing 20 persen dari dana

tersebut, serta dana penunjang administrasi proyek (PAP)." Selain dana tersebut, Kabupaten Natuna tahun anggaran

2011 sudah menambahkan dana daerah urusan bersama (DDUB)

dengan total seluruhnya Rp36.500.000.000 dan sudah diang-garkan di APBD Natuna tahun 2011, dan dilaksanakan sesuai

dengan petunjuk operasional yang sudah ditetapkan" katanya.

Menurut Chaidir, dengan dana tersebut, setidaknya dapatmembantu meningkatkan proses pembangunan dan pengem-

bangan sumberdaya manusia masyarakat Kabupaten Natuna. "

Dana tersebut nantinya akan diberikan kepada masyarakatsecara langsung, dan masyarakat juga ikut mengawasi kemana

dana tersebut digunakan. Karena, dana ini dari masyarakat untuk

masyarakat dan diawasi oleh masyarakat" pungkasnya. (cw37)

DisporabudparSerahkan Bantuan

Alat Musik ke Sanggar

Mereka yang dihadirkan

sebagai saksi itu adalah Umar

Natuna, Amiruddin, Wan Za-

wali dan Nazarufi. Namun dari

keempat orang saksi tersebut,

hanya beberapa orang saja me-

ngetahui proses pembebasahan

lahan, selebihnya mengaku

tidak tahu dan lupa. Bahkan,

ada juga yang menjawab tidak

pernah ikut rapat tim pembe-

basan lahan secara aktif.

Saksi pertama adalah Umar

Natuna selaku tim penilai harga

tanah. Kepadanya, majelis ha-

kim Winarno menanyakan se-

putar harga tanah yang dipatok

saat itu. "Apa dasar saudara

sebagai anggota tim pada saat

itu menetapkan harga tanah

seluas dua hektar di Jalan Si-

hotang seharga Rp150 ribu per-

meter," tanya hakim.

Umar menjawab, penetapan

tersebut dilakukan berdasar-

kan harga transaksi terakhir di

Jalan Pramuka yang sudah ter-

catat di notaris Novain Pribadi

yang juga menjabat sebagai tim

penilai tanah. Majelis kemu-

dian menanyakan terkait tujuh

kriteria penetapan harga tanah

yang hanya dipenuhi satu kri-

teria saja.

" Kenapa saudara selaku

anggota hanya memakai satu

kriteria saja. Kan, dalam tujuh

kriteria itu ada salah satu kri-

terianya soal NJOP tanah, ke-

napa tidak dipakai" tanya Ha-

kim. " Waktu itu, NJOP tidak

ada" jawab Umar singkat.

Mendengar jawaban Umar,

Winarno langsung emosi. Ia

mengatakan, apa sebenarnya

tugas tim penilai yang berjum-

lah lima orang kalau saat

melakukan penilaian ber-

dasarkan satu patokan dari

satu orang saja. " Kami

waktu itu melakukan pene-

tapan harga tanah berda-

sarkan kesepakatan." tutur

Umar.

Mendengar jawaban

tersebut Hakim terpera-

ngah dan berkata,

Kalau keputusan harga

tanah berdasarkan kese-

pakatan dan menyalahi

hukum, itu namanya pe-

langgaran. "Kesepakatan

jika untuk kebohongan apa

itu sah, dan kesepakatan

jika melanggar aturan hu-

kum itu pelanggaran," je-

las Winarno.

Setelah beberapa per-

tanyaan dilontarkan, Umar

pun dipersilahkan mening-

galkan ruang sidang, dan

digantikan saksi berikut-

nya Amiruddin.

Namun keterangan

saksi hampir sama, karena

dia sebagai tim penilai tanah.

Begitu juga dengan saksi be-

rikutnya Wan Zawali yang tidak

mengetahui secara gamblang

proses penetapan harga tanah

SMU Unggulan itu.

Saksi terakhir adalah Na-

zarufi yang pada saat itu men-

jabat sebagai Kadis Kehutanan

dan Perkebunan. Dari dia, ha-

kim tidak mendapatkan infor-

masi yang akurat terkait pem-

bebasan lahan SMU unggulan,

karena yang bersangkutan tidak

mengetahui secara persis soal

pembebasan lahan meskipun

dirinya termasuk sebagai ang-

gota panitia pembebasan lahan.

" Jadi apa yang anda tahu

soal pembebasan lahan SMU

Unggulan, jika mulai dari harga

tanah yang ditafsir sampai har-

ga tanah yang ditetapkan sau-

dara tidak tahu, lalu apa tugas

dan fungsi anda terlibat seba-

gai anggota panitia. Anda tahu

tidak, anda ditunjuk itu diba-

yar pakai uang rakyat yang

diplotkan di APBD Natuna, dan

itu uang rakyat," tanya Wi-

narno.

Sambil tertunduk lesu, Na-

zarufi berkata, kalau dirinya

saat itu hanya tanda tangan

saja, dan tidak pernah ikur ra-

pat dengan tim.

Saat menandatangani ber-

kas pembebasan lahan, saya

tidak melihat angka nominal

nya Pak hakim, saya cuma te-

ken saja" jawabnya.

Setelah beberapa perta-

nyaan yang dilontarkan ha-

kim, JPU dan PH kepada Na-

zarufi, tidak ada satupun ja-

waban yang memuaskan,

akhirnya terdakwa Daeng

Rusnadi pun memberikan per-

tanyaan dan tanggapan ke-

pada majelis hakim.

Dia berkata kepada hakim,

bahwa setelah mendengar ke-

terangan saksi, itu berarti akan

ada calon-calon lain yang bakal

ditetapkan sebagai terdakwa

dalam kasus ini.

Karena kata Daeng kesa-

lahan bukan hanya pada diri-

nya selaku bupati saat itu, te-

tapi pada panitia juga.

" Kalau mengikut ketegasan

Pak Hakim, bahwa akan mem-

proses siapapun dan tidak akan

pandang bulu terhadap kasus

ini, itu berarti akan ada calon-

calon lain yang bakal seperti

saya ya Pak" tanya Daeng sambil

tersenyum.

"Kalau itu saya belum bisa

angkat bicara Pak Daeng, tetapi

sebagai penegak hukum saya

akan tetap komitmen untuk

menindak siapa pun yang ter-

libat dalam kasus ini dan kasus

lainnya" jawab hakim.

Setelah itu, sidang ditunda

dan dijadwalkan Rabu (22/6)

dengan menghadirkan empat

saksi, salah satunya adalah

Taslim Atan yang kini sudah

divonis 3 tahun penjara.

Terkait sidang Daeng yang

begitu padat, Daeng pun me-

ngatakan kalau dirinya tidak

keberatan dengan padatnya

jadwal pelaksanaan sidang.

Malahan ia berharap proses

sidang bisa selesai secepatnya. "

Saya siap dan masih kuat untuk

mengikuti sidang, saya ingin

cepat selesai," ujar Daeng yang

ditemui usai sidang. (cw37)

RANAI — Dinas Pemuda Olah-

raga Kebudayaan dan Pari-

wisata (Disporabudpar) Kabu-

paten Natuna, tahun 2011 ini

memberikan bantuan berupa

peralatan musik ke sejumlah

sanggar aktif yang tersebar di

12 Kecamatan di Kabupaten

Natuna.

Bantuan tersebut diserah-

kan melalui pemerintah keca-

matan setempat.

Kepala Bidang Kebuda-

yaan dan Cagar Budaya Dis-

porabudpar Natuna Hadisun

menyebutkan, bantuan per-

alatan musik tersebut dibe-

rikan kepada sanggar seni

yang berada di wilayah keca-

matan-kecamatan.

Kemudian sanggar terse-

but adalah sanggar yang me-

miliki prestasi serta nilai lebih

dari sanggar-sanggar yang ada

pada satu kecamatan.

Katanya, bantuan alat musik

tersebut tidak diberikan secara

langsung kepada pengurus sang-

gar, melainkan diberikan kepada

camat setempat.

" Nanti yang memberikan

alat musik sanggar ini adalah

Pak Camat masing-masing,

karena mereka yang membe-

rikan penilaian terhadap sang-

gar tersebut," ujar Hadisun

yang ditemui, Senin (20/6).

Adapun jenis peralatan

musik yang diberikan antara

lain peralatan musik tradi-

sional Melayu. Bantuan terse-

but diberikan karena saat ini

banyak sanggar-sanggar yang

peralatan musiknya sudah

usang atau rusak.

" Dengan adanya bantuan

ini, sanggar seni akan lebih

meningkatkan prestasinya,

karena setiap tahunnya akan

ada penilaian-penilaian kepa-

da sanggar yang ada di Ka-

bupaten Natuna" tukasnya.

Sejauh ini, lanjut Hadisun,

bantuan peralatan yang sudah

diberikan baru di Kecamatan

Pulau Laut, selanjutnya ban-

tuan akan diserahkan di keca-

matan lainnya. " Yang sudah

diserahkan baru sanggar di

Kecamatan Pulau Laut, untuk

kecamatan lainnya menyusul,

dan tahun ini diperkirakan

sudah akan menerima semua-

nya" pungkasnya. (cw37)

SHOLEH/ HALUAN KEPRI

MENJADI SAKSI — Sidang lanjutan pembebasan lahan SMU Unggulan Negeri 1 Ranai dengan terdakwa mantan Bupati Natuna DaengRusnadi kembali digelar, Senin (20/6). Umar Natuna saat menjadi saksi dimintai keterangan oleh Ketua majelis hakim Winarno.

SHOLEH/HALUAN KEPRI

JALAN Desa ini dibangun menggunakan dana PNPM Mandiri.

Page 14: HaluanKepri 21Jun11

14 Selasa, 21 Juni 2011 F O K U S P E N D I D I K A N

Marlia SPd

Guru Bahasa IndonesiaSMKN 6 Batam

Harus BanyakReferensi

MENURUT saya para siswa dan

guru memang harus banyak referensi jangan

mengandalkan materi di dalam kurikulum saja, karenacukup banyak kosa kata yang baru yang muncul dalam

UN kemarin. Disamping itu juga minat baca anak harus

terus ditingkatkan agar mereka termotivasi untukbelajar Bahasa Indonesia.

Wike Oriza SS

Guru Bahasa IndonesiaSMKN 2 Batam

PerdalamPemahaman Sastra

SAYA lihat pada soal UN cukup ba-nyak pokok bahasan setiap paragrafnya, disamping itu ju-

ga harus memperdalam pemahaman sastra karena

banyak muncul di UN. Selain itu tingkatkan membaca danpahami setiap kalimat, karena soal cukup panjang

menjebak dan membingungkan. Serta harus mengikuti

perkembangan karena cukup banyak sirsilah bahasa.

Yeni Rahman

Siswi SMAN 3 Batam

GuruMembosankan

KEBANYAKAN siswa mengaku

kalau penyampaian guru BahasaIndonesia itu cukup membosankan, dan buku bacaan

tidak menarik. Apalagi kalau kita melihat soal-soal yang

dipola dalam bahasa Indonesia terlalu panjang butuhwaktu untuk menelaah, terkadang jawaban juga

meragukan. Sebaiknya ada penyuluhan dan banyak

referensi buku dijadikan acuan.

Dra Artimis

Guru Bahasa IndonesiaSMPN 20 Batam

Minat Baca Kurang

Saya pikir kendala guru Bahasa Indone-

sia hampir sama, minat baca anak didik

yang masih kurang. Bagaimana anakdidik paham akan pokok bahasan Bahasa Indonesia kalau

kurang mambaca. Karena untuk mengerjakan soal Bahasa In-donesia dengan baik itu harus dipahami dengan benar se-

tiap pokok kalimat yang ditanyakan. Belum lagi banyak kosa

kata yang baru yang kurang mereka pahami dan didengar.

Dari Diskusi Guru Bahasa Indonesia Bersama Haluan Kepri

Minat Baca Kurang, UNBahasa Indonesia Jeblok

Hal ini terungkap dalam se-

buah diskusi dan evaluasi me-

rosotnya nilai UN Bahasa In-

donesia yang digelar di kantor

Harian Umum Haluan Kepri,

Senin (20/6). Diskusi yang di-

gelar selama 2 jam itu, dihadiri

perwakilan Disdik Kota Batam,

Andi Agung, serta 10 guru dan 8

siswa dari 10 sekolah tingkat

SMP, SMA dan SMK. Sedangkan

dari Haluan Kepri, Redaktur

Pelaksana (Redpel) III, Feri Heri

Yanto, Redaktur Mingguan,

Johni Firdaus, Redaktur Pen-

didikan, Arment Aditya, dan

Wartawan, Lily Lestari.

Diadakannya diskusi ini,

tiada lain bertujuan untuk mem-

berikan masukan kepada Dinas

terkait dalam perbaikian kualitas

pelajaran Bahasa Indonesia ke-

depannnya. Disamping itu kepri-

hatinan akan kondisi menurun-

nya nilai ujian mata pelajaran

Bahasa Indonesia sejak lima ta-

hun terakhir, dengan jalan disi-

kapi harian ini dengan mengada-

kan diskusi sekaligus evaluasi.

Menurut Redaktur Pendi-

dikan Haluan Kepri, Arment

Aditya, diskusi ini dalam upaya

memberikan masukan kepada

Dinas terkait untuk melakukan

perbaikan kedepannya. " Dis-

kusi ini kita adakan agar kita

lebih mengetahui persoalan

yang dihadapi siswa dan guru.

Kenapa nilai Bahasa Indonesia

mereka terus menurun? Tentu-

nya untuk perbaikian kualitas

kedepannya. Dan diskusi ini

bukan untuk mencari siapa yang

salah dan siapa yang benar, le-

bih kepada tanggungjawab ber-

sama untuk sebuah perbaikan,"

ujarnya yang saat itu bertindak

sebagai moderator.

Menanggapi hal tersebut,

para guru Bahasa Indonesia dari

tingkat SMP, SMA dan SMK di

Batam yang khusus yang diun-

dang dalam diskusi ini mem-

berikan respon dan jawaban

yang sama. Mereka menilai,

persoalannya nilai Bahasa In-

donesia ini menurun lebih di-

sebabkan siswa dan siswinya

kurang suka membaca. "Minat

membaca anak-anak memang

sangat rendah," kata mereka.

Seperti dikatakan Samsilah

dari guru Bahasa Indonesia dari

SMPN 6, pelajaran Bahasa Indo-

nesia membutuhkan pemaham-

an siswa. "Soal-soal pelajaran

Bahasa Indonesia berbeda de-

ngan Matematika dan pelajaran

ilmu pasti yang memang sudah

jelas. Soal-soal Bahasa Indonesia

itu kan sifatnya kontekstual dan

wacana. Kalau minat bacanya

rendah, jelas siswa tidak bisa

menjawab soal," katanya.

Hal yang sama dilontarkan

guru Bahasa Indonesia dari

SMKN 3, Rinawati. Ia mengata-

kan, "Murid malas membaca. Ke-

tika disodori soal-soal yang pan-

jang-panjang mereka malas mem-

baca soal. Kalau malas, bagaima-

na bisa memahami soal," katanya.

Dalam soal UN Bahasa In-

donesia terdapat 50 soal yang

terdiri dari beberapa kategori,

yakni pemahaman wacana, dia-

log atau drama, sastra dan peri-

bahasa. Diakui para guru bahwa

yang menjadi kelemahan siswa

adalah ketika mereka harus

menjawab soal wacana. Hal ini

sempat dikritisi Sumiati, guru

Bahasa Indonesia dari SMAN 8.

"Kenapa Bahasa Indonesia

tidak beranjak dari soal wacana?

Kenapa tidak membuat perta-

nyaan-pertanyaan yang mena-

rik seperti pada soal Bahasa

Inggris misalnya, ada listening

segala," tanyanya. Seraya me-

ngatakan, kurangnya minat ba-

ca para siswa ini dapat terlihat

dari kunjungan siswa ke per-

pustakaan bisa dihitung jari

setiap harinya.

"Perpustakaan sekolah kami

selalu membuat grafik kunjung-

an siswa yang ke perpustakaan.

Padahal setiap semester kami

memberi penghargaan kepada

siswa yang rajin ke perpusta-

kaan tujuannya untuk memo-

tivasi siswa agar mau membaca.

Tetapi dari jumlah anak-anak

yang membaca dan meminjam

buku di perpustakaan kelihatan

sangat sedikit. Yang dapat peng-

hargaan yang itu-itu saja,"

tempas guru Bahasa Indonesia

dari SMAN 3, Yulis Suryani.

Persoalan kurangnya minat

baca siswa juga diakui para siswa

dan siswi yang hadir dalam dis-

kusi tersebut. Seperti pengakuan

Nurbaini dari SMKN 2 Batam.

"Kami mengakui banyak teman-

teman yang tidak suka mem-

baca. Kalau membaca novel

mereka suka, tetapi kalau diberi

tugas membaca buku tidak suka,"

tukasnya.

Hal sama diutarakan lagi

guru Bahasa Indonesia SMPN 6,

Samsilah lagi. "Selama 3 tahun

belajar, siswa diberi tugas mem-

baca 15 novel seperti yang dire-

komendasikan kurikulum. Te-

tapi nggak dibaca juga. Paling

cuma beberapa saja yang mem-

baca," katanya.

Faktor lainnya soal-soal da-

lam UN Bahasa Indonesia sendiri

kebanyakan mengambil wacana

yang terjadi saat ini dan kosa kata

baru. "Seperti kata testimoni atau

erupsi tentang wacana gunung

merapi yang terjadi. Banyak anak

yang tidak mengerti kosa kata itu.

Nah, anak-anak yang tidak per-

nah membaca koran atau me-

nonton berita di televisi kan

tidak tahu. Kalau sudah begitu

soal tidak bisa dijawab dengan

benar," kata para guru kompak.

Kesalahan Multi Dimensi

Sementara Perwakilan dari

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota

Batam, Andi Agung, menilai

kesalahan ini bukan semata-mata

hanya dari guru dan murid saja,

namun multi dimensi. Namun

kedepannya bagaimana pihak-

nya menyikapi persoalan ini

untuk diperbaiki supaya meng-

hasilkan perubahan seperti yang

kita harapkan. "Bisa saja nanti

PENYEBAB PENYEBAB PENYEBAB PENYEBAB PENYEBAB utama jebloknya nilai ujian nasional(UN) untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, lebihdikarenakan faktor minat baca siswa-siswi baik tingkatSMP, SMA muapun SMK yang kurang. Diperburuklagi banyaknya guru yang tidak memiliki latar belakangpendidikan Bahasa Indonesia, hanya berdasarkan aktaIV saja, serta sistem pengajaran yang teks book, dankurang variasi dalam pengajaran bahasa Indonesia,sehingga membuat siswa bosan karena belajar secaramonoton. Lebih dari itu, para siswa menganggap bilapelajaran Bahasa Indonesia ini sering dinggap sepele.

kasi kurikulum mengadakan

pelatihan tersendiri memberi-

kan solusi bagaimana cara bela-

jar dan mengajar yang efektif

dan baik mudah dipahami para

siswa. Sejauh ini kami melihat

banyak nilai UN Bahasa Indo-

nesia yang tidak lulus, karena

banyak soal UN Bahasa Indonesia

yang menjebak," katanya.

Pada kesempatan itu Andi

juga bersama para guru berte-

kad akan mencoba menumbuh-

kan minat baca anak didik de-

ngan berbagai pola. Serta disa-

rankan Andi, Musyawarah Gu-

ru Mata Pelajaran (MGMP) Ba-

hasa Indonesia, lebih diberdaya-

kan lagi. "Bila perlu untuk pe-

latihan-pelatihan coba datang-

kan nara sumber dari luar biar

ada masukan lebih bermanfaat,"

saran Andi Agung menutup

pembicaraannya. (men/lili)

Intisari dari Diskusi danEvaluasi Merosotnya

Nilai UN Bahasa Indonesia

Banyak guru belum ber-jenjang pendidikan S1 Bahasa

Indonesia

Sistem pengajaran yangteks book

Kurangnya pemberian tu-

gas pada siswa soal Bahasa In-donesia

Kurangnya variasi dalam

pengajaran Bahasa Indonesia.Siswa bosan dengan pe-

ngajaran yang monoton.

Banyak guru yang akta IV,namun t idak ber latar be-

lakang Pendidikan Bahasa In-donesia.

Pelajaran Bahasa Indonesia

dianggap sepeleBatam belum memiliki Per-

pustakaan Daerah

Siswa kurang jeli dalammenterjemahkan soal UN

Siswa tidak paham kosa kata

baru (up to date), karena kurangmembaca koran dan nonton

berita

Soal UN panjang-panjangdan menjebak

PESERTA DISKUSI : Dra Samsilah dari SMPN 6 Batam, Rinawati SPd dari SMKN 1 Batam, Marlia

SPd dari SMKN 6 Batam, Wike Oriza SS dari SMKN 2 Batam, Yulis Suryani dari SMAN 3 Batam, Lili

Sumanti dari SMPN 31 Batam, Dra Sumiati dari SMAN 8 Batam, dan Landi Merza dari SMAN 12

Batam. Sedangkan para siswa, Jeri Nodeka Putra dan Yeni Rahman dari SMAN 3 Batam, Feby

Setiawan dan Try Putra dari SMAN 8 Batam, Nurbaini dan Nike Elfira dari SMKN 2 Batam, Disga

Chiyan Dutharma dan Neta naura Ceisarina dari SMPN 31 Batam.

Bahasa Indonesia Dianggap Sepele

PERSOALAN lain anjloknya

nilai UN Bahasa Indonesia ini,

tak hanya disebabkan siswa

malas membaca dan guru kurang

trampil dalam menyampaikan

mata pelajaran saja, melainkan

siswa terlalu menganggap sepele

akan pelajaran tersebut. "Para-

digma anak-anak tentang

pelajaran Bahasa Indone-

sia itu yang perlu diubah.

Mereka terlalu meng-

anggap sepele," ujar Dyah

Susy Riyanawati, guru

Bahasa Indonesia SMKN

3 Batam.

Guru Bahasa Indone-

sia dari SMKN 1, Rina-

wati, juga menimpali.

"Anak-anak seringkali

menganggap pelajaran Bahasa

Indonesia mudah. Padahal,

soal-soal UN yang keluar selalu

menggunakan kosa kata yang

'up to date', katanya.

Hal ini diakui para siswa

yang hadir. Seperti yang di-

katakan salah seorang siswa

bernama Nurbaini dari SMKN

2 dan Tri Putra Panggabean dari

SMAN 8. "Yang salah memang

murid juga sih. Murid cende-

rung menyepelekan pelajaran

Bahasa Indonesia. mereka meng-

anggap ini kan bahasa saya,

saya pasti bisa," tempas Tri.

Banyak Soal Menjebak

Namun rupanya pelajaran

Bahasa Indonesia tak semudah

yang mereka kira. Kenyataan-

nya hasil UN menunjukkan

nilai tak memuaskan. Padahal

kata para guru baik dari SMP,

SMA maupun SMK, menilai

meskipun soal-soal tahun ini

lebih mudah, tapi para siswa

masih belum memahami akan

soal yang disampaikan. "Cukup

banyak soal yang menjebak

sehingga membingungkan dan

menyulitkan para siswa ketika

menjawab soal," kata mereka.

Guru Bahasa Indonesia dari

SMPN 31 Batam, Lili Sumanti dan

guru Bahasa Indonesia dari

SMPN 6, Samsilah, melihat ke-

sulitan siswa menjawab soal

dikarenakan mereka tidak bisa

memahami orang lain. "Pilihan-

pilihan jawaban yang hampir

sama dari satu pertanyaan mem-

buat siswa kebingungan. Soal/

pertanyaan kan dibuat orang lain,

jadi antara yang dimaksud pem-

buat soal dengan yang dipahami

murid dan guru bisa berbeda. Ini

yang menimbulkan kebingung-

an anak," kata Samsilah.

Lili Sumanti setuju dengan

perkataan Samsilah. "Saya

yakin kalau anak bisa mema-

hami orang lain, dia pasti me-

ngerti apa yang dimaksudkan

soal itu," kata Lili lagi.

Namun, semua yang hadir

baik Dinas Pendidikan Kota

Batam, guru maupun murid sepa-

kat bahwa kegagalan siswa da-

lam pelajaran Bahasa Indonesia

tidak hanya pada kemampuan

siswa tetapi banyak faktor yang

melingkupinya. Diantaranya

adalah kualitas guru itu sendiri,

fasilitas mengajar, kurangnya

jam pelajaran Bahasa Indonesia,

dan sulitnya mengakses referensi

buku karena brlum adanya per-

pustakaan daerah. (men/lili)

Warga Kecewa Lokasi Pembangunan

SMKN 7 Batam DipindahWARGA Komplek Perumahan Gri-ya KPN Batam Centre, Kelurahan

Belian Kecamatan Batam Kota me-

ngaku kecewa karena lokasi pem-bangunan Sekolah Menengah Ke-

juruan Negeri (SMK Negeri) 7 Ba-

tam dipindahkan dari kawasantersebut ke Rempang Cate, Ke-

camatan Galang.

"Kita kaget dan heran. Kok tiba-tiba lokasi pembangunan SMKN 7

Batam dipindahkan dari Komplek

Griya KPN Batam Centre. Padahalkita sudah sejak lama mengusul-

kannya," kata Ahmadi Tamtama

Sinaga, Ketua RW 04 Griya KPN, me-lalui sambungan telepon kemarin.

Menurut Ahmadi, warga tidak

hanya sekedar mengusulkan sajakepada Pemko Batam agar SMKN 7

Batam dibangun di kawasan ter-

sebut, tetapi lebih daripada ituwarga juga telah mencarikan lahan

dan membebaskan lahan tersebut

ke Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Bahkan warga juga telah berswa-daya membebaskan lahan terse-

but dari beberapa rumah liar. Luas

lahan yang telah dibebaskan ter-sebut 1,5 hektar.

"Rencananya dua pekan lalu

alat berat mulai bekerja merata-kan lahan yang akan dibangun. Tapi

setelah kita tunggu-tunggu alat

berat itu tak datang-datang juga.Setelah itu kami dengar kabar

lokasi pembangunan SMKN 7 di-

pindah," ujar Ketua RW yang akrabdipanggil Sinaga ini.

Selanjutnya Sinaga mengkon-

firmasi kabar pemindahan lokasisekolah tersebut ke Kepala Dinas

Pendidikan Kota Batam Muslim

Bidin. Ternyata memang benar. Me-nurut Muslim, lokasi pembangunan

SMKN 7 Batam dipindah hinterland,

tepatnya ke Rempang Cate. Muslimjuga mengatakan proyek itu dibiayai

oleh Pemprov Kepri.

Berikutnya, Sinaga menghu-

bungi Ketua Komisi D DPRD Pro-vinsi Kepri, Rizki Faisal untuk me-

nanyakan perihal pemindahan lo-

kasi pembangunan SMKN 7 Batam.Rizki Faisal pun membenarkan pe-

mindahan tersebut. "Alasan pe-

mindahan menurut Pak Rizki, un-tuk menampung anak-anak hin-

terland agar bisa bersekolah di

SMK," kata Sinaga.Sinaga kembali menegaskan

bahwa warga Komplek Griya KPN

dan sekitarnya sangat kecewadengan pemindahan lokasi pem-

bangunan SMKN 7 Batam yang

terkesan mendadak, tanpa pembe-ritahuan kepada warga pengusul

yang telah bertahun-tahun mem-

perjuangkannya. "Warga sangatkecewa. Karena lahan telah terse-

dia, kita tetap meminta kepada

Pemko Batam atau Pemprov Kepriuntuk membangun SMKN atau pun

SMAN di lokasi ini," katanya me-

nandaskan. (erz)

Andi Agung Dra Samsilah Sumiati, SPd Dra Yulis Rinawati

Diah, SPd Try Nurbaini Lili, SPd

Hari Ini, 70 Peserta Ikut Ajang SICTA SMPN 6 BatamSEBA N YAK 70 p eser ta dar i

berbagai sekolah SMP di Kepri

ikut ajang lomba 'SMPN 6 BatamInformation and Comunication

Teknologi (SICTA) 2011', hari ini,

Selasa (21/6) di Aula SMPN 6

Batam. Ajang ini merupakan

pertama kali diadakan di Kepri

bagi tingkat SMP, dan akan men-jadi iven tahunan dalam me-

ningkatkan kreatifitas serta pe-

nunjang kemajuan pendidikan

nasional.

M e n u r u t K e p a l a

Sekolah SMPN 6 Batamsekaligus ketua panitia

SICTA 2011, Sularno

SPd, untuk lomba initerbagi dalam dua ba-

gian pada hari perta-

ma berupa tes tertulismengunakan kompu-

ter, dan hari keduanya

m e r u p a k a n p r a k t e kmelalui komputer membuat

blog, serta program lainnya.

Bahkan untuk pembina yangmendampingi peserta, panitia

menyediakan workshop IT yang

ditaja langsung pihak SMK MHSbekerjasama MUGI Batam dan

Telkomsel, serta Harian Umum

Haluan Kepri."Harapan kita dengan ada-

nya ajang ini sekolah dan siswa

lebih terpacu dalam mengali ITdijadikan sarana bagi penun-

jang pembelajaran. Malah kita

berharap SICTA ini bisa dijadik-an ajang pusat informasi dan

penyaluran bakat dan

m i n at d i b i d a n g I T, "

ujar Sularno disela-se-la persiapan acara, Se-

nin (20/6) kemarin.

Ajang ini juga kata-nya, diikuti para peser-

ta dari luar Batam, se-

perti SMP dari Tanjung-pinang dan Bintan. Ma-

kanya untuk menghar-

gai partisifasi para pe-serta ini, panitia telah menyiap-

kan sejumlah hadiah, diantaranya

juara I sebesar Rp2 juta, juara IIRp1,5 juta, dan juara III Rp1juta.

Sedangkan bagi juara harapan I

sebesar Rp750 ribu, harapan IIRp500 ribu dan harapan III Rp300

ribu, plus piagam dan souvenir.

"Kita merasa bangga juga, ru-panya banyak sekolah yang tak

memiliki lab komputer pada ikut

berpartisifasi, karena keinginansiswanya untuk maju dibidang IT

cukup tinggi," jelas Sularno lagi.

(men/wartawan Sekolah TASKITA SMPN 6 Batam)

Sularno

ARMENT/HALUAN KEPRI

PANITIA SICTA 2011 foto bersama usai menyiapkan peralatanuntuk lomba.

ARMENT/HALUAN KEPRI

PARA guru dan siswa foto bersama di front office Haluan Kepri usaimengikuti diskusi.

CECEP/ HALUAN KEPRI

DISKUSI GURU — Haluan Kepri bersama para guru serta siswa SMP, SMA dan SMK, menggelar diskusidan evaluasi merosotnya nilai UN Bahasa Indonesia diadakan di kantor Harian Umum Haluan Kepri,Senin (20/6). Diskusi selama 2 jam itu, dipandu Redaktur Pelaksana (Redpel) III, Feri Heri Yanto, RedakturMingguan, Johni Firdaus, serta Redaktur Pendidikan, Arment Aditya, dan Wartawan, Lily Lestari.

Page 15: HaluanKepri 21Jun11

M E T R O B I S N I S Selasa, 21 Juni 2011 15

UIB Salurkan BUke 57 Mahasiswa

BALOI — Sebagai bentuk apresiasinya terhadap

mahasiswanya yang berprestasi, Universitas InternasionalBatam (UIB) memberikan Beasiswa Unggulan (BU) kepada

57 mahasiwa UIB. Program BU yang sudah dimulai sejak

2006 lalu, diberikan kepada putera-puteri terbaikIndonesia dan mahasiswa asing yang terpilih.

UIB terpilih menjadi salah satu universitas provider yang

ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan Nasional (Kemen-diknas) Indonesia sebagai universitas yang punya program

beasiswa. Pada pertengahan Mei 2011 lalu, Biro Pengem-

bangan Kerjasama Luar Negeri (BPKLN) Kemendiknas RI be-kerjasama dengan UIB menyelenggarakan kegiatan pembe-

kalan dan penganugerahan BU bagi para penerima dan pro-

vider. Hadir pada kegiatan tersebut 295 orang peserta.Hepi A Ariyanto, SE, MM, Pembantu Rektor (Purek) III

UIB yang sekaligus panitia acara dari pihak UIB

mengatakan, selain diberikan BU, para mahasiswa jugadiberikan program pengembangan diri yang biasanya

dilaksanakan bersamaan. (cw35/r)

Kadin Kepri Usulkan Impor Telur

"Kita prihatin selama ini

menjelang Bulan Ramadhan

sampai Hari Raya Idul Fitri

harga telur ayam terus naik.

Kenaikan harga telur ayam ter-

sebut ikut memicu tingginya

angka inflasi. Agar tidak terus

terulang, maka Kadin Kepri be-

rencana mengimpor telur ayam

dari Malaysia. Selisih harganya

cukup besar," kata Wakil Ketua

Kadin Kepri Amat Tantoso, Se-

nin (20/5) di Nagoya, Batam.

Menurut Amat Tantoso, Kadin

Kepri saat ini melakukan kajian

tentang rencana impor ini. Setelah

kajian selesai, maka akan diajukan

kepada Gubernur Kepri HM Sani

yang juga Ketua Dewan Kawasan

(DK) Free Trade Zone (FTZ) Batam,

Bintan dan Karimun

(BBK). Usulan Kadin

Kepri tersebut selanjut-

nya dimohonkan untuk

ditindaklanjuti oleh Gu-

bernur Kepri ke Kemen-

terian Perdagangan.

Hasil survei harga

telur ayam yang terkini,

harga telur ayam di Ma-

laysia Rp680 per butir.

Jika impor diizinkan,

maka pada tingkat eceran di Ba-

tam akan bisa dijual pada kisaran

Rp825 s/d Rp850 per butir. Se-

mentara harga telur ayam di Me-

dan, Sumatera Utara sekarang

Rp850 per butir. Telur ayam dari

Medan dijual di pasaran Batam

sekitar Rp1.000 per butir. "Jadi

cukup besar selisih harganya,"

sebut Amat.

Hingga saat ini sudah

ada beberapa pengusaha

yang tertarik dengan ren-

cana impor telur ayam.

Para pengusaha itu te-

ngah menunggu hasil ka-

jian Kadin Kepri dan juga

perizinan impor. Jika pe-

merintah setuju, para pe-

ngusaha siap jalan. Ren-

cana impor telur ayam ini

tidak semata-mata karena do-

rongan kepentingan bisnis para

pengusaha, tapi juga didasari

kepentingan masyarakat.

"Selain bisnis, nilai sosial juga

ada. Kami pikir rencana ini sa-

ngat memebantu masyarakat di

dalam mengahadapi Bulan Ra-

madhan dan Hari Raya Idul Fitri.

Dan perlu dicatat, rencana impor

ini hanya untuk kebutuhan Ra-

madhan dan Idul Fitri. Dengan

begitu, tidak akan berpengaruh

negatif terhadap usaha ayam

petelur di tamah air," kata Amat

Tantosa menandaskan.

Pantauan Haluan Kepri di be-

berapa pasar di Kota Batam, harga

telur ayam cendrung naik sejak

sepekan terakhir. Biasanya harga

telur ayam Rp950 per butir dan se-

jak pekan kemarin naik menjadi

Rp1.000 per butir. "Ya, naik sedikit

Pak. Karena di Medan juga banyak

permintaan telur dari pabrik-

pabrik roti dan kue untuk persiap-

an Ramadhan dan Hari Raya Idul

Fitri. Pasokan ke Batam jadi ber-

kurang," kata Maya, pedagang di

Pasar Mega Legenda Batam. (erz)

BABABABABATTTTTAM — AM — AM — AM — AM — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) ProvinsiKepri akan mengusulkan impor telur ayam kepadaGubernur Kepri. Selanjutnya Gubernur Kepri diharapkanmenindaklanjuti usulan tersebut ke pemerintah pusatdalam hal ini Menteri Perdagangan RI. Impor inidimaksudkan untuk mengantisipasi kelangkaan dankenaikan harga telur ayam memasuki suasana bulanRamadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1432 H.

Penjual Soto Ayam Surbaya Pertama di Batam

Sukses Buka Restoran hingga Jakarta dan MakassarNNNNNAAAAAGOGOGOGOGOYYYYYA — A — A — A — A — Samiul Akbar (44) yang akrab disapaCak Sam ini tentunya tidak asing lagi bagi masyarakatBatam, terutama bagi mereka yang hobi menikmatimakanan soto. Sebagai orang pertama yang membukasoto khas Surabaya di Batam. dirinya selalu melayanipelanggan dengan penuh keakraban, sehingga SotoAyam Cak Sam Suroboyo semakin maju dan telahmembuka di berbagai tempat di Batam.

Di samping itu, meski diri-

nya seorang pemilik Soto

Ayam Cak Sam Suroboyo, ter-

hadap bawahannya pria yang

akrab disapa Cak Sam ini juga

tidak segan berbaur dan saling

membantu, sehingga ia dise-

nangi karyawannya. Berkat

ketekunan dan keyakinannya,

laki-laki asal Surabaya ini,

sekarang telah berhasil men-

jadi bos untuk puluhan karya-

wan yang tersebar di lima titik

restoran, di antaranya tiga di

Batam, satu di Jakarta dan satu

di Makassar.

Untuk menarik minat pe-

ngunjung, Soto Ayam Cak

Sam Suroboyo juga didesain

dengan nuansa yang berbeda

dengan restoran lain. Resto-

rannya kelihatan mewah, eks-

lusif dan begitu nyaman jika

disinggahi. Seperti restoran

yang berada di Nagoya Hill

dengan kapasitas 120 kursi

dengan perpaduan warna dan

desain yang elegan.

Bagi pengunjung yang ini

bersantap, juga bisa menik-

mati menu yang cukup ber-

variasi, mulai dari soto ayam

Suroboyo sebagai menu an-

dalan, ayam penyet, lele pe-

nyet, belut penyet, bakso dan

dendeng.

Usaha yang berangkat dari

nol ini, mengisahkan cerita

yang patut diapresiasi. Men-

jadi security dengan gaji ren-

dah di Batam, pada awal ke-

datangannya di kota ini, tahun

1992 silam, membuatnya harus

menapaki kehidupan yang

penuh lika-liku. Enam bulan

menjadi security, setiap pu-

lang kerja, ia menyempatkan

sisa waktunya membuat gero-

bak dengan peralatan pinjam

ketetangga. Enam bulan pula

lamanya, gerobak itu baru

selesai.

Gerobak itu pula yang

membuat dia keluar dari pe-

kerjaan sebagai seorang se-

curity. Lalu ia berani menatap

kehidupan berikutnya, yaitu

sebagai penjual soto gerobak.

Pada hal, ketika itu, orang

belum kenal dengan soto Su-

rabaya, seperti yang ia jual.

Namun semangat tidak luntur,

keyakinan pun tetap kukuh.

"Walaupun jualanku di-

anggap asing oleh orang, aku

tetap aja berusaha. Sempat

stres juga, lagi pula, aku ber-

cita-cita jadi anggota ABRI.

Namun, hidup ini jalanin saja.

Setiap tikungan kehidupan itu,

ada rejeki. Aku udah buktiin,"

ujarnya kepada Haluan Kepri,

kemarin.

Mengais nafkah seperti ini,

terus ia lakoni. Hingga suatu

ketika, ia menjadi salah satu

penjual keliling yang digusur

aparat atas kebijakan peme-

rintah. Kejadian ini mengan-

tarkannya pada suatu nasib

yang memprihatinkan; me-

nganggur dirantau orang, tanpa

sanak famili.

Semangat tetap tidak pu-

dar. Sisa tabungan selama ber-

jualan keliling dengan gerobak

buatan sendiri, hanya Rp700

ribu. Uang itu lah yang ia putar,

setelah menganggur satu bu-

lan, hingga ia berani menyewa

tempat di Lucky Plaza. Empat

tahun lamanya (1995-1999) usa-

ha soto yang didirikan, melon-

jak seratus persen. Ketika itu

lah ia berpikir, ada hikmah

setelah dia pernah digusur.

ERWIN

CAK SAM Pemilik Soto AyamCam Sam Suroboyo sedang diRestoran miliknya di Nagoya Hill,Senin (20/6).

Amat Tantoso

"Kalau tak pernah digusur,

mungkin lama berkembang-

nya," ungkapnya sambil terse-

nyum. (Mayonal Putra)

Page 16: HaluanKepri 21Jun11

16BISNIS

www.haluankepri.comSelasa, 21 Juni 2011

CMYKCMYK

CMYKCMYK

KURS

Senin, 20 Juni 2011

USD SGD MYR

8518 6914 2823

Jadi Member Index Furnishing

Dapat Diskon Dua Kali

Manfaat langsung yang bisa

diperoleh konsumen di antara-

nya, setiap belanja Rp100 ribu (ber-

laku kelipatan) akan mendapat-

kan satu poin dan apabila sudah

terkumpul 40 poin, maka bisa

ditukar dengan voucher belanja

dengan nilai Rp100 ribu. Selan-

jutnya, kartu member Index

Furnishing yang juga berfungsi se-

bagai kartu belanja juga akan

mendapat diskon di ratusan mar-

chant di Indonesia dan puluhan

marchant di Batam, karena Index

Furnishing telah melakukan ker-

jasama dengan marchant itu.

"Banyak keuntungan jika

menjadi member Index Furnish-

ing. Selain bisa membeli produk

furnitrur dengan harga menarik

di tempat, pemakaianya juga bisa

menggunakan kartu itu keperluan

transaksi lainnya," kata Kelik

Nuryanto, Asisten Manager PT

Home Center Indonesia (HCI),

selaku perusahaan yang mem-

bawahi Index Furnishing kepada

Haluan Kepri, Senin (20/6).

Dalam rangka hari ulang

tahun (HUT) ke-7 PT HCI, setiap

belanja minimal Rp3 juta, setiap

member berkesempatan menda-

patkan lagi diskon spesial sete-

lah diskon berupa pengambilan

bola undian. Jika mendapat bola

bertitik 2, diberi diskon 7 persen,

bola bertitik 1 diskon 14 persen

dan dapat bola tidak bergambar

alias polos diberi diskon 21 per-

sen. Program ini sendiri berlaku

sampai 26 Juni ini.

Sebagai contoh untuk pem-

belian lemari pakaian (ward-

robe) slide dengan harga normal

Rp18.599.000, konsumen non

member diberi diskon potongan

harga menjadi Rp13.999.000.

Setelah harga diskon tersebut,

khusus member akan menda-

patkan lagi diskon spesial ter-

gantung dari bola apa yang diper-

olehnya dari tabungan undian.

"Jika mereka dapat bola tak

berwarna, maka dari harga se-

telah diskon akan didiskon lagi

sebesar 21 persennya. Selain itu

bagi member juga berlaku free

antar dan pasang gratis untuk

setiap transaksi minimal Rp2

juta," ujar Kelik. (cw35)

NNNNNAAAAAGOGOGOGOGOYYYYYA —A —A —A —A — Bagi konsumen yang sudah menjadimember Index Furnishing akan mendapatkan berbagaimanfaat dan kemudahan dalam setiap pembelianproduk furnitur. Cara menjadi member Index Fur-nishing juga sangat mudah, di mana dengan mendaftardengan biaya administrasi Rp100 ribu, kartu memberyang diperoleh berlaku satu tahun.

Sediakan Menu Asli SundaBATAM CENTRE — Cafe Kampung Timbel hadir dengan

konsep menu tradisional, namun tidak kalah menarikdengan konsep-konsep kafe modern. Datang saja ke Mega

Mall Blok F 236 First Floor, pengunjung akan merasakan

suasana yang menarik sambil menikmati menu-menu khasSunda yang telah akrab dengan lidah masyarakat Indonesia.

Ketika baru saja mau memasuki kafe, aroma masakan

telah menyengat. Ditambah lagi alunan dan degung musiktradisional Sunda, desain kafe yang tampak lebih alami

akan menambah selera pengunjung untuk menikmati

menu makanan di Cafe Kampung Timbel.Di sepanjang dinding, pengunjung juga akan melihat

lampu-lampu yang terbungkus dari anyaman bilah bambu,

wayang golek, lukisan sawah yang membentang, caping danbambu yang tersusun rapi. Seruling Sunda serta daun jerami

pilihan yang membuat pengunjung ke suatu tempat yang

damai. Apalagi, melihat bagian selatan kafe, pandanganmata akan lepas jauh melihat kapal feri yang sedang

meninggalkan pelabuhan Feri Internasional Batam Centre.

"Di tempat kami, semua perkakas penyajian hampirseluruhnya berbahan dasar alami, seperti kendi tanah liat,

piring anyaman bambu, centong nasi kayu serta daun

pisang yang selalu menemani semua hidangan. Daunpisang digunakan untuk pembungkus nasi, ambal piring

hingga penutup nasi,"ujar Marini, Pemilik Cafe Kampung

Timbel kepada Haluan Kepri, Senin (20/6).Menu yang disajikan juga bervariasi, mulai dari aneka

gurame asam manis, gurame bakar kecap dan lain-lainnya

yang dijual Rp12.000 per ons. Kafe ini menghadirkan anekamenu timbel, seperti timbel ayam goreng, ayam bakar,

penyet, empal goreng, puyuh, lele, mujair dan lain-lain

dengan harga dibandrol antara Rp21 ribu - Rp28 ribu perporsi. Kemudian juga tersedia menu nasi liwet, ichas sambal

gledek hejo dan aneka soup yang dijual dengan harga sangat

bersahabat, yakni dari Rp13 ribu - Rp36 ribu per porsi."Selain mempertahankan cita rasa masakan tradisional

Sunda, desain dan cara duduk lesehan juga harus dipertahankan.

Sebagai pemilik, kami tetap komitmen dengan konsep yangtelah kami jalani sejak enam tahun silam," ujarnya lagi. (cw52)

Captiva SS, Lebih Irit Bahan Bakar

BALOI — Sejak dipasarkan Ma-

ret 2011 lalu, Chevrolet Captiva

SS mendapat sambutan yang luar

biasa dari masyarakat Batam.

Chevrolet Captiva SS yang hadir

dengan varian warna merah, pu-

tih, silver, abu-abu, emas dan hi-

tam ini memiliki teknologi mesin

baru, LE-9 Ecotec 2.400 cc, 4-

silinder segaris yang meletupkan

tenaga 171 hp dan torsi 225 Nm.

"Tenaga dan torsinya lebih

besar 27 hp dan 5 Nm dari Chev-

rolet Captiva produk sebelumnya

yang masih dijual saat ini," kata

Sales Marketing Cheverolet Area

Batam Indra, kepada Haluan Kep-

ri, Senin (20/6).

Sejumlah fitur terbaru juga

terdapat pada Captiva SS yang

menjadi salah satu andalan mesin

baru mobil ini, yakni double con-

tinuously variable cam phaser

(DCVCP) . Sedangkan, blok mesin

Captiva SS ini tidak menggunakan

material steel, melainkan alu-

munium yang lebih ringan sekitar

27 kg dari mesin Captiva biasa.

Ditambah lagi dengan fitur-fitur

yang lain, yakni roller rocker arm,

dua sensor oksigen, balancer

shaft, individual direct ignition

dan busi platinum.

Selanjutnya, hasil produk

Cheverolet 2011 ini jika diban-

dingkan dengan sebelumnya ada-

lah performa yang lebih menarik

dan lebih irit mengkonsumsi ben-

sin serta lebih rendah emisi gas

buangnya. General Motors Auto-

World Indonesia, agen tunggal

Chevrolet, telah mengklaim kon-

sumsi bensin Captiva SS cuma 14

km/liter dengan kecepatan kons-

tan 80 km per jam.

Sedangkan Captiva produk

sebelumnya menggunakan satu

liter bensin setiap menempuh

jarak 12 km. Selanjutnya, standar

emisi gas buang Captiva SS ini

juga telah memenuhi regulasi

Euro III. Hebatnya lagi, mobil ini

dapat meminum bensin dengan

campuran ethanol 20 persen.

"Transmisi ini diklaim me-

nawarkan rasio gear lebih rapat,

sehingga menjamin akselerasi

lebih cepat, halus, menyenang-

kan dan meningkatkan efisiensi

kinerja sistem penggerak secara

keseluruhan," tambah Indra

lagi.

Untuk harga, mobil ini di-

bandrol Rp316 juta dengan

digratiskan kaca film, karpet

serta garansi mesin selama tiga

tahun. (cw52)

ERWIN

CAFE Kampung Timbel sediakan menu makanan asliSunda, Senin (20/6).

ERWIN

CHEVROLET Captiva SS sedang dipamerkan di shoowrom utama diBaloi, Senin (20/6).

JADI MEMBER

—- Bagikonsumen yangsudah menjadimember IndexFurnishing akanberkesempatandapat diskondua kali untuksetiap pem-belian furniture.Salah satufurnitur di IndexFurnishingyang ditawar-kan denganharga diskonkepada pembeli,Senin (20/6).YAN /HALUAN KEPRI

Page 17: HaluanKepri 21Jun11

CMYK

TANJUNGPINANGSelasa, 21 Juni 2011

CMYK

www.haluankepri.com 17

GARA-gara hobi pekerjaan jadi

tertunda dan terbengkalai. Hal ini

tidak berlaku bagi jajaran staf dankaryawan Bank Syariah Mandiri

(BSM) Cabang Tanjungpinang.

Apalagi bagi Khoirur Rijal ARselaku Kepala Cabang BSM Tan-

jungpinang. Tentang ini, sangat

bertolak belakang dengan sikapdan prinsip hidupnya. Maklum, pria

b e r s a h a j a i n i m e m a n g s e l a l u

mengutamakan kualitas bekerjadan selalu bertanggung jawab atas pekerjaan yang

dihasilkan.

Fotografi dan golf memang hobi Rijal. Kedua hobiitu, kata Rijal sama-sama menyenangkan. Hanya kedua

hobi itu yang mampu membuat dirinya fresh, setelah

berjibaku dengan tugas di kantor selama sepekan."Saya memang punya hobi yang bisa dibilang

memakan waktu banyak. Namun, saya tidak mau hanya

karena hobi pekerjaan jadi tidak beres," kata Rijal,kemarin.

Rijal ternyata bukan sosok yang egois. Sebagai

buktinya, saat pekerjaan kantor menumpuk, Rijal siapmerelakan waktunya untuk menyelesaikan pekerjaan.

Ia bahkan rela menunda melakukan hobinya tersebut.

"Hobi bisa dibatalkan jika pekerjaan menumpuk,tapi pekerjaan t idak bisa ditunda hanya karena

melakukan hobi," tuturnya bijak. (cw42)

Khoirur Rijal ARKacab BSM Tanjungpinang

Hobi dan Pekerjaan

'Ini Darurat hal.18

Walikota Tinjau Rumah Tidak Layak Huni

'Ini Darurat, Harus Segera Diperbaiki'TTTTTANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANG —ANG —ANG —ANG —ANG — Rona sedih terlihat jelas dariwajah Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan,saat meninjau langsung Rumah Tidak Layak Huni(RTLH) di Jalan Pantai Impian, Gang Bawal I, RT 5/RW 6 Kelurahan Kampung Baru, KecamatanTanjungpinang Barat, Senin (20/6). Kondisi rumahyang ditinjau sungguh memprihatinkan.

"Ini harus segera (diper-

baiki). Kalau tidak, keburu

roboh nanti," kata Suryatati

ditemui di lokasi, kemarin.

Meski tampil mengenakan

pakaian berwarna terang

(pink), namun rona sedih Ta-

tik, sapaan Walikota Tanjung-

pinang ini, tetap menonjol.

Kesedihannya mengalahkan

indahnya pakaian yang dike-

nakan Tatik.

Katanya, program rehab

RTLH harus segera direalisa-

sikan. Karena, apabila lambat

dalam proses pelaksanaannya,

bakal berujung jatuhnya kor-

ban jiwa.

"Rumahnya sangat rawan

kalau dihuni, kita akan bantu

pembangunan rumah itu. Dan

saya meminta Lurah setempat

mengirimkan secepatnya pro-

yeksi kira-kira anggarannya

berapa," perintah Tatik.

Lurah Kampung Baru, Ros-

nawati menjelaskan, keda-

tangan Walikota beserta ja-

jarannya merupakan tindak

lanjut informasi dari pihak

kelurahan. Di mana jauh-jauh

hari, pihaknya telah meminta

kesiapan Walikota agar dapat

meninjau langsung ke lokasi

rumah tidak layak huni ini.

"Saya bukan tidak percaya

dengan pihak RT setempat.

Akan tetapi, alangkah baiknya,

kita langsung menginforma-

sikan kepada Walikota. Agar

mereka tahu dan hal ini benar-

benar ada dan bukan reka-

yasa," ujar Rosnawati saat men-

dampingi Walikota meninjau

Oknum TNI Sudah Diamankan

Polisi Buru Penimbun SolarTTTTTANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANG —ANG —ANG —ANG —ANG — Polresta Tanjungpinangsudah mengantongi sejumlah nama yang didugakuat menimbun solar. Sementara itu, oknumTNI inisial AR yang diduga sebagai penimbunsolar di Perumahan Kijang Kencana, kini sudahdiamankan.

"Identitas pelaku sudah

kita kantongi, masih kita ke-

jar," kata Kasatreskrim Polres

Tanjungpinang AKP Arif Budi

Purnomo, Senin (20/6).

Ditanya tentang proses hu-

kum terhadap oknum TNI

yang diduga kuat menimbun

solar di Perumahan Kijang

Kencana III, RT 3/RW 9 No 202,

Kelurahan Pinang Kencana,

Kecamatan Tanjungpinang

Timur, Jumat lalu, Arif me-

nyebut hal itu sepenuhnya

diserahkan kepada institusi

pelaku terkait.

"Kita serahkan proses hu-

kumnya ke institusi pelaku,"

terangnya.

Hingga kini, polisi sudah

memeriksa empat orang saksi.

Keempat saksi itu adalah orang-

orang yang dianggap menge-

tahui terjadinya aktivitas pe-

nimbunan solar di tiga lokasi

gudang solar yang telah dige-

rebek jajaran Polres Tanjung-

pinang beberapa waktu lalu.

Diketahui, polisi awalnya

menggerebek sebuah gudang

yang berada di Kampung Wo-

nosari, RT 6/RW 9, Kelurahan

Batu 9, Tanjungpinang Timur.

Di gudang ilegal ini, polisi

Polisi Buru hal.18

Pemko Bantah ObralIzin Tambang

TANJUNGPINANG — Dinas

KP2KE Kota Tanjungpinang

membantah telah mengobral

izin usaha pertambangan. Sam-

pai saat ini, KP2KE baru mem-

berikan izin tambang kepada

enam perusahaan saja.

Bantahan KP2KE tentang

jumlah perizinan yang telah

dikeluarkan, menyusul per-

nyataan Kepala BLH Kepri

Khairudin Jafar. Khairudin

menyebut bahwa selama ini

Pemko Tanjungpinang lemah

dalam melakukan pengawasan

pertambangan, sehingga dam-

pak yang ditimbulkan banyak

hutan rusak akibat maraknya

aksi penambangan bauksit.

Atas kerusakan hutan di

Tanjungpinang, Khairudin

menyalahkan Pemko Tanjung-

pinang. Khairudin mengatakan

bahwa banyaknya hutan yang

rusak, karena Pemko terlalu

gampang mengeluarkan izin

pertambangan kepada pengu-

saha.

"Kami mengapresiasi per-

hatian dan kepedulian Kepala

BLH Provinsi Kepri terhadap

pengelolaan pertambangan di

Kota Tanjungpinang, walau-

pun data-data yang disampaik-

an beliau telah menjadi kon-

sumsi publik itu sangat ber-

tolak belakang dengan fakta

yang sebenarnya," kata Kepala

Bidang Kehutanan dan Sum-

berdaya Mineral Dinas KP2KE

Kota Tanjungpinang Zul Hi-

dayat, Senin (20/6).

Pemko Bantah hal.18

SUTANA/HALUAN KEPRI

RUMAH AMBRUK — Warga menyaksikan sebuah rumah yang ambruk di Pelantar Sulawesi II, KelurahanKamboja, Senin (20/6). Di lokasi ini ditemukan tiga rumah yang ambruk. Berita di halaman 18.

IYAN/HALUAN KEPRI

WALIKOTA Tanjungpinang Suryatati A Manan meninjau rumahyang tak layak huni di Jalan Pantai Impian, Kelurahan KampungBaru, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Senin (20/6).

Page 18: HaluanKepri 21Jun11

M E T R O T A N J U N G P I N A N G18 Selasa, 21 Juni 2011

Polisi BuruSambungan dari hal.17

menyita sekitar 8,9 ton solar,

berikut barang bukti lainnya.

Penggerebekan gudang so-

lar kedua yakni di samping

Komplek AURI, depan Bandar

Udara RHF Kijang atau di Jalan

Karya, Kampung Lembah Ran-

tau, Tobung Bata, RT 3/RW 7,

Kelurahan Batu 9, Kecamatan

Tanjungpinang Timur. Sedang-

kan penggerebekan yang keti-

ga adalah di rumah oknum TNI

di Perumahan Kencana. Saat

itu, Gubenur Kepri HM Sani

ikut langsung menyaksikan

aksi penggerebekan.

Dihubungi terpisah, Ko-

mandan Korem 033/WP Kolo-

nel Czi Adi Sudaryanto me-

nyatakan tidak mentolerir

anggotanya yang kedapatan

melakukan bisnis ilegal, se-

perti menimbun solar.

"Begitu diduga dia (AR)

ikut terlibat menimbun solar

ilegal, dia langsung kita aman-

kan, diperiksa dan langsung

dimasukkan ke sel di Makorem

033/WP," tegas Adi, kemarin.

Gubernur ke Batam

Sementara itu, Gubernur

Kepri HM Sani berjanji dalam

waktu dekat ini akan meninjau

langsung lokasi penimbunan

solar yang digerebek jajaran

Polresta Barelang di Batam,

belum lama ini. Menurut Sani,

tidak ada kata tolerir bagi

pelaku penimbun solar yang

aksinya itu telah merugikan

masyarakat banyak.

"Kita akan coba cari waktu

yang pas. Mungkin di sela-sela

acara pertemuan Indonesia-

Papua yang akan digelar di

Kota Batam. Nanti kita sempati

tinjau lokasi penimbunan solar

itu," kata Sani dijumpai usai

menggelar rapat tertutup de-

ngan Bupati/Walikota se-Kep-

ri di Gedung Daerah, kemarin.

Dalam kesempatan terse-

but, Sani juga menyampaikan

rasa syukurnya. Pasalnya, se-

jak adanya aksi penggerebek-

an gudang solar ilegal, di

SPBU-SPBU sudah tidak ter-

lihat lagi antrean kendaraan

mengisi solar.

"Kita tetap harus waspada

terus. Jika kita temukan lagi

pelanggaran serupa, siapapun

dia (pelakunya) akan kita tin-

dak sesuai dengan aturan hu-

kum yang berlaku," tegas Sani.

Rapat tertutup tersebut,

kata Sani membahas evaluasi

terhadap program pengen-

tasan kemiskinan yang telah

dijalankan oleh kabupaten dan

kota. (cw40/rul/ind)

Zul menegaskan, dinasnya

sampai saat ini hanya menge-

luarkan 6 Izin Usaha Pertam-

bangan (IUP) Operasi Produksi

di Kota Tanjungpinang. Yakni

kepada PT Antam Resourcin-

do, PT Kereta Kencana Ba-

ngun Perkasa (KKBP), PT

Alam Indah Purnama Panjang

(AIPP), PT Syahnur, PT Per-

juangan dan PT Dua Karya

Abadi (DKA).

"Tidak benar izin yang di-

keluarkan sudah puluhan,"

ucapnya.

Zul menjelaskan, setiap

perizinan yang dikeluarkan

Pemko Tanjungpinang mela-

lui kajian yang mendalam,

dengan memperhatikan aspek

legal terkait.

Seperti UU Pertambangan,

UU Lingkungan Hidup, UU Pe-

nataan Ruang, UU Kehutanan,

UU Pengelolaan Wilayah Pe-

sisir dan Pulau-Pulau Kecil dan

UU Pertanahan. Serta meli-

batkan berbagai instansi teknis

terkait, seperti Bappeda dan

PMD, Badan Lingkungan Hi-

dup, Badan Pertanahan Nasio-

nal, Dinas Perhubungan, Dinas

Pekerjaan Umum, Bagian Ad-

ministrasi Pemerintahan

Umum Setdako, Bidang Ke-

lautan dan Perikanan, Bidang

Kehutanan, Bidang Pertanian

serta Camat dan Lurah.

"Justru UU No 27 Tahun

2007 membenarkan aktivitas

penambangan mineral terma-

suk bauksit. Jika setelah dikaji

secara teknis, ekologis, sosial

dan budaya telah memberikan

dampak positif terhadap ma-

syarakat, dan tentu saja pen-

dapatan yang sah bagi negara

dan daerah," pungkasnya.

Seluruh perizinan usaha per-

tambangan di Kota Tanjung-

pinang, lanjut Zul, telah dikaji

kelayakan lingkungannya.

"Untuk mengefektifkan

koordinasi pengawasan per-

tambangan, Walikota Tanjung-

pinang telah membentuk Tim

Pengawas Aktivitas Pertam-

bangan di Kota Tanjungpi-

nang melalui SK Walikota Tan-

jungpinang Nomor 2 Tahun

2009," imbuhnya.

Terpisah, Kepala BLH Pro-

vinsi Kepri Khairudin Jafar

mengatakan apa yang telah

disampaikannya adalah rea-

lita yang ada di lapangan.

"Semua yang saya sampai-

kan benar adanya, sesuai rea-

lita. Saya mungkin tidak se-

mestinya mengatasnamakan

Pemprov Kepri, tapi sebagai

Kepala BLH Provinsi Kepri

kepada BLH kabupaten dan

kota untuk meningkatkan pe-

ngawasan pertambangan di

Kepri," ternagnya. (rul)

Pemko BantahSambungan dari hal.17

lokasi rumah yang nyaris ru-

buh.

Merespon permintaan Wa-

likota terkait proyeksi ang-

garan pembangunan rehabi-

litasi RTLH di lokasi tersebut,

Rosnawati secepatnya akan

menghitungnya.

"Ibu Tatik minta saya me-

nyiapkan proposal secepatnya,

agar seluruh penghuni rumah

terjauh dari hal-hal terburuk,

yakni roboh, Renovasi rumah

itu mudah-mudahan segera di

realisasikan," ungkapnya.

Rosnawati menambahkan,

kunjungan Walikota Tanjung-

pinang kali ini, hanya melihat

kondisi tiga unit bangunan

rumah di lokasi tersebut. Ka-

rena, kondisi rumah milik Ma-

nulang, salah seorang tenaga

pengajar honorer di salah satu

sekolah di Tanjungpinang itu

yang sangat parah. Sementara

itu, baru satu rumah yang akan

dibedah.

"Dua lagi, persis berdekatan

dengan rumah yang parah itu,

kita masukkan ke data bedah

RTLH di Dinsosnaker Kota

Tanjungpinang yang akan di

realisasikan dalam waktu de-

kat ini," terangnya.

Terpisah, Ketua RT setem-

pat, Bejo Sutarjo (45) meng-

amini apa yang telah disam-

paikan Lurah setempat. Ia

menjelaskan, rumah yang da-

lam kondisi parah tersebut

merupakan milik dari salah

seorang tenaga pengajar honor

di salah satu sekolah di Kota

Tanjungpinang, bernama Ma-

nulang. "Pak Manulang itu,

memiliki enam orang anak,"

ucap Bejo.

Ia juga mengharapkan, keda-

tangan Walikota kali ini bisa

memberi bukti. Yakni merealisa-

sikan renovasi rumah yang tidak

layak huni. "50 persen warga kita

di sini tidak mampu. Jadi kita

mohon jangan pemerintah ja-

ngan cuma memberi janji-janji,"

kata Bejo. (rudi yandri)

'Ini DaruratSambungan dari hal.17

10 Kelompok UKMDapat Bantuan Gerobak

TANJUNGPINANG — Seba-

nyak 10 kelompok Usaha Kecil

Menengah (UKM) binaan Dinas

Koperasi, UKM dan Pasar Kota

Tanjungpinang mendapatkan

bantuan gerobak. Bantuan terse-

but diserahkan secara simbolis

Walikota Tanjungpinang Sur-

yatati A Manan di pelataran

panggung terbuka Pulau Pe-

nyengat, Kelurahan Penyengat,

Kecamatan Tanjungpinang Ko-

ta, Senin (20/6).

Di samping menyerahkan

bntuan gerobak, Tatik sapaan

Walikota itu juga memberikan

satu stel batik gonggong untuk

masing-masing kelompok UKM

tersebut. Walikota dalam sam-

butannya menyampaikan bah-

wa Pulau Penyengat sudah dike-

nal sejak zaman dahulu kala.

Pulau Penyengat merupakan

salah satu objek wisata religi

yang memiliki peninggalaan

sejarah yang bernilai tinggi.

Untuk medorong berkem-

bangnya pariwisata di daerah ini,

kata Tatik, maka Pemko Tanjung-

pinang sangat memperhatikan

masyarakat Penyengat dengan

jalan memberikan bantuan ke-

pada pelaku UKM. Walikota

berpesan kepada penerima ban-

tuan bisa meningkatkan kualitas

dagangannya. "Dulu, orang sering

malu berjualan, sekarang tidak

lagi. Karena berjualan justru

menciptakan lapangan kerja,

dan jika dijalani dengan baik

maka usaha yang digeluti akan

maju," tutur Tatik memotivasi.

Kepala Dinas Koperasi, UKM

dan Pasar Kota Tanjungpinang

Wan Kamar menyatakan, bantu-

an gerobak yang diberikan sesuai

permintaan masyarakat Penye-

ngat. Permintaan tersebut disam-

paikan melalui Musrenbang ta-

hun sebelumnya dan telah diang-

garkan pada APBD 2011. "Mudah-

mudahan bantuan ini dapat me-

ningkatkan pendapatan keluarga

pelaku UKM," ucapnya. (eza)

Tiga Rumah Warga AmbrukTANJUNGPINANG — Tiga

rumah milik warga Tionghoa

yang berada di Pelantar Su-

lawesi II, RT 3 RW 11, Kelu-

rahan Kamboja, Kecamatan

Tanjungpinang Timur, am-

bruk, Minggu (19/6) malam.

Penyebab ambruknya rumah

tersebut belum diketahui.

Menurut warga setempat,

kejadian itu terjadi sekitar

pukul 23.00 WIB. Tanpa ada

angin kencang atau cuaca bu-

ruk, tiba-tiba rumah itu roboh

seketika. Tidak ada korban

jiwa atas musibah tersebut.

Pasalnya, pemilik rumah

jauh-jauh hari sudah me-

ngungsi, meninggalkan ru-

mah mereka.

"Saya mendengar suara

krak-krak, kayak ada yang re-

tak," kata Iwan, warga yang

tinggal di sebelah salah satu

rumah yang ambruk, Senin

(20/6).

Iwan menceritakan, de-

ngan perasaan sedikit cemas,

malam itu ia beranikan mem-

buka pintu rumahnya untuk

mengetahui apa yang sedang

terjadi. Benar saja, saat meli-

hat keluar, saat itu juga Iwan

menyaksikan tiga rumah seka-

ligus ambruk.

Ketua RT setempat, Misdar

menjelaskan, sebelum keja-

dian, masing-masing pemilik

rumah sudah mengadu ke pi-

haknya perihal adanya ke-

retakan tembok-tembok rumah

mereka. Mendengar informasi

itu, dirinya langsung menya-

rankan pemilik rumah me-

ngungsi.

Pemilik rumah yang am-

bruk itu adalah Rio Hansi, Heri

dan yang satu lagi merupakan

warga pindahan. Menurutnya,

kerugian total akibat robohnya

rumah itu mencapai ratusan

juta rupiah. (cw40)

Wako Minta BP2T Periksa Izin Gudang

Wagub Buka Lomba PidatoTentang Narkotika

52 Stand Ramaikan PAEKTANJUNGPINANG — Malam

ini, Walikota Tanjungpinang

Suryatati A Manan akan mem-

buka Pekan Aksi Ekonomi Krea-

tif (PAEK). Pameran yang ber-

langsung mulai 21-24 Juni ini

dipusatkan di Lapangan Pame-

dan, Tanjungpinang.

PAEK terbuka untuk umum.

Pembukaan PAEK akan dime-

riahkan artis Utha Likumahua.

Kepala Dinas Perindustri-

an dan Perdagangan (Disper-

indag) Kota Tanjungpinang

Effiyar M Amin menyebut-

kan, ada sebanyak 52 stand

yang turut serta memeriahkan

PAEK. Di mana 42 stand pro-

duk industri kreatif dan 10

stand produk kuliner.

"Stand dari Disperindag Ka-

bupaten Natuna dan Lingga juga

akan memamerkan produk ter-

baik mereka," kata Effiyar, Senin

(20/6).

Selain menampilkan pro-

duk kreatif, di lokasi pameran

akan dilangsungkan berbagai

kegiatan. Antara lain, demo

melukis, pembuatan patung

bang Gonggong setinggi 3 me-

ter, graffiti, modern dance,

parade band, pameran Infor-

masi dan Teknologi (IT), kera-

jinan, workshop E-Marketing,

barongsai, reog, kuda lumping,

demo produk pertunjukan se-

ni, tamiya track dan races.

"Juga ada lomba fotografi

untuk umum, lomba mewarnai

untuk pelajar tingkat TK dan SD,

serta fashion show busana

nasional kreatif untuk anak-

anak," terang Effiyar. (eza)

HUMAS PEMKO TPI

WALIKOTA secara simbolis menyerahkan bantuan gerobak kepadapelaku UKM di Penyengat, Senin (20/6).

TANJUNGPINANG — Wali-

kota Tanjungpinang Suryatati

A Manan meminta Badan Per-

izinan dan Pelayanan Terpadu

(BP2T) Kota Tanjungpinang

mengusut tuntas kasus puluh-

an gudang yang tidak berizin.

"Gudang tak berizin, itu

merupakan pelanggaran. Itu

kewenangan BP2T dan harus

segera diselesaikan," kata Sur-

yatati usai meninjau rumah

yang nyaris roboh Jalan Pantai

Impian, Gang Bawal I, RT 5/

RW 6 Kelurahan Kampung

Baru, Kecamatan Tanjung-

pinang Barat, Senin (20/6).

Walikota menyambut baik

bantuan kerja sama dari ja-

jaran kepolisian yang siap

membantu Pemko Tanjung-

pinang dalam melakukan pe-

nertiban gudang.

"Kita akan berkoordinasi

dengan kepolisian, seandai-

nya ada temuan-temuan di

lapangan yang mengarah ke

tindakan yang melawan hu-

kum," ujarnya. Sebelumnya,

Kapolres Tanjungpinang

AKBP Suhendri mengatakan

bahwa kewenangan memberi

izin dan menutup operasional

gudang yang tak berizin ada-

lah tanggung jawab Pemko

Tanjungpinang, dalam hal ini

BP2T.

"Yang mengeluarkan

izinkan Pemko, seharusnya

Pemko yang menindak," im-

buhnya. Sejumlah gudang

yang diduga tak berizin ini

terdapat di Jalan RE Mar-

tadinata Kijang Lama, Jalan

Gatot Subroto di Batu 5 ba-

wah, Jalan Raja Haji Fisabi-

lillah di Batu 8 atas dan Jalan

Rawa Sari. Juga di pelantar

KUD, Jalan Potong Lembu,

Kampung Bulang. Ada juga di

lokasi lannya yang ada di

Kota Gurindam ini. (cw40)

TANJUNGPINANG — Wakil Guber-

nur Kepri Soerya Respationo resmi

membuka lomba pidato tentang nar-

kotika tingkat SLTP dan SLTA se-Kota

Tanjungpinang di Studio Radio Re-

publik Indonesia (RRI) Tanjung-

pinang, Senin (20/6). Kegiatan ini

terselenggara atas kerja sama Badan

Narkotika Nasional (BNN) dengan

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah-

raga (Disdikpora) Kota Tanjungpinang.

Lomba pidato dibuat dalam rangka

memperingati Hari Anti Narkotika

Internasional (HANI) 2011. Lewat

kegiatan ini, sebanyak 6 siswa terbaik

akan dipilih mewakili Kepri di loma

pidato tingkat Nasional. Jumlah peserta

yang ikut lomba pidato ini sebanyak 60

siswa/siswi dari berbagai SLTP/SLTA

di Kota Tanjungpinang dan Bintan.

Soerya dalam sambutannya me-

nyampaikan, kesuksesan seseorang

bukan ditentukan oleh kepintaran

saja. Melainkan, lebih kepada penge-

lolaan diri secara pribadi. Karena,

semakin mantap dan baik dalam me-

ngelola diri, tentunya akan berdampak

positif demi keberhasilan meraih ke-

suksesan di masa mendatang.

"Saya mendukung kegiatan seperti ini.

Ini penting buat peserta didik," katanya.

Ketua BNN Kepri Kombes Surya

Wirawan mengungkapkan, lomba pida-

to ini sangat baik dilakukan. Dengan

lomba pidato ini, kata dia, siswa jadi

tahu bahaya narkoba.

"Semoga anak anak- bisa mema-

hami, menyadari, apa itu narkoba serta

bisa memproteksi diri sendiri terhadap

dampak buruk barang haram tersebut,"

imbuhnya. (cw40)

SUTANA/HALUAN KEPRI

WAKIL Gubernur Kepri Soerya Respationo membuka lomba pidato tentangbahaya narkoba, Senin (20/6).

Page 19: HaluanKepri 21Jun11

B I N T A N Selasa, 21 Juni 2011 19

Rakor FKUB Bintan

RT/RW Dilibatkan dalam Sosialisasi IMB Rumah IbadahBINTAN — Rapat koordinasi

(Rakor) Forum Kerukunan

Umat Beragama (FKUB) Kabu-

paten Bintan yang berlangsung

di Aula Pondok Pesantren Ma-

dani Ceruk Ijuk menyepakati 4

(empat) program kerja. Rakor

ini diikuti pengurus FKUB dari

10 kecamatan.

Empat program kerja FKUB

Bintan yakni sosialisasi PBM

(Peraturan Bersama Menteri)

keseluruh kecamatan, mela-

kukan dialog dengan tokoh aga-

ma, menfasilitasi izin mendi-

rikan bangunan untuk seluruh

rumah ibadah serta rencana

studi banding yang kondisinya

sama dengan Bintan.

"Untuk sosialisasi PBM yang

salah satunya mengatur izin

pendirian rumah ibadah akan

kita lakukan di seluruh keca-

matan. Agar hasilnya maksimal

kita akan melibatkan peran

ketua RT/RW dalam pelaksana-

annya nanti,"kata Ketua FKUB

Bintan Syamsir di hadapan

peserta Rakor, Senin (20/6).

Sekretaris FKUB Bintan Ali

Hasan Hasibuan menambahkan

saat ini masih banyak ditemu-

kan rumah ibadah yang tidak

memiliki izin mendirikan ba-

ngunan (IMB).

Oleh karena itu FKUB Bin-

tan dan FKUB di masing-masing

kecamatan yang baru terbentuk

kata Ali, akan memfasilitasi

pengurusan IMB rumah ibadah.

Untuk bangunan yang berdiri

sebelum dikeluarkannya PBM

nomor 9 dan nomor 6 tahun 2006

akan berlaku pemutihan atau

tidak dikenai biaya. Sedangkan

rumah ibadah yang dibangun

setelah diterbitkannya PBM,

akan dikenakan biaya untuk

izin yang dikeluarkan oleh pi-

hak BPIPPT (Badan Promosi

Investasi Perizinan Pelayanan

Terpadu). Sedangkan FKUB we-

wenangnya hanya merekomen-

dasikan saja, kata mubalig ini.

Tokoh agama dari 6 (enam)

agama hadir mewakili pengurus

FKUB masing-masing kecama-

tan itu yakni Islam, Hindu,

Budha, Kristen, Katolik, serta

Konghocu.

Kegiatan Rakor dibuka

oleh Kepala Kesbangpolinmas

Bintan Moh Hendri dan diha-

diri Kepala Kantor Kemen-

trian Agama Bintan Arusman

Yusuf. Keduanya turut mem-

berikan arahan kepada pe-

serta Rakor. (edy)

Muhammadiyah NontonBareng Film Sang PencerahTA N J U N G U BA N — P i m p i n a n C a b a n g Pe m u d a

Muhammadiyah Bintan Utara menggelar kegiatannonton bareng f i lm Sang Pencerah di halaman

Community Center Gedung Nasional, Tanjunguban,

Sabtu (18/6) malam.“Allhamdulillah, kita tak menyangka kalau peminatnya

begitu ramai,” kata M. Syarifuddin, Koordinator Acara

Nonton Bareng.Menurut Endy, demikian dia disapa, awalnya panitia

hanya memperkirakan jumlah penonton sekitar 100 orang.

Namun ternyata setengah halaman gedung nasionaldisesaki masyarakat Tanjunguban dan sekitarnya. Mereka

ingin menyaksikan film yang menceritakan tentang

sejarah hidup tokoh pendiri Muhammadiyah tersebutdalam memulai gerakan amar ma’ruf nahi munkar.

Menurut Endy, selain bertujuan untuk

memperkenalkan sejarah kehidupan KH Ahmad Dahlan,sang pendiri Muhammadiyah di Indonesia, melalui nonton

bareng tersebut diharapkan mampu menjalin silaturahmi

atau ukhuwah islamiyah antara sesama anggotapersyarikatan/organisasi otonomnya dan masyarakat.

“Kegiatan ini sangat jarang dilakukan di sini. Kita

(Pemuda Muhammadiyah) merasa terpanggil untukmemberikan tontonan yang bermutu bagi masyarakat,“

ujarnya. (azw)

Kerusakan di Tambang Pasir Makin ParahInkai Tpi-Bintan Gelar Ujian Kenaikan Tingkat

BINTAN — Sebanyak 60 ka-

rateka dari 3 dojo (tempat lati-

han) di wilayah Tanjung-

pinang dan Bintan mengikuti

Ujian kenaikan tingkat yang

digelar oleh pengurus Institut

karate-do Indonesia (Inkai)

Tanjung-Bintan di halaman

Kantor Disperindag Bintan,

Minggu (19/6) pagi.

Ujian kenaikan tingkat

diawasi langsung oleh sejum-

lah simpai (pelatih) dari Ba-

tam masing-masing Usman

Ahmad, Ketua MSH (majelis

sabuk hitam), dr Asmoji, Ke-

tua Inkai Batam serta Hen-

drawan, Sekretaris MSH.

Ketua Inkai Tanjungpi-

nang-Bintan Ir Dian Nusa me-

ngatakan ujian kenaikan telah

dilakukan sebanyak dua kali

sejak organisasi yang dia rintis

tersebut terbentuk. Sedangkan

waktu pelaksanaanya setiap 6

bulan sekali. Olahraga karate

kata Dian yang juga menjabat

Kepala Dinas UKM Koperasi

Perindag Bintan ini tidak se-

kedar untuk tujuan perlombaan

semata, tapi juga membangun

karakter generasi muda.

"Olahraga karate ini da-

pat membangun kepribadian

atau karakter yang dinamis,

penguasaan diri, sportifitas,

kejujuran dan sopan santun.

Disamping itu karate juga

dapat menjaga kebugaran tu-

buh. Dan tentunya seperti

olahraga lainnya, karate juga

dapat dijadikan sarana untuk

mengukir prestasi olahraga di

kalangan generasi muda,"kata

pemegang sabuk hitam Dan I

Inkai ini di sela kegiatan.

Sementara Ketua Inkai

Batam dr Asmoji, SPOg da-

lam pengarahannya kepada

peserta agar menerapkan fi-

losofi olahraga karate dalam

kehidupan sehari-hari seba-

gai wujud jati diri generasi

muda yang sejati. Olahraga

karate juga katanya sangat

baik dilakukan oleh siapa

saja tidak memandang segi

usia dan jenis kelamin.

Asmoji menambahkan,

dari hasil penelitian ilmu ke-

dokteran, terbukti seseorang

yang melakukan aktivitas

olahraga karate di masa

mudanya, jarang mengalami

pengapuran tulang atau

osteoporosis di masa tuanya .

Pantauan koran ini,

meski siang itu cuaca cuk-

up panas, namun tak me-

nyurutkan semangat sejum-

lah peserta ujian yang ter-

diri dari anak - anak usia 6

tahun hingga dewasa. Pe-

serta anak-anak tampak se-

nang mengikuti ujian mes-

kipun mereka tidak sepe-

nuhnya menguasai gerakan

yang diujikan. usai ujian

anak-anak tersebutpun ter-

lihat penasaran tidak sabar

untuk tahu apakah dirinya

lulus ujian atau tidak.(edy)

BINTBINTBINTBINTBINTAN —AN —AN —AN —AN — Badan Lingkungan Hidup Daerah(BLHD) Kabupaten Bintan menilai kerusakanlingkungan di lokasi penambangan pasir darat ilegal diGalang Batang semakin parah. Untuk mengatasikerusakan lingkungan dan pencegahan tindakantambang ilegal itu tidak cukup hanya dilakukanpemerintah daerah.

Kepala BLHD Bintan, Karya

Harmawan mengatakan pihak-

nya tidak hanya tinggal diam

terhadap aktivitas penamba-

ngan pasir darat yang dilakukan

sekelompok masyarakat di wi-

layah Galang Batang, Gunung

Kijang. Sejak beberapa waktu

lalu, BLHD sudah turun ke la-

pangan. Penambangan pasir

rakyat itu jelas sudah melang-

gar hukum dan tanpa dokumen.

Tapi anehnya, truk angkutan

pasir darat hasil curian itu tetap

saja hilir-mudik.

"Kami akui, lingkungan di

lokasi tambang pasir darat

Galang Batang itu semakin

rusak parah. Tapi harus bagai-

mana lagi, penambang tetap

saja melakukan aktivitasnya.

Dari Distamben Bintan juga

kewalahan menangani masa-

lah ini. Saya rasa untuk pena-

nganan tambang ilegal itu

harus dilakukan melalui tim

terpadu. Di pemerintahan sen-

diri, kami sudah membahas

masalah penambangan di Ga-

lang Batang itu," kata Karya,

Senin (20/6).

Sebelumnya, salah seorang

warga Gunung Kijang, Ono

menyebutkan, tahun 2010 lalu,

usaha penambangan pasir rak-

yat di Galang Batang itu sudah

dilakukan penertiban oleh tim

pengawas dari Dinas Pertam-

bangan Energi Bintan. Namun,

upaya itu hanya berjalan be-

berapa minggu saja. Penam-

bangan pasir rakyat yang tidak

memiliki izin (ilegal) itu kem-

bali marak. Lebih mempriha-

tinkan lagi, penambangan dila-

kukan di beberapa kolam yang

merupakan bekas penamba-

ngan pihak perusahaan be-

lasan tahun lalu.

"Pasir darat yang ditambang

kemudian diangkut oleh lori

dan dijual kepada toke Tanjung-

pinang sebagai penampung.

Saya tidak tahu pasti siapa nama

toke penampung pasir darat itu.

Kabarnya, pihak-pihak tertentu

mendapat bagian dari aktivitas

penambangan pasir rakyat ilegal

itu. Ironisnya, pihak yang ber-

kompeten tidak melakukan

tindakan terhadap kegiatan

yang jelas-jelas melanggar hu-

kum itu. Padahal, penambangan

sudah dilakukan secara terang-

terangan pada siang hari," sebut

sumber.

Camat Gunung Kijang, Diki

Iskandar Dinata mengaku,

pemerintah kecamatan ke-

walahan untuk melakukan pe-

nertiban terhadap tambang

pasir rakyat tersebut. Jumlah

penambang ilegal itu lebih

banyak dibandingkan yang

memiliki izin. Pemerintah

kecamatan berharap pener-

tiban dilakukan oleh tim ter-

padu yang melibatkan lang-

sung peran aparat kepolisian

yang berhak menangkap dan

Kejaksaan sebagai penanga-

nan kasus. (yen)

EDDY/HALUAN KEPRI

BERIKAN MATERI — Kepala Kementrian Agama Kabupaten Bintan, Arusman (kiri) memberikan materi padaacara rapat koordinasi FKUB Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bintan di Aula PondokPesantren Madani Ceruk Ijuk, Senin (20/6).

EDDY/HALUAN KEPRI

KETUA Inkai Tanjungpinang-Bintan, Ir Dian Nusa memberikansambutan pada ujian kenaikan tingkat karatedo Indonesia(Inkai), Minggu (19/6)

PT. PLN (PERSERO)WILAYAH RIAU DAN KEPULAUAN RIAU

PEMBERITAHUAN MANAJER PT. PLN (PERSERO) CABANG TANJUNGPINANGNO. 036 PM. 014/MCTPI/2011

TENTANG PEMADAMAN SEMENTARA ALIRAN LISTRIK

Diberitahukan kepada pelanggan listrik PT. PLN (Persero) Wilayah Riau & Kepri Cabang TanjungpinangKhususnya pelanggan yang berada di kawasan Rayon Tanjungpinang Kota, Rayon Bintan Centre danRanting Kijang Kantor Jaga Kawal. Sehubungan dengan adanya Pekerjaan Pemasangan KonstruksiTiang Beton, Pembongkaran Jaringan SUTM 20 kV yang lama serta penarikan Kawat A3C 240mm Jaringan SUTM 20 kV yang baru pada penyulang : Apel, Nangka dan Perailonnisasi padaPenyulang Kamboja maka akan dilaksanakan PemadamanAliran Listrik pada :

PEMADAMANNO

RANTING /

RAYONHARI TANGGAL JAM

PENYULANG LOKASI

Senin 20 Juni 201108.00 s/d

16.00 WIB

Nangka (GH

Gesek) KM. 21

Gesek

Jl. Raya Uban KM. 21 s/d

RRI KM. 30, Tembeling

dan sekitarnya

Selasa 21 Juni 201108.00 s/d

16.00 WIB

Apel (GH

Gesek) KM. 21

Gesek

Gesek KM 21 s/d Malang

Rapat Kawal dan

sekitarnya

Rabu 22 Juni 201108.00 s/d

16.00 WIB

Nangka (GH

Gesek) KM. 21

Gesek

Jl. Raya Uban KM. 21 s/d

RRI KM. 30, Tembeling

dan sekitarnya

1 Ranting Kijang

Kamis 23 Juni 201108.00 s/d

16.00 WIB

Apel (GH

Gesek) KM. 21

Gesek

Gesek KM 21 s/d Malang

Rapat Kawal dan

sekitarnya

2Rayon Bintan

CenterSabtu 25 Juni 2011

08.00 s/d

16.00 WIBKamboja

Jl. Brigjen Katamso KM.2,

Jl. Gudang Minyak dan

sekitarnya

Pelaksanaan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai situasi dan kondisi pada hari tersebut.Demikian kami sampaikan dan mohon Maaf kepada Pelanggan atas ketidak nyamanan dalam penggunaanEnergy Listrik selama Pelaksanaan Pekerjaan berlangsung, atas pengertiannya terima kasih.

Tanjungpinang, 17 Juni 2011PH. MANAJER

Asisten Manajer Pembangkitan

ttdENDI NOVIAN

Tembusan :1. Assman Kit, PLTD Air Raja, PLTD Suka Berenang2. Rayon Kota, Rayon Bintan Center, Ranting Kijang3. Kantor Jaga Kawal

Page 20: HaluanKepri 21Jun11

L I N G G A20 Selasa, 21 Juni 2011

Nenek TewasDipatuk Kobra

LINGGA — Aisah (69) warga Setajam, Dabo meninggaldunia setelah dipatuk ular kobra, Jum'at (17/60) sekitar

pukul 10.00 WIB. Walaupun sempat dilarikan ke rumah

sakit, namun nyawa perempuan ini tidak tertolongsetelah bisa kobra menyebar ke seluruh tubuhnya.

Kejadiannya berawal, ketika nenek dengan delapan

orang anak ini pagi Jum'at itu sekitar pukul 10.00 WIBhendak menjemur kasur keluar rumah. Tanpa disangka,

ketika kakinya melewati tangga rumahnya, seekor ular

kobra telah menunggu dan langsung mamatuk jempolkaki kirinya.

"Saat dipatuk (gigit), nenek pun kaget. Namun dia

sepertinya tidak merasakan apa-apa, sehingga tetapmeneruskan aktifitas keseharinya sampai tengah hari. Tapi

setelah lewat tengah hari, korban merasa pusing dan

panas di beberapa bagian tubuhnya. Anak korban punberinisiatif membawa nenek ke rumah sakit setelah

sekitar 3 jam digigit ular," kata Jang seorang saksi mata

kepada Haluan Kepri, Minggu (19/6).Namun apa daya, menurut keterangan pihak rumah

sakit, kata Jang, bisa ular telah menyebar ke seluruh tubuh

dan nyawa sang nenek. Akhirnya nyawa nenek Aisah tidakbisa tertolong lagi. "Korban meninggal di rumah sakit

sekitar pukul 14.00 WIB," terangnya lagi.

Kematian Aisah mengundang kemarahan salahseorang anaknya. Dia pun berusaha mencari ular yang

diduga bersembunyi di bawah rumahnya. Rupanya benar,

ular itu bersarang persis di bawah tangga semenrumahnya.

Setelah dibongkar, ular itupun kelihatan. Dengan

penuh amarah, ular jenis mematikan itu langsungdicincang menjadi delapan potongan. (cw32)

Disbudpar Desain Wisata AgroLINGGALINGGALINGGALINGGALINGGA— Dinas Kebudayaan dan Pariwisata(Disbudpar) tengah mendesain kawasan di SingkepBarat sebagai salah satu tujuan wisata agro.Tepatnya di daerah Bukit Belah, Panggak dan CikLatif yang terkenal dengan obyek wisata airterjunnya.

"Di daerah ini banyak

menghasilkan buah-buahan.

Atas dasar itu, maka daerah itu

cocok dijadikan kawasan wi-

sata agro di Kabupaten Ling-

ga," kata Kepada Disbudpar

Kabupaten Lingga, Junaidi

Adjam, kemarin.

Dikatakan, berbagai usaha

akan dilakukan Disbudpar

Lingga untuk menjadikan ka-

wasan ini menjadi destinasi

wisata agro di Kabupaten

Lingga. Diantaranya, saat ini

Disbudpar Lingga bersama

masyarakat setempat melaku-

kan pembersihan kawasan

wisata itu. "Bersama 150 ora-

ng warga setempat, rom-

bongan disbudpar bergotong

royong membersihkan lokasi

wisata air terjun Cik Latif,"

ujarnya.

Dilanjutkan, Pemkab Ling-

ga kedepannya akan terus giat

mengembangkan obyek-obyek

wisata di Lingga yang memi-

liki potensi untuk mening-

katkan kunjungan wisata ke

daerah ini.

Dipaparkan, saat ini pem-

kab tengah mempersiapkan

pembangunan infrastruktur

yang dibutuhkan untuk me-

ningkatkan kenyamanan pe-

ngunjung yang datang ke tem-

pat wisata ini. Diantaranya,

fasilitas dan jalan menuju tem-

pat wisata ini akan dibenahi.

"Wacana ini akan terwujud

bila seluruh masyarakat di

sekitarnya turut mendukung-

nya. Tentu dengan menjaga

kebersihan, agar wisatawan

betah dan mau berkunjung ke

tempat ini," imbuhnya. (cw32)

SK PTT TungguPengesahan Bupati

LINGGA— Kepala Badan Ke-

pegawaian Daerah (BKD) Pem-

kab Lingga, Syamsudi tengah

menyusun Surat Keputusan

(SK) 300 Pegawai Tidak Tetap

(PTT) Kabupaten Lingga yang

mengikuti tes penerimaan ta-

hun 2010 lalu.

"Hingga saat ini kita masih

menyusun penempatan tugas 00

PTT yang akan mendapatkan

SK dari Bupati nantinya. Namun

secara pasti kita belum bisa

menentukan kapan waktunya.

Mudah-mudahan paling lambat

awal Agustus ini, SK tersebut

sudah bisa kita serahkan kepada

yang bersangkutan," ucap

Syamsudi, Selasa (20/6).

Dikatakan, sebelum penye-

rahan SK PTT, pihaknya juga

perlu meminta petunjuk, se-

kaligus tanda tangan penge-

sahan dari Bupati Kabupaten

Lingga, Daria.

"Hal itu mungkin baru da-

pat kita lakukan usai, Pak

Daria kembali dari umrah,

sekitar pertengahan Juli be-

sok," ungkap Syamsudi

Lebih lanjut, ia juga ber-

harap, pemberian SK PTT itu

dilakukan dalam waktu se-

cepatnya. Namun, akibat ke-

sibukan tugas yang tengah

dilakukannya saat ini, maka

hal itu terpaksa mengalami

sedikit penundaan.

Sebelumnya, sejumlah PTT

yang lulus tes 2010 lalu menga-

ku senang namanya lulus serta

berharap bisa langsung bekerja

usai tes penyaringan PTT tahun

lalu. Kenyataan, usai beberapa

bulan, mereka belum dipanggil

dan tidak tahu apakah akan di-

angkat sebagai PTT atau tidak.

”Kami kecewa melihat ke-

nyataan ini, karena sudah di-

umumkan lulus, tapi SK dan

penempatan tak juga kunjung

keluar. Apa gunanya peneri-

maan PTT kalau, tenaga PTT

yang lulus dibiarkan nasibnya

tak jelas,” kata PTT yang eng-

gan disebutkan namanya ini.

Kebijakan penerimaan

PTT yang dilakukan Pemkab

Lingga itu sejak awal sudah

mengundang perdebatan di

DPRD Lingga. Pasalnya, hasil

konsultasi dengan Kemen-

terian Pendayaangunaan Apa-

ratur Negara (Menpan), tak

boleh lagi pengangkatan PTT.

”Kita juga tidak tau dari

mana anggarannya. Kita kira

kondisi anggaran dan juga

aturannya, sudah diperhatikan

sebelum penerimaan PTT.

Tapi saat ini tak kunjung ada

penempatan,” ungkap Ketua

Komisi I DPRD Lingga, Rudi

Purwonegoro

Pemkab Lingga sendiri baru

mengumumkan PTT yang lulus

tanggal 17 Desember 2010, meski

ujian tertulis sudah dilakukan

bulan Mei 2010. Ketika itu 2.392

orang ikut seleksi.

Informasi lain, sebanyak 282

orang, dengan rincian tiga ka-

tegori. Tenaga guru Taman Ka-

nak-kanak (TK) 4 orang, SD 50

orang, SMP 11 orang dan SMA 17

orang, sementara tenaga ke-

sehatan 25 orang serta tenaga

teknis sebanyak 175 orang.

Sedangkan formasi sebe-

lumnya untuk tingkat guru

SMA yang dibutuhkan 20

orang, dan mengikuti tes PTT

hanya 17 orang. Untuk tingkat

guru SLTP dibutuhkan seba-

nyak 25 orang, sedangkan yang

mengikuti tes 14 orang. Kata-

gori guru SD dibutuhkan 50

orang, dan mengikuti tes men-

capai 230 peserta. Kategori

guru TK dibutuhkan 5 orang,

sementara yang ikut tes PTT

hanya sebanyak 4 orang. (nel)

Kamaruddin Minta Usut Kelangkaan BBMLINGGA— Ketua DPRD

Kabupaten Lingga, H. Kama-

rudin Ali, meminta aparat

penegak hukum menyelidiki

mafia minyak yang diduga

bermain di tengah kelangkaan

Bahan Bakar Minyak (BBM) di

Lingga.

"Kita mensinyalir ada ma-

fia minyak yang bermain di

Lingga, sebab sebelumnya

tidak pernah ada keluhan dari

warga tentang kesulitan

mendapatkan minyak di Ling-

ga," kata Kamarudin, Minggu

(19/6).

Dikatakan, dengan lang-

kanya minyak di Lingga, se-

cara langsung telah merugikan

kepentingan masyarakat ban-

yak. Apalagi bagi masyarakat

yang mengantungkan hidupn-

ya dari mencari ikan di laut,

tentunya ketersediaan miny-

ak harus selalu ada.

"Bagaimana nelayan mau

melaut jika minyak tidak ada,"

sebutnya.

Dilanjutkan, aparat pene-

gak hukum harus bertindak

tegas, agar keberadaan miny-

ak di Kabupaten Lingga tetap

stabil dan tidak berkurang.

Minyak merupakan kebutu-

han dasar dari aktivitas

perekonomian, hingga sedikit

saja berkurang akan berdam-

pak besar bagi aktivitas

masyarakat.

"Cari dan selidiki siapa

yang selama ini bermain min-

yak, jika memang ada, harus

ditindak tegas sesuai dengan

ketentuan dan prosedur un-

tuk menimbulkan efek jera

bagi yang lainnya," katanya

menegaskan.

Seperti yang pernah dirilis

beberapa waktu yang lalu, ke-

langkaan minyak yang terjadi

menyebabkan kapal penump-

ang dan nelayan kesulitan un-

tuk mencari keberadaan miny-

ak yang langka. Meski belum

diketahui apa yang menjadi

penyebab kelangkaan, namun

kuat dugaan ada mafia minyak

yang bermain dengan menjual

minyak ke perusahaan tam-

bang yang ada di Kabupaten

Lingga.

"Patut diselidiki dari mana

pengusaha tambang mendap-

atkan minyak untuk kebutu-

han operasional tambang,"

kata salah seorang aktivitas

masyarakat, Syahri Alam-

syah, waktu itu. (cw32)

JEPRIYADI/HALUAN KEPRI

PETUGAS pemotong rumput dari Dinas PU memotong dan merapikan rumput di pinggirjalan, menuju Gunung Muncung, Bukit Timah, Singkep, kemarin.

JEPRIYADI/HALUAN KEPRI

JANTUNG KOTA — Aktifitas di Jalan Merdeka, Dabo tidak pernah sepi. Kawasan ini pun jadi jantungkota di Kecamatan Singkep.

Page 21: HaluanKepri 21Jun11

K A R I M U N Selasa, 21 Juni 2011 21

PS Karimun Wakili KepriKARIMUN — PS Karimun mewakili Provinsi Kepri dalam

ajang pertandingan sepak bola Pra-Pekan Olahraga Nasional

(PON) XVIII Wilayah Sumatra bagian utara di Banda Aceh.

Terpilihnya PS Karimun dalam mewakili Kepri dikarenakan,

tim PS Karimun meraih juara satu dalam ajang Porprov (Pekan

Olahraga Provinsi). Sehingga dipercayakan oleh Pemprov Kepri

untuk mewakli Kepri dalam Pra PON ke XVIII.

Bupati Karimun, Nurdin Basirun mengatakan,

keberangkatan PS Karimun ke Banda Aceh merupakan

suatu kebangaan, yang dipercayakan membawa nama Kepri

dalam Pra PON.

"Kita minta kepada pelatih agar memberikan

pengalamannya kepada para adik-adik kita. Sehingga

nantinya dalam satu tim ini bisa sekata dan kompak,"

ujarnya dalam acara pelepasan tim PS Karimun di rumah

dinasnya, Minggu malam (19/6).

Sementara itu, Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga,

Yan Indra mengatakan, sebanyak 23 orang dari PS Karimun

yang diberangkatkan ke Aceh.

"Pertandingan akan berlangsung dari 22-26 Juni. PS

Karimun akan bertemu tuan rumah dari Banda Aceh di hari

pertama. Hal itu merupakan hasil pencabutan undi di

Jakarta," jelas Yan Indra.

Meski seluruh pemainnya berasal dari Karimun kata

YAn Indra, namun dalam Pra PON tersebut tetap akan

membawa nama Kepri

"Pemain sudah dipersiapkan jauh-jauh hari. Yang

dilatih oleh empat orang. Tiga pelatih dari Karimun yakni

Sudir, Edi dan Agus. Satu lagi pelatih dari Jakarta, Ridwan.

Yang langsung didatangkan oleh KONI Provinsi," jelas Yan

Indra. (gan)

Agung: Hasan Alergi ObatKARIMUN KARIMUN KARIMUN KARIMUN KARIMUN — Direktur Rumah Sakit Umum Daerah(RSUD) Karimun, Agung Mardianto membantahpasiennya, Hasan, adalah korban malpraktek diPuskesmas Meral.

"Tidak ada itu malpraktek.

Dia (Hasan) hanya hiper sen-

sitivitas. Dalam artian me-

mang alergi obat. Alergi obat

memang tidak bisa dideteksi,"

ujar Agung, Senin (20/6).

Ditanya tentang disitanya

obat-obatan milik Hasan yang

berasal dari Puskesmas Meral,

menurut Agung hal itu karena

obat untuk Hasan diganti de-

ngan obat baru yang lebih

cocok.

"Sedangkan hasil rontgen-

nya yang turut disita, sebe-

tulnya bukan disita, tapi untuk

pembanding," jelasnya.

Mengenai tuntutan pihak

keluarga ynag meminta untuk

dipulihkan seperti sediakala?

Menurut Agung, pihak RSUD

akan tetap memberikan pe-

rawatan yang sesuai dengan

prosedur.

Sebelumnya, pada Selasa

pekan lalu (14/6) seorang pa-

sien bernama Hasan bin Mu-

hamad (69) warga Gang Awang

Nur RT 02 RW 05 Kelurahan

Baran Kecamatan Meral ter-

paksa diarwat di RSUD Kabu-

paten Karimun, akibat dugaan

salah resep dari dokter Pus-

kesmas Meral.

Kondisi sekujur tubuh Ha-

san menghitam bagaikan ter-

panggang. Seluruh kulitnya

mengelupas. Bibirnya meng-

hitam dan wajahnya berkerak

yang juga kehitam-hitaman.

Mengakibatkan Hasan tidak

bisa menelan makanan.

Hanifah (67), istri Hasan

mengatakan, penyakit itu di-

rasakan oleh suaminya ketika

setelah menjalani perawatan

di Puskesmas Meral. Ketika

itu, Hasan didiagnosa mengi-

dap sakit paru-paru.

Kemudian Hasan diberi-

kan obat tanpa resep dokter.

Ketika itu, dokter mem-

berikan sedikitnya tiga jenis

obat.

Hanifah menuturkan,

berdasarkan keterangan dok-

ter di Puskesmas Meral, obat

yang diberikan kepada sua-

minya itu untuk jangka enam

bulan. "Baru beberapa hari

dimakan ternyata tubuh sua-

mi saya gatal-gatal dan mulai

membengkak," ujar Hanifah

didampingi dua orang anak-

nya, Ani dan Muklis, Kamis

lalu (16/6) di lantai 4 kamar

416 RSUD Kabupaten Kari-

mun tempat Hasan dirawat.

Selang beberapa hari kata

Hanifah, suaminya (Hasan)

kembali mendatangi Puskes-

mas Meral untuk memper-

tanyakan reaksi obat yang

diberikan. Dokter kemudian

memberi obat gatal-gatal jenis

tablet CTM.

Setelah kembali ke ru-

mah dan mendapatkan obat

yang lain kata Hanifah lagi,

suaminya kembali mengkon-

sumsi obat yang sudah di-

berikan oleh dokter Puskes-

mas Meral.

"Puncaknya adalah sekitar

empat hari kemarin, suami

saya merasa tidak bisa menelan

makan, karena pengaruh obat

yang sangat panas. Bukan ha-

nya itu, sekujur tubuh suami

saya menghitam dan terke-

lupas. Sehingga terpaksa di-

larikan ke RSUD untuk dira-

wat," tuturnya.

Setelah dirawat di RSUD

sejak Selasa kemarin (14/6),

obat-obatan dari Puskesmas

Meral disita oleh dokter yang

menangani Hasan, yakni Do-

nal, termasuk hasil rontgen

paru-paru Hasan.

Yang selanjutnya diberi-

kan obat baru dari RSUD

Kabupaten Karimun melalui

Donal. (gan)

Minggu, Pelabuhan Boom Panjang BeroperasiKARIMUN — Pelabuhan

Boom Panjang, Tanjung Balai

Karimun bakal beroperasi,

Minggu (26/6). Ini proyeksi

Badan Usaha Pelabuhan Tan-

jungbalai Karimun, sebelum

pertemuan dengan beberapa

pihak terkait.

Kepala Badan Usaha Pela-

buhan (BUP) Tanjung Balai Kari-

mun, Firdaus kepada Haluan

Kepri mengatakan, ini proyeksi

pihaknya. Semua itu tergantung

hasil pertemuan dengan be-

berapa pihak yang terkait.

"Itu masih dicanangkan.

Sampai saat ini belum ada

konfirmasi lagi tentang ke-

pastian kapan beroperasinya.

Kita masih akan mengadakan

pertemuan menjelang tanggal

26 Juni ini," ujar Firdaus,

Senin (20/6).

Dikatakan, berbagai per-

siapan sudah dilakukan, se-

perti bertemu dengan seluruh

agen pelayaran lintas pulau di

perairan Kabupaten Karimun.

Selain itu bertemu dengan

calon-calon porter atau buruh

di pelabuhan.

"Jumlah agen ada tujuh.

Itu mewakili semua pelayaran

yang ada," katanya.

Lebih lanjut dikatakan Fir-

daus, barang bawaan penum-

pang seperti kendaraan roda dua

yang naik di atas kapal, itu me-

rupakan wewenang Syahbandar

yang memberikan izin.

Sementara itu, Kepala Di-

nas Perhubungan Kabupaten

Karimun, Cendra Nawazir be-

berapa hari lalu mengatakan,

untuk sementara, Pelabuhan

Boom Panjang dioperasikan

untuk melayani arus tran-

sportasi warga antar pulau di

Kabupaten Karimun

"Untuk pelabuhan-pela-

buhan pelantar yang melayani

rute lintas pulau, seperti ke

Selat Belia, Urung, Buru, Du-

rai, Moro, Pulau Parit dan

Pulau Tulang sudah ditiada-

kan dan dihapus. Kesemuanya

dialihkan ke pelabuhan Boom

Panjang," jelasnya.

Hal ini kata Cendra, sudah

dirapatkan dengan pemerintah

daerah, tinggal menunggu

waktu untuk dijalankan.

Mengenai tarif sebutnya,

tidak terjadi kenaikan. Dalam

artian, tetap menggunakan

tarif lama seperti di pelabuhan

pelantar. Hanya saja akan di-

kenakan pas pelabuhan. "Un-

tuk pas pelabuhan dikenakan

tarif Rp1500," katanya.

Mengenai kendaraan roda

dua yang biasa diangkut ke

kapal, menurut Cendra, itu

akan dilihat dulu. Jika me-

mungkinkan maka akan tetap

diperbolehkan.

Seperti diketahui, masya-

rakat di pulau-pulau ketika

akan berpergian ke Karimun

atau dari pulau sekitar, sering

menyertakan sepeda motornya

untuk ikut diangkut ke kapal.

Tujuannya mempermudah da-

lam melanjutkan perjalanan

ketika di darat. (gan)

Kapal Roro Masuk Dock

KMP Senangin Tak Berlayar SebulanKARIMUN — KMP Sena-

ngin masuk docking (peme-

liharaan). Diperkirakan kapal

roll on-roll out (Roro) yang

melayani rute Buton (Riau)-

Karimun (Kepri) ini tidak

beroperasi selama sebulan.

Kepala Badan Usaha Pe-

labuhan (BUP) Kabupaten

Karimun, Firdaus mengata-

kan, masuk dock-nya kapal

merupakan perawatan rutin

terhadap kapal tersebut.

"Dengan demikian, mulai

Jum'at (17/6) kemarin KMP

Senangin sudah tidak berope-

rasi. Menurut koordinator

ASDP, lama masuk dock-nya

sekitar sebulan," kata Fir-

daus, Senin (20/6).

Dikatakan, kapal tersebut

melakukan docking di Pa-

lembang. Ditanya alasan

dock di Palembang, Firdaus

tidak mengetahui hal itu.

"Saya tidak tahu kenapa

dock di Palembang, itu meru-

pakan urusan Angkutan Sung-

ai, Danau dan Penyeberang-

an (ASDP) di Karimun," ucap-

nya.

Insya Allah lanjut Fir-

daus, menjelang bulan puasa

KMP Senangin sudah bisa

beroperasi. Adapun jadwal

bertolak ke Palembang sudah

dilakukan sejak Sabtu

kemarin (18/6), dan aktivitas

dock baru dilakukan Senin

(20/6) kemarin, dikarenakan

menunggu proses antrian.

Sementara itu, Koordina-

tor Angkutan Sungai, Danau

dan Penyeberangan (ASDP)

Kabupaten Karimun, Asdi-

rizal ketika dikonfirmasi me-

ngatakan, alasan docking ke

Palembang merupakan arahan

dari ASDP Cabang Batam.

"Saya tidak tahu kenapa

diarahkan ke sana. Lokasi

docking nya di PT Marina Ba-

hagia Palembang. Kita juga

tidak menyediakan kapal ca-

dangan, sehingga masyarakat

harus bersabar menunggu

sekitar sebulan lagi,"

jelasnya.

Dilakukan doking kata

Asdirizal, bukan lantaran ka-

pal tersebut mengalami keru-

sakan, namun memang sudah

memasuki masa perawatan

dalam setiap tahun. (gan)

KMP Senanginbersandar di

Pelabuhan Roro,Parit Rempak,Tanjung Balai

Karimun beberapawaktu lalu. Saat ini,

kapal yangmelayani rute

Buton-Karimun initengah naik

docking diPalembang.

GANI/HALUAN KEPRI

GANI/HALUAN KEPRI

PERLU DIPERBAIKI — Pagar Pelabuhan Roro, Parit Rempak, Tanjung Balai Karimun patah dan digantisementara dengan kayu. Demi keamanan, sebagian warga menyarankan agar segera diperbaiki.

Page 22: HaluanKepri 21Jun11

O L A H R A G A Selasa, 21 Juni 2011 22

Sidang kasus penganiayaan

yang menjadikan Jupe terdakwa

masih belum mencapai vonis.

Bahkan, sidang yang sedianya

digelar Senin (20/6) ini ditunda

karena jaksa penuntut umum

sakit. Gara-gara sidang,

rencana janda seksi itu pelesir

ke kampung halaman Gaston

gagal.

"Sidang ditunda. Jaksa

sakit. Mudah2an cepet

sembuh. Ok now i know batal

ke Argentina karena masih 4

kali sidang. Gaston I'm sorry

sayang," ujar Jupe di akun

Twitternya, @juliaperrez, Senin

(20/6).

Jupe tampak kecewa berat

karena rencana terbang ke Argentina

gagal.

"Gagal bikin video klip di Brazil.

Gagal ketemu orangtua Gaston.

Gagal..gagal..gagal... Sidang benar2

menguras kebahagianku. Sabar ya Allah

sabar.. I know u will love me kalau aku

sabar dan iklas," tulis Jupe lagi.

Kegalauan hati Jupe didengar

Gaston. Dengan mesra dan penuh

cinta, pesepakbola itu membalas

tweet Jupe yang kemudian di retweet

oleh Jupe.

"Miamor...@GASTONCASTANO32

maffin aku ya kita nggak jadi itu...

Aku sedih sekali.. Aku nggak jadi ke

Argentina.. Mudah2an km masih cinta

aku sayang," ujar Gaston yang di-

retweet Jupe.(oke)

Julia Perez

Gagal Bertemu Ortu PacarJJJJJAKAKAKAKAKARARARARARTTTTTA —A —A —A —A — Berlarut-larutnyaproses persidangan kasuspenganiayaan Julia Perez (Jupe)

terhadap Dewi Persikmembuat rencana Jupebertemu orangtua GastonCastano di Argentina buyar.

Li Na

Tertekan Usai JuaraLONDON — Setelah tampil sebagai juara di Prancis

Terbuka, ekspektasi terhadap Li Na di Wimbledon pun

meninggi. Petenis asal China itu pun mengakui jika ada

sedikit tekanan pada dirinya.

Kemenangan Li Na di Prancis Terbuka terbilang

sensasional karena rekor yang ditorehkannya. Petenis

berusia 29 tahun itu merupakan pemain China (dan Asia)

pertama yang pernah menjuarai grand slam.

Di final Prancis Terbuka 2011, Li Na berhasil

mengalahkan petenis asal Italia, Francesca Schiavone--

yang merupakan juara Roland Garros pada 2010--, dengan

skor 6-4 dan 7-6.

Li Na tahu bahwa turnamen Wimbledon tahun ini

bakal menjadi pembuktian bahwa gelar yang diraihnya

di Prancis bukanlah sebuah kebetulan.

"Tentu saja ada sedikit tekanan, tapi saya harus bisa

menampilkan permainan yang sama seperti sebelumnya

(ketika memenangi Roland Garros)," ujarnya kepada

Reuters.

"Prancis Terbuka sudah selesai dan saya kini

menghadapi Wimbledon. Permukaan lapangannya

berbeda, tapi saya akan tetap berusaha yang sama. Saya

hanya perlu untuk fokus," lanjutnya.

Tahun lalu, Li Na berhasil mencapai babak

perempatfinal. Tahun ini pun ia yakin bisa tampil sama

bagusnya. Apalagi turnamen ini dilangsungkan di atas

lapangan rumput, yang ia sebut sangat ia kuasai.

"Saya selalu bermain dengan baik di lapangan rumput.

Saya selalu memercayai diri saya sendiri jika saya bisa

tampil bagus di lapangan rumput," tukasnya. (rts)

Gerard Pique

Dampingi Shakira di Acara AmalJERUSALEM — Bek Spanyol dan

Barcelona, Gerard Pique, mendampin-

gi kekasihnya, penyanyi Shakira, ber-

bicara dalam diskusi di sebuah kegia-

tan amal berjudul "Menatap Hari Esok

2011", di Jerusalem, Minggu (19/6).

Kegiatan itu fokus kepada usaha

perlindungan dan pendidikan anak di

seluruh dunia. Shakira berbicara me-

wakili yayasan amalnya "Pies Descal-

zos Foundation", yang membantu

anak-anak miskin.

Shakira datang atas undangan Ya-

yasan Shimon Perez. Selain dengan

"Pies Descalzos Foundation", yayasan

tersebut juga bekerja sama dengan

"Barcelona Foundation".

Meski begitu, Pique disebut hadir

di situ mewakili dirinya sebagai prib-

adi. (kcm)

Mesut Oezil

Terancam Sanksi karena MerokokMADRID — Mesut Oezil

melakukan tindakan yang mu-

ngkin akan membuatnya dijatu-

hi sanksi oleh Real Madrid dan

Jose Mourinho. Saat menjalani

liburan, sang gelandang kedap-

atan merokok bersama teman-te-

mannya.

Foto Oezil sedang menghisap

sebatang rokok termuat di berb-

agai media Jerman dan Spanyol

sepanjang akhir pekan kemarin.

Dalam foto tersebut terlihat jelas

pesepakbola 22 tahun tersebut

tengah berada di atas perahu

bersama rekan-rekannya meni-

kmati liburan musim panas.

Tersebarnya foto Oezil se-

dang merokok jelas mengejut-

kan mengingat efek buruk yang

dimunculkan rokok dan bany-

aknya kampanye anti tem-

bakau yang disuarakan oleh pe-

sepakbola. Demikian dikutip

dari Mundodeportivo.

Sejauh ini belum ada keter-

angan resmi dari Oezil maupun

kubu Madrid terkait beredarnya

foto tersebut. Namun beberapa

pihak menyebut kalau Oezil

bukanlah seorang perokok dan

dia melakukan itu sebagai bagi-

an dari sosialisasi dengan te-

man-temannya.

Selain itu, dengan orang tua

yang asal Turki, Oezil mungkin

tengah menghisap tembakau

khas Turki saat tertangkap kam-

era wartawan. Tembakau Turki

merupakan bagian dari kebu-

dayaan penduduk negara terse-

but dan disebutkan memiliki

rasa yang lebih ringan serta sedi-

kit kandungan nikotin. (mdp)

Ananda Mikola

Dukung AnakJadi Pembalap

JAKARTA — Sejak awal,

Ananda Mikola berharap

memiliki seorang anak laki-

laki.

Kenyataan itu pun terwu-

jud terwujud setelah sang

istri, Marcella Zalianty mela-

hirkan bayi laki-laki yang

diberi nama Kana Mahatma

Soeprapto, Minggu (19/6).

Dia pun mendukung anakn-

ya kelak mengikuti jejakn-

ya, sebagai pembalap.

"Saya nggak paksakan dia

mau jadi apa saat besar na-

mun, namun jika senang den-

gan otomotif saya menduku-

ng sekali,"

u n g k a p

A n a n d a

M i k o l a ,

kemarin.

M a r -

cella mela-

h i r k a n

anak perta-

manya di

usia kand-

u n g a n

yang ma-

sih 8 bu-

lan. Bayi

dengan be-

rat 3,4 kg itu lahir dengan se-

hat meski masih harus men-

dapatkan perawatan dokter,

lantaran usia kandungan

yang belum genap 9 bulan.

Ananda pun mengaku

sudah menyiapkan kamar

untuk sang anak dengan seg-

ala perabot bayi laki-laki.

Karena memang sejak USG

sudah diketahui kalau sang

anak berjenis kelamin laki-

laki.

"Ya, itu sudah jauh-jauh

hari. Sudah pasti karena dari

hasil USG anaknya laki-laki,"

tegasnya.

Sementara itu, Ananda

juga mengaku akan meminta

Marcella untuk fokus mera-

wat sang anak di rumah, mes-

ki tidak menutup kemungki-

nan juga kalau untuk nantin-

ya ke bisnis entertainment.

"Oh ya dong (fokus ke

anak). Karena keluarga nomer

satu. Tapi nggak kemungki-

nan juga berkarir. Kan, saya

kenalnya juga di dunia yang

dia geluti," pungkasnya.(kpl)

KAPANLAGI

DAYLIFE

DAYLIFE

DAYLIFE

DAYLIFE

Page 23: HaluanKepri 21Jun11

O L A H R A G A23 Selasa, 21 Juni 2011

Piala Europa U-21

Ceko Pulangkan InggrisVIBORG — Digada-

ng-gadang sebagai ca-

lon kampiun --selain

Spanyol, Inggris mes-

ti rela menerima ken-

yataan tersingkir di

babak awal Piala Ero-

pa U-21.

Setelah dua kali

bermain seri, 1-1 kon-

tra Tim Matador dan

0-0 lawan Ukraina, The Young

Lions dibekap Republik Ceko

di partai penutup Grup B den-

gan skor 2-1, Senin (20/6) dini-

hari WIB.

Meski mengusung target

kemenangan sebagai satu-satu-

nya hasil yang bakal memba-

wa mereka lolos ke semi-final,

Inggris terlihat kesulitan

mengkreasikan kans.

Pun halnya dengan Ceko,

yang cuma butuh sebiji poin

dari laga yang dilangsungkan

di Viborg Stadion ini.

Kebuntuan skor baru ter-

pecahkan di maenit 76. Adalah

Danny Welbeck yang mem-

buat harapan Inggris mem-

bubung tinggi saat sundulan-

nya menyambut umpan silang

Daniel Sturridge tak terjan-

gkau Vaclik.

Malang bagi Inggris, saat

kemenangan seolah terhampar

di depan mata, gawang mereka

justru jebol semenit sebelum

waktu normal lewat gol Jan

Chramosta.

Tak hanya itu, di menit

keempat masa injury time To-

mas Peckhart bahkan mem-

balikkan keadaan bagi Ceko,

tepat sebelum wasit meniup

peluit tanda bubarn-

ya pertandingan!

Pelatih Inggris U-

21 Stuart Pearce men-

gaku kecewa dengan

kegagalan the Three

Lions di Piala Eropa

U-21.

"Sekali kami

sudah unggul, kami

tahu semua menjadi

lebih sulit. Ceko selalu berha-

sil bangkit saat dalam posisi

tertinggal. Meski demikian,

saya tetap bangga dengan pe-

nampilan tim. Hanya, mereka

sedikit naif," kata Pearce.

Sementara, pelatih Repub-

lik Ceko Jakub Dovalil me-

muji semangat tanding pe-

main-pemainnya. Menurut

Dovalil, kunci sukses timnya

mengalahkan Inggris adalah

bermain tenang dan tidak pan-

ik, serta mencetak dua gol

pada babak kedua yang menu-

rutnya sebuah "akhir yang

beruntung".

"Menurut saya pertandin-

gan ini 50-50 dan kami menda-

patkan keberuntungan di

akhir laga. Sebuah pertandin-

gan hebat untuk kedua tim

dengan akhir yang dramatis di

menit akhir," kata Dovalil pada

situs resmi UEFA.

Di laga lain, kemenangan

mudah 3-0 atas Ukraina me-

mastikan status juara Grup B

disandang Spanyol.

Pemain Spanyol, Juan

Mata mengaku puas dengan

hasil yang diraih timnya dan

mengatakan bahwa kemenan-

gan Spanyol merupakan hasil

kerja keras seluruh pemain.

"Kemenangan ini berkat

kerja keras seluruh tim dan

kami pantas mendapatkan ke-

percayaan diri lebih setelah

hasil pada dua laga sebelumn-

ya,"

Menanggapi Belarusia

yang akan menjadi lawan

Spanyol di semifinal, Mata

mengatakan, "Mereka punya

tim yang kompak dan akan

menyulitkan kami. Tapi kami

optimis bisa menang tanpa

mengurangi respek pada

kekuatan mereka," katanya.

Sebelum pertandingan,

Tim Matador Muda hanya

membutuhkan hasil seri untuk

lolos ke semi-final, sebaliknya

tiga poin dari laga di MCH Are-

na, Herning, ini adalah harga

mutlak bagi Ukraina jika tak

ingin mengepak koper lebih

awal.

Sepuluh menit laga ber-

jalan, La Roja sudah unggul

lewat Juan Manuel Mata. Span-

yol memperbesar keunggulan

di pertengahan babak pertama

lewat Adrian Lopez Alvarez.

Spanyol yang terus menun-

jukkan dominasi sekali lagi

menambah skor melalui Mata

dari titik penalti pada menit

ke-72.

Sebagai kampiun Grup B,

di semi-final tim asuhan Luis

Milla akan berhadapan dengan

runner-up Grup B yang ditem-

pati Belarusia pada 22 Juni di

Stadion Viborg.

Partai lain di empat besar

mempertemukan Swiss den-

gan Republik Ceko. (uef/glc)

Tevez Akan Tetap di CityMANCHESTER — Carlos Tevez kemu-

ngkinan besar akan bertahan di Manches-

ter City dan memboyong keluarganya ke

Inggris demi menyelesaikan masalahnya,

demikian dikatakan sang agen.

Pemain berjuluk Carlitos itu

diperkirakan bakal hengkang dari

Eastlands musim panas ini dan beberapa

saat lalu ia mengatakan pada acara TV di

Argentina bahwa ia tak kerasan di

Manchester.

Namun, setelah muncul kabar bahwa

Tevez akan dilepas City dengan status

bebas transfer asal mau bertahan dua

tahun lagi, kini agen sang pemain, Kia

Joorabchian mengklaim bahwa kliennya

berharap bisa menuntaskan masalahnya

dan bertahan di City of Manchester.

"Saya tak merasa spekulasi tentang

kepergian Carlos adil saat ini," ujarnya

pada The Daily Star Sunday.

"Saya tak merasa uang adalah pertim-

bangan utamanya. Mungkin masalahnya

adalah keluarga - itu sesuatu yang ia coba

pecahkan. Saya yakin pekan

depan ia akan menuntaskannya.

Saat ia berhasil, ia akan mengu-

mumkannya dan semua orang

akan berada di tempat yang lebih

baik."

"Carlos selalu punya tujuan.

Itu adalah City menembus Liga

Champions dan memenangi trofi,

dan mereka sanggup merebut

sebuah trofi dan mencapai tujuan

itu. Sekarang hal itu memberikan

perasaan luar biasa padanya, ia

memegang trofi itu dengan

kebanggaan besar."

"Saya pikir semua faktor

ini akan sangat positif

baginya untuk bisa bertah-

an. Carlos tak membuat

keputusan apapun untuk

pergi. Kami tak diminta

untuk meninggalkan

klub," pungkas Joorab-

chian. (dss)

Jelang Kongres PSSI

KN Bantah E-Voting Langgar StatutaJAKARTA — Anggota Komite

Normalisasi (KN) yang juga

acting Sekjen PSSI Joko Driy-

ono membantah pernyataan

dari kelompok pendukung

George Toisutta dan Arifin

Panigoro yang bernama Gera-

kan Reformasi Sepak Bola Na-

sional Indonesia (GRSNI),

yang menyebutkan bahwa KN

telah melanggar statuta PSSI

dengan menerapkan e-voting

(voting elektronik) dalam Kon-

gres Luar Biasa (KLB) menda-

tang.

Seperti yang diketahui,

GRSNI mengecam peng-

gunaan e-voting karena dinilai

melanggar Statuta

PSSI dan standard

electoral code FIFA.

“E-voting hanya

bisa dilakukan un-

tuk pengambilan

keputusan yang

tidak merujuk kepa-

da keberpihakan,

dan tidak men-

yangkut nama orang. Itu ter-

cantum dalam Statuta PSSI

pasal 27 ayat 2. E-voting rentan

dengan kecurangan.” ujar Ca-

tur Agus Saptono yang juga

anggota kelompok 78. Bahkan

setelah itu, Catur menyindir

KN agar lebih sering membaca

statuta agar tidak

melakukan kesala-

han.

Namun, hal

tersebut dibantah

dengan tegas oleh

Joko Driyono. Dia

menilai pemaha-

man sebagian pe-

milik suara men-

genai sistem voting tersebut

salah. Joko menjelaskan bah-

wa penggunaan e-voting bu-

kan untuk memilih pengurus

Exco PSSI.

"Perlu saya jelaskan, e-vot-

ing itu bukan untuk memilih

pengurus Exco PSSI di KLB

nanti. Perangkat itu di-

gunakan untuk pemungutan

suara yang sifatnya setuju atau

tidak setuju terhadap keputu-

san dalam sidang," kata Joko

Driyono.

Joko menyatakan bahwa

alasan penggunaan e-voting

karena mudah dan efisien

dalam hal waktu. "Pertama ad-

alah alasan kecepatan dalam

kongres. Alasan kedua adalah

untuk kemudahan. Meng-

gunakan metode konvensional

dengan mengacungkan tangan

dan kemudian dihitung satu

per satu tentu akan memakan

waktu," tambahnya. (glc)

Piala Emas

Amerika Melaju ke SemifinalWASHINGTON

— Gol babak ke-

dua yang dicip-

takan Jermaine

Jones dan Clint

Dempsey meme-

nangkan Ame-

rika Serikat 2-0

atas Jamaika se-

kaligus men-

dapat tempat di

semi final Piala

Emas CONCACAF.

Jones menggebrak pada menit ke-

49 dan Dempsey menambah gol

Amerika pada menit ke-80 sehingga

Amerika akan berhadapan dengan

Panama yang menang 5-3 (adu penalti)

atas El Salvador.

Pemain tengah dari Jerman, Jones,

tampil kesembilan kalinya dalam tim AS,

melakukan tembakan mendatar dari luar

kotak penalti dan bola mental ke kaki

pemain bertahan Jamaika, Jermaine

Taylor, dan bola menjalar ke dalam

gawang yang dijaga Donovan Ricketts.

Laga semi final akan diadakan Rabu

(22/6) di Houston, dimana Meksiko akan

bertemu dengan Honduras. Sedangkan

Amerika melawan Panama.

Juara bertahan Meksiko maju ke

putaran selanjutnya setelah Sabtu

menang 2-1 atas Guatamela sedangkan

Honduras mengalahkan Kosta Rika 4-2

lewat adu penalti setelah kedudukan

terpaut 1-1 pada perpanjangan waktu di

Stadion New Meadowlands. Juara Piala

Emas akan mendapatkan tempat dalam

Piala Konfederasi FIFA 2013.(ant)

DAYLIFE

PEMAIN timnas Inggris, Danny Rose (kanan) kecewa usai timnyadikalahkan Ceko dalam laga Piala Europa U-21, Senin (20/6). Tevez DAYLIFE

DAYLIFEDempsey

Hasil dan KlasemenHasil dan KlasemenHasil dan KlasemenHasil dan KlasemenHasil dan KlasemenSenin (20/6)

Piala Euro U21Piala Euro U21Piala Euro U21Piala Euro U21Piala Euro U21

Spanyol 3-0 UkrainaInggris 1-2 Ceko

Grup A

Swiss 3 3 0 0 6-0 9*Belarusia 3 1 0 2 3-5 3*Islandia 3 1 0 2 3-5 3Denmark 3 1 0 2 3-5 3

Grup B

Spanyol 3 2 1 0 6-1 7*Ceko 3 2 0 1 4-4 6*Inggris 3 0 2 1 2-3 2Ukraina 3 0 1 2 1-5 1

*Spanyol dan Ceko lolos ke Semifinal

Piala EmasPiala EmasPiala EmasPiala EmasPiala Emas

Jamaica 0-2 AmerikaPanama 5-3 El Salvador

Porwil Sumatera VIII

Tim Basket Kepri Menang DramatisBABABABABATTTTTAM —AM —AM —AM —AM — Tim bola Basket putra Kepri menangdramatis atas Sumut di pertandingan perdana caborBola Basket Pekan Olahraga Wilayah (Porwil)Sumatera VIII di indoor Sport Hall TemenggungAbdul Jamal, Senin (20/6). Pertandingan harusdilanjutkan lewat babak tambahan (overtime)karena kedua tim hingga quarter 4 berbagai angka50-50.

Dengan dukungan

penuh suporter, akhir-

nya Kepri memenangi

laga di Grup A ini de-

ngan angka 62-51.

Di quarter perta-

ma, permainan Su-

mut unggul atas Kep-

ri dengan 20-13. Ter-

lihat jelas sekali bahwa kua-

litas personal Sumut berada

di atas tuan rumah. Pada

quarter kedua, pelatih tim

Kepri Ronal Median meng-

instruksikan anak asuhnya

untuk meningkatkan permai-

nan dengan bermain cepat.

Strategi ini berhasil, Kepri

menyusul bahkan unggul de-

ngan angka 27-26.

Sayangnya, dipertengahan

quarter ini, pemain Kepri le-

ngah dan memberikan kelelua-

saan pemain lawan melakukan

tembakan 3 angka hingga Su-

mut kembali memimpin de-

ngan angka 33-26.

Memasuki quarter

ketiga, tim Sumut ma-

sih unggul dalam per-

mainan. Petaka bagi

Sumut datang ketika

center Sumut Felix Go-

zali dikeluarkan (Foul

Out) wasit karena ma-

lakukan kesalahan se-

banyak 5 kali. Meski demikian,

quarter ini masih dimenangkan

oleh Sumut dengan 38-33. De-

ngan hilangnya pemain an-

dalan Sumut, kekuatan dan

permainan menjadi berkurang

pada quarter ke-4,Kepri bisa

mengejar ketertinggalan bah-

kan unggul 50-48.

Pada detik-detik terakhir

Kepri merasa kemenangan

telah di depan mata. Akan

tetapi drama terjadi ketika

pemain bernomor 6 dari Su-

mut berhasil memasukkan 2

poin melalui lay up dari sisi

kiri pas ketika satu detik

terakhir, dengan demikian

pertandingan harus dijalan-

kan dengan overtime selama

5 menit.

Dalam babak overtime ter-

sebut, justru Kepri yang ber-

main intensif. Sumut terlihat

kehabisan tenaga dan kehi-

langan kontrol. Sebaliknya

Kepri terus bermain dengan

ofensif dan defense yang op-

timal. Kepri pun menutup

pertandingan perdana ini de-

ngan skor 62-51.

Manajer tim Kepri, Suhadi

menyatakan kepuasannya atas

kemenangan ini. Para pemain

menjalankan instruksi pelatih

dengan sempurna. Sedangkan

pelatih Sumut Hidayat menga-

takan, pemainnya sudah bermain

maksimal. Faktor kelelahan yang

menghambat Sumut menang

terutama sekali saat overtime.

Kepemimpinan wasit juga yang

menyebabkan kekalahan Sumut.

Senada dengan pelatih Su-

mut Hidayat, Ketua Perbasi

Sumut Mathius Huangdinata

memprotes kepemimpinan wasit

setelah pertandingan. Dia me-

nyesalkan hal tersebut dan meng-

haramkan 2 wasit yakni har-

diansyah asal Aceh dan Budi asal

Jabar untuk menjadi wasit lagi.

"Bagaimana Basket bisa

maju kalau setiap wasit terus

saja mendukung tuan rumah.

Orang awam saja dapat melihat

kalau wasit sangat tidak adil.

Pemain kamipun menjadi

down semangatnya oleh ke-

pemimpinan wasit," protesnya.

Sementara itu, Ketua Per-

basi Kepri Asmin Patros me-

ngatakan, tidak begitu bermasa-

lah dengan protes yang dila-

kukan Sumut. Itu adalah hak

Sumut sebagai salah satu peserta.

Di pertandingan lain, Babel

(Bangka Belitung) sukses menak-

lukkan Bengkulu 87-69. Dengan

demikian babel memimpin Pool

A dengan poin 2. Sama dengan

Kepri namun Babel lebih unggul

dalam hal selisih poin.

Catur Beregu Kalah

Pengalaman

Kemenangan tim basket

Kepri tidak diikuti cabang

olahraga catur. Meski menu-

runkan pemain terbaiknya,

tim catur beregu Kepri takluk

atas Sumsel dengan skor 1-3.

Kekalahan ini tak lain karena

pemain Kepri kalah penga-

laman, mengingat lawan-la-

wan yang dihadapi adalah pe-

catur Master Internasional

(MI) dan Master FIDE (MF)

Pada pertandingan yang

digelar di Hotel Grand Ma-

jesty, tim Kepri diperkuat oleh

Boyke Jimmy Tumimomor

MN yang kalah dari M. Ivan

Situru MI 0-1. Zulfikar Pan-

jaitan MN bermain remis 1/2-

1/2 dengan Taufik Halay MI.

Pecatur andalan Kepri Kaisar

Jenius hakiki MN juga kalah

dari M. Ivan Situru MI 0-1.

Sedangkan Ferry Ferdiansyah

MN bermain remis 1/2-1/2

dengan Irwanto Sadikin MI.

Dengan demikian secara kese-

luruhan Sumsel menang 3-1.

Sedangkan di nomor per-

orangan, pecatur Kepri Hafis

Mastur MN berhasil menga-

lahkan Godam Eko Hadi Sa-

putra asal Sumsel. Sedangkan

pecatur Kepri di nomor per-

orangan lainnya Harry Siregar

MN bermain remis dengan Ju-

naidi MN asal Bangka Belitung.

Di pertandingan catur

beregu lainnya, Sumut,

Aceh, dan Lampung juga

berhasi l menang. Sumut

menang atas Jambi dengan

poin 2 ,5 -1 ,5 . Dari 4 peca-

turnya, Sumut memenang-

kan 2 pecatur, satu remis,

dan satu kalah. Sementara

itu Aceh juga menang 2 ,5 -

1 ,5 atas Bangka Be li tung

dengan 2 kemenangan, satu

remis dan satu kalah. Lam-

pung juga menang 2 ,5 -1 ,5

atas Sumbar.

Pertandingan babak II

akan dilanjutkan kembali hari

ini (Selasa,red). Walaupun

kalah dengan Sumsel, Kepri

belum berarti tamat. (cw44)

CECEP/HALUANKEPRI

MENANG DRAMATIS — Tim bola basket putra Kepri secara dramatis menang lewat babak tambahansaat melawan Sumut dalam ajang Porwil Sumatera VIII di Indoor Sport Hall Temenggung Abdul Jamal,Senin (20/6). Tampak dalam gambar, pemain Kepri (loncat) melakukan lay up saat akan memasukknabola.

CECEP/HALUANKEPRI

TIM catur beregu Sumbar bertanding melawan tim Lampung diHotel Grand majesty, Senin (20/6).

Page 24: HaluanKepri 21Jun11

CMYK

Selasa, 21 Juni 2011 24

BPMPD Kepri PromosikanRencana Proyek Infrastruktur Batam-Bintan

PEMERINTAH Provinsi Kepri melalui

Badan Penanaman Modal dan Promosi

Daerah (BPMPD) Provinsi Kepri, turut

berpartisipasi dalam mempromosikan

Provinsi Kepri pada acara Pameran

Indonesia International Infrastructure,

yang dilaksanakan mulai tanggal 12

hingga 14 April 2011 di Jakarta Con-

vention Centre. Kegiatan tersebut

diikuti 33 provinsi dan pelaku bisnis

yang ada di Indonesia serta dari luar

negeri seperti dari Malaysia dan Singa-

pura. Kegiatan ini dibuka secara resmi

oleh Wakil Presiden RI Boediono.

Pameran itu menitik-beratkan pada

rencana pembangunan infrastruktur di

33 Provinsi di Indonesia. Pada kesem-

patan itu, Gubernur dan pejabat senior di

bidang infrastruktur dari tiap-tiap

provinsi menampilkan berbagai proyek

FOTO bersama dengan penjaga Stand Pameran IndonesiaInternational Infrastructure.

STAND Pameran Indonesia International InfrastructureProvinsi Kepri.

PARA Investor sedang mencari informasi proyek yangditawarkan Provinsi Kepri.

TEAM Provinsi Kepri memberikan penjelasan mengenaipotensi investasi yang ada di Provinsi Kepri.

WAKIL Presiden RI beserta rombongan saat melakukan kunjungan ke Stand Pameran Indonesia International Infrastructure.PARA Pengunjung Stand Pameran Indonesia International InfrastructureProvinsi Kepri.

TIM Provinsi Kepulauan Riau di Stand Pameran Indonesia InternationalInfrastructure.

yang siap ditenderkan dalam Provinces

of Indonesia Project Pavilion. Pada event

tersebut Provinsi Kepri mempromosikan

rencana-rencana proyek yang ada di

Batam dan Bintan antara lain Jembatan

Batam-Bintan, Pelabuhan Kargo Batu-

ampar, Jalan Tol dan Jalan Lintas Barat.

Foto : BPMPD Kepri

Narasi : Wendri