incision abdomen

67
INSISI ABDOMEN

Upload: muhaimin-efendi

Post on 14-Apr-2016

98 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

incision abdomen

TRANSCRIPT

Page 1: Incision abdomen

INSISI ABDOMEN

Page 2: Incision abdomen
Page 3: Incision abdomen

Mcburney Incision (gridiron)• Indikasi pada open appendectomy• Landmark sepertiga dari SIAS ke umbilicus• Incisi dilakukan sesuai Langer line• Lalu muskulus OAE, OAI dan transversus abd dibelah

(muscle splitting) sesuai dengan serat musc.

Page 4: Incision abdomen
Page 5: Incision abdomen
Page 6: Incision abdomen

Insisi Rocky Davis dan Lanz

Page 7: Incision abdomen
Page 8: Incision abdomen
Page 9: Incision abdomen
Page 10: Incision abdomen
Page 11: Incision abdomen

Battle Incision

Battle-Jalaquier-Kammerer-Lennander Incision• This is usually referred to as Battle incision for

short. It is a lower right paramedian incision but placed more laterally than the standard paramedian incision. It is suitable for dealing with acute appendicitis and pathologies in the right lower quadrant of the abdomen.

Page 12: Incision abdomen
Page 13: Incision abdomen
Page 14: Incision abdomen

1. Kocher incision2. Midline incision3. McBurney incision 4. Battle incision5. Lanz incision6. Paramedian incision 7. Transverse incision 8. Rutherford Morrison

incision 9. Pfannenstiel incision

Page 15: Incision abdomen
Page 16: Incision abdomen
Page 17: Incision abdomen
Page 18: Incision abdomen

Fowler Incision• The medical approach of Fowler-Weir enables

rapid opening of the abdominal cavity and provides good access to the appendix. Although there is less muscle trauma the wound seems as painful postoperatively as with the classic muscle-splitting approach. However, morbidity is less as shown by a decrease in the wound and deep infection rate compared with that after appendicectomy by the McBurney approach.

Page 19: Incision abdomen

*Fischer's Mastery of Surgery, 6e > Chapter 149. Appendicitis and Appendiceal Abscess

Page 20: Incision abdomen

• Cutis• Subcutis• Fascia scarpae• Aponeurosis OAE• Muskulus OAI• Muskulus transversus abdominal• Fascia transversa• Peritoneum

Page 21: Incision abdomen
Page 22: Incision abdomen

Bassini Incission• Incisi ini dikembangkan pada tahun 1886, oleh Dr Eduardo

Bassini. Incisi menandai awal dari "operasi hernia modern.“

Page 23: Incision abdomen

• Buat incisi pada regio inguinal pada lipatan kulit 1-2 cm diatas ligamentum inguinal, pertengahan antara cincin dalam dan symphysis pubis. Pisahkan dan ligasi vena di jaringan subkutis.

Page 24: Incision abdomen

Incisi 10 cm, paralel ligamentum inguinal ( incisi oblique) incisi apponeurosis oblique eksternal dari cincin internal ke tubercle pubic

Page 25: Incision abdomen

bentuk 2 flaps ( lateral flap & medial flap) tampak spermatic cord + lapisan dasar oblique internal + fascia transversalis

Page 26: Incision abdomen

lakukan diseksi secara tumpul, gabungkan spermatic cord dengan kantung hernia sebagai satu massa dan letakkan jari disekitarnya.

Page 27: Incision abdomen

Lebih mudah mobilisasi massa dengan menarik dari arah medial pada kanalis inguinal. Lalu amankan massa dengan drain latex atau kassa.

Page 28: Incision abdomen

Lanjutkan dengan bebaskan kantung hernia ke internal ring inguinal. Buka kantung dengan sepasang forcep dan konfirmasikan kantung itu berhubungan dengan cavum abdomen dengan cara memasukkan jari ke dalam opening.

Page 29: Incision abdomen

Putar kantung untuk memastikan bahwa kantung kosong.

Page 30: Incision abdomen

Ligasi dengan jahit leher kantung dengan benang 2/0, tahan ligasi dan eksisi kantung.

apabila ada adhesi usus di dalam kantung, merupakan sliding hernia. Pada kondisi ini jangan di eksisi seluruh kantung.

Page 31: Incision abdomen

Masukkan jahitan pertama untuk mendapatkan ligamen pectineal. Masukkan jahitan selanjutnya melalui tendon conjoin dan ligamentum inguinal dan lanjutkan secra lateral untuk memasukkan jahitan kedalam celah ini.

Page 32: Incision abdomen

• Biarkan benang tidak terikat sampai semua telah dimasukkan. Uji jahitan terakhir berdekatan dengan cincin sebelum mulai mengikat jahitan; itu hanya harus memungkinkan ujung jari kelingking yang akan melewati cincin sepanjang . Kemudian mengikat jahitan, mulai medial, dan memotong ujung longgar.

Page 33: Incision abdomen

Tutup aponeurosis oblik eksternal dengan jahitan continus 2/0 absorbale. Menjahit kulit dengan jahitan terputus 2/0 Oleskan lapisan kasa dan menahannya di tempat.

Page 34: Incision abdomen
Page 35: Incision abdomen
Page 36: Incision abdomen

• ABDOMINOTHORACIC INCISIONSmemberikan akses ke organ perut bagian atas.abdominothoracic incisions kiri berguna untuk akses

ke hemidiafragma kiri, gastroesophageal junction, kardia lambung dan perut, pankreas distal dan limpa, ginjal kiri dan kelenjar adrenal, dan aorta.

abdominothoracic incisions kanan dapat digunakan untuk mengekspos hemidiafragma, esofagus, hati, portal triad, vena cava inferior, ginjal kanan, kelenjar adrenal yang tepat, dan pankreas proksimal.

Page 37: Incision abdomen
Page 38: Incision abdomen
Page 39: Incision abdomen

Chevron (Roof Top incision) The incision may be continued across the midline into a double Kocher incision or roof top approach (Chevron Incision), which provides excellent access to the upper abdomen particularly in those with a broad costal margin. This is useful:•Total gastrectomy•Operations for renovascular hypertension•Total oesophagectomy•Liver transplantation•Extensivehepatic resections•Bilateral adrenalectomy.

Page 40: Incision abdomen

Mercedes Benz Variant of this incision consists of bilateral low Kocher’s incision with an upper midline limb up to and through the xiphisternum. This gives excellent access to the upper abdominal viscera and, in particular to all the diaphragmatic hiatuses The rectus muscle can be divided transversely. Its anterior and posterior sheaths are closed without any serious weakening of the abdominal muscle

Page 41: Incision abdomen
Page 42: Incision abdomen

Insisi MidlineInsisi Midline

Hampir semua operasi di perut dan retroperitoneum dapat dilakukan dengan Insisi Midline.

Page 43: Incision abdomen

Keuntungannya Insisi Vertikal :

(A) Hampir tanpa ada perdarahan, (B) Tidak ada serat otot yang dirusak, (C) Tidak ada saraf yang terluka, (D) Mampu mengakses rongga perut bagian

atas, (E) Sangat cepat untuk membuatnya.(F) Insisi vertikal epigastrium juga dapat diperpanjang sepanjang garis abdomen dan melingkari umbilical scar.

Page 44: Incision abdomen

• Di abdomen bagian atas, insisi dibuat di garis tengah memanjang dari Proc. xiphoideus dan berakhir tepat di atas umbilikus (Ellis, 1984).

• Kulit, lemak, linea alba dan peritoneum adalah daerah yang termasuk dalam urutan insisi.

Page 45: Incision abdomen

Vertical incission midline incission

Page 46: Incision abdomen
Page 47: Incision abdomen
Page 48: Incision abdomen

Reverse L Shaped Incision

Page 49: Incision abdomen
Page 50: Incision abdomen
Page 51: Incision abdomen

LUMBOTOMY

• Diindikasikan untuk akses ke area retroperitoneal dan lumbal I – IV

Page 52: Incision abdomen

• Terdapat 3 lapisan dinding abdomen. Lapisan pertama adalah M. Obliques abdominais externus, lapisan kedua adalah M. Obliques abdominalis internus, dan lapisan ketiga adalah M. Abdominal transversus

Page 53: Incision abdomen
Page 54: Incision abdomen
Page 55: Incision abdomen

POSTERIOR LUMBOTOMY• Pendekatan bedah terbaik

ke ginjal .• Regio Lumbodorsal

digambarkandari 3 struktur : puncak iliaca, costae 12 dan procesus spinal.

• Diantara 3 struktur ini terdapat sacrospinalis dan M. quadratus lumborum

Page 56: Incision abdomen
Page 57: Incision abdomen
Page 58: Incision abdomen
Page 59: Incision abdomen
Page 60: Incision abdomen

• Pfannenstiel Incision– Seringkali digunakan oleh ginekolog dan urolog

untuk akses ke organ pelvis, vesika urinaria, prostat, dan SC (Ayers & Morley, 1987; Mendez et al, 1999;Hendrix et al, 2000)

– Keuntungan: segi kosmetik karena ditempatkan dalam lipatan kulit pada garis belt; Namun, explorasi mungkin agak terbatas.

Page 61: Incision abdomen
Page 62: Incision abdomen

Insisi Langenbeck

Page 63: Incision abdomen

Insisi Langenbeck

Page 64: Incision abdomen

Insisi Langenbeck

Page 65: Incision abdomen

Insisi Langenbeck

Page 66: Incision abdomen

Insisi Langenbeck

Page 67: Incision abdomen

TERIMA KASIH