instrumen dan pelaporan pendampingan k-13 untuk sma

1091
A. KARAKT 1 Ins a. b. c. 2 Ins a. b. c. d. e. ,. LANGK 1 Pen 2 3 4 Pad ! Pad $ Pad % & Pen 1( )ap Pen keg +et ber Pad kon Pad Pra

Upload: ochay1806

Post on 08-Oct-2015

99 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

Dokumen Instrumen Pendampingan K-13

TRANSCRIPT

1.PetunjukPETUNJUK PENGGUNAAN INSTRUMEN PENDAMPINGANKURIKULUM 2013 JENJANG SMATAHUN 2014

A.KARAKTERISTIK INSTRUMEN1Instrumen pendampingan kurikulum 2013 terdiri atas 3 sheet yaitu :a.PetunjukBerisi petunjuk penggunaan instrumenb.InstrumenDiisi oleh pendampingc.LaporanRekapitulasi dari data instrumen pendampingan (otomatis/langsung terisi)

2Instrumen pendampingan kurikulum 2013 SMA terdiri atas 5 Komponen, yaitu :a.Pemahaman KompetensiTerdiri dari 8 indikatorb.Pemahaman MateriTerdiri dari 13 indikatorc.Pemahaman PembelajaranTerdiri dari 8 indikatord.Pemahaman Penilaian PembelajaranTerdiri dari 8 indikatore.Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Terdiri dari 29 indikator

B.LANGKAH KERJA PENGISIAN INSTRUMEN1Pendamping mencermati RPP, bahan ajar dan dokumen lainnya2Pendamping mencatat/merekam semua kegiatan pada saat pembelajaran, mulai dari pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup3Setelah selesai pembelajaran, pendamping dan guru sasaran mengisi Instrumen Pendampingan berdasarkan data yang telah diperoleh oleh pendamping4Pada kolom Deskripsi Kondisi Riil, diisi oleh guru pendamping berdasarkan hasil langkah no 2 dan 35Pada kolom Tindak Lanjut, diisi oleh guru pendamping berdasarkan kesenjangan/kekurangan pada kondisi riil berdasarkan tuntutan indikator yang harus terpenuhi6Pada indikator tanda *) dilakukan melalui diskusi7Pada indikator tanda **) dilakukan melalui pengamatan dan diskusi8Pada indikator tanda ***) hanya pada mata pelajaran tertentu (Matematika, PJOK, Seni Budaya, Prakarya dan Kewirausahaan)9Pendamping dapat melakukan konfirmasi pada guru sasaran, apabila masih meragukan.10Laporan secara otomatis terisi pada sheet 3. laporan

2.Data GuruDATA PENDAMPINGAN

A.IDENTITAS SEKOLAH SASARAN1.Nama Sekolah:2.NSS/NISN:RSKMRPBKLRPSB3.Alamat SekolahERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!a. Jalan:ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!b.Desa/Kelurahan:ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!c.Kecamatan:ERROR:#REF!d.Kabupaten/Kota:e.Provinsi:f.Kode Pos:g.Telepon:h.Faks.:i.e-mail:j.Website:4.Kepala Sekolaha.Nama:b.NIP:c.Telp.:d.HP.:5.Guru Sasarana.Mata Pelajaran:b.Nama:c.NIP:d.Telp.:e.HP.:

B.PETUGAS PENDAMPING1.Waktu Pelaksanaana.Periode Pemantauan:a.Tgl. Awal Pendampingan:b.Tgl. Akhir Pendampingan:2.a.Petugas Pendamping- 1Nama:NIP:Instansi:Telp. Instansi:Telp. Rumah:HP.:

b.Petugas Pendamping- 2Nama:NIP:Instansi:Telp. Instansi:Telp. Rumah:HP.:

c.Petugas Pendamping- 3Nama:NIP:Instansi:Telp. Instansi:Telp. Rumah:HP.:

d.Petugas -4Nama:NIP:Instansi:Telp. Instansi:Telp. Rumah:HP.:

e.Petugas - 5Nama:NIP:Instansi:Telp. Instansi:Telp. Rumah:HP.:

f.Petugas - 6Nama:NIP:Instansi:Telp. Instansi:Telp. Rumah:HP.:

g.Petugas - 7Nama:NIP:Instansi:Telp. Instansi:Telp. Rumah:HP.:

h.Petugas - 8Nama:NIP:Instansi:Telp. Instansi:Telp. Rumah:HP.:

i.Petugas - 9Nama:NIP:Instansi:Telp. Instansi:Telp. Rumah:HP.:

3.Cover

0

Kementerian Pendidikan NasionalDirektorat Jenderal Pendidikan MenengahDirektorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas

LAPORANHASIL PENDAMPINGAN Tahun 2010IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

4.InstrumenPEMAHAMAN GURU TERHADAP KURIKULUM 2013

Nama Guru Sasaran:0Sekolah :0Mata Pelajaran:0

NoKomponen IndikatorDeskripsi Kondisi RiilTindak lanjut1Pemahaman KompetensiSKL*)KI-KDKeterkaitan SKL-KI-KD**)Pemahaman kompetensi pada buku guru dan buku siswaPenguatan sikap melalui contoh dan keteladananPenguatan pengetahuan prosedural dan/atau metakognitifPengertian dan penerapan keterampilan konkret dan abstrak**)Perbedaan sikap, pengetahuan, keterampilan dengan afektif, kognitif, dan psikomotorik*)

2Pemahaman MateriPengertian dan pentingnya data dalam mata pelajaran*)Pengertian dan pemanfaatan konteks dan kontekstual**)Matematika bukan hanya berhitung***)PJOK, Seni Budaya, dan Prakarya bukan hanya Motorik***)Transdisipliner dan Interdisipliner**)Integrasi/pemanfaatan muatan lokal/Penyesuaian konteks ( lingkungan, topik kekinian)Aktualisasi materi pelajaran dalam kegiatan kepramukaan*)Pemanfaatan sumber belajar lain dengan sudut pandang yang berbedaPerbedaan LOTS dan HOTS**)Penekanan pada berfikir tingkat tinggi (HOTS)Bahasa Indonesia sebagai penghela ilmu pengetahuan*)Pemanfaatan TIK (bila ada)Pentingnya memahami sejarah sebagai konteks pembelajaran*)Bahan ajar

3Pemahaman PembelajaranPembelajaran terpadu antara pengetahuan, keterampilan, dan sikapPembelajaran berbasis aktivitasPembelajaran di luar kelasPembelajaran dengan pendekatan saintifikPembelajaran berbasis penemuan (discovery based learning)**)Pembelajaran berbasis proyek (project based learning)**)Pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning)**)Pembelajaran kolaboratif**)Pemanfaatan waktu (pendahuluan, inti, penutup)Pengelolaan kelas

4Pemahaman Penilaian PembelajaranPenilaian diri oleh siswa (sebelum ulangan)**)Penilaian antarteman**)Model ulangan dan ujian (berpikir tingkat tinggi, prosedural )*)Penilaian portofolio*)Penilaian autentik (harus tuntas selama kegiatan pembelajaran)**)Penilaian proyek (substansi, sistematika, bahasa, estetika)*)Pengolahan nilai kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap*)Pengisian rapor tidak menggunakan angka tetapi predikat dan deskripsi*)

5RPP :a. Identitas Mata PelajaranTerdapat: satuan pendidikan, kelas, semester, mata pelajaran atau tema pelajaran, jumlah pertemuan

b. Perumusan IndikatorKesesuaian dengan KD, KI, dan SKL.Kesesuaian penggunaan kata kerja operasional dengan kompetensi yang dikembangkan.Kesesuaian dengan muatan aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan.c. Perumusan Tujuan PembelajaranKesesuaian dengan kompetensi dasar.Kesesuaian dengan proses dan hasil belajar yang harus dicapai.d. Pemilihan Materi AjarKesesuaian dengan tujuan pembelajaranKesesuaian dengan karakteristik peserta didikProporsi LOTS dan HOTSMuatan lokal dan aktualisasi kepramukaane. Pemilihan Sumber BelajarKesesuaian dengan KD dan KI.Kesesuaian dengan materi pembelajaran dan pendekatan saintifik (pendekatan berbasis proses keilmuan)/model pembelajaranKesesuaian dengan karakteristik peserta didikf. Pemilihan Media BelajarKesesuaian dengan KD dan KI.Kesesuaian dengan materi pembelajaran dan pendekatan saintifik (pendekatan berbasis proses keilmuan)/model pembelajaranKesesuaian dengan karakteristik peserta didikg. Model PembelajaranKesesuaian dengan tujuan pembelajaranKesesuaian dengan KD dan KI.Kesesuaian dengan materi pembelajaran dan pendekatan saintifik (pendekatan berbasis proses keilmuan)/model pembelajaranKesesuaian dengan karakteristik peserta didikh. Langkah-langkah PembelajaranMenampilkan kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup dengan jelas dan proporsional.Kesesuaian kegiatan dengan pendekatan saintifikKesesuaian penyajian dengan sistematika materiKesesuaian alokasi waktu dengan cakupan materii. PenilaianKesesuaian dengan teknik dan bentuk penilaian autentikKesesuaian dengan indikator pencapaian kompetensiKesesuaian kunci jawaban dengan soalKesesuaian pedoman penskoran dengan soalKesesuaian rubrik dengan bentuk penilaianKeterangan :....................,...20141Dilakukan melalui pengamatan, kecuali :Guru SasaranGuru Pendamping,a. *) melalui diskusib. **) melalui pengamatan dan diskusi2***) khusus mata pelajaran tersebut003Apabila diperlukan dapat dilakukan konfirmasiNIP. NIP.

5.LaporanBAB IPENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Pendidikan secara falsafati pada dasarnya merupakan proses panjang dan berkelanjutan untuk mentransformasikan peserta didik menjadi manusia yang sesuai dengan tujuan penciptaannya, yaitu bermanfaat bagi dirinya, bagi sesama, bagi alam semesta, beserta segenap isi dan peradabannya. Kualitas pendidikan salah satunya ditentukan oleh kurikulum yang diterapkan. Kurikulum merupakan penentu arah menuju pada tujuan pendidikan yaitu menghasilkan sumberdaya manusia berkualitas dan berkarakter suatu bangsa. Berkembangnya peradaban manusia menuntut suatu bangsa untuk selalu berkembang dan bergerak mengikuti tumbuh dan berkembangnya peradaban. Konsekuensinya kualitas dan karakter suatu bangsa harus terus dikembangkan melalui pendidikan.

Menyadari kondisi di atas, pendidikan harus selalu mengadaptasi diri dengan dunia baru melalui pengembangan kurikulum pendidikan khususnya pendidikan dasar dan menengah. Oleh karena itu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak tahun 2012 telah melakukan pengembangan kurikulum dari Kurikulum 2006 menjadi Kurikulum 2013. Pengembangan Kurikulum 2013, selain untuk memberi jawaban terhadap beberapa permasalahan yang melekat pada kurikulum 2006, bertujuan juga untuk mendorong peserta didik, mampu lebih baik dalam melakukan observasi, bertanya, bernalar, dan mengomunikasikan (mempresentasikan), apa yang diperoleh atau diketahui setelah siswa menerima materi pembelajaran.Tema pengembangan kurikulum 2013 adalah dapat menghasilkan insan Indonesia yang produktif, kreatif, inovatif, dan afektif melalui penguatan sikap (tahu mengapa), keterampilan (tahu bagaimana), dan pengetahuan (tahu apa) yang terintegrasi. Sedangkan inti dari Kurikulum 2013 adalah upaya penyederhanaan dan tematik-integratif.

Kebijakan strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) pada tahun pelajaran 2014/2015 adalah menerapkan Kurikulum 2013 secara bertahap di semua SMA di kelas X dan kelas XI. Kurikulum 2013 merupakan bagian dari melanjutkan pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) yang telah dirintis pada tahun 2004 dengan mencakup kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara terpadu, sebagaimana amanat Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pada penjelasan pasal 35, di mana kompetensi lulusan merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan standar nasional yang telah disepakati.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah melaksanakan program pengadaan buku dan pelatihan Kurikulum 2013. Pengalaman masa lalu menunjukkan bahwa sebaik apapun konsep atau kebijakan yang diluncurkan oleh pemerintah, tidak akan berhasil dengan baik apabila konsep atau kebijakan dimaksud tidak dapat dipahami secara benar oleh masyarakat terutama oleh pihak-pihak yang terkait langsung dengan kebijakan tersebut mulai dari tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota serta sekolah. Belajar dari pengalaman tersebut, dalam mengimplementasikan kebijakan Kurikulum 2013, Direktorat Pembinaan SMA secara berkesinambungan dan terstruktur memprogramkan kegiatan pembinaan implementasi Kurikulum 2013 melalui kegiatan pendampingan implementasi Kurikulum 2013 tingkat sekolah.Kegiatan pendampingan merupakan tindak lanjut kegiatan pelatihan Kurikulum 2013 dimana pada saat sekolah menerapkan Kurikulum 2013 akan didampingi oleh petugas pendamping terlatih. Tahun 2014 program tersebutakan dilaksanakan di semuaSMA.Kegiatan pendampingan implementasi Kurikulum 2013 akan melibatkan 900 SMA sebagai mitra Direktorat Pembinaan SMA dalam mengelola kegiatan pendampingan Kurikulum 2013 di wilayahnya. Mempersiapkan dan mengkoordinasikan kegiatan pendampingan tersebut, Direktorat Pembinaan SMA telah melaksanakan kegiatan Workshop Asistensi Bantuan Sosial Pendampingan Implementasi Kurikulum 2013 SMA dan menyalurkan dana bantuan sosial untuk 900 SMA dimaksud. Sedangkan untuk mendukung tenaga pendamping, dilakukan persiapan tenaga pendamping melalui Workshop Bimbingan Teknis (Bimtek) Pendampingan Kurikulum 2013 SMA Tingkat Nasional.

B.TujuanTujuan Bimbingan Teknis Pendampingan Kurikulum 2013 SMATingkat Nasional tahun 2014 adalah:1.Meningkatkan pemahaman tentang kebijakan pembinaan implementasi Kurikulum 2013;2.Meningkatkan pemahaman dan penguasaan substansi dan mekanisme pelaksanaan pendampingan;3.Meningkatkan kemampuan teknis implementasi Kurikulum 2013 khususnya pembelajaran dan penilaian yang mampu dan siap ditugaskan untuk melaksanakan bimtek pendampingan tingkat provinsi dan pendampingan tingkat sekolah.

C. Hasil Yang HarapkanHasil yang diharapkan dariBimbingan Teknis Pendampingan Kurikulum 2013 SMA Tingkat Nasional tahun 2014 adalah:1.Meningkatnya pemahaman kebijakan pembinaan implementasiKurikulum 2013;2.Meningkatnyapemahaman dan penguasaan substansi dan mekanisme pelaksanaan pendampingan;3.Terlatihnya sejumlah personil yang mampu dan siap ditugaskan untuk melaksanakan bimtek pendampingan tingkat provinsi dan melaksanakan pendampingan tingkat sekolah.

BAB IISTRATEGI PELAKSANAAN

A.Waktu dan Tempat

Pendampingan dilaksanakan pada tanggal dan tempat sebagai berikut :1.Tanggal: - 2.Tempat:

B.Petugas1.02.03.

C.Responden

Responden Pendampingan di sekolah sasaran :1.2.3.4.5.

D.Ruang Lingkup

Ruang lingkup pendampingan Kurikulum 2013 meliputi:

1. Buku siswa dan buku guru (Matematika, Bahasa Indonesia, Sejarah Indonesia) : kebenaran, kesesuaian, kelengkapan, keterbacaan, tata letak, dan fisik buku.2. Pelatihan : kesesuaian materi dan jadwal pelatihan, kesesuaian dan kompetensi pelatih, kesesuaian pelaksanaan dengan kebutuhan dan disain pelatihan.3. Proses pembelajaran (Matematika, Bahasa Indonesia, Sejarah Indonesia) : pemahaman guru tentang materi dan proses pembelajaran, kemudahan dan atau kesulitan yang dihadapi, kesesuaian dan kebenaran prosedur pembelajaran.4. Proses Penilaian (Matematika, Bahasa Indonesia, Sejarah Indonesia) : pemahaman materi dan proses penilaian, kemudahan dan kesulitan.5. Manajemen (Matematika, Bahasa Indonesia, Sejarah Indonesia) : penjadwalan, alokasi guru, alokasi kelas, alokasi fasilitas.6. Layanan Kesiswaan : pelaksanaan layanan bimbingan konseling dan administrasi kesiswaan.

1.Pemahaman Kompetensi2.Pemahaman Materi3.Pemahaman Pembelajaran4.Pemahaman Penilaian Pembelajaran5.Penyusunan RPP

E.Instrumen Pendampingan1.Pemahaman Kompetensia.SKL*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00b.KI-KDKondisi RiilTindak Lanjut00.00c.Keterkaitan SKL-KI-KD**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00d.Pemahaman kompetensi pada buku guru dan buku siswaKondisi RiilTindak Lanjut00.00e.Penguatan sikap melalui contoh dan keteladananKondisi RiilTindak Lanjut00.00f.Penguatan pengetahuan prosedural dan/atau metakognitifKondisi RiilTindak Lanjut00.00g.Pengertian dan penerapan keterampilan konkret dan abstrak**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00h.Perbedaan sikap, pengetahuan, keterampilan dengan afektif, kognitif, dan psikomotorik*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.002.Pemahaman Materia.Pengertian dan pentingnya data dalam mata pelajaran*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00b.Pengertian dan pemanfaatan konteks dan kontekstual**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00c.Matematika bukan hanya berhitung***)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00d.PJOK, Seni Budaya, dan Prakarya bukan hanya Motorik***)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00e.Transdisipliner dan Interdisipliner**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00f.Integrasi/pemanfaatan muatan lokal/Penyesuaian konteks ( lingkungan, topik kekinian)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00g.Aktualisasi materi pelajaran dalam kegiatan kepramukaan*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00h.Pemanfaatan sumber belajar lain dengan sudut pandang yang berbedaKondisi RiilTindak Lanjut00.00i.Perbedaan LOTS dan HOTS**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00j.Penekanan pada berfikir tingkat tinggi (HOTS)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00k.Bahasa Indonesia sebagai penghela ilmu pengetahuan*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00l.Pemanfaatan TIK (bila ada)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00m.Pentingnya memahami sejarah sebagai konteks pembelajaran*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00n.Bahan ajarKondisi RiilTindak Lanjut00.003.Pemahaman Pembelajarana.Pembelajaran terpadu antara pengetahuan, keterampilan, dan sikapKondisi RiilTindak Lanjut00.00b.Pembelajaran berbasis aktivitasKondisi RiilTindak Lanjut00.00c.Pembelajaran di luar kelasKondisi RiilTindak Lanjut00.00d.Pembelajaran dengan pendekatan saintifikKondisi RiilTindak Lanjut00.00e.Pembelajaran berbasis penemuan (discovery based learning)**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00f.Pembelajaran berbasis proyek (project based learning)**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00g.Pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning)**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00h.Pembelajaran kolaboratif**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00i.Pemanfaatan waktu (pendahuluan, inti, penutup)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00j.Pengelolaan kelasKondisi RiilTindak Lanjut00.004. Pemahaman Penilaian Pembelajarana.Penilaian diri oleh siswa (sebelum ulangan)**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00b.Penilaian antarteman**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00c.Model ulangan dan ujian (berpikir tingkat tinggi, prosedural )*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00d.Penilaian portofolio*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00e.Penilaian autentik (harus tuntas selama kegiatan pembelajaran)**)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00f.Penilaian proyek (substansi, sistematika, bahasa, estetika)*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00g.Pengolahan nilai kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.00h.Pengisian rapor tidak menggunakan angka tetapi predikat dan deskripsi*)Kondisi RiilTindak Lanjut00.005.Penyusunan RPPa.Identitas Mata Pelajaran-Terdapat: satuan pendidikan, kelas, semester, mata pelajaran atau tema pelajaran, jumlah pertemuanKondisi RiilTindak Lanjut00.00b.Perumusan Indikator-Kesesuaian dengan KD, KI, dan SKL.Kondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian penggunaan kata kerja operasional dengan kompetensi yang dikembangkan.Kondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan muatan aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan.Kondisi RiilTindak Lanjut00.00c.Perumusan Tujuan Pembelajaran-Kesesuaian dengan kompetensi dasar.Kondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan proses dan hasil belajar yang harus dicapai.Kondisi RiilTindak Lanjut00.00d.Pemilihan Materi Ajar-Kesesuaian dengan tujuan pembelajaranKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan karakteristik peserta didikKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Proporsi LOTS dan HOTSKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Muatan lokal dan aktualisasi kepramukaanKondisi RiilTindak Lanjut00.00e.Pemilihan Sumber Belajar-Kesesuaian dengan KD dan KI.Kondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan materi pembelajaran dan pendekatan saintifik (pendekatan berbasis proses keilmuan)/model pembelajaranKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan karakteristik peserta didikKondisi RiilTindak Lanjut00.00f.Pemilihan Media Belajar-Kesesuaian dengan KD dan KI.Kondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan materi pembelajaran dan pendekatan saintifik (pendekatan berbasis proses keilmuan)/model pembelajaranKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan karakteristik peserta didikKondisi RiilTindak Lanjut00.00g.Model Pembelajaran-Kesesuaian dengan tujuan pembelajaranKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan KD dan KI.Kondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan materi pembelajaran dan pendekatan saintifik (pendekatan berbasis proses keilmuan)/model pembelajaranKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan karakteristik peserta didikKondisi RiilTindak Lanjut00.00h.Langkah-langkah Pembelajaran-Menampilkan kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup dengan jelas dan proporsional.Kondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian kegiatan dengan pendekatan saintifikKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian penyajian dengan sistematika materiKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian alokasi waktu dengan cakupan materiKondisi RiilTindak Lanjut00.00i.Penilaian-Kesesuaian dengan teknik dan bentuk penilaian autentikKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian dengan indikator pencapaian kompetensiKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian kunci jawaban dengan soalKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian pedoman penskoran dengan soalKondisi RiilTindak Lanjut00.00-Kesesuaian rubrik dengan bentuk penilaianKondisi RiilTindak Lanjut00.00

BAB IIIKESIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT

A.Kesimpulan(isi dengan melihat indikator no. 1 s.d. 8)1.2.3.4.ERROR:#REF!ERROR:#REF!5.6.7.8.ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!B. Saran Tindak LanjutERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!(isi dengan melihat indikator tindak lanjut)ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!1.Sekolah:ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!a...b...ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!ERROR:#REF!c...ERROR:#REF!ERROR:#REF!

2.Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota:a...b...c...

3.Direktorat Pembinaan SMA:a...b...c...

, Kepala SekolahPetugas SupervisiTanda tangan000

0NIP.