kak blue print

7
Kerangka Acuan Kerja Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur KERANGKA ACUAN KERJA PENYUSUNAN BLUE PRINT PENANGANAN JALAN DAN JEMBATAN PROVINSI JAWA TIMUR PENDAHULUAN Jalan dan jembatan merupakan infrastruktur yang menjadi tulang punggung dalam pembangunan bidang ekonomi, kemasyarakatan, pertahanan dan keamanan, serta bidang- bidang strategis lainnya. Oleh karena itu, tersedianya jaringan jalan yang mempunyai tingkat layanan yang baik dan secara struktur dalam kondisi mantap menjadi syarat utama dalam upaya menuju masyarakat yang adil dan makmur. Saat ini jaringan jalan di Jawa Timur secara umum masih memerlukan penanganan yang serius untuk mencapai tingkat kemantapan yang disyaratkan untuk mencapai tingkat perekonomian Jawa Timur yang mantap. Masih banyak upaya-upaya yang perlu dilakukan untuk maksud peningkatan kinerja dan kemantapan jalan. Salah satu kendala utama dalam program penanganan jalan adalah kurangnya anggaran yang tersedia untuk penanganan jalan sehingga setiap tahunnya Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur belum bisa secara keseluruhan melakukan penanganan terhadap jaringan jalan yang membutuhkan penanganan. Selain itu, belum tersedianya informasi menyangkut kondisi jaringan jalan dan jembatan yang komprehensif menyebabkan distribusi penganggaran menjadi kurang optimum. Sehingga proses penanganan jalan umumnya dilakukan berdasarkan permintaan dan pemantauan sesaat. Berkenaan dengan hal tersebut, maka Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur merencanakan untuk melaksanakan kegiatan Penyusunan Blueprint Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur. MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN Maksud dari kegiatan ini adalah menyusundokumen yang berisi proses penanganan jalan di Jawa Timur 10 tahun ke depan yang didasarkan pada kondisi jaringan jalan dan jembatan dan ketersediaan anggaran.

Upload: itak-aremanita

Post on 31-Aug-2015

258 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kak

TRANSCRIPT

  • Kerangka Acuan Kerja

    Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur

    KERANGKA ACUAN KERJA PENYUSUNAN BLUE PRINT PENANGANAN JALAN DAN JEMBATAN

    PROVINSI JAWA TIMUR PENDAHULUAN

    Jalan dan jembatan merupakan infrastruktur yang menjadi tulang punggung dalam pembangunan bidang ekonomi, kemasyarakatan, pertahanan dan keamanan, serta bidang-bidang strategis lainnya. Oleh karena itu, tersedianya jaringan jalan yang mempunyai tingkat layanan yang baik dan secara struktur dalam kondisi mantap menjadi syarat utama dalam upaya menuju masyarakat yang adil dan makmur.

    Saat ini jaringan jalan di Jawa Timur secara umum masih memerlukan penanganan yang serius untuk mencapai tingkat kemantapan yang disyaratkan untuk mencapai tingkat perekonomian Jawa Timur yang mantap. Masih banyak upaya-upaya yang perlu dilakukan untuk maksud peningkatan kinerja dan kemantapan jalan. Salah satu kendala utama dalam program penanganan jalan adalah kurangnya anggaran yang tersedia untuk penanganan jalan sehingga setiap tahunnya Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur belum bisa secara keseluruhan melakukan penanganan terhadap jaringan jalan yang membutuhkan penanganan. Selain itu, belum tersedianya informasi menyangkut kondisi jaringan jalan dan jembatan yang komprehensif menyebabkan distribusi penganggaran menjadi kurang optimum. Sehingga proses penanganan jalan umumnya dilakukan berdasarkan permintaan dan pemantauan sesaat.

    Berkenaan dengan hal tersebut, maka Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur merencanakan untuk melaksanakan kegiatan Penyusunan Blueprint Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur. MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN

    Maksud dari kegiatan ini adalah menyusundokumen yang berisi proses penanganan jalan di Jawa Timur 10 tahun ke depan yang didasarkan pada kondisi jaringan jalan dan jembatan dan ketersediaan anggaran.

  • Kerangka Acuan Kerja

    Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur

    Sedangkan tujuan dari kegiatan ini adalah : a. Mengidentifikasi kondisi jaringan jalan dan jembatan pada jalan provinsi di Jawa Timur.

    b. Menyiapkan konsep penanganan jalan provinsi (blue print) 10 tahun ke depan

    c. Menyiapkan peta kondisi jalan dan konsep penanganan jalan 10 tahun ke depan

    NAMA DAN ORGANISASI KUASA PENGGUNA JASA Program : (1.03 0200 18) Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Kegiatan : (1.03 0200 18 071) Kajian Pengembangan Jaringan Jalan Pekerjaan : (5 2 2 21 01) Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan

    Provinsi Jawa Timur SUMBER DANA

    Sumber dana yang digunakan untuk mendanai studi ini sebesar Rp. 800.000.000,00 (Delapan ratus juta rupiah) sesuai dengan Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA SKPD) Tahun 2015. LINGKUP PEKERJAAN

    Lingkup pekerjaan Penyusunan Penyusunan Blueprint Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur mencakup:

    Telaah akademik dari kajian terdahulu terkait dengan konsep pengembangan blueprint jalan dan jembatan

    Melakukan survey kondisi jalan dan jembatan

    Melakukan survey lalulintas sesuai kebutuhan

    Melakukan pemodelan dan optimasi berdasarkan data yang tersedia

    Melakukan penyusunan peta kondisi dan penanganan berdasarkan GIS

  • Kerangka Acuan Kerja

    Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur

    Studi Pendahahuluan

    Pada tahap ini, Konsultan harus melakukan kegiatan telaah akademik terkait dengan pengertian blue print, kebutuhan, dan pemodelan. Konsultan harus melakukan survey pendahuluan untuk mengetahui secara makro terkait dengan kondisi jaringan jalan dan jembatan provinsi yang ada di Jawa Timur. termasuk dengan rencana pelaksanaan survey yang diperlukan setelah mengetahui kondisi yang ada. Konsultan harus membuat catatan-catatan terkait dengan hal tersebut di atas.

    Pada tahap ini Konsultan diharuskan juga mulai melakukan survey sekunder untuk mendapatkan data-data yang diperlukan dari instansi terkait. Data yang tersedia di Dinas Bina Marga akan disediakan oleh pengguna jasa, sedangkan data pendukung lain yang tidak tersedia dilakukan pengumpulannya oleh Konsultan.

    Hasil dari kegiatan pendahuluan ini perlu ditulis dan dilaporkan oleh Konsultan dalam bentuk Laporan Pendahuluan, yang sebelum dicetak perlu dilakukan presentasi untuk mendapatkan masukan dari pengguna jasa.

    Survey Primer.

    Sebagai bagian penting dari kegiatan ini adalah mendapatkan data-data terkini terkait dengan data lalulintas, data tata guna lahan, dan data kondisi jalan dan jembatan. Pengguna jasa telah memiliki sebagian dari data dimaksud. Jika tidak tersedia dan diperlukan maka penyedia jasa harus melakukan survey lapangan.

    Data Lalulintas.

    Konsultan diharuskan melakukan survey lalulintas sebagai berikut:

    Cacah lalulintas dilakukan pada ruas jalan yang tidak mempunyai data volume lalulintas terkini. Survey dilakukan selama 2 x 24 jam dan mengacu pada pedoman yang berlaku.

    Survey asal tujuan dilakukan pada lokasi-lokasi yang diperlukan untuk mengetahui pola pergerakan lalulintas. Survey dilakukan selama 2 x 12 jam, dan mengacu pada pedoman yang berlaku.

  • Kerangka Acuan Kerja

    Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur

    Data Kondisi Jalan.

    Konsultan harus melakukan survey kondisi jalan pada ruas jalan yang belum mempunyai data kondisi jalan terkini. Teknik pelaksanaan survey mengacu pada pedoman yang tersedia. Data yang diperlukan adalah ketidak rataan jalan, dalam satuan m/km. selain itu, dokumentasi terkait dengan kondisi jalan dan jembatan harus pula dikumpulkan oleh Konsultan.

    Data kondisi jembatan

    Konsultan harus melakukan survey kondisi jembatan pada ruas jalan yang belum mempunyai data kondisi jalan terkini. Teknik pelaksanaan survey mengacu pada pedoman yang tersedia, seperti BMS.

    Pelaksanaan Pemodelan

    Sebagai bagian dari pembuatan prediksi kondisi, maka Konsultan diharuskan melakukan pemodelan baik untuk lalulintas maupun pemodelan kondisi jalan dan jembatan. Teknik pemodelan yang dipakai harus mengacu pada konsep teori yang memadai.

    Penyediaan peta.

    Peta hasil prediksi kondisi harus ditampilkan mengacu pada konsep GIS.

    Konsultan harus membuat rencana kerja terinci mengenai semua tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan. Rencana kerja ini akan digunakan sebagai acuan pembayaran bagi konsultan dan pemantauan kemajuan pekerjaan. Konsultan dapat menggunakan data sekunder untuk mendukung kegiatan ini, antara lain data-data; statistik, RTRW Provinsi Jawa Timur, Hasil survey tahun sebelumnya, dan lain-lain.

    Konsultan diharuskan menyusun metodologi yang sesuai dengan kaidah teknis dan lingkup kegiatan dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran. LOKASI KEGIATAN

    Lokasi kegiatan Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur adalah di seluruh ruas jalan dan jembatan provinsi di Jawa Timur.

  • Kerangka Acuan Kerja

    Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur

    JANGKA WAKTU PELAKSANAAN Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan

    Jembatan Provinsi Jawa Timur adalah 6 (enam) bulan atau 180 (Seratus delapan puluh) hari kalender. Dalam jangka waktu tersebut, konsultan sudah harus menyelesaikan dan menyerahkan semua hasil studi kepada Pemberi Tugas.

    TENAGA AHLI

    Kebutuhan dan kualifikasi personil/tenaga ahli yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan studi ini adalah :

    Posisi Kualifikasi Minimum Tenaga Ahli: Team Leader Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 7 tahun

    dengan kualifikasi minimum ahli madya teknik jalan. Bertugas dan bertanggungjawab terhadap keseluruhan pelaksanaan pekerjaan.

    Ahli Jalan Raya Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 5 tahun dengan kualifikasi minimum ahli muda teknik jalan. Bertugas dan bertanggung jawab atas pelaksanaan survey kondisi jalan serta penyusunan konsep blue print jalan.

    Ahli Lalu Lintas Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 5 tahun dengan kualifikasi minimum ahli muda teknik jalan. Bertugas dan bertanggung jawab atas pelaksanaan survey lalulintas dan yang terkait, serta pemodelan lalulintas.

    Ahli Jembatan Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 5 tahun dengan kualifikasi minimum ahli muda teknik jembatan. Bertugas dan bertanggung jawab atas pelaksanaan survey kondisi jembatan serta penyusunan blue print jembatan.

    Ahli Perencanaan Wilayah

    Sarjana Planologi atau Perencanan Wilayah dan Kota dengan pengalaman minimal 5 tahun dengan kualifikasi minimum ahli muda perencanaan wilayah dan kota. Bertugas dan bertanggung jawab atas pelaksanaan survey tataguna lahan serta analisisnya dalam kaitan penyusunan blue print penanganan jalan dan jembatan.

    Ahli GIS Sarjana Teknik Geodesi atau Sipil dengan pengalaman minimal 5 tahun dengan kualifikasi minimum ahli muda teknik jalan atau ahli muda geodesi. Bertugas dan bertanggung jawab atas penyusunan peta berdasar GIS dalam kaitan penyusunan blue print penanganan jalan.

  • Kerangka Acuan Kerja

    Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur

    Tenaga Pendukung: Asisten Ahli Jalan Raya Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 1 tahun

    bertugas membantu ahli perencana jalan mengkoordinasikan pengumpulan data dan melakukan analisis.

    Asisten Ahli Lalu Lintas Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 1 tahun bertugas membantu ahli teknik lalu lintas mengkoordinasikan pengumpulan data dan melakukan analisis lalulintas.

    Asisten Ahli Jembatan Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 1 tahun bertugas membantu ahli jembatan mengkoordinasikan pengumpulan data dan melakukan analisis.

    Asisten Ahli GIS Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 1 tahun bertugas membantu ahli GIS mengkoordinasikan pengumpulan data dan melakukan analisis.

    Surveyor Pendidikan minimal D3 dengan pengalaman minimal 1 tahun bertugas dalam pelaksanaan survey lapangan.

    Operator Komputer Pendidikan minimal S1 dengan pengalaman minimal 1 tahun bertugas dalam pengolahan data.

    Administrasi Pendidikan minimal S1 dengan pengalaman minimal 1 tahun bertugas dalam administrasi proyek dan menguasai program aplikasi perkantoran.

    Office Boy Pendidikan minimal SMA dengan pengalaman minimal 1 tahun

    LAPORAN

    1. Laporan Pendahuluan, laporan awal yang berisi gambaran tentang permasalahan yang ada dan metodologi serta jadwal pelaksanaan untuk dijadikan bahan diskusi/bahasan untuk langkah selanjutnya. Laporan ini diserahkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender sejak penandatanganan kontrak.

    2. Laporan Teknik, berisi kompilasi data-data hasil survey dan analisa awal. Laporan ini diserahkan paling lambat 90 (sembilan puluh) hari kalender sejak penandatanganan kontrak.

    3. Laporan Akhir, berisi konsep final blue print penanganan jalan dan jembatan di Provinsi Jawa Timur. Laporan ini diserahkan paling lambat 180 (seratus delapan puluh) hari kalender sejak penandatanganan kontrak.

  • Kerangka Acuan Kerja

    Penyusunan Blue Print Penanganan Jalan dan Jembatan Provinsi Jawa Timur

    PEMBAYARAN Dasar Pembayaran

    Pembayaran pekerjaan studi ini didasarkan atas prestasi hasil akhir yaitu berdasarkan harga tetap yang telah disetujui bersama dalam kontrak bukan berdasarkan pada jumlah dan lamanya penetapan staf yang bekerja. Konsultan harus menyerahkan usulan harga yang sudah mencakup semua pengeluaran biaya yang tercantum dalam Rincian Anggaran Biaya (RAB). Harga yang disetujui merupakan biaya total untuk semua pekerjaan yang tercakup dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini. Tata Cara Pembayaran

    Pembayaran jasa konsultan untuk pekerjaan ini diatur dalam tahap pembayaran sebagai berikut :

    1. Pembayaran Pertama akan dilakukan setelah Konsultan menyerahkan Laporan Pendahuluan.

    2. Pembayaran Kedua akan dilakukan setelah Konsultan menyerahkan Laporan Teknik. 3. Pembayaran Ketiga akan dilakukan setelah Konsultan menyerahkan Laporan Akhir dan

    CD.

    Surabaya, Mei 2015 Pejabat Pembuat Komitmen

    Kajian Pengembangan Jaringan Jalan

    Ir. ATOK NARDYAWANTO, MMT NIP. 19650923 199703 1 002