kak.docx

7
KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK ) PERKERJAAN SUPERVISI/PENGAWASAN PENINGKATAN FASILITAS DERMAGA KUALA TELADAS TAHAP II SATUAN KERJA PENGEMBANGAN LALU LINTAS ANGKUTAN SUNGAI, DANAU, DAN PENYEBERANGAN LAMPUNG TAHUN ANGGARAN 2011 1. Latar Belakang Program pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan merupakan salah satu upaya Pemerintah dalam menunjang kelancaran lalu lintas khususnya transportasi air, yang pelaksanaannya dilaksanakan oleh Direktorat Jendral Perhubungan melalui Satuan Kerja Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan Lampung. Demi tercapainya kelancaran arus lalu lintas sungai, danau, dan penyeberangan harus pula didukung oleh tersedianya sarana dan prasarana lalu lintas sungai, danau, dan penyeberangan itu sendiri, salah satunya adalah pembangunan fisik sarana dan prasarana lalu lintas sungai, danau, dan penyeberangan. Agar dalam pelaksanaan pembangunan fisik tersebut dapat berjalan sesuai dengan ketentuan, maka Direktorat Jenderal Perhubungan Darat melalui Satuan Kerja Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Lampung menunjuk Konsultan Supervisi dalam pengawasan pembangunan fisik tersebut. 2. Maksud dan Tujuan

Upload: daniel-burgess

Post on 29-Nov-2015

61 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

kak

TRANSCRIPT

Page 1: KAK.docx

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

PERKERJAAN SUPERVISI/PENGAWASAN PENINGKATAN FASILITAS DERMAGA KUALA TELADAS TAHAP II

SATUAN KERJA

PENGEMBANGAN LALU LINTAS ANGKUTAN SUNGAI,

DANAU, DAN PENYEBERANGAN LAMPUNG

TAHUN ANGGARAN 2011

1. Latar BelakangProgram pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan merupakan salah satu upaya Pemerintah dalam menunjang kelancaran lalu lintas khususnya transportasi air, yang pelaksanaannya dilaksanakan oleh Direktorat Jendral Perhubungan melalui Satuan Kerja Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan Lampung.

Demi tercapainya kelancaran arus lalu lintas sungai, danau, dan penyeberangan harus pula didukung oleh tersedianya sarana dan prasarana lalu lintas sungai, danau, dan penyeberangan itu sendiri, salah satunya adalah pembangunan fisik sarana dan prasarana lalu lintas sungai, danau, dan penyeberangan.

Agar dalam pelaksanaan pembangunan fisik tersebut dapat berjalan sesuai dengan ketentuan, maka Direktorat Jenderal Perhubungan Darat melalui Satuan Kerja Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Lampung menunjuk Konsultan Supervisi dalam pengawasan pembangunan fisik tersebut.

2. Maksud dan TujuanMaksud dantujuan utama dari pekerjaan ini adalah pelaksanaan Pengawasan Peningkatan Fasilitas Dermaga Kuala Teladas di Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2011.

3. Sasaran Jasa KonsultanSasaran utama dari Pekerjaan Supervisi/Pengawasan Peningkatan Fasilitas Dermaga Kuala Teladas Satker Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Lampung ini adalah pengawasan teknis pelaksanaan pembangunan fisik sarana dan prasarana lalu lintas sungai, danau,dan penyeberangan Lampung agar dalam pelaksanaannya sesuai spesifikasi teknik yang telah ditentukan oleh pihak Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dan Dinas Perhubungan Provinsi Lampung.

4. Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan ditentukan yaitu 150 (seratu lima puluh) hari kalender, dan bila selama dalm jangka waktu pelaksanaan pekerjaan ini pekerjaan fisiknya belum selesai maka jangka waktu pelaksanaannya mengikuti jangka waktu pelaksanaan fisik itu berakhir.

Page 2: KAK.docx

Jangka pengawasan tergantung dan disesuaikan Dengan jadwal waktu pelaksanan fisik

Batas-batas untuk jangka waktu, termasuk pentahapan, bila ada (bentuk Jadwal Pelaksanaan Tahapan Pekerjaan)

Batas-batas Orang Bulan tenaga ahli, bila ada (bentuk Jadwal Penugasan Personil Konsultan)

Konsultan agar dapat mengatur Matrik Pengawasan serta para stafnya.5. Ligkup Pekerjaan Konsultan

Jenis pekerjaan konsultan adalah melakukan pengawasan teknis terhadap pelaksanaan pembangunan fisik sarana dan prasarana lalu lintas sungai, danau, dan penyeberangan.Dalam pelaksanaannya konsultan pengawas akan melakukan pengawasan per item pekerjaan agar sesuai dengan Spesifikasi Teknis standar yang telah dibuat dan ditentukan oleh Dirjen Perhubungan Darat, dan Dinas Perhubungan Provinsi Lampung.Konsultan pengawas juga melaporkan segala permasalahan di lapangan kepada pihak pemberi tugas dalam hal ini Kasatker Pengembangan LLASDP Lampung dan memberikan masukan-masukan atau solusi kepada pihak pelaksana yaitu kontraktor bila dalam pelaksanaannya tidak sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang telah dibuat.Konsultan pengawas juga memberikan laporan kemajuan pekerjaan kepada pihak Satker Pengembangan LLASDP Lampung.Lokasi pekerjaan Supervisi/Pengawasan Peningkatan Fasilitas Dermaga Kuala Teladas adalah Kabupaten Tulang Bawang.a. Layanan Jasa Proyek

- Jasa pengadaan.- Supervisi/pengawasan konstruksi.- Supervisi/pengawasan pemasangan peralatan.- Manajemen proyek.- Jasa pelayanan dan bantuan teknik.

b. Layanan Jasa Pengawasan Konstruksi- Mengukur kuantitas pekerjaan dan pengesahan pembayaran-selesai/interim dan

pembayaran akhir pada kontraktor.- Memperhatikan kebutuhan arus kas (cash-flow).- Merencanakan pekerjaan dan mengelola kontrak untuk menjamin penyelesaian pekerjaan

pada waktunya dan menghindari persoalan-persoalan pada batas lingkup antara kontrak-kontrak.

- Memeriksa dan menguji mutu hasil kerja dan bahan-bahan.- Penasehat mengenai perubahan-perubahan dan tuntutan (claim).- Rekomendasi pengoperasian dan pemeliharaan.- Faktor-faktor lain yang terkait, misalnya tinjauan desain (review design) jika diminta, pe

buatan dan atau pemeriksaan “Gambar terbangun”(As-Built Drawings).

Kewajiban tersebut diatas harus berhubungan dengan wewenang Direksi Pekerjaan dan Direksi Lapangan berdasarkan kontrak konstruksi yang akan dikelola berdasarkan konsep tugas.

c. Lingkup Pekerjaan Konstruksi Dan Teknis PelaksanaanPengawasan konstruksi sarana dan prasarana lalu lintas sungai, danau, dan penyeberangan tersebut dapat dibagi dalam beberapa tahapan yaitu:

Page 3: KAK.docx

Membantu dalam pelaksanaan pengawasan mutu. Membantu dan review design. Memeriksa pengukuran volume pekerjaan dilaksanakan dengan benar,teliti dan

sempurna. Menjamin bahwa semua laporan (report) yang diserahkan tepat pada waktunya dan

dibuat secara aturan yang benar, teliti dan memuat semua catatan kemajuan serta hal-hal lain yang berkaitan dengan proyek.

Bekerja sama dengan staf teknis dalam hal-hal yang menyangkut masalah-masalah teknis.

Lingkup pekerjaan yang harus dilakukan oleh konsultan sesuai dengan tahapannya adalah sebagai berikut:

Membantu dalam Pelaksanaan Pengawasan MutuKonsultan akan bertindak sebagai wakil Kuasa Pengguna Anggaran (Engineer Syarat-syarat Umum Kontrak Representative) dalam pengawasan pelaksanaan pekerjaan dan menjamin semua hasi pekerjaan itu sesuai dan memenuhi syarat Perencanaan Teknis, Spesifikasi Teknis dan Dokumen Kontrak.

Membantu dalam Review DesignUraian pelaksanaan review design adalah sebagai berikut:

- Mengkoordinasi pengambilan data lapangan secara akurat yang dilakukan oleh kontraktor guna review design untuk perubahan-perubahan yang direkomendasikan/diperlukan.

- Menyelenggarakan review design terhadap design terhadap perubahan-perubahan yang direkomendasikan/diperlukan.

- Menyiapkan perkiraan biaya dan Addendum serta perubahan tenderdokumen sehubungan dengan review design tersebut. Memeriksa dengan sungguh-sungguh bahwa pengukuran volume pekerjaan

dilaksanakan dengan benar, teliti dan sempurna. Menjamin bahwa semua laporan (report) yang diserahkan tepat pada waktunya dan

dibuat secara aturan yang benar, teliti dan memuat semua catatan kemajuan serta hal-hal lain yang berkaitan dengan proyek.

Bekerja sama dengan staf teknis dalam hal-hal yang menyangkut masalah-masalah teknis.

Selama berlangsungnya pekerjaan, seperti kemajuan pekerjaan yang sesuai dengan lingkup tugasnya, harus dilaporkan kepada Kuasa Pengguna Anggaran Satker Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Lampung. Setiap hasil pengawasan harus diketahui dan disetujui oleh Kuasa Pengguna Anggaran.

Hasilakhir yang dituangkan dalam laporan akhir pengawasan konstruksi harus mencakup seluruh bagian pekerjaan pembangunan fisik yang tercantum dalam KAK/TOR lengkap dengan Back UP DATA.

6. Persyaratan Teknisa. Persyaratan Umum Layanan Jasa Konsultan

Page 4: KAK.docx

Jenis layanan yang harus disiapkan oleh Konsultan, yaitu Supervision Engineer yang akan melaksanakan supervisi/pengawasan pekerjaan konstruksi ini. Pemantauan kemajuan pekerjaan dan kualitas dari pelaksanaan pekerjaan, review semua usulan pekerjaan desain dan perubahan kontrak.

Koordinasi kegiatan team pengawas teknis akan dilaksanakan bersama-sama dengan Kepala Satuan Kerja Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Lampung, supervisi dari pekerjaan konstruksi akan dilaksanakan oleh konsultan sebagai wakil Direksi Teknik seperti yang ditentukan dalam dokumen kontrak. Kepala Satker akan dibantu oleh team supervise lapangan yang bertindak sebagai Wakil Direksi seperti yang ditentukan dalam dokumen kontrak. Kewenangan yang dilimpahkan kepada team supervise oleh Direksi Teknik termasuk masalah-masalah teknis dan konstruksi yang secara jelas disebutkan dalam dokumen kontrak dan tidak dapat diselesaikan sendiri oleh kontraktor.

b. Fasilitas Umum Layanan Keahlian

Semua fasilitas keperluan jasa konsultan untuk Profesional Staf, seperti perumahan/kantor dan kendaraan harus diserahkan oleh konsultan dan untuk sub Profesional Staf seperti: Kantor, Furniture, Mess, dan lainnya disediakan Konsultan.

c. Tata Usaha dari Layanan Keahlian

Direktorat Jendral Perhubungan Darat akan menunjuk Kuasa Pengguna Anggaran, untuk mengatur dan mengendalikan pelaksanaan layanan jasa Konsultan, sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini. Kuasa Pengguna Anggaran akan bertanggung jawab atas koordinasi pelaksanaan tugas layanan jasa konsultan, termasuk system pembayaran atas layanan jasa konsultan ini secara keseluruhan.

7. Tenaga Ahli PelaksanaTenaga Ahli Konsultan pengawasan yang diperlukan tergantung pada lingkup jasa supervise, dapat meliputi Spesialis dalam beberapa atau semua bidang dengan kebutuhan tenaga ahli disesuaikan, diantaranya sebagai berikut: a. Supervision Engineer (SE)

Supervision Engineer (SE) harus seorang Sarjana Teknik Sipil yang harus berpengalaman dibidang pengawasan teknis pekerjaan sipil minimal 5(lima) tahun.Tugas dan tanggung jawab mencakup pada hal-hal sebagai berikut:

Mengikuti petunjuk-petunjuk dan persyaratan yang telah ditentukan terutama sehubungan dengan:

- Inspeksi secara teratur paket-paket pekerjaan untuk melakukan monitoringkondisi pekerjaan dan melakukan perbaikan-perbaikan agar pekerjaan dapat direalisasikan sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan.

- Pengertian yang benar tentang Spesifikasi- Metode pelaksanaan untuk setiap pekerjaan yang benar sesuai dengan kondisi lapangan.- Metode pengukuran volume pekerjaan yang benar sesuai dengan pasal-pasal dalam

dokumen kontrak tentang cara-cara pengukuran dan pembayaran.- Rincian teknis sehubungan dengan (Change Order) yang diperlukan.

Page 5: KAK.docx

Membuat pernyataan menerima (acceptance) atau penolakan (rejection) atas material atau produk pekerjaan.