kuliah-minggu_ke-2_dan_3-lipida-2012.pptx

8/19/2019 Kuliah-Minggu_ke-2_dan_3-LIPIDA-2012.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/kuliah-mingguke-2dan3-lipida-2012pptx 1/156

MK. Satuan Proses 14 dan 21 September2012

Prof. Dr. Erliza HambaliProf. Dr. Ani Suryani

Proses-proses Konversi Kimiawi,Biologi, Fisik yang Terjadi Pada

Minyak Dan Lemak

DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR2012



PE!E"#$A

Minya% dan &ema% '

Cairan organik yang tidaklarut/bercampur dalam air atau pelarutpolar, namun larut dalam pelarut nonpolar, seperti:- Eter- KloroformGolongan lipida

Berdasarkan strukturnya, minyak danlemak merupakan senyawaantrigliserida atau triasigliserol, yaitusenyawa yang memiliki 3 tiga! ikatanester dengan gliserol

"enyawa trigliserida tersusun dari 3tiga! senyawa asam lemak dangliserol

#sam lemak penyusun minyak danlemak dapat $omogen ataupun

$eterogen

(

#ri)liserida

(

(

H

H

H

H

H

**("1

**("2

**("+

$%. Ester

%&, %', dan %3 : #sam (emak



#ri)liserida

Ketika 3 asam lemak bergabung dengan 1molekul gliserol, maka terbentuk trigliserida.

(

(

(

H

H

H

H

H

Asamlema%

Asamlema%

Asamlema%

Atau

(

(

(

H

H

H

H

H

*

*

*

(

(

(

*

*

*

"1

"2

"+

PEM,E#-KA &EMAK DA M$AK



Dalam pembentu%annya/ tri)liserida merupa%anasil proses %ondensasi satu mole%ul )liserol dan

ti)a mole%ul asam lema%/ yan) membentu% satumole%ul tri)liserida dan satu mole%ul air .



‘R’ adalah simbol gugus alkil yang merupakan bagian rantaipanjang pada asam lemak.

Terdapat dua macam trigliserida :

Trigliserida sederhana ! tersusun atas 3 asam lemak yang identik.

Trigliserida campuran ! tersusun atas " atau 3 asam lemak yangberbeda.

(

(

(

H

H

H

H

H

*

*

*

(

(

(

*

*

*

"1

"1

"1

#ri)liserida Sederana

(

(

(

H

H

H

H

H

*

*

*

(

(

(

*

*

*

"1

"2

"+

#ri)liserida (ampuran



#isal : R1 ! asam stearat, R" ! asam palmitat,R3 ! asam oleat

#aka :

$enamaan untuk trigliserida sederhana ! stearin. $enamaam untuk trigliserida campuran ! stearopalmitolein

(

(

(

H

H

H

H

H

*

*

*

(

(

(

*

*

*

Asamstearat

Stearin

Asamstearat

Asamstearat

(

(

(

H

H

H

H

H

*

*

*

(

(

(

*

*

*

Asamstearat

Stearopalmitolein

As.palmitat

Asam oleat



%ika hanya 1 asam lemak yang terikat pada gliserol,disebut #onogliserida

%ika " asam lemak yang terikat pada gliserol, disebut

&igliserida

(

(

(

H

H

H

H

H

*H

* (

*

"

*H

Mono)liserida

(

(

(

H

H

H

H

H

*H

*

*

(

(

*

*

"

"

Di)liserida



Asam lemak yang t!ak te"kat #a!a glse"$l !se%&t asam lemak %e%as

'free fatty acid ()

T"glse"!a me"&#akan k$m#$nen te"%esa" #a!a mnyak !an lemak yat&

* +,-. ssanya a!ala/ asam lemak %e%as !an lannya)

Kan!&ngan asam lemak %e%as #a!a mnyak sat kasa" sekta" ,-)

Unt&k #angan. !sya"atkan mnyak3lemak !engan kan!&ngan asam lemak

%e%as 4 0.0,-)

Mnyak3lemak %e"%ent&k #a!at ata& 5a" #a!a s&/& kama" !#enga"&/

$le/ 2 6akt$" 7

Ikatan "angka#

Makn %anyak katan "angka#. mnyak3lemak makn %e"%ent&k 5a" #a!a

s&/& kama")

Pan8ang "anta

Makn #an8ang "anta ka"%$n. mnyak3lemak makn %e"%ent&k #a!at #a!as&/& kama" '"&ang()

91: 922 ;;;* %e"%ent&k #a!at #a!a s&/& kama" '"&ang(

9: 912 ;;;* %e"%ent&k 5a" #a!a s&/& kama" '"&ang(



9R 9 9

O

O<

Asam Lemak =en&/

<<

< <

Asam lemak 8en&/ a!ala/ asam lemak yang t!ak memlk katan "angka#)

Asam lemak t!ak 8en&/ a!ala/ asam lemak yang memlk katan "angka#)

M$n$&nsat&"ate! ; sat& katan "angka#

P$ly&nsat&"ate! ; le%/ !a" sat& katan "angka#)

99 9 9

O

O<

Asam Lemak =en&/ 'Motidaknounsaturated (

<<

<

R

<

99 9 9

O

O<

Asam Lemakt!ak =en&/ 'Polyunsaturated (

<<

<

9

<

99R

<<<

<



Proses proses Kimia yan) serin)terliat dalam %onersi

minya% lema%



DEGUMMING- Degumming is a process of separating phosphatide, protein, residue,

carbohydrate, water, and resin, without reducing the content of free fatty

acid in the oil.

- There are 2 kinds of degumming process: 1) ater degumming :

performed by the addition of water at !"-#"o$, then followed by

centrifugation process, 2) %cid degumming : This process is usually

performed by adding phosphate acid into the oil, and then heated to

produce phospholipids compound which is &ery easy to separate from

the oil.

- Today it is also de&eloped en'ymatically hydrolysis to remo&e soluble

and insoluble phosphatide.

+

Phospholipide

CH2H

CHH

CH2H

Glycerol

P

H

H

H

Phosphoric

acid

gum

P2

P

C! ’

"CH2#2 $%"CH&#&

C! ”+

CH2 P2

CHC! ”

CH2C! ’

"CH2#2 $%"CH&#&

A5! !eg&mmng



Tujuan : memisahkan getah atau lendir tanpa mengurangi jumlah asam lemak bebas dalam minyak



Minya% Kasar

Pen)adu%an# 3 0 o(/ t 3

15 menitAsam fosfat56 0/076

89:;

Degummed

oil

Pen)adu%an

Pemisaan )um !um

Air buan) netral#ida

% Air buan)

netral

a

Dia)ram alir proses de)ummin)



etralisasiTujuan : memisahkan asam lemak bebas dari minyak, dengan cara

mereaksikan asam lemak bebas dengan basa sehingga membentuksabun

Reaksi netralisasi dengan Kaustik 'oda ()a*+



De)ummed*il

Pemanasan in))a # 3=0 o(

a*H1= o,e

Neutralizedoil

Pen)adu%an # 3 =0 2o(/ t 3 15 menit

Sentrifu)asi Minya%

Air buan) netral

Air buan)netral

Didiam%an selama +0menit

!um

Pen>u>ian

Didiam%an selama 10

menit

#ida% Pen)erin)an a%um

a

Dia)ram alir proses netralisasidegummed oil

Reaksi

)etralisasi



eutralized *il

Pemanasan # 3 0 o(/a%um/ 15 menit

,entonit 2 ?46Pen)adu%an # 3 0 o(/

t 3 15 menit

Pemanasan # 3 0 o(

Penyarin)an a%um

Asam sitrat%ristal 0/16

8:9:; Pen)adu%an # 3 0 o(/t 3 15 menit

Penyarin)an a%um

,lea>ed oil

Dia)ram alir proses pemu>atan 8blea>in);

Tujuan :

#enghilangkan -atarna yang tidakdisukai dalam minyakdengan menggunakanadsorben (tanah

serap, lempung akti/,arang akti/



Reaksi $emucatan (0leaching oleh adsorben



,lea>ed*il

Pemanasan # 3 10?200 o(/P 3 20 mmH)/ t 3 2 @am

Komponen olatil

Deodorizedoil

Dia)ram alir prosesdeodorisasi

Tujuan : menghilangkan bau dan rasa(/laor yang tidak enak dalam

minyak. $rinsip prosesdeodorisasi adalah penyulinganminyak dengan uap panasdalam tekanan atmos/er ataukeadaan akum



Proses produ%si minya% lema% %elapasa:it/ %elapa/ dan >o%lat



Dia)ram AlirPen)olaan (P*

)B"

*embatan )imbang

Loading Ramp

Sterilizer

Thresser

Digester

Screw Press

Vibrating Screen

Crude Oil Tank

Clarifer Tank

Sludge Tank

Pure Oil Tank

Oil Purifer

Vacumm Drier

C+

Depericarper

Ploshing Drum

ut Silo

ut Cracker

Pneumatic Separating

Column

Cla! "ath

#ernel Silo

Kernel

Cangkang

Sludge $ Oil

il

"oiler

Power %ouse

B+ Vessel

SludgeSeparator

&Decanter

'(uent

%opper

)ncinerator

#bu *an.ang

Condensate

**K

inyak#mpas +ress

0ap ke +roses+engola$an

"team

**K ke lapangan

0ap



Dia)ram alir prosesprodu%si *lein berbasis

(P*2$*

&egumming

0leaching

iltrasi

&eodori-ation

R0&$*

raksinasi

iltrasi

*lein

'tearin

$4&

+3$*5

0leaching6arth



+emetikan, pemisa$ansabut, dan pembela$an

bua$ kelapa

+emarutan

+enamba$an air "antan #mpas

+emanasan

inyak kelapa Blondo

1. Proses basa

Pen)olaan minya% %elapa



1aging bua$

1ipotong kecil -kecil

"antan #mpas

"entrifugal

inyak kasarcrude oil!

+enyaringan

1igiling roll mill!

1ipres pres$idrolik!

inyakkelapa

1ikeringkan #mpas

"kim santan

"entrifugal

+engeringan

%esidu

)epung kelapa

Endapan

(arutan

E2aporator

adu

Kelapa



Copra

Grinding

lake

Cooking

E4peller

"creeningtank

2.Pen)epresan

illerCopra mealcake!

Crude coconutoil



+engupasan

sabut+embela$an bua$

kelapa+engeringan

awal

Batok kelapa

+emisa$an

+engeringan lan.utan

1aging bua$kelapa

Pen)olaan Kopra



1iagram #lir+engola$an Kakao

B8 kaka$ ke"ng

/asl s$"tas

Pem%e"s/anPenyang"aanPemsa/an k&lt %8

Pasta kaka$

&nt&k 5$klat

9$5$a9ake

Pasta 5a5a$ &nt&k

#"$ses selan8&tnya

NIB yang tela/

!sang"a

Pemastaan

9$5$aB&tte"

Penge#"essan

B&%&k9$klat

G&la

S&s&

L@&!9/$5$late $"

5$atng

Sem6ns/e!P"$!&k 9$klat

Peng/al&sanPengayakan

Fns/e! P"$!&5t

Fns/e!P"$!&5t

KONSUMEN

Pen5am#&"an

G&la

Ba/anlannya

Pen5am#&"an



(onto *laan(o%lat

3roduk coklat : afer $oklat 4ar (5ilk $oklat, Dark $oklat) 5eses $oklat 4lok $oklat $hip



"ea%si %erusa%an minya%lema%



1. Hidrolisis

1alam reaksi $idrolisis, lemak dan minyak akan diuba$

men.adi asam lemak dan gliserol %eaksi $idrolisismengakibatkan kerusakan lemak dan minyak 5niter.adi karena terdapat se.umla$ air dalam lemakdan minyak tersebut



2. Pembentu%an Keton

Keton di$asilkan melalui penguraian dengan cara $idrolisisester

+. *%sidasi

ksidasi dapat berlangsung bila ter.adi kontak antara se.umla$oksigen dengan lemak atau minyak )er.adinya reaksi oksidasiini akan mengakibatkan bau tengik pada lemak atau minyak

9R 9 9

O

O<

Asam Lemak

<<

O2

5a/aya.

#anas

akt&9R 9 9

O<<

O

O<

Pe"$ks!a

O



7emak tidak jenuh 8 *ksigen

menyebabkan

7ipoperoksida, aldehida, asam,keto hidroksi, epoksi, polimer

*// odour9/laor, destruksi asamlemak essensial, broning dengan

protein, kemungkinan menimbulkankeracunan

&estruksi konstituen aroma,

/laor dan itamin

oksidasi berantai

menyebabkan

$engaruh proses oksidasi terhadap komponen dalam lemak



4diti/ ungsi

Toko/erol 4ntioksidan, menghambat ketengikan

0utylated hydroyanisole (0+4 4ntioksidan, menghambat ketengikan

0utylated hydroytoluene (0+T 4ntioksidan, menghambat ketengikan

Tertiary butylhydro;uinone(T0+<

4ntioksidan, menghambat ketengikan

Karoten (proitamin 4 4diti/ pearna, meningkatkan arnaproduk akhir

#ethyl silicone #encegah oksidasi dan pembusaan padaminyak9lemak selama proses penggorengan

7ecithin #enghilangkan air untuk mencegah lipolyticrancidity

4sam sitrat agen pengkelat logam, menghalangioksidasi akibat katalisasi oleh logam4sam /os/at

Aditif Pelindun) Minya%9&ema% dari*%sidasi

"umber : (awson &667!



$olimerisasi

Reaksi polimerisasi adalah reaksi pada molekul minyak itusendiri, dimana molekul minyak9lemak yang lebih kecil bergabung

membentuk molekul yang lebih besar. $olimerisasi dapat terjadi pada bagian tidak jenuh di asam lemak

(diakibatkan oleh oksidasi ataupun pada ikatan terkonjugasi molekulasam lemak dan gliserol.

aktor yang mempercepat reaksi polimerisasi : penggorengan padasuhu yang terlalu tinggi (= 3>? o, [email protected] o2, adanya oksigen,

penggunaan minyak berkualitas rendah, dan aktu pemanasan yangterlalu lama.

$olimerisasi menyebabkan : peningkatan kekentalan9iskositas minyak hasil penggorengan penurunan bilangan iod kerusakan pada minyak

7aju polimerisasi meningkat dengan makin banyaknya kandunganasam lemak yang tidak jenuh pada minyak9lemak.



"ea%si pembentu%an pero%sida

"ea%si pembentu%an senya:apolimer



$embentukan dimer dan

trimer pada prosesautooksidasi etil linoleatdengan oksigen sehinggadihasilkan senyaa polimerperoksida tinggi



$eroksida dan hidroperoksida yang terbentuk selama proses autooksidasimengalami dekomposisi sehingga membentuk -at menguap seperti aldehida,keton, asamasam, alkohol, hidrokarbon dan komponen lainnya



%ika minyak dipanaskan pada suhu tinggi (B">? o2 tanpa oksigen maka akanterjadi peristia polimerisasi

Thermal polimerisasi dari etil linoleat



$ada kondisi thermaloksidasi dapat

berlangsung prosesaromatisasi asamlemak tidak jenuh

sehingga menghasilkanasam ben-oat

Reaksi aromatisasi asam lemak tidak jenuh



"ea%si %onersi minya% lema%

Dia)ram ,aan ,a%u *leo%imia Dasar dan #urunannya



M n y a k

! a n

L e m a k

6 l i s e r o l6 l i s e r i d a p a r s i a l

T r i a s e t i n

7 s t e r a s a m l e m a k

% l k y l e p o 2 y e s t e r

% s a m l e m a k e h o 2 y l a t e

$ o n 8 u g a t e d f a t t y a c i d

% s a m l e m a k 8 e n u h

% l k o h o l 6 u e r b e t

% l k y l k l o r i d a

a t ty a l k o h o l e t h o 2 y l a t e

a t t y a l k o h o l s u l f a t

7 s t e r

α - s u l f o f a t t y a c i d e s t e r

a t t y a c i d a l k a n o l a m i d e

7 p o 2 i d e d t r i g l i s e r i d a

7 t h o 2 y l a t e d t r i g l i s e r i d a

0 y d r o g e n a t e d o i l

T u r k e y r e d o i l

0 i d r o l i s i s

% s a m l e m a k

( f a t t y a c i d )

7 s t e r i f i k a s i

7 s t e r i f ik a s i

7 p o k s i d a s i7 t h o 2 y l a s i

/ o n 8 u g a s i

0 a r d e n i n g

5 e t i l e s t e r

a s a m l e m a kT r a n s e s t e r i f i k a s i

a t t y

a l k o h o l

9 e a k s i 6 u e r b e t

/ l o r i n a s i7 t h o 2 y l a s i

: u l f a t a s i

7 s t e r i f i k a s i0 i d r o g e n a s i

: u l f o n a s i

% m i d a s i

7 p o k s i d a s i

7 t h o 2 y l a s i

0 i d r o g e n a s i

: u l f a t a s i

a t t y a l k o h o l a l k o 2 y l a t e

a t t y a l k o h o l e t e r s u l f a t

a t t y a l k o h o l e t e r f o s f a t

a t t y a l k o h o l

s u l f o s u c c i n a t e

3 r o p o 2 l a t i o n

: u l f a t i o n

o s f a t i s a s i

: u l f i t a s i7 s t e r i f i k a s i

: u k r o s a e s t e r : u k r o l i s i s

Dia)ram ,aan ,a%u *leo%imia Dasar dan #urunannya

i i



Reaksi +idrolisis (Splitting

2

2

2

+

+

+

+

+

*

*

*

Trigliserida

4sam lemak

4sam lemak

4sam lemak

8 3 +*+

panas

Cliserol

83 4sam lemakbebas

2

2

2

+

+

+

+

+

*+

*+

*+

4ir

+idrolisis adalah reaksi air dengan minyak9lemak yang menyebabkanputusnya beberapa ikatan ester dari minyak9 lemak,sehingga menghasilkan gliserol dan asam lemak bebas.

+idrolisis parsial dapat menghasilkan monogliserida dan digliserida.

Reaksi hidrolisis dapat dipercepat oleh suhu dan tekanan tinggidengan sejumlah air berlebih.



$roses produksi glycerine (gliserol dan asam lemak



Penyabunan merupakan proses Hidrolisis yang disengaja, biasanyadilakukan dengan penambahan sejumlah basa.

Reaksi ini dilakukan dengan penambahan sejumlah larutan basa

kepada trigliserida. Bila penyabunan telah lengkap, lapisan air

yang mengandung gliserol dipisahkan dan gliserol dipulihkandengan penyulingan.

Penyabunan



Dia)ram alir proses pembuatan sabun opaue

Reaksipenyabunan



Reaksi +idrogenasi

Reaksi hidrogenasi dilakukan untuk menjenuhkan ikatan

rangkap pada asam lemak.

2aranya : gas hidrogen direaksikan secara langsung pada ikatanrangkap yang dituju dengan bantuan katalis )i dan panas.

+idrogenasi digunakan untuk mengkonersi minyak yang berbentuk

cair hingga menjadi berbentuk semipadat ataupun padat.

2R 2 2

*

*+

4sam 7emak

++

+

8 +"

panas

)i92u2r2R 2 2

*++

+

*+

4sam 7emakterhidrogenasi

+



'uhu reaksi. peningkatan suhu akan meningkatkan lajureaksi, selektiitas, dan pembentukan asam trans.

Tekanan. Dmumnya peningkatan tekanan akan

meningkatkan laju reaksi, mengurangi selektiitas, danmengurangi pembentukan asam trans.

Kondisi proses hidrogenasi berariasi, tergantung pada produkyang akan dihasilkan.

2ontoh : untuk memproduksi /atty alcohol,

Tekanan ! "?.??? 3?.??? k$

'uhu ! "?? 3?? o2

%enis katalis ! 2u2r



$nteresteriB%asi

$nteresteriB>ation merupa%an se@umla reas%i dimana esterasam lema% dapat bereas%i den)an asam lema%/ al%ool/atau ester asam lema% lainnya untu% men)asil%an esteryan) memili%i %omposisi ester berbeda dari aslinya.

"ea%si interesteriB%asi di%lasiB%asi%an seba)ai beri%ut'

1. Al%oollisis2. !liserolisis+. A>idolisis4. Ester inter>an)e

. "ea%si interesteriB%asi dia:ali den)an memanas%an

minya%9lema% atau >ampuran minya%9lema% padatemperatur tin))i dalam :a%tu realtif lama atau lebipende%/ %uran) dari 1 @am men))una%an %atalis lo)am atau%atalis lo)am al%ilat



"ea%si ini diperlu%an untu% membentu% mole%ul minya%9lema%baru den)an %ara%teristi% spesiB% yan) diin)in%an.

Dibeda%an atas dua ma>am/ yaitu '

a. $nteresteriB%asi a>a% 8random interesterifcation;

Dila%u%an pada suu yan) san)at tin))i 8C 40 o</ 247 o(;tanpa %atalis.

Pada suu yan) lebi renda arus di)una%an %atalisal%ali metal.

b. $nteresteriB%asi lan)sun) 8directed interesterifcation;

Dila%u%an pada %isaran suu 70?100 o< atau +2/2?+/ o(/den)an men))una%an %atalis sodium metylate.

Perubaan posisi yan) dila%u%an tida% men)ubadera@at %etida%@enuan asam lema%/ %arena %eseluruanmole%ul asam lema% yan) dipinda%an.



4lkoholisis

4lkoholisis umum juga dikenal dengan transesteri/ikasi. alkoholisismerupakan penggantian alkohol radikal pada struktur ester denganalkohol lain. $roses alkoholisis menyerupai hidrolisis. )amun berbedadengan hidrolisis, pada proses transesteri/ikasi yang digunakanbukanlah air melainkan alkohol

Transesteri/ikasi diterapkan untuk menghasilkan metil ester.

R 1 2 *2+"

*

R " 2 *2+

*

R 3 2 *2+"

*8 3 2+3*+

+*2+"

+*2+

+*2+"

8

R 1 2 *2+3

*

R " 2 *2+3

*

R 3 2 *2+3

*

Trigliserida Cliserin #etil ester#etanol

)a*2+3

katalis



Cliserolisis merupakan reaksi antara triasilgliserol dengan ecess

gliserol. Reaksi ini menghasilkan &i dan monoasilgliserol

Cliserolisis

R 1 2 *2+"

*

R " 2 *2+

*

R 3 2 *2+"

*

Trigliserida Cliserol &iasilgliserol #onoasilgliserol

+*2+"

+*2+

+*2+"

R1*2*2+"

+*2+

+*2+"

+*2+"

R " 2 *2+

*

R 3 2 *2+"

*



4cidolisis merupakan reaksi penggantian radikal asam pada suatuester dengan asam lain

8 R32**+R12**R" R32**R" 8 R12**+

6ster 4sam lemak 6ster 4sam 7emak

4cidolisis



Reaksi termasuk perubahan group asil satu ester dengan group asil

lainnya.

Reaksi ini dapat juga terjadi antar molekul trigliserida

8 R32**R5R12**R" R32**R" 8 R12**R5

6ster 6ster 6ster 6ster

6ster Enterchange



Reaski ester interchange antar molekul trigliserida

R 1 2 *2+"

*

R 1 2 *2+

*

R 1 2 *2+"

*

Trigliserida Trigliserida Trigliserida Trigliserida

R " 2 *2+"

*

R " 2 *2+

*

R " 2 *2+"

*

R " 2 *2+"

*

R 1 2 *2+

*

R " 2 *2+"

*

R 1 2 *2+"

*

R " 2 *2+

*

R 1 2 *2+"

*

88



+roses esteri8kasi bertu.uan untuk menguba$ asam-asam lemakbebas dari trigliserida men.adi bentuk ester %eaksi esteri8kasidapat dilakukan melalui reaksi kimia yang disebut interi8kasi ataupenukaran ester yang didasarkan pada prinsip transesteri8kasiiedel-Craft

EsteriB%asi



#ransesteriB>ation

'' ''CH2 - - C - ! ( CH& - - C - ! (

'' CH2 - H

' '' '' 'CH - - C - ! 2 % & CH&H )* CH& - - C - ! 2 % CH - H

' "KH# '' CH2 - H

' '' ''CH2 - - C - ! & CH& - - C - ! &

Trigly+eride me,anol mi.,/re o0 0a,,y es,ers gly+erin



(

*

* !lyF

(H ?*?H+ K?*?H

(H ?*+

?

(

*

* !ly

H?*?H

,ase >atalysed S2 #ransesteriB>ation

F



(H ?*+

(

*

* !lyF

(H ?*+

(

*

H?*?H

*?(H

H

+

H*?!lyFH*?(H

+

*H?



$enambahan halogen dalam strukur asam lemak tidak jenuh dapat

merubah ikatan rangkap menjadi ikatan tunggal

Reaksi halogenasi dapat menurunkan bilangan iod

+alogenasi umum diaplikasikan untuk menghasilkan turunan asamlemak terhalogenasi salah satunya sebagai anti/lammability pada

produk tekstil dan sebagai reaksi intermediate (antara padapembentukan produk atau komponen lain.

8 0r"R12+!2+R" R12+0r2+0rR"

6ster Tidak %enuh +alogen 6ster %enuh

+alogenasi



$somerisasi

$somer adala dua atau lebi senya:a yan) terdiri atas

elemen penyusun yan) sama/ sein))a memili%i rumusmole%ul yan) sama namun stru%tur mole%ulnya berbeda.

Dua ma>am tipe isomer pada minya% atau lema% '

a. !eometri> isomerism

Asam lema% tida% @enu dapat berupa bentu% >is atau trans

berdasar%an pada %onB)urasi atom H yan) teri%at pada atom( yan) di)abun)%an ole i%atan ran)%ap.

(is 3 atom H pada rantai %arbon berada pada sisi yan) sama.

#rans 3 atom H pada rantai %arbon berada pada sisi yan)berla:anan.

(( ( (

HH(is H H

H H

(( ( ( H

H#rans

H H

H H



b.Positional isomerism

? Pada %asus ini/ lo%asi i%atan ran)%ap sepan@an) rantai asamlema% berbeda diantara masin)?masin) isomer.

? Posisi i%atan ran)%ap berdampa% pada titi% lele asamlema% in))a batas tertentu.

? Proses idro)enasi dapat menyebab%an ter@adinya

per)eseran lo%asi i%atan ran)%ap pada rantai asam lema%seba)aimana pada isomerisasi >is?trans.

? Gumla positional dan )eometri> isomer ma%inmenin)%at den)an menin)%atnya @umla i%atanran)%ap.

(onto ' rantai asam lema% den)an dua i%atanran)%ap/ memili%i 4 )eometri> isomer/ yaitu >is?>is/>is?trans/ trans?>is/ dan trans?trans.



Produ% asil %onersi minya%lema% pan)an

P"*D-K #-"-A M$AK DA &EMAK




Minya% !oren)

Mar)arin

Sortenin)

e)etable !ee

(o>oa ,utter Substitutes Spe>ial <ats 8",D palm *il/ ",D

Stearine/ ",D *lein;

A. PA!A





<atty al%ool PP*

Sabun

Asam lema%

<atty amida

Metil ester

Surfa%tan '? Dietanolamida

? Metil ester sulfonat 8MES;? AP!? Su%rosa Ester? Al%ool Sulfat

,. * PA!A



#E)F4K #4K4)

"umber : $ttp://turnkeytaiwantradecomtw/en/Contentasp49513;

4lur $roses



atau



Mar)arine



+idrogenasi merupakan proses pengolahan minyak atau lemakdengan jalan menambahkan hidrogen pada ikatan rangkap dari

asam lemak, sehingga akan mengurangi ketidakjenuhan minyakatau lemak

$roses hidrogenasi pada pembuatan margarine bertujuan untukmembuat minyak atau lemak bersi/at plastis.

Reaksi hidrogenasi pada proses pembuatan margarine

)

Dia)ram alir proses produ%si sortenin)/



Remelting

*ils ats at 'olubleEngredient

0lending

Tempering

2ooling

$ackaging

'hortening

2ooling

$ackaging

Tempering

GanaspatiGegetable

Chee

2oconutoil9palm oil

Hater'oluble

Engredient

H4T6R

$roportioningemulsi/ying

Tempering

2ooling

$ackaging

#argarine

Ganaspati 9Gegetable Chee dan mar)arine

Asam &ema%



Dia)ram Alir Proses Produ%si Asam

&ema%

Asam &ema%

H4T6R )a*+8+"* )a2l8+"* 4T'



&osing pump

&osing pump

#iing

#elting

4DT*274G61"? o2, "3 bar

2ooling

'eparation

Ra 'oapHater glycerine

2oncentration 'ettling

2entri/ugation&istillation

Re/ining

Clycerine

'ettle aes'oapA" I ..4

Dia)ram alirproses produ%si)liserol9)liserin



<atty Al%ool

Fatty alcohol alami dengan panjang rantai 21"J21 diproduksimelalui reaksi hidrogenasi dari methyl esters dan fatty acid .

7ebih dari dua pertiga atau sekitar ? I dari jumlah fatty alcohol yang diproduksi digunakan sebagai bahan baku pembuatansur/aktan.

Dia)ram alir prosesPKO



produ%si fattyal>ool

;"" T

3repurification

plitting

Fatty Al5$/$ls

2, T

3urification

7&aporation

Distillation

4leaching

Gly5e"ne

:0 T

6lycerine ater $rude atty %cid

F"at$nate!

Fatty A5!

ractionation

Distilation

$1<=+1<>

!; T

$!+<+1"

?",2; T

ied 4ed

0ydrogenation

Distillation

$arbonyl

$on&ersion

$12+1;

2?" T

$1!+1<

? T

F"at$nate!

Fatty A5!

<atty Amide



Dia)ram alir

prosesprodu%si fatty

amide

F a t t y a m ! e

N E U T R A L R A >

M A T E R I A L

< y ! " $ g e n a t $ n

S # l t t n g

R a 0 6 a t t y a 5 ! sS 0 e e t 0 a t e "

9 $ n 5 e t " a t $ n

D s t l l a t $ n

D s t l l a t $ n

S a l 6 5 a t $ n

< y ! " $ g e n

9 a t a l y s t

P t 5 / G l y 5 e " n e

E t / a n $ l a m ! e

P t 5 / D s t l l e !6 a t t y a 5 ! s

Settled Soap



F A T S

M I C I N G

S a # $ n 6 5 a t $ n

T $ " e 5 $ e " y

g l y 5 e " n e

S e t t l n g

M e l t n g

S e t t l n g

D e 5 a n t a t $ n

N a O < < 2 O N a 9 l < 2 O

S $ a #> a t e " g l y 5 e " n e

S $ a #K e t t l e

0 a E e s

> a t e "

Dia)ram alirproses produ%si

settled soap

Sabun



Dia)ram alirprosesprodu%si

sabun

M I C I N G

1 0 0 $ 9 P " e s s & " e ) , % a "

P & m # n g

F " a 5 t $ n a t $ n6 " $ m 5 $ n ! e n s a t $ n

D s 5 / a " g e

M e l t n g

< e a t n g 2 : , $ 9

a 5 & & m s # " a y

< e a t n g 1 , $ 9

D $ s n g

< e a t n g

D $ s n g

9 $ $ l n g

F A T S N a O < < 2 O

> a t e "

G l y 5 e " n e S $ a #

S $ a #> a t e " a # $ & " s

PP*



PP*

+ure +lant il atau ++ adala$ minyak yangdiperole$ secara langsung baik daripemera$an atau pengempaan bi.i sumber

minyak, minyak yang tela$ dimurnikan,maupun minyak kasar tanpa melibatkanmodi8kasi secara kimia

1isebut .uga unmodifed oil atau "<

straight *egetable oil!

, i %9l % PE!*&AHA ,AHA



%& C C='

%' C C=

%3 C C='

:

:

:

3% C C=3

:

PP*

,$*D$ESE&

,aan minya%9lema%

E%stra%si

(*

Pretreatment De)ummin)

Est?trans9trans

PuriB%asi

,iodiesel

DeasidiB%asi

PP*

PE!*&AHA ,AHA,AKA"

,a)an alir pen)olaan



,a)an alir pen)olaanPP*

"ilo

0nitEkstraksi

0nit iltrasi0nit

Kontainer untukpenyimpanan bungkil

0nitpenyimpananminyak kasar

0nitdegumming

0nit >etralisasi0nit

+enyimpanan

++

Metil Ester



)6DTR47 *E7'94T'

TR4)'6'T6REE24TE*)

#ethyl 4lcohol2atalyst

6ster 8 Clycerine

'eparation

Clycerine#ethyl 6sters

R42TE*)47&6'TE74TE*)

4 0 2 &

Dia)ram alir proses produ%si metil ester

Dia)ram alir proses produ%si biodiesel den)an <<Ati i



tin))i

H2S*4

Minya% den)an %adar<<A tin))i 8C26;

Pemanasan

Metanol

Pen>ampuran

EsteriB%asi

Separasi

#ransesteriB% asi

Metanol

Recover

y Metanol

K*H Metanol

Pen>ampuran

Separasi

,iodiesel%asar

PuriB%asi

)liserol

,iodiesel



Campuran esterasam lemak

trigliserida

+embuatan larutanmet$o4ide metanol &@

b/b! K= & b/b!

+anaskan $ingga77oC? 3@@ -7@@

rpm!

Campur denganlarutan

met$o4ide

) 77 oC, tA@

2 3@@-7@@rpm?

Settling untuk

memisa$kanbiodiesel F

gliserol

A+emurnianbiodiesel

(onto produ%si metil ester 8biodiesel; s%ala laboratorium untu%<<AC26

IA#E" IASH$!



)angkiminyak

)angkiskatalisasam-metanol

)angkikatalisbasa-metanol

)angkiair

)angkibiodiesel

+engola$anlimba$ cair

aterCleaning

)angkiminyak#E

etanoltidakbereaksi



Sumber ' :::.p%?lo)isti>s.>om9bd9tm9produ>tion.tm



Pabri% ,iodiesel %apasitas 100.000 ton per

taun

"umber: :::.plantbiofuels.>om9biodieselplant.tm

BIO OIL



!a"k l@&!. smell lke sm$ke. an! t s #"$!&5e! 6"$m %$masss&5/ as $$!. %a"k. #a#e". $" $t/e" %$mass t/"$&g/te5/n$l$gy $6 pyrolysis or fast pyrolysis

BIO OIL

PHROLHSIS



9ell&l$se

Fast

Sl$

De#$lyme"?at$n

Alkal 5ataly?e!

!e/y!"at$n

9/a" ate"

Le$gl&5$san

<y!"$ya5etal!e/y!e

Py"$lyss 7 1) t/e"m$5/em5al !e5$m#$st$n $6 $"gan5 mate"al at eleate!

tem#e"at&"es n t/e a%sen5e $6 $ygen t$ #"$!&5e l@&!. gas. an!

5/a"5$al)

2) Py"$lyss !66e"s 6"$m $t/e" /g/tem#e"at&"e #"$5esses lke

5$m%&st$n an! /y!"$lyss n t/at t !$es n$t n$le "ea5t$ns t/

$ygen. ate". $" any $t/e" "eagents)

Pat/ay $6 6ast #y"$lyss "ea5t$n



0eating process in absence of air gi&es ad&antage, namely:

1. 9educe &olume and weight of waste



2. 9educe air pollution

?. %llow to reco&er energy from waste into a useful energy

;. %llow to reco&er metals in waste

. %llow to con&ert organic waste

@iAuid 6as $harcoal

ast 3yrolysis5oderate temperature (B ""o$)

hort &apor residence time (C2 s)

2 (water)

12 1?

Entermediate 3yrolysis@ow temperature

5oderate &apor residence time

"

" (water)

2 2

low 3yrolysis@ow temperature

@ong residence time

?"

" (water)

? ?

6asification0igh temperature ( <""o$)

@ong &apor residence time

Tars

1" <

Lgn$5ell&l$se 6ee!st$5k



Mll

<$##e"

Fl&!?ng gas

a"

9$m%&ste"

Py"$lyss

"ea5t$"

9/a"5$al

Py"$lyss

l@&!

Py"$lyss l@&!

st$"age

Py"$lyss gas

9y5l$neSteam. gas.

an!

5/a"5$al9/mney

M$t$" D"ll

FAST PHROLHSIS PRODU9TS



1) >ate"

2) 9/a"5$al

) Gas

:) Py"$lyss l@&!

11. -

12.2 -

., -

$omposition :- *rganic liAuid- accharide- %nhydro sugar: @e&oglucosan, $ellobiosan,

1,!anhydroglucofuranose

- %ldehyde : 6lyoal, metilglyoal,

formaldehyde- urans : ulfural, metilfulfural- /etone : %cetone-

%lcohol : 5ethanol, ethylene glycol- $arbo lic acid: acetic acid, formic acid

.J -

$omposition :- 02

- $*- $*2

- $0;

- 0ydrocarbon $2

- 0ydrocarbon $?

Use! t$ #"$5ess

Use! as 6&el

F$" sale

PRO9ESS 9ONDITION



DRHING

9RUS<ING

FAST PHROLHSIS

9<AR9OAL SEPARATION

LIUID RE9OERH

4 10 -

2 mm 'Fl&! Be!(. mm '9FB(.

an! 10 mm 'a%late(

6ast /eatng "ate. tem#e"at&"e

5$nt"$l. an! s/$"t "es!en5e

tme

"e@&"e! e665ent 5/a"5$alse#a"at$n

9$n!ensat$n an! 5$ales5en5e



>/at s %$$l

Da"k %"$n an! m$%le 6l&!

Flamma%le

N$t s$l&%le n /y!"$5a"%$n

<eatng al&e 1 M=3Kg Densty 1.2 Kg3L

#< 2.,

Smelly

BIO OIL

FAST PHROLHSIS



FAST PHROLHSIS

ROTATING 9ONE TRAELLING BED

BUBBLING BED

BIO OIL 9<ARA9TERISTI9



Pa"amete" Unt B$$l '>$$! Base!( Desel $l

0igh heating &alue 5F+/g 1!G1# ;2

lash point o $ ;<-- ?G!"

Hiscosity ct < (!"o $) !

0umidity t 2"G2 "

Density /g+@ 1,2 ",<;

urface tension m+m ?G?# 2#

%cidity p0 2G?

olidity t ","1--",2 -

Dust t C","2 ","1

BIO OIL 9<ARA9TERISTI9

,$* *$& APP&$(A#$*



FAST PHROLHSIS LIUID

<EAT

SEPARATION

BOILER

MA9<INE TURBINE

ELE9TRI9ITH

UPGRADE GASIFI9ATION

9<EMI9ALS

SHNT<ESIS

TRANSPORTATION

FUEL <2

REFORM

APP&$(A#$* <*"(HEM$(A&S



(HEM$(A&S ><OLE OIL

• $ommercial fuel• Transportation fuel• 0ydrogen• low release fertili'er • 7mission control•

De I icer • 3reser&ati&e• 9esin precursor

FRA9TIONATED OIL

• $ommercial liAuid smoke• De - icers• 9esin precursor • 0ydrogen• uel additi&e

SPE9IFI9 9<EMI9ALS

• $ommercial acetic acid• 0ydroyacetaldehyde• @e&oglucosan

• @e&oglucosenone• 5altol

P$&*# P&A# of ,$* ? *$&



P$&*# P&A# of ,$* *$&

!"EE D$ESE&'



i) uality diesel fuel obtained fromisc$er H )ropsc$ synt$esis

!"EE D$ESE&'

egeta%le

PRODU9TION PRO9ESS OF GREEN DIESEL



<y!"$gen

A5! 9/am%e"

egeta%le

Ol

Se#a"at$"

>ate"

P"$#ane

Na#/ta

Desel

9O2

ynthesis of long chain hydrocarbon from $* and 02

$atalyst reaction:



$* J 202 -$02- J 02*

$atalyst used in this process is $obalt

7othermic reaction

02+$* ratio is determined by amount of water

$* J 02* $*2 J 02

S y n t / e s s $ 6 F s 5

/ e " 2 T " $ # s 5 /

Hegetable *il 3rocessing %lternati&es



Pretreat and Co-process

VegetableOil

Stand Alone Unit

Diesel

Remove contaminants

Separate unit avoids DHT catalyst life issuesand increased flexibility

Pretreater

DieselH2DH

H2

Diesel

Gree! Diesel "!it

DieselH2

DH

H2

VegetableOil

K*3 ;!7-2



Pro>essin) ,io *il :it teE>oBnin) Pro>ess



E>oBnin) Pro>ess

Reactor

>ate"

9O2

P"$#ane Lg/tEn!s

DeselP"$!&5t

Make&#<y!"$gen

Separator

egeta%leOl

A5! GasRem$al

Na#/t/a$" =et

+roduct 0pgrade bio oil using$ydroprocessing andisomeriIation

is an $ig$ cetane diesel

blending component =ydrocarbon product, not ano4ygenated compound

Co-production of propane,nap$t$a, and $ig$ Juality .etfuel possible

"tandalone system enablescontrol of cloud point andcetane as well as seasonal2ariance

K*3 ;<??-1;

P"$!&5t$n $6 =et F&el



Ecofining M

OlOl Is$me"?at$nIs$me"?at$n

Integrated Biofuels Production

De$ygenat$nDe$ygenat$n

G"een

Desel

G"een

Desel

OlOlSele5te 9"a5kng3

Is$me"?at$nSele5te 9"a5kng3

Is$me"?at$nDe$ygenat$nDe$ygenat$n G"een =etG"een =et

!e" #io-$il to %P-& Process #asedon E'isting ($P ec)nology

K*3 ;<??-2;

Tmelne $6 9$mme"5al?at$n $6 B$6&els



T e 5 / n 5

a l D 6 6 5 & l t y

2010200,

Et/an$l

G"een Desel

201, yea"

9ell&l$s5

Et/an$l

9ell&l$s5Desel

9ell&l$s5Gas$lne

B$!esel3FAME

=et F&el

K*3 ;<??-2#

4midasi



Reaksi asam lemak dengan dietanolamina menghasilkan

dietanolamida :

RJ2**+ 8 )+(2"+5*+" R2*)(2"+5*+" 8 +"*

Asam lemak dietanolamina dietanolamida air

Reaksi metil ester dengan dietanolamina menghasilkan

dietanolamida :

RJ2**2+3 8 )+(2"+5*+" R2*)(2"+5*+" 8 2+3*+

Metil ester dietanolamina dietanolamida

metanol



Reaksi pembentukan dietanolamida dari metil ester danasam lemak melalui proses amidasi

Asam lema%



Dietanolamina

Asam lema%8(12;;

Asam &aurat

Proses Amidasi '8# 3150 0(/ t 3 4 @am/ 150

rpm;rasio molar dietanolamina '

asam lema% 82'1;

Pendin)inan

Dietanolamida

&iagram alir proses produksi dietanolamida

&ietanolamida



&ietanolamida

#erupakan senyaa amida yang tergolong pada kelompokalkanolamida

Termasuk pada kelompok sur/aktan nonionik

ungsi : penstabil dan pengembang busa

Dmum digunakan pada produkproduk kosmetik berupa personal care seperti liquid dan lotion shampoo, bubble bath,stabilizer skin conditioner , liquid shop dan produkprodukperaatan bayi

'ukrolisis



$roses 'ukrolisis pada $embuatan 'ukrosa 6ster

C(2

H22

((

% !C2CH

& !C

2C

(2H

2(

(1% CH

&H

Su%urosa

Metilester

Su%rosa ester Metanol

Merupa%an asil sintesa metil ester den)an su%rosa

melalui proses su%rolisis.

,ersifat ' non to%si%/ tida% berbau 8odorless;/ tida%berasa 8tasteless;/ tida% men)iritasi %ulit/ dan dapatdi)una%an pada produ% pan)an/ biode)radable pada%ondisi aerobi% dan anaerobi%.

#ermasu% dalam %elompo% surfa%tan nonioni%.

<un)si ' pen)emulsi/ pembusaan/ pelarutan/deter@ensi.

Katalis a2(*+Su%rosa M til t



Katalis a2(*+

810 6 "ea%tanb9b;

Su%rosap.a

Metil ester8(1;;

Proses su%rolisis '8# 3125 5 0(/ t 3 ? 12 @am/ =00 rpm/

Su%rosa ester%asar

Metanol

Pendin)inan

Sentrifu)e815 menit/ 1200 rpm;

Su%rosa estermurni

Sisa %atalisdan su%rosa

Kara%terisasi produ%a%ir

&iagram alir proses sintesa sukrosa ester (modi/ikasi $arker etal., (1L@5 dan +eraan (1LL5

Kon@u)asi Asam &ema%



Asam lema% ter%on@u)asi adala asam lema% polyunsaturatedyan) memili%i setida%nya satu pasan) i%atan ran)%ap yan)

anya dipisa%an ole satu i%atan tun))al.

Kon@u)asi ter@adi %arena delo%alisasi ele%tron

(&A 8(on@u)ated &inolei> A>id; merupa%an >onto asam lema%ter%on@u)asi. (&A bermanfaat seba)ai anti %an%er ba)i

penya%it >ardioas>ular dan B)t inJammation.

Ekatan rangkap

terkon8ugasi

Eto%silasi



Eto%silasi adala proses %imia dimana o%sida etilen

ditamba%an %e dalam asam lema% den)an tu@uan untu%membuat asam lema% bersifat lebi larut di dalam air.

(onto ' Et$kslas s$!&m !$!e5yl s&l6ate men8a! s$!&m la&"et/ s&l6ate

yang !g&nakan se%aga 6$amng agent !alam s/am#$$s !an #asta gg.

!an se%aga !ete"8en #a!a n!&st")

Proses eto%silasi pada s%ala industri dila%u%an den)an >aramemanas%an baan ba%u dan %emudian di umpan%an %e dalamStainless steel chemical reactor . !mana %a/an %ak& !a!&k !engan

$ks!a etlen !an KO< yang ke!&a %e"#e"an se%aga katals) Reakt$"

!%e"kan tekanan mengg&nakan nt"$gen /ngga , %a" !an !#anaskan

/ngga s&/& 1,09)

Ba/an %ak& yang !a#at !g&nakan anta"a lan 7 alk$/$l. asam lemak. amna.!an 6en$l)

http://en.wikipedia.org/wiki/Sodium_dodecyl_sulfate

http://en.wikipedia.org/wiki/Sodium_laureth_sulfate

http://en.wikipedia.org/wiki/Foaming_agent

http://en.wikipedia.org/wiki/Foaming_agent

http://en.wikipedia.org/wiki/Sodium_laureth_sulfate

http://en.wikipedia.org/wiki/Sodium_dodecyl_sulfate



5ekanisme reaksi etoksilasi fatty alkohol

Epo%sidasi



Epo%si adala eter si%li% den)an ti)a >in>in atom. Stru%tur >in>inmembuat apo%si bersifat lebi rea%tif dibandin)%an eter lainnya.

Epo%si diasil%an dari rea%si antara minya% den)an penambaan%atalis asam9basa/ seperti asam pero%si. "ea%si yan) ter@adimerupa%an rea%si nu%leoBli% yan) dapat men)asil%an )roupidro%sil.

(onto rea%si epo%sidasi adala epo%sidasi minya% %edelai

men))una%an %atalis %edelai untu% men)asil%an poliol yan)berfun)si seba)ai polyuretane foams dan epo%sidasi metil esterasam lema% %edelai untu% men)asil%an poliol untu% >eta%anresin.

Sulfatasi



O

SO 9< '9<2(10 9<2 O< 9< '9<2(10 9<2 O S O <

O

Sulfatasi merupa%an proses penambaan )roup sulfat sepertiS*+/ H2S*4/ S*+.H2S*4/ HS*+/ H2S*+H/ dan (lS*+H

Sulfatasi minya% lema% a%an membentu% i%atan %arbon o%si)en sulfur 8"? *S*+H;

Produ% yan) diasil%an dari proses sulfatasi bersifat tida% stabil didalam air membentu% asam sulfat dan al%ool primer

Gumla asam yan) umum ditamba%an pada proses sulfatasi adalasebesar 15 +06 dari berat minya%9lema%

Proses sulfatasi berlan)sun) selama 4 5 @am den)an :a%tupenambaan asam se%itar 1/5 2/5 @am. Suu proses sulfatasisedapat mun)%in arus mende%ati +0 o( dan dapat ditin)%at%ansesuai @umla atom %arbon dan titi% lele baan. Proses sulfatasi

dapat dila%u%an se>ara bat> ataupun sinambun).

Proses Sulfonasi*



S*+ 8(H2;1

1

(H+ (H+ 8(H2;1

1

S *? H

*Sulfurtrio%sid

a

Al%il benzenAl%il benzen sulfoni> a>id

S*+ "2 ( *(H+

*

Sulfurtrio%sida

Metilester

S*+ "ea)en ele%troBli% yan) a)resif

San)at >epat berea%si den)an senya:aor)ani% pada ele%tron donornya

(H ( *(H+

*

"2

S*+

aMetil estersulfonat

#etil 6ster 'ul/onat (#6'



Keun))ulan MES '

• Deriatif dari baan alami yan) terbaru%an• Sifat deter@ensi yan) sama den)an &AS pada

%onsentrasi yan) lebi renda

• Dapat mempertaan%an a%tiitas enzim lebi bai%dibandin)%an &AS

• Mempunyai sifat deter@ensi lebi bai% pada air sadadibandin)%an surfa%tan anioni% lainnya

• #ida% bersifat bera>un teradap biota air

S*+ "2 ( *(H+

*

Sulfurtrio%sida

Metilester

(H ( *(H+

*

"2

S*2

aMetil ester sulfonat

"ea%si Pembentu%an MES '

) 3 d t h l lf i *? di l h 57 ti dit 8 k di

Ta/a#an Reaks 7



a) 3ada tahap awal sulfonasi, *? diserap oleh 57 seperti ditun8ukan di

dalam (reaksi 1) dan secara cepat membentuk produk

intermediate+antara (EE), biasanya dilukiskan sebagai satu anhidrid.

b) Entermediate (EE) di dalam keseimbangan mengaktifkan karbon alfa

menu8u reaksi sulfonasi (reaksi 2), untuk membentuk produk

intermediate+antara (EEE).

c) Entermediate (EEE) akan mengalami penyusunan kembali (reaksi ?),

untuk melepaskan *? dan membentuk asam sulfonat ester metil yang

diinginkan 57% (EH).

d) *?yang dilepaskan lalu akan mengkon&ersi sisa produk

intermediate+antara sisa (EE) membentuk produk intermediate+antara

(EEE).

e) 3roduk intermediate+antara (EEE) kemudian akan dikon&ersi men8adi

57% (EH)

f) 57% kemudian di netralisasi untuk membentuk 57g) Fika p0 57 tidak dikendalikan, 57 akan terhidrolisis membentuk di-

salt (H) dan metanol (5ac%rthur et al ., 2""<).



Reaks lengka# k$ne"s ME asam lemak men8a! MES

Sulfonation Pro>ess



e)etable *il

Metyl Ester

H2S*4

aHS*+

S*+

S-&<*A#$*P"*(ESS

Metyl Ester Sulfonate

*ter $ndustryPetroleum $ndustry

o Surfa>tant<loodin)

. Surfa>tant for *ilIell Stimulation

Dia)ram Alir Proses Produ%si MES



SulpurMeltin)Pro>ess

,urnin)Pro>ess

*idationPro>ess

S*2

S*+Metyl Ester SulfonationPro>ess

"eBnin) and

Dryin)

Metyl Ester Sulfonat

0erbagai 0entuk $roduk #6'



MES dari emakhe!an "#$%#&

MES dari minyakkedelai "#&

MES dari minyakkelapa "#'%#(

0erbagai 0entuk $roduk #6'

Sumber : "hemithon )'**#+

lake lake Pasta

Aplikasi MES



Aplikasi MES



AP&$KAS$S-"<AK#AMES PADA

P"*SESP"*D-KS$DE#E"!E



Dia)ram alir proses produ%si 8AP!;



Proses rea%si dan stru%tur al%ilpoli)li%osida 8AP!;



poli)li%osida 8AP!;

Sintesis <is>er dua taap



+ati Butanol

Butyl Glicoside

Butyl Glicoside

+att! ,lcohol ,lk!lPol!glicoside



Apli%asi Surfa%tan -ntu%$*" dan E*"



& "timulasi

' =u and +u

3 looding

D "pacer luid for ell Completion



Apli%asi Surfa%tan untu% E*" MetodeHuL and PuL



HuL and PuL

A#lkas S&"6aktan !an P$lme" &nt&k EOR

met$!e Fl$$!ng



Gam%a"an Peman6aatan S&"6aktan #a!a P"$ses EOR



%enis Endustri %enis oleokimia yang digunakan



4grochemical methylamine, nonylphenol ethoylate, lauryl alcohol ethoylate,/atty acid athoylate, tridecyl alcohol ethoylate, sodium

disul/osuccinate, sodium lignosul/onate, dodecylben-enesul/onate





Karet 6poy plastici-er, asam stearat, polyester polyol, butylamine




Kertas 6thoylated nonyl9octylphenol phosphate ester, ethoylatedlinear alcohol phosphate ester, polyoyethylenenonyl9octylphenol, octylphenol ethoylate


7ogam 6thoylated nonylphenol phosphate ester, linear alcohol



ethoylate, sodium acylamido aminopropionate




Kosmetik Cliserol, asam lemak, propylene glycol, dietanolamida,etanolamida



etanolamida





$asta gigi gliserol, sodium lauryl sul/ate, polyethylene glycol, hydrogenated

oil



Sabun #ransparan



5inyak /elapa 5inyak awit %sam tearat

3erlakuan 3emanasan

aponifikasi a*0 ?"

a$l

3encetakan

3ewangi

40T

3elarutan

6lyserin

6ula

%lkohol

$oco D7%

%s. itrat



)ransparent "oap+) #de2 >atural 5ndonesia



#E"$MAKAS$H

kuliah-minggu_ke-2_dan_3-lipida-2012.pptx

Documents