membangun aplikasi desktop untuk pengolahan data siswa...

20
Membangun Aplikasi Desktop Untuk Pengolahan Data Siswa SMA Muhammadiyah 1 Klaten Naskah Publikasi diajukan oleh MOCH FAOEZY 08.11.2084 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Upload: ngokhue

Post on 07-Sep-2018

230 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Membangun Aplikasi Desktop Untuk Pengolahan Data Siswa SMA

Muhammadiyah 1 Klaten

Naskah Publikasi

diajukan oleh

MOCH FAOEZY

08.11.2084

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2012

BUILDING DESKTOP APPLICATION FOR STUDENT DATA PROCESSING SMA MUHAMMADIYAH 1 KLATEN

MEMBANGUN APLIKASI DESKTOP UNTUK PENGOLAHAN DATA SISWA SMA

MUHAMMADIYAH 1 KLATEN

MOCH FAOEZY

Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

SMA Muhammadiyah 1 Klaten is an educational institution that the student data processing are still using manual system. In terms of data storage, the more data that is processed, it is increasingly unlikely if using manual processing system. Based on these problem, the author intends his thesis entitled "Building Desktop Applications for Student Data Processing of SMA Muhamadiyah 1 Klaten".

Issues to be taken is how the problem of data processing systems student at SMA Muhammadiyah 1 Klaten are still using manual systems can be solved with the help of this Java-based applications. The goal is to implement a Java-based applications to facilitate the SMA Muhammadiyah 1 Klaten in terms of data processing students. The method of collecting data by the method of observation, interviews, and book study. To design their own program through several stages such as feasibility studies, preliminary plans, system analysis, system design and system implementation.

The author hopes that this Java-based desktop applications to help the SMA Muhammadiyah 1 Klaten in the processing of student data from inputting the data, search data, and preparing reports to be more effective and efficient.

Keyword: Student Data Processing, Database Aplication, Java, MySQL

I. PENDAHULUAN

Sekolah merupakan instansi pendidikan nasional yang sangat berperan penting

dalam memajukan bangsa. Dari instasi pendidikan inilah akan terlahir generasi penerus

bangsa yang berkualitas sebagai faktor penentu keberhasilan dan kemajuan bangsa ini.

Sebagai tempat untuk menempuh pendidikan secara formal, sekolah juga harus memiliki

manajemen yang baik karena sebara langsung manajemen sekolah akan mempengaruhi

dan menentukan efektif atau tidaknya kurikulum.

Disamping meningkatkan kualitas pengajar, upaya untuk meningkatkan kualitas

pendidikan harus dimulai dengan pembenahan manajemen sekolah. Manajemen sekolah

yang baik tentunya tidak lepas dari data-data yang banyak dan dapat berubah sewaktu-

waktu, dalam hal ini adalah data siswa itu sendiri. Perubahan data tersebut harus

tersimpan dengan baik, sehingga dapat dengan mudah untuk dicari saat dibutuhkan.

Dalam hal penyimpanan data, semakin banyak data yang diolah maka semakin

tidak mungkin untuk menggunakan sistem penyimpanan data dengan sistem manual.

Akan tetapi saat ini masih banyak pihak sekolah yang menggunakan sistem

penyimpanan data siswa nya dengan sistem manual, dimana data-data yang ada masih

berupa berkas-berkas yang disimpan dalam rak. Salah satunya adalah SMA

Muhammadiyah 1 Klaten yang merupakan sebuah instansi pendidikan yang dalam

pengolahan data siswa nya masih menggunakan sistem manual. Hala tersebut tentunya

sangat tidak efektif serta membutuhkan banyak tempat, dan kemungkinan berkas hilang,

terbakar ataupun dimakan hewan-hewan kecil sangat besar sehingga faktor

keamanannya pun berkurang.

Hal tersebut mendorong penulis untuk mencari solusi pemecahan masalah

tersebut, dengan merubah sistem pengolahan data siswa secara manual menjadi sistem

pengolahan data siswa yang terkomputerisasi. Dalam hal ini media komputer dijadikan

sebagai tempat untuk menyimpan data siswa (database) yang didukung oleh salah satu

perangkat lunak yaitu Java yang dapat diintegrasikan dengan MySQL untuk membuat

sebuag aplikasi desktop untuk penyimpana data. Hal tersebut tentu akan sangat

membantu dalam menangani data dalam jumlah yang cukup besar jika dibandingkan

dengan sistem penyimpanan secara manual. Dengan menggunakan pemrogramman

Java ini, penulis tertarik untuk membuat skripsi dengan judul “Membangun Aplikasi

Desktop Untuk Pengolahan Data Siswa Sma Muhammadiyah 1 Klaten”.

II. LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Sistem

2.1.1. Definisi Sistem

Secara umum sistem dapat diartikan sebagai penggabungan antara dua

elemen atau lebih yang menjadi satu kesatuan dan saling berhubungan untuk

mencapai suatu tujuan.

2.1.2. Karakteristik Sistem

Sebuah sistem dapat dikatakan sebagai sistem, apabila mempunyai sifat

atau karakteristik tertentu. Menurut Al Fatta (2007) karakteristik sistem tersebut

adalah sebagai berikut:

1. Komponen (component)

Sistem yang terdiri dari sejumlah komponen yang saling

berinteraksi,yang bekerjasama membentuk suatu kesatuan.

2. Batasan sistem (boundary)

Batasab sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem

dengan sistem lainnya atau sistem dengan lingkungan luarnya.

3. Linkungan Luar (envirounments)

Lingkungan luar sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang

mempunyai pengaruh pada sistem.

4. Penghubung Sistem (Interface)

Merupakan media penghubung antara sistem dengan subsistem yang

lain.

5. Masukan (input)

Masukan adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem. Input dapat

berupa masukan sinyal maupun perawatan.

6. Keluaran (out put)

Keluaran adalah hasil dari input energi yang telah diolah dan

diklarifikasikan menjadi keluaran yang berguna.

7. Pengolah Sistem (process)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan

mengubahmasukkan menjadi keluaran.

8. Sasaran atau Tujuan (goal)

Suatu sistem pasti mempunyai sasaran atau tujuan. Suatu sistem

dikatakan berhasil jika sistem tersebut mengenai sasaran atau

tujuannya.

2.2. Konsep Dasar Informasi

2.2.1. Definisi Informasi

Informasi merupakan hasil pengolahan data sehingga menjadi bentuk

yang penting bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar dalam

pengambilan keputusan yang dirasakan akibatnya secara lansung saat itu juga

atau secara tidak langsung pada saat mendatang (Sutanta, 2004).

2.2.2. Kualitas Informasi

1. Akurat (Acurate )

Diartikan bahwa suatu informasi harus benar-benar dapat

memberikan suatu kebenaran dan bebas dari kesalahan-kesalahan

dan harus jelas mencerminkan maksudnya.

2. Tepat Waktu ( Time Liness )

Diartikan bahwa informasi yang digunakan bukan merupakan

informasi yang telah usang dan tidak bernilai lagi, serta harus sampai

pada penerima tidak terlambat sehingga dapat membuat keputusan

secara tepat waktu.

3. Sejalan ( Relevan )

Diartikan bahwa Informasi yang disampaikan mempunyai hubungan

dengan masalah yang akan digunakan bersama informasi tersebut.

2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi

Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai kumpulan elemen yang saling

berhubungan, berkumpul besama-sama dan membentuk satu kesatuan, saling

berinteraksi dan bekerjasama antara satu dengan yang lainnya dengan cara – cara

tertentu untuk melakukan fungsi pengolahan data, input, processing, output berupa

informasi (Sutanta, 2004).

2.4. Sistem Informasi Manajemen (SIM )

Sistem informasi manajemen (SIM) adalah sebuah sebuah sistem informasi pada

level manejemen yang berfungsi untuk membantu perencanaan, pengendalian, dan

pengambilan keputusan dengan, menyediakan resume rutin dan laporan-laporan

tertentu. SIM mengambil data mentah dari TPS dan mengubahnya menjadi kumpulan

data yang lebih berarti yang dibutuhkan manager untuk menjalankan tanggung jawabnya.

Untuk mengembangkan suatu SIM, diperlukan pemahaman yang baik tentang informasi

apa saja yang dibutuhkan manejer dan bagaimana mereka menggunakan informasi

tersebut (Al Fatta, 2007).

2.5. Konsep Dasar Basis Data

Basis data dapat disimpulkan sebagai kumpulan data yang saling

berelasi yang disusun sedemikian rupa dan disimpan didalam media

penyimpanan elektronik dan dapat dipanggil sewaktu – waktu jika diperlukan.

2.6. Diagram UML (Unified Modelling Language)

UML (Unified Modelling Language) adalah sebuah "bahasa" yang telah

menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan

mendokumentasikan sebuah model sistem piranti lunak (Dharwiyanti, 2003).

2.6.1. Use Case Diagram

Use case diagram merupakan penggambaran fungsionalitas yang

diharapkan dari sebuah sistem yang mempresentasikan sebuah interaksi antara

aktor dan sistem (Dharwiyanti, 2003).

2.6.2. Class Diagram

Class diagram adalah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan

menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain

berorientasi objek. Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class,

package dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment,

pewarisan, asosiasi, dan lain-lain (Dharwiyanti, 2003).

2.6.3. Squence Diagram

Squence diagram menggambarkan interaksi antar objek didalam dan

disekitar sistem berupa message yang digambarkan terhadap waktu.

2.7. Peragkat Lunak yang Digunakan

2.7.1. JavaTM

JavaTM pertama kali diluncurkan pada tahun 1995 sebagai bahasa

pemrograman umum (general purpose programming language) dengan

kelebihan dia bisa dijalankan di web browser sebagai applet. Java merupakan

bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh sun Microsystem sebagai

komponen utama dari sun Microsystem Lingkungan (Platform) Java. Bahasa ini

dikembangkan dengan model yang mirip dengan bahasa C++ dan Smalltalk,

namun dirancang agar lebih mudah dipakai dan platform independent, yaitu

dapat dijalankan diberbagai jenis sistem operasi dan arsitektur komputer. Bahasa

ini juga dirancang untuk pemrograman di internet sehingga dirancang agar aman

dan portable.

2.7.2. Net Beans IDE 6.8

Netbeans adalah salah satu IDE favorit untuk coding bahasa Java yang

bersifat powerfull. Tool ini bersifat open source dan bisa digunakan dengan baik

di semua distro GNU/Linux dan juga Windows.

Netbeans IDE 6.8 mempunyai fitur editor untuk scripting program java,

basis data wizard, compiler, debugger, dan lain sebagainya. Fitur-fitur yang

disediakan ini menjadikan pembuatan aplikasi ini menjadi lebih mudah dilakukan.

2.7.3. XAMPP 1.7.3

Xampp adalah sebuah paket kumpulan software yang terdiri dari apache,

mysql, phpmyadmin, php, Perl, Freetype2,dll.

Dalam kegiatan ini penulis menggunakan XAMPP versi 1.7.3 yang di

dalamnya berisi Web Server Apache 2.2.14, MySQL 5.1.41, PHP 5.3.1.

2.7.4. MySQL

MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal.

MySQL menggunakan bahasa SQL (Structure Query Language) untuk

mengakses database nya.

III. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1. Tinjauan Umum

3.1.1. Profil Sekolah

SMA Muhammadiyah 1 Klaten berdiri sejak tanggal 1 Agustus 1955.

Pada awalnya, lokasi proses belajar mengajar siswa SMA Muhammadiyah 1

Klaten berpindah-pindah, dan akhirnya pada tahun 1982 hingga sekarang SMA

Muhammadiyah 1 Klaten menempati gedungnya sendiri di Jl. Sersan Sadiqin

No.89 Klaten.

3.1.2. Struktur Organisasi Sekolah

3.1.3. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah

Visi SMA Muhammadiyah 1 Klaten : Siap menghantarkan siswa menuju

manusia Beriman, Tertib, Cerdas dan Terampil.

Misi SMA Muhammadiyah 1 Klaten

Untuk mewujudkan harapan sekolah agar siswa memiliki dan

menghasilkan kader Muhammadiyah yang Beriman, Tertib, Cerdas dan Terampil.

1. Menumbuhkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama Islam

serta berbudi luhur.

2. Mengoptimalkan dan kerja sama antar warga sekolah dengan orang

tua / wali peserta didik dan masyarakat.

3. Meningkatkan minat baca dan bimbingan pelajaran.

4. Mengembangkan potensi peserta didik dalam bidang ketrampilan.

TUJUAN SEKOLAH

Tujuan Pendidikan SMA Muhammadiyah 1 Klaten :

1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik dalam berbagai

kegiatan.

2. Menegakkan kepatuhan pada tata tertib sekolah.

3. Meningkatkan minat baca siswa dan pencapaian tingkat ketuntasan

belajar.

4. Meningkatkan potensi keolahragaan, seni dan budaya.

5. Meningkatkan ketrampilan sesuai dengan potensi dan minat yang

dimiliki.

3.2. Sistem Informasi Pengolahan Data

Sistem informasi pengolahan data ini merupakan sarana bagi penulis untuk

menyelesaikan tugas akhir skripsi yang juga diharapkan dapat membantu pihak sekolah

khususnya SMA Muhammadiyah 1 Klaten yang menjadi objek dalam penulisan tugas

akhir skripsi ini dalam mengelola data siswa di SMA Muhammadiyah 1 Klaten.

Sistem informasi pengolahan data ini merupakan aplikasi desktop yang

mempunyai sifat stand alone, karena aplikasi dan database dijalankan pada satu

komputer yang sama. Aplikasi ini dibangun menggunakan bahasa pemroraman Java

yang diintegrasikan dengan database MySQL dan akan dijalankan oleh seorang admin

yang dalam hal ini adalah bagian tata usaha di SMA Muhammadiyah 1 Klaten. Sistem

informasi pengolahan data ini memiliki fasilitas insert, update, dan delete data siswa serta

nilai siswa secara keseluruhan yang dilengkapi dengan pencarian data siswa yang

terdapat di dalam database.

3.3. Analisis Sistem

3.3.1. Pengertian Sistem

Analisis dalam hal ini adalah melakukan penelitian terhadap sistem lama,

sehingga dari analisis sistem tersebut akan dapat ditarik kesimpulan yang bisa

digunakan sebagai tolok ukur sistem yang akan dibangun.

Tahap analisis sistem memiliki langkah-langkah dasar yang harus

dilakukan, yaitu:

• Identify (mengidentifikasi masalah)

• Understand (memahami kerja dari sistem yang ada)

• Analyze (menganalisis sistem)

3.3.2. Identifikasi Masalah

1. Pengidentifikasian masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan

dalam tahap analisis sistem. Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu

pertanyaan yang harus dipecahkan. Masalah inilah yang menyebabkan

sasaran dari sebuah sistem tidak tercapai.

2. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai sistem informasi

pengolahan data siswa pada SMA Muhammadiyah 1 Klaten. adapun

permasalahan yang ada antara lain:

Sistem informasi pengolahan data siswa kurang efektif dan efisien, karena

masih menggunakan sistem secara manual.

Pengendalian yang kurang efektif dikarenakan kurangnya kualitas laporan.

Proses pembuatan laporan yang lambat dan kurang akurat.

3.4. Analisis PIECES (performance, information, economic, control, efficiency,

service)

1. Analisis Kinerja (performance)

Kinerja diukur dengan jumlah produksi dan waktu jawaban (respontime)

dari suatu sistem.

Tabel Analisis Performance

Faktor Hasil Analisis

o Respontime o Laporan tiap siswa lama 30 menit.

o Throughput o Tidak maksimal karena beban kerja lebih

banyak.

2. Analisis Informasi (information)

Infromasi merupakan elemen yang sangat penting, sebab informasi

merupakan titik awal untuk mengoreksi keadaan dalam organisasi.

Informasi yang baik adalah informasi yang akurat, relevan dan tepat waktu.

Tabel Analisis Information

Faktor Hasil Analisis

o Akurasi o Data formulir tidak sama dengan data

pada buku induk.

o Throughput o Jika data salah, maka siswa harus

mengisi dari awal lagi.

o Tepat waktu o Pembuatan laporan kurang efektif yaitu

24 jam.

3. Analisis Ekonomi (economic)

Secara ekonomis sistem yang ada memerlukan biaya operasional yang

cukup besar setiap semesternya.

Tabel Analisis Economic

Faktor Hasil Analisis

o Biaya o Boros dalam penggunaan alat tulis, kertas

dan tinta.

o Efektifitas o Butuh biaya yang besar untuk

menyimpan dokumen, dan bila ada

kesalahan tidak dapat digunakan lagi.

4. Analisis Pengendali (control)

Pengendalian terhadap suatu sistem sangat diperlukan untuk mendeteksi

dan mencegah kesalahan.

Tabel Analisis Control

Faktor Hasil Analisis

o Pengawasan

dokumen

o Penyimpanan data dalam bentuk

dokumen mempunyai resiko yang cukup

besar.

o Human error o Kesalahan pencatatan data disebabkan

kesalahan petugas.

5. Analisis Efisiensi (efficiency)

Efisiensi berhibungan dengan bagaimana sumber daya (resource) yang

ada telah digunakan.

Tabel Analisis Efficiency

Faktor Hasil Analisis

o Pemanfaatan

komputer

o Komputer hanya digunakan untuk menulis

laporan, sedangkan pengelolaan data

terabaikan.

o Pengelolaan SDM o Beban kerja yang banyak melibatkan

banyak sumber daya.

6. Analisis Pelayanan (services)

Pelayanan merupakan faktor yang menentukan apakah lembaga dapat

mencapai tujuan dari pembentukan kebijakan atau tidak.

Tabel Analisis Service

Faktor Hasil Analisis

o Pelayanan input

data

o Butuh waktu yang lama bagi tata usaha

untuk melakukan proses penginputan

data.

o Pelayanan laporan o Butuh waktu untuk memperoleh data bila

diminta mendadak karena laporan dibuat

secara menual.

3.4.1. Analisis Kebutuhan Sistem

3.4.1.1. Kebutuhan Perangkat Keras

Perangkat keras atau hardware merupakan suatu alat yang

dalam hal ini menggunakan komputer. Dibutuhkan spesifikasi perangkat

keras atau komputer yang cukup untuk dapat merancang aplikasi dengan

baik. Adapun spesifikasi perangkat keras yang digunakan dalam

perancangan aplikasi pengolahan data ini adalah :

• 1 unit Notebook (Laptop)

• Prosesor : Intel Core i3 – 2330M, 2.20 GHz

• RAM : 2.00 GB

• VGA : NVIDIA GeForce GT 520M 1749 MB

• HDD : 500 GB

3.4.1.2. Kebutuhan Perangkat Keras

Perangkat lunak atau software juga merupakan bagian yang

penting dalam proses perancangan aplikasi pengolahan data ini. Adapun

perangkat lunak yang digunakan adalah :

• Sistem operasi Windows Vista Service Pack 2

• NetBeans IDE 6.8 (editor Java)

• XAMPP 1.7.3 (Host Local)

• MySQL (database)

3.4.1.3. Kebutuhan Informasi

Dalam hal ini kebutuhan informasi merupakan output/informasi

yang akan dihasilkan oleh aplikasi pengolahan data ini. Adapun

informasi-informasi yang akan dihasilkan adalah :

• Informasi data siswa

• Informasi kelas siswa

• Informasi nilai siswa

3.4.1.4. Kebutuhan Pengguna

Kebutuhan pengguna dalam hal ini adalah user yang juga

merupakan admin yang mengerti dan memahami setiap penggunaan

sistem dengan baik. Selain bertugas menjalankan sistem, pengguna juga

harus mengerti dan mampu untuk memelihara sistem agar slalu berjalan

dengan baik.

Admin sebagai pengguna memiliki wewenang dalam

mengakses penuh terhadap sistem ini. Adapun tugas dari seorang admin

dalam hal ini yaiutu pemeliharaan sistem, pengolahan data yang meliputi

menambah, merubah dan menghapus segala data dan informasi pada

sistem ini.

3.4.2. Analisis Kelayakan Sistem

Studi kelayakan merupakan proses mempelajari dan menganalisis

masalah yang ditentukan sesuai dengan tujuan akhir yang akan dicapai. Dalam

membuat sebuah sistem harus ada mekanisme untuk menilai apakah sistem

yang akan dibuat layak untuk diterapkan menggantikan sistem yang lama atau

tidak.

3.4.2.1. Kelayakan Teknis

Studi kelayakan teknis merupakan studi kelayakan terhadap

kebutuhan sistem yang telah disusun dari aspek teknolgi yang akan

digunakan. Usulan kebutuhan sistem dapat dikatakan layak apabila

dalam pengembangan sistem menggunakan teknologi yang mudah

didapat, murah dan mudah dalam penggunaannya. Untuk kelayakan

teknologi ini secara umum sudah dimiliki oleh pihak SMA Muhammadiyah

1 Klaten.

3.4.2.2. Kelayakan Operasional

Sistem informasi pengolahan data ini dalam hal operasional

diharapkan dapat menunjang pihak sekolah meningkatkan kualitas

sumber daya yang ada sehingga dapat menunjang efisiensi dan

efektifitas dalam mengolah data-data siswa nya. Untuk menjalankan

sistem ini tidak memerlukan pegawai baru yang memiki keahlian khusus.

Namun tetap diperlukan pelatihan untuk menjalankan dan merawat

sistem untuk menghindari kerusakan atau hal yang tidak diinginkan.

3.4.2.3. Kelayakan Hukum

Sistem informasi pengolahan data yang dibuat tidak

mengandung unsur-unsur atau materi yang bertentangan dengan hukum.

Perangkat lunak yang digunakan diusahakan memakai perangkat yang

berlisensi, atau jika tidak memungkinkan akan menggunakan perangkat

lunak yang bersifat open source.

3.5. Perancangan Sistem

Perancangan system ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada user dan

manajemen tentang system yang baru, meliputi penggambaran, perencanaan dan

pembuatan sketsa atau peraturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu

kesatuan yang utuh dan berfungsi.

3.5.1. Perancangan UML

UML (Unified Modelling Language) merupakan bahasa standar yang

digunakan untuk menjelaskan dan menfisualisasikan artifak dari proses analisis

dan desain berorientasi objek. Dengan menggunakan UML, developer dapat

melakukan pemodelan secara visual yaitu, penekanan pada penggambaran,

bukan didominasi oleh narasi.

3.5.1.1. Use Case Diagram

Use Case Diagram (UCD) menjelaskan apa yang akan

dilakukan oleh sistem yang akan dibangun dan siapa yang berinteraksi

dengan sistem. Sekumpulan use case menggambarkan sebuah sistem

dalam syarat-syarat pada apa yang dilakukan user pada sistem.

3.5.1.2. Class Diagram

Class Diagram merupakan diagram yang selalu ada di

permodelan sistem berorientasi objek. Class Diagram membantu dalam

visualisasi struktur dan memperlihatkan hubungan antar kelas serta

penjelasan detail tiap kelas di dalam model desain dari suatu sistem.

3.5.1.3. Sequence Diagram

Sequence Diagram menjelaskan secara detail urutan proses

yang dilakukan dalam sistem untuk mencapai tujuan dari use case :

interaksi yang terjadi antar class, operasi yang terlibat, urutan antar

operasi dan informasi yang diperlukan oleh masing-masing operasi.

3.5.2. Perancangan Basis Data

3.5.2.1. Relasi Tabel

Relasi antar tabel digunakan untuk melihat hubungan setiap

tabel yang dibuat. Setiap tabel memiliki primary key yang digunakan

sebagai penghubung antar tabel. Primary key ini akan digunakan sebagai

foreign key di tabel lain agar tabel-tabel tersebut dapat berhubungan.

3.5.2.2. Struktur Tabel

Perancangan struktur tabel adalah pendefinisian struktur tabel

basis data yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem ini. Dalam

pernacangan struktur tabel ini, setiap tabel mempunyai nama field, tipe

data, ukuran, constraint dan keterangan.

3.5.3. Perancangan Interface

Dalam sistem ini perncangan interface bertujuan untuk mendesain

rancangan interface dari aplikasi yang akan dibuat, sehingga aplikasi yang dibuat

sesuai dengan harapan. Perancangan ini diharapkan dapat memberikan

kemudahan kepada user sehingga mampu menjalankan aplikasi dengan baik.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Implementasi

Sistem informasi pengolahan data siswa SMA Muhammadiyah 1 Klaten

merupakan aplikasi desktop berbasis Java yang dirancang dan dibangun untuk

membantu dan memudahkan pihak SMA Muhammadiyah 1 Klaten khususnya bagian

Tata Usaha dalam proses pengolahan data siswa sehingga dapat menyelenggarakan

manajemen sekolah dengan baik.

Teknologi yang digunakan dalam sistem ini merupakan aplikasi yang berbasis

Java, yang membentuk sebuah program dan bersifat stand alone (program dan database

terdapat dalam satu perangkat komputer yang sama).

Implementasi merupakan tahap meletakkan sistem yang baru dikembangkan

supaya nantinya sistem tersebut siap untuk dioperasikan sesuai dengan yang

diharapkan. Tujuan dari tahap implementasi ini adalah menyiapkan semua kegiatan

penerapan sistem sesuai rencana yang ditentukan. Pada kegiatan ini sistem baru sudah

harus dilakukan proses analisis dan ujicoba program secara rinci serta penggunaan

teknologi terhadap sistem tersebut.

4.1.1. Pemilihan dan Pelatihan Personil

Personil dalam hal ini personil yang berasal dari sumber, yaitu pemilihan

personil yang berasal dari pegawai atau karyawan yang telah ada di sekolah dan

pemilihan dari luar lembaga. Dengan pertimbangan segi efisiensi, maka

pemilihan personil untuk mengoperasikan sistem ini adalah tata usaha dan guru

dengan mempertimbangkan kemampuan yang dimiliki sehingga memudahkan

dalam memahami operasi dan waktu yang dibutuhkan.

4.1.2. Konversi Sistem (system convertion)

Konversi sistem merupakan proses untuk meletakkan sistem yag baru

agar siap untuk digunakan. Terdapat beberapa pendekatan untuk melakukan

konversi sistem.

1. Konversi langsung (direct convertion)

Konversi ini dilakukan dengan mengganti langsung sistem yang lama

dengan sistem yang baru.

2. Konversi pararel (pararel convertion)

Dalam konversi ini, sistem lama dan sistem baru dijalankan secara

bersama-sama dalam jangka waktu tertentu, tujuannya untuk

meyakinkan bahwa sistem yang baru lebih benar-benar beroprasi

dengan sukses sebelum sistem lama dihentikan.

3. Konversi bertahap (phased convertion)

Konversi ini dilakukan dengan menerapkan masing-masing modul

sistem yang berbeda secara unit. Tiap-tiap modul dioperasikan

terlebih dahulu dan jika telah sukses maka akan disusul oleh mdul

yang lainnya dan seterusnya sampai semua modul berhasil

dioperasikan.

Dengan melihat beberapa pendekatan konversi sistem diatas, maka

pemilihan menggunakan konversi pararel sebagai konversi sistem pengolahan

data siswa yang baru. Dengan beberapa pertimbangan yang diambil yaitu bahwa

konversi pararel (pararel convertion) menyediakan proteks yang tinggi pada

organisasi terhadap kegagalan sistem yang baru. Dengan arti bahwa jika sistem

yang baru gagal, maka sistem yang lama tetap beroperasi.

4.1.3. Pemeliharaan Sistem

Pemeliharaan sistem sangatlah penting bagi pengguna sistem karena

sering kali penggunaa sistem operasi menjadi tidak aman karena alasan-alasan

tertentu. Untuk mencegah hal-hal tersebut digunakan mOS (maintenance

operating system) yang berfungsi untuk:

o Manajemen malware yang aktif

o Pemilihan data (rcovery) dan perbaikan berkas

o Diagnosa hardware

4.2. Pengujian Program

4.2.1. Uji Coba Sistem

Pengujian program bertujuan untuk mengetahui apakah aplikasi yang

telah dibangun dapat berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan. Berikut

adalah hasil pengujian program yang telah dilakukan.

Tabel hail uji coba sistem

No. Nama Form Unit Form Hasil

1. Form Login Proses Masuk Proses Batal

Baik Baik

2. Form Menu Utama

Form Input Data Form Olah Data Form Laporan Form About

Baik Baik Baik Baik

3. Form Input Data Form Data Tahun Ajaran Form Data Kelas Form Data Mata Pelajaran

Baik Baik Baik

4. Form Olah Data Form Olah Data Pribadi Siswa Form Olah Data Orang Tua/Wali Siswa Form Olah Data Kelas Siswa Form Olah Data Nilai Siswa

Baik Baik

Baik Baik

5. Form Data Tahun Ajaran

Proses Tambah Proses Simpan Proses Ubah Proses Hapus Proses Baru Proses Batal

Baik Baik Baik Baik Baik Baik

6. Form Data Kelas Proses Tambah Proses Simpan Proses Ubah Proses Hapus Proses Baru Proses Batal

Baik Baik Baik Baik Baik Baik

7. Form Data Mata Pelajaran

Proses Tambah Proses Simpan Proses Ubah Proses Hapus Proses Baru Proses Batal

Baik Baik Baik Baik Baik Baik

8. Form Olah Data Pribadi Siswa

Proses Tambah Proses Simpan Proses Ubah Proses Hapus Proses Baru Proses Batal

Baik Baik Baik Baik Baik Baik

9. Form Olah Data Orang Tua/Wali Siswa

Proses Tambah Proses Simpan Proses Ubah Proses Hapus Proses Baru Proses Batal

Baik Baik Baik Baik Baik Baik

10. Form Olah Data Proses Tambah Baik

Kelas Siswa Proses Simpan Proses Ubah Proses Hapus Proses Baru Proses Batal

Baik Baik Baik Baik Baik

11. Form Olah Data Nilai Siswa

Proses Tambah Proses Simpan Proses Ubah Proses Hapus Proses Baru Proses Batal

Baik Baik Baik Baik Baik Baik

12. Form Laporan Cetak Laporan Data Siswa Cetak Laporan Data Kelas Cetak Laporan Nilai Siswa

Baik Baik Baik

4.2.2. Error Dalam Pengujian Program

Sebagai makhluk ciptaan Allah, kita pasti tidak akan terlepas dari

kesalahan atau kekeliruan, begitu juga saat pengujian program ini. Adapun

kesalahan atau kekeliruan dalam pengujian program ini adalah sebagai berikut.

1. Kesalahan bahasa (language error) atau yang juga sering disebut

dengan syntax error. Kesalahan ini merupakan kesalahan dalam

penulisan bahasa pemrograman yang dalam hal ini adalah bahasa

Java yang tidak sesuai dengan yang telah disyaratkan.

2. Kesalahan proses (runtime error) terjadi pada saat program

dijalankan. Kesalahan ini akan menyebabkan program berhenti,

karena compiler menemukan kondisi-kondisi yang belum terpenuhi.

V. PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Dengan aplikasi desktop untuk pengolahan data siswa yang telah dibangun,

diharapkan dapat membantu pihak SMA Muhammadiyah 1 Klaten dalam hal mengolah

data khususnya data siswa dengan baik.

Dari hasil pengujian program yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan

bahwa:

1. Aplikasi desktop untuk pengolahan data siswa SMA Muhammadiyah 1 Klaten

merupakan aplikasi yang dirancang menggunakan bahasa pemrograman

Java yang diintegrasikan dengan MySQL. Aplikasi desktop untuk pengolahan

data siswa dibuat dengan menggunakan perangkat lunak NetBeans IDE 6.8

sebagai editor java untuk pembuatan interface dan fungsi program.

Sedangkan database yang digunakan adalah XAMPP for windows v.1.7.3

yang didalamnya sudah terdapat MySQL versi 5.1.41 yang digunakan sebagai

penampung olah data siswa SMA Muhammadiyah 1 Klaten.

2. Aplikasi desktop untuk pengolahan data siswa SMA Muhammadiyah 1 Klaten

diterapkan pada komputer sekolah sehingga akan membantu pihak sekolah

khususnya bidang tata usaha dalam mengolah data khususnya data siswa.

Aplikasi desktop untuk pengolahan data siswa SMA Muhammadiyah 1 Klaten

dilengkapi dengan form input, olah data, serta pembuatan laporan dari hasil

pengolahan data siswa. Dan diharapkan aplikasi ini dapat membantu pihak

sekolah dalam pengolahan data siswanya sehingga mampu memanajemen

data siswanya dengan baik serta memberikan informasi dengan lebih akurat

dan lebih menghemat waktu, biaya dan tempat.

5.2. Saran

Aplikasi untuk pengolahan data siswa yang telah dibuat adalah sarana yang

dibangun sebagai media pengolahan data siswa. Dan dalam pembuatannya masih

banyak kekurangan sehingga masih sangat banyak saran untuk pengembangan

kedepannya.

1. Aplikasi yang dibuat merupakan sebuah sistem pengolahan data dan data

yang diolah hanya sebatas data siswa, kelas siswa dan nilai siswa. Sehingga

masih banyak fitur yang dapat ditambahkan seperti pengolahan data guru,

jadwal pelajaran, administrasi keuangan dan laporan nilai rapot.

2. Dari segi tampilan, aplikasi dapat dibuat lebih rapi dan teratur sehingga akan

lebih menarik.

3. Dan masih banyak saran yang dibutuhkan untuk memperbaiki kekurangan-

kekurangan saat ini guna pengembangan sistem selanjutnya agar lebih baik.

DAFTAR PUSTAKA

Al Fatta, H. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta:

Penerbit Andi

Dharwiyanti, S. 2003. Pengantar Unified Modeling Language (UML).

IlmuKomputer.com (diakses pada tanggal 20 Maret 2012)

Jogiyanto HM. 1993. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi

Offset

Kusrini. 2006. Strategi Perancangan dan pengelolaan Basis Data. Yogyakarta :

Penerbit Andi

Nugroho Bunafit, 2004, “Aplikasi Pemrograman Web Dinamis dengan PHP dan MySQL

(Studi kasus, Membuat Sistem Informasi Pengolahan Data Buku). Gava Media

Sutanta, E. 2004.Sistem Basis Data. Yogyakarta : Graha Ilmu.

.