mini lecture otitis media anita

76
Mini Lecture Mini Lecture OTITIS MEDIA OTITIS MEDIA Anita Valencia 0710029 Andre Maharadja 0710051 Stella P Saragih 0710070 Ayu Permata Sari 0710086 Samuel K Ridho 0710142 Preseptor : dr. Dominggus Mangape,Sp.THT-KL, PhD

Upload: valencia-anita

Post on 05-Jul-2015

2.446 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Mini Lecture Otitis Media Anita

Mini LectureMini LectureOTITIS MEDIAOTITIS MEDIA

Anita Valencia 0710029 Andre Maharadja 0710051 Stella P Saragih 0710070 Ayu Permata Sari 0710086 Samuel K Ridho 0710142

Preseptor : dr. Dominggus Mangape,Sp.THT-KL, PhD

Page 2: Mini Lecture Otitis Media Anita

Anatomi Telinga Anatomi Telinga

Page 3: Mini Lecture Otitis Media Anita

AuriculaAuricula

Page 4: Mini Lecture Otitis Media Anita

Membran TimpaniMembran Timpani

Page 5: Mini Lecture Otitis Media Anita

Tuba EustachiusTuba Eustachius

Fungsi : - ventilasi - drainase sekret - proteksi

Page 6: Mini Lecture Otitis Media Anita

Fisiologi TelingaFisiologi Telinga

Page 7: Mini Lecture Otitis Media Anita
Page 8: Mini Lecture Otitis Media Anita

OTITIS MEDIAOTITIS MEDIA

Page 9: Mini Lecture Otitis Media Anita

DefinisiDefinisiOtitis media adalah peradangan

sebagian atau seluruh mukosa telinga tengah, tuba Eustachius, antrum mastoid dan sel-sel mastoid.

Page 10: Mini Lecture Otitis Media Anita

KlasifikasiKlasifikasi

Otitis Media Supuratif : Akut (OMA) dan Kronis (OMSK)

Otitis Media Non-Supuratif / Serosa : Akut dan Kronis

OMSK : tipe benigna dan malignant Otitis media spesifik : otitis media

tuberkulosa, otitis media sifilitik, dan otitis media adhesiva.

Page 11: Mini Lecture Otitis Media Anita

Definisi OMADefinisi OMAPeradangan telinga tengah yang

mengenai sebagian atau seluruh periosteum dan terjadi dalam waktu kurang dari 3 minggu.

Page 12: Mini Lecture Otitis Media Anita

EtiologiEtiologi Otitis Media Supuratif Akut (OMA)

- Sumbatan tuba Eustachius - ISPA - Kuman penyebab OMA (bakteri piogenik) :

Streptococcus Pneumoniae (38%)

Haemophilus Influenzae (27%) Staphylococcus aureus (2%)

Moraxella Catarrhalis

- Anak-anak : ISPA >> kemungkinan OMA >> - Bayi : OMA dipermudah karena posisi tuba

Eustachius pendek, lebar dan horizontal.

Page 13: Mini Lecture Otitis Media Anita

EtiologiEtiologi Otitis Media Supuratif Kronis

(OMSK) Faktor yang menyebabkan OMA OMSK : - terapi yang terlambat diberikan - terapi yang tidak adekuat - virulensi kuman tinggi - imunitas rendah - gizi kurang - higiene kurang

Page 14: Mini Lecture Otitis Media Anita

Patogenesis dan Patogenesis dan PatofisiologiPatofisiologi

Page 15: Mini Lecture Otitis Media Anita

Gangguan fungsi Tuba

Tekanan negatif telinga tengah

Efusi OME

Sembuh/normal

Fungsi tuba tetap terganggu

Infeksi (-)

Etiologi:-Perubahan tekanan udara tiba-tiba-Alergi-Infeksi-Sumbatan :

SekretTambonTumor

OMA

OMESembuh OMSK

Tuba tetap terganggu + infeksi

Page 16: Mini Lecture Otitis Media Anita

Stadium OMAStadium OMAStadium Oklusi Tuba EustachiusStadium Hiperemis (Stadium pre-

supurasi)Stadium supurasiStadium perforasiStadium resolusi

Page 17: Mini Lecture Otitis Media Anita

Stadium oklusi tuba eustachius

Retraksi membran timpani, kadang membran timpati tampak normal / berwarna keruh pucat

Stadium hiperemisNyeri dan rasa penuh di telinga, demam, pemeriksaan otoskop : injeksi PD membran timpani (hiperemis)

Stadium eksudasi

Sakit dan panas >>, muntah , kejang (bayi dan anak-anak), pendengaran berkurang, pemeriksaan otoskop : membran timpani merah,menebal, cembung, refleks cahaya mulai hilang

Stadium supurasiKeluar sekret dari telinga, sakit ↓, demam ↓, gangguan pendengaran ↑, pemeriksaan otoskop : sekret + ruptur membran timpani

Stadium koalesen

Rasa sakit dan nyeri tekan daerah mastoid, sekret mukopurulen terus-menerus, terdapat fluktuasi jumlah sekret, demam dan leukositis lebih ringan.

Stadium komplikasi Gejala klinis timbul tergantung manifestasi penyakit yang timbul

Stadium resolusi Bila daya tahan tubuh baik / virulensi kuman rendah resolusi dapat terjadi walaupun tanpa pengobatan

Page 18: Mini Lecture Otitis Media Anita

GEJALA KLINISGEJALA KLINIS

Page 19: Mini Lecture Otitis Media Anita

Otitis Media SupuratifOtitis Media Supuratif• Otitis Media Supuratif

Akut :– Nyeri– Demam– Malaise– Nyeri kepala di samping

nyeri telinga (kadang)– Anoreksia (anak)– Seluruh/sebagian

membran timpani merah dan menonjol

– Rasa penuh di telinga dan penurunan pendengaran

• Otitis Media Supuratif Kronis :– Sekret telinga yang

bau, mukopurulen – Penurunan

pendengaran– Otalgia– Vertigo dan tinitus

(jarang)

Page 20: Mini Lecture Otitis Media Anita

Pemeriksaan FisikPemeriksaan Fisikotoskopi: otitis media serosa membrane

timpani tampak berwarna kekuningan sedangkan otitis media mukoid tampak kusam dan keruh. Maleus tampak pendek, retraksi dan berwarna putih kapur. Air fluid level tanda cairan serous di cavum timpani, pantulan cahaya yang berkurang/menghilang

Penilaian Imobilitas membrane timpani dengan otoskop penumatik dengan memberikan tekanan negative dan positif.

RinoskopiPemeriksaan garpu tala

Page 21: Mini Lecture Otitis Media Anita

Pemeriksaan PenunjangRadiologi: CT Scan atau MRIKultur untuk memastikan apakah otitis

media serosa atau otitis media supurativa tapi jarang dilakukan karena anemesis dan pemeriksaan fisik sudah cukup sensitive dan spesifik.

Diagnosis BandingOtitis media supurativa Otitis media non supurativa

Page 22: Mini Lecture Otitis Media Anita

PENATALAKSANAANPENATALAKSANAAN

Page 23: Mini Lecture Otitis Media Anita

Otitis Media Supurativa akut Otitis Media Supurativa akut

Terapi : Antibiotik : perhatikan resistensi

kuman.Simtomatik : antipiretik, analgetik, Nasal dekongestant / terapi alergiOperasi : miringotomi u/ drainage

mastodektomi pd std koalesen dan std komplikasi. (mastoidektomi simpleks)

Page 24: Mini Lecture Otitis Media Anita

Management Otitis Media Management Otitis Media AkutAkut

Initial Management : Otitis Media Akut limited episode → First line

antibioticPersistent infection →Second line or broad

spectrum antibiotic

Pertimbangkan : tympanocentesis jika tidak responsive

Recurrent episodes (> 3 episodes in 6 months) →Antibiotic prophylaxis

Page 25: Mini Lecture Otitis Media Anita

Antimikroba untuk Otitis Antimikroba untuk Otitis Media AkutMedia Akut

First lineAmoxicillin

Second lineAmoxicillin-clavulanateTrimethoprim-sulfamethoxazoleErythromycin-sulfamethoxazole

Broad spectrumCefixime, Azithromycin,

Clarithromycin

Page 26: Mini Lecture Otitis Media Anita

PenatalaksanaanPenatalaksanaanTerapi OMA tergantung pada

stadiumnya.

Page 27: Mini Lecture Otitis Media Anita

Penatalaksanaan Stadium Penatalaksanaan Stadium OklusiOklusitujuan terapi: membuka kembali

tuba eustachius. ◦obat tetes hidung HCl efedrin 0,5%

dalam larutan fisiologik untuk anak <12 thn

◦obat tetes hidung HCl efedrin 1% dalam larutan fisiologik untuk anak yang berumur >12 thn atau dewasa

◦sumber infeksi juga harus diobati dengan memberikan antibiotik.

Page 28: Mini Lecture Otitis Media Anita

Penatalaksanaan Stadium Penatalaksanaan Stadium PresupurasiPresupurasiAntibiotik

◦ penisilin atau eritromisin, jika terdapat resistensi, dapat diberikan kombinasi dengan asam klavunalat atau sefalosporin.

◦ terapi awal diberikan penisilin IM agar konsentrasinya adekuat di dalam darah.

◦ Untuk Antibiotik diberikan minimal selama 7 hari.

◦ Pada anak diberikan ampisilin 4x50-100 mg/KgBB, amoksisilin 4x40 mg/KgBB/hari, atau eritromisin 4x40 mg/kgBB/hari.

Obat tetes hidungAnalgesik.Bila membran timpani sudah hiperemi

difus, sebaiknya dilakukan miringotomi.

Page 29: Mini Lecture Otitis Media Anita

Penatalaksanaan Stadium Penatalaksanaan Stadium Supurasi Supurasi antibiotikpasien harus dirujuk untuk

dilakukan miringotomi bila membran timpani masih utuh.

analgesik juga perlu diberikan agar nyeri dapat berkurang.

Page 30: Mini Lecture Otitis Media Anita

Penatalaksanaan Stadium Penatalaksanaan Stadium PerforasiPerforasiobat cuci telinga H2O2 3% selama

3-5 hari antibiotik yang adekuat sampai 3

minggu.

Page 31: Mini Lecture Otitis Media Anita

Penatalaksanaan Stadium Penatalaksanaan Stadium resolusi resolusi biasanya akan tampak sekret

mengalir keluar.Pada keadaan ini dapat

dilanjutkan antibiotik sampai 3 minggu

namun bila masih keluar sekret diduga telah terjadi mastoiditis.

Page 32: Mini Lecture Otitis Media Anita

Otitis Media Akut Otitis Media Akut NekrotikanNekrotikan

Page 33: Mini Lecture Otitis Media Anita

DefinisiDefinisiMerupakan infeksi nekrotis pada

mukosa telinga tengah dan mastoid yang berjalan cepat dengan bakteri penyebab utamanya adalah Streptococcus Beta Hemolitikus dan mempunya ciri khas yaitu destruksi luas jaringan di telinga, membran timpani, dan tulang-tulang pendengaran.

Page 34: Mini Lecture Otitis Media Anita

EtiologiEtiologiBiasanya merupakan komplikasi

morbili, influenza pada masa lampau, dan biasanya menyertai penyakit scarlet fever

Page 35: Mini Lecture Otitis Media Anita

Gejala KlinikGejala KlinikGejala hampir sama dengan otitis

media lainnya, hanya pada otitis nekrotikan berlangsung lebih cepat dan lebih berat.

Perforasi spontan keluar sekret telinga yang encer, purulen dan kadang-kadang bau

PF : preforasi sentral membran timpani yang semakin lama meluas; dapat ditemukan jaringan granulasi

Page 36: Mini Lecture Otitis Media Anita

Otitis Media Supuratif Kronik Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK)(OMSK)

Page 37: Mini Lecture Otitis Media Anita

OTITIS MEDIA KRONIK ( OMK ) OTITIS MEDIA KRONIK ( OMK )

Setelah OMA, pada beberapa kasus nyeri dan demam mereda, tetapi infeksi menetap , perforasi MT menetap, sekret telinga terus

Infeksi campuranKerusakan T.T. berlanjutGangguan fungsi dengar meningkat

OMK

OMK tipe mukosal OMK tipe tulang( mucosal type ) ( bony type )

Page 38: Mini Lecture Otitis Media Anita

Etiologi Etiologi OMK :OMK :

1. OMA tidak diobati adekuat

2. Dosis antibiotika tidak adekuat

3. Antibiotik terlalu cepat dihentikan

4. Fokal infeksi dibiarkan

5. Daya tahan yang rendah

6. Infeksi sangat virulen

Page 39: Mini Lecture Otitis Media Anita

OMK tipe mukosalOMK tipe mukosal

1. Biasanya terdapat fokal infeksi : Tonsilitis kronis Sinusitis kronis Adenoid hipertrofi

2. Cairan mukoid

3. Perforasi sentral pars tensa

4. Komplikasi serius jarang

5. Perforasi M.T. membesar

6. Ketulian meningkat

Page 40: Mini Lecture Otitis Media Anita

OMSK BenignaOMSK Benigna

Page 41: Mini Lecture Otitis Media Anita

OMK tipe tulangOMK tipe tulang

1. Tulang yang terkena : Cincin timpani Osikula Sel-sel mastoid Dinding tulang :

- Kav. Timpani- Atik ( attic )- Aditus- Antrum

2. Perorasi marginal posterior

3. Cairan purulenta / berbau

Page 42: Mini Lecture Otitis Media Anita

OMSK MalignaOMSK Maligna

Page 43: Mini Lecture Otitis Media Anita

Perforasi AtikPerforasi Atik

Page 44: Mini Lecture Otitis Media Anita

KHOLESTEATOMAKHOLESTEATOMA

1. Akumulasi debri keratosis, dimulai dengan pembentukan " retraction pocket " yang ada hubungannya dengan anulus timpanikus2. Invasi ke regio attic dan akibat tekanannya menghancurkan osikula dan tulang-tulang sekitarnya3. Invasi dapat berlanjut ke T. dalam fosa media dan kranial, dengan resiko infeksi ke meningen dan otak4. Deposit kholesteatoma :

* berbentuk spt keripik, berlapis spt.bawang wara putih* berbau " kucing "

Page 45: Mini Lecture Otitis Media Anita

KholesteatomaKholesteatoma

Page 46: Mini Lecture Otitis Media Anita

PENGOBATAN OMKPENGOBATAN OMK

1. Konservatif Perbaiki keadaan umum Antibiotik Pencucian lokal telinga ( 2-3 kali per hari )

2. Operatif : Apabila pengobatan konservatif gagal

Pembersihan sedot Antrostomi ( cortical mastoidectomy ) Mastoidectomi radikal Mastoidectomi epitimpatik ( modified radical ME. ) Timpanoplasti / miringoplasti

Page 47: Mini Lecture Otitis Media Anita

Otitis Media SerosaOtitis Media SerosaNama lain : Otitis Media Non Supuratif,

Otitis Media Musinosa, Otitis Media Efusi, Otitis Media Sekretoria, Otitis Media Mucoid (glue ear)

Otitis Media Serosa adalah keadaan terdapatnya sekret yang nonpurulen di telinga tengah, sedangkan membran timpani utuh

Efusi encer otitis media serosaEfusi kental seperti lem otitis media

mukoid (glue ear)

Page 48: Mini Lecture Otitis Media Anita

PatofisiologiGangguan fungsi tuba eustachii (sumbatan anatomis, peradangan akibat alergi, ISPA, dan trauma) persisten tekanan dalam cavum tympani ↓ (tekanan negative) akibat absorbsi udara oleh sel – sel mukosa yang melapisi rongga telinga tengah transudasi dari mukosa penimbunan cairan serous + steril di cavum tympani

Page 49: Mini Lecture Otitis Media Anita

AnamnesisPendengaran berkurangRasa tersumbat pada telingaSuara sendiri terdengar lebih

nyaring/berbeda pada telinga yang sakit

Terasa seperti ada cairan yang bergerak dalam telinga pada saat posisi kepala berubah

Tinitus, vertigo, pusing kadang – kadang ada dalam bentuk ringan

Page 50: Mini Lecture Otitis Media Anita

Pemeriksaan FisikOtoskopi : “air fluid level”, tanda

– tanda cairan serous dalam telinga tengah, membran timpani yang translusen + mobilitas menurun, tanda – tanda tekanan negative pada cavum tympani

Pemeriksaan garpu talaPemeriksaan lain : Tympanometry

Page 51: Mini Lecture Otitis Media Anita

Otitis media serosa akut :Medikamentosa

vasokonstriktor lokal (tetes hidung)AntihistaminPerasat Valsava

PembedahanMiringotomi (+pipa

ventilasi/Grommet)

Page 52: Mini Lecture Otitis Media Anita

Otitis media serosa kronik :Mengeluarkan sekret dengan

miringotomiPemasangan pipa ventilasi

(Grommet)Kasus baru → dekongestan tetes

hidung , atau kombinasi antihistamin-dekongestan per oral

Page 53: Mini Lecture Otitis Media Anita

Otitis Media SerosaOtitis Media Serosa

Page 54: Mini Lecture Otitis Media Anita

Komplikasi Otitis MediaKomplikasi Otitis Media

Page 55: Mini Lecture Otitis Media Anita

Cara terjadinya infeksi :Cara terjadinya infeksi :Ekstensi melalui tulang yg telah

mengalami demineralisasi selama infeksi akut / resorpsi oleh kolesteatoma atau osteitis pada penyakit kronis yg destruktif

Penyebaran scr hematogenMelalui jalur anatomi normal, seperti

aditus ad antrum, fenestra ovale, dan rotundum

Melalui defek tulang non anatomis, krn trauma, operasi, erosi krn keganasan

Ke dalam jaringan otak sepanjang ruang periarteriolar Virchow-Robin

Page 56: Mini Lecture Otitis Media Anita

Komplikasi berdasarkan Komplikasi berdasarkan anatominya:anatominya:Intratemporal : mastoiditis,

labirintitis, SNHL, petrostitis, paralisis N.VII, fistula labirin

Intrakranial : abses epidural, trombosis sinus lateralis, otitis hidrocephalus, meningitis, abses otak, dan abses subdural

Ekstratemporal dan ekstrakranial : abses Bezold, abses subperiosteal

Page 57: Mini Lecture Otitis Media Anita

Mastoiditis Mastoiditis Terjadi krn infeksi pd telinga tengah yg

mnyebar melalui aditus ad antrum mngenai sel-sel udara mastoid → diikuti prbhn mukosa → sumbatan baik parsial maupun total pd antrum mastoid → drainase terganggu → infeksi kronis

GK/ : demam, nyeri blkg telinga, gangguan pndgrn, sekret yg klr dr telinga.

PF / : MT menonjol, dinding kanalis posterior menggantung (sagging), pembengkakan telinga bgn blkg yg mendorong pinna klr dan ke dpn

Page 58: Mini Lecture Otitis Media Anita

RO : gambaran destruksi sel-sel udara mastoid dan hilangnya trabekulasi normal sel-sel tsb

Mastoiditis kronis ditandai adanya proses nekrosis dan erosi dr septa sel-sel udara mastoid → terkumpul materi purulen.

Infeksi trz mnerus mnybbkan pnybrn infeksi intrakranial dan superficial

Th/ : mastoidektomi simpel, modified / radikal

Page 59: Mini Lecture Otitis Media Anita

Labirintitis Labirintitis

Terjadi akibat penyebaran scr lgs dr infeksi telinga tengah kronis → gangguan keseimbangan dan pendengaran.

Ada 2 jns :◦Labirintitis serous : peradangan tanpa disertai

pus. GK/ : vertigo dan gangguan pendengaran◦Labirintitis supuratif : stlh bakteri OMSK

menginfiltrasi cairan dalam rongga labirin → pus. Menimbulkan gejala vertigo dan gangguan pendengaran

Page 60: Mini Lecture Otitis Media Anita

Fistula test :Dapat dilakukan dengan alat siegle / balon yg disambung dg slang & dimasukkan ke dlm liang telinga. Boleh juga dg menekan tragus. Bila kita tekan maka timbul nistagmus ke daerah yg sakit & vertigo.

Th/ : membuat kultur dan drainase.◦Akut : miringotomi dan pemakaian pipa

ventilasi + antibiotika◦Operasi labirintektomi dilakukan bila

terdapat gangguan total dari fungsi labirin

Page 61: Mini Lecture Otitis Media Anita

Petrositis Petrositis Ditandai dgn Gradenigo, yaitu

nyeri di blkg mata / telinga yg hbt akibat terkenanya nervus trigeminus, klrnya cairan dr telinga, dan diplopia krn terkenanya nervus abducens.

Th/ : antibiotik + bedah

Page 62: Mini Lecture Otitis Media Anita

Paralisis nervus kranialisParalisis nervus kranialis

Terjadi krn erosi tulang oleh kolesteatoma / jaringan granulasi disusul oleh infeksi ke dalam kanalis fasialis. Segmen N.VII yg terkena dpt ditentukan melalui tes topografi N.VII

Bisa terjadi dehisensi → sebagian dr N. VII tdk ditutupi oleh tulang (tulang disini tipis sekali) → Th/ : antibiotika + parasentesis

Pd keadaan akut operasi dekompresi biasanya tdk diperlukan dan hanya pemberian antibiotika. Shrusnya dekompresi dilakukan pd kasus-kasus paralisis N. VII akbt otitis media kronis.

Page 63: Mini Lecture Otitis Media Anita

Fistula labirinFistula labirinKeadaan dr erosi tulang dan

tereksposnya membran endosteal dr telinga dalam. Adanya fistula di labirin dpt diketahui dgn melakukan fistula tes.

Th/ : pembedahan untuk menutup fistula tsb.

Page 64: Mini Lecture Otitis Media Anita

Tromboflebitis sinus Tromboflebitis sinus lateralislateralis

Invasi infeksi ke sinus sigmoid ketika melewati tulang mastoid akan mnyebabkan tjdnya trombosis sinus lateralis.

Gk/ : demam ↑↓disertai menggigil, nyeri kepala, malaise, Greisinger sign (edema postaurikular), anemia progresif, badan ber+ kurus, lekositosis, hemorrhagia pd retina, bts pupil tdk jls

pem. Quaeckenstedt-Stookey danTober Ayer tes → cara utk mengetahui trombosis, walaupun tdk dpt diandalkan.

Gold standar : angiografi serebralTh/ : antibiotika + pembedahan

Page 65: Mini Lecture Otitis Media Anita

Abses ekstraduralAbses ekstradural

Terjadi krn terkumpulnya pus antara duramater dan tulang akibat erosi tegmen timpani oleh jaringan granulasi / kolesteatoma

Gk/ : nyeri kepala dan telinga hebat, Otorrhoe banyak, Vena jugularis interna ditekan, nampak pulsasi dari sekret, Demam tdk tinggi

Diagnosis : RO Schuller → kerusakan tegmen timpani.

Th/ : operatif → membuang jaringan granulasi

Page 66: Mini Lecture Otitis Media Anita

Abses subduralAbses subduralJrg terjadiBiasanya akibat perluasan

tromboflebitis melalui pembuluh vena.

GK/ : demam, nyeri kepala, penurunan kesadaran, kejang dan hemiplegia.

Th/ : pembedahan

Page 67: Mini Lecture Otitis Media Anita

Meningitis Meningitis

Meningitis dapat terjadi :◦Dari otitis melalui abses ekstradural◦Setelah terjadinya trombus yg kena infeksi

pd sinus◦Setelah labirintitis supuratif◦Pada osteomyelitis dari os temporale

terutama pada ujung os petrosis◦Pada abses otak◦Pada anak kecil, melalui sutura

petroskuamosa yang masih terbuka

Page 68: Mini Lecture Otitis Media Anita

Meningitis dibagi dalam :Meningitis dibagi dalam :Meningitis lokalisata,

sirkumskripta, serosa atau protective meningitis

Meningitis generalisata, diffusa, purulenta

Page 69: Mini Lecture Otitis Media Anita

Meningitis serosaMeningitis serosaGejala :

◦ Sakit kepala◦ Suhu naik◦ Mengantuk◦ Muntah◦ Konfulsi

pemeriksaan :◦ Kaku kuduk◦ Epistotonus◦ kernig +◦ Bruddinski +

Diagnosis :LCS ◦ Jumlah sel

bertambah◦ Tak terdapat

kuman dalam liquor

◦ Glukosa normal◦ Cairan jernih

sampai keruh◦ Lebih banyak

limfosit

Page 70: Mini Lecture Otitis Media Anita

Terapi :◦Bila terjadi sesudah otitis media

myringotomi dan pemberian antibiotika

◦Operasi untuk membersihkan seluruh yg sakit di mastoid oleh karena dg segera dpt terjadi meningitis purulenta

◦Operasi juga harus membuang tulang mastoid yang berbatasan dengan dura

Page 71: Mini Lecture Otitis Media Anita

Meningitis generalisataMeningitis generalisata Infeksi dari seluruh meningen,

dari otak sampai medulla spinalis Biasanya didahului oleh

meningitis serosa yang berlangsung bbrp jam → hari

Kuman menerobos barrier pada meningitis lokalisata dan memperbanyak diri dalam LCS

Page 72: Mini Lecture Otitis Media Anita

Tanda dan gejala :◦ Demam tinggi◦ Sakit kepala hebat◦ Otot leher dan

punggung kaku◦ Bila TIK meninggi,

nadi lambat◦ Kesadaran

terganggu hingga terjadi koma

D/ : punksi lumbal◦ keruh◦ > 1000 sel / mm

terutama sel PMN◦ Glukosa menurun◦ kuman dalam LCS +

Terapi :◦ Antibiotika◦ Membersihkan fokus

penyebab meningitis ◦ mastoidektomi

radikal

Page 73: Mini Lecture Otitis Media Anita

Abses otakAbses otak

Terutama berasal dari venous tromboflebitis. Ditemukan di serebelum, fosa kranio posterior dan media dan lobus temporalis.

GK/ : nyeri kepala, demam, kejang, tanda-tanda TTIK

Lokasi abses ditentukan dgn CT Scan. Th/ : drainase abses dan antibiotika

Page 74: Mini Lecture Otitis Media Anita
Page 75: Mini Lecture Otitis Media Anita

Otitis hidrocephalusOtitis hidrocephalusDitandai peningkatan tekanan

LCS hbt tanpa adanya kelainan kimiawi dr LCS tsb.

Gk/ : nyeri kepala yg menetap, diplopia, pandangan kabur, mual, muntah

Page 76: Mini Lecture Otitis Media Anita

TERIMA KASIH…